Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
hahaha mbah raden emang sibuk ngomentarin ttg eksekusi lucunya amrozi dkk dah ga sabaran supaya dieksekusi yg mau nembak ajah msh ragu2 atau mbah raden mau jd penembak, msh bisa nginceng sasaran yo? :p hakim [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 12/05/2007 07:45 AM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 7:11 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim nasib anak anak korban bagaimana mas Hakim? Saya setuju, anak anak akan berkembang dengan indah kalau dididik jauh dari lingkungan kekerasan, sebagaimana lazimnya dalam keluarga terorist. memang majelis hakim harus bertindak, namun, rakyat Indonesia mempunyai batangan yang jelas mengenai soal hukuman bagi kejahatan yang seberat itu. Hukum adalah cermin dari sikon kemasyarakatan mas. Dan, memang anda tak usah merepotkan diri dengan eksekusi ini, karena ini akan dijalankan oleh skuadron tembak dari Brimob. salam danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Mbah..jangan salah dan terbalik lho. Yang EGP itu adalah eksekusinya Amrozy dkk. Kan tinggal tunggu tanggal mainnya untuk dooo. BUKAN terorisme yang dilakukan oleh siapapun juga. Kalau terorismenya baik itu dilakukan oleh orang Islam, Nasrani, Budha, Hindu, Atheis dsb saya dan mbah tetap sepakat untuk mengutuknya. Gitu lho mbah? Salam sepakat Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Wednesday, December 05, 2007 2:23 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim *** kalau kita tidak concern terhadap terrorisme mas Hakim, itu berarti kita masabodoh akan masadepan bangsa ini, jangan gitu dong? Tanya mas Nizami akan membawa hasil apa sih mas? Dia juga anti terrorist? Salam anti terror danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
--- In ppiindia@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote: hahaha mbah raden emang sibuk ngomentarin ttg eksekusi lucunya amrozi dkk dah ga sabaran supaya dieksekusi yg mau nembak ajah msh ragu2 atau mbah raden mau jd penembak, msh bisa nginceng sasaran yo? :p **Gak usaaahhh... regu tembak kita cukup profesional kok
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
--- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah..jangan salah dan terbalik lho. Yang EGP itu adalah eksekusinya Amrozy dkk. Kan tinggal tunggu tanggal mainnya untuk dooo. BUKAN terorisme yang dilakukan oleh siapapun juga. Kalau terorismenya baik itu dilakukan oleh orang Islam, Nasrani, Budha, Hindu, Atheis dsb saya dan mbah tetap sepakat untuk mengutuknya. Gitu lho mbah? Salam sepakat Hakim *** KIta bicara terrorosit yang sudah ter-vonnis aja dahh, yang lain lain, biarkan pengadilan yang berkerja. Hindu Bali itu malah korban bom lho, bukan tukang bom, juga orang Buddha. Bom yang sudah meledak kita bisa lihat kok mas hakim, dari mana, buatan siapa, ya kan? Gitu aja kok repot? Salam gak repot Danardono
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 2:40 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) Dan, mbak, kita nggak usah ngrepoti diri kita dengan apa yang para terorist katakan, ya kan? Mudah mudahan mas Hakim nggak terlalu care ama terrorist, hukum mati aja (seperti bung Nizami tuntut). Salam danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] wrote: God and Devil. when there's Good, there's God when there's Evil, there's Devil. God produces Good, Devil produce Evil. logically speaking. - Original Message From: hakim [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 6, 2007 8:50:11 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim - Original Message - From: riri cute To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Saturday, December 01, 2007 10:55 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] co.id wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, hakim hakim@ wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - - --- Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed] Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Mbah Danar,.. beda pendapat bisa dengan siapapun. Dengan orang tuapun pendapat kita bisa beda. Pendapat Mbah bisa beda dengan pendapat saya. Pendapat saya beda sama bapak Mediacare, Mbak Carla dsb. It's okay. No problem. Yang penting saling menghormati, menghargai dan mengisi. Jangan ngamuk, menghina, melecehkan, merendahkan dsb. Inggih leres to mbah? Mbah, Mau tahu apa kata nenek? Kalau main bom bolehnya di tempat latihan penjinak bom, latihan tempur dan medan perang. Jangankan bom, lha sampah saja jangan dibuang/ditaruh di sembarang tempat. Mbah, mungkin yang Mbah anggap teroris tsb meniru orang pada buang sampah di sembarang tempat. Makanya mereka juga taruh bom di sembarang tempat. Contohnya bom Imam Samudra, Bom Dr. Azhari, Bom IRA, Bom ETA, Bom Tamil, Bom GAM, Bom Kartel Heroin dsb. Saya kok belum pernah dengar ada bom islami mbah? Emang ada bom kristiani? atau bom budha? Mohon petromaxnya Mbah. Salam petromax Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 2:35 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Iya Mbah... beda pendapat dipersilahkan asalkan tidak main amuk dan main bom. Yang mesti diingat adalah main apapun ada tempat dan waktunya nya. Apalagi main bom.Nggak boleh sembarangan. Kata nenek itu berbahaya. Salam dari nenek Hakim * Beda pendapat dengan para teroorist itu lumrah kan? makanya mereka masuk Nusakambangan, kita tidak? Ya kan? Main bom bolehnya dimana ya? apa kata nenek mas hakim? kalau bomnya islami ya main ditempat Muslim aja yahh? Salam danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
--- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah Danar,.. beda pendapat bisa dengan siapapun. Dengan orang tuapun pendapat kita bisa beda. Pendapat Mbah bisa beda dengan pendapat saya. Pendapat saya beda sama bapak Mediacare, Mbak Carla dsb. It's okay. No problem. Yang penting saling menghormati, menghargai dan mengisi. Jangan ngamuk, menghina, melecehkan, merendahkan dsb. Inggih leres to mbah? Mbah, Mau tahu apa kata nenek? Kalau main bom bolehnya di tempat latihan penjinak bom, latihan tempur dan medan perang. Jangankan bom, lha sampah saja jangan dibuang/ditaruh di sembarang tempat. Mbah, mungkin yang Mbah anggap teroris tsb meniru orang pada buang sampah di sembarang tempat. Makanya mereka juga taruh bom di sembarang tempat. Contohnya bom Imam Samudra, Bom Dr. Azhari, Bom IRA, Bom ETA, Bom Tamil, Bom GAM, Bom Kartel Heroin dsb. Saya kok belum pernah dengar ada bom islami mbah? Emang ada bom kristiani? atau bom budha? Mohon petromaxnya Mbah. Salam petromax Hakim Berbeda pendapat itu biasa, and that's not the point. Mas Hakim katakan, kalau terorrist katakan, guru saya setan, maka itu, tidak saja bagi saya, namun bagi sleuruh anak bangsa, EGP, emang gua pikirin. Lha wong pendapat terrorist kok dimasalahkan? Bom bisa saja kristiani, islami dsb. memnagapa tidak? Lha wong yang membuat manusianya, yang islami, kristiani dsb. Bom biasanya adalah masalah politis murni, tetapi yang kita alami, adalah masalah kepercayaan, ini yang seru. Agama dilibatkan, dan agama Amrozy dkk mas Hakim tahu sendiri, juga mengapa mereka main bom.. Di Irak malah saling diletakkan di mesjid. Salam Danardono
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
--- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim nasib anak anak korban bagaimana mas Hakim? Saya setuju, anak anak akan berkembang dengan indah kalau dididik jauh dari lingkungan kekerasan, sebagaimana lazimnya dalam keluarga terorist. memang majelis hakim harus bertindak, namun, rakyat Indonesia mempunyai batangan yang jelas mengenai soal hukuman bagi kejahatan yang seberat itu. Hukum adalah cermin dari sikon kemasyarakatan mas. Dan, memang anda tak usah merepotkan diri dengan eksekusi ini, karena ini akan dijalankan oleh skuadron tembak dari Brimob. salam danardono
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 7:11 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim nasib anak anak korban bagaimana mas Hakim? Saya setuju, anak anak akan berkembang dengan indah kalau dididik jauh dari lingkungan kekerasan, sebagaimana lazimnya dalam keluarga terorist. memang majelis hakim harus bertindak, namun, rakyat Indonesia mempunyai batangan yang jelas mengenai soal hukuman bagi kejahatan yang seberat itu. Hukum adalah cermin dari sikon kemasyarakatan mas. Dan, memang anda tak usah merepotkan diri dengan eksekusi ini, karena ini akan dijalankan oleh skuadron tembak dari Brimob. salam danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
--- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim *** kalau kita tidak concern terhadap terrorisme mas Hakim, itu berarti kita masabodoh akan masadepan bangsa ini, jangan gitu dong? Tanya mas Nizami akan membawa hasil apa sih mas? Dia juga anti terrorist? Salam anti terror danardono
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
yah mas nugroho kepiye iki? ditanya koq malah curhat ya udh byk2 ikut seminar JIl deh biar jago dulu ilmu liberalnya :) Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 12/03/2007 02:27 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan orang yang lemah selalu mengharapkan kepastian. dia senang pada segala hal yang pasti seakan urusan dunia dan akhirat sesederhana rumus matematika. dunia yang semakin tua ini butuh lebih banyak orang-orang bijak yang mau merawatnya dengan penuh kasih. ketimbang orang-orang yang gemar menimbulkan kerusakan. itulah teologi saya. sebaliknya teologi orang-orang fundamentalis adalah cinta alam akhirat. mereka hampir tak peduli pada dunia. saya sedih karena perang dan pertumpahan darah tak pernah terjadi hanya antar sesama fundamentalis agama. biar mereka sama-sama cepat pergi ke alam akhirat. meninggalkan dunia dalam rawatan orang-orang yang mencintainya. At 04:35 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: wah susah juga yah mendapatkan jawaban yg pasti dan tegas dr seorang muslim pengusung islam liberal mungkin mas nugroho kadar liberalnya msh rendah, harus byk ikut2 diskusi spt judul di atas tuh :) kalo dlm bahasanya mas ihsan, msh pemula, maaf yaa (seharusnya anda bersyukur lho) pernyataan anda di bawah itu sama sekali tanpa dalil AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. Apa benar Allah yg menurunkan agama yg berbeda2 itu? tolong dalilnya mas. Apa benar, Allah ikhlas, ridho disembah dg cara yg berbeda2? tolong dalilnya mas. btw, bagaimana jika yg menyembah kucing itu adalah orang2 yg anda sayangi, apakah tetap anda biarkan? Apa Allah rela dan ridho jika manusia seenaknya melakukan penyembahan kpd selain Allah? tolong jawabannya disertakan dalil AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. Jika anda tdk mampu menampilkan dalil maka pernyataan2 anda itu sangat2 jauh dr kebenaran. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
taku...kakiku gemetaara hehehee... RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 12/03/2007 07:34 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas Hakim, apa yang dikatakan oleh para terorist itu bagi seluruh jajaran bangsa kita EGP (bagi mas hakim juga dong?), mereka boleh saja katakan apa saja, biar didata oleh Densus 88, ya kan mas? Salam kebangsaan anti terror Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Mas Hakim, apa yang dikatakan oleh para terorist itu bagi seluruh jajaran bangsa kita EGP (bagi mas hakim juga dong?), mereka boleh saja katakan apa saja, biar didata oleh Densus 88, ya kan mas? Salam kebangsaan anti terror Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Iya Mbah... beda pendapat dipersilahkan asalkan tidak main amuk dan main bom. Yang mesti diingat adalah main apapun ada tempat dan waktunya nya. Apalagi main bom.Nggak boleh sembarangan. Kata nenek itu berbahaya. Salam dari nenek Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Monday, December 03, 2007 7:34 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas Hakim, apa yang dikatakan oleh para terorist itu bagi seluruh jajaran bangsa kita EGP (bagi mas hakim juga dong?), mereka boleh saja katakan apa saja, biar didata oleh Densus 88, ya kan mas? Salam kebangsaan anti terror Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
God and Devil. when there's Good, there's God when there's Evil, there's Devil. God produces Good, Devil produce Evil. logically speaking. - Original Message From: hakim [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 6, 2007 8:50:11 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim - Original Message - From: riri cute To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Saturday, December 01, 2007 10:55 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] co.id wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - - --- Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed] Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
--- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Iya Mbah... beda pendapat dipersilahkan asalkan tidak main amuk dan main bom. Yang mesti diingat adalah main apapun ada tempat dan waktunya nya. Apalagi main bom.Nggak boleh sembarangan. Kata nenek itu berbahaya. Salam dari nenek Hakim * Beda pendapat dengan para teroorist itu lumrah kan? makanya mereka masuk Nusakambangan, kita tidak? Ya kan? Main bom bolehnya dimana ya? apa kata nenek mas hakim? kalau bomnya islami ya main ditempat Muslim aja yahh? Salam danardono
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Dan, mbak, kita nggak usah ngrepoti diri kita dengan apa yang para terorist katakan, ya kan? Mudah mudahan mas Hakim nggak terlalu care ama terrorist, hukum mati aja (seperti bung Nizami tuntut). Salam danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] wrote: God and Devil. when there's Good, there's God when there's Evil, there's Devil. God produces Good, Devil produce Evil. logically speaking. - Original Message From: hakim [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 6, 2007 8:50:11 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim - Original Message - From: riri cute To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Saturday, December 01, 2007 10:55 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] co.id wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, hakim hakim@ wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - - --- Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed] Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] __ __ Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim - Original Message - From: riri cute To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Saturday, December 01, 2007 10:55 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed] Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
orang yang lemah selalu mengharapkan kepastian. dia senang pada segala hal yang pasti seakan urusan dunia dan akhirat sesederhana rumus matematika. dunia yang semakin tua ini butuh lebih banyak orang-orang bijak yang mau merawatnya dengan penuh kasih. ketimbang orang-orang yang gemar menimbulkan kerusakan. itulah teologi saya. sebaliknya teologi orang-orang fundamentalis adalah cinta alam akhirat. mereka hampir tak peduli pada dunia. saya sedih karena perang dan pertumpahan darah tak pernah terjadi hanya antar sesama fundamentalis agama. biar mereka sama-sama cepat pergi ke alam akhirat. meninggalkan dunia dalam rawatan orang-orang yang mencintainya. At 04:35 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: wah susah juga yah mendapatkan jawaban yg pasti dan tegas dr seorang muslim pengusung islam liberal mungkin mas nugroho kadar liberalnya msh rendah, harus byk ikut2 diskusi spt judul di atas tuh :) kalo dlm bahasanya mas ihsan, msh pemula, maaf yaa (seharusnya anda bersyukur lho) pernyataan anda di bawah itu sama sekali tanpa dalil AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. Apa benar Allah yg menurunkan agama yg berbeda2 itu? tolong dalilnya mas. Apa benar, Allah ikhlas, ridho disembah dg cara yg berbeda2? tolong dalilnya mas. btw, bagaimana jika yg menyembah kucing itu adalah orang2 yg anda sayangi, apakah tetap anda biarkan? Apa Allah rela dan ridho jika manusia seenaknya melakukan penyembahan kpd selain Allah? tolong jawabannya disertakan dalil AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. Jika anda tdk mampu menampilkan dalil maka pernyataan2 anda itu sangat2 jauh dr kebenaran.
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
wah anda kurang cermat memahami pertanyaan saya, kalo jawabannya spt itu seh, ga perlulah saya bertanya kpd anda yg seorang muslim, jawaban anda koq mirip dg mbah raden :p saya tdk pernah menuduh anda mengatakan semua agama adalah benar, maka itu saya bertanya skrng. saya bertanya kpd mas nugroho sbg seorang muslim, apakah semua agama itu benar? berkali2 pula saya berpesan bahwa seorang muslim selalu berdalil dg AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. ttg tokoh2 ilmuwan islam insya Allah, saya tanggapi setelah tema ini tuntas. Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 03:01 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan hehehe tetap saja tak ada kata-kata saya mengatakan semua agama benar. kalau anda penasaran biarlah saya jawab: semua agama benar, menurut penganutnya masing-masing. btw, mana jawaban anda soal tokoh-tokoh ilmuwan islam itu, bung? At 01:28 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: YTH mas Nugroho pertanyaannya, apakah semua agama benar? saya ga pernah menulis, apakah semua agama sama lho..makanya tdk ada kata2 semua agama sama :) nb: sbg seorang muslim yg katanya bersumber AlQuran dan Sunnah Nabi SAW, alangkah indahnya jika mas Nugroho menjawab beserta dalil yg mendukungnya. Nugroho Dewanto mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 01:22 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 02:05 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan lha anda bolak-balik ingin menonjolkan perbedaan agama. itu yang saya tidak setuju. === jd menurut mas nugroho, agama2 itu beda2 khan. apa semuanya benar? maksud saya apakah Tuhannya tiap2 agama itu benar? apakah kitab masing2 agama itu benar? maksud benar di sini adalah universal. tolong pencerahannya.. --- untuk apa? metode itu selama ini cuma menimbulkan kemarahan, perang dan pertumpahan darah. === lho diskusi itu bisa menimbulkan kemarahan, peperangan bahkan pertumpahan darah ya? berarti orang2 yg berbeda itu tdk demokratis :p --- jangankan dengan agama lain, dengan sesama pemeluk agama yang sama saja anda gampang menyesatkan karena gemar menonjol-nonjolkan perbedaannya. === lha ini saya sedang mencari 'persamaan' dg mas nugroho khan katanya sama2 sesuai AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. --- urusan kita dengan sesama manusia penghuni planet bumi. urusan dengan Tuhan dan alam akhirat biar jadi urusan pribadi masing-masing. === wah Rasulullah SAW ga gitu deh :p masa' saya harus ngutip ayat AlQuran dan hadist neh utk mematahkan pernyataan anda di atas. --- btw, saya masih menunggu anda menjelaskan tentang tokoh-tokoh ilmuwan islam yang dulu dikecam oleh kaum agama seperti anda sebagai orang-orang yang meninggalkan agama. === tenang mas..insya Allah saya tanggapi tp mnurut daftar 'hadir' pertanyaan saya lom terjawab tuh masa mas nugroho dah nagih :) --- kesulitan mencari bahan? pakai google dong. === hehe..emang saya pak RD dikit2 GOGLE dikit2 google, koq google cuma sdikit At 01:34 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: soal caranya menyembah Tuhan, biarlah itu jadi urusannya sendiri dengan Tuhan. == saya mulai dari sini dulu deh menurut mas Nugroho, Tuhannya orang Islam, Tuhannya orang Kristen, Tuhannya orang Hindu, Tuhannya orang Budha, apakah SAMA? --- semua agama berbeda sudah dari sononya. == apakah Tuhan yg sama itu pula, yg menurunkan agama yg berbeda2 ini? 2 pertanyaan yg berhubungan.. kalo mas Nugroho kesulitan, mudah2an bisa dibantu oleh rekan2 islamlib lainnya terimakasih [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
--- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed]
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
--- In ppiindia@yahoogroups.com, riri cute [EMAIL PROTECTED] wrote: penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe Ini riri cutex kok pakai tandatangan sFe alias salma? saya setuju, pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, jadi manusia tak boleh sok tahu daan merasa paling benar, sebab yang paling benar adalah Allah. hanya Allah pribadi yang boleh nyatakan, siapa yang sesat atau keliru menafsir. manusia semua menafsir, sebab manusia tak pernah dengar dari Allah pribadi, selalu melalui kacamata manusia (bukan kacamata monyet atau beruang). jadi kalimat ente penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah, berisi pengakuan, bahwa semua butuhkan penafsiran pakai kacamata manusia, sebab Allah tak pakai kacamata (emangnya pasien optik Kasum atau Seis?) Gimana nihh?
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
bung harris, agama2 ngajarin yg baik..katanya.., stiap agama meng klaim agamanya bener, tapi klo paling bener itu tergantung manusia utk menilainya. yang sangat disayangkan, banyak orang memeluk agama yang udh diwariskan sm nenek moyang nya, jadi udah jadi agama turun-temurun, sejak masih jabang bayi udah punya agama..ya..agama ortunya. dunia agama itu..ibarat supermaket agama, kita bisa milih agama mana yg kita mau, milihnya lebih baik setelah cukup dewasa lah..., klo masih kecil boleh numpang agama ortu, tapi klo udah dewasa..milih sendiri, menimbang2 sendiri, nalar sendiri, dan akhirnya tentuin deh sendiri. klo ke supermaket agama, mending cari agama yg gak meng klaim agamanya itu paling bener (hati2 sama iklan produk agama yang bilang agamanya paling tokcer...jangan jadi korban iklan), dan lihat expired date nya..jangan beli yang kadaluawarsa klo dipake di jaman sekarang malah bikin kita sakit malah susah nantinya, oya..lebih bagus lagi klo milih produk liat deh referensi nya maksudnya liat orang2 yang udah milih produk itu..liat hidupnya. gak usah repot. - Original Message From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 3:42:51 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan wah anda kurang cermat memahami pertanyaan saya, kalo jawabannya spt itu seh, ga perlulah saya bertanya kpd anda yg seorang muslim, jawaban anda koq mirip dg mbah raden :p saya tdk pernah menuduh anda mengatakan semua agama adalah benar, maka itu saya bertanya skrng. saya bertanya kpd mas nugroho sbg seorang muslim, apakah semua agama itu benar? berkali2 pula saya berpesan bahwa seorang muslim selalu berdalil dg AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. ttg tokoh2 ilmuwan islam insya Allah, saya tanggapi setelah tema ini tuntas. Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] tempo.co. id Sent by: [EMAIL PROTECTED] s.com 11/30/2007 03:01 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] s.com To [EMAIL PROTECTED] s.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan hehehe tetap saja tak ada kata-kata saya mengatakan semua agama benar. kalau anda penasaran biarlah saya jawab: semua agama benar, menurut penganutnya masing-masing. btw, mana jawaban anda soal tokoh-tokoh ilmuwan islam itu, bung? At 01:28 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: YTH mas Nugroho pertanyaannya, apakah semua agama benar? saya ga pernah menulis, apakah semua agama sama lho..makanya tdk ada kata2 semua agama sama :) nb: sbg seorang muslim yg katanya bersumber AlQuran dan Sunnah Nabi SAW, alangkah indahnya jika mas Nugroho menjawab beserta dalil yg mendukungnya. Nugroho Dewanto mailto:ndewanto% 40mail.tempo. co.id[EMAIL PROTECTED] tempo.co. id Sent by: mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com 11/30/2007 01:22 PM Please respond to mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] Be a better pen pal. Text or chat with friends inside Yahoo! Mail. See how. http://overview.mail.yahoo.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Pak hakim yang mulia, Betul, bahwa saya hanya bisa menafsirkan saran anda. Dan apa yang anda lakukan ke saya juga adalah tafsir. Ingat bung. Ketika ide sudah tertulis ia sudah 'bebas dan sang penulis pun tidak berhak mengklaim atas tulisannya. Saat si penulis mencoba memberikan argumentasi atau pembenaran atas teks yang sudah ditulisnya itupun bentuknya tafsir. Jadi, 4 item yang anda sebutkan juga sebagai sebuah tafsir. 4 item itu juga merupakan klaim anda sendiri bahwa anda tidak demikian. Soal guru, Alhamdullillah mas, sejak usia SMP saya sudah berguru ke salah satu ulama tafsir tradisional yang cukup disegani, begitupun saat kuliah saya masih belajar tafsir ke salah seorang mufassir alquran di Indonesia, begitupun untuk disiplin kelimuan islam seperti fikih, kalam, falsafah tasawwuf saya dalami . Dan saya masih memiliki MURSYID -yang insya allah secara silisilah keilmuan tidak terputus ke Nabi Muhammad SAW- yang terus membimbing saya. Membimbing mas bukan mendoktrin. Membuka pikiran dan mata hati saya, bukan malah menutupnya .. Seorang sekaliber ibnu rusyd saja saat di usia tua masih mau berguru ke Ibnu Arabi setidaknya begitu sebagaimana dijelaskan dalam fushushul Hikam. Begitu dulu pak hakim. Salam penafsiran, Asnawi Ihsan _ From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of hakim Sent: Friday, November 30, 2007 2:36 PM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Yth Bapak Asnawi. Terima kasih atas input dari bapak. Ada baiknya bapak Asnawi cermati lagi deh dengan teliti masukan saya kepada bapak Harris. Di situ : 1. Tidak ada sedikitpun saya menganggap benar sendiri. 2. Tidak ada sedikitpun saya menyesatkan orang/golongan lain 3. Tidak ada klaim bahwa penafsiran saya paling benar sendiri 4. Tidak ada sedikitpun saya menghakimi orang lain, meskipun nama saya hakim. Poin saya kepada Mas Harris adalah, kalau ada orang/golongan yang punya pandangan, pendirian, dan keyakinan yang tidak sama dengan kita hendaknya kita tidak resah, gelisah dan marah. Hendaknya kita tidak membenci mereka. Hendaknya tetap berdiskusi/berdebat dengan baik dan santun, dsb, karena para nabi pun tidak bisa memaksakan kehendaknya kepada keluarganya. Serahkan saja semuanya kepada ALLAH SWT. Jadi menurut saya, pernyataan bapak Asnawi untuk menanggapi atas saran saya kepada Mas Harris tidaklah tepat dan cenderung salah tangkap. Ketidaktepatan tersebut, mungkin, karena bapak Asnawi biasa menafsirkan Al-Qur'an dan Hadist, sehingga ketika membaca kalimat saya tsb ikut juga ditafsirakan. Oh ya, mengingat saya masih harus banyak belajar ilmu Agama, saya TIDAK BERANI memahami/menafsirkan Al-Qur'an dan Hadist sesuai dengan pemahaman/penafsiran sendiri. Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim . - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Sent: Friday, November 30, 2007 1:28 PM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas Hakim.. mungkin akan sangat bijak jika anda merubah pernyataan anda dibawah ini: Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Saya garisbawahi, kalimat sesuai al-quran dan hadist itu sangat tidak bijak. Lebih Tepatnya sesuai dengan PEMAHAMAN/PENAFSIRAN antum terhadap alquran dan Hadis. Sebab, pendapat bahwa semua agama benar dll yang anda anggap salah atau sesat, itupun sesuai dengan alquran dan hadis loh, menurut PEMAHAMAN dan PENAFSIRAN kami tentunya. Jadi perbedaannya hanya ditingkat pemahaman dan penafsiran. Jadi tidak perlu bawa klaim penafsiran dan pemahaman anda lebih benar dari orang lain. Itu saja masalahnya. Kemudian, kalo anda pake argumen bahwa nabi pun tidak bisa menyelamatkan keluarganya sah-sah saja anda gunakan untuk memotivasi dakwah anda. Tapi ingat bung, tujuan dakwah amar makruf (mengajak kebaikan) dan nahi munkar (mencegah kebatilan). Jadi fokuslah pada kemiskinan, kebodohan, korupsi, dll. Bukan dakwah namanya kalo menyerang keyakinan orang lain, pemikiran orang lain apalagi menghakimi orang yang menolak pandangan anda sebagai keluarga atau umat nabi yang membangkang. Jangan-jangan justru orang-orang yang anda anggap sesat itulah para nabi atau para pengikut nabi yang taat dan anda sebaliknya. Sekedar saling bertukar fikiran saja loh, bung hakim. Salam ukhuwah islamiyah! Asnawi Ihsan www.asnawiihsan.blogspot.com -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of hakim Sent: Friday, November 30, 2007 8:23 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
anda kira Tuhan ada berapa? agama memang berbeda-beda tapi Tuhan tetap cuma satu. Dia Maha Benar kendati disembah dengan cara berbeda-beda. btw, kalau ada orang menyembah kucing sekalipun buat saya tak ada masalah. Tuhan tak akan menjadi kecil karena perbuatannya. yang penting dia tak membuat keonaran, merasa diri paling hebat, paling benar, paling suci, di muka bumi ini. At 03:42 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: wah anda kurang cermat memahami pertanyaan saya, kalo jawabannya spt itu seh, ga perlulah saya bertanya kpd anda yg seorang muslim, jawaban anda koq mirip dg mbah raden :p saya tdk pernah menuduh anda mengatakan semua agama adalah benar, maka itu saya bertanya skrng. saya bertanya kpd mas nugroho sbg seorang muslim, apakah semua agama itu benar? berkali2 pula saya berpesan bahwa seorang muslim selalu berdalil dg AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. ttg tokoh2 ilmuwan islam insya Allah, saya tanggapi setelah tema ini tuntas. Nugroho Dewanto mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 03:01 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com To mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan hehehe tetap saja tak ada kata-kata saya mengatakan semua agama benar. kalau anda penasaran biarlah saya jawab: semua agama benar, menurut penganutnya masing-masing. btw, mana jawaban anda soal tokoh-tokoh ilmuwan islam itu, bung? At 01:28 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: YTH mas Nugroho pertanyaannya, apakah semua agama benar? saya ga pernah menulis, apakah semua agama sama lho..makanya tdk ada kata2 semua agama sama :) nb: sbg seorang muslim yg katanya bersumber AlQuran dan Sunnah Nabi SAW, alangkah indahnya jika mas Nugroho menjawab beserta dalil yg mendukungnya. Nugroho Dewanto mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.idmailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id [EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 01:22 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.comppi [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
wah susah juga yah mendapatkan jawaban yg pasti dan tegas dr seorang muslim pengusung islam liberal mungkin mas nugroho kadar liberalnya msh rendah, harus byk ikut2 diskusi spt judul di atas tuh :) kalo dlm bahasanya mas ihsan, msh pemula, maaf yaa (seharusnya anda bersyukur lho) pernyataan anda di bawah itu sama sekali tanpa dalil AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. Apa benar Allah yg menurunkan agama yg berbeda2 itu? tolong dalilnya mas. Apa benar, Allah ikhlas, ridho disembah dg cara yg berbeda2? tolong dalilnya mas. btw, bagaimana jika yg menyembah kucing itu adalah orang2 yg anda sayangi, apakah tetap anda biarkan? Apa Allah rela dan ridho jika manusia seenaknya melakukan penyembahan kpd selain Allah? tolong jawabannya disertakan dalil AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. Jika anda tdk mampu menampilkan dalil maka pernyataan2 anda itu sangat2 jauh dr kebenaran. Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 04:19 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan anda kira Tuhan ada berapa? agama memang berbeda-beda tapi Tuhan tetap cuma satu. Dia Maha Benar kendati disembah dengan cara berbeda-beda. btw, kalau ada orang menyembah kucing sekalipun buat saya tak ada masalah. Tuhan tak akan menjadi kecil karena perbuatannya. yang penting dia tak membuat keonaran, merasa diri paling hebat, paling benar, paling suci, di muka bumi ini. At 03:42 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: wah anda kurang cermat memahami pertanyaan saya, kalo jawabannya spt itu seh, ga perlulah saya bertanya kpd anda yg seorang muslim, jawaban anda koq mirip dg mbah raden :p saya tdk pernah menuduh anda mengatakan semua agama adalah benar, maka itu saya bertanya skrng. saya bertanya kpd mas nugroho sbg seorang muslim, apakah semua agama itu benar? berkali2 pula saya berpesan bahwa seorang muslim selalu berdalil dg AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. ttg tokoh2 ilmuwan islam insya Allah, saya tanggapi setelah tema ini tuntas. Nugroho Dewanto mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 03:01 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com To mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan hehehe tetap saja tak ada kata-kata saya mengatakan semua agama benar. kalau anda penasaran biarlah saya jawab: semua agama benar, menurut penganutnya masing-masing. btw, mana jawaban anda soal tokoh-tokoh ilmuwan islam itu, bung? At 01:28 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: YTH mas Nugroho pertanyaannya, apakah semua agama benar? saya ga pernah menulis, apakah semua agama sama lho..makanya tdk ada kata2 semua agama sama :) nb: sbg seorang muslim yg katanya bersumber AlQuran dan Sunnah Nabi SAW, alangkah indahnya jika mas Nugroho menjawab beserta dalil yg mendukungnya. Nugroho Dewanto mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id [EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.com ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 01:22 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.com ppi [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] . wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al- firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
ketakutan para ulama terhadap pendapat nasr hamid abu zaid disebabkan mereka tak menguasai ilmu dan metodologi baru yang dikembangkan nasr. demikian pula ilmu yang dikembangkan fazlurrahman, abdulah ahmed an-naim, hasan hanafi atau reza aslan. persis seperti pengikut ptolemus yang ketakutan terhadap pendapat copernicus dan galileo. At 08:51 AM 11/29/2007 +0700, you wrote: Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang-orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar-benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan lihat akibatnya. Lagi lagi, kasus ini menunjukan bahwa kaum fundamentalis ini sudah keterlaluan. Nampaknya benar, kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap gerakan mereka. Salam, Asnawi Ihsan, Aktifis Paramadina dan CSL. Want to always have my latest info? Want a signature like this? -Original Message- From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of RM Danardono HADINOTO Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:46 PM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com , Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama- lama liat mas haris. _ From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.idhariss_ypmi@ Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan pemahaman, keimanan dan bacaan serta pengalaman keislaman kita sendiri. === informasi dari mana tuh? jelasin lg donk :) itu seh bukan informasi tp pernyataan yg blm ada buktinya, beda khan? ya udh buktiin deh Rukun Islam dan Iman versi 4 mazab, kalo bisa source sekalian biar bisa dikonfirmasi oceeh mas ihsan _ From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of Sang Matahari Sent: Tuesday, November 27, 2007 9:12 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Kalau muslim dan mukmin tak mungkinlah membela aliran sesat semisal Ahmadiyah dan Al Qiyadah Islamiyah. Kecuali memang sealiran sesatnya he he he Yang benar-benar tahu agama Islam pasti juga paham tidak ada namanya istilah islam liberal. Penggolongan dalam agama Islam itu cuma ada: 1. Mukmin (beriman): yang menaati dan taat sama syariat Islam dan perintah agama Islam 2. Munafik (hipokrit): Yang didepan orang mukmi pura-pura setuju Islam dan membela Islam dan pro Islam tapi dibelakang menolaknya atau bahkan memusuhinya ^-^ 3. Fasik : Orang islam yang tahu Islam dan syariat Islam tapi ogah melaksanakan perintah Islam 4. Kafir : orang yang diluar Islam yang biasanya menolak syariat Islam: Btw nih kalau dilihat di postingan antara Mediacare, Nugroho, Danardono itu setipe, kalau muslim? muslimnya dipertanyakan alias tidak jelas. Cocoknya sih memang masuk non muslim, walau ngaku muslim ya berarti terkategori 2 atau 3 atau 4. he he he. sorry... soalnya antara muslim dan muslim nggak jelas sih soalnya sikapnya sama sih. Posted by: mediacare [EMAIL PROTECTED] mailto:mediacare% 40cbn.net.id net.id radityo_dj Mon Nov 26, 2007 12:47 am (PST) Kalau begitu Nizami salah besarjuga dosa besar... menuding orang Islam sebagai Kristen yang halal darahnya ...:)) - Original Message - From: Nugroho Dewanto To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Monday, November 26, 2007 1:22 PM Subject: Re: [ppiindia] Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Beragama saya islam, tapi bukan wahabi. At 08:29 PM 11/25/2007 -0800, you wrote: Mas Nugroho ini kan kalau tak salah Kristen (CMIIW) kok antusias sekali mempromosikan kegiatan Islam Liberal? Padahal ini milis umum lho mas. Bukan milis agama:) --- Nugroho Dewanto mailto:ndewanto% 40mail.tempo. co.id[EMAIL PROTECTED] tempo.co. id wrote
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama- lama liat mas haris. _ From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.idhariss_ypmi@ Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan pemahaman, keimanan dan bacaan serta pengalaman keislaman kita sendiri. === informasi dari mana tuh? jelasin lg donk :) itu seh bukan informasi tp pernyataan yg blm ada buktinya, beda khan? ya udh buktiin deh Rukun Islam dan Iman versi 4 mazab, kalo bisa source sekalian biar bisa dikonfirmasi oceeh mas ihsan _ From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of Sang Matahari Sent: Tuesday, November 27, 2007 9:12 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Kalau muslim dan mukmin tak mungkinlah membela aliran sesat semisal Ahmadiyah dan Al Qiyadah Islamiyah. Kecuali memang sealiran sesatnya he he he Yang benar-benar tahu agama Islam pasti juga paham tidak ada namanya istilah islam liberal. Penggolongan dalam agama Islam itu cuma ada: 1. Mukmin (beriman): yang menaati dan taat sama syariat Islam dan perintah agama Islam 2. Munafik (hipokrit): Yang didepan orang mukmi pura-pura setuju Islam dan membela Islam dan pro Islam tapi dibelakang menolaknya atau bahkan memusuhinya ^-^ 3. Fasik : Orang islam yang tahu Islam dan syariat Islam tapi ogah melaksanakan perintah Islam 4. Kafir : orang yang diluar Islam yang biasanya menolak syariat Islam: Btw nih kalau dilihat di postingan antara Mediacare, Nugroho, Danardono itu setipe, kalau muslim? muslimnya dipertanyakan alias tidak jelas. Cocoknya sih memang masuk non muslim, walau ngaku muslim ya berarti terkategori 2 atau 3 atau 4. he he he. sorry... soalnya antara muslim dan muslim nggak jelas sih soalnya sikapnya sama sih. Posted by: mediacare [EMAIL PROTECTED] mailto:mediacare% 40cbn.net.id net.id radityo_dj Mon Nov 26, 2007 12:47 am (PST) Kalau begitu Nizami salah besarjuga dosa besar... menuding orang Islam sebagai
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] . wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al- firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Carla, I couldn't disagree with you that sometimes people do their violences with words. When I first joining this mailing list I assumed that there will be discussion on such an honorable words, I must be mistaken then. I find out that both parties do the savage thing comes out of their mouth..and sometimes they do not have reasonably arguments, just making the dialoque worst. You read bahasa perfectly, why don't you write it then, just courious...;-)) Hizbullah On Nov 29, 2007 2:27 PM, carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] wrote: when ppl re not agree with ur own opinion , rather than debate and refute their argument by facts, logic n reason. some ppl choose to use ad hominem argument and ad hominem abusive in discussion. agree to disagree is a common thing in liberal and secular society, but in fundamentalistic concept of thinking, there's no such thing. the only thing that exist in fundamentalistic concept of mind is an absolute and superior concept. there's no such thing as logical, reasoning and moreover a dialogue. so when questions n critics occurs in discussion , rather than provide with a logical explaination they will feel personally insulted and feel ridiculed. bcs their roots is shame based. and when they feel ashamed they will get violence. sometimes with words , and sometimes with real actions. when they feels insulted they will get violence in this case with words. logic, reason and rational knowledge dont exist in the fundamentalistic belief system. the more u challenge them with logic and rational knowledge the more they feel insulted n inferior. and thats when the violence begins. The further the spiritual evolution of mankind advances, the more certain it seems to me that the path to genuine religiosity does not lie through the fear of life, and the fear of death, and blind faith, but through striving after rational knowledge. Albert Einstein (1879-1955) - Original Message From: [EMAIL PROTECTED] hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id [EMAIL PROTECTED] hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id To: ppiindia@yahoogroups.com ppiindia%40yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 1:17:44 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan kompak eiiy..! orang kafir mau bilang apa ajah, sa' karep mu lah tanya aja ah sama pak nugroho pak ihsan, pak dono ini kafir bukan? tolong pencerahannya neh dr orang2 yg tinggi ilmu agamanya RM Danardono HADINOTO rm_danardono@ yahoo.de Sent by: [EMAIL PROTECTED] s.com 11/29/2007 11:54 AM Please respond to [EMAIL PROTECTED] s.com To [EMAIL PROTECTED] s.com cc Subject [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Ya, mas, kasihan mereka ini, model model haris atau Nizami itu dan mbak salma, yang oleh mayoritas kaum Muslim sendiri, yang sangat toleran dan terbuka, ditolak, malah dicibirkan. Padahal 3 oarng ini berserta kawan kawan sejurusan yang fundamentalist dan pr kekerasan, merasa Muslim termurni.. Ciloko Salam Danardono --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, Jimmy Okberto jimmy.okberto@ ... wrote: Jimmy Okberto Pantesan ... Gayanya berkacak berilmu tinggi Padahal Cuma kulitnya saja ... _ _ __ From: [EMAIL PROTECTED] s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] s.com] On Behalf Of mediacare Sent: Thursday, November 29, 2007 10:36 AM To: [EMAIL PROTECTED] s.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: [EMAIL PROTECTED] s.com mailto:ppiindia% ppiindia%2540yahoogroups. com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
lho koq ada yg mrasa terhina :p saya khan nanya (yg ditanya ajah lom jawab) kpd pak Nugroho pak Ihsan, pak danardono ini termasuk orang kafir ga? boleh donk bertanya, khan ilmu agama saya msh cetex belum terstruktur. atau diganti deh biar ga 'ad hominem' :) mnurut pak nugroho dan pak Ihsan yg pengetahuan agamanya terstruktur, orang non muslim itu termasuk kafir atau ga? alasan apa? kalo bs pake dalil. butuh pencerahannya bpk aktivis. jgn ada yg tersinggung ya, maaf lho..skali lg maaf lho..skali lg maaf lho! carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 02:27 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan when ppl re not agree with ur own opinion , rather than debate and refute their argument by facts, logic n reason. some ppl choose to use ad hominem argument and ad hominem abusive in discussion. agree to disagree is a common thing in liberal and secular society, but in fundamentalistic concept of thinking, there's no such thing. the only thing that exist in fundamentalistic concept of mind is an absolute and superior concept. there's no such thing as logical, reasoning and moreover a dialogue. so when questions n critics occurs in discussion , rather than provide with a logical explaination they will feel personally insulted and feel ridiculed. bcs their roots is shame based. and when they feel ashamed they will get violence. sometimes with words , and sometimes with real actions. when they feels insulted they will get violence in this case with words. logic, reason and rational knowledge dont exist in the fundamentalistic belief system. the more u challenge them with logic and rational knowledge the more they feel insulted n inferior. and thats when the violence begins. The further the spiritual evolution of mankind advances, the more certain it seems to me that the path to genuine religiosity does not lie through the fear of life, and the fear of death, and blind faith, but through striving after rational knowledge. Albert Einstein (1879-1955) - Original Message From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 1:17:44 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan kompak eiiy..! orang kafir mau bilang apa ajah, sa' karep mu lah tanya aja ah sama pak nugroho pak ihsan, pak dono ini kafir bukan? tolong pencerahannya neh dr orang2 yg tinggi ilmu agamanya RM Danardono HADINOTO rm_danardono@ yahoo.de Sent by: [EMAIL PROTECTED] s.com 11/29/2007 11:54 AM Please respond to [EMAIL PROTECTED] s.com To [EMAIL PROTECTED] s.com cc Subject [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Ya, mas, kasihan mereka ini, model model haris atau Nizami itu dan mbak salma, yang oleh mayoritas kaum Muslim sendiri, yang sangat toleran dan terbuka, ditolak, malah dicibirkan. Padahal 3 oarng ini berserta kawan kawan sejurusan yang fundamentalist dan pr kekerasan, merasa Muslim termurni.. Ciloko Salam Danardono --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, Jimmy Okberto jimmy.okberto@ ... wrote: Jimmy Okberto Pantesan ... Gayanya berkacak berilmu tinggi Padahal Cuma kulitnya saja ... _ _ __ From: [EMAIL PROTECTED] s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] s.com] On Behalf Of mediacare Sent: Thursday, November 29, 2007 10:36 AM To: [EMAIL PROTECTED] s.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: [EMAIL PROTECTED] s.com mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
(perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al- firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama- lama liat mas haris. _ From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.idhariss_ypmi@ Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia% 40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan% 40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan pemahaman, keimanan dan bacaan serta pengalaman keislaman kita sendiri. === informasi dari mana tuh? jelasin lg donk :) itu seh bukan informasi tp pernyataan yg blm ada buktinya, beda khan? ya udh buktiin deh Rukun Islam dan Iman versi 4 mazab, kalo bisa source sekalian biar bisa dikonfirmasi oceeh mas ihsan _ From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of Sang Matahari Sent: Tuesday, November 27, 2007 9:12 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Kalau muslim dan mukmin tak mungkinlah membela aliran sesat semisal Ahmadiyah dan Al Qiyadah Islamiyah. Kecuali memang sealiran sesatnya he he he Yang benar-benar tahu agama Islam pasti juga paham tidak ada namanya
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] . wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
wah pak RD ini lucu, ngakunya KTP islam masa' ga bisa bedain hadist dg AlQuran. AlQuran adalah petunjuk dan penerangan bagi orang2 yg bertakwa, mengabarkan kpd orang2 yg bertakwa akan mendapat balasan yakni syurga, dan mengabarkan pula bagi orang2 kafir bahwa kelak mereka akan di azab di neraka. kalo pak RD dah mrasa ayat AlQuran itu kejam, apalagi jika pak RD merenungkan azab neraka..wah wah..saya jamin, pak RD ga akan betah deh :p mediacare [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 09:36 AM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Sungguh kejam itu hadits...orang bukannya takut, malah jadi bertanya-tanya: Agama model apa ya kok menjadikan manusia sebagai bahan bakar? Itulah hadits yang banyak dipuja kaum fundamentalis untuk semakin menekan golongan non muslim. - Original Message - From: A Nizami To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 9:06 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) Allah dari mereka. Dan mereka itu adalah bahan bakar api neraka [Ali Imran:10] Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. [At Tahrim:6] Orang kafir itu kan buat bahan bakar api neraka. Tanpa mereka nanti bahan bakar neraka agak kurang...:) Biarkan saja... --- hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) Allah dari mereka. Dan mereka itu adalah bahan bakar api neraka [Ali Imran:10] Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. [At Tahrim:6] Orang kafir itu kan buat bahan bakar api neraka. Tanpa mereka nanti bahan bakar neraka agak kurang...:) Biarkan saja... --- hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] . wrote: bung asnawi, saya pikir
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Sungguh kejam itu hadits...orang bukannya takut, malah jadi bertanya-tanya: Agama model apa ya kok menjadikan manusia sebagai bahan bakar? Itulah hadits yang banyak dipuja kaum fundamentalis untuk semakin menekan golongan non muslim. - Original Message - From: A Nizami To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 9:06 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) Allah dari mereka. Dan mereka itu adalah bahan bakar api neraka [Ali Imran:10] Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan. [At Tahrim:6] Orang kafir itu kan buat bahan bakar api neraka. Tanpa mereka nanti bahan bakar neraka agak kurang...:) Biarkan saja... --- hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
yth mas hakim, terimakasih atas saran2nya, jujur ya.. sdikitpun saya tdk gelisah, resah apalagi marah. Malah saya kasihan deh dg 'mereka' :) orang yg mengaku sbg muslim itu hanya mengikuti dalil, bukan mengada2kan dalil. Dalilnya AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. pertanyaan saya tetap ditujukan kpd orang2 yg mengaku 'islamlib', apakah semua agama itu benar? pertanyaan simple bukan.. monggo bapak2 aktivis :p hakim [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 08:22 AM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com[EMAIL PROTECTED] s.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] . wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
argumennya darimana sih? saya katakan tiap agama berpotensi mengidap penyakit fundamentalisme. carla menanggapi dengan kalimat, i agree with u tidak ada kata-kata semua agama sama. semua agama berbeda sudah dari sononya. sekarang apa yang lebih bermanfaat kita lakukan dalam kondisi itu untuk kebaikan hidup manusia di dunia? terus menunjuk-nunjuk perbedaannya atau berusaha mencari titik temunya? saya kira kita akan setuju bahwa tiap agama melarang berbuat jahat, membunuh, korupsi, dst sebaliknya mengajarkan berbuat baik kepada sesama, berahlak mulia, dst... soal caranya menyembah Tuhan, biarlah itu jadi urusannya sendiri dengan Tuhan. At 09:25 AM 11/30/2007 +0700, you wrote: yth mas hakim, terimakasih atas saran2nya, jujur ya.. sdikitpun saya tdk gelisah, resah apalagi marah. Malah saya kasihan deh dg 'mereka' :) orang yg mengaku sbg muslim itu hanya mengikuti dalil, bukan mengada2kan dalil. Dalilnya AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. pertanyaan saya tetap ditujukan kpd orang2 yg mengaku 'islamlib', apakah semua agama itu benar? pertanyaan simple bukan.. monggo bapak2 aktivis :p hakim mailto:hakim%40bukopin.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 08:22 AM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com To mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id[EMAIL PROTECTED] To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel mailto:carla_annamarie17%40yahoo.com[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com To mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id[EMAIL PROTECTED] To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Mas Hakim.. mungkin akan sangat bijak jika anda merubah pernyataan anda dibawah ini: Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Saya garisbawahi, kalimat sesuai al-quran dan hadist itu sangat tidak bijak. Lebih Tepatnya sesuai dengan PEMAHAMAN/PENAFSIRAN antum terhadap alquran dan Hadis. Sebab, pendapat bahwa semua agama benar dll yang anda anggap salah atau sesat, itupun sesuai dengan alquran dan hadis loh, menurut PEMAHAMAN dan PENAFSIRAN kami tentunya. Jadi perbedaannya hanya ditingkat pemahaman dan penafsiran. Jadi tidak perlu bawa klaim penafsiran dan pemahaman anda lebih benar dari orang lain. Itu saja masalahnya. Kemudian, kalo anda pake argumen bahwa nabi pun tidak bisa menyelamatkan keluarganya sah-sah saja anda gunakan untuk memotivasi dakwah anda. Tapi ingat bung, tujuan dakwah amar makruf (mengajak kebaikan) dan nahi munkar (mencegah kebatilan). Jadi fokuslah pada kemiskinan, kebodohan, korupsi, dll. Bukan dakwah namanya kalo menyerang keyakinan orang lain, pemikiran orang lain apalagi menghakimi orang yang menolak pandangan anda sebagai keluarga atau umat nabi yang membangkang. Jangan-jangan justru orang-orang yang anda anggap sesat itulah para nabi atau para pengikut nabi yang taat dan anda sebaliknya. Sekedar saling bertukar fikiran saja loh, bung hakim. Salam ukhuwah islamiyah! Asnawi Ihsan www.asnawiihsan.blogspot.com -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of hakim Sent: Friday, November 30, 2007 8:23 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] mailto:carla_annamarie17%40yahoo.com Sent by: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing critism and examinations regarding religious ppl (in all religion) is productive. - Original Message From: Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] mailto:ndewanto%40mail.tempo.co.id To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 2:29:25 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
lha anda bolak-balik ingin menonjolkan perbedaan agama. itu yang saya tidak setuju. untuk apa? metode itu selama ini cuma menimbulkan kemarahan, perang dan pertumpahan darah. jangankan dengan agama lain, dengan sesama pemeluk agama yang sama saja anda gampang menyesatkan karena gemar menonjol-nonjolkan perbedaannya. urusan kita dengan sesama manusia penghuni planet bumi. urusan dengan Tuhan dan alam akhirat biar jadi urusan pribadi masing-masing. btw, saya masih menunggu anda menjelaskan tentang tokoh-tokoh ilmuwan islam yang dulu dikecam oleh kaum agama seperti anda sebagai orang-orang yang meninggalkan agama. kesulitan mencari bahan? pakai google dong. At 01:34 PM 11/30/2007 +0700, you wrote: soal caranya menyembah Tuhan, biarlah itu jadi urusannya sendiri dengan Tuhan. == saya mulai dari sini dulu deh menurut mas Nugroho, Tuhannya orang Islam, Tuhannya orang Kristen, Tuhannya orang Hindu, Tuhannya orang Budha, apakah SAMA? --- semua agama berbeda sudah dari sononya. == apakah Tuhan yg sama itu pula, yg menurunkan agama yg berbeda2 ini? 2 pertanyaan yg berhubungan.. kalo mas Nugroho kesulitan, mudah2an bisa dibantu oleh rekan2 islamlib lainnya terimakasih
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
soal caranya menyembah Tuhan, biarlah itu jadi urusannya sendiri dengan Tuhan. == saya mulai dari sini dulu deh menurut mas Nugroho, Tuhannya orang Islam, Tuhannya orang Kristen, Tuhannya orang Hindu, Tuhannya orang Budha, apakah SAMA? --- semua agama berbeda sudah dari sononya. == apakah Tuhan yg sama itu pula, yg menurunkan agama yg berbeda2 ini? 2 pertanyaan yg berhubungan.. kalo mas Nugroho kesulitan, mudah2an bisa dibantu oleh rekan2 islamlib lainnya terimakasih Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 01:22 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan argumennya darimana sih? saya katakan tiap agama berpotensi mengidap penyakit fundamentalisme. carla menanggapi dengan kalimat, i agree with u tidak ada kata-kata semua agama sama. semua agama berbeda sudah dari sononya. sekarang apa yang lebih bermanfaat kita lakukan dalam kondisi itu untuk kebaikan hidup manusia di dunia? terus menunjuk-nunjuk perbedaannya atau berusaha mencari titik temunya? saya kira kita akan setuju bahwa tiap agama melarang berbuat jahat, membunuh, korupsi, dst sebaliknya mengajarkan berbuat baik kepada sesama, berahlak mulia, dst... soal caranya menyembah Tuhan, biarlah itu jadi urusannya sendiri dengan Tuhan. At 09:25 AM 11/30/2007 +0700, you wrote: yth mas hakim, terimakasih atas saran2nya, jujur ya.. sdikitpun saya tdk gelisah, resah apalagi marah. Malah saya kasihan deh dg 'mereka' :) orang yg mengaku sbg muslim itu hanya mengikuti dalil, bukan mengada2kan dalil. Dalilnya AlQuran dan Sunnah Nabi SAW. pertanyaan saya tetap ditujukan kpd orang2 yg mengaku 'islamlib', apakah semua agama itu benar? pertanyaan simple bukan.. monggo bapak2 aktivis :p hakim mailto:hakim%40bukopin.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/30/2007 08:22 AM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com To mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id [EMAIL PROTECTED] To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 4:02 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan stuju ga tuh pak nugroho? kata mbak carla, 'i agree with u..' semua agama adalah benar! gimana pak nugroho? saya jg mau tanya neh dg mbak carla (pake bhs indonesia ajah ya) mbak carla agamanya apa? carla annamarie kneefel mailto:carla_annamarie17%40yahoo.com[EMAIL PROTECTED] Sent by: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 03:23 PM Please respond to mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com To mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan i agree with u ...pak Nugroho. all religions re potential fundies. as for hindhu, budhist, christian, and judaist, re not spared for critism and examination. as for hindhu cant justified and claimed that his religion is more righteous than budhist, the same as christian cant claimed and justified their religion as the best religion than islam. bcs when every religion justified and claimed themselves to the best, the pure, the righteous, the world will be doomed. it's the end of our civilization. continuing
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Yth Bapak Asnawi. Terima kasih atas input dari bapak. Ada baiknya bapak Asnawi cermati lagi deh dengan teliti masukan saya kepada bapak Harris. Di situ : 1. Tidak ada sedikitpun saya menganggap benar sendiri. 2. Tidak ada sedikitpun saya menyesatkan orang/golongan lain 3. Tidak ada klaim bahwa penafsiran saya paling benar sendiri 4. Tidak ada sedikitpun saya menghakimi orang lain, meskipun nama saya hakim. Poin saya kepada Mas Harris adalah, kalau ada orang/golongan yang punya pandangan, pendirian, dan keyakinan yang tidak sama dengan kita hendaknya kita tidak resah, gelisah dan marah. Hendaknya kita tidak membenci mereka. Hendaknya tetap berdiskusi/berdebat dengan baik dan santun, dsb, karena para nabi pun tidak bisa memaksakan kehendaknya kepada keluarganya. Serahkan saja semuanya kepada ALLAH SWT. Jadi menurut saya, pernyataan bapak Asnawi untuk menanggapi atas saran saya kepada Mas Harris tidaklah tepat dan cenderung salah tangkap. Ketidaktepatan tersebut, mungkin, karena bapak Asnawi biasa menafsirkan Al-Qur'an dan Hadist, sehingga ketika membaca kalimat saya tsb ikut juga ditafsirakan. Oh ya, mengingat saya masih harus banyak belajar ilmu Agama, saya TIDAK BERANI memahami/menafsirkan Al-Qur'an dan Hadist sesuai dengan pemahaman/penafsiran sendiri. Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim . - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Friday, November 30, 2007 1:28 PM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas Hakim.. mungkin akan sangat bijak jika anda merubah pernyataan anda dibawah ini: Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Saya garisbawahi, kalimat sesuai al-quran dan hadist itu sangat tidak bijak. Lebih Tepatnya sesuai dengan PEMAHAMAN/PENAFSIRAN antum terhadap alquran dan Hadis. Sebab, pendapat bahwa semua agama benar dll yang anda anggap salah atau sesat, itupun sesuai dengan alquran dan hadis loh, menurut PEMAHAMAN dan PENAFSIRAN kami tentunya. Jadi perbedaannya hanya ditingkat pemahaman dan penafsiran. Jadi tidak perlu bawa klaim penafsiran dan pemahaman anda lebih benar dari orang lain. Itu saja masalahnya. Kemudian, kalo anda pake argumen bahwa nabi pun tidak bisa menyelamatkan keluarganya sah-sah saja anda gunakan untuk memotivasi dakwah anda. Tapi ingat bung, tujuan dakwah amar makruf (mengajak kebaikan) dan nahi munkar (mencegah kebatilan). Jadi fokuslah pada kemiskinan, kebodohan, korupsi, dll. Bukan dakwah namanya kalo menyerang keyakinan orang lain, pemikiran orang lain apalagi menghakimi orang yang menolak pandangan anda sebagai keluarga atau umat nabi yang membangkang. Jangan-jangan justru orang-orang yang anda anggap sesat itulah para nabi atau para pengikut nabi yang taat dan anda sebaliknya. Sekedar saling bertukar fikiran saja loh, bung hakim. Salam ukhuwah islamiyah! Asnawi Ihsan www.asnawiihsan.blogspot.com -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of hakim Sent: Friday, November 30, 2007 8:23 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Yth. Bapak Haris. Meskipun kita tidak sependapat dan sependirian, akan tetapi kita harus tetap menghargai kalau ada orang yang berpendapat, berpendirian dan berkeyakinan bahwa: 1. Semua agama adalah benar. 2. J I L, Paramadina, Nasr Hamid Abu Zaid, Fazlurrahman, Abdulah Ahmed an-Naim, Hasan Hanafi, Reza Aslan atau Gus Dur dsb itu lebih baik, lebih masuk akal, lebih demokratis, lebih pluralis, lebih toleran dsb. 3. Atheis lebih baik 4. MUI sesat 5. Wahabi, Ustad Abu Bakar Basyir, PKS, Hizbut Tahrir, Mbak Salma Fei, Mas Nizami dsb itu fundamentalis, jumud, tidak demokratis, teroris dsb. 6. Dsb..dsb Janganlah resah, gelisah dan marah dsb. karena itu akan merugikan diri kita sendiri. Take it easy saja. Karena apa? para Nabipun tidak bisa menyadarkan anggota keluarganya sendiri, contohnya : Nabi Nuh AS (dgn anaknya), Nabi Ibrahim AS (dengan bapaknya), Nabi Luth As(dng istrinya), Nabi Muhammad SAW (dgn pamannya). Tugas kita semua hanya menyampaikan dengan baik dan santun apa-apa yang kita yakini benar sesuai Al-qur'an dan hadist, selebihnya terserah ALLAH SWT. ALLAH SWT Maha Segala-galanya. Jangan khawatir , kelak semua manusia akan dimintai tanggungjawabnya atas perbuatan dan amalnya sewaktu di dunia. Kata pepatah : Siapa yang tertawa duluan, dia yang akan menangis belakangan Don't worry. Be happy. Salam enjoy Hakim - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] mailto:hariss_ypmi%40yamaha
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al-firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama-lama liat mas haris. _ From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan pemahaman, keimanan dan bacaan serta pengalaman keislaman kita sendiri. === informasi dari mana tuh? jelasin lg donk :) itu seh bukan informasi tp pernyataan yg blm ada buktinya, beda khan? ya udh buktiin deh Rukun Islam dan Iman versi 4 mazab, kalo bisa source sekalian biar bisa dikonfirmasi oceeh mas ihsan _ From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of Sang Matahari Sent: Tuesday, November 27, 2007 9:12 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Kalau muslim dan mukmin tak mungkinlah membela aliran sesat semisal Ahmadiyah dan Al Qiyadah Islamiyah. Kecuali memang sealiran sesatnya he he he Yang benar-benar tahu agama Islam pasti juga paham tidak ada namanya istilah islam liberal. Penggolongan dalam agama Islam itu cuma ada: 1. Mukmin (beriman): yang menaati dan taat sama syariat Islam dan perintah agama Islam 2. Munafik (hipokrit): Yang didepan orang mukmi pura-pura setuju Islam dan membela Islam dan pro Islam tapi dibelakang menolaknya atau bahkan memusuhinya ^-^ 3. Fasik : Orang islam yang tahu Islam dan syariat Islam tapi ogah melaksanakan perintah Islam 4. Kafir : orang yang diluar Islam yang biasanya menolak syariat Islam: Btw nih kalau dilihat di postingan antara Mediacare, Nugroho, Danardono itu setipe, kalau muslim? muslimnya dipertanyakan alias tidak jelas. Cocoknya sih memang masuk non muslim, walau ngaku muslim ya berarti terkategori 2 atau 3 atau 4. he he he. sorry... soalnya antara muslim dan muslim nggak jelas sih
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Pak Asnawimanggil saya?? Ada apa pak? saya nggak ikut-ikutan lho. Saya bukan Mas Haris. Salam kenal Hakim - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Wednesday, November 28, 2007 2:05 PM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al-firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama-lama liat mas haris. _ From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan pemahaman, keimanan dan bacaan serta pengalaman keislaman kita sendiri. === informasi dari mana tuh? jelasin lg donk :) itu seh bukan informasi tp pernyataan yg blm ada buktinya, beda khan? ya udh buktiin deh Rukun Islam dan Iman versi 4 mazab, kalo bisa source sekalian biar bisa dikonfirmasi oceeh mas ihsan _ From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of Sang Matahari Sent: Tuesday, November 27, 2007 9:12 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Kalau muslim dan mukmin tak mungkinlah membela aliran sesat semisal Ahmadiyah dan Al Qiyadah Islamiyah. Kecuali memang sealiran sesatnya he he he Yang benar-benar tahu agama Islam pasti juga paham tidak ada namanya istilah islam liberal. Penggolongan dalam agama Islam itu cuma ada: 1. Mukmin (beriman): yang menaati dan taat sama syariat Islam dan perintah agama Islam 2. Munafik (hipokrit): Yang didepan orang mukmi pura-pura setuju Islam dan membela Islam dan pro Islam tapi dibelakang menolaknya atau
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al-firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama-lama liat mas haris. _ From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al- firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama- lama liat mas haris. _ From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Mas, mungkin juga bisa menjelaskan bagaimana bedanya muslim dengan mukmin? Atau bedanya kafir dengan musyrik? Atau bagaimana konsekwensi fasik dalam pandangan imam ahmad bin hambal dan imam syafei dalam disiplin ilmu fikih? Mas juga mungkin bisa jelaskan bagaimana batasan seseorang bisa dikatakan kafir atau mukmin dalam pandangan beberapa mazhab teologi yang ada dalam islam? === masa' mas ihsan ga tahu bedanya muslim dan mukmin? kafir dan musyrik? koq bahas ilmu fiqih? ada hubungannya ya? Golongan manusia itu hanya ada Beriman, Kafir, munafik dan fasik. ga ada itu islam liberal, fundamental, moderat lah, itu istilah2 buatan ala orang kafir barat, agar umat islam terpecah2 dan dipecah2. Nah, sekarang posisi mas ihsan ada dimana neh? Sekedar informasi, Rukun Islam dan rukun iman orang islam mazhab yang satu dengan yang lain saja bisa berbeda loh mas.. dan ini nyata.. artinya mas, betapa agama islam sangat kaya terhadap keragaman. Mohon jangan dipersempit dan dibatasi oleh keterbatasan pemahaman, keimanan dan bacaan serta pengalaman keislaman kita sendiri. === informasi dari mana tuh? jelasin lg donk :) itu seh bukan informasi tp pernyataan yg blm ada buktinya, beda khan? ya udh buktiin deh Rukun Islam dan Iman versi 4 mazab, kalo bisa source sekalian biar bisa dikonfirmasi oceeh mas ihsan _ From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of Sang Matahari Sent: Tuesday, November 27, 2007 9:12 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Kalau muslim dan mukmin tak mungkinlah membela aliran sesat semisal Ahmadiyah dan Al Qiyadah Islamiyah. Kecuali memang sealiran sesatnya he he he Yang benar-benar tahu agama Islam pasti juga paham tidak ada namanya istilah islam liberal. Penggolongan dalam agama Islam itu cuma ada: 1. Mukmin (beriman): yang menaati dan taat sama syariat Islam dan perintah agama Islam 2. Munafik (hipokrit): Yang didepan orang mukmi pura-pura setuju Islam dan membela Islam dan pro Islam tapi dibelakang menolaknya atau bahkan memusuhinya ^-^ 3. Fasik : Orang islam yang tahu Islam dan syariat Islam tapi ogah melaksanakan perintah Islam 4. Kafir : orang yang diluar Islam yang biasanya menolak syariat Islam: Btw nih kalau dilihat di postingan antara Mediacare, Nugroho, Danardono itu setipe, kalau muslim? muslimnya dipertanyakan alias tidak jelas. Cocoknya sih memang masuk non muslim, walau ngaku muslim ya berarti terkategori 2 atau 3 atau 4. he he he. sorry... soalnya antara muslim dan muslim nggak jelas sih soalnya sikapnya sama sih. Posted by: mediacare [EMAIL PROTECTED] mailto:mediacare% 40cbn.net.id net.id radityo_dj Mon Nov 26, 2007 12:47 am (PST) Kalau begitu Nizami salah besarjuga dosa besar... menuding orang Islam sebagai Kristen yang halal darahnya ...:)) - Original Message - From: Nugroho Dewanto To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Monday, November 26, 2007 1:22 PM Subject: Re: [ppiindia] Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Beragama saya islam, tapi bukan wahabi. At 08:29 PM 11/25/2007 -0800, you wrote: Mas Nugroho ini kan kalau tak salah Kristen (CMIIW) kok antusias sekali mempromosikan kegiatan Islam Liberal? Padahal ini milis umum lho mas. Bukan milis agama:) --- Nugroho Dewanto mailto:ndewanto% 40mail.tempo. co.id[EMAIL PROTECTED] tempo.co. id wrote: - Be a better pen pal. Text or chat with friends inside Yahoo! Mail. See how. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
mas haris mas hakim itu beda pribadi dan beda kepribadian jg lho :p emang ada yg 3 pribadi di aku2 1 pribadi? Pertama, terimakasih sekali atas sarannya. Term Kafir, Beriman, Fasik, Munafik yg dibahas sekarang dari AlQuran mas, jd ga usah melebar2 ke fikih. Anda stuju ga dg golongan2 manusia yg udh dijelaskan oleh mas hakim? gitu lho.. Kedua, terima kasih lg atas promo bukunya mas. Orang2 yg hobi memecah belah dan hobi dipecah belah itu ada dr dulu sampe sekarang, yah contohnya pemakaian istilah2 asing macam liberal, fundamental, moderat. Padahal Rasulullah SAW pd waktu kotbah haji perpisahan sdh mewanti2 bahwa sesama muslim itu bersaudara! neh kutipan pidatonya: Wahai Manusia sekalian! Dengarkan kata-kataku ini dan perhatikan! Kamu akan mengerti, bahwa setiap Muslim adalah saudara buat Muslim yang lain, dan kaum Muslimin semua bersaudara. Tetapi seseorang tidak dibenarkan (mengambil sesuatu) dari saudaranya, kecuali jika dengan senang hati diberikan kepadanya. Janganlah kamu menganiaya diri sendiri. Tapi sayang bujukan syetan lebih dituruti drpd perintah Allah dan RasulNya. Ironis kalo di bibir itu ngakunya saudara tp prakteknya dimana2 triak2 lantang, saya islam moderat, kamu fundamental, saya liberal, saya inilah, kamu itulah! saya paling benci dg orang2 yg mengkotak2 islam, memecahbelah barisan muslimin. Dalam pidato itu jg dibacakan Firman Allah, Hari inilah Kusempurnakan agamamu ini untuk kamu sekalian dengan Kucukupkan NikmatKu kepada kamu, dan yang Kusukai Islam inilah menjadi agama kamu. (Qur'an, 5: 3) Islam dah sempurna, lalu apa bedanya dg islamLib? IslamFundamental dll itu? Ketiga, kalo ada yg membuat pernyataan tanpa dalil, wajar saya minta dalilnya toh. Anda katakan Rukun Islam/Iman berbeda dlm 4 mazab. tolong tunjukkan? jangan2 anda emang hobi mencari perbedaan dan perpecahan dlm islam. Saya bukan ahli Fikih, bisa ajah ngasih gelar saya ini muslim yg masih belajar, ga kaya' mas ihsan yg bukunya dah bertumpuk2. Saran anda, saya terima mas, sesama muslim memang harus menasehati. Mudah2an pemahaman Islam saya terstruktur spt mas Ihsan :p hakim [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/28/2007 05:00 PM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Pak Asnawimanggil saya?? Ada apa pak? saya nggak ikut-ikutan lho. Saya bukan Mas Haris. Salam kenal Hakim - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Wednesday, November 28, 2007 2:05 PM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al-firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama-lama liat mas haris. _ From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net Sent by: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com 11/27/2007 04:49 PM Please respond to [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com To [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com cc Subject RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang-orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar-benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan lihat akibatnya. Lagi lagi, kasus ini menunjukan bahwa kaum fundamentalis ini sudah keterlaluan. Nampaknya benar, kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap gerakan mereka. Salam, Asnawi Ihsan, Aktifis Paramadina dan CSL. Want to always have my latest info? Want a signature like this? -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of RM Danardono HADINOTO Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:46 PM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com , Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang-orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar-benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan lihat akibatnya. Lagi lagi, kasus ini menunjukan bahwa kaum fundamentalis ini sudah keterlaluan. Nampaknya benar, kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap gerakan mereka. Salam, Asnawi Ihsan, Aktifis Paramadina dan CSL. Want to always have my latest info? Want a signature like this? -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of RM Danardono HADINOTO Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:46 PM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com , Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu
RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Jimmy Okberto Pantesan ... Gayanya berkacak berilmu tinggi Padahal Cuma kulitnya saja ... From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mediacare Sent: Thursday, November 29, 2007 10:36 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang-orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar-benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan lihat akibatnya. Lagi lagi, kasus ini menunjukan bahwa kaum fundamentalis ini sudah keterlaluan. Nampaknya benar, kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap gerakan mereka. Salam, Asnawi Ihsan, Aktifis Paramadina dan CSL. Want to always have my latest info? Want a signature like this? -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com [mailto:ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com ] On Behalf Of RM Danardono HADINOTO Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:46 PM To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com , Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel
[ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
Ya, mas, kasihan mereka ini, model model haris atau Nizami itu dan mbak salma, yang oleh mayoritas kaum Muslim sendiri, yang sangat toleran dan terbuka, ditolak, malah dicibirkan. Padahal 3 oarng ini berserta kawan kawan sejurusan yang fundamentalist dan pr kekerasan, merasa Muslim termurni.. Ciloko Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, Jimmy Okberto [EMAIL PROTECTED] wrote: Jimmy Okberto Pantesan ... Gayanya berkacak berilmu tinggi Padahal Cuma kulitnya saja ... From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mediacare Sent: Thursday, November 29, 2007 10:36 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang- orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar- benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan lihat akibatnya. Lagi lagi, kasus ini menunjukan bahwa kaum fundamentalis ini sudah keterlaluan. Nampaknya benar, kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap gerakan mereka. Salam, Asnawi Ihsan, Aktifis Paramadina dan CSL. Want to always have my latest info? Want a signature like this? -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com [mailto:ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com ] On Behalf Of RM Danardono HADINOTO Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:46 PM To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com , Nugroho Dewanto ndewanto@ wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
kompak eiiy..! orang kafir mau bilang apa ajah, sa' karep mu lah tanya aja ah sama pak nugroho pak ihsan, pak dono ini kafir bukan? tolong pencerahannya neh dr orang2 yg tinggi ilmu agamanya RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 11/29/2007 11:54 AM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Ya, mas, kasihan mereka ini, model model haris atau Nizami itu dan mbak salma, yang oleh mayoritas kaum Muslim sendiri, yang sangat toleran dan terbuka, ditolak, malah dicibirkan. Padahal 3 oarng ini berserta kawan kawan sejurusan yang fundamentalist dan pr kekerasan, merasa Muslim termurni.. Ciloko Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, Jimmy Okberto [EMAIL PROTECTED] wrote: Jimmy Okberto Pantesan ... Gayanya berkacak berilmu tinggi Padahal Cuma kulitnya saja ... From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mediacare Sent: Thursday, November 29, 2007 10:36 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang- orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar- benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan lihat akibatnya. Lagi lagi, kasus ini menunjukan bahwa kaum fundamentalis ini sudah keterlaluan. Nampaknya benar, kita harus meningkatkan kewaspadaan terhadap gerakan mereka. Salam, Asnawi Ihsan, Aktifis Paramadina dan CSL. Want to always have my latest info? Want a signature like this? -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com [mailto:ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia% 40yahoogroups.com ] On Behalf Of RM Danardono HADINOTO Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:46 PM To: ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com mailto:ppiindia%40yahoogroups.com , Nugroho Dewanto ndewanto@ wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
when ppl re not agree with ur own opinion , rather than debate and refute their argument by facts, logic n reason. some ppl choose to use ad hominem argument and ad hominem abusive in discussion. agree to disagree is a common thing in liberal and secular society, but in fundamentalistic concept of thinking, there's no such thing. the only thing that exist in fundamentalistic concept of mind is an absolute and superior concept. there's no such thing as logical, reasoning and moreover a dialogue. so when questions n critics occurs in discussion , rather than provide with a logical explaination they will feel personally insulted and feel ridiculed. bcs their roots is shame based. and when they feel ashamed they will get violence. sometimes with words , and sometimes with real actions. when they feels insulted they will get violence in this case with words. logic, reason and rational knowledge dont exist in the fundamentalistic belief system. the more u challenge them with logic and rational knowledge the more they feel insulted n inferior. and thats when the violence begins. The further the spiritual evolution of mankind advances, the more certain it seems to me that the path to genuine religiosity does not lie through the fear of life, and the fear of death, and blind faith, but through striving after rational knowledge. Albert Einstein (1879-1955) - Original Message From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, November 29, 2007 1:17:44 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan kompak eiiy..! orang kafir mau bilang apa ajah, sa' karep mu lah tanya aja ah sama pak nugroho pak ihsan, pak dono ini kafir bukan? tolong pencerahannya neh dr orang2 yg tinggi ilmu agamanya RM Danardono HADINOTO rm_danardono@ yahoo.de Sent by: [EMAIL PROTECTED] s.com 11/29/2007 11:54 AM Please respond to [EMAIL PROTECTED] s.com To [EMAIL PROTECTED] s.com cc Subject [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Ya, mas, kasihan mereka ini, model model haris atau Nizami itu dan mbak salma, yang oleh mayoritas kaum Muslim sendiri, yang sangat toleran dan terbuka, ditolak, malah dicibirkan. Padahal 3 oarng ini berserta kawan kawan sejurusan yang fundamentalist dan pr kekerasan, merasa Muslim termurni.. Ciloko Salam Danardono --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, Jimmy Okberto jimmy.okberto@ ... wrote: Jimmy Okberto Pantesan ... Gayanya berkacak berilmu tinggi Padahal Cuma kulitnya saja ... _ _ __ From: [EMAIL PROTECTED] s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] s.com] On Behalf Of mediacare Sent: Thursday, November 29, 2007 10:36 AM To: [EMAIL PROTECTED] s.com Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Umumnya mereka menjadi korban dari pengajian keliling bernama pengajian kantor. Ini lahan untuk menyemai kaum fundamentalis biar makin subur Dalam waktu singkat seolah mereka sudah memahami Islam secara mendalam, padahal cuma permukaannya saja, itu pun bentuknya indoktrinasi dari yang keras-keras saja. - Original Message - From: Asnawi Ihsan To: [EMAIL PROTECTED] s.com mailto:ppiindia% 40yahoogroups. com Sent: Thursday, November 29, 2007 8:51 AM Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Bung Dadardono dan bung Nugroho.. Saya setuju sekali kelompok fundamentalis ini kaum a-historis. Saya yakin, jika mereka memahami islam dengan benar sikap mereka tidak seperti ini. Wajah Islam yang mereka tampilkan ini adalah wajah islam yang keras dan menakutkan. Sebagai seorang muslim, saya sangat risih dengan sikap dan prilaku mereka yang kadang membabi buta dan tidak kenal etika. Saya teringat saat guru saya, Almarhum Cak Nur sedang sakit keras, didatangi sekelompok orang fundamental yang dipimpin seorang tokoh mereka dan menurut pengakuannya juga atas perintah dari Amir (pimpinan) mereka. Menghadapi orang yang sedang sakit keras pun mereka tetap saja tidak manusiawi, mengajak berdiskusi dan meminta cak Nur bertaubat dan mengakui segala kesesatan pemikirannya. Luar biasa!!! Siapa mereka ini!!! Selain orang-orang yang sudah tergoda oleh iblis merasa paling benar dan paling berhak atas surga serta orang- orang yang ke-GR-an karena merasa secara resmi dimandatkan oleh Tuhan untuk menghakimi orang-orang yang berpandangan berbeda dengan mereka... Belum lama juga terjadi kasus yang sangat tragis. Menteri agama melakukan pencekalan terhadap Seorang pemikir muslim, Nasr Hamid Abu Zaid hanya karena ancaman dari tokoh islam fundamental melalui SMS. Tokoh Fundamental itu yang mengingatkan menag bahwa Nasr tidak pantas bicara di forum konferensi Islam malang karena dia menghujat al-Quran. Depag berdosa kalau benar- benar menghadirkan Nasr, dan Depag akan
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan
jangan lupa pak danar, fundamentalisme bukan cuma ada di agama islam. kristen, hindu, bahkan budha mengidap potensi yang sama. kalau kita baca sejarah, perilaku ekstrem di kalangan budha bahkan sudah terjadi semasa sang budha masih hidup. dilakukan oleh orang dekat sekaligus murid-muridnya sendiri yaitu tatta dan dewadatta. At 02:45 PM 11/28/2007 +, you wrote: Benar mas, semoga fundamentalist ini juga belajar dari sejarah bangsa kita sendiri, dimana pembrontakan pembrontakan dan kekerasan atas nama agama telah menyengsarakan rakyat kita. Mereka terlalu muda rupanya untuk memahami dampak pembrontakan DI/TII dan sejenisnya disepanjang tahun 50an sampai awal 60an. Juga orang orang yang gila kekerasan macam Amrozy dkk yang malah menjadi idola mereka. Tetapi saya yakin, setiap upaya mengubah hakekat bangsa ini menjadi negara agama akan dihadapi oleh selurh jajaran anak bangsa, dikawal oleh angkatan bersenjata negara ini. Semoga mereka belajar dari sejarah. Salam Danardono --- In mailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com, Nugroho Dewanto [EMAIL PROTECTED] wrote: bung asnawi, saya pikir orang-orang fundamentalis ini kaum yang a-historis. mereka tak tahu sejarah islam atau sengaja tak mau tahu. mungkin juga mereka orang-orang romantis. mereka berangan-angan umat islam selalu bersatu dan hidup bersama secara akur dan harmonis. mereka bayangkan kulafaur-rasyidin adalah empat pemimpin yang rukun dan selalu berdiskusi dengan damai. mereka pikir umat juga selalu menghormati keempat kalifah itu dengan penuh takzim. nama keempatnya disebut dengan penuh hormat setiap salat tarawih seperti sekarang dilakukan di indonesia dan negara pengikut ahlus-sunah yang lain. padahal selama 90 tahun setelah wafatnya ali, mimbar mesjid penuh berisi cela dan sumpah serapah terhadap ali dan keluarganya (yang nota bene merupakan keluarga nabi). aksi kutukan itu baru berakhir di era kalifah umar bin abdul aziz yang cuma terentang 2,5 tahun. betapa di zaman dinasti umayah (dan dinasti lain), sesama umat saling bertempur dan membunuh. hajaj bin yusuf, salah satu algojo yazid bin muawiyah, mengepung mekah dan secara membabi-buta menembak kabah menggunakan katapel raksasa yang membuat kabah rusak berat. bahkan batu hitam hajar aswad pernah dicuri dan dilarikan selama 20 tahun. semua itu sejarah kelam yang seharusnya menjadi pelajaran. janganlah kita mengulangi pertumpahan darah yang disebabkan klaim kebenaran. mari kita saling menghargai perbedaan dan tak perlu saling menyesatkan. periode saling menghargai itu juga pernah terjadi dalam sejarah islam dan itu yang membuat peradaban umat islam mengalami masa jaya. At 02:05 PM 11/28/2007 +0700, you wrote: Pertama, Mas haris, saya sarankan membaca buku-buku fikih muqoron (perbandingan mazhab) agar bisa mengerti mengapa term musyrik, kafir, fasik dll masuk dalam kajian fikih. Kalo mas haris mengerti pasti mas haris tidak heran dan tidak bertanya demikian. Kedua, kalo mas haris juga paham sejarah islam, sejak Muhammad wafat bahkan sebelum jasadnya dikuburkan umat islam sudah terpecah belah. Mas haris bisa baca buku standar al-milal wan-nihal karya sahrastani, kalo kesulitan dengan teks arab sudah ada terjemahannya kok. Atau bisa juga baca buku al- firaq al-islamiyyin wakhtilafil mushollin karya Muhammad Ghazali, tapi belum ada terjemahannya. Dari judulnya saja sudah mengakui tentang perpecahan dan perselisihan dalam tubuh umat Islam. Ketiga, saat mas haris meminta saya membuktikan perbedaan rukun iman dan rukun islam dalam 4 mazhab lagi-lagi menunjukan bahwa mas haris tidak paham islam. Tapi hanya fikih. Jadi layaknya mas haris disebut FIKIHIS bukan islamis. Sebab istilah 4 mazhab itu hanya popular dalam istilah fikih. Sedangkan masalah rukun islam dan rukun iman ini adalah persoalan teologi atau dalam bahasa islam disebut KALAM. Artinya, perbedaan rukun islam dan rukun islam itu terjadi antara satu mazhab teologi dengan mazhab teologi yang lain. Misalnya antara mazhab syi'ah dengan mazhab Sunny dan mazhab mu'tazilah. Silahkan mas hakim baca buku ushul-khamsah sebagai buku rujukan mu'tazilah, dan 2 buku yang saya sebut diatas untuk rujukan sunny dan syiah. Saran saya kepada mas hakim, ada baiknya belajar islam secara terstruktur lah.. biar gak kusut gini pemahaman islamnya. Kasian saya lama- lama liat mas haris. _ From: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of mailto:hariss_ypmi%40yamaha-motor.co.id[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, November 28, 2007 9:39 AM To: mailto:ppiindia%40yahoogroups.commailto:ppiindia%40yahoogroups.comppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Asnawi Ihsan asnawiihsan@ mailto:asnawiihsan%40telkom.net telkom.net