Re: [GUNADARMA] Apa kabar

2004-11-03 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 3 Nov 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:
> Pak Made,
> 
> Mungkin mahasiswa kita nggak ada yang berminat jadi Dosen kali jadi sepi
> pengunjung ... :-).
> 

Emang yg tertarik dg pendidikan harus jadi dosen.  Atau mahasiswa juga
tidak tertarik dg pendidikan he he ? mudah-mudahan bukan tertarik cuma apa
yg namanya ijazah

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Apa kabar

2004-11-03 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 3 Nov 2004, agung wrote:

> makanya yg tdk berrtapa psoting aja artikel atau mp3 yang menarik biar tetap 
> ada aktivitas milistnya

Koq waktu saya ngasih mateir seminar ttg Kurikulum dan Pendidikan TI di
kampus sepi-sepi aja mahasiswanya he he he

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] kernel jerman

2004-08-26 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 26 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> Pak Made ... infonya bapak di jerman diundang ngembangin kernel baru
> for linux ??? cerita2x donk pak infonya... mohon maaf jika sudah
> pernah di muat di milist ini

Wah ndak koq.  Issue itu 8-) lha concern saya lebih kepada penggunaan Open
Source secara luas di Indonesia (misal via IGOS, Software RI, dsb)

Jangankan di Jerman, di Indonesia saja banyak yg jauh lebih jago dari saya
soal urusan teknis seperti kernel itu

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] RE: curhat

2004-08-25 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 26 Aug 2004, Sharif Dayan wrote:

> >Ini salah satu "pola pikir" yg agak beda.  Si LN semakin senior/seorang
> >dosen maka dia akan mengajar semakin rendah (semakin ke tingkat 1 dan 2).
> 

> Sekiranya saya tidak salah tangkap, rasanya saya bisa memahami hal itu.
> Semakin tinggi tingkat pendidikan -apalagi jika mencapai tingkat
> memahami/falsafahnya- maka diharapkan semakin sederhana pula cara
> penyampaian bahan-bahan, disertai lebih banyak contoh yang teramati di sekitar.

Dan biasanya pengetahuan teoritis yg dimiliki diharapakan dapat mudah
diterapkan ke hal-hal aplikatif disekitarnya.  Karena sudah bukan pada
tingkatan "menghafal" teori.

> berbedanya 'jalur' antara Peneliti dan Pengajar. Jika seseorang
> ditugasbelajarkan untuk diarahkan sebagai Peneliti, maka tentunya setibanya
> ia kembali telah tersedia jalur yang sudah disiapkan. Saya tidak tahu,
> apakah hal itu yang serng terjadi di Indonesia.

Tadinya saya berfikir hal itu yg terjadi di LN (seorang peneliti, hanya
melakukan pekerjaan meneliti yg "canggih-canggih" saja 8-), seperti banyak
yg di"lamunkan" para pendidik Indonesia yg mendapatkan kesempatan sekolah
ke LN.  Tapi kenyataan setelah saya masuk ke operasi "research group"
tempat saya, dan tahu pelaksanaan sehari-hari.  Bisa saya katakan itu
hanya mitos.

Seorang Profesor juga diharap mengajar hal-hal mendasar, dan "enteng"
(seperti pelajaran aljabar logika, dasar informatika, dsb.  Jadi bukan
pekerjaannya hanya riset yg "tinggi-tinggi" dan sesuai yg dia hobby.-kan.
Soerang Profesor atau Doktor (doktor adalah tingkat awal staf akademik
Universitas di Jerman), mendapat tugas penelitian, pengajaran dan juga
administrasi 8-).  Jangan kanget kalau melihat Profesor/Doktor mendraft
surat sendiri, atau bahkan mempersiapkan slide utk perkuliahannya.

Jadi menurut saya tidak ada ke arah "peneliti" atau "pengajar" saja.
Dosen, suka atau tidak suka ya melakukan semuanya.

> >Jadi ini yg sering jadi sandungan di Indonesia, seorang doktor disuruh
> >ngajar pelajaran dasar merasa gengsi 8-), maunya hanya ngajar tingkat
> >tinggi saja.
> 
> Tergantung bagaimana pengertian dua pihak (pengirim dan yang dikirim),
> apakah diarahkan sebagai Peneliti ataukah sebagai Pengajar.

Pada kenyataannya tidak ada yg terpisah seperti di atas.  di Jerman pun
seorang profesor diharapkan bertugas sebagai pengajar dan peneliti (plus
kadang harus fotocopy sendiri, beres-beres lemari, ngurusin kursi dsb).
Apalagi yg baru bertitel Doktor atau Master, jangan "kemayu" merasa gengsi
mendapat "job" mengajar pelajaran yg simple.  Atau merasa gengsi karena
mendapatkan pekerjaan non riset atau non mengajar (misal ngurusin
ruangan).

Mungkin yg agak beda, kalau di Universitas (bukan Fachhochule), titik
berat Prof antara pengajaran dan riset hampir 50:50, kalau di FH lebih
rendah bobot risetnya.  Bedanya kadang staf berhak mengambil cuti 1
semester yg digunakan untuk hanya melakukan riset (seperti sabatical). Ini
bisa dilakuakn beberapa tahun sekali.

 
> >Kalau saya malah berharap tuh ngajar kelas-kelas bawah. 
> 
> Di Indonesia -sejauh yang saya ketahui- semakin 'rendah' tingkat cakupan,
> semakin memrihatinkan bayarannya.

Bayaran itu tergantung rezeki tiap orang 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Gerry Santoso wrote:

> At 04:25 PM 24/08/2004, you wrote:
> > > untuk pak arie .. masalah seseorang tidak bisa disamain.
> > > pekerjaan manusia juga beraneka ragam. misi manusia juga bermacam-macam.
> > > kita dituntut untuk profesional dan kita juga nuntut pihak kampus untuk
> > > profesional juga.
> > > knapa ??? coz kita udah bayar mahal...
> >
> >Hehe PTN sekarang juga mahal, saya bilang malah Gunadarma itu masih murah
> >8-)  Bayar mahal bukan berarti terus mahasiswa dilayani seperti "raja".
> >
> >Atau jangan-jangan ntar banyak yg minta, saya sudah bayar mahal saya nggak
> >perlu pusing belajar langsung dapat ijazah 8-)
> >
> >IMW
> 

> Hehehe... Coba tanyak mahasiswa yg sekolah di Luar Negeri (contohnya 
> Australia), udah bayar mahal2, disiksa ama dosen, belom lagi lab lecturer 
> yg sama sadisnya dengan dosen utama. Apalagi kalau dekat2  due assignment, 
> dalam 2-3 hari, kalau bisa merem 5 mins aja dah hebat. Belom lagi urusan di 
> rumah, misalnya bersihin baju, nyetrika, vacuum carpet, belom lagi group 
> assignment yg susahnya minta ampun ngumpulin group2.

Ya makanya kuncinya satu time management, masih bagus kerja+kuliah, belum
plus nyuci baju, nyuci priing, mbenerin dapur rusak, belanja dll.  Padahal
bayarnya udah banyak ya he he he h.

BTW soal PTN mungkin perlu juga dalam membandingkan antara UnPad (seperti
di posting sebelumnya), adalah "cost yg dikeluarkan". Bagi PTN gaji
dosen/tata usaha masih ditutupi oleh negara, sehingga efisiensi pelayanan
kurang jadi pertimbangan (mau loket buka 24 jam toh dibayarin negara,
sebagai PNS).

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Kul kul di indihe

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Faisal, Emir (KPC) wrote:

> Saptu kemaren, baca artikel di kompas tentang kuliah di india. Kayaknya
> asik juga ya :D
> 
> Ada yang sudah coba ??
> 

Pesan utama dari artikel tersebut pernah juga dibahas di milis ini 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] debat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> >
> > He he he ketika ada masukan lain kenapa disebut mementahkan masukan yg
> > ada, Dalam diskusi adalah wajar masukan dari semua pihak. Bukan saja dari
> > yg setuju atau tidak setuju
> >
> > Kalau hanya 1 sisi saja itu namanya cari pengikut alias kampanya 8-)
> 
> betul ... emang harus ada dua pihak yg berbeda
> but... TETEP kudu ada intisarinya .

Intisarinya bisa dibikin tiap orang.

> mencegah terjadinya debat kusir  (mungkin di jerman gak ada kusir
> hehehe)
> so ... mungkin yg lain bisa menambahkan 

ada kusir, becak aja ada 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] debat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> hmmm susah juga seh gak ada penengah .. jadinya debat ...
> biasanya klo ada perwakilan dari kampus sifatnya lebih bijaksana dan lebih
> menerima masukan.
> dan bukan mementahkan semua masukan yg ada.

He he he ketika ada masukan lain kenapa disebut mementahkan masukan yg
ada, Dalam diskusi adalah wajar masukan dari semua pihak. Bukan saja dari
yg setuju atau tidak setuju

Kalau hanya 1 sisi saja itu namanya cari pengikut alias kampanya 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Laurentius Malau wrote:

> > kali... jiakkakaka
> > 
> MEntang-mentang saya tinggal di Jerman terus nggak pernah denger yg
> terjadi di GD gitu ??? lupa udah jaman Internet dan HP kali ya.
> ***
> Akh masa sich !?, 

He he eh nggak percaya khan kalau berbeda dg "realita" yg anda harapkan
8-)

> Sehingga alasan klasik buat kabur, "tidak ditempatkan dg semestinya"
> paahal.. gua pengen gaji lebih gede 8-)
> *


> Kecian calon-calon dosen baru yang bisa gak dapet tempat kalo akhirnya
> harus bersaing dng "IMW", karena rebutan "kesedian" jadi pengajar
> "pancasila" Ixixixix ; 

Ini salah satu "pola pikir" yg agak beda.  Si LN semakin senior/seorang
dosen maka dia akan mengajar semakin rendah (semakin ke tingkat 1 dan 2).

Utk ngajar kelas master (atau di Jerman Hauptstudium) boleh dilakukan oleh
dosen junior , seperti saya ini.  Researcher junior seperti saya di Jerman
harus mau ngajar (mencari-cari menawarkan) mata kuliah "lain" di kelas
atas), dan tanpa bayar.

Jadi ini yg sering jadi sandungan di Indonesia, seorang doktor disuruh
ngajar pelajaran dasar merasa gengsi 8-), maunya hanya ngajar tingkat
tinggi saja.

Kalau saya malah berharap tuh ngajar kelas-kelas bawah. 

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> > Online itu tidak hanya "public online", internal online juga disebut dg
> > online.  dalam definisinya online transcation adalha  transaksi yg melalui
> > jaringan (baik dari terminal, maupun dari remote).
> 
> jadi klo saya bikin mail server lokal gak terkoneksi ke internet , pake ip
> 192.168.0.xxx
> berarti mail server saya online juga donk... hehehehe 

Ya betul kalau anda mengakses server anda dg client di jaringan lokal.
Kalau patokan anda online itu hanya bisa diakses dg Internet, maka banyak
jaringan "online mahal" (seperti SITA yg dipakai persh logistik) tidak
tergolong online.

Database mahasiswa di kampus Jerman juga online tapi tidak online dg
Internet 8-).

> > kurang begitu setuju, karena regulasi transaksi online di Indonesia masih
> > belum ada). Mungkin saya karena kelamaan di Jerman, jadi sebelum aturan
> > "mantap" nggak mau main deploy teknologi
> 
> iya kali yach.. bapak kelamaan di jerman  :P

Meniru yg positif tidak ada salahnya khan, daripada hanya meniru yg
konsumtif 8-) (gaya hidup, baju, gadget )

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Ari Y. wrote:

> Mungkin bila bekerja di Kampus Gunadarma pekerjaan yang kita tangani bisa
> ditunda keeesokan harinya.Tetapi bila di Pabrik hal itu akan berakibat fatal

Maaf setiap orang sering memandang apa yg kita kerjakan lebih penting dan
"vital" ketimbang orang lain.  Padahal tidak juga. Ini yg menyebabkan kita
sering menyepelekan pekerjaan bidang lain.Ah cuma jaga loket aja koq
nggak bisa, ah cuma nyapu aja koq nggak bisa. 

Pekerjaan saya penting tak bisa ditunda, kalo dosen khan nggak penting 8-)
atau tukang sapu itu tidak penting.   Nah coba posisikan Anda ke orang
tersebut.

Baik tukang sapu, pabrik, dosen semua sama-sama penting bagi pelakunya

IMW



* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Laurentius Malau wrote:

> > Posting saya adalah prosentase mahasiswa yg benar-benar membutuhkan 
> > hal di atas (yg _HANYA_ bisa kalau ada loket malam hari) vs cost yg 
> > harus dikeluarkan.
> 
> masalahnya hasil  yg 10% dapat darimana ???
> klo cuman kiasan aja gak usah disebutin... khan jadi salah persepsi.
> sekarang khan jamannya realita , gak ada yg ditutup2x-in kecuali aurat
> .. hehehe ...
> *
> Kamsudnyenye speak by data ya bang ? Takutnya dari bang Hitler
> kali... jiakkakaka
> 

MEntang-mentang saya tinggal di Jerman terus nggak pernah denger yg
terjadi di GD gitu ??? lupa udah jaman Internet dan HP kali ya.

> Afaik, hampir setiap kampus memberikan beasiswa,
> Justru yang kadang konyol terjadi adalah (ini cerita dari Dosesn aye
> di UI dulu)
> Dosen disekolahin ama negara ke Jepang, selama beberapa taon dan
> baliknya karena ogah ditempatkan diposisi "gak jelas"yang bukan
> bidangnya, akhirnya tuch dosen kabur dan jadi praktisi yang lebih jelas
> apresiasinya

Ini adalah alasan orang yg memang ingin kabur.  Buat kabur orang bisa
pakai alasan 1001 jenis koq


> Kalo IMW mo balik, gak taunya suruh ngajar mikocok word, ataw lotus...
> Waaak mending gak usah jauh-jauh disekolahin ke jerman, gak
> sebanding ama cost and benefit, nah... Karena gosipnye IMW mo balik,

Di Jerman banyak Profesor nggak keberatang ngajar mata kuliah sepele.
Dosen Indoensia aja banyak yg kalau sudah S3 di LN balik pengennya ngajar
yg "sulit-sulit" dan agak gengsi kalau diberikan mata kuliah yg disebut
"bukan bidangnya".

Sehingga alasan klasik buat kabur, "tidak ditempatkan dg semestinya"
paahal.. gua pengen gaji lebih gede 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> > BTW Anda tahu persiskah arti istilah Online yg sering Anda sebut2
> > itu ?
> 
> klo misalkan registrasi udah bener2x online sama seperti anda membayar
> tagihan listrik or telepon melalui ATM or internet.
> jelas 
> 

Online itu tidak hanya "public online", internal online juga disebut dg
online.  dalam definisinya online transcation adalha  transaksi yg melalui
jaringan (baik dari terminal, maupun dari remote).

Data akademik saat ini masih terlalu riskan utk dionlinekan (saya sendiri
kurang begitu setuju, karena regulasi transaksi online di Indonesia masih
belum ada). Mungkin saya karena kelamaan di Jerman, jadi sebelum aturan
"mantap" nggak mau main deploy teknologi

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Ari Y. wrote:

> > Kerja di pabrik setahu saya jadwal kerjanya jauh lebih teratur ketimbang
> > dosen 8-) (jam segini sampai segitu, shift siang-shift malam dsb)

> # Itu bagi operator2 yang bekerja di line Pak IMW... sedangkan bagi section2
> yang bertanggung jawab di line tersebut mungkin ada shift2 tertentu tetapi
> bila keadaan urgent ( line stop ) maka kita harus bisa mengarahkan para
> operator2 tersebut untuk menyelesaikan masalah line stop tersebut.Karena
> tanggung jawab yang diemban sudah begitu ( hal ini sama yang terjadi di
> negara penjajah pabrik kami / Jepang )

Tetap ada waktu kerjanya khan dan ada jadwal "bereitschaft" (ready 24
jam).  Kalau anda bisa memahami posisi Anda mengharuskan seperti itu,
mungkin Anda juga paham kalau dosen kadang-kadang "dapat panggilan"
emergency.

> staff kami sudah biasa, kami terkadang harus bisa mengikuti jadwal produksi
> yang sangat mepet karena efek dari line stop tersebut atau pihak eksternal
> ( keterlambatan material karena kapal yang akan datang terjadi delay
> disebabkan faktor cuaca ).
> Yach begitu lah yang terjadi di hampir setiap pabrik2 group kami ( astra

Sama dg cerita dosen di atas, hanya bedanya apa yg jadi "product" dan
processnya dari kerjaan di manufacturing tersebut.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> > Posting saya adalah prosentase mahasiswa yg benar-benar membutuhkan hal di
> > atas (yg _HANYA_ bisa kalau ada loket malam hari) vs cost yg harus
> > dikeluarkan.
> 
> masalahnya hasil  yg 10% dapat darimana ???

Mungkin yg perlu diperhatikan

- Mereka yg _BENAR_BENAR membutuhkan loket malam hari
- Merekya yg tak terlalu membutuhkan tapi _SUKA_ kalau ada loket malam
  hari
- Mereka yg menganggap sama saja, toh bisa mengatur waktu

Nah 10% ini mungkin yg nomor 1. Sebagian besar mahasiswa mungkin tergolong
ke nomor 2 dan 3 (mayoritas ke 2)

> klo cuman kiasan aja gak usah disebutin... khan jadi salah persepsi.
> sekarang khan jamannya realita , gak ada yg ditutup2x-in kecuali aurat ..
> hehehe ...
> 

Yang saya sebutkan di atas adalah realita mungkin tidak sesuai dg yg anda
harapkan 8-), sehingga sulit menerima ebagai realitas.  Sah-sah saja koq.

> > koq nggak pernah denger dosen di LN atas beasiswa UnPad 8-) eh eh e
> >
> > Atau beasiswa sampai 50% he he
> 
> gak pernah denger yach ??? gaul donk...
> kapan2x klo ada waktu kita maen ke jln.dipatiukur bdg yuk...
> or liat statistiknya di bagian beasiswa.

Wah banyak donk.  emangnya kenalan sya cuma dosen Gunadarma 8-)  Selama
bertahun-tahun di Australia di Jerman, saya bisa bilang seperti di atas

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> > ya simple koq, kita aja sering yg bikin rumit 8-). Oh ya Anda masih bagus
> > kerja di pabrik, yg jelas kantornya, saya waktu mahasiswa kerja di tempat
> > yg tidak jelas tempat/duitnya 8-)
> 
> mungkin pak Ari.Y bisa menambahkan yg kerja di  pabrik . ???

Kerja di pabrik setahu saya jadwal kerjanya jauh lebih teratur ketimbang
dosen 8-) (jam segini sampai segitu, shift siang-shift malam dsb)

Kalau dosen tiba-tiba sore di telfon suruh rapat ini itu di DIKTI paahal
udah siap-siap besok mo ngasih kuliah/bimbingan.  Ya kalau seperti ini
siap-siap di"maki-maki" mahasiswa, dianggap tak menghargai waktu
mahasiswa.

> > Ya tapi mo gimana lagi, namanya kerja dan kuliah ya harus di"akal-akalin".
> > Oh ya di rumah saya kalau week end sering jadi "markas" temen-temen
> > mahasiswa yg di sini harus kerja dan kuliah.  Ya mereka juga cerita
> > bagaiman harus mengatur waktu dan berstrategi
> 
> coz dgn mahasiswa buanyak bgt di GD emang harus bisa mengatur waktu dan
> strategi.

Kalau GD mau "enaknya" mungkin jumlah mahasiswa dikurangi dan harganya
dimahalin (biar nutup biaya operasi), saya yakin itu bisa dilakukan, tapi
sayangnya bukan itu misi Gunadarma.

Oh ya jumlah mahasiswa GD tidak sebanyak mahasiswa TERDAFTAR di Uni
Bielefeld (secara ratio).  Toh tidak menyebabkan harus extra loket khan ??
Istilahnya kalau semua pihak mau efisien, ya semuanya harus efisien. Kalau
semau pihak mau tepat waktu, ya semuanya harus tepat waktu.

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> > seperti ini).  Kalau hanya 10% dari mahasiswa yg menginginkan hal itu,
> > kenapa harus dibuka loket malam ?  DAn kalau itu bisa ditangani pagi hari
> > saja kenapa harus dibuka malam hari.
> 
> 10 % ==> apakah anda sudah survey  saya yakin klo diadakan survey 99%
> setuju bukan 10 %. hehehe.
> kecuali klo masalah ketidakmampuan GD.. itu seh lain hal.

Posting saya adalah prosentase mahasiswa yg benar-benar membutuhkan hal di
atas (yg _HANYA_ bisa kalau ada loket malam hari) vs cost yg harus
dikeluarkan.  

> > aja, kenapa Unpad nggak mau memberikan banyak beassiwa sedangkan Gunadarma
> > mau he he he, karena faktor kepentingan yg berbeda).
> 
> kata siapa di unpad gak banyak beasiswa  hehehehhe 

koq nggak pernah denger dosen di LN atas beasiswa UnPad 8-) eh eh e

Atau beasiswa sampai 50% he he

> raja ??? wah wah wah cuman minta sedikit keringanan (administrasi malem) aja
> sudah dianggap mau jadi raja.
> apalagi klo minta banyak ??? hehehehe

Jangan terjemahkan seperti istilah raja saya, maksud saya adalah kita
sah-sah saja meminta suatu layanan, tapi harus dipertimbangkan apakah
layanan tersebut feasible (bhs Jermannya "lohn sich") bagi suatu
organisasi besar yg di dalamnya banyak pihak dg berbagai kepentingan.

> > Atau jangan-jangan ntar banyak yg minta, saya sudah bayar mahal saya nggak
> > perlu pusing belajar langsung dapat ijazah 8-)
> 
> wahhh kok jadi negatif yach ... :P

Ini yg saya sebut, kebanyakan minta layanan atas alasan "sudah membayar"
bisa menjerumuskan ke dalam ke-negatifan.  


IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:
> 
> >> Di Uni Bielefeld ini ada kuliah _KHUSUS_ untuk orang bekerja jadi bukan
> > kuliah reguler (kuliahnya hari Sabtu).  Tapi urusan adminstrasi ya para
> > pekerja itu tetap harus melakukan pada hari biasa dan pagi hari.
> 
> jangan jauh2x dgn jerman pak... saya bandingin ama yg di indonesia aja...
> di UNPAD sama di UI kok bisa buka administrasi untuk kelas malem 

Seperti posting saya terdahulu, faktor internal organsiasi menimbang hal
itu kurang perlu "prosentase" mahasiswa yg memang membutuhkan hal itu
sedikit, karena mahasiswa lainnya masih bisa memecahkan dg datang pagi
(mengatur waktunya)

> itu emang sesuatu yg susah klo dapet 2-2 nya  (kerja dan kuliah) ...
> dan itu emang resiko kita sebagai mahasiswa juga pekerja.
> so cuman se-simple itu kah ???

ya simple koq, kita aja sering yg bikin rumit 8-). Oh ya Anda masih bagus
kerja di pabrik, yg jelas kantornya, saya waktu mahasiswa kerja di tempat
yg tidak jelas tempat/duitnya 8-)

Ya tapi mo gimana lagi, namanya kerja dan kuliah ya harus di"akal-akalin".
Oh ya di rumah saya kalau week end sering jadi "markas" temen-temen
mahasiswa yg di sini harus kerja dan kuliah.  Ya mereka juga cerita
bagaiman harus mengatur waktu dan berstrategi

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Laurentius Malau wrote:

> **
> Saya mengalaminya beberapa kali, the point is : DELEGATION,
> Untungnya waktu itu setelah posting ada flexibilitas dari ybs, cuman
> ngobrol via email... Akhirnya kelar dah...hehee

Sebetulnya dimana saja kuncinya "komunikasi" (nggak di Jerman, nggak di
Australia, nggak di Indonesia).. Lha kadang banyak koq dosen di Gunadarma
yg mau datang hari minggu kalau memang mahasiswanya bener bener butuh buat
bimbingan.

Sayangyna sering pas para rekan dosen udah menyisihkan waktu, eeh
mahasiswanya nggak nongol.

> Setahu saya biasanya jarang sekali data sampai lama seperti itu tidak
> terupload (ini mungkin kasus yg kebetulan terjadi).  Biasanya tidak
> selama itu, atau jangan-jangan ada sesuatu dg data Andaa 8-)
> 
> Muksin bukan data saya yang ngaco, tapi muksin karena tampang saya kali
> ya, yang sekilas mirip betrand Kecian ya...
> 

Atau jangan jangan pas ngurus lupa mandi 8-) he he he he he

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> masalahnya kenapa di unpad administrasi buka untuk kelas malem
> kenapa di UI administrasi malem buka sampai jam 19 or 19.30 ???
> kenapa di gunadarma gak bisa ???

Banyak jawabnya kalau seperti ini yaitu kalau di GD begini (hal lain)
kenapa di Unpad nggak ?  Kadang kita sering menginginkan sesuatu di
"institusi" lain yg menguntungkan kita tetapi tidak mau menginginkan
sesutau di institusi lain yg tidak menguntungkan kita.  Wajar koq manusia.

Semua itu tergantung dari kepentingan dan pertimbangan "cost" dari tiap
organisasi (sama dg pertanyaan kenapa Uni di Jerman tidak melakukan hal
seperti ini).  Kalau hanya 10% dari mahasiswa yg menginginkan hal itu,
kenapa harus dibuka loket malam ?  DAn kalau itu bisa ditangani pagi hari
saja kenapa harus dibuka malam hari.

Dan tiap organisasi memiliki justfikasi terhadap kepetningannya (simpel
aja, kenapa Unpad nggak mau memberikan banyak beassiwa sedangkan Gunadarma
mau he he he, karena faktor kepentingan yg berbeda).

> untuk pak arie .. masalah seseorang tidak bisa disamain.
> pekerjaan manusia juga beraneka ragam. misi manusia juga bermacam-macam.
> kita dituntut untuk profesional dan kita juga nuntut pihak kampus untuk
> profesional juga.
> knapa ??? coz kita udah bayar mahal...

Hehe PTN sekarang juga mahal, saya bilang malah Gunadarma itu masih murah
8-)  Bayar mahal bukan berarti terus mahasiswa dilayani seperti "raja".

Atau jangan-jangan ntar banyak yg minta, saya sudah bayar mahal saya nggak
perlu pusing belajar langsung dapat ijazah 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> > Biar nggak kesel, paling nggak, datang 3 - 4 jam sebelum tutup. Kan beres.
> > Jangan suka yang terburu-buru dong,  Planning kamu berarti kurang matang
> > mengatur jadwal.
> 
> nah ini yg jadi pertanyaan, kita yg bekerja ini harus rela mengorbankan
> waktu untuk ngurus administrasi kuliah pd siang hari.

Ya.. kalau anda ingin beres urusan kuliah.  Simple khan 8-)  Bukannya saya
nggak mau tahu urusan orang kerja, tapi ya begitu aturan mainnya khan saat
ini.

> dari daerah perkantoran menuju daerah margonda depok itu memerlukan waktu
> brp jam 

Emangnya kemacetan ini bukan  hal yg rutin, kalau sudah rutin bukannya
bisa di"planning" ??  Saya kalo di JKT sering meeting jam 6.30 (breakfast
meeting).  Dari Depok ke kota juga lama, ya terus gimana ? mau nggak mau
ya harus berangkat pagi-pagi.

> padahal cuman mau bayaran aja or mau online aja ( online boong2x-an) .
> paling anda cuman bisa jawab  : ya ...resiko nya begitu , or ya harus
> bisa mengorganisir waktu 

Online atau tidak diluar kewenangan Gunadarma (Bank DKI, keamanan
jaringan, aturan dsb).  Bukan masalah teknologi saja (bikin web online dan
selesai).

> resiko yg di dapat ijin setengah hari, or bolos or cuti or lebih parah
> dikeluarin gara2x sering ijin and bolos  gitu aja.. so intinya
> kuliah malam di gunadarma sama saja kuliah reguler ...

Di Uni Bielefeld ini ada kuliah _KHUSUS_ untuk orang bekerja jadi bukan
kuliah reguler (kuliahnya hari Sabtu).  Tapi urusan adminstrasi ya para
pekerja itu tetap harus melakukan pada hari biasa dan pagi hari.

Sering kali ktia mau dapat "2-2"nya (kerja dan kuliah) tapi tidak mau
sacrifice sedikit dari salah satunya. Atau melakukan organisasi yg baik.

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: Re[2]: [GUNADARMA] A.Md

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Trikasuma, Sonny Aria wrote:

> Thanks a lot atas infonya bung IMW
> 
> -SAT-

Oh ya seminar lainnya mungkin akhir September yg ttg Web Application
Modelling, pembicaranya Prof Gerd Szwillus (ketua Computer Human
Interaction 2000). Di acara ini ada juga pembicara para alumni Gunadarma
yg bergerak di bidang Web Application (ada juga anggota milis ini). Oh ya
Prof Swillus juga berencana memberikan kuliah internal ke mahasiswa S2,
S3.

Mungkin yg bergerak di bidang web design dsb, akan tertarik ke seminar
ini.  

IMW 


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> >
> > Haha ha kata siapa nggak sebanyak di Indonesia ?? perbandingan di
> > Clauasthal (saya ambil ratio yaja ya), penduduk 7000 mahasiswa 3500.
> > Ratio mahasiswa vs penduduk tinggi lho di Jerman (lebih dari 60% penduduk
> > berpendidikan perguruan tinggi).
> 
> bukan perbandingan mhs indonesia vs mhs jermannya tetapi mhs
> univ.gunadarmanya pak..yg buanyak
> maka diperlukan system untuk ngehandle jumlah mahasiswa yg banyak tsb...
> 

Lha khan mirip "Logika" pernyataan Anda ini.  Jumlah mahasiswa di Jerman
banyak kenapa mereka dg waktu loket terbatas bisa, tanpa perlu merubah jam
loket ?  Cuma satu koq, mahasiswa mereka "paham" jam buka loket, dan
menerima kalau petugas itu punya waktu utk melakukan tugasnya

Seperti berulang kali saya ceritakan di milis ini, saya sering
mendengarkan mahasiwa yg antri di loket dan mendengarkan "komunikasi"
petugas vs mahasiswa.  Coba deh, sekarang setelah lulus, amati hal itu
duduk di samping loket, dan Anda bisa paham kenapa waktu di loket itu jadi
"molor", dan jumlah mahasiswa yg bisa dilayani jadi sedikit

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Laurentius Malau wrote:

> Saya sering ngadepin mahasiswa yg "cari-cari dosen" (biasanya mereka
> jarang yg tahu kalau saya juga dosen, mungkin dikira mahasiswa juga).
> Banyak yg mencari bukan di "jadwalnya".  Jadi misal sudah diberi tahu
> hari Selasa si dosen tidak ada, eh malah dicari pas hari Selasa.
> 
> 
> Mungkin bisa lihat threadnya di arsip mlist postingan saya :))
> padahal dah mo ketemu pas jadwalnya bimbingan [EMAIL PROTECTED]@^#& Skdr
> masupan coba lihat dari secara obyektif... Jangan pake "statistik"
> donk...ixixix

Seingat saya (bisa saja saya lupa) soal Bank DKI sudah ada yg menjelaskan.
Seangkan soal jadwal bimbingan seperti yg saya pernah jelaskan. Kadang si
dosen dapat tugas dadakan (waktu itu saya beri contoh, misal ada tugas
rapat kurikulum, atau rapat ujian negara).

Yg membuat undangan (sering dari institusi luar) tidak mau tahu jadwal si
dosen, mau tidak dihadiri juga utk kepentingan dosen, dihadiri dia jadi
mulur jam bimbingan.

Di Jerman kalau pas jam "Sprechstunde" (biasanya PRofesor/dosen hanya
punya waktu bicara 2 jam/minggu, dari urusan ujian, bimbingan, dsb), dan
tiba-tiba ada rapat fakultas.  ya jam Sprechstunde itu jadi mulur dan
tidak ditepati.  

Justru saya mau melihat secara subyektif (dari sisi dosen dan mahasiswa
saja).  Nah sering mahasiswa nggak mau tahu, pokoknya anggap "dosen tidak
ada karena malas" (padahal dosennya lagi ngomel-ngomel karena harus pergi
ke DIKTI utk kepentingan mahasiswa juga).  Memang ada juga yg karena
personal (keperluan personal ) si dosen tidak ada.

> 
> Sebetulnya perntanyaanya adalah kenapa waktu mengurusnya mepet (saya
> juga pernah nyaris mengalami hal ini di UI).  Ya terus terang yg salah
> ya saya.
> ***

> Saya orangnya saklek bos,.. Bahkan saya lulus kursus bulan februari,...
> Tapi datanya belon ke aplot sampe bulan september Bingung kan
> Hayooo siapa yang ngaco... Hahahaha 

> Kalo masih penasaran saya bisa provide data selengkap-lengkapnya ; atau
> kalo kisanak punya akses ke Lepkom Coba bisa lihat jadwal kursus AS400,
> yang selama hampir 2 bulan (sabtu teruss...), gak perlu kan yak aye
> attach hasil scanningnya
> Hmmm kalo aye gatri Hukum, dah aye sue tuch... Bu bertha...jiakakaka

Setahu saya biasanya jarang sekali data sampai lama seperti itu tidak
terupload (ini mungkin kasus yg kebetulan terjadi).  Biasanya tidak selama
itu, atau jangan-jangan ada sesuatu dg data Andaa 8-)

Coba tanya mahasiswa yg lain apa mengalami hal yg seperti ini ??,. Ini
bukan main statitistik, tapi utk mengetahui kasus itu generic atau hanya
minor (glitch) yg terjadi terhadap Anda).

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Ari Y. wrote:

> > Banyak mahasiswa malam yg bekerja, dan mereka bisa mengorganisir waktu
> > mereka utk mengurusi kegiatan kerja/kuliah/ngurusin adminsitrasi kuliah.
> >
> > Oh ya saya juga bekerja/cari duit ketika kuliah jaman S1. Jadi saya pernah
> > mengalami masa seperti  itu
> >
> > IMW
> Mungkin untuk Bapak IMW bolos kerja hanya hal yang simple tetapi tidak

Setiap orang akan punya justfikasi seperti itu

> begitu bila anda bekerja di sebuah pabrik yang bila terjadi line stop
> walaupun hanya 1 menit saja cost yang ditimbulkan akan menjadi sangat besar.
> Sedangkan trouble di setiap line pabrik itu walaupun sudah diusahakan
> menjadi 10% trouble cause tetapi faktor2 eksternal dapat membuat big cause.
> Memang bagi saya pendidikan itu hal yang paling utama tetapi pekerjaan juga
> menjadi prioritas karena disitu kita punya tanggung jawab yang tidak bisa
> kita abaikan.

Saya tahu (saya pernah jadi konsultan buat bikin MRP suatu pabrik yg
kerjanya 24 jam).  Tapi suatu pabrik yg baik akan mampu menangai staff-nya
yg harus "beristirahat". Pabril boleh 24 jam, orang khan tidak bekerja 24
jam he he he.

Kuncinya cuma satu koq manajemen prioritas (seperti operating system
saja).

> Memang semua itu tergantung dari niat masing2 individu tetapi terkadang
> skala prioritas dalam aktivitas keseharian yang membuat kita harus lebih
> mementingkan tanggung jawab yang sudah kita emban & berusaha kita
> laksanakan.

Kalau saya hanya simple saja "fair" kata kuncinya.  Saya menomor dua akan
urusan kampus, ya harus terima kalau jadi molor

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, M Yudi Kahfianda wrote:

> koreksi pak... yg jadi masalah adalah kenapa gunadarma gak buka administrasi
> buat kelas malem ???

Faktor prosentase yg membutuhkan (kinerja organisasi secara total). Sama
dg pertanyaan saya kenapa di Jerman tidak ada loket adminstrasi buka
sampai siang, padahal perkuliahan sampai jam 10.00 malam 8-).  Begitu juga
di Australia. Karena lebih banyak mahasiswa lebih banyak yg bisa mengatur
waktunya untuk nguruin pagi, ketimbang yg tidak.

> dan universitas di jerman mahasiswanya gak sebanyak di gunadarma hehehe...
> klo kuliah malem tapi ngurus2xnya siang yah percuma juga kuliah malem.
> mungkin system nya juga perlu diperbaiki.

Haha ha kata siapa nggak sebanyak di Indonesia ?? perbandingan di
Clauasthal (saya ambil ratio yaja ya), penduduk 7000 mahasiswa 3500.
Ratio mahasiswa vs penduduk tinggi lho di Jerman (lebih dari 60% penduduk
berpendidikan perguruan tinggi).

Dan lagi perkuliaha di Jerman tidak kenal libur (dg kata lain urusan
administrasi ada terus).  Dan yg namanya "loket" mahasiswa itu urusannya
banyak (jadi 1 loket), dan semuanya tumplek di situ, nggak kayak di
Gunadarma yang terpisah-pisah, sehingga urusan antri bisa terdistribusi.

Kalau sudah gini ya mahasiswa harus "rela" antri pagi hari, dan membolos
kerja.

IMW



* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Ari Y. wrote:

> Tetapi saya menemui kesulitan ketika saya diterima bekerja dan ketika saya
> harus mengurus dokumen2 yang saya butuhkan, saya harus mengurus segala
> sesuatunya disiang hari seperti mengurus Ijazah , DNS dan segala macamnya.
> Walaupun bisa diurus di hari sabtu tetapi loket2nya hanya buka setengah
> hari,sedangkan saya bekerja di salah satu manufacture automotive company
> yang terkadang hari Sabtu & Minggu harus stand by.

Pendapat saya dalam situsi ini mungkin simple, kalau Anda "rela"
menyisihkan waktu utk persh tempat anda bekerja  di hari  Sabtu & Minggu,
maka seharusnya Anda juga rela menyisihkan waktu utk mengurusi kuliah
Anda. Ini hanya faktor melihat mana yg lebih penting saja.

Berbeda kalau Anda memandang kuliah adalah hal yang tak begitu penting.
Banyak mahasiswa malam yg bekerja, dan mereka bisa mengorganisir waktu
mereka utk mengurusi kegiatan kerja/kuliah/ngurusin adminsitrasi kuliah.

Oh ya saya juga bekerja/cari duit ketika kuliah jaman S1. Jadi saya pernah
mengalami masa seperti  itu 

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: Re[2]: [GUNADARMA] A.Md

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 23 Aug 2004, Trikasuma, Sonny Aria wrote:

> Registrasinya gimana ya? Datang langsung atau online?
> 

Coba hubungi Gunadarma langsung, pak Adang Suhendra
([EMAIL PROTECTED]).  Mungkin bagi teman-teman yg bekerja di
"industri", manufacturing, transportation, akan menarik karena topiknya
tergolong "Langka" yaitu tentang system safety dari sistem kompleks yg
berbasiskan komputer.

Materi ini juga disampaikan Profesor Peter B. Ladkin bulan lalu di Bosch,
BMW, Siemens di Jerman 8-) dan minggu ini jadi short course di Australia.

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, arie wrote:

> Biar nggak kesel, paling nggak, datang 3 - 4 jam sebelum tutup. Kan
> beres. Jangan suka yang terburu-buru dong, Planning kamu berarti
> kurang matang mengatur jadwal.

Ini yang ingin saya tekankan sebetulnya 8-).  Jadi kalau kita tahu loket
buka jam 9.30 ya datang agak pagian (kalau mau lebih cepat diurusinnya).

Dan itu berlaku dimana saja bukan karena ketidak inginan melayani
mahasiswa/publik.

Saya kalau mau memperpanjang visa harus rela bangun pagi, karena loket
buka jam 8.00, dan saya ingin jadi orang pertama yg dilayani. Akhirnya
datang jam 7.45 nungguin orangnya sarapan dulu.  

IMW


> 
> | On Tue, 24 Aug 2004, Azil Adi Permana wrote:
> |
> | > On Tuesday 24 August 2004 09:21, you wrote:
> | > > tambahan lagi loket gunadarma bukanya jam 09:30 ... (siang amat yach
> )
> | > > jam 14:30 udah tutup 
> | > >
> | > seringnya tutup jam 14:00 lho...
> | > kesel banget deh...
> | >

> | Jadi biasanya loket urusan mahasiswa buka hanya jam 9-12.00.  Dan hari
> | Jumat tutup, banyak juga di Uni lain pas hari Senin tutup. Loket bayaran
> | malah jam 11.00 tutup. Apa mahasiswa protest ? tidak ya tinggal kalo mo
> | ada urusan data pas waktunya, dan atur kegiatan lain.  Apa banyak antri di
> | tempat loket ya jelas..



* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Laurentius Malau wrote:

> Hehehe mas itu belum apa2x,
> Anda muksin lupa dng "kelelahan" anda waktu mo' bayaran... 
> Kalo menurut saya improvement Birokrasi di kampus ini masih belum
> keliatan, seingat saya dulu waktu posting mengenai "bank DKI" gak tau
> dah apa sistem Onlinenya emang sudah terwujud...

Setahu saya kesulitan pembangung sisten Online dg bank DKI itu bukan
karean di pihak Gunadarma (seingat saya waktu itu sudah diterangkan deh),
atau karean memang penjelasan tersebut bukan yg diharapkan 8-) (yg
diharapkan adalah sebaliknya he he he)

> Belum lagi waktu transfer penulisan Tugas Akhir saya dari poltek UI
> saya ke format gunadarma Susahnya bukan bikin penulisannya, tapi
> ketemu yang berwenangnya yang susahnye minta ampun, muksin lebih
> gampang ketemu Zinedine Zidane ataw Tom Cruise,

Saya sering ngadepin mahasiswa yg "cari-cari dosen" (biasanya mereka
jarang yg tahu kalau saya juga dosen, mungkin dikira mahasiswa juga).
Banyak yg mencari bukan di "jadwalnya".  Jadi misal sudah diberi tahu hari
Selasa si dosen tidak ada, eh malah dicari pas hari Selasa.

Saya pernah juga nulis skripsi dan penulisan di UI, dan kalau dibilang
birokrasi ketemu dosen di GD terlalu sulit, saya fikir tidak juga.  Masih
mirip dg di Perguruan Tinggi lainnya koq 8-)

> Inget lagi cerita waktu gue harus bayar keterlambatan sktr 500.000,-
> waktu mo lulus, waktu itu ijazah kursus gue belon ter-aplot ke bagian
> Jurusan, shg data gue gak ada Hhhm ; ya udah akhirnya gue suruh
> nunggu sampe data ter-upload dan disisi lain gue harus melakukan
> "perpanjangan" semester. So gue kudu bayaran dah

Sebetulnya perntanyaanya adalah kenapa waktu mengurusnya mepet (saya juga
pernah nyaris mengalami hal ini di UI).  Ya terus terang yg salah ya saya.

OH ya di Jerman saya juga "Nyaris" mengalami hal yg sama. Hampir lupa
bayar SPP. Dan waktu transfer dari Bank ke Kas kampus sekitar 10-14 hari
(he he he jangan heran di negara modern ini, masih ada rentang waktu
antara bank).  Saya sudah deg-degan gimana kalau jadi tidka terdaftar dan
ada resiko visa tak bisa diperpanjang.

Saya ngadep bagian adminsitrasi (pagi-pagi hanya buka sampai jam 12.00 dan
harus antri panjang).  Minta "keringanan", dan jawabnya hanya "Salah
sendiri kenapa kamu mepet bayar dan ngurusnya". 

Pernah juga urusan data tidak berubah di perpustakaan sehingga kartu saya
"mati", ternyata salah saya karena tidak memberitahu bahwa alamat saya
berubah, dan menurut aturan di Jerman, perubahan alamat utk perpustakaan
hanya bisa dilakukan kalau saya secara "personal" memintanya (bukan
otomatis data dari bagian administrasi mahasiswa.  Dan ini bukan karena
mereka tidak bisa membuat sistem otomatis, tetapi karena aturan.


IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] curhat

2004-08-24 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 24 Aug 2004, Azil Adi Permana wrote:

> On Tuesday 24 August 2004 09:21, you wrote:
> > tambahan lagi loket gunadarma bukanya jam 09:30 ... (siang amat yach )
> > jam 14:30 udah tutup 
> >
> seringnya tutup jam 14:00 lho...
> kesel banget deh...
> 

He he saya heran deh, kalau udah tahu jadwal jam segitu, ya ikut jadwal
jam segitu.  Biasasnya banyak yg udah tahu jadwalnya seperti itu datangnya
nggak ngikutin jadwal. (ruangan saya sebelahnya loket, jadi saya sering
melihat "prilaku" tersebut).

Di Jerman wajar saja setiap loket urusan, hanya buka sampai jam 12.00
(waktu selebihnya digunakan petugas mengurusi kerjaanyna). Kalau nggak
percaya coba ke Embassy.  Karena petugas butuh waktu "buka loket" dan
"memproses pekerjaan".

Jadi biasanya loket urusan mahasiswa buka hanya jam 9-12.00.  Dan hari
Jumat tutup, banyak juga di Uni lain pas hari Senin tutup. Loket bayaran
malah jam 11.00 tutup. Apa mahasiswa protest ? tidak ya tinggal kalo mo
ada urusan data pas waktunya, dan atur kegiatan lain.  Apa banyak antri di
tempat loket ya jelas..

Oh ya rata-rata mahasiswa di Jerman, bekerja untuk hidup.  Jadi tidak ada
alasan karena kerja nggak bisa ngatur waktu.   Perkuliahan pun ada yg
malam hari (seperti di Gunadarma).

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: Re[2]: [GUNADARMA] A.Md

2004-08-23 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 23 Aug 2004, Trikasuma, Sonny Aria wrote:

> Bung IMW,
> Seminarnya gratis gak?
> Klo gratis...alumninya boleh ikutan?
> 

Setahu saya registrasi gratis, ada pembicaranya yg alumni juga koq.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: Re[2]: [GUNADARMA] A.Md

2004-08-23 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 23 Aug 2004, Trikasuma, Sonny Aria wrote:

> Anyway, ada yg dah tau belum klo Gunadarma buka kampus baru di
> bekasi...denger2 jurusannya baru pula, klo gak salah denger jurusan
> kebidananbenarkah begitu?

Banyak koq hal baru 8-) bukan building itu saja.  Ada fasilitas lain.

Oh ya saya pulang dg 2 Profesor Jerman, yg akan ngasih seminar di
Gunadarma dan juga ngasih kuliah buat mahasiswa S2, dan S3.

Tgl 30 ttg System Safety dan Security
Tgl 20-an ttg Web Application Modelling

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] A.Md

2004-08-23 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 23 Aug 2004, Rio Eka Putra wrote:

> Akhirnya setelah sekian lama berguru naik gunung sekarang akan turun
> gunung untuk membenahi hal-hal yang perlu dibenahi...8-) Dan
> sepertinya banyak sekali yang perlu dibenahi;-)

Kalau disuruh milih apa yg perlu dibenahi setelah sekian lama "mengembara"
di Jerman, pilihan saya tetap satu "benahi pandangan dan sikap mahasiswa
ketika kuliah" 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] A.Md

2004-08-22 Terurut Topik I Made Wiryana
On Sun, 1 Aug 2004, Faisal, Emir (KPC) wrote:

> Milisers, Kalau kita bikin surat lamaran kerja dalam bahasa inggris,
> istilahnya apa ya untuk "Ahli Madya" (A.Md)?

Biasanya utk gelar tidak diterjemahkan hanya diberi penjelasan

IMW "lagi siap-siap mudik ke Gunadarma"

* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Buku IT Audit Bahasa Indonesia

2004-06-23 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 23 Jun 2004, Azil Adi Permana wrote:

> > Kita punya tuh .sayangnya belum untuk umum ...
> > Masih untuk ngobyek ...
> > he he he
> 
> saya punya pedoman dan beberapa "kertas putih" yang versi inggris.
> dan juga saya punya transtool -nya :p

Itu mah juga banyak 8-)
http://wiryana.pandu.org/Auditing/

Transtool ? bisa bisa jadi ajaib diterjemahkan, transtool itu khan "memory
based translation software". 

Pakai Omega-3 yg free juga bisa asal diisi dg frase yg banyak

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Tidak bisa copy & paste

2004-06-22 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 22 Jun 2004, Gerry Santoso wrote:

> Coba tanya pak Made, OS apa yg paling jarang ada firus nya...  :) Saya 
> orang baru disini, jadi kurang bgitu tau.  :b

Virus apa tuh ? sampe lupa saya he he he

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



[GUNADARMA] Open Source program di lingkungan dept

2004-06-21 Terurut Topik I Made Wiryana

Saya lupa, siapa yg dulu pernah tanya di milis ini soal keinginan
kantornya ingin meng-Open Source kan aplikasi yg dikembangkan di kantornya
(salah satu Dept pemerintah).

Bisa kontak saya lagi, utk tambahan data IGOS

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Buku IT Audit Bahasa Indonesia

2004-06-16 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 16 Jun 2004, Eko Pranoto wrote:

> Ada nggak ya yang bikin buku dengan bahasa indonesia, 
> paling nggak terjemahannya untuk IT Auditing ? (mancing 
> neeh biar ada yang bikin di Indonesia, he..he..)

Tanya ke milis NIT_AUDIT PRO apa gitu

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Bikin Network Time Server Sendiri (NTP)

2004-06-16 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 16 Jun 2004, Eko Pranoto wrote:

> bagaimana cara bikin network time server sendiri,
> yang nantinya komputer itu jadi rujukan untuk
> penyesuaian jam dari komputer lainnya.
> 
Punya GPS nih buat bikin time yg  teliti ?

Kalau servernya online terus, mungkin bisa jadi level berikutnya dari time
server terdekat.  Baca URL URL ini

http://www.ntp.org

http://www.eecis.udel.edu/~mills/ntp.html

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Re: Mungkinkah?

2004-06-16 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 16 Jun 2004, Sharif Dayan wrote:

> At 21:27 11-06-2004 +0200, "IMW" wrote:
> 
> >Bakuan : standard
> 
> Rasanya dulu kita pernah membicarakan hal mengenai ini. Apakah Pak IMW
> mendapatkan masukan baru sehingga akhirnya 'menetapkan' bahwa mereka memang
> sepadan ?

Standard adalah kata yg memiliki banyak makna ketika diterjemahkan ke bhs
Indonesia.  Sebagai contoh 

- Bakuan
- "default"

Saya berani menggunakan kata bakuan karena "obyek" tersebut memang telah
ada di dalam khasanah Indonesia dan kita memiliki kata itu sejak lama
(jadi tinggal faktor mempopulerkan).  Dan kata bakuan relatif sudah
banyak digunakan.  Berbeda dg arti standard sebagai "default"

> Sekalian Pak, apakah cocok juga kalau saya menggunakan "cakram keras"
> dan "cakram lunak" alih-alih "hard disk" dan "soft disk / diskette".

Utk ini saya agak berebda, suatu "obyek" yg memang tidak ada (tidak
dibuat) di lingkunga kitan, mungkin lebih mudah diserap istilah aslinya,
karena sudah terlanjur populer.

Kalau orang Inggris, Jerman merasa tidak gengsi menyerap istilah "Tofu,
tempe, batik, orang utan"  Mengapa kita harus memaksakan dengan "cakram
keras" dsb.

Toh kita juga menggunakan kata "kabel", "supir", "mobil"

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] tumben?

2004-06-16 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 16 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> Tumben hari ini nggak terima email milis?
> apa emang selalu sepi?

Sibuk cari wangsit mungkin

> hmm.. masih belum berubahkah?

Berubah jadi Jagoan Power Ranger gitu Wars ?

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[8]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-15 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 15 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> Hidup kayak orang sini ? mau manager, cuci piring, nyetrika, nyuci sendiri
> IMW> ?  Warsono juga belum tentu mau.

> Masalahnya disana bayar pembantu mahal, perjam kali ya?

Di samping mahal, bisa jadi sorotan .  Nah jadi kalau membandingkan gaji
atnara di dalam dan LN harusnya juga dibandingkan faktor "kenikmatan
hidup" ya

> Saya jadi inget temen kerja di IBM Belanda, ya hidupnya harus
> dijalanin dengan usaha sendiri, nyetir sendiri, cuci sendiri :-)
> soalnya direktur aja disana nyetir sendiri, abis gaji supirnya diitung
> perjam :p teruspunya freezer aja 3 biji untuk naro makanan yang dibawa dari Indonesia
> kayak sambel, dkk :p katanya bisa tahan sampai 2 bulan heehehe..

Biasanya kalau lagi pulang, overweight selalu makanan kering

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] COBIT

2004-06-15 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 15 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> Dear All,
> Ada yang punya artikel tentang COBIT? untuk IT Auditing dan
> implementasi IT? kalo yang bahasa indonesia, biasa IMW nih rajin yang
> punya ginian? gimana om, ada nggak?

Lagi belajar Auditing 8-), ada bahasa Jerman

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[4]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 15 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> ftp server ( ha.haah.a di complain sama om Made masih make FTP, udah 
> diremoved om skrg make webdav + apache )

Di Jaman "modern" ini koq masih nyediain ftp kebuka 8-) resiko koq
dipelihara.  sftp ada, scp ada. 

> 
> ps:
> Wars sorry ngga  bisa ketemu elu nich kayaknya gue lagi sibuk jadi baby 
> sister -))
> 

Baby sister atau baby sitter 

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[4]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 15 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> He.heheh.e
> 
> Kalau lagi nemenin si kecil di larang chat :-))
> 
> Saya butuh PDA dengan Linux, biar bisa chat ama nemenin si kecil main
> pasir di kebun.
> 

Enak khan jalan jalan di kebun sembari chat, check email, ssh ke server
dsb.  

Biar kalau ada yg nanya bisa seger jawab 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[4]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> >> Emang boleh ikut milis [EMAIL PROTECTED] ? atau mantan dosen?
> >> hehehehe.. :P
> 
> IMW> Banyak koq 8-) yg mantan dosen di milis [EMAIL PROTECTED]  
> hmm.. daptarnya kemana ya? :-)

Seperti biasa, staff-subscribe@

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[6]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004, Rio Eka Putra wrote:

> 
> 
> > Kalo soal ini saya jadi inget banyaknya "harapan" orang bahwa dosen di LN
> > itu kerjanya hanya "riset dan sedikit ngajar".  Ternyata itu khayalan.
> > Pengalaman di sini malah nunjukkin sama saja 8-)
> 
> Nah, kalau ternyata sama, apa dong yang membedakannya ? Dari sisi
> kualitas apakah sama juga ? Tentu tidak bukan ? Apakah mental dan
> karakter bangsa kita yang emang udah gak bener ??? 8-)

Mungkin harapan kita yang kadang terlalu berlebihan, jadi bawaannya kecewa
terus.   

> > Kerjaan administrasi tak bisa dihindari, malah lebih buruk (nggak punya
> > supporting staff seperti di Gunadarma).
> 
> Kalo yang ini mah mending balik ke Gunadarma aja Pak, kan lumayan
> walaupun jadi Kepala Bagian Penitipan Sepeda mah...8-)
>
Ya jelaaas ...

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[4]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> ngaku2 junior lagi :-) ya sebagai mana biasa linux pasti punya power
> di server kan, prioritas utama ya untuk itu. :D

Linux punya power di PDA, dg PDA + WLAN dan Linux bisa nge"DOS" semua
jaringan WLAN  he he he gede khan powernya, kalau iseng.

Saya butuh PDA dengan Linux, biar bisa chat ama nemenin si kecil main
pasir di kebun.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] papercraft

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> Dear all,
> Bagi yang suka gunting2 kertas ini ada site bagus untuk belajar
> menggunting juga boleh, asal jangan menggunting dalam lipatan aja :p
> http://www.3dpapermodel.com.tw/
> kalo ada yang lain di share juga dong, lagi demen gunting-gunting
> kertas nih. :D

Di sitenya Yamaha ada juga 

http://www.yamaha-motor.co.jp/eng/papercraft/

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> 
> IMW> Kalau di darat, soalnya  udah dijitak :-P, atau ntar saya paksa belajar
> IMW> Linux kayak dulu he he he 

> enak aja sekarang itu nggak waktu lagi untuk ngoprek, jadi Harus Sudah
> Implementasi! itu tuntutan kantor :P paling nggak ada hasilnya yang
> bener2 real, kalo dulu sih iya demen ngoprek, kalo sekarang harus
> serius, mau pake linux pake! mau nggak enggak! Jangan pake yang
> nggak-nggak!! :p

Bedanya dulu (th 95) belum kepepet ya Wars 8-).

> hehehe.. tapi kayaknya nggak kedengeran ya suaranya, lagi menyepi kali
> disana apa kedinginan kali ya? hehehehe .. kumaha kang damang? kamana
> wae?

Lagi sibuk, maklum PRancis menang vs Inggris

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[6]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-14 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> Kalo soal ini saya jadi inget banyaknya "harapan" orang bahwa dosen di LN
> IMW> itu kerjanya hanya "riset dan sedikit ngajar".  Ternyata itu khayalan.
> IMW> Pengalaman di sini malah nunjukkin sama saja 8-)

> berbagai cara ditempuh termasuk korupsi untuk dapat hidup yang katanya
> seperti orang sana :p padahal sama aja ;-) mendingan jadi diri sendiri
> aja ah... "tunjukin dong rasa elo"... kayak iklan...

Hidup kayak orang sini ? mau manager, cuci piring, nyetrika, nyuci sendiri
?  Warsono juga belum tentu mau.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-13 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 14 Jun 2004, Mickey Mouse wrote:

> Hehehe, WinXP bahasa indonesia ini kayaknya bukan memudahkan tapi malah 
> membingungkan :-p banyak istilah yang aneh dan tidak pernah terdengar 
> sebelumnya...

Agak berbeda mungkin dg pendekatan WinBi, WinXP berusaha menggunakan
istilah bahasa Indonesia tanpa (atau kurang) memperhitungkan apakah
istilah tersebut membingungkan atau tidak.  Ini mirip model orang Prancis
menerjemahkan istilah komputer.

Sebetulnya di otak saya masih banyak beberbapa "idea" yg berkaitan dg
penerjamahan (dari sisi ilmu komputer) yg mungkin bisa jadi PI atau
skripsi. Sayang sedikit yg tertarik

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Re: Mungkinkah?

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 11 Jun 2004, Sharif Dayan wrote:

> Salam sejahtera...
> 
> At 13:56 11-06-2004 +0200, "IWM" wrote:
> 
> >Saat ini ada suatu bakuan yg dikembangkan utk masalah Software Engineering
> 
> Bakuan padanan kata/istilah apa, Pak ?
> 

Bakuan : standard

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 11 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> 1. Sekarang ini ada sekelompok orang berbicara tentang
> profesionalisme dalam hal pekerjaan (ini dimilis sebelah), seorang
> yang profesional itu HARUS MEMPUNYAI GELAR "PRODUK" sebut aja OCP,
> CCNA, MS??? dsb. Dan Harus dengan TRAINING YANG MAHAL, Kesimpulan
> meraka adalah Kalo Training MAHAL gaji juga harus Mahal. :P

Profesionalisme tidak atau sedikit terkait dg sertifikasi (kalau melihat
arti profesionalisme itu sendiri).  Dan lagi sertifikasi itu juga mungkin
kurang pas disebut sertifikasi

Saat ini ada suatu bakuan yg dikembangkan utk masalah Software Engineering
:
http://www.swebok.org

Bisa dibaca-baca

> heheheheheeh ... bayar mahal2 nanti kerja cuman digaji Rp. 2,5 Jeti
> saja :D "jam terbang" nggak digunakan lagi yang penting ada
> segerombolan gelar tersebut.
> 
> Pas giliran Perusahan yang ngeluarin produknya bangkrut, ya kelaut
> semua-nya :-)

Mungkin masih ingat jaman-jamannya Netware Certified Engineer.  Ketika
orang makin dikit pakai Netware.. yg tadinya begitu "mengagung-agungkan"
NCE-nya terpaksa harus gigit jari, atau cari sertifikat lain

> Kesimpulan akhir gue salah masuk milis hahahahahah.. :D tadinya
> pengennya tambah wawasan malah tambah dongkol. Akhirnya kembali lagi
> ke milis ini, setelah 2 tahun lebih menghilang dari dunia persilatan
> milis, kalo disini gw bisa nyela linux, nyela ms, bisa mengkhayal dan
> tentunya bisa bisa ngeledekin IMW juga. :P

Kalau di darat, soalnya  udah dijitak :-P, atau ntar saya paksa belajar
Linux kayak dulu he he he 

> Ah.. ternyata disini juga orang2-nya masih itu2 aja :p nggak ada
> perubahan yang signifikan :-) tapi enak juga ketemu temen2 lama.

Ada baru, tuh Kang Asep Juarna von Dijon, wakil rombongan dosen Gunadarma
di Dijon.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[4]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 11 Jun 2004, Rio Eka Putra wrote:

> > Kepala bagian penitipan sepeda (semua posisi penting, tanpa cleaning
> > service-pun Gunadarma nggak bakal jalan lho)
> 
> Betul, semua posisi penting, termasuk dosen yang sudah banyak
> pengalaman di dalam maupun luar negeri, untuk membangun bangsa ini.
> 8-)

Kalo soal ini saya jadi inget banyaknya "harapan" orang bahwa dosen di LN
itu kerjanya hanya "riset dan sedikit ngajar".  Ternyata itu khayalan.
Pengalaman di sini malah nunjukkin sama saja 8-)

Kerjaan administrasi tak bisa dihindari, malah lebih buruk (nggak punya
supporting staff seperti di Gunadarma).

Plus kerjaan kuli h eh eh (ngangkat monitor SUN 21 inch 2 lantai,
misalnya).  

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 11 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> 
> IMW> Ada tempat yg tepat utk melemparkan kritik buat sesama warga Gunadarma
> IMW> (civitias, termasuk dosen, mahasiswa, dan alumni).  Jadi kalau mau
> IMW> ngeritik sesama dosen (tentang materi kuliah dsb) saya mungkin memilih
> IMW> milis dosen (walau di sana harus siap-siap diserbu ama dosen lain heheh).

> Emang boleh ikut milis [EMAIL PROTECTED] ? atau mantan dosen?
> hehehehe.. :P

Banyak koq 8-) yg mantan dosen di milis [EMAIL PROTECTED]  

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 11 Jun 2004, Rio Eka Putra wrote:

> 
> 
> > Lainnya:
> > - IMW makin 'wise' aja jawab pertanyaan sekitar Gunadarma,
> >   cocok jadi Humas-nya Gunadarma
> >   diplomatis, politis juga puitis..
> 
> 
> 
> Itu tanda-tanda nya seseorang yang sebentar lagi akan pulang ke tanah
> air untuk menduduki posisi penting.
> Begitu ya kira-kira Om ... 8-)

Kepala bagian penitipan sepeda (semua posisi penting, tanpa cleaning
service-pun Gunadarma nggak bakal jalan lho)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Mungkinkah?

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 10 Jun 2004, Ifat A. Fatchi wrote:

> > Ah.. ternyata disini juga orang2-nya masih itu2 aja :p nggak ada
> > perubahan yang signifikan :-) tapi enak juga ketemu temen2 lama.
> 
> Di milis ini memang tidak berubah banyak,
> cuman kalau dibikin catatan:

Berubah tapi sedikit 8-) sebagai penduduk lama (atau terlama ?) saya bisa
setuju dg hal di atas

> - Makin kurang dosen, mahasiswa & alumni yang ikutan
>   mungkin karena telepon & internet makin mahal
>   juga warnet banyak yang berubah jadi game center
>   (mendingan isi pulsa hp?)

Biasanya rekan-rekan lebih memilih milis "sejenis" misal semua membernya
dosen, semua membernya mahasiswa, semua membernya alumni.  Utk membernya
yg campuran biasanya suara menjadi lain 8-), atau memilih tidak ikut.

> - Diskusinya udah bukan komputer lagi, Linux vs Windows
>   tapi lebih banyak ke masalah internal Gunadarma
>   walau masalahnya tetap itu2 aja..
>   birokrasi, dosen, perpustakaan, lab, asisten, absen
>   nggak pernah bahas peningkatan materi kuliah,
>   kurikulum, lab etc..
>   (mungkin bahas ginian di milis dosen atau staff?)

Di milis dosen juga terjadi beragam diskusi koq 8-)

> Lainnya:
> - IMW makin 'wise' aja jawab pertanyaan sekitar Gunadarma,
>   cocok jadi Humas-nya Gunadarma
>   diplomatis, politis juga puitis..

Ada tempat yg tepat utk melemparkan kritik buat sesama warga Gunadarma
(civitias, termasuk dosen, mahasiswa, dan alumni).  Jadi kalau mau
ngeritik sesama dosen (tentang materi kuliah dsb) saya mungkin memilih
milis dosen (walau di sana harus siap-siap diserbu ama dosen lain heheh).

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[12]: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-11 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 11 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:
> 
> IMW> Wah nggak gitu sering ndengerin Iwan Fals, lebih sering Leo Kristi

> weleh inul kali... :P ngaku2 leo Kristi :-)
> 

Wah Inul udah nggak lagi, VCD-nya beredar di kalangan orang Indonesia di
sini, terus nggak balik 

Kalau Leo Kristi nggak boleh ilang koleksinya..  dilarang dipinjam.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[10]: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-10 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 10 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> alasan 8-) (mirip dg yg disekolahkan, toh yg kembali akhirnya 4L juga, dan
> IMW> 4L itu yg dari awal sudah ikutan sulit di GD he he he)

> Sekarang ini agak sulit membedakan mana yang dari awal ikut sulit,
> mana yang tidak, dan hanya menikmati hasilnya aja..

Hm.. paling tidak dari track record bisa terlihat koq 8-).  

> IMW> telak tim Windows XP,. Kalau Windows XP butuh waktu lebih dari 6 bulan
> IMW> "hanya" utk membuat menu berbahasa Indonesia, tim GD bisa 3 bulan dan
> IMW> hasilnya lebih banyak lagi.

> Itu beda semangat dengan open source dengan yang beda, lagian kan
> WinBI nggak aneh karena dari awal2 sudah ada yang terjemahin ;-)

Ralat, bagian KDe misal DocBooknya belum ada yg nerjemahin 8-), KDE 1.x
memang tim Trustix sudah menerjemahkan tapi KDE 2.x (yg digunakan oleh
WinBI) belum diterjemahkan.

> hehehee.. jadi sudah terbiasa, yang mana yang perlu diterjemahin yang
> mana yang nggak. Kalo XP kan belum jelas yang mana yang harus
> diterjemahin...

Masalahnya bukan sudah diterjemahkan atau tidak. Tapi tim yg mengerjakan
WinBI memang terbiasa dg pekerjaan penerjemahan (diambil g melibatkan
orang-orang yg memang sudah terlibat pekerjaam penerjemahan program di
Open Source, baik dari persh, maupun dari Uni).  Nah tim GD tinggal
memanfaatkan "know how" ini.  Konsep "membiarkan know how" ini mengalir
juga dianut oleh WinBI dengna menyediakan dokumentasi, metoda
penerjemahan, daftar frase penerjemahan ke publik.  Sehingga siapapun yang
ingin melakukan penerjemahan bisa menggunakannya sebagai acuan (baik
sebagai contoh buruk atuapun contoh baik)

http://wiryana.pandu.org/Next-WINBI/

Kalau soal jumlah yg diterjemahkankan di WinBI jauh lebih banyak ketimbang
di WinXP (lha sampai game, office, internet dsb), dan termasuk manual dan
online help.

> IMW> Saya sendiri kurang tahu siapa yg mengerjakan penerjaman Win XP,
> IMW> denger-dengers sih 2 PTN ternama

> ehem... :P kalo udah pake ternama itu siapa lagi? masa nggak tahu
> heheheh ...

Emang yg ternama itu cuma 1 PTN, dan emang dalam PTN-PTN ternama itu cuma
ada 1 kelompok :-)

> IMW> Dan walau korupsi ikutan teriak INdonesia negara paling korup gitu ?

> ah masa nggak tahu lagu iwan fals yang judulnya "Sumbang"
> 
> maling teriak maling, sembunyi dibalik dinding
> pengecut lari terkencing kencing
> tikam dari belakang, lawan lengah diterjang
> lalu sibuk mencari lambing hitam
> selusin kepala tak berdosa
> berteriak hingga serak di dalam negeri yang congkak 
> lalu senang dalang tertawa iya ... ha ... ha ... 

Wah nggak gitu sering ndengerin Iwan Fals, lebih sering Leo Kristi

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[8]: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-10 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 10 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> Kalau memang seperti itu, nggak salah donk penggunaan fasilitas diperketat
> IMW> (perpustkaan, lab, internet). Khan pada ingin model DIGEBUK 8-)
> 
> IMW> Tentu kalau udah pas giliran fasilitas orang nggak terima he heh

> Sebenarnya tanpa diperketat juga, nggak ngaruh buktinya dari dulu juga
> pengguna internet 4L, yang sering nongkrong di perpus baca buku juga
> 4L juga, yang sering download yang aneh2 4L juga, yang sering nulis di
> milis juga 4L heheheheh :D

Repotnya walau statistik menyatakan itu, hal itu sering digunakan sebagai
alasan 8-) (mirip dg yg disekolahkan, toh yg kembali akhirnya 4L juga, dan
4L itu yg dari awal sudah ikutan sulit di GD he he he)

> IMW> bajakan walau jumlah yg pakai di Indonesia masih banyak (95%) toh nggak
> IMW> ada salahnya kita melakukan hal itu (tidak memakai program bajakan)

> hmm.. emang masih 95% ya? walaupun sudah ada windows XP bahasa
> Indonesia, yang baru di launch hari ini di shangrila? diresmi-innya
> oleh bapak mentri lho :-)

Menurut statisik masih seperti itu.  BTW tim GD di tim WInBI "menohok" dg
telak tim Windows XP,. Kalau Windows XP butuh waktu lebih dari 6 bulan
"hanya" utk membuat menu berbahasa Indonesia, tim GD bisa 3 bulan dan
hasilnya lebih banyak lagi.

Saya sendiri kurang tahu siapa yg mengerjakan penerjaman Win XP,
denger-dengers sih 2 PTN ternama

> 
> IMW> Hm... jadi korupsi nggak apa-apa selama nggak ketangkep gitu he h ehe

> Betul.. makanya harus pinter menyesuakan warna kayak bunglon, licin kayak belut jadi
> korupsi miliaran rupiah uang rakyat juga nggak ketangkep dan kebal
> hukum serta tebal muka

Dan walau korupsi ikutan teriak INdonesia negara paling korup gitu ?

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[6]: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-10 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 10 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> akan dianggap salah.  He he he.  Artinya memang masyarakat kita (walau
> IMW> sudah di level pendidikan tinggi, sampai S2, dan S3), masih menganut pola
> IMW> DIGEBUK.  Artinya bukan dari kesadaran pemenuhan kontak.

> Sepertinya sih memang harus seperti itu, abis udah pada gede juga
> nggak sadar2 sih :-)

Kalau memang seperti itu, nggak salah donk penggunaan fasilitas diperketat
(perpustkaan, lab, internet). Khan pada ingin model DIGEBUK 8-)

Tentu kalau udah pas giliran fasilitas orang nggak terima he heh

> IMW> Repotnya ketika GD akan mengencangkan ikatan kontrak ini, yang timbul
> IMW> SUARA SUMBANG.  Repot khan ?
> Walaupun ikatan itu tidak kencangkan suara sumbang tetap ada dong :-)
> jadi nggak repot lagi khan? heheheheh :D

Mereduksi suara sumbang tetap penting.  Walau tetap ada, tapi
intensitasnya berkurang.  Mirip dg kita berusaha nggak pakai program
bajakan walau jumlah yg pakai di Indonesia masih banyak (95%) toh nggak
ada salahnya kita melakukan hal itu (tidak memakai program bajakan)

> IMW> Masalahnya bukan yang mengajar atau tidak, tetapi di dalam penilaian
> IMW> akreditasi ada point berapa yg disekolahkan dan berapa yg sukses (jumlah
> IMW> staff yg pendidikannya bertambah).

> hmm.. yang ini belum tahu, walaupun orang udah cabut kan "log" nya
> masih ada, orang tersebut pernah disekolahkan dan kabur misalnya :-)
> jadi pas penilaian akreditasi dilihatin heheheheh :D

Lho tapi jumlah pengajar dg level lulusan tertentu khan jadi berkurang.
Jadi "masukan" dan "keluaran" tidak baik .

> IMW> Yang salah tetap yang ngerogoh jantung plus ampela khan ? BUkan yg punya
> IMW> jantung dan ampela

> Yang dipenjara om, soalnya kenapa mau dipenjara :-)

Hm... jadi korupsi nggak apa-apa selama nggak ketangkep gitu he h ehe

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[4]: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-09 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 10 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> kontrak itu salah.  Selama kita tidak menganggap salah, ya sulit untuk
> IMW> diubah.  Ini aja dulu 8-)
> 
> Masalahnya bukan anggapan salah atau tidak salah, melihat kejadian yang sudah2
> begitu dan tidak sedikitkan? akibatnya adik2 kelasnya juga ikutan, toh

Seperti yang saya sebutkan kemungkinan alasan, mengapa GD tidak begitu
mengejar-ngejar.  

> kakak kelasnya selesai disekolahin terus kabur nggak diapa-apain
> hehehee.. seseorang bilang "peraturan dibuat untuk dilanggar" hehehee.

Dengan pandangan seperti ini, pantas saja kalau sesuatu yg salah tetap
akan dianggap salah.  He he he.  Artinya memang masyarakat kita (walau
sudah di level pendidikan tinggi, sampai S2, dan S3), masih menganut pola
DIGEBUK.  Artinya bukan dari kesadaran pemenuhan kontak.

Repotnya ketika GD akan mengencangkan ikatan kontrak ini, yang timbul
SUARA SUMBANG.  Repot khan ?

> menurut saya sih "masih banyak yang mau ngajar di gunadarma" dibanding
> dengan yang cabut dari gunadarma :-D ngapain juga susah2 memberikan
> sanksi kepada satu/dua orang yang "nyeleneh".

Masalahnya bukan yang mengajar atau tidak, tetapi di dalam penilaian
akreditasi ada point berapa yg disekolahkan dan berapa yg sukses (jumlah
staff yg pendidikannya bertambah).

> IMW> Jadi kalau terlalu baik, bikin orang kurang ajar ?  Yang salah yg kurang
> IMW> ajar, atau yg terlalu baik nih..he.he.he.he

> Kan sudah biasa dikasih hati, mintanya jantung sama ampela :p

Yang salah tetap yang ngerogoh jantung plus ampela khan ? BUkan yg punya
jantung dan ampela

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-09 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 9 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> IMW> 1. Salah.  Karena dia melanggar kontrak (sebelum mendapatkan beasiswa
> IMW>mereka sudah menanda tangani kontrak dg ikatan dinas).  Suka atau tidak
> IMW>suka apapun alasannya kalau memang sudah melanggar kontrak tersebut
> IMW>(misal lari dari ikatan dinas) adalah salah (karena kontrak disepakati
> IMW>oleh keduanya dan memiliki kekuatan hukum. 
> 
> Saya melihat dari gunadarma sendiri tidak "tegas" dalam hal ini, arti
> tidak diberikan "denda/sanksi" sesuai kesepakan didalam kontrak. saya

Hm.. jadi kalau tidak ada tindakan tegas, maka hal itu tidak salah.
Menurut saya tetap saja kita harus "menganggap" bahwa pelaku pelanggar
kontrak itu salah.  Selama kita tidak menganggap salah, ya sulit untuk
diubah.  Ini aja dulu 8-)

Sekarang mengapa Gunadarma tidak melakukan tindakan tegas.  Mungkin ada
beberapa hal :

1. Lebih banyak repotnya dari untungnya (harus cari lawyer, tukang pukul,
   dukun, dsb)

2. Itung-itung anggep aja "apes" atau kehilangan investasi sebagaimana
   halnya orang dagang.  Udah invest bikin produk lama-lama tapi gagal.

3. Itung-itung bikin pinter orang Indonesia toh mereka itu juga orang
   Indonesia 8-)

> sendiri belum pernah tahu seperti apa kontraknya :-) apa ada

Saya sudah melihat dan tanda tangan, minimal 2 kali (waktu saya dapat
beasiswa ke Australia, dan beasiswa ke Jerman),  Istri saya juga 2 kali
tanda tangan kontrak ini.   Seingat saya masa ikatan dinas adalah 2N. 

> kesepakatan itu?. saya melihat gunadarma terlalu baik untuk hal ini
> :-).

Jadi kalau terlalu baik, bikin orang kurang ajar ?  Yang salah yg kurang
ajar, atau yg terlalu baik nih..he.he.he.he

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Re: DEMO

2004-06-09 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 9 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> > Itu adalah kenyataan yang ada, tapi siapa yang selayaknya memiliki rasa
> > tanggung jawab untuk memperbaiki semua itu, kalau bukan kita, warga negara
> RI ?

> # Warga negara RI yang sadar bahwa mereka mempunyai negara yang mereka harus
> bangun untuk kesejahteraan rakyat banyak.

Salah satunya dengan membayar pajak 8-), dan tidak ikut-ikutan merusak
fasilitas buat rakyat (he he he beasiswa dari dana rakyat adalah salah
satu fasilitas buat rakyat).

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-08 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 8 Jun 2004, Faisal, Emir (KPC) wrote:

> > Nanti mogok nggak mau ngasih beasiswa lagi
> > gara2 banyak yang cabut..
> 
> Imho, itu kemerdekaan seseorang. Kebebasan untuk memilih. Rasanya ndak
> salah mas.

Kalau hanya berpatokan kemerdekaan, sah-sah aja dong seseorang "merampok,
menyolong, mengutil", demi mendapatkan hidup yg lebih baik.

> 
> > kalau bisa langsung Citizenship sekalian Setelah itu teriak2 
> > di LN 'Our coutry full of corrupt'
> > akhirnya yaaa... 'What the different'
> 
> Ehm, jadi menurut mas harusnya gimana ?
> Begitu udah disekolahin, lalu mengabdi seumur-umur ke lembaga yang udah
> berjasa tsb ?
> Lagi pula ndak ada salahnya teriak2x diluar tentang keadaan negara yang
> korup. Busuk yang seperti itu, kalo disimpen mbikin eneg sendiri.
> Diteriakin aja gak malu, apalagi diem-dieman. Bubar dah negara.

Mungkin perlu kita pisahkan 3 hal ini

1. Seseorang yang mendapatkan beasiswa dengan ikatan dinas
   dan lalu kabur

2. Orang yg di LN teriak-teriak negara Indonesia penuh korupsi

3. Orang yang tidak sadar bahwa dia juga part dari korupsi itu.

Saya akan menyoroti nomor 1 (karena yg berhubungan dg masalah pertama dari
posting ini).

"Bagaimana seseorang yang sudah mendapatkan beasiswa, dan setelah itu
"kabur" demi mencari sesuatu yang lebih baik ?.  Salahkah ?, Etiskah ?

1. Salah.  Karena dia melanggar kontrak (sebelum mendapatkan beasiswa
   mereka sudah menanda tangani kontrak dg ikatan dinas).  Suka atau tidak
   suka apapun alasannya kalau memang sudah melanggar kontrak tersebut
   (misal lari dari ikatan dinas) adalah salah (karena kontrak disepakati
   oleh keduanya dan memiliki kekuatan hukum. 

2. Tidak etis, karena :
- Tidak profesional dalam melaksanakan kontrak (lihat nomor 1)
- Merugikan Juniornya sehingga mengurangi kepercayaan institusi
  untuk memberikan beasiswa ke orang orang lain (takut
  terjadi hal yang sama).

Jadi alasan "demi mencari kebaikan" saya rasa kurang tepat.  Karena suka
atau tidak suka memang salah dan tidak etis.  Kalau kita selalu
menggunakan "demi mencari hal yg lebih baik" tanpa memperhatikan
etika/salah-benar, maka apa saja bisa di"halal"kan, selama kita menjadi
lebih enak.

> Lebih besar yang ini ? Ada url atau artikel yang bisa dipercaya,
> membahas masalah ini ?

Seingat saya ada semacam survei (tapi di Korea) tentang dampak
menyekolahkan orang Korea dan pembentukan industri mereka.  Saya harus
cari-cari, seingat saya pakai kata kunci "local embedded".

> > juga temen2 yang konsekuen atas tanggung jawab yang diberikan 
> > universitas, sekolah, negara atau siapa aja yang ngasih dana 
> > demi kemajuan negara..
> 
> Kalo menurut saya, ini bukan salah perseorangan. Ketika kita dihadapkan
> pada suatu pilihan, udah takdir manusia untuk milih yang terbaik buat
> diri sendiri, apalagi kalo scope kecil seperti "pulang kampung atau
> disini aja". Akan sangat jarang "ah, saya pulang aja karena saya udah
> dibayarin sekolah oleh negara. Oleh karena itu saya harus mengabdi tanpa
> pamrih kenegara !"... Sangat jarang.

Kalau saya menanggap ini salah "visi" dari kebanyakan penerima beasiswa.
(Mudah-mudahan bukan attitude umum orang Indonesia yg suka enaknya
sendiri).  Kalau memang mereka berniat profesional (mengikuti kontrak yang
telah ditanda-tangani, suka atau tidak suka mereka harus memenuhi kuajiban
itu.  Setelah kuajiban itu selesai ya tinggal pilihan sendiri (nah di
situasi ini bisa diberlakukan istilah "mau cari yang lebih enak").

Memang manusia akan selalu berusaha mencari "enaknya sendiri", hanya
"hati" yang akan mencegah melakukan hal-hal yg salah dan tidak etis.

> Menurut saya, sistimlah yang seharusnya mengatur masalah tersebut. Bikin
> rule yang apropriate untuk penerima fasilitas seperti ini. Punish &
> reward yang proper akan fair buat tiap orang.

Sistem itu termasuk masyarakat pelaku (mirip pendapat saya, bahwa
mahasiswa adalha bagian terpenting pada sistem pendidikan). Ketika
masyarakat menganggap suatu hal tidak melanggar hukum (melanggar kontrak),
maka akan sulit sekali hal itu diperbaiki.  Karena tidak dianggap salah.  
(Misal di Indonesia ada tulisan dilarang merokok, orang masih santai aja
merokok tanpa bersalah).

Sekali orang sepakat bahwa hal itu "salah", maka orang akan terdorong
untuk tidak melakukannya.

> Reputasi yang bener2x hebat itu susah dicari pak. Dan rasanya ndak ada
> hubungan antara reputasi dan biodata.

Reputasi yang hebat itu diciptakan dengan kerja keras 8-) Bukan datang
dari langit, menurut saya lho.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-08 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 7 Jun 2004, Ifat A. Fatchi wrote:

> kalau bisa langsung Citizenship sekalian
> Setelah itu teriak2 di LN 'Our coutry full of corrupt'
> akhirnya yaaa... 'What the different'

Saya sering ketemu ama "orang-orang" seperti ini.  Sering berteriak tapi
lupa bahwa dia adalah "part of problem".

> Makanya saya salut banget sama IMW,
> juga temen2 yang konsekuen atas tanggung jawab
> yang diberikan universitas, sekolah, negara
> atau siapa aja yang ngasih dana demi kemajuan negara..

Terus terang kalau saya cuma satu, malu.  Malu ama mahasiswa,

IMW



* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-08 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 8 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> > Ada ikatan dinasnya, biasanya 2N
> # Kalau di tempat saya bekerja 3N+1

Utk ikatan dinas sebetulnya Gunadarma lebih longgar dibanding institusi
lain (kalau melihat bahwa duit yg dipakai menyekolahkan itu duit mahasiswa
Gunadarma langsung). 

> > > Selesai disekolahin,
> > > bisa langsung pindah kerja ke tempat lain?
> # Jadi begitu ikatan dinasnya berakhir , umur si penerima beasiswa sudah
> terlalu tua untuk pindah kerja ke tempat lain.

> > Bisa sih bisa (asal tebal muka), tapi pertanyaanya, etis atau tidak ?
> # Etis tidaknya tergantung pribadi masing2 tapi if there is something better
> , why not ?

Ada 2 hal yg perlu difikirkan akan saya bahas di jawaban rekan lainnya
(karena sejenis).

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO

2004-06-07 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 7 Jun 2004, Ifat A. Fatchi wrote:
> 
> Pengen tahu aja..
> Memang kalau dapet beasiswa dari Gunadarma,
> enggak ada ikatan kerja sama sekali yaaa?

Ada ikatan dinasnya, biasanya 2N

> Selesai disekolahin,
> bisa langsung pindah kerja ke tempat lain?
> 

Bisa sih bisa (asal tebal muka), tapi pertanyaanya, etis atau tidak ? 

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-07 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 7 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:


> > itu malah pemerintah memiinta bantuan salah satu PTN terkenal, dan malah
> > PTN tersebut meminta dana (mencharge)
> >
> > JAdi siapa yg hanya memikirkan profit ?

> # Loh bukannya wajar klo PTS memikirkan profit juga , karena semua biaya
> ditanggung mandiri oleh PTS lalu oleh PTS tersebut membebankan ke
> Mahasiswa/i nya ?


> Klo PTN2 tsb meminta dana , yach karena mungkin di pemikaran para petinggi2
> PTN tersebut sama dengan pemikiran yang ada di birokrasi pemerintahan kita
> yaitu mengeruk keuntungan sebesar2nya bagi kemakmuran pribadi.

Mungkin kalimat di atas harus dibaca, jadi bukan saja PTS yg memikirkan
profit, PTN yg sudah berlimpaham subsidi toh memikirkan "profit" juga,
kalau tidak ya tidak bisa beroperasi.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



RE: Re[2]: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-07 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 7 Jun 2004, Nasrullah wrote:

> Pak, apakah kegiatan itu masih berjalan?

Saya kurang tahu, tapi kegiatna sejenis sepertinya masih berjalan

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Sat, 5 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> > Mungkin kalau toh Univ Gunadarma punya dana lebih, lebih baik dijadikan
> > program bantuan bagi guru-guru tersebut (misal menyekolahkan guru tersebut
> > atau pun memberikan bantuan seperti pelatihan gratis ke para guru).

> # Wach ini ide bagus neeh  cuma realisasi gmn ? Karena PTS hanya
> memikirkan profit hampir tidak pernah memikirkan hal semacam ini.

Wah Univ Gunadarma udah sejak lama melakukan itu.  Dari pelatihan buat
guru-guru (sejak 1989), sampai pelatihan buat anak SMP/A dan guru-gurunya.

Seingat saya waktu jaman Jambore NAsional (sekitar 7500 siswa menerima
pelatihan, plus guru-gurunya), Gunadarma melaksanakannya for free.  Waktu
itu malah pemerintah memiinta bantuan salah satu PTN terkenal, dan malah
PTN tersebut meminta dana (mencharge)

JAdi siapa yg hanya memikirkan profit ?

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 4 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:

> AY> Demo pengurangan biaya kuliah ? emangnya sekarang Gunadarma biaya kuliahnya
> AY> ekslusif banget yaaa ???
> 
> Demo menghilangkan denda praktikum juga, :-) sama meningkatkan

Wah.. nggak sekalian aja menghilangkan praktikum.  Koq jarang yg demo
supaya assignment dan ujian makin sulit  he he ehe

> kesejahteraan dosennya :D ini baru seru...

Walau saya dosen, saya tidak sampai hati kalau meminta yang ini.  Soalnya
kadang merasa malu kalau membandingkan apa yg telah kita terima selaku
pendidik di Univ Gunadarma dibandingkan apa yg diterima pendidik-pendidik
lain (guru misalnya).  Saya kadang chat ama temen guru yg sedang mengajar
di daerah sulit (via Telkomnet Instant).

Mungkin kalau toh Univ Gunadarma punya dana lebih, lebih baik dijadikan
program bantuan bagi guru-guru tersebut (misal menyekolahkan guru tersebut
atau pun memberikan bantuan seperti pelatihan gratis ke para guru).

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 4 Jun 2004 [EMAIL PROTECTED] wrote:
> IMW> Nah sehingga kalau Gunadarma ingin mengupgrade staffnya. Mau tidak mau
> IMW> harus merogoh "kocek" sendiri
> 
> Bukannya, Gunadarma juga dapet "sedikit" dari ADB? :-), denger2

Ya dapatnya tapi cuma berapa dibandingkan PTN lain yg dapat dari berbagai
badan dunia.  Belum kadang sering dirusuhin.  Ambil ratio jumlah mahasiswa
dari kedua PT dan fasilitas bantuan.

> kemaren juga baru di audit sama BPK :-) yang enak tuh
> kalo udah disekolahin sama gunadarma terus pindah kerja ketempat lain

Ini "seenaknya" sendiri :-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-02 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 2 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:
> > Pajak, asuransi, dan koperasi, sebaiknya menjadi soko guru perekonomian
> Indonesia. Tapi
> > nampaknya perlu revolusi budaya dan mental bangsa untuk menjadikan
> ketiganya eksis dan
> > bermanfaat.

> Revolusi di segala bidang kayaknya lebih tepat , juga Revolusi Hukum ,
> Ekonomi & budaya malu kayaknya harus ditumbuhkan kembali.

Jerman memulai penerapan asurnasi lebih dari 100 tahun yg lalu, ketika
biaya kesehatan menjadi mahal (dan orang sadar bahwa biaya kesehatan itu
memang mahal, dan cara penanggulangannya adalah dg asuransi, bukan dengan
memaksa biaya tersebut jadi rendah).

Begitu juga dengan biaya pendidikan, orang paham bahwa biaya pendidikan
itu mahal. Dan cara penanggulangannya dg pengenaan pajak yg tinggi
(ditanggung bareng-bareng), plus dengan melakukan bantuan ke lembaga
pendidikan oleh industri dan perorangan.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-02 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 2 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> > Pendidikan itu mahal, hanya bagaimana menutupi biaya pendidikan itu yg
> > berbeda.  Negara seperti Jerman melakukannya dg menerapkan pajak sekitar
> > 45% dari pendapaatan

> # Tetapi apakah pajak di Indonesia bs berjalan dengan efesien ? Saya tidak
> yakin Pak...

Ini di luar masalah kebocoaran dan pemanfaatan  pajak (walau tak ada bocor
pun dg pajak yg hanya 15% jelas tidak cukup utk memenuhi biaya pendidikan,
apalagi di Indonesia biaya pendidikan banyak yg harus digunakan utk
pembangunan fisik, sebagai berbandingan dg nilai 45% di atas).

Perbandingan lain adalah maslah bantuan dari LN, PTS sangat minim
mendapatkan bantuan proyek seperti WorldBank dan ADB, ataupun bantuan dari
badan seperti Fullbright dan DAAD.  Herannya badan tersebut dalam
guidancenya hanya memberikan bantuan (baik program seperti magang kepada
mahasiswa, dosen, hanya kepada 5 PTN besar)

Nah sehingga kalau Gunadarma ingin mengupgrade staffnya. Mau tidak mau
harus merogoh "kocek" sendiri

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-02 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 2 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> > dosen-karyawan. Dan mengenakan biaya ke mahasiswa per tahun berapa kepada
> > para mahasiswa.

> # Yach terkadang ada yang menyebut biaya tersebut untuk menutupi biaya
> operasional & maintanance agar mutunya tetap terjaga.

Cost itu tidak bisa dilawan

> > Nah sekarang bandingkan dg PTS, seperti Univ Gunadarma, yg mau tidak mau
> > harus menutupi biaya semuanya, dari investasi gedung (yg cicilannya harus
> > dibayar), fasilitas, SDM (misal nyekolahin staf. dan memberikan beasiswa
> > ke mahasiswa).

> # Mungkin itu bedanya PTS & PTN , Pak...

Maksudnya dalam pengeluaran tetap sama khan 8-) (duit mah ngggak ngeliat
PTN, PTS).  Nah kalo yg PTN aja masih butuh duit segitu, apalagi yg PTS
khan. 

>Tetapi investasi itu khan tidak masuk kedalam cost  so Investasi itu
> bukan alasan untuk menaikkan biaya2 , karena tidak semua orang mampu lho..

Lho terus yg mbayar investasi siapa ??  Masalah orang tidak mampu itu hal 
yg lain  (makanya ada subsidi silang, misal bagi yg tak mampu tapi
berprestasi maka memperoleh beasiswa).

Pendidikan itu mahal, hanya bagaimana menutupi biaya pendidikan itu yg
berbeda.  Negara seperti Jerman melakukannya dg menerapkan pajak sekitar
45% dari pendapaatan

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-02 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 2 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> > pemerintah.  Biayanya aja juga mahal :-)
> # Di saat ini emangnya masih ada PTN yang masih full subsidi Pak ?

>Tetapi jujur Pak diwaktu saya kuliah dulu di Gunadarma , biaya kuliah di
> Gunadarma masih termasuk murah dibandingkan dengan kampus yang mempunyai
> jurusan yang sama dan mempunyai mutu yang sama.Memangnya sekarang biaya per
> sks nya berapa Pak ?

Saya juga kurang tahu (bisa sih saya cari tahu he he he), tapi kalau saya
mencoba membandingkan dg "fair".  Ambil contoh tetangga Gunadarma (UI),
mereka sudah tidak perlu membayar investasi gedung, SDM, fasilitas, gaji
dosen-karyawan. Dan mengenakan biaya ke mahasiswa per tahun berapa kepada
para mahasiswa.

Nah sekarang bandingkan dg PTS, seperti Univ Gunadarma, yg mau tidak mau
harus menutupi biaya semuanya, dari investasi gedung (yg cicilannya harus
dibayar), fasilitas, SDM (misal nyekolahin staf. dan memberikan beasiswa
ke mahasiswa).

Utk itu mungkin kita bisa membandingkan mana yg lebih murah dan mahal.  

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-02 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 2 Jun 2004, Ari Yudanto wrote:

> Demo pengurangan biaya kuliah ? emangnya sekarang Gunadarma biaya kuliahnya
> ekslusif banget yaaa ???

Kalau mau membandingkan, bandingkan dg PTN yg masih penuh subsidi dari
pemerintah.  Biayanya aja juga mahal :-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] DEMO was Re: [GUNADARMA] lowongan IT

2004-06-02 Terurut Topik I Made Wiryana

> emang masih ada pesertanya ya dimilis ini?

Masih Wars...

> BTW: Hari ini katanya lagi ada demo ya di Kampus? mungkin lagi pada
> demo kali ya?

Demo memasak ?

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] meng-opensource-kan software

2004-04-13 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 12 Apr 2004, adicom wrote:

> bagaimana prosedur yg harus dilakukan utk meng-opensource-kan suatu software
> (sisi legal, kolaborasi, ditaruh di server siapa, software pendukung, dll) ?

Utk sisi legal bisa menggunakan Lisensi dari Open Source yg biasa
digunakan. Bisa diliat lisensi yg digunakan Software RI utk software dan
paket jadinya  (www.software-ri.or.id)

> saat ini saya sedang berencana utk meng-opensource-kan aplikasi intranet yg
> telah saya bangun utk keperluan pemerintah (intraGov).  saya pikir di
> seluruh organiasi pemerintah, "binatang"-nya kan itu2 juga.  jadi, mungkin
> aplikasi ini bisa jalan di organisasi pemerintah lainnya.


Mungkin bisa ditebengkan ke www.software-ri.or.id

> kira2 saya harus menghubungi siapa ya ? kpli ? atau ada rekan2 yg kerja di
> pemerintahan yang ingin sama2 ngembangin aplikasi ini ?
> 
> mohon bantuan informasinya, asap. tia.

Mungkin aplikasinya mirip dg Kantaya, bisa hubungi pak Faisal di BPPT
(kalau butuh no tel dan kontak bisa saya ubek-ubek catatannya)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Legal atau Illegal

2004-03-03 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 3 Mar 2004, Widarto J. Hartono wrote:

> Saya mau tanya, seandainya saya punya compiler bajakan, kemudian source
> program yang saya buat saya compile menggunakan compiler bajakan tersebut.
> Apakah executable hasil compile tersebut legal ataukah illegal ?.

Tergantung dari compiler yang digunakan 8-), misal Anda menggunakan
compiler yang memang mensyaratakan bahwa hasil program yg dilink, dsb..
harus bla..bla..bla maka Anda akan terkena clausa tersebut

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-03-01 Terurut Topik I Made Wiryana
On Mon, 1 Mar 2004, [iso-8859-1] Abdurachman Pahlevi wrote:

> sepi lagi nih millis
> 

Lagi bertapa, btw sudah ada yg baca Tabloid Gunadarma ???

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-02-09 Terurut Topik I Made Wiryana
On Tue, 10 Feb 2004, Rio Eka Putra wrote:

> 
> Wah gile bener...jauh amat ya 8-), saya yakin banyak kok yang mau,
> asal ada woro-woro nya. Tinggal pasang pamflet di KAMPUS jadi deh...
> Senang sekali mendengar ada yang mau membangun SDM di timur Indonesia,
> mudah-mudahan lancar usahanya buat mas Irwin.
> 

Hehe Irwin ini nggak mau ke Jakarta lagi buat kerja, katanya enakan di
daerah. Sebetulnya saya seneng kalau banyak alumni yg balik kampung. Itung
itung pemerataan SDM.

BAnyak koq alumni GD yg ke daerah dan memutuskan entah jadi dosen di sana,
atau kerja di daerah sana.  

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-02-08 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 5 Feb 2004, Irwin Day wrote:

> Ada usulan gak Pak, biar jadi dosen di indo bisa sama enaknya dgn di LN :-)
> 
Mungkin sama enaknya, kalau mahaisswanya modelnya sama 8-), kalau soal
fasiltias buat dosen atau gaji ya relatif sama sih

> Soalnya saya lagi nyari2 tenaga lecturer nih :-D

Tawarin aja ke temen-temen siapa tahu ada yg tertarik

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-02-06 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 6 Feb 2004, Rio Eka Putra wrote:

> 
> 
> > Dosen memang lebih enak di LN (bukan karena gaji) tapi karena nggak
> > pusing... lebih gampang jadi dosen di LN daripada jadi dosen di Indonesia.
> 
> > IMW
> 
> Lalu kapan nih jadi dosen di Indonesia lagi Om  8-)
> 

Hehe tunggu aja tanggal mainnya

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Fasilitas (tadinya: milis sepi?)

2004-02-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 4 Feb 2004, Ifat A. Fatchi wrote:

> Saya dulu agak serem kalau ujian,
> dosennya bilang essay & openbook..
> 
> Karena biasanya soalnya case study,
> yang butuh waktu sekitar 2 jam an...

Saya dulu pernah ngasih soal multiple choice tapi openbook.  Dan kata
mahasiswanya juga tidak mudah 8-)

Tapi namanya multiple choice, mahasiswa masih punya chance utk menebak
kancing.  Kalau essay, pas udah nggak jawab biasanya terus "menulis
surat", misal berbunyi

"Pak.. saya sudah lama kuliah, dan sudah sekian kali ikut
ujianbla..bla..bla.."


IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-02-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 4 Feb 2004, Ifat A. Fatchi wrote:

> rumah sakit & health care memang free..
> tapi mesti bayar health insurance yang memang mahal..

Bukan free, tapi bayarnya nyicil 8-) per bulan

> buat mobil harus ada car insurance,
> kemudian rumah.. house & property insurance,
> belum lagi property tax..

Ya asuransi ini banyak banget, ada asuransi kecelakaan, asuransi kalau
kita nggak sengaja mecahin barang di toko, asuransi ini asuransi itu. Abis
deh duit sebulan buat bayar asuransi.

> Kalau cita2 keluar negeri mendingan jadi Researcher, Dosen & student..
> Fundingnya besar sekali, dan dicari dimana2..
> Fasilitasnya juga enak..

Nggak juga Fat...  enak ke LN kalau liburan karena dapat lottery atau
rezeki nomplok

Dosen memang lebih enak di LN (bukan karena gaji) tapi karena nggak
pusing... lebih gampang jadi dosen di LN daripada jadi dosen di Indonesia.

IMW



* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-02-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 4 Feb 2004, Ifat A. Fatchi wrote:

> Saya mau cerita sedikit, tiap kali saya mudik..
> yang ditanya temen2 di jkt/indo biasanya bukan ilmu,
> koleksi buku saya?  buku apa aja yang dibaca?

Untungnya, masih banyak temen-temen yg nanyain buku yg saya miliki (buku
baru apa yg dibawa).  Biasanya pada pinjem dan fotocopy.   Terkadang saya
tinggalin di Gunadarma koleksi paper-paper baru saya.

Kalau ke daerah daerah biasanya saya sempetin juga bawa buku buku baru
koleksi saya, sebab saya sadar buku itu sulit didapat.  Jadi sekalian
memberikan kesempatan pada rekan-rekan ikutan baca

> Yang ditanya justru.. di sana pake HP apa?  pake mobil apa? serba
> kemewahan... Dan pertanyaan ini tidak pernah ganti dari tahun ke
> tahun.. Kenapa yaa?

Mungkin karena saya memang udah dikenal "cuwek" utk urusan ini, jadi udah
nggak ada yg tanya.

Capek kali, tiap tanya,.. koq HP nya nggak ganti-ganti. Istilahnya
"Antik banget HP-nya"

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Fasilitas (tadinya: milis sepi?)

2004-02-04 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 4 Feb 2004, samunanto wrote:

> > Saya dulu selalu memberikan soal ujian essay 8-),  hasilnya sebagian besar
> > menjawab hanya 1 2 kalimat, kosong, atau gambar gambar tak bermakna
> >
> > Lebih cepet merikasanya koq 8-) daripada meriksa pilihan ganda.

> 
> Teruskan aja pak kasih essay, masa mhs nya nggak sadar-sadar, setiap ujian
> lembar jawabannya "kosong", supaya dia tau, kalau dia enggak boleh main-main
> terhadap kuliah dan ujian. Jadi Dosen (yg sering absen) pun & Mhs pun
> tertantang untuk lebih serius dan mempersiapkan dirinya lebih baik lagi

sayangya "sekali lagi" sayangnya, masyarakat kita menyukai kondisi
"normal", dg kata lain yg normal (yg banyak terjadi) itu yg dianggap
benar.

Jadi kalau 1 kelas 90% menjawab sedikit (alias kosong) dan dapat nilai
jelek, maka yg disebut buruk adalah dosennya.  Tanpa peduli kenapa tuh
90% mahasiswa tak bisa menjawab dengan baik (males, nggak nafsu dsb)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Fasilitas (tadinya: milis sepi?)

2004-02-03 Terurut Topik I Made Wiryana
On Wed, 4 Feb 2004, samunanto wrote:

> Kalau mau paksa mahasiswa mengerti ya ujian nya jangan pilihan ganda harus
> essay, kan gak bisa ditembak, gak bisa itung kancing, sulit nyonteknya, tapi
> Dosen juga susah koreksi nya. Biasanya kalau essay minimal mhs akan berusaha
> ngerti, lagi pula latihan untuk kerja, kalau kerja kan bukan pilihan a,b,c,d
> atau e tapi Do Something.

Saya dulu selalu memberikan soal ujian essay 8-),  hasilnya sebagian besar
menjawab hanya 1 2 kalimat, kosong, atau gambar gambar tak bermakna

Lebih cepet merikasanya koq 8-) daripada meriksa pilihan ganda.

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Fasilitas (tadinya: milis sepi?)

2004-01-30 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 30 Jan 2004, Sigi Saraswati Warmada wrote:

> > Hayo siapa yg mo chatting 8-),  apa perlu buat kuliah streaming
> > jarak jauh...
> >
> Ah, pasti nanti pada teriak lagi, pak khan, buat bayar Internet-nya 
> mahal.. :-(

Bayar Internet nggak sanggup (ngakunya) tapi bayar kartu pra-bayar bisa
.he.he.h.e

Ada lagi yg bilang harga buku mahal, tapi beli baju mahal no problem

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-01-30 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 30 Jan 2004, Ni Made Sunarti wrote:

> > Kalau fasilitas terbatas, tapi ada prestasi... itu
> > sekarang jadi biasa. 
> > Yang luar biasa itu kalau fasilitasnya seabrek, tapi
> > bisa berprestasi!
> 
> OOooo begitu yah.
> saya tanya: sanggup naik uang kuliah berapa % saudara
> sigi?

Salah satu mitos di masyarakat yg sering menjadi salah pengertian adalah
"Pendidikan itu murah".  Padahal Pendidikan itu mahal (di negara manapun
di dunia ini).

Tinggal bagaimana biaya pendidikan itu ditutupi (ada negara yg menutupi
dari subsidi negara, seperti Jerman dan berbagai negara Eropa), ada yg
diambil dari uang sekolah yang mahal (seperti Australia, Sin, dsb). Ada
yang jadi murah karena banyak donor dari orang kaya (seperti di USA). 

Di Indonesia ? bayar mahal nggak mau, dana dari pemerintah seret (utk PTS
udah minim dana dari pemerintah, malah sering kena biaya ini itu), donor
dari orang luar tidak ada. Plus biaya extra karena extra cost, akibat
seringnya fasilitas dirusak, dan kerepotan lainnya (mahasiswa berantem,
ini dan itu)

Kata tukang becak yg sering balapan "Mbayar murah koq njaluk selamet"
(joke)

IMW




* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-01-30 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 30 Jan 2004, Sigi Saraswati Warmada wrote:

> >
> Mamang semua tergantung manusianya... fasilitas yang seabrek kalau 
> tidak dimanfaatin ya percuma.
> 
> Kalau fasilitas terbatas, tapi ada prestasi... itu sekarang jadi biasa. 
> Yang luar biasa itu kalau fasilitasnya seabrek, tapi bisa berprestasi!

Nggak kebalik nih 8-). Bukannya

Fasilias luar biasa, bisa berprestasi itu WAJIB dan HARUS
Fasilitas terbatas, tapi bisa berprestasi itu juga WAJIB

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Fasilitas (tadinya: milis sepi?)

2004-01-30 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 30 Jan 2004, Sigi Saraswati Warmada wrote:

> Ya, mungkin kekesalan orang beda-beda... adakalanya mungkin karena tak 
> bisa ngikutin gaya hidup kampus atau dapat nilai jeblok terus... 
 ~~
> akhirnya yang disalahin ada aja.

Gaya hidup teman-teman di kampus maksudnya 8-)

> Mungkin nanti kita berusaha lagi buat ngundang mereka gabung ke milis 
> kita... Jadi mangkir ke kampus okelah, jangan tiap asal datang cuman 
> ngasih iming-iming kisi-kisi soal.

Saya sering berusaha gabung dg milis mahasiswa, tapi serig ditolak 8-( 
(request pending lama banget)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



[GUNADARMA] Wirth Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-01-29 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 29 Jan 2004, Lilik Muharyadi wrote:

> > tsb.. Gw jadi inget ada company kecil di bilangan
> > kost2an mhs Depok,
> > modal Rp. 0, tapi dlm jangka wkt 2 th udah bisa
> > ngelayanin client
> > government dgn nilai proyek miliaran.. krn kreatip
> > nyari
> > alternatip..kagak pake banyak alesan..
> 

> He..he...saya nggak ngambek kok . ya tapi setelah baca
> tulisan-tulisan di milis...saya juga setuju ama pak
> made..kalau memang fasilitas tidak perlu wah...memang
> secukup-nya aja.supaya bisa kreatif sendiri.

Salah satu "idola" saya dalam bidang komputer adalah Niklaus Wirth
(namanya sering dikaitkan dg Pascal, Modula, Oberon).

Fasilitas yg diterimanya selaku Profesor di ETH Zurich relatif terbatas,
tapi tidak menghalangi dia utk kreatif. Sehingga saat itu dia harus
membuat workstation sendiri, membuat operating system sendiri, membuat
compiler sendiri dsb.

Dan itu dikerjakan dg mahasiswanya. Hasilnya mahasiswanya tergolong
"jempolan" dan sekarang banyak menjadi designer Java dan C# (bukan mereka
yg memakai bahasa tersebut, tapi yg develop bahasa dan environment
tersebut).

Yang namanya membuat benar benar dari scratch, tidak heran sampai dia
menghasilkan buku FPGA dan penggunaan FPGA utk mengajarkan design
microprosessor

IMW






* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] Fasilitas (tadinya: milis sepi?)

2004-01-29 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 29 Jan 2004, ade safran wrote:

> Wah idenya boleh juga tuh pak...:)
> 
> 

Saya sering koq chat sekarang juga lagi online 8-)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: Re[2]: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-01-29 Terurut Topik I Made Wiryana
On Fri, 30 Jan 2004, Rio Eka Putra wrote:

> > Lebih asik main game..daripada riset
> 
> HA HA HA...ini kalimatnya satu baris tapi nyindirnya berbaris-baris.
> Ternyata ada juga SENIOR yang melihat keadaan sekarang ini. Ya betul
> memang itu saya sering melihatnya Om, padahal dulu saya sudah sering
> TERIAK-TERIAK, bahkan hampir setiap bulan setelah hengkang ke dunia
> nyata, saya masih sempatkan datang ke kampus, fasilitas cukup lumayan
> gak gede-gede amat tapi cukup. 

Seperti yg diceritain asisten Lab, tuh ada 300 mesin nganggur (dicluster
bisa jadi macam macam), atau ada Pentium busuk (Pentium 200) udah bisa
diobrak abrik buat mainan embedded, atau real time os.

Sayangnya sering fasilitas itu dijadian alasan utk menutupi kemalasan
(hehe ya bisa saja sih bikin constraint, saya ingin research cluster tapi
harus ada Myrianet, dsb .dsb.dsb)

IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



Re: [GUNADARMA] milis sepi?

2004-01-29 Terurut Topik I Made Wiryana
On Thu, 29 Jan 2004, Sigi Saraswati Warmada wrote:

> > Sebagai PR, coba di survei berapa PT yg berani menyekolahkan dan
> > mendorong pengajarnya ke jenjang yg lebih tinggi 8-), atau yg
> > mendorong staffnya utk melakukan penelitian, ikut conference dsb
> >
> Tapi saya koq jarang menikmati atau dapat hasil penelitian atau 
> conference itu pak? Atau saya yang kuper dan malas, jadi tidak tahu 
> dimana semua itu bisa diperolehnya? Atau di website resmi PT ada? :-)

Masalahnya

1. Banyak proceeding dan seminar yg tidak online dan tidak diketahui orang
   tidak tersebar banyak seperti majalah dan buku populer.  

2. Materi penelitian itu biasanya teoritis (bukan yg sifatnya seperti
   dokumen, bagaimana menginstal "qmail" atau mengcompile kernel)

3. Jarang yg mencheck ke situs staffsite.gunadarma.ac.id 8-)


IMW


* Gunadarma Mailing List ---
* Archives : http://milis-archives.gunadarma.ac.id
* Langganan: Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Berhenti : Kirim Email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
* Administrator: [EMAIL PROTECTED]



  1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   >