RE: [budaya_tionghua] Naga
Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaan orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan Kwan Im palsu atau Kwan Im asli. Asli atau palsu, EGP? :-) Gini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu manggut-manggut penuh pengertian. :-) Lalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang .. :-) Belajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) _ From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam. _ From: ikkyosensei_ym ikkyosen...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thu, December 24, 2009 8:50:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: PENGUMUMAN : STOP DISKUSI TENTANG GEREJA Ingat masih ada kawan - kawan masih nasrani masih ikut berjuang bersama kita, melawan kefanatikan dalam agamanya mereka sendiri. Good point, saya senang/lega tahu hal ini. Setuju, sudahlah dihentikan dulu kritik terhadap kefanatikan dalam agama, khususnya nasrani. Mereka sedang merayakan kelahiran Yesus, yang membawa pertemanan dan belas kasih. Di saat ini, pastilah mereka sedang autokritik dengan cara lembut yang tidak menyinggung. Salam, Chen Gui Xin --- In budaya_tionghua@ mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com yahoogroups. com, east_road east_r...@. .. wrote: Mohon rekan rekan
[budaya_tionghua] Re: Naga
Sebagai mahluk berbudaya, manusia ditakdirkan hidup dalam 2 alam, yakni alam konkret dan alam ilusi. Lewat ketegangan dialektis antara alam nyata dan alam ilusi itu, manusia menciptakan macam-macam produk budaya yang kita nikmati hari ini!! Hidup melulu di alam ilusi adalah mimpi, sebaliknya hidup melulu di alam nyata tak bedanya sebuah robot. Totem adalah sebuah produk budaya manusia yang memberi inspirasi bagi manusia untuk berkarya di alam dunia yang nyata ini. Demikianlah halnya dengan Naga atau Long bagi bangsa Tionghoa. Setiap bangsa memiliki Totem masing-masing, Naga atau Long adalah Totem yang dikramatkan oleh bangsa Tionghoa. Sebagai sebuah Simbol Budaya tidak selalu totem harus binatang nyata yang pernah hidup di dunia, dan itulah Naga atau Long!! Long adalah Totem yang dikramatkan oleh bangsa Tionghoa, sampai hari ini pun ¡°Long¡± yang sudah dikenal sejak 3000 tahun lalu tetap memiliki daya sentripetal yang mempersatukan seluruh bangsa Tionghoa. Sebagai sebuah Totem, Long memang bukanlah benda hidup yang pernah muncul di dunia ini, tetapi lebih sebagai sebuah ¡°produk budaya¡± atau ¡°simbol budaya¡± yang terkristal dalam proses perkembangan dan pembentukan peradaban bangsa Tionghoa. Sebagai sebuah Totem, budaya Long mulai terbentuk pada saat bangsa-bangsa pura (atau tepatnya suku-suku purba) Tionghoa memasuki fase integrasi satu sama lain, seiring dengan peradaban bangsa Tionghoa yang mulai memperlihatkan bentuk awalnya, hal itu ditandai dengan terlebur (terintegrasi)nya 9 unsur totem bangsa-bangsa purba itu ke dalam wujud Long yang dikenal sekarang ini. Ke 9 unsur totem itu adalah : 1. mata lobster, 2. Tanduk Rusa, 3. Mulut Sapi, 4. Hidung Anjing, 5. Kumisöó(Nian ¨C apa bahasa Indonesianya?), 6. Perisai Singa, 7. Ekor Ular, 8. Sisik Ikan, 9. Cakar Elang. Adapun muatan budaya yang tersimbolkan lewat totem Long antara lain adalah konsep-konsep tentang kesatuan antara manusia dan Langit ; keharmonisan antara sesama manusia, keserasian antara unsur Yim dan unsur Yang; toleransi terhadap perbedaan-perbedaan. Demikian dari saya, semoga bermanfaat. Salam, Erik \ --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, agoeng_...@... wrote: Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) \ - From: als a...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S.
Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniput...@... wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032;#35273;#32599;#24029;#23707;#24535;#26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535;#26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan Qing amat sangat mentah. Saya sudah mendengar semua kesaksian, melihat foto yang diforward juga beberapa keterangan dari kawan-kawan disini melalui japri, bisa saya simpulkan orang tersebut mencari sensasi. Terlepas masalah sensasi, apakah ada kemungkinan mengandung unsur politik ? Tapi sepanjang yang saya tahu, mayoritas clan Aixin Jueluo tidak memikirkan tentang kemerdekaan Manchuria atau juga mengklaim hak atas dinasti Qing. Mereka menyadari bahwa peralihan dinasti dalam sejarah Tiongkok adalah hal yang lumrah dan mereka tidak diburu atau dibantai seperti cerita-cerita silat. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Setelah melihat di video dia memberi kesaksian di gereja, jadi terang benderanglah motifnya: menaikkan daya jual! Jika keturunan raja memberi kesaksian, yg datang akan lebih ramai. Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: agoeng_set@ Date: Wed, 23 Dec 2009 02:58:40 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Dari awal juga dah ketebak motifnya apa. Sama waktu jualan dukun tobat yg skrg udah ga laku, dukun antah berantah dr mana dibilang paling terkenal n no 1 di indo skrg tobat, yg ada malah dikerjain dukun beneran kan. Skrg pake royal blood untuk entertaining abis ini klo oerlu zombie qin shi huang dibilang tobat biar laku tuh jualan. Ampun dah. -Original Message- From: east_road east_road@ Date: Wed, 23 Dec 2009 02:36:34 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? saya bingung itu orang yang mengaku cicit kaisar itu sebenarnya motifnya itu untuk apa ?. Hanya mengangung angungkan agamanya dan kepercayaannnya secara berlebihan, sambil meghina hina budaya orang lain, tujuannya apa (uang) kah, demi uang komine gereja anda kah ?. Jujur saja saya kecewa
Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniput...@... wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032;#35273;#32599;#24029;#23707;#24535;#26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535;#26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan Qing amat sangat mentah. Saya sudah mendengar semua kesaksian, melihat foto yang diforward juga beberapa keterangan dari kawan-kawan disini melalui japri, bisa saya simpulkan orang tersebut mencari sensasi. Terlepas masalah sensasi, apakah ada kemungkinan mengandung unsur politik ? Tapi sepanjang yang saya tahu, mayoritas clan Aixin Jueluo tidak memikirkan tentang kemerdekaan Manchuria atau juga mengklaim hak atas dinasti Qing. Mereka menyadari bahwa peralihan dinasti dalam sejarah Tiongkok adalah hal yang lumrah dan mereka tidak diburu atau dibantai seperti cerita-cerita silat. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Setelah melihat di video dia memberi kesaksian di gereja, jadi terang benderanglah motifnya: menaikkan daya jual! Jika keturunan raja memberi kesaksian, yg datang akan lebih ramai. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: agoeng_set@ Date: Wed, 23 Dec 2009 02:58:40 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Dari awal juga dah ketebak motifnya apa. Sama waktu jualan dukun tobat yg skrg udah ga laku, dukun antah berantah dr mana dibilang paling terkenal n no 1 di indo skrg tobat, yg ada malah dikerjain dukun beneran kan. Skrg pake royal blood untuk entertaining abis ini klo oerlu zombie qin shi huang dibilang tobat biar laku tuh jualan. Ampun dah. -Original Message- From:
Re: [budaya_tionghua] Naga
Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. -Original Message- From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaan orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan Kwan Im palsu atau Kwan Im asli. Asli atau palsu, EGP? :-) Gini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu manggut-manggut penuh pengertian. :-) Lalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang .. :-) Belajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) _ From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Naga Dear sesepuh Budaya Tiong Hoa, Ada yang tahu mengapa salah satu budaya Tiong Hoa selalu identik dengan lambang naga ? benarkah Naga itu adalah benar-benar ada ? Ada yg pernah melihat photo kwan im naik naga di atas awan dan tidak sengaja ter potret oleh seorang Pilot Inggris yg melakukan patroli di atas kepulauan Hong Kong saya melihat photo tersebut sekitar tahun 1972 di Vihara Dharma Ratna. Salam.
Re: [budaya_tionghua] Naga
Saya belum pernah melihat otak saya sendiri. Tetapi saya percaya 100% saya punya otak. Saya blum pernah melihat yang namanya listrik tapi saya gak mau disuruh pegang kabel terkelupas. Pak andy berani? Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: agoeng_...@yahoo.com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. -Original Message- From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaan orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan Kwan Im palsu atau Kwan Im asli. Asli atau palsu, EGP? :-) Gini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu manggut-manggut penuh pengertian. :-) Lalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang .. :-) Belajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) _ From: als a...@cbn.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalau naga sih jelas makhluk mitos atau legenda atau dongeng. Kalau Kwan Im (seandainya ada) masak sih bisa dipotret sama makhluk mitos? Begitu jalan pikiran yang sehat. Apapun bentuknya, naga timur atau naga barat, naga utara atau naga selatan, atau naga tengah sekalipun, gambar naga itu pertama ada dalam khayalan manusia, lalu digambar atau dibuat animasinya, jadi dah naganya hidup. Begitu pula Kwan Im yang ada dalam benak manusia dapat pula digambar dan dibuat animasinya, tapi dipotret? Yang dapat dipotret itu gambar Kwan Im, patung Kwan Im, animasi Kwan Im, tapi Kwan Im itu sendiri? Hahahahh.. Andy L.S. _ From: agoeng_...@yahoo.com [mailto:agoeng_...@yahoo.com] Sent: Friday, December 25, 2009 3:02 AM To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Not that simple lah. Klo foto itu palsu emang abis perkara, tp perkataan kalo foto itu asli berarti dewi kwan Im naga itu palsu bisa nyebabkan pertarungan sengit lho. Masa dewi kwan Im n naga dibilang palsu. Btw dulu pernah dibahas naga versi timur n naga versi barat itu beda lho, dr bentuknya aja engga sama. Naga versi timur kayak uler klo versi barat kayak dinosaurus. _ From: a...@cbn.net.id Date: Thu, 24 Dec 2009 17:24:20 + To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hanya ada dua kemungkinan: foto itu palsu atau kalau fotonya asli, berarti sang Dewi dan naganya itulah yang palsu. It is as simple as that. :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerryR smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! _ From: Denny Tan dennyta...@yahoo.com Date: Thu, 24 Dec 2009 07:52:27 -0800 (PST) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject:
Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
bener , mrk pake alesan fair trade huehehehehehehehehehe emang kapan mrk mo ngaku kejahatan perangnya ? kalu mo ngaku jg tuh bangsa dah abis baru mau ngaku. noh yg paling deket aje lost generation aborigin tuh --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote: Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardia...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniputera@ wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032;#35273;#32599;#24029;#23707;#24535;#26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535;#26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan Qing amat sangat mentah. Saya sudah mendengar semua kesaksian, melihat foto yang diforward juga beberapa keterangan dari kawan-kawan disini melalui japri, bisa saya simpulkan orang tersebut mencari sensasi. Terlepas masalah sensasi, apakah ada kemungkinan mengandung unsur politik ? Tapi sepanjang yang saya tahu, mayoritas clan Aixin Jueluo tidak memikirkan tentang kemerdekaan Manchuria atau juga mengklaim hak atas dinasti Qing. Mereka menyadari bahwa peralihan dinasti dalam sejarah Tiongkok adalah hal yang lumrah dan mereka tidak diburu atau dibantai seperti cerita-cerita silat. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Setelah melihat di video dia memberi kesaksian di gereja, jadi terang benderanglah motifnya: menaikkan daya jual! Jika keturunan raja memberi kesaksian, yg datang akan lebih ramai. Sent from my BlackBerryÃâî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: agoeng_set@ Date: Wed, 23 Dec 2009 02:58:40 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Dari awal
Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
Katanya situasi saat itu mirip skrg, jaman qing jaya hampir semua produknya dia export macam sutra, keramik dll. Tp impor sangat kurang sekali krn semua kebutuhan bisa mereka penuhi sendiri dan rakyatnya tidak suka produk asing. Jd saat itu hampir sebagian besar emas n perak dunia dikuasai oleh qing. ( Kalo skrg emas n us$) asing ( eropa, us , dll) susah mengimbangi situasi ini, mereka butuh suatu produk yg memikat untuk menarik kembali emas n perak itu ( istilah skrg neraca dagangnya berimbang) jd dimasukanlah candu yg membuat ketagihan, malas dan harganya mahal serta dimonopoli oleh mereka ( belakangan diikuti dengan senjata rusak krn yg bagus ga dijual takut qing punya angkatan perang kuat) -Original Message- From: zho...@yahoo.com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:36:51 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniput...@... wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032;#35273;#32599;#24029;#23707;#24535;#26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535;#26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan Qing amat sangat mentah. Saya sudah mendengar semua kesaksian, melihat foto yang diforward juga beberapa keterangan dari kawan-kawan disini melalui japri, bisa saya simpulkan orang tersebut mencari sensasi. Terlepas masalah sensasi, apakah ada kemungkinan mengandung unsur politik ? Tapi sepanjang yang saya tahu, mayoritas clan Aixin Jueluo tidak memikirkan tentang kemerdekaan Manchuria atau juga mengklaim hak atas dinasti Qing. Mereka menyadari bahwa peralihan dinasti dalam sejarah Tiongkok adalah hal yang lumrah dan mereka tidak diburu atau dibantai seperti cerita-cerita silat. Hormat saya, Xuan Tong --- In
[budaya_tionghua] Re: Extrimisme dalam agama adalah gerakan yang paling berbahaya. OOT
Benar sekali, tiap budaya mempunyai cara tersendiri untuk menghormati orang tua. Seperti dalam budaya Tionghoa. Semua sama hormatnya. (Kita juga ada dalam milis Budaya Tionghua karena kita menghormatinya, tak perduli, agama kita). Kalau kita yakin, ini adalah benar, dan adalah warisan turun temurun, kita ingin menghormati ortu sebagaimana mereka inginkan diwaktu mereka hidup, ya kita lakukan, tak perduli, agama agama mengajarkan cara lain (atau melarang kita melakukan ini itu). Orang Jawa secara Jawa, orang Minang secara Minang, orang Jepang secara Jepang, orang India secara India, masing masing sebagaimana diwariskan dalam tradisi masing masing, yang diwariskan berabad abad. Ya kan? Tak usah ikut ikut ajaran agama yang baru dianut mereka (mungkin belum 1 generasi?). Ini kalo mau fokus ke budaya.. Kalau bandingkan satu agama dengan yang lain mah cari penyakit, tak usahlah itu.. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Tantono Subagyo tant...@... wrote: Saya tidak bermaksud mengejek agama lain atau kepercayaan lain yang saya maksudkan disini adalah bahwa penghormatan dan cara sembahyang yang berbeda bukan karena yang satu kurang hormat dari yang lain tetapi karena filosofi yang berbeda, seperti cara menghormat orang Jawa yang berbeda dengan orang Tionghua maupun orang Jepang, tetapi pada dasarnya sama hormatnya. Saya juga percaya akan Bhinneka Tunggal Ika dan penganut pluralisme oleh karena itu saya tidak mengatakan kalau Katolik begini kalau Kristen begini dengan prasangka. Kalau anda dapat menunjukkan Kristen mana yang harus saya teriaki, akan saya laksanakan dengan senang hati. Anda adalah yang dituakan di milis Budaya Tionghua ini jadi mohon jangan menulis dengan prasangka. Salam, Tan Lookay.
Provokasi (Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!!)
Silahkan dicermati saja berita-beritanya. Sama persis seperti misalnya kalau Zhou-heng mencermati dan lalu menyimpukan berita-berita soal Tibet dan Sinkiang, juga soal Falun-gong, dari sumber-sumber pemberitaan yang menguasai media. Jadi ini soal mudah koq. Hanya masalah kita mau peka dan waspada, atau tidak. Dan karena terbiasa peka dan waspada itu, saya sih sudah hafal bentuk-bentuk provokasi kerusuhan etnis dan agama. Baik bentuk awalnya, apalagi bentuk lanjutnya. Tidak ada barang satu pun kerusuhan etnis dan/atau agama di Indonesia yang berasal dari masalah etnis dan/atau agama itu sendiri. Mulai dari 10 Mei '63 Bandung, dukun santet dan naga hijau naga kuning Banyuwangi, Mei '98 Jakarta, Ketapang '99 Jakarta, Sampit KalBar, Ambon Maluku, Poso SulTeng, dll., dsb., semuanya tidak ada hubungannya dengan masalah etnis dan/atau agama, melainkan semata-mata hasil rekayasa politis, yang untuk menyulutnya dipicu dengan menggunakan provokator. Semua kerusuhan dan permusuhan tersebut lalu mendadak menguap ketika situasi politik berubah. Para penyusun skenario telah panen, para provokator kembali ke sarangnya. Tinggal para korban yang tidak ada hubungannya dengan urusan politisnya yang tetap menderita berkepanjangan. Karena itu saya cermat mewaspadai dan sangat anti posting-posting yang mengarah pada provokasi perang agama dan perang etnis di milis budaya ini. Dalam bentuknya yang paling dini sekalipun. Saya dari waktu ke waktu menerima banyak sekali e-mail japri yang mengeluhkan mutu milis ini dari segi hal yang sama. e-Mails dari kaum Tionghoa members milis ini di berbagai pelosok Indonesia. Ada yang Konghucu, Kristen maupun Islam. Saya kurang tahu mengapa keluhan pribadi itu dikirimkan ke saya. Mungkin diperkirakan saya salahsatu moderator. Atau mungkin karena saya justru non-tionghoa, sehingga mereka tidak sungkan mengumbar keluhannya. Entahlah... Ada yang pernah saya jawab terbuka di milis ini walau pertanyaannya ke saya japri. Ada yang saya jawab japri saja karena pertanyaannya sudah rada-rada 'panas'. Ada yang belum/tidak saya jawab karena sebagai bukan moderator saya tidak berkompeten menjawabnya. Jadi barangkali nanti kalau waktunya luang ada baiknya saya kirimkan semua e-mails tersebut ke budaya_tionghua-modera...@yahoogroups.com. Wasalam. - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 11:21 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! 1. Tolong jelaskan, dari kalimat mana anda bisa berkesimpulan tak ada rencana main barongsai dari panitia budha? 2. Anda sudah baca sendiri isi pernyataan panitia Budha? Tolong suratnya dipapar langsung disini agar kami bisa menganalisa sendiri, bukan melalui mulut pejabat. 3. Apakah Yuswar yg anda tuduh bohong itu bagian dari panitia budha? Kok panitia yg harus minta maaf? ZFy - From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 09:44:37 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! 1. Tidak 2., 3., 4., dan 6. Bagian dari hoax. 5. Bagian dari 1. 7. Bagian dari investigasi atas Yuswar sang provokator mendiskreditkan etnis Tionghoa. == - Original Message - From: Fy Zhou To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 1:42 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! Ah gak juga Pak, beritanya masih kabur kok! apanya yang terang benderang? Kalau Pak ABS sudah terang benderang, tolong jelaskan : 1. Apakah benar ada rencana atraksi barongsai? 2. apakah benar panitia telah minta izin? minta izinnya ke siapa 3. apakah izinnya diberikan? oleh siapa? 4. apakah izinnya ditolak, oleh siapa? 5. apakah akhirnya jadi main? 6. apakah yang dimakud harmonis dinamis itu termasuk mengizinkan pertinjukan barongsai bila ada yang minta? 7. yang paling penting: bagaimana sebenarnya isi pernyataan dari panitia Budha, kok tidak dupaparkan di surat kabar? apakah mereka yang menyebarkan berita pelarangan itu sehingga mereka harus minta maaf? Kalau dari berita sepotong seperti itu, pak ABS sudah bisa membaca segalanya, wah hebat betul! ZFY
Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?) --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ardian_c ardia...@... wrote: bener , mrk pake alesan fair trade huehehehehehehehehehe emang kapan mrk mo ngaku kejahatan perangnya ? kalu mo ngaku jg tuh bangsa dah abis baru mau ngaku. noh yg paling deket aje lost generation aborigin tuh --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardian_c@ Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniputera@ wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032;#35273;#32599;#24029;#23707;#24535;#26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535;#26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan Qing amat sangat mentah. Saya sudah mendengar semua kesaksian, melihat foto yang diforward juga beberapa keterangan dari kawan-kawan disini melalui japri, bisa saya simpulkan orang tersebut mencari sensasi. Terlepas masalah sensasi, apakah ada kemungkinan mengandung unsur politik ? Tapi sepanjang yang saya tahu, mayoritas clan Aixin Jueluo tidak memikirkan tentang kemerdekaan Manchuria atau juga mengklaim hak atas dinasti Qing. Mereka menyadari bahwa peralihan dinasti dalam sejarah Tiongkok adalah hal yang lumrah dan mereka tidak diburu atau dibantai seperti cerita-cerita silat. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote:
Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
ah iya jadi inget SUPER ACT 301 , baca tuh SUPER wekekekeekke taiwan yg dipaksa , jepang dipaksa, indonesia dipaksa en brp negara laen yg dipaksa tuh ? eh gak dipaksalar tapi perdagangan seimbang en pasar bebaslar.hueheuhehehehehehehehehehehe --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, younginheart5000 crv...@... wrote: Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?) --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ardian_c ardian_c@ wrote: bener , mrk pake alesan fair trade huehehehehehehehehehe emang kapan mrk mo ngaku kejahatan perangnya ? kalu mo ngaku jg tuh bangsa dah abis baru mau ngaku. noh yg paling deket aje lost generation aborigin tuh --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardian_c@ Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniputera@ wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032;#35273;#32599;#24029;#23707;#24535;#26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535;#26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan Qing amat sangat mentah. Saya sudah mendengar semua kesaksian, melihat foto yang diforward juga beberapa keterangan dari kawan-kawan disini melalui japri, bisa saya simpulkan orang tersebut mencari sensasi. Terlepas masalah sensasi, apakah ada kemungkinan mengandung unsur politik ? Tapi
[budaya_tionghua] UNDANGAN diskusi #6. SENI MURNI SUATU EKSPRESI BUDAYA. 15-1-2010. [1 Attachment]
++ Undangan Forum Budaya, diskusi bulanan ke 6. Thema : SENI - MURNI, suatu pengantar. Bagi anda yang ingin tahu apa yang dibuat oleh para seniman, dan apa itu seni murni? Datanglah diacara ini, karena akan ada penjelasan pemahaman yang membuat anda mengerti tentang seni-murni. Terbuka untuk umum. Nara sumber : Prof. Dr. Bambang Sugiharto. Waktu : Jumat 15 Januari 2009. Jam 16.00- 19.00. Tempat : Ruang FSRD, UK Maranatha , Jl. Suria Sumantri 65 , Bandung. Pengunjung masuk dari gerbang no 1. Semua peminat ditunggu kehadirannya. Biaya gratis . Salam erat, CCDACS Arsip presentasi pertemuan yang lalu dapat dilihat pada blog: http://chinese-diaspora-art-culture.blogspot.com/ oo Invitation from the Culture Forum, 6th monthly discussion. Subject : FINE ART, AN INTRODUCTION . Speaker : Prof. Dr. Bambang Sugiharto. Time : Friday 15th January 2009, At 4.00 - 7.00 PM. Premise : Fine Art and Design dept. Maranatha Christian University, Jl. Suryasumantri 65. Bandung. Entrance through the gate # 1. Free of charge. All parties are welcome. Regards, CCDACS Archives of past presentations available on the blog : http://chinese-diaspora-art-culture.blogspot.com/
[budaya_tionghua] Pernikahan anak saya
Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
Re: Provokasi (Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!!)
Saya mencermati berita bukan dari ruang kosong, tapi mempelajari berbagai sumber berita. Jika sumbernya hanya dua potong berita pendek semacam ini, apalagi yg satu dengan bahasa pejabat yg multy tafsir begitu, mana mungkin bisa memahami masalahnya secara benderang? Kecuali kalau saya berapriori terlebih dahulu. Melihat cara anda mengkaitkan masalah ini dng kasus2 lain, sepertinya anda sudah berapriori dulu sewaktu membaca berita, hasilnya ya kesimpulan hasil tafsir belaka. Bukan kebenaran berita secara eksak! Jika dng cara tafsir membaca berita, saya bahkan mencurigai ketidak jujuran pihak pejabat yg membuat bantahan! Mengapa? Karena bahasanya sangat diplomatis, tidak menjelaskan secara gamblang, malah pakai istilah2 klobot harmonis dinamis segala utk menutupi fakta sebenarnya. Ya tapi ini juga masih berupa tafsir, tdk seyakin Pak ABS dengan tafsirnya. jika kenyataannya memang tak ada rencana barongsai, sang pejabat bisa dng lantang menjawab: tidak ada yg minta izin main barongsai sama sekali! Jika minta pasti akan saya beri! Ini baru terang benderang bukan? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 16:59:26 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Provokasi (Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!!) Silahkan dicermati saja berita-beritanya. Sama persis seperti misalnya kalau Zhou-heng mencermati dan lalu menyimpukan berita-berita soal Tibet dan Sinkiang, juga soal Falun-gong, dari sumber-sumber pemberitaan yang menguasai media. Jadi ini soal mudah koq. Hanya masalah kita mau peka dan waspada, atau tidak. Dan karena terbiasa peka dan waspada itu, saya sih sudah hafal bentuk-bentuk provokasi kerusuhan etnis dan agama. Baik bentuk awalnya, apalagi bentuk lanjutnya. Tidak ada barang satu pun kerusuhan etnis dan/atau agama di Indonesia yang berasal dari masalah etnis dan/atau agama itu sendiri. Mulai dari 10 Mei '63 Bandung, dukun santet dan naga hijau naga kuning Banyuwangi, Mei '98 Jakarta, Ketapang '99 Jakarta, Sampit KalBar, Ambon Maluku, Poso SulTeng, dll., dsb., semuanya tidak ada hubungannya dengan masalah etnis dan/atau agama, melainkan semata-mata hasil rekayasa politis, yang untuk menyulutnya dipicu dengan menggunakan provokator. Semua kerusuhan dan permusuhan tersebut lalu mendadak menguap ketika situasi politik berubah. Para penyusun skenario telah panen, para provokator kembali ke sarangnya. Tinggal para korban yang tidak ada hubungannya dengan urusan politisnya yang tetap menderita berkepanjangan. Karena itu saya cermat mewaspadai dan sangat anti posting-posting yang mengarah pada provokasi perang agama dan perang etnis di milis budaya ini. Dalam bentuknya yang paling dini sekalipun. Saya dari waktu ke waktu menerima banyak sekali e-mail japri yang mengeluhkan mutu milis ini dari segi hal yang sama. e-Mails dari kaum Tionghoa members milis ini di berbagai pelosok Indonesia. Ada yang Konghucu, Kristen maupun Islam. Saya kurang tahu mengapa keluhan pribadi itu dikirimkan ke saya. Mungkin diperkirakan saya salahsatu moderator. Atau mungkin karena saya justru non-tionghoa, sehingga mereka tidak sungkan mengumbar keluhannya. Entahlah... Ada yang pernah saya jawab terbuka di milis ini walau pertanyaannya ke saya japri. Ada yang saya jawab japri saja karena pertanyaannya sudah rada-rada 'panas'. Ada yang belum/tidak saya jawab karena sebagai bukan moderator saya tidak berkompeten menjawabnya. Jadi barangkali nanti kalau waktunya luang ada baiknya saya kirimkan semua e-mails tersebut ke budaya_tionghua-modera...@yahoogroups.com. Wasalam. - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 11:21 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! 1. Tolong jelaskan, dari kalimat mana anda bisa berkesimpulan tak ada rencana main barongsai dari panitia budha? 2. Anda sudah baca sendiri isi pernyataan panitia Budha? Tolong suratnya dipapar langsung disini agar kami bisa menganalisa sendiri, bukan melalui mulut pejabat. 3. Apakah Yuswar yg anda tuduh bohong itu bagian dari panitia budha? Kok panitia yg harus minta maaf? ZFy - From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 09:44:37 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! 1. Tidak 2., 3., 4., dan 6. Bagian dari hoax. 5. Bagian dari 1. 7. Bagian dari investigasi atas Yuswar sang provokator mendiskreditkan etnis Tionghoa. == - Original Message - From: Fy Zhou To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 1:42 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! Ah gak juga Pak, beritanya masih kabur kok! apanya yang terang benderang? Kalau Pak ABS sudah terang benderang, tolong
Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya
Pernikahan multi-kultural yang megah dan sungguh mengesankan! Saya berkehormatan dapat menghadiri resepsinya. Wasalam. == - Original Message - From: Tantono Subagyo To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 6:12 PM Subject: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
Re: Provokasi (Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!!)
Ingat kan, jangankan dari berita kedua, sejak berita pertama pun saya sudah bilang absurd. Berita kedua hanya memperkuat saja. Zhou-heng mengistilahkannya apriori, saya mengatakannya sudah mengenali provokasi kerusuhan etnis dan agama sejak bentuknya yang dini. == - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 6:14 PM Subject: Re: Provokasi (Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!!) Saya mencermati berita bukan dari ruang kosong, tapi mempelajari berbagai sumber berita. Jika sumbernya hanya dua potong berita pendek semacam ini, apalagi yg satu dengan bahasa pejabat yg multy tafsir begitu, mana mungkin bisa memahami masalahnya secara benderang? Kecuali kalau saya berapriori terlebih dahulu. Melihat cara anda mengkaitkan masalah ini dng kasus2 lain, sepertinya anda sudah berapriori dulu sewaktu membaca berita, hasilnya ya kesimpulan hasil tafsir belaka. Bukan kebenaran berita secara eksak! Jika dng cara tafsir membaca berita, saya bahkan mencurigai ketidak jujuran pihak pejabat yg membuat bantahan! Mengapa? Karena bahasanya sangat diplomatis, tidak menjelaskan secara gamblang, malah pakai istilah2 klobot harmonis dinamis segala utk menutupi fakta sebenarnya. Ya tapi ini juga masih berupa tafsir, tdk seyakin Pak ABS dengan tafsirnya. jika kenyataannya memang tak ada rencana barongsai, sang pejabat bisa dng lantang menjawab: tidak ada yg minta izin main barongsai sama sekali! Jika minta pasti akan saya beri! Ini baru terang benderang bukan? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 16:59:26 +0700 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Provokasi (Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!!) Silahkan dicermati saja berita-beritanya. Sama persis seperti misalnya kalau Zhou-heng mencermati dan lalu menyimpukan berita-berita soal Tibet dan Sinkiang, juga soal Falun-gong, dari sumber-sumber pemberitaan yang menguasai media. Jadi ini soal mudah koq. Hanya masalah kita mau peka dan waspada, atau tidak. Dan karena terbiasa peka dan waspada itu, saya sih sudah hafal bentuk-bentuk provokasi kerusuhan etnis dan agama. Baik bentuk awalnya, apalagi bentuk lanjutnya. Tidak ada barang satu pun kerusuhan etnis dan/atau agama di Indonesia yang berasal dari masalah etnis dan/atau agama itu sendiri. Mulai dari 10 Mei '63 Bandung, dukun santet dan naga hijau naga kuning Banyuwangi, Mei '98 Jakarta, Ketapang '99 Jakarta, Sampit KalBar, Ambon Maluku, Poso SulTeng, dll., dsb., semuanya tidak ada hubungannya dengan masalah etnis dan/atau agama, melainkan semata-mata hasil rekayasa politis, yang untuk menyulutnya dipicu dengan menggunakan provokator. Semua kerusuhan dan permusuhan tersebut lalu mendadak menguap ketika situasi politik berubah. Para penyusun skenario telah panen, para provokator kembali ke sarangnya. Tinggal para korban yang tidak ada hubungannya dengan urusan politisnya yang tetap menderita berkepanjangan. Karena itu saya cermat mewaspadai dan sangat anti posting-posting yang mengarah pada provokasi perang agama dan perang etnis di milis budaya ini. Dalam bentuknya yang paling dini sekalipun. Saya dari waktu ke waktu menerima banyak sekali e-mail japri yang mengeluhkan mutu milis ini dari segi hal yang sama. e-Mails dari kaum Tionghoa members milis ini di berbagai pelosok Indonesia. Ada yang Konghucu, Kristen maupun Islam. Saya kurang tahu mengapa keluhan pribadi itu dikirimkan ke saya. Mungkin diperkirakan saya salahsatu moderator. Atau mungkin karena saya justru non-tionghoa, sehingga mereka tidak sungkan mengumbar keluhannya. Entahlah... Ada yang pernah saya jawab terbuka di milis ini walau pertanyaannya ke saya japri. Ada yang saya jawab japri saja karena pertanyaannya sudah rada-rada 'panas'. Ada yang belum/tidak saya jawab karena sebagai bukan moderator saya tidak berkompeten menjawabnya. Jadi barangkali nanti kalau waktunya luang ada baiknya saya kirimkan semua e-mails tersebut ke budaya_tionghua-modera...@yahoogroups.com. Wasalam. - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 11:21 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Ternyata Bohong!!! 1. Tolong jelaskan, dari kalimat mana anda bisa berkesimpulan tak ada rencana main barongsai dari panitia budha? 2. Anda sudah baca sendiri isi pernyataan panitia Budha? Tolong suratnya dipapar langsung disini agar kami bisa menganalisa sendiri, bukan melalui mulut pejabat. 3. Apakah Yuswar yg anda tuduh bohong itu bagian dari panitia budha? Kok panitia yg harus minta maaf? ZFy
Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?)
Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya
Setelah mendapat input dari teman2 di sini, saya justru melihat ada kemungkinan berita pertama benar adanya, pihak panitia memang selangkah lebih maju dari permainan barongsai di jawa selama ini, mereka memang hendak mempertunjukkan tarian barongsai khusus utk acara duka! Jika ini memang benar, berita pertama sama sekali bukan mendeskreditkan masyarakat Tionghoa! Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: Akhmad Bukhari Saleh absa...@indo.net.id Date: Fri, 25 Dec 2009 18:53:20 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Pernikahan multi-kultural yang megah dan sungguh mengesankan! Saya berkehormatan dapat menghadiri resepsinya. Wasalam. == - Original Message - From: Tantono Subagyo To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 6:12 PM Subject: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya
Sungguh indah pernikahan seperti ini, jika semua bisa seperti itu tentu bagus sekali. Tp sayang baru beberapa minggu lalu ada teman yg cerita ke saya bahwa pernikahan sodaranya hampir ricuh, karena jgnkan tea pay dan prosesi laennya yg tidak mau diikuti bahkan hari pernikahan yg sudah ditentukan saja mau diubah hanya karena hari tersebut dipilih melalui hitungan hari baik. Sungguh ironis perbedaan antara kedua kejadian ini. -Original Message- From: Tantono Subagyo tant...@gmail.com Date: Fri, 25 Dec 2009 18:12:41 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?)
yoi, tapi itu awalnya Indonesia hakul yakin bakalan menang dari free trade, waktu awal 8 taon yg lalu kalu gak salah rrt sendiri kebat kebit disuruh buka pasar garmentnya, makanya mrk minta 2012. tapi dimajuin lage 2010 ngkale takut 2012 dah kiamat ya hehehehehehe en rasanya gak maen paksaan dah hehehehehe gak pake super act 301 khan. semestinya para pejabat waktu neken itu mesti mikirin urat nadi perekonomian alias transportasi, ya kayak jalan tol jawa dah, mosok buat ke tegal aje perlu waktu 8 jam en kadang bisa lebih. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Akhmad Bukhari Saleh absa...@... wrote: Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya
Pak agung, Tergantung alirannya. Pak tantono maksud pasti yang non kharismatik dan yg pak agung maksud pasti yang kharismatik. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: agoeng_...@yahoo.com Date: Fri, 25 Dec 2009 12:16:27 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Sungguh indah pernikahan seperti ini, jika semua bisa seperti itu tentu bagus sekali. Tp sayang baru beberapa minggu lalu ada teman yg cerita ke saya bahwa pernikahan sodaranya hampir ricuh, karena jgnkan tea pay dan prosesi laennya yg tidak mau diikuti bahkan hari pernikahan yg sudah ditentukan saja mau diubah hanya karena hari tersebut dipilih melalui hitungan hari baik. Sungguh ironis perbedaan antara kedua kejadian ini. -Original Message- From: Tantono Subagyo tant...@gmail.com Date: Fri, 25 Dec 2009 18:12:41 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan anak saya
ada pay ama leluhurnya gak ya ? hehehehehehehehehe --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Tantono Subagyo tant...@... wrote: Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan anak saya
Ya pastilah pak, ada yang nyambung, ada yang gak nyambung. Apalagi kalo aturan agama benturan ama aturan ritualadat, wah bisa rame.. Banyakan mana ya? yang nyambung dan yang gak nyambung? --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, agoeng_...@... wrote: Sungguh indah pernikahan seperti ini, jika semua bisa seperti itu tentu bagus sekali. Tp sayang baru beberapa minggu lalu ada teman yg cerita ke saya bahwa pernikahan sodaranya hampir ricuh, karena jgnkan tea pay dan prosesi laennya yg tidak mau diikuti bahkan hari pernikahan yg sudah ditentukan saja mau diubah hanya karena hari tersebut dipilih melalui hitungan hari baik. Sungguh ironis perbedaan antara kedua kejadian ini. -Original Message- From: Tantono Subagyo tant...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 18:12:41 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?)
RRT paksa Indonesia terima free trade pakai rudal kaleee ya? Si Mary gak usah pusing, tinggal pake otak aja, Indonesia udah siap belon? --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ardian_c ardia...@... wrote: yoi, tapi itu awalnya Indonesia hakul yakin bakalan menang dari free trade, waktu awal 8 taon yg lalu kalu gak salah rrt sendiri kebat kebit disuruh buka pasar garmentnya, makanya mrk minta 2012. tapi dimajuin lage 2010 ngkale takut 2012 dah kiamat ya hehehehehehe en rasanya gak maen paksaan dah hehehehehe gak pake super act 301 khan. semestinya para pejabat waktu neken itu mesti mikirin urat nadi perekonomian alias transportasi, ya kayak jalan tol jawa dah, mosok buat ke tegal aje perlu waktu 8 jam en kadang bisa lebih. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ wrote: Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
[budaya_tionghua] Re: Free trade
Iya, indonesia ini ajaib, sudah teken eh nyesel, mau ikut tapi masukin perkecualiannya seabrek. Lebih baik mundur saja sekalian. Malu2in. Waktu teken harusnya mikir2 dulu, banyak untung apa banyak ruginya. Jika banyak untung ya baru ikut, setelah ikut ya jangan milih2 yg untung saja, yg rugi juga mesti mau tanggung. Kalau semua negara hanya mau yg untung saja, ya tak akan jalan. Jika mau eksport ya mesti ada yg mau import kan? Jangan berpikir sektoral dan jangka pendek. Kita mesti melihat kemungkinan terbentuknya pasar bersama asia timur dlm jangka panjang, yg bisa memajukan ekonomi kawasan. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id Date: Fri, 25 Dec 2009 12:25:14 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?) yoi, tapi itu awalnya Indonesia hakul yakin bakalan menang dari free trade, waktu awal 8 taon yg lalu kalu gak salah rrt sendiri kebat kebit disuruh buka pasar garmentnya, makanya mrk minta 2012. tapi dimajuin lage 2010 ngkale takut 2012 dah kiamat ya hehehehehehe en rasanya gak maen paksaan dah hehehehehe gak pake super act 301 khan. semestinya para pejabat waktu neken itu mesti mikirin urat nadi perekonomian alias transportasi, ya kayak jalan tol jawa dah, mosok buat ke tegal aje perlu waktu 8 jam en kadang bisa lebih. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Akhmad Bukhari Saleh absa...@... wrote: Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan anak saya
selamat dah buat pak Tantono,moga2 taon depan dah gendong cucu. en aye ucapin meri krismes en e hepi niu yeir --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Tantono Subagyo tant...@... wrote: Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
[budaya_tionghua] Re: Free trade
dulu itu yg menggebu2 free trade salah satunya Indonesia, tapi sayangnya jangka waktu yg ada gak dimanfaatin sebaik2nya. Ribut politik, ribut kekuasaan ,ribut duit bancakan jadi yg penting2 kelewat semua, contohnya itu jalan tol, pembangkit listrik, belon lage UUnya gak katanya gak menarik investor yang real kecuali invest duit panas kale. Seinget aye itu AFTA khan sejak taon 90an khan digarapnya, trus taon 2000an baru itu RRT ikutan ya. BTW itu duit fiskal buat org yg pada keluar negri pada kemana ya? negara laen di asean rasanya gak ada yg minta fiskal dah. Kalu itu duitnya dipake ngkale itu namanya bandara Soekarno Hatta bisa sebagus bandara Svarna Bhumi kale ? --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zho...@... wrote: Iya, indonesia ini ajaib, sudah teken eh nyesel, mau ikut tapi masukin perkecualiannya seabrek. Lebih baik mundur saja sekalian. Malu2in. Waktu teken harusnya mikir2 dulu, banyak untung apa banyak ruginya. Jika banyak untung ya baru ikut, setelah ikut ya jangan milih2 yg untung saja, yg rugi juga mesti mau tanggung. Kalau semua negara hanya mau yg untung saja, ya tak akan jalan. Jika mau eksport ya mesti ada yg mau import kan? Jangan berpikir sektoral dan jangka pendek. Kita mesti melihat kemungkinan terbentuknya pasar bersama asia timur dlm jangka panjang, yg bisa memajukan ekonomi kawasan. Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardia...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 12:25:14 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?) yoi, tapi itu awalnya Indonesia hakul yakin bakalan menang dari free trade, waktu awal 8 taon yg lalu kalu gak salah rrt sendiri kebat kebit disuruh buka pasar garmentnya, makanya mrk minta 2012. tapi dimajuin lage 2010 ngkale takut 2012 dah kiamat ya hehehehehehe en rasanya gak maen paksaan dah hehehehehe gak pake super act 301 khan. semestinya para pejabat waktu neken itu mesti mikirin urat nadi perekonomian alias transportasi, ya kayak jalan tol jawa dah, mosok buat ke tegal aje perlu waktu 8 jam en kadang bisa lebih. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Akhmad Bukhari Saleh absaleh@ wrote: Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
[budaya_tionghua] Re: Pernikahan anak saya
Haiyah!!! Kharismatik lagi, kharismatik lagi. Kenyang dah (Serumah Kharismatik semua hehehe...) 24 tahun tinggal bareng, kayak gimana ceritaannya dah kenyang. hahahaha --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, jackson_ya...@... wrote: Pak agung, Tergantung alirannya. Pak tantono maksud pasti yang non kharismatik dan yg pak agung maksud pasti yang kharismatik. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: agoeng_...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 12:16:27 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Re: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Sungguh indah pernikahan seperti ini, jika semua bisa seperti itu tentu bagus sekali. Tp sayang baru beberapa minggu lalu ada teman yg cerita ke saya bahwa pernikahan sodaranya hampir ricuh, karena jgnkan tea pay dan prosesi laennya yg tidak mau diikuti bahkan hari pernikahan yg sudah ditentukan saja mau diubah hanya karena hari tersebut dipilih melalui hitungan hari baik. Sungguh ironis perbedaan antara kedua kejadian ini. -Original Message- From: Tantono Subagyo tant...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 18:12:41 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: [budaya_tionghua] Pernikahan anak saya Rekans, Pada tanggal 5 Desember yang lalu saya menikahkan anak perempuan saya. Besan saya adalah Tionghua Makassar dari suku Khe. Adat yang dipakai adat Jawa (yang saya ketahui karena saya dibesarkan diadat Jawa, sudah tentu lengkap dengan siraman, midodareni dan sungkeman ( bersimpuh dipangkuan orang tua ) sehari sebelumnya (tgl 4 Desember) untuk pamit dan penghormatan sebelum memulai hidup baru. Pagi tanggal 5 Desember temanten berpakaian Jawa lengkap dengan keris dan blangkon lalu melaksanakan pernikahan catatan sipil dan pemberkatan di Gereja (GPIB Filadelfia). Setelah acara Gereja kami ke rumah besan dimana diadakan upacara thee pay, mempelai (masih dalam pakaian Jawa) menyuguhkan teh dan memberi hormat (soja) tiga kali dan berpamitan kepada para tetua baik dari keluarga besan (Marga Tung) maupun kepada keluarga pihak saya. Gado-gado, mungkin, tetapi bagi saya terasa indah karena toleransi kami satu sama lain dam kami lebih mementingkan esensi penghormatan daripada caranya. Cara Jawa, sungkeman kita jalankan,soja 3 x kita jalankan demikian juga dengan thee pay, semua sama hormatnya dan semua sama indahnya. Tidak ada dari pihak Gereja yang menyalahkan cara sungkeman atau soja seperti itu karena Kristen juga memerintahkan menghormati orang tua. Mau lihat bukti ?. kapan-kapan ketemuan saya tunjukkan fotonya. Sojah, Tan Lookay
Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?PERANG CANDU
Salam, Benar memang kekejaman bangsa Barat itu bukan hanya di China saja, tapi di seantero Amerika, Asia, dan Afrika. Kalau kita nonton film Avatar itu sebenarnya sindiran buat mereka sendiri. Mengenai Perang Candu sendiri, kita perlu mengulasnya secara lebih seksama dengan menilik sumber baik Inggris maupun Qing. Sebenarnya sumber Barat yang baru juga secara eksplisit telah mengakui kesalahan mereka. Hanya saja kalau kita mau netral jangan lupakan juga kebobrokan Dinasti Qing saat itu. Apabila tidak bobrok bagaimana mungkin dapat bertahan melawan serangan Barat. Yang patut disayangkan kerajaan Qing tidak belajar dari Kaisar Meiji yang sanggup merangkul teknologi Barat. Dengan demikian, tak lama kemudian Jepang menjadi negara modern yang sanggup menyaingin Barat. Kemenangan Jepang atas Rusia pada tahun 1908 dianggap oleh sebagian orang sebagai bukti kesanggupan Asia melawan kulit putih. Tetapi ini menurut saya adalah sesuatu yang dilebih2kan. Rusia saat itu adalah negara yang bobrok. Rakyatnya hidup dibawah garis kemiskinan dan hidup penuh ketahayulan. Rusia juga tidak digdaya dalam persenjataan ataupun kemiliteran. Kemenangan Kaisar Alexander terhadap Napoleon bukan dikarenakan Rusia itu lebih digdaya dibanding Perancis, tetapi karena Napoleon terjebak oleh musim salju. Oke kembali ke topik. Menurut saya kita tidak cukup menyalahkan orang Barat saja dalam kasus Perang Candu. Kita perlu menarik pembelajaran mengapa orang bule bisa seperti itu. Mengapa mereka dapat seenaknya saja memasukkan candu ke negeri orang. Bandingkan dengan Jepang. Apakah orang bule bebas memasukkan candu ke Jepang, ternyata tidak. Saya tidak mendapati adanya kasus penyalah gunaan candu di Jepang atau orang bule yang seenaknya memasukkan candu ke Jepang. Tentu saja bukan berarti tidak ada pecandu di jepang. TEtapi kondisinya tidak separah Tiongkok. Apabila kita tetap mempertahankan budaya seperti itu, maka orang Asia akan selamanya dipecundangi oleh orang Barat. Salam hormat, IT. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ardian_c ardia...@... wrote: bener , mrk pake alesan fair trade huehehehehehehehehehe emang kapan mrk mo ngaku kejahatan perangnya ? kalu mo ngaku jg tuh bangsa dah abis baru mau ngaku. noh yg paling deket aje lost generation aborigin tuh --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardian_c@ Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniputera@ wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming
[budaya_tionghua] Pasar yang tertutup
Salam, Membahas mengenai pasar yang tertutup di China abad ke-19. Tidak benar China adalah pasar yang tertutup. Buktinya barang2 Barat boleh masuk dengan leluasa, selama itu dibutuhkan oleh rakyat. Memang benar bahwa Kaisar Qianlong pernah menolak barang2 Barat, tetapi itu khan abad ke-17. Di abad ke-19 kondisinya sudah berubah. Pada hakekatnya, China bukan pasar tertutup, tentunya bagi barang2 SELAIN candu. Lin Zexu pernah menulis surat pada raja Inggris dan menanyakan bagaimana kalo seandainya China yang memasukkan candu ke Inggris? Sayangnya surat ini tidak dibalas. Bangsa Barat memang jumawa pada saat itu (dan juga sekarang). Mereka memaksakan suatu bentuk budaya dan demokrasi ala mereka tanpa memperhitungkan apakah itu cocok bagi negara/ bangsa lain. Tetapi yang kita patut belajar adalah teknologi mereka. Dan ingat. metafisika China sangat getol dipelajari di Barat. Saya baru dapat buku tentang Taiyijiugong yang sangat bagus dan bahasanya adalah BAHASA INGGRIS! Coba kita pikir mengapa orang bule mau mempelajari ilmu2 yang oleh sebagian orang kita yang beragama X dianggap sebagai ilmu sesat dan iblis? Atau dianggap sebagai tahayul? Mengapa kita malah tergila2 pada budaya Barat padahal mereka menyerap sebagian budaya kita. Apabila orang Barat sanggup memadukannya mereka akan jadi seperti harimau tumbuh sayap. Patut kita sadari bahwa hanya dengan teknologi dan pengetahuan bangsa Barat dapat tumbuh menjadi penguasa dunia. Ini adalah pelajaran berharga bagi kita. Salam hormat, IT.
Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?PERANG CANDU
Klo anda tertarik sejarah kekejaman barat . Bolehlah di telusuri : Kekejaman USA terhadap Filipina , padahal Filipina adalah sekutu USA dalam perang antara USA - Spanyol. Peristiwanya hampir bersamaan dengan perang Boxer. Juga intervensi USA di amerika tengah dan selatan. Dinasti Qing yah mengalami fall en rise , risenya sampe tahun 1800 sesudahnya mulai di simultan Jepang dan Barat. Ukuran Tiongkok dan penduduknya terlalu besar , gak mungkin di okupasi satu negara saja . (carve the melon ) Pada saat itu yah Russia juga salah satu adidaya di dunia. Wilayahnya terluas , selain menggerogoti wilayah Tiongkok juga , sempat mengambil Alaska dan menjualnya ke USA. Memang di bidang ilmu pengetahuan Russia tertinggal beberapa langkah , karena penyebabnya salah satunya , saat Mongol (Golden Horde) menguasai Russia , memberikan dampak kerusakan yang membuat Russia tertinggal beberapa puluh tahun dari rekan2nya di Eropa. Tiongkok sama seperti Russia . Walau sama2 pernah di duduki bangsa barbar medan kedua negara itu susah di duduki . Russia jago permainan defensif , pertama yang jadi korban adalah Napoleon kedua adalah Hitler . Selain harus menaklukan secara militer , barang siapa yang berminat mencaplok Russia yah harus mengalahkan general winter (jadi momentumnya harus tepat) . Tapi sekali lagi , nyatanya Russia mampu mempertahankan luasnya wilayah yang secara teknis susah di jaga . Perhitungkan juga luas perbatasannya dengan begitu banyak negara . Russia juga pernah sukses mengatasi adidaya lainnya , Ottoman . Kalau soal kemenangan orang Asia dari kulit putih yah jangan lupa bahwa sebelumnya bangsa Hun memporakporandakan Eropa , sebagai penyumbang terbesar keruntuhan Roma juga . Ribuan tahun sesudahnya giliran Mongol Empire memporakporandakan Eropa (Timur) . Kemenangan kecil lainnya Koxinga yang berhasil menghantam Belanda di Taiwan Kemenangan Russo Japanese war , memang berpengaruh bahwa kulit putih yang lagi dominan bisa kalah, setidaknya yah membangkitkan kepercayaan diri bangsa Jepang . Jangan lupa 8 tahun sebelum Russo Japan war , Jepang dan juga Russia yah satu team dalam mencabik2 Tiongkok dalam perang Boxer . Dan Tiongkok harus membayar kekalahan perang sejumlah 450 juta tael (dengan asumsi satu penduduk satu tael) , diantara 8+3 negara , yah Russia sebagai salah satu penerima pembayaran terbesar . Kenapa tidak memasukkan candu ke Jepang? Yah kembali ke yang saya bilang tadi , dari segi ukuran penduduk dan luas wilayah , Jepang dan Tiongkok bagaikan bumi dan langit . Solusi barat terhadap Tiongkok dan Jepang yah berbeda. Tiongkok yang penduduknya ratusan juta pada masa itu terlalu raksasa , jadi yah harus di rusak moral penduduknya . 2009/12/25 Ivan ivan_taniput...@yahoo.com Salam, Benar memang kekejaman bangsa Barat itu bukan hanya di China saja, tapi di seantero Amerika, Asia, dan Afrika. Kalau kita nonton film Avatar itu sebenarnya sindiran buat mereka sendiri. Mengenai Perang Candu sendiri, kita perlu mengulasnya secara lebih seksama dengan menilik sumber baik Inggris maupun Qing. Sebenarnya sumber Barat yang baru juga secara eksplisit telah mengakui kesalahan mereka. Hanya saja kalau kita mau netral jangan lupakan juga kebobrokan Dinasti Qing saat itu. Apabila tidak bobrok bagaimana mungkin dapat bertahan melawan serangan Barat. Yang patut disayangkan kerajaan Qing tidak belajar dari Kaisar Meiji yang sanggup merangkul teknologi Barat. Dengan demikian, tak lama kemudian Jepang menjadi negara modern yang sanggup menyaingin Barat. Kemenangan Jepang atas Rusia pada tahun 1908 dianggap oleh sebagian orang sebagai bukti kesanggupan Asia melawan kulit putih. Tetapi ini menurut saya adalah sesuatu yang dilebih2kan. Rusia saat itu adalah negara yang bobrok. Rakyatnya hidup dibawah garis kemiskinan dan hidup penuh ketahayulan. Rusia juga tidak digdaya dalam persenjataan ataupun kemiliteran. Kemenangan Kaisar Alexander terhadap Napoleon bukan dikarenakan Rusia itu lebih digdaya dibanding Perancis, tetapi karena Napoleon terjebak oleh musim salju. Oke kembali ke topik. Menurut saya kita tidak cukup menyalahkan orang Barat saja dalam kasus Perang Candu. Kita perlu menarik pembelajaran mengapa orang bule bisa seperti itu. Mengapa mereka dapat seenaknya saja memasukkan candu ke negeri orang. Bandingkan dengan Jepang. Apakah orang bule bebas memasukkan candu ke Jepang, ternyata tidak. Saya tidak mendapati adanya kasus penyalah gunaan candu di Jepang atau orang bule yang seenaknya memasukkan candu ke Jepang. Tentu saja bukan berarti tidak ada pecandu di jepang. TEtapi kondisinya tidak separah Tiongkok. Apabila kita tetap mempertahankan budaya seperti itu, maka orang Asia akan selamanya dipecundangi oleh orang Barat. Salam hormat, IT. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com, ardian_c ardia...@... wrote: bener , mrk pake alesan fair trade huehehehehehehehehehe emang kapan mrk mo ngaku kejahatan perangnya ? kalu mo ngaku jg
Re: [budaya_tionghua] Pasar yang tertutup
patut di telusuri apa sistem tributary dinasti Qing sekuat masa dinasti Qing ? Karena ada hubungannya dengan perdagangan antar negara. Dan kebijakan Qing tentang kebebasan bagi warga negaranya untuk melakukan perjanalan keluar negri , perjalanan niaga dll , apa saat itu sudah bebas? Seperti posting saya yang berulang2 , barat dan timur masing2 ada kelebihan , western physic dan eastern ethics eastern ethics paling tidak malah membuat barat semakin kuat karena menyediakan solusi bagi konflik agama di eropa yang berkecamuk pada masa itu , antara protestan dan katolik . 2009/12/25 Ivan ivan_taniput...@yahoo.com Salam, Membahas mengenai pasar yang tertutup di China abad ke-19. Tidak benar China adalah pasar yang tertutup. Buktinya barang2 Barat boleh masuk dengan leluasa, selama itu dibutuhkan oleh rakyat. Memang benar bahwa Kaisar Qianlong pernah menolak barang2 Barat, tetapi itu khan abad ke-17. Di abad ke-19 kondisinya sudah berubah. Pada hakekatnya, China bukan pasar tertutup, tentunya bagi barang2 SELAIN candu. Lin Zexu pernah menulis surat pada raja Inggris dan menanyakan bagaimana kalo seandainya China yang memasukkan candu ke Inggris? Sayangnya surat ini tidak dibalas. Bangsa Barat memang jumawa pada saat itu (dan juga sekarang). Mereka memaksakan suatu bentuk budaya dan demokrasi ala mereka tanpa memperhitungkan apakah itu cocok bagi negara/ bangsa lain. Tetapi yang kita patut belajar adalah teknologi mereka. Dan ingat. metafisika China sangat getol dipelajari di Barat. Saya baru dapat buku tentang Taiyijiugong yang sangat bagus dan bahasanya adalah BAHASA INGGRIS! Coba kita pikir mengapa orang bule mau mempelajari ilmu2 yang oleh sebagian orang kita yang beragama X dianggap sebagai ilmu sesat dan iblis? Atau dianggap sebagai tahayul? Mengapa kita malah tergila2 pada budaya Barat padahal mereka menyerap sebagian budaya kita. Apabila orang Barat sanggup memadukannya mereka akan jadi seperti harimau tumbuh sayap. Patut kita sadari bahwa hanya dengan teknologi dan pengetahuan bangsa Barat dapat tumbuh menjadi penguasa dunia. Ini adalah pelajaran berharga bagi kita. Salam hormat, IT.
[budaya_tionghua] Re: Pasar yang tertutup
betul kata ente, yg kita mesti inget sebenernya itu when the east meet the west, apa yg terjadi ? saling makan or saling tindes or mo pada harmoni ? --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, shinmen takezo hisashi.mits...@... wrote: patut di telusuri apa sistem tributary dinasti Qing sekuat masa dinasti Qing ? Karena ada hubungannya dengan perdagangan antar negara. Dan kebijakan Qing tentang kebebasan bagi warga negaranya untuk melakukan perjanalan keluar negri , perjalanan niaga dll , apa saat itu sudah bebas? Seperti posting saya yang berulang2 , barat dan timur masing2 ada kelebihan , western physic dan eastern ethics eastern ethics paling tidak malah membuat barat semakin kuat karena menyediakan solusi bagi konflik agama di eropa yang berkecamuk pada masa itu , antara protestan dan katolik . 2009/12/25 Ivan ivan_taniput...@... Salam, Membahas mengenai pasar yang tertutup di China abad ke-19. Tidak benar China adalah pasar yang tertutup. Buktinya barang2 Barat boleh masuk dengan leluasa, selama itu dibutuhkan oleh rakyat. Memang benar bahwa Kaisar Qianlong pernah menolak barang2 Barat, tetapi itu khan abad ke-17. Di abad ke-19 kondisinya sudah berubah. Pada hakekatnya, China bukan pasar tertutup, tentunya bagi barang2 SELAIN candu. Lin Zexu pernah menulis surat pada raja Inggris dan menanyakan bagaimana kalo seandainya China yang memasukkan candu ke Inggris? Sayangnya surat ini tidak dibalas. Bangsa Barat memang jumawa pada saat itu (dan juga sekarang). Mereka memaksakan suatu bentuk budaya dan demokrasi ala mereka tanpa memperhitungkan apakah itu cocok bagi negara/ bangsa lain. Tetapi yang kita patut belajar adalah teknologi mereka. Dan ingat. metafisika China sangat getol dipelajari di Barat. Saya baru dapat buku tentang Taiyijiugong yang sangat bagus dan bahasanya adalah BAHASA INGGRIS! Coba kita pikir mengapa orang bule mau mempelajari ilmu2 yang oleh sebagian orang kita yang beragama X dianggap sebagai ilmu sesat dan iblis? Atau dianggap sebagai tahayul? Mengapa kita malah tergila2 pada budaya Barat padahal mereka menyerap sebagian budaya kita. Apabila orang Barat sanggup memadukannya mereka akan jadi seperti harimau tumbuh sayap. Patut kita sadari bahwa hanya dengan teknologi dan pengetahuan bangsa Barat dapat tumbuh menjadi penguasa dunia. Ini adalah pelajaran berharga bagi kita. Salam hormat, IT.
Re: [budaya_tionghua] Re: Pasar yang tertutup
padahal cengli lar barat kasih candu ke tiongkok tiongkok kasih falungong ke barat , biar amsiong kek auwyang hong hahahahahaha 2009/12/25 ardian_c ardia...@yahoo.co.id betul kata ente, yg kita mesti inget sebenernya itu when the east meet the west, apa yg terjadi ? saling makan or saling tindes or mo pada harmoni ? --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com budaya_tionghua%40yahoogroups.com, shinmen takezo hisashi.mits...@... wrote: patut di telusuri apa sistem tributary dinasti Qing sekuat masa dinasti Qing ? Karena ada hubungannya dengan perdagangan antar negara. Dan kebijakan Qing tentang kebebasan bagi warga negaranya untuk melakukan perjanalan keluar negri , perjalanan niaga dll , apa saat itu sudah bebas? Seperti posting saya yang berulang2 , barat dan timur masing2 ada kelebihan , western physic dan eastern ethics eastern ethics paling tidak malah membuat barat semakin kuat karena menyediakan solusi bagi konflik agama di eropa yang berkecamuk pada masa itu , antara protestan dan katolik . 2009/12/25 Ivan ivan_taniput...@... Salam, Membahas mengenai pasar yang tertutup di China abad ke-19. Tidak benar China adalah pasar yang tertutup. Buktinya barang2 Barat boleh masuk dengan leluasa, selama itu dibutuhkan oleh rakyat. Memang benar bahwa Kaisar Qianlong pernah menolak barang2 Barat, tetapi itu khan abad ke-17. Di abad ke-19 kondisinya sudah berubah. Pada hakekatnya, China bukan pasar tertutup, tentunya bagi barang2 SELAIN candu. Lin Zexu pernah menulis surat pada raja Inggris dan menanyakan bagaimana kalo seandainya China yang memasukkan candu ke Inggris? Sayangnya surat ini tidak dibalas. Bangsa Barat memang jumawa pada saat itu (dan juga sekarang). Mereka memaksakan suatu bentuk budaya dan demokrasi ala mereka tanpa memperhitungkan apakah itu cocok bagi negara/ bangsa lain. Tetapi yang kita patut belajar adalah teknologi mereka. Dan ingat. metafisika China sangat getol dipelajari di Barat. Saya baru dapat buku tentang Taiyijiugong yang sangat bagus dan bahasanya adalah BAHASA INGGRIS! Coba kita pikir mengapa orang bule mau mempelajari ilmu2 yang oleh sebagian orang kita yang beragama X dianggap sebagai ilmu sesat dan iblis? Atau dianggap sebagai tahayul? Mengapa kita malah tergila2 pada budaya Barat padahal mereka menyerap sebagian budaya kita. Apabila orang Barat sanggup memadukannya mereka akan jadi seperti harimau tumbuh sayap. Patut kita sadari bahwa hanya dengan teknologi dan pengetahuan bangsa Barat dapat tumbuh menjadi penguasa dunia. Ini adalah pelajaran berharga bagi kita. Salam hormat, IT.
Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK
Menarik juga bahasan tsb saya boleh bertanya ? kalau rumah mempunyaijalan di 2 sisi , kiri dan kanan darimana kita masuk dari kanan , atau kiri ..dari dalam rumah ? ini tentunya juga berhubungan dg kosmologi khan terimakasih --- Pada Jum, 25/12/09, perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@yahoo.com menulis: Dari: perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@yahoo.com Judul: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Kepada: budaya_tionghua@yahoogroups.com Tanggal: Jumat, 25 Desember, 2009, 1:27 AM Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit penjelasan ini semoga membuka wawasan dan ritual orang Tionghoa bukanlah sekedar ritual untuk para dewa yang hanya pakai kata niat dan ketulusan serta tidak memahami arti tangan kiri, jadi mentertawakan. quot;Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang! http://id.mail.yahoo.comquot;
Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?PERANG CANDU
candu sebenernya dah dikenal ribuan taon yg lalu bang, itu buat pengobatan jg, tapi khan candunya gak diiseplar. lagian jg itu khan sinse yg bikin resepnya --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniput...@... wrote: Salam, Benar memang kekejaman bangsa Barat itu bukan hanya di China saja, tapi di seantero Amerika, Asia, dan Afrika. Kalau kita nonton film Avatar itu sebenarnya sindiran buat mereka sendiri. Mengenai Perang Candu sendiri, kita perlu mengulasnya secara lebih seksama dengan menilik sumber baik Inggris maupun Qing. Sebenarnya sumber Barat yang baru juga secara eksplisit telah mengakui kesalahan mereka. Hanya saja kalau kita mau netral jangan lupakan juga kebobrokan Dinasti Qing saat itu. Apabila tidak bobrok bagaimana mungkin dapat bertahan melawan serangan Barat. Yang patut disayangkan kerajaan Qing tidak belajar dari Kaisar Meiji yang sanggup merangkul teknologi Barat. Dengan demikian, tak lama kemudian Jepang menjadi negara modern yang sanggup menyaingin Barat. Kemenangan Jepang atas Rusia pada tahun 1908 dianggap oleh sebagian orang sebagai bukti kesanggupan Asia melawan kulit putih. Tetapi ini menurut saya adalah sesuatu yang dilebih2kan. Rusia saat itu adalah negara yang bobrok. Rakyatnya hidup dibawah garis kemiskinan dan hidup penuh ketahayulan. Rusia juga tidak digdaya dalam persenjataan ataupun kemiliteran. Kemenangan Kaisar Alexander terhadap Napoleon bukan dikarenakan Rusia itu lebih digdaya dibanding Perancis, tetapi karena Napoleon terjebak oleh musim salju. Oke kembali ke topik. Menurut saya kita tidak cukup menyalahkan orang Barat saja dalam kasus Perang Candu. Kita perlu menarik pembelajaran mengapa orang bule bisa seperti itu. Mengapa mereka dapat seenaknya saja memasukkan candu ke negeri orang. Bandingkan dengan Jepang. Apakah orang bule bebas memasukkan candu ke Jepang, ternyata tidak. Saya tidak mendapati adanya kasus penyalah gunaan candu di Jepang atau orang bule yang seenaknya memasukkan candu ke Jepang. Tentu saja bukan berarti tidak ada pecandu di jepang. TEtapi kondisinya tidak separah Tiongkok. Apabila kita tetap mempertahankan budaya seperti itu, maka orang Asia akan selamanya dipecundangi oleh orang Barat. Salam hormat, IT. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ardian_c ardian_c@ wrote: bener , mrk pake alesan fair trade huehehehehehehehehehe emang kapan mrk mo ngaku kejahatan perangnya ? kalu mo ngaku jg tuh bangsa dah abis baru mau ngaku. noh yg paling deket aje lost generation aborigin tuh --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ardian_c ardian_c@ Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniputera@ wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerryî powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls:
Re: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK
kalu dari hadapan kita itu di kanan tapi kalu dari posisi rumah itu dikiri, artinya memasuki kebajikan, kalu keluar dari kanan artinya meninggalkan kejahatan. gampangnya kita mesti berbuat baik dan meninggalkan semua yang jahat. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, lucia Herawati luciaheraw...@... wrote: Menarik juga bahasan tsb saya boleh bertanya ? kalau rumah mempunyaijalan di 2 sisi , kiri dan kanan darimana kita masuk dari kanan , atau kiri ..dari dalam rumah ? ini tentunya juga berhubungan dg kosmologi khan terimakasih --- Pada Jum, 25/12/09, perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@... menulis: Dari: perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@... Judul: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Kepada: budaya_tionghua@yahoogroups.com Tanggal: Jumat, 25 Desember, 2009, 1:27 AM Â Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit penjelasan ini semoga membuka wawasan dan ritual orang Tionghoa bukanlah sekedar ritual untuk para dewa yang hanya pakai kata niat dan ketulusan serta tidak memahami arti tangan kiri, jadi mentertawakan.
[budaya_tionghua] Re: KOSMOLOGI TIONGKOK
Sangat menarik sekali. Sekedar menambahkan. Sebenarnya kosmologi Tiongkok itu luar biangsa, karena melambangkan aspek2 hukum alam. Sebagai contoh adalah Wuji. Itu melambangkan pemampatan alam semesta sebelum terjadinya Bigbang. Saat kondisi ini, ruang dan waktu menjadi benar2 kehilangan eksistensinya. Bisa dibilang tidak ada apa-apa, tetapi bukannya nihil. Setelah itu lahirlah apa yang disebut forsa tunggal. Ini mungkin yang dapat disebut Taiji. Darinya lahir empat forsa, yakni Gravitasi, Elektromagnetik, forsa kuat, dan forsa lemah. Kekuatan positif dan negatif ini yang identik dengan liangyi. Setiap partikel dalam kuantum pasti ada lawannya. Pada tiap subkulit terluar maksimal ada 8 elektron dengan pengecualian hidrogen yang 1 elektron. Ini identik dengan Bagua. Dan masih lagi yang lainnya. Sangat menarik dikaji. Salam, IT. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@... wrote: Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit penjelasan ini semoga membuka wawasan dan ritual orang Tionghoa bukanlah sekedar ritual untuk para dewa yang hanya pakai kata niat dan ketulusan serta tidak memahami arti tangan kiri, jadi mentertawakan.
[budaya_tionghua] Re: KOSMOLOGI TIONGKOK
jangan lupa upquark ame downquark lar itu khan kalu gak salah sebelon 4 forsa tuh --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Ivan ivan_taniput...@... wrote: Sangat menarik sekali. Sekedar menambahkan. Sebenarnya kosmologi Tiongkok itu luar biangsa, karena melambangkan aspek2 hukum alam. Sebagai contoh adalah Wuji. Itu melambangkan pemampatan alam semesta sebelum terjadinya Bigbang. Saat kondisi ini, ruang dan waktu menjadi benar2 kehilangan eksistensinya. Bisa dibilang tidak ada apa-apa, tetapi bukannya nihil. Setelah itu lahirlah apa yang disebut forsa tunggal. Ini mungkin yang dapat disebut Taiji. Darinya lahir empat forsa, yakni Gravitasi, Elektromagnetik, forsa kuat, dan forsa lemah. Kekuatan positif dan negatif ini yang identik dengan liangyi. Setiap partikel dalam kuantum pasti ada lawannya. Pada tiap subkulit terluar maksimal ada 8 elektron dengan pengecualian hidrogen yang 1 elektron. Ini identik dengan Bagua. Dan masih lagi yang lainnya. Sangat menarik dikaji. Salam, IT. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, perfect_harmony2000 perfect_harmony2000@ wrote: Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit
Re: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK
Kalo tamu yah masuk dari pintu utama, klo pemilik yah dr pintu yg paling nyaman aja. Kanan atau kiri ga ada pengaruh -Original Message- From: lucia Herawati luciaheraw...@yahoo.co.id Date: Fri, 25 Dec 2009 23:45:33 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Menarik juga bahasan tsb saya boleh bertanya ? kalau rumah mempunyaijalan di 2 sisi , kiri dan kanan darimana kita masuk dari kanan , atau kiri ..dari dalam rumah ? ini tentunya juga berhubungan dg kosmologi khan terimakasih --- Pada Jum, 25/12/09, perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@yahoo.com menulis: Dari: perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@yahoo.com Judul: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Kepada: budaya_tionghua@yahoogroups.com Tanggal: Jumat, 25 Desember, 2009, 1:27 AM Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit penjelasan ini semoga membuka wawasan dan ritual orang Tionghoa bukanlah sekedar ritual untuk para dewa yang hanya pakai kata niat dan ketulusan serta tidak memahami arti tangan kiri, jadi mentertawakan. quot;Coba Yahoo! Mail baru yang LEBIH CEPAT. Rasakan bedanya sekarang! http://id.mail.yahoo.comquot;
[budaya_tionghua] budaya_tionghua-unsubscr...@yahoogroups.com
budaya_tionghua-unsubscr...@yahoogroups.com
Re: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK
jaman doeloe seh kagak goenk , kalu tamu agoenk dari pintu utama huehehehe kalu tamu cere ya dari kiri. ya itu kalu rumahnya gede kale yg ada 3 pintu but kalu yg kecil mah rata2 1 pintu kale --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, agoeng_...@... wrote: Kalo tamu yah masuk dari pintu utama, klo pemilik yah dr pintu yg paling nyaman aja. Kanan atau kiri ga ada pengaruh -Original Message- From: lucia Herawati luciaheraw...@... Date: Fri, 25 Dec 2009 23:45:33 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Menarik juga bahasan tsb saya boleh bertanya ? kalau rumah mempunyaijalan di 2 sisi , kiri dan kanan darimana kita masuk dari kanan , atau kiri ..dari dalam rumah ? ini tentunya juga berhubungan dg kosmologi khan terimakasih --- Pada Jum, 25/12/09, perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@... menulis: Dari: perfect_harmony2000 perfect_harmony2...@... Judul: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Kepada: budaya_tionghua@yahoogroups.com Tanggal: Jumat, 25 Desember, 2009, 1:27 AM Â Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit penjelasan
Re: Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?)
Iya, terpaksayang dibikin sendiri... - Original Message - From: ardian_c To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 7:25 PM Subject: Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?) yoi, tapi itu awalnya Indonesia hakul yakin bakalan menang dari free trade, waktu awal 8 taon yg lalu kalu gak salah rrt sendiri kebat kebit disuruh buka pasar garmentnya, makanya mrk minta 2012. tapi dimajuin lage 2010 ngkale takut 2012 dah kiamat ya hehehehehehe en rasanya gak maen paksaan dah hehehehehe gak pake super act 301 khan. semestinya para pejabat waktu neken itu mesti mikirin urat nadi perekonomian alias transportasi, ya kayak jalan tol jawa dah, mosok buat ke tegal aje perlu waktu 8 jam en kadang bisa lebih. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Akhmad Bukhari Saleh absa...@... wrote: Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
Re: [budaya_tionghua] Re: Free trade
Mundur sih sudah nggak bisa. Kan itu perjanjian bukan hanya Indonesia saja, melainkan seluruh ASEAN. Tapi yang bikin Mary Pang pusing, perjanjian free trade ASEAN-RRT itu (seingat saya) bukan dia yang tandatangani mewakili Indonesia waktu itu... - Original Message - From: zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 8:35 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: Free trade Iya, indonesia ini ajaib, sudah teken eh nyesel, mau ikut tapi masukin perkecualiannya seabrek. Lebih baik mundur saja sekalian. Malu2in. Waktu teken harusnya mikir2 dulu, banyak untung apa banyak ruginya. Jika banyak untung ya baru ikut, setelah ikut ya jangan milih2 yg untung saja, yg rugi juga mesti mau tanggung. Kalau semua negara hanya mau yg untung saja, ya tak akan jalan. Jika mau eksport ya mesti ada yg mau import kan? Jangan berpikir sektoral dan jangka pendek. Kita mesti melihat kemungkinan terbentuknya pasar bersama asia timur dlm jangka panjang, yg bisa memajukan ekonomi kawasan. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- From: ardian_c ardia...@yahoo.co.id Date: Fri, 25 Dec 2009 12:25:14 - To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Subject: Free trade (Re: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?) yoi, tapi itu awalnya Indonesia hakul yakin bakalan menang dari free trade, waktu awal 8 taon yg lalu kalu gak salah rrt sendiri kebat kebit disuruh buka pasar garmentnya, makanya mrk minta 2012. tapi dimajuin lage 2010 ngkale takut 2012 dah kiamat ya hehehehehehe en rasanya gak maen paksaan dah hehehehehe gak pake super act 301 khan. semestinya para pejabat waktu neken itu mesti mikirin urat nadi perekonomian alias transportasi, ya kayak jalan tol jawa dah, mosok buat ke tegal aje perlu waktu 8 jam en kadang bisa lebih. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Akhmad Bukhari Saleh absa...@... wrote: Koq timing-nya bisa pas ya, ngomongin terpaksa free trade, yang sekarang bikin Mary Pang pusing tujuh keliling justru terpaksa free trade dengan RRT! He he he... = - Original Message - From: younginheart5000 To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 4:58 PM Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Free trade? Itu kan kalau menguntungkan diri sendiri. AS, misalnya, menuntut free trade untuk produk produk pertaniannya (dan yang lain), tetapi produk dari negara miskin di Afrika susah masuk ke pasar negara kaya. Misalnya hasil bumi. Kejahatan perang mah lupain deh. Hanya maksa bangsa lain buka pasar (buka pasar kok maksa?)
Fiskal (Re: [budaya_tionghua] Re: Free trade)
- Original Message - From: ardian_c To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 8:46 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: Free trade duit fiskal buat org yg pada keluar negri pada kemana ya? - Fiskal bukan pungutan, bukan pemasukan negara, melainkan pelunasan pajak bayar di muka. Jadi kalau akhir Maret setiap tahun SPT kita lebih bayar karena ada pembayaran fiskal ke luarnegeri, bisa diminta kembali (restitusi). Sebelum 2009 ini, sebelum pemegang NPWP bebas fiskal, saya hampir setiap tahun minta restitusi karena kelebihan bayar pajak disebabkan membayar fiskal ke luar negeri ini. Memang lalu kita akan diperiksa lebih teliti SPT-nya. Tetapi kalau bayar pajak kita memang beres, ya restitusi itu dibayar. Dan saya selalu dibayar restitusinya. Pernah beberapa tahun yang lalu orang pajak menawarkan restitusinya lebih besar dari yang sebenarnya, asal bagi-bagi sama dia.Tetapi saya tolak. Sejak itu, restitusi saya di tahun-tahun berikutnya lancar-lancar saja... Memang ada orang yang malas minta restitusi atas fiskal yang dibayarnya. Tapi jumlahnya relatif sedikit. Dan hanya yang tagihan restitusinya kecil-kecil saja. Karena itu kendati ada uang fiskal yang menumpuk di kas negara, tetap saja jumlahnya tidak banyak. Wasalam. == - Original Message - From: ardian_c To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, December 25, 2009 8:46 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: Free trade dulu itu yg menggebu2 free trade salah satunya Indonesia, tapi sayangnya jangka waktu yg ada gak dimanfaatin sebaik2nya. Ribut politik, ribut kekuasaan ,ribut duit bancakan jadi yg penting2 kelewat semua, contohnya itu jalan tol, pembangkit listrik, belon lage UUnya gak katanya gak menarik investor yang real kecuali invest duit panas kale. Seinget aye itu AFTA khan sejak taon 90an khan digarapnya, trus taon 2000an baru itu RRT ikutan ya. BTW itu duit fiskal buat org yg pada keluar negri pada kemana ya? negara laen di asean rasanya gak ada yg minta fiskal dah. Kalu itu duitnya dipake ngkale itu namanya bandara Soekarno Hatta bisa sebagus bandara Svarna Bhumi kale ?
[budaya_tionghua] Umat Kristiani Wajib Menghargai Kebhinekaan - Korban Tsunami Aceh Doa Bersama
Umat Kristiani Wajib Menghargai Kebhinekaan Jumat, 25 Desember 2009 19:08 WIB | Peristiwa | Pendidikan/Agama | Dibaca 442 kali Serang (ANTARA News) - Umat Kristiani wajib menghargai kebhinekaan, intoleran, serta mewujudkan kebersamaan dalam ragam perbedaan, caranya dengan menjadi warga negara yang mampu menjadi penyejuk bagi hati yang gelap dan dingin. Itulah khotbah yang saya sampaikan pagi tadi, kata Ketua Dewan Pastoral Paroki Gereja Kristus Raja Serang, Banten, Adi Indiatono, Jumat. Adi menjelaskan, Yesus harus berada di hati manusia. Dengan begitu, ia akan menjadi warga yang cinta kasih. Dengan begitu, lanjut Adi, ia akan menjadi warga yang cinta kasih. Berada di negara Indonesia yang penuh keragaman ini, cinta kasih bisa diwujudkan dengan menghargai perbedaan. Ia juga mengatakan, kebhinekaan harus dipandang sebagai sarana produktif untuk menciptakan pembangunan manusia seutuhnya, termasuk di Banten. Sementara, mengenai tema Natal tahun ini adalah `Tuhan Baik Kepada Semua Orang`. Namun, ia sengaja menyisipkan pesan tentang kebinekaan di dalam khotbahnya. Ini untuk mengikis perbedaan pendapat serta menjadikan dunia menjadi lebih damai, tanpa kekerasan, kata Adi. Selain menekankan kepada jemaatnya tentang pentingnya arti kebinekaan, ia juga menghimbau kepada ribuan jemaatnya mengenai peran serta umat Kristiani dalam mengisi bidang pembangunan. Menurut Adi, seorang Kristiani bukan saja harus menjadi subyek pembangunan tetapi juga pemrakarsa. Umat juga harus terlibat aktif dalam upaya gerakan moral, solidaritas, serta tindakan kemanusiaan. Bahkan, tegas Adi, umat juga harus secara sadar menjaga kelestarian lingkungan, minimal di sekitar rumahnya. Sedangkan mengenai ritual Natal sendiri, Adi membeberkan, terdiri dari empat bagian, yakni malam misa, Natal pagi, Natal sore, dan esok ini akan digelar Natal bagi kalangan manula. Di tempat yang sama, Wakil Dewan Pastoral Paroki Gereja Kristus Raja, Aloysius, mengatakan, prosesi Natal tahun ini khususnya di Gereja Kristus Raja berjalan normal dan aman. Sebanyak 6.000 umat Kristiani mengikuti ritual dengan khusuk. Mereka berasal dari wilayah Cikande, Kota Serang, Kota Cilegon, Anyer, dan Merak, katanya.(*) Korban Tsunami Aceh Doa Bersama Jumat, 25 Desember 2009 16:37 WIB | Peristiwa | Umum | Dibaca 518 kali ilustrasi (ANTARA/Irwansyah Putra)Banda Aceh (ANTARA News) - Menjelang peringatan lima tahun tsunami di Aceh, warga dan korban bencana yang terjadi 26 Desember 2004 lalu itu menggelar doa bersama di masjid dan surau. Wartawan ANTARA dari Banda Aceh, Jumat, melaporkan, sejak Kamis (24/12) selepas shalat Isya, warga di kota Banda Aceh mulai melaksanakan doa bersama untuk korban tsunami. Ratusan warga desa Ilie, kecamatan Ulee Kareng misalnya melaksanakan zikir untuk korban bencana yang menewaskan 170.000 lebih penduduk Aceh pada 26 Desember 2004. Kepala Desa Ilie, Iskandar mengatakan doa an zikir yang dilaksanakan di masjid desa tersebut diharapkan dapat menghilangkan trauma dan kesedihan akibat musibah lima tahun lalu itu. Bencana maha dasyat itu hendaknya menjadi pelajaran buat semua dan mengevaluasi apa yang telah kita lakukan selama hidup di dunia ini, katanya. Selain itu, ratusan keluarga dan korban tsunami di kabupaten Aceh Besar juga melaksanakan doa bersama di masjid Rahmatullah, Lampuk. Kegiatan tersebut juga di hadiri Bupati Aceh Besar, Bukhari Daud, pejabat teras serta unsur muspida setempat. Pantauan ANTARA, puluhan ibu-ibu tidak dapat menahan tangis saat kegiatan itu berlangsung. Saya masih teringat ketika ombak menghancurkan rumah kami, suami dan tiga anak saya juga meninggal, kata warga Lampuuk, Yusniar (35). Puncak peringatan lima tahun tsunami Aceh akan dilaksanakan Sabtu (26/12) di Pelabuhan Ulee Lhue, Banda Aceh, kegiatan tersebut juga akan dihadiri wakil Presiden Budiono dan sejumlah Menteri. (*)id-aceh011008-2x.jpg
[budaya_tionghua] berhenti keanggotaan budaya-tionghua
Pimpinan yang terhormat. Dengan ini saya mohon berhenti dari keanggotaan budaya - tionghua mulai hari ini. Pada saat ini saya sedang sangat kekurangan waktu untuk membaca semua incoming mails. Mubazir saja kalau milis ini terus mengirimi emails, padahal harus saya delete segera setelah masuk. Terima kasih untuk pengertian dan kerjasamanya. Melinda Kurniadi
[budaya_tionghua] Terjemahan Inggris, Lagu Teresa Teng dll (bersambung).
Hampir semua chinese pernah dengar lagunya tapi blum tentu tahu artinya, Ini ada terjemahan Inggrisnya. Kangding Qing Ge (Kangding Love Song ) Pao ma liuliude shan shang Yi duo liuliude yun yo Duanduan liuliude zhao zai Kangding liuliude cheng yo. Yweliang wan wan Kangding liuliude cheng yo. Li jia liuliude dajie Ren cai liuliude hao yo. Zhang jia liuliude dage Kan shang liuliude ta yo. Yweliang wan wan. Kan shang liuliude ta yo. Yi lai liuliude kan shang, Rencai liuliude hao yo. Er lai liuliude kan shang Hui dang liuliude jia yo. Yweliang wan wan. Hui dang liuliude jia yo Shi jian liuliude nüzi Ren wo liuliude ai yo Shijian liuliude nanzi Ren ni liuliude qiu yo Yweliang wan wan Ren ni liuliude qiu yo. Tr. Ed Peaslee 1999 On that liuliude mountain top Is a liuliude cloud, yo Looking liuliu down on Kangding liuliude city, yo. Crescent moon, crescent moon Kangding liuliude city, yo. Li family's liuliude daughter, Is very liuliude pretty. Zhang family's liuliude son, Loves that liuliude girl, yo Crescent moon, crescent moon. Loves that liuliude girl, yo. First he liuliude loves her For her liuliude beauty, yo Next he liuliude loves her Caring for the liuliude home, yo. Crescent moon, crescent moon. Caring for the liuliude home, yo. All the world's liuliude girls, Let me liuliude love them, yo. All the world's liuliude boys, Let them love liuliude whom they please, yo Crescent moon, crescent moon Let them love liuliude whom they please, yo Ali Shan De Guniang The Girl From Ali Mountain Gao shan qing, Jian shui lan. Ali Shan de guniang mei ru shui ya, Ali Shan de shaonian zhuang ru shan. Gao shan chang qing, Jian shui chang lan. Guniang he na shaonian yong bu fen na, Bi shui chang weizhe qing shan zhuan. Tr. Ed Peaslee 1999 Green is the high mountain Blue is the mountain stream The girl of Ali Mountain is pretty as the water The youth of Ali Mountain is strong as the mountain Mountain forever green Water forever blue The girl and that youth never will be parted - like the blue water flows around the green mountain 忘不了 Can't Get You Outta My Mind | Wang Bu Liao 忘不了 忘不了 Wang bu liao Wang bu liao Can't forget Can't forget I Can't Get You Outta My Mind No No... 忘不了 忘不了 Wang bu liao Wang bu liao Can't forget Can't forget 忘不了妳的錯 忘不了妳的好 Wang bu liao ni de cuo Wang bu liao ni de hao Can't forget you mistake Can't forget your good 忘不了雨中的散步 wang bu liao yu zhong de san bu Can't forget the walk in the rain 也忘不了那風裡的擁抱 ye wang bu liao na feng li de yong bao or (forget) the hug in the wind 在寂寞的長巷 我們見了最後一面 zai ji mo de chang xiang wo men jian le zui hou yi mian In the long alley of lonliness We met for the last time 妳說散就散 我也不想再和妳爭辯 ni shuo san jiu san wo ye bu xiang he ni zheng bian [We] broke up because you said to break up I don't want to argue with you anymore 誰能阻擋心的Move On Yeah... shui neng zu dang xin de move on yeah... Who can stop the heart that has moved on... yeah... 忘不了妳的好 忘不了妳的淚 Wang bu liao ni de hao Wang bu liao ni de lei Can't forget your good Can't forget your tears 忘不了妳的Smile wang bu liao ni de smile Can't forget your smile 我以為忘了 可我忘不了(No No) wo yi wei wang le ke wo wang bu liao (No No) I thought I could forget but I can't forget (No No) 忘不了妳的錯 忘不了妳的愛 Wang bu liao ni de cuo Wang bu liao ni de ai Can't forget your mistake Can't forget your love I Can't Get You Outta My Mind 我都忘不了 怎麼能忘了 Wang dou bu liao ze me neng wang le I can't forgot anything How can I forget I Can't Forget You Badaba Badaba... (Come On That's Right Uh Uh) 忘不了 忘不了 Wang bu liao Wang bu liao Can't forget Can't forget 忘不了妳的淚 忘不了妳的笑 Wang bu liao ni de lei Wang bu liao ni de xiao Can't forget your tears Can't forget your smile 忘不了葉落的惆悵 wang bu liao luo ye de chou chang Can't forget the regret when watching falling leaves 也忘不了那花開的煩惱 ye wang bu liao na hua kai de fan nao Can't forget the worries of the flower blooming 那寂寞的長巷 景色依然就在眼前 ne ji mo de chang xiang jing se yi ran jiu zai mian qian That long alley of lonliness the scenary is still visible 情人換又換 我已不心酸不再想念 qing ren huan you huan wo yi jing xin bu suan bu zai xiang nian [I've] changed lovers over and over again I don't feel bitter anymore no longer miss [you] 時間讓一切都Move On Yeah... shi jian rang yi qie dou move on Yeah... Time has made everything move on yeah... 忘不了妳的好 忘不了妳的淚 Wang bu liao ni de hao Wang bu liao ni de lei Can't forget your good Can't forget your tears 忘不了妳的Smile wang bu liao ni de smile Can't forget your smile 我以為忘了 可我忘不了 wo yi wei wang le ke wo wang bu liao I thought I forgot But I can't forget 忘不了妳的錯 忘不了妳的愛 Wang bu liao ni de cuo Wang bu liao ni de ai Can't forget your mistake Can't forget your love I Can't Get You Outta My Mind 妳早就忘了 是我忘不了
[budaya_tionghua] Re: Umat Kristiani Wajib Menghargai Kebhinekaan - Korban Tsunami Aceh Doa Bersama
Khotbah Ketua Dewan Pasotaral: Umat Kristiani wajib menghargai kebhinekaan, intoleran, serta mewujudkan kebersamaan dalam ragam perbedaan, caranya dengan menjadi warga negara yang mampu menjadi penyejuk bagi hati yang gelap dan dingin.. +++ Nggak salah nih? Masak umat wajib menghargai intoleran?? Ngawur ahh. Intoleran kan jelek? Tolong temen temen, sampaikken tuh.. --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ChanCT sa...@... wrote: Umat Kristiani Wajib Menghargai Kebhinekaan Jumat, 25 Desember 2009 19:08 WIB | Peristiwa | Pendidikan/Agama | Dibaca 442 kali Serang (ANTARA News) - Umat Kristiani wajib menghargai kebhinekaan, intoleran, serta mewujudkan kebersamaan dalam ragam perbedaan, caranya dengan menjadi warga negara yang mampu menjadi penyejuk bagi hati yang gelap dan dingin. Itulah khotbah yang saya sampaikan pagi tadi, kata Ketua Dewan Pastoral Paroki Gereja Kristus Raja Serang, Banten, Adi Indiatono, Jumat. Adi menjelaskan, Yesus harus berada di hati manusia. Dengan begitu, ia akan menjadi warga yang cinta kasih. Dengan begitu, lanjut Adi, ia akan menjadi warga yang cinta kasih. Berada di negara Indonesia yang penuh keragaman ini, cinta kasih bisa diwujudkan dengan menghargai perbedaan. Ia juga mengatakan, kebhinekaan harus dipandang sebagai sarana produktif untuk menciptakan pembangunan manusia seutuhnya, termasuk di Banten. Sementara, mengenai tema Natal tahun ini adalah `Tuhan Baik Kepada Semua Orang`. Namun, ia sengaja menyisipkan pesan tentang kebinekaan di dalam khotbahnya. Ini untuk mengikis perbedaan pendapat serta menjadikan dunia menjadi lebih damai, tanpa kekerasan, kata Adi. Selain menekankan kepada jemaatnya tentang pentingnya arti kebinekaan, ia juga menghimbau kepada ribuan jemaatnya mengenai peran serta umat Kristiani dalam mengisi bidang pembangunan. Menurut Adi, seorang Kristiani bukan saja harus menjadi subyek pembangunan tetapi juga pemrakarsa. Umat juga harus terlibat aktif dalam upaya gerakan moral, solidaritas, serta tindakan kemanusiaan. Bahkan, tegas Adi, umat juga harus secara sadar menjaga kelestarian lingkungan, minimal di sekitar rumahnya. Sedangkan mengenai ritual Natal sendiri, Adi membeberkan, terdiri dari empat bagian, yakni malam misa, Natal pagi, Natal sore, dan esok ini akan digelar Natal bagi kalangan manula. Di tempat yang sama, Wakil Dewan Pastoral Paroki Gereja Kristus Raja, Aloysius, mengatakan, prosesi Natal tahun ini khususnya di Gereja Kristus Raja berjalan normal dan aman. Sebanyak 6.000 umat Kristiani mengikuti ritual dengan khusuk. Mereka berasal dari wilayah Cikande, Kota Serang, Kota Cilegon, Anyer, dan Merak, katanya.(*) Korban Tsunami Aceh Doa Bersama Jumat, 25 Desember 2009 16:37 WIB | Peristiwa | Umum | Dibaca 518 kali ilustrasi (ANTARA/Irwansyah Putra)Banda Aceh (ANTARA News) - Menjelang peringatan lima tahun tsunami di Aceh, warga dan korban bencana yang terjadi 26 Desember 2004 lalu itu menggelar doa bersama di masjid dan surau. Wartawan ANTARA dari Banda Aceh, Jumat, melaporkan, sejak Kamis (24/12) selepas shalat Isya, warga di kota Banda Aceh mulai melaksanakan doa bersama untuk korban tsunami. Ratusan warga desa Ilie, kecamatan Ulee Kareng misalnya melaksanakan zikir untuk korban bencana yang menewaskan 170.000 lebih penduduk Aceh pada 26 Desember 2004. Kepala Desa Ilie, Iskandar mengatakan doa an zikir yang dilaksanakan di masjid desa tersebut diharapkan dapat menghilangkan trauma dan kesedihan akibat musibah lima tahun lalu itu. Bencana maha dasyat itu hendaknya menjadi pelajaran buat semua dan mengevaluasi apa yang telah kita lakukan selama hidup di dunia ini, katanya. Selain itu, ratusan keluarga dan korban tsunami di kabupaten Aceh Besar juga melaksanakan doa bersama di masjid Rahmatullah, Lampuk. Kegiatan tersebut juga di hadiri Bupati Aceh Besar, Bukhari Daud, pejabat teras serta unsur muspida setempat. Pantauan ANTARA, puluhan ibu-ibu tidak dapat menahan tangis saat kegiatan itu berlangsung. Saya masih teringat ketika ombak menghancurkan rumah kami, suami dan tiga anak saya juga meninggal, kata warga Lampuuk, Yusniar (35). Puncak peringatan lima tahun tsunami Aceh akan dilaksanakan Sabtu (26/12) di Pelabuhan Ulee Lhue, Banda Aceh, kegiatan tersebut juga akan dihadiri wakil Presiden Budiono dan sejumlah Menteri. (*)
Re: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK
kalo rumah yang kebanyakan sekarang di jakarta gemana? yang cuma punya 1 pintu masuk? masuknya arus dari arah kiri ato kanan ? From: agoeng_...@yahoo.com agoeng_...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sat, December 26, 2009 1:02:24 AM Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Kalo tamu yah masuk dari pintu utama, klo pemilik yah dr pintu yg paling nyaman aja. Kanan atau kiri ga ada pengaruh From: lucia Herawati luciaherawati@ yahoo.co. id Date: Fri, 25 Dec 2009 23:45:33 +0800 (SGT) To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Bls: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Menarik juga bahasan tsb saya boleh bertanya ? kalau rumah mempunyaijalan di 2 sisi , kiri dan kanan darimana kita masuk dari kanan , atau kiri ..dari dalam rumah ? ini tentunya juga berhubungan dg kosmologi khan terimakasih --- Pada Jum, 25/12/09, perfect_harmony2000 perfect_harmony2000 @yahoo.com menulis: Dari: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000 @yahoo.com Judul: [budaya_tionghua] KOSMOLOGI TIONGKOK Kepada: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Tanggal: Jumat, 25 Desember, 2009, 1:27 AM Sebenarnya saya amat sangat malas menuliskan tentang kosmologi Tiongkok dan kaitannya dalam banyak hal, seperti misalnya berkaitan dengan pembuatan mandala atau altar, sistem penghitungan nasib, pengobatan Tiongkok, sistem ilmu bentuk, kesehatan, filsafat, agama, kebudayaan, festival, bahkan dalam prinsip chinese mediumship serta divination, pembuatan fu ( cat: kertas jimat ) juga tidak akan luput dari hal ini, dan masih banyak hal lainnya yang dipengaruhi oleh kosmologi Tiongkok ini. Kosmologi Tiongkok dapat dijabarkan dari angka 0 sampai dengan 9, dimana kemudian dari penjabaran angka-angka itu berkembang menjadi dasar dalam melihat alam semesta yang lebih luas lagi, seperti unsur ruang dan waktu dalam ganzhi, 28 xingxiu, 36 langit, 72 bumi dan sebagainya. Prinsip ini dijabarkan tidak dalam waktu singkat, melainkan melalui proses ribuan tahun, mempengaruhi pula aliran filsafat Tiongkok seperti aliran Bingjia, Fa jia, Yin Yang jia dan lain-lain. Termasuk dalam kita bersikap sehari-hari juga tidak akan luput dari penjabaran hal-hal ini. Yang mana penjabaran dari para leluhur kita itu membawakan suatu perubahan besar pada peradaban Eropa, terutama ketika orang Eropa membawa kitab-kitab itu dan menterjemahkan ke dalam bahasa Latin, Perancis dan Jerman. Jadi suatu agama dari yang lahir dan tumbuh berkembang atau juga masuk dan berkembang di Tiongkok tidak akan luput dari pengaruh ini. Pengertian kosmologi ini yang sebenarnya diajarkan melalui simbol dan ditata di meja altar.. Ruist dan Taoist serta Buddha Mahayana Tiongkok pada saat menata altar, tanpa disadari sudah diajarkan konsep kosmologi Tiongkok ini, dan itu disebut pengajaran tanpa kata. Kita mulai dari : Wuji atau 0 Taiji atau 1 Liang Yi atau 2 San Cai atau 3 Sixiang atau 4 Wuxing atau 5 Liu He atau 6 Qici atau 7 Bagua atau 8 Jiu Gong atau 9 Penataan altar walau tidak meliputi semuanya tapi pada dasarnya meliputi Taiji, LiangYi, San Cai, Sixiang dan Wuxing. Terkadang sampai pada Liu He atau Jiu Gong. Dimoment tertentu digunakan konsep ruang dan waktu yaitu tiangan dan dizhi yaitu 10 dan 12. 10 makanan kering dan 12 makanan manis merupakan lambang dari ruang dan waktu. Jadi adalah salah jika beranggapan altar dan persembahan adalah untuk para dewa. Misalnya buah, yang sebenarnya harus 5 macam warna buah, sebenarnya buah itu bukanlah persembahan untuk para dewa tapi melambangkan 5 unsur. Penyajian teh dan arak atau terkadang air putih dan air teh adalah perlambang dari Yin Yang itu sendiri. Kiri dalam filsafat Tiongkok artinya adalah YANG dan bersifat kebajikan, jadi dengan menancapkan dupa dengan tangan kiri di hiolo atau pendupaan yang memiliki makna bumi, artinya kita menancapkan kebajikan di bumi ini dan asap wanginya yang melambangkan kebajikan akan meliputi langit dan bumi. Kiri tubuh dalam Chinese medicine juga merupakan unsur Yang, para praktisi Qi aliran neidan juga akan bisa merasakan perbedaan suhu tubuh, serta mengalirkan 2 jenis Qi melalui 2 bagian tubuh. Yu zhang ( cat: sekarang disebut shou xiang ) atau palmistry Tiongkok mengenal prinsip pria kiri dan wanita kanan. Dalam kosmologi arah, kiri adalah qing long atau lambang kehidupan. Atau ilmu lima petir yang digunakan oleh aliran Shen Xiao dan semua aliran lainnya mengandung konsep 5 unsur. Contoh lain adalah konsep san cai dan jiugong dalam pembuatan fu, jelas ada pengaruhnya, walau tidak semua fu memiliki kateristik yang saya sebutkan tapi secara umum 90 % fu yang kita lihat memiliki hal itu. Hal lainnya adalah bentuk bangunan kelenteng yang memiliki konsep-konsep filsafat, dari asas keseimbangan dalam aula hingga konsep-konsep struktur bangunan dan posisi-posisinya. Sedikit penjelasan ini semoga membuka wawasan dan ritual orang Tionghoa
Re: [budaya_tionghua] Naga
bang als, saya kebetulan dulu punya video yang bener2 mirip naga di langit yang jelas sekali, yang kebetulan di ambil dari kamera HP sodara saya di tanjung balai asahan, nanti kalo ketemu saya akan coba upload ke sini, dulu saya pernah posting ke situs k*skus responnya juga banyak, ada yang ngomong itu buatan lah, hoax lah tapi namanya fenomena alam yah sah2 aza ada kejadian seperti itu, seperti baru2 ini ada bayi yang di lahirkan di telinganya ada tulisan berafalkan Allah dalam bahasa arab. thx From: a...@cbn..net.id a...@cbn.net.id To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Fri, December 25, 2009 5:58:25 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Loh kok jadi ngelantur begini ya. Orgil yang berhalusinasi itu yang terganggu ya bukan jiwanya tapi jaringan syarafnya. Ia melihat sesuatu yang timbul karena semacam konslet pada otaknya saja. Penglihatan mata orang waras biasa saja sering menipu pikiran si empunya dengan penglihatan maya kok: kelihatan ada oase dari kejauhan namun setelah didekati yg ada hanyalah pasir panas (fatamorgana) , pensil tampak bengkok ketika dicelup setengahnya ke dalam air, seutas tambang pada petang hari bisa terlihat sbg ular yg sdg tidur, dsb. Halusinasi ini tentu sama sekali tidak bisa disamakan dengan penglihatan batin para clairvoyant , yang tentu saja tidak boleh disamakan dengan penglihatan ilusif ribuan bahkan jutaan orang-orang percaya yang melihat penampakan secara bersama. Tahukah Anda bahwa banyak pemuja Dewa Ganesha sering mengaku bahwa mereka melihat figur ganesha beneran seperti yg sekarang ini dapat dengan mudah dilihat gambarnya? Perkara ganesha itu ada beneran atau hanya ilusi, emangnya gua pikirin? Gini aja deh. Jujur aja ya. Apa Anda benar-benar percaya bahwa dewi Kwan Im dan naga (jika ada) bisa/mau berpose bersama-sama untuk dipotret? :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... ! From: agoeng_...@yahoo. com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 + To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaa n orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan “Kwan Im” palsu atau “Kwan Im” asli. Asli atau palsu, EGP? JGini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu “manggut-manggut” penuh pengertian. JLalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang …. JBelajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah… Andy L.S. From:agoeng_...@yahoo. com [mailto:agoeng_ s...@yahoo. com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@ yahoogroups.. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang palsu. ( G jg blom pernah liat, ketemu dll tp ga brani blg itu ga ada, palsu, atau dongeng n mitos ) From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 11:01:50 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga
Re: [budaya_tionghua] Re: Extrimisme dalam agama adalah gerakan yang paling berbahaya. OOT
Pak Tantono, SELAMAT HARI NATAL DAN TAHUN BARU 2010 Kalau salah paham saya minta maaf lagi, saya kira perbedaan pendapat kita adalah perbedaan interpretasi dalam orang yang seiman, jadi tak baik merembet ke luar seolah menentang yang lain yang tak ada hubungannya. Yang menteror World Trade Centre hampir semua orang Arab Saudi, Bin Laden orang Arab Saudi, tapi yang diserang Bush Irak. Tak perduli Sadam itu diktator atau bukan, itu salah kaprah, jadi orangpun tahu ada udang dibalik batu. Kalau saya saja yang Kristen salah paham, mungkin saja banyak yang non Kristen juga salah paham, menambah rumit situasi. Saya setuju dan terima pencerahan anda, hanya kita lihat masalah yang berbeda, anda melihat yang tertulis di Kitab Suci, saya melihat yang dalam praktek, nah kalau ada gap bagaimana sikap kita? Kalau begitu yang gampang saja, tolong menengok ke milis Gereja Bethany di sebelah. Dengan ini saya juga sudahi masalah ini, masalah yang saya singgung di atas saya serahkan pada Anda, sebab Anda yang lebih mampu menanganinya. Salam dalam kasih Liang U From: Tantono Subagyo tant...@gmail.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Fri, December 25, 2009 3:10:14 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Extrimisme dalam agama adalah gerakan yang paling berbahaya. OOT Pak Tantono, Terima kasih atas pencerahannya, saya harap pencerahan demikian disampaikan juga kepada rekan kita yang berteriak bukan anak ayah dan ibu, tapi saya anak Tuhan. Saya sudah jengkel mendengarnya. Dalam penjelasan anda di bawah, maaf ada bagian yang saya tak setuju, Penghormatan orang Kristen bukan berarti harus pasang altar, atau bakar kemenyan di kuburan. Saya tidak bermaksud mengejek agama lain atau kepercayaan lain yang saya maksudkan disini adalah bahwa penghormatan dan cara sembahyang yang berbeda bukan karena yang satu kurang hormat dari yang lain tetapi karena filosofi yang berbeda, seperti cara menghormat orang Jawa yang berbeda dengan orang Tionghua maupun orang Jepang, tetapi pada dasarnya sama hormatnya. Saya juga percaya akan Bhinneka Tunggal Ika dan penganut pluralisme oleh karena itu saya tidak mengatakan kalau Katolik begini kalau Kristen begini dengan prasangka. Kalau anda dapat menunjukkan Kristen mana yang harus saya teriaki, akan saya laksanakan dengan senang hati. Anda adalah yang dituakan di milis Budaya Tionghua ini jadi mohon jangan menulis dengan prasangka. Salam, Tan Lookay. Kalimat ini mengandung ejekan kapada agama lain, sedang saya meskipun Kristen menganggap semua orang berhak mempunyai kepercayaan dan agama dengan cara masing-masing. Maaf saya terlanjur pluralis, yang percaya Bhinneka Tunggal Ika atau Semua manusia di seluruh dunia adalah saudara. Saya hanya orang biasa, maaf saya tak berani berdebat dengan anda. Salam Kasih Liang U From: Tantono Subagyo tant...@gmail. com To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Wed, December 23, 2009 11:00:31 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Extrimisme dalam agama adalah gerakan yang paling berbahaya. OOT Ada seorang ayah meninggal dunia, anaknya bukan membantu melaksanakan penghormatan terakhir sebagai mana mestinya bahkan kabur beberapa hari tapi mau memberi hormat dan tak mau ikut menyaksikan crematorium ayahnya, karena.. ia adalah anak Tuhan, ayah ibunya adalah hanya alat yang dipinjam Tuhan. Saya tak mengerti Katolik, tapi saya tahu (mohon dibetulkan kalau salah) orang Katolik sangat menghormati Maria, sedang Protestam tidak, dengan alasan sama dengan yang disebut di atas. Banyak anak muda senang dengan doktrin ini, karena ia tak punya kewajiban lagi mengurus orang tuanya kalau sudah tua, kewajibannya hanya bertengkar dengan saudara berebut warisan. Ia tak ingat, suatu ketika iapun akan tua dan anaknya tak akan perduli akan dia. Liang U heng, Dalam Alkitab ada tertulis 6:1 Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian. 6:2 Hormatilah ayahmu dan ibumu--ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji ini: 6:3 supaya kamu berbahagia dan panjang umurmu di bumi. Jadi saya bingung ajaran Alkitab mana yang memerintahkan anak kurang ajar kepada orang tua. Kristen pun menghormati Maria, hanya penghormatan Kristen adalah tidak sampai minta Maria untuk menyampaikan doa. Katolik menganggap bahwa orang kudus atau Santo dan Santa dapat menjadi perantara untuk menyampaikan doa kepada Tuhan, sedang Kristen tidak. Penghormatan orang Kristen bukan berarti harus pasang altar, atau bakar kemenyan di kuburan, saya seorang pendeta dan saya pelihara juga makan orang tua saya walaupun saya tidak minta sesuatu dari orang tua saya. Nah Kristen manapun yang bertingkah laku seperti yang anda sebutkan adalah Kristen Keblinger yang nggak tahu Alkitab. Salam, Tan Lookay -- Salam, Tantono Subagyo
Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ?
Sdr. Zhou, Saya dengar memang demikian, ditambah lagi waktu kuliah, seorang prof. saya orang Belanda (memberi kuliah dalam bahasa Inggris dicampur dengan bahasa Indonesia), rupanya datang ke dalam kelas dalam keadaan geram, entah berdebat dengan siapa. Ia mengajar pelajaran Electronic Measurements, tapi datang-datang bilang: Orang Cina ( saya gunakan istilah Cina sesuai yang ia katakan) itu kurang ajar, membalikkan fakta, yang jelas menyebarkan candu adalah Cina , tentara Amereka di Vietnam jadi takut berperang karena mengisap ganja, penanam ganjanya dari Cina, sekarang produknya merusak semua generasi muda di dunia barat. Bahkan mereka yang mengatakan Perang Candu yang membantu perluasan perdagangan bebas di Cina disebut orang barat yang membawa candu. Hati-hati dengan orang Cina. Saya sebagai mahasiswa zaman itu mana berani mendebat, bisa-bisa langsung dicap agen RRT dan lenyap dari bumi ini. Sampai sekarang masih saya heran, kenapa ia demikian geram, sebab dalam bidang akademis, orang meskipun tidak setuju, tidak memaki seperti majikan memaki pembantu. Siapa yang dimaki? Semua orang Tionghoa di kelas? Atau ia berdebat di luar lalu dibawa ke kelas. Ia bukan mengajar sejarah, ia harus mengajar bidang teknik yang tak ada hubungannya? Teka-teki yang tak mungkin dijawab. Kiongchiu, From: zho...@yahoo.com zho...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Fri, December 25, 2009 4:36:51 PM Subject: Re: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Ngomong2 tentang perang candu, denger2 orang inggris masih malu mengakui kejahatan mereka? Di buku pelajaran sejarah mereka perang ini dijelaskan untuk memaksa Tiongkok membuka pasar yg tertutup! Benarkah info ini? Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT From: ardian_c ardia...@yahoo. co.id Date: Fri, 25 Dec 2009 08:26:25 - To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? bener bang, tapi itu jg khan gara2 abis perang en qing kalah perang khan jadi terpaksa kasih taiwan ke jepang. waktu akhir kekalahan perang candu khan ada kemarahan dikalangan pejabat qing waktu inggris minta tanah heheheheheeheheh nah kalu nilik sejarahnya khan itu taiwan gak dilepas walau keturunan coxinga masih bercokol disana. Shi Lang khan yg mimpin buat gebotin itu Taiwan dan dimasukin ke wilayah qing. --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Ivan ivan_taniputera@ ... wrote: Setahu saya, yang menyerahkan Taiwan pada Jepang adalah Dinasti Qing melalui Perjanjian Shimonoseki (1895). Waktu itu Taiwan namanya masih Formosa. Semenjak saat itu, berlangsunglah pendudukan Jepang di Taiwan yang baru berakhir pada tahun 1945. Mohon koreksi kalau ada kesalahan. Salam hormat, Ivan T. --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, zhoufy@ wrote: Sdr. Xuan Tong: Jika melihat ceritanya amburadul begini, mestinya kita tak perlu menganggap serius, pihak2 yg punya motif politik tdk mungkin pakai tokoh badut semacam ini, mestinya mereka akan mempersiapkan cerita yg lebih rapi, tdk bolong2 semacam ini. Dukungannya thd taiwan merdeka saya kira hanyalah berdasarkan naluri cari massa pendukung semata. Karena dia menyatakan akan melawan pemerintahan RRT, untuk cari sekutu, ya dipilih kelompok Taiwan Merdeka. Karena pengetahuannya cupet, ya tak mungkin tahu bhw Qing tak pernah setuju taiwan lepas. Zfy Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: perfect_harmony200 0 perfect_harmony200 0@ Date: Wed, 23 Dec 2009 03:47:54 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Bls: [budaya_tionghua] Re: Apa yang dibahas tentang cicit Guang Xu ? Sdr.Zhou, jika melihat keseluruhan kesaksian memang ada tujuan menaikkan daya jual. Tapi pernyataannya tentang Taiwan merdeka membuat saya miris. Mungkinkah ada tujuan politik terselubung ? Jika Aixin Jueluo Chuandao Zhiming #29233;#26032; #35273; #32599;# 24029;#23707; #24535; #26126; yang berasal dari Taiwan datang ke Indonesia dan mengendap-endap mencari dukungan untuk kemerdekaan Manchuria, bisa jadi ada kemungkinan seperti itu. Nama lain Chuandao Zhiming adalah Wei Zhiming #39759;#24535; #26126;, mantan anggota dinas rahasia Taiwan. Ingat kata chuandao atau Kawashima ini dikaitkan dengan seseorang yaitu Chuandao Fangzi. Ia mengatakan dirinya adalah mentri dalam negri dari pemerintahan pengasingan Manchuria. Mungkin untuk masalah ini, sdr.Zhou, sdr.Huang, Liang laoqianbei dan rekan-rekan lain di milist ini bisa memberikan penjelasan lainnya. Tapi seandainya Zhiming datang ke Indonesia juga pasti akan tertawa melihat pernyataan atau kesaksian dari sdr.Roni Kansil. Pertama adalah mukanya yang tidak ada ciri khas etnis Manzhu kemudian klaimnya tentang hak atas kerajaan
Re: [budaya_tionghua] Naga
dear bung budi, saya tunggu upload nya, kalo saya percaya dengan penampakan. Salam. From: budi anto budic...@yahoo.com To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Sat, December 26, 2009 10:16:41 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga bang als, saya kebetulan dulu punya video yang bener2 mirip naga di langit yang jelas sekali, yang kebetulan di ambil dari kamera HP sodara saya di tanjung balai asahan, nanti kalo ketemu saya akan coba upload ke sini, dulu saya pernah posting ke situs k*skus responnya juga banyak, ada yang ngomong itu buatan lah, hoax lah tapi namanya fenomena alam yah sah2 aza ada kejadian seperti itu, seperti baru2 ini ada bayi yang di lahirkan di telinganya ada tulisan berafalkan Allah dalam bahasa arab. thx From: a...@cbn.net. id a...@cbn.net. id To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Fri, December 25, 2009 5:58:25 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Loh kok jadi ngelantur begini ya. Orgil yang berhalusinasi itu yang terganggu ya bukan jiwanya tapi jaringan syarafnya. Ia melihat sesuatu yang timbul karena semacam konslet pada otaknya saja. Penglihatan mata orang waras biasa saja sering menipu pikiran si empunya dengan penglihatan maya kok: kelihatan ada oase dari kejauhan namun setelah didekati yg ada hanyalah pasir panas (fatamorgana) , pensil tampak bengkok ketika dicelup setengahnya ke dalam air, seutas tambang pada petang hari bisa terlihat sbg ular yg sdg tidur, dsb. Halusinasi ini tentu sama sekali tidak bisa disamakan dengan penglihatan batin para clairvoyant , yang tentu saja tidak boleh disamakan dengan penglihatan ilusif ribuan bahkan jutaan orang-orang percaya yang melihat penampakan secara bersama. Tahukah Anda bahwa banyak pemuja Dewa Ganesha sering mengaku bahwa mereka melihat figur ganesha beneran seperti yg sekarang ini dapat dengan mudah dilihat gambarnya? Perkara ganesha itu ada beneran atau hanya ilusi, emangnya gua pikirin? Gini aja deh. Jujur aja ya. Apa Anda benar-benar percaya bahwa dewi Kwan Im dan naga (jika ada) bisa/mau berpose bersama-sama untuk dipotret? :-) Andy L.S. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss... ! From: agoeng_...@yahoo. com Date: Fri, 25 Dec 2009 08:43:32 + To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Apa adanya yg kayak apa? Orgil di rs jiwa itu beneran sakit jiwa apa dianggap sakit jiwa? Hal2 seperti itu selalu relatif. Jika belon pernah alami yah jgn bilang semua juga sama, mungkin ada yg emang bener alami tp krn banyak org2 seperti anda klo sendiri belon pernah alami yah dipastikan salah. Berbicara apa adanya n sebenarnya emang bagus. Tp klo sesuatu yg kebenarannya masih belon dipastikan dan bersifat relatif mana bisa kita paksakan kebenaran menurut kita. Sama aja kayak kasus qi, tusuk jarum. Tangsin dll menurut logika org2 tertentu itu hanyalah tahyul yg menyesatkan. Tp skrg akupuntur n refleksi jadi ilmu kedokteran kan?. From: als a...@cbn.net. id Date: Fri, 25 Dec 2009 13:00:26 +0700 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga Kalo ada yang palsu berarti ada yang aslinya dong. Ya gak? Yang oleh sebagian orang dianggap atau dipercaya sebagai asli ini (misalnya sang Dewi Kwan Im) secara logis ya berupa energi cerdas yang bisa memenuhi keinginan/permintaa n orang. Katakanlah orang-orang minta keselamatan dan kesenangan kepada sang Dewi lalu selalu datang kecelakaan dan kesusahan, apa yang dipercaya itu tidak ditinggalkan oleh orang-orang itu? Ini mah konsekuensi logis biasa aja. Lalu si energi cerdas tadi sih bisa aja membiarkan dirinya terpotret sebagai ini itu (tapi biasanya ya buram tidak tajam sama sekali). Tinggal pilih, citra yg terpotret itu merupakan “Kwan Im” palsu atau “Kwan Im” asli. Asli atau palsu, EGP? JGini aja dah, di RSJ beberapa pasien mengaku ketemu dengan Yesus, Buddha, atau siapa saja yang dipercayai dalam benaknya. Teman-teman dan dokter serta suster yang diceritainya tentu “manggut-manggut” penuh pengertian. JLalu ada dokter usil kasih kamera langsung jadi (ala Kodak) kepada si orgil dan bilang kalo nanti ketemu lagi coba dipotret untuk kenamg-kenangan dan si orgil pun menuruti si dokter dan si orgil pun dengan bangganya akan menunjukkan bahwa loh ia telah berhasil memotret sang …. JBelajarlah mengatakan secara apa adanya Bung! Hahahahhaaah… Andy L.S.. From:agoeng_...@yahoo. com [mailto:agoeng_ s...@yahoo. com] Sent: Friday, December 25, 2009 11:38 AM To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga Hehehe dongeng atau tidak, khayalan atau bukan. Yg bisa pastiin sapa? Yg punya hak buat nyatakan demikian sapa? Kita ga pernah liat atau ketemu bukan berarti org laen engga pernah juga, apalagi ini soal kepercayaan ga bisa disandingkan dengan logika. Ga eloklah dibilang
[budaya_tionghua] JELAJAH KOTA TOEA : Bank Tempo Doeloe, 17 -01-10
Lembaga perbankan yang kita kenal saat ini, merupakan sebuah warisan dari sistem perbankan jaman kolonial Belanda di masa lalu. Pada awalnya perbankan hanya berfungsi sebagai lembaga yang membantu pemerintah dalam penyaluran keuangan terutama dalam sektor perdagangan. Selain mempunyai sistem kerja yang rapih, bangunan sebuah bank juga menentukan nasabah yang akan menitipkan uang maupun barang-barang berharga yang disimpannya. Iya tidak hanya mempunyai gedung yang megah, arsitektur yang indah tapi juga mempunyai sebuah ruang kluis dengan dinding yang tebal, pintu berukuran sangat besar, kuat dan kokoh dengan sistem kunci kombinasi. Bahkan ruangan ini bersifat sangat rahasia sehingga tidak dicantumkan dalam denah bangunan. Jauh sebelum itu ada kasir bank yang pada saat tidur dengan kotak uang yang dirantai lalu diikatkan pada kakinya agar tidak dicuri orang. Sedangkan bagi pencuri yang berhasil masuk ke dalam gedung bank, sangatlah sulit untuk keluar kembali karena bangunannya mempunyai banyak ruang dan lorong yang sering menyesatkan “orang baru” pertama kali masuk. Tidaklah salah jika sebuah bangunan perbankan tempo doleoe sudah memperhatikan keamanan dan kenyamanan bagi nasabahnya. Kini sisa bangunan perbankan masih terlihat megah di kawasan bersejarah Kota Toea Jakarta baik yang masih aktif digunakan untuk kantor bank hasil nasionalisasi maupun digunakan sebagai museum yang memamerkan rangkaian sejarah bank-bank pendahulunya. Yuuk ikutan JKT dalam penjelajahan bank tempo doeloe di Oud Batavia.. JELAJAH KOTA TOEA : Bank Tempo Doeloe Minggu, 17 Januari 2010 Pukul : 07.30 – 13.00 Wib Museum Bank Mandiri (Jl. Lapangan Stasiun No. 1 Jakarta Kota) Rute JKT : Nederlandsche Handel Maatschappij (NHM) Nederlandsch- Indische Handelsbank (NIHB) Nederlandsch Indische Escompto Maatschappij (NIEM) Chartered Bank of India, Australia China Hongkong Shanghai Banking Corporation De Javasche Bank Bank of China Fasilitas : Sinopsis, Id Card,Tour Guide, Snack, Air Mineral, Makan Siang Prasmanan. Biayapartisipasi : Rp. 60.000,- (Enam Puluh Ribu Rupiah) Pembayaranvia transfer ke Bank Mandiri cabang Jakarta Kota No.Rek.1150004512697 a/n. Kartum Setiawan Pendaftaran Informasi : KOMUNITAS JELAJAH BUDAYA Jl.Lapangan Stasiun No. 1 Jakarta Phone :0817 9940 173 / 021 99 700 131 Email : kartum_...@yahoo. com Milist :jelajahkotatua@ yahoogroups. com