Re: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW

2009-07-12 Terurut Topik Meizal
Fun With Flows

Easy Come, Easy Go


https://www.citigroupgeo.com/pdf%2fSAP28962.pdf



  - Original Message - 
  From: Ferry 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, July 13, 2009 6:32 AM
  Subject: RE: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW






  Bukannya begitu boss..

  Kalau gak salah dulu si EL bilang BNBR akan ke 400, so mau gak nyumbang 5 lot 
kalau BNBR ke 400. CMIIIW.

  Kalau saya sich memang gak beli BNBR tapi tetap akan menyumbang seharga BNBR 
di 400..gitu lho.

  Bayangin aja kalau BNBR bisa  ke 400, saham lain bisa ke berapa? 



  From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] 
On Behalf Of Iwan
  Sent: Monday, July 13, 2009 6:02 AM
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: Re: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW








  Namanya donate mah donate aja atuh bos. 
  Mau naik atau turun kan itu dah jadi milik Mbah. 
  Kewajiban kita tinggal jual sahamnya 1 hari sebelum Natal berapapun sisa 
harganya. 

  Jadi, Mbah teh cuman nitip 5 lot BNBR di kita. 
  Kalo di luar 5 lot yah keputusan ada di tangan anda toh? 
  AFAIK, ngga ada urusannya lagi ama EL. 

  Kalo salah mohon di maklumi. 

  Iwan. 


--

  From: Ferry 
  Date: Mon, 13 Jul 2009 05:37:53 +0700
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: RE: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW

  Kalau EL resigned jadi bull messenger, kira2 BNBR jadi gak 400 or 500?

  Kalau gak???  Masih perlu donate gak ya??



  From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] 
On Behalf Of Elaine Sui
  Sent: Sunday, July 12, 2009 7:45 PM
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: Re: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW









  I don't like repeating myself and I guess you all understand my message. You 
know, if I can control the market, I want a bull rally forever, right? But you 
know it's impossible. I cannot stay persistent when fundamentals change.

  I officially state my resignation as a bull messenger. There, should be clear 
enough. 

  Don't fear, coz JT is here. You can depend on him. He can call me anything he 
wants. If you don't agree with me, then you are free not to follow. Look, I 
don't want to argue with anyone, ok? my portfolios are my business, not yours. 
I have my own judgment.

  Elaine

  On Sun, Jul 12, 2009 at 6:34 PM, JsxTraderT jsxtra...@yahoo.com wrote:



  No.. no.. no.., I don't beat the market, nobody can, I only follow it. :)

  EL, seriously.., do you really think market will down that deep?? -1000 ?? If 
you are so sure, can you said it loud and clear to SELL NOW ? Just like when 
you said to BUY NOW the other day.

  I am not so sure, so I better not give any opinion lah..., yes DOW will 
continue to go down, no reversal signal yet, BUT IHSG not very clear right 
now..., masih 50:50 (in term of deep correction), let see next week lah.



  Sent from my BullBerry® smartphone


--

  From: Elaine Sui 
  Date: Sun, 12 Jul 2009 18:24:33 +0700


  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: Re: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW

  I know you can always beat the market. Good for you. But to me, I know my 
limitation, that's why I pulled myself out.

  Elaine

  On Sun, Jul 12, 2009 at 5:35 PM, JsxTraderT jsxtra...@yahoo.com wrote:



  Hey, why me? No matter bullish or bearish, I will always be your 
nightmare..., hehe... And I am not English Man, I don't drink Tea, so I guess 
we can't sit together, hehehe.. Just joke EL..

  Yes, most probable the DOW will go down , tapi not much lah, not lower than 
prev low, IHSG still on track, tapi sangat mungkin akan terseret-teseret juga, 
tapi ngga -1000 lah, unless something really-really big happen..., mungkin 
malah naik dulu, baru jatuh di 2200'an... So what lah We kind of get used 
to it..., orang betawi bilang, udh biase hehe

  Sent from my BullBerry® smartphone


--

  From: Elaine Sui 
  Date: Sun, 12 Jul 2009 15:48:10 +0700

  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com

  Subject: Re: [ob] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW

  More than enough. Check the dates. If you guys join forces together (JT, 
Dean, Tasrul, Embah, Oentoeng, Artomoro, Fifi, Hans, Jack Cowk, Rei, hepisaham, 
basically everyone excld. me), IDX may continue its rally. I cannot control 
them (aka the 'Market'). Coba panggil semua bandars, bozzes, Market Makers in 
OB, minta untuk rally again. Can? 

  Show me how powerful you guys are. 'Fight for your country. Defend the 
national treasure. Protect them from foreign invasion'. You want freedom, 
right? It's about time that you stand on your own.

  -OR-

  You may want to sit  next to me, drink a cup of tea and watch the world 
crumbles. Hey don't yell at me, the US is responsible for this mess.

  Elaine

  On Fri, Jul 10, 2009 at 11:37 AM, 

RE: [ob] Bear ? Buang kiri !

2009-07-04 Terurut Topik meizal
Seharus nya 1 minggu setelah pilpres kondisi pasar saya ngarep masih
kondusif,dan masih masih ok..

 

Notes: But cautions when it comes to the middle/end of this month, it won’t
be a good time,even for a day trade : D

   It better to switch u’re investment horizon in to a “shorter”
way..

 

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com]
On Behalf Of jsx_consultant
Sent: 04 Juli 2009 23:31
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [ob] Bear ? Buang kiri !

 






--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com , hexam...@... wrote:

 Embah.. Apa mungkin ihsg bullish sesuai garis ijo mngingat dji lg ga
jelas, n oil skarang di bwh 70 even sby menang 1 putaran? Atau memang ada
prasyarat yg lain2 lg selain 1 putaran ini? Thx..
 

DJI dan Komiditi sedang pada level kritis, bisa turun atau bisa
rebound

Tapi FOCUS BEI ada pada Pilpres untuk SHORT TERM.

LIhat gambar yg embah kirim:
- http://www.obrolanbandar.com/piwihsg.png (updated)

Grafik ini mereflexikan market yg mengharapkan Pilpres dengan 
hasil yg baik. Memang ada noise dari UMA TLKM yg membuat IHSG
agak naik.

Tapi UMA TLKM ini juga mereflesikan BD mengharapkan hasil
Pilpres baik, liat posting Taktik Merentangkan Kaki.
Coba anda overlay grafik TLKM dan IHSG sehingga terlihat
UMA dan maksudnya.

Note:
- Posisi merentangkan kaki juga sudah mengantisipasi jika
hasil Pilpres dan Regional ternyata jelek. Jadi ini bukan 
hanya masalah Tehnikal semata tapi masalah Money 
Management yg akan lebih berperan jika Pilpres 
hasilnya jelek.
- Tapi melihat Grafik IHSG diatas + UMA TLKM, BD menyimpulkan
hasil Pilpres bagus... 

SEMOGA AJA deh, Pilpres berhasil lancar, aman dan hasilnya dikehendaki pasar
supaya IHSG bisa loncat kodok...

Sesudah itu index jatuh sesuai keinginan Elaine, kasih, mau turun
200 point kasih... mau poem kasih... mau disun embah... kasih...
pokoknya Elaine minta apa, kasih...hehehe...

 -Hexa-
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
Teruuusss...!
 
 -Original Message-
 From: jsx_consultant jsx-consult...@...
 
 Date: Sat, 04 Jul 2009 13:55:17 
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com 
 Subject: Re: [ob] Bear ? Buang kiri !
 
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com , jkunci@ wrote:
 
  Ingat Elaine juga ingat Nabila, kemana ya teman kita yg satu ini? Jadi
kangen sama rangkuman dia yg terstruktur dan komplit. Dia juga wanita jagoan
yg dipunyai OB... 
  
  Hmmm kayaknya Embah makin semangat deh ditambah lagi punya penggaris
goceng yg baru tapi kononnya kencing Embah udah lempeng lagi loh...hihihi
(canda ya Embah)
  
 
 
 Coba liat yg IJO disebelah kanan udah lempeng belon ?
 
 http://www.obrolanbandar.com/piwihsg.png
 
 
 
 
 
 
  Salam,
  
  
  Powered by Telkomsel BlackBerry®
  
  -Original Message-
  From: artomoro9 artomoro9@
  
  Date: Sat, 4 Jul 2009 06:05:10 
  To: Obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:Obrolan-bandar%40yahoogroups.com Obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:Obrolan-bandar%40yahoogroups.com 
  Subject: [ob] Bear ? Buang kiri !
  
  
  
  2 wanita ternama (el  hepi) di ob udah mengirim pesan bear/koreksi.
Apakah ini terlihat secara TA? Prof jt mana petanya? Ahli2 TA yg laen komen
dong? bily wta, tasrul optimasi, hans, dll. Ntar kalo pelit info ga boleh
pasang iklan lg loh sama embah. He he he. Mau Bear/Koreksi? Buang kiri or no
bid.. Gitu aja kok repot.
  
  
  Nikmati chatting lebih sering di blog dan situs web. Gunakan Wizard
Pembuat Pingbox Online. http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/
 




image001.jpgimage002.jpg

RE: [ob] MY FINAL PREDICTION

2009-07-03 Terurut Topik meizal
Hihihi siap mbah

emang profesi paling enak tu ngritik dan ngatain orangliat debat capres
juga gitu...huehehe

gak aneh program di tipi2 yang rating nya tinggi program gosip dkk...

 

good luck bill,still 9 day's to go ..

 

don't take it personal aja lah klo kata sunda mah..kekeke

 

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com]
On Behalf Of jsx_consultant
Sent: 03 Juli 2009 23:15
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [ob] MY FINAL PREDICTION

 






--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com , Mochamad Fachrudin
fachrudi...@... wrote:

 Selamat bill... bener2 mantab stock picknya.
 
 ini ada yg nebak bener aja dikatain mulu. gimana nanti kalo tebakannya
 salah... mending distop aja d kontes ini.
 

Untuk selanjutnya, embah harap udah TIDAK ADA LAGI yg ngata 
ngatain Billy supaya Billy bisa konsetrasi penuh.

Billy, 

Billy kalo ini masih mau diteruskan, Prediksinya harap dikirim 
ke milis dan cc ke email embah, jadi kalo dimilis engga 
muncul seperti hari ini, cc email adalah BUKTI bahwa Billy 
sudah kirim prediksi sebelum bursa buka. 

 btw fb itu pembulatannya gimana, bilang 11hours ago itu kira2 kalo 11jam
45
 menit ditulis ma dia 11 hours ago ato 12 hours ago?? kalo masi gak percaya
 tungguin besok d, nanti fb akan ngeluarin tanggal dan jamnya kapan
ditulis.
 
 On Fri, Jul 3, 2009 at 9:06 PM, Investor Nyangkut 
 investor.nyang...@... wrote:
 
 
 
  *Billy Budiman http://www.facebook.com/profile.php?id=1106243024
http://www.facebook.com/profile.php?id=1106243024ref=mf ref=mfIt's the
time -- FINAL : I predict INDF, ADRO, INCO, PTBA will down. TLKM
  will Up. That's it. Hope God Bless me in First Day test*
 
  11 hours agohttp://www.facebook.com/profile.php?id=1106243024
http://www.facebook.com/profile.php?id=1106243024v=feedstory_fbid=1055697
70717ref=mf v=feedstory_fbid=105569770717ref=mf
 
 
 
  Itu saya copy paste dari facebook Billy, dan saat ini jam 21:04. Berarti
  Billy nulis prediksinya jam 10:00.
 
  Too good to be true, hehehehe..
 
 
 
 
 




image001.jpgimage002.jpg

RE: [ob] Re: Permohonan Maaf Izin Cuti

2009-06-28 Terurut Topik meizal
Btw baru buka2 milis...ternyata hampir seminggu kemarin obrolan nya
beurat..beurat...he5,ampe gak paham2 aku baca nya...ngerii!!!

 

Gak penting kalau lebih cepat lebih baik!!,atau lanjutkan!!,apa lagi ekonomi
kerakyatan hehehe

 

Klo boleh request Saya sih pengen nya milih capres yang slogan nya
Selesaikan!!...tapi gak ada ya kaya nya he he he

 

 

 

From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com]
On Behalf Of harrywijaya81
Sent: 29 Juni 2009 6:24
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [ob] Re: Permohonan Maaf  Izin Cuti

 






--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com , t_bumi t_b...@... wrote:

 Saya jg yakin ..
hiihihihiihi .
Lanjutkan .!!! :)
 
 Sip : tbumi
 
 Pilihlah Presiden atau wakilnya yang dulunya tak pernah
 
 menyakiti hati rakyat. Bila dulu pernah menyakiti rakyat,
 
 maka dimasa datang pasti akan dilakukannya kembali karena bibit
 
 utk menyakitkan rakyat sdh ada ditubuhnya.
 
 Kehidupan rakyat akan sejahtera dan membaik bila Presiden dan
 
 calonnya yg mendapat dukungan dari Luar Negeri. Arus modal asing
 
 akan masuk ke tanah air dan tentunya akan memberikan pekerjaan
 
 dari investasi asing, bila pemerintah baru tsb ngerti bersahabat 
 
 dgn investor.
 
 Kami yakin : SBY akan menang.




image001.jpgimage002.jpg

Re: [ob] IHSG bakal ke 1600/1630??? Hmmmm.... What do u think??

2009-06-05 Terurut Topik Meizal
kaya nya sentimen bagi2 deviden dan laporan kinerja emiten yang melebihi 
ekspektasi hampir semua nya sudah keluar...then what else ??

kalau koreksi harus nya emang ada biar pondasi nya kuat...:D ( Udah cuci gudang 
nih gw,tapi ni pasar kg turun2 ..hiks..hiks ),akhir nya malah masuk lagi dah di 
atas 2050..mo kemana lagi kagak tau juga...

iseng2 browsing nemu beberapa artikel bagus juga nih...sapa tau ada yang butuh 
reasoning juga seperti gw

http://www.deloitte.com/dtt/cda/doc/content/dtt_dr_apeconoutlook_0609.pdf

http://www.allianz.com/en/press/news/studies/news_2009-06-03.html

http://www.group-economics.allianz.com/images_englisch/pdf_downloads/working_papers/asien_englisch.pdf

http://asianbondsonline.adb.org/documents/abm_summer_2009.pdf


btw klo gw sih sampai sekarang masih bingung dan ragu apa mau di 2172 kan dulu 
baru dihantem kebawah trs jadi bikin base di 1965-2000

atau mo di buat pull back kan dulu deket2 ini ( iseng liat chart weekly 
keliatan IHSG mulai keliatan klo ni indeks mulai main diatas ma 100 minggu nya 
soal nya ),kalau cerita pulback dulu yang kejadian berarti 1759 harus nya mulai 
nyicil masuk dunks...( coba cek chart mingguan nya !! )

asli bingung juga sih  



nah klo dari rgemonitor gw sih lagi demen nge highlightin ini sih...gak tau nih 
ada guna nya apa kagak..hehe :p

Indonesian Exports: Commodity Prices Will Determine Trade Dynamics Ahead

a.. Exports fell 22.6% y/y to US$ 8.46 billion in April 2009 after falling 
28.9%y/y in March and 32.9% y/y in February 2009. On month-on-Month basis, 
exports decreased by 1.81% m/m in April after increasing by 20.6% in March 
2009. Double-digit export contraction since November 2008 has been led by 
correction in oil and commodity prices (palm oil, rubber) and lower demand in 
U.S. and Asian EMs
a.. 
a.. Outlook for Exports: The pace of export contraction has been easing since 
early 2009 and even on a month-to-month basis. Strengthening commodity prices 
might be a plus for exports in the coming months. But exports will continue to 
contract through most of 2009 in spite of these upsides. Central bank says no 
to Rupiah devaluation to support exports. Central Bank estimates a 25-28% fall 
in exports in 2009

a.. In 2009, government expects that exports will shrink between 5% to 7% while 
imports will decline between 7% to 9.6%. Central bank estimates that exports 
will decline by 15.4% and 14.5% while imports will contract between 16.8% to 
16.5% in 2009

a.. Imports fell in April 2009 by 39.42%y/y to US$ 25.48billion after plunging 
36.5% y/y in March and 33.4% in February 2009. On month-on-month basis, import 
decreased by 2.58% m/m after showing positive growth of 9.9% in March 2009. 
Non-oil and gas imports from January to April 2009 dropped by 32.86% y/y led by 
decline of consumer goods (-34.27%) and capital goods (-8.68%). Oil and gas 
imports from January to April 2009 plummeted by 56.23% y/y due to declining 
imports of raw/complementary materials of 44.42%. Raw materials and capital 
goods account for 93% of Indonesia's total import bill. Slowing exports and 
industrial activity are reducing import demand but strengthening oil prices are 
a risk for imports

a.. Trade surplus was at US$ 2.1billion in April 2009 after touching surplus of 
US$ 3.27billion in March. Between January to April 2009, trade surplus reached 
to US$ 6billion. This has been led by  sharper decline of imports than that of 
exports. Contraction in import demand (for industries for re-export and slowing 
consumer demand) will contain risks to trade balance but strengthening oil 
prices are a risk. Trade openness is around 44% of GDP

a.. External Balance: In Q1 2009, Current account turned to surplus of US$ 1.8 
billion after showing deficit US$ 0.7 billion in Q4 2008 due to increasing 
surplus in non-oil and gas trade balance and declined deficit in the oil trade 
balance (slowing economic growth and ongoing replacement of oil-based fuel with 
gas and coal decreased oil imports) and services account (dropping imports 
reduced spending on shipment services). But govt. expects current account might 
post a deficit of 0.5% of GDP in 2009 due to deteriorating exports by 28% in 
2009. current account deficit would provide negative impacts on BOP and put 
more pressure on currency and forex reserves   

a.. The decline in exports moderated in April compared to March 2009 due to 
better than expected non-oil exports. Plunge in total imports may be a  
reflection of sluggish domestic demand conditions. In 2009, Indonesia is 
expected to record small current account surplus given sharper fall of imports 
via-a-via exports (Citigroup) 
 
a.. Exports will continue to contract sharply in the rest of 2009 owing to 
lower external demand and weaker prices for most of the commodities. This will 
lead firms in the export sector to cut back on investment and lay off workers. 
However, lower global oil prices, together with a contraction in domestic 

Re: [obrolan-bandar] Re: ANTM (TP Rp900) - Merrill Lynch: Potential di fficulties offset attractive price

2009-02-16 Terurut Topik Meizal
hehehe...iya pak,klo bisa meramal masa depan namanya mungkin bukan analis tapi 
ahli nujum :p ( canda pak )

saya setuju banget pak emang klo yang namanya analis belum tentu benar,jadi 
jangan telen bulat2,lha wong berita apa yang bakal keluar besok aja gak tau:p 
dan kalau pun mereka tau saya gak yakin mereka bisa pastiin posisi apa yang 
investor bakal pasang ( buy/sell ) waktu lihat data/berita tersebut,dan berapa 
besar power dari tiap2 orang nya, toh memang yang mengendalikan pasar itu kan 
murni presepsi yang bisa berubah dalam hitungan detik,seandai yang saya sebut 
diatas mereka semua bisa pastiin,saya gak yakin mereka bisa juga memastikan 
bahwa variabel2 lain nya tetap,contoh harga komoditas nya,atau mungkin bencana 
alam,dsb.hehehe

nama nya juga pasar ada yang jual,ada yang beli,dan tidak ada yang namanya 
garansi di dunia ini,karna sifat data nya yang variabel itu...yah klo saya 
boleh kasih recomendasi Get used with it,toh dari downgrade bisa jadi upgrade 
klo memang variabel nya berubah dan sebalik nya..wong peramal aja yang jelas2 
memposisikan diri sebagai orang yang dapat melihat dan meramal masa 
depan,akurasi ramalan nya aja ada yang gak kejadian ( sorry bukan mo 
menyepelekan masalah  ) apa lagi analis yang jelas2 mapang disclaimer besar di 
setiap riset nya dengan penjelasan detail dibawah nya sehalaman penuh..analis 
juga manusia hehehe

hehehe...saya kok jadi inget kata kawan saya waktu saya pertama kali berkenalan 
dengan pasar modal,dia bilang di sini yang namanya informasi itu bisa jadi 1000 
presepsi,dan 1 data bisa jadi 1000 penilaian yang berbeda,dan yang lucunya di 
sini orang2 harus doyan gosip soalnya klo ada berita gak digosok dulu, lu kagak 
akan dapet apa2...hehehe,tapi itu realita lho,ya klo mau liat riset fundamental 
mungkin bisa coba perhatikan dasar penilaian nya menggunakan metode analisa 
apa,karna setau saya banyak sekali metode yang bisa di pakai untuk mengolah 
data dan ajaib nya semuanya bener lha wong ada dasar nya kok...hehehe 

harusnya sih analis itu memang bertindak sebagai expert advisor,orang2 yang 
memang fokus nya melakuakn riset dan digaji untuk itu,tugas utamnya memang 
ngasih opini,lha klo yang di kasih opini gak mau ikutin toh gak masalah kan 
hehehe,orang eksekusi nya ada di tangan masing2 investor..gitu aja kok repot :p

peace :-)

  - Original Message - 
  From: Cumi Goreng Tepung 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, February 16, 2009 9:01 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ANTM (TP Rp900) - Merrill Lynch: Potential 
di fficulties offset attractive price


  ada nasabah ml?
  coba aja tanya langsung ke analisnya. saya pernah nemu angka yang
  menurut saya gak masuk akal di suatu riset keluaran broker saya, terus
  saya tanyakan ke analisnya. ternyata angka tersebut SALAH.

  Analis Juga Manusia.

  On 2/16/09, thom chris thom_chris2...@yahoo.com wrote:
   ga make sense ahh.. cm naik 8%.. tp downgrade cuma ke 900..hahaha...
  
   --- On Mon, 2/16/09, sylar_fang sylar_f...@yahoo.co.id wrote:
   From: sylar_fang sylar_f...@yahoo.co.id
   Subject: [obrolan-bandar] Re: ANTM (TP Rp900) - Merrill Lynch: Potential di
   fficulties offset attractive price
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Date: Monday, February 16, 2009, 6:01 AM
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
   ... mungkin FENI I-IV na ANTM mau disabotase ama ML kali
  
   pak ... :) ... so tinggal GOLD aja ... pan GOLD menyumbang less than
  
   10% dr income na ANTM ... btw kl mau ke 900 sih kita tampung aja ..
  
   ane masih hold neh ANTM yg ane beli di 10xx ... kl turun avg down
  
   aja ... makan dividen gpp deh taun ini ... biasa na dividen na BUMN
  
   lumayan .. apalagi mau election nih ... kali aja ANTM berbaik ati
  
   bagi dividen diatas 50% an dr net income na ...
  
  
  
    btw apa gak salah baca pak ? ... udah males ane skrg kl baca2
  
   riset sekuritas ... apalagi ML yg kl gak di bailout udah bangkrut ...
  
  
  
   :)
  
  
  
   --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, ARRAY27 arra...@...  wrote:
  
  
  
   Maksudnya ML apa nih. Net income ANTM 2009 diestimasi cuma 8% dari
  
   estimasi
  
   net income 2008? Enggak kira2 ya. Sekalian saja diestimasi rugi dan
  
   bangkrut, kayak ML-nya sendiri. Kalo harga saham emang bisa saja
  
   turun ke
  
   900, kayak ML guyur bumi ke 4xx-5xx. Tapi kalo laba emitennya yang
  
   diguyur
  
   tinggal 8% itu gimana caranya? Begitu parahnya kah ANTM???
  
  
  
   2009/2/16 Cumi Goreng Tepung cumie...@.. .
  
  
  
ati-ati aja, kali aja ada ML's Daisy Suryo strikes back!
  
   
  
   
  
Salam,
  
Korban BUMI? Makan cumi saja!
  
   
  
   
  
On Mon, Feb 16, 2009 at 3:55 PM, Yudizz y_d...@... wrote:
  
   
  
Si ML ini belum tahu ya kalo embernya Pak Rei gede banget.
  
   Bukan ember
  
lagi, udah kaya waduk malah. Kekekek...
  
   
  
Canda Bos...
  
   
  
Regards,
  
Yudizz
  
   
  
Send from My Nokia Nseries
  

Re: [obrolan-bandar] Re: To JT - PGAS HS?

2009-01-26 Terurut Topik Meizal
pgas emang belakangan sudah mulai masuk defensive stock,klo di perhatikan price 
performance nya...dan itu juga terjadi bukan tanpa alsan :-)

hehehe

  - Original Message - 
  From: y_dizz 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, January 27, 2009 10:41 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: To JT - PGAS HS?


  Hihihi..., kalo IPOT  HOTS boleh ngeshort asik tuh.

  Tapi kalo short dibuka untuk umum, si Bxxx nasibnya gimana tuh? Bisa 
  kaya sahamnya RBS kali...

  Regards,
  Yudizz

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, JT jsxtra...@... wrote:
  
   Hehe, boss Halim nih allergy bener sama pgas kayaknya., banyak yg 
  lebih
   parah volumenya Pak, salah satunya BMRI.., tapi bagus lah ada yg 
  ingetin,
   biar ada 'rem' supaya kita ngga main seruduk aja..
   
   
   
   kalau masalah short ane setuju Bang.., tapi bener-bener buat semua 
  orang ya,
   jangan dibates-batesin.
   
   
   
   Rgrds,
   
   JT
   
   
   
   From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-
  ban...@yahoogroups.com]
   On Behalf Of Halim Mintareja
   Sent: 27 Januari 2009 8:51
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: To JT - PGAS HS?
   
   
   
   BEI please.
   
   SHORT SELL jangan dilarang dong... PGAS ini sudah keterlaluan
   
   mana ada sih saham bisa di atas selama ini tanpa volume
   
   PGAS gak bakalan selamat kalau SHORT SELL dibuka
   
   Simple aja sih... BEI sekarang ini overvalued.. alasan
   - SHORT tidak boleh (kalau boleh SHORT seperti dulu BEI gak segini)
   - Banyak saham di 50 (gak boleh turun lagi).. kalau boleh turun lagi
   tentunya BEI turun juga kan ??
   
   Gak salah sih kalau ada yang bilang IHSG = Index Harga Saham 
  Gadungan
   
   Gimana bisa dibilang bener kalau harga sahamnya udah di-regulasi 
  semua 
   
   On Tue, Jan 27, 2009 at 8:19 AM, y_dizz y_d...@... wrote:
   
   Pak JT, dari attachmentnya Pak Sathya ini kok kelihatannya 
  pergerakan
   PGAS 3 bulan terakhir bikin pola Head  Shoulders ya, apa benar?
   Volume divergen negatif terhadap harga. Mungkinkah kembali lagi ke
   angka 1000?
   
   Regards,
   Yudizz
   
   
   



   

Re: [obrolan-bandar] Ada yg bisa share Untr mau kemana?

2009-01-26 Terurut Topik Meizal
kalau dari chart saya bener2 jatuh cinta ama grup Astra pak

klo pengarang buku how to make money in stock, traiding di indonesia mungkin 
dah ngiler liat grup nya astra...

tapi emang sih belum confirm2 amat ya pak...masih deg2 an liat nya 

klo pak JT dan bung tasrul,dan senior yang lain kira2 itu formasi yang di 
bentuk bagaimana menurut anda?

thnx
 


  - Original Message - 
  From: ::Pak_AA: 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, January 27, 2009 11:58 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Ada yg bisa share Untr mau kemana?


  Pertanyaannya besok index masih ijo gak
  Dulu 3-3 atau 5-5
  Sekarang sih 1-5. 1 hari naik, 5 hari turun LOL 



  On Tue, Jan 27, 2009 at 5:51 AM, Rei highwaysta...@gmail.com wrote:

Sdh joget2 tuh hehe
Thanks!






   363.gif

Re: [obrolan-bandar] TLKM

2009-01-26 Terurut Topik Dermawan Meizal
hehehe..

mo diangkat ya pak de...upsheheh

klo saya sih udah masuk pak :p...incip2 dikit doang,ngarep ampe gap
nutup sih tkt gak kebagian :p

hehehe

2009/1/27, Dean Earwicker dean.earwic...@gmail.com:
 mo nanya aja, engga ada yang pegang telkom kan?

 Regards,
 DE



[obrolan-bandar] Market Tips: Don’t Give Up on Emerging Markets

2009-01-23 Terurut Topik Meizal
Market Tips: Don’t Give Up on Emerging Markets 
http://www.cnbc.com/id/28808406

As dominant global stock markets continued to decline Friday, are emerging 
markets better places for investors to put their money? Experts interviewed on 
CNBC believe so.
Emerging Markets Are Attractive 

Although economies in emerging markets are slowing down, Stefan Hofer, emerging 
markets strategist at Julius Baer still sees opportunities there. He tells CNBC 
where money can be made.

Investing in Indonesia 

There are some very good mid- to long-term opportunities emerging in Indonesia, 
particularly in natural resources and infrastructure, says Gita Wirjawan, 
co-chairman of Ancora Capital.

Thailand Looks Attractive 

Despite the political uncertainty plaguing Thailand, this market looks 
attractive to Mark Fuchs, CEO of Fuchs Capital Partners. He reveals how he is 
investing there.

Negative on Australian Stocks 

Matt Martin, institutional sales trader at Wilson HTM is negative on Australian 
stocks as he thinks its economic outlook is going to deteriorate further.

Sorting the Bites from the Bits 

The day of reckoning has arrived, says Diane Garnick, investment strategist at 
Invesco, where not every technology company is going to do well. She tells CNBC 
how to separate the wheat from the chaff.

Hold on Sony 

Sony needs to speed up its restructuring process in order to turn the firm 
around, says Kota Ezawa, analyst at Nikko Citigroup, after it shocked markets 
with an operating loss forecast of $2.9 billion. He tells CNBC why he has a 
hold on Sony.


© 2009 CNBC.com

Re: [obrolan-bandar] yg punya info tentang elsa ?

2009-01-23 Terurut Topik Meizal
itu benar pak...di Bisnis indonesia kemarin juga ada berita nya pak

http://web.bisnis.com/bursa/saham/1id99373.html

  - Original Message - 
  From: yulianto 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 24, 2009 8:43 AM
  Subject: [obrolan-bandar] yg punya info tentang elsa ?


  katanya ada transaksi derivatif senilai 200 m yg membebani laba bersih 
  di 2008 apa betul ya



   

Re: [obrolan-bandar] Re: BUMI chart 15 Menit 230109

2009-01-22 Terurut Topik Meizal
hehehe

gw banget tuh.gak mau di bilang cl

jadi malu :p

  - Original Message - 
  From: Dean Earwicker 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 23, 2009 11:42 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BUMI chart 15 Menit 230109


  Mungkin perlu diganti istilah cut loss dengan short sell (barang sendiri)

  orang lebih pede bilang eh, gua tadi ngeshort abis-abisan.. dibanding ngaku 
eh, gue tadi cut loss abis-abisan

  pdhl sih sama aje..

  Regards,
  DE



  Pada 23 Januari 2009 11:35, wid...@gmail.com menulis:

Saya kok sampai sekarang belum paham logika average down.
Strategi ini berasal dari asumsi bahwa suatu saham akan kembali ke
harga normal, sehingga average down akan mengoffset pembelian di harga
atas. Tapi sekali kejeblos di saham yang salah, maka semua modal bisa
abis-abisan (misalnya ada orang average down Lehman brothers atau
TMPI).
Strategi lain adalah cut loss. Jika menggunakan asumsi yang sama di
atas, maka orang yang seneng cut loss memang akan sering termakan
modalnya, tapi kemungkinan modal tercukur abis lebih kecil, karena
waktu loss masih sedikit langsung di-cut.
Nah, sekarang trader bisa memilih, sering cut loss tapi modal relatif
aman, atau ndak pernah cut loss, bahkan sebaliknya average down, tapi
suatu ketika, on the fine day, modal bisa jadi tercukur abis

Rgds


On 1/23/09, y_dizz y_d...@mail2web.com wrote:
 AGAIN..?!? BUMI oh BUMI, tak henti2nya kau membuat orang menderita.

 Teman saya barusan jual mobilnya buat average BUMInya. Kalo benar
 prediksi Pak Aditya kejadian, nggak tau lagi deh nasibnya, bakalan
 nangis darah kali.

 Regards,
 Yudizz



 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Pengamat Market
 kalipatul...@... wrote:

 Break high...and then...going down...

 Kind Regards,


 Aditya
 www.trendtrader.co.cc


 Disclaimer:
 Stock Trading, forex trading, commodity trading, managed futures,
 and other alternative investments are complex and carry a risk of
 substantial losses.
 They are intended for sophisticated investors and are not suitable
 for everyone. The ability to withstand losses and to adhere to a
 particular program in spite of losses are material points which can
 adversely affect investor returns.


 --- On Fri, 1/23/09, Januar jan...@... wrote:
 From: Januar jan...@...
 Subject: Re: [obrolan-bandar] BUMI chart 15 Menit  230109
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Date: Friday, January 23, 2009, 10:53 AM














 Bukannya lagi akumulasi pak? :p


   - Original Message -
   From:
   Pengamat
   Market
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com

   Sent: Friday, January 23, 2009 9:49
   AM
   Subject: [obrolan-bandar] BUMI chart 15
   Menit 230109







 BUMI 15
 Menit  230109


 Disclaimer on


 Kind
 Regards,


 Aditya
 www.trendtrader. co.cc


 Disclaimer:
 Stock Trading, forex
 trading, commodity trading, managed futures, and other
 alternative
 investments are complex and carry a risk of substantial
 losses.
 They are intended for
 sophisticated investors and are not suitable for everyone.
 The ability
 to withstand losses and to adhere to a particular program
 in spite of
 losses are material points which can adversely affect
 investor
 returns.




 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links







+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links







   

Re: OOT - Re: Bls: [obrolan-bandar] (unknown)

2009-01-20 Terurut Topik Meizal
tapi emang kadang2 agak dilematis juga lho pak,ukuran Satisfaction tiap orang 
beda2 kan pak rei,apalagi di perusahaan jasa...jadi pr yang luar biasa berat 
kalau bisa menjaga semua orang senang dengan layanan kita...tapi memang sih 
tantangan nya ya itu tadi hehe,saya juga bisa di bilang front liner kadang2 
agak dongkol juga kita sopan malah di injek2,pasang badan eh malah di 
jorokin...hehehehe,tapi emang udah resiko profesi kali ya :p

pak rei barang kali ada referensi buku yang bagus mengenai CS seperti itu, 
mungkin bisa minta tolong di share pak judul dan pengarang nya...saya pengen 
juga belajar teori2 nya..hehehe

thnx lho pak


- Original Message - 
  From: Rei 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, January 20, 2009 6:38 PM
  Subject: Re: OOT - Re: Bls: [obrolan-bandar] (unknown)



  Ini yang selalu saya ributkan pak JT...di sini menurut pengalaman saya 
pribadi konsep CS hanya sebatas hiasan di mulut dimana para bisnis hanya 
terfokus utk mencari profit belaka dgn embel2 CS...bahkan saya pernah berbisnis 
dgn salah 1 pakar Customer Satisfaction dan nyatanya? Hanya jualan teori saja 
krn dia tdk mempraktekan apa yg diumbar2 selama ini ke saya (sbg customer dia). 
Mau tahu real CS? coba lihat di Jepang sana... 


   
  2009/1/20 jsxtrader jsxtra...@yahoo.com

kebetulan saya juga mempelajari Consumer Satisfaction.., memang di 
Indonesia ini urusan kepuasan pelanggan ini belum digarap dgn baik, 
padahal salah satu element penting dalam kesuksesan suatu bisnis, 
terutama dibidang jasa, ya CS.., semua orang tau betapa pentingnya CS 
tapi ya masih sebatas tau aja, ngga serius menggarapnya..., contohnya 
sdh terlalu banyak, hampir setiap hari kita temui.

Ngomong2 soal CS, Ada satu buku lama, kalau ngga salah judulnya Hug 
Your Customer, sangat bagus  menarik untuk dibaca, saya rekomen utk 
temen-temen yg punya bisnis jasa utk baca buku tsb..., trust me it, 
kalau anda praktekan, konsumen anda akan semakin loyal.

JT 

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Dewi Mulyani Marselo 
dewi.mars...@... wrote:

 ikutan nambahin, di sini ga ada yang namanya kepuasan konsumen.
 saya pernah berlangganan paket 120rb, berlaku untuk 3 bulan.
 setelah 3 bulan, saya tanya tanya ke call center, harga terusannya 
 adalah 200rb.
 begitu penutupan kontrak, harga menjadi 300rb.
 dengan berbagai alasan ini itu.
 yang jelas sangat mengecewakan.
 menurut saya, pelanggan lama bukannya mendapat fasilitas lebih 
bagus.
 malah pelanggan lama dirugikan.
 benar kata pak JSX, layanan hanya bagus awalnya saja.
 selebihnya makin mengecewakan.
 
 __
 Apakah Anda Yahoo!?
 Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik 
terhadap spam 
 http://id.mail.yahoo.com







   

Re: [obrolan-bandar] Pelantikan obama, saham naik???

2009-01-20 Terurut Topik Meizal
hehehe iya pak
  a.. 
  b.. The emerging economies will also be hit hard in 2009
  c.. Deleveraging, deflation and depreciation will be the key themes in H1-09
  d.. Those with solid fundamentals and strong policy actions, like China and 
most ofAsia, should rebound in 2010
http://info.hktdc.com/econforum/image/sc090101.pdf


  - Original Message - 
  From: Kidod25 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, January 21, 2009 7:06 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Pelantikan obama, saham naik???


  Banyak orang beranggapan pada saat obama dilantik maka saham naik, namun 
hipotesa tsb gagal total. Realistis di lapangan ternyata mengalahkan harapan. 
Kalau mengutip ketua mark plus, forget US they will collapse themselves, it is 
time for asia to lead



   

Re: [obrolan-bandar] Re: TRIO MACAN mau MANGhung

2009-01-20 Terurut Topik Meizal
bulan oktober 2008 mbah pernah jualan siomay,tapi sebulan doang abis itu 
jualan asii dech hehehehehe
-canda mbah ;p-

antm pertengahan febuari mungkin aja bisa nyentuh di bawah 1000 lho..
tapi kan selama bisa di tunggangi dulu gak ada salah nya ya pak jt.
lowes nya kan thn kemarin kan sempet ke 770,sebelum akhir nya close 920,weekly 
chart nya juga udah agak kurang menarik lagi klo buat sayabtw klo saya sih 
lebih prefer traiding jk pendek di antm,dari pada keep for long term

untuk pertimbangan fundamental comodity nya mungkin bisa baca2 link di bawah 
ini...

http://www.bmonesbittburns.com/economics/goods/200901/goods.pdf
http://fxtrade.oanda.com/resources/ubsnews/newscontent/150910.shtml
http://www.lacaixa.comunicacions.com/se/ieimon.php?idioma=engllibre=200901cap=International+reviewsbc=Raw+materials

thnx

  - Original Message - 
  From: jku...@yahoo.com 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, January 21, 2009 11:20 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: TRIO MACAN mau MANGhung


  Mbah yg mirip siomai ato siomai yg mirip Mbah? Wah tambah laper...

  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT



--
  From: jsxtrader 
  Date: Wed, 21 Jan 2009 04:17:17 -
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: [obrolan-bandar] Re: TRIO MACAN mau MANGhung


  inget baso tahu jadi inget somai.., inget somai jadi inget Mbah 
  kekeke..

  JT

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote:
  
   Kalo contract perush nickel macam inco antm gimana bos Baso? Nama 
  koq aneh2
   aja, pilih keq yg bagus dikit hehe just kidding bos, jadi laper 
  nih...
   
   2009/1/21 Baso TAHU tahub...@...
   
DEAD CAT BOUNCE! Beli aja kalo nggak percaya. 2-3 bulan lagi 
  mampus.
Should focus on coal companies (not BUMI), they have longer 
  contract (3-5
years), more stable price than any other commodities.
   
--- On *Wed, 1/21/09,  syarif...@...* wrote:
   
From:  syarif...@...
Subject: [obrolan-bandar] TRIO MACAN mau MANGhung
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Wednesday, January 21, 2009, 3:57 AM
   
Awalnya INCO, di susul ANTM trus TINS...
gimana mang BD...hehehe
   

 tarik terus mang...
   
   

   
  




   

Re: [obrolan-bandar] Re: Top 100 Great Funds

2009-01-19 Terurut Topik Meizal
huehehehe iya nih pak JT.tp ya gpp lah segak nya masih positif tutpan 
nya

tapi tadi klo beneran lumayan juga tuh.buat makan malem...hehehe

  - Original Message - 
  From: jsxtrader 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 19, 2009 4:02 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Top 100 Great Funds


  Halah.., kirain bener, gw mau timpuk di 590..., hehe

  Anyway.., hari ini BUMI Not Bad lah..

  JT

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei highwaysta...@... wrote:
  
   Here we go again...
   Pak JT siap2 tuh
   
   2009/1/19 Bozz Trader powerman.tra...@...
   
Jangan heran kalau sore ini Bumi buat new hight 600, pada
melongoh...he.he.tapi ini serius lho.
   
   
--
   
*From:* obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:
obrolan-ban...@yahoogroups.com] *On Behalf Of *Vincent Chase
*Sent:* Monday, January 19, 2009 2:48 PM
*To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
*Subject:* RE: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds
   
   
   
wah berati bagus juga dong makin dikit yg punya bumi makin cepet 
  naiknya
   
*frento suharto frentosuha...@...* wrote:
   
   
Kalau diperhatikan secara teliti,
   
sekalipun BUMI turun turun terus minggu lalu
   
ternyata
   
reksadana saham schroder itu NAB nya cuma turun sedikit sekali
   
coba tengok deh
   
   
   
   
   
   
--- On *Mon, 1/19/09, Yudizz y_d...@...* wrote:
   
From: Yudizz y_d...@...
Subject: RE: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 1:27 AM
   
Maaf, bukankah perhitungan yg benar seharusnya DIKALIKAN, bukan 
  DIJUMLAH?
Jadi semestinya uang kita jadi 290,00 x 22,00 = 6380x atau 
  638000%.
   
Regardz,
Yudizz
   
Send from My Nokia Nseries
supported by Mail for Exchange 2.0
   
--- original message ---
From: tamara p tamara2...@gmail. com tamara2010%40gmail.com
Subject: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds
Date: 19th January 2009
Time: 1:02:21 pm
   
Here is the article - Top 100 Great Funds from Smart Money 
  Magazine Feb
2009
:
http://rapidshare. com/files/ 185820890/ Smart_Money_ _2009-
  02_ .rarhttp://rapidshare.com/files/185820890/Smart_Money__2009-
  02_.rar
   
It appears Bakrie Funds should have been on the top of the list 
  of 100
Great
Funds.
   
Let's have a calculation in BUMI only:
2003-2008 from 30 -- 8700 = 29.000 % in gain
2008-2009 from 8700 -- 385 = 2.200 % in gain
Total in 6 years investment = 31.200% in gain
   
Meaning if you have invested your money IDR 1.000.000 in Bakrie 
  Funds in
2003, your money would have worthed IDR 312.000.000 in 6 years 
  time. And
this is not to mention gain from ELTY, BNBR, UNSP, BTEL and other 
  scheme.
Unfortunately, only selected people can invest in Bakrie Funds 
  and I bet
your are none of those people :))
   
   
   
   
   
   
   

   
  



   

Re: [obrolan-bandar] FW: ITMG, Buy or Bye Bye?

2009-01-19 Terurut Topik Meizal
klo ampe 9300 an ...boleh juga tuh pakpengen ikut incip2 juga ahhehehe

  - Original Message - 
  From: Yudizz 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 19, 2009 6:24 PM
  Subject: [obrolan-bandar] FW: ITMG, Buy or Bye Bye?





  Hari ini ITMG ditutup dibawah level psikologis 1. Terlihat harga keluar
  dari lower Linear Regression Line. Namun jika kita memperhatikan pergerakan
  harga sebelumnya, terlihat setiap kali harga keluar dari pergerakan normal
  (lihat no. 1 dan 2), harga akan segera berbalik arah dan kembali ke dalam
  channel line. Besok sepertinya MA-50 akan menjadi support pertama di 9750,
  sedangkan Fibo 50% (9350) sebagai support kedua.

  Link image001 :

  http://img299.imageshack.us/img299/4075/img12009janindotambangrju3.png











  Sementara itu, harga terlihat membentur lower band dari Bollinger. Indikator
  MACD sudah dead cross, namun stochastic menunjukan oversold. Volume spike
  stelah beberapa hari sebelumnya berada di bawah rata-rata. Upside potensial
  sendiri cukup menggiurkan, dengan target price sementara di 12600-12800.

  Link image002 :

  http://img296.imageshack.us/img296/3346/img22009janindotambangrrw7.png











  Chart terlampir. Jika attachment tidak bisa dilihat, silahkan buka link yang
  disediakan.



  Regards,

  Yudizz





   

Re: [obrolan-bandar] Re: BUMI: Technical Analysis Challenge....

2009-01-18 Terurut Topik Meizal
hehehesabar pak tasrul...klo saya terus terang salut ama senior-senior sini 
yang mau berabagi dan sharing,salah bener sih no 100 :p
kan niatan anda juga mau membantu...dan saya yakin banyak yang merasa terbantu 
dari postingan bapak...salah satu nya saya lho pak
yah klo ada 1 dan 2 yang gak suka di bantu yah relain aja pak...beda mahzab 
kali pak...hehehe

GBU




  - Original Message - 
  From: Tasrul Tanar 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, January 18, 2009 10:21 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BUMI: Technical Analysis Challenge



  Saking panasnya ada yg sms ke saya dan nyerang secara pribadi no nya 
+62214624041X, gpp semoga Anda ditunjukin jalan kebenaran dan semoga cuan 
selalu, sms Anda gak ada artinya buat saya..




--
  From: y_dizz y_d...@mail2web.com
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Sent: Sunday, January 18, 2009 9:11:05 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: BUMI: Technical Analysis Challenge


  Kok Minggu2 gini obrolannya panas gini sik. Lama2 OB jadi Obrolan 
  Bacok2an lho.

  Milisnya perlu di-suspend dulu satu hari mungkin. Tapi Embah yang 
  punya kewenangan disini.

  Regardz,
  Yudizz

  --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, wpy_...@... wrote:
  
   Makanya udahan ributnya..
   Ntar dimanfaatkan oleh org2 yg berkepentingan ..
   H A T I - H A T I !
   
   Powered by Telkomsel BlackBerry®
   
   -Original Message-
   From: iffan.l...@. ..
   
   Date: Sun, 18 Jan 2009 13:43:45 
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BUMI: Technical Analysis 
  Challenge... .
   
   
   Udh pak JT org 'kurang' gak ush diladenin..
   TA, FA, bandarmologi itu bagian yg tdk terpisahkan dari saham. 
  Milis OB hidup krn ke-3 nya ada. Sang empunya warung 'embah' aja 
  mempelajari semuanya dan menghormati para TA'ers dan FA'ers, jadi 
  kesimpulannya hidup ketiga2nya.. ..
   
   Salut buat Embah, pak JT, dan para guru2 disini yg mau membagi ilmu 
  dgn Luar Biasa sehingga kami yg 'buta' ini 'dimelekkan' tentang dunia 
  'saham'...
   
   
   Powered by Telkomsel BlackBerry®
   
   -Original Message-
   From: JT jsxtra...@. ..
   
   Date: Sun, 18 Jan 2009 20:35:13 
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
   Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: BUMI: Technical Analysis 
  Challenge... .
   
   
   Weleh.., kurang enak juga bacanya..., I am a TA'er.., ok anda 
  usulin aja ke
   Mbah !!.. kalau disuruh bubar ya saya bubar..., saya ikut aja 
  perintah Mbah.,
   gih ngomong.
   
   
   
   JsxTrader
   
   
   
   From: obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan-
  ban...@yahoogroups. com]
   On Behalf Of inderaw...@. ..
   Sent: 18 Januari 2009 19:21
   To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BUMI: Technical Analysis 
  Challenge... .
   
   
   
   kalo harus milih, saya sih milih TAers nya yg bubar jalan dr OB
   
   milis sebelah udah kenyang kalo mau cari TA
   
   
   
   peace!
   
   
   
   
   






   

Re: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds

2009-01-18 Terurut Topik Meizal
berarti porsinya saham bumi di portfolio reksadana nya sudah dikurangi 
pak..diganti A*** barang kali ya...barang kali lho pak :p



  - Original Message - 
  From: frento suharto 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 19, 2009 1:39 PM
  Subject: RE: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds



Kalau diperhatikan secara teliti,
sekalipun BUMI turun turun terus minggu lalu
ternyata
reksadana saham schroder itu NAB nya cuma turun sedikit sekali
coba tengok deh



--- On Mon, 1/19/09, Yudizz y_d...@mail2web.com wrote:

  From: Yudizz y_d...@mail2web.com
  Subject: RE: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Monday, January 19, 2009, 1:27 AM


  Maaf, bukankah perhitungan yg benar seharusnya DIKALIKAN, bukan 
DIJUMLAH? Jadi semestinya uang kita jadi 290,00 x 22,00 = 6380x atau 638000%.

  Regardz,
  Yudizz

  Send from My Nokia Nseries
  supported by Mail for Exchange 2.0

  --- original message ---
  From: tamara p tamara2...@gmail. com
  Subject: [obrolan-bandar] Top 100 Great Funds
  Date: 19th January 2009
  Time: 1:02:21 pm

  Here is the article - Top 100 Great Funds from Smart Money Magazine 
Feb 2009
  :
  http://rapidshare. com/files/ 185820890/ Smart_Money_ _2009-02_ .rar

  It appears Bakrie Funds should have been on the top of the list of 
100 Great
  Funds.

  Let's have a calculation in BUMI only:
  2003-2008 from 30 -- 8700 = 29.000 % in gain
  2008-2009 from 8700 -- 385 = 2.200 % in gain
  Total in 6 years investment = 31.200% in gain

  Meaning if you have invested your money IDR 1.000.000 in Bakrie Funds 
in
  2003, your money would have worthed IDR 312.000.000 in 6 years time. 
And
  this is not to mention gain from ELTY, BNBR, UNSP, BTEL and other 
scheme.
  Unfortunately, only selected people can invest in Bakrie Funds and I 
bet
  your are none of those people :))
   



   

Re: [obrolan-bandar] Kalo BUMI tiba2 ke 2500, IHSG jadi berapa?

2009-01-17 Terurut Topik Meizal
boleh saya ikut berkomentar pak??...hehehehe
dan mohon koreksi nya jika ada yang salah dari postingan ini...

klo saya pribadi melihat ada beberapa faktor2 yang bisa kita pantau pak,untuk 
mepertimbangkan potensi index salah satunya dari banyak indikator mungkin bisa 
mereview ini ( 
http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=434154628country_id=181181page_title=Latest+analysisrf=0
 ),dan ini 
http://www.antara.co.id/en/arc/2009/1/16/bi-governor-optimistic-2009-inflation-target-to-be-met/
 ,sedangkan dari BI ( http://www.bi.go.id/biweb/TimeSeries/tsInflasi_ID.aspx 
dan http://www.bi.go.id/web/id/Moneter/BI+Rate/ ) dari situ kita bisa lihat 
trend perekonomian kemana sebenar nya, klo saya perhatikan pemerintah indonesia 
berusaha untuk memaksimalkan konsumsi dan daya beli lewat belanja 
pemerintah..beberapa industri mungkina akan sangat di untungkan terutama di 
sektor infrastructure, sedangkan sektor komoditas yang selama ini jadi penopang 
seharusnya memang agak melambat kinerjanya,tapi klo di banding kan dengan harga 
saham nya memang masih terdiskon dan upsidenya juga masih ada ( mungkin pak jt 
ama tasrul bisa kasih bocoran viewnya pada chart komodity bagaimana..hehehe 
)...apa lagi klo kita perhatikan chart dari komoditi dunia yang sudah berada 
Relatif di bawah ( bottom ) harus nya potensi rebound terbuka dan up side nya 
cukup lumayan juga pak..trs korelasi data di atas larinya kemana mungkin pak 
ekonom beling bisa lebih detail menjelas kan nya...tapi seharus nya akan 
berdampak ke investasi,baik itu rill maupun pasar financial..mungkin kita 
pernah dengar beberapa analis mengatakan bahwa indonesia sudah pada track yang 
benar dalam menanggulangi masalah krisis financial dan usaha nya untuk 
recovery..

klo consumer dengan trend oil yang turun harus nya biaya overhead pabrik bisa 
turun,overhead turun impact nya mungkin bisa ke earning persh secara tidak 
langsung,karna mereka bisa tingkatkan volume penjualan,mungkin bisa review 
artickel ini 
http://www.thejakartapost.com/news/2009/01/16/what-comes-next-after-cutting-energy-prices.html
 dan ini : 
https://www.dbsvresearch.com/research/dbs/research.nsf/(vwAllDocs)/61355C5C05714B5A4825753900061ED4/$FILE/regional_equity_2009jan06.pdf
 , juga ini pak : http://www.jri.co.jp/english/asia/2008/12/country.pdf

klo saya perhatikan resiko internal nya ada di nilai tukar,nilai tukar yang 
liar kemungkinan bisa bikin BI naikin BI rate nya lagi ( klo gt namanya 
scenario yang berantakan..hehehe ),selain itu stabilitas politik ( karna mo 
pemilu ),dan ekstrnal faktornya mungkin harus di perhatikan juga intensitas 
ekskalasi timur tengah,karna punya korelasi ke oil.

dari artikel2 trsbt klo saya sih berdoa moga2 year end 2009,trutama di quartal 
2-3 2009 kita sudah masuk tahap recovery ( mrs.El juga sudah teriak tuh..hehehe 
semoga kejadian ) bottom nya mudah2an terlihat di Q1 2009 ini..dan year end 
IHSG semoga bisa kembali diatas 2000, o ya klo tidak salah saya baca di CNBC ( 
cuman saya lupa tanggal nya kpn saya baca...dan kbtlan mls juga cari link 
nya:-) ) ,masalah subprime ( toxic debt )yang terungkap selama tahun 2008 masih 
85%,sedang kan sisa nya 15% masih belum terungkap ( berarti resiko di masa yang 
akan datang nya ya 15% itu kali ya :p )...ini juga mungkin bisa dijadikan acuan 
meremuskan resikohehehe

maaf lho klo jadi panjang...trs terang saya posting ini bukan karna saya sotoy, 
justru karna saya tidak bisa meprediksi apa yang terjadi di masa depan makan 
nya saya posting panjang,moga2 ada yang mo bertukar pikiran dan memberi 
pencerahan yang lebih bagus lagi...karna trs terang saya juga gak pd-pd amet 
dan masih bertanya2 bener gak pendapat saya ini,soal nya kan view orang melihat 
suatu masalah berbeda2...

klo Untuk bumi sih saya pilih no comment aja pak ah...hehehehe

thnx





  - Original Message - 
  From: frento suharto 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, January 18, 2009 1:53 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Kalo BUMI tiba2 ke 2500, IHSG jadi berapa?


Ini newbie ingin bertanya, maafkan kalau pertanyaan newbie salah

Kalau Q3 perekonomian mulai mulai ke arah recovery
Kemudian harga minyak kembali 50-60 USD perbarrel
Lalu BOZZ berbaik hati BUMI di kerek ke 2500 (seperti perkiraan 
beberapa kampiun senior2 di OB)...
kira kira IHSG jadi berapa?


makasih
   



   

[obrolan-bandar] Re: Ekonomi 2009

2009-01-16 Terurut Topik Meizal

bisa coba lihat link2 berikut pak:

untuk indonesia:

http://internetfileserver.phillip.com.sg/Poems/UnitTrust/Research/160109Lionjan.pdf

http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=434154628country_id=181181page_title=Latest+analysis

http://www.morganstanley.com/views/gef/index.html#anchor7368

http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=944147079country_id=181181page_title=Latest+analysis

http://www.asiasentinel.com/index.php?option=com_contenttask=viewid=1665Itemid=214

http://www.jri.co.jp/english/asia/2008/12/country.pdf

http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=124144197country_id=181181page_title=Latest+analysis

http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=1064145891country_id=181181page_title=Latest+analysis

http://www.adbi.org/working-paper/2008/12/18/2780.asia.infrastructure.challenges/

http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=1664134551region_id=42442refm=vwRegpage_title=Latest+analysis

http://www.fitchratings.com/corporate/reports/report_frame.cfm?rpt_id=420766sector_flag=21marketsector=1detail=

Global Outlook:

http://www.fitchratings.com/corporate/reports/report_frame.cfm?rpt_id=421566sector_flag=5marketsector=1detail=

https://www.citigroupgeo.com/pdf/SAP23726.pdf

http://www.eiu.com/article/ib404155025.html?pubtypeid=1132462498

http://www.globalinsight.com/Perspective/PerspectiveDetail15635.htm

https://www.citigroupgeo.com/pdf/SNA28943.pdf

http://danskeresearch.danskebank.com/link/TIC160109edited/$file/TIC_160109_edited.pdf

http://www.scotiabank.com.mx/resources/PDFs/G_economicas/Internacionales/2009/CPoints120109.pdf

http://online.wsj.com/article/SB123211572049490159.html?mod=googlenews_wsj

https://www.dws-investments.com/EN/docs/market-insight/2009_Global_Outlook.pdf

http://www.nbc.ca/bnc/files/bncpdf/en/2/PerspectivesEco_Hiver2009_ANG.pdf

http://www.marketwatch.com/news/story/consumer-deflation-here-stay-says/story.aspx?guid={81EFC8E0-00A8-48ED-8FED-37A29808889C}dist=msr_47
Good luck :-)





Fri Jan 16, 2009 7:59 pm (PST) 
proyeksi prof. Igor Panarin itu sperti apa pak?..
ada file yg bisa dishare?..

many thx

--- On Fri, 1/16/09, anru dadaq anru.s...@gmail.com wrote:
From: anru dadaq anru.s...@gmail.com
Subject: [obrolan-bandar] Ekonomi 2009
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Friday, January 16, 2009, 10:35 PM

To Mr Ekonom mbeling,

Banyak pengamat mengatakan ekonomi akan membaik stlh 1H09. Tapi, ada

juga yg mengatakan hanya baik stlh obama dilantik sampai 1H09, setelah

itu turun drastis.

Bahkan malah benar2 sangat buruk di 2010. Apalagi proyeksi prof. Igor

Panarin itu.

Menurut Bapak, setelah tahun ini berjalan dan arah kebijakan Obama

sedikit terlihat. Apa yg akan terjadi nanti baik intl maupun nas.

Thanks b 4.

-- 

Sent from my mobile device












Back to top 
Reply to sender | Reply to group | Reply via web post 
Messages in this topic (3) 

Re: [obrolan-bandar] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW

2008-11-28 Terurut Topik Meizal
wahhhketinggalan replay nih gw 

sipakhir nya...tingkat confidence investor rata2 udah bisa 100% lagi 
keliatan nya..

good..

thnx ell  :-*

pak arto monggo di hajar kanan trs ;) ...hehehe

GBU 

  - Original Message - 
  From: fifi young 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, November 28, 2008 4:41 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: UPGRADE YOUR TARGET NOW


  Wooowww!
  What a WONDERFUL SURPRISE !

  After being haunted by terrifying messages sent by the hostile
  and misleading lady who proclaimed herself as queen of SIMA..

  Finallythe COOL BREEZE 
  released us from SUFFOCATING

  Elaine, 
  you are truly our sunshine..

  We LOVE you, Elaine.



  2008/11/28 jsx_consultant [EMAIL PROTECTED]


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant jsx-
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Jangan lupa saham CPO...
 
 Harga CPO sudah mendekati Previous High. Jika PH ini jebol
 maka saham CPO akan loncat kodok...
 
 Monitor terus harga Cpo...
 


AALI close +15%

Cukup tuh buat scalping bulu domba australia... hehehe...





   

Re: [obrolan-bandar] To elaine again:, full ammo till friday

2008-11-26 Terurut Topik Meizal
hahahahaha

wah pak arto mulai upgarde view nih pakdari jangan jual bumi...jadi--- 
dont sell anything..hahaha
trs jualan apa dunks paksiomay??

huehehehe..

kidding pak :p

  - Original Message - 
  From: artomoro9 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 26, 2008 12:47 PM
  Subject: [obrolan-bandar] To elaine again:, full ammo till friday


  dear elaine,

  lol. i'm watching u, too.
   general is embah, not me. rite mbah..? agree?
   
  btw: every ppl selalu tunggu your opinion. 
  next target? astra group or BUMN group. hahaha.

  let see.

  i love this game.


  cheers,.
   

  artomoro9 ( dont sell anything)   
 




  Elaine Sui [EMAIL PROTECTED] wrote:

Don't lie to me!!! bisa bawa BUMI naik pasti general. Now everyone's 
counting you, and the burden is all yours to handle, general  ^_^ See, I'm 
watching the right person, at the right moment, at the right price. lol..

Where's oentoeng anyway... is he still around?

Elaine


2008/11/25 artomoro9 [EMAIL PROTECTED]


  i am not generals lho, itu temen2 aja yg suka ngeledek saya pake nama itu.
  BUMI bawa ke 8000? waooo.. itu baru generals.  generals is GM, not 
artomoro. rite?

  hehehe.

  artomoro (jangan jual murah BUMI anda)


  From: Elaine Sui [mailto:elainesui83@ gmail.com] 
  Sent: Monday, November 24, 2008 9:55 PM
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  Subject: Re: [obrolan-bandar] To elaine: Re: full ammo for tommorow

  I'm watching you cuz I want to know how good you really are. I heard 
you're
  one of those generals, so show me that you're as good as I expect you to 
be.
  Bring bumi up to where it fell from, 8000 that is. This could be the 
biggest
  swing trades on earth, like 1000% gain? 

  If you can...lol, come on. You're that big, right? Make them happy, 
general.

  Elaine

  DISCLAIMER ON

--
  Nama baru untuk Anda! 
  Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
@rocketmail. 
  Cepat sebelum diambil orang lain! 





  DISCLAIMER ON


--
  Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru 
  Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
@rocketmail. br Cepat sebelum diambil orang lain!

   

Re: [obrolan-bandar] PGAS

2008-11-24 Terurut Topik Meizal
btw ikut nimbrung ya pak jt..hehehe

saya juga sering merhatikan unvr,kaya nya nih saham pergerakan nya melawan 
index mulu, dalam periode bearish beberapa bulan ini...hehehe namanya juga 
difensive stock, jadi kalo market dah gak confidence lagi baru dia gerak...

jadi nanti2 kalo mo liat potensi market kuat / nggak narik keatasnya selain 
indikator pak oentoeng yang mulai pede posting,dan jendral arto yang mendadak 
menghilang dari peredaranunvr sepertinya juga bisa dijadikan salah satu 
indikator konfident tidak nya pasar hehehe ( emang unik nih unvr )

  - Original Message - 
  From: JsxTrader 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, November 25, 2008 10:25 AM
  Subject: RE: [obrolan-bandar] PGAS



  UNVR ngga ada volume Pak…, no trading opportunity untuk saat ini…



  From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
Dolli Siregar
  Sent: 25 Nopember 2008 10:13
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: RE: [obrolan-bandar] PGAS



  Mr JT,
  kalo UNVR gimana? Dr kemarin msh santai-santai 7500an...
  Salam... 


--

  From: JsxTrader [EMAIL PROTECTED]
  Date: Tue, 25 Nov 2008 09:59:00 +0700
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: RE: [obrolan-bandar] PGAS

  don’t show your hand disini…, ntar malah ngga dikasih… hehe…, anda liat 
antrian BID…, cari tempat yg ngga crowded.. !!



  From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
Modal Mepet
  Sent: 25 Nopember 2008 9:41
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: Re: [obrolan-bandar] PGAS



  di bawahnya berapa yah pak ? ada kira2 nya gak pak ? saya udah dari hari 
jumat sell di 1810 kemaren nungguin di 1600an gak dapet2 lagi... masih mungkin 
gak ya ke 1600an lagi ??

  On Tue, Nov 25, 2008 at 10:34 AM, JsxTrader [EMAIL PROTECTED] wrote:

  1910 Sell done…fui…, nongkrong lagi dibawah ah…..



  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG - http://www.avg.com
  Version: 8.0.175 / Virus Database: 270.9.9/1808 - Release Date: 11/24/2008 
2:36 PM


  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG - http://www.avg.com
  Version: 8.0.175 / Virus Database: 270.9.9/1808 - Release Date: 11/24/2008 
2:36 PM


   

Re: [obrolan-bandar] Re: DJ, oil, gas turun

2008-11-21 Terurut Topik meizal


  tapi makin menarik lagi kalau begini ceritanya pak de..

  sebagian dari mereka kan udah lama exit dari indonesia ( april-agust 
)..paling tinggal sisa receh nya doang yang tertinggal disini...hehehe
  nah yang dulu exit melihat adanya potensi selisih kurs sebesar -19% 
tsb...kira2 tindakan mereka seperti apa ya pak?

  apa lagi fundamental region ini masih atraktif..kan ekonominya masih 
tumbuh,sedangkan eropa,amrik dkk kan mulai minush2 tu

  -just another point of view-

--- On Fri, 11/21/08, Dean Earwicker [EMAIL PROTECTED] wrote:

  From: Dean Earwicker [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: DJ, oil, gas turun
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Friday, November 21, 2008, 1:25 PM


  Hmm, sperti yang saya duga. Kalau mata uang regional terdepresiasi 
terhadap USD, maka value saham turun lebih dalam dibanding harganya. Maka 
persepsi yang ditangkap adalah immune, seakan penurunan harga terbatas/rebound, 
pdhl kursnya turun duluan.

  Kesimpulannya:
  Baru consider invest kalau penguatan saham INLINE dengan IDR. Itu 
baru true rebound aseli.

  Buat yang gak mudeng, saya coba kasih ilustrasi:


  Rupiah melemah, dari 9500 ke 13000 per USD. Artinya NILAI rupiah 
turun 36%.
  Sementara saham X harganya naik dari 1000 ke 1100, naik 10% dengan 
volume besar.

  di MATA RETAIL LOKAL, naik 10% bisa jadi BULL SIGNAL, karena yang 
terlihat dalam IDR.
  di MATA ASING yang pegang USD, harga saham X sebetulnya turun -19%, 
bisa jadi BEAR SIGNAL.

  Dari mana -19%?

  (((1100/13000) / (1000/9500)) -1) * 100% = -19%


  Did you know:

  IHSG dalam USD membuat lower low. Lihat attachment.

  Regards,
  DE




  2008/11/21 jsx_consultant jsx-consultant@ centrin.net. id

Kita liat aja, apapun bisa terjadi dibursa ?.

- Apakah IHSG akan ikut DJI menjebol previous low 1089 ? atau
- 1089 akan jadi LOWEST IHSG 2008 ?.

TIDAK ADA YG TAHU PASTI ...

Note:
- Bursa Asia (STI, KOSPI) hari ini AGAK imun terhadap DJI yg
 turun banyak.



--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, y_dizz [EMAIL 
PROTECTED] wrote:

 Hari ini saya termakan buah keserakahan saya, yang kemarin tidak
mau
 jual barang2 murah yang sebenarnya masih posisi untung.

 Nasib2... Maunya UNTUNG gede, sekarang malah jadi OENTOENG, kena
 PENTOENG.
 Hiks... hiks...



 --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, JsxTrader jsxtrader@
 wrote:
 
  Ya, DOW confirm break.., volume gede, it's really BAD.., we are
 heading  7000. Sebaiknya hari ini jangan ambil posisi dulu, kita
 liat seberapa besar dampaknya buat ihsg.
 
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT
 
  -Original Message-
  From: anru dadaq anru.sing@
 
  Date: Fri, 21 Nov 2008 03:20:07
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  Subject: [obrolan-bandar] DJ, oil, gas turun
 
 
  dear pa JT,
 
  apa yg pa JT khawatirkan terbukti... DJ, oil, gas turun... 
untung
 ikut pa
  JT... kemarin jual pgas di 1600...
  hari ini baiknya bbri / tlkm / isat?
 
  thanks a lot...
 
  salam
 




 - - --

+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links





   



   

Re: [obrolan-bandar] Have a nice week end

2008-11-21 Terurut Topik meizal
hehehe...

wah keren baget ya dow nya,pak :p

untung aja kemarin dari pagi-pagi udah buy btel selot,di harga gocap :p

kalo besok naik kan lumayan tuh buat beli rokok...hehehe
btw kalo rebound begini senen bsk btel ikutan gak ya...

sebodo ah...buat invest ajahahahaha

orang gw cuman mampu beli selot :p

moga2 semalem emang beneran bottom nya..:D

  - Original Message - 
  From: Kidod25 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, November 22, 2008 5:40 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Have a nice week end


  As expected, dow rebound!!



   

Re: [obrolan-bandar] BISA GA SIH CINA

2008-11-20 Terurut Topik Meizal
bisa saja pak..mungkin malah sangat bisa pak...

saat ini kan krisis nya lebih karena krisis liquiditas,dan negera2 yang 
liquiditas tidak terganggu memang negara2 asia,dan china motor nya,kalo jepang 
sih masih kebarat2 an style ekonomi nya...

mengenai nilai tukar US $,beberapa negara khusus nya prancis dan inggris pada 
waktu pertemuan ekonomi negara2 g20 kemarin juga kan menginginkan negara2 
global kembali menggunakan sistem ekonomi/model bretton woods,barangkali pernah 
dengar..ini landasan berdiri nya bank dunia dan IMF,inti konsep dari bretton 
woods ini adalah bahwa tiap negara diharuskan menjaga nilai tukar nya dengan 
nilai yang tetap ( +/- 1% ),sedangkan cadangan devisa /jaminan dari jumlah uang 
beredar itu adalah emas..dari tahun 1944 - 1971 sistem ini dipakai dan dianut 
negara2 diseluruh dunia,tapi sejak tahun 1971 sampai sekarang model ini 
ditinggal kan,dan yang membatalkan secara sepihak model bretton woods ini 
adalah US,dan aneh nya,gak tau gimana ceritanya...setelah pembatalan sitem 
bretton woods oleh amerika serikat secara sepihak, beberapa negara yang 
menandatangani bretton woods pada awal nya tahun 1944 malah menjadikan US $ 
sebagai reserve currency nya,dan akhirnya di ikuti oleh semua negara lain nya 
termasuk kita.

negara2 yang maju akibat adanya sistem ekonomi ini ( bretton woods ) justru 
negara2 yang sedang tumbuh pada masa itu( pertumbuhan nya agressive )--dulu 
jepang,nah saya jadi berandai2 nih pak...ngayal2 dikit hehehe,gimana kalo 
konsep ini ternyata sama obama nantinya disetujui,dari pada colapse semua nya 
...hehe,kalo g.bush sih jelas2 bilang kemarin saat pertemuan g-20 bahwa tidak 
ada yang salah dengan ekonomi kapitalis global ( yang berlaku sekarang 
)/prinsip ekonomi pasar...tapi kalo presure nya makin berat nati nya,dan 
mekanisme pasar tidak bisa menyelesaikan masalah liquiditas yang hilang dari 
pasar...bagai mana??yang paling logis ya sistem ini yang kembali dipakai,toh 
terbukti dengan adanya sistem ini,US dan global mampu recover dari keterpurukan 
thn 1929,dan perang dunia

nah seandainya sistem ini kembali di pakai...kira2 belahan dunia mana yang di 
untungkan...hehehe ( tinggal cari aja siapa yang pertumbuhan ekonomi nya paling 
tinggi ) mereka yang di untungkan...
lalu US $ ??...apakah masih akan ada harga nya??

ini bukan sok tau lho pak,kbtln beberapa waktu lalu saya nonton ini di metro 
tv,maklum klo untk cnbc dan blomberg saya belon langganan :p...jadi ini cerita 
ulang saja ya pak huehehe...

memang sih kesadaran orang akan impact dari perubahan sistem ekonomi ini belum 
terlalu hangat issue nya,tapi akan menjadi hangat kalau ternyata krisis yang 
terjadi malah lebih parah dari thn 1929,beberapa ekonom dunia juga mendukung 
konsep ini,karena ini mereka anggap salah satu solusi manjur menyelesaikan 
krisis global  ( ini terbukti saat recovry thn 1944-1971,pasca krisis 1929 
)...dengan catatan...kalo ini kejadian lho ya...:p

semoga bermanfaat


  - Original Message - 
  From: muhammad ali 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, November 20, 2008 2:37 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] BISA GA SIH CINA


untuk meizal, tks atas tanggapannya.
tapi aku makin menggelitik, masa sih engga bisa? apa yang ngga bisa di 
dunia ini? dulu ketika hanya mata uang dolar yang kuat, tidak ada satupun yang 
menyatakan akan ada mata uang yang akan menyaingi, tapi kemudian lahir EURO.
Begitu juga ketika orang Amerika sendiri engga yakin Obama naik, eh 
tiba-tiba naik.
Itu siih tinggal bagaimana negara-negara di luar Amerika membuat 
persepsi bahwa dolar AS sudah tidak layak lagi dijadikan komoditas satu-satunya 
untuk transaksi global. Karena risiko begitu besar. Anda bayangkan jika CIna 
guyur dolar ke pasar, apa engga orang Amerika pade telanjang gadaikan bukan 
cuma rumah, mobil, perhiasan, mungkin celana kolor juga digadaikan. H



   




--
  Dapatkan nama yang Anda sukai! 
  Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.

   

Re: [obrolan-bandar] Re: The WORST is OVER ( DJI 7773 = will be the Ten Years LOW) !!!

2008-11-20 Terurut Topik meizal
ikut nanya juga ya mbah...

uji support range 7250-7500,tahun 1997-1998 ( krisis asia ),dan pada tahun 
2002-2003, level ini mampu mendorong djia kembali rebound...
nah kita liat nanti apa mo sekalian di bablasin aja gitu ama investor negri 
entah berantah tersebutato mo direbound kan saja.hehehehe

up to super bos ya kalo gitukan kita mah nonton aja :p

kalo den beihehehe

btw kalo teori behavioural analisis yang di kemukakan mbah kemarin,kira2 mulai 
kliatan gak mbah di den bei pada perdagangan dua hari terakhir...atau terlalu 
pendek scope pengamatan nya ( soal nya yang saya perhatikan usaha last minutes 
untuk mengangkat tekanan seller di bei makin atraktif aja nih mbah...sedangkan 
IDR-US$ tau sendiri gimana...news positif dlm negri juga gitu2 aja ...

so?? 

  - Original Message - 
  From: [EMAIL PROTECTED] 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, November 21, 2008 5:57 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: The WORST is OVER ( DJI 7773 = will be the 
Ten Years LOW) !!!


Mbah, ternyata tutupnya di 7552.  jadinya gimana mbah?

--- On Thu, 11/20/08, jsx_consultant [EMAIL PROTECTED] wrote:

  From: jsx_consultant [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [obrolan-bandar] Re: The WORST is OVER ( DJI 7773 = will be 
the Ten Years LOW) !!!
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Thursday, November 20, 2008, 11:14 PM


  DJI udah balik lagi ke 7776 tapi lagi rebound...

  DJI Naik 2000 point lalu turun lagi 2000 point...
  Kita doain aja naik 2000 point lagi kedepan, bosen turun terus...

  Kalo market mendukung nanti embah bikinin 20 SASARAN TEMBAK yg 
  baru... hehehe...

  Note:
  Mudah mudah besok pagi bangun engga jatoh dibawah 7776..

  --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jsx_consultant jsx-
  [EMAIL PROTECTED] .. wrote:
  
   Saat ini DJI dilevel 9622...
   
   Untuk mengingatkan DowJones sudah hampir naik 2000 point
   meskipun krisis dibilang makin parah...
   
   
   
   --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jsx_consultant jsx-
   consultant@ wrote:
   
The WORST is OVER (7773 = will be the Ten Years LOW)!!!


Perhatikan pattern Dow Jones, grafiknya reboundnya bagus...

Low DJ di 7773 (minggu lalu) merupakan titik LOW selama 10 tahun
TERAKHIR. Artinya harga harga saham sudah BALIK keharga 10 TAHUN
YANG LALU !!!

Closing tadi malam 8979. Jika tembus 9800 maka pattern DOUBLE
BOTTOMnya akan bertambah jelas.

Buat yg masih HOLD, bertahan saja, monitor terus, mudah
mudahan THE WORST is OVER...
   
  


   



   

Re: [obrolan-bandar] Lebih Baik Investor 'Cuti' dari BEI

2008-11-20 Terurut Topik meizal
nah..lho,kok pada cuti sechhuehehe

kalo saya sih mending belanja lagi nih..itung-itung bantuin pak arto :p
yah masalah salah bener keputusan nya gimana entar aja...yang penting tampungin 
trss

ciee...btw gaya bener ya gw, cuman belanja selot btel aja sounding ke seantero 
indonesia ...huehehe

piss ach
:D
  - Original Message - 
  From: Ari 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Cc: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Friday, November 21, 2008 5:30 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Lebih Baik Investor 'Cuti' dari BEI



  Sumber berita : 
http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/11/21/63355/lebih-baik-investor-cuti-dari-bei/



  21/11/2008 05:04

  Lebih Baik Investor 'Cuti' dari BEI



  INILAH.COM, Jakarta - Memasuki hari terakhir perdagangan pekan ini, 
sepertinya belum ada sentimen positif yang muncul di pasar. Yang muncul justru 
sentimen negatif yang diimpor dari Negeri Paman Sam.

  Pada perdagangan Jumat ini (21/11), IHSG diprediksikan akan kembali terendam 
di zona merah setelah ada kabar buruk dari New York bahwa Wall Street mengalami 
kepanikan parah sehingga indeks Dow Jones ambruk lebih dari 400 poin dan kini 
indeks terlempar ke level 7.000-an. Drastis!

  Kabar tak enak lainnya juga berasal dari New York, tapi dari pasar minyak, 
yang menyebutkan harga minyak mentah jenis light sweet 'tumpah' lagi, dan kini 
tumpahnya lebih banyak, menjadi di bawah US$ 50 per barel.

  Bad news dari pasar minyak ini pula yang ikut merendam Wall Street karena 
saham-saham energi dan komoditas lainnya ikut karam. 

  Dari dua kabar buruk itu sebenarnya sudah cukup bagi investor untuk mengambil 
langkah bijaksana hari ini, yaitu libur dulu bertransaksi beli karena 
kondisinya belum menguntungkan. Kalaupun ingin 'bermain', ambil saham-saham 
yang berfundamental baik dan memiliki prospek cerah, seperti Telkom (TLKM) dan 
Indosat (ISAT). Itupun untuk investasi jangka panjang, sementara untuk jangka 
pendek, lebih baik hold dulu. 

  Belum lagi sentimen dari kelompok usaha Bakrie, seperti PT Bumi Resources 
(BUMI) yang turun Rp 80 (9,3%) menjadi Rp 780, PT Bakrie Sumatra Plantation 
(UNSP) turun Rp 25 (10%) menjadi Rp 225, serta saham PT Bakrie  Brothers 
(BNBR) turun Rp 11 (9,32%) menjadi Rp 107.

  Demikian pula saham PT Energi Mega Persada (ENRG) turun Rp 25 (8,77%) menjadi 
Rp 260, PT Bakrie Telecom (BTEL) turun Rp 1 (1,89%) menjadi Rp 52 dan PT 
Bakrieland Development (ELTY) stagnan di posisi Rp 66 per lembar. 

  Penurunan itu kemungkinan akan berlanjut hingga hari ini, sehingga akan 
menyeret IHSG jatuh lebih dalam.

  Untuk itu, sebaiknya investor berlibur dulu dan lupakan lantai bursa karena 
situasinya masih kacau, terutama setelah kejatuhan parah Wall Street dan harga 
minyak dunia. 

  Sementara itu, IHSG pada perdagangan Kamis (20/11) ditutup melemah di level 
1.154,97 atau turun 25,39 poin (2,15%). 

  Perdagangan di seluruh lantai bursa mencatat transaksi 30.390 kali dengan 
volume 4,042 miliar unit saham, senilai Rp 1,038 triliun. Sebanyak 27 saham 
menguat, 120 melemah, 42 stagnan, dan 268 stagnan.

  Saham-saham yang mengalami pelemahan antara lain PT Schering Plough Indonesia 
(SCPI) yang ditutup melemah Rp 1.550 ke level Rp 14.200, PT Delta Jakarta 
(DLTA) turun Rp 1.000 menjadi Rp 20.000, PT Indo Tambangraya Megah terkoreksi 
Rp 500 di posisi Rp 7.000 serta PT United Tractors (UNTR) melemah Rp 325 
menjadi Rp 3.150.

  Demikian pula saham PT Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) yang ditutup turun 
Rp 300 di posisi Rp 5.250, PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) turun Rp 250 menjadi 
Rp 2.600, PT Bank Mandiri (BMRI) turun Rp 140 menjadi Rp 1.340, dan PT Bank 
Central Asia (BBCA) turun Rp 50 menjadi Rp 2.700.

  Sedangkan saham yang menjadi top gainer antara lain PT Indosat (ISAT) naik Rp 
250 menjadi Rp 4.350, PT Telkom (TLKM) yang naik Rp 150 menjadi Rp 5.750, PT 
Darya Varia Laboratoria (DVLA) naik Rp 140 menjadi Rp 890, dan PT Indocement 
Tunggal Prakarsa (INTP) yang naik Rp 110 menjadi Rp 950.[tra]



--
  Dapatkan nama yang Anda sukai! 
  Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.

   

[obrolan-bandar] Rangkuman dari rge.monitor

2008-11-20 Terurut Topik meizal
Asian Equities: Downward Trend Continues
  a.. Nov 20:  Asia-Pacific stocks fell steeply, following Wall Street lower on 
further evidence of rapid earnings deterioration.  FTSE Asia Pacific index 
dropped 5.1%, Nikkei 225 closed down 6.9% and the MSCI Asia Pacific Index fell 
5.1% to 75.16
  b.. MSCI performance YTD as of Nov 4: Asia Pacific:-54% | Korea: -54.2% | 
China: -57.1% | India: -62% | Hong Kong: -52.3% | Philippines: -50.6% | 
Thailand: -49.8% | Malaysia: -42.6% | Indonesia: -58.3% | Singapore: -47.7% | 
Taiwan: -43.7%
  c.. October: Asian stocks turned around to rally in last week of October, 
boosted by central banks opening up swap lines with the U.S. Federal Reserve. 
On Oct 30, Hang Seng Index ended 12.8% up, Nikkei rose 10% up. Kospi soared 12% 
and Singapore's Straits Times Index surged 7.8%. Nonetheless, performance as of 
end-October is still worse than the 60% fall in local currency terms during the 
1998 Asian financial crisis (CS). Sustained outflows from offshore Asian funds 
have taken YTD total net redemptions to a record US$19.6bn, meaning all money 
taken in 2007 has gone (EPFR via Citi)
  d.. September: Asian stocks fell 17% in the biggest monthly decline since the 
financial crisis a decade ago. Asia hedge-fund closures jumped 19% this year. 
About 70 hedge funds in Asia have shut down between January to August  
  e.. Valuation  Flow: Asian equities are the worst performing stocks 
globally. Asia ex. Japan's historical P/E has dropped to 6.9x - similar to the 
lows of 7.1x in 1974 and 7.4x in 1982 (CS). Markets are very oversold and 
redemptions are taking flows back to 2004 levels. In terms of redemptions, all 
inflows since late 2004 have left. The buy-in price for the 2004 inflows is 16% 
below current levels, inflows dated 2003 are 28% below now (Citi)
  f.. Earnings: 3Q08 earnings fell most in Taiwan (-55% y/y) and Malaysia (-48% 
y/y). Consensus expects 11% decline in EPS in 2008 and only 8% EPS growth in 
2009 - which is still over-optimistic compared to HSBC forecast of -15% to -20% 
EPS growth in 2009 (HSBC)
  g.. Outlook: Countries that are most capable of responding to slowing may 
outperform as the pass-through of inflation to corporate profits is yet to have 
full effect. Others may be vulnerable to policy missteps, such as India, 
Malaysia (DBS) 
  h.. Market drivers: FII outflows and exit by local investors alarmed at 
impact of global slowdown on Asia exports, high inflation, fiscal subsidies; 
impact of monetary tightening on consumer spending, investment, slowing global 
and regional growth, liquidity crunch may also impact company profits and capex 
plans
  i.. Government intervention: Several countries including Taiwan, Pakistan, 
Vietnam, Thailand intervened in the stock market by narrowing the trading band, 
introducing stabilization fund to contain volatility, banning short-selling, 
directing govt funds to buy shares 
  j.. Upsides: AXJ region is now attractively valued, and buying into most of 
the region's equity markets seems a better bet than bonds; but Indian 
valuations still seem high (Fundsupermart). Valuations attractive in Taiwan, 
Thailand, Singapore, Pakistan, Vietnam
  k.. Downside: Valuation not enough to make stocks appealing in the face of 
global recession. Some earnings estimates have yet to capitulate to a weaker 
outlook


[obrolan-bandar] Emerging Powers Seen Taking Lead in Recovery

2008-11-20 Terurut Topik meizal
By TOM REDBURN
Published: November 19, 2008 
http://www.nytimes.com/2008/11/19/business/worldbusiness/19yuan.html?_r=2ref=businessoref=slogin

BARCELONA, Spain - The United States may have plunged the world into a sharp 
economic downturn, but it will take the combined efforts of China and other 
emerging nations to lead the global economy out of what is likely to be a long 
and painful recession.

China's growth has relied on exports like the clothing created at this Wuhu 
factory, but it spends relatively little on research. 

That was the view of several business executives, government officials and 
economic experts gathered Monday and Tuesday for a conference on China's role 
in the global economy.
China alone may be only 6 percent of the world economy, said Josep Piqué, 
chairman of Vueling, a budget airline based in Barcelona. But together with 
India, Brazil and other big emerging nations, they represent about 30 percent 
of global G.D.P. The emerging countries are the solution to the overall global 
slump.

That point of view was echoed by Claude Begle, chairman of Swiss Post, which 
runs Switzerland's public savings bank, who predicted that Asian emerging 
nations would be the first to recover from the slump, followed by the United 
States and then Europe.

But not everybody was so confident in the ability of China and Asia's other 
fast-growing countries to spur a global recovery.

China cannot replace the U.S. economy as the engine of global growth, said 
Chang Dae Whan, chairman of Maeil, a South Korean newspaper company. We're 
going to need a huge stimulus package from the United States, on the order of 
$2 trillion, to get the global economy out of the financial crisis. So far, 
we've only seen about $700 billion. As a result, next year I expect to see more 
pain and fear.

The Global China Business Meeting here, sponsored by Horasis, a consulting 
organization based in Geneva, and supported by several business and government 
organizations in Spain, China and elsewhere, is the fourth annual gathering of 
the group, whose goal is to encourage more trade and business contact between 
China and Europe.

The Chinese economy, for all its success since emerging from economic isolation 
in the 1980s, is at a major turning point, participants here suggested, that 
will require a fundamental adjustment in its approach to development.

Timothy Beardson, chairman of Albert Place Holdings in Hong Kong and a leading 
adviser to companies doing business in China, said that China had lost a number 
of advantages that powered its phenomenal double-digit growth rates of recent 
years.

For the last 10 years, China had it good, Mr. Beardson said. For the next 10 
years, it won't have it so good at all.

He pointed to several factors that are going to make it far more difficult for 
China to rely on booming exports to power its growth and to improve the 
nation's standard of living at a rapid pace. 

He said that China spends far less on research and development, as a share of 
its economy, than Japan, the United States and most other advanced economies, 
making it difficult to upgrade China's industrial structure. 

He also said that China has a weak system of higher education, and lacks any 
substantial social safety net, which makes its citizens fearful about their 
future and encourages them to save to excess rather than spend.

The most immediate challenge, he said, was that China's currency, while rising 
only modestly against the dollar, has strengthened significantly against the 
currencies of its Asian competitors and against most European currencies, 
making its exports far less competitive in global markets.

If Chinese companies are to succeed in the future, he said, they will have to 
recognize that their comparative advantage lies in the domestic market, not 
the export economy.

Chinese officials here, while acknowledging many difficulties, made clear that 
they were convinced that the nation would weather the first real test of its 
economic resilience since Beijing adopted a market approach to economic 
development. But they said that China would need to work more closely with 
other economies, including the United States and Europe, to overcome the 
current financial crisis.

Confidence and cooperation, said Xu Kuangdi, chairman of the China Federation 
of Industrial Economics, are worth more than money and gold.

More Articles in Business » A version of this article appeared in print on 
November 19, 2008, on page B4 of the New York edition. 
Need to know more? 50% off home delivery of The Times.





Overview

http://topics.nytimes.com/topics/reference/timestopics/subjects/c/credit_crisis/index.html
By THE NEW YORK TIMES
In the fall of 2008, the credit crunch, which had emerged a little more than a 
year before, ballooned into Wall Street's biggest crisis since the Great 
Depression. As hundreds of billions 

Re: [obrolan-bandar] BISA GA SIH CINA

2008-11-19 Terurut Topik Meizal
  Will Asia Play an Active Role in Resolving the Global Financial Crisis?

  a.. Asian countries like China, Japan, Korea, India, Taiwan, Singapore and 
Hong Kong hold more than $4 trillion in foreign exchange reserves - much of it 
in U.S. dollars. Asia's surplus position, means that  led by China, they could 
be the ultimate source of capital to bail out the financial system, say by 
providing funds to the IMF to avoid further export slump, if so they may seek 
more voting power in global institutions. Furthermore, the crisis could spur 
further integration 
  a.. FT Economists: coordinated fiscal and monetary expansion should achieve 
much larger and much more durable results than they would achieve through 
unilateral action.  The leadership in east Asia rests with the largest 
economies: China, Japan, Korea, and ASEAN. 
  a.. EIU: Asia has also yet to demonstrate a desire for a leadership role, at 
least through the US-led global financial architecture. Instead, Asian 
governments' preference has generally been for government-to-government, or 
government-to-corporation initiatives. If Asia is to challenge successfully for 
greater influence in the world's financial institutions, it will have to 
demonstrate a more compelling record of regional co-operation. Following the 
Asian crisis in 1997-98, governments across the region agreed to co-operate to 
reduce their dependence on the fund in the event of future currency crises but 
the regional swaps remain relatively small 

  a.. China might provide a swap line to South Korea.  
  a.. Japanese finance minister, Shoichi Nakagawa will propose to his G7 
counterparts that the IMF take contributions from the swollen pot of currency 
reserves residing in central bank vaults across the world (Japan has $980 Bn of 
its own) (BNY) 
  a.. Noland: If the political will is there, Asia has the financial 
wherewithal to go its own way and establish an alternative rescue mechanism to 
the IMF, through the already created Chiang Mai Swap agreements Whether it will 
do so depends significantly on the capacity of Japan and China to act 
cooperatively and how far the responses of the United States and Europe go in 
addressing the longstanding demands of the Asians (and others) for a more 
inclusive policymaking international-financial architecture 

  a.. Subramanian: The Chinese government could offer to lend up to $500bn  to 
the US government for the rescue of its financial sector, conditional on the 
restructuring the financial sector and keeping homeowners in place.  Rescuing 
the US financial sector could help avert an economic downturn, protecting 
China’s exports, its growth engine 

  a.. Kemp: China's involvement in the coordinated rate cut indicates its 
willingness to be involved in a multilateral stabilization process it could 
provide capital directly (loan) or indirectly as it has done in the past 
  a.. The mismatch between Asia's economic and political power limits the 
response to this financial and economic crisis - Asian leaders have been 
notable by their absence in this crisis, and their actions remain those of 
followers. Asia is too large not to have a major role in this crisis but Japan 
is politically paralyzed and Chinese leaders are uncertain how to wield their 
global power (BW) 

  a.. Korean officials suggest China, Japan, Korea and other Asian countries 
speed up creation of a $80b fund to protect Asia from the financial crisis and 
ensure regional liquidity. Asian countries previously agreed to increase swaps 
between central banks and pool reserves, though this has yet to be implemented. 
Intra-Asian institutions and crisis response mechanisms are fragmented 
  a.. Asian central banks have been injecting liquidity through open market 
operations and many have begun cutting interest rates to support growth. China 
did so in coordination with global central banks 
  a.. Oxford Analytica: Governments in the region may well want to increase the 
potential for tighter coordination, at the same time as they look to toughen 
their regulatory regimes. There have already been suggestions to create a 
regional complement to the financial stability forum but current institutional 
structures are limited 
  a.. Shinawatra: Having parked most of their surpluses in the currency that 
was most convertible – the dollar – Asian countries face the prospect of losing 
as much as the country that issued the currency. Instead they should create an 
Asian bond
  a.. Lack of experience managing big teams of Western bankers has also caused 
Asian investors (including its cash-rich banks) to largely avoid acquiring 
control of Western institutions as have recent losses (WSJ)

  - Original Message - 
  From: Gambler.BEJ 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, November 20, 2008 1:05 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] BISA GA SIH CINA


  Selama konsumen terbesar masih di US gak bisa
  Selama cadangan devisa masih mayoritas USD gak bisa
 

Re: [obrolan-bandar] buat Bung DE

2008-11-19 Terurut Topik Meizal
apa coba??

tambah inflasi kita yang makin turun juga ya pak,mungkin harus diperhatikan 
pula...hehehe

...thnx buat sharing nya pak de :-)

  - Original Message - 
  From: Dean Earwicker 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, November 20, 2008 1:58 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] buat Bung DE


  The Fed berencana rate cut ke 0.5%.

  Kira-kira apa efeknya ke kurs kita? suku bunga? inflasi?

  Saya lagi engga mau komentar bank ah, sensitip. Maaf ya. :)

  Regards,
  DE





  Pada 20 November 2008 13:42, [EMAIL PROTECTED] menulis:

Bung DE, saya beli BBRI di avg price 3850. Ngga sempat jual waktu turun. 
Bukan buat trading sih. Apa saya cutloss atau hold? Mohon sarannya. I can keep 
for long time horizon cuma rada distracted dg volatility nya. TQ



From: Dean Earwicker [EMAIL PROTECTED]
Date: Thu, 20 Nov 2008 13:27:00 +0700
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Si bozz mau belanja BUMI, jangan jual 
murah bumi anda!!

Batubara kan gak cuman BUMI. Ada PTBA, ADRO, ITMG.

Kalau sampai ada perubahaan kepemilikan atau bisnis di BUMI, ya nanti lain 
lagi ceritanya. Lain lagi valuasinya. Lain lagi proyeksinya.

Kita engga tahu 1 tahun kedepan apakah ada perubahan alur cerita di BUMI.

Pada masa resesi perusahaan yang baik seharusnya cenderung reserve cash, 
bukan reserve hutang. Kenapa? Karena hutang itu berbunga, dan bunga adalah 
cost. Disaat resesi demand pasti turun, revenue pasti turun, seharusnya cost 
ditekan, bukan ditambah.

Regards,
DE



Pada 20 November 2008 13:14, conx_2003 [EMAIL PROTECTED] menulis:

  pak de apakah tindakan mengakumulasi saham BUMI ini sampai 1 tahun
  kedepan merupakan tindakan yg bagus/

  maksudnye tiap minggu beli xx lot gitu kumpulin aja..

  cuman.. klo skenario terburuk KPC dijual seperti kisah kasih APP dan INKP

  yah BUMI mau jadi apa? BUMI besar karena KPC, belum lagi banyak
  rumours KPC digadain buat MTN

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Dean Earwicker

  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Hmm..
  
   Semua saham tambang rubuh, engga cuma Indo, di US macam Peabody,
  RTP, Rio
   juga turun, mengikuti crash harga minyak dan rally USD. Rata-rata drop
   diatas -70% dari peak. Dollar menguat di beberapa mata uang global.
  Beberapa
   negara maju (Jerman, Jepang) menyatakan masuk masa resesi.
  
   Itu fakta, dan informasi tersebut dapat dilihat secara BEBAS di yahoo
   finance  google.
  
   Kenapa kalo BUMI turun pada banyak yang gak terima ya jatuhnya
  juga
   sama dalemnya dengan mining lain spt ptba, tins, antm, inco..
  
   BUMI memang unik, gerakannya selalu penuh romantika. Yang politus S
  punya
   banyak lah, yang mentri punya di 75 lah, yang default lah, yang
  akusisi kpc
   lah, herald, northstar, dsb dsb. Padahal kalo di plot ke peersnya ya
  wajar
   aja jatohnya, wong naiknya juga banyak banget.
  
   Ya sudah lah, skrg kita engga usah cari kambing hitam, kalo salah
  posisi ya
   terima aja, bos. Kita semua disini PASTI pernah salah posisi. Cuma
  bedanya
   ada yang ambil tindakan penyelamatan, ada yang DIEM aja. Setelah jeblos
   dalem baru bingung mo ngapain.
  
   BUMI itu saham yang amat sangat likuid beberapa bulan lalu saat
  trendline
   minyak patah, jadi retail mestinya bisa keluar, seandainya mau disiplin
   dikit sih..
  
   Hindari sikap balas dendam, apalagi pake ngutang. Lebih baik istirahat
   dulu, pelajari kesalahannya, nanti kalau sudah siap mental baru main
  lagi.
   Bukan begitu?
  
   Regards,
   DE
  
  
  
  
  

   Pada 20 November 2008 11:45, Lindt [EMAIL PROTECTED] menulis:

  
 Hareee genee percaya ?
   
Paling dari nyangkuters
   

Sent from my BlackBerry(R)

powered by Sinyal Kuat INDOSAT
   
--

*From*: D0N Qicot [EMAIL PROTECTED]
*Date*: Wed, 19 Nov 2008 19:57:49 -0800 (PST)

   
*To*: obrolan-bandar@yahoogroups.com
*Subject*: Re: [obrolan-bandar] Si bozz mau belanja BUMI, jangan jual
murah bumi anda!!
   
bozz artomoro,
   
banyak tuch yg nawarin di 780...
katanya bozz mau ngambil.
   
   
ach OM-DO.
   
   
   

--- On *Thu, 11/20/08, tora [EMAIL PROTECTED]* wrote:
   
From: tora [EMAIL PROTECTED]

Subject: Re: [obrolan-bandar] Si bozz mau belanja BUMI, jangan
  jual murah
bumi anda!!
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Thursday, November 20, 2008, 7:53 AM
   
ehm,
btw, barang murah saat ini ada 250rb lot tuh...

Re: [obrolan-bandar] Re: [saham] TIME TO WAKE-UP!!!

2008-11-18 Terurut Topik meizal
yups..bu bettina...

kaya nya harus menunggu pergerakan djia, nanti malam untuk mengkonfirmasi arah 
sebenernya djia dalam jk pendek...kalo nanti malem hijau,baru konfirmasi 
kenaikan hari ini valid...kehati2 an memang sangat dipertlukan di waktu2  
seperti ini :D

kalo nanti malem dow jones hijau kembali,hehehe..berarti double bottom nya 
konfirm ya pak jt?,apa lagi ada positif devergence di beberapa indikator ( 
waktu Harga jatuh dalem,beberapa indikator tidak jatuh dalem2 banget )

melihat ada bargain hunter just an hour before closing saya pikir probabilitas 
dow hijaou esok nanti malem lumayan bagus juga probabilitas nya

yah semoga bagus lah...bisr kita bisa ikutan :p

  - Original Message - 
  From: Bettina Tan 
  To: [EMAIL PROTECTED] ; obrolan-bandar@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, November 19, 2008 5:05 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: [saham] TIME TO WAKE-UP!!!



  Seperti posting sebelumnya, menurut saya sudah bisa akumulasi sedikit2 tapi 
hati2 dengan cara memasang trailing stop karena masih besar juga kesempatan 
untuk turun. Data2 ekonomi belum menunjukkan perbaikan dan untuk IHSG sentimen 
negatif sekitar grup bakrie masih menghantui.

  walaupun DJ positif di penghujung hari, namun saham2 yang turun masih jauh 
lebih banyak dari yang naik dan yang membuat new low juga jauh lebih besar. 
Hati2..

  http://finance.yahoo.com/advances


  2008/11/19 Rokaya Aritonang [EMAIL PROTECTED]

U.S. Stocks Gain as Hewlett-Packard, Home Depot Profits Beat 
By Eric Martin

Nov. 18 (Bloomberg) -- U.S. stocks gained for the first time in three days 
as better-than-estimated earnings at Hewlett- Packard Co. and Home Depot Inc. 
spurred optimism that some companies' earnings will hold up amid the recession. 
Hewlett-Packard, the biggest personal-computer maker, jumped as much as 15 
percent to lead a rally in technology shares. Home Depot Inc., the largest 
home-improvement retailer, added 5.7 percent. Citigroup Inc. dropped 5.4 
percent after Deutsche Bank AG analyst Mike Mayo said the bank may report a 
2009 loss as revenue declines and credit costs rise. 

.

Computers, Hardware 

Hewlett-Packard added $3.50 to $32.84 after reporting earnings of $1.03 a 
share, excluding reorganizing expenses and other costs, exceeding the $1 
average analyst estimate. 
Home Depot Inc., the world's largest home-improvement retailer, added $1.13 
to $21.13 after profit declined less than analysts estimated and the company 
repeated its earnings forecast for the year. 
.

To contact the reporter on this story: Eric Martin in New York at [EMAIL 
PROTECTED] 
Last Updated: November 18, 2008 10:27 EST
--

Ulasan diatas menekankan bahwa DOW diharap sudah menemukan PIJAKAN 
KAKI-nya..
Wal-Mart (u/ kelas menengah bawah) LK-3 kinclong dan HOME DEPOT Inc. LK-3 
nya juga OK..sesuai dg yang diharapkan…so artinya SEKTOR RIIL di USA TIDAK 
seBURUK yg diperkirakan..
Ekonomi USA akan melambat YA…tapi akan 'recover' cepat..dan tidak akan 
seperti pada th. 1928…
(Lama banget saya menanti LK-3 si HOME DEPOT tp hasilnya OK...)

Sektor riil Indonesia bagus  kuat ..Ramayana (u/ kelas menengah bawah) , 
Matahari , JPFA, CPIN LK-3 bagus..plus semen dan finance jg…

Pemerintah harus memanfaatkan momen ini dgn berani munurunkan BI rate dan 
BBM yg sesuai dgn kebutuhan sektor riil...agar Sektor Riil berjalan lebih 
kencang...Tahun 1998 sektor riil (usaha menengah bawah) yg memberikan KEKUATAN 
ekonomi INDONESIA.

TIME TO WAKE UP - BEI- (mudah2an BEI jg sudah dapat bottom)..sorry chart 
tidak saya cantumkan..drpd dikerjain..

Best Regard,

Rokaya A.






   

Re: [obrolan-bandar] Re: Perlu apa untuk menghadapi pasar yg GONJANG GANJING ?

2008-11-18 Terurut Topik Meizal
mungkin sekalian perbanyak diskusi juga ya mbahdan saling tukar 
informasi(yang falid tentunya :p),apa lagi dalam kondisi seperti ini...
biar temen2 disini bisa menyerap informasi mo jelek/bagus secara maksimal...
dan milis ini salah satu sarana nya
asal, yang niatan posting baik2 jangan langsung diserang ajahehehe
pasti akan lebih banyak lagi orang2 yang kapabilitas nya tinggi nggak pelit2 
bertukar pikiran secara gratisan,sehingga kita2 juga dalam membuat keputusan 
bisa enak pertimbangan nya...

soalnya dalam kondisi seperti ini...sepertinya lho ya, biar sensitifitas nya 
makin mantap,emang harus meluaskan pandangan...dan melihat masalah dari banyak 
sisi...supaya bisa gitu, berarti harus banyak argumen yang dirangkum,as long as 
niatan nya emang baik lho ya...hehehe

alahgak nyambung ya postingan nya...huehehehe




  - Original Message - 
  From: Provokator Saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 19, 2008 12:40 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Perlu apa untuk menghadapi pasar yg GONJANG 
GANJING ?


  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Saat ini semua pemimpin dunia berusaha semaksimal untuk membuat
   pasar tidak panik.
   
   Tapi selama investor dunia tidak menemukan alasan untuk tidak panik,
   investor akan terus meninggalkan High Yield Risky Asset.
   
   Gerakan ini akan membuat dollar naik terus karena dollar
   merupakan WORLD CASH.
   
   Kapan ini berakhir ?.
   
   Ketika mereka menyadari bahwa kenaikan dollar tidak mencerminkan
   fundamental. Ketika ini terjadi, dollar juga akan DIDUMP
   
   Jadi GONJANG GANJING masih akan terjadi...
   
   Jadi apa yg kita perlukan untuk bisa untung pada pasar yang
   GONJANG GANJING ?
  

  Saran dari saya pribadi cuman butuh KESABARAN dan TIMING.

  Oentoeng

  Pendekar Tangan Kosong



   

[obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low after the government reported the slowest economic growth in six quarters. Bonds declined.

2008-11-17 Terurut Topik meizal
Indonesia's GDP Expands at Slowest Pace in 6 Quarters (Update2) 

http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601013sid=aozNnivhfxbQrefer=emergingmarkets

By Aloysius Unditu and Arijit Ghosh

Nov. 17 (Bloomberg) -- Indonesia's economy grew at the slowest pace in six 
quarters as declining commodity prices reduced the value of exports and 
agricultural output slowed. 

Southeast Asia's largest economy expanded 6.1 percent in the third quarter from 
a year earlier, after growing 6.4 percent in the preceding three months, the 
Central Statistics Bureau said in Jakarta today. That's more than the median 
5.9 percent forecast of 22 economists in a Bloomberg News survey. 

Exporters in Indonesia, the world's biggest producer of palm oil and the 
second-largest maker of rubber, are reeling from a slump in commodity prices 
amid recessions in the U.S. and Europe. Japan fell into its first recession 
since 2001, according to a Cabinet Office report today in Tokyo, after the 
world's second-largest economy unexpectedly shrank in the third quarter. 

``Going forward it's going to be a tough year in 2009,'' said Destry Damayanti, 
an economist at PT Mandiri Sekuritas in Jakarta. ``We will be affected as 
exports and imports are expected to slow significantly.'' 

The rupiah fell 2.2 percent to 11,825 against the dollar at 5 p.m. in Jakarta. 

The government last month cut next year's target for Indonesia's overseas-sales 
growth to below 11.9 percent. Frozen credit markets are making it difficult for 
companies to obtain the letters of credit needed to secure payment for their 
shipments. 

`Financial Turmoil' 

``A few months ago I had five out of six containers already on their way to the 
port returned because the client suddenly called and said he couldn't secure 
the payment,'' said Umar Chotob, owner of CV Java Marindra Jaya, which exports 
wooden furniture. ``The impact of the financial turmoil is remarkable. It's 
overwhelming.'' 

Exports growth slowed to 14.3 percent in the quarter from a year earlier. Farm 
output grew 2.4 percent in the three months ended September, the slowest pace 
in six quarters. Construction increased 7.5 percent, the least since the 
quarter ended December 2005. 

Rising prices of coal, palm oil, coffee and rubber earlier this year increased 
the income of farmers and miners. That helped boost sales of motorcycles to a 
record 612,032 in August, after Indonesians purchased an unprecedented 60,830 
cars in July. 

Since then, commodity prices have tumbled. Power station coal prices at 
Australia's Newcastle port, a benchmark for Asia, fell 6.2 percent in the week 
to Nov. 14 amid declines in global energy prices. 

``All export prices are down and you can't compensate that with extra volume 
because demand is not there,'' said Tony D. Costa, the president of PT Bank 
Rabobank International Indonesia, a unit of the world's biggest agricultural 
lender. Consumer spending is slowing and ``motorcycle sales will be much lower. 
That means the economy will slow.'' 

Global Slump 

Indonesia's economic growth may ease to as low as 5 percent next year as the 
world tilts toward a recession, Finance Minister Sri Mulyani Indrawati said on 
Nov. 9. 

``It will be very, very challenging for us to maintain growth under the current 
circumstances,'' Sri Mulyani said. ``Just like other developing countries, we 
have to be prepared for a longer period of weakening in the economy.'' 

Government spending rose 16.9 percent in the third quarter, the fastest pace 
since the three months ended June 2006, while consumer demand grew 5.3 percent. 

``Private consumption may still be able to sustain Indonesia's growth 
trajectory amidst a deteriorating external trade position,'' said Enrico 
Tanuwidjaja, an economist in Singapore at Oversea-Chinese Banking Corp. 

The statistics agency forecasts 2008 economic growth to be a ``minimum'' 6 
percent and less than 6 percent next year. 

To contact the reporter on this story: Arijit Ghosh in Jakarta at [EMAIL 
PROTECTED]; Aloysius Unditu in Jakarta at [EMAIL PROTECTED]; 

Last Updated: November 17, 2008 05:30 EST

Indonesia's Rupiah Approaches Seven-Year Low; Bonds Decline 

By Lilian Karunungan





Nov. 17 (Bloomberg) -- Indonesia's rupiah approached a seven-year low after the 
government reported the slowest economic growth in six quarters. Bonds 
declined. 

http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601083sid=aJxWD3ZlC6Cwrefer=currency



The currency was Asia's worst performer today versus the dollar, sliding in 
tandem with regional shares, as reports confirming recessions in Hong Kong and 
Japan prompted investors to seek safer bets than emerging-market assets. 
Southeast Asia's largest economy expanded 6.1 percent in the third quarter from 
a year earlier, beating the 5.9 percent growth predicted by economists in a 
Bloomberg survey. 

``Even though the figure came in better than 

[obrolan-bandar] Would a trade war help solve the problem of excess capacity

2008-11-17 Terurut Topik meizal
Would a trade war help solve the problem of excess capacity?
Email PrintShare
Delicious Digg Facebook reddit Technorati 
Michael Pettis | Nov 17, 2008 
On Friday Chinese stock markets capped one of the best weeks in an awfully long 
time, with the SSE Composite closing at 1986, up 3.1% for the day and 13.7% for 
the week.  Although a lot of local analysts have been saying that the rally is 
long overdue and represents confirmation that we have bottomed out 
economically, I think the rally was caused almost exclusively by the resurgence 
of rumors about the creation of a major stock market stabilization fund by the 
government.


The fact is the news coming out of China and the rest of the world continues to 
be bad and suggests, if anything, that we haven't seen the worst yet.  October 
retail sales in the US, which were projected to fall by an ugly 2.1%, actually 
declined by an even uglier 2.8%, which is being reported as the worst number 
since the data series began, in 1992.  Consumer spending in the US, it seems, 
is slowing much faster than expected.

Remember, as I argued in my November 9 entry, that if US household savings 
revert to the average level of the last fifty years, this would represent a 
decline in global consumption equal to 5% of US GDP, or 17% of Chinese GDP, 
even making the very unrealistic assumption that global income remained steady 
(in fact the reduction in US consumption would probably be greater).  I 
suggested then that my proposed 5% was likely to be conservative, and so far it 
seems like it might be.  American household savings seems to be rising quickly 
- certainly as a share of income, although perhaps not so quickly in nominal 
terms since declining consumption is also likely to mean declining income.

Bad enough as news on the external front is for China - a country with excess 
savings is not going to welcome a significant rise in US household savings - 
news on the domestic front isn't any better.  The decline in US consumption was 
supposed to be mitigated by a fiscally-derived boost in Chinese consumption, 
but economists are increasingly skeptical about the ultimate demand effect of 
the RMB 4 trillion fiscal package announced last Sunday.  It seems that only 
about one-quarter of this represents real new fiscal expenditures.  The rest is 
supposed to come from banks, companies, and municipal government spending, even 
though it seems pretty certain that one of the municipalities' major sources of 
revenues, land sales (which account for over 30% of municipal revenues) is 
likely to decline sharply.  The great fiscal package seems to have been more 
smoke than fire.

As a demonstration of how difficult municipal land sales might be, Friday's 
South China Morning Post had an article with the following example of how 
policy-makers continue to hope that the miracle of leverage will boost demand:

  The Shenzhen municipal government will allow the winning bidder at a land 
auction to be held later this month to pay for the development site in three 
installments in an attempt to lure cash-strapped developers back to its auction 
hall.

  The extended repayment period will allow the winning developer to complete 
the land purchase payment in about six months compared with the current 
requirement of five days. Analysts said the move was aimed at easing the 
financing problems confronting developers and has followed the withdrawal from 
auction of a number of government sites this year because of the absence of 
bidders.  Only eight of the 28 government sites offered for sale in the first 
eight months of the year were sold as lenders imposed tighter credit terms on 
developers.

Meanwhile, and not coincidently, bank regulators are warning that 
non-performing loans are rising, although they have been less than clear on the 
extent of the problem.  An article in today's Bloomberg reports the following:

  Chinese banks face rising bad loans and narrowing profit margins as the 
central bank cuts interest rates to boost expansion in the world's 
fourth-largest economy, the banking regulator said.  Lenders may suffer further 
losses on their overseas assets as the global financial crisis remains far 
from over, China Banking Regulatory Commission Vice Chairman Jiang Dingzhi 
told a financial forum in Beijing today.

  .Bad loans are already showing an upward trend, especially in the property 
market where the mortgage default risk is growing at an accelerating pace, 
Jiang said, without elaborating.  We can't take this light-heartedly.

The reference to losses on overseas assets is a little funny (and perhaps 
characteristic) since the real problem is likely to be domestic assets, 
especially since regulators have assured us several times that exposure to 
foreign assets is so low among Chinese banks that even a catastrophic collapse 
in foreign asset prices wouldn't hurt the banks directly.  The article goes on 
to say:

  China's banking system remains in good 

Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low after the government reported the slowest economic growth in six quarters. Bonds declined.

2008-11-17 Terurut Topik meizal
hehehe

jumlah penduduk nya yang segambreng pak ( populasi nya ) :D,mungkin gak 
dimiliki negara tetangga yang seregional sama kita,peduduk yang besar kan 
korelasi nya sama konsumen yang besar dan target pasar yang besar,target pasar 
yang besar biasa nya sejalan dengan income yang besar bagi industri...income 
dari industri yang besar biasanya berkorelasi dengan gdp yang besar ...gdp yang 
besar dan tumbuh ters berarti bagus...( ini baru dari 1 sisi aja sih ini kita 
liat nya ) ..hehehe

sayang nya cuman 1 konsumen nya masih tergantung dengan produk2 impor,slogan2 
selama ini sih banyak yang bilang pakelah produk dalam negri...eh sial nya itu 
produsan bahan baku nya impor semua lagi...hehehe...klo nilai tukar nya gak 
stabil trs...inflasi nya nanti bisa jadi bergeser dari karna naik nya harga 
komodity jadi tinggi nya biaya modal akibat overhead yang impor tadi...inflasi 
tinggi---daya beli turun---income/earning emiten di revisi lagi---gdp turun 
( alias pertumbuhan ekonomi nya yang jeblok..

hehehe saya udah mule ngelantur nih,
maklum otak nya baru nge-restart dan mo kembali di stanby kan pak hihihihi

moga2 bisa stabil cepet ya pak Rp nya,dan pemerintah bisa cepet bereaksinya :-)


  - Original Message - 
  From: abdulrahim abdulrahim 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, November 18, 2008 3:22 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low 
after the government reported the slowest economic growth in six quarters. 
Bonds declined.


  Nanya dunk
  Kenapa si Indonesia suka disebut sebagai SouthEast Largest Economy?

  Apakah karena kekayaan alamnya atau komoditinya ? Bukannya ekonomi
  Singapura, Malaysia dan Thailand lebih besar daripada ekonomi
  Indonesia?

  On Mon, Nov 17, 2008 at 9:18 PM, meizal [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Indonesia's GDP Expands at Slowest Pace in 6 Quarters (Update2)
  
   
http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601013sid=aozNnivhfxbQrefer=emergingmarkets
  
   By Aloysius Unditu and Arijit Ghosh
  
   Nov. 17 (Bloomberg) -- Indonesia's economy grew at the slowest pace in six
   quarters as declining commodity prices reduced the value of exports and
   agricultural output slowed.
  
   Southeast Asia's largest economy expanded 6.1 percent in the third quarter
   from a year earlier, after growing 6.4 percent in the preceding three
   months, the Central Statistics Bureau said in Jakarta today. That's more
   than the median 5.9 percent forecast of 22 economists in a Bloomberg News
   survey.
  
   Exporters in Indonesia, the world's biggest producer of palm oil and the
   second-largest maker of rubber, are reeling from a slump in commodity prices
   amid recessions in the U.S. and Europe. Japan fell into its first recession
   since 2001, according to a Cabinet Office report today in Tokyo, after the
   world's second-largest economy unexpectedly shrank in the third quarter.
  
   ``Going forward it's going to be a tough year in 2009,'' said Destry
   Damayanti, an economist at PT Mandiri Sekuritas in Jakarta. ``We will be
   affected as exports and imports are expected to slow significantly.''
  
   The rupiah fell 2.2 percent to 11,825 against the dollar at 5 p.m. in
   Jakarta.
  
   The government last month cut next year's target for Indonesia's
   overseas-sales growth to below 11.9 percent. Frozen credit markets are
   making it difficult for companies to obtain the letters of credit needed to
   secure payment for their shipments.
  
   `Financial Turmoil'
  
   ``A few months ago I had five out of six containers already on their way to
   the port returned because the client suddenly called and said he couldn't
   secure the payment,'' said Umar Chotob, owner of CV Java Marindra Jaya,
   which exports wooden furniture. ``The impact of the financial turmoil is
   remarkable. It's overwhelming.''
  
   Exports growth slowed to 14.3 percent in the quarter from a year earlier.
   Farm output grew 2.4 percent in the three months ended September, the
   slowest pace in six quarters. Construction increased 7.5 percent, the least
   since the quarter ended December 2005.
  
   Rising prices of coal, palm oil, coffee and rubber earlier this year
   increased the income of farmers and miners. That helped boost sales of
   motorcycles to a record 612,032 in August, after Indonesians purchased an
   unprecedented 60,830 cars in July.
  
   Since then, commodity prices have tumbled. Power station coal prices at
   Australia's Newcastle port, a benchmark for Asia, fell 6.2 percent in the
   week to Nov. 14 amid declines in global energy prices.
  
   ``All export prices are down and you can't compensate that with extra volume
   because demand is not there,'' said Tony D. Costa, the president of PT Bank
   Rabobank International Indonesia, a unit of the world's biggest agricultural
   lender. Consumer spending is slowing and ``motorcycle sales will be much
   lower. That means the economy will slow.''
  
   Global

Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low after the government reported the slowest economic growth in six quarters. Bonds declined.

2008-11-17 Terurut Topik Meizal
wah ini lebih bagus lagi data pringkat berdasar kan gdp,...dan wah ranking 
kita gak jelek2 amet berarti ya...hehehe

btw thnx lho pak pram...bwt link sumber gdp nya :)

- Original Message - 
From: pram [EMAIL PROTECTED]
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, November 18, 2008 4:34 AM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low 
after the government reported the slowest economic growth in six quarters. 
Bonds declined.


Ukurannya GDP pak. Lihat list di bawah dari
http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_countries_by_GDP_(nominal):


Country  GDP (millions of USD)
— World 54,584,918
— European Union 16,905,620
1 United States 13,807,550
2 Japan 4,381,576
3 Germany 3,320,913
4 China (PRC) 3,280,224
5 United Kingdom 2,804,437
6 France 2,593,779
7 Italy 2,104,666
8 Spain 1,439,983
9 Canada 1,436,086
10 Brazil 1,313,590
11 Russia 1,289,535
12 India 1,100,695
13 Mexico 1,022,816
14 South Korea 969,871
15 Australia 908,990
16 Netherlands 777,241
17 Turkey 659,276
18 Sweden 454,839
19 Belgium 453,283
20 Indonesia 432,944
21 Switzerland 427,074
22 Poland 422,090
23 Norway 389,457
24 Republic of China (Taiwan) 383,347
25 Saudi Arabia 381,938
26 Austria 371,219
27 Greece 313,806
28 Denmark 312,046
29 Iran 285,304
30 South Africa 283,071
31 Ireland 261,247
32 Argentina 260,122
33 Finland 246,350
34 Thailand 245,351
35 Venezuela 227,753
36 Portugal 223,447
— Hong Kong 207,171
37 Colombia 202,630
38 United Arab Emirates 190,744
39 Malaysia 186,718
40 Czech Republic 174,999
41 Nigeria 166,985
42 Romania 165,983
43 Israel 164,103
44 Chile 163,914
45 Singapore 161,349
46 Philippines 144,062
47 Pakistan 143,766
48 Ukraine 141,644
49 Hungary 138,356
50 Algeria 134,275
51 New Zealand 128,711
52 Egypt 127,966
53 Kuwait 111,514
54 Peru 107,399
55 Kazakhstan 104,850
56 Morocco 75,116
57 Slovakia 74,988
58 Bangladesh 73,689
59 Qatar 73,256
60 Vietnam 70,943
61 Libya 69,929
62 Angola 61,334
63 Croatia 51,263
64 Luxembourg 49,531
65 Sudan 46,228
66 Slovenia 46,084
67 Ecuador 45,789
68 Belarus 44,773
69 Dominican Republic 40,988
70 Oman 40,391
71 Serbia 39,854
72 Bulgaria 39,609
73 Syria 38,970
74 Lithuania 38,886
75 Tunisia 35,010
76 Guatemala 33,694
77 Sri Lanka 32,347
78 Azerbaijan 31,240
79 Latvia 27,165
80 Kenya 27,026
81 Costa Rica 26,232
82 Turkmenistan 26,201
83 Lebanon 24,640
84 Uruguay 23,256
85 Uzbekistan 22,307
86 Yemen 21,818
87 Cyprus 21,303
88 Estonia 20,900
89 Trinidad and Tobago 20,878
90 Cameroon 20,686
91 El Salvador 20,373
92 Iceland 20,228
93 Panama 19,740
94 Côte d'Ivoire 19,824
95 Ethiopia 19,431
96 Bahrain 17,398
97 Tanzania 16,691
98 Jordan 15,833
99 Bosnia and Herzegovina 15,165
100 Ghana 15,160
101 Myanmar 13,480
102 Bolivia 13,292
103 Equatorial Guinea 12,574
104 Botswana 12,382
105 Honduras 12,279
106 Brunei 12,275
107 Paraguay 11,954
108 Uganda 11,785
109 Gabon 11,584
110 Zambia 11,411
111 Jamaica 11,266
112 Senegal 11,183
113 Albania 10,768
114 Democratic Republic of the Congo 10,423
115 Nepal 10,328
116 Georgia 10,227
117 Afghanistan 9,596
118 Armenia 9,229
119 Cambodia 8,690
120 Mozambique 8,069
121 Madagascar 7,711
122 Republic of Macedonia 7,685
123 Republic of the Congo 7,657
124 Malta 7,471
125 Namibia 7,446
126 Chad 6,965
127 Mali 6,940
128 Mauritius 6,928
129 Burkina Faso 6,751
130 The Bahamas 6,571
131 Haiti 6,031
132 Papua New Guinea 6,001
133 Nicaragua 5,724
134 Benin 5,566
135 Zimbabwe 4,723
136 Moldova 4,395
137 Niger 4,174
138 Guinea 4,157
139 Laos 4,028
140 Mongolia 3,894
141 Kyrgyzstan 3,748
142 Tajikistan 3,712
143 Malawi 3,561
144 Barbados 3,409
145 Rwanda 3,339
146 Fiji 3,324
147 Swaziland 2,890
148 Mauritania 2,819
149 Togo 2,497
150 Suriname 2,415
151 Central African Republic 1,714
152 Sierra Leone 1,665
153 Lesotho 1,598
154 Cape Verde 1,445
155 Eritrea 1,316
156 Belize 1,277
157 Bhutan 1,197
158 Antigua and Barbuda 1,088
159 Guyana 1,074
160 Maldives 1,058
161 Burundi 974
162 Saint Lucia 960
163 Djibouti 850
164 Liberia 735
165 Seychelles 712
166 The Gambia 644
167 Grenada 605
168 Saint Vincent and the Grenadines 556
169 Saint Kitts and Nevis 527
170 Vanuatu 494
171 Samoa 476
172 Comoros 466
173 East Timor 459
174 Solomon Islands 377
175 Guinea-Bissau 356
176 Dominica 336
177 Tonga 246
178 São Tomé and Príncipe 145
179 Kiribati 67

On 11/18/08, meizal [EMAIL PROTECTED] wrote:







 hehehe

 jumlah penduduk nya yang segambreng pak ( populasi nya ) :D,mungkin gak
 dimiliki negara tetangga yang seregional sama kita,peduduk yang besar kan
 korelasi nya sama konsumen yang besar dan target pasar yang besar,target
 pasar yang besar biasa nya sejalan dengan income yang besar bagi
 industri...income dari industri yang besar biasanya berkorelasi dengan gdp
 yang besar ...gdp yang besar dan tumbuh ters berarti bagus...( ini baru 
 dari
 1 sisi aja sih ini kita liat nya ) ..hehehe

 sayang nya cuman 1 konsumen nya masih tergantung dengan produk2
 impor,slogan2 selama ini sih banyak yang bilang pakelah produk dalam
 negri...eh sial nya itu

Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low after the government reported the slowest economic growth in six quarters. Bonds declined.

2008-11-17 Terurut Topik Meizal
sebenernya bisa tinggal bagi jumlah penduduk aja pak...tapi untuk pastinya 
serta ranking nya,silahkan berkunjung ke link ini
http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_countries_by_GDP_(nominal)_per_capita

dari sana sih keliatan kalo menurut IMF : kita ranking 115
Bank dunia kita ranking 
:108
the world fact book : 
119

tadi saya coba nelusurin link yang di posting sama pak siswa rizali,ini 
lebih lengkap lagi lho pak datanya pakcuman emang agak pusing baca 
nya...hehehe

http://www.adb.org/statistics/pdf/Basic-Statistics-2008.pdf

thnx lho pak siswa rizali buat link nya,lumayan buat nambah2 referensi,jadi 
kalo lagi surfing di internet agak lebih ter arah nih saya..huehehe


- Original Message - 
From: abdulrahim abdulrahim [EMAIL PROTECTED]
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, November 18, 2008 10:03 AM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year low 
after the government reported the slowest economic growth in six quarters. 
Bonds declined.


Bagaimana kalau GDP/ kapita, kita di urutan ke berapa?

On Tue, Nov 18, 2008 at 4:01 AM, Meizal [EMAIL PROTECTED] wrote:
 wah ini lebih bagus lagi data pringkat berdasar kan gdp,...dan wah ranking
 kita gak jelek2 amet berarti ya...hehehe

 btw thnx lho pak pram...bwt link sumber gdp nya :)

 - Original Message -
 From: pram [EMAIL PROTECTED]
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Sent: Tuesday, November 18, 2008 4:34 AM
 Subject: Re: [obrolan-bandar] Indonesia's rupiah approached a seven-year 
 low
 after the government reported the slowest economic growth in six quarters.
 Bonds declined.


 Ukurannya GDP pak. Lihat list di bawah dari
 http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_countries_by_GDP_(nominal):


 Country  GDP (millions of USD)
 — World 54,584,918
 — European Union 16,905,620
 1 United States 13,807,550
 2 Japan 4,381,576
 3 Germany 3,320,913
 4 China (PRC) 3,280,224
 5 United Kingdom 2,804,437
 6 France 2,593,779
 7 Italy 2,104,666
 8 Spain 1,439,983
 9 Canada 1,436,086
 10 Brazil 1,313,590
 11 Russia 1,289,535
 12 India 1,100,695
 13 Mexico 1,022,816
 14 South Korea 969,871
 15 Australia 908,990
 16 Netherlands 777,241
 17 Turkey 659,276
 18 Sweden 454,839
 19 Belgium 453,283
 20 Indonesia 432,944
 21 Switzerland 427,074
 22 Poland 422,090
 23 Norway 389,457
 24 Republic of China (Taiwan) 383,347
 25 Saudi Arabia 381,938
 26 Austria 371,219
 27 Greece 313,806
 28 Denmark 312,046
 29 Iran 285,304
 30 South Africa 283,071
 31 Ireland 261,247
 32 Argentina 260,122
 33 Finland 246,350
 34 Thailand 245,351
 35 Venezuela 227,753
 36 Portugal 223,447
 — Hong Kong 207,171
 37 Colombia 202,630
 38 United Arab Emirates 190,744
 39 Malaysia 186,718
 40 Czech Republic 174,999
 41 Nigeria 166,985
 42 Romania 165,983
 43 Israel 164,103
 44 Chile 163,914
 45 Singapore 161,349
 46 Philippines 144,062
 47 Pakistan 143,766
 48 Ukraine 141,644
 49 Hungary 138,356
 50 Algeria 134,275
 51 New Zealand 128,711
 52 Egypt 127,966
 53 Kuwait 111,514
 54 Peru 107,399
 55 Kazakhstan 104,850
 56 Morocco 75,116
 57 Slovakia 74,988
 58 Bangladesh 73,689
 59 Qatar 73,256
 60 Vietnam 70,943
 61 Libya 69,929
 62 Angola 61,334
 63 Croatia 51,263
 64 Luxembourg 49,531
 65 Sudan 46,228
 66 Slovenia 46,084
 67 Ecuador 45,789
 68 Belarus 44,773
 69 Dominican Republic 40,988
 70 Oman 40,391
 71 Serbia 39,854
 72 Bulgaria 39,609
 73 Syria 38,970
 74 Lithuania 38,886
 75 Tunisia 35,010
 76 Guatemala 33,694
 77 Sri Lanka 32,347
 78 Azerbaijan 31,240
 79 Latvia 27,165
 80 Kenya 27,026
 81 Costa Rica 26,232
 82 Turkmenistan 26,201
 83 Lebanon 24,640
 84 Uruguay 23,256
 85 Uzbekistan 22,307
 86 Yemen 21,818
 87 Cyprus 21,303
 88 Estonia 20,900
 89 Trinidad and Tobago 20,878
 90 Cameroon 20,686
 91 El Salvador 20,373
 92 Iceland 20,228
 93 Panama 19,740
 94 Côte d'Ivoire 19,824
 95 Ethiopia 19,431
 96 Bahrain 17,398
 97 Tanzania 16,691
 98 Jordan 15,833
 99 Bosnia and Herzegovina 15,165
 100 Ghana 15,160
 101 Myanmar 13,480
 102 Bolivia 13,292
 103 Equatorial Guinea 12,574
 104 Botswana 12,382
 105 Honduras 12,279
 106 Brunei 12,275
 107 Paraguay 11,954
 108 Uganda 11,785
 109 Gabon 11,584
 110 Zambia 11,411
 111 Jamaica 11,266
 112 Senegal 11,183
 113 Albania 10,768
 114 Democratic Republic of the Congo 10,423
 115 Nepal 10,328
 116 Georgia 10,227
 117 Afghanistan 9,596
 118 Armenia 9,229
 119 Cambodia 8,690
 120 Mozambique 8,069
 121 Madagascar 7,711
 122 Republic of Macedonia 7,685
 123 Republic of the Congo 7,657
 124 Malta 7,471
 125 Namibia 7,446
 126 Chad 6,965
 127 Mali 6,940
 128 Mauritius 6,928
 129 Burkina Faso 6,751
 130 The Bahamas 6,571
 131 Haiti 6,031
 132 Papua New Guinea 6,001
 133 Nicaragua 5,724
 134 Benin 5,566
 135 Zimbabwe 4,723
 136 Moldova 4,395
 137 Niger 4,174
 138 Guinea 4,157
 139 Laos 4,028
 140 Mongolia 3,894
 141 Kyrgyzstan 3,748
 142 Tajikistan 3,712
 143 Malawi 3,561
 144 Barbados 3,409
 145 Rwanda 3,339
 146

Re: [obrolan-bandar] Re: Diduga Penyebar Isu Likuiditas Perbankan, Pegawai Bahana Securities Ditangkap

2008-11-16 Terurut Topik meizal
hihihi baru kepikiran

iya juga nih mbah...entar kena delik apa ya.kayanya undang2 subversif pasar 
modal deh mbah...hehehe,btw ada gak undang2 yang begituan ??

wah..wah nanti-nanti, kalo punya berita negatif,simpan rapat2 untuk koleksi 
pribadi aja nih sepertinya...dari pada diciduk juga...hahaha

moga2 aja, para regulator tidak serampangan dalam menangkap...kan di bisnis ini 
pembuatan keputusan 100% berdasarkan data,informasi,dan asumsi...kalo yang 
berbau negatif pada hal ada faktanya juga di sikat...wah mo jadi apa bangsa 
ini...:p

  - Original Message - 
  From: jsx_consultant 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, November 16, 2008 11:49 AM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Diduga Penyebar Isu Likuiditas Perbankan, 
Pegawai Bahana Securities Ditangkap


  Penyebar rumor isue perbankan lewat SMS akan kena delik apa ?
  - Cyber law seperti penyebaran isue diinternet ?.
  - Delik pidana meresahkan masyarakat ?.
  - Delik subversif ?.

  Akan kena delik yg mana ?.

  Mending kalo untung ngeshort BCIC, BCIC udah mentok di 50...hehehe..

  Sekarang NULIS musti ATI ATI BANGET !!!

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Benny Soerjono [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   *Jakarta* - Mabes Polri menangkap seseorang yang diduga sebagai 
  pelaku 
   penyebar rumor kasus likuidasi perbankan nasional. Pelaku yang 
  ditangkap 
   adalah Erik Ardiansyah dari PT Bahana Securities.
   
   Demikian disampaikan Direktur II Ekonomi Khusus Bareskris Mabes 
  Polri 
   Brigjenpol Edmond Ilyas ketika dihubungi *detikcom*, Minggu 
  (16/11/2008).
   
   Sudah ditangkap, satu pelaku, dari PT Bahana Securities, Erik 
   Ardiansyah, jabatannya saya lupa, katanya.
   
   Belum jelas bagaimana Mabes Polri akhirnya menangkap pelaku 
  tersebut. 
   Namun Mabes Polri berencana menjelaskan penangkapan ini di 
  Bareskrim 
   Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan pukul 13.00 WIB.
   
   Bank Indonesia memang meminta kepolisian untuk menangkap 
   
  http://www.detikfinance.com/read/2008/11/14/204045/1037205/5/penyebar
  -rumor-bank-kesulitan-likuiditas-ditangkap 
   pihak-pihak yang diduga menyebarkan isu tentang likuidasi perbankan 
   nasional. Rumor-rumor yang beredar di masyarakat ini dinilai sangat 
   meresahkan dan bisa memperburuk kondisi ekonomi nasional.
   
   *(lih/lih)*
  



   

Re: Bls: [obrolan-bandar] MIlis jadi sepi apa takut di tangkap?????

2008-11-16 Terurut Topik Meizal
wah...wah,kalo gitu, nanti2 bubarin aja divisi riset di sekuritas2 

trs bei dan bapepam bikin iklan di koran2...

di larang keras untuk berasumsi dan rekomendasi atas data2 ekonomi 

bcanda lho ya :D

hehehe

  - Original Message - 
  From: Prima Soerjono 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, November 17, 2008 11:40 AM
  Subject: Re: Bls: [obrolan-bandar] MIlis jadi sepi apa takut di tangkap?


SETUJU.Waktu kasus JP Morgan gimana?Apakah dihukum juga?

--- On Sun, 11/16/08, Kidod25 [EMAIL PROTECTED] wrote:

  From: Kidod25 [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: Bls: [obrolan-bandar] MIlis jadi sepi apa takut di 
tangkap?
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Sunday, November 16, 2008, 11:24 PM


  kalau asing yg bilang jgn beli sun gimana? besoknya direksinya malah 
  cipika-cipika ama JK ...

  --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, jsx_consultant jsx-
  [EMAIL PROTECTED] .. wrote:
  
   RUMOR tidak bisa dipilah pilah sector PERBANKAN atau BUKAN,
   aturan dari mana ini ?.
   
   Jika emiten atau pihak yang merasa dirugikan LAPOR AMA POLISI,
   polisi akan bertindak...
   
   Delik aduannya: 
   - Pencemaran nama baik
   - Melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan
   - Penyebaran fitnah dan berita boong
   - Sengaja meyebarkan berita bohong yang mengakibatkan kerugian
   pihak lain.
   
   Mungkin para lawyer disini bisa kasih PENGARAHAN agar member
   OB tidak ada yang masuk bui gara gara NULIS atau MENYEBARKAN
   RUMOR...
   
   
   --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, Saham Oke wasisbh@ wrote:
   
Kalo rumor tidak menyangkut likwiditas dan berdampak negatif ke 
   sektor banking ato nasional yaa gak papa..penangkap an kan 
  karena 
   BI melporkan ke polisi.jadi member OB tenang aja..diskusi 
   seperti biasa asal tidak mengganggu hal diatas yg lagi darurat 
   ini..jadi pake bahasa tuna rungu aja kalo mo omongin 
   banking. .hehehhe. ..:-)

--- Pada Ming, 16/11/08, freez z frezzz_05@ menulis:
Dari: freez z frezzz_05@
Topik: [obrolan-bandar] MIlis jadi sepi apa takut di tangkap?
Kepada: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
Tanggal: Minggu, 16 November, 2008, 10:55 PM











Milis jadi sepi apa takut salah bicara dan kemudian 
  di 
   tangkap??? 



Saya mau tanya neh misalnya ada kusus begini :Â  hari kamis lalu
saham BTEL naik terus jumat ada rumor di positif di investor 
  daily ,
pasti ada banyak orang yang beli pagi2 sekali tapi waktu penutupan
saham btel anjlok. Nah kita boleh nuntut ganti rugi ga ke investor
daily BILA rumor itu tidak benar karena sudah merugikan banyak
orang??



Saham Bakrie Telecom Ditawar Rp 150

Sebuah perusahaan telekomunikasi berniat membeli mayoritas saham 
  PT 
   Bakrie Telecom Tbk (BTEL). Sumber Investor Daily mengatakan, 
   perusahaan itu siap mengajukan penawaran pada harga Rp 150 per 
  saham 
   dalam waktu dekat ini.

 

Lebih
lanjut dia mengatakan, rencana pembelian operator seluler milik
keluarga Bakrie itu bakal menjadi momentum penguatan harga BTEL. 
   Selain
itu, rencana perseroan mengakuisisi kontraktor menara BTS juga 
  bakal
mengerek harga sahamnya. Pada perdagangan kemarin, BTEL ditutup 
   menguat
Rp 10 (17,54%) ke level Rp 67. Nilai transaksinya sebesar Rp 66,8
miliar. 






























   
   _ _ _ _ _ _
   _
Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru.
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
   @rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail. promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/
   
  

   



   

Re: [obrolan-bandar] Hari Begini Mainan Capital Control - Ajaib Tapi Nyata

2008-11-15 Terurut Topik meizal

  - Original Message - 
  From: Kezia 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, November 16, 2008 12:22 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Hari Begini Mainan Capital Control - Ajaib Tapi 
Nyata

  Saya lihat di tv BI minta pemerintah memainkan kebijakan fiskal,
  indikasi BI mulai kewalahan memainkan moneter?

  bisa ya bisa tidak pak..

   

  masing2 baik bank sentral maupun pemerintah,memiliki peranan nya masing2 
dalam ekonomi modern, kebijakan fiskal yang dimaksud cakupan nya adalah 
penyusaian tingkat pengeluaran pemerintah dan perpajakan,sedangkan fungsi bank 
sentral adalah mengendalikan penawaran uang dan tingkat bunga ( kebijakan nya 
namanya kebijakan moneter )..dan keduanya memang harus terkordinir dengan 
baik,tidak bisa jalan sendiri2,cuman memang di indonesia sinkronisasi kebijakan 
moneter dan fiskal nya masih belum terlalu padu, karna belanja pemerintah yang 
diharapkan dapat mempengaruhi pengeluaran untuk konsumsi belum begitu terasa, 
sedangkan dari sisi perpajakan nya juga belum terlalu signifikan impact nya 
untuk memberi ruang bagi unit bisnis dalam melakukan usaha nya ( keran dari 
sisi kebijakan fiskal memang masih belum terbuka lebar ).fungsi pemerintahan 
pada sistem ekonomi modern seharus nya dapat mengendalikan perekonomian dengan 
mempengaruhi tingkat keseluruhan konsumsi,investasi dan pengeluaran pemerintah.

   

  beberapa variabel yang biasa dimainkan dalam merumuskan kebijakan fiskal dan 
moneter setau saya ( maap kalo salah/mohondi koreksi ya pak ),ini ilustrasi 
sangat sederhanya soalnya :

   

  -bisa dengan naikan belanja pemerintah, biar lapangan kerja jadi ada,atau 
kurangin pajak...biar orang punya duit dan sehingga konsumsi nya tinggi( 
kebijakan fiskal )

   

  -atau dengan menaikan penawaran uang,biar bank mau mengucurkan kredit, dan 
tingkat suku bunga turun, atau bisa juga turunkan tingkat suku bunga secara 
langsung dan mengurangi tingkat discount ( ini kebijakan moneter ).

   

  - atau semua variabel di adjust bersama2..

   

  masalah utama dalam sistem ini kan perimbangan penganguran dan inflasi, kalau 
mau mengatasi inflasi ada beberapa cara sebenernya bisa menurunkan tingkat 
penawaran uang lalu menaikan tingkat suku bunga,tapi impact nya roda ekonomi 
nya melambat ,pengagnguran nya naik, cepat lambat atau lambat ngerembet ke 
inflasi lagi.

   

  Kalo inflasi di kita kasus nya kan karna naiknya harga komodity dunia ( imbas 
dari subsidi BBM yang dicabut ),berarti efort nya harus lebih besar dari 
kebijakan fiskal ( turunkan harga BBM nya ) atau perbaharui mekanisme 
perpajakan nya, baru sektor rill nya jalan dan inflasi mungkin bisa turun..ini 
juga kan mulai berlaku awal desember nanti tho..kalo berharap adjusment dari 
kebijakan moneter,gak akan mempan..kalo memang mo nyelesain inflasi yang tinggi 
lho ya...

   

  Kalo kebijakan moneter dengan cara membuat tingkat suku bunga tetap,saya rasa 
bagus mengingat kondisi yang ada, masalah utama yang timbul kan ketakuatan 
pelemahan rupiah terhadap us $ akibat larinya dana asing (risk Aversion dari 
para investor asing), selama bulan okt rupiah melemah 14%.,ini kemungkinan akan 
berlanjut jika tidak adanya peraturan capital control yang disebut pak 
socrates,dari sisi itu sih,mengenai kebijakan capital control, saya kok 
melihatnya masih sebagai suatu hal yang positif ya pak,karna memang di pasar 
valas belakangan mulai banyak di isi oleh spekulan retail yang memanfaat kan 
momentum pelemahan nilai tukar untuk bebrburu dollar,mengingat sensitifitas 
nilai tukar ini,bagi industri, jika tidak di atur seperti itu mungkin malah 
jadi tambah menarik untuk spekulasi.Selain itu Untuk menilai efektif tidak nya 
capital control yang dilakukan pemerintah,saya pikir kita juga harus melihat 
variable2 ekonomi global secara keseluruhan terutama trend penguatan US $ di 
semua mata uang,soal nya kita kan ngikut arus global..

   

  Kalo bukti pelemahan lebih lanjut dari rupiah pasca kebijakan capital 
control,bisa jadi akibat masih tidak stabil nya pasar keuangan 
global,mengakibatkan gonjang ganjing nilai tukar sangat besar,tapi harus nya 
bisa jadi juga kebijakan capital control ini bisa menstabilkan rupiah dalam 
jangka panjang. 

   

  Lebih lanjut mungkin bisa baca link artikel dibawah ini:

   

   

  
http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/A1FBF696-805C-4EC3-9F31-AB5BBC12FB92/15004/TKMNovember2008.pdf

  
http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=1473962332region_id=42442refm=vwRegpage_title=Latest+analysisrf=0

  
http://www.eiu.com/index.asp?layout=VWArticleVW3article_id=1483962333region_id=42442refm=vwRegpage_title=Latest+analysis

   

  wah saya kepanjangan cerita nih...hehehe,maklum saya tertarik banget nih sama 
topic yang dilempar oleh pak socrates, dan pada beberapa bagian saya sependapat 
dengan pak socrates, thnx banget lho pak buat analisa nya ( terutama hati2 
dengan potensi penurunan gdp pada tahun 2009 nanti ).







  . 
   

Re: [obrolan-bandar] Penyebar Rumor Bank Kesulitan Likuiditas Ditangkap

2008-11-14 Terurut Topik meizal
wah bagus ..tuh,biar ada efek jera..hehehe

btw tadi saya iseng2 browsing ke web BI,ternyata riview kebijakan moneter yang 
baru udah keluar 

lumayan buat nambah2 referensi 

link nya:
http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/A1FBF696-805C-4EC3-9F31-AB5BBC12FB92/15004/TKMNovember2008.pdf

  - Original Message - 
  From: indra devista 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, November 14, 2008 9:07 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Penyebar Rumor Bank Kesulitan Likuiditas Ditangkap


Penyebar Rumor Bank Kesulitan Likuiditas Ditangkap
Suhendra - detikFinance

Jakarta - Sejumlah rumor beredar lewat SMS dan menyebutkan beberapa 
bank mengalami kesulitan likuiditas. Bank-bank bersatu mencari penyebar rumor 
dan kini sudah berhasil ditangkap.

Demikian disampaikan Deputi Gubernur BI Siti Fadjrijah dalam konferensi 
pers di Gedung BI, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (14/11/2008). Hadir dalam 
kesempatan tersebut antara lain Dirut Bank Bukopin Glen Glenardi, Wakil Dirut 
Bank Artha Graha Wisnu Tjandra. 

Barusan kami mengumpulkan bank-bank besar terkait yang disampaikan pak 
Gubernur tadi pagi bahwa rumor-rumor mengenai bank-bank itu memang ada. Kami 
mencoba menelusuri, akhirnya Alhamdulillah ketangkap dan akan diproses secara 
hukum, tegas Fadjrijah.

Oknum-oknum penyebar rumor itu ditangkap karena dikhawatirkan bisa 
menyebarkan rumor hingga keluar negeri dan bisa berdampak pada ketidakstabilan 
sistem keuangan dan menyesatkan masyarakat. Jika rumor itu berkembang, 
dikhawatirkan bisa memicu nasabah untuk menarik dananya dari bank yang terkena 
rumor tersebut.

Sehingga kita akan memberikan hukuman yang setimpal karena kalau tidak 
ditangani akan mengganggu sistem pembayaran. Kepada masyarakat jangan percaya 
pada rumor, sebaiknya dicek jangan bertindak karena rumor, imbau Fadjrijah. 

Sementara Glen Glenardi mengatakan, rumor itu beredar melalui pesan 
pendek atau SMS. Salah satu isinya, bank ini lagi kesulitan likuiditas lho, 
segera sell, tambahnya.

Fadjrijah menambahkan, jika rumor-rumor ini dibiarkan, maka 
dikhawatirkan bisa berbahaya dan berdampak secara sistemik. Para penebar rumor 
ditengarai sebagian berasal dari pasar modal, dan sebagian lagi dari luar. 
Beberapa bank sudah melaporkan penebar rumor itu ke kepolisian.

Kami berterima kasih kepada BI yang tanggap terhadap keluhan yang ada. 
Perbankan Indonesia saat ini masih baik, jelas Wisnu.


http://www.detikfinance.com/read/2008/11/14/204045/1037205/5/penyebar-rumor-bank-kesulitan-likuiditas-ditangkap

den bei udah susah,masih ada juga yg mau buat tambah susah.
   




--
  Pemanasan global? Apa sih itu? 
  Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!

   

[obrolan-bandar] posisi asing bulan okt ternyata membukukan net buy 4.3 T..

2008-11-14 Terurut Topik meizal
ini saya dapat dari cuplikan TKIM ( tinjauan kebijakan moneter BI yang terbit 
tgl 13 Nov 2008 ) di hal 12 paling bawah, link nya : 
http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/A1FBF696-805C-4EC3-9F31-AB5BBC12FB92/15004/TKMNovember2008.pdf

aneh bin ajaib... 

lha okt kemarin yang jualan terus siapa ya...aneh juga ya tepu-tepu nya itu 
bule2 ..

kalo net buy di pasar obligasi cds nya aja udah nembus langit ke tujuh gitu pas 
wkt bulan okt,lha kok bisa net buy ya..aneh



Meskipun mencatat net jual yang cukup tinggi hingga pertengahan3

bulan laporan, secara keseluruhan pelaku asing justru mencatat

net beli selama Oktober 2008. Pelaku asing tercatat membukukan net

beli sebesar Rp4,3 triliun selama Oktober 2008. Searah dengan kondisi

tersebut proporsi kepemilikan asing berdasarkan data KSEI pada Oktober

2008 kembali naik menjadi sebesar 64,13% dari posisi September 2008

sebesar 62,27%. Walaupun terjadi aksi beli yang terutama dilakukan oleh

investor asing namun masih terjadi penurunan confidence pelaku pasar

yang ditandai dengan rendahnya nilai perdagangan pasar dari rata-rata

kondisi normal Rp4-5 triliun menjadi Rp2,7 triliun per hari.


Re: [obrolan-bandar] Penyebar Rumor Bank Kesulitan Likuiditas Ditangkap

2008-11-14 Terurut Topik meizal
Huehehehe

kalo nyebarin rumor ada dasar analisa nya sih,dan tendensi nya bukan negatif ( 
karna ada kepentingan ) saya pribadi appriciate banget paktapi kalo untuk 
penyebar rumor gak jelas juntrungan nya gitu emang harus ada efek jera nya 
pak...berarti niat nya emang buruk ( niat rampok )...hehehe
kalo BK  Sima gak tau tuh, abis tiap posting, jarang banget liat beliau2 bisa 
dia ajak diskusi ,orang gak replay balik pertanyaan dari temen2 disini ( so no 
comment ah )...hehehe,ngeri kali ya di tanya2 orang sekampung :D

beda ama orang2 seperti p'oen, itu harus dijaga tuh,aset nya ob..orang dia 
memang ada dasar nya kalo posting, gak nyeplak tanpa analisa juga kok...( saya 
juga termasuk orang yang pernah diselametin juga soal nya ama p'oen..hehehe 
),saya pribadi sih sangat menghargai orang-orang yang sudah berbaik hati 
membantu orang lain dengan cara nya...saya hargai niat baik nya kalau pun 
informasi yang diberikan nya negatif /buruk,dari pada dibuai ama target yang 
membumbung selangit alih2 buble trs meletush..tush..berabe juga kan ( saya 
pikir pola pikir negatif/posting2 negatif juga di perlukan biar pola pandang 
orang gak ke pede an dan biar jadi balance view nya ) tapi kalo niatan nya 
emang mo ngejerumusin orang dengan nyebarin rumor yang gak ada bukti data nya 
sama sekali,malah trs dia ambil untung dari penderitaan orang ...huehehe sorry 
dorry,don't worry be happy nih..saya setuju...krangkeng aja :p

  - Original Message - 
  From: Rei 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, November 14, 2008 10:32 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Penyebar Rumor Bank Kesulitan Likuiditas 
Ditangkap



  Rumor apa dong pak? Bagi2 buat info...tapi jangan ke milis kali ya, ntar 
dianggap subversif hehe
  Japri juga oke ;-)


  2008/11/14 freez z [EMAIL PROTECTED]

  wah seram juga ya kalau kasih rekomendasi sell nanti bisa ketangkap 
hihihihihi. Siapa tau rumornya benar.  karena takut orang2 pada panik jadi 
penyebar rumornya ditangkap hihiihihi seram. Aku juga dapat rumornya tentang 
krisis tapi nanti yang aku sebarin setelah aku jual saham ku dulu ,hehehehe

  --- On Fri, 11/14/08, meizal [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: meizal [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [obrolan-bandar] Penyebar Rumor Bank Kesulitan 
Likuiditas Ditangkap
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Friday, November 14, 2008, 6:56 AM



wah bagus ..tuh,biar ada efek jera..hehehe

btw tadi saya iseng2 browsing ke web BI,ternyata riview kebijakan 
moneter yang baru udah keluar 

lumayan buat nambah2 referensi 

link nya:
http://www.bi. go.id/NR/ rdonlyres/ A1FBF696- 805C-4EC3- 
9F31-AB5BBC12FB9 2/15004/TKMNovem ber2008.pdf

  - Original Message - 
  From: indra devista 
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com 
  Sent: Friday, November 14, 2008 9:07 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Penyebar Rumor Bank Kesulitan 
Likuiditas Ditangkap


Penyebar Rumor Bank Kesulitan Likuiditas Ditangkap
Suhendra - detikFinance

Jakarta - Sejumlah rumor beredar lewat SMS dan menyebutkan 
beberapa bank mengalami kesulitan likuiditas. Bank-bank bersatu mencari 
penyebar rumor dan kini sudah berhasil ditangkap.

Demikian disampaikan Deputi Gubernur BI Siti Fadjrijah 
dalam konferensi pers di Gedung BI, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat 
(14/11/2008) . Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Dirut Bank Bukopin 
Glen Glenardi, Wakil Dirut Bank Artha Graha Wisnu Tjandra. 

Barusan kami mengumpulkan bank-bank besar terkait yang 
disampaikan pak Gubernur tadi pagi bahwa rumor-rumor mengenai bank-bank itu 
memang ada. Kami mencoba menelusuri, akhirnya Alhamdulillah ketangkap dan akan 
diproses secara hukum, tegas Fadjrijah.

Oknum-oknum penyebar rumor itu ditangkap karena 
dikhawatirkan bisa menyebarkan rumor hingga keluar negeri dan bisa berdampak 
pada ketidakstabilan sistem keuangan dan menyesatkan masyarakat. Jika rumor itu 
berkembang, dikhawatirkan bisa memicu nasabah untuk menarik dananya dari bank 
yang terkena rumor tersebut.

Sehingga kita akan memberikan hukuman yang setimpal karena 
kalau tidak ditangani akan mengganggu sistem pembayaran. Kepada masyarakat 
jangan percaya pada rumor, sebaiknya dicek jangan bertindak karena rumor, 
imbau Fadjrijah. 

Sementara Glen Glenardi mengatakan, rumor itu beredar 
melalui pesan pendek atau SMS. Salah satu isinya, bank ini lagi kesulitan 
likuiditas lho, segera sell, tambahnya.

Fadjrijah menambahkan, jika rumor-rumor ini dibiarkan, maka 
dikhawatirkan bisa berbahaya dan berdampak secara sistemik. Para penebar rumor 
ditengarai sebagian berasal dari pasar modal, dan sebagian lagi dari luar. 
Beberapa bank sudah melaporkan penebar

Re: [obrolan-bandar] Indicator PO (Pak Oentoeng)

2008-11-12 Terurut Topik Meizal
mbah...tadi saya baca dari postingan bu yulianti tan,
[obrolan-bandar] Fw: CLSA INDO: Bank downgrades, Spiderman

didalam nya saya menemukan ini ni mbah:

 
Research Today: 
  
Nicolaos Oentung cut his earnings forecast for Indo banks for the second time 
this month.  Banks in general have provided more than required and hence have 
cushion to protect their earnings in a downturn. However, he cut our bank 
earnings in 09-10 by 5-8% mainly reflecting a more conservative stance that 
banks continue to maintain cushion in their reserves despite weaker credit 
environment. Overall, we still expect banks to generate low-teens EPS growth in 
09-10. Banks that dominate in funding are our preferred picks - BCA and BRI. 


hehehe

  - Original Message - 
  From: jsx_consultant 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 12, 2008 3:09 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Indicator PO (Pak Oentoeng)


  Indicator PO (Pak Oentoeng)

  Pak Oentoeng udah muncul lagi hari ini

  Biasanya kalo pak Oentoeng udah PEDE muncul lagi artinya
  musti SIAP SIAP... hehehe...



   

[obrolan-bandar] Credit Crunch Broadening: More Collateral Damage in 2009

2008-11-12 Terurut Topik meizal


dari morgan stanley global forum

untuk merecek kondisi ( scenario ) terburuk di masa yad..biar view nya imbang

perhatikan kalimat2 yang saya bold..

Asean Economics
Credit Crunch Broadening: More Collateral Damage in 2009
November 12, 2008 

By Chetan Ahya  Deyi Tan | Singapore  Shweta Singh | India 


Factoring in a Broadening of Credit Crunch in 2009

Financial markets have deteriorated rapidly since early October. We no longer 
feel comfortable with our ASEAN GDP growth forecast of 3.5%Y for 2009 and are 
now lowering it by 1.5pp to 2.0% to reflect a higher degree of collateral 
damage from the credit crunch. The credit problem is turning out to be more 
severe, and not only in terms of the depth of the impact in the epicenters of 
the developed world. Liquidity problems are also reaching the shores of 
emerging markets, and tight credit conditions are no longer a problem faced 
only by the private sector. Below, we outline the extension of the credit 
crunch in terms of depth, geography and sectors:

.   From financial markets to real economy: The transmission from 
credit market deterioration to the real economy is leading our US and Europe 
economists to further downgrade their GDP forecasts for 2009 from -0.2%Y and 
0.2%Y, respectively, to -1.3%Y and -0.6%Y. As a result, we now expect the 
industrial world to contract 0.9%Y in 2009 from 0.1%Y previously, with 
ramifications for trade demand for ASEAN. The industrial world accounts for 52% 
of the global economy, and the US, EU and Japan still constitute around 28% of 
ASEAN's export market demand.

.   From developed world to emerging markets: The credit crunch is not 
just being felt in developed economies. The impact is also percolating in the 
emerging markets as the supply of risk capital reverses. Risk-aversion will 
deprive emerging markets of capital, and the real economy implications would be 
all the more severe if growth had been credit-dependent over the past few 
years. Export demand from emerging markets had been one of the last dominos to 
fall in the de-coupling story. Global demand destruction and the spillover into 
commodity prices were already negatively affecting the terms of trade for 
commodity-producing EMs. The further shutting of the liquidity tap will deliver 
a double-whammy, in our view.

Anecdotally, EM commodity producers are seeing an increase in defaults by 
end-market wholesale traders. Traders are now finding it hard to break even, as 
spot prices have fallen significantly from the contracted prices. This will 
likely create a vicious cycle, leading banks to pull back further on letters of 
credit (LCs) at a time when they are already in short supply. This not only has 
the indirect impact of slowing export demand from EM. ASEAN economies such as 
Indonesia are also directly affected as their CPO contracts are defaulted on.

.   From private sector to sovereigns: The credit crunch is no longer 
localized in the private sector; it is now also infecting sovereign debt. In 
this regard, the nationalization of the pension fund in Argentina aggravated 
sentiment, particularly for emerging market sovereigns. ASEAN sovereign CDS 
spreads have since retraced their steps, but they remain 150-450bp above the 
levels seen in January 2008. Specifically, ASEAN economies with a relatively 
higher share of external public debt and perceived currency vulnerability 
(Indonesia) have seen a disproportionately bigger widening in their sovereign 
CDS spreads. On the other hand, Malaysia and Thailand have seen a relatively 
smaller increase in their CDS spreads, from 43bp and 57bp, respectively, in 
early 2008 to 210bp in November 2008. Unless the government has a pristine 
balance sheet, the spillover of the credit crunch from the private to the 
public domain - and consequently higher costs of fiscal financing - is likely 
to undermine how aggressively ASEAN governments can engage in fiscal 
pump-priming.

Assessing ASEAN in a Three-Factor Framework

As developed economies likely contract in 2009, ASEAN economies will face their 
most difficult test since 2001. To set the context, while the 1997-98 financial 
crisis had its epicenter in the East, this credit crunch was not made in Asia. 
The debt supercycle in the US saw American financial institutions, GSEs, 
corporates and households leveraging up. However, ASEAN economies (government, 
corporates and households) have deleveraged coming out of the 1998 crisis. Bank 
credit (as a percentage of GDP) fell from 60-166% of GDP at the peak to 25-100% 
in 2007. Government debt similarly fell from peak levels of 61-93% of GDP to 
35-42% in 2007. Macro imbalances such as the current account deficits that most 
ASEAN economies were running prior to the 1998 crisis had also given way to 
either a surplus or a milder deficit. 

To the extent that macro problems are not domestic in ASEAN, better 
fundamentals will enable ASEAN to quickly regain its footing once the 

Re: [obrolan-bandar] rebound....

2008-11-12 Terurut Topik meizal
santai aja pak rei..kalo ada penurunan drastis lagi di bursa,let say's ampe ke 
1250 lagi, kalau saya boleh recomend sebaik nya sediakan ember yang 
banyak,karna nanti mungkin gak akan ada kondisi serta koreksi ke level itu, 
semua bad news sejauh pemahaman saya sudah coba didiscount pasar dari 
kemarin-kemarin, sekarang mulai tampak ada titik terang mo kemana kita beberapa 
bulan kedepan..saya pribadi masih menjadi orang yang optimis index mampu untuk 
close di 1800 at the end of the year ( Wishing.com :p )...awal nya pasca 
pelepasan bumi,terusterang optimisme saya menyusut menjadi hati2,tapi setelah 
melihat posting master2 technical disini ( P'JT,P'Tasrul,P'Aditya ( pengamat 
market ) ),serta coba mencari reasoning secara fundamental dari analisa 
mereka,sontak optimisme saya kembali full 100%...hehehe

apa lagi beberapa waktu lalu saya sering membaca beberapa diskusi oleh 
profesional global trader, ternyata yang mereka khawatirkan paling parah selain 
komitmen regulator mengenai masalah bumi ( yang sekarang pelan2 mulai masuk rel 
yang diharap kan mereka),adalah nilai tukar,ada kehawatiran spekulasi di valas 
akan mengakibatkan collateral damage bagi perekonomian secara keseluran, oleh 
karena itu makan nya mereka menganggap resiko investasi di sini menjadi sangat 
besar..

tapi kemarin ,tebak apa respon dari regulator indonesia 
http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/11/13/61506/awas-ada-sanksi-bagi-pembeli-valas/

Sekali lagi opini saya ini banyak salah nya dari pada bener nya..saya sih cuman 
ngarep recovry nya cepat dan tidak menyakitkan lagi :D
 
  - Original Message - 
  From: Rei 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 12, 2008 5:35 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] rebound



  Iya saya mau nunggu bawah aja buat Ptba lagi, holiday mau kemana boss wong 
uangnya nyangkut semua 
  Ptba memang masih kelihatan kuat, saya gak tahu ini bisa bertahan berapa 
lama... 


  2008/11/12 David Hartanto [EMAIL PROTECTED]

  He..he...he..tandanya apa tuh Pak Rei. Tutup laptop, trus holiday 
atau malah ambil opportunity to buy good stock at cheap price? BTW PTBAnya 
masih narik terus tuh, memang hoki te it ya?

  --- Pada Rab, 12/11/08, Rei [EMAIL PROTECTED] menulis:

Dari: Rei [EMAIL PROTECTED]
Topik: Re: [obrolan-bandar] rebound
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 12 November, 2008, 4:08 PM 



Oil $58, dow fut dari +112 skrg tinggal +16, weleh...



2008/11/12 Smart Investor [EMAIL PROTECTED] com


  di jogja ada puting beliung

  semoga di bei cuman hujan deras sampe jam 4

  :)





--
  From: Smart Investor [EMAIL PROTECTED] com
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  Sent: Tuesday, November 11, 2008 11:32:45 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] rebound



  prediksi:

  sore ini ada hujan deras (alias guyuran)
  besok masih gerimis...

  jumat matahari mulai bersinar saat bangun pagi alias siap2 
aja








--
  From: Yanuar Mustofa yanuar.mustofa@ yahoo.com
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  Sent: Tuesday, November 11, 2008 11:29:09 PM
  Subject: [obrolan-bandar] rebound



  rebound beneran atau cuma mo jaga index..
  harusnya minggu kedua november sudah saatnya index rally nihh 
yaa..

  tutup akhir taun mungkin bisa 1600-an..





--
  Get your preferred Email name! 
  Now you can @ymail.com and @rocketmail. com. 






 





Nama baru untuk Anda! 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
@rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain! 





   333.gif

Re: [obrolan-bandar] regional ,sp fut plus mayan banyak kok kita hancur

2008-11-10 Terurut Topik Meizal
  
http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/11/10/60910/analis-obral-omong-bnbr-bei-pusing/
- Original Message - 
From: BARONG SAI 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Monday, November 10, 2008 3:36 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] regional ,sp fut plus mayan banyak kok kita 
hancur



Koreksi wajar.

Kalau Anda perhatikan, 2 Jum'at berlalu dengan index dinaikkan.
Biayanya pun tidaklah sedikit.
Tentu ADA harganya untuk ini.
Langkah terbaik adalah membiarkan koreksi wajar sbg Profit Taking.
Kesalahan utama adl menganggap setiap koreksi normal sbg kedatangan Bear 
Warrior.

Tolong Pemerintah segera ambil pre-emptive action untuk meresuspend BUMI 
secepatnya.
Keberanian SBY untuk bertindak benar 'sedang diuji'.

Barong Sai
 

 


Re: [obrolan-bandar] (hanya sebuah skenario agar dapat barang lebih murah) ...Magical Indicator: Fibonacci Projection on IHSG

2008-11-09 Terurut Topik meizal
barusan saya iseng2 browsing dan menemukan analisa yang bagus dan menarik dari 
salah satu situs investasi global ,fundsupermart.com,berhubung saya males copy 
paste nya...hehehe

jadi saya selipkan link nya di bawah ini :

http://www.fundsupermart.com/main/research/viewHTML.tpl?articleNo=3007

perhatikan Table 4: Earnings Growth (Updated as at 6 November 2008)..menarik 
sekali comparasi nya...

  - Original Message - 
  From: Tasrul Tanar 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, November 09, 2008 8:32 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] (hanya sebuah skenario agar dapat barang lebih 
murah) ...Magical Indicator: Fibonacci Projection on IHSG



Sejauh trend volume IHSG (regular only) tetap terjaga naik, menurut 
hemat saya jika terjadi koreksi hanya sebatas koreksi biasa bahkan kesempatan 
bagus buat ambil posisi lagi.

Memang terlihat target koreksi IHSG ke level 1,100-an namun kadang kita 
sering lupa ada target atas yang tentu harus dicapai dengan kondisi kondisi 
tertentu.

Jika kita lihat IHSG lebih bercermin pada DJIA, saya sendiri belum 
melihat adanya kemungkinan koreksi yang cukup signifikan merubah pergerakkan 
indek ini, alasannya masih cukup lebarnya jarak antara MACD Line dengan Triiger 
Line (123.71).Dan jika dilihat secara historikal indikasi pelemahan baru 
terlihat jika mendekati jarak 54.51, bahkan ada kecenderungan slip (untuk 
bergerak naik)

Dari EW thd IHSG terlihat ada dua indikasi pergerakkan ke level 
1,000-an (dengan PTI yang cukup lumayan signifikan) atau ke 1,600-an ?. Tapi 
bukankan setelah meyentuh 3 naik ke level 4 ?

Jika DJIA koreksi tajam lagi dan tembus atau mendekati level terendah 
lagi ..berarti paket stimulus..potong suku bunga hingga 1 % , kemenangan Obama 
..dll..hal-hal positif yang telah dilakukan tidak memberi kontribusi apa-apa 
...apakah akan separah itu ?

Terakhir, jika kita lihat beta saham khsusnya di LQ-45 jika 
dibandingkan dengan beta dengan IHSG dalam periode yang sama dalam jangka 
pendek, banyak saham-saham dengan beta lebih besar dari IHSG serta mempunyai 
korelasi yang kuat dan performance yang relatif jauh dibawah IHSG, sehingga 
volatilitas saham ini cukup besar dan memiliki ruang yang empuk buat trading. 
Jadi..jika terjadi koreksi saya pikir hanya suatu skenario untuk mendapatkan 
barang lebih murah !!





--- On Sun, 11/9/08, Provokator Saham [EMAIL PROTECTED] wrote:

  From: Provokator Saham [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: AGAIN...; Magical Indicator: 
Fibonacci Projection on IHSG
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Sunday, November 9, 2008, 6:05 AM




--- On Sat, 11/8/08, jsx_consultant jsx-consultant@ 
centrin.net. id wrote:

  From: jsx_consultant jsx-consultant@ centrin.net. id
  Subject: [obrolan-bandar] Re: AGAIN...; Magical Indicator: 
Fibonacci Projection on IHSG
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  Date: Saturday, November 8, 2008, 6:39 PM


  --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, Provokator Saham 
  oentoeng_qq@ ... wrote:
  
   
   

   Coba sekarang saya tambahkan proyeksi mantul alias ZIG 
ZAG-nya.
   
   Indikator  ini juga
   menggunakan dasar hukum Fibonacci untuk mengeluarkan 
proyeksinya.
   
  
   Apakah analisa TA beginian yg diharapkan Embah supaya
   dikeluarkan oleh ANALIS TA dengan harapan tidak 
membingungkan para 
  member OB?
   

  COBA pak Oentoeng SEKALI INI aja jelasin proyeksi IHSG minggu 
depan
  beserta ANALISAnya ?.

  - Gambarnya jelas tapi analisa, kesimpulan dan target minggu 
depan
  BELUM ADA...

  Please pak Oentoeng ?

   

   


   

Re: [obrolan-bandar] Setelah BUMI dilepas, what next?

2008-11-09 Terurut Topik meizal
http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/11/08/60546/soal-bumi-dpr-akan-panggil-menkeu/
dari link diatas 
plus di tambahin yang di bawah ini :
http://www.inilah.com/berita/ekonomi/2008/11/08/60551/pejabat-dan-politikus-miliki-saham-bumi/
 

 seperti nya sudah masuk teretori politik, ini saham bumino comment ah :D

  - Original Message - 
  From: Tommy Jayamudita 
  To: milis obrolan-bandar 
  Sent: Sunday, November 09, 2008 10:20 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Setelah BUMI dilepas, what next?



  2 hari sudah BUMI dibukan suspensinya, harga mentok di AR kiri -10% terjadi 
selama 2 hari dan turun ke 1780. Selanjutnya, apa yang akan terjadi, dan apa 
yang akan dilakukan oleh otoritas bursa?

  Hampir seluruh pendapat yang beredar di pasar menilai BUMI akan mencapai 
1500, kalau AR -10% masih tetap diberlakukan, berarti hari Selasa target tsb 
bisa dicapai. Apakah akan terjadi pembelian besar-besaran di harga tsb karena 
dianggap sudah sangat murah, dan harga BUMI bisa bertahan di level harga ini? 
Belum tentu!

  1500 adalah harga psikologis pasar, tapi kalau turunnya sedikit2 hingga 
mencapainya, apalagi kalau offer 3 jt lot tidak termakan habis dalam1 hari, 
keyakinan akan level psikologis ini akan buyar, dan yang terjadi adalah 
penurunan perlahan yang tiada henti, dan entah di level mana baru bisa terhenti.

  AR simetris sebagaimana asalnya seharusnya sudah diberlakukan kembali, kalau 
Senin esok dinormalkan, BUMI mungkin akan segera nyungsep, tapi karena ada 
ruang antara 1780--1500 yang cukup lebar, justru penurunan yang tajam dan cepat 
ini bisa memancing trader untuk bargain hunting, fluktuasi harga akan menjadi 
liar, memang, tapi hanya akan berlangsung beberapa hari saja, dan ekuilibrium 
harga baru akan secepatnya tercipta, karena para investor jangka panjang juga 
takut tidak mendapat barang di harga murah.

  Secara psikologi, sifat manusia akan terpusat pada sesuatu yang dinamis dan 
ingin memperolehnya, contohnya, ketika nilai tukar USD stabil, tidak banyak 
yang terpikir untuk menyimpan, tapi begitu terjadi pergerakan harga sebesar 
hanya 2-3% saja, ibu2 rumah tangga pun ikut berebut. Bila BUMI mencapai 1500 
dengan perlahan (secara AR -10%) tanpa suatu pergerakan yang bisa merangsang 
timbulnya emosi dan akal sehat, rasanya level tsb tidak akan mampu menahan 
punurunan selanjutnya.

  Bagaimana menurut Anda?

  Salam,
  TJ

   

Re: [obrolan-bandar] Re: bear ?? bull ??

2008-11-07 Terurut Topik Meizal
  hehehe

  mbah ikut coment ya...

  saya cuman mau mengingatkan...jangan terlalu optimis,tapi juga jangan sampai 
pesimis..kalo bisa sih proporsional aja,seperti pak JT hehehe

  realita masalah bumi yang masih jadi momok pasar modal itu true lho,bnyak 
industri yang cari makan dari bisnis ini pusing dengan kelakuan bakrie dan 
terkena imbas secara fisik / nyata...dengan tidak selesai nya masalah bumi,maka 
selama itu juga gonjang ganjing pasar modal dan otoritas kebijakan bursa akan 
terus menjadi masalah bagi investor untuk mempertimbangkan pembelian nya di 
pasar saham ( KARNA PELAKU PASAR AKAN TERUS MERASA TIDAK NYAMAN ).

  kalo test sensitifitas ekonomi yang dilakukan beberapa lembaga riset ekonomi 
dunia bahwa indonesia kebal dengan krisis global untuk sektor rill nya,itu juga 
benar

  kalo harga saham emiten2 di indonesia murah2 dari sisi fundamental itu juga 
benar..

  tapi sayang nya,setau saya pembuatan keputusan di pasar modal ini bukan cuman 
dari satu indikator ada banyak yang ditimbang2 sebelum memutuskan 
masuk,tergantung yang mana yang material dalam 6 bulan ke depan.

  pak jt sebagai day trader,tentu nya bisa memanfaatkan kesempatan seperti ini 
dengan memanfaatkan fenomena yang terjadi secara proporsional,tapi kalau anda 
ingin memulai investasi di sini dengan target yang relatif pendek ( atau tidak 
selama horizon investasi buffet )kalau saya boleh ngasih saran, sebaik nya 
jangan sekarang,tidak pada index segini,karna probabilitas bahwa anda akan 
merasa kecewa dengan situasi yang terjadi di kemudian hari lumayan besar...tapi 
kalau ada seorang bisa memanfaatkan kesempatan dengan disiplin yang tinggi 
seperti pak jt dan h-min ( idola saya :D )pada kondisi ini trs trng anda 
kan mendapat untung yang sangat besar.karna pada kondisi seperti ini 
gelombang2 kenaikan akan di ikuti gelombang2 penurunan yang signifikan 
mengutip istilah pak DE --tektok aja--hehehe, selama masalah grup bakrie tidak 
terselesaikan...selama itu pula risiko investasi menjadi besar..

  saya bukan nya pesimistis menyikapi situasi yang terjadi,tapi optimisme saya 
setelah bakrie di buka terus terang porsi nya agak berkurang, menjadi berhati2 
( apa lagi proses penyambutan nya sangat mengerikan )hehehe,saya yakin yang 
menjadi pertimbangan embah dan pak hamin tadi pagi juga serupa...

  saya cuman pengen bertukar pikiran aja sih,lg pula opini saya ini trs trng 
banyak salah nya lho daripada benernya -tergantung dari sudut mana memandang 
nya- :p

  hehehe

  btw setelah saya cek send items saya ternyata posting saya banyak juga ya ke 
milis ini,mana gak ada mutunya semua lagi hehehe, jadi malu...maap2

  asalnya niatan saya cuman mo nonton dan belajar aja padahal ...eh malah jadi 
ikut replay sana sini, berikut belagak sok tau lagi huehehehe,jadi malu 
:p,mendingan back to basic as an audience aja ach ( sekalian ngebantu mbah 
supaya lalulintas email nya gak terlampau padat :p )

  thnx buat sharing dan diskusi nya ya pak/bu...postingan anda2 sekalian trs 
terang sangat bermanfaat buat saya belajar :-)


   
- Original Message - 
From: jsx_consultant 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Friday, November 07, 2008 5:33 PM
Subject: [obrolan-bandar] Re: bear ?? bull ??


Engga perlu diperdebatkan siapa yang menang, meramal index
itu lebih banyak faktor kebetulannya daripada faktor 
analisanya kata Warren Buffet.

Yang penting bukan siapa yang bener, tapi coba ajukan ANALISAnya
yang bermutu, kalo salah kita semua tidak akan menyalahkan
asal analisanya sungguh sungguh dan tidak terpengaruh emosi, posisi, 
depresi dll:
- Jadi jangan bilang index turun karena dipentung.
- Jangan bilang index naik karena tarohan makan siang.
- Jangan bilang index naik karena pak Oentoeng, embah atau
siapapun bilang naik.
- Jangan cuman bilang index akan naik tok, jadi harus ada whynya. 

Biarpun seseorang memberi alasan index akan naik, tidak berarti
index akan naik TAPI ini akan MEMICU argumentasi apakah analisa
yg diberikan itu benar atau tidak. Saat ini yg satu bilang 
naik, yg lain bilang turun, yang diperdebatkan bukan analisanya 
tapi TARUHAN makan siangnya... hehehe...

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Hari ini Hmin-embah 1-0
 
 Ngga ada yg tau pasti harga mau ke mana kata engkong SB
 Biar dow kebakaran hoki te it kata pepatah.
 
 Komentator pasar bakal bilang : Penurunan harga BBM berhasil 
meningkatkan gairah di BEI (asbun)
 
 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT
 
 -Original Message-
 From: Halim Mintareja [EMAIL PROTECTED]
 
 Date: Fri, 7 Nov 2008 13:57:40 
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: bear ?? bull ??
 
 
 Hehe
 
 memang makan siang hari ini +5 bok
 
 sempat pasrah tadi pagi :))
 
 ada yang 

Re: [obrolan-bandar] STAY AWAY from the market

2008-11-06 Terurut Topik meizal
hehe..

serem ya :p
mendingan tidur pak hamin

bobo lagi ach

hehehe

  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, November 07, 2008 7:49 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] STAY AWAY from the market


  mn... 2 hari 10%...

  makan siang hmin udah pasti ilang nih...

  iseng-iseng bid  ASII PTBA JSMR ar kiri..masing-masing 5jt.. siapa tahun 
dikasih makan siang hari senin.

  Hari ini main game aja. :D

  ha.ha.



  2008/11/7 jsx_consultant [EMAIL PROTECTED]

STAY AWAY from the market


Bear wave kembali muncul di US...

NO BID AT ALL meskpiun dilevel AR kiri supaya BOZZ engga bisa
jualan.

TUTUP LAYAR...

Thanks God, it is Friday with THREE week end days...

Bye...










+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links







   

Re: [obrolan-bandar] Re: MENTAL --- pak Oentoeng

2008-11-05 Terurut Topik Meizal
  hahaha

  keren banget nih pak oenpasukan bear warior nya udah mulai pingin exist 
nih kaya nya  huehehehe

  monggo-monggo pak, monggo di bimbing,

  udah kecapean pak arto dan pak h-min kayanya,kasian suruh istirahat dulu 
sebentar...huehehehe

  tapi jangan dalem2 mentung nya pak ( kalo bisa boleh request,maximum ampe 
1313 aja deh pak ) :D
   
   

  - Original Message - 
From: Provokator Saham 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Wednesday, November 05, 2008 3:25 PM
Subject: [obrolan-bandar] Re: MENTAL --- pak Oentoeng


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, datasahamku 
 datasahamku@ wrote:
 
  
  klo dari kacamata TA udah Golden Cross,,,jadi bakal berubah jadi
  Bullish?...
  
 
 Nanti embah VALIDASI ama Capital Flow, kalo saling menguatkan
 berarti OKE...
 
 Mudah mudahan hari ini engga ada ASING yg kabur dari 
 keramaian. 1425 target embah hari ini cukuplah...
 
 Coba kita tanya ama pak Oentoeng, matanya pak Oentoeng kan
 jeli kalo soal bear...
 
 

Santai aja Mbah...

Ntar bear warrior pasti dipanggil2 ama para trader yg ketinggalan
kereta.
Dan kami akan datang walaupun nggak dipanggil, hehehe...

Buat bull warrior...
Simple aja, pertahankan IJO-mu sampai hari Jum'at, kalau mampu?
Sebelum (maksimal) minggu depan kami akan merebut posisimu.

Fyi...buat bear warrior fans club, 
kekekek

Target 9xx kelihatannya akan MOLOR.
Tapi target SHORT TERM, mengembalikan den BEI ke target sebelumnya
yaitu 1250.

Good Luck!



 


Re: [obrolan-bandar] Re: TLKM - INTRADAY - Pak. JT

2008-11-04 Terurut Topik Meizal
  saya baru dapet riset cs-asia coverage,mengenai tlkm,sory gak bisa di forward 
file nya gede banget 3,1 Mega-an,
  jadi cuplikan nya kira2 seperti berikut:overweight



  - Original Message - 
From: JsxTrader 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Tuesday, November 04, 2008 12:33 PM
Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: TLKM - INTRADAY - Pak. JT



From Supply  Demand view; kalau segitu bayak barang digerojokin (ttl sdh 
lbh dari 70rb) dari kemarin tapi harga ngga RONTOK, berarti ada demand yg CUKUP 
untuk menahan harga, Tekanan jual bisa diimbangi dengan minat beli. artinya ada 
support yg solid disitu.


Impresi saya, BK buang barang bukan dalam arti sell off atau short, tapi 
lebih kepada 'menjaga' supaya ngga naik dulu. Maksudnya apa? wah kalau itu yg 
bisa jelasin Mbah...


JsxTrader









-Original Message-
From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
y_dizz
Sent: 04 Nopember 2008 11:53
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [obrolan-bandar] Re: TLKM - INTRADAY - Pak. JT


Udah 2 hari berturut2 BK buang barang terus, tapi harga gak kemana-

mana. Turun nggak, naik juga nggak. Gimana menurut Pak JT?




--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, JsxTrader [EMAIL PROTECTED] 

wrote:

 

 TLKM - Pls see posting Mbah semalem., Now Biarin si BOZZ bekerja 

dgn tenang,

 jangan diganguin. 




 


Re: [obrolan-bandar] Re: Capital Flow update --- Posting $2000

2008-11-04 Terurut Topik Meizal
  wah..ratu sima udah mulai insaf pak rei...hihihi

  kidding :p

- Original Message - 
From: Rei 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Tuesday, November 04, 2008 4:51 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Capital Flow update --- Posting $2000


Majoritas komo ya...memang komo is the best. Ok hajar kanan besok!



On Tue, Nov 4, 2008 at 4:39 PM, RATU SIMA [EMAIL PROTECTED] wrote:

  Next TARGET is 1500 - 1600.
  NOT TOO LATE to join the bandwagon.

  One platoon was  still deployed AALI, LSIP, SGRO, UNSP, JSMR, SMCB,  
SMGR.
  The special forces team, TRIO MACAN (INCO, PTBA, TINS/ANTM), has been 
under serious final briefing before its release concomitant with Obama 
pre-stage.

  Last,
  Let's crop another cheer!

  Aimee










 


[obrolan-bandar] morgan stanley global forum

2008-11-04 Terurut Topik Meizal
dari morgan stanley global forum

  
  


   
 
  
 


Currencies
EM Currencies: Sell Into the Rally
November 03, 2008 

By Stephen Jen  Spyros Andreopoulos | London 

Summary and Conclusions
We believe that we are closer to the beginning than to the end of the global 
currency 'moment'.  The global equity market rally in the past few days may 
continue in the near term.  But this, in our view, will offer investors a great 
opportunity to hedge against the risk of further EM currency weakness.  We do 
not share the popular view that the IMF's newest facility - Short-Term 
Liquidity Facility (SLF) - is a 'game-changer'.  Rather, we believe that it 
will only have marginally positive effects on EM currencies not powerful enough 
to offset the strong headwinds to buffet EM currencies in the coming two 
quarters or so.  There are also lessons from the Asian Crisis that are relevant 
in the EM discussion. 

Our Thesis on EM Currencies

We have been bearish on Asian currencies since May 1, 2008, and warned in July 
about an impending sell-off in Latin American currencies (BRL and MXN), to be 
followed by sell-offs in TRY and ZAR, along with the Eastern European (EE) 
currencies.  This script has played out reasonably well.

Our thesis on EM rests on three legs.  First, EM corporates and other local 
entities were drawn into short-USD structured positions, due to an extended 
period of low volatility, USD weakness and a positive carry against the USD.  
In fact, much of the sell-off in EM currencies we've witnessed is, in our 
opinion, due to local corporates and other players unwinding these USD shorts. 

Second, the world's capital flows (portfolio, FDI and loan flows) will likely 
fall sharply in 2009, as the global economy slows.  This is a risk that is 
still ahead of us, not behind us. 

Third, this sell-off in EM currencies seems likely to prompt investors to 
reexamine the longer-term EM story - i.e., that EM economies will consistently 
generate superior growth.  In fact, some of that story, in our view, was a 
derivative of booming global growth, in turn partly fueled by easy credit in 
the developed world.  While several EM economies did enact significant and 
sustainable structural reforms that have contributed to their recent 
outperformance, in our view, at least part of the story is traceable to global 
rather than country-specific factors. 

This Thesis of Ours Is Being Challenged

The rally in global equities in recent days has made some investors doubtful of 
our thesis on EM.  In contrast, we see this rally in risky assets as a good 
opportunity for investors to curtail their exposure to EM.  In other words, as 
long as the global economy is decelerating, and especially the 'second 
derivative' of global output is negative, investors should sell EM currencies 
on rallies, not buy them on dips. 

We Are Unconvinced That the IMF's SLF Is a 'Game-Changer'

The IMF's newest facility and the Fed's swap lines announced last night have 
also added to the positive sentiment towards EM.  We are unconvinced that the 
SLF is a game-changer. 

Having more dollars can't hurt in this environment.  But the irony here is that 
many of the 'good' countries (Brazil, Korea, Mexico and India) already have a 
lot of reserves (the three countries have a total of more than US$800 billion 
in official reserves).  We need to ask why these reserves have not prevented 
their currencies from weakening, and why people think that another US$60-100 
billion from the IMF will do the trick.  Our answer to this question is that 
the global economic fundamentals are deteriorating rapidly.  Global 
fundamentals will drive EM currencies, not country fundamentals.  This is why 
we believe that the IMF's SLF will help but ultimately will have a marginal 
effect, and will certainly not stop the depreciating trends in EM currencies.  
While we think that this facility is sensible, we doubt that it will fully 
offset the gale-force global headwind impinging on the EM economies.  We may 
need to tweak slightly some of the FX forecasts, but we believe that EM 
currencies are heading lower as the world falls into a deep recession, 
regardless of whether the country in question is good, bad or ugly.  Here are 
some specific thoughts we have on the SLF. 

1. The IMF's SLF versus the Fed's swap lines.  The two are clearly 
different facilities.  The IMF's SLF is essentially a three-year boost to the 
borrowing countries' official reserves, to be repaid of course.   On the other 
hand, the Fed's swap lines are just that: they make no net difference to the 
overall abundance of official reserves, but will help if a country has 
'liquidity issues' with underlying assets such as Agencies on which they might 
not want to take losses.  The swap lines essentially permit EM central banks to 
hold their underlying assets to maturity, which is important to some central 
banks with large holdings of Agencies and MBS.  

Re: [obrolan-bandar] BEI DIINTERVENSI ??

2008-11-04 Terurut Topik Meizal

  lho bukan nya bumi dan grup bakrie memang udah terbiasa dengan istilah 
fenomenal,
  karna top managment nya,di isi oleh aktor aktor dagelan masa kini ( pada jago 
lobi semua )...huehehe
  bukan intervensi kaya nya, cuman manfaatin aji mumpung aja kaya nya ( mumpung 
jadi pejabat publik )
  siapa tau kasus nya,masih bisa kembali masuk kategori becana alam :p



  huehehehe

- Original Message - 
From: Kidod25 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Wednesday, November 05, 2008 10:03 AM
Subject: [obrolan-bandar] BEI DIINTERVENSI ??


kasus BUMI, cukup aneh dan mencurigakan !!!



 


Re: [obrolan-bandar] regional merayakan, indonesia ex tempat tinggalnya tidak...

2008-11-04 Terurut Topik Meizal

kebetulan saya menemukan artikel menarik mengenai hal ini monggo dibaca 
opini nya :

http://www.irrawaddy.org/opinion_story.php?art_id=14550page=1

hehehe
- Original Message - 
From: G - MAN 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Wednesday, November 05, 2008 11:53 AM
Subject: [obrolan-bandar] regional merayakan, indonesia ex tempat 
tinggalnya tidak...



Wah Indonesia apa anti Barrack ya, sebagai ex tempat tinggal, step 
sisternya org sini, kaya2nya org Indonesia agak sentiment sama si BO ini



 


Re: [obrolan-bandar] TLKM, the INDEX MOVER......Re: PGAS - INTRADAY - Pak. JT

2008-11-03 Terurut Topik meizal
hehehe...

laporan tlkm yang jelek saya rasa,sudah di antisipasi pelaku pasar dari bulan  
tahun yang lalu,sebelum berita di koran2 meluassaya pikir para investor 
sudah mendiscount berita ini, dengan mempertimbangkan banyak nya pesaing di 
sektor telekomunikasi yang kemungkinan akan menyedot potensi earning emiten 
ybs...terbukti dari bulan 11-10-2007 peak telkom ada di 12650, januari - april 
2008 koleksi para MI/Hedge fund di tlkm mulai berkurang ( cut loss ) reposisi 
ke mining,mining drop saat april sampai agustus 2008 saat ada outflow mereka 
cabut dari pasar indonesia...puncak nya bulan apa who knows to complicated to 
count( saya jadi berfikir...itu fm/MI kok bisa segitu sensitif nya ya 
kalkulasi nya, pada konsultasi ama paranormal dulu gitu dalam nyusun portfolio 
investasi..hehehe, abis ditail banget kalkulasi untk masa yang akan datang nya 
)..hehehe

sekarang expetasi nya berujung jadi realita manajemen tlkm udah meng-cut 
expectasi earning di 2009, trs vicker ngeluarin riset hold on telco pada riset 
nya kemarin ( hehe saya rasa sih kok, ini riset the last mohicans nya untk tlkm 
)...kenapa??...market selalu bespekulasi dengan apa yang akan datang di 
depandengan berita buruk yang keluar saat ini...,kayak nya kok mereka mulai 
berfikir wah ini dia yang di tunggu2 akhir nya keluar juga news nya ...bener 
kan keputusan gw dulu hehehe..lalu masuk ketahap berikutnya, mulai deh 
rekalkulasi proyeksi untuk masa yang akan datang what is the worst scenario 
for this emiten and what would be the good news...?? selama ini kalkulasi  
negatif sudah jadi realita, any ide??...hehehe

satu hal yang pasti...tlkm masih jadi perusahaan telkomunikasi terbesar di 
indonesia, cara dia dapet earning tidak dengan cara eksport tapi 
consumer/market share nya lokal...barang jualan nya sekarang udah menjadi 
kebutuhan pokok ( barang kali ini juga ) hehehe

nah monggo di pertimbangkan kan dan kalkulasi what would be the worst scenario 
for tlkm ( apa bakal bangkrut gitu...hehehe,who knows :p )...any ide ??

hehehe 

  - Original Message - 
  From: jsx_consultant 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, November 03, 2008 11:52 PM
  Subject: [obrolan-bandar] TLKM, the INDEX MOVER..Re: PGAS - INTRADAY - 
Pak. JT


  TLKM adalah INDEX MOVER piaraan BOZZ, jadi perhatikan baik baik
  MANUVERnya, Contoh:

  - TLKM tiba tiba naik tinggi, IHSG dipaksa naik, saham lain dijual,
  TLKM diangkat lebih tinggi lagi, jualan tambah deras
  - TLKM tiba tiba turun, IHSG jatuh, market panik jualan dan 
  ditampungin, terus TLKM naek lagi, IHSG naik lagi, yg 
  jualan kecele...

  Jadi TLKM sebagai INDEX MOVER tidak bisa dianalisa terpisah
  karena punya MISI YG LEBIH LUAS yaitu mengendalikan gerakan
  IHSG dan MARKET secara keseluruhan...

  Note:
  Tapi kalo TLKM dibuang terus, hati hati karena profitnya
  turun terus...

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, JsxTrader [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   Weleh.., anda beneran ngikut ya ?., lap-keu-nya jelek lo.., saya 
  masuk di
   lowest hari ini untuk tujuan speculative, semata-mata karena saya 
  lihat TLKM
   digebuk puluhan ribu lot sama si BK, tapi harga relative ngga 
  goyang.
   Artinya level 5250-5300 adalah support yg cukup solid.., dan salah 
  satu
   entry strategy saya adalah masuk di support yg kuat., karena kalau 
  masuk
   disitu dan harga mental, 'dagingnya' lumayan tebel.., tapi 
  sebaliknya, kalau
   jebol.., sangat berbahaya, karenanya saya pasang stop loss yg 
  sangat ketat
   dan masuk dgn size yg tidak terlalu besar..
   
   
   
   Berapa level stop loss saya?, saya ngga bisa sampaikan disini.., 
  ntar malah
   dikerjain. hehehe.., saya juga sdh tentukan berapa lama saya akan 
  hold jika
   harga diem aja., target berapa?? Nanti dulu.., kita pikirin CL-nya 
  aja
   diberapa ., kalau take profit diberapa sih gampang., yg ingin saya 
  tekankan,
   dalam trading, pikirin dulu ruginya kira2 berapa.., kalau mikirin 
  cuannya
   terus nanti anda kecewa jika harga bergerak not in your favor. 
   
   
   
   BTW.., closing hari ini membentuk candle yg jelek.., nah loh.., jd 
  bsk
   gimana nih??! well, kita liat besok ajalah.., yg penting kita sdh 
  siap mau
   ngapain kalau harga tidak bergerak sesuai harapan.
   
   
   
   Goodluck !!
   
   
   
   JsxTrader
   
   
   
   From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-
  [EMAIL PROTECTED]
   On Behalf Of Happy Pinguin
   Sent: 03 Nopember 2008 19:20
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Subject: Re: [obrolan-bandar] PGAS - INTRADAY - Pak. JT
   
   
   
   Pak JT,
   
   Kali ini selain ngekor, aku jg mau belajar
   Tolong donk pak di lampiri chart TLKM, prediksi bapak break out 
  level di
   harga berapa? Resistance bisa di brp? Kalo stop loss biasanya Pak JT
   tentukan berapa point? Apa alasannya ambil TLKM hr ini padahal dia 
  di
   bantai? Knp Tlkm merah sedangkan Isat ijo? 
   
   Please sharing pak.
   
   Tq
   
   
   
   _ 
   
   

Re: [obrolan-bandar] AS Cari Utang 550 Miliar AS

2008-11-03 Terurut Topik Meizal
  hehe...lucu ya berita ini,dulu mereka yang ngutangin negara2 yang kesulitan 
ekonomi lha sekarang mereka yang pontang panting cari utang...hihihi,

  btw ini juragan mo cari utangan kemana ya..bingung aku,wah bakal repot juga 
kalo biasa ngasih utang malah cari utang (kok malah jadi kebalik2 gini ) hehe :p

  btw thnx buat update news nya ya pak :p

- Original Message - 
From: Hendri Cendra Arcan 
To: obrolan-bandar 
Sent: Tuesday, November 04, 2008 11:50 AM
Subject: [obrolan-bandar] AS Cari Utang 550 Miliar AS



http://www.kompas.com/read/xml/2008/11/04/11174168/AS.Cari.Utang.550.Miliar.AS

Kompas.com, Selasa, 4 November 2008 | 11:17 WIB
WASHINGTON, SENIN - Amerika Serikat mencari pinjaman hingga 550 miliar
dollar AS dalam periode Oktober-Desember untuk membantu menstabilkan
sektor finansial yang terpukul krisis kredit global.

Pinjaman kuartal keempat diperkirakan secara substansial lebih tinggi
dari 408 miliar dollar AS yang diumumkan pada Juli, dan merupakan
rekor tertinggi untuk estimasi kuartalan.

Peningkatan pinjaman terutama akibat tingginya pembayaran yang
berhubungan program bantuan ekonomi, rendahnya penerimaan dan
rendahnya penerbitan sekuritas oleh pemerintah lokal dan negara, kata
Departemen Keuangan AS dalam sebuah pernyataannya, Senin (3/11) waktu
setempat.

Depkeu mengatakan pemerintah federal telah meminjam 530 miliar dollar
AS dari pasar dalam kuartal ketiga. Dari jumlah itu, 300 miliar dollar
AS dipinjam untuk the Federal Reserve's Supplementary Financing
Program, yang diluncurkan pertengahan September dalam upaya mendorong
ekonomi.

Pada Juli, Depkeu telah mengestimasi pinjaman kuartal ketiga sebesar
171 miliar dollar AS.

Eskalasi kekacauan finansial seluruh dunia pada September dan
berkembangnya dampak negatif pada ekonomi AS mendorong otoritas AS
untuk mengambilalih tindakan yang bertujuan mendukung bank-bank dan
mengalirkan kembali kredit yang membeku.

Dalam waktu yang sama, tekanan kredit mengurangi penerimaan pajak dari
kegiatan usaha dan rumah tangga, yang mengekang belanja di tengah
menghadapi meningkatnya angka pengangguran dan turunnya nilai rumah.

Sejak pertengahan September, pemerintah federal telah meminjam 600
miliar dollar AS untuk mendukung sumber penghasilan Fed.

EDJ
Sumber : Ant


 


Re: [obrolan-bandar] Re: Fwd: Fw: Food as medicine

2008-11-02 Terurut Topik meizal
haha...daya humor pak t-bum emang keren

btw pak kemarin2 saya dapat forward e-mail mengenai kakek-kakek di jepang yang 
mengeluh sakit kepala terus menurus akibat mengkonsumsi sushi terus2 an ( ikan 
mentah yang di celupin ke cuka doang ),begitu di ronsen kepala nya di temukan 
ulat2 yang hidup di antara lapisan otak dengan kerak kepala nya,begitu kepala 
nya di bedah untuk tujuan oprasihehehe,saya mending gak cerita lebih 
panjang lagi dehngeriii ( konon katanya sih telur/biang dari ulat2 itu ada 
di semua jenis daging ikan mentah...tapi telur tsb bisa mati jika ikan/daging 
tsb telah di masak terlebih dahulu,dan cuka tidak serta merta membunuh 
biang/telur ulat tsb...)

untuk info2 aja ini mah
tapi ini serius lho,kisah nyata ( kata email yang dikirim kesaya 
yahehehe,pengen forward kesini foto2 nya,entar pada protes lagi, kan bukan 
milis medis...jadi mending ceritanya aja ) :p

  - Original Message - 
  From: t_bumi 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, November 02, 2008 4:08 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Fwd: Fw: Food as medicine



   

   *ARTHRITIS?** **EAT FISH, TOO!!*
   Salmon, tuna, mackerel and sardines actually prevent arthritis. (fish has
   omega oils, good for our immune system)
   
sip : tbumi



  Mau otak cerdas bagi anak sampai orang tua, jangan lupa 

  ikan Salmon. Oleh karena itu kenapa orang  Jepang cerdas 

  karena suka makan ikan.



  Bila lagi kantong kering, maka makan tempe saja.




   

Re: [obrolan-bandar] Re: Pak Oentoeng, Bear Warrior nyerah ?

2008-11-02 Terurut Topik Meizal
  hehehe

  masuk akal juga lho pak apalagi kalo lap keu emiten Q1 mulai mencerminkan 
berat nya tantangan di tengah kondisi resesi global,trs yang lain paniktapi 
yang klo saya pikir sih harus di kalkulasi juga efek kebijakan pemerintah yang 
keluar untuk mecahin masalah tsb ( kebijakan untk sektor rill lho ya ),dan 
pengaruh nya apa,kemana,soal nya negara kita dan bu sm and team,serta 
pemerintahan seluruh dunia juga pasang kuda2 lho buat antisipasi worst 
scenario...saya pribadi sih ngarep nya positif hasilnya..hehehe

  btw apa gak agak basi humor bearish nya keluar sekaranghehehe( kan 
emang udah kejedot market nya :p )
  masih keren pak oen,eline dkk donks kalo gituprediksi bearish nya kan 
dari IHSG 2800 an...emang keren mereka tuh :p

  nah kita kan cuman nebak2 doang dan berspekulasi dari tebakan2 tsbnah 
kalo gitu cara nya sih saya sepakat ama advice pak jt yang ALWAYS PASANG 
TRAILING STOP...

  permisi ya pak/busaya cuman mo numpang lewat aja kok :p

  hehehe

- Original Message - 
From: Frendy 
To: obrolan-bandar 
Sent: Monday, November 03, 2008 1:07 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Pak Oentoeng, Bear Warrior nyerah ?



ini mah lebih gila lagi...masak udah naik ke 14xx mau turun lagi ???
kok nggak skr aja turun  1000 nya, spy diselesaikan semua deh

  - Original Message - 
  From: fifi young 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, November 03, 2008 12:09 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Pak Oentoeng, Bear Warrior nyerah ?


  Possibility sangat BESAR will go down below 1000 next year.
  Ini menurut si Hary Suwanda last Friday gathering Lumen CR.



  2008/11/3 Rei [EMAIL PROTECTED]


Gak ngerti maksud pak Oen, bisa lebih diperjelas? Thanks.
Are you still betting on idx going down to 900 or not? Simple kan 
boss... :-)


2008/11/3 Provokator Saham [EMAIL PROTECTED] 


  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Pak Oentoeng, Bear Warrior nyerah ?
   
   
   IHSG +1353, naik hampir 100 point pagi ini
   
   Dilevel berapa, bear akan muncul pak Oentoeng ?
  

  Mbah...

  Sepertinya inilah waktu yg tepat, utk menunjukkan bahwa prediksi TURUN
  di saat bearish itu adalah NGGAK GAMPANG!?

  Sekarang ini saya nunggu aja, semua prediksi yg menyatakan bahwa
  BOTTOM sudah keliatan; KELUAR SEMUA...
  Trus mau gimana?

  Baru saya akan NGAKU SALAH bhw den BEI bisa nyentuh 9xx atau TIDAK
  pada TAHUN INI?
  Saya menyadari sepenuhnya, BANYAK PIHAK yg sedang menunggu pengakuan 
tsb.
  Hehehe









 


Re: [obrolan-bandar] PTBA: STRONG BUY

2008-11-01 Terurut Topik meizal
emang kinclong mbah, itu ptba

kontrak nya jangka panjang semudan gak refer 100% ke harga komodity 
dunia,emang menarik sih emiten tambang2 indo..

waktu komoditas coal gila2 an dia sih gitu-gitu aja,tapi...waktu profit emiten 
sejenis yang listing di asx,china and coal index dunia  pada drop,itu PTBA ya 
masih gitu2 juga...hehe

mudah2 an mbah dkk udah pada masuk dari kemarin2 and enjoying the party 

hehehe
  - Original Message - 
  From: jsx_consultant 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, November 01, 2008 11:16 PM
  Subject: [obrolan-bandar] PTBA: STRONG BUY


  PTBA: STRONG BUY

  Embah sudah menganalisa 22 laporan BC di BEJ dan mendapatkan:
  - 12 emiten punya positive growth dari Q2/08 ke Q3/08
  - 10 emiten negative growth terutama sector mining non energi/logam 
  dan cpo

  Yang bikin surprise ialah sector mining energi yaitu PTBA
  membukukan growth TERTINGGI yaitu +150%, ini sangat contrast 
  dengan sector mining metal yg punya growth -60% pada Q3/08.

  Jadi prediksi si Daisy/ML bahwa profit BUMI tinggi itu sangat
  beralasan padahal dimilis OB, di daisy dimaki maki.

  CS malah memberikan prediksi profit Q4/08 PTBA masih bisa
  naek lagi, ini LEBIH EDAN. 
  Embah lampirkan pereformance PTBA:
  - PER PTBA = 7,16
  - PER MRQ PTBA lebih bagus lagi = 5,16

  - http://www.investdata.net/QSPTBA.TXT

  Harga batu bara sudah mulai rebound, Timah udah rebound meyakinkan.

  Kasian banget Om Bakrie kalo musti kehilangan BUMI diharga 2100.
  Embah perkirakan kalo Q3/08 BUMI udah keluar, PER MRQ BUMI 
  sekitar 3 atau 4 diharga 2100... 



   

Re: [obrolan-bandar] Re: Hasil bagi pejuang SUMPAH PEMUDA

2008-10-31 Terurut Topik Meizal
  semoga baru dimulai mbah...

  beberapa berita sudah coba di discount oleh pasar,tinggal tunggu tanggal main 
reaksi pasar sesungguh nya saat menjadi news

  moga2 waktu itu sentimen global lagi pada bagus sehingga pak arto,pak 
h-min,mbah and temen2 di divisi bull warior bisa nge goyang lebih kenceng 
lagi,kalo perlu sampai 1400 an di minggu depan ( ngarep nya terlalu berlebihan 
ya,huehehe )kan asik tuh .biarin aja bule2 masuk market dilevel segitu 
hehheheh ( suruh mereka aja yang narikin selebih nya ) huehehehe

  nyampe gak ya.?
  berat ya mbah,pak jt ( kan technically,tarikan hari ini seperti coba menipu )?
  kalo pak arto and pak h-min ngotot maksa naik gmana bisa gak?

  have a nice week end, to all of u :-)

  hehehe 

- Original Message - 
From: datasahamku 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Friday, October 31, 2008 5:40 PM
Subject: [obrolan-bandar] Re: Hasil bagi pejuang SUMPAH PEMUDA


Mbah, Dibulan November ada hari Pahlawan lho...smoga embah bisa jadi
Pahlawan Bursa hehehe

slamat bagi yang cuan!

-- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Hasil bagi para pejuang SUMPAH PEMUDA
 
 
 http://www.obrolanbandar.com/ZZIDSUMM.TXT




 


Re: [obrolan-bandar] RE: DOW - Chart - Update

2008-10-31 Terurut Topik meizal
 many thnx for ure analysis pak jt

Dari Morgan stanley global economics team,buat global view,kebetulan dapet 
forward dr temen..

hehehe

 
 
   In This Issue 
 
  Global
  More Cuts, and What Else?

  UAE
  An Unexpected Decision

  View GEF Archive  
 

 
 
   The Global Economics Team 
 
 
   Joachim Fels  
  Joachim Fels is a Managing Director and Morgan Stanley's Chief Global 
Fixed Income Economist and Strategist. 
 
   
  Read about other GEF team members  
 
 


The great monetary easing continues. Since the publication of last Wednesday's 
The Global Monetary Analyst, no less than six central banks - the Reserve Bank 
of New Zealand (100bp), the Swedish Riksbank (50bp), the Bank of Korea (75bp), 
the Bank of Israel (25bp), the People's Bank of China (27bp) and the Norges 
Bank (50bp) - have lowered official rates.  In the near future, we expect the 
following central banks to do the same:

.   Later today, the Fed is likely to announce a 50bp cut in the fed 
funds target to 1.0%.  While this is not a done deal yet, our US economists 
believe that even if the Fed surprises by keeping rates on hold today, an 
inter-meeting cut before the next FOMC meeting on December 16 would be likely 
in response to the ugly news from the real economy that appears to lie ahead.

.   This coming Friday, the Bank of Japan now looks likely to either 
cut the official target policy rate by 25bp to 0.25% or at least sanction an 
easing of the effective overnight call rate towards that level - a move which 
Takehiro Sato calls a stealth easing.

.   On November 4, the Reserve Bank of Australia, which front-ran the 
coordinated global rate cuts earlier this month with a 100bp reduction in the 
cash rate, may cut rates by another 50bp to 5.5%, even though Gerard Minack 
believes that the RBA is more likely to wait until December as the AUD tumbled 
since the last meeting and the government announced a 4Q fiscal boost.

.   On November 6, the European Central Bank is expected to cut its 
refi rate by another 50bp to 3.25%, according to Elga Bartsch (who was 
appointed to the ECB Shadow Council this month - congratulations!).  Anything 
but a cut would be a disappointment following recent dovish comments by ECB 
President Trichet.

.   On the same day, the Bank of England's MPC will most likely vote 
for a 50bp reduction of the base rate to 4.0%, according to our UK economists.

A very substantial easing. Together with the rate cuts already announced during 
October, these steps imply a very substantial easing in global monetary policy. 
 They complement the many other measures that have already been implemented in 
recent weeks and months, most notably the unlimited provision of liquidity to 
banks by several major central banks including the Fed and the ECB 
(quantitative easing), public capital injections into banks, guaranties for 
bank liabilities, and liquidity backstops for money market funds and commercial 
paper issuers.

Thinking unconventional measures. Naturally, investors worry deeply whether 
these measures will be sufficient to stabilise the financial sector and prevent 
an economic depression.  We think so, but would be the first to admit that the 
degree of uncertainty is very high. However, we feel sure that the authorities 
will keep using all available means to address the problems if things don't 
stabilise in the coming weeks and months. What could this entail? Here's a 
highly subjective and patchy list of possible actions that might still be taken 
if the measures enacted so far don't help:

.   If needed, there is no reason why official interest rates could not 
be cut all the way down to zero. 

.   Central banks such as the Fed and the ECB already provide unlimited 
liquidity against collateral.  If this is not sufficient, they could engage in 
unsecured lending to banks.

.   Central banks could start to buy private sector assets such as 
equities or corporate bonds directly, in order to stabilise prices.

.   Also, central banks could start to make loans to the private sector 
directly in order to alleviate the credit crunch. 

.   Governments could 'persuade' banks, especially those that receive a 
capital injection and/or a liability guarantee from them, to keep lending to 
the private sector. 

.   Or, governments could simply nationalise a large part of the 
banking sector and instruct banks to lend. 

To be clear, we are neither saying that such steps are desirable, nor that they 
are particularly likely.  Also, there are several legal and technical hurdles 
that would have to be overcome. However, we do believe that, if needed, central 
banks and governments would be willing and able to take even highly 
unconventional measures such as these or others in order to prevent the great 
unraveling.  In the Great 

Re: [obrolan-bandar] Re: Pengumuman PDB america

2008-10-30 Terurut Topik Meizal
  sebenernya indeks bei 3000 udah ngasih estimasi lengkap dari survey 
bloomberg,dan semua estimasi nya jelek sih pakkalo bocoran yang tepat 
wah susah pak,kecuali ada kenalan dari pihak fed hehehecuman kalo analis 
udah pesimis biasa nya sih standar eror nya paling 2%-5% batas atas/bawah 
dari data di bawah ini saya ambil dari posting --indeksbei 3000  
sekalian nanti baca posting pak indeks bei 3000 ya pak biar lebih detail :p
  
 GDPPersonal  Initial
  AnnualConsump.   Claims
QOQ% QOQ%  ,000's
  
  Median  -0.5%-2.4%  475
  Average -0.6%-1.9%  474
  High Forecast 1.2% 1.3%  485
  Low Forecast -1.9%-3.5%  460
  Number of Participants  75   14   41
  Previous  2.8% 1.2%  478

  kalau cut rate memang sudah direncanakan dari jauh2 hari, setau saya dari 
berita2 yang saya bacabahkan beberapa economis menganggap telat rate cut 
fed harus nya dari 2 bulan yang laluhehehe,jadi kalo saya pikir sih gak 
ada hubungan nya ama gdp yang bakal keluar nanti malem

  trs beberapa bank di eropa saya perhatikan financial report quartaly sudah 
mengindikasikan perbaikan earning,jadi potensi gdp us berada di atas 
estimasi analis peluang nya antara 55:45 ( 55% bagus ,45 % jelek )ini 
kalo menurut saya pak,jadi pasti banyak salah nya huehehehe

  yah paling kita cuman bisa hope for the best aja paksemoga reaksi 
pasar bisa bagus, jadi vlotalitas pasar dunia bisa agak mendingan

  o iya denger2 ---please read this to :

  
http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2008/10/29/AR2008102902605.html?hpid=topnews

  Treasury, FDIC Near Deal on Mortgage Aid
  U.S. Would Guarantee Distressed Home Loans

  hehehe

  - Original Message - 
  From: Ari Sugiarto Santoso [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Sent: Thursday, October 30, 2008 2:34 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Pengumuman PDB america


   pak riza
  
   kira-kira pengumuman GDP nanti malam gimana ya?
   apa ada bocoran?
   apa mungkin turun lebih dari estimasi, shg tadi malam pemerintah AS
   sudah buru-buru cut FED rate?
  
   tq
  
   2008/10/30 Meizal [EMAIL PROTECTED]:
   untk referensi...dapet dari temen
  
   hehehe
  
  
   - Original Message -
   From: Hendra Santosa
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent: Thursday, October 30, 2008 2:08 PM
   Subject: [obrolan-bandar] Re: Pengumuman PDB america
  
   Hmm itu mungkin beda, diturunin 50 bps mungkin karena US sudah terlalu
   bikin sesak nafas negara-negara lain, banyak pada cari selamat ke US$,
   mata uang US$ mungkin harus diturunin, kasihan negara lain harus
   ikutan intervensi mata uangnya, bikin risk inflasi di masa depan
   kemana2. Kalau negara lain ikut jatuh tidak ada untungnya buat US
   sendiri. Yen dan US$ diturunin buat kasih kesempatan negara lain
   bernafas dulu. Mestinya diturunin 50 bps lagi tanpa negara lain turun
   rate.
  
   Melihat bentuk future kok meragukan GDP turun ya, minimal di atas
   ekspektasi ... Apalagi kemarin menit terakhir djia jatuh tanpa volume 
kan?
  
   Sekedar brainstorming, mungkin salah ...
  
   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kidod25 [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   lalu ngapain sampai diturunin 50 bp kalau ga gawat2 amat ...
   jawabannya nanti malam jam 8:30 ...
  
  
   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, indeks bei3000
   indeksbei3000@ wrote:
   
Bukannya MARKET sudah ANTISIPASI Pak?
Contohnya Pengumuman Fed Rate Cut
   
   
   
2008/10/30, Kidod25 kidod25@:

 nanti malam ada pengumuman PDB, prediksi jelek seperti consumer
 confidence apakah akan di ignore???



   
  
  
   



Re: [obrolan-bandar] Re: Menneg BUMN: Daripada BUMI Dibeli Asing Mendingan Kita Beli

2008-10-30 Terurut Topik Meizal

  setubuh kangduren

  fundamentally bumi kan emang ok...cuman manuver owner nya aja yang gak 
ok,seandainya ada persh bumn mau beli bumi justru bagus kaya nyatapi dengan 
catetan,jangan ada option yang aneh2 di balik pembelian bumi ( jangan sampai 
ada udang di balik bakwan )...entar banyak yang ngiler menta bagian juga soal 
nya...
  hehehe

- Original Message - 
From: kangduren 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Thursday, October 30, 2008 4:50 PM
Subject: [obrolan-bandar] Re: Menneg BUMN: Daripada BUMI Dibeli Asing 
Mendingan Kita Beli


selesaikan lah bukan hanya utk BEI tapi utk kebaikan bangsa dan
negara, yg penting yg duduk di atas tau masalah dan penyelesaian yg
baik dan benar. Ingat manusia punya rencana dan semoga rencananya
baik, benar, dan berkenan dihadapan YMK.

salam

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, indeks bei3000
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Kamis, 30/10/2008 15:56 WIB
 Menneg BUMN: Daripada BUMI Dibeli Asing Mendingan Kita Beli
 *Alih Istik Wahyuni* - detikFinance
 
 
 
 *Sofyan Djalil (detikcom) *
 *Jakarta* - Pemerintah masih tertarik dengan PT Bumi Resources Tbk
(BUMI),
 milik Grup Bakrie. Pemerintah beralasan, BUMI merupakan perusahaan yang
 bagus, dan bisa memenuhi kebutuhan batubara Indonesia.
 
 Yang penting bagi saya, BUMI itu aset bagus, kita butuh batubara.
Daripada
 dibeli asing, mendingan kita yang beli, selama harganya bagus, term-nya
 baik. Pokoknya *b to b* dengan harga yang bagus, ujar Menneg BUMN
Sofyan
 Djalil, di kantornya, Jakarta, Kamis (30/10/2008).
 
 PT Bakrie and Brothers Tbk (BNBR) selaku induk usaha PT Bumi
Resources Tbk
 (BUMI) kini masih melakukan negosiasi


http://www.detikfinance.com/read/2008/10/29/102834/1027680/6/bakrie-kembali-minta-tambahan-suspensi-sahamuntuk
 penjualan anak-anak usahanya. Menurut Direktur Corporate Secretary
BNBR, Sri
 Darmayanti dalam keterbukaan informasi yang disampaikan kepada BEI, Rabu
 (29/10/2008), proses diskusi penjualan saham anak perseroan yakni
BUMI dan
 Energi Mega Persada masih berlangsung hingga saat ini.
 
 Menurut Darmayanti, perseroan kini sedang melakukan negosiasi dengan
 sejumlah investor dari Australia, India, Malaysia,Filipina, China, Timur
 Tengah dan juga Indonesia. Sejumlah BUMN dikabarkan ikut mengincar saham
 anak usaha Grup Bakrie itu.
 
 Sofyan mengakui bahwa dirinya sudah mendengar bahwa PT Tambang Batubara
 Bukit Asam Tbk (PTBA) kini sedang melakukan pembahasan dengan BUM.
 
 PTBA, saya dengar mereka yang berminat, tapi saya dengar juga ada
BUMN yang
 berminat ikut konsorsium. Tapi sampai sekarang belum ada yang pasti.
Itu kan
 tindakan korporasi, kalau sudah final, baru mereka lapor ke kita, tegas
 Sofyan.
 
 Menurut Sofyan, kemungkinan BUMN yang menawar BUMI akan menggandeng
pihak
 lain. Namun Sofyan mengaku tidak tahu konsorsium mana yang akan
digandeng
 BUMN untuk membeli BUMI.
 
 Sofyan menegaskan, jika sampai konsorsium BUMN tersebut bisa mendapatkan
 BUMI, maka itu berarti sangat bagus. BUMI itu batubaranya bagus sekali,
 kalorinya di atas 6.000, jumlah cadangannya banyak. Cuma karena
banyak utang
 aja dia, tegasnya.
 
 Ia menambahkan, jika PTBA membeli saham BUMI, maka dananya akan
berasal dari
 dana sendiri bukan dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP).
 
 Dananya sendiri atau dana dari l*everage *mereka sendiri. PIP bukan
buat
 itu. PIP itu untuk *buy back* BUMN, atau kalau nggak digunakan akan
 digunakan untuk tujuan investasi lain, kita nggak tahu. Artinya secara
 teori, PIP itu tergantung keputusan Menkeu, jelasnya.*(qom/ir)*




 


Re: [obrolan-bandar] ANGRY STOMACH

2008-10-30 Terurut Topik Meizal
  hahaha...

  keren nih pak DE,smart,funny and humble


- Original Message - 
From: Dean Earwicker 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Thursday, October 30, 2008 4:54 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] ANGRY STOMACH


Ya ampun, masa sih gak ngerti maksudnya neng Aimee. Nih, ta' terjemahin ya.



2008/10/30 Ratu Sima [EMAIL PROTECTED]

  Afternoon,

  Those who've been able to sway the swords today, congratulations...
  U deserve it.

Artinya: tektok aja dulu.
 

  Next agenda: as the rate momentum is JUST another TINY MARK IN THE
  BLOOD OCEAN.

Artinya: tektok aja dulu.
 

  It for sure solely guarantees that FRIDAY SLAUGHTER is overnight
  before the red eyes.

Artinya: tektok aja dulu.


  People, while the promised land is still depicting the Resident Evil,
  Thus taking early pre-sumption is OUT OF THE CROSSING LINE.
  PROSPERITY depends on SPEED PRECISION.
  Exhausting and sweating is WORTH JUST A WHILE. Celebrate it...


Artinya: tektok aja dulu.
 

  For those who love me...
  The road is still TOO LONG.
  Cut the low hanging fruits quickly  fill your ANGRY STOMACH.
  Whatever it is as I mentioned yesterday. Except PGAS, BTEL and ANTM yet.
  Fruit BTEL is poisonous, fruit PGAS is extracted by huge indebtedness,
  and ANTM isn't ripen yet. No force.

  At the end of the DAY, VICTORY is OURS.




Artinya: tektok aja dulu.
 

  Love,
  Aimee



Udah paham ya semua. Good. Cw kalo ngomong emang suka bebelit.

Regards,
DE



 


Re: [obrolan-bandar] Re: ANGRY STOMACH

2008-10-30 Terurut Topik Meizal
  pak reisuka baca2 gak...

  ini ada link bagus dari imf,apa lagi kalo buat global investor

  entar crita2 ya isi nya apa huehehe

  katanya sih bagus isi nya :

  http://www.imf.org/external/pubs/ft/gfsr/2008/02/index.htm - Global 
Financial Stability ReportFinancial Stress and Deleveraging Macro-Financial 
Implications and Policy 

  http://www.imf.org/external/pubs/ft/weo/2008/02/index.htm World Economic 
Outlook (WEO),Financial Stress, Downturns, and Recoveries


  maklum gak bisa ngedownload --kegedean

  huehehehe

- Original Message - 
From: Rei 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Thursday, October 30, 2008 5:58 PM
Subject: [obrolan-bandar] Re: ANGRY STOMACH


Oh ya lupa...
Cara saya ini tidak gesit dan terkesan membosankan bagi hampir 
sebagian besar org (makanya saya susah gonta ganti saham krn saya 
cenderung membangun posisi di beberapa saham saja, jadi saya tidak 
akan punya 15 macam saham masing2 5 lot) walau ada juga yg setuju 
stlh terbakar tangannya gara2 trading (blm hoki lah) :)
Khusus buat di OB, saya rasa method saya tidak cocok sama sekali jadi 
ya buat info saja, gak usah diturutin dan saya juga tidak 
menganjurkan apa2 koq. Saya di sini utk cari info dan belajar dari yg 
ahli. Gicu...

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Wah saya terus terang gak banyak pake hitungan macem2 pak, memang 
teknik
 saya dlm bisnis maupun beli saham tidak banyak ngejlimet. Saya 
harus percaya
 dgn sektornya dulu, lalu saya cari info2 dari 
koran/internet/artikel2/teman
 pemain saham/analis sekuritas (ngobrol2)/media2 lainnya (OB 
misalnya, saya
 tdk sengaja ketemu OB eh terus nongkrong di sini sampai sekarang). 
Saya
 lebih banyak menggunakan FA (Feeling Analysis), mirip spt caranya 
pak
 SBudiana dan mungkin beberapa member lainnya di sini.
 Saya invest uang sendiri jadi tidak ada preasure apa2 dan dari 
siapa2, lain
 halnya dgn MI krn harus bertanggung jawab atas aksinya ke pemilik 
modal.
 Uang saya sdh rela saya taruh lama jadi saya bangun posisi di 1-3 
saham
 pilihan saya, dan tiap kali ada uang saya beli saham2 tsb sampai 
jumlahnya
 banyak, ya relatif lah...
 
 Simplenya, cuan = margin x jumlah saham
 Mis. Beli antm di 900 sebanyak 100 lot, mis. suatu hari setelah 3 
thn harga
 antm di 9000, maka saya telah untung (margin) 10 kali lipat, tapi 
dgn modal
 tetap 100 lot. Kalo saya selama 3 thn itu terus membangun posisi 
saya (avg
 up or down), maka di akhir tahun ke 3 jumlah saham saya telah 
menjadi,
 contoh, 400 lot. Walaupun margin saya tentu berkurang (tidak lagi 
10 kali
 lipat krn harga rata2 saya pasti lebih besar dari 900 kan), tapi 
jumlah lot
 saya bertambah banyak.
 So:
 Mulai dgn 100 lot antm @ 900 = 45,000,000
 Akhir tahun ke-3, 100 lot antm @ 9000 = 450,000,000
 Jadi untung saya 405,000,000
 
 Kalo saya avg up terus, taruhlah harga avg saya di 4500, jadi di 
akhir tahun
 ke 3 saya mempunyai 400 lot antm senilai (9000-4500) X 400 lot = 
900,000,000
 (2 lebih kali lipat). Modal kan tetap 45,000,000.
 Bedanya saya terus membangun posisi di antm dgn menambah uang baru 
di saham
 tsb, tidak cuma beli 1 kali dan didiamkan saja.
 
 Kira2 gitu deh ilustrasinya...dan saya telah meraup untung yg 
sangat besar
 (di atas kertas ya, kalo gak dijual ya hilang kalo krisis macam 
skrg) di
 akhir thn 2007. Ada yg telah saya jual tapi banyakan yg saya simpan.
 
 Itu contoh invest a la Rei. Terserah org mau kritik apa, tapi saya 
sreg
 dan nyaman dgn cara spt itu. Yg penting kan believe masing2, 
makanya benar
 sekali sblm invest harus punya trading plan dan MM yg ketat.
 Saya utk kedepannya tetap percaya dgn sektor komo. Jim Rogers 
pernah bilang
 di suatu interview, If you want to get rich, find something you do 
well and
 put ALL your money in that basket while watching it 
carefully...jadi jelas
 dia tidak suka diversivikasi. Robert Kiyosaki juga pernah bilang,
 Diversification is only for losers (dia memang suka 
controversial).
 Jadi saya memang invest 80% di sektor komo dari dulu. Dulu saya 
beli etf di
 US, itupun etf minyak dan perush2 minyak.
 
 Saya nggak tahu trading/ramalin sektor, dll. Makanya saya mau 
belajar di
 sini, dan nyatanya 99% gagal kecuali memang sumber langsung dari 
bandar
 sendiri. Itu bukan ramalan, krn memang diniatin makanya kejadian.
 
 Sori panjang, tapi ya begitulah... :-)
 
 
 
 2008/10/30 Dean Earwicker [EMAIL PROTECTED]
 
  Sekali-sekali sharing dong pak Rei analisanya. Kira-kira sektor 
apa yang
  bakal main untuk setahun kedepan. Kan pak Rei yang paling 
investor disini.
  

Re: [obrolan-bandar] Indonesia Tidak Menarik Bagi Investor Asing

2008-10-30 Terurut Topik meizal
di beberapa kesempatan saya sering memperhatikan ekonom ini berbicara,saya 
salut sama konsistensi beliau sebagai oposisi pemerintah..cuman sayang seribu 
sayang selama itu juga yang saya perhatikan,belum pernah terdengar adanya 
solusi untuk memecah kan masalah bangsa...ngeritkk trs..huehehe,padahal masukan 
akademisi seperti ini pasti bermanfaat sekali kalau energi nya bisa di arah 
kan,kearah yg lebih positif ( tapi mungkin memang bener ada nya,kalo hidup itu 
pasti tiap orang punya fungsi masing2 bagi orang lain...dan beliau memilih untk 
seperti ini sebagai bentuk community difrensiasi nya )..wah..hehe,saya juga 
udah mulai ngeritik-ngeritik tanpa ngasih solusi nih...hehe maaf ya pak :p

cuman iseng2 doanks kok
peace

hehehe

- Original Message - 
  From: Saham Oke 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, October 30, 2008 8:54 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Indonesia Tidak Menarik Bagi Investor Asing


http://id.mc765.mail.yahoo.com/mc/compose?.rand=1440074038da=0
Pemerintah kita hanya pintar serap hot money..??

Jakarta, (ANTARA News) - Indonesia dinilai semakin jauh tersingkir dan 
tidak menarik bagi investor asing dengan persentase penanaman modal asing hanya 
memiliki peranan sebesar lima hingga tujuh persen.

Kalau ada yang berpendapat Indonesia dijajah asing itu mimpi saja 
sebab kita bisa melihat kumulatif kontribusi asing hanya lima persen, kata 
pengamat ekonomi Faisal Basri, di Jakarta, Kamis.

Angka itu menurut dia, jauh di atas rata-rata kontribusi asing di 
negara-negara Amerika Latin, China, dan India.

Bahkan Kamboja pun terbuka kepada investor asing. Indonesia hanya jauh 
lebih baik dari Venezuela, Bangladesh, dan Srilanka. Negeri-negeri yang maju 
adalah negeri yang bisa menarik investor asing, katanya.

Ia mengatakan, regulator di tanah air lebih pintar menarik modal dalam 
bentuk portofolio dalam pasar saham, surat utang negara, dan SBI.

Padahal Indonesia mempunyai pasar yang besar dan bahan baku yang 
melimpah alias sektor rill yang masih belum tergarap.

Oleh karena itu, hal terpenting saat ini adalah menjaga agar investor 
asing yang ada di Indonesia tidak mengalihkan dananya ke tempat lain.

Menurut Faisal, public investment di Indonesia sudah kembali ke 
tingkat prakrisis yaitu 6,5 persen. Angka ini masih sangat rendah bahkan 
terendah dibandingkan dengan negara-negara berpendapatan menengah, katanya.

Indonesia juga dinilai serba ketinggalan dalam pembangunan sumber daya 
manusia terutama pendidikan dan kesehatan serta infrstruktur dasar seperti 
jalan raya, kereta api, pelabuhan, listrik, air bersih, dan irigasi.

Sektor tradable yang sedang merana yaitu manufaktur dan pertanian 
pangan terkonsentrasi di Jawa. Sedangkan sektor tradable yang sedang booming 
seperti pertambangan dan perkebunan terpusat di luar Jawa.(*) 




--
  Dapatkan nama yang Anda sukai! 
  Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail.com.

   

Re: [obrolan-bandar] Bear vs. Bull on Wall Street!

2008-10-30 Terurut Topik meizal
another version : pertarungan antara ( pak oen,ratu sima,dkk) VS ( jendral 
arto,pak h-min,mbah jsx,dkk ) ya ini tu

udah ada film nya tho...seru..seru :p

( kreatif banget yang bikin )

huehehehe

  - Original Message - 
  From: Bandeng3 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, October 31, 2008 6:29 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Bear vs. Bull on Wall Street!


  Wuahahahaha .. kocak abi




  On Fri, Oct 31, 2008 at 6:17 AM, Adam Rajsha [EMAIL PROTECTED] wrote:

watch this!! who's the winner...

http://www.youtube.com/watch?v=LvPCtrOP4mcfeature=channel




   

[obrolan-bandar] Asia Government Debt Risk Declines as Investors Purchase Bonds

2008-10-29 Terurut Topik Meizal
http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601009sid=aI1r2u4IRKBIrefer=bond
Asia Government Debt Risk Declines as Investors Purchase Bonds 

By Oliver Biggadike and Patricia Kuo

Oct. 28 (Bloomberg) -- The cost of protecting the sovereign debt of Asian 
countries declined as investors returned to the cash market to buy bonds. 

Five-year credit-default swaps on Indonesia's external debt declined 150 basis 
points to 1,100 as of 12:35 p.m. in Singapore, according to prices from 
Barclays Capital. Contracts on the Philippines fell 93 basis points to 750 and 
swaps on South Korea dropped 65 basis points to 655, Barclays data show. 

``We saw some buying in cash bonds overnight so it does look like there was 
some bottom fishing,'' said Tim Condon, head of Asia research at ING Groep NV 
in Singapore. ``It's the only silver lining in these horrible times.'' 

Dollar-denominated government bonds in Asia rose yesterday for the first time 
in eight days, according to an average on the JPMorgan Chase  Co. Asia Credit 
Index. Concern about falling prices had slowed trading in the securities as 
investors boosted holdings of cash. Investors bought Asian sovereign debt as 
Treasuries fell for a second day on concern supply will jump so the U.S. 
government can fund its $700 billion bank rescue. 

The Markit iTraxx Japan index fell 5 basis points to 325 as of 12:53 p.m. in 
Tokyo, according to prices from Credit Suisse Group. Australia's benchmark of 
credit default swaps was quoted 25 basis points lower at 360, Citigroup Inc. 
data show. The benchmarks fall as perceptions of credit quality improve. 

The Markit CDX North America Investment Grade Index, linked to the bonds of 125 
companies in the U.S. and Canada, was unchanged at 225 basis points at 4:14 
p.m. in New York yesterday after dropping earlier to as low as 214, according 
to broker Phoenix Partners Group. 

Credit-default swaps are used to protect against or speculate on default and 
pay the buyer face value in exchange for the underlying securities if a 
borrower fails to adhere to its debt agreements. 

A basis point, or 0.01 percentage point, is worth $1,000 on a swap that 
protects $10 million of debt from default. 

To contact the reporter on this story: Oliver Biggadike in Tokyo at [EMAIL 
PROTECTED]; Patricia Kuo in Hong Kong at [EMAIL PROTECTED] 

Last Updated: October 28, 2008 00:47 EDT


Re: [obrolan-bandar] saham coal turun, what's up ya?

2008-10-29 Terurut Topik Meizal
  sebenar nya beberapa emiten kita menggunakan kontrak jk pnjng untuk batu 
bara,karna itu di beberapa emiten kita laba nya secara tidak lngsng ke 
lock...waktu harga komodity naik tinggi margin nya ya segitu jugawaktu 
komodity nya turun yaa segitu juga labanya...kalo emiten nya yang mana,yang 
lain juga pasti tau..ada bagus nya emang emiten kita gak refer 100% ke 
commodity dunia... 

  hehehe 
- Original Message - 
From: [EMAIL PROTECTED] 
To: obrolan-bandar 
Sent: Wednesday, October 29, 2008 5:41 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] saham coal turun, what's up ya?


Td malam di Metro TV pengamat batubara sih bilang ada kemungkinan turun.
Sepanjang harga batubara tidak melebihi 4 kali harga minyak. Batubara masih 
mempunyai prospek.



Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS/EDGE/3G network




From: Ally McProfit [EMAIL PROTECTED]
Date: Wed, 29 Oct 2008 02:37:53 -0700 (PDT)
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: [obrolan-bandar] saham coal turun, what's up ya?


  Coal AR kiri, cuma PTBA yg ijo.
  what's up ya?
  Apakah coal turun lagi?
  Bukankah Barlow Jonker update masih besok ?

  thx
 




 


Re: [obrolan-bandar] Re: DOW - Chart

2008-10-29 Terurut Topik meizal
hehehe
ikutan nimbrung ya pak

saya setuju ama pak de juga idola saya pak jsx trader, market cap kita 
kecil,gak bisa disamain dengan HSI atau pun nikkei,apa lagi dow jones..justru 
karna itu,ini kalo menurut saya ya jika anda memutuskan investasi di suatu 
negra dimana tingkat risiko investasi nya sangat tinggi,kira2 nominal/jumlah 
yang anda investasikan di negara tsb berapa banyak??10% dari total keseluruhan 
aset kah??atau bahkan 30% dari keseluruhan total aset...hehe,bunuh diri kalau 
segitu sihsaya pikir 3% juga udah kebanyakan...berapa ya kira2 total 
alokasi emerging market yang masuk instrument equity?brp ya kira2 yang masuk 
instrument SBISUN,atau berapa yang masuk ke corporate Bonds.hmm...agak 
susah juga kalkulasi nya...apa lagi kalo di tambah ada berapa FM emerging 
market yang melakukan investasi di indonesia...makin bingung lagi kalkulasi 
potensi nya hehehe..trs exit berapa,masuk berapa???wah bisa gundul ngitung nya 
huehehehe

kalo yang saya tau sih konon katanya kelebihan fund manager adalah bahwa mereka 
bisa melakukan funding ( generate fund ) dan melakukan landing/spending ( 
investasi ) dalam waktu yang relatif singkat dan gak berbelit2...karna itu,saya 
kok jadi curiga,kalo saya liat dari kaca mata awam lho ya...mereka juga diam2 
membidik target2 strategis untuk investasi...CIMB,HSBC,Q-tel,dkk( ini yang 
bener2 akuisisi)...bahkan MS mau buka di indonesia ( dan dipercepat pula,awal 
nya kan rencana nya pertengahan to akhir 2009,kok buru2 amat, market jeblok 
kaya gini maksa masuk ,hehehe ),saya pikir investment banking besar seperti 
morgan stanley masuk indonesia pasti tidak dengan tangan kosong...dia juga 
hampir bisa di pastikan bawa link2 besar,dan fresh fund untuk di investasikan 
di indonesia -moga2 
gitu-.http://economy.okezone.com/index.php/ReadStory/2008/10/27/278/158104/morgan-stanley-fasilitasi-ipo-usd600-juta.
trs baca juga 
:http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=20601009sid=aI1r2u4IRKBIrefer=bond

btw saya denger2 dulu-dulu orang asing banyak ingin melakukan investasi di 
indonesia lebih ke pertimbangan jumlah penduduk yang besar dan hpp yang 
murah...alesan nya tanpa jualan barang keluar negri ( eksport ) jualan dalam 
negri aja udah bisa cuan ( dan banyak persh yang laba trs dari situ )hehe,gak 
tau tuh masih berlaku gak ya :p ( atau malah kita sudah bener2 gak ada 
menarik-menarik nya lagi gitu...alias menuju kebangkrutan )sedikit 
kegoncang mungkin iya,tapi kalo ampe bangkrut dan sama sekali gak 
prospekwah nanti duluhuehehehe

saya tidak ingin membuat orang langsung jadi optimis lho ya...tapi biar imbang 
aja pandangan nya ( supaya jangan terlalu pesimis pula )...moga2 puzzel nya 
terbentuk dalam beberapa minggu kedepan :p

ini mah cuman opini numpang lewat aja pak/bujadi mohon maaf kalo banyak 
ngaco nya dari pada bener nya :p

hehehe...

- Original Message - 
  From: JsxTrader 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, October 29, 2008 6:55 PM
  Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: DOW - Chart



  Pak DE, thank you atas analisanya. One thing in my mind.., kalau memang 
skenario BB dan AR 10% adalah ritual untuk mengantar mereka pulang seperti yg 
anda katakan.., why would they BUY some more everyday., mereka tidak hanya jual 
lo, tapi juga beli..,  kalau mereka mau keluar aja 'dipersulit' dan harus pake 
pengorbanan segala, ngapain balik lagi cari penyakit?? coba lihat Merrill, 
Paribas, Deuche hari ini, mereka beli lumayan banyak.., they even BUY Bakrie,  
Ok.., let say itu bukan mereka.., tapi itu investor mereka.., my question; how 
can you tell mana yg bener-bener mereka, mana yg Cuma their investor (local) ?? 
 Pls advise.





  Regards,

  JsxTrader



  From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
Dean Earwicker
  Sent: 29 Oktober 2008 17:52
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: DOW - Chart



  Yah, ini hanya sekedar sharing, daripada nanti menghayal yang engga-engga. 
Percaya deh, asing itu rela cut loss, safety first. Mungkin ada semacam 
negosiasi/tanggung jawab moril dengan pemerintah atas exposure mereka disini. 
Tidak seperti jailangkung ya datang tidak dipanggil, pulang tidak diantar

  Skenario BB dan AR10% menurut saya adalah salah satu ritual mengantar pulang 
mereka. Pertanyaannya apakah besok naik? ya bisa aja. Besoknya turun lagi? Bisa 
banget :P

  Mungkin ada juga yang perhatikan betapa banyaknya kasus mutilasi akhir2 ini? 
Terorisme lagi? Penculikan? Ada semacam upaya untuk menerror masyarakat dengan 
berita-berita seperti ini, ada baiknya kita semua waspada, karena masih ada hal 
yang lebih penting daripada sekedar main saham.

  Tetap waspada, rapatkan barisan dan jangan mudah terprovokasi.

  Merdeka! Jayalah Indonesiaku.

  Regards,
  DE

  -mbeek

  Pada 29 Oktober 2008 16:32, JsxTrader [EMAIL PROTECTED] menulis:

  -Kalau kita lihat sebelum harga mencapai lowest thn ini (tgl 11 Okt), seiring 
dgn jatuhnya harga, 

Re: [obrolan-bandar] Re: UNSP : pasti untung PUNYA...

2008-10-29 Terurut Topik meizal
wah repot juga mbah kalo kaya begitu ( gak jalan pecat )huehehe...belakangan 
kan beberapa analis rajin dowgrade in barang juga kan mbah,dan asal nya bukan 
dari sekuritas kecil lagi asing gede semua huehehe...mo gimana lagi orang harga 
pasar real ama yang target yang dia gantungin selisih nya selangit 
huehehehe..karna pak oen mentung nya dalem banget kali ya huehehe

saya pikir pak DE,Mr.oen,mbah dan Jt,dkk juga keren2 analisa nya ...paling yang 
beda bahan serta data yang diolah nya doang kalo di banding kan ama deisy 
hehehe,tapi kalo sistematika riset nya wah...gak kalah kok ..

hehehe


  - Original Message - 
  From: jsx_consultant 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, October 29, 2008 10:12 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: UNSP : pasti untung PUNYA...


  Nah kerasa kan, kita perlu ANALIS INDEPENDEN buat OB sendiri...

  Member disini terlalu beragam, kwalifikasinya engga jelas dan
  sering engga bertanggung jawab (provokator).

  Member itu ENGGA independent karena bisa punya POSISI.

  Kalo kita punya analis, terus analisnya salah sampe bikin target
  BUMI 8000 padahal turun terus, tinggal kita ganti analisnya.

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kusni [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   Wah maaf... maaf... maksud saya itu adalah data dari LKQ2 
  2008, 
   mBah.
   Kalau LKQ3, belum punya.
   Baru nyadar setelah mBah nanyain.
   Saya juga lagi nungguin, seperti apa bentuk LKQ3-nya, termasuk 
  status
   investasi jangka pendeknya.
   
   Di ELTY, saya liat juga ada investasi jangka pendek dan selisih 
  nilai
   akuisisi dengan nilai buku. Nilainya cukup material.
   
   Maafkan kecerobohan saya.
   
   Salam
   Kusni
   
   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant
   jsx-consultant@ wrote:
   
Ngambil lap Q3/2008 UNSP dari mana pak ?.
Share dong...
   
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kusni kasdut.kusni@
wrote:

 Hati-hati kalo ngitung assetnya UNSP.


 1. Dalam LKQ3 2008, ada investasi jangka pendek berbentuk 
  efek
 sebesar 759 milyard. Setahu saya kalo statusnya efek untuk
 diperdagangkan, yang dicatat adalah harga saat itu. Bayangin 
  kalo
efek
 yang dimiliki ternyata saham BUMI, yang pada tgl 30 Juni 2008
nilainya
 maseh 8500.
 2. Ada aktiva berbentuk good will senilai hampir 500 
  milyar,
yang
 berasal dari akuisisi perkebunan di Sumatra dengan nilai 
  akuisisi
jauh
 diatas book valuenya. Nilai transaksinya kalau tidak salah 
  sebesar
 hampir 1 trilyun.

 Itu baru yang gede-gedenya, yang langsung kelihatan ketika kita
membuka
 LK. Sebelum semuanya itu clear kita ketahui, mendingan saya 
  minggir
dulu
 dari UNSP ini. Saham bagus yang lainnya di agri banyak kok.
 Rasanya cukup pantas kalau UNSP didiskon sampai segede gitu oleh
market.
 Kalaupun nantinya ada hostile take offer, pasti di harga diskon
juga.

 Disclaimer ON

 Kusni

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, jsx_consultant
 jsx-consultant@ wrote:
 
  Embah biasanya engga nganalisa sampe detail, dimilis OB 
  sebenarnya
  banyak analis asing maupun LUAR. pak Halim yg bukan analis aja
  jago analisa ampe detail..
 
  Hayo dong discuss SAMA SAMA, masa cuman mau jadi KARET BUSA 
  doang,
  cuman NYEREP dengerin tapi jarang mau NULIS... hehehe...
 
 
 
  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, abdulrahim abdulrahim
  abdul.rahman.rahim@ wrote:
  
   Mbah saya mencatat beberapa emiten yang menjadi calon 
  sasaran
saya.
   Cuma bingung nih, list nya panjang sekali. Sebagian besar 
  juga
dari
   rekomendasi2 embah.
  
   Ada tips gak mbah, gimana memilih yang terbaik? Soalnya 
  duitnya
   seupil, dagangan yang bagus2 yang diobral seabreg2.
  
   Kayak misalnya di CPO, UNSP dibandingkan dengan AALI gimana.
Gimana
   juga dengan TBLA. dstnya dstnya
  
   2008/10/29 jsx_consultant jsx-consultant@:
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, fifi young
fifiyoung03@
wrote:
   
Mbah, mohon pencerahannya mengenai UNSP.
Thanks.
   
   
Embah belon ngitung untuk UNSP, tapi perkiraan Price to 
  Book
Value
UNSP saat ini = 0,3 (UNSP=205)
   
Kalo angka 0,3 ini bener artinya:
- Jika anda mau bikin perkebunan kelapa sawit dengan 
  modal 100
  miliar.
- Maka anda tidak usah cape cape bikin perusahaan baru, 
  susah
  susah
cari lahan dan menunggu 3 tahun sampe panen.
- Anda cukup keluarin 30% saja dari 100 miliar atau 30 
  miliar
  doang
dan anda udah jadi shareholder dari kebon kelapa sawit yg
sudah running.
   
Jadi santai aja, HOLD UNSP at least SETAHUN, pasti UNTUNG
GEDE,
cari duit jaman sekarang sekarang susah, dan diperkirakan
kedepaan Financing untuk bikin 

Re: [obrolan-bandar] Dow Fut mentok daily limit

2008-10-24 Terurut Topik Meizal
  senin bei minta suspen aja kalo gini mah.waduh,bener2 lingkaran setan nih 
masalah ya,selesai subprimecds( credit default swap )---option/asuransi 
nya bonds lagi yang kenaleverage nya jebol...entar apa lagifuih

  Be tough every one


- Original Message - 
From: tanujakaria 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Friday, October 24, 2008 5:53 PM
Subject: [obrolan-bandar] Dow Fut mentok daily limit



Breaking News

.Stocks Tumble, Yen Rallies on Economy; U.S. Futures Plunge by Daily Limit 

  INDEX VALUE CHANGE OPEN HIGH LOW TIME 
  DJIA INDEX 8,224.00 -550.00 8,769.00 8,778.00 8,224.00 06:28 



 


Re: [obrolan-bandar] Re: Senin ijo?

2008-10-19 Terurut Topik meizal
amien...mbah

saya sih masuk kelompok yang optimis moga2 awal taun 2009 ihsg bisa kembali 
berada di level 1800-2000 an ( moga2 begitu :D ) huehehehe
tapi kalo untuk senin emang abu2 banget2 ya ..malah sebenernya probabilitasnya 
cendrung merah,moga2 fluktuasi nya di rage ini aja ( 1370 - 1410 ) deh untuk 
besok,rage 30 point juga udah lumayan,kalo beruang kalap maximal 40/50 point 
lah lebar nya dalam satu hari..biar candle nya agak bagusan dikit...sukur2 kalo 
di bandingkan sesi 1 ,di waktu sesi 2 ( akhir sesi ) nya jlan market cendrung 
menguat, kan keren tuh...apa lagi kalo closing nya ijo,wah!!...tambah keren tuh

hehehe

  - Original Message - 
  From: jsx_consultant 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, October 19, 2008 5:38 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Senin ijo?


  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kidod25 [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Indeks coal dow naik 8% oil naik 2% tlk naik after hours 1,5% rupiah 
  menguat tajam ke 9630, bumi, enrg, bnbr belum list lagi ...
  

  Jumat terjadi outflow, jadi biasanya besoknya minus, kecuali
  regional asia ijo...

  Lihat grafik capital flow di invest2000.net

  Tapi mudah mudahan deal BUMI berhasil baik, karena otoritas bursa 
  sudah siap dengan AR kanan 20%, jadi 'sepertinya' sudah ada scenario 
  LONCAT KODOK saat deal BUMI berhasil baik...



   

Re: [obrolan-bandar] Re: IS THERE STILL BOZZ/SUPERBOZZ IN BEI?

2008-10-19 Terurut Topik meizal
setuju...

cuman 10% aja yang bisa survive..sisa nyahehehe
seleksi kali ini emang merubah ranking dan posisi bozz dan superbozz,dan kalau 
pemerintah gak campur tangan yang 10% ini yang akan mendikte pasar dimasa 
depan, dan resiko nya malah mungkin kejadian yang sama dan lebih buruk bisa 
terjadi lagi di masa depan...karna tinggal mereka yang punya power ( 10% 
survival ) sedangkan yang lain nya ( 80%-looser ) sudah menjadi bagian dari 
mereka yang 10% ini ( aset,liquiditas,dan mungkin sdm nya juga -kalau itu persh 
IB- )

untung pemerintah hampir di semua negara mau meng intervensi pasar modal 
nya,dan malah denger2 ada juga usulan dari uni eropa untuk merubah sistem 
ekonomi segala lagi ...huehehe, wah...era baru pasar modal dunia/bahkan sistem 
ekonomi nya yang emang bakal berubah...dan kita juga sebagian kecil pelaku 
sejarah perubahan ini, sepertinya...seru..seru :p

hehehe
  - Original Message - 
  From: Landlord The 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, October 19, 2008 8:43 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: IS THERE STILL BOZZ/SUPERBOZZ IN BEI?



  I guess ada bbrp pemikiran:

  1. Utk saham2 yg market cap-nya tidak terlalu besar, mungkin BOZZ/SUPERBOZZ 
masih tetap pegang peranan karena barang masih banyak dipegang mereka.
  2. Utk saham2 yg big cap though, dengan tsunami finansial belakangan ini, it 
seems that banyak BOZZ/SUPERBOZZ (atau yg mencoba2/berlagak menjadi 
BOZZ/SUPERBOZZ) yang got very badly burnt out .. banyak yg sdh tewas juga .. 
Saya sendiri tahu ada bbrp org yg dulunya move the market dengan dana rp50M s/d 
rp250M, mereka tidak dapat melalui tsunami kali ini.

  It is market's natural evolution .. market akan membabat sendiri 
BOZZ/SUPERBOZZ yang lemah (bad money management, too high risk appetite, bad 
luck(?), bad networking, overly confident, etc etc) ..

  Yang tersisa, the real (read: lucky (?)) BOZZ/SUPERBOZZ hasil seleksi alami 
market .. Apakah natural selection ini sudah selesai?


  Hmm..




  LL.






  2008/10/19 Dharma Krisnadi [EMAIL PROTECTED]


  hoho jadi mbah pernah nonton opera sabun DSFI juga ya ?
  ada beberapa opera sabun yg re-run tuh -  LPPS, TMPI, INKP, TKIM ato 
CPRO yg tiba2 listing kembali.
  semuany gak kalah dgn telenovela baru macam TRUB, YPAS, TRIL or 
Bakrie's babes ... 

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 



   

Re: Bls: [obrolan-bandar] Re: Siklus Emosi Pasar

2008-10-19 Terurut Topik meizal
hehehe...

ini di luar konteks ya :p.
saya suka banget nih baca coment2 dari pak sb,banyak coment nya yang 
pendek,padat,berisi dan langsung ke pokok masalahkeren..keren...

btw dengan vlotalitas pasar seperti ini dimana rage traiding nya lebar 
banget...short barang sendiri saya rasa juga bukan pilihan terbaik...
seperti nya pasar emang lagi cari jati diri sih...justru karena itu emosi 
nya masih labil sekali,dalam 1 hari bisa muncul 2 kepanikan,punic buying dan 
panic selling :p

-just my stupid opinion-

Huehehehe

- Original Message - 
From: SbudianaY [EMAIL PROTECTED]
To: Obrolan Bandar obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Sunday, October 19, 2008 11:26 PM
Subject: Re: Bls: [obrolan-bandar] Re: Siklus Emosi Pasar



 Tapi kalo begitu Sell harga malah baik naik gimana? Siapa yg bisa tau? 
 Sama2 spekulasi lagi dong?




 Sent from my BlackBerry ® wireless device


 -Original Message-
 From: kangduren [EMAIL PROTECTED]

 Date: Sat, 18 Oct 2008 11:11:18
 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
 Subject: Bls: [obrolan-bandar] Re: Siklus Emosi Pasar


 maaf nambahin, dana udah abis ga masalah pak, SELL dulu baru BUY
 (short barang sendiri, ukuran dan perkiraan sendiri) kalo ada yg masih
 bingung (naif) ini namanya bearish jadi kemungkinan turun lebih besar
 dari naik.

 salam

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, bw_lauw [EMAIL PROTECTED] wrote:

 *p Hendrik,klo sy ckp baca postingan senior2 OB,seblm mrk optimis
 ya sy mending nunggu dl u average down(sebnrnya memang dana sdh hbs
 sih :D )*

 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, hendrik_lwww
 hendrik_lwww@ wrote:
 
  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, hoki lee hocki888@ wrote:
  
   kalau fase hope baru tahun depan, ngapain masuk sekarang ...
  
  nah itu pak makanya saya bilang AVE DOWN bukanmasuk SEKALIGUS saat
 ini..
  masalahny NOBODY know when fase HOPE itu terjadi saya ngga tau,
 jujur,
  saya ngga tau,he3.
 
  namu kalaumau dilihat2 saat ini harga2 saham sudah cukup murah
 makanya
  saya pikir fase hope sudah di depan mata (paling lambat tahun
 depan)
  jadi silahkan masuk saja..
 
  tapi kalau mau nunggu tahun depan juga gpp sih,kan uang2 situ,he3..
  maksudku kan uang dewe2 jadi main dewe2 juga.. ngga ada yang maksa,
  silahkan pakai uang anda se bijak mungkin, mau masuk skarang
 skaligus,
  silahkan sudah cukup murah, mau ave down, silahkan average dapet
 yang
  labih murah. mau nunggu tahun depan juga silahkan...
 




 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links




 

 + +
 + + + + +
 Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
 kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
 + + + + +
 + +Yahoo! Groups Links



 




+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [obrolan-bandar] Si Bozz mau belanja, jgn ganggu..!

2008-10-19 Terurut Topik Meizal
  nah kalo pak oen itu,dibawah comennya nya selalu ada tulisan pendekar tangan 
kosongnah kalo pak artomoro ini pendekar tangan ijo 

  huehehehehe-cuman bcanda ya bpk2-sipayo tariikk lagi pak 
jendral :p


  hehehe

- Original Message - 
From: Mo_Cuan 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Monday, October 20, 2008 8:04 AM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Si Bozz mau belanja, jgn ganggu..!



Pak Jenderal, di share dong mao beli apaan maksudnya biar
kita-2 ikutan gitu
tapi pake senapan angin aja ya soalnya peluru 
SS100nya tinggal sekotak lagi. kekekeke
tapi yang penting kan bunyi juga :)
+++
mo cuan demen kalo ada pemberani kayak gini...

--- On Sun, 10/19/08, artomoro9 [EMAIL PROTECTED] wrote:

 From: artomoro9 [EMAIL PROTECTED]

 Besok dan seterusnya, my team akan mulai lagi serbuan
 ke idx. Mohon yang SATU GURU SATU ILMU TIDAK
 MENGGANGGU. 
 yg biasa ganggu minggir dulu. mbah bantu do'a saja.
 Tunggu kabar dari saya, jika garis depan sudah aman.
 Salam, artomoro9. Ente jual ANE BELI kata anak muda
 sini  Note: -gerobak somay sdh di ganti tank. Kalo
 msh pada jualan ANE TAMPUNG SEMUA . 

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


 


Re: [obrolan-bandar] BBRI kok parah

2008-10-17 Terurut Topik Meizal
  biasa pak ada yang ngerumorin nggak2 ama banking indo..huehehehehehe
  harus nya sih berani masuk tuh,orang discount gitu ,berita nya juga g jelas 
juntrungan nya kokdan kalo terbukti nggak,bisa rebound kenceng tuh
  u/ timing nya mendingan Mr.jsx trader yang kasih komando

  ada2 aja tuh yang bikin rumor,g ngeri apa hari gini..bapepam lagi garang gitu 
huehehehehe

  btw disclamer lho

  hehehe

- Original Message - 
From: indeks bei3000 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Friday, October 17, 2008 11:25 AM
Subject: Re: [obrolan-bandar] BBRI kok parah



KUR dan UMKM justru HARDWORKER di saat-saat Krisis, ini pengalaman dari 
saat Krismon.
Sebagai perbandingan, Press Release BDMN yg terbaru , Kita tunggu LK Q3 nya 
BBRI dan BMRI
http://www.danamon.co.id/news.php?idx=391lng=1
  Jakarta, 15 Oktober 2008  
  Kredit Danamon Tumbuh 33% Year-on-Year, 
  Laba Bersih Setelah Pajak Kuartal Ketiga Rp 1,76 Triliun

  ***
  Kinerja Danamon Meningkat Dibandingkan Kuartal Sebelumnya

  PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) hari ini mengumumkan 
pertumbuhan kredit sebesar 33% secara setahunan (year-on-year) untuk kuartal 
ketiga tahun 2008. Hal ini didukung oleh pertumbuhan kredit yang berlanjut pada 
segmen mass market dan consumer finance. Dalam jangka satu tahun terakhir, 
kredit Danamon tumbuh sebesar Rp 16,4 triliun, mencapai Rp 66,5 triliun pada 
tanggal 30 September 2008. Untuk sembilan bulan pertama tahun 2008, Laba Bersih 
Setelah Pajak (konsolidasi) Danamon mencapai Rp 1,76 triliun, meningkat 10% 
dari Rp 1,60 triliun untuk tiga kuartal pertama tahun 2007. Rasio NPL berada 
pada tingkat terendah, yaitu 2,1% sementara rasio kecukupan modal (CAR) 
konsolidasi berada pada tingkat 16,6%.

  Melanjuti momentum positif pada bisnis kami, kinerja kuartal ketiga 
Danamon secara keseluruhan lebih kuat dibandingkan kuartal sebelumnya, kata 
Sebastian Paredes, Direktur Utama Danamon. Terlepas dari kondisi usaha yang 
menantang, kami terus melanjutkan komitmen kami untuk mendukung pertumbuhan 
perekonomian dengan memberikan akses yang semakin luas, khususnya bagi 
segmen-segmen mikro, kecil dan menengah, atau UMKM, yang kami tekuni, 
lanjutnya.

  Bersamaan dengan itu, likuiditas kami terjaga pada posisi yang kuat 
sejalan dengan pertumbuhan yang solid pada dana pihak ketiga didukung oleh 
akses yang kami miliki kepada pendanaan jangka panjang, jelas Sebastian. Total 
pendanaan mencapai Rp 83,9 triliun meningkat 20% year-on-year. Pada akhir 
kuartal ketiga 2008, rasio kredit terhadap total pendanaan (Loan to Total 
Funding) juga meningkat menjadi 77,4% dari 70,8% pada akhir kuartal ketiga 
tahun 2007, dengan memperhitungkan pendanaan jangka panjang. Rasio kredit 
terhadap dana pihak ketiga (Loan-to-Deposit Ratio/LDR) mencapai 90,7%, naik 
dari 85% setahun sebelumnya. 

  Berkaitan dengan kualitas aset, Sebastian menjelaskan, NPL Gross 
turun ke tingkat 2,1% per September 30, 2008, dari 2,8% setahun yang lalu, 
sementara itu Net NPL Danamon tetap berada pada angka nol dengan rasio 
penyisihan terhadap NPL sebesar 161,6%, setelah memperhitungkan nilai agunan. 

  Di jangka pendek, kami terus waspada sehubungan dengan situasi 
ekonomi global yang menantang. Prioritas kami adalah untuk menjaga posisi 
kecukupan permodalan serta likuiditas yang kuat, juga untuk memperketat 
parameter-parameter underwriting kredit kami, lanjut Sebastian. 

  Portofolio kredit UMKM Danamon terdiri dari kredit Mass Market 
melalui Danamon Simpan Pinjam (DSP), Consumer Mass Market (CMM) dan Adira, juga 
kredit Usaha Kecil  Menengah (UKM). Kredit Mass Market, yang kini mencapai 44% 
dari total kredit Danamon, meningkat 34% year-on-year sejalan dengan 
pertumbuhan yang pesat dalam penyaluran kredit kepada segmen mikro melalui DSP, 
CMM dan kredit kepemilikan kendaraan bermotor Adira Finance. 

  Pertumbuhan kredit DSP, yang melayani segmen usaha skala mikro dan 
kecil melalui sekitar 900 unit dan mobile unit, terus berlangsung pesat selama 
periode satu tahun terakhir ini. Dalam sembilan bulan pertama tahun 2008, 
kredit DSP terus tumbuh dengan pesat, meningkat 26%, atau senilai Rp 5,91 
triliun dan mencapai Rp 10,28 triliun. Kini kredit mikro melalui DSP ini 
mencapai 15% dari total kredit Danamon, jelas Vera Eve Lim, Direktur dan Chief 
Financial Officer Danamon.

  Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, pembiayaan baru untuk 
kendaraan bermotor yang disalurkan Adira tumbuh 36% dibandingkan periode yang 
sama tahun lalu, atau sebesar Rp 10,7 triliun. Secara setahunan, jumlah kredit 
Adira meningkat 29% mencapai Rp 16,5 triliun pada akhir September 2008, jelas 
Vera. Pangsa pasar pembiayaan kendaraan bermotor Adira mencapai 13,8% dalam 
sembilan bulan pertama tahun 2008, dari 14,7% di tahun lalu.

  Kredit UKM tumbuh sebesar 10% year-on-year mencapai Rp 9,8 triliun, 
atau setara 

Re: [obrolan-bandar] Re: TBLA Siapkan Dana Buyback Saham Rp 200 Miliar

2008-10-17 Terurut Topik Meizal

huehehehehe

bisa aja nih pak.kemarin tu tukang goreng nya kali yang mau buy back 
di 720...

lha sekarang baru, emiten nya yang mo buy back.

hehehe


Kusni wrote:


Baru dua bulan yang lalu TBLA bilang mau buy back dengan average price
720 perak.
Sekarang mau buy back dengan average price 240 perak...
Jangan-jangan dua bulan lagi bilangnya mau buy back dengan average price
80 perak.

Waspadalah... waspadalah.

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com 
mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com, datasahamku [EMAIL PROTECTED]

wrote:




 StockWatch (Jakarta) - Wakil Presiden PT Tunas Baru Lampung Tbk
 (TBLA), Sudarmo Tasmin, mengemukakan pihaknya menyediakan dana Rp200
 miliar untuk membeli kembali (buyback) sebanyak-banyaknya 18%
sahamnya.

 Dalam laporan keterbukaan informasi ke BEI, Kamis (16/10), Surdarmo
 mengungkapkan dana tersebut berasal dari saldo laba perseroan yang
 belum ditetapkan penggunaannya. Per Juni 2008, saldo tersebut tercatat
 sebesar Rp478,90 miliar.

 Ia menjelaskan buyback tersebut akan mulai dilakukan oleh PT Mahastra
 Capital, sebuah perusahaan sekuritas yang terafiliasi dengan
 perseroan, dalam jangka waktu selama-lamanya tiga bulan, yakni dari 20
 Oktober 2008 hingga 19 Januari 2009.


 




Re: [obrolan-bandar] Re: BBRI kok parah

2008-10-17 Terurut Topik Meizal



mungkin apa yang ditulis vincent salah satu alasan yang bisa menjelaskan 
penurunan di sektor banking hari ini, selain sentimen negatif  grup 
bakrie tentunya huehehehe, tapi ada alasan lain sell off di banking hari 
ini..hehehe,meskipun keliatan basi tapi belive me that the way is it 
exposure dari Indover.
tapi jangan kecil hati dulu dan trs kemakan argumen ini, kaya nya kok 
terlalu di paksakan argumen nya...hehehe
yang menarik hari ini ada salah satu sekuritas asing besar sekali di 
indonesia membuat riset coverage menyeluruh trhdp 5 bank di indonesia 
,meskipun TP valuasi nya diturunkan tapi ratingnya di naikkan jadi 
outperform u/bri-sblm nya netral,sedangkan yang lainhehehe,yang 
jelas bagus2 kok, berdasarkan asumsi interest earning asset growth 
outlook, liquidity condition, cost structure, earnings outlook, asset 
quality and valuations.


yang jelas setau saya belum ada perubah drastis dari valuasi perbankan 
nasional oleh itu bule,dan mereka kayanya kok bener2 tertarik dengan 
sektor ini selain infrastructure lho ya ( pgas,tlkm,isat) :p...mereka 
juga belum menurunkan recomendasi nya yang dulu buy at any level kok 
(setau saya lho ya ) ...mungkin manfaatin aji mumpung aja kali 
yahuehehehe saya kok jadi inget kata2 raja short sales dari 
inggris ( link artikelnya dapet dari sini juga kalo gak salah ) yang 
bilang kalo dalam kondisi seperti ini memang saat dimana pikiran menjadi 
irasional sehingga bisa menjadi keuntungan yang besar bagi sebagian 
orang yang dapat berfikir jernih dan berhati2 dalam bertindak.
kalo masalah timing saya juga pengen nanya pak jt/embah nih enak nya 
kapan...tapi kalo saya sih mendingan coba fokus ke beberapa sektor/saham 
diatas aja ah + ASII,tentunya.


hehehe


Vincent Chase wrote:


ini gr gr ada AR 10% kiri, asing gak bisa jualan lebih di 1 counter, 
yg mana ada bid dikasi dahhh , yg liquid tentunya


*/indeks bei3000 [EMAIL PROTECTED]/* wrote:

Saya yakin kalau krisis selesai, BBRI yang BULL duluan ...
Keep The Faith

 
Pada tanggal 17/10/08, *y_dizz* [EMAIL PROTECTED]

mailto:[EMAIL PROTECTED] menulis:

*Hiks... hiks... Saya nyangkut nih.*
Padahal saya pilih BBRI  BBNi itu pertimbangannya ya karena
itu, sebab krisis ekonomi global ini sepertinya belum merambat
ke kalangan UKM.

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com, indeks bei3000
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Memang GEDE pak
 Kan pangsa pasar BBRI UKM dan Mikro seperti petani, tukang
sayur, tukang
 martabak, tukang gorengan, itu yg biasa di pinggir-pinggir
jalan jualannya.
 Dalam kondisi krisis, mereka tdk cengeng, tapi justru bekerja
lebih keras.
 BBRI itu strateginya Retailer, Mikro, UMKM, punya nasabah
banyak banget,
 loyal, hardworker, tapi jumlah kredit yang dikasih sedikit
(Maks 100 Jt)
 -/+ 70 % Pangsa pasar BBRI disitu.
 Selain itu BBRI penyalur KUR (Kredit Usaha Rakyat), namun KUR
tersebut
 dijamin asuransi pemerintah.
 Coba anda Google, Kredit Macet KUR. hasilnya pasti bikin anda
kaget ...
 Lancar :)

 Kalau BBCA, BMRI Mainnya di KORPORASI
 Jadi kalau Korporasi nya Kolaps, ya kreditnya macet.

 BDMN yg mengekor BBRI dengan simpan pinjam nya sukses tuh Pak ...

 CMIIW

 :)



 Pada tanggal 17/10/08, Eka Gautama [EMAIL PROTECTED] menulis:
 
  Ada yang tau beberap gede BBRI kasih kredit ke
petani/investor kelapa
  sawit? Baca kompas hari ini, kayaknya agak menyeramkan.
 
  -
 
 
  --
  *From:* Meizal [EMAIL PROTECTED]
  *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com
  *Sent:* Friday, October 17, 2008 12:44:22 PM
  *Subject:* Re: [obrolan-bandar] BBRI kok parah
 
  biasa pak ada yang ngerumorin nggak2 ama banking
indo..huehehehe
  hehe
  harus nya sih berani masuk tuh,orang discount gitu ,berita
nya juga g jelas
  juntrungan nya kokdan kalo terbukti nggak,bisa rebound
kenceng tuh
  u/ timing nya mendingan Mr.jsx trader yang kasih komando
 
  ada2 aja tuh yang bikin rumor,g ngeri apa hari
gini..bapepam lagi garang
  gitu huehehehehe
 
  btw disclamer lho
 
  hehehe
 
 
  - Original Message -
  *From:* indeks bei3000 [EMAIL PROTECTED]
  *To:* obrolan-bandar@ yahoogroups. com
obrolan-bandar@yahoogroups.com
mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com
  *Sent:* Friday, October 17, 2008 11:25 AM
  *Subject:* Re: [obrolan-bandar] BBRI kok parah

[obrolan-bandar] Fw: [broker-indonesia] LET' S SAVE OUR NATION, START FROM YOUR SELF!!!!

2008-10-16 Terurut Topik Meizal

  - Original Message - 
  From: vita susanto 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, October 16, 2008 2:06 PM
  Subject: [broker-indonesia] LET' S SAVE OUR NATION, START FROM YOUR SELF


LET' S SAVE OUR NATION, START FROM YOUR SELF

Ada langkah lain yang perlu kita lakukan untuk menyelamatkan bangsa 
kita :

1. yang mempunyai deposito bertahanlah dengan deposito anda. Jangan 
ambil uang anda dari bank. Jika anda ikut ikutan mencairkan dana anda
maka akan terjadi bank RUSH, dan krisis keuangan akan semakin parah.

2. yang memiliki saham dan turunannya, jangan menjual saham dan 
derivasinya. Jika anda ikut ikutan menjual saham dan turunannya, maka
harga saham akan semakin ambruk, dan krisis akan sungguh terjadi 
semakin parah

3. jangan ikut ikutan memborong DOLAR. Jika anda ikut ikutan memborong 
dolar, maka harga dolar akan semakin tinggi dan rupiah
semakin terpuruk. Harga barang impor akan semakin mahal, dan 
inflasi dalam negeri akan semakin menggila. 

4. jangan PANIK. Jika anda tidak panik, maka krisis akan cepat berlalu. 
Perekonomian akan cepat pulih. Harga saham akan cepat rebound. Dolar akan cepat
menyesuaikan diri pada kurs yang rasional.
   Cadangan devisa kita cukup kuat. Jika anda panik dan ikut ikutan 
menarik deposito, menjual saham dan memborong dolar, maka anda ikut
   memberikan kontribusi pada semakin dalamnya krisis di Indonesia. 
Tetapi tentu ini merupakan pilihan bebas. Tidak ada yang dapat
   melarang anda. Hati nurani yang bicara. Pilihan yang sulit bagi yang 
berduit tetapi . silahkan memilih.

Krisis keuangan global kian menebar ancaman menjadi krisis ekonomi 
global yang tidak main-main, bursa saham guncang dan nilai tukar
Rupiah semakin melemah, ini semua menjadi indicator bahwa akan ada 
bencana baru yang siap menerkam.

Para kaum Kapitalis yang ingin meraup keuntungan dengan cara cepat dan 
menjadi SERAKAH akhirnya menjadi sumber dari segala krisis
yang kita belum tau kapan akan berakhir.

Pertanyaannya adalah apa yang bisa kita lakukan untuk ikut membantu 
agar krisis ini tidak menghancurkan sendi-sendi perekonomian Bangsa ini?

Tentu kita tidak ingin ini menjadi periode 10 Tahunan (1998-2008), 
mimpi kelam krisis ekonomi 10 tahun lewat tentu tidak ingin kita
munculkan kembali, tapi jika Anda tidak peduli maka bisa saja hal ini 
akan terjadi
Dan jika itu terjadi maka Bangsa ini akan semakin terpuruk, akan muncul 
PHK besar-besaran, sector riil yang tidak bergerak, system
perbankan yang sudah tidak dipercaya lagi dan akhirnya kita kembali ke 
NOL lagi.

Jika Anda masih mencintai Bangsa ini maka ada banyak hal yang bisa Anda 
lakukan, paling tidak MULAILAH DARI DIRI ANDA SENDIRI..!! ,
contoh kecil sbb :

Jika Anda seorang awam sebagaimana saya, maka yang bisa kita lakukan 
adalah :

Gunakanlah PRODUKSI DALAM NEGERI dalam semua aktivitas hidupmu,
dengan langkah ini akan menyelamtkan Sektor Riil, usaha-usaha kecil 
akan berkembang, dan akhirnya kita bisa berdiri tegak dan mengatakan
KITA BISA HIDUP DARI NEGERI KITA SENDIRI.

Langkah kecil lain jangan sok mengkonsumsi produk makanan luar negeri, 
jika anda senang makan Durian tidak perlu durian Bangkok Thailand cukup durian 
local toh tidak kalah rasanya, jika senang makan Jagung? Tidak perlulah Jagung 
Thailand cukup jagung local, tidak perlu makan-makan di outlet2 dengan brand 
luar negeri, toh ayam kampung kita tidak kalah nikmatnya, hal kecil ini kadang 
tidak kita sadari tapi ketahuilah EFEK nya sangat luarbiasa, anda bisa 
bayangkan jika semua anak bangsa ini berfikiran sama, jika anda konversikan 
dengan modal yang beputar maka Anda akan kaget dan heran akan IMPACT
yang sangat luar biasa, yakin dan percayalah dengan cara kecil ini  
Krisis ini tidak akan terjadi DISINI di BUMI INDONESIA.

Gunakan angkutan Massal jika itu anda bisa lakukan, itu akan membantu 
untuk mengurangi konsumsi energi yang luar biasa yang sebetulnya
tidak perlu, disamping mengurangi polusi, jangan lupa disamping krisis 
keuangan yang berpotensi menjadi krisis Ekonomi kita jugadihadapkan dengan 
krisis Energy..!! kenyamanan mungkin belum kita pikirkan sekarang, percayalah 
bahwa aroma sesaknya penumpang di Angkot dan bus-bus itu masih menimbulkan 
secercah harapan bahwa sector riil kita masih bergerak.

Berbelanjalah di pasar-pasar tradisional, berdayakan warung-warung kaki 
lima, percaya atau tidak Ekonomi Kerakyatan terbukti mampu menyelamatkan 
perekonomian kita.

Jika Anda seorang pelaku bisnis maka tolong jangan hanya memikirkan 
untuk meraup keuntungan pribadi semata-mata hanya dengan memikirkan
Import barang-barang murah yang hanya akan menghancurkan produk dalam 
negeri, jangan lari dari tanggung jawab dengan membawa lari 

Re: [obrolan-bandar] FW: CLSA on Indonesia today: Low corporate gearings and healthy liquidity

2008-10-16 Terurut Topik Meizal
wah thnx berat pak sb pak buat info nya

saya jadi gatel pengen ambil point2 penting nya nih, gpp ya pak 
:D...hehehehe

* Things are not too bad on the ground here.
* Our macro stress test finds *Asia crisis resistance to be better
  than ever*.
* Crude oil hovering around US$80 also potentially allows the
  *government to save around US$14bn spent on fuel subsidies *and
  I*ndonesia is set to become a rice exporter (potentially 2 million
  tonnes) in 2009.*
* In fact, Indonesian corporates are in *much better shape* to
  endure these headwinds compared to a decade ago during the Asian
  financial crisis. There is* minimal corporate forex debt and net
  gearing under CLSA coverage*
* The *consumer sector is still looking healthy*. While *retailers
  in the developed world are facing amnesic growth prospects*,
  Indonesia growth prospects remain *strong*.
* most Indonesian companies have* low leverage and high liquidity*.

* Key points from the report: *

· Investment cycle in Indonesia *absorbed more liquidity from the 
banking system. *
· Overall, Indonesian companies have *little gearing.*
· Net debt to equity ratio forecast: 18.5% end of 2008, to fall to 13% 
in 2009  6% in 2010.
· In aggregate companies have Rp123tn in current assets, of which Rp53tn 
(43%) comprised cash or near cash assets as of June
· Indonesian bluechips are more than capable of meeting ST liabilities 

*orang bule proffesional aja opini nya begini optimis...lha orang 
kita???*
citi grup di global equity strategies tgl 30 september 2008, yang agak 
konservatif aja memvaluasi *proyeksi EPS indo 2009*,tertinggi no 2 di 
dunia di bawah swiss

-piss ach-

Hehehe


SbudianaYCS wrote:



 -Original Message-
 From: SbudianaC [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 mailto:sbudiana%40cbn.net.id]
 Sent: 17 Oktober 2008 0:02
 To: '[EMAIL PROTECTED] 
 mailto:%27junior_Trader%40yahoogroups.com'; 
 '[EMAIL PROTECTED] 
 mailto:%27bei-investorclub-jkt%40yahoogroups.com'; 
 [EMAIL PROTECTED] mailto:Wan_AL%40yahoogroups.com; 
 '[EMAIL PROTECTED] mailto:%27meta-noia%40yahoogroups.com'
 Subject: Re : CLSA on Indonesia today: Low corporate gearings and 
 healthy liquidity

 FYI,

 Good morning. While global capital markets are roiling, it is worth
 pointing out what's going on in Indonesia. Things are not too bad on the
 ground here.
 The Central Bank's simplified statutory reserve requirement (SRR). This
 should help domestic liquidity. Crude oil hovering around US$80 also
 potentially allows the government to save around US$14bn spent on fuel
 subsidies and Indonesia is set to become a rice exporter (potentially 2
 million tonnes) in 2009.
 In fact, Indonesian corporates are in much better shape to endure these
 headwinds compared to a decade ago during the Asian financial crisis.
 There is minimal corporate forex debt and net gearing under CLSA coverage
 is forecasted to reach 13% in 2009. Today, Nick Cashmore points outs
 today (see attached) that Indo corporates have low leverage and high
 liquidity – Unilever Indonesia (UNVR IJ), Ace Hardware (ACES IJ), and
 Bukit Asam (PTBA IJ) score high on liquidity positions (further comment
 below).
 The consumer sector is still looking healthy. While retailers in the
 developed world are facing amnesic growth prospects, Indonesia growth
 prospects remain strong. Home improvement retailer Ace Hardware reports
 that its September YTD sales grew by 48% YoY with 12.7% same-store-sales
 (SSG). In fact, business is so good that they opened up an additional two
 stores last week in greater Jakarta (successful openings), on top of the
 company's aggressive +40% space expansion already done this year. Low-end
 retailer Ramayana (RALS IJ) also reported respectable Sept performance.
 Sept YTD sales grew 35% with SSG 26% (boosted by the Ramadan effect).
 Ramayana benefits from the stronger ex-Java regional economies which
 already contributes 44% of the company's gross profit.

 Research Today: liquidity ratios in Indonesia
 Nick Cashmore looked at liquidity ratios in Indonesia and found out that
 most Indonesian companies have low leverage and high liquidity.

 Key points from the report:

 · Investment cycle in Indonesia absorbed more liquidity from the
 banking system.
 · Overall, Indonesian companies have little gearing.
 · Net debt to equity ratio forecast: 18.5% end of 2008, to fall to
 13% in 2009  6% in 2010.
 · In aggregate companies have Rp123tn in current assets, of which
 Rp53tn (43%) comprised cash or near cash assets as of June
 · Indonesian bluechips are more than capable of meeting ST
 liabilities
 · No ST liabilities due within a year: UNVR, PTBA, and ACES
 · PGAS shows $12.70 in CF and cash for every $ in ST liabilities.
 · Ramayana (RALS IJ) and commodity producers are similarly well
 placed with very defensive balance sheets.


 (Embedded image moved to file: pic30568.gif)


 News Headlines/Others:


 Revision in the 2009 state budget 

Re: [obrolan-bandar] AR atas = no limit? == aneh2 aja Fuad Erry..

2008-10-15 Terurut Topik Meizal
  ikut nimbrung ah

  hampir di belahan dunia mana pun pasar modal jadi sorotan dan hot issue..lg 
pula krisis global juga di mulai dari instrumen ini,kalo saya pikir sih yang 
bertindak agresive bukan regulator indonesia aja kan...masing-masing negara di 
dunia ini juga hampir sama agresive nya untuk nyelamatin instrumen financial 
nya kan ( emang sih tergantung urgensi nya )

  tujuan nya juga sama kok,mo nenangin pasar dan ngambil kepercayaan pubik 
secara keseluruhan

  saya pikir bei juga pasti kordinasi dulu ama bos2 sekuritas/orang market 
mengenai keputusan yang di buat nya,lg pula kan masih coba di rumusin tho 
hehehe...
  kemarin a/r 15% aja ngedadak g jadi hahahaha

  kalo ada kecurangan kan udah ada satpam nya KPKBPK..ya udah biar aja mereka 
yang nongkrongin masa mo kita tongkrongin juga,entar posisi kita di market  g 
kepantau lagi hehehehe

  yah saya pikir sih liat aja dulu kelanjutan nya gimana, kalo blum apa2 udah 
pesimistis ...wah susah juga dunks, dalam kodisi seperti emang mo gimana,orang 
jalan nya makin sempit pak..dan situasi nya juga serba sensitif...kalo gak 
bertindak cepet dan agresive bisa kemana nanti bangsa ini huehehehe

  just onother opinion

  hehehe

- Original Message - 
From: iwan jalal 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Wednesday, October 15, 2008 4:53 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] AR atas = no limit? == aneh2 aja Fuad  
Erry..



  hik hik hik.apa ada yg masih pingin ngeshort ? gak takut tuh sama 
bos BEI?



  --- On Wed, 15/10/08, ki_4ever888 [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: ki_4ever888 [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [obrolan-bandar] AR atas = no limit? == aneh2 aja 
Fuad  Erry..
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 15 October, 2008, 4:43 PM


kan ude gw bilang, byk pejabat yg nyangkut di level 2000an, so 
mereka bikin kebijakan yg untungkan mereka.. spy mereka bisa keluar barang 
hahahahahahha. ...

--- On Wed, 10/15/08, Tommy Jayamudita [EMAIL PROTECTED] com 
wrote:

 From: Tommy Jayamudita [EMAIL PROTECTED] com
 Subject: Re: [obrolan-bandar] AR atas = no limit? == aneh2 aja 
Fuad  Erry..
 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
 Date: Wednesday, October 15, 2008, 5:33 AM
 Batas AR 10% atas dan bawah ini kan tujuannya untuk
 mengatasi kepanikan yang terjadi minggu lalu, dan
 menyetabilkan fluktuasi pasar, sampai hari ini baru
 dilaksanakan 3 hari. Tentu hasilnya belum bisa dikatakan
 pasti. Kalau sekarang berubah tujuannya menjadi intervensi
 pasar (mendongkrak pasar agar naik), apakah fluktuasi yang
 baru reda tidak langsung liar lagi, apalagi naik tanpa
 batas.
 
 Kalau kita lihat, dengan AR 10% ini saja kemarin terjadi
 cornering, begitu bukan langsung AR kanan sehingga banyak
 yang tidak kebagian barang, hari ini AR kanan dan sorenya
 hampir AR kiri, retaliler yang nguber pada nyangkut semua,
 kalau esok naik mendingan, lha kalau AR kiri?
 
 Ruang atas tak terbatas akan melahirkan banyak nyangkuter
 di harga yang tinggi, barang nyangkut yang dulu saja belum
 keluar semua, kalau bertambah lagi, apakah nantinya pasar
 punya kekuatan untuk menelan barang nyangkut yang berjibun?
 Kalau nggak kuat, bukankah bisa digelontor ke bawah, lebih
 dalam lagi.
 
 Salam,
 TJ
 
 - Original Message - 
 From: ki_4ever888 
 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com 
 Sent: Wednesday, October 15, 2008 4:17 PM
 Subject: Re: [obrolan-bandar] AR atas = no limit? ==
 aneh2 aja Fuad  Erry..
 
 
 koq gak sekalian, bikin AR bawah 0% aja, so main saham
 ude pasti untung 
 
 --- On Wed, 10/15/08, Harris [EMAIL PROTECTED] com
 wrote:
 
  From: Harris [EMAIL PROTECTED] com
  Subject: [obrolan-bandar] AR atas = no limit?
  To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com
  Date: Wednesday, October 15, 2008, 5:09 AM
  Semoga... :)
  
  Rabu, 15/10/2008 15:44 WIB
  Auto Rejection Batas Atas Mengarah Tanpa Batas
  Suhendra - detikFinance
  
  (Foto: Indro-detikFinance) Jakarta - Badan Pengawas
 Pasar
  Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) belum
 menentukan
  berapa batas auto rejection yang akan diterapkan.
 Pembahasan
  sementara akan mengarah pada penetapan auto
 rejection batas
  atas yang tidak dibatasi.
 

[obrolan-bandar] Now might be an ideal time for Southeast Asian corporates to acquire assets in the region, says David Roes, CEO of Asean Investment Management. He explains more to CNBC's Martin Soong

2008-10-15 Terurut Topik meizal
http://www.cnbc.com/id/15840232?video=890514629

Re: [obrolan-bandar] bah, pengacau datang lagi..

2008-10-14 Terurut Topik Meizal
  iya pakkarna posting nya pak ha-min tuh pagi-pagi..

  jadi dinaikin dikitbiar leluasa mainin nya


  kidding ;)

  hehehe

- Original Message - 
From: Rei 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Tuesday, October 14, 2008 3:32 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] bah, pengacau datang lagi..



Besok AR 15% saya dengar dari teman sekuritas. Apa benar? 


2008/10/14 Andi Wahyudi [EMAIL PROTECTED]

Mau diskon 50% ?

--- On Tue, 14/10/08, abdulrahim abdulrahim [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

  From: abdulrahim abdulrahim [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [obrolan-bandar] bah, pengacau datang lagi..
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Date: Tuesday, 14 October, 2008, 2:57 PM


  Bukannya lagi swing gila2an sekarang ini?

  2008/10/14 er1ck [EMAIL PROTECTED] com:
   loh kog maen tantangan2x- an? hahahha, ga lahsaia sih 
nonton di pojokan
   ring , ga braniii.., enjoy the show ..seru jg liat market dari 
volatile kmrn
   sampe skrg bisa2x-nya index bengong datar gini , ck3x...kapan 
ada swing gila
   lagi ya, bosen neeeh

   




--
  New Email names for you! 
  Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
  Hurry before someone else does! 





 


Re: [obrolan-bandar] buy back

2008-10-14 Terurut Topik meizal
saya justru melihat sebagian kecil prog.buy back baru dilakukan kemarin tuh 
pak,sedangkan hari sebelum nya masih belum terlalu terlihat pak hehehe
mungkin bisa di lihat di value transaksi,frekwensi,ganjelan di bid nya dan 
range yang sempit, bumn senganja mentokin keatas karna pemerintah punya taget 
juga index kita harusnya ada di berapa,selain itu biar psikologis bule dan 
investor lain nya yang di kategorikan beruang2 jadi jiper/takut,barang nya 
kabur sebelum di koleksi
dari total 15 T saya pikir yang baru keluar baru 1 T malah mungkin kurang dalam 
2 hari ini.

bei ngelakukan buka tutup kebijakan di bursa untuk redam market,pemerintah di 
back up dengan broker2 plat merah top yang kita2 sendiri segan ama power 
nya..klop dah tim nya...let us see bisa gak tuh para beruang ngakalin trik 
pemerintah hehehe

saya liat juga pemerintah serius dalam hal ini,kalau di perhatikan...kebijakan2 
bursa yang baru,mempersempit indikator2 pembuatan keputusan spekulan ( hebat 
lho.. detail bangen nge-cut ruang gerak nya )...hehehe, emang nih bandar nya 
keren banget belakangan ini pak,dari mulai regulasi,duit,dan power dia yang 
pegang... mo ngercokin dikit imbalan nya tangkap dan bredel gimana gak stress 
tu bos2 hahahaha

rincian dari media nya kan gini:

pemerintah = 4T
bumn =10 T
BI  =??? Rahasia
BUMS   = ??? Rahasia

belum di tambah dapen2 dan jamsostek yang ancur2an portfolio nya...mereka pasti 
manfaatin kesempatan ini untuk benahin portfolio yang ancur2 an, for the record 
dapen dan jamsostek g kenal cutt loss kan ( bisa di tongkrongin BPK kalo ampe 
mereka cut loss ) hahaha..ini nanti pasti di ikuti MI-MI reksa dana yang juga 
avrage down manfaatin momentum ini ( mereka butuh perbaikan report juga kan ), 
kalo g bisa kelar bisnis nyahuehehehe ( nah dari ilustrasi ini silahkan 
kalkulasi buying powernya berapa :p )..dari ilustrasi di atasa saya pikir 
bohong kalo buy back g ada impact nya kemarket

dari berbagai media mengindikasikan broker yang di pakai CC,OD,DX ( u/ 
pemerintah lho pak )

nah broker2 ini belon ada apa2 nya dalam bbrp hari ini dalam transaksi 

yah doa aja bareng2..toh...for our own sake juga kok

hehehe.com

  - Original Message - 
  From: Aris Sanjaya 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, October 15, 2008 3:02 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] buy back



  Emiten2 yang mengajukan proposal buy back diberikan batasan waktu yang cukup 
panjang untuk program ini. 13 Oct 2008 sampai Jan 2009 (3 bulan) pada harga 
yang dianggap WAJAR. Detail buy back proposal, % max  pengaruh ke fundamental 
masing2 emiten dapat dilihat di idx.co.id
  Jadi nggak serta merta langsung hajar kanan Pak supaya nggak nggak beli di 
harga tinggi. Pembelian yang dipaksakan hanya akan menghancurkan valuasi FA 
saham tsb. Buy back dilakukan bukan untuk menyelamatkan trader2 yang nyangkut 
tp untuk mengembalikan kepercayaan pelaku pasar modal, menjaga harga pd tingkat 
yang wajar. dan saat ini terbukti berhasil kan? 



  Kalau mmg buyback sudah berjalan 2 hari ini, saya tidak melihat aksi mereka 
hari selasa kemarin. karena range nya sangat sempit  tidak sempat membeli 
dalam jumlah besar (bahkan ada kecenderungan melepas?). Kemungkinan mereka 
melakukan buy back senin kemarin saja. 


  2008/10/14 [EMAIL PROTECTED]

Kalo menurut saya sih masih terlalu cepat untuk bilang jika ini hebat. Saya 
baru mengakui hebat jika dalam 6 bulan market akan terus terjaga.
Untuk efek jangka pendek memang buyback BUMN ini memberikan sentimen 
positip terhadap market. Apalagi ditambah dengan reboundnya DOW yg ga kira2.
Kl nda salah di detik finance ada disebutkan berapa dana yang dikeluarkan 
masing2 BUMN untuk program buyback ini. Ada yang ngitung +- dapetnya berapa % 
yang kira2 jadi treasury stock untuk masing2 BUMN itu? Mudah2an buybacknya 
cukup besar dari saham yg beredar di pasar :)

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT




From: JsxTrader [EMAIL PROTECTED]

Date: Tue, 14 Oct 2008 21:20:56 +0700

To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: RE: [obrolan-bandar] buy back


Masak Pak? beberapa BUMN harganya sudah dibawah IPO.., masak ketinggian..?? 
.., BBNI, JSMR, WIKA, hmmm apa lagi ya.., lupa saya…



dlm case TLKM.., sebelum crash, mereka memang sudah ada program buyback dan 
 hrg tlkm  kurang lebih di level2 sekarang ini sebelum crash saat program tsb 
dilaksanakan…, masih ketinggian juga?



Well.., anyway yg saya bilang hebat itu EFEK-nya…, baru keluar 8M sdh bisa 
memperbaiki level of confident, padahal tadinya banyak orang bilang duit 4T 
Cuma menabur garam dilaut.., ternyata anda bisa liat sediri hasilnya… 



JsxTrader



From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
[EMAIL PROTECTED]
Sent: 14 Oktober 2008 20:48
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] 

Re: [obrolan-bandar] Re: Esok koreksi ?????

2008-10-14 Terurut Topik meizal
hahahaha

ya iya lah
orang kemarin abis mecahin rekor

ambila nafas dulu kali pak
baru ntar lari lagikalee itu juga :p

hehehe.com
  - Original Message - 
  From: y_dizz 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, October 14, 2008 10:06 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Esok koreksi ?


  Downya kaya trafic light Pak, abang... ijo... abang... ijo...

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Dean Earwicker 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Kalau kemarin trader kebagian banyak, mungkin ada profit taking
   
   Kalau kemarin institusi (dapen) dan buyback, mestinya sih di hold, 
  artinya
   tidak ada profit taking. Mereka itu investor beneran...hehe..
   
   Tadi sore kelihatan ada trader yang beruntung kebagian barang 
  sempat profit
   taking, namun tetep bid/offer gak bergeser, kecuali di beberapa 
  saham spt
   bmri, inco dan trio kardus (tkim, brpt, inkp). Mungkin dengkulnya 
  kopong
   soalnya di blowjob melulu..
   
   Tapi saham-saham bumn rata-rata solid, tangguh tak tergoyahkan spt 
  tins,
   antm, tlkm, isat.
   
   Besok kayanya masih menghijou, dow udah +300.
   
   Regards,
   DE
   
   Pada 14 Oktober 2008 19:31, Tommy Jayamudita [EMAIL PROTECTED] 
  menulis:
   
Kalau BEI esok AR kanan 10% lagi, berarti saham BC  BUMN sudah 
  naik 40%
dari titik terendah kemarin, hanya dalam 3 hari naik setinggi 
  ini, apakah
tidak rawan terjadi profit taking? Demikian pula global market 
  juga sudah
naik tinggi sejak kemarin hingga hari, saat ini pasar Eropa sudah 
  lari
kencang dan Amerika tampaknya juga akan menyusul. AR kanan esok 
  kalau
terjadi, harga tertinggi juga langsung berhadapan dengan MA 10 
  yang sedang
turun, kalau pemerintah mau intervensi, mestinya dilakukan di 
  sini, kalau
tidak, saya kuatir akan terjadi tekanan jual.
   
Mungkin para rekan memiliki pendapat dari sudut pandang yang lain.
   
Salam,
TJ

   
  



   

Re: [obrolan-bandar] buy back

2008-10-14 Terurut Topik meizal
moga-moga pemerintah bisa untung dari cara ini...kalau tidak sayang rakyat 
kecil yang ikutan bayar pajak tapi tidak menikmati---kalo untuk yang ini saya 
juga setuju pak,memang yang diuntungkan dari situasi ini cuman berapa kepala 
saja...ya moga2 bagi yang cuan gede karna pas entry point nya bisa bagi2 rejeki 
ke yang lain ( pasti banyak orang kaya baru dari kebijakan pemerintah yang satu 
inimudah2 an yang muncul mrpkn orang2 yang humanis,jadi kan yang seneng bisa 
banyakan,karna bisa bermanfaat buat orang lain  )..hehehe,habis mo gimana lagi 
kalo gak ada kebijkan yang drastis seperti ini bisa terjun bebas pasar 
financial indonesia dan global...efek nya juga negatif juga buat instrumen 
financial yang lain...
( bukan nya sok berempati lho ya...tapi emang begitu realita nya )

hehehe

  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, October 15, 2008 4:55 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] buy back



  Saya sih lebih setuju dengan bung jon

  buy back mustinya untuk menahan kejatuhan harga..ini koq untuk menggoreng 
harga ke atas

  anyway...trend dunia memang lagi ke sana..lihat aja DJI...sektor financial 
lagi digoreng sama goverment

  moga-moga pemerintah bisa untung dari cara ini...kalau tidak sayang rakyat 
kecil yang ikutan bayar pajak tapi tidak menikmati


  2008/10/14 [EMAIL PROTECTED]

Kalo menurut saya sih masih terlalu cepat untuk bilang jika ini hebat. Saya 
baru mengakui hebat jika dalam 6 bulan market akan terus terjaga.
Untuk efek jangka pendek memang buyback BUMN ini memberikan sentimen 
positip terhadap market. Apalagi ditambah dengan reboundnya DOW yg ga kira2.
Kl nda salah di detik finance ada disebutkan berapa dana yang dikeluarkan 
masing2 BUMN untuk program buyback ini. Ada yang ngitung +- dapetnya berapa % 
yang kira2 jadi treasury stock untuk masing2 BUMN itu? Mudah2an buybacknya 
cukup besar dari saham yg beredar di pasar :)
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT




From: JsxTrader [EMAIL PROTECTED]

Date: Tue, 14 Oct 2008 21:20:56 +0700

To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: RE: [obrolan-bandar] buy back

Masak Pak? beberapa BUMN harganya sudah dibawah IPO.., masak ketinggian..?? 
.., BBNI, JSMR, WIKA, hmmm apa lagi ya.., lupa saya…



dlm case TLKM.., sebelum crash, mereka memang sudah ada program buyback dan 
 hrg tlkm  kurang lebih di level2 sekarang ini sebelum crash saat program tsb 
dilaksanakan…, masih ketinggian juga?



Well.., anyway yg saya bilang hebat itu EFEK-nya…, baru keluar 8M sdh bisa 
memperbaiki level of confident, padahal tadinya banyak orang bilang duit 4T 
Cuma menabur garam dilaut.., ternyata anda bisa liat sediri hasilnya… 



JsxTrader



From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
[EMAIL PROTECTED]
Sent: 14 Oktober 2008 20:48
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: Re: [obrolan-bandar] buy back



Hebat?? BUMN dipaksa untuk buyback di harga tinggi.buat nampung barang 
bandar nyangkut?? :p

Sent from my BlackBerry
powered by Sinyal Kuat INDOSAT




From: JsxTrader [EMAIL PROTECTED]
Date: Tue, 14 Oct 2008 20:35:40 +0700
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Subject: RE: [obrolan-bandar] buy back

Oh Ya?? Wah kalau memang benar, hebat sekali efeknya…, padahal udah banyak 
yg underestimate. Good Job Pak Sofyan !!



WOW… DOW baru buka lari +390…, semoga sustainable dan kondisi segera pulih. 
Amin…



JsxTrader



From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of 
Tommy Jayamudita
Sent: 14 Oktober 2008 20:17
To: milis obrolan-bandar; milis saham
Subject: [obrolan-bandar] buy back



Baru dengar di TV, Pak Sofyan Jalil mengatakan bahwa program buy back baru 
menggunakan dana sebesar 8 M.



No virus found in this incoming message.
Checked by AVG - http://www.avg.com
Version: 8.0.173 / Virus Database: 270.8.0/1723 - Release Date: 10/14/2008 
2:02 AM


No virus found in this incoming message.
Checked by AVG - http://www.avg.com
Version: 8.0.173 / Virus Database: 270.8.0/1723 - Release Date: 10/14/2008 
2:02 AM




   

[obrolan-bandar] Fw: Government To The Rescue

2008-10-14 Terurut Topik meizal

- Original Message - 
From: Forbes.com Alerts [EMAIL PROTECTED]
To: Alerts Recipients [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, October 14, 2008 10:55 PM
Subject: Government To The Rescue


 Government To The Rescue

 Fed Reserve Chairman Bernanke and Treasury Secretary Paulson detail their 
 plan to flow $250B into banks.

 Click the link below to read the full story:
 http://www.forbes.com/2008/10/14/financial-rescue-banking-markets-econ-cx_cg_1014markets14.html?partner=alerts

The U.S. government's economic heavyweights came out Tuesday morning touting 
their plan to save the U.S. financial system. Henry Paulson, the U.S. 
Treasury secretary, spoke first, insisting credit flow must continue.

The Treasury Department released its equity purchase plan, which said the 
department will allot $250.0 billion in preferred shares to banks of all 
degrees of economic health. Paulson said the banks would deploy the capital, 
not hoard it. (See The Ownership Society.)

Nine banks have already agreed to take the injection, including Bank of 
America (nyse: BAC - news - people ), Citigroup (nyse: C - news - people ), 
Wells Fargo (nyse: WFC - news - people ), JPMorgan Chase (nyse: JPM - news - 
people ), Morgan Stanley (nyse: MS - news - people ) and Goldman Sachs 
(nyse: GS - news - people ).

On the news, Bank of America and Citigroup gained 16.5% and 16.6%, 
respectively; Goldman Sachs jumped 14.1%; Morgan Stanley added 29.2%; and 
JPMorgan rose 1.3%.

Although Paulson expressed his displeasure with these measures--namely the 
degree of intervention the government is taking--he said the alternative was 
unacceptable. He also promised to ban golden parachutes for executives.

The major equity indexes surged in early-morning trading. The yield on the 
10-year U.S. Treasury note jumped to 4.00%, from 3.86%, at Friday's close.

For his part, U.S. Federal Reserve chairman Ben Bernanke said the central 
bank's strategy will continue to evolve and be refined. He added that the 
central bank was pressing forward with its commercial paper plan, and would 
keep it up until the markets improved.

In addition, Bernanke said the new initiative by the Federal Deposit 
Insurance Corporation will reinvigorate interbank lending and the Federal 
Reserve will continue to work with other central banks.





 This e-mail is sent to you because you selected to receive Forbes.com
 News Alerts. To unsubscribe from alerts, please reply to this e-mail
 with UNSUBSCRIBE in the subject field.

 If you have questions or need help, please contact Forbes.com customer
 service at [EMAIL PROTECTED] or send your request in the mail
 directly to:


 Forbes.com LLC.
 Attn: Customer Service
 90 5th Avenue
 New York, NY 10011


 Click the link below to review our privacy policy: 
 http://www.forbes.com/fdc/privacy.shtml


 Copyright Forbes.com LLC.
 



Re: [obrolan-bandar] mbak sri ngamuk lg :D

2008-10-13 Terurut Topik Meizal
  hehehehehe

  thnx berat lho info nya;mas bayu,bu kristine dan mbak santi
  maklum agak gaptek nih :p

  huehehehehe 

- Original Message - 
From: susanti sutrisno 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Monday, October 13, 2008 1:20 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] mbak sri ngamuk lg :D




di detikfinance 
http://www.detikfinance.com/read/2008/10/13/105456/1019100/5/penjaminan-dana-nasabah-di-bank-naik-jadi-rp-2-miliar

 
Pada tanggal 13/10/08, Meizal [EMAIL PROTECTED] menulis: 
   

mas bayu...
ada di mana yah berita nya ini??

thnx lho bwt info nya




  - Original Message - 
  From: bayu murti 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, October 13, 2008 11:14 AM
  Subject: [obrolan-bandar] mbak sri ngamuk lg :D

   
aq kira cuman dinaikan jadi  500jt-1 M ech ga taunya

muach2x untuk mbak sri 



Jakarta - Pemerintah Indonesia akhirnya mengikuti langkah Eropa 
dan Australia yang menaikkan penjaminan dana nasabah di bank.

Dana nasabah yang dijamin pemerintah kini mencapai Rp 2 miliar 
atau naik 20 kali lipat dibanding dana penjaminan saat ini sebesar Rp 100 juta.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati 
dalam jumpa pers di Gedung Pajak, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin 
(13/10/2008).

Jadi dengan adanya perubahan ini nasabah tidak usah khawatir, 
karena pemerintah menjamin, ujarnya.

Dengan naiknya dana penjaminan menjadi Rp 2 miliar, pemerintah 
telah menjamin 97 persen dana dari seluruh nasabah perbankan.

Sebagai payung hukum penjaminan, pemerintah telah mengeluarkan 
Peraturan Pemerintah yang diteken Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 
hari ini. Ketentuan penjaminan ini berlaku mulai hari ini tanggal 13 Oktober 
2008.

Sejalan dengan PP ini, pemerintah juga sudah mengeluarkan 
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang mengenai perubahan UU mengenai 
Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) Nomor 25 Tahun 2004.

Pemerintah dalam Perpu ini menambah satu lagi kriteria 
penjaminan menjadi 4 kriteria. 1 Kriteria tambahan yakni bahwa pemerintah bisa 
mengubah jumlah penjaminan apabila ada ancaman krisis keuangan yang 
membahayakan sektor keuangan.

Situasi sekarang sudah seperti itu, karena sektor keuangan 
mengalami tekanan khususnya perbankan, jadi dengan tambahan kriteria tersebut 
pemerintah mengubah jaminan simpanan yang ditetapkan dalam PP dan disebutkan 
jumlahnya secara eksplisit yaitu dengan kondisi saat ini diubah dari Rp 100 
juta menjadi maksimal Rp 200 miliar, jadi naik 20 kali lipat, ujarnya.

Sebelumnya ada ada 3 kriteria, pertama penjaminan karena 
penarikan uang besar-berasan, inflasi yang tinggi, ketiga jumlah yang dijamin 
sebesar Rp 100 juta menjamin nasabah kurang dari 100 persen

Mengenai masa berlakunya penjaminan hingga Rp 2 miliar ini, 
Menkeu mengatakan hal itu tergantung dari situasinya. Kita lihat situasinya, 
tergantung pada situasinya, ujarnya.(ddn/qom




--- Pada Sen, 13/10/08, jsx_consultant [EMAIL PROTECTED] 
menulis:

  Dari: jsx_consultant [EMAIL PROTECTED]
  Topik: [obrolan-bandar] Bikin IHSG IJO hari INI !!!
  Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
  Tanggal: Senin, 13 Oktober, 2008, 3:53 AM


  Kepanikan sudah hilang...

  Sekarang MAJU DISEMUA FRONT secara steady, biar lambat tapi
  KITA target BIKIN IHSG IJO hari ini...


   




--
  Sikap Peduli Lingkungan? 
  Temukan jawabannya di Yahoo Answers! 









 


Re: [obrolan-bandar] Re: To Mr Oentoeng : index sudah 1358?? ini yg terakhir??

2008-10-13 Terurut Topik Meizal
  kalo di bilang hari ini belum menunjukan eksistensi para buller ( hehehe ) 
saya setujukarna hari ini memang belum ada indikasi rebound yang agak 
panjang kalo dari indikator saya ya...but i wish today is the the bottom..2 
hari kedepan adalah level kritis mengenai konfirmasi kelanjutan eksistensi 
buller,segalanya masih mungkin terjadi( konfirmasi strong bull sih ada di 
level 1592 an ,sepertinya )

  tapi kalo meriview kondisi yang terjadi beberapa hari ke belakang,apa lagi 
ada nya regulasi dan sistematika perdagangan yang di buat pemerintah..dan 
global act in this subject,para beruang2 ( hehehe ) makin sempit aja nih ruang 
gerak nyasaya rasa pak oentoeng lebih jago lagi kalkulasi nya...hehehe ( 
saya pernah di slametin juga nih ma pak oen ),

  nah tinggal tunggu triger di luar nih !!,antisipasi pemerintah dan kekuatan 
bumn2 jagain liquiditas bursa ( bagaimana kesiapan mereka in case the worst 
thing happen out there,on global market )- meriview mengenai berita2 pada 
kebijakan pemerintah yang beredar sih, kaya nya mereka gak main2 lho...

  emang sih gak ada yang gak mungkin, segala sesuatu nya masih mungkin

  yang jelas makin rame aja nih pertempuran ---Mbah and friends VS Mr.oen and 
friends---

  saya harap tingkat confident bursa bisa lebih membaik lagi dalam beberapa 
hari kedepan

  hehehehe

- Original Message - 
From: Halim Mintareja 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Monday, October 13, 2008 4:55 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: To Mr Oentoeng : index sudah 1358?? ini 
yg terakhir??



dari sisi teknikal...

1250 itu susah...terlalu mahal...

kalau memang terjadi koreksi..musti langsung ke 1000


2008/10/13 Rei [EMAIL PROTECTED]

  Wah keluar lagi nih 1250, kemarin terakhir 13XX ---match nih. Ntar habis 
1250 berapa lagi pak? Koq turun melulu nih pak Oen? hihihi


   
  2008/10/13 Provokator Saham [EMAIL PROTECTED]

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, ryuvaliant [EMAIL PROTECTED] 


wrote: 


 minta komentarnya donk??
 bukan nyari penyakit tp pengen tau apa itu bottomnya???
 


Komentar saya; BOTTOMnya belum keliatan.
Tunggu saja; Bull Warrior kalau sdh ngos2an kami akan bergerak lagi...

Target berikutnya...1250

Good Luck!

 analis ndeso









 


[obrolan-bandar] Banking (BBRI dan BBCA)..bule2 pada demen tuh,besok kali yaa.....

2008-10-13 Terurut Topik meizal
kalau di perhatikan sesi 2 dominasi pembelian foreign pada sektor ini cukup 
besar lho ;-), di luar juga sektor ini yang dominan...kita bisa gak 
ya...hehehe,kaya nya harus di toel2 juga nih mbah sektor banking nyatapi 
agak keras noel nya,abis takut di bawa kabur :p

hehehe

Re: [obrolan-bandar] TO THE GATEEE!!! DOW 11%, COAL 22% up

2008-10-13 Terurut Topik meizal
ohgampang atuh itu mah ngitung nya :p

*berarti BEI A/R 2 hari pak ha-min...*

10% hari ini+10% besok = 20% tho

kidding ;-D

hehehe

  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, October 14, 2008 5:00 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] TO THE GATEEE!!! DOW 11%, COAL 22% up



  coal Up 20%

  gimana mainnya nih...

  BEI AR cuman 10% ha.ha.


  2008/10/14 dario kurniawan [EMAIL PROTECTED]


  Hari ini usahakan indeks naik bukan pake duit buyback pemerintah, 
tapi pake dana investor lokal..biarkan dana buyback disimpan atau dimainkan 
lebih sedikit porsinya buat saat2 kritis nanti saja. Atau gantian pemerintah 
take profit sedikit demi sedikit, buat persediaan peluru nanti, setelah itu 
gantian investor lokal take profit dan pemerintah yang buy..biar ada 
kesinambungan terus di bursa.


  Dario Amran 



Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
@rocketmail. br Cepat sebelum diambil orang lain! 



   

Re: [obrolan-bandar] Volume tipis tapi AR

2008-10-13 Terurut Topik Meizal


  lha wong orang pada mau beli semua  ya yang mo jual pada ngumpet lah

  hehehehe

  - Original Message - 
From: dario kurniawan 
To: obrolan bandar 
Sent: Tuesday, October 14, 2008 9:56 AM
Subject: [obrolan-bandar] Volume tipis tapi AR



  Sepertinya yang kemaren beli gak mau jualan sekarang2 ini..jadi 
pasokan barang harga kanan kosong..ada ide lain?


  Dario Amran 





Nama baru untuk Anda! 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
@rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain! 

 


Re: [obrolan-bandar] SEBULAN LABA BANK NAIK RP 5 TRILIUN

2008-10-13 Terurut Topik Meizal
  Huehehehe...

  makannya tu bule2 gak mau tutup mata ama sektor ini:p

  diem2 kinclong hahahaha

  fuih...alhamdulillah a/r juga bbri nya...tinggal bca nih

  hmmm...

- Original Message - 
From: Efendi 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Tuesday, October 14, 2008 11:23 AM
Subject: [obrolan-bandar] SEBULAN LABA BANK NAIK RP 5 TRILIUN


  http://www.bi.go.id/web/id/Perbankan/Indikator+Perbankan/
  Kayanya gak ada sektor kaya gini deh. Labanya dalam sebulan naik RP 5 
TRILIUN


 





Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan 
@rocketmail. br Cepat sebelum diambil orang lain! 

 


  1   2   >