[wanita-muslimah] Re: Manohara

2009-05-06 Terurut Topik Lina Dahlan
Dengan sedikit suudzon...(duh ampun Gusti), sekarang Manohara lagi di brain 
wash kaleee biar bisa tampil baik2 nantinya.

Lepas dari masalah kesalahan ibunya dulu, pagimane dong kalo emang Mano 
disiksa. And kalo bener ini kdrt, gimana Mano bisa menyelamatkan diri?? Keluar 
dari kungkungan istana aja gak bisa???

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masar...@... wrote:

 udah ane tulis di blog papabonbon dengan nada emosional sih.
 
 curious aja, kenapa neneknya, ibunya dan orang kedubes enggak bisa
 menemui manohara untuk memastikan dia baik baik saja.
 
 
 
 2009/5/6 anne sukmawati anne_sukmawati2...@...:
 
 
  Andai saja Manohara adalah kalangan biasa dan menikah dengan orang biasa
  pula... mungkin tidak akan terlalu dipermasalahkan.
  Karena di Indonesia banyak sekali kasus yang tidak terungkap mengenai
  pernikahan di bawah umur dan KDRT. Banyak Manohara...Manohara yang lain
 
 
  --- On Tue, 5/5/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@... wrote:
 
  From: Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@...
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Manohara
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Tuesday, May 5, 2009, 10:33 PM
 
  katanya sih kasus ibu yang menjual anaknya
  bayangin aja, anak baru 15 tahun udah dinikahin sama pangeran dari malaysia
  menurut gue sih ini maunya ibunya, anaknya sendiri mungkin belum tahu apa2
  cuman ibunya aja yang pengin dapet duit/kekayaan dari si pangeran
  eh ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan
  jadi ibunya teriak2 ke media massa pake ngomong manohara disiksa lah
  tapi kalau liat fotonya manohara sih keliatannya baik2 aja
  kalau mungkin tertekan itu kan juga soal protokoler istana yang
  menyebabkan orang jadi kaku
  anyway, kontribusi sang ibu dalam kasus ini menurut saya cukup besar
  dan kalau sampe negara ini musti bermusuhan sama malaysia gara2 mano
  menurut saya kebangeten
 
  salam,
  --
  wikan
 
  2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@yahoo. com:
 
 
  Ada yang dah bahas kasus Mano gak? Males neh celingak clinguk buka thread
  wm
  yang lalu2?
 
  DImana para srikandi WM: Mbak Herni, Mbak Mia, etc. Yang ada Mbak Mei aja
  neh.
 
  Ini kasus KDRT thdp pere apa kasus antar bangsa seh jadinya?
  Bisa gak diangkat kasusnya menjadi kasus pernikahan dibawah umur kyk Syech
  Puji?? eh Mano menikah umur berapa seh ya? UU kita menetapkan umur berapa
  buat wanita tuk siap dinikahkan?
 
  Sumpeh deh. Tadinya saya gak ngikutin nih kasus. Ampe temen di Malaysia
  malahan yang bertanya,apakah SBY akan turun tangan dalam kasus Pangeran
  Kelantan?.. .huh?
 
  [Non-text portions of this message have been removed]
 
  
 
 
 
 -- 
 salam,
 Ari





[wanita-muslimah] Nafs Pada Orang Yang Tidur

2009-05-06 Terurut Topik muhamad agus syafii
Nafs Pada Orang Yang Tidur

By: agussyafii

Pada suatu malam dipengajian Amalia (Anak-Anak Insan Mulia) saya ditanya oleh 
Lusi,kak Agus, jiwa orang yang tidur pergi kemana ya?'

Lusi, nafs atau jiwa pada orang yang tidur tidak pergi kemana-mana sebab nafs 
berada ditempatnya.' jawab saya.

 
Saya jelaskan padanya bahwa itulah sebabnya Baginda Nabi Muhamad SAW 
mengajarkan kita doa yang harus dibaca setelah bangun tidur.

Segala puji bagi Alloh yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan 
kepada-Nya lah kami kembali (H.R. Bukhari dan Abu Dawud dari Khuzayfah dan Abi 
Dzar).

Dari teks doa di atas, dapat ditarik pengertian bahwa tidur itu (pada 
aspek-aspek tertentu) bagaikan mati, dan bangun tidur itu bagaikan hidup 
kembali. Akan  tetapi jika dilihat dari aspek-aspek  denyut jantung, tarikan 
nafas dan aspek fisik lainnya, jelas bahwa tidur bukanlah mati, tetapi masih 
hidup, dan berarti rohnya masih ada pada tempatnya. Oleh karena itu dari doa 
tersebut dapat disimpulkan bahwa ada aspek-aspek yang mati (tidak berfungsi) 
pada orang yang tidur, seperti panca inderanya dan juga kesadarannya 
(aspek-aspek kejiwaannya). Pada doa yang juga diajarkan oleh Nabi untuk orang 
yang akan tidur diisyaratkan bahwa selama tidur, nafs itu tetap berada pada 
tempatnya.

Dengan nama-Mu ya Rabb, aku membaringkan tubuhku, dan dengan nama-Mu pula aku 
mengangkatnya. Jika Engkau akan menahan nafasku, maka sayangilah ia, dan jika 
Engkau akan melepaskannya (dari tubuhku) maka jagalah ia seperti penjagaan yang 
akan Engkau lakukan terhadap hamba-hamba-Mu yang saleh (H.R. Muttafaq 'Alayh). 

Al-Qur'an juga mengisyaratkan bahwa manusia yang sedang tidur dimungkinkan 
untuk berkomunikasi secara rohani, seperti menerima ilham atau bahkan wahyu. 
Nabi Ibrahim misalnya menerima perintah Alloh SWT untuk menyembelih putranya, 
Isma'il melalui mimpi, seperti yang tersebut dalam surat al-Shaffat / 37:102.

Jadi dalam keadaan tidur, ruh tetap berada dalam tubuh, bekerja sesuai dengan 
sistemnya, sedangnya nafs, meski ia tetap pada tempatnya tetapi sebagian 
fungsi-fungsi tidak bekerja. Manusia pada tingkatan tertentu masih dapat 
melakukan aktivitas kejiwaan meskipun fisiknya sedang tertidur. Seorang pemikir 
yang sedang bekerja keras memecahkan suatu masalah misalnya, seringkali justru 
baru dapat menyelesaikan tugas beratnya setelah terlebih dahulu tidur. Dalam 
tidur juga, apa yang sudah ditiupkan oleh qalb dan tersimpan di dalam nafs  
sebagai hal yang sudah tidak disadari (alam bawah sadar), menurut M. Quraish 
Shihab, dapat muncul dalam bentuk mimpi. 

Wassalam,
agussyafii

--
Tulisan ini dalam rangka kampanye program 'Amalia Cinta Bumi (ACIBU) Minggu, 
tanggal 17 Mei 2009, di Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek 
Peruri, RT 001 RW 09, Sudimara Timur, Ciledug. TNG. Program 'Amalia Cinta Bumi 
(ACIBU)' mengajak. 'Mari, hindari penggunaan kantong plastik berlebihan, 
bawalah kantong belanja sendiri. Sebab Kantong plastik jenis polimer sintetik 
sulit terurai- Bila dibakar, menimbulkan senyawa dioksin yang membahayakan- 
Proses produksinya menimbulkan efek berbahaya bagi lingkungan.' Mari kirimkan 
dukungan anda pada program 'Amalia Cinta Bumi' (ACIBU) melalui 
http://agussyafii.blogspot.com atau sms 087 8777 12431





  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Manohara

2009-05-06 Terurut Topik Ari Condro
dubes indodnesia untuk malaysia kan eks kepala polisi.  heran juga dia
nggak bisa galak kayak dubes as ke pejabat indonesia.

kudunya bisa nekan mereka biar bisa memastikan keselamatan warga negaranya.

PS : adian husaini juga lagi di malaysia, dan dia diam diam saja untuk
kasus manohara ini.  mungkin karena urusan gender dan ham dianggap
bukan konsumsi muslim yang tho'at.





2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@yahoo.com:


 Dengan sedikit suudzon...(duh ampun Gusti), sekarang Manohara lagi di brain
 wash kaleee biar bisa tampil baik2 nantinya.

 Lepas dari masalah kesalahan ibunya dulu, pagimane dong kalo emang Mano
 disiksa. And kalo bener ini kdrt, gimana Mano bisa menyelamatkan diri??
 Keluar dari kungkungan istana aja gak bisa???

 wassalam,

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masar...@... wrote:

 udah ane tulis di blog papabonbon dengan nada emosional sih.

 curious aja, kenapa neneknya, ibunya dan orang kedubes enggak bisa
 menemui manohara untuk memastikan dia baik baik saja.



 2009/5/6 anne sukmawati anne_sukmawati2...@...:
 
 
  Andai saja Manohara adalah kalangan biasa dan menikah dengan orang biasa
  pula... mungkin tidak akan terlalu dipermasalahkan.
  Karena di Indonesia banyak sekali kasus yang tidak terungkap mengenai
  pernikahan di bawah umur dan KDRT. Banyak Manohara...Manohara yang
  lain
 
 
  --- On Tue, 5/5/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@... wrote:
 
  From: Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@...
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Manohara
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Tuesday, May 5, 2009, 10:33 PM
 
  katanya sih kasus ibu yang menjual anaknya
  bayangin aja, anak baru 15 tahun udah dinikahin sama pangeran dari
  malaysia
  menurut gue sih ini maunya ibunya, anaknya sendiri mungkin belum tahu
  apa2
  cuman ibunya aja yang pengin dapet duit/kekayaan dari si pangeran
  eh ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan
  jadi ibunya teriak2 ke media massa pake ngomong manohara disiksa lah
  tapi kalau liat fotonya manohara sih keliatannya baik2 aja
  kalau mungkin tertekan itu kan juga soal protokoler istana yang
  menyebabkan orang jadi kaku
  anyway, kontribusi sang ibu dalam kasus ini menurut saya cukup besar
  dan kalau sampe negara ini musti bermusuhan sama malaysia gara2 mano
  menurut saya kebangeten
 
  salam,
  --
  wikan
 
  2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@yahoo. com:
 
 
  Ada yang dah bahas kasus Mano gak? Males neh celingak clinguk buka
  thread
  wm
  yang lalu2?
 
  DImana para srikandi WM: Mbak Herni, Mbak Mia, etc. Yang ada Mbak Mei
  aja
  neh.
 
  Ini kasus KDRT thdp pere apa kasus antar bangsa seh jadinya?
  Bisa gak diangkat kasusnya menjadi kasus pernikahan dibawah umur kyk
  Syech
  Puji?? eh Mano menikah umur berapa seh ya? UU kita menetapkan umur
  berapa
  buat wanita tuk siap dinikahkan?
 
  Sumpeh deh. Tadinya saya gak ngikutin nih kasus. Ampe temen di Malaysia
  malahan yang bertanya,apakah SBY akan turun tangan dalam kasus
  Pangeran
  Kelantan?.. .huh?
 
  [Non-text portions of this message have been removed]
 
 



 --
 salam,
 Ari


 



-- 
salam,
Ari


[wanita-muslimah] Jika Ganggu Stabilitas Pemerintahan, Wapres JK Lebih Baik Mundur

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://pemilu.detiknews.com/read/2009/05/06/100333/1126978/700/jika-ganggu-stabilitas-pemerintahan-wapres-jk-lebih-baik-mundur


Rabu, 06/05/2009 10:03 WIB 



Saling Serang 
Jika Ganggu Stabilitas Pemerintahan, Wapres JK Lebih Baik Mundur 
Laurencius Simanjuntak - detikPemilu



Jakarta - Saling serang antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan 
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) adalah hal yang biasa dalam suatu negara yang 
sudah dewasa dalam berdemokrasi. Namun demikian, jika hal itu dirasa akan 
menggangu stabilitas pemerintahan, JK lebih baik mundur dari jabatannya sebagai 
wapres.

Jika kemudian itu (saling serang) menimbulkan ketegangan dan mengganggu 
stabilitas pemerintahan. Kalau memang harus mundur, ya mundur. Kalau itu suatu 
jalan keluar kenapa tidak, ujar pengamat politik dari LIPI Lili Romli saat 
berbincang dengan detikcom, Rabu (6/5/2009).

Seperti diberitakan, di hadapan sejumlah kader partainya di Makassar, Sulsel, 
JK menyatakan secara blak-blakan bahwa Partai Golkar kerap menjadi bemper bagi 
kebijakan pemerintah yang tidak populis. JK pun menilai dirinya sebagai orang 
yang paling berani menghadapi kritikan publik atas kebijakan tersebut.

'Serangan' JK itu dibalas oleh Jubir Kepresidenan yang juga Ketua DPP Partai 
Demokrat (PD) Andi Mallarangeng. Ia mengatakan, posisi JK sebagai wapres 
didapat bukan karena Partai Golkar, melainkan PD. Sebab Golkar tidak mendukung 
JK pada Pilpres 2004. Dukungan Golkar saat itu untuk capres Wiranto.

Dalam sebuah pertemuan empat mata SBY dan JK pernah bersepakat untuk tidak 
saling serang dalam kontestasi Pilpres 2009. Namun, kesepakatan itu dilanggar 
dengan pernyataan yang belakangan dilontarkan oleh kedua belah pihak.

Menurut Lili, JK, yang pertamakali berinisiatif memulai serangan sebenarnya 
sudah siap dengan risiko pelanggaran kesepakatan tersebut. 

Artinnya JK menyadari itu pelanggaran dan JK sebenarnya siap untuk mundur, 
tegasnya.

Namun demikian, Lili menjelaskan, pengunduran diri JK sebagai wapres justru 
akan menimbulkan citra negatif masyarakat terhadap dirinya. Hal ini mengingat 
masyarakat Indonesia yang masih kental dengan sopan santun ala Timur.

Kalau menyerang duluan kemudian mengundurkan diri, masyarakat menganggapnya 
sebagai sebuah pengkhianatan, pungkasnya.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Tangani Antasari, Polisi Bermain Cantik

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2009/05/06/10075593/Tangani.Antasari..Polisi.Bermain.Cantik..


Tangani Antasari, Polisi Bermain Cantik 
Rabu, 6 Mei 2009 | 10:07 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Antasari Azhar 
akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pada kasus pembunuhan terhadap Direktur 
PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen, Senin (4/5) lalu, oleh tim 
penyidik Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Padahal, isu keterlibatan 
mantan Kepala Kejaksaan Jakarta Timur tersebut telah berembus sejak Kamis 
(30/4).   

Pakar Kriminologi Universitas Indonesia, Adrianus Meliala, Rabu (6/4), kepada 
Kompas.com, menilai, kepolisian bermain cantik dalam kasus penghilangan nyawa 
pucuk pimpinan perusahaan BUMN tersebut, terutama dalam hal penetapan Antasari 
sebagai tersangka. Pasalnya, penetapan tersangka terhadap mantan jaksa karier 
tersebut berkaitan dengan banyak aspek, seperti perasaan Kejaksaan,Presiden, 
dan lainnya.  

Jadi, kepolisan bermain cantik. Padahal, secara hitung-hitungan keresersean, 
Antasari sudah dapat ditahan sejak Jumat lalu, ujar kriminolog UI tersebut.   

Namun, polisi baru menetapkan Antasari sebagai tersangka setelah Presiden 
Susilo Bambang Yudhoyono memberikan lampu hijau dan empat komisioner KPK 
menyatakan siap mengambil alih tugas Antasari. Dengan segala kondisi ini, 
barulah polisi menetapkan Antasari sebagai tersangka sehingga publik tidak 
terkejut. Jika tidak, polisi akan menjadi sasaran tembak, ujar Adrianus.  

Artikel Terkait: 
  a.. Antasari Diduga Habisi Nasrudin karena Terancam 
  b.. Antasari Temui Rani 10 Menit di Kamar 808 
  c.. Antasari Bercelana Pendek dan Sandal Japit 
  d.. Antasari Kenakan Baju Tahanan Nomor 058 
  e.. Antasari Masuk Bui, Erry Riyana Tak Bisa Tidur 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Malam Terakhir kala Bersamamu, Mamah

2009-05-06 Terurut Topik muhamad agus syafii
Malam Terakhir kala Bersamamu, Mamah
 
By:Fatim4h az zahra
 
'Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami 
engkau dikembalikan'  (QS. 29:57)
---
 
''Assalamu alaikum Nek,lagi ngopo nek.''Temanku qasaam menyapaku seperti 
biasanya dengan memanggilku nenek.
 
''Wa'alaikum salam kek,biasalah ane lagi jagain bunda nech,ini sudah jam 12 
lebih kok belum tidur juga kek.?''jawabku karena tidak  biasanya diatas jam 12 
dia OL.kuberitahukan jika sudah 2 hari 2 malam tidak tidur sama sekali karena 
keadaan bunda yang makin kritis.tensi darahnya yang naik turun dan detak 
jantungnya yang tak normal bahkan detakan nadinya yang kadang melemah.
 
''wah salut nek,nenek hebat dan bisa dimasukan ke catatan MURI dech kayaknya 
dengan tidak tidurnya nenek selama dua hari dua malam,sabar dan banyak doa yah 
nek semoga bundanya diberikan hidayah untuk mengenal penciptanya,Nenek juga 
harus ingat makan biar gak ikutan sakit ya.''pesan panjang dari qasaam yang ku 
iyakan dan kubalas dengan ikon senyuman dan ucapan terima kasih atas nasehatnya.
 
''Kek,bentar yah,Bunda kayaknya gak beres nih dia merintih terus,aku harus 
ngasih obat pereda sakit lagi dech kek,sejak sore tadi badan ibu kok dingin 
banget kek,aneh loh biasanya kan demam tinggi,bentaran yah kek.''
 
''Iyah gih sonoh,ane juga belum ngantuk kok,tenang aja nek.''qasaam menjawabku 
dengan ikon kaca mata hitamnya.
 
Malam ini bundaku yang terus mengerang kesakitan hingga setiap sejam sekali 
kuberikan obat pereda sakitnya.kulihat tensi darah ibu hanya 75/40 dengan detak 
jantung 89 dan suhu badan 35,4 c.Tepat pukul 2:45 menit kulihat ibu yang 
mengeluarkan cairan seperti dahak dari mulutnya dan ku lap dengan handu kecil 
yang selalu tersedia di sampingnya.kembali kucium dahi ibu seperti biasanya dan 
hal ini adalah kebiasaanku sejak ibu sakit.kurapihkan selimut ibu dan kembali 
meneruskan tulisan dan chatku.
''Clink,Kek ane kembali lagi.''sapaku dengan ikon big grin.

''gimana bundanya nek,mengkhawatirkan kah.?''Tanya qasaam dan kujawab dengan 
hasil pemeriksaan tadi,ku katakan padanya jika ibunda wafat aku akan kembali 
bekerja di rumah makan,dan kuceritakan tentang tugas serta liburan hari minggu.
''Bagus nek ,hoaaamm hoaamm lom ngantuk nek.?''
 
''Lom ah.kalaupun ngantuk juga ane akan segera menyeduh kopi nih,ane takut 
kalau aku ketiduran terus bundaku off gak ketahuan.''jawabku seadanya karena 
memang hal itu yang kutakutkan selama ini,kalau kakek ngantuk silahkan tidur 
duluan aja,ane masih mau nerusin tulisan perjalanan berkesan saat dulu jalan 
jalan dengan ibu.
 
''Ehm ehm iya nih nek ane udah ngantuk hoam hoam,ane out dulu nek,jaga 
kesehatan yah nek,sabar dan chia y,dadah dadah dadah nek.''qasaam pun 
permisi tepat pukul 3 pagi dan aku kembali meneruskan artikelku hingga pukul 
4:30 barulah ku tutup laptopku.
Kembali kulihat raut ibuku yang pucat,desahan napasnya seperti tersengal 
tersumbat cairan dan cairan seperti dahak itupun masih terus mengalir walau 
alirannya tidak sederas tadi.ku periksa kembali detak jantung dan tensi darah 
serta detak urat nadi.masih cukup normal dan kelihatannya ibu tidak lagi 
mengerang kesakitan.Hingga panggilan subuh kulakukan dengan khusyu disamping 
ibu.
 
''Ya Allah berikanlah hidayahMU pada ibu,ijinkanlah ia mengenalMU di akhir 
hidupnya yang tiada lama,''Ya Allah,jika waktunya telah tiba untuk 
ibu.jemputlah ia dengan kasihMU,Permudahkanlah jalan kematiannya''Doaku subuh 
itu dengan aliran deras air mata yang memebasahi mukenaku.teringat akan ibu 
yang suka berpoto,langsung ku berpoto memakai mukenaku dengan menggunakan 
laptop kuabadikan potoku bersama ibu,kucium kedua pipinya yang dingin dengan 
mata yang tertutup.
 
''Ma,sekarang pukul 5:45 pagi loh ma,sekarang sakit gak ma,laper gak 
ma.?''Tanyaku pada bunda seraya melepaskan mukenaku dan akupun pergi menyiapkan 
segelas susu yang harus kuberikan pada ibu dengan memasukan pada lubang 
hidungnya.
 
''Ma,aku dah datang loh dengan segelas susu buatmu.!''Aku selalu bersuara 
menyapa bunda walau bunda tak meresponnya,karena aku yakin bunda mendengar 
jelas suaraku yang selalu nyaring di telinganya,kembali kucium kening ibu dan 
mulai dengan memasukan susu pada selang hidungnya,kupegangi selang hidungnya 
dengan tangan kiriku sementara tangan kananku mulai memeriksa tensi darah yang 
masih lumayan normal dan yang membuatku heran dengan detak jantungnya yang 
menunjukan pada angka 137,segera kuperiksa ulang hingga 3 kali dan akhirnya 
hasil yang sama dengan detak jantung yang terlalu kencang.
 
''Ma,susunya dah habis,lina mau siapkan air buat mandikan mama yah ma,lina 
segera kembali kok ma,paling 3 menit saja ma.''Ucapku yang kubisikan pada 
telinga bunda dan segera beranjak ke dapur menyiapkan air hangat dan segera 
kembai ke kamar dengan waktu cukup 3 menit.
 
Ku lap muka mama yang kian pucat dan matanya yang selalu terpejam,ku lap bersih 
badannya,tangan dan kakinya,dan kukatakan jika aku harus mengganti air untuk 
merendam jemari 

[wanita-muslimah] Re: Manohara

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Emang Indonesia bisa galak sama Malaysia? Biasanya negara eksportir tenaga 
kerja nggak berani macem-macem sama negara majikan. Meskipun demikian, mereka 
bisa sangat kejam terhadap bangsa sendiri. he...   

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masar...@... wrote:

 dubes indodnesia untuk malaysia kan eks kepala polisi.  heran juga dia
 nggak bisa galak kayak dubes as ke pejabat indonesia.
 
 kudunya bisa nekan mereka biar bisa memastikan keselamatan warga negaranya.
 
 PS : adian husaini juga lagi di malaysia, dan dia diam diam saja untuk
 kasus manohara ini.  mungkin karena urusan gender dan ham dianggap
 bukan konsumsi muslim yang tho'at.
 
 
 
 
 
 2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@...:
 
 
  Dengan sedikit suudzon...(duh ampun Gusti), sekarang Manohara lagi di brain
  wash kaleee biar bisa tampil baik2 nantinya.
 
  Lepas dari masalah kesalahan ibunya dulu, pagimane dong kalo emang Mano
  disiksa. And kalo bener ini kdrt, gimana Mano bisa menyelamatkan diri??
  Keluar dari kungkungan istana aja gak bisa???
 
  wassalam,
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masarcon@ wrote:
 
  udah ane tulis di blog papabonbon dengan nada emosional sih.
 
  curious aja, kenapa neneknya, ibunya dan orang kedubes enggak bisa
  menemui manohara untuk memastikan dia baik baik saja.
 
 
 
  2009/5/6 anne sukmawati anne_sukmawati2000@:
  
  
   Andai saja Manohara adalah kalangan biasa dan menikah dengan orang biasa
   pula... mungkin tidak akan terlalu dipermasalahkan.
   Karena di Indonesia banyak sekali kasus yang tidak terungkap mengenai
   pernikahan di bawah umur dan KDRT. Banyak Manohara...Manohara yang
   lain
  
  
   --- On Tue, 5/5/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@ wrote:
  
   From: Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Manohara
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Date: Tuesday, May 5, 2009, 10:33 PM
  
   katanya sih kasus ibu yang menjual anaknya
   bayangin aja, anak baru 15 tahun udah dinikahin sama pangeran dari
   malaysia
   menurut gue sih ini maunya ibunya, anaknya sendiri mungkin belum tahu
   apa2
   cuman ibunya aja yang pengin dapet duit/kekayaan dari si pangeran
   eh ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan
   jadi ibunya teriak2 ke media massa pake ngomong manohara disiksa lah
   tapi kalau liat fotonya manohara sih keliatannya baik2 aja
   kalau mungkin tertekan itu kan juga soal protokoler istana yang
   menyebabkan orang jadi kaku
   anyway, kontribusi sang ibu dalam kasus ini menurut saya cukup besar
   dan kalau sampe negara ini musti bermusuhan sama malaysia gara2 mano
   menurut saya kebangeten
  
   salam,
   --
   wikan
  
   2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@yahoo. com:
  
  
   Ada yang dah bahas kasus Mano gak? Males neh celingak clinguk buka
   thread
   wm
   yang lalu2?
  
   DImana para srikandi WM: Mbak Herni, Mbak Mia, etc. Yang ada Mbak Mei
   aja
   neh.
  
   Ini kasus KDRT thdp pere apa kasus antar bangsa seh jadinya?
   Bisa gak diangkat kasusnya menjadi kasus pernikahan dibawah umur kyk
   Syech
   Puji?? eh Mano menikah umur berapa seh ya? UU kita menetapkan umur
   berapa
   buat wanita tuk siap dinikahkan?
  
   Sumpeh deh. Tadinya saya gak ngikutin nih kasus. Ampe temen di Malaysia
   malahan yang bertanya,apakah SBY akan turun tangan dalam kasus
   Pangeran
   Kelantan?.. .huh?
  
   [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
 
 
 
  --
  salam,
  Ari
 
 
  
 
 
 
 -- 
 salam,
 Ari





[wanita-muslimah] Kebebasan Pers di Indonesia Masih Dibatasi + Kekerasan dan Kriminalisasi Hantui Pers

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.kompas.com/read/xml/2009/05/06/14421849/kebebasan.pers.di.indonesia.masih.dibatasi


Kebebasan Pers di Indonesia Masih Dibatasi
Rabu, 6 Mei 2009 | 14:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam menjalankan tugasnya, kaum jurnalis membutuhkan 
kebebasan dalam menyampaikan berita kepada khayalak. Namun sayang, hingga Mei 
2009, Indonesia masih memiliki produk-produk hukum yang menghambat kebebasan 
pers.

Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) masih memidanakan pencemaran nama 
baik, berita bohong, dan berita yang dianggap meresahkan masyarakat. Permohonan 
uji materi terhadap pasal-pasal yang mempidanakan pencemaran pejabat tidak 
dikabulkan oleh Mahkamah Konstitusi, ujar Nezar Patria Ketua AJI Indonesia, di 
sela-sela acara Syukuran Kemenangan Time vs Soeharto, di Jakarta Media Center, 
Rabu (6/5).

Di samping itu, lanjut dia, Indonesia memiliki Undang-Undang Nomor 11 Tahun 
2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Undang-undang yang mengatur 
e-comerce tersebut mengandung pasal defamsi (pencemaran nama baik) dan berita 
bohong, dengan ancaman penjara 6 tahun atau 6 kali ancaman dalam KUHP.

Sementara itu, pada Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum 
Anggota Legislatif dan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan 
Presiden dan Wakil Presiden terdapat pasal-pasal yang memidanakan pemberitaan 
serta ancaman bredel bagi masyarakat.

Selanjutnya, Nezar menambahkan, Indonesia memiliki Undang-Undang Nomor 14 Tahun 
2008 tentang Kebebasan Memperoleh Informasi Publik. Undang-undang tersebut 
masih mengandung pasal pemidanaan bagi setiap orang yang menyalahgunakan 
informasi yang dirahasiakan, kata Nezar.

Disahkannya UU No 44 tahun 2008 tentang pornografi menambah ancaman bagi pers. 
Pers yang menerbitkan tulisan, gambar, maupun audiovisual yang mengandung 
pornografi dapat dijerat hukum pidana. Inti permasalahannya ada pada definisi 
pornografi yang sangat lentur sehingga menimbulkan multitafsir.

Peraturan lain yang juga merugikan kebebasan pers adalah saat ini terdapat 
beberapa rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana yang mengkriminalisasikan 
pers.

Selain itu, saat ini terdapat juga Rancangan Undang-undang Rahasia Negara yang 
tengah dibahas DPR. RUU Rahasia negara berpotensi menjadi landasan hukum untuk 
melarang jurnalis mencari informasi mengenai masalah-masalah publik yang telah 
diatur dalam UU Kebebasan Memperoleh Informasi Publik, kata Nezer.

Dengan adanya peraturan-peraturan itu, kebebasan pers masih dibatasi. Oleh 
karena itu, Nezar meminta kepada masyarakat untuk memperjuangkan penghapusan 
pasal-pasal yang membatasi pers.

+++

http://www.kompas.com/read/xml/2009/05/06/13502773/kekerasan.dan.kriminalisasi.hantui.pers



Kekerasan dan Kriminalisasi Hantui Pers
Rabu, 6 Mei 2009 | 13:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -Kekerasan masih menjadi ancaman bagi kebebasan pers di 
Indonesia, disamping kriminalitas dan gugatan hukum serta regulasi.

Sepanjang Mei 2008 sampai Mei 2009 Aliansi Juranilistik Independent (AJI) 
mencatat terdapat 44 kasus kekerasan terhadap jurnalis, kekerasan tersebut 
terdiri dari kekerasaan fisik dan non fisik. Bentuk kekerasan fisik yang 
paling banyak adalah pemukulan, dengan jumlah 19 kali. Perampasan kamera atau 
alat kerja terjadi 7 kasus.  Disamping itu terjadi kasus pembunuhan di Bali, 
dengan motivasi tidak diketahui. Sedangkan kasus penyanderaan terjadi satu 
kali, ujar Nezar Patria Ketua AJI Indonesia, dalam acara Syukuran Kemenangan 
Time vs Soeharto, di Jakarta Media Center, Rabu (6/5).

Sedangkan untuk kekerasan non fisik, lanjut dia, yang paling sering terjadi 
adalah ancaman sebanyak 9 kali dan yang kedua adalah larangan meliput sebanyak 
8 kali.

Berdasarkan wilayahnya, kekerasan yang paling banyak terjadi di Jakarta, 
sebanyak 6 kasus, urutan kedua adalah di Sulawesi Selatan dengan 5 kasus. 
Sedangkan di  Maluku Utara, dimana terjadi konflik pascapemilihan Gubernur yang 
mengakibatkan kasus intimidasi terhadap jurnalis sebanyak 4 kali.

Motivasi kekerasan tersebut paling banyak tersebut paling banyak dikarenakan 
pelaku tidak ingin jurnalis meliput suatu peristiwa tertentu (34 kasus), yang 
kedua adalah pelaku kecewa dengan hasil liputan jurnalis (5 kasus) dan motivasi 
lain adalah pelaku ingin jurnalis mengungkap identitas narasumber yang 
dirahasiakan.

Selanjutnya Nezar juga menerangkan, disamping kekerasan, tindakan hukum juga 
menjadi hambatan terhadap kekerasan pers. Tindakan tersebut meliputi pemidanaan 
dan gugatan perdata. Sepanjang Mei 2008 sampai Mei 2009, terdapat 13 kasus 
hukum yang sedang diadili diberbagai peradilan, Semua kasus hukum tersebut 
adalah kasus pencemaran nama baik (defamation law), baik itu pidana (criminal 
law) maupun perdata (civil law) terang dia.

Ia memberikan contoh kasus yang terjadi oleh seorang jurnalis di Makasar 
Jupriadi Asmaradhana diadlili dengan tuduhan pencemaran nama baik mantan kepala 
Polisi Daerah Sulawesi Selatan dan Barat, Inspektur Jendral Polisi Sisno 
Adiwinoto. Upi 

[wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.antara.co.id/arc/2009/5/6/mui-jatim-vaksin-haji-berenzim-babi-itu-darurat/

06/05/09 10:52

MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat


Surabaya (ANTARA News) - Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa 
Timur KH Abdurrahman Navis Lc menilai hukum agama untuk vaksin meningitis 
berenzim porchin dari lemak babi bagi jamaah haji itu, darurat.

Selama belum ada vaksin meningitis dari enzim babi memang sebaiknya tidak 
digunakan saja, tapi kalau pemerintah Arab Saudi mewajibkan enzim lemak babi 
itu, maka hukumnya darurat, katanya kepada ANTARA di Surabaya, Rabu.

Belum lama ini Lembaga Pengkajian Pangan dan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis 
Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Sumatera Selatan (Sumsel) menemukan vaksin 
meningitis mengandung babi, padahal vaksin ini disuntikan ke jamaah haji.

Anggotr Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim itu menilai enzim babi dalam vaksin 
meningitis untuk jemaah haji itu hukumnya memang haram atau tidak boleh 
(dilarang) sehingga pemerintah harus mengupayakan vaksin meningitis tidak 
berenzim babi.

Tapi selama upaya pemerintah itu belum membuahkan hasil, maka hukumnya 
darurat, katanya.

Sebelumnya, Sekditjen Haji Depag RI, Abdul Ghofur Djawahir, meragukan hasil 
temuan dari LPPOM MUI Sumsel, apakah vaksin meningitis yang diteliti itu untuk 
haji atau bukan.

Untuk itu perlu ada penelitian ulang. Kami akan cari tahu apakah ada jenis 
meningitis lain. Masalahnya saat ini banyak barang imitasi, katanya di Jakarta 
(27/4).

Apalagi, katanya, pihaknya mengacu pada vaksin meningitis yang digunakan ibadah 
haji seperti ditentukan pemerintah Arab Saudi sehingga pemerintah Saudi yang 
mengetahui apa saja penyakit yang mungkin didera jemaah haji di sana.

Kami percaya pada Arab Saudi karena negara itu, negara besar yang juga 
memiliki alat-alat canggih, katanya.

Oleh karena itu, Depag akan melakukan koordinasi dengan Depkes, LPPOM MUI 
pusat, dan MUI Pusat.  (*)


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Jalur Kota Jayapura-Sentani Masih Lumpuh

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.antara.co.id/arc/2009/5/6/jalur-kota-jayapura-sentani-masih-lumpuh/

06/05/09 14:30

Jalur Kota Jayapura-Sentani Masih Lumpuh


Jayapura (ANTARA News) - Jalur jalan yang menghubungkan Sentani, ibukota 
Kabupaten Jayapura dengan Kota Jayapura hingga Rabu (6/5) siang pukul 14.25 WIT 
masih lumpuh karena diblokir massa di Kampung Harapan, Sentani menyusul 
kematian seorang warga akibat tembakan polisi.

Warga menuntut agar orang yang mengakibatkan kematian Agus Ohe, warga Kampung 
Harapan bertanggung jawab.

Mereka memblokir jalan mulai dari Kampung Harapan hingga Jembatan II 
(perbatasan Kota Jayapura dengan Sentani), dengan menebang pohon dan membakar 
ban bekas.

Massa menebang pohon-pohon di pinggir jalan lalu menjadikannya sebagai barikade 
hingga mengakibatkan kendaraan dari kedua arah tidak bisa melintas.

Akibatnya, warga dari Kota Jayapura yang hendak ke Sentani atau sebaliknya 
terpaksa balik atau menunggu hingga akses jalan dibuka.

Ratusan mobil berhenti di sepanjang jalan baik truk, mobil maupun kendaraan 
umum.

Para calon penumpang pesawat yang hendak ke Bandara Sentani terhalang oleh 
blokade jalan itu sebab jalan raya itu merupakan satu-satunya akses menuju 
bandara.

Sebagian warga istirahat di warung-warung tepi jalan, di rumah warga dan ada 
juga yang istirahat di masjid.

Kasus ini terjadi setelah Agus Ohe tewas akibat luka tembakan dari seorang 
polisi, Rabu pagi.

Kendati polisi itu telah diamankan di Polres Jayapura , massa tetap menuntut 
ganti rugi kasus itu.

Warga Kampung Harapan juga memasang tenda di tengah jalan untuk memblokir 
jalan. 

Dua truk polisi siaga di jembatan menjelang Kampung Harapan untuk menjaga 
situasi agar tidak merembet ke tempat lain.

Hingga kini belum ada tindakan dari kepolisian untuk membuka jalan kendati 
telah diblokir warga sejak pukul 09:00 WIT. (*)


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Manohara

2009-05-06 Terurut Topik Ari Condro
termasuk oom adian husaini yang import ideologi garis keras dari
malaysia, dia bisa galak ke bangsa dhewek, tapi gak bisa ngomeli
kekejiannya bangsa dipertuan agong dari malaysia itu



2009/5/6 eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com:


 Emang Indonesia bisa galak sama Malaysia? Biasanya negara eksportir tenaga
 kerja nggak berani macem-macem sama negara majikan. Meskipun demikian,
 mereka bisa sangat kejam terhadap bangsa sendiri. he...

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masar...@... wrote:

 dubes indodnesia untuk malaysia kan eks kepala polisi. heran juga dia
 nggak bisa galak kayak dubes as ke pejabat indonesia.

 kudunya bisa nekan mereka biar bisa memastikan keselamatan warga
 negaranya.

 PS : adian husaini juga lagi di malaysia, dan dia diam diam saja untuk
 kasus manohara ini. mungkin karena urusan gender dan ham dianggap
 bukan konsumsi muslim yang tho'at.





 2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@...:
 
 
  Dengan sedikit suudzon...(duh ampun Gusti), sekarang Manohara lagi di
  brain
  wash kaleee biar bisa tampil baik2 nantinya.
 
  Lepas dari masalah kesalahan ibunya dulu, pagimane dong kalo emang Mano
  disiksa. And kalo bener ini kdrt, gimana Mano bisa menyelamatkan diri??
  Keluar dari kungkungan istana aja gak bisa???
 
  wassalam,
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masarcon@ wrote:
 
  udah ane tulis di blog papabonbon dengan nada emosional sih.
 
  curious aja, kenapa neneknya, ibunya dan orang kedubes enggak bisa
  menemui manohara untuk memastikan dia baik baik saja.
 
 
 
  2009/5/6 anne sukmawati anne_sukmawati2000@:
  
  
   Andai saja Manohara adalah kalangan biasa dan menikah dengan orang
   biasa
   pula... mungkin tidak akan terlalu dipermasalahkan.
   Karena di Indonesia banyak sekali kasus yang tidak terungkap mengenai
   pernikahan di bawah umur dan KDRT. Banyak Manohara...Manohara yang
   lain
  
  
   --- On Tue, 5/5/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@ wrote:
  
   From: Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Manohara
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Date: Tuesday, May 5, 2009, 10:33 PM
  
   katanya sih kasus ibu yang menjual anaknya
   bayangin aja, anak baru 15 tahun udah dinikahin sama pangeran dari
   malaysia
   menurut gue sih ini maunya ibunya, anaknya sendiri mungkin belum tahu
   apa2
   cuman ibunya aja yang pengin dapet duit/kekayaan dari si pangeran
   eh ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan
   jadi ibunya teriak2 ke media massa pake ngomong manohara disiksa lah
   tapi kalau liat fotonya manohara sih keliatannya baik2 aja
   kalau mungkin tertekan itu kan juga soal protokoler istana yang
   menyebabkan orang jadi kaku
   anyway, kontribusi sang ibu dalam kasus ini menurut saya cukup besar
   dan kalau sampe negara ini musti bermusuhan sama malaysia gara2 mano
   menurut saya kebangeten
  
   salam,
   --
   wikan
  
   2009/5/6 Lina Dahlan linadah...@yahoo. com:
  
  
   Ada yang dah bahas kasus Mano gak? Males neh celingak clinguk buka
   thread
   wm
   yang lalu2?
  
   DImana para srikandi WM: Mbak Herni, Mbak Mia, etc. Yang ada Mbak
   Mei
   aja
   neh.
  
   Ini kasus KDRT thdp pere apa kasus antar bangsa seh jadinya?
   Bisa gak diangkat kasusnya menjadi kasus pernikahan dibawah umur kyk
   Syech
   Puji?? eh Mano menikah umur berapa seh ya? UU kita menetapkan umur
   berapa
   buat wanita tuk siap dinikahkan?
  
   Sumpeh deh. Tadinya saya gak ngikutin nih kasus. Ampe temen di
   Malaysia
   malahan yang bertanya,apakah SBY akan turun tangan dalam kasus
   Pangeran
   Kelantan?.. .huh?
  
   [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
 
 
 
  --
  salam,
  Ari
 
 
 



 --
 salam,
 Ari


 



-- 
salam,
Ari


Re: [wanita-muslimah] Re: Manohara

2009-05-06 Terurut Topik anne sukmawati
Biasanya pihak kerajaan agak sukar untuk diekspos keluar. Punya privacy yang 
tinggi dan dijaga ketat tuch.
Mana berani kita masukin privacy disana...hukumnya juga udah 
jelas...salah-salah kita yang kena batunya...


--- On Wed, 5/6/09, eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com wrote:

From: eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Manohara
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, May 6, 2009, 1:00 AM








Emang Indonesia bisa galak sama Malaysia? Biasanya negara eksportir tenaga 
kerja nggak berani macem-macem sama negara majikan. Meskipun demikian, mereka 
bisa sangat kejam terhadap bangsa sendiri. he... 

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro masar...@.. . wrote:

 dubes indodnesia untuk malaysia kan eks kepala polisi. heran juga dia
 nggak bisa galak kayak dubes as ke pejabat indonesia.
 
 kudunya bisa nekan mereka biar bisa memastikan keselamatan warga negaranya.
 
 PS : adian husaini juga lagi di malaysia, dan dia diam diam saja untuk
 kasus manohara ini. mungkin karena urusan gender dan ham dianggap
 bukan konsumsi muslim yang tho'at.
 
 
 
 
 
 2009/5/6 Lina Dahlan linadahlan@ ...:
 
 
  Dengan sedikit suudzon...(duh ampun Gusti), sekarang Manohara lagi di brain
  wash kaleee biar bisa tampil baik2 nantinya.
 
  Lepas dari masalah kesalahan ibunya dulu, pagimane dong kalo emang Mano
  disiksa. And kalo bener ini kdrt, gimana Mano bisa menyelamatkan diri??
  Keluar dari kungkungan istana aja gak bisa???
 
  wassalam,
 
  --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro masarcon@ wrote:
 
  udah ane tulis di blog papabonbon dengan nada emosional sih.
 
  curious aja, kenapa neneknya, ibunya dan orang kedubes enggak bisa
  menemui manohara untuk memastikan dia baik baik saja.
 
 
 
  2009/5/6 anne sukmawati anne_sukmawati2000 @:
  
  
   Andai saja Manohara adalah kalangan biasa dan menikah dengan orang biasa
   pula... mungkin tidak akan terlalu dipermasalahkan.
   Karena di Indonesia banyak sekali kasus yang tidak terungkap mengenai
   pernikahan di bawah umur dan KDRT. Banyak Manohara...Manohara yang
   lain
  
  
   --- On Tue, 5/5/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@  wrote:
  
   From: Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@ 
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Manohara
   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
   Date: Tuesday, May 5, 2009, 10:33 PM
  
   katanya sih kasus ibu yang menjual anaknya
   bayangin aja, anak baru 15 tahun udah dinikahin sama pangeran dari
   malaysia
   menurut gue sih ini maunya ibunya, anaknya sendiri mungkin belum tahu
   apa2
   cuman ibunya aja yang pengin dapet duit/kekayaan dari si pangeran
   eh ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan
   jadi ibunya teriak2 ke media massa pake ngomong manohara disiksa lah
   tapi kalau liat fotonya manohara sih keliatannya baik2 aja
   kalau mungkin tertekan itu kan juga soal protokoler istana yang
   menyebabkan orang jadi kaku
   anyway, kontribusi sang ibu dalam kasus ini menurut saya cukup besar
   dan kalau sampe negara ini musti bermusuhan sama malaysia gara2 mano
   menurut saya kebangeten
  
   salam,
   --
   wikan
  
   2009/5/6 Lina Dahlan linadahlan@ yahoo. com:
  
  
   Ada yang dah bahas kasus Mano gak? Males neh celingak clinguk buka
   thread
   wm
   yang lalu2?
  
   DImana para srikandi WM: Mbak Herni, Mbak Mia, etc. Yang ada Mbak Mei
   aja
   neh.
  
   Ini kasus KDRT thdp pere apa kasus antar bangsa seh jadinya?
   Bisa gak diangkat kasusnya menjadi kasus pernikahan dibawah umur kyk
   Syech
   Puji?? eh Mano menikah umur berapa seh ya? UU kita menetapkan umur
   berapa
   buat wanita tuk siap dinikahkan?
  
   Sumpeh deh. Tadinya saya gak ngikutin nih kasus. Ampe temen di Malaysia
   malahan yang bertanya,apakah SBY akan turun tangan dalam kasus
   Pangeran
   Kelantan?.. .huh?
  
   [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
 
 
 
  --
  salam,
  Ari
 
 
  
 
 
 
 -- 
 salam,
 Ari


















  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Siswa Miskin Perlu Jadi Dokter

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Refleksi :  Di negeri besistem dan berpenguasa kleptokratik, kemiskinan adalah 
hukuman penguasa  terhadap anggota masyarakat berkatagori miskin  untuk  tidak 
mendapat pendidikan dan  pelayanan kesehatan serta pelayanan sosial  bermutu!
--
Jawa Pos
[ Sabtu, 02 Mei 2009 ] 


Siswa Miskin Perlu Jadi Dokter 
Oleh: Abdul Wahid 


KETIKA layanan kesehatan atau medical service di negara ini semakin buruk, 
siapa yang harus disalahkan? Apakah karena kekurangan atau keterbatasan sarana 
medis, sehingga dalih ini digunakan sebagai justifikasi terhadap buruknya 
layanan medis? Atau, tidakkah buruknya layanan medis ini berhubungan dengan 
kegagalan institusi pendidikan tinggi dalam menyelenggarakan proses pendidikan 
kedokteran yang berbasis perlindungan hak-hak asasi manusia? 

Kritik keras terhadap layanan medis sudah sering dialamatkan pada rumah sakit, 
poliklinik, atau tempat-tempat yang digunakan sebagai praktik pemberian jasa 
layanan medis. Salah satu tema kritik yang dialamatkan adalah masalah 
malapraktik medis dan kecenderungan ''industrialisasi'' atau komersialisasi 
yang dilakukan komunitas paramedis, khususnya dokter.

***

Dalam proses belajar-mengajar, terutama yang terfokus pada transformasi 
keilmuan dan moral, barangkali kesejatian pendidikan dokter sudah tidak perlu 
digugat. Sebab, dalam proses transformasi, tentu terjadi upaya pemahaman 
tentang pentingnya profesi dokter dan integritas moral dalam hubungannya dengan 
layanan medis bagi klien (masyarakat). Namun, dalam hubungannya dengan 
''birokrasi'' (manajemen) pendidikan kedokteran, bukan tidak mungkin buruknya 
layanan medis ini memiliki hubungan benang merahnya.

Memang, faktanya selama ini, kekuasaan dokter misalnya kelewat (terlalu) 
tinggi. Apa yang diminta dokter, pasien hanya bisa patuh atau ''dipaksakan'' 
mengikuti. Pasien tidak pernah mengerti atau tidak dibuat benar-benar mengerti 
tentang isi resep yang ditulis dokter. 

Perintah dari dokter cukup singkat, ''beli ke apotek'', yang membuat posisi 
pasien benar-benar layaknya konsumen yang berkewajiban mutlak mengikuti semua 
perintah dokter tanpa perlu harus mendapatkan hak informasi yang menjelaskan 
isi resep serta kualitas obat yang dibeli.

Contoh lain, sudah sering kita saksikan kasus rumah sakit atau dokter yang 
menahan pasien tetap tinggal di rumah sakit gara-gara tidak mampu membayar jasa 
layanan medis, biaya pengobatan, dan pembiayaan lain. Rumah sakit atau dokter 
menjadikan pasien miskin tersebut sebagai ''garansi'' kebijakan eksklusif rumah 
sakit atau komersialisasi layanan medisnya. Kasus itu mengindikasikan bahwa 
kepentingan materialistis profesi dokter (paramedis) jauh lebih ''perkasa'' 
daripada kepentingan layanan berbasis humanitas (memanusiakan manusia/pasien). 

***

Kasus-kasus tersebut dapat dibaca dengan pendekatan manajemen pendidikan 
kedokteran di negeri ini yang sejak awal memang tidak memberikan ''ruang 
manusiawi'' bagi anak didik, khususnya dalam soal pembiayaan pedidikan 
kedokteran. Pendidikan kedokteran di negeri ini secara riil bisa digolongkan 
sebagai model pendidikan berhaluan ''bisnis'' atau model penyelenggaraan 
pendidikan yang mengutamakan pencarian, perburuan, dan pengumpulan dana 
sebanyak-banyaknya dari mahasiswa.

Begitu seorang mahasiswa sudah masuk pendidikan kedokteran, ibaratnya dirinya 
telah memasuki kawasan pendidikan elitis atau pendidikan yang di dalamnya 
secara mayoritas berasal dari keluarga mapan. Ketika seorang mahasiswa masuk di 
pendidikan model itu atau dikondisikan dalam pendidikan kedokteran, dalam 
dirinya dituntut bisa memilah antara kelak menjadi dokter moralis-humanis atau 
dokter bersosok kapitalis, materialistis, dan dehumanis. 

Pertarungan menjadi dokter humanis-moralis dengan menjadi sosok dokter 
kapitalis, materialistis, dan dehumanis tidaklah mudah. Apalagi, sejak awal 
memasuki jagat perguruan tinggi, dirinya telah menjadi ''korban'' 
industrialisasi dan kapitalisme pendidikan kedokteran. Sementara ketika sudah 
terjun di masyarakat dengan menyandang profesi dokter, dia dihadapkan pada 
tuntutan memenuhi gengsi sosial berstigma elitisme dokter dan ''keserakahan'' 
korporasi jasa layanan medis yang menjadi tempat menunaikan peran profetiknya.

Perlu kita baca mulai awal bahwa di luar jalur SPMB dan PMDK, siapa pun siswa 
yang telah lulus ujian nasional yang ingin masuk fakultas kedokteran harus bisa 
menyiapkan dana ratusan juta rupiah. Bahkan, ada ''obrolan'' di forum yang 
menyebutkan, kalau ingin aman masuk FK jalur khusus, harus mengisi sumbangan Rp 
500 juta (setengah miliar). Kalau orang tuanya bukan miliarder, barangkali 
tidak sepatutnya siswa di negeri ini memaksakan berkompetisi masuk FK. 

Yang melalui jalur paling ringan seperti SPMB dan PMDK, FK juga mematok harga 
yang terbilang tidak murah. Dana awal masuk yang jumlahnya puluhan juta rupiah 
harus dipersiapkan oleh calon mahasiswa atau orang tuanya. Beberapa perguruan 
tinggi di Jatim sudah mengedarkan brosur, baik yang dikirim ke 

[wanita-muslimah] SBY Jatah Parpol 17 Menteri

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Jawa Pos
[ Rabu, 06 Mei 2009 ] 


SBY Jatah Parpol 17 Menteri 
Sinyal Cawapres Profesional

JAKARTA - Calon presiden dari Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, 
tampaknya, memberikan sinyal akan memilih calon wakil presiden dari kalangan 
profesional. Sinyal tersebut terbaca dari cara SBY membagi jatah kursi kabinet 
untuk kalangan parpol dan profesional.

Anggota Tim Sembilan Partai Demokrat Hayono Isman mengatakan, SBY telah 
menetapkan pembagian kursi menteri jika terpilih lagi sebagai presiden untuk 
periode 2009-2014. SBY berencana memiliki 33 menteri. ''Dari jumlah itu, 17 
kursi diberikan kepada parpol peserta koalisi. Sisanya, 16 kursi, untuk 
professional,'' kata Hayono.

Jabatan wakil presiden sering dikatakan SBY sebagai pembantu presiden. Sama 
dengan menteri yang juga pembantu presiden. Karena itu, jika SBY mengambil 
cawapres dari kalangan profesional, jumlah pembantu presiden akan seimbang, 17 
dari parpol dan 17 dari profesional.

Lalu, siapa kandidat cawapres dari kalangan profesional tersebut? Dua nama yang 
sering disebut adalah Gubernur BI Boediono dan Plt Menko Perekonomian Sri 
Mulyani. ''Tapi, sebaiknya jangan berspekulasi soal nama. Kalau nanti disebut, 
ternyata bukan, kan kasihan,'' harap Hayono.

Namun, tambah dia, SBY belum membagi untuk siapa saja 17 kursi parpol tersebut. 
Yang pasti, 17 kursi parpol itu dijatahkan untuk parpol peserta koalisi. Tentu, 
persentasenya disesuaikan dengan perolehan suara setiap parpol. ''Demokrat 
maksimal akan mengambil 5 kuri menteri,'' kata mantan Menpora tersebut.

Berdasar pengalaman Kabinet Indonesia Bersatu, 18 kursi menjadi jatah parpol. 
Rinciannya, empat menteri berasal dari Golkar (Menko kesra, Menkum HAM, menteri 
PPN/kepala Bappenas, dan menteri perindustrian). Tiga menteri dari PKS, yakni 
Menpora, Menpera, dan Mentan. 

Dua menteri dari PKB, yakni menteri PDT dan Menakertrans. PPP diwakili dua 
menteri, yakni Mensos serta menteri koperasi dan UKM. Kemudian, dua menteri 
lagi dari PAN, yakni Mendiknas dan Mensesneg. PBB mendapatkan satu kursi, yakni 
menteri kehutanan. Partai Demokrat mendapatkan empat menteri, terdiri aatas 
Menbudpar, menteri kelautan dan perikanan, Men-PAN, serta menteri lingkungan 
hidup.

Koalisi permanen Partai Demokrat kali ini -yang sudah pasti- akan diikuti PKB 
dan PKS. Partai lain yang akan bergabung adalah PAN, PPP, PBB, Pelopor, PKPI, 
dan PDP. Dengan perolehan suara yang ada, mungkin PKS akan mendapatkan jatah 
paling banyak kedua setelah Demokrat. Setelah itu, PAN, PKB, dan PPP. 

Hayono mengatakan, pengumuman koalisi permanen akan dilakukan pada 10 Mei 2009. 
Setelah itu, pada 11 Mei 2009, dijadwalkan akan dilakukan deklarasi capres dan 
cawapres. ''Kami akan mendeklarasikan di Bandung,'' kata Hayono.

Mengapa di Bandung? Hayono mengaku tidak tahu pasti. Keputusan tersebut diambil 
langsung oleh SBY selaku ketua dewan pembina. ''Peristiwa penting tidak selalu 
harus di Jakarta,'' ujarnya. (tom/tof) 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Refleksi : Biasanya penguasa bermoral Abunawas mempunyai banyak akal  dan cara 
bulus untuk mengelabui pendapat umum, jadi jangan kagum atau bingung dengan 
akal bulus mereka, karena   tidak akan dilakukan perubahan mendasar guna 
perbaikan tingkat hidup bagi mayoritas rakyat.  

http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85521Itemid=91

 
  Tuesday, 05 May 2009 22:15 WIB 

  Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari 
  LP3SU: Antasari figur penting kebobrokan penguasa
  HENDRA GUNAWAN
  WASPADA ONLINE

  MEDAN - Kasus Antasari Azhar sengaja di blow up sehingga permasalahan 
pemilu dan DPT terlupakan. 

  Hal ini diungkapkan ketua DPD Partai Republika Nusantara Sumatera Utara, 
Ir Parlin Manihuruk, kepada Waspada Online, malam ini. Model pengaburan isu 
ini sering diterapkan oleh pemerintahan. Politik pengaburan isu yang dilakukan 
pemerintah biasanya dengan memanfaatkan media elektronik dan cetak, ungkapnya. 

  Pemberitaan dari media ini, tambahnya, seperti sengaja mem-blow up berita 
Antasari agar tidak ada lagi yang membicarakan tentang kecurangan pemilu. 
Sehingga masalah pemilu yang curang, tidak jujur, carut marut, amburadul dan 
lain sebagainya menjadi hilang, tegas Parlin.

  Siasat ini sebenarnya sering dilakukan oleh pemerintah di zaman Orde 
Baru. Ketika rakyat menuntut Suharto turun dari jabatannya, maka pemerintah 
sengaja menimbulkan isu SARA baik yang terjadi di Poso dan Jawa Timur, 
ungkapnya. Karenanya, Parlin berharap agar seluruh pihak tetap waspada terhadap 
berbagai kemungkinan, dan selalu mengawasi jalannya proses pengawasan 
rekapitulasi suara.

  Sementara itu, Avian E Tumengkol, ketua dewan pakar Lembaga Pemantau 
Pemilu dan Pemerintahan Sumatera Utara (LP3SU), menilai politik pengaburan isu 
sudah menjadi strategi setiap pemerintahan. Strategi ini, menurut Avian, selalu 
menjadi 'senjata' pemerintah untuk mengalihkan perhatian publik dari isu yang 
sedang menyoroti kelemahan pemerintah. 

  Contohnya seperti sekarang inilah. Pemilu tahun ini sangat sangat kacau 
dan tak menentu. Sudah sepatutnya pemerintah malu dengan keadaan ini selama 
pemilu. Jadi tidak menutup kemungkinan, kasus Antasari memang betul dijadikan 
momen, Avian yang juga wartawan, menilai.

  Namun demikian, Avian juga berpendapat bahwa kasus Antasari ini memang 
menarik karena diduga kuat ada unsur politisnya. Kasus Antasari mengagetkan 
banyak pihak karena diekspos saat-saat puncak perhitungan suara yang sedang 
menjadi perhatian khusus publik. KPU dinilai gagal. Pemerintah dinilai 
membiarkan kekacauan ini terjadi. Tapi juga, tidak menutup kemungkinan Antasari 
memang merupakan figur penting dalam mengungkapkan suatu kebobrokan kalangan 
penguasa saat ini, termasuk SBY, nilainya lagi.

  Avian mencontohkan, bisa saja kalangan penguasa terlibat dalam suatu 
skandal yang dapat mencemarkan citra pemerintah penguasa. Untuk menghindari 
pencemaran itu, khususnya disaat sensitif dan krusial seperti sekarang, maka 
dijebloskanlah Antasari ke penjara untuk menutupi kebobrokan yang ada, Avian 
menganalisa. 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Curhat menyengat Kalla

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85640Itemid=71

Wednesday, 06 May 2009 09:00 WIB 

 
  Curhat menyengat Kalla 

  R FERDIAN ANDI R


  M. Jusuf Kalla 'curhat'. Dari curahan hatinya itulah, terungkap, 
hubungannya dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin pemerintahan, 
tidaklah selalu mulus. Kadang, ada juga saat dimana Kalla merasa dirinya jadi 
bumper.

  Slogan 'bersama kita bisa' serta sebutan dwitunggal terhadap pasangan 
SBY-JK sepertinya hanya menjadi catatan sejarah bagi keduanya saja. Pernyatan 
Wakil Presiden Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar perihal peran 
dirinya dan Partai Golkar menjadi bumper pemerintah seperti membuka tabir 
misteri relasi SBY-JK selama ini.

  Dalam hal kenaikan BBM dan impor beras, banyak teman-teman yang tidak 
berani muncul di depan media massa. Terpaksa saya lagi untuk tampil di depan 
untuk menjelaskan. Saya bilang, kalau memang mau demo, ya demolah. Akan tetapi 
jika tidak mau naik (BBM), akibatnya begini-begini, katanya. Menurutnya, 
sebagai pemimpin, dia harus berani mengambil risiko.

  Memang jika menilik beberapa peristiwa penting di pemerintahan, JK tak 
jarang muncul ke publik di saat-saat sulit. Dialah yang berhadapan dengan 
publik ketika pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), menjelaskan 
program konversi minyah tanah ke gas, program bantuan langsung tunai (BLT). 
Program-program tersebut jelas bukan kebijakan yang populis.

  Ironisnya, setelah program-program tersebut berjalan dengan lancar, 
banyak pihak yang mengklaim sebagai kisah suksesnya. Bahkan, mereka 
mengeksploitasi secara massif dan menjadi salah satu penentu kesuksesan.

  Jelas pernyataan JK memancing reaksi beragam: ada yang mengamini, ada 
pula yang menyangkal. SBY sendiri menyikapi pernyataan JK cukup diplomatis. 
Menurut dia, dirinya dan JK telah bersepakat untuk tidak saling menyerang dalam 
kontestasi pilpres.

  Partai Demokrat bersuara sama. Ketua Fraksi Partai Demokrat Syarif Hasan 
juga mengklarifikasi tuduhan JK. Ia juga menyebut, Partai Golkar dan Partai 
Demokrat di parlemen selama ini membangun kebersamaan. Namun, sambung Syarif, 
tak jarang pula terdapat perbedaan kebijakan dalam mendukung keputusan 
pemerintah.

  Misalnya hak angket, PD nggak setuju, tapi ternyata ada anggota dari 
Fraksi Golkar yang ikut tanda tangan hak angket tersebut, katanya memberi 
contoh. Hak angket yang dimaksud Syarif yaitu tentang kenaikan harga BBM. Satu 
anggota FPG, Yuddy Chrisnandi setuju hak angket, sedangkan anggota FPG lainnya 
tidak setuju.

  Pernyataan JK hakikatnya tak hanya ditujukan ke Partai Demokrat dan SBY. 
Namun ke seluruh peserta koalisi pemerintahan SBY-JK. Peserta koalisi lainnya 
seperti PKS, PAN, PKB, PBB, harusnya tersengat dengan pernyataan JK. Toh, 
nyatanya partai pendukung pemerintah tak kalah galak dengan partai oposisi di 
parlemen.

  Sepertinya, format koalisi SBY-JK 2004-2009 bakal terulang lagi dalam 
format koalisi yang kini tengah dirancang oleh beberapa partai politik. Menurut 
pengamat politik UI Arbi Sanit, koalisi pilpres yang dibangun saat ini rapuh. 
Karena jangka pendek hanya untuk kepentingan pilpres dan parlemen dan 
menafikan ideologi, katanya.
  (amr/inilah)
 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik Dwi Soegardi
lho kok penguasa bermoral Abunawas? Yang bener aja .
Setahuku Abunawas itu rakyat kecil, seniman, pujangga, yang melawan
kesewenang-wenangan penguasa lalim dengan kecerdikan (bukan kelicikan)
dan kesederhanaan.
Mungkin maksud om Mbon, penguasa bermoral Abu Gosok :-)

2009/5/6 sunny am...@tele2.se:
 Refleksi : Biasanya penguasa bermoral Abunawas mempunyai banyak akal  dan 
 cara bulus untuk mengelabui pendapat umum, jadi jangan kagum atau bingung 
 dengan akal bulus mereka, karena   tidak akan dilakukan perubahan mendasar 
 guna perbaikan tingkat hidup bagi mayoritas rakyat.

 http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85521Itemid=91


      Tuesday, 05 May 2009 22:15 WIB

      Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
      LP3SU: Antasari figur penting kebobrokan penguasa
      HENDRA GUNAWAN
      WASPADA ONLINE

      MEDAN - Kasus Antasari Azhar sengaja di blow up sehingga permasalahan 
 pemilu dan DPT terlupakan.



Bls: [wanita-muslimah] Who Get What

2009-05-06 Terurut Topik Koosala Dewi
Dalam perpolitikan seringkali memang tidak dapat dihitung secara pasti seperti 
matematika, saat Parpol A menjadi pemenang pada pemilu legislatif, sedangkan 
parpol B memiliki jumlah yg lebih sedikit dari parpol A, tidak berarti kemudian 
saat Pilpres calon dari partai A yg akan unggul dari calon partai B.
Saat ini rakyat indonesia sudah sangat-sangat pandai, rakyat hanya akan memilih 
mereka yg bener2 memperhatikan rakyatnya
Sukses deh 



Daftarnya
GRATIS
langsung dapet Cash
Money Rp 100.000,- DISINI
--- Pada Sel, 5/5/09, sunny am...@tele2.se menulis:

Dari: sunny am...@tele2.se
Topik: [wanita-muslimah] Who Get What
Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com
Tanggal: Selasa, 5 Mei, 2009, 12:19 PM
















  
  http://www.waspada. co.id/index. php?option= com_content task=view 
id=85192 Itemid=44



Who Get What 

 

  Tuesday, 05 May 2009 06:30 WIB  

  Riak gelombang menjelang Pilpres



Dinamika keparpolan di Indonesia memang masih berpusar pada masalah who get 
what. Siapa mendapat apa. Rasanya, hanya dengan dasar inilah kita bisa memahami 
mengapa Golkar kembali sesumbar untuk enceng dari Demokrat. Padahal beberapa 
hari lalu, JK menyampaikan bahwa Golkar tidak mengajukan capres karena 
kurangnya perolehan suara. Pernyataan JK ini ditanggapi sebagai keinginannya 
untuk kembali ke samping SBY. PKS yang membaca sikap ini langsung bereaksi 
keras menentang. 



Keadaan mulai berubah ketika Megawati  secara mengejutkan  mengundurkan diri 
dari bursa capres. Boleh jadi, Mega menyadari popularitasnya kalah mencorong, 
atau karena didekati HB dan merasa lebih pas jika HB diusung sebagai capresnya 
PDIP. Atau kemungkinan lainnya yang bisa memunculkan isu catung (calon 
tunggal). 



Jelasnya, popularitas PD dan SBY memang tak terkejar oleh capres mana pun yang 
ada sekarang ini. Megawati yang selama ini diperhitungkan sebagai variabel 
tetap, kini berubah menjadi variabel perubah yang menyebabkan perubahan 
keseimbangan ekopolitik berubah drastis.



Wacana kursi kosong

  Wacana ini muncul karena jauh-jauh hari, PDIP seperti bulat tekad 
mengusung Mega sebagai capres. Bahkan sampai detik kemarin, tak ada tanda Mega 
akan mundur. Karenanya, kemunduran Mega ini bisa menimbulkan bermacam dugaan. 
Apakah Mega akan memberikan keluangan kepada HB untuk maju sebagai capres, atau 
Mega sedang menguji publik, seberapa populernya dia. Terlepas dari segala 
kemungkinan, harus disadari bahwa politik itu bulat. Diputar sedrastis apa pun 
tetap bulat bentuknya. Dalam permainan, bola tidak pernah diam, selalu bergerak 
ke segala arah dan mengubah emosi penonton terus menerus. Kadang bersorak 
kegirangan tak tertahankan (ketika menciptakan gol), kadang tegang sebelum bola 
bersarang, kadang kecewa karena gagal gol dan yang paling lazim adalah membuat 
penonton marah sampai membuat kerusuhan. Begitulah, sekarang ini Mega membuat 
manuver yang membuat penontonnya  akar rumput PDIP dan seluruh rakyat Indonesia 
Ð bertanya-tanya. Mau ke mana bola
 politik ini dimainkan Mega.



Yang jelas, yang pertama mengambil reaksi adalah Golkar, di mana sebelum ini, 
JK menyatakan bahwa Golkar tak mungkin mengajukan capres. Tetapi di arena 
Rapimnassus Golkar, JK dan jajaran DPP Golkar justru memanfaatkan kekosongan 
semu yang ditinggalkan Mega, dengan bermanuver memisahkan diri dari PD dan SBY 
secara sepihak. Diduga kuat, Golkar akan mengajukan capres untuk mencoba 
keberuntungan mengadu nasib melawan SBY. Siapa tahu, ada banyak parpol yang 
mengikut arus dan berkoalisi dengan Golkar. 



Sebelum ini memang sudah pernah ada silaturahmi politik antara keduanya, tetapi 
terganjal karena PDIP hanya mengenal satu capres, Megawati. Dan ketika Mega 
menyatakan mundur dari bursa, Golkar mengambil angin dengan mengumumkan 
perpisahannya dengan PD dan berharap PDIP (dan parpol lainnya) bisa merapatkan 
barisan melawan hagemoni PD. Toh selama ini, PPP sudah mengikat diri dengan 
Golkar dan PDIP dalam ikatan emosional Golden Triangle (GT). Golkar sangat 
berharap agar arus yang diciptakannya akan memusatkan semua kekuatan parpol Ð 
kecuali PD Ð dalam satu ikatan semacam oposisi untuk menghadapi PD.



Apa pun namanya itu, Golkar (dan parpol lain) lupa atau sengaja melupakan diri, 
bahwa pilpres Juli mendatang sama sekali tidak tergantung dari seberapa besar 
perolehan parpol. Presiden dipilih langsung oleh rakyat, bukan ditentukan oleh 
koalisi. Dalam iklim reformasi sekarang ini sudah terbukti bahwa rakyat 
bukanlah konstituen partai. Sedangkan konstituen saja bisa menunjukkan sikap 
tidak bisa disetir oleh parpol. Jadi, koalisi Ð sebesar apa pun itu Ð tidak 
akan mempengaruhi rakyat untuk menentukan pilihannya sendiri. Koalisi itu hanya 
bisa mempersatukan visi sementara dari parpol komponennya. 



Dalam hal pilpres, maksimal yang dapat diperbuat oleh koalisi hanyalah 
menentukan capresnya. Hanya sebatas itu, titik. Sehebat apa pun koalisi, tidak 
akan bisa menentukan presiden 

Re: [wanita-muslimah] Bunuh Nasrudin Direncanakan di Mabes Polri?

2009-05-06 Terurut Topik ENNY SASTRA
Nah betul 100.000 %, untuk diketahui mayoritas di milis tidaklah bodoh, kami 
diam bukanlah berarti setuju, tetapi menghindarkan perdebatan yg tidak perlu, 
banyak posting si Om yg sangat tidak perlu, tetapi kami diam walaupun sebal 
sekali, sadarlah Om 
Maaf siapa dibelakang Om ini, kok seperti kurang kerjaan, atau memang itu 
pekerjaannya, artinya ditugaskan oleh seseorang/sindikat untuk posting terus 

Maaf Om, negara  masyarakat sudah terpuruk, jangan dibuat lebih parah lagi 

Maaf bagi yang tidak berkenan, delete saja ...
Wassalam.

--- On Wed, 6/5/09, Dwi Soegardi soega...@gmail.com wrote:

From: Dwi Soegardi soega...@gmail.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Bunuh Nasrudin Direncanakan di Mabes Polri?
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 6 May, 2009, 2:37 AM








Om Mbon,
Masak ngomentari satu kasus cinta segitiga yang maut aja, bawa-bawa
NKRI segala. :)
Kayak yang ngga pernah terlibat aja .. :)

On 5/5/09, sunny am...@tele2. se wrote:
 Refleksi : Beginilah yang disebut NKRI berharga mati.


 http://www.gatra. com/artikel. php?id=125693


 Kasus Pembunuhan Direktur PT PRB
 Bunuh Nasrudin Direncanakan di Mabes Polri?


 Jakarta, 5 Mei 2009 07:22
 Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Wahyono membantah pertemuan tentang
 perencanaan pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin
 Zulkarnaen dilakukan di Mabes Polri.

 Adanya desas-desus jika rencana pembunuhan Nasruddin, pertemuannya
 dilakukan di Mabes Polri, itu tidak benar! tegas Wahyono, di Jakarta, Senin
 (4/5).

 Namun, Wahyono mengakui adanya oknum Polri berpangkat Kombes (Pol) yang
 berinisial WW alias Wiliardi Wizar, yang terlibat dalam kasus pembunuhan
 berencana terhadap Nasruddin.

 Saat ditanya soal pengunduruan diri oknum Polri tersebut, Wahyono
 mengatakan, hingga saat ini belum ada surat pengunduran diri WW.

 Wiliardi kini berstatus tersangka karena diduga sebagai mediator pelaksanaan
 eksekusi Nasrudin, yang diduga atas perintah Ketua Komisi Pemberantasan
 Korupsi non-aktif, Antasari Azhar. Jadi tidak ada surat pengunduran diri WW
 hingga saat ini, namun tetap akan dilihat dari etika profesi. Artinya, nanti
 dilihat apakah pantas berbuat seperti itu atau tidak, papar Wahyono.

 Sedangkan barang bukti berupa senjata api yang digunakan mengeksekusi
 Nasrudin, Wahyono mengatakan, masih terus diselidiki dari mana asalnya,
 termasuk motif kasus pembunuhan itu yang disinyalir karena korban melakukan
 pemerasan terhadap Antasari. Itu masih diselidiki lebih lanjut, karena
 keterangan dari sejumlah saksi atau tersangka terkait satu dengan yang
 lain, katanya.

 Kesembilan tersangka dalam kasus pembunuhan yang terjadi pada 14 Maret 2009,
 di kawasan Modernland, Tangerang, dinyatakan telah melanggar pasal 340 KUHP
 Tentang Pembunuhan Berencana. [EL, Ant]


 [Non-text portions of this message have been removed]



  - - --

  = ==
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita- muslimah. com
 ARSIP DISKUSI : http://groups. yahoo.com/ group/wanita- muslimah/ messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@ yahoogroups. com
 Berhenti mailto:wanita-muslimah- unsubscribe@ yahoogroups. com
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@ yahoogroups. com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@ yahoogroups. com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
 Yahoo! Groups Links





-- 
Sent from my mobile device
















  New Email names for you! 
Get the Email name you#39;ve always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/

[Non-text portions of this message have been removed]



Bls: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik Koosala Dewi
Semoga segera ada solusinya, kita kan negara merdeka yg sudah lamaa. n para 
ilmuwan juga pada banyak yg muncul dinegara ini, masak mengusahakan vaksin dari 
bahan2 yg halal belum bisa, apalagi sekarang lagi wabah flu babi kan jadi 
bahaya buat bangsa Ini








--- Pada Rab, 6/5/09, sunny am...@tele2.se menulis:

Dari: sunny am...@tele2.se
Topik: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat
Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com
Tanggal: Rabu, 6 Mei, 2009, 8:18 AM

















  http://www.antara. co.id/arc/ 2009/5/6/ mui-jatim- vaksin-haji- berenzim- 
babi-itu- darurat/



06/05/09 10:52



MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat



Surabaya (ANTARA News) - Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa 
Timur KH Abdurrahman Navis Lc menilai hukum agama untuk vaksin meningitis 
berenzim porchin dari lemak babi bagi jamaah haji itu, darurat.



Selama belum ada vaksin meningitis dari enzim babi memang sebaiknya tidak 
digunakan saja, tapi kalau pemerintah Arab Saudi mewajibkan enzim lemak babi 
itu, maka hukumnya darurat, katanya kepada ANTARA di Surabaya, Rabu.



Belum lama ini Lembaga Pengkajian Pangan dan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis 
Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Sumatera Selatan (Sumsel) menemukan vaksin 
meningitis mengandung babi, padahal vaksin ini disuntikan ke jamaah haji..



Anggotr Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim itu menilai enzim babi dalam vaksin 
meningitis untuk jemaah haji itu hukumnya memang haram atau tidak boleh 
(dilarang) sehingga pemerintah harus mengupayakan vaksin meningitis tidak 
berenzim babi.



Tapi selama upaya pemerintah itu belum membuahkan hasil, maka hukumnya 
darurat, katanya.



Sebelumnya, Sekditjen Haji Depag RI, Abdul Ghofur Djawahir, meragukan hasil 
temuan dari LPPOM MUI Sumsel, apakah vaksin meningitis yang diteliti itu untuk 
haji atau bukan.



Untuk itu perlu ada penelitian ulang. Kami akan cari tahu apakah ada jenis 
meningitis lain. Masalahnya saat ini banyak barang imitasi, katanya di Jakarta 
(27/4).



Apalagi, katanya, pihaknya mengacu pada vaksin meningitis yang digunakan ibadah 
haji seperti ditentukan pemerintah Arab Saudi sehingga pemerintah Saudi yang 
mengetahui apa saja penyakit yang mungkin didera jemaah haji di sana.



Kami percaya pada Arab Saudi karena negara itu, negara besar yang juga 
memiliki alat-alat canggih, katanya.



Oleh karena itu, Depag akan melakukan koordinasi dengan Depkes, LPPOM MUI 
pusat, dan MUI Pusat.  (*)



[Non-text portions of this message have been removed]





























  Bersenang-senang di Yahoo! Messenger dengan semua teman. Tambahkan mereka 
dari email atau jaringan sosial Anda sekarang! 
http://id.messenger.yahoo.com/invite/

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Mega bakal jadi capres 'jomblo'?

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85346Itemid=71mosmsg=Comment+saved.+Your+comment+will+be+published+after+review+by+Administrator.


  Mega bakal jadi capres 'jomblo'?  
  Tuesday, 05 May 2009 12:00 WIB  
  HERDI SAHRASAD

  Pendaftaran peserta Pemilihan Presiden 2009 tinggal menghitung hari. PDI 
Perjuangan belum menentukan siapa calon pendamping Megawati Soekarnoputri. 
Akankah Mega menjomblo karena tak ada tokoh pilihannya yang bersedia jadi 
cawapres.

  Prabowo Subianto semula disebut-sebut bakal mendampingi Mega. Tapi, 
Prabowo juga ingin jadi calon presiden. Dan, dia lebih memilih Rizal Ramli atau 
Puan Maharani sebagai duetnya. Belakangan, nama-nama Sultan Hamengku Buwono X, 
Surya Paloh, atau bahkan Akbar Tandjung, juga disebut-sebut.

  Situasi ini akan membuka ruang bagi Megawati menuju 'calon jomblo' jika 
tetap ngotot maju sebagai capres PDIP. Posisi Mega lebih dilematis ketimbang 
Partai Golkar dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang masuk dalam Koalisi 
Besar Blok Teuku Umar, melangkah lebih dulu dengan mendeklarasikan Jusuf Kalla- 
Wiranto.

  Meski meraih suara signifikan pada Pemilu Legislatif, capres PDIP, 
Megawati dinilai tak berpeluang memenangkan kompetisi Pilpres 2009. Apalagi, 
dalam dua kesempatan terdahulu, Mega juga gagal. Dia kalah dari Abdurrahman 
Wahid pada Pilpres yang digelar MPR pada 1999 dan oleh Susilo Bambang Yudhoyono 
lima tahun yang lalu.

  Dalam diskusi 'Menguji Kenegarawanan Megawati: Prospek Prabowo-Rizal 
Ramli vs SBY', sejumlah pengamat menilai Megawati justru sebaiknya menjadi king 
maker saja. Mereka lebih melihat sosok Prabowo-Rizal Ramli lebih prospektif 
jadi saingan SBY.

  Para pengamat itu antara lain Andrinof Chaniago dari UI, Andi Syafran 
dari Charta Politika, Moh Shofan dari Universitas Paramadina, dan budayawan 
Radhar Panca Dahana. Jika Mega ngotot maju dan Prabowo tak bersedia menjadi 
cawapresnya, maka Ketua Umum PDIP itu terancam menjadi 'jomblo'.

  Andrinof mengatakan, rakyat tengah mengalami kejenuhan dan menginginkan 
tampilnya figur-figur pemimpin baru. Tak hanya Megawati, tapi juga pasangan 
Jusuf Kalla dan Wiranto, sebagai figur lama, juga tak memiliki peluang menang 
di pilpres, katanya dalam Forum Inteligensia Bebas, Minggu (3/4).

  Kini praktis tinggal Prabowo-Rizal Ramli yang potensial untuk menghadapi 
SBY. Jika Mega terus bertahan dan ngotot maju lagi, tanpa koalisi parpol lain 
seperti Gerindra, bisa menjadi 'jomblo' dia, ujar Moh Shofan.

  Pendaftaran capres-cawapres di KPU akan berlangsung dari 10 hingga 16 Mei 
nanti. Akankah Megawati bisa memanfaatkan waktu singkat ini untuk mendapatkan 
rekan pendampingnya? Kita tunggu kejutan itu!
  (amr/inilah)


 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Abunawas dalam buku cerita klasik untuk anak-anak adalah orang licik, jadi 
apakah salah dipakai sebágai kiasan?

  - Original Message - 
  From: Dwi Soegardi 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, May 06, 2009 12:33 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari





  lho kok penguasa bermoral Abunawas? Yang bener aja .
  Setahuku Abunawas itu rakyat kecil, seniman, pujangga, yang melawan
  kesewenang-wenangan penguasa lalim dengan kecerdikan (bukan kelicikan)
  dan kesederhanaan.
  Mungkin maksud om Mbon, penguasa bermoral Abu Gosok :-)

  2009/5/6 sunny am...@tele2.se:
   Refleksi : Biasanya penguasa bermoral Abunawas mempunyai banyak akal  dan 
cara bulus untuk mengelabui pendapat umum, jadi jangan kagum atau bingung 
dengan akal bulus mereka, karena   tidak akan dilakukan perubahan mendasar guna 
perbaikan tingkat hidup bagi mayoritas rakyat.
  
   
http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85521Itemid=91
  
  
Tuesday, 05 May 2009 22:15 WIB
  
Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
LP3SU: Antasari figur penting kebobrokan penguasa
HENDRA GUNAWAN
WASPADA ONLINE
  
MEDAN - Kasus Antasari Azhar sengaja di blow up sehingga permasalahan 
pemilu dan DPT terlupakan.
  


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik Dwi Soegardi
salah!
Buku anak2 mana yang Anda baca?
Karangan Harun al-Rashid dan terbitan Dinasti Abbasiyah ya? :)




On 5/6/09, sunny am...@tele2.se wrote:
 Abunawas dalam buku cerita klasik untuk anak-anak adalah orang licik, jadi
 apakah salah dipakai sebágai kiasan?

   - Original Message -
   From: Dwi Soegardi
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Sent: Wednesday, May 06, 2009 12:33 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari





   lho kok penguasa bermoral Abunawas? Yang bener aja .
   Setahuku Abunawas itu rakyat kecil, seniman, pujangga, yang melawan
   kesewenang-wenangan penguasa lalim dengan kecerdikan (bukan kelicikan)
   dan kesederhanaan.
   Mungkin maksud om Mbon, penguasa bermoral Abu Gosok :-)

   2009/5/6 sunny am...@tele2.se:
Refleksi : Biasanya penguasa bermoral Abunawas mempunyai banyak akal
 dan cara bulus untuk mengelabui pendapat umum, jadi jangan kagum atau
 bingung dengan akal bulus mereka, karena   tidak akan dilakukan perubahan
 mendasar guna perbaikan tingkat hidup bagi mayoritas rakyat.
   
   
 http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85521Itemid=91
   
   
 Tuesday, 05 May 2009 22:15 WIB
   
 Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
 LP3SU: Antasari figur penting kebobrokan penguasa
 HENDRA GUNAWAN
 WASPADA ONLINE
   
 MEDAN - Kasus Antasari Azhar sengaja di blow up sehingga
 permasalahan pemilu dan DPT terlupakan.
   




 [Non-text portions of this message have been removed]



 

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
 Yahoo! Groups Links





-- 
Sent from my mobile device


[wanita-muslimah] Penerbit Individu Yg Masuk Daftar Hitam Bank Dunia

2009-05-06 Terurut Topik Robert Sianturi
dari milist sebelah (smg manfaat):




Inilah sekumpulan penerbit dan individu yang masuk daftar hitam Bank Dunia

karena menghabiskan dana pendidikan dengan memberi buku2 sekolah yang
jelek mutunya, mereka memberi sampah pada dunia pendidikan, Tapi
sampah2 tersebut dibayar dengan harga mahal memakai dana pendidikan nasional



Sumber:

www.antikorupsi.org

senin 25 Agustus 2008







Potensi kerugian dalam korupsi buku
mencapai milyaran rupiah. Bank Dunia sendiri meminta Pemerintah RI 
untuk membayarkan kembali $10 juta  dari pinjaman yang telah diberikan
untuk pengadaan buku sekolah pada tahun 2004. Selain itu, Bank Dunia juga
mengeluarkan daftar hitam penerbit dan individu yang dianggap bermasalah.

Tabel 2. Daftar Penerbit dan Individu
Hitam Versi Bank Dunia


 
  
  No
  
  
  Penerbit Bermasalah
  
  
  Keterangan
  
 
 
  
  1
  
  
  PT Penerbit Erlangga, of Jakarta , Indonesia 
  
  
  Dasar pemberian sanksi :
  1.   
  Lemahnya kebijakan
  pemerintah daerah
  2.   
  Akuntabilitas
  publik yang terabaikan 
  3.   
  Sistem
  distribusi yang tidak transparan
  4.   
  Tidak adanya
  pengawasan yang signifikan dari instansi terkait termasuk dari Depdiknas.
  
 
 
  
  2
  
  
  PT Grasindo, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  3
  
  
  PT Ganeca Exact, of Bandung , Indonesia 
  
 
 
  
  4
  
  
  PT Mitra Gama Widya, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  5
  
  
  PT Mizan, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  6
  
  
  PT Albama, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  7
  
  
  PT Trigenda Karya, of Bandung , Indonesia 
  
 
 
  
  8
  
  
  PT Pabelan, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  9
  
  
  PT Surya Angkasa, of Semarang , Indonesia 
  
 
 
  
  10
  
  
  PT Edumedia, of Jawa Timur , Indonesia 
  
 
 
  
  11
  
  
  PT Tiga Serangkai, of Jawa Tengah , Indonesia 
  
 
 
  
  12
  
  
  PT SPKN, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  13
  
  
  CV Djatnika, of Jawa Barat , Indonesia 
  
 
 
  
  14
  
  
  PT Bintang Ilmu, of Jakarta , Indonesia 
  
 
 
  
  15
  
  
  CV Titian Ilmu, of Bandung , Indonesia 
  
 
 
  
  16
  
  
  PT. Mega Jaya, of Indonesia 
  
 
 
  
  17
  
  
  CV Kendang Sari, of Surabaya , Indonesia 
  
 
 
  
  18
  
  
  CV Grafindo
  
 
 
  
  19
  
  
  CV Multi Trust
  
 
 
  
  20
  
  
  PT Pribumi Mekar
  
 
 
  
  21
  
  
  Ikip Malang/Yayasan
  Penerbit Ikip Malang
  
 
 
  
  22
  
  
  PT Indah Jaya Adipratama
  
 
 
  
  23
  
  
  PT Mitra Aksara Panaitan (Mapan), of Jakarta, Indonesia


  
 
 
  
  24
  
  
  PT Multi Adiwiyata
  
 
 
  
  25
  
  
  PT Remaja Rosda Karya
  
 
 
  
  26
  
  
  PT Balai Pustaka
  
 
 
  
  27
  
  
  PT Kanisius
  
 


Sumber : Bank Dunia

Penegakan hukum kasus korupsi buku
memang tidak cukup dengan keluarnya daftar hitam penerbit (black list), itulah 
sebabnya Komisi
Pemberantasan Korupsi pun mulai melakukan pemantauan terhadap penyimpangan di
sektor ini. Paling tidak KPK tengah melakukan penyelidikan dan penyidikan di 14
kabupaten/ kota 
se-Jawa Tengah dan Jogyakarta. 

Tabel 3 : Proses Hukum Kasus Korupsi
Buku Pelajaran


 
  
  Daerah
  
  
  Tahun
  
  
  Proses Hukum
  
  
  Aktor yang
  terlibat
  
  
   
  Status Hukum
   
  
  
  Nilai
  
 
 
  
  Karawang
  
  
  2003
  
  
  §   
  Ditahan di
  Kejaksaan Negeri Karawang 
  
  
  Mantan
  Kepala Dinas Pendidikan  Dadang
  Wargadinata, Kepala Bagian Umum Program dan Pelaporan Dinas
  Pendidikan  Amid
  Mulyana 
  
  
  Tahanan Kejaksaan
  
  
  Rp. 500 Juta
  
 
 
  
  Sleman
  
  
  2004
  
  
  §   
  Ditahan oleh
  Polda DIY dan ditangani KPK
   
   
  §   
  Pengadilan
  Negeri
   
  
  
  Mantan Ketua DPRD Djarot Subiyantoro
   
  Kepala Dinas Pendidikan Muhammad Bahrum
  Ketua Panitia Pengadaan
  Buku Matsuko Muhdori
   
  
  
   
   
  Vonis 5 tahun
   
   
  Vonis 4,5 tahun
  
  
   
   
   
   
  Rp. 11,8 Milyar
  
 
 
  
  Purworejo
  
  
  2003-2004
  
  
  §   
   Pengadilan
  Negeri Semarang  
  
  
  
  Mantan Bupati  Marsaid 
  
  
  Proses pengaadilan 
  
  
  Rp.. 4,6 Miliar
  
 
 
  
  Semarang 
  
  
  2004
  
  
  §   
   Pengadilan
  Negeri Semarang 
  
  
  
  Mantan Bupati Bambang Guritno  
  
  
  Vonis dua tahun 
  
  
  Rp. 620 Juta 
  
 
 
  
  Kendal 
  
  
  2004
  
  
  §   
  Majelis Hakim
  Tindak Pidana Korupsi (Tipikor)
  §   
  KPK
  
  
  Mantan Bupait Hendy Boedoro
  
  
  Divonis tujuh tahun
  penjara, denda Rp. 200 juta dan membayar uang pengganti Rp. 3,47 miliar
  
  
  Rp. 47 Miliar
  
 
 
  
  Pemalang
  
  
  2004
  
  
  §   
   Kejaksaan
  Negeri
  
  
  mantan Kadinas P dan K Bambang Sukojo, Kepala Tim
  Pengadaan 

  Barang Josaphat Soenarjo,
  Pimpinan Kegiatan I Agus
  Sukisno, dan 

  Pimpinan Kegiatan II Kartijan.
  
  
  Masih dalam proses
  peradilan
   
   
  
  
  Rp. 26,587 Miliar
   
  
 
 
  
  Brebes
  
  
  2004
  
  
  §   
   Polda
  Jawa Tengah
  
  
  Bupati Brebes Indra Kusumah, ketua DPRD
  Brebes Drs.H.Sare’I Abdul
  Rossyid
  Kepala Dinas Pendidikan,  Tarsun MM
  
  
  Masih dalam 

Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik sunny

Anda tidak tahu literatur melayu kuno!

  - Original Message - 
  From: Dwi Soegardi 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, May 06, 2009 1:14 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari





  salah!
  Buku anak2 mana yang Anda baca?
  Karangan Harun al-Rashid dan terbitan Dinasti Abbasiyah ya? :)

  On 5/6/09, sunny am...@tele2.se wrote:
   Abunawas dalam buku cerita klasik untuk anak-anak adalah orang licik, jadi
   apakah salah dipakai sebágai kiasan?
  
   - Original Message -
   From: Dwi Soegardi
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Sent: Wednesday, May 06, 2009 12:33 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
  
  
  
  
  
   lho kok penguasa bermoral Abunawas? Yang bener aja .
   Setahuku Abunawas itu rakyat kecil, seniman, pujangga, yang melawan
   kesewenang-wenangan penguasa lalim dengan kecerdikan (bukan kelicikan)
   dan kesederhanaan.
   Mungkin maksud om Mbon, penguasa bermoral Abu Gosok :-)
  
   2009/5/6 sunny am...@tele2.se:
Refleksi : Biasanya penguasa bermoral Abunawas mempunyai banyak akal
   dan cara bulus untuk mengelabui pendapat umum, jadi jangan kagum atau
   bingung dengan akal bulus mereka, karena tidak akan dilakukan perubahan
   mendasar guna perbaikan tingkat hidup bagi mayoritas rakyat.
   
   
   
http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85521Itemid=91
   
   
Tuesday, 05 May 2009 22:15 WIB
   
Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
LP3SU: Antasari figur penting kebobrokan penguasa
HENDRA GUNAWAN
WASPADA ONLINE
   
MEDAN - Kasus Antasari Azhar sengaja di blow up sehingga
   permasalahan pemilu dan DPT terlupakan.
   
  
  
  
  
   [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
  
   
  
   ===
   Milis Wanita Muslimah
   Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
   Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
   ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
   Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
   Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
   Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com
  
   This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
   Yahoo! Groups Links
  
  
  
  

  -- 
  Sent from my mobile device


  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Persamaan Gender Harus Dimulai dari Keluarga

2009-05-06 Terurut Topik sunny

http://www.cenderawasihpos.com/detail.php?id=27334ses=

02 Mei 2009 05:06:37



Persamaan Gender Harus Dimulai dari Keluarga





BOVEN DIGOEL-Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana 
Kabupaten Boven Digoel Martina O Wombon mengungkapkan, persamaan gender harus 
dimulai dari lingkungan terkecil yakni keluarga. Jika dalam keluarga memahami 
tugas dan haknya masing-masing, maka di situlah terbangun persamaan gender, 
tandasnya. 


Pihaknya menjelaskan, keluarga adalah kunci dalam membangun persamaan gender. 
Misalnya, bangun pagi. Bapak harus kerjakan apa dan ibu kerjakan apa. Begitu 
pula anak-anak yang sudah besar bisa kerja apa. Jangan semuanya dibebankan 
kepada ibu, kata Martina.
Selaku Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB, pihaknya terus berupaya 
memberikan pemahaman kepada ibu-ibu maupun mama-mama untuk tidak selalu mau 
ditekan maupun ditindas oleh kaum pria atau suami di dalam keluarga. Tetapi 
sama-sama memiliki tugas dan tanggung jawab serta hak yang sama untuk mau maju 
dan berkarya. 


Di dalam rapat-rapat organisasi wanita maupun kegiatan yang berkaitan dengan 
perempuan, saya selalu sampaikan bahwa kita tidak boleh diperlakukan 
semena-mena oleh suami kita. Tapi kita punya hak dan kedudukan yang sama untuk 
dapat mengembangkan diri, tegasnya. 
Yang terpenting, lanjutnya, sebelum melakukan kegiatan di luar rumah, sebagai 
istri harus menyampaikan kepada suami supaya tidak menimbulkan kecurigaan atau 
terjadinya kesalapahaman dalam rumah tangga. Kita juga berharap agar para 
suami bisa mengerti, harapnya. 
Begitu pula bagi kaum perempuan yang telah memiliki pengetahuan dan 
keterampilan, dihimbau agar membagikan pengetahuan dan ketrampilannya kepada 
orang lain. 


Untuk kaum peremapuan yang ada di kampung-kampung yang masih kental dengan 
budaya, sejak dipercaya menduduki jabatan tersebut pada tahun 2006 lalu, 
pihaknya telah memprogramkan untuk persamaan gender dengan turun ke sejumlah 
distrik guna memberikan pemahaman kepada para ibu-ibu yang ada di 
kampung-kampung. 
Salah satu hal yang disosialisasikan adalah undang-undang penghapusan kekerasan 
dalam rumah tangga dan perlindungan anak. Sebab, di dalam rumah tangga, ibu-ibu 
sering menjadi sasaran suami, baik kekerasan fisik maupun kekerasan psikis. 
Dimana angka kekerasan dalam rumah tangga ini masih cukup tinggi,lanjutnya. 


Untuk itu pihaknya terus mendorong para ibu-ibu yang mengalami kekerasan dalam 
rumah tangga untuk melaporkan ke polisi. 
Mereka memang takut. Tapi saya sampaikan kepada mereka kalau kita mengalami 
kekerasan dalam rumah tangga dan melapor ke Polisi, bukan untuk menjual suami 
kita, tapi karena kita benar-benar mengalami kekerasan dan penelantaran dalam 
keluarga, dengan maksud suami bisa berubah. Karena di sana itu tempat pembinaan 
dan mereka itu (polisi,red) adalah orang hukum, imbuhnya. (ulo) 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik Dwi Soegardi
Anda tahu tentang Abu Nawas?
Coba lihat laman Wikipedia Melayu berikut:
http://ms.wikipedia.org/wiki/Abu_Nawas

kalau mahu lebih panjang
http://en.wikipedia.org/wiki/Abu_Nuwas

Bisa saja Anda bilang Abu Nawas licik,
karena dia memang menipu Harun al-Rashid dalam kisah-kisah 1001 malam.
Tetapi dia bisa dibilang cerdik, berkali-kali lolos dari ancaman
penggalan kepala
oleh Harun al-Rashid, dengan puisinya, dengan kejenakaannya.
Apakah Abu Nawas licik ini menipu rakyat?
Apakah Harun al-Rashid, raja diraja yang maha kuasa, kaya-raya, yang
sekali titahnya penggal, gantung, maka hilanglah nyawa orang
tersebut (seringkali ditambah dengan seluruh keluarganya, seperti yang
dialami oleh Yahya Barmaki, wazirnya sendiri, beserta seluruh
keluarganya),
adalah orang lemah yang dizalimi oleh Abu Nawas?

Ironisnya, Anda memilih menggunakan istilah penguasa bermoral Abunawas,
simbol perlawanan yang lemah terhadap penguasa lalim,
ketimbang penguasa bermoral Harun al-Rashid?

Rupanya Harun al-Rashid menulis penderitaannya dalam bahasa Melayu kuno,
kemudian penerbit Dinasti Abbasiyah mendistribusikannya untuk
bacaan pengantar tidur Anda.
Tragis!

salam,


2009/5/6 sunny am...@tele2.se:

 Anda tidak tahu literatur melayu kuno!

  - Original Message -
  From: Dwi Soegardi
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Wednesday, May 06, 2009 1:14 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari





  salah!
  Buku anak2 mana yang Anda baca?
  Karangan Harun al-Rashid dan terbitan Dinasti Abbasiyah ya? :)

  On 5/6/09, sunny am...@tele2.se wrote:
   Abunawas dalam buku cerita klasik untuk anak-anak adalah orang licik, jadi
   apakah salah dipakai sebágai kiasan?
  
   - Original Message -
   From: Dwi Soegardi
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Sent: Wednesday, May 06, 2009 12:33 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
  
  
  
  
  
   lho kok penguasa bermoral Abunawas? Yang bener aja .
   Setahuku Abunawas itu rakyat kecil, seniman, pujangga, yang melawan
   kesewenang-wenangan penguasa lalim dengan kecerdikan (bukan kelicikan)
   dan kesederhanaan.
   Mungkin maksud om Mbon, penguasa bermoral Abu Gosok :-)
  
   2009/5/6 sunny am...@tele2.se:
    Refleksi : Biasanya penguasa bermoral Abunawas mempunyai banyak akal
   dan cara bulus untuk mengelabui pendapat umum, jadi jangan kagum atau
   bingung dengan akal bulus mereka, karena tidak akan dilakukan perubahan
   mendasar guna perbaikan tingkat hidup bagi mayoritas rakyat.
   
   
   
 http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_contenttask=viewid=85521Itemid=91
   
   
    Tuesday, 05 May 2009 22:15 WIB
   
    Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari
    LP3SU: Antasari figur penting kebobrokan penguasa
    HENDRA GUNAWAN
    WASPADA ONLINE
   
    MEDAN - Kasus Antasari Azhar sengaja di blow up sehingga
   permasalahan pemilu dan DPT terlupakan.
   
  
  
  
  
   [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
  
   
  
   ===
   Milis Wanita Muslimah
   Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
   Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
   ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
   Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
   Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
   Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com
  
   This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
   Yahoo! Groups Links
  
  
  
  

  --
  Sent from my mobile device




 [Non-text portions of this message have been removed]



 

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links






[wanita-muslimah] Tolong Selamatkan Hutanku

2009-05-06 Terurut Topik sunny

http://batampos.co.id/Opini/Opini/Tolong_Selamatkan_Hutanku.html

Rabu, 06 Mei 2009


  Tolong Selamatkan Hutanku 
  Carut Marut Keberadaan Hutan Lindung Sungai Pulai 

  ZULHIDAYAT, SHut - LAMHOT M SINAGA, SHut
  Staf Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian, Kehutanan dan Energi Kota 
Tanjungpinang.

  Secara kemanusiaan maupun secara hukum, pemerintah harus mengakui apabila 
benar terjadi kekeliruan dimasa yang lalu dengan mengambil paksa hak-hak 
masyarakat dan secara ksatria menyelesaikannya secara hukum pula melalui proses 
ganti rugi, relokasi maupun enclave. Sebaliknya, hukum juga perlu ditegakkan 
jika terdapat pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan pribadi dari 
permasalahan yang timbul, menggarap kawasan hutan negara tanpa ijin pejabat 
berwenang. 


  Formula yang dirumuskan oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk 
mengatasi kasus tumpang tindih penguasaan lahan adalah, pertama, bekerjasama 
dengan BPN Kota Tanjungpinang melakukan pendataan, pengukuran dan pemetaan 
penguasaan lahan oleh masyarakat di dalam kawasan resapan sungai pulai wilayah 
Kota Tanjungpinang untuk mengetahui secara jelas dan akurat bentuk penguasaan 
serta mengukur dan memplotkannya ke dalam peta. 


  Dari hasil pendataan yang dilakukan pada tahun 2006, dapat diketahui 
bahwa di dalam kawasan Hutan Lindung Sungai Pulai wilayah Kota Tanjungpinang 
telah dihuni oleh 57 Kepala Keluarga yang mempunyai kecenderungan bertambah 
dari hari ke hari. Selain itu, terdapat 41 buah rumah permanen, 43 buah rumah 
semi permanen/pondok, sebuah masjid, sebuah pesantren dan satu komplek 
pemakaman muslim. 


  Dari sekitar 333 hektar kawasan Hutan Lindung Sungai Pulai yang berada di 
wilayah administratif Kota Tanjungpinang, diperoleh data awal bahwa dokumen 
penguasaan lahan oleh masyarakat berupa sertifikat seluas 14,48 persen, alas 
hak 0,99 persen, surat tebas 13,58 persen, SKGR 2,83 persen, bukti pajak 2,80 
persen, bukti surat jual beli 2,27 persen, surat pernyataan menguasai tanah 
21,27 persen, bersedia diukur namun tidak melampirkan bukti penguasaan 18,41 
persen dan lahan yang penguasanya tidak bersedia didata dan diukur seluas 
23,37 persen. 


  Kedua, untuk mengetahui keabsahan penguasaan lahan oleh masyarakat 
berdasarkan Undang-undang Pokok Agraria (UUPA), Pemko Tanjungpinang kembali 
memohon bantuan BPN Kota Tanjungpinang untuk menelaah fotokopi dokumen-dokumen  
penguasaan lahan yang telah terdata. Perlu diketahui bahwa sebagian besar 
masyarakat yang tinggal di kawasan resapan waduk Sungai Pulai wilayah Kota 
Tanjungpinang sangat mendukung upaya yang dilakukan dalam memberikan kepastian 
hukum status lahan yang mereka kuasai sehingga secara suka rela menunjukkan 
batas-batas lahan untuk diukur dan diplotkan ke dalam peta serta menyerahkan 
fotokopi dokumen penguasaan kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang. 


  Ketiga, dari hasil telaahan BPN tersebut nantinya, Pemko Tanjungpinang 
akan berkoordinasi dengan Departemen Kehutanan untuk mendiskusikan alternatif 
penyelesaian masalah yang terbaik, sesuai dengan aspirasi masyarakat dengan 
tetap senantiasa berada pada koridor peraturan perundangan yang berlaku. 


  Apakah bentuk-bentuk penguasaan masyarakat yang telah ada sebelum kawasan 
hutan ditunjuk dan ditetapkan, dapat diganti rugi dan direlokasi atau tetap 
dipertahankan dengan cara di-enclave. 


  Satu hal yang pasti, mengingat pentingnya keberadaan kawasan resapan demi 
terjaganya waduk Sungai Pulai dan masih rendahnya kawasan hutan yang terdapat 
di Pulau Bintan dengan berbagai fungsi ikutannya. 


  Pemerintah Kota Tanjungpinang berharap kawasan Hutan Lindung Sungai Pulai 
dapat tetap dipertahankan dengan menyelesaikan hak-hak penguasaan masyarakat 
yang benar-benar diakui berdasarkan peraturan perundangan. 


  Akan tetapi, karena Hutan Lindung Sungai Pulai sebagai kawasan resapan 
waduk Sungai Pulai ini terletak pada lintas batas Kabupaten Bintan dan Kota 
Tanjungpinang yang kewenangan pengelolaan dan pemanfaatannya sesuai PP Nomor 62 
Tahun 1998 tentang penyerahan sebagian urusan pemerintahan di bidang kehutanan 
kepada daerah, berada di tingkat provinsi. Maka upaya-upaya yang telah 
dilakukan oleh Pemko Tanjungpinang tidak akan mampu menuntaskan permasalahan 
tanpa dilakukan upaya yang sama terhadap kawasan Hutan Lindung Sungai Pulai 
yang terletak di wilayah administratif Kabupaten Bintan. Karena fungsi resapan 
tidak dapat dibatasi oleh wilayah administratif. 


  Dikhawatirkan juga, karena belum tersedianya data bentuk penguasaan lahan 
yang lengkap terutama yang terletak di wilayah administratif Kabupaten Bintan, 
pemerintah dalam hal ini Departemen Kehutanan tidak dapat merespons secara 
cepat upaya-upaya penyelesaian lahan yang nantinya akan diusulkan. 


  Sementara, dari hari ke hari kondisi kawasan Hutan Lindung Sungai Pulai 
semakin memprihatinkan. Oleh karena itu, ditinjau dari segi manajemen sumber 
daya air, 

[wanita-muslimah] Warga Sentani Tewas Tertembak Polisi

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0905/06/sh06.html

Warga Sentani Tewas Tertembak Polisi 
Oleh
Suhendarto/
Odeodata H Julia



Jayapura - Seorang warga Kampung Harapan Sentani Timur Kabupaten Jayapura, Rabu 
(6/5), tewas tertembak oknum polisi yang kemudian diketahui bernama Briptu 
Hartono, anggota Polsek Sentani Timur, sekitar pukul 05.00 WIT. 

Korban, bernama Agus Ohee, dibawa ke RS Sentani untuk divisum, sementara 
pelakunya telah ditahan di Polres Jayapura dan selanjutnya dibawa ke Polda 
Papua.


Peristiwa itu terjadi di Jl Raya Sentani di depan Gereja Philadelpia Kampung 
Harapan Sentani Timur. Akibat kejadian tersebut, warga Kampung Harapan marah. 
Mereka turun ke Jalan Raya Jayapura-Sentani, menebang pohon-pohon besar dan 
melintangkannya di jalan raya tersebut, sehingga arus lalu lintas dari Jayapura 
ke Sentani termasuk ke Bandara Sentani lumpuh total. Masyarakat yang marah itu 
membawa senjata tajam seperti parang dan kapak. Warga mencari sasaran warga 
non-Papua. Situasinya menjadi mencekam dan menakutkan. 


Dari data yang dihimpun SH, peristiwa bermula ketika korban Agus Ohee dan dua 
temannya dalam kondisi mabuk, mencegat mobil-mobil yang lewat sehingga kejadian 
itu dilaporkan kepada polisi yang kemudian datang dengan membawa mobil patroli. 
Ketika ketiganya akan diangkut dengan mobil patroli, Agus Ohee melawan anggota 
polisi yang akan meringkusnya dengan mengeluarkan senjata tajam. Oleh anggota 
polisi lainnya dia ditembak di bagian kaki. 
Kapolres Jayapura AKBP Matihus Fakhiri di lokasi kejadian mengatakan pelaku 
penembakan sudah ditahan di Polres Jayapura. Kapolres terjun langsung ke lokasi 
kejadian untuk berdialog dengan warga yang memblokade jalan agar mengakhiri 
aksi mereka.


Kapolda Papua Irjen Drs FX Bagus Ekodanto ketika dihubungi SH membenarkan 
peristiwa itu terjadi. Kapolda merasa heran karena yang tertembak adalah kaki 
kanan, sesuai dengan laporan dari Kapolres Jayapura. Saya akan mengecek ulang 
kepastian arah tembakan yang mengenai korban, apakah benar di kaki atau di 
perut, ini nanti akan dibuktikan oleh visum dokter. Kalau terkena kaki ya 
sangat mengherankan sampai korban tewas. Saya akan usut tuntas peristiwa ini 
dan pelaku akan saya tahan di Polda Papua, ujar Kapolda. 


Mengenai lalu lintas yang lumpuh total, Kapolda sudah memerintahkan untuk 
membersihkan batang-batang pohon yang ditebang dan melintang di jalan raya. 
Sementara itu, kepada pihak keluarga korban akan diadakan pendekatan. n


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Jangan Remehkan Penyakit Asam Lambung

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0905/06/kesra03.html

Jangan Remehkan Penyakit Asam Lambung 


Jakarta - Bagi sebagian besar orang, penyakit yang berhubungan dengan asam 
lambung selalu dikonotasikan dengan sakit maag atau kembung. Padahal, ada satu 
jenis penyakit kronis lain yang disebabkan oleh peningkatan asam lambung yang 
disebut gastroesphageal reflux disease (GERD), yang bisa menyebabkan kanker 
kerongkongan.


GERD adalah kondisi adanya aliran balik dari isi lambung ke kerongkongan yang 
menyebabkan gejala yang mengganggu hingga terjadi komplikasi seperti kanker 
kerongkongan, ungkap Dr Ari Fahrial Syam, SpPD, KGEH, MMB, dokter ahli 
penyakit dalam, konsultan penyakit lambung dan pencernaan dari Divisi 
Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM, yang ditemui SH di 
Jakarta, baru-baru ini. GERD yang tidak diterapi dengan baik dapat menyebabkan 
terjadinya komplikasi seperti penyempitan kerongkongan, pendarahan kerongkongan 
dan kondisi yang disebut barrett's esophagus, yaitu terjadi pembentukan 
jaringan pada dinding kerongkongan seperti yang ditemukan dalam usus. Jika hal 
ini terjadi, perjalanan penyakit ini berhubungan dengan kanker kerongkongan.


Aliran balik asam lambung ke kerongkongan tidak hanya menjadi pemicu sindrom 
GERD, seperti naiknya aliran isi asam lambung ke kerongkongan ataupun nyeri 
dada seperti terbakar, tetapi juga menyebabkan luka pada kerongkongan. Aliran 
balik isi lambung dilaporkan bisa menyebabkan atypical syndrome yang dapat 
mengganggu aktivitas sehari-hari Gejala GERD sangat samar dan umum, walau ada 
beberapa yang bisa ditengarai sebagai kekhususan. Karena hal inilah, sering 
kali pasien menyamakan pengobatan untuk kasus yang dialaminya dengan obat yang 
beredar bebas di pasaran.


Gejala utama GERD adalah heartburn, seperti rasa terbakar di bagian tulang 
belakang, tulang dada, biasanya dialami seseorang berulang kali secara rutin, 
misalnya dua kali dalam satu minggu. Tidak heran, pasien ada yang pergi ke 
dokter jantung karena merasa sesak di dada, jelas Ari, dokter yang mengambil 
spesialisasi penyakit dalam pada tahun 2000 ini.


Gejala ini bisa mengganggu secara fisik, sosial dan emosi pada banyak penderita 
GERD sehingga memengaruhi kualitas hidupnya secara keseluruhan.
Asal muasal GERD adalah sejumlah faktor, termasuk tekanan yang tidak normal 
pada katup yang menghubungkan antara saluran kerongkongan dan lambung. Antara 
lambung dan kerongkongan ada semacam klep yang berfungsi mengunci asam lambung 
supaya tidak naik ke atas. Namun karena ada faktor risiko, gejala GERD tidak 
dapat terhindarkan, lanjutnya.


Ari juga mengemukakan, faktor risiko GERD di antaranya obesitas, tidur 
telentang, merokok, alkohol, kopi, dan stres. Secara keseluruhan pola makan 
dan perubahan gaya hidup seseorang dapat memicu terjadinya GERD, ujar lulusan 
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) tahun 1990 ini.

Indikasi GERD
GERD bisa juga berperan memicu sinusitis kronis, asma, suara serak dan sesak 
napas. Pasien yang menderita GERD biasanya mengalami serak di bagian 
tenggorokan sehingga tidak heran banyak pasien datang ke dokter THT (telinga, 
hidung dan tenggorokan) karena gangguan tersebut..Pada umumnya GERD menyerang 
orang berusia 40 tahun ke atas, meskipun usia di bawah 40 tahun juga rentan 
terkena GERD. Jika ditemui gejala berat badan turun secara drastis, wajah 
menjadi pucat tanpa sebab, bahkan muntah darah hingga BAB (Buang Air Besar) 
berwarna hitam, bisa diindikasikan terkena GERD.Untuk itu diperlukan modifikasi 
gaya hidup guna menghindari terjadinya GERD. Di antaranya adalah berhenti 
merokok dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol, menurunkan berat badan, diet 
rendah lemak, menghindari makanan yang mengandung lemak dan keju, dan mampu 
mengendalikan stres.


Selain itu, berkenaan dengan penatalaksanaan gejala, esomeprazole magnesium 
yang merupakan proton pump inhibitor (PPI) merupakan obat yang direkomendasikan 
untuk pasien dengan gejala yang berhubungan dengan asam lambung seperti GERD, 
tambah Ari.Esomeprazole magnesium bekerja dengan cara mengikat dan menghambat 
pompa asam yang terdapat pada sel di lambung sehingga menghentikan produksi 
asam lambung. Dalam proses ini esomeprazole juga menurunkan tingkat keasaman 
lambung dan membantu proses penyembuhan erosi pada esophagus atau radang 
lambung serta radang usus dua belas jari. (heru guntoro


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Partai Kristen pun Terlempar

2009-05-06 Terurut Topik sunny

http://reformata.com/01936-partai-kristen-pun-terlempar-.html

Partai Kristen pun Terlempar
Menurut versi quick count, partai Kristen tak satu pun yang memenuhi 
parlementary threshold. Bagaimana perolehan suara Partai Kasih Demokrasi 
Indonesia (PKDI) dan Partai Damai Sejahtera (PDS) dalam pemilu silam?



DALAM bincang-bincang dengan  REFORMATA Sebelum tanggal 9 April silam, dua 
petinggi partai nasional berciri Kristen--PKDI dan PDS--  sesumbar akan 
mendapatkan suara yang cukup signifikan. Sebagai partai yang gigih menghadang 
pemberlakuan syariat Islam dan memperjuangkan kebhinekaan dan pluralisme, PDS, 
sebelum Pemilu, yakin benar dapat meraup dua kali lipat perolehan suara yang di 
dapat dapat Pemilu 2004. Kita yakin, akan memperoleh minimal 5% suara, kata 
ML. Denny Tewu SE,  MM., wakil ketua umum  DPP PDS. 

 Optimismenya itu keluar dari kenyataan bahwa pada pemilu  2004 lalu, tanpa 
kampanye yang intensif, PDS telah mendapatkan 2,4 suara atau 13 wakil di 
DPR-RI. Untuk mencapai parlementary treshold (PT) - di mana masing-masing 
partai yang akan mewakil-kan anggotanya di DPR-RI harus mencapai 2,5% total 
suara nasional atau 2,5 juta orang, menurut Denny, tak terlampau sulit. Kita 
tinggal tambah 0,3 % untuk men-capai persyaratan PT itu. 

Dia semakin optimis, karena rekam jejak Fraksi PDS yang mun-cul sebagai 
satu-satunya fraksi  di DPR-RI yang secara tegas dan jelas menolak UU syariah. 
Sebagai partai yang satu-satunya menolak UU syariah,  saya berkeyakinan, bahwa 
suara PDS akan naik secara signifikan.  selanjutnya dapat anda baca dalam 
REFORMATA  cetak edisi 106

04 May 2009

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Birth control for men in one injection

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.independent.co.uk/news/science/birth-control-for-men-in-one-injection-1679000.html


Birth control for men in one injection

Chinese scientists succeed with testosterone jab trial on 1,000 volunteers

By Jerome Taylor




Tuesday, 5 May 2009


Scientists believe they are one step closer to developing an effective male 
contraceptive jab after successfully carrying out the largest feasibility study 
to date. 


Researchers at the National Research for Family Planning in Beijing injected 
1,000 healthy, fertile male patients with a testosterone-based jab over a 
two-year period and found only 1 per cent went on to father a child. The men 
were all aged between 20 and 45 and had fathered at least one child in the two 
years before the testing began. They were also all involved with healthy female 
partners between the ages of 18 and 38 who had no reproductive problems of 
their own.

The trial was the largest effectiveness study of a testosterone-based male 
contraceptive ever undertaken. At the end of the two-year period only one in 
100 men had fathered a child. No contraception is 100 per cent effective - 1 to 
2 per cent of women still become pregnant while they are on the Pill - but the 
jab's success rate puts it on a par with the effectiveness of the female Pill 
or injections. 

Dr Yi-Qun Gu, one of the researchers involved in the testing, said: For 
couples who cannot or prefer not to use only female-oriented contraception, 
options have been limited to vasectomy, condom and withdrawal. Our study shows 
a male hormonal contraceptive regimen may be a potential, novel and workable 
alternative.

When the contraceptive Pill was introduced in the 1960s it revolutionised sex 
lives but also placed the onus of reproductive responsibility on women. 
Scientists have been looking to try to find a suitable alternative for men but 
have struggled to control male hormones with the same level of efficiency. 
Previous attempts to develop an effective and convenient male contraceptive 
have encountered problems over reliability and side-effects, such as mood 
swings and a lowered sex drive. 

Like the female Pill, most testing for a male pill or injection has centred on 
using hormones to stop the production of key elements of the reproductive 
process. For the testing in China, a country which has invested heavily in 
reproductive technology because of its overpopulation problems, the men were 
given 500mg of testosterone undecanoate (TU) in tea seed oil. The injections 
resulted in a reduction of two regulatory brain chemicals, follicle-stimulating 
hormone (FSH) and luteinising hormone (LH) which in turn disrupted sperm 
production.

The scientists claim that there were none of the usual side-effects and say the 
process is reversible. Six months after coming off the injections, the men's 
sperm count had returned to healthy levels. Dr Gu said further testing would be 
needed to check how safe testosterone injections are. 

Family planning campaigners have welcomed the news and said they hoped an 
injection would result in men taking a greater level of responsibility over 
contraception.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Peres: We won't apologize for Gaza op

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.jpost.com/servlet/Satellite?cid=1239710882914pagename=JPost%2FJPArticle%2FShowFull

May 6, 2009 20:06 | Updated May 7, 2009 0:36 

Peres: We won't apologize for Gaza op
By ASSOCIATED PRESS 

Article's topics: Shimon Peres,  Ban Ki-moon,  Barack Obama,  Operation Cast 
Lead,  Gaza War  

Israel will not apologize for Operation Cast Lead in the Gaza Strip, President 
Shimon Peres said Wednesday, acknowledging, however, that the IDF made some 
mistakes during the conflict. 

 
 
 
Peres: Israel prepared to negotiate peace with Syria and Palestinians 


Nonetheless, Peres said he thinks chances for Mideast peace were improved 
following his meeting in Washington on Tuesday with US President Barack Obama. 

The UN inquiry focused on nine attacks on UN schools, a health clinic and the 
world body's Gaza headquarters and found that Israeli weapons were responsible 
for seven of them. It accused Israel of gross negligence and recklessness and 
said the UN should demand compensation for property damage and for those who 
were killed and injured, and an acknowledgment from Israel that statements it 
made about several attacks were untrue. 

We think it's outrageous. We shall never accept it. We don't think that we 
have to apologize because we have the right to defend the lives of our children 
and women, Peres told reporters after meeting UN Secretary-General Ban Ki-moon 
to convey Israel's anger about the board of inquiry's findings. 

RELATED
  a.. Israel blasts UN report on Cast Lead 
We don't accept one word of what the board writes, Peres said. They were 
unfair. They were one-sided. 

But the president said Israel is considering compensation and the government 
has appointed a group to study how to handle it. 

I think the results will come very soon, said Peres. 

Peres claimed the UN inquiry went beyond its mandate of investigating the 
attacks on UN property and focused instead on the whole situation in Gaza. 
Israel would not have participated if it had known the scope, he said. 

We're outraged because they didn't mention Hamas, the president said. If 
Hamas didn't shoot, there wouldn't be a single problem. 

Peres said the IDF didn't overstep in its use of white phosphorous, an 
incendiary substance whose use was criticized by the inquiry. He added that 
Israel never targeted civilians and made 250,000 phone calls to warn people he 
said were being used as human shields to leave their houses before Israeli 
attacks. 

Security Council diplomats said the UN report would be discussed by members 
during closed consultations on Thursday, when Libya was expected to circulate a 
draft resolution on its findings. 

Peres' visit to the UN came ahead of Monday's ministerial meeting of the 
Security Council aimed at giving new impetus to the Middle East peace process. 

Peres was upbeat about his meeting with Obama. 

I was very much encouraged by president Obama, by his attitude, he said. I 
think the chances for peace were improved. 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
mbak Dewi,

AFAIK menurut Al-Quran, daging babi itu haram untuk aktivitas makan.
Tidak ada nash yang menunjukkan babi itu haram untuk dijadikan peliharaan, 
bahan obat dll.
Apalagi biasanya yang namanya enzim itu hanya katalist, tidak ikut bersenyawa.
Kalaupun enzim itu juga ada di vaksin sebagai hasil metabolisme babi, 
vaksin itu disuntikkan, bukan dimakan.

IMHO, bahkan babi ini, walaupun menurut skala kita baunya tidak enak dan jorok, 
tidak termasuk najis. Tidak ada petunjuk nabi yang menunjukkan hal itu. Al-Anam 
145 hanya bicara tentang babi yang tidak boleh dimakan karena kotor (untuk 
dimakan dagingnya). Bisa jadi kotor/tidak baik karena ada kejelekannya yang 
mutlak, mungkin tingkat lemak dan kolesterolnya dll.

Jika babi dianggap najis, mengapa kita tidak menganggap pula najis berat bagi:
- alkohol
- patung berhala
- orang musyrik
Bandingkan misalnya dengan anjing yang eksplisit pada bab thaharah dalam kitab2 
fiqh.
Bahkan anjing yang dari hadits2 ludahnya dianggap najis saja, 
tidak dilarang / bahkan dihalalkan untuk dijadikan alat pemburu.

Masak sih babi tidak boleh kita manfaatkan sedikit pun?
Lalu bagaimana kita bisa bilang Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini 
dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka?
Bisa berbicara seperti itu kan bukan sekedar apal-cangkem, 
bukan pula kekaguman emosional sesaat gara-gara ke planetarium atau nonton 
discovery channel,
tapi memang benar-benar menyaksikan, bersyahadah... dalam setiap detil 
ciptaan..


Masak sih manfaat babi itu hanya sebagai penguji keimanan?
what a waste... ;-)



  - Original Message - 
  From: Koosala Dewi 
  To: undisclosed-recipi...@yahoo.com ; wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, May 06, 2009 3:40 PM
  Subject: Bls: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu 
Darurat





  Semoga segera ada solusinya, kita kan negara merdeka yg sudah lamaa. n 
para ilmuwan juga pada banyak yg muncul dinegara ini, masak mengusahakan vaksin 
dari bahan2 yg halal belum bisa, apalagi sekarang lagi wabah flu babi kan jadi 
bahaya buat bangsa Ini

  --- Pada Rab, 6/5/09, sunny am...@tele2.se menulis:

  Dari: sunny am...@tele2.se
  Topik: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat
  Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com
  Tanggal: Rabu, 6 Mei, 2009, 8:18 AM

  http://www.antara. co.id/arc/ 2009/5/6/ mui-jatim- vaksin-haji- berenzim- 
babi-itu- darurat/

  06/05/09 10:52

  MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

  Surabaya (ANTARA News) - Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) 
Jawa Timur KH Abdurrahman Navis Lc menilai hukum agama untuk vaksin meningitis 
berenzim porchin dari lemak babi bagi jamaah haji itu, darurat.

  Selama belum ada vaksin meningitis dari enzim babi memang sebaiknya tidak 
digunakan saja, tapi kalau pemerintah Arab Saudi mewajibkan enzim lemak babi 
itu, maka hukumnya darurat, katanya kepada ANTARA di Surabaya, Rabu.

  Belum lama ini Lembaga Pengkajian Pangan dan Obat-obatan dan Kosmetika 
Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Sumatera Selatan (Sumsel) menemukan vaksin 
meningitis mengandung babi, padahal vaksin ini disuntikan ke jamaah haji..

  Anggotr Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim itu menilai enzim babi dalam vaksin 
meningitis untuk jemaah haji itu hukumnya memang haram atau tidak boleh 
(dilarang) sehingga pemerintah harus mengupayakan vaksin meningitis tidak 
berenzim babi.

  Tapi selama upaya pemerintah itu belum membuahkan hasil, maka hukumnya 
darurat, katanya.

  Sebelumnya, Sekditjen Haji Depag RI, Abdul Ghofur Djawahir, meragukan hasil 
temuan dari LPPOM MUI Sumsel, apakah vaksin meningitis yang diteliti itu untuk 
haji atau bukan.

  Untuk itu perlu ada penelitian ulang. Kami akan cari tahu apakah ada jenis 
meningitis lain. Masalahnya saat ini banyak barang imitasi, katanya di Jakarta 
(27/4).

  Apalagi, katanya, pihaknya mengacu pada vaksin meningitis yang digunakan 
ibadah haji seperti ditentukan pemerintah Arab Saudi sehingga pemerintah Saudi 
yang mengetahui apa saja penyakit yang mungkin didera jemaah haji di sana.

  Kami percaya pada Arab Saudi karena negara itu, negara besar yang juga 
memiliki alat-alat canggih, katanya.

  Oleh karena itu, Depag akan melakukan koordinasi dengan Depkes, LPPOM MUI 
pusat, dan MUI Pusat. (*)

  [Non-text portions of this message have been removed]











  Bersenang-senang di Yahoo! Messenger dengan semua teman. Tambahkan mereka 
dari email atau jaringan sosial Anda sekarang! 
http://id.messenger.yahoo.com/invite/

  [Non-text portions of this message have been removed]



  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Indonesia's culture of corruption

2009-05-06 Terurut Topik sunny

Untuk melihat click:

http://english.aljazeera.net/programmes/101east/2009/01/20091281312257405.html


UPDATED ON:
Monday, April 20, 2009 
13:58 Mecca time, 10:58 GMT 

  Indonesia's culture of corruption  
 
 

  Watch part two

  Indonesia has long struggled with corruption. It is a practice that 
permeates every level of society from the judiciary, to the parliament, to 
business, to life on the street.

  But now, the Indonesian government is making an effort to clean up its 
political and economic systems and be an example to the rest of Asia.

  In the last few months, the corruption eradication commission, better 
known as KPK, has made several high profile arrests in their anti-graft 
investigations. 

  Indonesia has also moved up Transparency International's corruption index 
from 143 to 126.

  But some critics question if KPK's efforts are getting to the root of a 
widespread problem. Is it possible to truly eradicate the culture of corruption?

  Host Fauziah Ibrahim is joined by Angelina Sondakh, Indonesian Government 
MP; Rezki Sri Wibowo from Transparency International Indonesia; and also by Dr. 
Eduardo Araral, from the Lee Kuan Yew school of public policy.

  This episode of 101 East aired from Thursday, January 29, 2009. 
 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Indonesia's Health

2009-05-06 Terurut Topik sunny

Untuk melihat progam, click :  


http://english.aljazeera.net/programmes/101east/2009/02/20092565344594661.html

UPDATED ON:
Monday, April 20, 2009 
13:51 Mecca time, 10:51 GMT 

  Indonesia's Health  
 
 


  Watch part two

  The challenges for Indonesia's health sector are vast - covering more 
than 17,000 islands and over 230 million people.

  Despite health care reforms in the last few years, maternal and infant 
mortality is among the highest in South East Asia.

  And virulent diseases like typhoid, dengue fever and malaria are common 
across the country.

  The country spends 2.1 per cent of its GDP on health care which is 
comparatively low to other Asian countries.

  Indonesia says foreign drug companies must build local factories or face 
expulsion. Critics say this could mean higher prices and a glut of fake drugs.

  This week on 101 East, we take the pulse of Indonesia's health care 
system.

  Our guests are Dr. Fachmi Idris of Indonesian Medical Association, Dr. 
Kartono Mohamad from the Coalition for Healthy Indonesia, and Hasbullah 
Thabrany, Professor at the University of Indonesia.
 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] The Enemy Within: Islamic Extremists And Their Dreams of a New Caliphate

2009-05-06 Terurut Topik sunny
http://www.thejakartaglobe.com/opinion/article/17205.html

April 21, 2009 

 
Keith Loveard

The Enemy Within: Islamic Extremists And Their Dreams of a New Caliphate 

Truth that is not organized can be defeated by evil that is. So goes an old 
Sufi saying. 

Moderate Muslims in Indonesia are working to get organized for a war with 
hard-liners who are misinterpreting the Koran as a political ideology that is 
driving the direction of Islam across the world. 

With around 200 million Muslims, the world's most populous nation of adherents 
to the faith is a tempting prize for proponents of a new caliphate, and the 
hard-liners are busy infiltrati n g mosques, communities, business, the 
bureaucracy and government here. 

The latest initiative to fight this hard-line push is backed by the country's 
two major Muslim organizations, the traditionalist Nadhlatul Ulama and the 
modernist Muhammidiyah. Together, they command the allegiance of an estimated 
70 million people. 

It should be no surprise that former President Abdurrahman Wahid, who was once 
chairman of the NU, is leading the drive. Also lined up are Ahmad Syafii Maarif 
of Muhammadiyah and, perhaps most important of all, KH A. Mustafa Bisri of the 
NU, two leading names among Muslims here and abroad.

They are backing the LibForAll Foundation, the brainchild of former US telecoms 
whiz kid C. Holland Taylor, in rolling out books, television programs and, 
unapologetically, even a Holocaust Conference with the Simon Wiesenthal 
Center's Museum of Tolerance that attracted worldwide attention. 

Taylor got out of a career in which he was credited with pushing deregulation 
of the global telecom business and into the culture and religion of Java and 
Islam in general. He believes a two-year research program conducted by 
LibForAll in Indonesia has unearthed a massive conspiracy driven by Salafist 
groups such as Saudi Arabia's Wahabis, the Muslim Brotherhood and Hizbut 
Thahrir. 

He says petrodollars are flowing into the country and being used together with 
funds raised locally in an attempt to hijack Indonesia's innately tolerant 
Islam. 

You're looking at a virulent ideology which uses the symbols of Islam in order 
to attract support and also to intimidate into silence their opponents, Taylor 
says. 

The superficiality of the use of symbols and the aggressiveness of the 
ideology facilitates obtaining cooperation from opportunistic political parties 
and politicians who find it easier to go along with the extremists rather than 
stand in their way and be accused of being anti-Islam themselves. This is 
particularly effective in a democratic era.

Taylor argues that those who believe the hard-liners cannot succeed in 
transforming Indonesia into an Islamic state only need to look at Germany's 
pre-Nazi Weimar Republic, a democratic government overthrown by terror and 
intimidation is service to a hard-line minority.

Solo in Central Java Province has already fallen to the hard-liners, much as 
Germany fell to the Nazis. There, the faculty of Muhammadiyah University is 
dominated by active members of the Prosperous Justice Party, or PKS, and Hizbut 
Tahrir. 

While Muhammadiyah issued a decree in 2006 closing its doors to PKS members 
following the publication of an expose on the hard-liners' tactics written by 
Muhammadiyah deputy chairman Haeder Nashir, Taylor says the decree came too 
late for Solo. 

They cannot implement the Muhammadiyah decree effectively banning the PKS from 
using its facilities because they wouldn't have a university left, he says. 

Two years of field research was conducted by LibForAll in 17 provinces, 
recording interviews with 591 mainly extremist leaders and unearthing a 
distinct agenda to establish a narrow-minded concept of Shariah law, Taylor 
says. What we found was that the extremists universally had the agenda of 
imposing their understanding of Shariah on the Indonesian public and destroying 
Pancasila.

The results of the research have been published in The Illusion of the Islamic 
State: The Expansion of the Transnational Islamic Movement in Indonesia. The 
book is in Indonesian but will be issued at a later date in English. 

Many of those interviewed were simultaneously members of a radical organization 
and a mainstream group. While they belonged to 58 separate hard-line groups, 75 
percent were also members of Muhammadiyah, a sign that it has been deeply 
penetrated by the radicals. 

LibForAll also argues that the hard-line movement has been working steadily 
toward its goal for decades. Beginning with the Tarbiyah movement of Islamic 
study groups in universities, it has now blossomed into a range of 
organizations, from the violent to the peaceful. 

These organizations include PKS, with its deep links in the Muslim Brotherhood 
movement. Others, including the Crescent Star Party, or PBB, are of older 
lineage, springing from the legacy of the Islamist Masyumi Party of the Sukarno 
era. 

The 

[wanita-muslimah] Sekelompok Lelaki Bersenjata Culik Warga Keturunan

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Jawa Pos
[ Kamis, 07 Mei 2009 ] 


Sekelompok Lelaki Bersenjata Culik Warga Keturunan 


IDI RAYEUK - Sekelompok lelaki bersenjata laras panjang menculik warga 
keturunan asal Desa Paya Naden, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur, Selasa 
lalu (5/5) sekitar pukul 21.30. Korban yang berusia 46 tahun, bernama 
Misbahuddin alias Alex, tersebut diculik saat menginap di rumah orang tuanya, 
Miranti, di Desa Tanjoeng Minjei.

Malam itu empat lelaki berpakaian gelap mendatangi rumah Miranti dan langsung 
menggelandang Alex. Saat itu kami sedang makan malam ketika tiba-tiba muncul 
empat orang lelaki tadi, kata Miranti, 90.

Miranti memaparkan, dua di antara empat lelaki tersebut membawa senjata laras 
panjang. Dia tidak mengenali jenis senjata api itu. Tanpa berkata apa pun, 
mereka langsung membawa pergi Alex lewat pintu belakang rumah. Karena tidak 
berdaya, janda tua tersebut hanya bisa pasrah. Apalagi, seorang di antara 
penculik terus berdiri di dekat kursi rodanya. Begitu Alex sudah tidak 
kelihatan, lelaki itu mendorong kursi roda Miranti ke ruang dapur.

Dari ruang dapur, dia mendengar seluruh pintu rumah dikunci dari luar. Sebelum 
pergi, salah seorang penculik mengambil satu unit HP Samsung C100 milik 
Miranti. Setelah orang-orang tadi pergi, perempuan tua tersebut mencoba menarik 
perhatian warga dengan memukul-mukul peralatan dapur. Namun, karena lokasi 
rumahnya agak jauh dari rumah tetangga lainnya, usaha itu sia-sia.

Baru Rabu (6/5) sekitar pukul 01.00, Rahyuni, 37, istri Alex yang curiga karena 
suaminya tidak kunjung pulang, mendatangi rumah Miranti. Setiba di sana, dia 
kaget ketika mendapati kondisi rumah mertuanya terkunci dari luar. Dengan 
bantuan Effendi, 28, keponakan korban, dia berusaha membuka rumah mertuanya 
itu. 

Beberapa saat setelah berhasil masuk rumah, HP-nya berdering. Suara di seberang 
mengaku menculik suaminya dan meminta tebusan Rp 500 juta. Uniknya, tidak ada 
ancaman apa pun jika keluarga Alex mengabaikan permintaan penculik itu. Mereka 
tidak mengancam mencederai korban. (ris/jpnn/ruk)


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Menyoal Nasionalisme Para Capres

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Jawa Pos
[ Kamis, 07 Mei 2009 ] 

Menyoal Nasionalisme Para Capres 

Oleh: A.M. Hendropriyono*

Atmosfer politik Indonesia pascapemilu legislatif kini penuh dengan manuver 
para elite yang merupakan masinis kereta api partai-partai. Pembentukan suatu 
koalisi besar dengan lokomotif partai-partai nasionalis, seperti Golkar, PDIP, 
Gerindra, dan Hanura, sedang diusahakan. Yang akan menjadi pesaing adalah 
rangkaian kereta api yang lokomotifnya juga partai nasionalis, yaitu Partai 
Demokrat. 

Kedua lokomotif kaum nasionalis itu sama-sama sedang berusaha menarik gerbong 
partai-partai lain untuk menambah panjang rangkaian kereta api politik yang 
akan bersaing pada Pilpres 2009. PKS, PAN, PKB, PPP, PBR, dan beberapa partai 
lain sudah memilih masuk rangkaian mana. Selebihnya masih terus sibuk 
menghitung mana yang lebih menguntungkan diri atau partai masing-masing. 

Persaingan itu nanti apakah berbentuk kompetisi yang sehat ataukah 
jotos-jotosan sangat bergantung kepada moralitas para pemimpin yang merupakan 
masinis lokomotif-lokomotif tersebut. Kebergantungan kepada pemimpin memang 
merupakan karakter rakyat di negara-negara berkembang pada umumnya. 

Karena itu, Jenderal Napoleon Bonaparte dari Prancis pada abad ke-19 berkata 
bahwa moral singa terdapat pada segerombolan kambing yang dipimpin singa. 
Namun, sebaliknya, moral kambing terdapat pada segerombolan singa yang dipimpin 
kambing. 

Pemilihan presiden Republik Indonesia kelak apakah akan diwarnai oleh moral 
politik singa ataukah kambing bergantung kepada penampakan empiris dari kiprah 
para elite masyarakat kita yang sedang berlangsung sekarang ini. 

Persaingan Antarnasionalis 

Para masinis partai-partai kita selama ini hanya menyatakan kepada rakyat bahwa 
kereta mereka kelak akan berjalan stabil. Artinya, mereka akan membangun 
pemerintahan yang kuat, baik di kabinet maupun di parlemen. Mereka tidak 
mengatakan bahwa kereta api itu akan menuju ke mana sehingga rakyat yang mau 
menaiki menjadi bingung. 

Gerbong-gerbong yang berwarna-warni itu semua disebut nasionalis, walau tidak 
jelas nasionalis apa yang dimaksudkan. Kalau kedua rangkaian kereta api itu 
nasionalis dan menuju ke arah yang sama, mengapa kedua kereta itu harus 
bersaing? 

Kebingungan rakyat tersebut dapat membawa mereka kepada kesesatan. Membiarkan 
rakyat tersesat adalah sama dengan menyesatkan rakyat. Rakyat Indonesia 
menuntut kejelasan atas nilai dasar yang diusung setiap parpol yang mengaku 
nasionalis. Nilai dasar dari negara Proklamasi 17 Agustus 1945 yang sudah jelas 
bagi rakyat adalah Pancasila. Yang tidak jelas bagi rakyat adalah nilai 
instrumentalnya, sejak UUD 1945 diamandemen pada 2000. 

Akibat amandemen tersebut kini rakyat mengalami praksis kehidupan ideologi yang 
sangat semrawut. Dasar filsafat negara yang merupakan tanah di hutan Indonesia 
telah demikian labil sehingga menggoyahkan ketahanan pohon-pohon politik, 
ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, keamanan, dan agama yang tumbuh di 
atasnya. 

Karena itu, pada awal reformasi dulu, para purnawirawan TNI-Polri dan 
sebahagian elite politik bangsa pernah menyerukan agar pemerintah segera 
mengembalikan UUD 1945 sebagai nilai instrumental dalam mengatur kehidupan 
kenegaraan kita. Namun, presiden RI tidak dapat memenuhi seruan itu karena 
amandemen UUD 1945 telah memiliki legitimasi dan legalitas yang sesuai dengan 
sistem politik demokrasi. 

Kepala negara tidak mungkin melakukan dekret yang dapat membuat bubur untuk 
menjadi nasi kembali. Tidak ada penentangan politik yang signifikan dari 
partai-partai nasionalis saat itu dan tidak ada juga desakan dari TNI-Polri 
seperti yang terjadi pada 1959. Hal tersebut berarti bahwa mereka semua tidak 
keberatan untuk lebih baik membuat bubur yang sudah diamandemen empat kali itu 
menjadi nikmat disantap. 

Membuat bubur nikmat kini merupakan tugas pemerintahan negara, baik eksekutif, 
legislatif, maupun yudikatif. Tugas administrasi negara yang sangat berat itu 
tidak mungkin dapat dilakukan elite bangsa yang tidak berkualitas. Apalagi 
tanpa moral nasionalisme Pancasila. 

Bangsa Indonesia Hanya Satu 

Bubur kesejahteraan tidak akan kunjung dinikmati rakyat karena para elite 
bangsa masih saja tidak sadar bahwa amanat penderitaan rakyat Indonesia adalah 
lebih penting daripada mengejar nafsu pribadi menjadi presiden. Ambisi menjadi 
presiden bersemayam pada diri beberapa orang yang tidak patut akibat 
ketidakpercayaan mereka kepada cermin untuk berkaca diri. 

Orang-orang seperti itu tidak mungkin mampu memperjuangkan nasib rakyat yang 
semakin diperbodoh kebingungannya. Keadaan ini sama dengan kondisi rakyat 
Amerika Serikat pada abad ke-18, yakni zaman neraka wild west yang melahirkan 
pepatah All Chiefs, no Indians. Mereka lupa bahwa dasar negara kita (walaupun 
praksisnya kini masih sangat semrawut) adalah Pancasila yang lebih 
mengedepankan nilai kolektivitas daripada individualitas. 

Moralitas mementingkan diri sendiri atau partai semata-mata telah 

[wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Ini semua berakar pada dalil bahwa 'ilmu pengetahuan' (nalar) derajadnya berada 
di bawah 'iman dan taqwa' (wahyu). 

Jadinya ya, mau tidak mau, ya gitu lah... (sambil melirik ke Sarpokenoko).

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto 
ary.setij...@... wrote:

 mbak Dewi,
 
 AFAIK menurut Al-Quran, daging babi itu haram untuk aktivitas makan.
 Tidak ada nash yang menunjukkan babi itu haram untuk dijadikan peliharaan, 
 bahan obat dll.
 Apalagi biasanya yang namanya enzim itu hanya katalist, tidak ikut bersenyawa.
 Kalaupun enzim itu juga ada di vaksin sebagai hasil metabolisme babi, 
 vaksin itu disuntikkan, bukan dimakan.
 
 IMHO, bahkan babi ini, walaupun menurut skala kita baunya tidak enak dan 
 jorok, tidak termasuk najis. Tidak ada petunjuk nabi yang menunjukkan hal 
 itu. Al-Anam 145 hanya bicara tentang babi yang tidak boleh dimakan karena 
 kotor (untuk dimakan dagingnya). Bisa jadi kotor/tidak baik karena ada 
 kejelekannya yang mutlak, mungkin tingkat lemak dan kolesterolnya dll.
 
 Jika babi dianggap najis, mengapa kita tidak menganggap pula najis berat bagi:
 - alkohol
 - patung berhala
 - orang musyrik
 Bandingkan misalnya dengan anjing yang eksplisit pada bab thaharah dalam 
 kitab2 fiqh.
 Bahkan anjing yang dari hadits2 ludahnya dianggap najis saja, 
 tidak dilarang / bahkan dihalalkan untuk dijadikan alat pemburu.
 
 Masak sih babi tidak boleh kita manfaatkan sedikit pun?
 Lalu bagaimana kita bisa bilang Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan 
 ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa 
 neraka?
 Bisa berbicara seperti itu kan bukan sekedar apal-cangkem, 
 bukan pula kekaguman emosional sesaat gara-gara ke planetarium atau nonton 
 discovery channel,
 tapi memang benar-benar menyaksikan, bersyahadah... dalam setiap detil 
 ciptaan..
 
 
 Masak sih manfaat babi itu hanya sebagai penguji keimanan?
 what a waste... ;-)
 
 
 
   - Original Message - 
   From: Koosala Dewi 
   To: undisclosed-recipi...@... ; wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Wednesday, May 06, 2009 3:40 PM
   Subject: Bls: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu 
 Darurat
 
 
 
 
 
   Semoga segera ada solusinya, kita kan negara merdeka yg sudah lamaa. n 
 para ilmuwan juga pada banyak yg muncul dinegara ini, masak mengusahakan 
 vaksin dari bahan2 yg halal belum bisa, apalagi sekarang lagi wabah flu babi 
 kan jadi bahaya buat bangsa Ini
 
   --- Pada Rab, 6/5/09, sunny am...@... menulis:
 
   Dari: sunny am...@...
   Topik: [wanita-muslimah] MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat
   Kepada: undisclosed-recipi...@...
   Tanggal: Rabu, 6 Mei, 2009, 8:18 AM
 
   http://www.antara. co.id/arc/ 2009/5/6/ mui-jatim- vaksin-haji- berenzim- 
 babi-itu- darurat/
 
   06/05/09 10:52
 
   MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat
 
   Surabaya (ANTARA News) - Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) 
 Jawa Timur KH Abdurrahman Navis Lc menilai hukum agama untuk vaksin 
 meningitis berenzim porchin dari lemak babi bagi jamaah haji itu, darurat.
 
   Selama belum ada vaksin meningitis dari enzim babi memang sebaiknya tidak 
 digunakan saja, tapi kalau pemerintah Arab Saudi mewajibkan enzim lemak babi 
 itu, maka hukumnya darurat, katanya kepada ANTARA di Surabaya, Rabu.
 
   Belum lama ini Lembaga Pengkajian Pangan dan Obat-obatan dan Kosmetika 
 Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Sumatera Selatan (Sumsel) menemukan 
 vaksin meningitis mengandung babi, padahal vaksin ini disuntikan ke jamaah 
 haji..
 
   Anggotr Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim itu menilai enzim babi dalam vaksin 
 meningitis untuk jemaah haji itu hukumnya memang haram atau tidak boleh 
 (dilarang) sehingga pemerintah harus mengupayakan vaksin meningitis tidak 
 berenzim babi.
 
   Tapi selama upaya pemerintah itu belum membuahkan hasil, maka hukumnya 
 darurat, katanya.
 
   Sebelumnya, Sekditjen Haji Depag RI, Abdul Ghofur Djawahir, meragukan hasil 
 temuan dari LPPOM MUI Sumsel, apakah vaksin meningitis yang diteliti itu 
 untuk haji atau bukan.
 
   Untuk itu perlu ada penelitian ulang. Kami akan cari tahu apakah ada jenis 
 meningitis lain. Masalahnya saat ini banyak barang imitasi, katanya di 
 Jakarta (27/4).
 
   Apalagi, katanya, pihaknya mengacu pada vaksin meningitis yang digunakan 
 ibadah haji seperti ditentukan pemerintah Arab Saudi sehingga pemerintah 
 Saudi yang mengetahui apa saja penyakit yang mungkin didera jemaah haji di 
 sana.
 
   Kami percaya pada Arab Saudi karena negara itu, negara besar yang juga 
 memiliki alat-alat canggih, katanya.
 
   Oleh karena itu, Depag akan melakukan koordinasi dengan Depkes, LPPOM MUI 
 pusat, dan MUI Pusat. (*)
 
   [Non-text portions of this message have been removed]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
   Bersenang-senang di Yahoo! Messenger dengan semua teman. Tambahkan mereka 
 dari email atau jaringan sosial Anda sekarang! 
 http://id.messenger.yahoo.com/invite/
 
   [Non-text portions of this message 

[wanita-muslimah] Re: Pemerintah sengaja 'blow up' kasus Antasari

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Barangkali yang dimaksudkan Sunny adalah Ali Baba? 
http://en.wikipedia.org/wiki/Ali_Baba

Kalau benar, baik Abunawas maupun Ali Baba memang mempunyai empat suku kata. 
Keduanya sama-sama berasal dari negeri 1001 malam. Keduanya bermula dengan nama 
'kodian' 'Abu' dan 'Ali'. (Ada lagi karakter serupa: Nasarudin Hoja yang cerdik 
dan lucu). 

Jika Ali Baba mampu mengibuli maling-maling yang licik dan jahat berarti dia 
lebih cerdik (positif), bukan licik (negatif) daripada para maling itu. 
Keduanya mempunyai persamaan: pintar menyiasati sesuatu yang menghalanginya. 
Hanya konotasi dan konteksnya saja yang berbeda. 

Nah, barangkali Sunny menangkap sekilas tentang sifat Ali Baba yang 'cerdik dan 
berani' ini dan men-dekode-nya menjadi 'licik dan nekad.'

Namun demikian, kenyataannya publik menengok kasus Antasari ini secara lebih 
intens daripada permasalahan kekacauan DPT (yang berpotensi mendelegitimasi 
hasil pemilu). Labelnya bisa apa saja, di antaranya adalah 'pemerintah sedang 
melakukan pengalihan perhatian publik.'









[wanita-muslimah] Re: Partai Kristen pun Terlempar

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Tentu saja. Secara populasi sudah minoritas. Secara ideologis, di antara 
populasi minoritas itu, tidak banyak warga masyarakat yang bodoh dan ingin 
mengusung agama sebagai dasar sebuah negara. Jadi semakin minoritas dong dan 
kurang dari 'parliamentary treshold'. 

Emang enak jadi minoritas di Indonesia? Aya-aya wae... 






[wanita-muslimah] Selamat Hari Ibu: Never Underestimate the Power of a Mother...

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Never Underestimate the Power of a Mother 

Rebecca Hagelin 

A lot has been said about the influence of moms throughout history - everything 
from, The hand the rocks the cradle, rules the world, to, The single most 
powerful word in any language is, 'mother'. But I think my all-time favorite 
is, If Momma ain't happy, ain't nobody happy. Ha! Truer words were never 
spoken!! The problem is, we just don't seem to hear such messages anymore.

From the moment our precious little ones are placed in our arms at birth 
today's society seems to want to relegate moms to the back bench. From a 
government education system that makes moms feel as if only the 
professionals can teach our own children, to the modern feminist message 
that the act of mothering' is quite beneath us, we are made to believe that 
there's nothing really special about our role after all. We're often treated 
as just baby making machines whose only mothering function is the physical 
act of creating a child.

The truth is that Mom does set the tone for the home, and we have tremendous 
influence over the moods, actions and lives of everyone who enters our door. 
And that influence is a fact we cannot change - no matter how much the pop 
culture tries. In fact, in national surveys of teens, when asked who has the 
greatest influence on them, the majority of teens say, my parents. This, even 
though many kids are now consuming up to eight hours of media a day. 

The take-away message for moms? You have no choice about whether or not you are 
an influence - the choice is what type of influence you will be. Your actions 
and words will either shape your children for good or for bad. And your silence 
also speaks volumes: when you are too busy or too tired to take the time to 
talk to your children, the message that comes through loud and clear is that 
they are not important. If your child is watching a violent or sexually- laden 
television program and you say nothing, the silence is taken as an endorsement 
of the behavior. 

During this Mother's Day season in which we celebrate moms, it's a wonderful 
opportunity for all of us moms to recommit to nurturing our children to the 
fullest of our abilities, to deliberately pass on our values to them, and to 
unequivocally reject any and all messages that weaken our God-given role. And 
let us vow every day to know the difference between running a house and 
creating a home that family members really do look forward to coming home to.

As I describe in my new book, 30 Ways in 30 Days to Save Your Family, a house 
is a place made of walls, and floors and rooms. It is physical structure of 
function and utility. It is cement and pipes and wood and wiring. It is 
governed by parameters of the physical world - the water comes out here, you 
can access electricity there; paint peels, wood rots, and weeds eventually take 
over.

A home, on the other hand, is a place of belonging, acceptance, and comfort. It 
is a place where family members can make mistakes, be challenged to be their 
best, and experience the warmth that comes with grace, forgiveness, and 
redemption. It is where life stories are molded, where verses and chapters are 
added as the years pass. It is a space for development of the soul, the shaping 
of the spirit, and the expansion of the mind. A home is a place for reflection 
and quiet - a respite from the pressures of the world.. 

Some reading this column will respond with sadness that they never had a mom 
they could rely on. But such deep past hurts can begin to heal when you work to 
create the home you always craved. Other moms might feel regret or guilt over 
past mistakes of their own. Please, do not let the past rob you of the joy and 
potential of today. Vow to put all ugliness and sorrow behind you and do 
everything in your power to become the mother of your dreams. Each generation 
offers an amazing opportunity to start over - to build a beautiful, loving home 
that will bless generations to follow. 

It's time to stand up and shout, I'm the Momma! - and to live out that 
amazing calling every day, humbled on our knees before God for his grace, 
wisdom and guidance. In so doing, we will discover the positive power and joy 
of mothering. 

Published April 4, 2009.



Re: Bls: [wanita-muslimah] Who Get What

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Pendiri Pusat Survey Indonesia, Degi Kartika, sampai sesumbar. 
'Dipasangkan dengan pokok pisang saja, SBY bisa menang kok' kata Degi sambil 
tertawa renyah mengunyah roti bakar sore-sore.


Ini jelas sifat yang takabur dan grusah-grusuh. Masyarakat bisa saja berubah 
pikiran kalau, misalnya, SBY memilih wakilnya dari PKS. Why?Citra PKS di 
masyarakat adalah partai pengusung NII yang mentolerir poligami...




Re: Bls: [wanita-muslimah] Who Get What

2009-05-06 Terurut Topik anne sukmawati
Aku pikir siapapun pendamping SBY atopun bukan SBY presidennya..negara ini 
tetap harus banyak berjuang...
Jihad masih panjang...kerjakan segera PR-PR yang tertunda.
Yang ada dalam pikiran kami wong cilik hanyalah keingingan berada dalam 
naungan kesejahteraan dan keamanan hidup yang layak.


--- On Wed, 5/6/09, eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com wrote:

From: eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com
Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Who Get What
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, May 6, 2009, 7:04 PM








Pendiri Pusat Survey Indonesia, Degi Kartika, sampai sesumbar. 
'Dipasangkan dengan pokok pisang saja, SBY bisa menang kok' kata Degi sambil 
tertawa renyah mengunyah roti bakar sore-sore.


Ini jelas sifat yang takabur dan grusah-grusuh. Masyarakat bisa saja berubah 
pikiran kalau, misalnya, SBY memilih wakilnya dari PKS. Why?Citra PKS di 
masyarakat adalah partai pengusung NII yang mentolerir poligami...

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Kyai Pesantren dan Perubahan Zaman

2009-05-06 Terurut Topik Kinantaka
Kyai Pesantren dan Perubahan Zaman

Oleh: KH. A. Mustofa Bisri



22 April 2009 10:03:09

Mengapa ada kyai pesantren? Mengapa ada orang yang mau mengorbankan tenaga,
pikiran dan hartanya untuk masyarakat? Mengapa ada orang yang bersedia
mendidik anak-anak orang tanpa dibayar? Mengapa ada orang yang ikhlas
menunjukkan jalan mereka yang tidak ingin tersesat dan siap menampung
keluh-kesah mereka yang gelisah?



Jawabnya, tentu saja tidak sesederhana mubalig menyitir dalil. Karena ada
janji Allah bagi mereka yang berjuang fii sabiiliLlahi biamwaalihim wa
anfusihim akan mendapatkan pahala yang luar biasa. Karena ada sabda
Rasulullah SAW “Man lam yahtam biamril mu’miniina falaisa minhum”
(Barangsiapa tidak memperhatikan urusan orang-orang mukmin, maka dia tidak
termasuk golongan mereka). Atau, karena dalil-dalil lain yang menyarankan
untuk berbuat baik kepada orang.


Dalil-dalil itu ”hanyalah” semacam motivasi. Kondisi masing-masing pribadi
yang bersangkutanlah yang lebih menentukan. Kondisi yang memenyebabkan
dirinya mudah termotivasi oleh dalil-dalil mulia agama itu. Kondisi
al-mu’minul qawwiy, mukmin yang kuat. Memiliki cukup ilmu, kearifan;
kemuliaan akhlak; kesungguhan dan ketekunan, kepekaan sosial dan kaya
terutama secara batin.


Mungkin dari sudut ilmu, yang bersangkutan tidak terlalu istimewa, tapi
pemahaman tentang inti ajaran agamanya mendalam. Sehingga dengan demikian,
muncul dari dirinya kearifan, perilaku yang terpuji dan kepekaan sosial yang
tinggi. Mungkin dari sudut harta, tidak terlalu kaya; tapi sikap qana’ah
dalam dirinya menjadikannya seorang yang ”kaya raya dari dalam” atau kaya
secara batin. (Kalau kaya dalam pengertian umum, yakni memiliki banyak
materi, saya sebut ”kaya dari luar”. Kaya dalam bahasa Arab disebut ghaniy,
kebalikannya ialah faqiir. Ghaniy memiliki arti tidak butuh, sedang faqiir
berarti membutuhkan. Allah=Al-Ghaniy dan kita hamba-hambaNya=Al-Fuqaraa,
orang-orang yang faqiir).


Dari sekian faktor yang disebutkan, boleh jadi faktor kekayaan-dalam dua
pengertiannya-merupakan kondisi pendukung yang penting-kalau tidak paling
penting-bagi seseorang melakukan peran kemasyarakatan dan pendidikan
masyarakat secara ikhlas dan lilllaahi ta’alaa, sebagaimana yang dilakukan
kyai pesantren di zaman dahulu.


Lain dahulu lain sekarang. Meski dalil-dalil mulia masih tetap yang itu-itu
juga (dari Quran dan Sunnah Rasulullah SAW), namun kekuatannya sebagai
motivasi tidak lagi sama seperti dahulu. Kehidupan telah berubah sedemikian
rupa. Pandangan terhadap hidup dan kehidupan serta cara dan gaya hidup orang
sudah berubah sama sekali. Kaya dari dalam, misalnya, sudah langka kita
temukan. Sementara, untuk menjadi kaya dari luar, tidak cukup kesungguhan.
Kesungguhan dan ketekunan seperti sudah bertekuk-lutut kepada apa yang
disebut sebagai budaya instan. Padahal, iming-iming materi bagi menikmati
kehidupan semakin merajalela.


Dari segi sosial-politik, perubahan pun luar biasa. Di zaman Orde Lama,
politik menjadi panglima. Di zaman Orde Baru, panglimanya ganti ekonomi.
Lalu, di zaman yang konon disebut era reformasi ini, kembali politik menjadi
panglima. Bedanya-setelah melewati era Orba yang sangat mendewakan
dunia-”sang panglima” pun berupa politik dengan ”rasa ekonomi”. (Artinya,
politik yang dapat menunjang perekonomian dan kesejahteraan politisi
sekeluarga).


Perubahan melindas semua, tidak terkecuali kyai mubalig; kyai dukun atau
kyai pesantren. Tinggal siapa lebih kuat menghadapi semua perubahan itu.
Sabda Nabi Muhammad SAW, Al-mu’minu lqawiyyu khairun wa ahabbu ilaLlaahi
mina lmu’minidh dha’iif…” (HR. Muslim dari shahabat Abu Hurairah r.a.).
Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang
lemah.



Penulis adalah pemimpin Pondok Pesantren Roudhotut Thalibin, Rembang.


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject 

[wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Lemak, asam urat, dan unsur-unsur lain-lainnya bisa disiasati. Penyembelihan 
babi juga bisa didahului dengan 'bismillah'. 

Babi tidak punya leher? 

Ikan, yang juga tidak punya leher itu, bisa halal dengan cara dibedel perutnya. 

Jadi singkat kata, pengharaman ini tidak berkenaan dengan 'nalar ilmiah', tapi 
lebih pada ketaatan pada 'iman, takwa, keyakinan'. 

Alasan-alasan apapun yang digunakan untuk menjustifikasinya tidak akan pernah 
cukup ilmiah.

Omong-omong, siapa yang menciptakan konsep haram itu? Yahudi dan diikuti oleh 
agama-agama selanjutnya!






RE: [wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik Lestyaningsih, Tri Budi (Ning)
Betul, eyang...
Kalau Allah sudah mengatakan haram, akankah kita - manusia -
menganulirnya ? 
 
-Ning



From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:wanita-musli...@yahoogroups.com] On Behalf Of eyang_mbelgedes
Sent: Thursday, May 07, 2009 11:34 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu
Darurat





Lemak, asam urat, dan unsur-unsur lain-lainnya bisa disiasati.
Penyembelihan babi juga bisa didahului dengan 'bismillah'. 

Babi tidak punya leher? 

Ikan, yang juga tidak punya leher itu, bisa halal dengan cara dibedel
perutnya. 

Jadi singkat kata, pengharaman ini tidak berkenaan dengan 'nalar
ilmiah', tapi lebih pada ketaatan pada 'iman, takwa, keyakinan'. 

Alasan-alasan apapun yang digunakan untuk menjustifikasinya tidak akan
pernah cukup ilmiah.

Omong-omong, siapa yang menciptakan konsep haram itu? Yahudi dan diikuti
oleh agama-agama selanjutnya!






[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Kyai Pesantren dan Perubahan Zaman

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Perubahan yang lain adalah menurunnya toleransi mayoritas umat muslim terhadap 
non-muslim. Di Jogyakarta, misalnya, banyak ditemui pekuburan dengan makam 
non-segregasi: makam non-muslim berdampingan dengan makam muslim. Artinya 
tingkat toleransi dan semangat koeksistensi masyarakat di sana sangat tinggi. 
Mereka  tidak membeda-bedakan keyakinan manusia sebagaimana yang sedang diusung 
oleh sebagian 'umat muslim' belakangan ini. 

Dua hari lalu ada sebuah contoh kasus. Seorang anak balita meninggal dunia. 
Kebetulan dia dilahirkan dari orangtua non-muslim yang sangat miskin; tdk mampu 
menyewa kendaraan/ambulans utk mengangkut jenasah anak itu ke pekuburan 
non-muslim. 

Masyarakat sekitar sebenarnya juga memiliki sebuah pekuburan umum yang luas dan 
masih banyak tempat kosong yang tersedia. Namun demikian, arti kata 'umum' di 
sana merujuk pada masyarakat 'muslim' sehingga jenasah non-muslim tidak masuk 
dalam kategori itu. 

Singkat kata, masyarakat muslim menolak pemakaman jenasah non-muslim itu di 
'pekuburan umum' itu. Jenasah balita itupun akhirnya diangkut dengan kendaraan 
umum yang disponsori oleh warga kafir lainnya... 



[wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Iya, agama yang mengatakan babi haram untuk pertama kali dalam sejarah manusia 
adalah agama Yahudi, jauh-jauh hari sebelum agama monoteis lainnya dilahirkan. 
Agama Yahudi percaya bahwa Gusti Allah mereka melarangnya. Keyakinan ini 
dikemudian dicopy-paste oleh penerusnya.  

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lestyaningsih, Tri Budi (Ning) 
ning...@... wrote:

 Betul, eyang...
 Kalau Allah sudah mengatakan haram, akankah kita - manusia -
 menganulirnya ? 
  
 -Ning
 
 
 
 From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 [mailto:wanita-musli...@yahoogroups.com] On Behalf Of eyang_mbelgedes
 Sent: Thursday, May 07, 2009 11:34 AM
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu
 Darurat
 
 
 
 
 
 Lemak, asam urat, dan unsur-unsur lain-lainnya bisa disiasati.
 Penyembelihan babi juga bisa didahului dengan 'bismillah'. 
 
 Babi tidak punya leher? 
 
 Ikan, yang juga tidak punya leher itu, bisa halal dengan cara dibedel
 perutnya. 
 
 Jadi singkat kata, pengharaman ini tidak berkenaan dengan 'nalar
 ilmiah', tapi lebih pada ketaatan pada 'iman, takwa, keyakinan'. 
 
 Alasan-alasan apapun yang digunakan untuk menjustifikasinya tidak akan
 pernah cukup ilmiah.
 
 Omong-omong, siapa yang menciptakan konsep haram itu? Yahudi dan diikuti
 oleh agama-agama selanjutnya!
 
 
 
 
 
 
 [Non-text portions of this message have been removed]





[wanita-muslimah] Germany asks Indonesia to abolish tax on aid projects

2009-05-06 Terurut Topik sunny
Refleksi :   Bantuan dipajak. Bagaimana kalau korupsi juga dipajak?

http://www.thejakartapost.com/news/2009/05/06/germany-asks-indonesia-abolish-tax-aid-projects.html


Germany asks Indonesia to abolish tax on aid projects
The Jakarta Post ,  Nusa Dua, Bali   |  Wed, 05/06/2009 9:20 AM  |  Headlines 



Germany has demanded Indonesia abolish the tax slapped on its technical 
assistance projects in the country while promising to scale up its assistance 
in the future. 

Indonesian Finance Minister Sri Mulyani Indrawati said Tuesday that the head of 
the German delegation to the 42nd annual Asian Development Bank (ADB) meeting, 
Karin Kortmann, told her the tax slapped on projects funded by German technical 
assistance grants was not in line with international practice and asked the 
minister to abolish it. 

Sri Mulyani, however, said that she could not yet abolish the tax because it 
was governed by the country's income tax law, which did not differentiate 
income tax from grant projects. 

Nevertheless, Sri Mulyani promised to look into the matter, noting Germany's 
250 million Euro a year assistance to Indonesia. 

Besides meeting with Kortmann, Sri Mulyani also met Tuesday with head of the UK 
delegation and representatives of the International Finance Corporation (IFC) 
and the Japan Bank for International Cooperation (JBIC). 

In a meeting with head of the UK delegation Michael Foster, Sri Mulyani said 
that Indonesia would continue to play its active role in the G20, which 
provides a forum between developed and developing countries. 

Relating to the ADB's presidential election, Sri Mulyani explained that she 
would agree to any chosen candidate as long as he or she is capable and can be 
trusted. 

Sri Mulyani also expressed hope the UK could continue providing grants to 
Indonesian students wishing to study in the UK, especially those taking local 
government finance as their major. 

With regards to her meeting with IFC representatives, Sri Mulyani said the 
corporation promised her it would scale up its activity in the country, 
especially in areas of green house emissions and rural income programs. 

The IFC will also help Indonesia strengthen its financial system by sharing 
best practices. 

It stated its interest in putting investing in toll road infrastructure and 
buying equity in Indonesian banks. 

Sri Mulyani also received positive results during her meeting with JBIC 
representatives, who promised to help Indonesia tackle the impacts of the 
global financial crisis. The JBIC assistance will include bilateral support via 
US$1.5 billion in samurai bonds and trade finance facilities. 

In the meeting, the JBIC also stated its interest in providing financing 
facilities to develop infrastructure.


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat

2009-05-06 Terurut Topik jano ko
 embel :

Keyakinan ini dikemudian dicopy-paste oleh penerusnya.  

---

ko_jano  :

Ngarang !!, jaman dahulu kala belum ada komputer, jadi engga mungkin copy paste.

Semprol mbako ora enak.

Selamat tidur.

-o0o-

--- On Thu, 7/5/09, eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com wrote:

From: eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu Darurat
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, 7 May, 2009, 11:03 AM
















  
  Iya, agama yang mengatakan babi haram untuk pertama kali dalam sejarah 
manusia adalah agama Yahudi, jauh-jauh hari sebelum agama monoteis lainnya 
dilahirkan. Agama Yahudi percaya bahwa Gusti Allah mereka melarangnya. 
Keyakinan ini dikemudian dicopy-paste oleh penerusnya.  



--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Lestyaningsih, Tri Budi (Ning) 
ning...@...  wrote:



 Betul, eyang...

 Kalau Allah sudah mengatakan haram, akankah kita - manusia -

 menganulirnya ? 

  

 -Ning

 

  _ _ __

 

 From: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

 [mailto:wanita-muslimah@ yahoogroups. com] On Behalf Of eyang_mbelgedes

 Sent: Thursday, May 07, 2009 11:34 AM

 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

 Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Jatim: Vaksin Haji Berenzim Babi itu

 Darurat

 

 

 

 

 

 Lemak, asam urat, dan unsur-unsur lain-lainnya bisa disiasati.

 Penyembelihan babi juga bisa didahului dengan 'bismillah'. 

 

 Babi tidak punya leher? 

 

 Ikan, yang juga tidak punya leher itu, bisa halal dengan cara dibedel

 perutnya. 

 

 Jadi singkat kata, pengharaman ini tidak berkenaan dengan 'nalar

 ilmiah', tapi lebih pada ketaatan pada 'iman, takwa, keyakinan'. 

 

 Alasan-alasan apapun yang digunakan untuk menjustifikasinya tidak akan

 pernah cukup ilmiah.

 

 Omong-omong, siapa yang menciptakan konsep haram itu? Yahudi dan diikuti

 oleh agama-agama selanjutnya!

 

 

 

 

 

 

 [Non-text portions of this message have been removed]






 

  




 

















  Get your new Email address!
Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Kyai Pesantren dan Perubahan Zaman - Muslim Population is 1.82 billion in year 2009.

2009-05-06 Terurut Topik jano ko
Info dari Kinantaka :

Perubahan melindas semua, tidak terkecuali kyai mubalig; kyai dukun atau
kyai pesantren. Tinggal siapa lebih kuat menghadapi semua perubahan itu.
Sabda Nabi Muhammad SAW, Al-mu’minu lqawiyyu khairun wa ahabbu ilaLlaahi
mina lmu’minidh dha’iif…” (HR. Muslim dari shahabat Abu Hurairah r.a.).
Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang
lemah.

---

ko_jano :

Marilah kita bersyukur kepada Allah dan berterimakasih kepada para Kyai dan 
Ulama yang telah gigih dan berjuang dengan Ikhlas sehingga populasi muslim 
didunia mencapai kurang lebih 1,4 - 1.82 billion in year 2009.

Marilah kita berusaha semaksimal mungkin supaya semua insan didunia bisa 
merasakan manfaat keberadaan daripada Islam. Amin

--

http://www.islamicpopulation.com/

This is a webpage to show the total 
Muslim population worldwide. We have gathered all the data from authentic 
sources and calculated the Muslim population in each countries and ultimately 
in 
the five continents. 
We also wanted to show that, by even 
taking data from General Sources, like CIA Fact Sheet, 
we can easily establish that fact that total Muslim Population in 2009  is 
1.66  billion which is far greater than currently estimated 1.2 or 1.3 
billion. Under general source section, we have taken all the datas from popular 
sources such as CIA 
Fact Sheet, HOLT,RINEHART 
 WINSTON etc. 

We think that in some countries the 
total number of Muslims are more in percentage than shown in general sources, 
like in China and India. For all those few 
above cases Islamic Sources, news items and thought 
provoking articles came in great help. Our reasearch shows that the total 
Muslim Population is 1.82 billion in year 2009. 


Wassalam.

-o0o-



--- On Thu, 7/5/09, Kinantaka kinant...@gmail.com wrote:

From: Kinantaka kinant...@gmail.com
Subject: [wanita-muslimah] Kyai Pesantren dan Perubahan Zaman
To: kmnu2...@yahoogroups.com
Date: Thursday, 7 May, 2009, 9:38 AM

Kyai Pesantren dan Perubahan Zaman

Oleh: KH. A. Mustofa Bisri



22 April 2009 10:03:09

Mengapa ada kyai pesantren? Mengapa ada orang yang mau mengorbankan tenaga,
pikiran dan hartanya untuk masyarakat? Mengapa ada orang yang bersedia
mendidik anak-anak orang tanpa dibayar? Mengapa ada orang yang ikhlas
menunjukkan jalan mereka yang tidak ingin tersesat dan siap menampung
keluh-kesah mereka yang gelisah?



Jawabnya, tentu saja tidak sesederhana mubalig menyitir dalil. Karena ada
janji Allah bagi mereka yang berjuang fii sabiiliLlahi biamwaalihim wa
anfusihim akan mendapatkan pahala yang luar biasa. Karena ada sabda
Rasulullah SAW “Man lam yahtam biamril mu’miniina falaisa minhum”
(Barangsiapa tidak memperhatikan urusan orang-orang mukmin, maka dia tidak
termasuk golongan mereka). Atau, karena dalil-dalil lain yang menyarankan
untuk berbuat baik kepada orang.


Dalil-dalil itu ”hanyalah” semacam motivasi. Kondisi masing-masing pribadi
yang bersangkutanlah yang lebih menentukan. Kondisi yang memenyebabkan
dirinya mudah termotivasi oleh dalil-dalil mulia agama itu. Kondisi
al-mu’minul qawwiy, mukmin yang kuat. Memiliki cukup ilmu, kearifan;
kemuliaan akhlak; kesungguhan dan ketekunan, kepekaan sosial dan kaya
terutama secara batin.


Mungkin dari sudut ilmu, yang bersangkutan tidak terlalu istimewa, tapi
pemahaman tentang inti ajaran agamanya mendalam. Sehingga dengan demikian,
muncul dari dirinya kearifan, perilaku yang terpuji dan kepekaan sosial yang
tinggi. Mungkin dari sudut harta, tidak terlalu kaya; tapi sikap qana’ah
dalam dirinya menjadikannya seorang yang ”kaya raya dari dalam” atau kaya
secara batin. (Kalau kaya dalam pengertian umum, yakni memiliki banyak
materi, saya sebut ”kaya dari luar”. Kaya dalam bahasa Arab disebut ghaniy,
kebalikannya ialah faqiir. Ghaniy memiliki arti tidak butuh, sedang faqiir
berarti membutuhkan. Allah=Al-Ghaniy dan kita hamba-hambaNya=Al-Fuqaraa,
orang-orang yang faqiir).


Dari sekian faktor yang disebutkan, boleh jadi faktor kekayaan-dalam dua
pengertiannya-merupakan kondisi pendukung yang penting-kalau tidak paling
penting-bagi seseorang melakukan peran kemasyarakatan dan pendidikan
masyarakat secara ikhlas dan lilllaahi ta’alaa, sebagaimana yang dilakukan
kyai pesantren di zaman dahulu.


Lain dahulu lain sekarang. Meski dalil-dalil mulia masih tetap yang itu-itu
juga (dari Quran dan Sunnah Rasulullah SAW), namun kekuatannya sebagai
motivasi tidak lagi sama seperti dahulu. Kehidupan telah berubah sedemikian
rupa. Pandangan terhadap hidup dan kehidupan serta cara dan gaya hidup orang
sudah berubah sama sekali. Kaya dari dalam, misalnya, sudah langka kita
temukan. Sementara, untuk menjadi kaya dari luar, tidak cukup kesungguhan.
Kesungguhan dan ketekunan seperti sudah bertekuk-lutut kepada apa yang
disebut sebagai budaya instan. Padahal, iming-iming materi bagi menikmati
kehidupan semakin merajalela.


Dari segi sosial-politik, perubahan pun luar biasa. Di zaman Orde Lama,
politik menjadi panglima. Di zaman Orde Baru, 

[wanita-muslimah] Cerita Cinta

2009-05-06 Terurut Topik muhamad agus syafii
Cerita Cinta

By: agussyafii

Seorang ibu bertutur pada saya lewat email. Mas Agus, saya ngiri lo membaca 
tulisan-tulisan mas agus tentang cinta. Apalagi ada hadis yang indah yang mas 
agus kutip, Man Laa Yarham, Laa Yurham' Barang siapa tidak menyayangi, tidak 
akan disayangi.' (HR.Muslim) Hadis ini menyiratkan tentang cinta yang diajarkan 
Nabi. Itulah sebabnya yang mendorong saya berburu buku-buku hadis tentang cinta.

Ketika saya berada di toko buku saya bertabrakan dengan orang lain.  Buku yang 
dipegang tangannya hampir terlepas.  Spontan saya mengucapkan minta maaf, ibu 
itu menjawab, tidak apa-apa, maafkan saya juga. begitu katanya. kami saling 
berjabat tangan dan melempar senyuman, sayapun melanjutkan perburuan buku hadis 
yang saya cari, tuturnya.

Begitu malam tiba, sehabis sholat maghrib saya menyiapkan makan malam. ditengah 
badan rasanya yang sudah letih, saya ingin menyiapkan semuanya dengan secepat 
mungkin setelah itu rebaan dikamar tidur. Tiba-tiba saya dikejutkan putrinya 
saya yang berdiri disamping, hampir saja sup yang ditangan saya tumpah. 

Saat makan malam menjadi terasa sunyi sebab kami terdiam seribu bahasa. Suami 
nampak kelelahan, anak-anak tidak begitu bernafsu makan. Setelah semua 
dirapikan, saya menjadi sebentar lagi bisa istirahat. begitu melewati kamar, 
nampak putriku yang sedang berbaring.

Suara hatiku berbisik, Adakah pelajaran cinta yang kamu petik hari ini? ketika 
tadi kamu bertabrakan dengan orang tak dikenal begitu lembut dan sopan namun 
ketika kamu bertabrakan dengan putrimu yang kamu cintai..kenapa begitu mudah 
membuatmu marah? Coba lihat bunga yang telah disusun rapi oleh putrimu, 
bunga-bunga indah diatas kulkas.

Saya duduk termangu, airmata saya menetes dipipi. saya berlari dikamar putriku, 
saya duduk disamping tempat tidurnya, saya pegang tangannya. Putriku terbangun 
dan tersenyum, senyum yang begitu indah. 'Sayang, bunga itu kamu petik untuk 
mamahnya?' Putriku membalas dengan senyuman. 'Saya memetiknya dibelakang rumah 
karena bunga itu cantik seperti mamah. Mamah pasti suka.' kata putriku.

Airmata saya mengalir begitu derasnya, tak kuasa tangisku terdengar. 'Sayang, 
maafkan mamah ya...seharusnya mamah tau bunga yang indah itu untuk mamah.' 
Sayapun dipeluk oleh putriku yang cantik, 'I Love You..putri sayang mamah..' 
ucapnya.

benarlah kiranya hadis yang berbunyi, 'Man Laa Yarham, Laa Yurham' Barang siapa 
tidak menyayangi, tidak akan disayangi.'. Kita tidak akan dicintai bila kita 
tidak mencintai namun Kita bisa mencintai orang yang tidak kita kenal namun 
seringkali kita mengabaikan cinta orang-orang ada didepan mata kita. 

Wassalam,
agussyafii

--
jangan lupa program 'Amalia Cinta Bumi (ACIBU) Minggu, tanggal 17 Mei 2009, di 
Rumah Amalia, Jl. Subagyo Blok ii 1, no.23 Komplek Peruri, RT 001 RW 09, 
Sudimara Timur, Ciledug. TNG. Program 'Amalia Cinta Bumi (ACIBU)' mengajak. 
'Mari, hindari penggunaan kantong plastik berlebihan, bawalah kantong belanja 
sendiri. Sebab Kantong plastik jenis polimer sintetik sulit terurai- Bila 
dibakar, menimbulkan senyawa dioksin yang membahayakan- Proses produksinya 
menimbulkan efek berbahaya bagi lingkungan.' Mari kirimkan dukungan anda pada 
program 'Amalia Cinta Bumi' (ACIBU) melalui http://agussyafii.blogspot.com atau 
sms 087 8777 12431
 
 


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: Bls: [wanita-muslimah] Who Get What

2009-05-06 Terurut Topik jano ko
Embel :

SBY memilih wakilnya dari PKS. Why?Citra PKS di masyarakat adalah partai 
pengusung NII yang mentolerir poligami...


---

ko_jano :

Mungkin embel ini berasumsi bahwa masyarakat Indonesia itu masih .., 
padahal masyarakat Indonesia itu cerdas dan pinter - pinter dan tidak mudah 
dibodohin, gitu lho.

Promosi kata-kata yang engga masuk akal atau propagandos murahan jelas engga 
mutu dan engga laku dong.

Salam, salim.

-o0o-



--- On Thu, 7/5/09, eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com wrote:

From: eyang_mbelgedes eyang_mbelge...@yahoo.com
Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Who Get What
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, 7 May, 2009, 9:04 AM
















  
  Pendiri Pusat Survey Indonesia, Degi Kartika, sampai sesumbar. 

'Dipasangkan dengan pokok pisang saja, SBY bisa menang kok' kata Degi sambil 
tertawa renyah mengunyah roti bakar sore-sore.





Ini jelas sifat yang takabur dan grusah-grusuh. Masyarakat bisa saja berubah 
pikiran kalau, misalnya, SBY memilih wakilnya dari PKS. Why?Citra PKS di 
masyarakat adalah partai pengusung NII yang mentolerir poligami...




 

  




 

















  Get your new Email address!
Grab the Email name you#39;ve always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]