RE: [balita-anda] Balita kok tiba-tiba agak gagap

2000-05-08 Terurut Topik Panjaitan, Debby {FA~Jakarta}

Pa' Ayub,
Anak saya sekarang juga' lagi gagap nih ngomongnya. umurnya sekarang udah
3thn. Padahal biasanya dia ngomongnya udah lancar banget. Tapi saya ngga'
terlalu takut karana ponakan saya dulu waktu sekitar umur 3th juga gagap
gitu lama juga lho.
Tapi akhirnya ilang gagapnya. Terus ponakan saya yang kedua (adiknya) gitu
juga, terus ilang. Anak saya yang pertama ngga' gagap, tapi sekarang yang
kedua gagap kaya' ponakan saya. Sekarang sih udah mulai berkurang
dikit-dikit. Jangan takut deh pa, mungkin emang ada anak yang
perkrmbangannya begitu. Asal waktu dia bicara gagap, jangan dimarihin biar
jangan tambah gagap karna ketakutan. Segitu dulu pa' modah-mudahan bisa
menolong.

Mami Brian  Christ

Debby Panjaitan
FA Department-PT.Roche 
Phone:021-5279070 ext.233

 -Original Message-
 From: Muhammad Ayub [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Monday, May 08, 2000 8:41 AM
 To:   'Balita'
 Subject:  [balita-anda] Balita kok tiba-tiba agak gagap
 
 Rekan - rekan, saya mohon sharingnya bagi yang punya pengalaman.
 
 Anak saya berumur 2 Tahun, tanggal 24 Mei tahun ini. Dia sudah bisa
 berbicara pada umur 13 bulan dan kemampuan-nya terus bertambah hingga
 sekarang. Dia sudah mengerti apa yang kami inginkan, dan dia sendiri juga
 sudah  memiliki keinginan dan  telah mampu  mengungkapkan apa yang dia
 inginkan.  Selama ini bicara-nya lancar-lancar saja (walaupun agak cadel,
 namun kami memahami apa yang dikatakan ).
 
 Namun, beberapahari ini perkembangan berbicara-nya agak lain. Dia seperti
 agak gagap ketika ingin mengungkapkan sesuatu. Dan hal ini berulang-ulang
 dia lakukan untuk beberapa kalimat yang berbeda. Gejala apakah ini,...?
 Kami
 khawatir ada sesuatu yang dapat mempengaruhi perkembangan berbicara-nya
 kelak, bila tidak dikerahui penyebab-nya sejak dini.
 
 Kami  akan sangat berterima kasih apabila ada rekan yg punya pengalaman
 mau
 bercerita pada kami.
 
 Terimakasih 
 
  
 
 Hormat kami,
 
  
 
 M Ayub
 
  
 
  
 

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] PELAJARAN BUAT SIKECIL .....

2000-05-08 Terurut Topik Panjaitan, Debby {FA~Jakarta}

Pa',
Berarti anak Bapa' pinter donk. Kalo emang udah pinter bicara dan menghafal.
Soal ambil benda kadang salah dan kadang benar itu sih belum tentu dia buta
warna. Mungkin dia memang belum hafal semua nama benda-benda tsb.

Mami Brian  Christ
Debby Panjaitan
FA Department-PT.Roche 
Phone:021-5279070 ext.233

 -Original Message-
 From: ABIDIN AMIR [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Monday, May 08, 2000 11:08 AM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  [balita-anda] PELAJARAN BUAT SIKECIL .
 
 Hallo Netter Balita ...
 
 Anak saya sekarang sudah usia 15 bulan ... sudah pinter bicara, dan
 menghafal  (gak sombong nih :) anak saya sudah bisa menyambung
 pembicaraan .. misalkan kalo berhitung  saya berkata .. "SA ..." dan
 anak saya menyambung "TU ... dst ..sampai angka 10, dan juga untuk warna)
 Tapi yang mengherankan  jika saya tunjuk ... ini warna apa ? dia bisa
 menyahut sesuai dengan warna yang saya tunjuk .. tapi kalo disuruh
 mengambil benda ... kok kadang bener kadang salah ?
 Kira-2 normal gak ya anak saya .. soalnya saya takut kalo dia BUTA WARNA ?
 Trus kapan baiknya si kecil mulai belajar mengenal ABJAD secara riil
 maksudnya belajar mengenal abjad dan mulai belajar menulis ?
 
 Saya tunggu atensi dari netter semua ..
 
 Salam
 PAPANYA GINA
 
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
 Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] Balita kok tiba-tiba agak gagap

2000-05-08 Terurut Topik David Siregar

Hallo mas Ayub,

Biasanya kita orang tua atau orang-orang disekeliling anak kita sebaiknya
tidak meniru-niru apa yang dikatakan oleh anak-anak. Malah kalau anak
tersebut mengungkapkan hal yang kita mengerti tetapi "diluar" pengertian
umum, sebaiknya kita "pura-pura" nggak ngerti, sehingga si Anak terpaksa
belajar untuk mengungkapkan hal-hal yang dia inginkan secara benar.

Sedikit pengalaman saya mas :-)

Papanya Jojo dan Kevin,

 --
 From: Muhammad Ayub[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, May 08, 2000 08:41
 To:   'Balita'
 Subject:  [balita-anda] Balita kok tiba-tiba agak gagap
 
 Rekan - rekan, saya mohon sharingnya bagi yang punya pengalaman.
 
 Anak saya berumur 2 Tahun, tanggal 24 Mei tahun ini. Dia sudah bisa
 berbicara pada umur 13 bulan dan kemampuan-nya terus bertambah hingga
 sekarang. Dia sudah mengerti apa yang kami inginkan, dan dia sendiri juga
 sudah  memiliki keinginan dan  telah mampu  mengungkapkan apa yang dia
 inginkan.  Selama ini bicara-nya lancar-lancar saja (walaupun agak cadel,
 namun kami memahami apa yang dikatakan ).
 
 Namun, beberapahari ini perkembangan berbicara-nya agak lain. Dia seperti
 agak gagap ketika ingin mengungkapkan sesuatu. Dan hal ini berulang-ulang
 dia lakukan untuk beberapa kalimat yang berbeda. Gejala apakah ini,...?
 Kami
 khawatir ada sesuatu yang dapat mempengaruhi perkembangan berbicara-nya
 kelak, bila tidak dikerahui penyebab-nya sejak dini.
 
 Kami  akan sangat berterima kasih apabila ada rekan yg punya pengalaman
 mau
 bercerita pada kami.
 
 Terimakasih 
 
  
 
 Hormat kami,
 
  
 
 M Ayub
 
  
 
  
 
 

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik David Siregar

Mbak Stella,

Saya juga bukan termasuk orang yang "usil" adan "cerewet" pada pembantu.
Tetapi ya hasilnya seperti yang mbak Stella alami sendiri, para Pembantu
jadi "seenak-enaknya" saja.

Terus terang saya belum menemukan "Rumus Jitu" manajemen SDM untuk
pembantu-pembantu ini. Kalau ada rekan-rekan yang tahu, tolong dong
disharing ke kita-kita, para orang tua butuh pembantu ini. :-(

Papanya Jojo dan Kevin

 --
 From: Stella Martini[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, May 08, 2000 09:33
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 
 Mbak Nike,
 
 mungkin memang susah jaman sekarang cari pembantu yang tau diri dan tau
 terima kasih. Kenapa ya ??? Saya punya satu pembantu dan satu suster untuk
 mengurus rumah dan anak saya (masih satu). Memang dari sononya saya bukan
 tipe orang yang bossy, saya ikutan loh meringankan pekerjaan mereka,
 misalnya cuci piring, beres-beres lemari es, dll. Pembantu dan suster saya
 angga keluarga sendiri, kalau week end kami jalan-jalan, mereka pasti
 ikut. Begitu juga soal makanan, tidak pernah dibedakan dan dijatah-jatah.
 Bahkan saya sering memberikan mereka baju kek, kosmetik kek, snack kek,
 engga perlu nunggu moment ultah mereka atau lebaran segala.
 
 Tapi, apa coba hasilnya. Pertama, mereka jadi rada kurang ajar. Suster
 saya kalau cuti suka seenaknya nambah satu dua hari, alesannya main lah ke
 tempat temennya, potong rambut lah. Dia bilang, paling juga ibu marahnya
 cuma sebentar dan engga pernah ngomong kasar. Coba...sopan banget kan !
 Orang baik malah dimainin. 
 
 Pembantu juga begitu, kalau tidur siang lamaaa banget. Pokoknya
 menyebalkan deh. Lebaran haji kemaren dia pulang kampung, katanya mau
 balik lagi tapi abis musim panen. Wah, sorry deh. Saya bilang, kalau mau
 panen, ya sudah, saya engga mau nungguin dia.
 
 Si suster juga katanya capek, pengen cuti panjang, nanti balik lagi kalau
 anak saya yang kedua udah lahir (bulan Sept). Enak benerlah anak saya
 yang sulung emangnya bisa disuruh cuti makan, cuti tumbuh, gitu..??
 Akhirnya walaupun saya sayang sama suster itu, saya dengan tegas
 mengatakan...pulang kampung saja, saya akan cari suster lain. Soal anak
 kedua...saya engga janji apa-apa...liat nanti saja.
 
 Jadi, saya musti bagaimana coba ??  Suster yang baru ini, engga mau
 terlalu saya baikin, pokoknya saya perlakukan sebagaimana 'status'nya
 saja. Lah...malah beres tuhengga macem-macem.
 
 Sorry ya...kok jadi curhat..;)
 
 salam ,
 
 mama john
 --
del

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] Balita kok tiba-tiba agak gagap

2000-05-08 Terurut Topik sonya16

Masalah gagap ini mungkin saya bisa bagi pengalaman,
dulu waktu kecil, tapi bukan balita, melainkan waktu SD
saya juga agak gagap,dan setelah saya pikir-pikir sekarang,
hal ini disebabkan karena di pikiran saya banyak sekali kata-kata 
yang ingin dilontarkan tapi mulut saya tidak bisa mengikuti,
mungkin karena saya orangnya agak cerewet :)

tapi masalah itu hanya terjadi beberapa waktu saja
jadi mungkin saja pada masa awal belajar berbicara putera/puteri bapak
ingin sekali mengungkapkan banyak hal di pikirannya, namun masih susah 
diikuti oleh gerakan mulutnya,
tapi ini baru kemungkinan loh...hanya hipotesis dari kejadian masa 
kecil dulu.
demikian sharing dari saya,


salam,
yang belum(tapi pingin)jadi mama,
sonya chaterina


 From:  Muhammad Ayub [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Subject:[balita-anda] Balita kok tiba-tiba agak gagap
  Rekan - rekan, saya mohon sharingnya bagi yang punya pengalaman.
  
  Anak saya berumur 2 Tahun, tanggal 24 Mei tahun ini. Dia sudah bisa
  berbicara pada umur 13 bulan dan kemampuan-nya terus bertambah
 hingga
  sekarang. Dia sudah mengerti apa yang kami inginkan, dan dia
 sendiri juga
  sudah  memiliki keinginan dan  telah mampu  mengungkapkan apa yang
 dia
  inginkan.  Selama ini bicara-nya lancar-lancar saja (walaupun agak
 cadel,
  namun kami memahami apa yang dikatakan ).
  
  Namun, beberapahari ini perkembangan berbicara-nya agak lain. Dia
 seperti
  agak gagap ketika ingin mengungkapkan sesuatu. Dan hal ini
 berulang-ulang
  dia lakukan untuk beberapa kalimat yang berbeda. Gejala apakah
 ini,...?



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik David Siregar

Congratulation mbak Quinike,

Sungguh berat memang mengambil keputusan untuk full time mengasuh si kecil
di rumah. Saya sangat salut atas keputusan mbak tersebut. 

Dari beberapa keluarga yang saya perhatikan, beberapa keluarga yang
mengambil keputusan "full time mom" untuk anak-anak, memiliki kecenderungan
memiliki pembantu yang lebih "awet". Walaupun saya belum "seberuntung"
keluarga mbak Quinike dalam memiliki pembantu yang setia (saya dan mamanya
anak-anak bekerja). Mungkin mbak Quinike punya tips tambahan dalam mengatasi
problem memiliki pembantu seperti :

a. Keluarga-keluarga pembantu yang sakit yang harus dijenguk ke kampung oleh

pembantu kita
b. Kebiasaan-kebiasaan , atau lain-lain problem pembantu yang bikin "pening"
ini.?

Makasih banyak sebelumnya

Salam 

Papanya Jojo dan Kevin

 --
 From: Quinike N. Sukirwan[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Saturday, May 06, 2000 00:04
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 
 
 pak David,
 kalau di keluarga saya, kebetulan pembantu tuh tahan belasan tahun, dan
 kita 
 ngga' pernah ngambil pembantu dari yayasan.
 dulu, waktu saya kecil tinggal di solo, kita punya pembantu sejak saya
 
 bayi (dia berasal dari daerah solo juga), sampai kita pindah jakarta ( 15 
 tahun ). bibi (begitu saya panggilnya) ngga' mau ikut pindah ke jakarta, 
 jadinya di jakarta terpaksa nyari lagi. padahal dia sudah ngemong 3 anak
 lho 
 (kakak, saya, dan adik).
 di jakarta, kita dapat pembantu dari yogya. sampai sekarang pun masih ada 
 tuh di rumah orang tua saya, berarti dia udah 15 tahun-an juga.
 
 kalau menurut saya, pada prinsipnya sih (tips), kita menganggap pembantu 
 bukan sekedar "babu", tapi orang yang membantu (assist) kita, jadi mungkin
 
 mereka merasa lebih dihargai. dan kita selalu memperlakukan pembantu
 seperti 
 keluarga, kalau kita pergi-2 diajak juga. pembantu saya yang di jakarta
 itu, 
 sekaligus merangkap nanny buat adik saya.
 
 memang akibatnya kalau udah tahunan gitu, si pembantu merasa jadi boss
 juga 
 sih, tapi 99.9% kita bisa percaya dia. dan biasanya pembantu saya kalau 
 sudah merasa jenuh, minta pulang (ngga' selalu pas lebaran), nanti 
 seminggu-2 minggu sudah bosan di desanya, dia kembali sendiri.
 
 mungkin jaman sekarang, abad 21, makin susah ya nyari pembantu. mereka
 juga 
 ada aja maunya. beberapa kali keluarga saya nyoba nyari pembantu baru 
 (maksudnya biar yang lama punya teman), tp yang baru ada aja masalahnya. 
 kalau ngga' ngelirik supir sebelah, ngga' mau kerja ini-itu lah, entah 
 deh... anak sekarang susah!
 
 yah, moga-moga bapak bisa segera dapet pembantu lagi deh...
 kalau saya sekarang sih ngga' ada pembantu, full time mom! :-)
 
 Quinike
 
 From: David Siregar [EMAIL PROTECTED]
 Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 Date: Fri, 5 May 2000 08:51:20 +0700
 
 Hallo bapak-bapak dan ibu-ibu,
 
 Kalau boleh cur-hat sedikit.. :-(  Saya memiliki 2 (dua) orang
 pembantu rumah tangga, yang kebetulan saya percayakan untuk menjaga 2
 (dua)
 anak-anak saya yang masih balita. Kebetulan kami berdua bekerja, sehingga
 terpaksa harus memberikan kehormatan untuk menjaga anak-anak yang manis
 ini
 kepada pembantu kami dirumah.
 
 Masalahnya adalah, sering sekali pembantu ini memiliki alasan untuk
 pulang
 kampung dan tidak kembali. Alasan tersebut mulai dari nenek, anak, ayah, 
 ibu
 sakit, sampai keperluan meninggal dan lain sebagainya yang menurut
 pengalaman saya, ternyata kebanyakan tidak benar (alias bohong.).
 Padahal kami sudah memberikan kompensasi yang terbaik, sampai
 memperlakukan
 mereka sama dengan famili sendiri.
 
 Mungkin ada yang punya tips untuk menjaga pembantu agar tetap kerasan
 dirumah, dan kemana musti mencari pengganti dari pembantu-pembantu ini...
 
 ?,
 soalnya pembantu saya yang 2 (dua) orang ini baru saja hengkang dari
 rumah,
 sehingga cukup merepotkan buat kami berdua.
 
 Papa dari Jojo dan Kevin
 
 (David Siregar)
 
 
 
 Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
 
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
 Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik Lusie

Hallo para netters,

Kayaknya mau pakai ilmu SDM dari manapun, tetap susah mau mengelola mereka
ini.
Kalau kita baik yang ada mereka menganggap boleh bertindak semau mereka.
Tapi kalau dikerasin juga tambah lebih banyak bantahannya.
Jadi ya ... satu-satunya cara, kita yang harus memanage diri kita sendiri
agar pintar-pintar memanfaatkan mereka. Kesannya sih emang kasar dan nggak
ber- HAM sama sekali.
Tapi yah mau bagaimana lagi ???

Lusie 

--
 From: David Siregar [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 Date: Monday, May 08, 2000 2:10 PM
 
 Mbak Stella,
 
 Saya juga bukan termasuk orang yang "usil" adan "cerewet" pada pembantu.
 Tetapi ya hasilnya seperti yang mbak Stella alami sendiri, para Pembantu
 jadi "seenak-enaknya" saja.
 
 Terus terang saya belum menemukan "Rumus Jitu" manajemen SDM untuk
 pembantu-pembantu ini. Kalau ada rekan-rekan yang tahu, tolong dong
 disharing ke kita-kita, para orang tua butuh pembantu ini. :-(
 
 Papanya Jojo dan Kevin
 
  --
  From:   Stella Martini[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
  Sent:   Monday, May 08, 2000 09:33
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject:Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
  
  Mbak Nike,
  
  mungkin memang susah jaman sekarang cari pembantu yang tau diri dan tau
  terima kasih. Kenapa ya ??? Saya punya satu pembantu dan satu suster
untuk
  mengurus rumah dan anak saya (masih satu). Memang dari sononya saya
bukan
  tipe orang yang bossy, saya ikutan loh meringankan pekerjaan mereka,
  misalnya cuci piring, beres-beres lemari es, dll. Pembantu dan suster
saya
  angga keluarga sendiri, kalau week end kami jalan-jalan, mereka pasti
  ikut. Begitu juga soal makanan, tidak pernah dibedakan dan
dijatah-jatah.
  Bahkan saya sering memberikan mereka baju kek, kosmetik kek, snack kek,
  engga perlu nunggu moment ultah mereka atau lebaran segala.
  
  Tapi, apa coba hasilnya. Pertama, mereka jadi rada kurang ajar. Suster
  saya kalau cuti suka seenaknya nambah satu dua hari, alesannya main lah
ke
  tempat temennya, potong rambut lah. Dia bilang, paling juga ibu
marahnya
  cuma sebentar dan engga pernah ngomong kasar. Coba...sopan banget kan !
  Orang baik malah dimainin. 
  
  Pembantu juga begitu, kalau tidur siang lamaaa banget. Pokoknya
  menyebalkan deh. Lebaran haji kemaren dia pulang kampung, katanya mau
  balik lagi tapi abis musim panen. Wah, sorry deh. Saya bilang, kalau
mau
  panen, ya sudah, saya engga mau nungguin dia.
  
  Si suster juga katanya capek, pengen cuti panjang, nanti balik lagi
kalau
  anak saya yang kedua udah lahir (bulan Sept). Enak benerlah anak
saya
  yang sulung emangnya bisa disuruh cuti makan, cuti tumbuh, gitu..??
  Akhirnya walaupun saya sayang sama suster itu, saya dengan tegas
  mengatakan...pulang kampung saja, saya akan cari suster lain. Soal anak
  kedua...saya engga janji apa-apa...liat nanti saja.
  
  Jadi, saya musti bagaimana coba ??  Suster yang baru ini, engga mau
  terlalu saya baikin, pokoknya saya perlakukan sebagaimana 'status'nya
  saja. Lah...malah beres tuhengga macem-macem.
  
  Sorry ya...kok jadi curhat..;)
  
  salam ,
  
  mama john
  --
   del
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
 Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














[balita-anda] At what age is it safe for my baby to fly?

2000-05-08 Terurut Topik Asrita Kinipulu


saya dapat dari http://www.babycenter.com/expert/7258.html

semoga bermanfaat,
ita-bundanya Gilang


At what age is it safe for my baby to fly?
Expert: Lane France, M.D. [See Biography] 
Question: At what age is it safe for my baby to fly? 
Dr. France: Ideally, your baby should be at least three months old before she flies. 
By then, her immune system should be strong enough to resist infection, she'll have 
gained some weight, and you'll both be comfortable with breast- or bottle-feeding. 
Another reason to wait: Problems such as strep infections may not show up until her 
second or third month, so it's a good idea to postpone travel during that window of 
time. 
If travel is absolutely essential she can fly after her two-week checkup - provided 
you had a normal, full-term pregnancy. If you're taking your baby to a foreign country 
where immunization shots are required, you need to wait until she's six months old. 
My biggest concern about flying with babies is the recirculated air, since airplanes 
are real germfests. In fact, I worry about that for adults as much as kids. It's a 
good idea to wait until your baby has built up immunity to common germs before flying. 
My attitude is, why push your luck any more than you have to?


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Bau mulut pada anak

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Mbak, 

mungkin ada hubungannya antara bau mulut dengan kesenangannya bernafas lewat mulut. 
Setahu saya, bau mulut bukan hanya timbul dari mulut (lidah dan gigi) saja, tapi bisa 
juga dari saluran pencernaan (perut), saluran nafas, bahkan dari saluran telinga. 
Mungkin ada sesuatu yang menyebabkan anak mbak 'senang' bernafas lewat mulut, entah 
ada pembengkakan atau infeksi atau apalah begitu. Nah, akibatnya nafasnya juga jadi 
bau. Coba dikonsultasikan dengan dsa atau sekalian ke tht.

salam manis,

mama john
--

On Thu, 4 May 2000 18:38:11Rie Purnomo wrote:

Dear netters,

Akhir-akhir ini putra saya (11 bulan) koq mulutnya bau
ya ??  saya sudah menyikat giginya setiap hari dengan
odol 'my first teeth-nya Zwitsal' dan memberinya madu
seperti saran rekan netter sebelumnya ... di lidahnya
juga seperti ada putih-2 seperti bekas susu ... dulu
saya biasa membersihkannya dengan kassa yang dibasahi
air hangat, tapi sekarang udah ngga' bisa lagi ...
setiap saya masukkan jari saya, langsung digigit ..  

Satu lagi, anak saya senang sekali bernafas lewat
mulutnya ... saya sudah tanyakan pada dokter tapi
tidak pernah dapat jawaban yang memuaskan ... mungkin
rekan netter lain punya saran atau pengalaman ???

Terima kasih,

Ibunya Syafa

__
Do You Yahoo!?
Send instant messages  get email alerts with Yahoo! Messenger.
http://im.yahoo.com/

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Re: Meramal jenis kelamin bayi di Internet informasi perawatan anak, prakonsepsi, dan pendidikan anak

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Iya, saya pernah baca juga kok di Kompas, juga di hp balita anda, bahwa hamil anak 
perempuan membuat ibunya lebih menderita karena kadar hcg-nya lebih tinggi.

Tapi, waktu hamil John saya bukan hanya morning sickness, malah all day long 
sickness...bener deh. Sampe sembilan bulan lagi, sampe John nongol. Bayangin deh 
Hamil yang sekarang, mendingan, udah masuk bulan kelima dan engga terlalu mual lagi, 
hanya kadang-kadang kalau lagi engga fit kali yaall day long sickness-nya kambuh 
lagi. Tapi, secara keseluruhan, hamil kali ini jauh lebih ringan daripada hamilin John 
dulu. Belum tau sih jenis kelaminnya apa...

Saudara saya dua kali hamil anak perempuan...ringan-ringan aja tuh, engga pake 
mual-mual. Tapi, hamil yang ketiga...anak laki-laki...persis seperti pengalaman saya 
waktu hamil John.

Jadi, kayaknya reaksinya terhadap masing-masing oranglain-lain ya.

Salam ,

mama jonathan
--

On Thu, 4 May 2000 13:28:01--kLaRA wrote:
di Ayahbunda terbaru ada info, kalo kita nya mengalami 'morning sickness',
kemungkinan besar babynya cewek

tau betul tau enggak, kok cocok sama saya yg melahirkan bayi perempuan 6
bulan yll.

sekian sharing dari saya.

``
kLaRa
E-Contact :[EMAIL PROTECTED]
[EMAIL PROTECTED]
``
- Original Message -
From: Panjaitan, Debby {FA~Jakarta} [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, May 04, 2000 12:52 PM
Subject: RE: [balita-anda] Re: Meramal jenis kelamin bayi di Internet 
informasi perawatan anak, prakonsepsi, dan pendidikan anak


 Informasi untuk merencanakan jenis kelamin bayi ada ngga?

 Debby Panjaitan
 FA Department-PT.Roche
 Phone:021-5279070 ext.233

  -Original Message-
  From: Ferry Wajong [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Sent: Thursday, May 04, 2000 11:45 AM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [balita-anda] Re: Meramal jenis kelamin bayi di Internet 
  informasi perawatan anak, prakonsepsi, dan pendidikan anak
 
  Dear All.
 
  Bersama ini saya kirimkan informasi untuk rujukan kita semua para Ayah 
  Ibu
  yang akan dan sudah memiliki Balita.
 
  Terima Kasih
  Papanya Joey
 
   Meramal jenis kelamin bayi di Internet  informasi perawatan anak,
  prakonsepsi, dan pendidikan anak
  
   SINGAPURA (AFP): Asianparenting (Singapura) meluncurkan situs web yang
   memungkinkan para calon orang tua di Asia untuk mengetahui jenis
kelamin
   bayi mereka secara online.
  
   Dengan memasukkan data umur ibu dan bulan pembuahan ke dalam situs web
   (www.asianparenting.com.sg), para calon orang tua dapat memprediksi
  jenis
   kelamin bayi dengan "tingkat akurasi yang terbatas."
  
   Situs itu dikembangkan oleh dua orang ibu pekerja, yaitu Francissca
Pour
  dan
   Audrey Lee. Perusahaan mereka kemudian dinamakan Asianparenting Pte.
  Ltd.
   yang berbasis di Singapura.
  
   Kedua ibu itu memiliki pengalaman sembilan tahun dalam usaha yang
   berhubungan dengan orang tua (parenting). Namun mereka mengingatkan
  bahwa
   peramal jenis kelamin online itu belum dapat menggantikan scan
  ultrasound
   untuk mendapatkan hasil yang akurat. Ultrasound biasanya digunakan
  ketika
   umur kandungan memasuki lima bulan.
  
   "Kami berharap bahwa dengan perbendaharaan meteri riset kami yang
  ekstensif,
   kontribusi para dokter, dan panel penasehat ahli, situs web itu dapat
   memberikan arahan, nasihat dan informasi kepada para orang tua muda
  dengan
   cara Asia," kata Francissca Pour, CEO Asianparenting seperti dikutip
AFP
   kemarin.
  
   Situs itu juga memberikan informasi mengenai isu yang berhubungan
dengan
   perawatan anak, prakonsepsi, dan pendidikan anak.
  
   Dia mengungkapkan Asianparenting mentargetkan hit mencapai 50.000 per
  bulan
   saat situs itu diluncurkan secara penuh pada Agustus mendatang.
  Perusahaan
   itu juga berencana meluncurkan portal yang sama di Malaysia dan
HongKong
   pada akhir tahun ini.
  
   Fitur lain dari situs itu antara lain kalkulator ovulasi yang
  menunjukkan
   waktu terbaik untuk pembuahan, dan sebuah fungsi pencari nama yang
   menyajikan daftar 4.000 nama dalam bahasa Inggris bagi cabang bayi.
  Situs
   itu juga berencana menyajikan pencari nama dalam bahasa Cina dalam
waktu
   dekat. (hl)
  
  
   Sumber : Bisnis Indonesia
  
  
  
 
 
   You have a voice mail message waiting for you at iHello.com:
   http://click.egroups.com/1/3555/3/_/35842/_/957413442/
 
 
  
   ---
  
   Kirim berita/informasi :  [EMAIL PROTECTED]
  
   Subscribe   : [EMAIL PROTECTED]
  
   Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED]
  
   ---
  
  
 
 
   Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
  -Aneka kado 

[balita-anda] sering nangis

2000-05-08 Terurut Topik harjo

1.Saya punya bayi umur 1 bulan, sejak 3 hari ini sangat rewel, sering nangis keras
padahal badan tidak panas, ASI mencukupi, kadang-kadang bingung sendiri karena 
kebetulan rumah dekat tetangga. Mungkin ada rekan yang tahu penyebabnya ?
2. Saya ada teman yang untuk menguatkan anak  memperbaiki keseimbangan anak dia 
membalik bayi, memegang kaki bayi keatas  posisi kepala dibawah, apakah ini 
dibenarkan secara medis ?


Agus Suharjo
Dept. G I S Telkom
Telp. 031-7875868, 3533444



RE: [balita-anda] Re: Meramal jenis kelamin bayi di Internet informasi perawatan anak, prakonsepsi, dan pendidikan anak

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Saya menerapkan program femta untuk kehamilan kedua ini. Selama ini saya menggunakan 
kb kalender dan mencoba mengikuti tanggal-tanggal keramat dari program 
femta...ceritanya saya pengen anak kedua ini perempuan. Sekali coba langsung berhasil 
hamil tuh...tapi apakah kelaminnya perempuan atau bukan belum ketauan...hamilnya baru 
lima bulan sih. Saya pernah janji sama anggota milis, saya bakalan ngabarin kalau udah 
ketauan jenis kelaminnya...tunggu aja yah.

salam,

mama john
--

On Thu, 04 May 2000 13:10:37   Meski Sujaryo wrote:

kalau tidak salah program FEMTA ada deh, kalau ingin boy 
masa hubungan pada akhir masa subur dan kalau girl masa 
hubungan di awal masa subur.
mungkin sudah ada yang membuktikan program FEMTA,...?

wassalam
bapaknya fakhri+alika

At 午後 02:52 00/5/4 +0900, you wrote:
 Informasi untuk merencanakan jenis kelamin bayi ada ngga?
 


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Emang aneh ya, Pak David. Katanya jaman sekarang ini susah cari pekerjaan, tapi udah 
dapet kerjaan kok malah seenaknya sendiri ya. Bingung saya !

Dibaekin, disayang eh malah ngelunjak. Digalakin, engga betah. Jadi maunya diapain 
coba ???

Bayangin, pembantu dan suster saya itu sampe saya kasih ac loh kamarnya. Coba deh enak 
engga tuh ? Semua perabot rumah tangga serba listrik dan otomatis, sampe-sampe 
ngeringin baju aja pakai mesin. Engga pernah tuh masak air untuk minum atau mandi, 
semua kran otomatis ada air panas dan dingin, steril, bisa diminum. Semua kamar mandi 
pake shower, jadi engga usah nguras bak. 
Jadi, pekerjaan mereka jauh lebih ringan kan ??

Saya udah engga tau lagi musti bagaimana. Jadi, suster yang sekarang, saya 'kejamin' 
sedikit. Kenikmatannya saya batasin, saya engga terlalu 'cerewet' merhatiin dia udah 
makan apa belon, mandinya kesorean apa engga, sebodo amat. Kalau yang dulu saya sangat 
perhatian, takut dia sakit karena belon makan. Mandi juga saya sering ngalah, daripada 
dia mandi kesorean. 

Anehnya yang sekarang  kayaknya kok lebih bener dari yang sebelumnya ya. Padahal 
sedikit 'dikejamin' . Memang sih belon bisa dinilai, soalnya baru 2,5 bulan kerjanya. 
Yah, lihat nanti saja deh.

Jangan-jangan emang engga boleh terlalu dikasih ati kali ya ???

mama john
--

On Mon, 8 May 2000 14:10:48David Siregar wrote:
Mbak Stella,

Saya juga bukan termasuk orang yang "usil" adan "cerewet" pada pembantu.
Tetapi ya hasilnya seperti yang mbak Stella alami sendiri, para Pembantu
jadi "seenak-enaknya" saja.

Terus terang saya belum menemukan "Rumus Jitu" manajemen SDM untuk
pembantu-pembantu ini. Kalau ada rekan-rekan yang tahu, tolong dong
disharing ke kita-kita, para orang tua butuh pembantu ini. :-(

Papanya Jojo dan Kevin

 --
 From:Stella Martini[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To:[EMAIL PROTECTED]
 Sent:Monday, May 08, 2000 09:33
 To:  [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 
 Mbak Nike,
 
 mungkin memang susah jaman sekarang cari pembantu yang tau diri dan tau
 terima kasih. Kenapa ya ??? Saya punya satu pembantu dan satu suster untuk
 mengurus rumah dan anak saya (masih satu). Memang dari sononya saya bukan
 tipe orang yang bossy, saya ikutan loh meringankan pekerjaan mereka,
 misalnya cuci piring, beres-beres lemari es, dll. Pembantu dan suster saya
 angga keluarga sendiri, kalau week end kami jalan-jalan, mereka pasti
 ikut. Begitu juga soal makanan, tidak pernah dibedakan dan dijatah-jatah.
 Bahkan saya sering memberikan mereka baju kek, kosmetik kek, snack kek,
 engga perlu nunggu moment ultah mereka atau lebaran segala.
 
 Tapi, apa coba hasilnya. Pertama, mereka jadi rada kurang ajar. Suster
 saya kalau cuti suka seenaknya nambah satu dua hari, alesannya main lah ke
 tempat temennya, potong rambut lah. Dia bilang, paling juga ibu marahnya
 cuma sebentar dan engga pernah ngomong kasar. Coba...sopan banget kan !
 Orang baik malah dimainin. 
 
 Pembantu juga begitu, kalau tidur siang lamaaa banget. Pokoknya
 menyebalkan deh. Lebaran haji kemaren dia pulang kampung, katanya mau
 balik lagi tapi abis musim panen. Wah, sorry deh. Saya bilang, kalau mau
 panen, ya sudah, saya engga mau nungguin dia.
 
 Si suster juga katanya capek, pengen cuti panjang, nanti balik lagi kalau
 anak saya yang kedua udah lahir (bulan Sept). Enak benerlah anak saya
 yang sulung emangnya bisa disuruh cuti makan, cuti tumbuh, gitu..??
 Akhirnya walaupun saya sayang sama suster itu, saya dengan tegas
 mengatakan...pulang kampung saja, saya akan cari suster lain. Soal anak
 kedua...saya engga janji apa-apa...liat nanti saja.
 
 Jadi, saya musti bagaimana coba ??  Suster yang baru ini, engga mau
 terlalu saya baikin, pokoknya saya perlakukan sebagaimana 'status'nya
 saja. Lah...malah beres tuhengga macem-macem.
 
 Sorry ya...kok jadi curhat..;)
 
 salam ,
 
 mama john
 --
   del

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














[balita-anda] Seven Secrets to Successful Travel With a Young Child

2000-05-08 Terurut Topik Asrita Kinipulu

saya dapat dari  http://www.babycenter.com/refcap/6991.html

semoga bermanfaat,
ita-bundanya Gilang

Seven Secrets to Successful Travel With a Young Child  
If you're a new parent, we suggest you think of your young traveling companion as 
someone who'll add a whole new dimension to your travel experiences. Be sure you dial 
down your expectations, set realistic goals, and take it nice 'n' easy. Here are some 
parent-tested suggestions for traveling with a young child:  
1. Be flexible Traveling with children can be a wonderful experience - if you go with 
the flow. Too many new sights and sounds at once can overstimulate your baby, and 
toddlers get bored having to sit still or sightsee for long periods of time instead of 
being able to run around and explore at their own energetic pace. Keep your itinerary 
simple - limit it to one activity a day - and you'll find it much easier to make 
last-minute adjustments if your child gets tired or just wants to spend the afternoon 
playing in the hotel's wading pool.  

2. Pick a family-friendly destination Choose a relaxing destination that's used to 
young visitors so you don't have to sweat the details. We recommend a lazy beach 
retreat, family camp, nature resort, Club Med, or similar kid-friendly place. But skip 
the crowded, overstimulating tourist destinations, places without shade, and other 
unsuitable spots (see our list of places to skip). Use a travel guide such as Rand 
McNally TripMaker Deluxe to find hotels designated as KidStops, places with children's 
facilities. Look for hotels that let kids stay for free in their parents' rooms and 
provide free meals to children or buffet-style breakfasts included in the price of the 
room.  

3. Bring water and plenty of snacks A bag of snacks and a water bottle are critical 
components of any trip. Children can get dehydrated during a flight, and toddlers 
can't always wait for food service. (Make sure you pre-order your child's meal - see 
our chart on kid-friendly airlines.) Best bets include treats such as raisins, 
bananas, animal crackers, granola bars, small juice cartons, Fig Newtons, and small 
boxes of Cheerios or other dry cereal. Bring along moist towelettes for cleaning up. 
Give your children something to look forward to by dispensing snacks at pre-announced 
intervals.  

4. Plan frequent rest stops If you're driving, break up your trip so your kids can 
stretch and run around to blow off some pent-up energy. Pack a rubber or foam ball for 
a game of catch and some simple board books for quiet time. Pick out picnic areas, 
parks, or playgrounds on your route by using an online mapping service such as 
MapQuest or Zip2, or city guides such as Sidewalk and CitySearch. End your driving day 
early so all of you have time to unwind after a long day on the road.  

5. Think safety Bring along a basic childproofing kit to use at your destination. If 
you are taking a road trip, make sure your baby's car seat is properly secured; up to 
70 percent of all car seats aren't installed correctly. Use removable window shades to 
keep the sun off your baby. You may want to dress your toddler in a brightly colored 
outfit so he's easy to spot in a crowd, and put a small card with identification 
information on it in one of his pockets in case you get separated. Print out our 
packing checklists for traveling with a baby or toddler for more ideas.  

6. Pack a goodie bag A good way to keep kids content on a trip is to take along a 
goodie bag with more toys and doodads than you think you'll need. Include favorite 
toys, games, books, and some surprises. Wrap each individually and present your child 
with a surprise every once in a while. For toddlers, you might consider puzzles, 
dolls, action figures, puppets, brightly colored paper, non-toxic crayons, stickers 
for the car windows, story tapes, and the like. For infants, possibilities include 
shiny new objects, baby-proof mirrors, rattles, musical toys, soft animals, pop-up 
toys, plastic keys, or teething rings. Start building your toy cache a few weeks 
before the trip.  

7. Take practice trips Make sure your child is ready for a long traveling experience. 
Lead up to the big trip with short day trips or weekend getaways to see how your child 
adjusts, then work your way up to a longer trip. Show your toddler pictures of your 
destination and talk about whom you'll see and what you'll be doing there. Your child 
will take his cue from you: If you convey excitement and positive feelings about your 
upcoming adventure, chances are your little one will approach the trip the same way.   




 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














[balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik Elida Basaria

Dear Netters,

Saya mohon donk sharingnya...

Begini, saya punya baby sitter sangat senang makan (kalau menurut saya
sampai ke katagory 'rakus'). 

Saya tidak membatasi makanan di rumah, dalam arti untuk makan pokok (nasi 
lauk pauk) mereka (baby sitter  pembantu) makan apa yang tuan rumah makan.
Tapi, menurut saya tetap ada hal-hal yang tidak bisa mereka seenaknya ambil.
Misalnya makanan/minuman yang memang dikhususkan buat tuan rumah (misalnya
susu, buah buah si kecil, dll). Aduuh pusingSusu mertua saya hampir
habis (saya yakin pembantu saya tidak doyan susu), dan yang menyebalkan buah
serta biskuit anak saya juga dimakan. Coba bayanginBagaimana
ya.menanganinyaMau dibilangin kok rasanya kok hal-hal tsb
diributkan
Tapi saya kesel dgn sikapnya yang tidak tahu batasan

Sekali lagi mohon sharingnya ya.

Thanks sebelumnya , ya..

Mamanya Arya










 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik Rien

Mbak Stella dan ibu2/bapak2 lainnya,

saya punya eks-pembantu dan suster yg. 'baru' 1x periode pulang Lebaran.
Dua-duanya nol jam terbang. Untungnya, mereka belum 'aneh-aneh', dan
kita bisa membentuk mereka lebih leluasa. Kerugiannya, kita harus banyak
sekali terlibat pada awalnya. Pembantu saya malah belum bisa masak sama
sekali. Saya dapat dari bude-nya, yang kerja di sepupu saya. Sayangnya,
dia tidak kembali lagi, karena mau dinikahkan saja sama ortunya (kata
bude-nya begitu). Padahal dia sendiri pingin kembali, dan katanya nanti
kumpul2 duit buat sekolah utk. jadi baby-sitter.
Penggantinya bibi yang sekampung dengan baby sitter saya. Belum teruji
apa nanti sesudah libur lebaran bakal balik lagi atau tidak.

Suster saya orangnya jempolan. 'Fresh graduate', tapi bisa dipercaya
dalam menangani sesuatu. Cepat belajar, dan waktu pulang lebaran
kemarin, dia tidak keberatan pulang lebih awal dari janji semula. Malah
dia nanya, gimana Dik Ella, apa baik-baik saja ? Dan dia juga berkaca2
waktu mau pulang ke kampung meninggalkan 'Dik Ella' nya. 

Kepada mereka semua saya juga perlakukan spt. saudara, tapi tetap tegas
menegur kalau ada yg. salah. Menurut pengalaman saya, mendingan kita
tegas kalau memang ada yg. salah. Jika tidak, ya itu... akan keenakan.
Menganggap kita tidak pernah marah dan toleran saja. Tentu diimbangi
dengan pujian jika mereka bagus dalam bertugas. Sama saja, kita juga
sebagai pegawai juga spt. itu kan...? Kalau atasan kita terlalu baik,
bisa2 kita 'tergelincir' utk. 'mengambil keuntungan' dari itu. Tapi kita
juga butuh pujian utk. pekerjaan yg. kita lakukan dgn. baik.

Salam,
Rien.

Stella Martini wrote:
 
 Emang aneh ya, Pak David. Katanya jaman sekarang ini susah cari
 pekerjaan, tapi udah dapet kerjaan kok malah seenaknya sendiri ya.
 Bingung saya !
 
 Dibaekin, disayang eh malah ngelunjak. Digalakin, engga betah. Jadi
 maunya diapain coba ???


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] sering nangis

2000-05-08 Terurut Topik Rosita

Pa' Harjo
kalau saya boleh sarankan, bawa dech anak Bapak ke tujang pijat bayi,
mungkin aja badannya ada yang sakit, dan kalau bisa tukang pijitnya itu yang
bisa jampi juga , masalahnya kalau anak saya nangis terus saya bawa ketukang
jampi , karena menurut orang bayi itu sering didekati mahluk halus (kuno
yah) tapi bisa dicoba koq pak, mudah - mudahan berhasil , kalau masalah
membalik bayi itu biasanya dilakukan sama tukang pijat setelah dipijat, tapi
kalau memebalik sendiri saya enggak berani tuh pak..

Thank's

-Original Message-
From: harjo [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, May 08, 2000 4:26 PM
To: balita
Subject: [balita-anda] sering nangis


1.Saya punya bayi umur 1 bulan, sejak 3 hari ini sangat rewel, sering nangis
keras
padahal badan tidak panas, ASI mencukupi, kadang-kadang bingung sendiri
karena kebetulan rumah dekat tetangga. Mungkin ada rekan yang tahu
penyebabnya ?
2. Saya ada teman yang untuk menguatkan anak  memperbaiki keseimbangan anak
dia membalik bayi, memegang kaki bayi keatas  posisi kepala dibawah, apakah
ini dibenarkan secara medis ?


Agus Suharjo
Dept. G I S Telkom
Telp. 031-7875868, 3533444

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik METTA PALUPI

Dear netter,

Sepertinya kalau bicara soal pembantu, kayaknya nggak ada habisnya. 
Soalnya mereka2 ini orang terdekat dengan buah hati kita selama para ortu
bekerja. 
Walaupun ada nenek, oma atau tentenya.

Saya sendiri sekarang masih agak bersedih dengan mudiknya pembantu saya yg
dulu.

4 bulan lalu pembantu kami mudik dengan alasan mau menikah. Saya sih percaya

soalnya anaknya jujur, sampai2 dia bela-belaain interlokal dari Lampung ke
Bandung, 
Jakarta berulang krn ingin bener2 minta maaf dan pamit nggak bisa balik
lagi.
 3 thn sebelumnya saya juga punya pembantu asli org Ngawi. 
Ada beberapa tips merawat mereka supaya betah dan cocok dgn keluarga kita :
Biasanya 1 bln pertama, saya  suami terang2an mengorientasi mereka.
Mulai dari kejujuran, cara2 merapihkan rumah, keimanan mereka sesuai agama.
Dan saya juga tidak segan menegur berulang2 (sampe bosen kali).

Krn  kami juga ingin mengekspresikan diri kami sesungguhnya. 
Tapi kami berusaha tidak membedakan dalam soal makanan, perhatian kesehatan,
menanyakan famili dan alamat terdekat teman2nya. 
Pada umumya dlm 1-2 bln pertama ini, akan terlihat bahwa mereka akan betah
atau tidak.
Kalau terlihat malas2an kami langsung membicarakan bahwa kayaknya kita nggak
bisa kerjasama.
Dan dia boleh pulang. Dgn resiko kami hrs ngungsi ke ortu atau tunggu
pengganti baru.
Selebihnya, yah mereka kita kami anggap keluarga dan temen. 
Banyak tetangga kami yg memuji cara ia mengasuh anak kami, ada yg nawarin
pindah segala.

Yang lucunya, temen2nya sekarang gigih mencarikan pembantu satu lagi utk
kami.
Pertama krn saya yg minta, kedua mereka juga merasa dekat dgn keluarga kami.
Sampai2 ada yg ingin mutasi kerja ke tempat saya (nggak GeEr loh). Cuman
tarifnya itu  rek. bisa merusak pasaran.
Yah ... begitulah sharing saya. Mudah2 ada manfaatnya

Mama Wia

 --
 From: David Siregar[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, May 08, 2000 2:36 PM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 
 Congratulation mbak Quinike,
 
 Sungguh berat memang mengambil keputusan untuk full time mengasuh si kecil
 di rumah. Saya sangat salut atas keputusan mbak tersebut. 
 
 Dari beberapa keluarga yang saya perhatikan, beberapa keluarga yang
 mengambil keputusan "full time mom" untuk anak-anak, memiliki
 kecenderungan
 memiliki pembantu yang lebih "awet". Walaupun saya belum "seberuntung"
 keluarga mbak Quinike dalam memiliki pembantu yang setia (saya dan mamanya
 anak-anak bekerja). Mungkin mbak Quinike punya tips tambahan dalam
 mengatasi
 problem memiliki pembantu seperti :
 
 a. Keluarga-keluarga pembantu yang sakit yang harus dijenguk ke kampung
 oleh
 
 pembantu kita
 b. Kebiasaan-kebiasaan , atau lain-lain problem pembantu yang bikin
 "pening"
 ini.?
 
 Makasih banyak sebelumnya
 
 Salam 
 
 Papanya Jojo dan Kevin
 
  --
  From:   Quinike N. Sukirwan[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
  Sent:   Saturday, May 06, 2000 00:04
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject:Re: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
  
  
  pak David,
  kalau di keluarga saya, kebetulan pembantu tuh tahan belasan tahun, dan
  kita 
  ngga' pernah ngambil pembantu dari yayasan.
  dulu, waktu saya kecil tinggal di solo, kita punya pembantu sejak
 saya
  
  bayi (dia berasal dari daerah solo juga), sampai kita pindah jakarta (
 15 
  tahun ). bibi (begitu saya panggilnya) ngga' mau ikut pindah ke jakarta,
 
  jadinya di jakarta terpaksa nyari lagi. padahal dia sudah ngemong 3 anak
  lho 
  (kakak, saya, dan adik).
  di jakarta, kita dapat pembantu dari yogya. sampai sekarang pun masih
 ada 
  tuh di rumah orang tua saya, berarti dia udah 15 tahun-an juga.
  
  kalau menurut saya, pada prinsipnya sih (tips), kita menganggap pembantu
 
  bukan sekedar "babu", tapi orang yang membantu (assist) kita, jadi
 mungkin
  
  mereka merasa lebih dihargai. dan kita selalu memperlakukan pembantu
  seperti 
  keluarga, kalau kita pergi-2 diajak juga. pembantu saya yang di jakarta
  itu, 
  sekaligus merangkap nanny buat adik saya.
  
  memang akibatnya kalau udah tahunan gitu, si pembantu merasa jadi boss
  juga 
  sih, tapi 99.9% kita bisa percaya dia. dan biasanya pembantu saya kalau 
  sudah merasa jenuh, minta pulang (ngga' selalu pas lebaran), nanti 
  seminggu-2 minggu sudah bosan di desanya, dia kembali sendiri.
  
  mungkin jaman sekarang, abad 21, makin susah ya nyari pembantu. mereka
  juga 
  ada aja maunya. beberapa kali keluarga saya nyoba nyari pembantu baru 
  (maksudnya biar yang lama punya teman), tp yang baru ada aja masalahnya.
 
  kalau ngga' ngelirik supir sebelah, ngga' mau kerja ini-itu lah, entah 
  deh... anak sekarang susah!
  
  yah, moga-moga bapak bisa segera dapet pembantu lagi deh...
  kalau saya sekarang sih ngga' ada pembantu, full time mom! :-)
  
  Quinike
  
  From: David Siregar [EMAIL PROTECTED]
  Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
  To: [EMAIL PROTECTED]
  

RE: [balita-anda] Apa Salahnya Sekali-Sekali Dokter Berpakaian Warna-Warni

2000-05-08 Terurut Topik Celey

Coba deh ke RS swasta di Jkt, ruang tunggu praktek untuk klinik anak, ada
tepat bermainnya, ada perpustakaan mini, dindingnya pun dilapisi wall paper
berwarna ceria. Dokter dan perawatnya juga ramah-ramah, nggak ada tuh kesen
angker.

cw

-Original Message-
From: Nasrullah Idris [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Sunday, May 07, 2000 8:32 PM
To: ** BALITA ANDA
Subject: [balita-anda] Apa Salahnya Sekali-Sekali Dokter Berpakaian
Warna-Warni


 Idealnya ketika pasien berkunjung "ke klinik medis, rumah sakit, atau
tempat praktek dokter" sedikit-banyak mengalamio perubahan ekspresi ke arah
positif. Misalkan dari "wajah menyeringai ke wajah berseri".
 Tetapi kenyataannya banyak pasien ke sana malah memperlihatkan
perubahan ekspresi ke arah sebaliknya.
 Terlebih balita. Baru saja masuk ... waw sudah minta pulang. Apalagi
ketika masuk tempat pemeriksaan pasien : merengek, menangis, atau menjerit.
Seperti memasuki ruang hantu. Mendingan kalau dokternya mau
tersenyum/bercanda.
  Apa salahnya beberapa cirikhas rumah sakit diubah sedemikian rupa
sehingga ketika para pasien tidak lagi merasa semakin sakit.
 Misalkan dinding tembok tidak didominasi oleh warna putih. Malah apa
salahnya pula sekali-sekali dokter maupun perawat berpakaian warna-warni ...
tetapi tetap memberikan identitas/wibawa sebagai petugas medis. Kan untuk
memberikan identitas/wibawa itu tidak harus dengan berpakaian putih.
 Ayomendingan mana : "pakaian putih tetapi pasien sudah gugup"
atau "pakaian warna tapi pasien terasa enjoy?"


Salam,

Nasrullah Idris
---
Sumber Inspirasi : Alumnus Geodesi ITB







 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]











 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik Mieke Randa

Dear Netters,

Saya punya pengalaman yang lebih parah lagi. Suster saya yang sekarang 
punya kebiasaan yang sangat jorok sekali. Untuk urusan ngemong anak, emang 
dia cukup lumayan lah. Bahkan terkadang saya harus berebut dengan dia dalam 
hal merawat anak. Setiap kali pulang kantor saya sudah bilang, Nisha 
sepenuhnya tanggung jawab saya. Tapi setiap kali saya bermain dan bercanda 
dengan anak saya... dia selalu berada disitu. Saya nggak enak kalau harus 
terus-terusan nyuruh dia pergi. Dia hanya akan jauh-jauh kalau Suami saya 
ada disitu, bercanda dengan anak saya. Suami saya emang termasuk orang yang 
pendiam dan tegas sehingga Pembantu dan Baby sitter agak takut/segan 
padanya. Kalau dengan saya mereka malah sering sekali ngelunjak dan merasa 
nggak ada batas, seolah saya ini teman main mereka.

Saya sich nggak terlalu peduli dengan itu, yang penting buat saya 
kebersihan. Pembantu saya termasuk orang yang sangat perfect dalam hal 
kebersihan. Makanya saya nggak pernah complain masalah itu. Yang paling 
parah si Baby sitter. Orangnya jarang mandi dan (maaf) gosok gigi. Saya 
berkali-kali menyuruh dengan berbagai cara, tapi secara halus biar dia 
nggak tersinggung. Saya belikan Sabun Mandi, odol dan perlengkapan 
kebersihan lainnya, saya bilang kamu harus mandi dan sikat gigi 2x sehari 
yach.

Tapi saya perhatikan, tiap pagi sebelum Nisha saya serahin ke pengasuhan 
dia lagi, dia hanya ganti baju doang pake baju suster. Saya tanya sudah 
mandi belum, "Sudah, bu" katanya... padahal dari Bau Badannya ketahuan 
banget kalau dia cuma cuci muka doang. I... Suebbbel banget dech. Udah 
gitu, dia jarang sikat gigi. Sabtu kemarin saya lihat ada potongan cabe 
merah (maaf) digusinya, tapi saya nggak enak mau negur. Saya sindir ketika 
dia gendong nisha saya bilang "Nisha entar kalo udah punya gigi, harus 
sikat gigi yach... supaya makanan tidak melekat digigi nisha yach" sambil 
saya sendiri sikat gigi di wastafel. ... tapi ternyata sindiran itu nggak 
mempan. Hari minggu masih disitu juga. Dan tadi pagi... hari senin 
...YA TUHAN... cabenya masih tetap disitu... Aduh... padahal anak saya 
sekarang maunya digendong berdiri, sehingga posisi wajahnya jadi dekat 
sekali dengan mulut si Suster. Saya benar-benar jijik dech. Tapi untuk 
negur saya takut... Takut kalau-kalau nanti pas saya kekantor dia bales ke 
anak saya lagi...  Akhirnya saya suruh pembantu saya untuk bilang ke si 
Suster bahwa ibu bilang suster suruh sikat gigi karena ada cabe digiginya.

Aduh sorry curhatnya kepanjangan nich Gimana dong caranya yach... 
Terus terang kalo mau ganti suster lagi saya juga agak ragu... soalnya anak 
saya udah terlanjur lengket ama dia. Minum susu aja nggak mau kalo saya 
yang kasih... padahal anak saya baru 3,5 bulan lho takutnya nanti anak 
saya nggak mau minum kalo diganti.Aduh PUSINGG...

Netter yang lain ada masukan nggak ??? Tolong dong... Tolong banget...

Thank's for everything,

Mama Nisha.



-Original Message-
From:   Elida Basaria [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:   Monday, May 08, 2000 5:04 PM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject:[balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

Dear Netters,

Saya mohon donk sharingnya...

Begini, saya punya baby sitter sangat senang makan (kalau menurut saya
sampai ke katagory 'rakus').

Saya tidak membatasi makanan di rumah, dalam arti untuk makan pokok (nasi 
lauk pauk) mereka (baby sitter  pembantu) makan apa yang tuan rumah makan.
Tapi, menurut saya tetap ada hal-hal yang tidak bisa mereka seenaknya 
ambil.
Misalnya makanan/minuman yang memang dikhususkan buat tuan rumah (misalnya
susu, buah buah si kecil, dll). Aduuh pusingSusu mertua saya hampir
habis (saya yakin pembantu saya tidak doyan susu), dan yang menyebalkan 
buah
serta biskuit anak saya juga dimakan. Coba bayanginBagaimana
ya.menanganinyaMau dibilangin kok rasanya kok hal-hal tsb
diributkan
Tapi saya kesel dgn sikapnya yang tidak tahu batasan

Sekali lagi mohon sharingnya ya.

Thanks sebelumnya , ya..

Mamanya Arya










 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]










 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Apa Salahnya Sekali-Sekali Dokter Berpakaian Warna-Warni

2000-05-08 Terurut Topik Nasrullah Idris

From: Quinike N. Sukirwan [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Monday, May 08, 2000 13:28
Subject: Re: [balita-anda] Apa Salahnya Sekali-Sekali Dokter Berpakaian
Warna-Warni


di sini sih memang gitu pak...
dokter anak-anak bajunya ngga' putih tuh, malahan gambar disney, pake' topi
lucu-lucu... juga nurse, mereka bajunya kya' piyama ada gambar-gambarnya.
ruangan periksanya ada gambar macem-2. dari gambar kartun sampai gambar
pemain bola. anak saya favoritnya winnie the pooh. pernah sekali ke dokter,
dapet ruangan yang berbeda... anak saya nanyain  lho, the pooh mana?
==
Hallo Mbak Nike
Terima kasih atas penjelasan dan informasinya.
Tetapi bisa nggak diperpanjang lagi.

Salam,



Nasrullah Idris
--
Bidang Studi : Reformasi Sains Matematika Teknologi
http://bdg.centrin.net.id/~acu



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














RE: [balita-anda] sering nangis

2000-05-08 Terurut Topik Meidya Derni

Pak harjo,

Kemungkinan Bayi menangis disebabkan oleh beberapa hal diantaranya: lapar, 
sakit, kesepian, overstimulation,  capek, ketidak nyamanan oleh sebab 
kepanasan atau kedinginan, atau disebabkan popok/diapers basah.
Jika semua sebab diatas tidak diketemui,pada usia bayi 0-4 bulan maka 
kemungkinan colic.

Menurut pakar kesehatan bayi colic hanya terjadi sekitar 20% dari bayi yang 
baru lahir. Oleh karenanya diharapkan kita tidak mudah menyimpulkan kalau 
bayi menangis karena colic.

Colic didefinisikan sebagai suatu periode yang terjadi pada bayi yang baru 
lahir dengan alasan yang tidak jelas. Biasanya terjadi antara usia 3 atau 4 
minggu sampai usia 3-4 bulan. Oleh karenanya hanya waktu yang akan 
menyembuhkan colic. Namun demikian kita sebagai orang tua seyogyanya segera 
merespon tangis si bayi dengan berusaha menenangkan dia.

Untuk menenangkan dapat dilakukan dengan cara mengendongnya dengan posisi 
senyaman mungkin, bisa dengan cara mengendong bayi dengan menegkurapkan 
pada satu tangan dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki. Cara yang 
lain mengendong bayi dengan kepala di dada ibunya, diusap-usap punggungnya, 
diperdengarkan musik atau nyayian lembut, buat suhu ruangan senyaman mungkin.

Membalikan bayi dengan posisi kai di atas dan kepala di bawah sejauh 
sepengetahuan saya tidak direkomendasikan secara medis. Oleh karena itu ada 
baiknya konsultasikan ke DSA.

Salam
Meidya Derni
URL: http://ji-indonesia.com






From: harjo [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, May 08, 2000 4:26 PM
To: balita
Subject: [balita-anda] sering nangis


1.Saya punya bayi umur 1 bulan, sejak 3 hari ini sangat rewel, sering nangis
keras
padahal badan tidak panas, ASI mencukupi, kadang-kadang bingung sendiri
karena kebetulan rumah dekat tetangga. Mungkin ada rekan yang tahu
penyebabnya ?
2. Saya ada teman yang untuk menguatkan anak  memperbaiki keseimbangan anak
dia membalik bayi, memegang kaki bayi keatas  posisi kepala dibawah, apakah
ini dibenarkan secara medis ?


Agus Suharjo
Dept. G I S Telkom
Telp. 031-7875868, 3533444


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Minum Susu + Kulit mengelupas

2000-05-08 Terurut Topik Quinike N. Sukirwan


hi papa si kembar...
saya jadi pengen lihat si kembar lho... pasti lucu-lucu...

soal kulit mengelupas, itu biasa kok pada bayi.
anak saya dulu juga begitu, malah sampai beberapa minggu, eh, atau malah 
bulan ya... mana ditambah cuaca di sini kan udaranya kering banget.
kalau saran dsa saya dulu, jangan diapa-apain, apalagi ditetel 
(dikelupasin). saya juga ngga' kasih apa-apa. kulit kan numbuh pak, ntar 
juga ilang sendiri kok

salam buat si kembar ya pak!

Quinike

Trus, kulit mereka mulai mengelupas2 - apakah itu biasa atau enggak biasa 
??
mungkin harus sering diberi baby oil ya ??

Segini aja deh..tolong dong sharing nya!!

Thanks/Regards

Papanya Silmy/Pasha



Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda]

2000-05-08 Terurut Topik Quinike N. Sukirwan


buat rekan-2,
sekedar info, kalau mau langganan artikel mengenai bayi-balita kita,
ada beberapa web yang bisa diikutin, a.l :
www.babycenter.com
www.pampers.com
www.yourbaby.com (johnsonjohnson)
www.huggies.com
www.verybestbaby.com (carnation)
biasanya mereka kirim tiap bulan, sesuai umur pregnancy atau umur baby kita.

semoga berguna!

Quinike




Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














[balita-anda] Fwd: Re: [balita-anda] web ttg bayi-balita

2000-05-08 Terurut Topik Quinike N. Sukirwan

(eh, sorry, yang tadi lupa dijudulin, ntar aku diomelin sama admin.)

buat rekan-2,
sekedar info, kalau mau langganan artikel mengenai bayi-balita kita,
ada beberapa web yang bisa diikutin, a.l :
http://www.babycenter.com
http://www.pampers.com
http://www.yourbaby.com (johnsonjohnson)
http://www.huggies.com
http://www.verybestbaby.com (carnation)
biasanya mereka kirim tiap bulan, sesuai umur pregnancy atau umur
baby kita.

semoga berguna!

Quinike


Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Re: [balita-anda] Bau mulut pada anak

2000-05-08 Terurut Topik Rie Purnomo

Mama John, Mbak Mia, Mbak Yenni, Mama Irsal  Sarah,
Mbak Quinike, terima kasih ya atas sharingnya ... saya
sendiri pernah mendengar adanya hubungan bau mulut
dengan saluran pencernaan ... saya akan bawa anak saya
ke dsa-nya ... mudah-2an sich ngga' apa-2 ya ...

Terima kasih kembali ya ...

Salam,
Ibunya Syafa

--- Stella Martini [EMAIL PROTECTED]
wrote:
 Mbak, 
 
 mungkin ada hubungannya antara bau mulut dengan
 kesenangannya bernafas lewat mulut. Setahu saya, bau
 mulut bukan hanya timbul dari mulut (lidah dan gigi)
 saja, tapi bisa juga dari saluran pencernaan
 (perut), saluran nafas, bahkan dari saluran telinga.
 Mungkin ada sesuatu yang menyebabkan anak mbak
 'senang' bernafas lewat mulut, entah ada
 pembengkakan atau infeksi atau apalah begitu. Nah,
 akibatnya nafasnya juga jadi bau. Coba
 dikonsultasikan dengan dsa atau sekalian ke tht.
 
 salam manis,
 
 mama john
 --
 
 On Thu, 4 May 2000 18:38:11Rie Purnomo wrote:
 
 Dear netters,
 
 Akhir-akhir ini putra saya (11 bulan) koq mulutnya
 bau
 ya ??  saya sudah menyikat giginya setiap hari
 dengan
 odol 'my first teeth-nya Zwitsal' dan memberinya
 madu
 seperti saran rekan netter sebelumnya ... di
 lidahnya
 juga seperti ada putih-2 seperti bekas susu ...
 dulu
 saya biasa membersihkannya dengan kassa yang
 dibasahi
 air hangat, tapi sekarang udah ngga' bisa lagi ...
 setiap saya masukkan jari saya, langsung digigit ..
  
 
 Satu lagi, anak saya senang sekali bernafas lewat
 mulutnya ... saya sudah tanyakan pada dokter tapi
 tidak pernah dapat jawaban yang memuaskan ...
 mungkin
 rekan netter lain punya saran atau pengalaman ???
 
 Terima kasih,
 
 Ibunya Syafa
 
 __
 Do You Yahoo!?
 Send instant messages  get email alerts with
 Yahoo! Messenger.
 http://im.yahoo.com/
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net
 solusinya 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak,
 http://www.indokado.com/kado.html 
 Etika berinternet, kirim email ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke: 
 [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
 Get your PERSONALIZED START PAGE at
 http://my.lycos.com
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net
 solusinya 
 
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 -Aneka kado pilihan untuk anak,
 http://www.indokado.com/kado.html 
 Etika berinternet, kirim email ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 Berhenti berlangganan, e-mail ke: 
 [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

__
Do You Yahoo!?
Send instant messages  get email alerts with Yahoo! Messenger.
http://im.yahoo.com/

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] artikel : Taming Tantrums

2000-05-08 Terurut Topik nining

dari alamat yang diberikan mbak Quinike (tks banyak, mbak!), saya menemukan
artikel yang mungkin bermanfaat buat netter yang sudah memiliki 'toddler'
seperti saya:


Taming Tantrums
Several years ago, I clipped a cartoon from a magazine. It shows a toddler
lying on the sidewalk kicking and screaming, while his distraught parent
scolds, "Herbert, you are acting like a child!"

Perhaps the most difficult task of parenthood is to keep calm in the face of
a small child's uncontrolled fury. The urge to respond with a tantrum of
your own is usually caused by embarrassment or feelings of helplessness and
is often very strong. Yet an angry reaction from you is sure to make the
child's tantrum worse. Understanding why toddlers lose control can help you
prevent many tantrums and deal more effectively with the ones that do occur.

What causes tantrums. Tantrums don't happen because toddlers are willful and
disobedient or because you have raised a dreadful child! They usually occur
because toddlers have not yet learned to accept frustration. When they want
to do something but can't, they are overwhelmed by a sense of helplessness
and dissatisfaction. The tantrum is simply a release of that feeling.
Realize that tantrums are common among toddlers. One estimate has it that
the majority of 2-year-olds have a tantrum at least once a week, which may
last from 15 to 30 minutes. And these tantrums are all the result of the
toddler's limited ability to cope with frustration.

Preventing tantrums. Knowing this, there are certain steps you can take to
help reduce the number of tantrums. Limit your toddler's access to toys and
activities that are fascinating but too difficult for the age. Watch for
fatigue and make sure your child has adequate rest. Look out for signs of
over stimulation and when they occur switch the child to a calmer activity.
Try to keep "nos" and "don'ts" to a minimum. Instead of "nos" offer
distractions and alternatives: Show how to smell the flowers instead of
picking them, for example.

Getting through a tantrum. These techniques can't head off every tantrum and
once one has started, it probably won't do much good to tell your toddler to
stop. The tantrum will be over sooner if you let it run its course. While
it's going on, your toddler needs a sense of your calm control to feel safe.
So, try to remember that the tantrum serves a purpose. It's a release of
rage caused by feelings of frustration, not hostility.

Sometimes a toddler needs to be left alone - but never out of sight - for a
short while. At other times it helps to simply hold the upset child in a
gentle and loving embrace. If a tantrum happens in public, it's a good idea
to take your toddler to some quiet, relatively private spot until tempers
cool.

Your attitude after the tantrum is important too. As your toddler comes out
of the tantrum, offer reassurance and praise for regaining control. Try to
forget the upset and look for cheering things to say. The more stable and
positive you can be during and after tantrums, the easier it will be for
your child to control outbursts of temper as life goes on.












 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] No Subject

2000-05-08 Terurut Topik Dwiwati Mulyani

Rekan-rekan netters,

Saya punya teman yang sedang hamil muda (1,5 bulan), dan karena tuntutan
pekerjaan, dia harus ke Surabaya naik pesawat. Kehamilannya ini yang kedua
kalinya, karena yang pertama keguguran yang menurut dokternya karena kena
tokso. Apakah ada rekan netter yang tahu, apakah jika dia pergi ke Surabaya ini
akan membahayakan kehamilannya ?  Mohon sharingnya.

Regards,
Yanni


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu

2000-05-08 Terurut Topik Ketut Diah Puspadanti

Dear netter,...
mendapatkan pembantu agar betah memang susah-susah gampang, mungkin juga
jodoh. Saya sangat berharap tidak ditinggal penbantu saya juga karena sudah
3,5 tahun diajak sedari masih bujang sampai sekarang menunggu kelahiran anak
pertama saya. 
Yang saya lakukan adalah menganggap dia adalah 
1.Bener-bener menganggap assistant di rumah (bukan yang disuruh-suruh),
sedapat mungkin saya mengatakan kata 'tolong' untuk melakukan sesuatu bagi
anggota keluarga di rumah
2. Sama seperti ibu Metta, untuk kesehatan, keperluan sehari-hari, dan juga
simpanan yang terpisah dari gaji saya lakukan dengan rutin. Kenaikan gaji
seiring dengan kenaikan gaji saya dan suami. Bonus hari raya selalu
diberikan sesuai jumlah gajinya ditambah dengan bingkisan untuk orang
tuanya.
3. Makanan tidak beda dengan apa yang saya makan, namun untuk beberapa
makanan yang khusus bagi saya (karena saya hamil) saya sampaikan terus
terang agar dijaga. 
4. Untuk keperluan ibadah (kami beda agama), saya bebaskan untuk
melaksanakannya dan jika di hari raya tidak sempat pulang, boleh merayakan
di rumah dengan masak apa yang dia suka. 

Kebetulan saya ajak satu keluar (bapak, ibu, dan anak - kelas 1 SD). Saya
berharap dengan kumpul jadi satu lebih terinteraksi dan tidak repot mesti
tengok anak ataupun istri/suami. Si suami pun sigap melakukan pekerjaan
membersihkan rumah, membayar rekening air/listrik/telepon, maintenance
rumah, dah merawat seekor anjing yang sangat disayanginya.
Memang dibutuhkan kesabaran dan rasa pemaaf untuk mereka karena memang
kesalahan masih sering dilakukan karena ketidaktahuan pemakaian alat atau
aturan yang dilanggar. 
Jangan berpatokan bahwa dia mesti  bekerja dengan sangat istimewa, pasti ada
kesalahan di satu waktu. Bersiaplah untuk menerimanya. Kalau ada masalah,
segera saja bicarakan dengan baik-baik dan bersikaplah bahwa masih ada jalan
penyelesaiannya (win-win solution). Jika memang keterlaluan, katakan saja
terus terang bahwa kita memang tidak bisa bekerja sama sehingga mungkin
lebih baik mengembalikannya dan mencari pengganti yang baru.

Semoga saja berguna bagi netter yang kebingungan untuk urusan pembantu.
Salam,
 --
 From: METTA PALUPI[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, May 08, 2000 5:15 PM
 To:   '[EMAIL PROTECTED]'
 Subject:  RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
 
 Dear netter,
 
 Sepertinya kalau bicara soal pembantu, kayaknya nggak ada habisnya. 
 Soalnya mereka2 ini orang terdekat dengan buah hati kita selama para ortu
 bekerja. 
 Walaupun ada nenek, oma atau tentenya.
 
 Saya sendiri sekarang masih agak bersedih dengan mudiknya pembantu saya yg
 dulu.
 
 4 bulan lalu pembantu kami mudik dengan alasan mau menikah. Saya sih
 percaya
 
 soalnya anaknya jujur, sampai2 dia bela-belaain interlokal dari Lampung ke
 Bandung, 
 Jakarta berulang krn ingin bener2 minta maaf dan pamit nggak bisa balik
 lagi.
  3 thn sebelumnya saya juga punya pembantu asli org Ngawi. 
 Ada beberapa tips merawat mereka supaya betah dan cocok dgn keluarga kita
 :
 Biasanya 1 bln pertama, saya  suami terang2an mengorientasi mereka.
 Mulai dari kejujuran, cara2 merapihkan rumah, keimanan mereka sesuai
 agama.
 Dan saya juga tidak segan menegur berulang2 (sampe bosen kali).
 
 Krn  kami juga ingin mengekspresikan diri kami sesungguhnya. 
 Tapi kami berusaha tidak membedakan dalam soal makanan, perhatian
 kesehatan,
 menanyakan famili dan alamat terdekat teman2nya. 
 Pada umumya dlm 1-2 bln pertama ini, akan terlihat bahwa mereka akan betah
 atau tidak.
 Kalau terlihat malas2an kami langsung membicarakan bahwa kayaknya kita
 nggak
 bisa kerjasama.
 Dan dia boleh pulang. Dgn resiko kami hrs ngungsi ke ortu atau tunggu
 pengganti baru.
 Selebihnya, yah mereka kita kami anggap keluarga dan temen. 
 Banyak tetangga kami yg memuji cara ia mengasuh anak kami, ada yg nawarin
 pindah segala.
 
 Yang lucunya, temen2nya sekarang gigih mencarikan pembantu satu lagi utk
 kami.
 Pertama krn saya yg minta, kedua mereka juga merasa dekat dgn keluarga
 kami.
 Sampai2 ada yg ingin mutasi kerja ke tempat saya (nggak GeEr loh). Cuman
 tarifnya itu  rek. bisa merusak pasaran.
 Yah ... begitulah sharing saya. Mudah2 ada manfaatnya
 
 Mama Wia
 
  --
  From:   David Siregar[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
  Reply To:   [EMAIL PROTECTED]
  Sent:   Monday, May 08, 2000 2:36 PM
  To: [EMAIL PROTECTED]
  Subject:RE: [balita-anda] Pembantu oh pembantu
  
  Congratulation mbak Quinike,
  
  Sungguh berat memang mengambil keputusan untuk full time mengasuh si
 kecil
  di rumah. Saya sangat salut atas keputusan mbak tersebut. 
  
  Dari beberapa keluarga yang saya perhatikan, beberapa keluarga yang
  mengambil keputusan "full time mom" untuk anak-anak, memiliki
  kecenderungan
  memiliki pembantu yang lebih "awet". Walaupun saya belum "seberuntung"
  keluarga mbak Quinike dalam memiliki pembantu yang setia (saya dan
 mamanya
  anak-anak bekerja). Mungkin mbak Quinike 

RE: [balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Mbak, saya juga orang yang sangat peduli sama kebersihan tubuh. Waktu John masih new 
born baby, saya pernah dapat baby sitter yang super bersih, tapi karena kelakukannya 
super menyebalkan, terpaksa setelah 40 hari saya phk. Gantinya, cukup bersih, tapi 
maaf ya, kalau ngomong kok agak bau mulutnya. Saya tidak mau dong anak saya kebauan. 
Jadi, dengan cara halus tapi terus terang saya bilang sama si suster. "Sus, dede sejak 
lahir terpaksa tidak mendapatkan asi (emang bener), jadi dsa bilang, daya tahannya 
tidak sebaik bayi yang minum asi. Dede gampang ketularan penyakit. Yang paling gampang 
nularin ya orang yang tiap hari dekat sama dede termasuk kamu, Sus. Makanya, kamu 
harus betul-betul jaga kesehatan dan kebersihan badan kamu. Ini, saya kasih kamu 
sabun, odol, sikat gigi, shampoo dan deodorant. Kamu harus mandi dua kali sehari, 
keramas dua hari sekali, dan sikat gigi setiap kali habis makan. Kalau habis, minta 
lagi sama saya."

Waktu itu kan saya masih cuti, jadi pada hari-hari pertama, setiap habis makan, saya 
ingatkan dia untuk sikat gigi. Saya sendiri juga melakukannya. Jadi, dia bisa liat, 
saya juga sangat memperhatikan kebersihan. Betul saja, sejak saat itu saya tidak 
pernah mencium bau mulutnya lagi kalau dia lagi ngomong.

Saya sudah kapok terlalu bersungkan-sungkan sama suster/pembantu. Malah ngelunjak 
seperti suster yang pertama. Saya lebih baik berterus terang dengan cara halus. Selama 
ini sih mempan tuh. Jadi, si suster tau betul maunya saya apa. Saya juga akan menegur 
kalau dia lupa, tentu dengan cara yang enak juga. 

Semoga berhasil,

mama john
--

On Mon, 8 May 2000 17:45:40Mieke Randa wrote:
Dear Netters,

Saya punya pengalaman yang lebih parah lagi. Suster saya yang sekarang 
punya kebiasaan yang sangat jorok sekali. Untuk urusan ngemong anak, emang 
dia cukup lumayan lah. Bahkan terkadang saya harus berebut dengan dia dalam 
hal merawat anak. Setiap kali pulang kantor saya sudah bilang, Nisha 
sepenuhnya tanggung jawab saya. Tapi setiap kali saya bermain dan bercanda 
dengan anak saya... dia selalu berada disitu. Saya nggak enak kalau harus 
terus-terusan nyuruh dia pergi. Dia hanya akan jauh-jauh kalau Suami saya 
ada disitu, bercanda dengan anak saya. Suami saya emang termasuk orang yang 
pendiam dan tegas sehingga Pembantu dan Baby sitter agak takut/segan 
padanya. Kalau dengan saya mereka malah sering sekali ngelunjak dan merasa 
nggak ada batas, seolah saya ini teman main mereka.

Saya sich nggak terlalu peduli dengan itu, yang penting buat saya 
kebersihan. Pembantu saya termasuk orang yang sangat perfect dalam hal 
kebersihan. Makanya saya nggak pernah complain masalah itu. Yang paling 
parah si Baby sitter. Orangnya jarang mandi dan (maaf) gosok gigi. Saya 
berkali-kali menyuruh dengan berbagai cara, tapi secara halus biar dia 
nggak tersinggung. Saya belikan Sabun Mandi, odol dan perlengkapan 
kebersihan lainnya, saya bilang kamu harus mandi dan sikat gigi 2x sehari 
yach.

Tapi saya perhatikan, tiap pagi sebelum Nisha saya serahin ke pengasuhan 
dia lagi, dia hanya ganti baju doang pake baju suster. Saya tanya sudah 
mandi belum, "Sudah, bu" katanya... padahal dari Bau Badannya ketahuan 
banget kalau dia cuma cuci muka doang. I... Suebbbel banget dech. Udah 
gitu, dia jarang sikat gigi. Sabtu kemarin saya lihat ada potongan cabe 
merah (maaf) digusinya, tapi saya nggak enak mau negur. Saya sindir ketika 
dia gendong nisha saya bilang "Nisha entar kalo udah punya gigi, harus 
sikat gigi yach... supaya makanan tidak melekat digigi nisha yach" sambil 
saya sendiri sikat gigi di wastafel. ... tapi ternyata sindiran itu nggak 
mempan. Hari minggu masih disitu juga. Dan tadi pagi... hari senin 
...YA TUHAN... cabenya masih tetap disitu... Aduh... padahal anak saya 
sekarang maunya digendong berdiri, sehingga posisi wajahnya jadi dekat 
sekali dengan mulut si Suster. Saya benar-benar jijik dech. Tapi untuk 
negur saya takut... Takut kalau-kalau nanti pas saya kekantor dia bales ke 
anak saya lagi...  Akhirnya saya suruh pembantu saya untuk bilang ke si 
Suster bahwa ibu bilang suster suruh sikat gigi karena ada cabe digiginya.

Aduh sorry curhatnya kepanjangan nich Gimana dong caranya yach... 
Terus terang kalo mau ganti suster lagi saya juga agak ragu... soalnya anak 
saya udah terlanjur lengket ama dia. Minum susu aja nggak mau kalo saya 
yang kasih... padahal anak saya baru 3,5 bulan lho takutnya nanti anak 
saya nggak mau minum kalo diganti.Aduh PUSINGG...

Netter yang lain ada masukan nggak ??? Tolong dong... Tolong banget...

Thank's for everything,

Mama Nisha.



-Original Message-
From:  Elida Basaria [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:  Monday, May 08, 2000 5:04 PM
To:'[EMAIL PROTECTED]'
Subject:   [balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

Dear Netters,

Saya mohon donk sharingnya...

Begini, saya punya baby sitter sangat senang makan (kalau menurut saya
sampai ke katagory 'rakus').

Saya tidak membatasi makanan 

[balita-anda] Mucopect Triaminic

2000-05-08 Terurut Topik tia . sutarno




Dear Mamanya Nisa, Mbak Dita, Mbak Evi dan Bundanya Salsabila,
Terima kasih banyak atas masukannya tentang Mucopect dan muntah2. Sekarang
Putri batuknya agak mendingan tapi sekarang ada pileknya.

Saya mau minta saran lagi (sorry ya minta saran melulu) apakah boleh minum
obat Mucopect (10 tetes, 2x sehari) dan Triaminic (2 tetes, 3x sehari)
dalam sehari berbarengan untuk menghilangkan batuk dan pileknya.

Mungkin rekan netter ada yang tahu. Terima kasih sebelumnya

Salam,
Mamanya Putri


IMPORTANT NOTICE:
This email is confidential, may be legally privileged, and is for the
intended recipient only.  Access, disclosure, copying, distribution, or
reliance on any of it by anyone else is prohibited and may be a criminal
offence.  Please delete if obtained in error and email confirmation to the
sender.



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















RE: [balita-anda] No Subject

2000-05-08 Terurut Topik Ketut Diah Puspadanti

Dear Mbak yanni,
Saya dulu juga sempat mau bepergian ke luar kota dengan pesawat saat
kehamilan 2 bulan, tetapi saran dokter sebaiknya tidak dengan pesawat karena
tekanan udara yang berbeda menyebabkan perubahan tekanan darah juga.
Sementara itu kondisi kita hamil muda masih belum stabil. Naik pesawat
dianjurkan setelah kehamilan 4 bulan ke atas dan dibawah 8 -9 bulan.
Sebaiknya konsultaasikan dulu sama dokter kandungan dan jangan ambil
keputusan sendiri yangbisa berakibat fatal. Saya waktu itu akhirnya naik
kereta saja. Usahakan yang executif karena suspensinya lebih baik dibanding
kereta lainnya. (anjuran naik Argo Bromo baik malem ataupun anggrek. jangan
deh naik sembrani... suspensinya gak bagus Takut malah muntah).
Demikian saran saya,...semoga berguna.

 --
 From: Dwiwati Mulyani[SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Reply To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Tuesday, May 09, 2000 8:37 AM
 To:   [EMAIL PROTECTED]
 Subject:  [balita-anda] No Subject
 Importance:   High
 
 Rekan-rekan netters,
 
 Saya punya teman yang sedang hamil muda (1,5 bulan), dan karena tuntutan
 pekerjaan, dia harus ke Surabaya naik pesawat. Kehamilannya ini yang kedua
 kalinya, karena yang pertama keguguran yang menurut dokternya karena kena
 tokso. Apakah ada rekan netter yang tahu, apakah jika dia pergi ke
 Surabaya ini
 akan membahayakan kehamilannya ?  Mohon sharingnya.
 
 Regards,
 Yanni
 
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
  Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re:[balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik hsuluh

Mamanya Arya dan Mamanya Nisha yang lagi pusing.

Bagi-bagi pengalaman saya ya Saya baru sekali ini punya pembantu, sebenarnya
lebih suka kerja sendiri tapi berhubung anggota keluarga udah nambah dan saya
harus balik kerja, harus ngambil deh, yang muda untuk urusan rumah, yang agak
tua untuk jaga anak saya. Berhubung belum punya pengalaman, saya minta ibu saya
untuk training mereka. Oya, karena rumah baru direnovasi, selama 3 bulan pertama
saya tinggal di rumah ibu saya baru balik ke rumah sendiri. 

Untuk soal makanan, mereka dibeliin beras sendiri, jadi mereka masak sebanyak
yang mereka suka. lauknya kadang sama dengan kita, atau kita kasih yang
mentahnya, terserah mereka mau masak apa, mungkin kangen sama masakan daerahnya.
Pernah suatu kali, sudah dikasih mentahnya, pembantu saya yang lebih muda
ngambil lagi masakan punya kita, sama ibu saya langsung aja ditegur. Dikasih
tahu, kalo udah dikasih lebih dari cukup, makannya dikira-kira dong, masak punya
kita masih diammbil juga ? Trus, dia gak berani lagi tuh sekarang. Emang yang
muda ini makannya guembul, katanya mo diet, tapi makannya banyak. Kadang kita
suka kasihan kalo yang muda makan duluan, yang tua dapetnya lebih sedikit, jadi
harus dibarengin makannya.

Jadi menurut saya, kalo emang gak sesuai dengan hati kita, ya harus ditegur,
lebih cepat kan lebih baik, daripada nunggu-nunggu, nanti malah makin
menyesakkan dada. Kalo untuk kebersihan. susuah juga ya Mbak kalo emang dasarnya
jorok, harus ada kesadaran dari dirinya sendiri. Untuk sementara daripada
pusing, dibeliin masker aja. Selama ngemong anak dia harus pake masker. Kan kalo
dipake dan dianya ngomong, udaranya balik ke hidungnya sendiri, jadi bisa
ngerasain betapa segar bau mulutnya yang gak gosok gigi, hihihi.. jahat ya.

Pengalaman saya masih minim nih, ada rekan yang lain ?

Salam,
Mamanya Ticia  



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re[2]: [balita-anda] TERAPI AIR ??

2000-05-08 Terurut Topik Agung Santoso

 terlampir artikel yang Bapak butuhkan.
 
 
 TERAPI AIR
 
 Prof. S Periasamy DIM  D ACC
 Bohiraj Vedante Maharish Charity
 Kantha Health and Research Centre
 KARUR - 639 006, TN India
 
 Enam gelas air - Prestasi mengagumkan
 
 Tuhan telah memberi kita air yang banyak dan gratis.  Tanpa 
 mengeluarkan uang un tuk obat-obatan, tablet, suntikan, diagnosa, upah 
 dokter, dll., hanya minum air minum, penyakit-penyakit di bawah ini 
 bisa disembuhkan.  Anda tak akan percaya s ebelum melakukannya.  
 Marilah kita lihat daftar penyakit yang dapat disembuhkan oleh terapi 
 ini:
 
 1. Sakit kepala 2. Darah tinggi 3. Kurang darah 4. Rematik 5. Lumpuh 
 6. Kegemuka n 7. Radang/sakit  persendian 8. Radang selaput lendir 
 9. Gangguan jantung 1 0. Mabuk, pusing,   gamang 11. Batuk 12. 
 Asma 13. Bronchitis 14. TBC par u-paru 15. Radang otak 16. Batu ginjal 
 17. Penyakit salurankencing 18. K elebihan asam urat 19. 
 Mencret 20. Disentri 21. Ambeien 22. Sembelit 23. Hos thortobics 
 (Ing.) 24. Kencing Manis 25. Penyakit mata 26. Pendarahan di mata  m 
 atamerah 27. Haid tidak teratur 28. Leukimia  29. Kanker 
 peranakan 30. K anker payudara 31. Radang tenggorokan.
 
 Bagaimana air minum itu bekerja?
 
 Meminum air minum biasa dengan metoda yang benar, memurnikan  tubuh 
 manusia.  Ha l itu membuat usus besar bekerja dengan lebih efektif 
 dengan cara membentuk dara h baru, dalam istilah medis dikenal sebagai 
 aematopaises.  Bahwa mucousal fold p ada usus besar dan usus kecil 
 diaktifkan oleh metoda ini, merupakan fakta tak te rbantah, sepeti 
 teori yang menyatakan bahwa darah segar baru diproduksi oleh muc ousal 
 fold ini.
 
 Bila usus bersih, maka gizi makanan yang dimakan beberapa kali dalam 
 sehari akan
 diserap dan dengan kerja mucousal fold, gizi makanan itu diubah 
 menjadi darah b
 aru.
 
 Darah merupakan hal paling penting dalam menyembuhkan penyakit dan 
 memelihara ke sehatan, dan karena itu air hendaknya dikonsumsi dengan 
 teratur.
 
 Bagaimana melakukan Terapi Air ini ?
 
 1. Pagi hari ketika Anda baru bangun tidur (bahkan tanpa gosok gig
 i terlebih dahulu) minumlah 1.5 liter air, yaitu 5 sampai 6 gelas.  
 Lebih baik a irnya ditakar dahulu sebanyak 1.5 liter.  Ketahuilah 
 bahwa nenek moyang kami men amakan terapi ini sebagai "Usha Paana 
 Chikitsa".  Setelah itu Anda boleh mencuci
 muka.
 
 2. Hal sangat penting untuk diketahui bahwa jangan minum atau maka
 n apapun satu jam sebelum dan sesudah minum 1.5 liter air ini.
 
 3. Juga telah diteliti dengan seksama bahwa tidak boleh minum minu
 man beralkohol pada malam sebelumnya.
 
 4. Bila perlu, gunakanlah air rebus atau air yang sudah disaring.
 
 Apakah mungkin minum 1.5 liter air sekaligus ?
 
 Untuk permulaan, mungkin akan terasa sulit meminum 1.5 liter air 
 sekaligus,  tap i lambat laun akan terbiasa juga.  Mula-mula, ketika 
 latihan, Anda boleh minum 4
 gelas dulu dan sisanya yang 2 gelas diminum dua menit kemudian.  
 Awalnya Anda a
 kan buang air kecil 2 sampai 3 kali dalam satu jam, tapi setelah 
 beberapa lama, akan normal kembali.  Menurut penelitian dan 
 pengalaman, penyakit-penyakit  beri kut diketahui dapat disembuhkan 
 dengan terapi ini dalam waktu seperti tertulis d i bawah ini:
 
 Sembelit - 1 hari   Tekanan darah/darah tinggi - 4 minggu 
 Asam urat - 2 hari   Kencing manis - 7 hari
 TBC paru-paru - 3 bulan.  Kanker - 4 minggu
 
 Catatan:
 
 Disarankan agar penderita radang/sakit persendian dan rematik 
 melaksanakan terap i ini tiga kali sehari, yaitu: pagi, siang, dan 
 malam - satu jam sebelum makan -
 selama satu minggu; setelah itu dua kali sehari sampai penyakitnya 
 sembuh.
 
 Kami mohon dengan sangat, metoda di atas dibaca dan dipraktekkan 
 dengan seksama.
 Sebar-luaskanlah pesan ini kepada teman-teman, sanak saudara, dan 
 tetangga - k
 arena hal ini merupakan persembahan pada kemanusiaan.  Dengan rahmat 
 Tuhan, seti ap orang hendaknya menjalani hidup sehat.
 
 Lokaas Samasthaas Sukhino Bhavanthu
 (Semoga manusia seluruh dunia berbahagia).
 


__ Reply Separator _
Subject: Re: [balita-anda] TERAPI AIR ??
Author:  [EMAIL PROTECTED] (Swasti Surbakti) at bngtw
Date:11/12/1999 6:49 PM


Ibu Dewi,
terlampir 'terapi air' yg ibu perlukan. 
salam.. tati
 
TERAPI AIR
 
Prof. S Periasamy DIM  D ACC
Bohiraj Vedante Maharish Charity
Kantha Health and Research Centre
KARUR - 639 006, TN India
 
Enam gelas air - Prestasi mengagumkan
 
Tuhan telah memberi kita air yang banyak dan 

Re: [balita-anda] No Subject

2000-05-08 Terurut Topik si Buncis

Saya juga penya pengalaman yang sama. Pada saat Istri saya hamil yang
pertama, usia kandungan 2.5 bulan, kamu ber tahun baru ria di denpasar (naik
pesawat). Dipesawat istri saya merawa sangat mual, tidak seperti biasanya.

Perjalanan pulang ke Ujung Pandang, Istri saya sendirian di Pesawat sebab
saya masih mengerjakan tugas di denpasar. Ternyata, kondisi di pesawat
sangat buruk untuknya. Akibatnya janin si kecil akhirnya "keluar" dua minggu
kemudian.

Karena Pengalaman tersebut, pada saat kami pindah ke Jakarta, Itri saya
hamil 4 bulan, Ia tidak mau lagi naik Pesawat, maka kami memilih untuk naik
Kapal laut kelas 1. Ternyata perjalanan jadi jauh lebih menyenangkan
dibandingan dengan pesawat sebab goncangan lebih kecil dan tidak membuat nya
mual.

Begitu juga saat hendak melahirkan, Karena kami merencanakan Untuk
melahirkan di Denpasar bersama orang tuanya, maka 2 minggu sebelum
melahirkan, istri saya ke Denpasar dengan kapal laut. Syukurlah semua sampai
dengan selamat.

Saat kembali ke Jakarta, karena bayi masih 40 hari, maka kami memilih
perjalanan darat. (PJKA) Bus Denpasar-Banyuwangi dan lanjut KA ke SBY lanjut
lagi KA ke Gambir. total perjalanan 26 jam. Syukurlah semua juga selamat dan
senang dalam perjalanan.

Salam

Willy


Ketut Diah Puspadanti wrote:

 Dear Mbak yanni,
 Saya dulu juga sempat mau bepergian ke luar kota dengan pesawat saat
 kehamilan 2 bulan, tetapi saran dokter sebaiknya tidak dengan pesawat
 karena
 tekanan udara yang berbeda menyebabkan perubahan tekanan darah juga.
 Sementara itu kondisi kita hamil muda masih belum stabil. Naik pesawat
 dianjurkan setelah kehamilan 4 bulan ke atas dan dibawah 8 -9 bulan.
 Sebaiknya konsultaasikan dulu sama dokter kandungan dan jangan ambil
 keputusan sendiri yangbisa berakibat fatal. Saya waktu itu akhirnya naik
 kereta saja. Usahakan yang executif karena suspensinya lebih baik
 dibanding
 kereta lainnya. (anjuran naik Argo Bromo baik malem ataupun anggrek.
 jangan
 deh naik sembrani... suspensinya gak bagus Takut malah muntah).
 Demikian saran saya,...semoga berguna.


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] RADANG SELAPUT OTAK

2000-05-08 Terurut Topik tri watie

9 mey 00

dear para neters

mohon shering dari rekan2 semua anak saya sekarang
umur 2 bulan trus sejak lahir di rumah sakit dia
dikasih obat anti biotik dari rumah sakit tp saya
nggak tahu apa sebenernya sakit anak saya kok sampai
di kasih obat anti biotik tp sebelom kami bawa pulang
dia muntah2 banyak sekali kebetulan anak saya tidak
mau minum asi sampai sekarang dan setelah pulang 4
hari anak saya sakit panas dan kejang trus saya bawa
ke rumah sakit lagi dan  kata dokter yang memeriksanya
anak saya kena radang selaput otak .
Tapi hasil dari 2 dokter lain2 pendapatnya dokter yg
satunya bilang anak saya kena vumitus nggak tahu juga
apa artinya cuma katanya muntah2 itu .

yg terjadi pada anak saya sampai sekarang suhu
badannya panas antara 36 - 37 Oc trus kalau denger
sesuatu yg keras langsung kaget dan tanagn ama kakinya
gemeteran .
mungkin para neter ada yg tahu ttg solusinya mohon
infonya .
dan sampai 2 bl ini anak saya juga belom di imunisasi
baru imunisasi hepatitis.

wassalam 
ny yana




__
Do You Yahoo!?
Send instant messages  get email alerts with Yahoo! Messenger.
http://im.yahoo.com/

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re: [balita-anda] RADANG SELAPUT OTAK

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Aduh Mbak, saya turut prihatin. Kalau radang selaput otak, namanya meningitis. Saya 
engga tau apakah new born baby bisa kena penyakit ini. Setahu saya penyebabnya virus. 
Salah satu cara menangkalnya melalui imunisasi hib. Kalau fomit itu istilah kedokteran 
untuk muntah-muntah. Tapi, tentu ada penyebabnya dong. Rasanya engga biasa deh baby 
muntah-muntah, kecuali sedikit sekali, namanya gumoh. 

Saya rasa sebaiknya anak Mbak, segera dibawa ke rumah sakit, kalau perlu ganti deh 
dsa-nya. Bawa juga antibiotik yang dari rumah sakit. Tanyakan antibiotik itu untuk 
apa, terus apa sebenarnya penyakit anak Mbak. Kasian Mbak, kalau nanti jadi kedalon. 
Moga-moga aja cepet sembuh. Saya doakan dari jauh ya...

Salam,

mama john

--

On Mon, 8 May 2000 19:30:20tri watie wrote:
9 mey 00

dear para neters

mohon shering dari rekan2 semua anak saya sekarang
umur 2 bulan trus sejak lahir di rumah sakit dia
dikasih obat anti biotik dari rumah sakit tp saya
nggak tahu apa sebenernya sakit anak saya kok sampai
di kasih obat anti biotik tp sebelom kami bawa pulang
dia muntah2 banyak sekali kebetulan anak saya tidak
mau minum asi sampai sekarang dan setelah pulang 4
hari anak saya sakit panas dan kejang trus saya bawa
ke rumah sakit lagi dan  kata dokter yang memeriksanya
anak saya kena radang selaput otak .
Tapi hasil dari 2 dokter lain2 pendapatnya dokter yg
satunya bilang anak saya kena vumitus nggak tahu juga
apa artinya cuma katanya muntah2 itu .

yg terjadi pada anak saya sampai sekarang suhu
badannya panas antara 36 - 37 Oc trus kalau denger
sesuatu yg keras langsung kaget dan tanagn ama kakinya
gemeteran .
mungkin para neter ada yg tahu ttg solusinya mohon
infonya .
dan sampai 2 bl ini anak saya juga belom di imunisasi
baru imunisasi hepatitis.

wassalam 
ny yana




__
Do You Yahoo!?
Send instant messages  get email alerts with Yahoo! Messenger.
http://im.yahoo.com/

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re: [balita-anda] Baby Sitter dari Yayasan Elizabeth.

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Saya sendiri belum pernah ngambil suster dari Ibu Elizabeth, tapi beberapa teman saya 
pernah. Mereka merekomendasi bahwa susternya bagus. 

Salam manis,

mama john
--

On Thu, 4 May 2000 17:03:48Safaatun wrote:
Dear netters,

Saya berencana akan ambil baby sitter utnuk anak saya yang berumur 1.5 tahun
dari yayasan ibu Elizabeth yang berlamat di perumahan Mekarsari-Cimanggis
jl. Kerinci I blok 29 no. 14 telp. 8716678/0811854205
Alamat ini dari mail ibu Ratna Manulang tentang List yayasan Baby Sitter.

Adakah dari rekan netters yang pernah ambil dari yayasan tsb, saya butuh
referensi-nya segera.
Atas bantuannya saya ucapkan terima kasih.

Salam
Mamanya Adit  Tia.


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html 
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]














Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















RE: [balita-anda] No Subject

2000-05-08 Terurut Topik Dwiwati Mulyani

Terima kasih atas sharingnya, jawaban-jawaban ini akan saya sampaikan kepada
teman saya.

Rgds,
Yanni

-Original Message-
From:   si Buncis [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:   Tuesday, May 09, 2000 9:29 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject:Re: [balita-anda] No Subject

Saya juga penya pengalaman yang sama. Pada saat Istri saya hamil yang
pertama, usia kandungan 2.5 bulan, kamu ber tahun baru ria di denpasar (naik
pesawat). Dipesawat istri saya merawa sangat mual, tidak seperti biasanya.

Perjalanan pulang ke Ujung Pandang, Istri saya sendirian di Pesawat sebab
saya masih mengerjakan tugas di denpasar. Ternyata, kondisi di pesawat
sangat buruk untuknya. Akibatnya janin si kecil akhirnya "keluar" dua minggu
kemudian.

Karena Pengalaman tersebut, pada saat kami pindah ke Jakarta, Itri saya
hamil 4 bulan, Ia tidak mau lagi naik Pesawat, maka kami memilih untuk naik
Kapal laut kelas 1. Ternyata perjalanan jadi jauh lebih menyenangkan
dibandingan dengan pesawat sebab goncangan lebih kecil dan tidak membuat nya
mual.

Begitu juga saat hendak melahirkan, Karena kami merencanakan Untuk
melahirkan di Denpasar bersama orang tuanya, maka 2 minggu sebelum
melahirkan, istri saya ke Denpasar dengan kapal laut. Syukurlah semua sampai
dengan selamat.

Saat kembali ke Jakarta, karena bayi masih 40 hari, maka kami memilih
perjalanan darat. (PJKA) Bus Denpasar-Banyuwangi dan lanjut KA ke SBY lanjut
lagi KA ke Gambir. total perjalanan 26 jam. Syukurlah semua juga selamat dan
senang dalam perjalanan.

Salam

Willy


Ketut Diah Puspadanti wrote:

 Dear Mbak yanni,
 Saya dulu juga sempat mau bepergian ke luar kota dengan pesawat saat
 kehamilan 2 bulan, tetapi saran dokter sebaiknya tidak dengan pesawat
 karena
 tekanan udara yang berbeda menyebabkan perubahan tekanan darah juga.
 Sementara itu kondisi kita hamil muda masih belum stabil. Naik pesawat
 dianjurkan setelah kehamilan 4 bulan ke atas dan dibawah 8 -9 bulan.
 Sebaiknya konsultaasikan dulu sama dokter kandungan dan jangan ambil
 keputusan sendiri yangbisa berakibat fatal. Saya waktu itu akhirnya naik
 kereta saja. Usahakan yang executif karena suspensinya lebih baik
 dibanding
 kereta lainnya. (anjuran naik Argo Bromo baik malem ataupun anggrek.
 jangan
 deh naik sembrani... suspensinya gak bagus Takut malah muntah).
 Demikian saran saya,...semoga berguna.


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]














 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re: [balita-anda] FW: [balita-anda] Mengemudi kondisi hamil

2000-05-08 Terurut Topik Dyah Qwartina

Ibunya Adila, terima banyak atas saran dan informasinya.
Salam buat keluarga.


Dyah di kota Aple Malang.
- Original Message -
From: Dian Terciana [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: 06 May 2000 11:12
Subject: [balita-anda] FW: [balita-anda] Mengemudi kondisi hamil


  Hallo mbak Dyah,...
 
  Sebaiknya jika kita telah mengetahui bahwa diri kita sedang hamil maka
  lebih baik tidak usah mengemudikan mobil sendiri. Karena gerak reflek
  wanita hamil akan lebih lambat mungkin karena terhalang oleh perut
  buncitnya kali  yach.
  Tapi saya masih mengemudikan mobil sendiri ke kantor sampai dengan
  usia kehamilan 7 bulan. Waktu usia kehamilan 1 s/d 3 bulan DSOG saya
  menganjurkan untuk tidak setir mobil sendiri karena usia kehamilan masih
  muda  rentan.
  Saran saya, akan lebih baik jika mbak konsultasikan dulu dengan DSOG
mbak
  dan suami.
 
  Salam
 
 
  Ibunya Adila



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] Usia Bayi Baru Lahir itu Adalah 12 Bulan ???

2000-05-08 Terurut Topik Nasrullah Idris

 Ada suatu teori yang sudah timbul sejak ratusan tahun, bahkan ribuan
tahun silam dari Cina, serta jadi referensi para ilmuwan di Inggeris. Teori
itu berbunyi : "Bayi yang baru lahir sebenarnya sudah berusia 12 bulan. Ini
meliputi 9 bulan dalam kandungan ibunya dan 3 bulan menjelang ibunya
mengandung". Ini hanya sekedar mengingatkan bahwa beberapa bulan menjelang
mengandung, kondisi ibu sudah dapat mempengaruhi perkembangan bayi dalam
kandungan.
 Sedangkan berdasarkan penelitian, kondisi bayi dapat mempengaruhi
kesehatan mereka hingga dewasa, bahkan tua.
 Ini tidak dapat ditanggulangi dengan fasilitas kesehatan dan, karena
sudah menyangkut eksistensi jasmani yang sudah terprogram. Taroklah dapat,
tapi sudah bersifat "ketergantungan". Jika fasilitas habis, ya ... tubuh
kembali mengalami gangguan.
 Karena itu, ibu ibu harus segara memikirkan dan menjaga jasmani,
minimal 6 bulan menjelang merencanakan bayi. Jika ditunggu hingga
mengandung, apalagi bersalin, berarti hilang kesempatan yang berharga serta
menjamin kesehatan bayi kelak. Jadi harus menghindari segala langkah dan
tingkah yang dapat mempengaruhi bayi kelak, termasuk merokok, baik aktif
(langsung dengan mengisap) maupun pasif (dekat dengan perokok) Bahan :
RASI

Salam,



Nasrullah Idris
--
Bidang Studi : Reformasi Sains Matematika Teknologi
http://bdg.centrin.net.id/~acu



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] Fw: [balita-anda] RADANG SELAPUT OTAK

2000-05-08 Terurut Topik AGUS

jakarta, 9 may y2k

saya turut prihatin mbak.
saya doakan semoga putra mbak cepat sembuh dan sehat walafiat.

ayahnya achmad rafi al-khalish

- Original Message - 
From: "tri watie" [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, May 09, 2000 9:30 AM
Subject: [balita-anda] RADANG SELAPUT OTAK


 9 mey 00
 
 dear para neters
 
 mohon shering dari rekan2 semua anak saya sekarang
 umur 2 bulan trus sejak lahir di rumah sakit dia
 dikasih obat anti biotik dari rumah sakit tp saya
 nggak tahu apa sebenernya sakit anak saya kok sampai
 di kasih obat anti biotik tp sebelom kami bawa pulang
 dia muntah2 banyak sekali kebetulan anak saya tidak
 mau minum asi sampai sekarang dan setelah pulang 4
 hari anak saya sakit panas dan kejang trus saya bawa
 ke rumah sakit lagi dan  kata dokter yang memeriksanya
 anak saya kena radang selaput otak .
 Tapi hasil dari 2 dokter lain2 pendapatnya dokter yg
 satunya bilang anak saya kena vumitus nggak tahu juga
 apa artinya cuma katanya muntah2 itu .
 
 yg terjadi pada anak saya sampai sekarang suhu
 badannya panas antara 36 - 37 Oc trus kalau denger
 sesuatu yg keras langsung kaget dan tanagn ama kakinya
 gemeteran .
 mungkin para neter ada yg tahu ttg solusinya mohon
 infonya .
 dan sampai 2 bl ini anak saya juga belom di imunisasi
 baru imunisasi hepatitis.
 
 wassalam 
 ny yana
 
 
 
 
 __
 Do You Yahoo!?
 Send instant messages  get email alerts with Yahoo! Messenger.
 http://im.yahoo.com/
 
  Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
  Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
  Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
 Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] vaksin kombinasi - DPT dan Hepatitis B

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Rekan dan rekin,

ada kabar dari Nakita (edisi terbaru)ada vaksin baru namanya Tritanrix. Yaitu 
vaksin kombinasi DPT dan Hepatitis B. Dengan adanya vaksin baru ini, orang tua bisa 
mengurangi kunjungan ke dsa, sehingga menghemat biaya kan ?? 

Biasanya kan kita harus 6 kali ke dsa untuk melengkapi vaksin DPT dan Hepatitis B 
(masing-masing tiga kali). Dengan vaksin kombinasi ini, cukup tiga kali kunjungan saja 
kan untuk melengkapi DPT dan Hep. B.

Cuma, sayangnya belum semua rumah sakit bisa menyediakan. Oh ya, kata Nakita, biaya 
untuk sekali suntik berkisar Rp. 50 - 60 ribu (tidak termasuk dokter kali ya ??)

Semoga bermanfaat,

mama john


Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] Radang selaput otak - PELAJARAN TEKAD DARI RANI KECIL

2000-05-08 Terurut Topik Safaatun

Mba' Yana,

Sebelumnya saya turut mendoakan agar si kecil segera sembuh, saya hanya
ingin memforward email dari rekan saya mudah-mudahan dapat memompa semangat
Mba; Yana dalam merawat si kecil.

Salam
Mamanya Adit - Tia

-Original Message-
From:   Dimas Novrianto 
Sent:   09 Mei 2000 9:25
Subject:FW: [elektro87] FW: PELAJARAN TEKAD DARI RANI KECIL 

Jika kita memiliki tekad yg tinggi, insya allah cita-cita kita bisa tercapai
...
Salam,
Dimas
-Original Message-
From:   Yanuar Zuhriansyah [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
mailto:[mailto:[EMAIL PROTECTED]] 
Sent:   Friday, May 05, 2000 1:38 PM
To: 'Elektro87 Egroups'
Subject:[elektro87] FW: PELAJARAN TEKAD DARI RANI KECIL 



PELAJARAN TEKAD DARI RANI KECIL (Sebuah catatan akhir untuk buku Aisyah
Putri)
"Rintangan tak dapat menghancurkanku. Setiap rintangan akan menyerah pada
ketetapan hati yang kukuh."
(Leonardo da Vinci)
Setiap kali saya merasa lelah dan tak mampu berkarya, saya segera teringat
pada Rani kecil.  Dulu, Rani kecil tinggal di sebuah bilik kayu mungil, di
pinggir rel kereta api Gunung Sahari. Ia sangat menyayangi keluarganya dan
suka mengarang. Ketika belum bersekolah, ia sudah mengarang sebuah puisi
yang dihafalnya dan kemudian dijadikannya sebuah lagu.  Kakakku manis
sekali, aku sayang padanya Ia pun sayang padaku, kakakku sayang
Sebenarnya Rani ingin sekali punya abang, tetapi ia hanya memiliki seorang
kakak perempuan yang berusia dua tahun di atasnya. Dan gadis kecil itu
sangat mencintai kakaknya.
Rani kecil sangat suka membaca. Ia membaca semua. Buku cerita, buku
pelajaran, majalah, koran, bungkus cabai, bungkus bawang dan kertas-kertas
pembungkus sayur yang dibawa pulang Mama dari pasar. Gadis kecil berkepang
dua tersebut menjadi kesayangan ibu dan bapak guru.  Kelas satu SD ia
menjadi rangking kedua di sekolah.
Suatu hari, anak berusia tujuh tahun itu terjatuh.
Kepalanya terbentur ujung besi yang lancip. Berdarah!  Ia muntah-muntah
beberapa kali dan segera dibawa ke rumah sakit.
"Gegar otak!" suara dokter seperti gelegar petir di telinga keluarganya,
"Kita doakan saja semoga tidak ada pengaruh fatal di kemudian hari. Tapi
sungguh, saya tak dapat menjamin apa pun," sambung dokter tersebut prihatin.
Mama, papa, kakak dan adik Rani bersedih, tetapi gadis kecil itu tak pernah
mengeluh. Ia hanya tersenyum. Pun ketika kemudian dokter melakukan general
check up dan ia mendapat 'vonis';
"Ada kelainan pada otak bagian belakang."
"Paru-parunya kotor..."
"Jantungnya bermasalah..."
"Beberapa giginya membusuk dan tak beraturan. Kami harus mencabut 13
giginya..." "Kami sangat menyesal. Lima benjolan kecil di kepalanya ternyata
tumor..., harus diangkat."
Bertahun-tahun Rani kecil mondar-mandir dari satu rumah sakit ke rumah sakit
lain, dari satu dokter ke dokter lain dan meminum begitu banyak jenis obat
yang membuatnya mual, tetapi sekali lagi, sedikit pun ia tak pernah
mengeluh.
Ia masih suka mengarang, terutama mengarang lagu.  Kadang ia mengarang lagu
di rumah sakit, kadang sesaat sebelum tidur. Ia mengarang lagu tentang desa,
tentang alam yang indah, tentang seorang detektif kecil. Ia juga masih
senang membaca. Hanya saja kakaknya melihat sang adik sering memegangi
kepala beberapa saat sambil memejamkan mata. Ya, Rani kecil sering pusing
dan susah berkonsentrasi dalam waktu yang lama. Tetapi ia tetap saja
penggembira, juga senang menyanyi.
Rani baru kelas dua SD, ketika pada suatu hari ia berkata, "Kak, aku ingin
sekali punya perpustakaan.  Aku juga ingin menyewakan buku-buku cerita kita
pada anak-anak lain."
Kakaknya, kelas empat SD, memandang sang adik dengan mata berbinar. "Kakak
setuju. Kita taruh saja buku-buku itu di atas meja kayu, di depan rumah.
Kita tawarkan pada mereka yang lewat. Kira-kira berapa harganya, ya?" "Yang
tipis sepuluh Rupiah. Yang tebal dua puluh lima Rupiah. Boleh dipinjam
selama tiga hari sampai seminggu."
Rani dan kakaknya hanya memiliki dua puluh buku cerita. Semuanya mereka
jejerkan pada sebuah meja kayu kecil di depan rumah kontrakan tempat tinggal
mereka yang baru, di daerah Kebon Kosong. Ternyata banyak anak tetangga yang
tertarik dan mau meminjam buku-buku itu. Uang hasil sewa buku pun mereka
belikan buku-buku baru.
"Suatu hari Kakak akan menulis buku-buku seperti ini," kata kakaknya sambil
memandang langit.  "Aku juga! Aku juga!" seru Rani kecil sembari tertawa
memperlihatkan kawat-kawat di giginya, sambil ikut-ikutan memandang langit.
Namun perlahan ia menunduk dan bertanya pelan, "Tapi apa aku bisa, Kak?  Aku
kan gegar otak?"
Kakaknya mengangguk, "Tentu, Dik. Tentu saja bisa!  Kamu bisa melakukan
apapun yang kakak kerjakan bila kamu mau!"
Rani kecil sering pusing, tetapi ia tak pernah berhenti belajar. Lalu Allah
menunjukkan kekuasaan-Nya! Anak gegar otak dan penyakitan yang tadinya
rangking dua di kelas itu tidak menjadi seorang yang idiot! Ia malah menjadi
juara satu, bahkan selalu juara umum di sekolahnya!  Rani kecil tak mau
hanya termangu atau terbaring di tempat tidur. Di 

Re: [balita-anda] RADANG SELAPUT OTAK - Meningitis

2000-05-08 Terurut Topik Quinike N. Sukirwan


dear mbak yana,
ini saya punya info ttg meningitis, mungkin bisa membantu.
moga-2 si kecil dapat segera sembuh ya.

Quinike


Bacterial Meningitis

Bacterial meningitis is a serious infection of the fluid in the spinal cord 
and the fluid that surrounds the brain.
Bacterial meningitis is most commonly caused by one of three types of 
bacteria: Haemophilus influenzae type b, Neisseria meningitidis, and 
Streptococcus pneumoniae bacteria.
The bacteria are spread by direct close contact with the discharges from the 
nose or throat of an infected person.
Bacterial meningitis can be treated with antibiotics.
Prevention depends on use of vaccines, rapid diagnosis, and prompt treatment 
of close personal contacts.


What is bacterial meningitis?

Meningitis is an infection of the fluid in the spinal cord and the fluid 
that surrounds the brain. Meningitis is usually caused by an infection with 
a virus or a bacterium. Knowing whether meningitis is caused by a virus or a 
bacterium is important because of differences in the seriousness of the 
illness and the treatment needed.

VIRAL MENINGITIS is usually relatively mild. It clears up within a week or 
two without specific treatment. Viral meningitis is also called aseptic 
meningitis.

BACTERIAL MENINGITIS is much more serious. It can cause severe disease that 
can result in brain damage and even death.



What bacteria cause bacterial meningitis?

Bacterial meningitis is most commonly caused by one of three types of 
bacteria: Haemophilus influenzae type b (Hib), Neisseria meningitidis, and 
Streptococcus pneumoniae.

Before the 1990s, Hib was the leading cause of bacterial meningitis, but new 
vaccines being given to children as part of their routine immunizations have 
reduced the occurrence of serious Hib disease. Today, Neisseria meningitidis 
and Streptococcus pneumoniae are the leading causes of bacterial meningitis. 
Meningitis caused by Neisseria meningitidis is also called MENINGOCOCCAL 
MENINGITIS. Meningitis caused by Streptococcus pneumoniae is called 
PNEUMOCOCCAL MENINGITIS.

It is important to know which type of bacteria is causing the bacterial 
meningitis because antibiotics can prevent some types from spreading and 
infecting other people.



Where is bacterial meningitis found?

Bacterial meningitis is found worldwide. The bacteria often live harmlessly 
in a person's mouth and throat. In rare instances, however, they can break 
through the body's immune defenses and travel to the fluid surrounding the 
brain and spinal cord. There they begin to multiply quickly. Soon, the thin 
membrane that covers the brain and spinal cord (meninges) becomes swollen 
and inflamed, leading to the classic symptoms of meningitis.



How do people get bacterial meningitis?

The bacteria are spread by direct close contact with the discharges from the 
nose or throat of an infected person. Fortunately, none of the bacteria that 
cause meningitis are very contagious, and they are not spread by casual 
contact or by simply breathing the air where a person with meningitis has 
been.



What are the signs and symptoms of bacterial meningitis?

In persons over age 2, common symptoms are high fever, headache, and stiff 
neck. These symptoms can develop over several hours, or they may take 1 to 2 
days. Other symptoms can include nausea, vomiting, sensitivity to light, 
confusion, and sleepiness. In advanced disease, bruises develop under the 
skin and spread quickly.

In newborns and infants, the typical symptoms of fever, headache, and neck 
stiffness may be hard to detect. Other signs in babies might be inactivity, 
irritability, vomiting, and poor feeding.

As the disease progresses, patients of any age can have seizures.



Who is at risk for bacterial meningitis?

Anyone can get bacterial meningitis, but it is most common in infants and 
children. People who have had close or prolonged contact with a patient with 
meningitis caused by Neisseria meningitidis or Hib can also be at increased 
risk. This includes people in the same household or day-care center, or 
anyone with direct contact with discharges from a meningitis patient's mouth 
or nose.



How is bacterial meningitis diagnosed?

The diagnosis is usually made by growing bacteria from a sample of spinal 
fluid. The spinal fluid is obtained by a spinal tap. A doctor inserts a 
needle into the lower back and removes some fluid from the spinal canal. 
Identification of the type of bacteria responsible for the meningitis is 
important for the selection of correct antibiotic treatment.

What complications can result from bacterial meningitis?

Advanced bacterial meningitis can lead to brain damage, coma, and death. 
Survivors can suffer long-term complications, including hearing loss, mental 
retardation, paralysis, and seizures.



What is the treatment for bacterial meningitis?

Early diagnosis and treatment are very important. If symptoms occur, the 
patient should see a doctor right away. Bacterial 

Re: [balita-anda] Seragam Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik rahman

seragam baby sitter di tempat pengasuh bayi kami harganya rp.50,000 tapi
tidak ada perjanjian musti ganti per-3 bulan, kami memakai baby sitter dari
yayasan dr slawi.

rgds,
rahman

- Original Message -
From: Cici [EMAIL PROTECTED]
Sent: 09/mm/2000 10:25 AM


Salam kenal,

Semalam saya sempat ngomel dengan ibu yayasan tempat baby sitter anak saya
berasal.
Awalnya, dia menelpon kasih tahu bahwa karena telah lewat 3 bulan, maka baby
sitter tersebut harus dibelikan baju seragam.
Saya sich OK saja, sampai dia kasih tahu bahwa harga baju seragamnya 1 stel
Rp.60.000,- (enam puluh ribu rupiah). Saya langsung menolak mentah-mentah,
dan saya bilang mendingan saya beli di tempat lain, paling mahal harganya
Rp.40.000,- (empat puluh ribu rupiah).
Mohon sharing rekan-rekan, kalau dari yayasan lain, berapa harga seragamnya?
Setiap berapa bulan sekali harus dibelikan? Dan setiap dibelikan berapa
stel?

Salam,
Mama Nadya


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re: [balita-anda] Seragam Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik yanis . kurniawati



Mamanya Nadya,

Saya ambil baby sitter dari kampung halaman (dr Yogya).
Peraturan Yayasannya sih seragam diberikan 4 bulan sekali
bersamaan dengan kenaikan gaji.
Sekali kasih 1 stel . Kalo misalnya seragamnya udah banyak
(punya dia sebelumnya atau udah lama ikut kita jadi udah dapet
banyak) boleh diganti uang.
Saya beli seragam baby sitter di Makro, harganya sekitar
35 - 45 ribu .

Mamanya Ivan.



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] radang selaput otak

2000-05-08 Terurut Topik Stella Martini

Mbak Yana, barusan saya buka Nakita yang terbaru, pas ada jawaban tentang radang 
selaput otak dari Dr. Najib Advani SpAK MMed Paed.

Ini jawabannya :

Ubun-ubun yang membengkak dapat merupakan gejala dari meningitis (radang selaput 
otak). Biasanya disertai denga gejala yang lain, misalnya kejang, kesadaran menurun, 
muntah dan demam.
Meningitis merupaka penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menimbulkan kematian jika 
tidak cepat mendapat pertolongan. Mungkin karena alasan kecurigaan terhadap 
kemungkinan adanya meningitis, dokter Ibu menganjurkan dirawat saja.
Untuk memastikan diagnosis, dokter akan melakukan pungsi lumbal yaitu mengambil cairan 
otak dengan menusukkan jarum kecil pada sela tulang belakang daerah pinggang. Cairan 
ini kemudian diperiksa dibawah mikorskop dan dibiakkan untuk mengetahui sel-sel dan 
jenis kumannya. Meningitis dapat timbul sebagai akibat lanjutan dari radang saluran 
nafas atas dengan gejala awal batuk pilek.
CT-scan kepala biasanya digunakan untuk menilai struktur atau bentuk dari jaringan 
otak. CT-scan sangat bermanfaat untuk menilai perdarahan otak, misalnya, pada 
kecelakaan atau tumor otak ataupun kerusakan otak yang timbul akibat suatu penyakit, 
misalnya, radang selaput otak. CT-scan, seperti halnya sinar rontgen, mempunyai efek 
radiasi sehinga harus digunakan dalam takaran yang aman.
Sepanjang CT-scan digunakan sesuai dengan dosis yang dianjurkan, tidak akan membawa 
masalah dan tidak mengganggu tumbuh kembang anak. Jika ada gejala, misalnya kejang, 
ubun-ubun besar menonjol ataupun kesadaran yang menurun, maka CT-scan sebaiknya 
dilakukan.

Semoga jawaban/artikel ini bermanfaat ya, Mbak.

stella m


Get your FREE Email at http://mailcity.lycos.com
Get your PERSONALIZED START PAGE at http://my.lycos.com

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] kiat ibu hamil ...

2000-05-08 Terurut Topik pramono


Dear netters 

Perkenankanlah nama saya Pramono dan belum lama menjadi anggota milist ini,
untuk itu mohon informasi perihal kiat-kiat yang perlu dilakukan oleh
seorang ibu hamil dari usia 0 bulan s/d usia kelahiran.
sebagai informasi kami adalah pasangan muda dan istri saya sekarang ini
sedang mengandung putra kami (InsyaAllah) yang pertama sehingga masih sangat
perlu info dan masukan dari Ibu/Bapak semua yang sudah berpengalaman ..
info boleh dikirimkan ke JAPRI dengan alamat : [EMAIL PROTECTED]

Atas kesediaanya diucapakn terima kasih ..











 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] FW: [balita-anda] Seragam Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik Dian Terciana



 -Original Message-
 From: Cici [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
 Sent: Tuesday, May 09, 2000 10:26 AM
 To:   '[EMAIL PROTECTED]'
 Subject:  [balita-anda] Seragam Baby Sitter
 
 Hallo mbak Cici,
 
 Kalo dari yayasan tempat suster saya, harga baju seragamnya tidak
 ditentukan ( itu terserah kita), malah suster saya engga mau kalo dibeliin
 baju seragam lebih baik dikasih mentahnya ajaalias uangnya soalnya 
 si suster seragamnya udah banyak.
 Dalam peraturan yayasan kita harus membelikan baju seragam 1 stel setiap 3
 bulan sekali, dan yayasan tidak menentukan harganya.
 Segitu aja sharing dari saya.
 
 
 
 
 Salam
 
 Ibunya Adila
 
 
 Salam kenal,
 
 Semalam saya sempat ngomel dengan ibu yayasan tempat baby sitter anak saya
 berasal.
 Awalnya, dia menelpon kasih tahu bahwa karena telah lewat 3 bulan, maka
 baby sitter tersebut harus dibelikan baju seragam.
 Saya sich OK saja, sampai dia kasih tahu bahwa harga baju seragamnya 1
 stel Rp.60.000,- (enam puluh ribu rupiah). Saya langsung menolak
 mentah-mentah, dan saya bilang mendingan saya beli di tempat lain, paling
 mahal harganya Rp.40.000,- (empat puluh ribu rupiah).
 Mohon sharing rekan-rekan, kalau dari yayasan lain, berapa harga
 seragamnya? Setiap berapa bulan sekali harus dibelikan? Dan setiap
 dibelikan berapa stel?
 
 Salam,
 
 Mama Nadya
  ATT02779.txt 


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]













 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]













[balita-anda] Buku bacaan balita

2000-05-08 Terurut Topik Martuti Indra

Dear Netters,

Saya masih punya sisa buku bacaan untuk balita
1. 1 set Childred Growing World Rp 95.000 (6 buku)
2. 2 set Seri Cempaka @ Rp 60.000 (6 buku)

Note:  dari Tira Pustaka, terbuat dari karton yang
tebal tidak mudah rusak.

Siapa cepat dia dapat.

Via Japri :  [EMAIL PROTECTED] or 08161948057

__
Do You Yahoo!?
Send instant messages  get email alerts with Yahoo! Messenger.
http://im.yahoo.com/

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] Klinik Autisme

2000-05-08 Terurut Topik Permata Hati

Telah dibuka klinik Autisme "PERMATA HATI" di Griya Depok Asri B-8 No.18
Untuk keterangan lebih lanjut hubungi Ibu Patty/ Ibu Waty (Telp. 
021-7707479)
Discount khusus 50% untuk pendaftaran
Therapist berbobot dan berpengalaman



Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















RE: [balita-anda] Seragam Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik Mieke Randa

Mamanya Nadya,

Suster saya dari yayasan Imanuel (bekasi barat). Penggantian uang baju 
seragam ditentukan tiap 3 bulan sekali, atau dengan uang Rp 35.000,-. Baby 
sister orangnya sangat perhitungan, minta mentahnya saja. Padahal bajunya 
sudah pada jelek dan tua. Saya pernah belikan baju seragam, walaupun belum 
waktunya, tapi dibalikin alasannya tidak cocoklah... minta mentahnya aja 
dsb.
Mau marah dech rasanya... baju itu akhirnya saya kasih ke pembantu saya.
Yach... akhirnya saya ngalah juga, saya kasih mentahnya aja dari pada 
repot.

Salam,

Mama Nisha


-Original Message-
From:   Cici [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
Sent:   Tuesday, May 09, 2000 10:26 AM
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject:[balita-anda] Seragam Baby Sitter

Salam kenal,

Semalam saya sempat ngomel dengan ibu yayasan tempat baby sitter anak
saya berasal.
Awalnya, dia menelpon kasih tahu bahwa karena telah lewat 3 bulan, maka
baby sitter tersebut harus dibelikan baju seragam.
Saya sich OK saja, sampai dia kasih tahu bahwa harga baju seragamnya 1
stel Rp.60.000,- (enam puluh ribu rupiah). Saya langsung menolak
mentah-mentah, dan saya bilang mendingan saya beli di tempat lain,
paling mahal harganya Rp.40.000,- (empat puluh ribu rupiah).
Mohon sharing rekan-rekan, kalau dari yayasan lain, berapa harga
seragamnya? Setiap berapa bulan sekali harus dibelikan? Dan setiap
dibelikan berapa stel?

Salam,

Mama Nadya

 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]










 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re: [balita-anda] kiat ibu hamil ...

2000-05-08 Terurut Topik surii



Selamat bergabung Pak Pramono,
Memang sich pengalaman saya hamil baru sekali dan sampai saat ini belum
diperbolehkan hamil dulu, tetapi saya berasal dari keluarga besar dan sedari
kecil sudah sering bergaul dengan kakak atau kakak ipar saya yang hamil.
Menurut saya yang harus diperhatikan bagi ibu hamil adalah;
1. Nutrisi yang cukup dan tidak berlebihan
2. Istirahat yang cukup
3. Diusahakan tidak melakukan aktivitas yang berat
4. Relaks
5. Olahraga yang cukup
6. Kontrol rutin ke DSOG sesuai jadwal yang diberikan
7. Berdoa semoga kehamilannya berlangsung dengan baik dan dapat melahirkan
dengan selamat.





pramono [EMAIL PROTECTED] on 05/09/2000 11:10:42 AM

Please respond to [EMAIL PROTECTED]

To:   [EMAIL PROTECTED]
cc:(bcc: Intan Suri/BASF-INDONESIA/BASF)
Subject:  [balita-anda] kiat ibu hamil ...




Dear netters 

Perkenankanlah nama saya Pramono dan belum lama menjadi anggota milist ini,
untuk itu mohon informasi perihal kiat-kiat yang perlu dilakukan oleh
seorang ibu hamil dari usia 0 bulan s/d usia kelahiran.
sebagai informasi kami adalah pasangan muda dan istri saya sekarang ini
sedang mengandung putra kami (InsyaAllah) yang pertama sehingga masih sangat
perlu info dan masukan dari Ibu/Bapak semua yang sudah berpengalaman ..
info boleh dikirimkan ke JAPRI dengan alamat : [EMAIL PROTECTED]

Atas kesediaanya diucapakn terima kasih ..











 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]



















 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Re:[balita-anda] RE: Kebiasaan Baby Sitter

2000-05-08 Terurut Topik gaiea sukhsmasharira

Bagi-bagi pengalaman yah...
Kebetulan saya nggak punya saudara di Jakarta ini dan orang tua saya juga jauh. Jadi 
semenjak anak saya lahir sampai menjelang masuk kerja setelah cuti, saya kerjakan 
semuanya sendiri. Tapi karena harus masuk kerja terpaksa saya ngambil pembantu. 
Pembantu saya dicarikan oleh ibu saya dari kampung saya. Itu juga susah sekali 
nyarinya (yang menurut ibuku cocok untuk ngasuh cucu pertamanya 8-)).
Pertama dateng saya tegaskan bahwa yang menjadi prioritas utama adalah anak saya. 
Tolong bersih kalau pegang anak saya, dan jaga kebersihan anak saya. Perlakukan anak 
saya seperti adiknya sendiri. Supaya kalau saya tinggal dia tidak melakukan kerjaan 
apa-apa selain mengasuh anak saya, sebelum saya pergi semua pekerjaan harus sudah 
beres. Tapi kalau saya ada di rumah anak saya sepenuhnya bersama saya.
Soal makanan, apa yang kami makan, itu juga yang dia makan. Kecuali makanan untuk anak 
saya.
Dia bisa makan duluan atau belakangan tergantung sikon.
Saya kasih dia waktu tidur yang cukup (8 jam), kecuali memang betul-betul darurat (dan 
selama ini syukurlah belum pernah terjadi). Dan kalau saya tidak kerja, dia boleh 
bangun terlambat.
Selain gaji, tiap akhir pekan saya kasih uang jajan.
Saya mencoba mengajak dia untuk terbuka dan jujur kepada saya. Sering-sering ajak dia 
ngobrol. Saya pikir dia juga butuh teman untuk bercerita. Daripada dia cari di luar 
dan nanti anak saya terabaikan lebih baik saya melayani setiap cerita ataupun 
rumpiannya. Saya bisa kasih komentar dan sekaligus mengajarkan pelajaran apa yang bisa 
diambil dari cerita-cerita itu (sekarang dia malah tahu berita-berita hangat di tv 
atau pun koran).Kalau saya membaca buku tentang perkembangan anak, saya baca 
keras-keras dan saya katakan,"oh Mbak, ternyata anak seumur adek itu...jadi kita 
harus .". Tiap ada tahapan baru yang akan dilalui anak saya, saya jelaskan 
kepadanya. Dan ternyata dia memperhatikan juga apa yang saya lakukan untuk anak saya, 
dan dia sering membuktikan 'teori-teori' yang pernah saya kasih tahu ke dia, dan nanti 
dia akan cerita,"bener loh bu, tadi adek ' atau malah "kok adek belum". Saya 
juga selalu bilang ke anak saya:, adek baik-baik sama Mbak yah. Dan bilang ke Mbak 
nya: baik-baik sama adek yah...
Dia juga harus melakukan apa yang saya ajarkan kepada anak saya. Misalnya, nggak boleh 
jalan-jalan kalau belum mandi, dst.
Tetapi saya juga tegas kepadanya kalau memang dia nyerempet atau melakukan kesalahan. 
Jelaskan kenapa itu salah,dan saya tunjukkan mana yang benarnya. dan saya minta dia 
tidak mengulanginya lagi. Karena jelas alasannya, selama ini dia bisa terima.
Saya juga rajin mengingatkan (sampai dia bosen kali yah) apa saja yang harus dia 
perhatikan kalau mengasuh anak saya, seperti selalu cuci tangan kalau mau pegang anak 
saya, jangan sering-sering di gendong, hati-hati jangan sampai jatuh, dsb. Dari kantor 
sering saya cek juga, terutama jam makan, jam mandi, dan jam tidur anak saya.
Saya pikir saya dan dia saling membutuhkan. Saya berusaha memberi pengertian bahwa 
saya juga menghormatinya. Sejauh ini sih semuanya baik-baik saja. Tapi kayaknya emang 
tergantung orang yang menjadi pembantu kita itu. Ada yang harus dikerasin baru ngerti, 
tapi ada juga yang tahu salah langsung minta maaf. Macem-macemlah...dan nyari yang 
cocok dengan kita emang susah banget.
Itu sekedar pengalaman saya...maaf nih terlalu detil..
gimana dengan netter yang lain ?
Bunda Gaiea




Re: [balita-anda] Enfagrow Promo (CD Classic tidak ada suara)

2000-05-08 Terurut Topik Ivi Herviansyah

Pak Andre...
Itu mungkin CD Cleaner???


-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Tuesday, May 09, 2000 11:57 AM
Subject: [balita-anda] Enfagrow Promo (CD Classic tidak ada suara)


para milis,
Mulai umur 1 1/2 tahun anak saya sudah mengkonsumsi susu Enfagrow produk
dari
Mead Johnson, setelah sebelumnya mengkonsumsi Lactogen Gold 2, dan ternyata
cocok. Nah, pada bulan Mei 2000 Enfagrow mengadakan promo dimana setiap
pembelian
2 kaleng 800gr akan mendapatkan CD Classic, kemudian saya membelinya di
mini-market
Al-Hikmah, Ps.Minggu, Jakarta Selatan. Sesampainya di rumah CD tersebut
dicoba
ternyata saya tunggu sampai 2 menit tidak juga keluar suaranya, keesokan
harinya
saya tukar CD tersebut dan setelah dicoba ternyata masih juga tidak ada
suaranya.
Bagaimana nih Mead Johnson Indonesia ?

~Andre



Get your free E-mail account at http://www.detik.com


 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 

Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
-Aneka kado pilihan untuk anak, http://www.indokado.com/kado.html
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]





 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















[balita-anda] Radio Top FM

2000-05-08 Terurut Topik Endra Wimajanti

Rekan netter, ada diantara anda yang tahu gelombang Radio Top FM di Jakarta? Radio ini 
khusus menyiarkan lagu-lagu klasik, katanya sih siaran non-stop 24 jam. Bagus kan buat 
nemenin si kecil main dan bobo. 

Terimakasih sebelumnya
Endra - ibunya Adin





[balita-anda] Radio Top FM

2000-05-08 Terurut Topik Yudira

Dear ibunya Adin,

Coba deh di 89.65 MHz



Rekan netter, ada diantara anda yang tahu gelombang Radio Top FM di Jakarta? 
Radio ini khusus menyiarkan lagu-lagu klasik, katanya sih siaran non-stop 24 jam. 
Bagus kan buat nemenin si kecil main dan bobo. 

Terimakasih sebelumnya
Endra - ibunya Adin



 Pusing milih POP3 atau web mail? mail.telkom.net solusinya 
 Belanja Info  Keperluan Balita? Klik, http://www.balitanet.or.id
 Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]