Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: Mengapa Kita Perlu Meniru Barat?

2005-07-05 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHITM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
438. Syari'at dan Fiqh

Seri ini  sesungguhnya masih lanjutan dari Seri  437,  yaitu dalam  hal 
sosialisasi Piagam Jakarta. Supaya  ada  kesinambungan akan  dikutip bagian 
awal dari paragaraf akhir dari Seri 437. Masuknya 7 kata dalam Pasal 29 
menimbulkan sikap pro dan  kontra dalam  kalangan  ummat Islam sendiri,  bahkan 
ditanggapi secara emosional. Untuk menghindarkan hal ini perlu sosialisasi 
Piagam Jakarta secara intensif. Pada waktu  Orde Baru kebebasan mengeluarkan 
pendapat terpasung. AlhamduliLah  Presiden Habibie berhasil melepaskan pasungan 
itu, sehingga orang bebas mengeluarkan  pendapat. Dalam alam demokrasi sekarang 
 ini  orang sudah leluasa mensosialisasikan Piagam Jakarta.

Tap MPRS No.XX/MPRS/1966, yang telah dikukuhkan oleh Tap MPR No.V/MPR/1973, 
telah menetapkan Dekrit 5 Juli 1960 sebagai sumber hukum, di samping 
sumber-sumber hukum  yang lain seperti Proklamasi  1945, UUD-1945 dan 
seterusnya. Dekrit 5 Juli  1960 tersebut  menyatakan Piagam Jakarta menjiwai 
UUD-1945 dan  adalah merupakan suatu rangkaian kesatuan dengan UUD-1945. Jadi 
secara konstitusional bukanlah  hal yang aneh, jika  ke-7  kata  dari Piagam 
Jakarta dijabarkan secara konkrit dalam Pasal 29 Batang Tubuh  UUD-1945. Bahkan 
yang aneh adalah adanya anggota Kaigun yang menyebabkan ke-7 kata itu 
dicoret/dikeluarkan  dari  alinea ke-4 Piagam  Jakarta yang disahkan  menjadi 
Pembukaan  UUD-1945 dalam sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Seperti telah 
dijelaskan dalam Seri 437 yang lalu, keanehan anggota Kaigun itu spb: pada 17 
Agustus 1945 petang hari itu juga sudah ada anggota Kaigun  di  Jakarta yang 
membawa aspirasi mencoret 7 kata dari kawasan  Indonesia  bagian  timur, yang 
pada waktu itu alat komunikasi dan transportasi tidak secanggih sekarang ini.

Dalam kalangan ummat Islam sendiri ada yang begitu khawatir, apabila  Kewajiban 
 Menjalankan  Syari'at Islam bagi Pemeluk-Pemeluknya masuk ke dalam Pasal 29 
Batang Tubuh UUD-1945, situasi akan  menjadi  runyam dalam kalangan ummat  
Islam  sendiri  dalam menetapkan  hukum agama bagi pemeluk-pemeluknya, oleh  
beragamnya aliran  fiqh  yang ada. Ini adalah antara  lain  tanggapan  dalam 
kalangan  ummat Islam sendiri yang terpelajar yang kontra  ke-7 kata dari 
Piagam Jakarta dimasukkan ke dalam Batang  Tubuh  UUD-1945, Pasal  29. Kalau 
dalam kalangan  yang  terpelajar sudah demikian pendapatnya, apatah pula bagi 
kalangan  awwam, lebih-lebih pula dalam kalangan yang non-Muslim.

Syari'at berbeda dengan fiqh. Kedua kata itu adalah bahasa AL Quran. Syari'at 
dalam arti luas adalah aqidah, jalannya hukum dan akhlaq, sedangkan fiqh 
bermakna kecerdasan dalam memikirkan, mempelajari, atau menyadari jalannya 
hukum. Mengenai pengertian syari'at, demikianlah Firman Allah SWT: 
-- TSM J'ALNK 'ALY SYRY'AT MN ALAMR FATB'AHA WLA TTB'A AHWA^ ALDZYN LA Y'ALMWN 
(S. ALJATSYT, 18),  dibaca: tsumma ja'alna-ka 'ala- syari-'atim minal amri 
fattabi'ha-  wala- tattabi' ahwa-al ladzi-na la- ya'lamu-n (s. alja-tsiyah),   
artinya: kemudian Kami jadikan engkau (hai Muhammad) atas syari'at di antara 
urusan, maka ikutilah syari'at itu dan janganlah engkau turut hawa-nafsu 
orang-orang yang  tidak berilmu  (45:18). Sedangkan mengenai pengertian fiqh, 
Allah SWT berfirman: 
-- WMA KAN ALMW^MNWN LYNFRWA KAFT FLWLA NFR MN KL FRQT MNHM THA^FT LYTFQHWA FY 
ALDYN WLYNDZRWA QWMHM ADZA RJ'AWA ALYHM L'ALHM YHDZRWN (S ALTWBT, 122), dibaca: 
wama- ka-nal  mu'minu-na liyanfiru- ka-ffatan falawla- nafara ming kulli 
firqatim  minhum tha-ifatal liyatafaqqahu- fid di-ni waliyundziru- idza- rajau- 
ilayhim la'allahum yahdzuru-n (s. attaubah), artinya: tidaklah patut  
orang-orang beriman keluar semuanya (ke medan perang), mengapakah  tidak 
sebagian di antara mereka yang tinggal berfiqh (memahami) addin (syari'at) dan 
memberi peringatan kepada kaumnya, supaya mereka itu waspada (9:22). (S. 
Attaubah ini ayat-ayatnya banyak mengemukakan tentang situasi perang). Dari 
kedua ayat di atas itu jelas bahwa syari'at antara lain ialah ketentuan hukum 
menurut Al Quran, para penegak syari'at tidak diperbolehkan mengikuti 
hawa-nafsu/pendapat orang-orang yang tidak berilmu. Sedangkan fiqh berhubungan 
dengan pemikiran tentang syari'at itu bagaimana diaplikasikan sesuai dengan 
kondisi masyarakat. Itulah sebabnya dalam menentukan hukum Imam Syafi'i berbeda 
waktu di Baghdad, yang dikenal dengan qawlulqadim (kata-kata  terdahulu), 
dengan pada waktu di Qahirah (Cairo), yang dikenal dengan qawluljadid 
(kata-kata terkemudian).

Sebuah contoh populer yang sering dikemukakan: si Fulan meminjam sebuah barang 
dari si Fulanah, lalu dihilangkan oleh si Fulan. Menurut syari'at, si Fulan 
wajib menebus barang si Fulanah yang dihilangkannya itu, sebab Firman Allah: 
-- .FAN AMN B'ADHKM B'ADHA FLYW^D ALDZY AW^TMN AMANTH WLYTQ ALLH RBH 
.(S. ALBQRT, 283), dibaca: fain amina ba'dhukum ba'dhan falyuaddil ladzi' 
tumina 

[wanita-muslimah] Seri 684. Kedaulatan, Kekuasaan, Kebebasan dan Syura

2005-07-09 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar] 
684. Kedaulatan, Kekuasaan, Kebebasan dan Syura

Kedaulatan didefinisikan sebagai menangani dan menjalankan suatu kehendak atau 
aspirasi tertentu. Dalam sistem demokrasi kedaulatan berada di tangan rakyat. 
Hal ini berarti rakyat sebagai sumber aspirasi (hukum) dan berhak menangani 
serta menjalankan aspirasi tersebut. Dalam sistem demokrasi, rakyat berfungsi 
sebagai sumber hukum. Semua produk hukum diambil atas persetujuan mayoritas 
rakyat, baik secara langsung (demokrasi langsung) maupun melalui wakil-wakilnya 
di parlemen (demokrasi perwakilan). Inilah cacat terbesar dari sistem 
demokrasi. Manusia dengan segala kelemahannya dipaksa untuk menetapkan hukum 
atas dirinya sendiri. Pikiran manusia akan sangat dipengaruhi lingkungan dan 
pengalaman pribadinya. Pikiran manusia juga dibatasi oleh ruang dan waktu. 

Dalam sistem demokrasi, jika mayoritas rakyat menghendaki dihalalkannya 
homo/lesbian , maka negara harus mengikuti pendapat tersebut. Kebiasaan 
kebanyakan penduduk Turatea misalnya gemar minum balloq (tuak) sampai menjadi 
tunasaqring (teler), dapat memaksa penguasa setempat untuk menbebaskan 
perdagangan minuman keras. Dalam sistem demokrasi, masyarakat kehilangan 
standar nilai baik-buruk. Siapapun berhak mengklaim baik-buruk terhadap 
sesuatu. Masyarakat bersikap apapun boleh (liberalisme). 

Dalam Islam, penetapan hukum adalah wewenang Allah SWT. Penetapan hukum tidak 
bermakna teknis, tetapi bermakna penentuan status baik-buruk, halal-haram, 
terhadap sesuatu hal. Allah SWT berfirman:
-- ALhKM ALA LLH YQSG ALhQ WHW KHYR ALFASHLYN (S. ALAN'AAM, 6:57), dibaca: 
alhukmu illa- lilla-hi yaqushshu l haqqa wahuwa khairul fa-shili-n, artinya: 
Hukum itu hanyalah hak Allah, Dia meng-qisahkan kebenaran dan Dialah 
sebaik-baik Pemerkara.

Demikianlah, Islam menempatkan kedaulatan di tangan Allah sebagai Musyarri' 
(Pembuat Hukum), sebagai pihak yang paling berhak menentukan status baik-buruk 
terhadap suatu masalah. Segala produk hukum dalam sistem Islam harus merujuk 
kepada keempat sumber hukum Islam, yaitu
al-Qur'an, as-Sunnah, Ijma Shahabat, dan Qiyas (ijtihad).

***

Dalam sistem demokrasi, kekuasaan berada di tangan rakyat dan mereka 
mengontrak seorang penguasa untuk mengatur urusan dan kehendak rakyat. Jika 
penguasa dipandang sudah tidak akomodatif terhadap kehendak rakyat, penguasa 
dapat dipecat karena penguasa tersebut merupakan buruh yang digaji oleh 
rakyat untuk mengatur negara. Konsep inilah yang diperkenalkan oleh John Locke 
(1632-1704) dan Montesquieu (1689-1755), dikenal dengan sebutan Kontrak Sosial.

Dalam sistem Islam, kekuasaan ada di tangan rakyat. Dan atas dasar itu rakyat 
dapat memilih seorang penguasa (Khalifah) untuk memimpin negara. Pengangkatan 
seorang Khalifah harus didahului dengan suatu pemilihan dan dilandasi perasaan 
sukarela tanpa paksaan. Tetapi berbeda dengan sistem demokrasi, Khalifah 
dipilih oleh rakyat bukan untuk melaksanakan kehendak rakyat, melainkan untuk 
melaksanakan dan menjaga hukum Islam. Maka seorang Khalifah tidak dapat dipecat 
hanya karena rakyat sudah tidak suka lagi kepadanya, tetapi dapat dipecat jika 
tidak lagi melaksanakan hukum Islam walaupun baru sehari menjabat. 
-- Dari Ubadah bin ash-Shamit berkata: Kami membaiat Rasulullah SAW (sebagai 
kepala negara) untuk mendengar dan mentaatinya dalam keadaan suka maupun 
terpaksa, dalam keadaan sempit maupun lapang, serta dalam hal yang tidak 
mendahulukan urusan kami (lebih dari urusan agama), juga agar kami tidak 
merebut kekuasaan dari seorang pemimpin, kecuali (sabda Rasulullah): Kalau 
kalian melihat kekufuran yang mulai nampak secara terang-terangan , yang dapat 
dibuktikan berdasarkan keterangan dari Allah. (HR Bukhari, Muslim, Ahmad, 
an-Nasai, dan Ibnu Majah).

Untuk memutuskan apakah seorang Khalifah lalai dalam pelaksanaan hukum Islam, 
negara mempunyai instrumen hukum berupa Mahkamah Mazhalim yang berhak mengadili 
dan memecat penguasa. Dan kaum muslimin juga didorong untuk selalu mengoreksi 
penguasa. 

***

Dalam sistem demokrasi, kebebasan adalah faktor utama untuk memberi kesempatan 
kepada masyarakat untuk mengekspresikan kehendaknya, apapun bentuknya, secara 
terbuka dan tanpa batasan atau tekanan. Masyarakat demokratis bebas 
mengeluarkan pendapat, walaupun pendapat itu bertentangan dengan 
batasan-batasan agama. Bebas pula memiliki segala sesuatu yang ada di muka 
bumi, termasuk sungai, pulau, laut, dlsb. Harta dapat diperoleh dari segala 
sumber, baik dengan berdagang ataupun dengan berjudi. Dalam sistem demokrasi, 
masyarakat juga bebas bertingkah laku tanpa peduli dengan mengabaikan tata 
susila dan kesopanan.

Islam tidak mengenal kebebasan mutlak. Islam telah merinci dengan jelas apa 
saja yang menjadi hak dan kewajiban manusia. Islam bukan hanya berorientasi 
pada hak asasi manusia, tetapi juga kewajiban individu (fardhu 'ain) dan 
kewajiban bersama (fardhu kifayah). Islam 

Re: [wanita-muslimah] Re: Pendapat pribadi soal korupsi, madani dan politik

2005-07-13 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
  
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme
Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris

Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang lalu? 
Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan Kroasia, 
ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja. Pengungsi Bosnia 
yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa memang sangat potensial 
untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga hasilnya. Sejak itu negara-negara 
Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk bertindak keras terhadap Serbia, 
mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak keras.

Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi informasi. 
Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita, menyebabkan para 
konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat istilah terrorisme 
dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan mempergunakan isilah 
terrorisme itu. 
 
Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki sarana, 
peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil membentuk opini 
sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir dan sebagian besar 
dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme, bahwa tidak semua 
konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga, walaupun sebagian kecil, 
yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut, yaitu yang mengunyah dan 
mencerna berita itu secara selektif dan cermat. Saya teringat sebuah film yang 
berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut Hitam sebuah film asal Perancis. 
Sepintas lalu film itu isinya sangat sederhana, menceritakan hubungan asmara 
antara Si Bajak Laut dengan seorang Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri 
di daratan Brittania. Namun ada yang menarik untuk disimak dari dialog di 
antara keduanya. Sang Lady menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. 
Si Bajak Laut menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang 
berwilayahkan kapalnya. Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh 
tata-dunia di antara dua kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja 
yang berdaulat atas wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana 
lawannya dan yang mana sekutunya.

Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris. 
Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu membentuk 
kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas, dapatkah mereka itu 
disebut terroris? 

Tunggu dahulu!
Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman:
Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala nashrihim 
laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa an yaquwluwna 
rabbuna Llah, diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya 
Allah berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya 
dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami adalah 
Allah.

Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya, ukhrijuw 
min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah, Maha Pengatur 
kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang menyembah Allah. 
Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan sendirian oleh dunia 
internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang berkonotif negatif 
dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk kelompok-kelompok perlawanan 
di pelosok-pelosok Eropa? 

Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok 
pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh 
tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel 
Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas 
dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur tata-komunikasi barat 
menyalurkan sangkaan yang dibungkus dengan teori ilmiyah perihal Islam 
mengancam demokrasi barat. Dalam Time tersebut dapat kita lihat bagaimana 
kacamata guru besar ilmu politik dari Harvard University ini melihat Islam. 
Bahwa musuh barat dewasa ini adalah Islam, karena kehadiran Islam akan 
mengancam keberadaan demokrasi barat, demikian Huntington, yang konon kabarnya 
di Indonesia ini salah seorang tokoh narasumber yang buku-bukunya menjadi 
rujukan para mahasiswa dan dosen dalam ilmu sosial dan politik. Oleh karena 
itu, demikian Huntington, barat harus mewaspadai gerakan-gerakan kaum 
fundamentalis Islam.

Kalau saya tidak salah dalam sebuah acara sejenis tangkas cerdas di televisi, 
yang juru omongnya (MC) adalah Rano Karno, ada pertanyaan tentang sebuah negara 
fundamental Islam, theokrasi, dan dikatator. Remaja kita peserta tangkas cerdas 
itu tidak ada yang dapat menjawab. Maka dengan rasa bangga Rano Karno 
membacakan, bahwa itu adalah negara Iran.

Itulah prasangka yang dibungkus kemasan teori ilmiyah disalurkan melalui jalur 
tata-komunikasi 

[wanita-muslimah] Seri 685. Demokrasi sebagai Alat Penjajahan

2005-07-16 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
685. Demokrasi sebagai Alat Penjajahan

Either you accept our offer of carpet of gold, or we bury you under carpet of 
bomb. (Anda terima tawaran kami, dan hidup di atas karpet emas, atau jika 
tidak, Anda akan kami kubur di bawah karpet bom). Kalimat di atas adalah 
bahasa diplomasi yang dipilih Amerika untuk delegasi Thaliban saat berunding di 
Berlin, Jerman, sebelum mereka membombardir Afghanistan. Cuplikan itu dikutib 
oleh Jean-Charles Brisard dalam bukunya, Ben Laden, the Forbidden Truth. 
Kalimat seperti itu ternyata tidak membuat Thaliban surut dari pendirian awal. 
Dan ternyata Thaliban harus mengakui kebenaran ancaman Amerika tersebut, 
Afghanistan dikubur di bawah karpet bom. Apa sesungguhnya yang dicari oleh 
Amerika?

Afghanistan memang amat menggiurkan. Selain memiliki cadangan minyak dan gas 
yang cukup besar dan belum diekplorasi, negeri yang terlihat tandus ini juga 
satu-satunya negara harapan Amerika untuk menjadi saluran pipa minyak yang akan 
dibangun untuk menyedot minyak dan gas dari Asia tengah (Turkemenistan, 
Uzbekistan dan Kazakistan) yang, menurut para ahli, depositnya mencapai 50 
billion barel. Cadangan minyak ini nantinya dibawa ke laut India melalui 
Pakistan. Dibandingkan dengan Saudi Arabia yang hanya memiliki 30 billion 
barel, dan sisanya saat ini entah tinggal berapa lagi, Afghanistan sungguh 
sebuah surga tersendiri buat Amerika. Minyak untuk Amerika. Itulah nampaknya 
kata kunci kedamaian di Afghanistan. Dan menanamkan demokrasi di Afghanistan 
itulah kata pembenaran Amerika Serikat, sebagai kampiun demokrasi di dunia. 

Bagaimana dengan Iraq yang masih bergolak sekarang ini. Sama dengan Afghanisran 
black gold (emas hitam) alias minyak yang juga menjadi kata kunci. Sebermula 
Presiden George W Bush begitu menggebu-gebu dan berbusa-busa mulutnya 
meyakinkan dunia bahwa Iraq memiliki senjata kimiawi dan biologis dengan 
kuantitas yang tidak main-main. Senjata Pemusnah Massal (SPM) = Weapons of Mass 
Destruction (WMD) yang dimiliki Saddam Husein yang menjadi alat pembenaran 
untuk menginvasi Iraq dalam upaya ekspansi ekonominya menguasai negeri 1001 
malam pemilik kandungan enas hitam itu. Begitu perang dinyatakan selesai, semua 
titik yang dicurigai sebagai lokasi disimpannya SPM=WMD itu secara intensif 
segera diperiksa oleh tim khusus AS. Namun, ternyata tidak secuilpun bukti 
ditemukan. Maka seperti di Afghanistan yang dijadikan pembenaran ialah 
lagi-lagi demokrasi, menanamkan demokrasi di Iraq,

Kalau keluar Amerika menjadikan demokrasi sebagai kata pembenaran yang 
hakekatnya dijadikan dan sebagai alat penjajahan untuk ekspansi ekonominya, 
lalu bagaimana dengan wajah demokrasi dalam negeri Ameruka sendiri? Ralph Nader 
pada tahun 1972 menerbitkan buku Who Really Runs Congress?, yang menceritakan 
betapa kuatnya para pemilik modal mempengaruhi dan membiayai lobi-lobi Kongres. 
Diperkuat oleh The Powergame (1986) karya Hedrick Smith yang menegaskan bahwa 
unsur terpenting dalam kehidupan politik Amerika adalah: money, uang dan fulus. 
Sehingga benarlah apa yang diteriakkan Huey Newton, pemimpin Black Panther pada 
tahun 1960-an: Power to the people, for those who can afford it. (kekuasaan 
diperuntukkan bagi mereka yang mampu membayar untuk itu). 

Negara adidaya tersebut mempunyai kepentingan untuk membuka pasar global 
seluas-luasnya sehingga perusahaan Amerika dapat masuk dan menguasai pasar di 
negara setempat. Untuk mencapai hal itu, dibutuhkan suatu rezim yang lemah, 
yang dapat ditekan oleh para pemilik modal atau badan-badan keuangan 
internasional. Untuk menciptakan para penguasa yang lemah di tiap-tiap negara, 
dikembangkan konsep civil society (masyarakat sipil) yang mengebiri peran 
negara menjadi seminimal mungkin. Lembaga swadaya masyarakat (LSM) didorong 
untuk menjadi pemerintah-pemerintah kecil sehingga masyarakat dapat mengurus 
dirinya sendiri. Dengan demikian tidak hanya pemerintah, lembaga-lembaga swasta 
pun turut andil dalam penyebaran opini global tentang nilai-nilai demokrasi 
universal. 

Sudah terlalu jelas fakta yang dapat disodorkan bahwa Amerika menggunakan 
demokrasi sebagai alat untuk menekan negara-negara berkembang (terutama 
negeri-negeri Islam) agar tunduk pada keinginannya. Tidak pernah ada itikad 
baik Amerika untuk mendorong kesejahteraan negara-negara yang dijadikan sasaran 
promosi demokrasi dan hak asasi manusia.  Amerika (dan negara-negara Barat) 
mempunyai kepentingan politik dan ekonomi untuk menjaga kelangsungan hidup 
rezim-rezim penguasa. Jika demokratisasi diartikan sebagai tampilnya kekuatan 
oposisi (yang didominasi oleh gerakan Islam fundamentalis) sebagaimana 
terjadi di Kuwait, Aljazair, Yordania, dan Yaman, maka Barat akan menghambat 
proses demokratisasi itu. Kontinuitas suplai minyak dan keberadaan pangkalan 
militer Barat adalah sesuatu yang jauh lebih berharga ketimbang demokratisasi.

Demokrasi tidak pernah dan tidak 

Re: [wanita-muslimah] Saya Berpikir, Maka Saya Muslim

2005-07-16 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
For the sake of keseimbangan informasi.
Wassalam,
HMNA
*

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
 
WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
655. Jaringan Tangan-Tangan Gurita
 
Dalam Seri 654 ybl telah ditulis bahwa kebudayaan menyembah berhala modern itu 
ibarat gurita yang menjulurkan tangan-tangannya membentuk jaringan ke seluruh 
permukaan globa kita ini yang berwujud globalisasi. 
 
Cobalah disimak sikap berpikir penyembah berhala modern ini. Berikut contohnya: 
Berpegang pada teks atau tidak hanya merupakan soal pilihan. Artinya, dengan 
atau tanpa teks, manusia dengan potensi dasarnya berupa rasionalitas dan 
kebebasan bisa mengatasi diri serta dunianya jika mampu mengembangkan akalnya 
seluas-luasnya. Tanpa mempercayai kemampuan manusia, sangat sulit mengharapkan 
perubahan-perubahan ke arah yang lebih beradab. Dengan mengembalikan fungsi 
rasio serta kebebasan akal, manusia akan kembali menjadi makhluk dengan 
kemampuan tak terduga. Demikian pernyataan Masdar Farid Mas'udi pengagas 
reka-yasa fiqh baru yang telah menulis Meninjau Ulang Waktu Pelaksanaan 
Haji.  
 
Beberapa waktu lalu, juluran tangan gurita itu berwujud sebuah workshop 
bertemakan 'Kritik Wacana Agama' digelar di Jakarta. Penyelenggaranya, yang 
menamakan diri Jaringan Islam Liberal (JIL) dan International Center for Islam 
and Pluralism (ICIP), menghadirkan Nasr Hamid Abu Zayd sebagai pembicara utama. 
Acara tersebut dilaporkan oleh media masa seperti Suara Merdeka, Media 
Indonesia, dll. Nasr Hamid Abu Zayd ini, yang berupa pion yang melekat pada 
ujung jari gurita, adalah salah seorang gembong pemuja berhala modern, yang 
antara lain berpendapat dan mengatakan bahwa iman kepada perkara-perkara ghaib 
merupakan indikator akal yang larut dalam mitos. Berpendapat dan mengatakan 
bahwa patuh dan tunduk kepada teks-teks agama adalah salah satu bentuk 
perbudakan.
 
Abu Zayd mengakui pengalamannya belajar di Amrik sungguh-sungguh membawa hasil, 
dan ia menyatakan sangat berhutang budi atas kesempatan yang diberikan 
kepadanya itu. Di sanalah ia terbelalak matanya bertemu ilmu yang belum pernah 
terlintas dalam benaknya selama ini, yaitu hermeneutika. Baginya, hermeneutika 
adalah ilmu baru yang bermanfaat dalam berolah otak. My academic experience in 
the United States turned out to be quite fruitful. I did a lot of reading on my 
own, especially in the fields of philosophy and hermeneutics. Hermeneutics, the 
science of interpreting texts, opened up a brand-new world for me. I owe much 
of my understanding of hermeneutics to opportunities offered me during my brief 
sojourn in the United States
 
Seperti anak kecil yang baru dapat pistol mainan, ia segera mencari sasaran 
tembak di sekitarnya. Kalau pisau hermeneutika bisa dipakai untuk membedah 
Bibel, maka tentu itu dapat pula digunakan untuk mengkritisi Al Quran. Bukankah 
keduanya itu sama, sama-sama kitab suci. Demikian logika Abu Zayd yang memakai 
asas paralelisme. Itulah dia Abu Zayd yang memposisikan akalnya mengatasi 
wahyu, penyembah berhala modern. Maka hasil benak Abu Zayd tidak lain dari 
gagasan-gagasan 'nyleneh' yang diisapnya dari tradisi pemikiran dan pengalaman 
intelektual barat, yang menyembah berhala modern dan suka mengolok-olok dan 
mengutak-atik Islam.
 
Kegenitan mengkritisi Al Quran dan asas paralelisme ini berimbas pula kepada 
beberapa orang yang saya jumpai di cyber space, antara lain (cukup dua orang 
saja). Muh. Syafei dalam gaya bahasa gaul nyleneh: Apa iya kritik matan Hadits 
bisa dibawa ke tingkat yg lebih tinggi (Quran)? Mestinya sih bisa ya .. cuman, 
resistensinya itu lho .. mana tahan. Ari Condro yang berlagak seperti juru 
damai mengoceh: Kalau para penafsir Injil sudah berdamai dengan metode 
hermeneutika, maka para penafsir Al Quran logikanya secara legowo berdamai pula 
dengan metode hermeneutika ini. 
 
Itu dua orang dari cyber space. Berikut ini saya kemukakan yang bukan dari 
cyber space, tetapi pernah bertemu dengan saya face to face dalam forum 
mujadalah (diskusi) bulanan yang diselenggarakan oleh DPP Ikatan Masjid 
Mushalla Indonesia Muttahidah (IMMIM) di Islamic Centre pada 5 Sya'ban 1423 H / 
12 Oktober 2002, namun bukan mengenai hermeneutika, tetapi tentang Islam 
Liberal. Yaitu Drs. Taufik Adnan Amal MA (TAA), seorang tokoh dari Jaringan 
Islam Liberal, dosen Institut Agama Islam Negeri Alauddin Makassar. 
 
Dalam karya otaknya dengan pisau analisis hermeneutika yang berjudul Al Quran 
Antara Fakta dan Fiksi TAA antara lain menulis: Sejak pewahyuannya hingga 
kini, al-Quran telah mengarungi sejarah panjang selama empat belas abad lebih. 
Rincian perjalanan historis kitab suci ini, terutama pada tahapan awalnya, 
telah ditempa serta dijalin dengan sejumlah fiksi dan mitos yang belakangan 
diterima secara luas sebagai fakta sejarah. Selanjutnya, kiraat pra-utsmani 
terkadang memberikan makna yang lebih masuk akal dibanding kiraat dalam tradisi 
teks 

[wanita-muslimah] Seri 686 Khaatamun Nabiyyin

2005-07-23 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
 
WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
686 Khaatamun Nabiyyin

Kampus Mubarak di kawasan Parung Bogor yang diserbu massa pada Jumat (15/7-'05) 
merupakan sekretariat Pengurus Besar Jamaah Ahmadiyah Qadiyan Indonesia. MUI 
sebagai penjaga gawang aqidah ummat memfatwakan Ahmadiyah Qadiyan itu sesat. 
Mengapa? Sebenarnya soal kesesatan Ahmadiyah Qadiyan pertama kali difatwakan 
oleh Liga Negara Muslim Sedunia. Adapun fatwa MUI yang telah dikeluarkan sejak 
Musyawarah Nasional MUI, 26 Mei-1 Juni 1980 itu sebenarnya hanya mengacu fatwa 
Liga Negara Muslim Sedunia. Dinyatakan sesat karena Ahmadiyah Qadiyan mengakui 
pendirinya Mirza Ghulam Ahmad, sebagai nabi baru setelah Nabi Muhammad SAW. 
Keyakinan ini bertentangan dengan dasar aqidah Islam.

Sebenarnya di samping Ahmadiyah Qadiyan, ada pula Ahmadiyah Lahore (Anjuman). 
Saya punya Kitab Tafsir dari Ahmadiyah Lahore, tafsir Mawlana Muhammad Ali. 
Adalah SANGAT berbeda dengan keyakinan Ahmadiyah Qadiyan. Saya kutip terjemahan 
ayat (33:40):
-- Moehammad is de vader van niemand uwer menschen, maar hij is de Apostel God 
en de laatste der profeten en God is met elk ding bekend. Para pembaca dapat 
membaca kata-kata de laatste der profeten yang dalam bahasa Indonesianya 
berarti: Nabi yang paling akhir. Menurut Ahmadiyah Lahore, Ghulam Ahmad tidak 
pernah menyatakan dirinya Nabi, melainkan hanya sebagai Mujaddid (pembaharu) 
saja seperti misalnya Imam Al-Ghazali dan Imam Syafi'i.

***
 
Bahasa Al Quran adalah bahasa Arab yang dipakai dalam Al Quran. Bahasa Al Quran 
adalah bahasa baku, sehingga kalau mau mengerti betul makna Al Quran, 
jadikanlah Al Quran sebagai kamus, yaitu prinsip ayat menjelaskan ayat. 
 
Maka marilah kita telusuri/lacak kata-kata yang dibentuk oleh akar kata KHa, Ta 
dan Mim dalam Al Quran, yaitu KHA-Ta-Ma (dalam Seri ini tidak dipakai 
translitersi huruf demi huruf untuk menghemat ruangan):

 == 1. KHatama Lla-hu 'ala- Quluwbihim wa 'ala- Sam'ihim (s.Al Baqarah, 
2:7), artinya: Allah MENUTUP qalbu dan pendengaran mereka.
 
 == 2. Qul Ara.aytum in Akhadza Lla-hu Sam'akum wa Abshaarakum wa KHatama 
Quluwbikum (s. Al An'aam, 6:46), artinya: Katakanlah (hai Muhammad) kabarkanlah 
kepadaku, jika Allah melenyapkan pendengaran dan penglihatanmu dan MENUTUP 
qalbumu.
 
 == 3. Afara.ayta mani tTakhadza Ila-hahu- Hawa-hu wa Adhallahu Lla-hu 
'ala-'Ilmin wwa KHatama 'ala- sam'ihi- wa Qalbihi- (s. Al Jaatsiyah, 45:23), 
artinya: Adakah engkau lihat orang yang mengambil hawa-nafsunya menjadi 
tuhannya dan Allah menyesatkannya atas ilmu dan MENUTUP pendengaran dan 
qalbunya.
 
 == 4. Alyawma Nakhtimu 'ala- Afwaahihim (s. Ya-sin, 36:65), artinya: Pada 
hari (Pengadilan) Kami TUTUP mulut mereka.
 
 == 5. Fain Yasyai Lla-hu Yakhtimu (s.AsySyuwra-, 42:24), artinya: Jika 
Allah menghendaki diTUTUP-Nya qalbumu.
 
 == 6. Maa Kaana Muhammadun Abaa Ahadin mmin rRija-likum wa La-kin 
rRasuwla Lla-hi wa KHaatama nNabiyyi-na (s. Al Ahzab, 33:40), artinya: Muhammad 
itu bukanlah bapak salah seorang di antara laki-laki kamu, tetapi di Rasul 
Allah dan PENUTUP Nabi-Nabi.
 
 == 7. Yusqawna min rahiyqin Makhtuwm (s. Al Muthaffifin, 83:25), artinya: 
Mereka diberi minuman (dalam botol) yang DITUTUP.
 
 == 8. Khita-muhu- Miskun (s. Al Muthaffifin, 83:26), artinya: PENUTUPNYA 
(BERBAU) kesturi.
 
 Jadi arti bahasa Al Quran yang dibentuk oleh akar kata KHa, Ta, Mim, 
KHATAMA artinya  TUTUP.
 
Seperti kita lihat di atas, ada 8 ayat yang mengandung kata yang berakar dengan 
KHa, Ta, Mim
1. KHatama   2. KHatama  3. KHatama  4. Nakhtimu  5. Yakhtimu  6. KHaatama 7. 
Makhtuwm  8. Khita-mu 
 

***
 
Para pembaca, baik ummat Islam main stream, maupun penganut Ahmadiyah Qadiyan 
(yang di Makassar ini ada juga), ikutilah tenang-tenang uraian tentang 
Khaatamun.
 
Khaatamun adalah isim (kata benda, noun) dengan penyisipan Alif di antara Kha 
dengan Ta dalam akar kata Kha-Ta-Mim, sehingga menjadi Kha-Alif-Ta-Mim. Ini 
mengikuti wazan (pola) Fa-Alif-'Ain-Lam. Ada dua qiraah Faa'ilun dan Faa'alun. 
 
Maka Ada dua qiraah untuk ayat dalam Surah al ahzab 33:40 itu.
 
1. Isim Faa'il (dalam bahasa Indonesia pakai awalan pe-) Khaa-timun nabiyyin, 
artinya penutup para nabi.
2. Khaa-tamun nabiyyin, artinya cincin stempel para nabi. Maka inilah celah 
yang dimasuki Ahmadiyah Qadiyan. Rangkaian nabi dianggap seolah-olah jari-jari 
tangan. Nabi Muhammad SAW adalah jari istimewa, yaitu mulia, karena memakai 
cincin stempel, sementara yang lain tidak. Jadi Nabi Muhammad SAW adalah Nabi 
yang termulia, bukanlah Nabi terakhir. Inilah pembenaran Ahmadiyah Qadiyan ada 
nabi sesudah Nabi Muhammad SAW, yaitu Ghulam Ahmad. 
 
Padahal cincin stempel itu fungsi utamanya sebagai zegel (seal). Allah SWT 
menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai zegel nabi-nabi, ibarat pintu yang disegel 
tidak boleh dibuka, berarti kembali kepada makna akar kata Kha-Ta-Ma, yaitu 
tutup. Nabi Muhammad SAW sebagai penutup para Nabi sekaligus adalah 

Re: [wanita-muslimah] Teror atas Ahmadiyah dan Problem Kebebasan Beragama

2005-07-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Nohetto
HMNA
  - Original Message - 
  From: abdul latif 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, July 25, 2005 05:09
  Subject: [wanita-muslimah] Teror atas Ahmadiyah dan Problem Kebebasan Beragama


  Assalamu'alaikum wr wb
  Bismilahirrahmanirrahiim
  HMNA, walaupun Ahmadiah 
  cut---


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk

2005-07-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

Ass. wr.wb.
Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI 
memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, 
yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. 
Anita dan Mia, kok begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Saya katakan impulsif, 
karena anda berdua menghakimi fatwa MUI tanpa perbekalan ilmu dan informasi 
yang cukup ttg Qadiyanism. Ini saya beri input:
Wassalam
HMNA
***
 
Qadiyanism: A Brief Survey
(Abstract from QADIYANIAT, AN ANALYTICAL SURVEY, by Ehsan Ilahi Zaheer)

Beginning

Begun in India, inspired and actively supported by the British colonial power. 
In the mid-nineteenth century the British thought that Islam as the Deen of 
Allah was dead, but the War of Independence of 1857 and the leading role of 
Muslims through the spirit of Jihad scared the British. They actively sought an 
alternative to real Islam. Among the many things they did, one was the 
foundation of a new religion in the name of Islam by the hands of Mirza Ghulam 
Ahmad Qadiyani. The British gave Mirza full support and an outline; and he 
filled in the details.

Mirza Ghulam Qadiyani

He said that his name was Ghulam Ahmad, son of Ghulam Murtaza, belonging to the 
caste of Mughal Barlas who came to India from Samarqand. Later he changed his 
origins and claimed to be a Persian. He again had a change of mind and claimed 
to belong to the progeny of Fatima bint Muhammad(S). He was born in 1839-40 in 
Qadiyan, District of Gordaspur, Punjab, India in a family who were subservient 
to the British and played a heroic role in defending the British in the War of 
1857. Ghulam remained proud of his and his family's services to the British 
crown and advised his followers to remain loyal to the British Government and 
the West. Qadiyanis, the followers of Ghulam Ahmad, established good liaison 
with the State of Israel immediately after its establishment and Israel gave 
them full protection.

Steps to the Prophethood(*)

The 1870s was a period of debates between Hindus against Muslims and Christians 
against Muslims. Muslims did not start those debates but Muslim scholars were 
winning all of them and winning the hearts of the Muslim masses. Ghulam saw an 
opening to gain popularity and taught himself the art of debating against 
Hindus and became popular by 1877. In 1880 he published his first book 
Baraheen-i-Ahmadiyyah and established himself as a writer. By 1884 he added 
three more volumes to the same book and in 1885 he claimed himself to be a 
Mujaddid, a revivalist of Islam. In 1891 he claimed himself to be the Promised 
Mehdi and a Promised Messiah. During this period he insisted that he was not a 
prophet declaring that such a claim would make him a kaafir and a liar. Well! 
In 1901 Ghulam declared, by Allah in Whose grip is my soul it is He Who 
commissioned me and named me a prophet and he declared that Allah gave him 
three hundred thousand. Note that Allah's true messengers and prophets
 received their assignment suddenly not step-wise like Ghulam. By Ghulam's own 
declarations, now he became a Kaafir and a liar. 

Qadiyaniat in the Contemporary World

Pakistan, the home of the Qadiyani movement, declared the religion of Ghulam 
Ahmad to be kufr, non-Islam and other governments followed suit. Saudi Arabia 
stopped giving visas to Qadianis as Muslims. Recently, a South African court 
has ruled them to be non-Muslims. However, anti-Islam governments give Qadianis 
protection and provide facilities for their propagation, among them, the U.S. 
and the British are major protectors. It is interesting to note that Zulfiqar 
Ali Bhutto helped declare Qadianism as non-Islam but his daughter Benazir 
Bhutto and Pakistan People's Party (PPP) are actively embracing all enemies of 
Islam including Qadianis.

Beware of deceptively Islamic looking functions and gatherings like 
Seeratun-Nabi. Interfaith Dialogues serve as bait for simplistic and 
un-informed Muslims. Attending Qadiani functions under any pretext is helping 
and promoting their kufr.

Hypocrisy of Pacifism

Mirza Ghulam Ahmad declared that Jihad, as an instrument of war (defensive or 
offensive), was forbidden by him. His followers, Qadiyanis, continue to present 
themselves to the West as pacifists, anti-war Muslims. As recently as Summer 
1996 in their annual convention in Washington, D.C., they presented themselves 
as peaceful Muslims who did not believe in war. The national media in the 
U.S. took note of it and presented Ahmadiya Muslims as pacifists. The truth 
is that Qadiyanis entered the armed forces of Pakistan from the time of the 
formation of the country and rose to the highest ranks of officers corp in all 
branches, namely, army, air force and navy . With the blessings of their 
Khalifah they participated in wars against India. When the Khalifah was 
questioned he defended his position and reiterated that his 

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk

2005-07-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

Ass. wr.wb.
Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI 
memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, 
yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. 
Anita dan Mia, kok begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Saya katakan impulsif, 
karena anda berdua menghakimi fatwa MUI tanpa perbekalan ilmu dan informasi 
yang cukup ttg Qadiyanism. Ini saya beri input:
Wassalam
HMNA
***
 
Qadiyanism: A Brief Survey
(Abstract from QADIYANIAT, AN ANALYTICAL SURVEY, by Ehsan Ilahi Zaheer)

Beginning

Begun in India, inspired and actively supported by the British colonial power. 
In the mid-nineteenth century the British thought that Islam as the Deen of 
Allah was dead, but the War of Independence of 1857 and the leading role of 
Muslims through the spirit of Jihad scared the British. They actively sought an 
alternative to real Islam. Among the many things they did, one was the 
foundation of a new religion in the name of Islam by the hands of Mirza Ghulam 
Ahmad Qadiyani. The British gave Mirza full support and an outline; and he 
filled in the details.

Mirza Ghulam Qadiyani

He said that his name was Ghulam Ahmad, son of Ghulam Murtaza, belonging to the 
caste of Mughal Barlas who came to India from Samarqand. Later he changed his 
origins and claimed to be a Persian. He again had a change of mind and claimed 
to belong to the progeny of Fatima bint Muhammad(S). He was born in 1839-40 in 
Qadiyan, District of Gordaspur, Punjab, India in a family who were subservient 
to the British and played a heroic role in defending the British in the War of 
1857. Ghulam remained proud of his and his family's services to the British 
crown and advised his followers to remain loyal to the British Government and 
the West. Qadiyanis, the followers of Ghulam Ahmad, established good liaison 
with the State of Israel immediately after its establishment and Israel gave 
them full protection.

Steps to the Prophethood(*)

The 1870s was a period of debates between Hindus against Muslims and Christians 
against Muslims. Muslims did not start those debates but Muslim scholars were 
winning all of them and winning the hearts of the Muslim masses. Ghulam saw an 
opening to gain popularity and taught himself the art of debating against 
Hindus and became popular by 1877. In 1880 he published his first book 
Baraheen-i-Ahmadiyyah and established himself as a writer. By 1884 he added 
three more volumes to the same book and in 1885 he claimed himself to be a 
Mujaddid, a revivalist of Islam. In 1891 he claimed himself to be the Promised 
Mehdi and a Promised Messiah. During this period he insisted that he was not a 
prophet declaring that such a claim would make him a kaafir and a liar. Well! 
In 1901 Ghulam declared, by Allah in Whose grip is my soul it is He Who 
commissioned me and named me a prophet and he declared that Allah gave him 
three hundred thousand. Note that Allah's true messengers and prophets
 received their assignment suddenly not step-wise like Ghulam. By Ghulam's own 
declarations, now he became a Kaafir and a liar. 

Qadiyaniat in the Contemporary World

Pakistan, the home of the Qadiyani movement, declared the religion of Ghulam 
Ahmad to be kufr, non-Islam and other governments followed suit. Saudi Arabia 
stopped giving visas to Qadianis as Muslims. Recently, a South African court 
has ruled them to be non-Muslims. However, anti-Islam governments give Qadianis 
protection and provide facilities for their propagation, among them, the U.S. 
and the British are major protectors. It is interesting to note that Zulfiqar 
Ali Bhutto helped declare Qadianism as non-Islam but his daughter Benazir 
Bhutto and Pakistan People's Party (PPP) are actively embracing all enemies of 
Islam including Qadianis.

Beware of deceptively Islamic looking functions and gatherings like 
Seeratun-Nabi. Interfaith Dialogues serve as bait for simplistic and 
un-informed Muslims. Attending Qadiani functions under any pretext is helping 
and promoting their kufr.

Hypocrisy of Pacifism

Mirza Ghulam Ahmad declared that Jihad, as an instrument of war (defensive or 
offensive), was forbidden by him. His followers, Qadiyanis, continue to present 
themselves to the West as pacifists, anti-war Muslims. As recently as Summer 
1996 in their annual convention in Washington, D.C., they presented themselves 
as peaceful Muslims who did not believe in war. The national media in the 
U.S. took note of it and presented Ahmadiya Muslims as pacifists. The truth 
is that Qadiyanis entered the armed forces of Pakistan from the time of the 
formation of the country and rose to the highest ranks of officers corp in all 
branches, namely, army, air force and navy . With the blessings of their 
Khalifah they participated in wars against India. When the Khalifah was 
questioned he defended his position and reiterated that his 

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk

2005-07-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
1. Chae, masih ada kriteria lain mengenai sesat. Coba Chae baca penggalan 
permulaan S. Al-Maaidah, 5:17. Disitu ada sebuah kriteria ttg orang kafir, 
sedangkan kafir itu sesat. 

2. Bagaimana pendapat Chae, Ahmadiyah Qadiyan percaya bahwa yang di bawah ini 
diucapkan oleh Ghulam Ahmad, sedangkan Ahmadiyah Lahore tidak mempercayai bahwa 
itu ucapan Ghulam Ahmad.
I saw in my dream that I am Allah and I believed, no doubt I am the one who 
created the heaven. Aina-e-Kamalat, p.564.
Dengan meyakini Ghulam Ahmad itu, who believes himself created the heaven, itu 
lebih hebat dari kriteria kafir dalam S. Al-Maaidah, 5:17. You have to believe, 
bahwa MUI tidaklah gegabah mengeluarkan fakta sesat bagi Qdianism.
Wasssalam,
HMNA

  - Original Message - 
  From: Chae 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, July 26, 2005 15:44
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk


  Abah,

  masalahnya apa pemakaian kata sesat itu sudah tepat untuk Ahmadiyah
  Qadiyah? karena berdasarkan Qs.4:136 menyatakan bahwa Ahmadiyah
  Qadiyah ini tidak bisa di sebut sesat?

  Chae

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
   Ass. wr.wb.
   Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah
  Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada
  Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. 
   Anita dan Mia, kok begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Saya
  katakan impulsif, karena anda berdua menghakimi fatwa MUI tanpa
  perbekalan ilmu dan informasi yang cukup ttg Qadiyanism. Ini saya beri
  input:
   Wassalam
   HMNA
  
  
***

   Qadiyanism: A Brief Survey
   (Abstract from QADIYANIAT, AN ANALYTICAL SURVEY, by Ehsan Ilahi Zaheer)
   
   Beginning
   
   Begun in India, inspired and actively supported by the British
  colonial power. In the mid-nineteenth century the British thought that
  Islam as the Deen of Allah was dead, but the War of Independence of
  1857 and the leading role of Muslims through the spirit of Jihad
  scared the British. They actively sought an alternative to real Islam.
  Among the many things they did, one was the foundation of a new
  religion in the name of Islam by the hands of Mirza Ghulam Ahmad
  Qadiyani. The British gave Mirza full support and an outline; and he
  filled in the details.
   
   Mirza Ghulam Qadiyani
   
   He said that his name was Ghulam Ahmad, son of Ghulam Murtaza,
  belonging to the caste of Mughal Barlas who came to India from
  Samarqand. Later he changed his origins and claimed to be a Persian.
  He again had a change of mind and claimed to belong to the progeny of
  Fatima bint Muhammad(S). He was born in 1839-40 in Qadiyan, District
  of Gordaspur, Punjab, India in a family who were subservient to the
  British and played a heroic role in defending the British in the War
  of 1857. Ghulam remained proud of his and his family's services to the
  British crown and advised his followers to remain loyal to the British
  Government and the West. Qadiyanis, the followers of Ghulam Ahmad,
  established good liaison with the State of Israel immediately after
  its establishment and Israel gave them full protection.
   
   Steps to the Prophethood(*)
   
   The 1870s was a period of debates between Hindus against Muslims and
  Christians against Muslims. Muslims did not start those debates but
  Muslim scholars were winning all of them and winning the hearts of the
  Muslim masses. Ghulam saw an opening to gain popularity and taught
  himself the art of debating against Hindus and became popular by 1877.
  In 1880 he published his first book Baraheen-i-Ahmadiyyah and
  established himself as a writer. By 1884 he added three more volumes
  to the same book and in 1885 he claimed himself to be a Mujaddid, a
  revivalist of Islam. In 1891 he claimed himself to be the Promised
  Mehdi and a Promised Messiah. During this period he insisted that he
  was not a prophet declaring that such a claim would make him a kaafir
  and a liar. Well! In 1901 Ghulam declared, by Allah in Whose grip is
  my soul it is He Who commissioned me and named me a prophet and he
  declared that Allah gave him three hundred thousand. Note that
  Allah's true messengers and prophets
received their assignment suddenly not step-wise like Ghulam. By
  Ghulam's own declarations, now he became a Kaafir and a liar. 
   
   Qadiyaniat in the Contemporary World
   
   Pakistan, the home of the Qadiyani movement, declared the religion
  of Ghulam Ahmad to be kufr, non-Islam and other governments followed
  suit. Saudi Arabia stopped giving visas to Qadianis as Muslims.
  Recently, a South African court has ruled them to be non-Muslims.
  However, anti-Islam governments give Qadianis protection and provide
  facilities for their propagation, among them, the U.S. and the British
  are major

Re: [wanita-muslimah] 'We Muslims need to get out of our intellectual and social ghettos'

2005-07-27 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

http://www.hidayatullah.com/majalah

Edisi 04/XVI 2003 - Figur 
  
Tariq Ramadan, tokoh Muslim Eropa, cucu Hasan Al-Banna:
Apa yang Kau Bawa ke Jakarta?

  
Banyak orang bertanya-tanya, mengapa seorang cucu pendiri Al-Ikhwanul
Muslimun, gerakan Islam terbesar yang lahir di Mesir, datang ke
Indonesia atas undangan kelompok-kelompok sekular seperti Paramadina dan
Jaringan Islam Liberal? Kenapa seorang tokoh Muslim Eropa harus
didatangkan ke negeri ini oleh kedutaan besar Swiss di tengah perang
terhadap apa yang disebut kaum fundamentalis? Mengapa harus Mizan,
yang diasosiasikan sebagai penerbit berhaluan Syi'ah, yang menjadi
sponsor utamanya? Adakah ia didatangkan kemari untuk menjinakkan
gerakan-gerakan Islam?

Berbagai pertanyaan itulah juga yang dibawa redaktur Majalah
Hidayatullah Dzikrullah dan kontributor kami Khadijah Hawari, saat di
suatu pagi pertengahan Juli lalu mendatangi rumah mungil yang disewakan
untuk Tariq Ramadan sekeluarga selama di Jakarta. Iman, isterinya yang
ramah, dan anak-anaknya Maryam, Sami, Moussa, dan Najwa ikut menemaninya
selama dua pekan sekalian berlibur musim panas, menjauh dari dinginnya
Switzerland.

Di Eropa, Tariq dikenal sebagai tokoh muda yang semakin diterima luas
baik di kalangan Muslim maupun non-Muslim, karena pandangan-pandangannya
tentang posisi ummat Islam di benua itu. 

Lahir di Jenewa, 40 tahun lalu, ia mengaku dibesarkan oleh orang tua
yang ketat menjalankan Islam. Ayahnya, Sayyid Ramadhan putera Hasan
Al-Banna terpaksa hidup di pengasingan karena tekanan rezim Gamal Abdel
Nasser. Kini Tariq yang kalem dan langsing, mengajar filsafat di College
of Geneve dan mengajar Kajian Islam di Fribourg University, dan telah
menulis tiga buah buku tentang Islam, Muslim dan Barat, serta ratusan
makalah.

Boleh saja, majalah TIME mengangkatnya sebagai salah satu inovator
dunia di bidang spiritualitas. Tapi rupanya tukang copet di Pondok
Indah Mal tak peduli siapa korbannya. Baru beberapa hari di Jakarta, tas
tangan Tariq raib saat ia dan keluarga berbelanja di pasar mewah itu.
Telepon genggam, kartu-kartu kredit, dan uang senilai 35 juta rupiah
melayang. Seumur hidup saya tak pernah kecurian, malah dicopet di
negara Muslim terbesar di dunia, katanya kepada kawannya yang
mengantar. Saat ditanya dua hari kemudian ia cuma tersenyum. Isterinya
berkata kepada majalah ini, Alhamdulillaah 'ala kulli haal. Silakan
berkenalan dengan Tariq Ramadan.

Ceritakan pada kami masa kecil Anda.

Kehidupan kami sangat sulit di pengasingan. Ayah saya meninggalkan Mesir
karena tekanan Nasser pada tahun 1954 menuju Damaskus, lalu ke Lebanon,
kemudian ke Eropa. Tadinya ayah memilih London, tapi kemudian akhirnya
tiba di Swiss (1958) di mana masyarakat Muslimnya masih sangat sedikit.

Saya merasakan langsung betapa berat tantangan yang dihadapi iman ayah
saya di lingkungan Barat. Alhamdulillah, tiga tahun setelah bermukim di
Swiss berdirilah Islamic Center dibantu pemerintah Arab Saudi. Waktu itu
ayah berhubungan baik dengan Mohammad Natsir. 

Tahun 1970-an ketika saya memulai masa remaja, ayah mengalami masa yang
berat, sendirian dan tak punya uang. Waktu itu saya mulai berpikir untuk
kembali ke Mesir saja, sampai akhirnya saya berkesempatan pulang ke
Mesir. Tujuan utama ke Mesir meletakkan pondasi keislaman saya tanpa
sekolah formal. Saya mempercepat masa belajar yang seharusnya 5 tahun
jadi 2 tahun.

Waktu itu, saya punya banyak guru untuk berbagai disiplin ilmu, 'Ulumul
Quran dan Tafsir, Hadits, bahasa Arab, Sirah Nabawiyah, dan lain-lain.
Alhamdulillah apa yang saya dapat di masa itu sangat bermanfaat sampai
sekarang. 

Selain mengajar di dua tempat, apa saja kesibukan Anda sekarang?

Dalam 15 tahun terakhir ini saya berkonsentrasi dalam dua pekerjaan
utama yang langsung menyentuh masyarakat bawah (grass root). Pertama,
saya ikut mendirikan Gerakan Globalisasi Alternatif (The Alter
Globalization Movement), yang merupakan kristalisasi gerakan
anti-globalisasi. Globalisasi versi para penguasa modal besar sifatnya
merusak. Kami menawarkan format globalisasi yang berlandaskan
pembangunan berkelanjutan. Saya banyak berkeliling Afrika, Amerika
Selatan, dan negara-negara miskin lainnya untuk hal ini.

Kegiatan kedua, membina generasi baru bakal pemimpin Muslim di seluruh
Eropa. Dalam setahun saya dan teman-teman men-training sekitar 300
pemuda Muslim antara usia 20-30 tahunan sampai yang seusia saya. Kami
bertukar pikiran dan menyusun langkah-langkah kongkrit memperkuat wajah
Muslim di Eropa.

Apa yang Anda sampaikan kepada mereka?Kami mengajak mahasiswa dan para
pemimpin Muslim bergerak membangun generasi baru yang bercirikan dua
hal: iman yang kuat untuk mengarahkan pemikiran yang kritis, dan
pemikiran yang kritis untuk membangun iman yang kuat. 

Siapa saja tokoh da'wah yang bekerja dengan Anda?

Diantaranya Zaid Shakir di Amerika Serikat, Tariq Oubrou, Dubois
Hussein, dan Syeikh Zakariya di Prancis, Ataullah Siddiqui di Inggris,
Hamzah Picardo di Itali dan banyak lagi. Kami bekerja dengan 

[wanita-muslimah] Fw: Islam_liberal Fwd: [Sabili] K.H.Yusuf Hasy im: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu

2005-07-28 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Ass wr wb
Catatan untuk Chae, Abah copy paste bagian dari Siaran Pers K.H.Yusuf Hasyim:
dalam Majalah Sinar Islam (terbitan Ahmadiyah)(*) edisi 1 Nopember 1985, 
dikutip ucapan Mirza
Ghulam Ahmad:
  Dalam wahyu ini Tuhan menyebutkanku Rasul-Nya, karena sebagaimana sudah 
dikemukakan dalam Brahin Ahmadiyah, Tuhan Maha Kuasa telah membuatkan 
manifestasi dari semua nabi, dan memberiku nama mereka. Aku Adam, aku Seth, aku 
Nuh, aku Ibrahim, aku Ishaq, aku Ismail, aku Ya'qub, aku Yusuf, aku Musa, aku 
Daud, aku Isa, dan aku adalah penjelmaan sempurna dari Nabi Muhammad saw, yakni 
aku adalah Muhammad dan Ahmad sebagai refleksi

Wassalam
HMNA
---
(*)
Sinar Islam adalah Majallah resmi Ahmadiyah Qadiyan -HMNA-


- Original Message - 
From: Kru Hayatul Islam 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, July 27, 2005 18:23
Subject: Islam_liberal Fwd: [Sabili] K.H.Yusuf Hasyim: Yang Mendukung 
Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu


FYI

A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:To: media dakwah 
media-dakwah@yahoogroups.com,
sabili [EMAIL PROTECTED],
padhang-mbulan [EMAIL PROTECTED],
Saksi [EMAIL PROTECTED]
From: A Nizami [EMAIL PROTECTED]
Date: Tue, 26 Jul 2005 22:01:30 -0700 (PDT)
Subject: [Sabili] K.H.Yusuf Hasyim: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau 
Penipu

Siaran Pers

K.H.Yusuf Hasyim: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu

  K.H. Yusuf Hasyim atau yang lebih dikenal dengan panggilan Pak Ud, Hari 
Ahad (24/7/2005) mengingatkan umat Islam agar mewaspadai berbagai paham sesat 
yang sekarang dengan gencer disebarkan di tengah umat Islam Indonesia. Termasuk 
paham Ahmadiyah. Pak Ud menyesalkan, adanya orang-orang tertentu yang 
memberikan dukungan terhadap paham-paham sesat. Terhadap para pendukung 
Ahmadiyah, khususnya dari kalangan ulama, Pak Ud menyatakan, Hanya ada dua
alternatif, yang mendukung Ahmadiyah itu tertipu atau penipu.
  Pernyataan itu disampaikan oleh Pak Ud di depan ribuan jamaah yang 
memadati Masjid al-Barkah As-Syafiiyah Jakarta, dalam acara Tabligh Akbar 
memperingati 34 tahun Majlis Taklim As-Syafiiyah. Majelis taklim ini dirintis 
34 tahun lalu oleh tokoh ulama Betawi KH Abdullah Syafii, dan sekarang 
dilanjutkan oleh putranya, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafii. 
  Dalam kondisi kurang sehat (pernah menjalani operasi sebanyak 5 kali), 
dan pada usianya yang ke-76 tahun, Pak Ud memaksakan hadir dalam Majlis Taklim 
itu, dengan mengingatkan banyaknya pemikiran, paham, dan tindakan yang 
membahayakan aqidah Islam, seperti komunisme, Islam Liberal, narkoba, 
perjudian, dan sebagainya. Karena itu, ia mengimbau agar umat Islam
benar-benar melakukan tindakan dan gerakan yang serius dalam menghadapi 
berbagai paham dan tindakan yang merusak tersebut. 
  Memperjelas keterangan Pak Ud, usai tabligh akbar yang disiarkan langsung 
oleh Radio RAS FM dan Radio As-Syafiiyah itu, di tempat yang sama, Ketua LPPI 
Amin Jamaludin membeberkan data-data tentang kesesatan Ahmadiyah kepada 
wartawan. Disamping Kitab Suci Tadzkirah yang diyakini Ahmadiyah sebagai 
kumpulan wahyu yang diterima Mirza Ghulam Ahmad, Amin juga 
menunjukkan majalah-majalah terbitan Ahmadiyah yang jelas-jelas menunjukkan 
kesesatan dan kebohongan Mirza Ghulam Ahmad, pendiri Ahmadiyah yang mengaku 
sebagai nabi.
  Misalnya, dalam Majalah Sinar Islam (terbitan Ahmadiyah) edisi 1 Nopember 
1985, dikutip ucapan Mirza Ghulam Ahmad:
  Dalam wahyu ini Tuhan menyebutkanku Rasul-Nya, karena sebagaimana sudah 
dikemukakan dalam Brahin Ahmadiyah, Tuhan Maha Kuasa telah membuatkan 
manifestasi dari semua nabi, dan memberiku nama mereka. Aku Adam, aku Seth, aku 
Nuh, aku Ibrahim, aku Ishaq, aku Ismail, aku Ya'qub, aku Yusuf, aku Musa, aku 
Daud, aku Isa, dan aku adalah penjelmaan sempurna dari Nabi Muhammad saw, yakni 
aku adalah Muhammad dan Ahmad sebagai refleksi (Haqiqatul Wahyi, h. 72). 
  Amin Jamaluddin mengimbau agar umat Islam tidak terkecoh oleh opini-opini 
yang dikembangkan pihak-pihak tertentu yang mencoba mengecoh, bahwa seolah-olah 
Ahmadiyah tidak memiliki perbedaan hakiki dengan Islam. Kitab Tadzkirah juga 
banyak mengacak-acak ayat-ayat al-Quran dan diaku-aku sebagai wahyu oleh Mirza 
Ghulam Ahmad. Misalnya, disebutkan (yang artinya)Sesungguhnya kami telah 
menurunkan kitab suci ini (Tadzkirah) dekat dengan 
Qadian. (Tadzkirah hal. 637).
  Menyimak berbagai bukti-bukti tentang kesesatan dan kebohongan Ahmadiyah, 
Pak Ud -- yang merupakan ulama senior NU dan putra pendiri NU KH Hasyim Asy'ari 
-- mengharapkan agar pemerintah bersikap tegas, dengan segera melakukan 
pelarangan terhadap ajaran Ahmadiyah
secara nasional dan melikuidasi aset-asetnya untuk kepentingan umat Islam. 
Malaysia, Brunei, Arab Saudi, Pakistan, dan berbagai organisasi Islam 
internasional, telah melarang penyebaran paham Ahmadiyah, karena jelas-jelas 
menyesatkan dan menodai ajaran Islam. 
  Kepada ribuan jamaahnya, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafii, yang juga ketua 
KISDI, menguatkan imbauan Pak Ud, dan 

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme

2005-07-29 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 (tanpa kekerasan dan main hakim sendiri) yg dianggap negatif 
  (dalam konteks ini: impulsif).

  Mau Ahmadiyah versi apapun, mau Islam Sikh, mau Syiah, mau Islam 
  Sufi, bagaimanapun biarkanlah mereka tumbuh tanpa perlu dilabeli 
  SESAT oleh pihak yg berkuasa/tokoh panutan seperti MUI. Kenapa? 
  Karena masyarakat kita bisanya cuma ikut-ikutan apa kata tokoh 
  panutan, lalu main hakim sendiri. Alangkah lebih bijaknya kalau 
  tokoh panutan mendidik masyarakat baik-baik DENGAN ILMU PENGETAHUAN, 
  bukan DENGAN ILMU PENGHAKIMAN.

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, muizof [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Oalah mbak Mia, sampeyan dituduh impulsif sama orang tua saja kok 
   sedihnya bukan main. Berbeda pendapat itu biasa, kalau terlalu 
   berharap dipuji orang lain termasuk orang tua seperti Abah HMNA, 
  ya 
   pasti akan ngenes sendiri. 
   
   Kalau di mata saya sampeyan itu nggak impulsif mbak, masih 
  obyektif 
   kok. Secara historis MUI itu pada awal mulanya bisa menerima 
   kehadiran Ahmadiyah, kalaupun kemudian berubah 180 derajat 
  memusuhi 
   ahmadiyah itu persoalan the man behind the gun. Ada apa dengan 
   MUI ??? bukankah Ahmadiyah jaman dulu (saat diterima MUI) tidak 
   mengalami perubahan hingga era sekarang ??? Pertanyaan ini lumrah 
   diajukan, tidak haram kok bila bertanya demikian, lagian umat 
  berhak 
   tahu mengapa ada perubahan sikap pada lembaga MUI ??
   
   Kalau Allah tidak langsung membinasakan iblis yang nyata-nyata 
  sesat 
   dan ingkar pada perintah-Nya supaya bersujud pada Adam ??? malah 
   negosiasi sang iblis supaya ditangguhkan masuk ke neraka sampai 
  hari 
   kiamat dikabulkan Allah kan ???
   
   Kalau Nabi Nuh dan Luth tidak membinasakan anak dan istrinya yang 
   nyata-nyata menolak beriman kepada Allah kan ??? Nabi Ibrahim 
  tidak 
   membinasakan sang Bapaknya sendiri yang nyata-nyata jadi produsen 
   berhala kan ??? Nabi Muhammad tidak membinasakan pamanda Abu 
  Thalib 
   yang emoh mengucapkan syahadat hingga akhir hayatnya kan ?? malah 
   kematian sang pamanda diperingati sebagai Aamul Huzni = tahun 
   kesusuahan.
   
   Lantas mengapa umat islam indonesia yang mayoritas sunni tidak 
   meneladani sikap Allah dan para nabi dan rasul-Nya ??? 
   
   Memang ada ayat suci al qur'an berbunyi, assyiddaa'u 'alal 
  kuffar = 
   bersikap keras pada orang kafir, yang jadi pertanyaan apakah 
   sembarang orang kafir harus disikapi keras ???, bukankah hanya 
  kafir 
   harby saja yang boleh diperangi ??? lha kalau sembarang orang 
  kafir 
   diperangi wah, tetangga kita orang non muslim pastilah tidak aman 
   dari kita, apa ya begitu cara implementasi dari ayat suci tsb ??? 
  lha 
   buktinya Nabi Muhammad bisa hidup berdampingan dengan damai 
  bersama 
   kaum yahudi dan nasrani serta atheist di madinah, begitu mereka 
   memusuhi ya lain lagi kan ceritanya ??
   
   Wassalam
   Abdul Mu'iz
   
   
   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Mia [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya pribadi merasa kecewa dengan Abah HMNA.  Bahwa Abah telah 
menilai saya dan mbak Anita begitu impulsif menghakimi fatwa 
  MUI.  
Atas dasar apa?

Mungkin saya nggak akan terlalu kecewa kalau saja Abah 
  sebelumnya 
juga menilai bahwa FPI dkk itulah yang impulsif dan menghakimi, 
bahkan melakukan tindakan kriminal merangsek kampung orang.

Kenapa sekarang saya yang dituduh impulsif menghakimi fatwa MUI? 
Padahal postingan-postingan saya seputar Ahmadiyah cuma 
  mendukung 
yang dikatakan mbak Anita, dan memberi masukan kepada MUI untuk 
mengeluarkan fatwa yang obyektif seadanya sesuai kiprah nyata 
organisasi itu. Tanpa label 'sesat' dan semacam itu.  Apalagi 
  MUI 
Bogor mengendorsenya lagi sesudah kejadian FPI itu.  Perhatikan, 
semua ini saya kaitkan dengan peristiwa merangsek, mengusir dan 
mengultimatum kelompok Ahmadiyah tsb. BUKAN perbedaan pandangan 
   kita 
terhadap Ahmadiyah. Saya nggak terlalu paham Ahmadiyah, walaupun 
sesekali baca tentang mereka. Soalnya merasa nggak punya 
temen/kenalan orang Ahmadiyah.  Yang jelas, Ahmadiyah itu 
  bukannya 
kelompok cult bunuh diri seperti Wacko yang dirangsek oleh 
  operasi 
tentara Amerika itu. 

So yang terpenting bagi saya dalam diskusi WM ini, apakah kita 
   semua 
bersepakat bahwa tindakan FPI dkk itu kriminal dan harus 
   dituntut??? 
Kita bukanlah mereka, dan kita membuat garis tegas disini. 

Soal diskusi ttg Ahmadiyah ini-itu sih lain lagi. Karena itu 
  saya 
jadi sedih sendiri, kenapa sekarang saya yang malah dituduh 
   impulsif 
dan menghakimi MUI?.:-((

Salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
[EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Ass. wr.wb.
 Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan 
  Ahmadiyah 
Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, 
  bukan 
pada Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme

2005-07-29 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
He-Man melawak:
lucu juga , apa fatwa MUI ini nggak bakalan diketawain orang. Plural itu 
artinya majemuk , pluralisme adalah paham yang menghargai dan menghormati 
kemajemukan.
---
HMNA:
Piuh, piuh, piuh, piuh, piuh, piuh, piuh, (7x), hebat, hebat, hebat, He-Man, 
yang menganggap dirinya lebih fintar dari MUI, karunya ! Ibarat pungguk menilai 
bulan.
Pluralisme BUKAN HANYA SEKADAR paham yang menghargai dan menghormati 
kemajemukan. Teologi pluralisme, nyaeta melihat agama-agama lain dibanding 
dengan agamanya sendiri dalam rumusan: other religions are equally valid and 
there will be no truth claim sareng salvation claim, artinya kagak boleh 
memonopoli kebenaran agama dewe. Itulah yang difatwakan haram oleh MUI. 
Emangnya MUI seperti He-Man yang tidak bisa bedakan antara pluralitas dengan 
pluralisme ?! 
***
Keberagaman (= pluralitas, bukan Pluralisme) yang menjadi kenyataan sebenarnya 
tidak memerlukan teori berkualitas wishful thinking ala John Harwood Hich, 
Ibnu Arabi, ataupun Fathimah cs dari Utan Kayu. Firman Allah: 
-- LKM DYNKM WLY DYN (S. ALKFRWN, 6), dibaca: lakum di-nukum waliya di-n, 
artinya: Untuk kamu agamamu, dan bagiku agamaku. Keberagaman sebagai suatu 
kenyataan harus disikapi dengan kesadaran dan kesepakatan dalam hal adanya 
perbedaan, bukan integrasi. Dalam bingkai kesadaran perbedaan yang tidak 
mungkin berintegrasi itu, mari kita hidup rukun dan damai terhadap pemeluk 
agama mana pun. Selama mereka berbuat baik kepada kita, kita balas dengan adil 
yaitu dengan kebaikan pula, ataupun kalau sanggup dengan ihsan, yaitu kita 
balas yang lebih baik. Selama mereka tidak mengusik / merusak agama dan 
memerangi kita, selama itu pula kita pantas menjaga perdamaian dan kebersamaan. 
[dicuplik dari Seri 609, berjudul: Pluralisme, Teori / Konsep vs Lapangan, 
bertanggal 11 Januari 2004].
Howgh
HMNA

=== 
 
  - Original Message - 
  From: He-Man 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, July 29, 2005 20:52
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, 
Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme



  Hihihi lucu juga , apa fatwa MUI ini nggak bakalan diketawain orang.Definisi
  pluralisme seperti dalam fatwa ini adalah definisi dari kalangan garis keras
  yang mengaburkan makna aslinya , sama aja dengan PKI yang mengatakan
  celakalah orang yang sholat sambil ngutip ayat.

  Ada dua partai di Indonesia yang menyatakan diri berideologi plural yaitu
  PAN dan PKB dan dua-duanya didirikan oleh dua ormas islam terbesar di
  Indonesia.

  Plural itu artinya majemuk , pluralisme adalah paham yang menghargai dan
  menghormati kemajemukan.Dalam bidang agama pluralisme tidak menganggap semua
  agama itu sama , tapi menganggap kemajemukan agama tidak menghalangi
  pemeluknya untuk saling menghormati perbedaan masing masing dan bekerja
  sama dalam hal-hal yang disepakati bersama misal semua agama kan melarang
  judi , semua agama juga menolak korupsi.

  Inilah susahnya di MUI , tidak ada kriteria atau tingkatan khusus siapa yang
  boleh memberi fatwa.Pemilihan ketua MUI termasuk anggota majlis fatwanya
  sangat liberal , tidak ada ukuran dan standartnya , Makanya bisa muncul
  fatwa-fatwa aneh seperti ini .Harusnya sebelum bikin fatwa mereka harus
  merumuskan dulu arti menurut bahasa yang baku bukannya bikin definisi
  sendiri macam gini.Mbah Sahal memang pintar dalam fiqh tapi menurut saya
  dia kurang punya wibawa sebagai seorang ulama dan kurang bisa mengaktualkan
  ilmunya dengan kondisi masyarakat sekarang. Bandingkan dengan tata cara
  pemilihan mufti besar atau grand syaikh Al Azhar di Mesir dimana tata
  caranya
  diatur dengan baku dan terukur , sehingga ulama yang terpilih memang punya
  kualitas nomor satu dan fatwa-fatwanya juga cukup bergigi .Atau Imam-imam
  syi'ah yang memiliki standar tingkatannya berdasarkan keilmuan yang mereka
  kuasai .Sementara di Indonesia gitulah , cuma pinter ngebanyol atau bikin
  nangis
  peserta pengajiannya langsung digelari Kyai.

  - Original Message -
  From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Friday, July 29, 2005 3:45 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI,
  Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme



  
   7) MUI mengharamkan pluralisme (pandangan yang menganggap semua agama
  sama), sekularisme dan liberalisme.
   Fyi, fatwa tentang pemikiran Islam liberalisme, sekularisme dan
  pluralisme,  adalah haram
   dengan definisi liberalisme adalah pemikiran mengenai Islam yang
  menggunakan pikiran manusia secara bebas, bukan pemikiran yang dikontrol
  oleh landasan wahyu.
   Sedangkan sekularisme adalah paham yang menganggap agama hanya mengatur
  hubungan antara manusia dengan Allah, sementara hubungan antara manusia
  dengan manusia tak bisa diatur agama.
   Sedangkan pluralisme  diharamkan karena menganut paham semua agama adalah
  sama dan bahwa agama

[wanita-muslimah] Fw: [Sabili] Prof. Munawwer Ahmad Malik : Why did I leave Ahmadiyyat?

2005-07-30 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman


- Original Message - 
From: muslim insuffer 
To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Saturday, July 30, 2005 12:50
Subject: [Sabili] Prof. Munawwer Ahmad Malik : Why did I leave Ahmadiyyat?



bismi-lLahi-rRahmani-rRahiem
In the Name of God, the Compassionate, the Merciful


=== News Update ===

Why did I leave Ahmadiyyat?
For Ahmadis, but Muslims can also read it!

by Prof. Munawwer Ahmad Malik

Professor Munawwer Ahmad Malik had been a qadiani for 40 years. In 1999 
Allah gave him the hidayah and opened his heart for Islam, after which he 
denounced Ahmadiyyat. Now he is engaged in exposing the secrets of this 
cult, so that ordinary Ahmadis can discover that which is hidden from him.

My Dear Friends of Jamaat!
I want to talk to to you about certain things, draw your attention towards 
such things which are not only just worth considering, but also worth 
investigating. Since I have spent 40 years of my life with the Jamaat, 
therefore you cannot deny those things. As a sincere Ahmadi, I had been 
engaged in tabligh as a Muballigh of Jamaat, and as an ordinary worker I 
have been participating actively in every activity of the Jamaat. Lastly I 
had been the Naib (Assistant) Ameer of Jhelum Jamaat and after developing a 
relationship with the hierarchy of the Jamaat and experiencing their ways, 
I thought, investigated and then Allah gave me the guidance to leave the 
Jamaat and thus entered the fold of Islam. If what I am going to say, you 
tell me that this is not true, then I will be justified in saying that 
either you are not aware of the reality of this Jamaat or else you are just 
a paid 'murabbi'.

Dear Jamaati friends!
You know that since childhood every Ahmadi child's mind is fed with this 
belief that Ahmadiyyat is true Islam, that in this last era God has given 
the task of total victory and domination of Islam to Ahmadiyyat, that the 
Islam of rest of the Muslims is not only stale but also it has been 
altered, that that Islam which was present at its advent, Ahmadiyyat is 
presenting that Islam to the world  etc. etc.

Dear friends of Jamaat!
The basic articles of faith in islam are five, which every follower of the 
Jamaat accepts. They are Kalima Tayyebah, prayer, fasting, Hajj and Zakaat. 
These are basic articles of faith and not to accept any one of them is 
equivalent to not fulfilling the basic conditions of Islam.

Dear Friends of Jamaat!
There is great stress in the Jamaat on donations. Chanda Aam is that basic 
donation that is payable by every earning person (rather now it has become 
compulsory for unemployed persons as well to pay it), its payment is 
obligatory. Every employed person must compulsarily pay 6.25% of his salary 
as Chanda Aam. Round the year members' attention is drawn towards this 
task. Two three times a year inspectors come from the center and make sure 
the 100% collection of this donation. To facilitate its collection, many 
'religious incentives' are given, that those who will make 100% payment, 
their names will be sent to 'Huzoor' (Mirza Tahir Ahmad Qadiani) for dua, 
and that at such and such times the names of Jamaat will also be mentioned 
etc. etc. Before the end of financial year, the leaders of the Jamaat give 
several sermons on the importance of this Chanda and to draw attention 
towards its collection; and at the end of the year, the details of this 
donation is announced, details of promises and next budget is announced.

On every person, whether employed or unemployed, donation 'Tehreek Jadeed' 
is compulsory. Earlier it was optional, but now gradually it has become 
obligatory. To make 100% collection of Chanda Tehreek Jadeed, separate 
inspectors come from the center, leaders give separate sermons and the 
whole machinery of Jamaat gets busy in collecting this donation. 'Chanda 
Salana' is also a compulsory donation, which is taken annually at the rate 
of 10% of the monthly income. For its collection as well special sermons 
are delivered. 'Waqf Jadeed' also was introduced as an optional Chanda but 
that is also now becoming an obligatory donation. The inspectors of above 
mentioned four chandas come from the center three times a year to make sure 
the collection of these chandas. Those on whom the dues of these chandas 
are outstanding, inspectors even approach their homes to collect the 
donations.

Apart from these, there are other chandas:
For instance on young people (Khuddam-ul-Ahmadiyya) there is Chanda Majlis, 
Chanda Ta'ameer Hall, Chanda Ijtama'a; on aged persons (Ansarullah), there 
is Chanda Bosnia, Chanda Africa etc. etc. Chanda 100 years Jubilee was 
collected for 16 years.

One Ahmadi whose salary is Rs. 3000 per month, he has to pay at least Rs. 
300 per month in these donations. If his wife, children and parents are 
with him, then their dues will also be collected from the same salary. Thus 
he is compelled to pay between Rs. 300 to Rs. 500 every month.  If he does 
not pay, then it would be added to 

[wanita-muslimah] Seri 687. Mengapa MUI Keluarkan Fatwa Sesat?

2005-07-30 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
687. Mengapa MUI Keluarkan Fatwa Sesat?

Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI 
memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, 
yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. Ahmadiyah Lahore hanya mengakui 
klaim Ghulam Ahmad pada tahun 1885 sebagai Mujaddid (revivalist). Syaeful Uyun, 
Muballigh Ahmadiyah Qadiyan menulis artikel berjudul Fatwa MUI bertentangan 
(dengan) Al Quran dan Hadits di rubrik OPINI Harian Fajar edisi Rabu, 27 Jili 
2005. Ia mengutip dari dalam Majallah Mimbar Ulama No.41, tahun V Juli-Agustus 
1980 spb: 
-- 1. Sesuai dengan data dan fakta yang diketemukan dalam 9 buah buku tentang 
Ahmadiyah, Maka Majelis Ulama Indonesia (MUI) memfatwakan bahwa Ahmadiyah di 
luar Islam, sesat dan menyesatkan.
-- Dalam menghadapi persoalan Ahmadiyah, hendaknya MUI selalu berhubungan 
dengan pemerintah.

Selanjutnya ia mengkritik MUI tang mengeluarkan fatwa hanya berdasar 9 buah 
buku karya manusia, bukan berdasar atas Nash (Al Quran dan Hadits). Ia menilai 
jika ke-9 buku itu ditulis orang Ahmadi, masih rasional, tetapi jika buku itu 
karya orang non-Ahmadi yang memiliki sikap anti-Ahmadiyah, maka itu irrasional. 
Itu kritikan terhadap MUI di media gtafika. Di cyber spacepun MUI menuai 
kritikan, seperti antara lain: Masukan untuk MUI hendaknya menghindarkan 
kata-kata 'sesat' atau yang tendensius semacam itu. Dengan menggunakan 
kata-kata tendensius itu. bukanlah cara yang baik untuk mendidik masyarakat. 
MUI berkewajiban membimbing umat? Apa betul 
mengeluarkan kata-kata sesat adalah sebuah bimbingan? Hendaknya MUI lebih 
diplomatis, lebih toleran dalam mengeluarkan bimbingan. Soal Ahmadiyah, 
sebutkan saja informasi yg lengkap tentangnya, tak usah pakai embel-embel sesat 
segala. Masyarakat kita memang perlu dibimbing, jangan diprovokasi. Kata 
sesat jelas-jelas mudah memprovokasi masyarakat. 

***

Pengasuh kolom ini adalah juga anggota Majelis Pengkajian MUI Sulawesi Selatan, 
sehingga menjadi tanggung jawab moral, terutama pula tanggung jawab kepada 
Allah SWT, untuk menyambut kedua gayung itu, ibarat kata pepatah: Gayung 
bersambut, kata berjawab. MUI tugas utamanya menjaga gawang aqidah ummat Islam, 
mengeluarkan fatwa apa adanya tegas dan tanpa tedeng aling-aling. Kata-kata 
bersayap harus dihindari, kalau memang sesat ya dikatakan sesat. Sikap tegas 
ini mengandung pendidikan dan bimbingan bagi ummat yang masih awwam yang perlu 
dijaga aqidahnya. Ummat yang awwam dibimbing untuk menjauhi dan menjaga diri 
untuk tidak berkomunikasi dengan ajaran sesat.

Selanjutnya saya akan melayani Syaeful Uyun berdasarkan Al Quran dan dari 
pulikasi Ahmadiyah Qadiyan sendiri, bukan dari tulisan non-Ahmadi. Since the 
death of Mirza Ghulam Ahmad Baig Qadiyani in 1908 his followers have been 
editing out some of the material written by him. Some of the quotes were taken 
from Qadiyani magazines or newspapers published after the death of Mirza.

I saw in my dream that I am Allah and I believed, no doubt I am the one who 
created the heaven. Aina-e-Kamalat, p.564.

 Every one can rise to the highest status, he can even surpass the status of 
Muhammad, the Messenger of Allah. Al-Fadl Qadiyan, 17th July 1922.

(Sejak kematian Mirza Ghulam Ahmad Baig Qadiyani dalam tahun 1908, maka para 
pengikutnya telah mengedit beberapa materi yang ditulis olehnya. Beberapa dari 
kutipan itu diambil dari majallah dan koran yang diterbitkan setelah kematian 
Mirza.
-- Kulihat dalam mimpiku bahwa diriku adalah Allah dan saya yakin tidak ragu 
bahwa saya adalah Allah yang mencipta langit.
-- Setiap orang dapat meningkat ke atas status yang setinggi-tingginya bahkan 
dapat melampaui Muhammad, Utusan Allah).

Cukup dua kutipan itu saja yang saya jadikan referens. Firman Allah:
-- LQD KFR ALDzYN QALWA AN ALLH HW ALMSYhABN MRYM (S. ALMAaDt, 5:17), dibaca: 
laqad kafaral ladzi-na qa-lu- innaLla-ha huwal masi-hubnu maryam, artinya: 
Sesungguhnya telah kafirlah mereka yang berkata: Sesungguhnya Allah ialah 
al-Masih anak Maryam.

Para penganut Ahmadiyah Qadiyan yang: 
1. Meyakini Ghulam Ahmad itu, adalah Allah yang mencipta langit dan 
2. Meyakini bahwa setiap orang dapat meningkat ke atas status yang 
setinggi-tingginya bahkan dapat melampaui Muhammad, Utusan Allah
yang kedua butir itu diambil dari publikasi Qadiyani, itu lebih hebat dari 
kriteria kafir dalam S. Al-Maaidah, [5:17]. Maka percayalah bahwa MUI tidaklah 
gegabah mengeluarkan fatwa sesat bagi Qadianism. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 31 Juli 2005
[H.Muh.Nur Abdurrahman]


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti 

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme

2005-07-31 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Dicopy paste dari paragraf terakhir Seri 609, berjudul: Pluralisme, 
Teori/Konsep vs Lapangan: =
Keberagaman (= pluralitas, bukan Pluralisme) yang menjadi kenyataan sebenarnya 
tidak memerlukan teori berkualitas wishful thinking ala John Harwood Hich, 
Ibnu Arabi, ataupun Fathimah cs dari Utan Kayu. Firman Allah: 
-- LKM DYNKM WLY DYN (S. ALKFRWN, 6), dibaca: lakum di-nukum waliya di-n, 
artinya: Untuk kamu agamamu, dan bagiku agamaku. Keberagaman sebagai suatu 
kenyataan harus disikapi dengan kesadaran dan kesepakatan dalam hal adanya 
perbedaan, bukan integrasi. Dalam bingkai kesadaran perbedaan yang tidak 
mungkin berintegrasi itu, mari kita hidup rukun dan damai terhadap pemeluk 
agama mana pun. Selama mereka berbuat baik kepada kita, kita balas dengan adil 
yaitu dengan kebaikan pula, ataupun kalau sanggup dengan ihsan, yaitu kita 
balas yang lebih baik. Selama mereka tidak mengusik / merusak agama dan 
memerangi kita, selama itu pula kita pantas menjaga perdamaian dan kebersamaan. 
Bahwa apa yang dilanser oleh Time dan The Telegraph, itu termasuk mengusik 
kita, kita hadapi dengan asyidda-u (tegas). Kebersamaan dalam membangun 
negeri ini, memberantas korupsi, memberantas narkoba, memberantas pelacuran 
yang nyata dan tersembunyi dan menanggulangi HIV/Aids. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 11 Januari 2004. 
[H.Muh.Nur Abdurrahman]
===



  - Original Message - 
  From: Ari Condro 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, July 30, 2005 18:58
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, 
Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme


  Supaya bisa mengerti hal hal semacam ini, mungkin perlu learning by doing,
  belajar dari pengalaman, masuk akabri dulu barangkali ???  :))

  salam,
  Ari Condro


  - Original Message -
  From: He-Man [EMAIL PROTECTED]

  Ideologi/paham pluralisme tidak tolaknya dari toleransi , dan untuk
  menumbuhkan semanga toleransi maka tiap pemeluk agama harus bisa memahami
  dan menghormati penganut agama lain , dan caranya dengan mencari satu titik
  temu agama-agama dan mempererat hubungan dengan ini, bukan dengan
  mengeksploitasi segala perbedaannya.

  Misal semua agam menganggap korupsi itu salah , menyantuni anak Yatim itu
  baik , mencuri itu jahat dsb.Kenapa bukan keyakinan ini yang dipertemukan .

  Anda boleh meyakini agama kristen dan doktrin Yesus anak Allah itu salah ,
  karena ini keyakinan anda , tapi mengusik keyakinan orang kristen dengan
  keyakinan anda tersebut apakah sesuatu yang bijaksana atau sebuah perbuatan
  yang provokatif.Anda mengatakan keyakinan anda itu sampai berbusa di hadapan
  orang kristen mereka toh tidak akan
  bergeming karena keimanan dan keyakinan agama itu bukan sesuatu yang bisa
  diperdebatkan , sama hal nya kalau ada pendeta berkhotbah di depan anda
  tentang kebenaran agam kristen toh anda juga tidak akan bergeming .Jadi apa
  gunanya melakukan hal ini selain menumbuhkan rasa kebencian dan
  permusuhan.Anda sendiri kan pasti marah kalau agama anda
  dihina atau dijelek-jelekkan tapi mengapa anda menghina dan
  menjelek-jelekkan agama lain.Kamu itu cuma penyeru bukan orang yang berkuasa
  atas mereka , ini juga firman Allah.

  Agama itu diturunkan Tuhan untuk manusia , Tuhan itu Maha Segalanya , jadi
  Dia tidak butuh agama , bahkan tidak ada satupun manusia di bumi ini yang
  menyembahNya Tuhan juga nggak rugi.

  Jadi buat apa memperdebatkan keyakinan masing-masing agama tentang
  Tuhannya.Lebih baik menjadikan agama itu menjadi sesuatu yang berguna bagi
  kemaslahatan sesama ummat manusia, bukan sebagai alasan untuk berperang satu
  sama lain.


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] MUI Salah Pahami Pluralisme

2005-08-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Syafii Anwar wrote:
MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah bagaimana 
mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu.
--
HMNA:
Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam perbedaan, 
itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas).
Howgh

.

  - Original Message - 
  From: Ambon 
  To: Undisclosed-Recipient:; 
  Sent: Monday, August 01, 2005 05:34
  Subject: [wanita-muslimah] MUI Salah Pahami Pluralisme


  http://www.suaramerdeka.com/harian/0508/01/nas21.htm

  MUI Salah Pahami Pluralisme
  JAKARTA-Soal fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), dinilai salah dalam 
memahami pluralisme, karena menyamakan semua agama. Padahal arti sebenarnya 
adalah mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan tersebut.

  Oleh karena itu Direktur International Center for Islam and Pluralisme (ICIP) 
Syafii Anwar, menilai keluarnya fatwa MUI dalam Munas yang menyangkut masalah 
pluralitas akan dicatat dalam sejarah di Indonesia yang berdasarkan Pancasila 
ini telah terjadi pelanggaran kebebasan beragama yang serius. ''Ini sebuah 
kemunduran yang luar biasa sekali dalam konteks keberagamaan. Dunia luar akan 
mencatat kita yang buruk sekali,''ujarnya di Jakarta kemarin, menanggapi fatwa 
MUI soal pluralisme.

  Dia menilai MUI salah dalam memahami pluralisme yang menyamakan semua agama. 
''Ini kesalahan yang sangat besar. Karena hampir tidak mungkin menyamakan semua 
agama. Inti pluralisme adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam 
perbedaan itu.'' 

  Dia mengkhawatirkan fatwa MUI, yang di antaranya mengharamkan ajaran 
Ahmadiyah, pluralisme, sekularisme, dan liberalisme Islam itu itu sebagai 
ancaman terhadap toleransi antaragama di Indonesia. Fungsionaris DPP 
PDI-Perjuangan Aria Bima menilai fatwa MUI paradoks dengan nafas 
ke-Indonesiaan. ''Apa yang menjadi masalah internal jangan dieksternalkan bahwa 
masing-masing agama mempunyai kebenaran universal, selain membawa norma 
kontekstual sesuai perkembangan manusia.'' (di-41) 


  [Non-text portions of this message have been removed]



  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  



--
  YAHOO! GROUPS LINKS 

a..  Visit your group wanita-muslimah on the web.
  
b..  To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
c..  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


--




[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Dien Didesak Mundur dari Kepengurusan MUI

2005-08-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Itukan pendapat yang bukan dari grass root Muhammadiyah. Itukan pendapat 
sebagian kecil pemuda/remaja yang tidak membumi, yang mendapat tiupan angin 
liberal, yang kecewa karena tidak masuk dalam nominasi struktur kepemimpinan 
hasil Muktamar Muhammadiyah / Aisyiyah ke-45 di Malang. Dien Syamsuddin, 
massugu yuku, jalan terus, di MUI. Mengapa ? Ada dua alasan:
1. Dien Syamsuddin adalah yang paling representative sebagai unsur Muhammadiyah 
dalam MUI.
2. Saya heran kok Abdul Mu'ti yang sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah 
sampai berkata: Posisi Ketua Umum PP Muhammadiyah, membutuhkan konsentrasi 
penuh dan menyita waktu. Mengapa saya heran? Kok Abdul Mu'ti yang sebagai Ketua 
Umum PP Pemuda Muhammadiyah tidak faham (atau pura-pura tidak tahu), bahwa 
model kepemimpinan Muammadiayh, bukanlah model one man show, melainkan model 
kepemimpinan kolektif. Yang menjadi pertanyaan bagi saya, kepemimpina model apa 
yang diterapkan oleh Abdul Mu'ti yang sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah 
itu ???

Howgh
HMNA


  - Original Message - 
  From: Ambon 
  To: Undisclosed-Recipient:; 
  Sent: Monday, August 01, 2005 05:32
  Subject: [wanita-muslimah] Dien Didesak Mundur dari Kepengurusan MUI


  http://www.suaramerdeka.com/harian/0508/01/nas14.htm


  Dien Didesak Mundur dari Kepengurusan MUI


  SOLO - Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah meminta Ketua Umum PP Muhammadiyah 
Dien Syamsuddin mundur sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), 
periode 2005-2010. Tak hanya dari Pemuda Muhammadiyah, desakan itu juga 
disampaikan Pimpinan Pusat Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), Ikatan Mahasiswa 
Muhammadiyah (IMM), Ikatan Remaja Muhammadiyah (IRM), dan Nasyiatul Aisyiyah 
(NA).

  Hal itu disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Abdul Mu'ti sebelum 
memberikan pengarahan pada Pelatihan Melati Dewasa yang diselenggarakan 
Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah di Balai Muhammadiyah Solo, 
Sabtu malam (30/7). Pelatihan Melati Dewasa berlangsung 29-31 Juli dan diikuti 
25 Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Jawa Tengah.

  Lebih lanjut Mu'ti menjelaskan, permintaan mundur dari jabatan Wakil Ketua 
MUI itu merupakan hasil kesepakatan bersama yang baru saja dicanangkan di 
Jakarta, baru-baru ini. Alasannya, agar Dien bisa sepenuhnya mengurus 
Muhammadiyah. ''Kami berharap dengan dilandasi jiwa besar, Pak Dien mau 
mengundurkan diri dari kepengurusan MUI. Namun semuanya memang terpulang kepada 
beliau,'' ujarnya.

  Posisi Ketua Umum PP Muhammadiyah, kata dia, membutuhkan konsentrasi penuh 
dan menyita waktu. Hal itu disebabkan banyaknya masalah organisasi dan 
kemasyarakatan yang harus diselesaikan. Apalagi di Muhammadiyah juga terdapat 
ketentuan tidak boleh merangkap menjadi pimpinan organisasi yang amal usahanya 
sama. ''Padahal amal usaha MUI hampir sama dengan Muhammadiyah.''

  Berkaitan dengan kepengurusan MUI periode 2005-2010 yang baru tersusun, Mu'ti 
menilai bahwa sebagian figur yang memimpin MUI sekarang adalah figur lama. 
''Hanya berganti posisi, sehingga tidak ada yang baru, kecuali Yunahar Ilyas. 
Saya memandang ada regenerasi di tubuh MUI.''

  11 Fatwa

  Mengomentari 11 fatwa MUI hasil Musyawarah Nasional yang baru saja 
berlangsung, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah mengemukakan, ada beberapa fatwa 
yang terlalu teknis yang sebenarnya tidak perlu difatwakan pada kapasitas 
Musyawarah Nasional sebesar MUI. 

  Namun demikian, dia menilai, ada dua fatwa yang cukup progresif. Misalnya, 
fatwa tentang kekayaan intelektual, cukup progresif dan memiliki kesesuaian 
yang cukup tinggi dengan persoalan kebangsaan. Selain itu, fatwa yang terkait 
dengan Perpres 36 Tahun 2005 tentang Penggunaan Tanah untuk Kepentingan Umum, 
juga memiliki efek kebangsaan yang luas. 

  Adapun fatwa yang lain, seperti doa bersama, beberapa kriteria maslahat, 
fatwa mengenai sekulerisme, liberalisme, pluralisme, dan Ahmadiyah, menurutnya 
sebenarnya tidak perlu dikeluarkan oleh musyawarah sebesar Munas MUI. 

  ''Fatwa seperti itu, cukup diserahkan kepada ulama-ulama tingkat lokal karena 
terlalu teknis dan kriteria maslahat sudah dibahas di mana-mana. Setiap orang 
bicara mengenai usul fikih mesti ada kriteria maslahat. Sehingga dalam beberapa 
hal, fatwa itu menimbulkan reaksi yang negatif dalam masyarakat.''(G13-34v)


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from 

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme

2005-08-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Ary Setijadi Prihatmanto bertanya:
mengusik, merusak agama dan memerangi kita itu.
--
mengusik Islam dan ummat Islam (kaum Muslimin), 
merusak Islam
memerangi ummat Islam

Contoh-contoh:
mengusik Islam = publikasi dalam rangka Kristianisasi !!!
mengusik ummat Islam = sudah dikemukakan, yaitu apa yang dilanser oleh Time 
dan The Telegraph, dan saya tambah lagi upaya mengkristenkan bocah-bocah Muslim 
di Aceh !!!
merusak Islam = punya nabi sendiri tetapi masih mengaku Islam, merusak Islam 
dengan filosofi liberalisme !!!
memerangi ummat Islam = menyerang dan membantai penduduk dan negeri-negeri 
mayoritas Muslim seperti Palestina, Chechnya, Bosnia, Iraq, Iran, menyerang dan 
membantai ummat Islam yang minoritas yang shalat Iyd yang menjadi pemicu 
konflik Ambon, menyerang berupa pembumi-hangusan Pesantren Walisongo, 
pembantaian santrinya, pemerkosaan santriwatinya, yang menjadi pemicu konflik 
Poso !!!

Saya minta hal ini tidak perlu diperpanjang, jangan sampai luka yang masih 
belum sembuh benar akan menjadi menganga lagi, baik di Ambon, maupun di Poso. 
The case is closed, nohetto. 
 
Wassalam,
HMNA


 
   
  - Original Message - 
  From: Ary Setijadi Prihatmanto 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, August 01, 2005 01:31
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, 
Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme



  - Original Message -
  From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Sunday, July 31, 2005 1:19 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI,
  Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme


   Dicopy paste dari paragraf terakhir Seri 609, berjudul: Pluralisme,
  Teori/Konsep vs Lapangan: =
   Keberagaman (= pluralitas, bukan Pluralisme) yang menjadi kenyataan
  sebenarnya tidak memerlukan teori berkualitas wishful thinking ala John
  Harwood Hich, Ibnu Arabi, ataupun Fathimah cs dari Utan Kayu. Firman Allah:
   -- LKM DYNKM WLY DYN (S. ALKFRWN, 6), dibaca: lakum di-nukum waliya di-n,
  artinya: Untuk kamu agamamu, dan bagiku agamaku. Keberagaman sebagai suatu
  kenyataan harus disikapi dengan kesadaran dan kesepakatan dalam hal adanya
  perbedaan, bukan integrasi. Dalam bingkai kesadaran perbedaan yang tidak
  mungkin berintegrasi itu, mari kita hidup rukun dan damai terhadap pemeluk
  agama mana pun. Selama mereka berbuat baik kepada kita, kita balas dengan
  adil yaitu dengan kebaikan pula, ataupun kalau sanggup dengan ihsan, yaitu
  kita balas yang lebih baik. Selama mereka tidak mengusik / merusak agama dan
  memerangi kita, selama itu pula kita pantas menjaga perdamaian dan
  kebersamaan.
  --

  Eyang ysh.,
  Mohon dijelaskan apa yang dimaksud Eyang dengan mengusik, merusak agama dan
  memerangi kita itu.
  Supaya jelas mana yang harus dikerasi mana yang tidak.

  Wassalam
  Ary

  --


  Bahwa apa yang dilanser oleh Time dan The Telegraph, itu termasuk mengusik
  kita, kita hadapi dengan asyidda-u (tegas). Kebersamaan dalam membangun
  negeri ini, memberantas korupsi, memberantas narkoba, memberantas pelacuran
  yang nyata dan tersembunyi dan menanggulangi HIV/Aids. WaLlahu a'lamu
  bisshawab.
  
   *** Makassar, 11 Januari 2004.
   [H.Muh.Nur Abdurrahman]
   ===
  
  
  
 - Original Message -
 From: Ari Condro
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Saturday, July 30, 2005 18:58
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa
  MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme
  
  
 Supaya bisa mengerti hal hal semacam ini, mungkin perlu learning by
  doing,
 belajar dari pengalaman, masuk akabri dulu barangkali ???  :))
  
 salam,
 Ari Condro
  
  
 - Original Message -
 From: He-Man [EMAIL PROTECTED]
  
 Ideologi/paham pluralisme tidak tolaknya dari toleransi , dan untuk
 menumbuhkan semanga toleransi maka tiap pemeluk agama harus bisa
  memahami
 dan menghormati penganut agama lain , dan caranya dengan mencari satu
  titik
 temu agama-agama dan mempererat hubungan dengan ini, bukan dengan
 mengeksploitasi segala perbedaannya.
  
 Misal semua agam menganggap korupsi itu salah , menyantuni anak Yatim
  itu
 baik , mencuri itu jahat dsb.Kenapa bukan keyakinan ini yang
  dipertemukan .
  
 Anda boleh meyakini agama kristen dan doktrin Yesus anak Allah itu salah
  ,
 karena ini keyakinan anda , tapi mengusik keyakinan orang kristen dengan
 keyakinan anda tersebut apakah sesuatu yang bijaksana atau sebuah
  perbuatan
 yang provokatif.Anda mengatakan keyakinan anda itu sampai berbusa di
  hadapan
 orang kristen mereka toh tidak akan
 bergeming karena keimanan dan keyakinan agama itu bukan sesuatu yang
  bisa
 diperdebatkan , sama hal nya kalau ada pendeta berkhotbah di depan anda
 tentang kebenaran

Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme

2005-08-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Lihat di bawah
  - Original Message - 
  From: Ary Setijadi Prihatmanto 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, August 01, 2005 15:45
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, 
Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme



  - Original Message -
  From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Monday, August 01, 2005 8:21 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI,
  Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme


  (deleted)

   mengusik Islam = publikasi dalam rangka Kristianisasi !!!
  bagaimana dengan keharusan berlaku adil?
  kalau publikasi dalam rangka Islamisasi boleh ?

   merusak Islam = punya nabi sendiri tetapi masih mengaku Islam, merusak
  Islam dengan filosofi
   liberalisme !!!

  Kalau orang itu mengaku Islam, apa hak kita untuk bilang sebaliknya?
  Kalau ini bukannya hanya masalah beda penafsiran ?
  Lagi pula selama masih bersyahadah kan bukan orang Kafir yang harus dihadapi
  dengan ketegasan.
  

  HMNA:
  Bukan soal berhak dan tidak berhak, bukan pula soal beda penafsiran. 
Syahadatnya ditambah: pengakuan Ghulam Ahmad itu Nabi = Dalam hal aqidah, 
semua tidak boleh kecuali yang digariskan oleh Nash. Tidak boleh ditambah dan 
tidak boleh dikurangi. Jadi syahadatnya Ahmadiyah Qadiyan batal. Karena batal 
syahadarnya, Rukun Islam Pertama batal, maka Qadianism bukan Islam. Lain halnya 
Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad, syahadarnya betul, 
sesuai Nash. Ahmadiyah Lahore itu Islam. Anda perlu belajar lagi Islam di 
Ibtidaiyah. Berhentilah berdebat tentang Islam, karena anda asbun saja, wong 
anak ibtidaiyah lebih nyaho dari anda. Wong cuma jual tampang sebagai pahlawan 
kesiangan pembela HAM. Saya berhenti melayani anda. Anda itu tidak tulus, bukan 
mencari kebenaran dalam bersoal-jawab, tetapi hanya mencari pembenaran, orang 
Makassar, bilang eroq nikana. Waktu saya terbuang percuma. Nohetto.
  

 


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme

2005-08-02 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Nyebut apa? abahkan juga menjelaskan peristilahan dengan baik, meluruskan orang 
yang menyalahkan MUI? Kok mesti nyebut. Mialah yang mesti nyebut !

  - Original Message - 
  From: Mia 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, August 01, 2005 16:21
  Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme


  Kumaha Abah ini, nyebut dong ah. Orang menjelaskan masalah 
  peristilahan dengan niat baek kok malah dianulir.  Bukannya lebih 
  baik gitu, menghormati dalam perbedaan, mau disebut pluralism kek, 
  pluralitas kek, keragaman kek.

  salam
  Mia

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Syafii Anwar wrote:
   MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme 
  adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan 
  itu.
   --
   HMNA:
   Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam 
  perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas).
   Howgh


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme

2005-08-02 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Pluralisme dan plutalitas saya sudah jelaskan dalam postingan reply saya kepada 
Chae. 
Wassalam,
HMNA

  - Original Message - 
  From: Anita Tammy 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, August 01, 2005 17:49
  Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme


  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Syafii Anwar wrote:
   MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah 
  bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu.
   --
   HMNA:
   Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam 
  perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas).
   Howgh
   

  Pluralitas itu hanya menyadari perbedaan saja. Seorang yg hidup dalam 
  pluralitas tidak akan mengusik orang-orang yang berbeda, namun tetap 
  punya penilaian pribadi terhadap yg berbeda itu lebih jelek tidak 
  selamat dsb. Pluralitas sudah ada di Indonesia sejak dahulu.

  Sedangkan pluralisme itu ada unsur empati dalam kesadaran itu. Empati 
  ini penting untuk melihat dari sudut pandang orang yg berbeda itu. 
  Karena tanpa empati pasti orang-orang masih punya pendapat kamu lebih 
  jelek daripada saya. Sulit memang untuk berpluralisme, untuk 
  menghilangkan prasangka ini. Pluralisme adalah semua agama adalah baik 
  untuk pemeluknya masing-masing, bukan semua agama adalah baik (untuk 
  saya). 

  Memahami pluralisme, berarti tidak pernah berpikir untuk mengubah agama 
  orang lain. Berarti berpikir Siapapun yg baik karena agamanya, maka 
  agama itulah yg paling cocok untuknya. Siapapun yg pindah agama lalu 
  jadi lebih baik sebagai seorang manusia, maka berarti ia pindah agama 
  karena lebih cocok dengan agama barunya. Orang-orang yg memahami 
  pluralisme tidak akan menghujat orang murtad, juga tidak akan melakukan 
  misi-misi pengalihan agama orang lain (proselytizing).

  Sekali lagi saya bilang sulit. Ada seorang teman saya Kristen yg sangat 
  bisa memahami pluralisme. Karena di keluarganya ada 3 agama, yaitu 
  Kristen, Islam, Budha. Satu teman lagi juga ada yg Islam dan Katholik 
  dalam keluarganya. Mereka ini melihat kehidupan keluarga besarnya 
  sehari-hari baik-baik saja, melakukan ritual-ritual yg dianggap sebagai 
  pemenuhan kehausan spiritualitas saja, sedangkan sisanya berinteraksi 
  dengan baik menurut ajaran agamanya masing-masing, ternyata kok ya 
  tetap nyambung sebagai sebuah keluarga besar. Orangtua mereka memang 
  agak menyayangkan anaknya pindah agama untuk menikah dengan orang yg 
  beda agama. Maklum, namanya juga orangtua, maunya yg diajarkan ke anak 
  dipegang terus oleh anaknya (hal ini kan juga berlaku dalam prinsip-
  prinsip lain). Tapi, nggak ada tuh acara kecewa-kecewa apalagi sampai 
  tidak mengaku anak.


  Coba kita BAYANGKAN.
  TEMPATKAN DIRI KITA dalam diri mereka (put ourselves in their shoes).
  Apakah yg bakal kita lakukan jika saya adalah dia? Jika kita adalah 
  mereka?
  Kalau saya.. kalau saya.. kalau saya.. begitu banyak kalau saya.


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme

2005-08-02 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

Plurality = the state ot fact of being numerous
Pluralism = a theory that there is more than one basic principle   
[The Random House Dictionary of the English Language, p.1022]

Menurut Utan Kayu = pluralisme yaitu faham yang menganggap semua agama itu 
sama saja, tujuannya sama, semua mengajarkan kebaikan, semuanya masuk surga, 
sama dan sejajar, paralel, dan kita tidak boleh memandang agama lain dengan 
kacamata agama kita sendiri, tidak boleh ada truth claim dan salvation claim 
yang terjelmakan kepada monopoli kebenaran agama sendiri. Tidak boleh ada truth 
claim dan salvation claim, itulah titik temu dari faham pluralisme yang 
dicanangkan oleh John Harwood Hich dalam bukunya God and the Universe of Faiths 
(1973), dengan faham tokoh sufi Ibnu Arabi (560-638H/1165-1240M) yang 
mencanangkan Wihdatul Adyan. Kayaknya ini diperkembang dari more than one basic 
principle. Inilah yang diharamkan dalam fatwa MUI

Wassalam
HMNA


  - Original Message - 
  From: Dwi W. Soegardi 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, August 01, 2005 18:27
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme


  Plurality: the state of being plural
  Pluralism: a state of society in which members of diverse ethnic, 
  racial, religious, or social groups maintain an autonomous participation 
  in and development of their traditional culture or special interest 
  within the confines of a common civilization

  (Merriam-Webster Online webster.com)

  lihat juga:
  http://en.wikipedia.org/wiki/Pluralism
  In the social sciences, pluralism is a framework of interaction in which 
  groups show sufficient respect and tolerance of each other, that they 
  fruitfully coexist and interact without conflict or assimilation.

  http://en.wikipedia.org/wiki/Religious_pluralism
  Religious pluralism is the belief that one can overcome religious 
  differences between different religions, and denominational conflicts 
  within the same religion.

  Saya rasa MUI tidak pernah browsing dictionary dan ensiklopedia :-(
  dan penjelasan mbak Anita sudah sangat memadai.

  salam,
  DWS

  Anita Tammy wrote:

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:

  
  Syafii Anwar wrote:
  MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah 
  
  
  bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu.

  
  --
  HMNA:
  Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam 
  
  
  perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas).

  
  Howgh
  
  
  
  
  Pluralitas itu hanya menyadari perbedaan saja. Seorang yg hidup dalam 
  pluralitas tidak akan mengusik orang-orang yang berbeda, namun tetap 
  punya penilaian pribadi terhadap yg berbeda itu lebih jelek tidak 
  selamat dsb. Pluralitas sudah ada di Indonesia sejak dahulu.
  
  Sedangkan pluralisme itu ada unsur empati dalam kesadaran itu. Empati 
  ini penting untuk melihat dari sudut pandang orang yg berbeda itu. 
  Karena tanpa empati pasti orang-orang masih punya pendapat kamu lebih 
  jelek daripada saya. Sulit memang untuk berpluralisme, untuk 
  menghilangkan prasangka ini. Pluralisme adalah semua agama adalah baik 
  untuk pemeluknya masing-masing, bukan semua agama adalah baik (untuk 
  saya). 
  
  Memahami pluralisme, berarti tidak pernah berpikir untuk mengubah agama 
  orang lain. Berarti berpikir Siapapun yg baik karena agamanya, maka 
  agama itulah yg paling cocok untuknya. Siapapun yg pindah agama lalu 
  jadi lebih baik sebagai seorang manusia, maka berarti ia pindah agama 
  karena lebih cocok dengan agama barunya. Orang-orang yg memahami 
  pluralisme tidak akan menghujat orang murtad, juga tidak akan melakukan 
  misi-misi pengalihan agama orang lain (proselytizing).
  
  Sekali lagi saya bilang sulit. Ada seorang teman saya Kristen yg sangat 
  bisa memahami pluralisme. Karena di keluarganya ada 3 agama, yaitu 
  Kristen, Islam, Budha. Satu teman lagi juga ada yg Islam dan Katholik 
  dalam keluarganya. Mereka ini melihat kehidupan keluarga besarnya 
  sehari-hari baik-baik saja, melakukan ritual-ritual yg dianggap sebagai 
  pemenuhan kehausan spiritualitas saja, sedangkan sisanya berinteraksi 
  dengan baik menurut ajaran agamanya masing-masing, ternyata kok ya 
  tetap nyambung sebagai sebuah keluarga besar. Orangtua mereka memang 
  agak menyayangkan anaknya pindah agama untuk menikah dengan orang yg 
  beda agama. Maklum, namanya juga orangtua, maunya yg diajarkan ke anak 
  dipegang terus oleh anaknya (hal ini kan juga berlaku dalam prinsip-
  prinsip lain). Tapi, nggak ada tuh acara kecewa-kecewa apalagi sampai 
  tidak mengaku anak.
  
  
  Coba kita BAYANGKAN.
  TEMPATKAN DIRI KITA dalam diri mereka (put ourselves in their shoes).
  Apakah yg bakal kita lakukan jika saya adalah dia? Jika kita adalah 
  mereka?
  Kalau saya.. kalau saya.. kalau saya.. begitu banyak kalau saya.


[Non-text

Re: [wanita-muslimah] (SAYA SETUJU SEKALI)SURAT TERBUKA KEPADA PIMPINAN MAJLIS ULAMA INDONESIA

2005-08-03 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
abdul latif, alias taufikmalin, alias sayumi sayu wrote:
INILAH HAK AZAZI MANUSIA.
--
HMNA:
Ente tidak punya apa-apa untuk mengkritik MUI, menulis asasi saja tidak beres, 
berarti jangankan bahasa Arab yang ente tidak tahu, membaca tulisan Arabpun 
saja tidak tahu. Asasi, bukan azazi. Bagaimana ente menilai MUI, pengetahuanmu 
tentang Islam, melalui terjemahan.   
Howgh

  - Original Message - 
  From: abdul latif 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Cc: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, August 04, 2005 04:38
  Subject: [wanita-muslimah] (SAYA SETUJU SEKALI)SURAT TERBUKA KEPADA PIMPINAN 
MAJLIS ULAMA INDONESIA



  Asalamu'alaikum wr wb

  Bismilahirrahmanirrahiim.

  Sdr Ambon, sekiranya tulisan Sdr Johan Efendi dilengkapi dgn peraturan2 Allah 
dibawah ini, jelaslah bahwa MUI tidak mempunyai kekuatan untuk menghukum 
golongan islam yang lain. Allah memberi tugas kepada Rasul(Ulama2 MUI, Ulil 
Amri) bukan untuk membubarkan,bukan untuk menghukum orang2 yang berbeda 
keyakinan atau agama, tapi hanya untuk memberi peringatan saja. Allah tidak 
menghendaki semua orang akan beriman kepada islam atau Rasulullah saw, kalau 
ada yang mau ikut syukur, kalau ada yang tidak mau syukur,tidak ada paksaan 
sama sekali.INILAH HAK AZAZI MANUSIA.


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan = Seri 570

2005-08-03 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 Chae  wrote:
Sebagai dasar dari pengertian saya bahwa kebenaran itu ada pada semua 
agama/kepercayaan, silahkan di buka Qs.2:62
--
HMNA:
Supaya disimak ayat [2:62], Seri 570 di bawah
Wassalam
**

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
570. Surah Al Baqarah, Ayat 62

-- AN ALDZYN AMNWA WLDZYN HADWA WALNSHZRY WALSHABaYN MN AMN BALLH WALYWM ALAKHR 
W'AML SHALhA FLHM AJRAN 'AND RBHM WLA KHWF 'LYHM WLAHM YhZNWN (S. ALBQRt, 62), 
dibaca: Innal ladzi-na a-manuw wal ladzi-na ha-du-  wan nasha-ra- wash 
sha-bii-na man a-mana biLla-hi  wal yawmil a-khiri wa 'amila sha-lihan falahum 
ajruhum 'inda Rabbihim wa la- khawfun 'alayhim wa la-hum yahzanu-n (s. al 
baqarah), artinya: Sesungguhnya orang-orang beriman, orang-orang Yahudi 
(ha-du-), orang-orang Nashrani (nasha-ra-), dan orang-orang Sha-bii-n, barang 
siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhirat serta beramal shalih, maka untuk 
mereka pahala di sisi Rabbnya, tidak ada kekhawatiran atas mereka dan tiada 
mereka berduka cita (2:62).

Siapa-siapa itu:
1. a-manu-
2. ha-du-
3. nasha-ra-
4. sha-bii-n.

1. A-manu-, orang-orang beriman, ini menunjuk kepada ummat Nabi Muhammad SAW, 
yaitu iman yang dita'rifkan (didefinisikan) menurut Hadits (Shahih Bukhari), 
Rukun Iman: 1. Allah; 2. Malaikat- malaikatNya; 3. Kitab-KitabNya; 4. 
Rasul-RasulNya, 5. Hari Kemudian; 6. Qadha dan Qadar. 

2. Ha-du- dibentuk oleh akar kata fi'il madhi [Ha, Alif, Dal] atau mashdar [Ha, 
Waw, Dal] artinya berpaling menuju kepada kebenaran, menuju kepada Allah, dapat 
pula berarti kembali perlahan-lahan kepada sesuatu. Kata Ha-du- menunjuk kepada 
ummat Nabi Musa AS.

3. Nasha-ra- dibentuk oleh akar kata [Nun, Shad, Ra] artinya menolong. 
Nasha-ra- berarti penolong-penolong agama Allah. 
-- QAL MN ANSHARY ALA ALLH QAL ALhWARYWN NhN ANSHAR ALLH (S.AL 'AMRAN, 52), 
dibaca: qa-la man ansha-ri- ilaLla-hi qa-lal hawa-riyyu-na nahnu ansha-ruLla-hi 
(s. ali 'imra-n), artinya: Berkata ('Isa) siapa yang menolongku kepada Allah?, 
(sahabat-sahabat) hawariyyun berkata kami penolong (-mu kepada) Allah (3:52). 
Dapat pula kata itu terkait dengan kata Na-sharah (Nazaret), suatu perkampungan 
tempat 'Isa bnu Maryam menempuh masa kecil beliau. Nasha-ra- menunjuk kepada 
ummat Nabi 'Isa AS.

4. Sha-bii-n adalah agama yang dianut oleh Salman al Farisi RA sebelum masuk 
Islam. Salman al Farisi RA bertanya kepada Nabi Muhammad SAW tentang nasib 
teman-temannya penganut Sha-bii-n. Maka turunlah ayat (2:62). Sha-bii-n, 
dibentuk oleh akar kata [Shad, Ba, Alif], artinya meninggalkan. Sha-bii-n 
berarti orang-orang yang meninggalkan agama mereka untuk memeluk agama lain. 
Sha-bii-n menunjuk kepada sejenis sekte yang bermukim di semenanjung Arabia dan 
di negeri-negeri yang berbatasan dengannya. Maka Sha-bii-n adalah (1) kaum 
monotheist di Mesopotamia dengan menjadikan bintang-bintang sebagai perantara, 
(2) sebuah keyakinan yang berupa potongan-potongan dari agama Yahudi, Nashrani 
dan Zarathustra, (3) orang-orang yang bermukim dekat Mosul di Iraq yang 
monotheist, namun tidak mempunyai kitab dan syari'at, mereka berkeyakinan 
mengikuti agama yang dibawakan Nabi Nuh AS, (4) orang-orang yang bermukin 
sekitar Iraq yang beriman kepada semua Nabi-Nabi dan mempunyai cara 
bersembahyang dan puasa tersendiri, (5) ada yang berpendapat mereka tergolong 
dalam Ahli Kitab. 

Kalau kita perhatikan sejarah, bahwa Raja Parsi Cyrus yang taat beragama 
Zarathustra, yang mengembalikan ke Palestina komunitas Bani Israil yang ditawan 
di Babilonia, maka saya lebih cenderung berpendapat bahwa Sha-bii-n adalah para 
penganut agama Zarathustra. Boleh jadi (mungkin ya atau tidak) Zarathustra ini 
seorang Nabi, hanya saja sulit untuk melacaknya, oleh karena Kitab Suci mereka, 
yaitu Gatha telah ikut terbakar semua tatkala Iskandar Raja Macedonia membakar 
habis ibu kota Kerajaan Parsi, yaitu Percepolis, sehingga Kitab Suci agama 
Zarathustra hanya berupa rekaman ingatan dari para pendetanya. Ada aliran agama 
Zarathustra di Amerika yang bersemboyan: Kembali ke Gatha, mereka ini 
berkeyakinan Zatahustra tidak mengajarkan dua tuhan: Tuhan Terang Ahura Mazda 
(ormuzd) dan Tuhan Gelap, Angra Manyu (Ahriman). Zarathustra mengajarkan Satu 
Tuhan, yaitu Ahura Mazda menciptakan Angra Manyu, seperti Allah menciptakan 
iblis dalam agama Yahudi, Nashrani dan Islam. 

Maka makna potongan ayat: barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhirat 
serta beramal shalih, untuk mereka pahala di sisi Rabbnya, tidak ada 
kekhawatiran atas mereka dan tiada mereka berduka cita, adalah dalam konteks 
para penganut agama-agama Yahudi, Nashrani dan Sha-bii-n pada zamannya Nabi 
mereka itu masing-masing, yaitu penganut agama Yahudi pada zaman rentang waktu 
dari Nabi Musa AS hingga Nabi 'Isa AS, penganut Nashrani pada rentang waktu 
dari Nabi 'Isa AS hingga Nabi Muhammad SAW dan penganut Sha-bii-n pada 

Re: [wanita-muslimah] Re: dikotomis=iblis?

2005-08-03 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Chae wrote:
sebetulnya muslim yang kaffah itu yang bagaimana? kok bisa pada kesimpulan akan 
menyandang gelar fundamentalis?;)

HMNA:
Silakan disimak dari kantong Dora Emon = Semestinya pers kita merengguk keluar 
menjadi milik kita istilah fundamentalis Islam dari tata-komunikasi barat 
dengan memberikannya konotasi yang positif. Sebab bukankah fundamentalis 
berarti Ahlu sSunnah? Fundamentalis Islam adalah ahlu sunnah, bukan teokrasi 
dan bukan pula diktator, terlebih-lebih lagi bukan terroris. Lengkapnya, baca 
Seri 092 di bawah.
Wassalam

  
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme
Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris

Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang lalu? 
Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan Kroasia, 
ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja. Pengungsi Bosnia 
yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa memang sangat potensial 
untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga hasilnya. Sejak itu negara-negara 
Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk bertindak keras terhadap Serbia, 
mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak keras.

Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi informasi. 
Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita, menyebabkan para 
konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat istilah terrorisme 
dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan mempergunakan isilah 
terrorisme itu. 
 
Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki sarana, 
peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil membentuk opini 
sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir dan sebagian besar 
dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme, bahwa tidak semua 
konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga, walaupun sebagian kecil, 
yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut, yaitu yang mengunyah dan 
mencerna berita itu secara selektif dan cermat. Saya teringat sebuah film yang 
berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut Hitam sebuah film asal Perancis. 
Sepintas lalu film itu isinya sangat sederhana, menceritakan hubungan asmara 
antara Si Bajak Laut dengan seorang Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri 
di daratan Brittania. Namun ada yang menarik untuk disimak dari dialog di 
antara keduanya. Sang Lady menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. 
Si Bajak Laut menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang 
berwilayahkan kapalnya. Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh 
tata-dunia di antara dua kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja 
yang berdaulat atas wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana 
lawannya dan yang mana sekutunya.

Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris. 
Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu membentuk 
kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas, dapatkah mereka itu 
disebut terroris? 

Tunggu dahulu!
Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman:
-- Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala 
nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa an 
yaquwluwna rabbuna Llah, diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan 
sesungguhnya Allah berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari 
tanah airnya dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha 
Pengatur kami adalah Allah.

Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya, ukhrijuw 
min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah, Maha Pengatur 
kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang menyembah Allah. 
Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan sendirian oleh dunia 
internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang berkonotif negatif 
dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk kelompok-kelompok perlawanan 
di pelosok-pelosok Eropa? 

Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok 
pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh 
tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel 
Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas 
dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur tata-komunikasi barat 
menyalurkan sangkaan yang dibungkus dengan teori ilmiyah perihal Islam 
mengancam demokrasi barat. Dalam Time tersebut dapat kita lihat bagaimana 
kacamata guru besar ilmu politik dari Harvard University ini melihat Islam. 
Bahwa musuh barat dewasa ini adalah Islam, karena kehadiran Islam akan 
mengancam keberadaan demokrasi barat, demikian Huntington, yang konon kabarnya 
di Indonesia ini salah seorang tokoh narasumber yang buku-bukunya 

Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme

2005-08-03 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 dengan di dalam Perjanjian Baru ( Injil) sbb:

  Matius 5:22-26

  Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan
  membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum.
  5:22  Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap
  saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir!
  harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil!
  harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.
  5:23  Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas
  mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu
  terhadap engkau,
  5:24  tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah
  berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan
  persembahanmu itu.
  5:25  Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama
  dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan
  engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada
  pembantunya dan engkau dilemparkan ke dalam penjara.
  5:26  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya engkau tidak akan keluar dari
  sana, sebelum engkau membayar hutangmu sampai lunas.

  Bukankah yang terurai di dalam ayat2 di atas adalak konsep pema'afan
  yang disebutkan dalam Qs.5:45???

  dan kedua hukum balasan (keadilan) dan hukum Rahmat (kasih sayang) ada
  di dalam Qur'an sebagai bukti bahwa Qur'an sendiri adalah
  konitunuitas/kelanjutan dari hukum/syariat2 yang telah ada pada kitab2
  sebelumnya??

  Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang
  sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu
  bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang
  sabar. (QS. 16:126)
  ***
  HMNA:
  Dalam perkara syari'at, maka syari'at yang dibawakan oleh Nabi tertentu (Nabi 
Musa AS membawa Syari'at, Nabi 'Isa AS pakai syari'at Musa) hanya berlaku pada 
zamannya, sehingga datang Nabi yang membawakan syari'at baru (syari'at Musa 
berlaku hingga datangnya syari'at yang dibawakan Nabi Muhammad SAW). Maka ini 
juga bukan pluralisme dalam konteks nowadays, karena syari'at Musa sudah batal 
setelah kedatangan Nabi Muhammad SAW, seperti yang dijelaskan dalam kurung.
  **

  Abah, di dalam Qs.5:44

  Dijelaskan bahwa Allah telah memerintahkan, menetapkan adanya
  orang-orang yang tetap memelihara kitab2 Allah (Zabur, Taurat dan
  Injil) sampai hari kiamat

  Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat didalamnya (ada)
  petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan kitab itu diputuskan
  perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada
  Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka,
  disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan
  mereka menjadi saksi terhadapnyaQs.5:44
  Chae
  *
  HMNA:
  Chae, apa yang anda kutip di atas itu bukanlah ayat, tetapi dari terjemahan 
ayat. Dan itu berbahaya. Tidak ada di situ kata-kata diperintahkan 
memelihara, melainkan BMA ASASThFZhWA, arinya dengan menghafal. Dan lebih 
berbahaya lagi Chae (atau penasihat Chae di belakang layar?) kembangkan menjadi 
tetap memelihara kitab2 Allah (Zabur, Taurat dan Injil) sampai hari kiamat. 
Jadi ada penyisipan kata diperintahkan perubahan arti menjadi memelihara 
dalam terjemahan, dan dari terjemahan dikembangkan substansinya dari hanya 
Taurat beranak dua yaitu Zabur dan Injil, terakhir manipulasi waktu yaitu 
sampai hari kiamat. Itulah bahayanya kalau hanya bertitik tolak dari terjemahan 
saja. Kalau pluralisme bersandar pada terjemahan, misalnya Trinitas dari 
terjemahan Injil, tentu ini salah sama sekali menurut Islam. Kita hanya 
bersikap Lakum Diynukum wa liya Diyn, yaitu sikap kesadaran keberagaman 
(pluralitas), batal aqidah-Islam kita kalau membenarkan Trinitas, ini inklusif 
bukan pluralisme.  
  **




  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Lakum Diynukum wa Liya Diyn itu bukan pluralisme tetapi keberagaman
  (pluralitas). Pluralisme itu eksklusif, pluralitas itu inklusif.
   Lakum Diynukum wa Liya Diyn itu inklusif tidak eksklusif. Memang
  dalam Qur'an dinyatakan secara tegas mengenai kebenaran dari
  kitab-kitab Zabur, Taurat dan Injil juga risalah yang dibawa oleh para
  Nabi sebelum datangnya Nabi Muhammad saw, tetapi mana itu Zabur,
  Taurat dan Injil? Yang ada sekarang bukan Zabur, Taurat dan Injil,
  melainkan itu hanya terjemahannya saja, tidak seperti Al Quran, ada
  bahasa aslinya. Ini inklusif. Tidak bisa diparalelkan antara yang ada
  bahasa aslinya dan yang ada cuma terjemahannya saja. Kita tidak bisa
  pegang hanya yang terjemahan saja. Teologi Trinitas, Dosa Warisan dari
  Adam dan Penebusan itukan dari

[wanita-muslimah] Fw: [Sabili] UNDANGAN DISKUSI PLURALISME AGAMA, LIBERALISME, DAN SEKULARISME

2005-08-03 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Para netters anggota WM yang getol ngritik MUI, inilah saatnya bagi yang 
tinggal di Jakarta mengejawantahkan nyalinya dalam majelis (forum) diskusi tsb.
Wassalam 
HMNA 

- Original Message - 
From: A Nizami 
To: media dakwah ; sabili ; padhang-mbulan 
Sent: Thursday, August 04, 2005 09:21
Subject: [Sabili] UNDANGAN DISKUSI PLURALISME AGAMA, LIBERALISME, DAN 
SEKULARISME


UNDANGAN

DISKUSI PANEL
Tentang 
PLURALISME AGAMA, LIBERALISME, DAN SEKULARISME

Fatwa MUI tentang haramnya paham Pluralisme
Agama,Liberalisme, dan Sekularisme, telah memicu
reaksi hebat di kalangan kaum liberal-sekular. MUI
tolol, kata Ulil Abshar Abdalla. Mengapa mereka
protes dan belingsatan? Apa ada tekanan dan ancaman
dari donatur asing? Apa sebenarnya hakikat paham ini?
Apa bahayanya bagi Islam dan umat Islam? Bagaimana MUI
menyikapi hujatan dan gempuran dari kekuatan liberal?
Dan sebagainya.

Jawabannya, ikuti diskusi panel yang akan
diselenggarakan, pada:

Hari/Tanggal  : Ahad/7 Agustus 2005
Waktu: Pukul 12-15 WIB
Tempat: Menara Dakwah, Dewan Dakwah
Islamiyah Indonesia (DDII), Jalan Kramat Raya 45,
Jakpus.

Pembicara  : 

1. K.H.A. Khalil Ridwan (Ketua MUI)

2. Dr. Ugi Suharto (Direktur Eksekutif Institute for
The Study of Islamic Thought and Civilization
(INSISTS)/Dosen Universitas Islam  Internasional
Malaysia). 

3. Adian Husaini, MA (Penulis buku Wajah Peradaban
Barat: dari Hegemoni Gereja ke Dominasi
Sekular-Liberal).
  
Penyelenggara: Kerjasama DDII, INSISTS, Penerbit
Gema Insani Press dan  Khairul Bayan Press. 

Ahlan wa Sahlan, ditunggu kehadirannya!
Konfirm : 
Abdul Hakim (7708891-93, 70834116, 08161379934)
Nuim (7708891-93, 0818910905)



Ingin belajar Islam? Mari bergabung milis Media Dakwah
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan = Seri 570

2005-08-05 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Dengan penjelasan shabiin dari Abah dengan sendirinya Abah bisa memahami adanya 
pluralisme dalam Al-Qur'an?
==
HMNA:
Rupanya Chae tidak menyimak Seri 570, hanta membacanya secara tergeda-gesa, 
sehingga bikin kesmpulan seperti di atas itu. Chae baca ini baik-baik:= Dicopy 
paste dari sebuah paragraf dalam Seri 570, Surah Al Baqarah, Ayat 62:
Maka makna potongan ayat: barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhirat 
serta beramal shalih, untuk mereka pahala di sisi Rabbnya, tidak ada 
kekhawatiran atas mereka dan tiada mereka berduka cita, adalah dalam konteks 
para penganut agama-agama Yahudi, Nashrani dan Sha-bii-n pada zamannya Nabi 
mereka itu masing-masing, yaitu penganut agama Yahudi pada zaman rentang waktu 
dari Nabi Musa AS hingga Nabi 'Isa AS, penganut Nashrani pada rentang waktu 
dari Nabi 'Isa AS hingga Nabi Muhammad SAW dan penganut Sha-bii-n pada rentang 
waktu dari Nabi(?) Zarathustra hingga Nabi Muhammad SAW. Tegasnya ayat (2:63) 
tidak kena mengena dengan para penganut agama Yahudi, Kristen dan penganut 
Zaratshustra yang hidup setelah Nabi Muhammad SAW membawa Risalah.

Abah tekankan yang ini: 
adalah dalam konteks para penganut agama-agama Yahudi, Nashrani dan Sha-bii-n 
pada zamannya Nabi mereka itu masing-masing, yaitu penganut agama Yahudi pada 
zaman rentang waktu dari Nabi Musa AS hingga Nabi 'Isa AS, penganut Nashrani 
pada rentang waktu dari Nabi 'Isa AS hingga Nabi Muhammad SAW dan penganut 
Sha-bii-n pada rentang waktu dari Nabi(?) Zarathustra hingga Nabi Muhammad SAW. 
Tegasnya ayat (2:63) tidak kena mengena dengan para penganut agama Yahudi, 
Kristen dan penganut Zaratshustra yang hidup setelah Nabi Muhammad SAW membawa 
Risalah.

Jadi dalam konteks nowadays yang shahih, yang benar hanyalah Risalah yang 
dibawa oleh Nabi Muhammad RasuluLlah SAW, selain itu yakni seperti agama 
Yahudi, Kristen dan penganut Zaratshustra yang hidup setelah Nabi Muhammad SAW 
membawa Risalah, itu semua tidak shahih, tidak benar, jadi sama sekali bukan 
pluralisme.
Wassalam


  - Original Message - 
  From: Chae 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, August 04, 2005 13:48
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan 
kepercayaan = Seri 570


  Duh Abah, kalau mulai ngeluarin ajian nya dari kantong dora emon
  serasa jauh di mata jauh di hati;)


   2. Ha-du- dibentuk oleh akar kata fi'il madhi [Ha, Alif, Dal] atau
  mashdar [Ha, Waw, Dal] artinya berpaling menuju kepada kebenaran,
  menuju kepada Allah, dapat pula berarti kembali perlahan-lahan kepada
  sesuatu. Kata Ha-du- menunjuk kepada ummat Nabi Musa AS.

  Chae: sesuatu di sini tidak merujuk pada syariat yang dibawa Nabi
  Muhammad saw, untuk lebih jelasnya  Al-Qur'an menyapa golongan Ahli
  kitab kepada dua hal:

  1. Pertama Ahli kitab (yahudi dan nasrani) yang pasca datangnya nabi
  Muhammad saw menerima risalah Beliau dan menjadi pengikut Nabi, mereka
  di anugrahi kenikmatan/pahala dua kali (Marratain). Pada Qs.28:54

  Mereka itu diberi pahala dua kali disebabkan kesabaran mereka, dan
  mereka menolak kejahatan dengan kabaikan, dan sebagian dari apa yang
  kami rezkikan kepada mereka, mereka nafkahkan. (QS. 28:54)

  2. Kedua Ahli kiitab (yahudi dan nasrani) yang tetap pada kepercayaan
  terhadap Nabi terhadahulu dan tidak menggabungkan diri pada syariat
  yang dibawa Nabi Muhammad saw seperti yang tertera dalam Qs.3:113-114

  (113) Mereka itu tidak sama; di antara Ahli Kitab itu ada golongan
  yang berlaku lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu
  di malam hari, sedang mereka juga bersujud (shalat). 

  (114) Mereka beriman kepada Allah dan hari penghabisan mereka menyuruh
  kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar dan bersegera kepada
  (mengerjakan) pelbagai kebajikan; mereka itu termasuk orang-orang yang
  saleh. 
  **


   4. Sha-bii-n adalah agama yang dianut oleh Salman al Farisi RA
  sebelum masuk Islam. Salman al Farisi RA bertanya kepada Nabi Muhammad
  SAW tentang nasib teman-temannya penganut Sha-bii-n. Maka turunlah
  ayat (2:62). Sha-bii-n, dibentuk oleh akar kata [Shad, Ba, Alif],
  artinya meninggalkan. Sha-bii-n berarti orang-orang yang meninggalkan
  agama mereka untuk memeluk agama lain. Sha-bii-n menunjuk kepada
  sejenis sekte yang bermukim di semenanjung Arabia dan di negeri-negeri
  yang berbatasan dengannya. Maka Sha-bii-n adalah (1) kaum monotheist
  di Mesopotamia dengan menjadikan bintang-bintang sebagai perantara,
  (2) sebuah keyakinan yang berupa potongan-potongan dari agama Yahudi,
  Nashrani dan Zarathustra, (3) orang-orang yang bermukim dekat Mosul di
  Iraq yang monotheist, namun tidak mempunyai kitab dan syari'at, mereka
  berkeyakinan mengikuti agama yang dibawakan Nabi Nuh AS, (4)
  orang-orang yang bermukin sekitar Iraq yang beriman kepada semua
  Nabi-Nabi dan mempunyai cara bersembahyang dan puasa tersendiri, (5)
  ada yang berpendapat mereka tergolong dalam Ahli Kitab.

 

Re: [wanita-muslimah] Re: Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan

2005-08-05 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Dari kantong Dora Emon/
Wassalam
HMNA
***


BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
071. Pengertian yang Umum dan Khusus

Beberapa orang bertanya kepada saya tentang kisah Nabi Ibrahim AS yang 
ditayangkan RCTI , bahwa agama yang dibawakan Nabi Ibrahim AS adalah Islam. 
Apakah itu tidak salah? Bukankah agama Islam dibawakan oleh Nabi Muhammad SAW? 
Boleh jadi pertanyaan yang dikemukakan kepada Pak Kiyai dan Daeng Naba mengenai 
Islam ini oleh seorang penanya, dilatar belakangi juga oleh tayangan RCTI 
tersebut. Lalu saya berpikir lebih baik saya tuliskan jawabannya dalam kolom 
Wahyu dan akal - Iman dan Ilmu. 

Islam adalah bahasa Al Quran yang dibentuk oleh akar kata yang terdiri dari 3 
huruf: sin, lam dan mim, yang berarti  patuh, selamat dan  murni. Dari segi 
ruang lingkup, Islam mempunyai pengertian yang teramat umum, umum, khusus dan 
sangat khusus.

Marilah kita mulai dahulu dengan memabahas pengertian Islam dalam ruang lingkup 
yang teramat umum. Allah SWT sebagai Al Khaliq, Maha Pencipta juga adalah Ar 
Rabb, Maha Pengatur. Allah mengatur hasil ciptaanNya itu dengan TaqdiruLlah dan 
SunnatuLlah, aturan Allah. DiaturNya makrokosmos dengan TaqdiruLlah yang 
dikenal dalam ilmu fisika dan astronomi dengan medan gravitasi. Allah 
mengontrol gerak matahari misalnya dengan gravitasi ini. Yang menurut 
penafsiran Newton medan gravitasi ini menyebabkan timbulnya gaya centripetal, 
yaitu gaya yang menuju ke titik pusat galaxy Milky Way. Atau menurut penafsiran 
Einstein gravitasi itu adalah garis geodesik berupa alur yang dilalui oleh 
matahari. Di samping gravitasi ini Allah mengontrol hasil ciptaanNya dengan 
TaqdiuLlah berupa gaya elektromagnet, seperti misalnya  gaya tarik menarik 
antara proton dengan elektron dalam atom. Juga TaqdiuLlah berupa gaya kuat yang 
menahan proton dalam inti atom supaya tidak pecah berhamburan akibat gaya 
elektromagnet yang saling menolak di antara proton yang bermuatan sama itu, 
yakni bermuatan positif. Juga TaqdiuLlah yang disebut gaya lemah yang 
menyebabkan inti atom menjadi tidak stabil, menjadi lapuk/luluh dengan 
mengeluarkan sinar radio aktif.  Sampai sekarang ilmu fisika baru mengenal 
keempat jenis TaqdiuLlah ini, yang tentu saja masih banyak jenis sunnatuLlah 
yang lain yang belum diketahui oleh manusia, karena Allah hanya memberikan ilmu 
yang sedikit kepada manusia. 

Semua makhluq ciptaan Allah tunduk pada keempat jenis TaqdiuLlah tersebut: 
medan gravitasi, medan elektromagnet, gaya kuat dan gaya lemah. Artinya semua 
makhluq di langit, makrokosmos dan di bumi termasuk di mikrokosmos adalah 
Islam, tunduk dan patuh pada TaqdiuLlah. Dengan gaya personifikasi Allah 
berfirman:
-- WLH ASLM MN FY ALSMWT WALARDH (S. AL 'AMRAN, 83), dibaca: wa lahu- aslama 
mam fis sama-wa-ti wal ardhi (s. ali 'imra-n), artinya: dan Islamlah barang 
siapa yang ada di langit (makrokosmos) dan di bumi (mikrokosmos). Dikatakan 
gaya personifikasi, oleh karena benda-benda ciptaan Allah dinyatakan dalam 
ungkapan man, barang siapa. 

Selanjutnya kita akan membicarakan pengertian Islam dalam ruang lingkup 
setingkat di bawah yang teramat umum, yaitu yang umum. Dalam ruang lingkup ini, 
Islam berarti semua risalah (message) dalam bentuknya yang otentik, asli yang 
dibawakan oleh para nabi, ada yang disebutkan namanya, ada yang tidak 
disebutkan namanya dalam Al Quran. Maka dalam ruang lingkup inilah risalah yang 
dibawakan oleh Nabi Ibrahim AS adalah Islam. Allah berfirman:
-- AN ALDYN 'AND ALLH ALASLAM (S. AL 'AMRAN, 19), dibaca: innad di-na 
'indaLla-hil isla-m (s. ali 'imra-n), artinya: Sesungguhnya addin menurut Allah 
adalah Islam. 
Ayat yang dikutip di atas lebih diperinci dalam Firman Allah:
QWLWA AMNA BALLH WMA ANZL ALYNA WMA ANZL ALY ABRHM WASM'AYL WAShQ WY'AQWB 
WALASBATH WMA AWTY MWSY W'AYSY WMA AWTY ALNBYWN MN RBHM WLA NFRQ BYN AhD MNHM 
WNhN LH MSLMWN (S. ALBQRt, 136), dibaca: 
Qu-lu- a-manna- biLla-hi wama- unzila ilayna- wama- unzila ila- ibra-hi-ma wa 
isma-'i-la wais-haqa waya'qu-ba wal asba-thi wama- u-tiya mu-sa- wa 'i-sa- 
wama- u-tiya mir rabbihim la- nufarriqu bayna ahadim minhum wa nahnu lahu- 
muslimu-n (s. albaqarah), artinya: Katakanlah (hai Muhammad) kami beriman 
kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, dan Isma'il, dan Ishaq dan 
Ya'qub dan anak-cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan 'Isa dan apa 
yang diberikan (kepada para nabi) dari Maha Pengatur mereka, tidak kami bedakan 
seorangpun di antara mereka (para nabi itu) dan kami kepada Allah adalah para 
Muslim. Para Muslim, muslimuwn mempunyai sekali gus dua arti yaitu penganut dan 
bersikap, para penganut Islam dan mempunyai sikap patuh kepada aturan Allah, 
patuh kepada SunnatuLlah. Semua ummat Islam pengikut para nabi itu jika taat 
dan melaksanakan masing-masing SunnatuLlah, yaitu Syaria't yang ASLI yang 
dibawakan oleh para nabi itu akan masuk surga, 

Re: [wanita-muslimah] Pro Abah, Reifikasi was pluralisme = kitab2 Allah dipelihara sampai kiamat?

2005-08-06 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 Yahudi yang merasa menjadi
  umat pilihan sehingga mereka bakhil dalam Qs.4:53 dan mengkritik
  penghalalan pengambilan harta orang lain secara tidak syah Qs.3:75).
  Sistem kependetaan yang tertutup pun tidak lepas dari kritik Qur'an
  pada Qs.57:27. Semua itu dijabarkan di dalam Qur'an agar menjadi
  pelajaran bagi umat selanjutnya.

  Seorang peneliti bernama Farid Esack mengatakan bahwa agar kita tidak
  mengulangi kesalahan yang sama seperti Ahli kitab maka kita dilarang
  untuk mengharapkan surga tanpa beramal sholeh  sebagaimana ahli kitab
  dalam Qs.4:123, seandainya umat Islam berpaling seperti sebagian ahli
  kitab maka merekapun akan di musnahkan Qs.9:38

  Dalam hal ini Qur'an melancarka kritik sekaligus outokritik kepada
  umat Islam sendiri.

  Jadi kalau menurut saya bahwa Yahudi dan Nasrani yang di puji dan
  dikatakan beriman oleh Al-Qur'an, dikatakan mendapatkan keselamatan
  itu berlaku sampai sekarang.

  karena seperti dalam Qs.2:62 yang terpenting dalam konsep ISLAM
  SEBAGAI ARTI DARI KEDAMAINA/KESELAMATAN ADALAH:

  1. PERCAYA KEPADA KONSEP TAUHID , TIADA TUHAN SELAIN ALLAH.
  2. PERCAYA PADA HARI AKHIR
  3. BERAMAL SHLAEH YAITU MENYERU KEPADA KEBAIKAN DAN MENCEGAH KEMUNGKARAN.

  Abah, siapa atuh orang di balik layar kalau bukan Abah yang bikin saya
  senang untuk lebih tahu, lebih mengerti dan lebih memahami;)

  mengeni apakah Taurat dan Injil sudah tidak ada? sepertinya harus
  disamakan dulu persepsinya apakah itu Taurat dan Injil. Kalau Taurat
  dan Injil adalah Wahyu yang datangnya dari Allah, sampai kapnapun
  tidak akan musnah sedangkan jika yang dimaksud adalah catatan wahyu
  yang ditulis dalam waktu periode pertama dengan bahasan yang sama
  dengan bahasa yang diberitakan oleh Nabi yang menyam[aikanya bisa jadi
  pendapat Abah benar adanya.

  Kemudian Syariat Nabi Musa as dan syariat yang dibawa Nabi Isa as
  justru tidak di batalkan begitu saja bukankah Al-Qur'an justru
  memprovide keduanya, contoh dalam hal keadilan. Hukum balasan yang
  setimpal dan hukum pema'afan ada dalam Qs. 16:126.

  mengenai tafsir Qs.5:44,  Innama yunthiquhur rijal, kata Sayyidina
  Ali r.a,; sesungguhnya yang membuat mushaf atau Qur'an itu berbunyi
  adalah orang-orang. Dalam hal tekstual menurut saya Abah, Qur'an tidak
  terlepas dari kungkungan dimensi ruang dan waktu. Tentu saja
  memelihara pada konsep saat itu dengan manghafal karena secara umum
  menghafal menjadi budaya yang mengakar. Tentu saja dahulu jaman Nabi
  Muhammad saw Qur'an pun dipelihara dengan menghafal dan kemudian
  berkembang dengan membukukan atau menjadikan suatu mushaf. Jadi saya
  pikir dengan menghafal masih sama bertujuan untuk memelihara (dalam
  konsep yang sama). Dan kemudian mereka menjadi saksi, apakah ini
  bersifat masa lalu atau sampai sekaang dari segi tata bahasa, Abah?
  *
  HMNA:


  Chae
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Lihat di bawah !
   Wassalam
   HMNA 
   
   
 - Original Message - 
 From: Chae 
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
 Sent: Wednesday, August 03, 2005 11:25
 Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme
   
   
 Syukur atuh Abah kalau dalam kondisi Fit mah, mudah-mudahan sehat
 selalu ya Abah;)
   
 Terlepas dari definisi yang Abah buat mengenai eksklusif dan inklusif.
   
 Menurut Abah sendiri adakah kebenaran dalam agama/kepercayaan lain
 jika kita merefer kepada Qs.5:42-48. 
   
 Untuk lebih jelasnya saya kutip Qs.3:199
   
 Dan sesungguhnya di antara ahli kitab ada orang yang beriman kepada
 Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kamu dan yang diturunkan
 kepada mereka sedang mereka berendah hati kepada Allah dan mereka
 tidak menukarkan ayat-ayat Allah dengan harga yang sedikit. Mereka
 memperoleh pahala di sisi Rabbnya. Sesungguhnya Allah amat cepat
 perhitungan-Nya. (QS. 3:199)
   
 juga pada Qs.59:2
   
 Dia-lah yang mengeluarkan orang-orang kafir di antara ahli kitab dari
 kampung-kampung mereka pada saat pengusiran kali yang pertama
   
 di dalam Qs.2:62 pun di sebutkan tentang kebenaran yang ada dalam
 agama atau kepercayaan lain di luar islam yang dibawa kanjeng Nabi
 Muhammad saw sbb
   
 Sesungguhnya orang-orang mu'min, orang-orang Yahudi, orang-orang
 Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang
 benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh,
 mereka akan menerima pahala dari Rabb mereka, tidak ada kekhawatiran
 terhadap mereka, dan tidak (pula) meereka bersedih hati. (QS. 2:62)
   
 Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, Shabiin dan
 orang-orang Nasrani, siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar
 beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, maka tidak ada
 kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati

Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme = MUI tidak salah faham !

2005-08-06 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 Muslim memprotes tindakan MUI. Bahkan ada yang memaki para ulama di MUI 
sebagai tolol.

Hal itu berbeda sekali ketika ada aliran sesat seperti Sekte Hari Kiamat 
dalam agama Kristen seperti dibeberkan di atas itu. Itu Gus Dur, beberapa 
pendeta Kristen. orang-orang dari JIL Liberal serta Non Muslim yang lagi 
memprotes MUI ketika terjadi amuk massa dan pernyataan sesat DGI itu, itu Gus 
Dur, beberapa pendeta Kristen. orang-orang dari JIL Liberal serta Non Muslim 
yang lagi memprotes MUI semuanya memplester mulut mereka, satu pun tidak ada 
yang protes.

Gus Dur, beberapa pendeta Kristen. orang-orang dari JIL Liberal serta Non 
Muslim yang lagi memprotes MUI, bersikap Islam NO, Kristen YES.

Ada apa dibalik ini?
Herra, heran, saya jadinya. 

Howgh
Nohetto
HMNA
*8

  - Original Message - 
  From: [EMAIL PROTECTED] 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, August 03, 2005 14:15
  Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme


  Abah, 

  Mengapa kita bersitegang terhadap makna dari kamus dan ingin menganggap yang 
disampaikan Abah merupakan makna yang benar? 

  Baik yang disampaikan oleh Mas Dwi maupun Abah berasal dari kamus. Seyogyanya 
tidak perlu dipertentangkan. Dan, bila maknanya berbeda maka kita tidak boleh 
mengambil keputusan berdasarkan salah satunya. 

  Selanjutnya, kita ini warga negara Indonesia yang sudah menerima UUD 1945 
(termasuk amandemennya). Dalam UUD 1945 ini kebebasan berpendapat dan 
berserikat itu dijamin. Maka, tidak sepatutnya kita melanggar sesuatu yang 
sudah kita sepakati. Saya percaya Abah termasuk orang yang menerima UUD 1945. 

  Kita harus meminta dan mendukung yang bewajib untuk menangkap yang melakukan 
kriminalitas di tanah air Indonesia ini. Siapa yang melakukan kriminalitas? 
Yaitu, mereka yang melakukan penyerbuan, penyerangan dan perusakan hak milik 
orang lain. 

  Marilah kita membaca Surah al-Hujurat yang di dalamnya ditegaskan bahwa 
sesama orang mukmin itu bersaudara. Di dalamnya kita dilarang saling 
merendahkan. Di dalamnya kita diperintah untuk melakukan ishlah atau 
perdamaian. Dan, bagi yang merusak perdamaian malah harus diperangi! Mengapa 
kita malah melakukan perusakan kepada mereka yang tidak melakukan perusakan 
fisik? 

  Wassalam, 
  chodjim 


  -Original Message- 
  From: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of H. M. Nur 
  Abdurrahman 
  Sent: Tuesday, August 02, 2005 7:19 PM 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme 



  Plurality = the state ot fact of being numerous 
  Pluralism = a theory that there is more than one basic principle   
  [The Random House Dictionary of the English Language, p.1022] 

  Menurut Utan Kayu = pluralisme yaitu faham yang menganggap semua agama itu 
sama saja, tujuannya sama, semua mengajarkan kebaikan, semuanya masuk surga, 
sama dan sejajar, paralel, dan kita tidak boleh memandang agama lain dengan 
kacamata agama kita sendiri, tidak boleh ada truth claim dan salvation claim 
yang terjelmakan kepada monopoli kebenaran agama sendiri. Tidak boleh ada truth 
claim dan salvation claim, itulah titik temu dari faham pluralisme yang 
dicanangkan oleh John Harwood Hich dalam bukunya God and the Universe of Faiths 
(1973), dengan faham tokoh sufi Ibnu Arabi (560-638H/1165-1240M) yang 
mencanangkan Wihdatul Adyan. Kayaknya ini diperkembang dari more than one basic 
principle. Inilah yang diharamkan dalam fatwa MUI 

  Wassalam 
  HMNA 


- Original Message - 
From: Dwi W. Soegardi 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
Sent: Monday, August 01, 2005 18:27 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme 


Plurality: the state of being plural 
Pluralism: a state of society in which members of diverse ethnic, 
racial, religious, or social groups maintain an autonomous participation 
in and development of their traditional culture or special interest 
within the confines of a common civilization 

(Merriam-Webster Online webster.com) 

lihat juga: 
http://en.wikipedia.org/wiki/Pluralism 
In the social sciences, pluralism is a framework of interaction in which 
groups show sufficient respect and tolerance of each other, that they 
fruitfully coexist and interact without conflict or assimilation. 

http://en.wikipedia.org/wiki/Religious_pluralism 
Religious pluralism is the belief that one can overcome religious 
differences between different religions, and denominational conflicts 
within the same religion. 

Saya rasa MUI tidak pernah browsing dictionary dan ensiklopedia :-( 
dan penjelasan mbak Anita sudah sangat memadai. 

salam, 
DWS 

Anita Tammy wrote: 

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
[EMAIL PROTECTED] wrote: 
  
 
Syafii Anwar wrote

Re: [wanita-muslimah] Fatwa di Tengah Problem Bangsa

2005-08-06 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Mengapa Ari Condro meng-cut BAGIAN POSTINGAN SAYA yang bermuat kata SESAT yang 
di bawah ini? Ari itu tidak jujur dan tendensius ! Membela PGI menyudutkan MUI 
ya !

Jawa Barat
Pendeta PGI menyatakan sekte Hari Kiamat sesat:
PGI Serukan Gereja Waspadai Sekte Sesat   

Jakarta, Rabu Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) menyerukan kepada 
seluruh gereja dilingkungannya agar lebih mewaspadai dan berhati-hati terhadap 
penyebaran ajaran sekte sesat, sekaligus berupaya meningkatkan komunikasi dan 
pembinaan umat. Ketua Umum PGI pendeta Nathan Setiabudi mengemukakan hal itu di 
Jakarta, Rabu, berkaitan dengan kemunculan sekte yang menyampaikan ajaran sesat 
di Bandung. Para pendeta di PGI menyatakan sesat, massa menghancurkan markas 
sekte tersebut, sementara pimpinan aliran sesat diproses secara hukum dan 
ditahan.

Howgh
HMNA


  - Original Message - 
  From: Ari Condro 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, August 06, 2005 09:38
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Fatwa di Tengah Problem Bangsa


  1. From Yasuaki Kurata :

  Untuk melihat perbedaan antara Fatwa MUI dan komentar ketua PGI,
  berikut saya kutip dari swaramuslim.net

  http://swaramuslim.net/ISLAMKRISTEN/more.php?id=1008_0_7_0_M

  Sementara itu, Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia
  Pendeta Nathan Setiabudi mengatakan keyakinan tentang hari kiamat
  yang dianut Pondok Nabi sangat bertentangan dengan ajaran
  Kristen. Jalan yang bisa untuk mengembalikan [umat] adalah
  penggembalaan, ujar Nathan. Namun demikian, ia meminta sekte Sibuea
  tetap dihargai sepanjang tak mengganggu dan merugikan orang lain.
  (AWD/Tim Liputan 6 SCTV)

  Di sana juga bisa dibaca bahwa PGI tidak menggunakan
  istilah sesat. Lengkapnya : PGI menyatakan keyakinan Pondok Nabi
  berbeda dengan ajaran Kristen.



  2. Usulan dari Partogi Samosir di milis ppiindia :

  - pak HMNA kenalan juga dong dengan para anggota polisi di polres
bandung itu. nanti bapak akan tahu siapa mereka dan apa agama mereka.
  - pak HMNA jalan2 dong ke  RW10, Kampung Cigado, Kelurahan Baleendah,
Kabupaten Bandung itu. Nanti bapak akan tahu siapa mereka dan apa agama
  mereka.



  3. Dari Pemerhati Bangsa di milis apakabar :

  Massa yg menyerang seperti berita koran, juga ndak
  jelas latar belakang mana. Anyone ring a bell soal
  aksi massa brutal? Not kresten type:).

  Sekali lagi, posisi kresten tidaklah menghakimi. S/d
  hari ini, bidat2 yg dianggap melenceng dari aliran
  mainstream (kayak kata Martha Homegirl dan kang
  Suryana) buanyak sekali dan aman2 aja. Ini fakta.
  Regarding sekte kiamat, PGI ambil tindakan karena
  (mungkin) sekte kiamat itu sudah masuk area sinyalemen
  kriminalitas karena membujuk jemaat menjual semua
  properti miliknya dan duitnya diserahkan ke pdt
  Sibuea. Ini sangat kental faktor penipuan di sini
  (bukan soal iman kepercayaan).


  salam,
  Ari Condro


  - Original Message -
  From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
  Berikut ini cuplikan dari file lama:

  http://bethanymmdes.thejln.com/index.php?option=articlestask=viewarticlear
  tid=4Itemid=3
  Massa menghancurkan bangunan milik Sekte Hari Kiamat:
  Bangunan Milik Sekte Hari Kiamat Dihancurkan Massa

  Bandung, Jumat
  Bangunan Sekte Hari Kiamat pimpinan Mangapin Sibuea di Jl Siliwangi
  Baleendah, Kabupaten Bandung siang ini (Jumat, 14/11) digerebek dan
  dihancurkan massa. Massa yang berjumlah sekitar 400 orang yang terdiri dari
  para pemuda, dewasa dan anak-anak dari RW10 Kampung Cigado Kelurahan
  Baleendah, Kabupaten Bandung, itu datang serentak sekitar pukul 12.45 WIB.

  Mereka langsung mendatangi dan masuk ke dalam bangunan yang sebelumnya
  digunakan tempat untuk berkumpulnya jemaah Sekte Hari Kiamat pada 10
  November 2003 lalu itu. Aksi massa dimulai dengan merobohkan pagar kayu di
  depan Pondok Nabi itu. Mereka juga membuka police line
  yang melilit bangunan itu sejak Senin (10/11) lalu. Tidak puas meruntuhkan
  pagar depan, massa kemudian masuk ke dalam pondokan dan melakukan perusakan
  di dalam bangunan. Beberapa kantong tempat penyimpanan pakaian jemaat Sekte
  Hari Kiamat itu diobrak-abrik, selain itu massa juga
  membongkar skat-skat pemondokan yang terbuat dari kayu tripleks itu.

  Sementara itu massa beralih melakukan pengrusakan di rumah yang selama ini
  digunakan untuk sekretariat Sekte Hari Kiamat itu yang terletak di Jl
  Siliwangi 55. Massa yang sudah memuncak emosinya itu merobohkan pagar rumah
  dan melakukan pelemparan dengan batu yang mengakibatkan genting dan kasa
  rumah itu rusak.


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak

Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang

2005-08-07 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 yang menyusukannya, dan kalau usianya
  panjang, ia akan menjadi nabi yang benar (HR.Ibnu Majah). Peristiwa
  tersebut terjadi pada tahun 9H, sedangkan ayat khaataman nabiyyiin
  turun tahun 5H. Jadi ucapan beliau SAW mengucapakan kata-kata tersebut
  4 tahun setelah menerima ayat khaataman nabiyyin. Jadi amat jelas
  bahwa Nabi SAW yang menerima wahyu dan paling mengetahui arti
  serta makna dari wahyu yang diterimanya dan beliau SAW tidak
  mengungkapkan pengertian khaatam sebagai penutup atau terakhir. 

  ---
  Demikian.

  Wassalamu'alaikum,
  Ade

  H. M. Nur Abdurrahman  wrote:
   BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

   Seri 688 ini masih merupakan lanjutan dari Seri 686 yang berjudul
  Khaatmun Nabiyyin. Sebelum membahas judul di atas, ada dua catatan
  yang akan dikemukakan.

  ---del---

  Jadi jelas, Qadiyanisme memperalat ayat [2:4] sebagai pembenaran akan
  turunnya wahyu ataupun datangnya nabi setelah Nabi Muhammad SAW. Dalam
  ayat [2:4] kata ALAKhRt bermakna hari akhirat atau hari kemudian.
  WaLlahu a'lamu bisshawab.


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Tambahan Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang

2005-08-07 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Sebenarnya ada jawaban sisipan, terlanjur sudah terposting. Silakan dilihat 
jawaban sisipan hampir paling di bawah.
Wassalam
HMNA
 
  - Original Message - 
  From: H. M. Nur Abdurrahman 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, August 07, 2005 16:45
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang 
Akan Datang


  Ini saya copy paste dari Seri 686 bagian yang anda tanyakan: =-

  Sebenarnya yang paling berhak memaknai Khaatamun Nabiyyin adalah Nabi 
Muhammad SAW sendiri.

  -- Rasulullah SAW bersabda: Bani Israel dipimpim oleh Nabi-nabi. Jika 
seorang Nabi meninggal dunia, seorang nabi lain meneruskannya. Tetapi tidak ada 
nabi yang akan datang sesudahku; hanya para khalifah yang akan menjadi 
penerusku. (HR Bukhari)

  -- Rasulullah SAW bersabda: Posisiku dalam hubungan dengan nabi-nabi yang 
datang sebelumku dapat dijelaskan dengan contoh berikut: Seorang laki-laki 
mendirikan sebuah bangunan dan menghiasinya dengan keindahan yang agung, tetapi 
dia menyisakan sebuah lubang di sudut untuk tempat sebuah batu yang belum 
dipasang. Orang-orang melihat sekeliling bangunan tersebut dan mengagumi 
keindahannya, tetapi bertanya-tanya, kenapa ada sebuah batu yang hilang dari 
lubang tersebut? Aku seperti batu yang hilang itu dan aku adalah yang terakhir 
dalam jajaran Nabi-nabi. (HR Bukhari)

  ==4. Rasulullah SAW bersabda: Saya Muhammad, Saya Ahmad, Saya Pembersih dan 
kekafiran harus dihapuskan melalui aku; Saya Pengumpul, Manusia harus berkumpul 
pada hari kiamat yang datang sesudahku; dan saya adalah yang terakhir dalam 
arti tidak ada nabi yang datang sesudahku. (HR Bukhari wa Muslim).

  Silakan baca Seri 686 tersebut secara lengkap di bawah.
  Wassalam,
  HMNA


  **

  BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

  WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
  [Kolom Tetap Harian Fajar]
  686 Khaatamun Nabiyyin

  Kampus Mubarak di kawasan Parung Bogor yang diserbu massa pada Jumat 
(15/7-'05) merupakan sekretariat Pengurus Besar Jamaah Ahmadiyah Qadiyan 
Indonesia. MUI sebagai penjaga gawang aqidah ummat memfatwakan Ahmadiyah 
Qadiyan itu sesat. Mengapa? Sebenarnya soal kesesatan Ahmadiyah Qadiyan pertama 
kali difatwakan oleh Liga Negara Muslim Sedunia. Adapun fatwa MUI yang telah 
dikeluarkan sejak Musyawarah Nasional MUI, 26 Mei-1 Juni 1980 itu sebenarnya 
hanya mengacu fatwa Liga Negara Muslim Sedunia. Dinyatakan sesat karena 
Ahmadiyah Qadiyan mengakui pendirinya Mirza Ghulam Ahmad, sebagai nabi baru 
setelah Nabi Muhammad SAW. Keyakinan ini bertentangan dengan dasar aqidah Islam.

  Sebenarnya di samping Ahmadiyah Qadiyan, ada pula Ahmadiyah Lahore (Anjuman). 
Saya punya Kitab Tafsir dari Ahmadiyah Lahore, tafsir Mawlana Muhammad Ali. 
Adalah SANGAT berbeda dengan keyakinan Ahmadiyah Qadiyan. Saya kutip terjemahan 
ayat (33:40):
  -- Moehammad is de vader van niemand uwer menschen, maar hij is de Apostel 
God en de laatste der profeten en God is met elk ding bekend. Para pembaca 
dapat membaca kata-kata de laatste der profeten yang dalam bahasa 
Indonesianya berarti: Nabi yang paling akhir. Menurut Ahmadiyah Lahore, 
Ghulam Ahmad tidak pernah menyatakan dirinya Nabi, melainkan hanya sebagai 
Mujaddid (pembaharu) saja seperti misalnya Imam Al-Ghazali dan Imam Syafi'i.

  ***

  Bahasa Al Quran adalah bahasa Arab yang dipakai dalam Al Quran. Bahasa Al 
Quran adalah bahasa baku, sehingga kalau mau mengerti betul makna Al Quran, 
jadikanlah Al Quran sebagai kamus, yaitu prinsip ayat menjelaskan ayat. 

  Maka marilah kita telusuri/lacak kata-kata yang dibentuk oleh akar kata KHa, 
Ta dan Mim dalam Al Quran, yaitu KHA-Ta-Ma (dalam Seri ini tidak dipakai 
translitersi huruf demi huruf untuk menghemat ruangan):

   == 1. KHatama Lla-hu 'ala- Quluwbihim wa 'ala- Sam'ihim (s.Al Baqarah, 
2:7), artinya: Allah MENUTUP qalbu dan pendengaran mereka.

   == 2. Qul Ara.aytum in Akhadza Lla-hu Sam'akum wa Abshaarakum wa 
KHatama Quluwbikum (s. Al An'aam, 6:46), artinya: Katakanlah (hai Muhammad) 
kabarkanlah kepadaku, jika Allah melenyapkan pendengaran dan penglihatanmu dan 
MENUTUP qalbumu.

   == 3. Afara.ayta mani tTakhadza Ila-hahu- Hawa-hu wa Adhallahu Lla-hu 
'ala-'Ilmin wwa KHatama 'ala- sam'ihi- wa Qalbihi- (s. Al Jaatsiyah, 45:23), 
artinya: Adakah engkau lihat orang yang mengambil hawa-nafsunya menjadi 
tuhannya dan Allah menyesatkannya atas ilmu dan MENUTUP pendengaran dan 
qalbunya.

   == 4. Alyawma Nakhtimu 'ala- Afwaahihim (s. Ya-sin, 36:65), artinya: 
Pada hari (Pengadilan) Kami TUTUP mulut mereka.

   == 5. Fain Yasyai Lla-hu Yakhtimu (s.AsySyuwra-, 42:24), artinya: Jika 
Allah menghendaki diTUTUP-Nya qalbumu.

   == 6. Maa Kaana Muhammadun Abaa Ahadin mmin rRija-likum wa La-kin 
rRasuwla Lla-hi wa KHaatama nNabiyyi-na (s. Al Ahzab, 33:40), artinya: Muhammad 
itu bukanlah bapak salah seorang di antara laki-laki kamu, tetapi di Rasul 
Allah dan PENUTUP Nabi-Nabi.

   == 7. Yusqawna min rahiyqin Makhtuwm (s. Al

Re: [wanita-muslimah] Suara Hati (perkenalan)

2005-08-10 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Pendek saja ana punya comment. Dinamika masyarakat dihadapi secara dialektis 
dalam batas-baras terkendali seperti digariskan dalam usul fiqh. Dalam hal 
mu'amalaat semua boleh kecuali yang dilarang oleh nash. Kalau ada realitas 
dalam masyarakat yang menyimpang dari penggarisan nash tidak boleh ngotot 
memakai pendekatan kontekstual (melanggar penggarisan nash), melainkan dipakai 
pendekatan social engineering (mengubah realitas menjadi sesuai dengan nash).  
Pendekatan kontekstual hanya dipakai dalam hal yang zhanni.
Wassalam,
HMNA

  - Original Message - 
  From: Aman FatHa 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, August 10, 2005 16:35
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Suara Hati (perkenalan)


  Tulisan yang betul-betul menyuarakan hati melihat realitas hiruk pikuk 
  kehidupan yang sedang berlangsung. Mungkin karena itulah kalau kemudian 
  beberapa bagian di antaranya menjadi bias subyektif tergeneralisir. Apakah 
  saya termasuk orang yang berfaham liberal ketika mengatakan ini? apapun 
  jawabannya tidak terlalu penting. Apalah artinya seorang saya. Dalam 
  perjalanan hidup hingga kini saya mengalami pertemanan dan persahabatan 
  dengan berbagai manusia macam ragamnya. Lebih lagi pada dua kelompok yang 
  kita sebut saja kelompok fundamentalis dan kelompok liberal sebagai 
  penyebutan sederhana untuk mewakili unsur-unsur bagian-bagiannya. Dulu 
  sering saya utarakan kedekatan saya dengan para Murabbi dan kelompok usrah.. 
  dengan beberapa bagian kesimpulan yang saya kemukakan; ada yang baik.. 
  lurus.. dan ada juga yang buruk. (Mas Ari Condro nih canggih 
  dokumentasinya). Pada bagian lain saya juga berinteraksi sangat dekat dengan 
  mereka yang berhaluan liberal. Sebut saja misalnya, Zuhairi Misrawi yang 
  sama-sama satu angkatan berbeda fakultas. Taufik Damas yang sekarang 
  berjuang dalam realitas keseharian menjadi editor di salah satu penerbit 
  kanan, katanya menjelaskan sambil tersenyum kecut. Novriantoni yang juga 
  sekarang sering muncul dalam wawancara dan tulisan. M. Hasibullah Satrawi, 
  sekjen PKB Mesir yang harus menanggalkan jabatan karena harus pulang. Dan 
  beberapa teman lainnya. Uniknya lagi mereka ini semua adalah Mantan kru dan 
  menjadi Keluarga Besar Terobosan, sebuah buletin terkenal di kalangan 
  mahasiswa Cairo, di mana saya sendiri termasuk anggota Keluarganya. Selain 
  interaksi keseharian, kita juga terkadang terlibat diskusi lepas yang 
  mengalir begitu saja tentang masalah-masalah faham liberal. Apakah saya ini 
  termasuk berfaham liberal? Ah itu tidak penting. Apalagi saya sendiri 
  mendukung kebebasan berfikir, tapi yang lebih penting lagi saya keras 
  memegang prinsip kemandirian berfikir. Saya tidak perlu mengikat diri harus 
  ikut siapa-siapa; kelompok ini, kelompok itu, faham ini, faham itu.

  Tidak perlu saya kisahkan panjang lebar apa saja ide-ide dan gagasan yang 
  mengalir. Singkatnya, saya setuju sebagian dan tidak setuju sebagian yang 
  lain, dan yang pasti saya tetap pada prinsip menghormati. Mungkin inilah 
  yang mendorong saya mengamati lebih jauh. Dari fenomena yang saya tangkap 
  dan saya coba pahami secara obyektif tanpa mengkonfontasikannya dengan 
  pendapat saya pribadi, segala wacana dan gagasan yang mereka lontarkan 
  adalah bagian dari proses pencarian yang berlangsung secara terus menerus 
  tanpa ada pembumian yang bersifat final permanen. Mereka menginginkan Islam 
  yang tanggap zaman, bukan bermakna bahwa al-Qur`an harus diubah atau 
  dieliminasi secara total sesuai dengan kebutuhan zaman. Dulu jargon yang 
  selalu dibawa Zuhairi kemana-mana, adalah Shalihun likulli zaman wa makan 
  ini. Kalau kita ingin menelaahnya dari sudut lebih jauh, jargon ini 
  memunculkan dialektika dalam diri mereka antara teks-teks yang pada dasarnya 
  bersifat mapan dan zaman yang terus berubah (Tsawabit wal Mutagayyirat). 
  Dosen saya yang memang penganut sekularisme ekstrim selalu mengajukan 
  pertanyaan yang cukup menohok, Al-Qur`an itu mapan (tetap) sedangkan zaman 
  ini berubah-berubah. Apakah mungkin sesuatu yang tetap mengatur yang 
  berubah-rubah? Pertanyaan ini tidak penting dijawab di tulisan ini. Saya 
  hanya ingin menggambarkan bagaimana dialektika itu muncul dan terjadi. 
  Apalagi dosen saya itu sendiri memang sedari awal sudah menolak. Tapi yang 
  saya temukan pada kawan-kawan saya ini, bukan penolakan tapi pencarian terus 
  menerus yang bersifat dialektis. Makanya muncul istilah-istilah penafsiran 
  ulang (Reinterpretation) bahkan pendekatan hermeneutis pun coba ditelaah dan 
  teliti, penolakan terhadap monopoli penafsiran, dan istilah-istilah lain.

  Dialektika ini juga sebenarnya yang saya lihat pada kelompok fundamentalis. 
  Tapi mereka sudah menuntaskan dialektika itu dengan mengambil jalan bahwa 
  al-Mutagayyirat itu harus tunduk pada al-Qur`an yang tsabit. Dan pada sisi 
  praksis juga beragam bentuknya karena memang pada dasarnya terjadi 
  dialektika. Sehingga pada 

Re: [wanita-muslimah] Re: SBY Pertanyakan Fatwa MUI - kenabian

2005-08-11 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Mia, istilah Nabi adalah bahasa Al Quran, sehingga orang tidak bisa seenak 
perut dan benaknya membuat definisi semau gue ttg istilah nabi. Definisi Nabi 
menurut Al Quran spb:
FB'ATs ALLH ALNBYYN MBSyRYN W MNDzRYN W ANZL M'AHM ALKTB BALhQ LYhKM BYN ALNAS 
FYMA AKhTLFWA [S. ALBQRt, 2:213], dibaca: Faba'atsaLla-hun nabiyyi-na 
mubasysyiri-na wa mundziri-na wa anzala ma'ahumul kita-ba bil haqqi liyahkuma 
bainan na-si fi-makh talafu- (s. albaqarah), artinya:

FB'ATs   = maka dibangkitkan
ALLH = Allah
ALNBYYN  = nabi-nabi
MBSyRYN  = memberi kabar menggembirakan
W= dan 
MNDzRYN  = memberi kabar menakutkan 
W= dan
ANZL = menurunkan
M'AHM= bersama mereka
ALKTB= Kitab
BALhQ= di atas kebenaran
LYhKM= untuk menetapkan keputusan hukum
BYN  = di antara
ALNAS= manusia
FYMA = tentang apa
AKhTLFWA = mereka perselisihkan
Maka dibangkitkan Allah (akan) nabi-nabi (untuk) memberi kabar menggembirakan 
dan memberi kabar menakutkan dan menurunkan Kitab bersama mereka itu di atas 
kebenaran untuk menetapkan keputusan hukum (siapa yang benar) di antara manusia 
tentang apa yang mereka perselisihkan (2:213). Jadi menurut ayat [2:213] 
kriteria seorang Nabi ialah mendapat wahyu dari Allah berupa Kitab sebagai 
rujukan untuk menetapkan keputusan hukum (yahkum).

Ghulam Ahmad tidak memenuhi kriteria nabi menurut ayat (2:213), yaitu Allah 
tidak menurunkan wahyu berupa Kitab kepadanya. Jadi Ghulam Ahmad bukanlah nabi 
menurut pengertian yang didefinisikan Allah dalam Al Quran. Para penganut 
Ahmadiyah Qadiyan mengakui Ghulam Ahmad sebagai nabi menurut definisi yang 
bukan dari definisi menurut Islam (Al Quran), sehingga Ahmadiyah Qadiyan 
bukanlah termasuk aliran dalam Islam, melainkan aliran tersendiri di luar 
Islam. 

Fyi, Ahmadiyah Lahore tidak mengakui Ghulam Ahmad sebagai nabi, hanya sebagai 
mujaddid (pembaharu), sebab menurut Ahmadiyah Lahore, Ghulam Ahmad tidak pernah 
memaklumkan dirinya sebagai nabi. Jadi Ahmadiyah Lahore adalah sebuah aliran 
dalam Islam.

Wassalam,
HMNA


  - Original Message - 
  From: Mia 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, August 11, 2005 07:34
  Subject: [wanita-muslimah] Re: SBY Pertanyakan Fatwa MUI - kenabian


  Mungkin orang Ahmadiyah sendiri yang bisa bersaksi apa pengertiannya 
  tentang Nabi Gulam Ahmad.

  Istilah 'nabi' pada gerakan di masyarakat itu konotasinya manusiawi 
  dan membumi. Yaitu individu-individu yang membuat transformasi batin 
  yang luar biasa pada pengikutnya. (kita ngomongin nabi yang baek 
  nih, bukan aliran sesat).

  Jadi mungkin ada baiknya istilah nabi itu jangan serta merta 
  dibenturkan dengan pengertian kita pada kenabian Muhammad.

  Kita beriman pada risalah Muhammad, itu nggak dipertanyakan lagi. 
  Dan risalah yang terakhir. Tapi pengertian kita pada 'sosok' 
  Muhammad itu beragam bahkan berpotensi bermasalah.

  Pengertian kita pada 'sosok' Muhammad yang bermasalah, bisa 
  menyebabkan kita membenturkannya pada istilah 'nabi' yang manusiawi 
  ini, yang barusan saya sebutkan diatas. 

  Kita tahu bahwa orang Kristen 'keliru' karena mempersonalkan Yesus 
  sedemikian rupa. Tapi kita sendiri melakukan hal yang sama dalam 
  derajat yang berbeda, yaitu 'menginsanulkamilkan' sosok Muhammad.  
  Konsep insanul kamil, menurut pengertian saya, adalah 
  konsep 'menjadi manusia', Dimana konsep ideal tentang kemanusiaan 
  ini untuk ummat Islam terfokus pada sosok Muhammad. Konsep saja sih 
  nggak apa-apa, tapi kalau sudah memepersonalkan Muhammad dan 
  membenturkannya pada corak 'kenabian' yang lain, ini yang repot. 
  Disinilah muncul diskusi tentang 'jabatan nabi terakhir' itu.

  Salam
  Mia

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Anita Tammy 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih 
   \(Ning\) [EMAIL PROTECTED] wrote:
Mbak Anita, kalau misalnya saudara atau anak (wah mbak belum 
  punya 
   anak
ya?) tertarik untuk ikutan nabi baru itu gimana? Apa didiemin 
  aja? 
-NIng
   
   Maka itu, mbak Ning. Saya lihat dulu dong nabi macam apa. Kalau 
   nabinya seperti yg di berita ini 
   (http://www.liputan6.com/fullnews/103851.html) ya nggak setuju 
  dong ;-)
   
   Ada juga kan sekte pemuja setan, juga ada sekte yg aneh-aneh, 
   naudzubillah. Tapi kalau masih rahmatan lil alamin, apalagi 
  Ahmadiyah 
   itu masih bersyahadat, ya nggak apa-apa.
   
   Dengan catatan: nggak fundamentalis. Saya mungkin akan sedih kalau 
  ada 
   saudara yg ikutan kelompok macam HT, atau hardcore PKS. Jangan 
  sampai 
   deh fundamentalis. Karena beragama itu bukan untuk berlebih-
  lebihan. 
   Saya lebih suka mereka di tengah-tengah, seperti anjuran 
  Rasulullah.
   
   Salam,
   Anita


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : 

Re: [wanita-muslimah] Rushdie urges Islamic reformation

2005-08-11 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Logika bengkok, seperti logikanya si KrDPLh
Howgh
HMNA

  - Original Message - 
  From: Dana Pamilih 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, August 11, 2005 16:40
  Subject: [wanita-muslimah] Rushdie urges Islamic reformation


  Rushdie argues the Koran should be seen as a historical document
  Islam needs to be reformed to bring it into the modern era, the
  Indian-born Muslim novelist Salman Rushdie argues.

  A broader interpretation of the Koran would lead to better relations
  and cut alienation, he writes in the Times.

  This would also combat jihadist ideologies that led to the 7 July
  London terror attacks, Rushdie argues.

  Rushdie spent years in hiding because an Islamic fatwa ordered his
  death over allegedly blasphemous passages in his book The Satanic Verses.

  The former Iranian spiritual leader Ayatollah Khomeini issued the
  religious edict calling for his execution in February 1989.


  The Islamic Reformation has to begin here, with an acceptance that all
  ideas, even sacred ones, must adapt to altered realities
  Salman Rushdie

  In his comment piece for the Times, Rushdie says Muslims in some parts
  of Britain lead lives separated from the rest of the communities.

  In such insular circles, young men's alienations can easily deepen,
  he argues.

  What is needed is a move beyond tradition - nothing less than a
  reform movement to bring the core concepts of Islam into the modern age.

  A Muslim Reformation to combat not only the jihadi ideologues but
  also the dusty, stifling seminaries of the traditionalists, throwing
  open the windows of the closed communities to let in much-needed fresh
  air.

  He also argues that the Koran should be studied as a historical text
  rather than treated as infallible.

  21st Century

  This has rendered all scholarly discourse impossible, he says.

  If, however, the Koran were seen as a historical document, then it
  would be legitimate to reinterpret it to suit the new conditions of
  successive new ages.

  Laws made in the seventh century could finally give way to the needs
  of the 21st.

  The Islamic Reformation has to begin here, with an acceptance that
  all ideas, even sacred ones, must adapt to altered realities.

  The novelist's forthcoming tale, Shalimar the Clown, is about a young
  Muslim boy who is guided by a radical mullah to become an Islamic
  terrorist. 

  _


  Musuhnya pak HMNA ini memberikan pandangan yg logis.




  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  



  SPONSORED LINKS Fat woman  Fitness woman  Meet woman  
Man woman  Single women  


--
  YAHOO! GROUPS LINKS 

a..  Visit your group wanita-muslimah on the web.
  
b..  To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]
  
c..  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


--




[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] SBY Pertanyakan Fatwa MUI

2005-08-11 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
MEY Sirajudin  bertanya:
Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan  Allah 
begitu juga Mirza Ghulam adalah utusan Allah..gimana nich syahadatnya 
batal atau tdk???
---
HMNA:
Silakan dibaca Seri 688 di bawah.
Wassalam

**

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
 
WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang
 
Seri 688 ini masih merupakan lanjutan dari Seri 686 yang berjudul Khaatamun 
Nabiyyin. Sebelum membahas judul di atas, ada dua catatan yang akan dikemukakan.
 
-- Pertama, pada malam akhir pekan yang lalu Metro TV mengadakan acara 
Talkshow, membahas Ahmadiyah, dengan Sandrina Malakiano selaku moderator. 
Tampaknya pengetahuan Sandrina tentang Ahmadiyah sangatlah sedikit untuk dapat 
becus menjadi moderator dalam Talkshow itu. Ditambah pula hembusan angin 
Liberalisme di belakang layar yang menyebabkan Sandrina tidak netral dalam 
membawakan acara tersebut, yaitu menyudutkan pihak MUI serta pemerintah. 
 
-- Kedua, dalam rubrik Surat dari Pembaca Harian Fajar, edisi Kamis 4 Agustus 
2005, Wahid Rijal HN menuliskan keinginannya agar IMMIM menjadi mediasi dalam 
kasus Ahmadiyah, dan supaya DPP IMMIM cq Panitia Diskusi mengagendakan 
Ahmadiyah dalam diskusi bulanan akhir pekan yang rutin diselenggarakan di 
Aula-kecil Islamic Centre. Dalam tulisannya itu Wahid Rijal HN mendeskreditkan 
Allahu Yarham KH Fadli Luran karena sikap tegas beliau dalam kepemimpinannya di 
DPP IMMIM menolak faham Ahmadiyah, lalu mencoba memprovokasi supaya DPP IMMIM 
yang sekarang ini bersifat netral terhadap Ahmadiyah. IMMIM tidak pernah 
bergeser dari sikap semula tentang penolakan Ahmadiyah Qadiyan. Dalam 
pembicaraan dengan Prof DR Ahmad Sewang MA, penanggung-jawab diskusi bulanan di 
IMMIM, saya sebagai anggota Dewan Penasihat DPP IMMIM menyarankan tidak ada 
gunanya mengagendakan Ahmadiyah Qadiyan dalam diskusi bulanan IMMIM. 
 
Setelah Ghulam Ahmad meninggal dunia, maka pengikut-pengikutnya terpecah dalam 
dua kelompok. Ada yang berpusat di Qadiyan menyandang nama Akmadiyah Qadiyan, 
dan yang satu Akmadiyah Lahore yang berpusat di Lahore. Ahmadiyah Qadiyan di 
bawah pimpinan Bashiruddin Mahmud Ahmad  mengubah Dua Kalimah Syahadat menjadi 
tiga, yaitu ditambah dengan pengakuan Ghulam Ahmad sebagai nabi, sedangkan 
Ahmadiyah Lahore di bawah pimpinan Mawli Muhammad Ali tidak mengakui Ghulam 
Ahmad sebagai nabi hanya sebagai mujaddid saja. Dengan demikian Ahmadiyah 
Lahore tidak akan dibahas, karena aqidahnya tetap, yaitu tetap Dua Kalimah 
Syahadat.
 
Ahmadiyah Qadiyan, yang selanjutnya disebut Qadianisme karena menambah-nambah 
Dua Kalimah Syahadat menjadi tiga, yaitu pengakuan Ghulam Ahmad sebagai nabi, 
maka rusaklah aqidahnya, syahadatnya Qadiyanisme batal. Karena batal 
syahadatnya, Rukun Islam Pertama batal, maka Qadianism bukan Islam. Qadianisme 
mempergunakan tiga ayat dalam Al Quran sebagai pembenaran Tiga Kalimah 
Syahadat, yaitu: Khatamun Nabiyyin(*) (sudah dibahas dalam Seri 686), namanya 
Ahmad dan wahyu yang akan datang. 
 
-- WADz QAL 'AYSY ABN MRYM YBNY ASRAaYL ANY RSWL ALLH ALYKM MShDQA LMA BYN YDY 
MN ALRWRAt WMBShRA BRSWL YAaTY MN B'ADY ASMH AhMD (S. ALShF, 61:6), dibaca: 
waidz qa-la 'i-sa bnu maryama ya- bani- isra-i-la inni- rasu-lu Lla-hi ilaikum 
mushaddiqal lima- baina yadayya minat tawra-ti wamubasysyuram birasu-liy ya'ti- 
ismuhu- ahmad, artinya: Ingatlah tatkala 'Isa anak Maryam berkata: Hai Bani 
Israil, sesungguhnya saya Rasul Allah (yang diutus) kepada kamu sekalian, serta 
membenarkan apa yang sebelumku yaitu Tawrah dan memberi kabar gembira dengan 
seorang Rasul, yang akan datang sesudahku namanya Ahmad. Qadianisme ngotot 
betul bahwa yang bernama Ahmad dalam ayat [61:6] itu ialah Ghulam Ahmad. 
Dikatakan ngotot, karena Ahmad itu adalah nama lain dari Muhammad SAW(*). 
Qadianisme dengan lancang melompati Nabi Muhammmad SAW, suatu pembenaran 
secara lancang bagi Ghulam Ahmad.
 
Khatamun Nabiyin dan namanya Ahmad, sangat getol dikampanyekan misionaris 
Qadianisme sebagai pembenaran Tiga Kalimah syahadat mereka. Dan juga sangat 
sengit dibantah oleh ummat Islam.  Mengenai wahyu yang akan datang, sepanjang 
pembacaan saya tidak pernah dikemukakan oleh para misionaris Qadiyanisme. Ini 
saya dapatkan dalam Tafsir Bashiruddin Mahmud Ahmad, yang kitabnya itu ada 
dalam perpustakaan pribadi saya.
-- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN (S. 
ALBQRt, 2:4), dibaca: walladzi-na yu'minu-na bima- unzila ilaika wama- unzila 
min qablika wabil a-khirati hum yu-qinu-n, artinya: Dan orang-orang yang 
beriman kepada (Kitab) yang diturunkan kepada engkau (hai Muhammad) dan 
(Kitab-Kitab) yang diturunkan sebelum engkau dan dengan (hari) akhirat mereka 
itu yakin.
 
Dalam Tafsir Bashiruddin Mahmud Ahmad potongan ayat wabil a-khirati hum 
yu-qinu-n diterjemahkan:
-- and they have firm faith in what is yet to come (dan 

Re: [wanita-muslimah] Re: Suara Hati (perkenalan)

2005-08-12 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Assalamu 'alaykum wr.wb.
'Ani bni 'Umara Anna Nabiyya Sh Qata'a fiy Mijannin Tsamanuhu Tsalatsata 
Daraahim (Muttafaqun 'alayh), artinya Dari bnu 'Umar bahwa Nabi SAW memotong 
tangan dalam hal (pencurian) perisai yang harganya tiga dirham.

Jadi betul-betul Qata'a dalam Al Quran dimaknai secara tekstual, karena menurut 
Hadits yang dikutip di atas itu Nabi SAW memotong tangan pencuri perisai. Dalam 
memaknai Al Quran, harus bertahap, tidak loncat-loncat. Pertama-tama lihat 
dahulu pada Hadits apa ada penjelasan dari Nabi SAW atau perbuatan beliau, 
sudah itu apa yang dikatakan / dilakukan al-Khulafa al-Rasyidun barulah pakai 
akal / kontekstual. Coba para koruptor kelas kerapu (ikan kakap besar) 
hukumannya adalah sanksi potong tangan, maka korupsi niscaya akan turun secara 
drastis, sebab yang bersangkutan akan cacat seumur hidup, artinya sanksi potong 
tangan itu berwujud hukuman seumur hidup bukan dalam penjara tetapi di tengah 
masyarakat. Hanya orang nekat saja bertebal muka yang berani melakukan korupsi.
Wassalam,
HMNA

  - Original Message - 
  From: muizof 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, August 11, 2005 10:11
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Suara Hati (perkenalan)


  Abah HMNA,

  Ayat Qur'an tentang potong tangan itu apa pasti textual ??? karena 
  ada yang mengartikan kontekstual yakni kekuasaan bukan bermakna 
  tangan (lahiriyah) semata letterlijk (harfiah/literal) sehingga 
  karena dipahami sebagai zhanni maka potong tangan menjadi tidak harus 
  dipancung pergelangan tangan (lahiriah) nya.

  Mohon pencerahan Abah HMNA.

  Wassalam
  Abdul Mu'iz

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Pendek saja ana punya comment. Dinamika masyarakat dihadapi secara 
  dialektis dalam batas-baras terkendali seperti digariskan dalam usul 
  fiqh. Dalam hal mu'amalaat semua boleh kecuali yang dilarang oleh 
  nash. Kalau ada realitas dalam masyarakat yang menyimpang dari 
  penggarisan nash tidak boleh ngotot memakai pendekatan kontekstual 
  (melanggar penggarisan nash), melainkan dipakai pendekatan social 
  engineering (mengubah realitas menjadi sesuai dengan nash).  
  Pendekatan kontekstual hanya dipakai dalam hal yang zhanni.
   Wassalam,
   HMNA
   
 - Original Message - 
 From: Aman FatHa 
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
 Sent: Wednesday, August 10, 2005 16:35
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Suara Hati (perkenalan)
   
   
 Tulisan yang betul-betul menyuarakan hati melihat realitas hiruk 
  pikuk 
 kehidupan yang sedang berlangsung. Mungkin karena itulah kalau 
  kemudian 
 beberapa bagian di antaranya menjadi bias subyektif 
  tergeneralisir. Apakah 
 saya termasuk orang yang berfaham liberal ketika mengatakan ini? 
  apapun 
 jawabannya tidak terlalu penting. Apalah artinya seorang saya. 
  Dalam 
 perjalanan hidup hingga kini saya mengalami pertemanan dan 
  persahabatan 
 dengan berbagai manusia macam ragamnya. Lebih lagi pada dua 
  kelompok yang 
 kita sebut saja kelompok fundamentalis dan kelompok liberal 
  sebagai 
 penyebutan sederhana untuk mewakili unsur-unsur bagian-bagiannya. 
  Dulu 
 sering saya utarakan kedekatan saya dengan para Murabbi dan 
  kelompok usrah.. 
 dengan beberapa bagian kesimpulan yang saya kemukakan; ada yang 
  baik.. 
 lurus.. dan ada juga yang buruk. (Mas Ari Condro nih canggih 
 dokumentasinya). Pada bagian lain saya juga berinteraksi sangat 
  dekat dengan 
 mereka yang berhaluan liberal. Sebut saja misalnya, Zuhairi 
  Misrawi yang 
 sama-sama satu angkatan berbeda fakultas. Taufik Damas yang 
  sekarang 
 berjuang dalam realitas keseharian menjadi editor di salah satu 
  penerbit 
 kanan, katanya menjelaskan sambil tersenyum kecut. Novriantoni 
  yang juga 
 sekarang sering muncul dalam wawancara dan tulisan. M. Hasibullah 
  Satrawi, 
 sekjen PKB Mesir yang harus menanggalkan jabatan karena harus 
  pulang. Dan 
 beberapa teman lainnya. Uniknya lagi mereka ini semua adalah 
  Mantan kru dan 
 menjadi Keluarga Besar Terobosan, sebuah buletin terkenal di 
  kalangan 
 mahasiswa Cairo, di mana saya sendiri termasuk anggota 
  Keluarganya. Selain 
 interaksi keseharian, kita juga terkadang terlibat diskusi lepas 
  yang 
 mengalir begitu saja tentang masalah-masalah faham liberal. 
  Apakah saya ini 
 termasuk berfaham liberal? Ah itu tidak penting. Apalagi saya 
  sendiri 
 mendukung kebebasan berfikir, tapi yang lebih penting lagi saya 
  keras 
 memegang prinsip kemandirian berfikir. Saya tidak perlu mengikat 
  diri harus 
 ikut siapa-siapa; kelompok ini, kelompok itu, faham ini, faham 
  itu.
   
 Tidak perlu saya kisahkan panjang lebar apa saja ide-ide dan 
  gagasan yang 
 mengalir. Singkatnya, saya setuju sebagian dan tidak setuju 
  sebagian yang 
 lain, dan yang pasti saya tetap pada prinsip menghormati

Re: [wanita-muslimah] Panorama Pluralisme Mesir

2005-08-12 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Hasibullah Satrawi menulis:
pengaruh keyakinan Mesir kuno dalam agama-agama samawi. Setidaknya dalam tiga 
hal. Pertama, adanya kehidupan setelah mati.
---
HMNA:
Apa ini Hasibullah Satrawi orang Islam? , pengikut Nasr Hamid Abu Zayd ? Adanya 
kehidupan sesudah mati itu adalah pengaruh paganisme, itukan hasil 
hermeneutika. Adanya kehidupan sesudah mati itu ada dalam Al Quran:  
-- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN (S. 
ALBQRt, 2:4), dibaca: walladzi-na yu'minu-na bima- unzila ilaika wama- unzila 
min qablika wabil a-khirati hum yu-qinu-n, artinya: Dan orang-orang yang 
beriman kepada (Kitab) yang diturunkan kepada engkau (hai Muhammad) dan 
(Kitab-Kitab) yang diturunkan sebelum engkau dan dengan (hari) akhirat mereka 
itu yakin.
Yang benner aje itu hasil ilmu setan hermeneutika, kok bilang ayat [2:4] 
dibilangin pengaruh keyakinan Mesir Kuno.

Apa ini Hasibullah Satrawi  shalat? Setiap 1 x 24 jam ummat Islam yang shalat 
sekurang-kurangnya 17 kali membaca:
-- MLK YWM ALDYN (S. ALFATht, 1:4), dibaca: maliki yaumid di-n, artinya Raja 
atau Pemilik Hari Pengadilan. 
Apa ayat [1:4] ini juga pengarus agama Mesir Kuno?

Jangan karena berkampanye pluralisme lalu secara licik menyelipkan hasil ilmu 
setan hermeneutika yang menjadi racun aqidah, yaitu mencoba merusak aqidah ABG 
pembaca tulisannya yang belum mantap aqidahnya. Pantaslah keluar farwa MUI 
mengharamkan pluralisme yang mengancam aqidah ummat Islam grass root.

Howgh
***

  - Original Message - 
  From: Ambon 
  To: Undisclosed-Recipient:; 
  Sent: Friday, August 12, 2005 05:54
  Subject: [wanita-muslimah] Panorama Pluralisme Mesir


  MEDIA INDONESIA
  Jum'at, 12 Agustus 2005

  Panorama Pluralisme Mesir
  M Hasibullah Satrawi, alumnus Al-Azhar Kairo, Mesir, peneliti di Perhimpunan 
  Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M).



  ISLAM di Mesir berwajah Suni, berdarah Syiah, berhati Koptik, dan bertulang 
  peradaban Firaun. Begitu dikatakan tokoh terkemuka Kristen Koptik, Dr Milad 
  Hana, dalam sebuah bukunya berjudul Qabûlul Âkhâr (menyongsong yang lain). 
  Pernyataan pemikir asal Mesir di atas menggambarkan wujud dan perjalanan 
  pluralisme di Negeri Piramid ini.

  Seseorang yang berkunjung ke Mesir dengan mudah bisa membuktikan kebenaran 
  pernyataan di atas. Begitu turun dari pesawat, Anda akan menemukan 
  masyarakat Mesir dalam ragam warnanya. Baik dalam berpakaian, warna kulit, 
  atau tingkah laku. Anda juga bisa menyaksikan peninggalan berwarna di sana 
  sini. Dari yang paling kuno hingga yang modern. Mulai peninggalan Islam, 
  Kristen Koptik, hingga Mesir kuno.

  Tak jauh dari Sungai Nil yang terbentang luas di tengah Kota Kairo, Anda 
  akan menemukan masjid dengan model bangunan kuno. Itulah Masjid Amru bin 
  'Ash, masjid pertama di Mesir. Di seberang sungai sana, Anda akan menemukan 
  tiga Piramid yang dibangun antara tahun 2778 dan 2263 SM. Ke selatan dari 
  Kairo (sekitar 6 jam perjalanan darat), Anda akan menemukan Gunung Musa yang 
  disucikan oleh tiga agama samawi (Yahudi, Kristen, dan Islam). Di lereng 
  gunung ini, terdapat gereja yang menjadi tempat berlindung para pendeta dari 
  kejaran orang-orang Romawi. Ke arah barat dari Kairo (sekitar 200 
  kilometer), Anda akan menemukan Kota Alexandria yang mengombinasikan model 
  modern dengan gaya lokal. Apalagi dengan diresmikannya kembali Perpustakaan 
  Alexandria (pada 18 April 2003) yang menjadi simbol dari setiap peradaban 
  yang pernah tumbuh di sana. Dan 10 jam lagi dengan berkendaraan darat ke 
  arah utara, Anda akan sampai ke Kota Fir'un, Luxor. Di kota ini, Anda akan 
  menemukan peninggalan sejarah yang mencerminkan hakikat pluralitas dan 
  kebersamaan masyarakat Mesir kuno. Di Istana Fir'un terdapat dinding-dinding 
  tinggi menjulang yang terbuat dari batu. Dinding-dinding ini bertuliskan 
  hal-hal penting bagi masyarakat Mesir kuno. Seperti nama-nama Tuhan, cara 
  melakukan ritual dan kalender. Di samping juga tiang penyangga yang tak 
  kalah tingginya. Di halamannya terdapat patung-patung hewan yang dipercayai 
  sebagai Tuhan penjaga mereka. Dapat dipahami bila Will Durant, sejarawan 
  dunia dari Amerika Latin, model pembangunan (arsitektur), dari dulu hingga 
  sekarang, pertama kalinya ditemukan oleh masyarakat Mesir kuno (Sejarah 
  Peradaban: II: 577).

  Di hari-hari keagamaan seperti Lebaran dan kenaikan Isa Al-Masih, Anda akan 
  menonton tayangan pluralisme yang cukup menyejukkan. Ketika umat Islam 
  berlebaran, masyarakat Kristen Koptik mengucapkan selamat kepada mereka. 
  Begitu juga sebaliknya. Suasana kebersamaan dan persaudaraan ini dicontohkan 
  oleh pimpinan dua agama di Mesir ini. Media massa di pelbagai bentuknya 
  melansir berita kunjungan Baba Syanudah (pemimpin spiritual tertinggi 
  kalangan Kristen Koptik di Mesir) ke kediaman Grand Syaikh Al-Azhar. Begitu 
  juga ketika umat Kristen Koptik 

Re: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir

2005-08-13 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 Quran adalah both the Word of God and the word of 
Muhammad.

Al Quran, baik makna maupun teksnya adalah dari Allah SWT. Nabi Muhammad saw 
hanyalah sekedar menyampaikan, dan tidak mengapresiasi atau mengolah wahyu yang 
diterimanya. Posisi Nabi Muhammad SAW dalam menerima dan menyampaikan wahyu 
adalah pasif, hanya sebagai 'penyampai' apa-apa yang diwahyukan kepada beliau.

***

Cara membaca ayat (2:2) yang kedua, berhenti pada kata FYH: Dza-likal kita-bu 
la- rayba fi-hi, berhenti sebentar kemudian dilanjutkan dengan hudal lil 
muttaqi-n. Cara membaca yang kedua ini bermakna: Itulah Al Kitab tiada keraguan 
di dalamnya, menunjukkan bahwa tiada keraguan merupakan alat ukur bagi 
orang-orang taqwa dalam potongan ayat yang selanjutnya: petunjuk bagi para 
muttaqin. Jadi bobot cara pembacaan kedua ini ialah tiada keraguan adalah 
alat ukur mengenai ketaqwaan kita. Kita dapat mengukur ketaqwaan diri kita 
sendiri secara gradual haqqa tuqaatih (sebenar-benarnya taqwa) seberapa jauh 
qalbu kita istiqamah (konsisten, taat asas), setiap kita menghadapi suatu 
masalah, tidak terkecuali masalah keranjingan hermeneutika untuk mengkaji Al 
Quran dalam kalangan kaum intelektual Muslim, yang celakanya, bertitik tolak 
dari sikap meragukan mushhaf (teks) Al Quran Rasm 'Utsmany. WaLlahu a'lamu 
bisshawab.

*** Makassar, 2 Mei 2004
  [H.Muh.Nur Abdurrahman]



  - Original Message - 
  From: Ade Suerani 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, August 13, 2005 10:37
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir


  Saya mau tanya, saya tidak paham dengan istilah berikut:
  1. Paganisme itu apa?
  2. Hermeneutika itu apa?

  Saya agak rada-rada telmi memahami tulisan Abah dibawah. Tapi adanya
  kalimat, Adanya kehidupan sesudah mati itu adalah pengaruh 
  paganisme, itukan hasil hermeneutika , kesan saya Abah menyanggah 
  pemikiran penulis.

  Kalau iya, lalu bagaimana al-Baqorah 25 dan 28, bukankah semua itu 
  juga kehidupan?
  Yang kekal itu cuma di surga dan di neraka (al-Kahfi 108). 4 Alam 
  yang manusia lalui semua itu kan kehidupan.
  Abah, plis deh jangan cepat menghakimi orang, bukankah itu namanya
  memfitnah? Pertanyaan Abah kesannya meremehkan penulis, deh.

  Wassalam,
  Ade

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Hasibullah Satrawi menulis:
   pengaruh keyakinan Mesir kuno dalam agama-agama samawi. Setidaknya 
  dalam tiga hal. Pertama, adanya kehidupan setelah mati.
   ---
   HMNA:
   Apa ini Hasibullah Satrawi orang Islam? , pengikut Nasr Hamid Abu 
  Zayd ? Adanya kehidupan sesudah mati itu adalah pengaruh paganisme, 
  itukan hasil hermeneutika. Adanya kehidupan sesudah mati itu ada 
  dalam Al Quran:  
   -- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM 
  YWQNWN (S. ALBQRt, 2:4), dibaca: walladzi-na yu'minu-na bima- unzila 
  ilaika wama- unzila min qablika wabil a-khirati hum yu-qinu-n, 
  artinya: Dan orang-orang yang beriman kepada (Kitab) yang diturunkan 
  kepada engkau (hai Muhammad) dan (Kitab-Kitab) yang diturunkan 
  sebelum engkau dan dengan (hari) akhirat mereka itu yakin.
   Yang benner aje itu hasil ilmu setan hermeneutika, kok bilang ayat 
  [2:4] dibilangin pengaruh keyakinan Mesir Kuno.
   
   Apa ini Hasibullah Satrawi  shalat? Setiap 1 x 24 jam ummat Islam 
  yang shalat sekurang-kurangnya 17 kali membaca:
   -- MLK YWM ALDYN (S. ALFATht, 1:4), dibaca: maliki yaumid di-n, 
  artinya Raja atau Pemilik Hari Pengadilan. 
   Apa ayat [1:4] ini juga pengarus agama Mesir Kuno?
   
   Jangan karena berkampanye pluralisme lalu secara licik menyelipkan 
  hasil ilmu setan hermeneutika yang menjadi racun aqidah, yaitu 
  mencoba merusak aqidah ABG pembaca tulisannya yang belum mantap 
  aqidahnya. Pantaslah keluar farwa MUI mengharamkan pluralisme yang 
  mengancam aqidah ummat Islam grass root.


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http

[wanita-muslimah] RESONANSI PREMAN BERJUBAH

2005-08-13 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Republika 11 Agustus 2005
RESONANSI PREMAN BERJUBAH 
Tanggapan dari FPI 
Oleh : Al Habib Muhammad Rizieq Syihab
Ketua Umum Majelis Tanfidz DPP FPI

Ini adalah tanggapan terhadap Resonansi yang ditulis Prof DR Syafii
Maarif berjudul ''Preman Berjubah'' (Republika, Selasa 9 Agustus
2005), sebagai hak jawab umat.

Tatkala Revolusi Islam Iran meletus pada 1979, banyak yang terhenyak
ketika Pemerintahan Revolusioner Islam Iran membuat kebijakan drastis
dan perubahan radikal. Di antaranya menutup gedung bioskop,
penghentian produksi film, pelarangan wanita dari sekolah dan bekerja.

Orang yang tidak mengerti serta merta menganggap Iran kolot, radikal,
dan fundamentalis dalam arti negatif. Tapi 20 tahun kemudian, orang
pun terbelalak. Ternyata di Iran muncul produksi film dalam negeri
yang mampu menembus pasar internasional. Cerita-cerita rakyat yang
menggugah, penampilan peran yang kuat, keindahan artistik pengambilan
gambar, bersih dari unsur eksploitasi maksiat, menjadi ciri Islami
film-film Iran. Wanita pun bukan saja mulai kembali ke bangku sekolah
dan ke tempat pekerjaan, bahkan tampil di panggung politik, bertarung
untuk merebut kursi kepresidenan.

Begitu pula di Afghanistan. Tatkala Taliban berhasil menggulirkan
Revolusi Islamnya, sebelum diserang oleh musuh Islam. Jadi, perubahan
radikal dalam awal suatu revolusi adalah hal yang wajar, bahkan harus.
Bukankah di awal revolusi Kemerdekaan RI, Bung Karno pernah melarang
lagu-lagu cengeng percintaan karena dianggap tidak sesuai dengan
semangat perjuangan '45? Bahkan ada sebuah grup band terpaksa
dipenjara untuk menjaga semangat revolusi.

Ketegasan sikap Iran dan Afghanistan seperti di atas jangan diartikan
sebagai radikalisme atau fundamentalisme yang berpaham sempit dan
kaku. Itu merupakan proses dari suatu perubahan ke arah yang lebih
baik. Begitu pula ketegasan umat Islam Indonesia akhir-akhir ini
terhadap berbagai aliran sesat berlabelkan Islam, jangan diartikan
sebagai gerakan ''Preman Berjubah'' yang berpaham radikalis dan
fundamentalis.

Andaikan sejak dini pihak legislatif, eksekutif, maupun yudikatif mau
memahami keresahan umat Islam terhadap aliran sesat berlabelkan Islam,
lalu segera mengakomodir aspirasi mereka dengan mengambil tindakan
tegas terhadap para perusak dan penoda ajaran Islam, sesuai dengan
Perundang-undangan --seperti KUHP pasal 156a tentang penistaan suatu
agama-- maka tidak akan terjadi gerakan umat yang dituduh sebagai aksi
radikal dan anarkis. Apabila harta benda dan jiwa raga seseorang
terancam, maka ia berhak melakukan ''bela-paksa''
(overmacht/noodweer). Apalagi jika yang terancam akidah dan
keyakinannya, yang jauh lebih berharga daripada harta benda dan jiwa
raga.

Kekecewaan umat Islam yang bertumpuk-tumpuk telah mencapai klimaksnya,
sehingga tanpa dikomando pihak mana pun, mereka bergerak sesuai dengan
nurani, untuk menjaga kemurnian dan kesucian agama Islam.

Sikap tegas umat Islam bukan tidak berdasar. Sejumlah ayat Al Quran
menjadi Hujjah mereka, seperti: QS 9 at-Taubah ayat 73 dan 123, serta
QS 66 at-Tahrim ayat 9, begitu pula QS 48, aAl-Fath ayat 29, yang
semuanya berintikan sikap tegas terhadap kekafiran, kesesatan, dan
kemunafikan.

Selain itu berbagai contoh sikap dan tindakan tegas Rasulullah SAW
menjadi teladan, antara lain: Memotong tangan pencuri, mencambuk
pemabuk, merajam pezina yang muhshon, memerangi kafir harbi, mengerasi
kaum munafiqin, membasmi nabi palsu dan pengikutnya, membakar masjid
dhiror, dan lain-lain.

Karenanya, ada atau tidak fatwa MUI tentang kesesatan Ahmadiyah,
Liberalisme, Pluralisme, Sekularisme dan Perdukunan, serta
aliran-aliran sesat lainnya, maka gerakan umat Islam melawan kesesatan
tetap akan muncul ke permukaan, karena itu sudah merupakan panggilan
nurani dan kewajiban agama.

Jadi, jangan mengkambing hitamkan Fatwa MUI sebagai provokator bagi
kemarahan umat Islam. Bahwa Fatwa MUI tersebut harus dilihat sebagai
jawaban bagi keresahan umat Islam selama ini.

Al Habib Muhammad Rizieq Syihab
Ketua Umum Majelis Tanfidz DPP FPI

SURAT TERSEBUT DIATAS MERUPAKAN TANGGAPAN ATAS TULISAN
KH. AHMAD SYAFII MAARIF DI KOLOM RESONANSI HARIAN REPUBLIKA 9 AGUSTUS
2005, SEPERTI DIBAWAH INI :

Republika, Selasa, 09 Agustus 2005

Preman Berjubah 
Oleh : Ahmad Syafii Maarif 

Pada saat tersiar berita bahwa saya dan teman-teman dari lintas agama
mau bertemu dengan Presiden Bush pada 22 Oktober 2003 di Bali, dalam
masyarakat telah terjadi polarisasi penilaian. Ada yang menuduh bahwa
kami akan menjadi corong Bush, tetapi ada pula yang menilainya
positif.

Jawaban saya waktu itu adalah: Mana yang lebih kesatria, berhadapan
langsung dengan musuh atau mengepalkan tinju dari balik gunung?
Setelah apa yang kami sampaikan yang kemudian disiarkan media massa,
barulah kelompok yang skeptik paham bahwa kami yang memilih opsi
pertama berada di jalan yang benar. Pada waktu saya bacakan pernyataan
yang sudah disiapkan, Bush mendengar dengan baik, sekalipun menghantam
politik imperialistiknya.

Bagi saya pertemuan 

Re: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir

2005-08-13 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
both the Word of God and the word of Muhammad. =  entirely the word of God 
and, in an ordinary sense, also entirely the word of Muhammad.

lebih sederhana:
borh = God and Muhammad

lebih panjang:
both the Word of God and the word of Muhammad aw kamaa qaala, ataupun 
entirely the word of God and, in an ordinary sense, also entirely the word of 
Muhammad. aw kamaa qaala

Secara substantif kedua perumusan kalimat itu mengandung makna:
Al Quran bukanlah teks yang turun dalam bentuk kata-kata aktual secara verbal, 
melainkan merupakan spirit wahyu yang disaring melalui Nabi Muhammad SAW yang 
diekspresikan dalam tapal batas intelek dan kemampuan linguistik beliau.

HMNA

  - Original Message - 
  From: Muhkito Afiff 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, August 13, 2005 17:19
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir


  Koreksi dikit ya mbah...

  HMNA:  Ada asumsi spekulasi intelektual dari Fazlur Rahman, gurunya 
  Nurcholis Madjid, yaitu bahwa Al Quran adalah both the Word of God 
  and the word of Muhammad. 

  Kutipan yang tepat adalah:
   that the Qur'an is entirely the word of God and, in an ordinary 
  sense, also entirely the word of Muhammad.

  (Fazlur Rahman: Islam, New York, 1987. p 27)


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Seri 689. Memorandum of Understanding

2005-08-13 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
689. Memorandum of Understanding

The Memorandum of Understanding covers the following topics: governing of Aceh 
(including a law on the governing of Aceh, political participation, economy, 
and rule of law), human rights, amnesty and reintegration into society, 
security arrangements, establishment of the Aceh Monitoring Mission, and 
dispute settlement. The Government of Indonesia has invited the European Union 
and a number of ASEAN countries to carry out the tasks of the Aceh Monitoring 
Mission. (Press Release, Joint statement by the Government of Indonesia and 
the Free Aceh Movement (GAM), Helsinki, 17 July 2005)

Besok, tanggal 15 Agustus 2005, insya Allah, draft Memorandum of Understanding 
(MoU) akan ditandatangani di Helsinki. Sejak 27 Januari 2005 dimulailah 
perundingan informal antara NKRI dengan GAM sampai lima babak yang diakhiri 
pada tanggal 17 Juli 2005 di Helsinki. Pada hari itu telah diparaf draft MoU 
oleh ketua Juru Runding RI dan Ketua Juru Runding GAM.

Dengan adanya tsunami 26 Desember 2005, ternyata telah membuka pintu bagi 
penyelesaian konflik di Aheh. Baiklah kita kutip paragraf terakhir Seri 657, 
berjudul Gempa Diikuti Tsunami, Isyarat Allah, bertanggal 2 Januari 2005, 
seperti berikut:

Aceh perlu dibangun dari reruntuhan. Sejarah pertikaian politik dan senjata 
perlu dilupakan. Blok-blok psikologis ditepis, semuanya memfokuskan perhatian 
pada kerja berat, dan dana yang tidak sedikit sekitar Rp.10 triliun, serta 
makan waktu yang panjang untuk membangun Aceh kembali. Ya, semuanya, bukan 
orang Aceh saja tetapi seluruh rakyat Indonesia, rakyat sipil, birokrat, Polri, 
ABRI dan GAM. Darurat sipil dicabut disertai amnesti umum dan GAM mundur 
selangkah, menerima kenyataan Otonomi Khusus Syari'at Islam di Nanggroe Aceh 
Darussalam dalam pangkuan Republik Indonesia. Semoga isyarat Allah berupa 
tsunami itu dapat dihayati dengan baik, sehingga terciptalah damai di Aceh.

AlhamduliLlah, hal yang penting yang patut disyukuri dalam MoU itu ternyata GAM 
telah mundur selangkah, yaitu menerima kenyataan Otonomi Khusus Syari'at 
Islam di Nanggroe Aceh Darussalam dalam pangkuan Republik Indonesia.

Wakil Presiden HM Jusuf Kalla, di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat  22 
Juli 2005 berkata: Kalau yang menolak MoU Helsinki hanya satu partai artinya 80 
persen suara sudah menerima. Jadi selesai. Dan siapa yang tidak ingin damai, 
silakan ke Aceh sendiri untuk angkat senjata. Wapres rupanya mencium bau-bau 
tidak enak dari sementara golongan yang tidak senang terhadap MoU yang telah 
disepakati/diparaf itu. 

Dan bau tidak enak itu memperihatkan wajahnya, tatkala Ketua Umum DPP PDIP 
Megawati menunjukkan sikap negatifnya terhadap Kesepakatan Helsinki yang 
tertuang dalam MoU tersebut. Hal itu terbongkar ketika Megawati di hadapan 
peserta kursus reguler Lemhanas angkatan 38 di Gedung Lemhanas, Jalan Medan 
Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis, 28 juli 2005 telah melambungkan salto 
penentangannya terhadap MoU yang akan ditanda-tangani besok, insya-Allah, 15 
Agusutus 2005 tersebut. 

Penentangan PDIP terhadap MoU itu apapun alasannya mengingatkan kita pada waktu 
mulai diproses UU tentang otonomi khusus Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). 
Baiklah kita kutip dari Seri 474, bertanggal 13 Mei 2001. PDIP menolak 
pemberlakuan Syari'at Islam dalam RUU Nanggroe Aceh Darusslam yang kini sedang 
dibahas dalam Pansus DPR. Demikian ditegaskan Sutjipto, Sekjen yang juga ketua 
fraksi PDIP di MPR, setelah menghadiri rapat tertutup PDIP yang dipimpin Ketua 
Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. RUU Nanggroe Aceh merupakan salah satu fokus 
utama pembahasan dalam rapat tertutup itu. Syari'at Islam di bumi Serambi Mekah 
itu katanya tidak sesuai dengan Pancasila dasar negara dan prinsip Negara 
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ada apa sebenarnya antara PDIP dengan Aceh?

***

Walaupun MoU itu belum diumumkan apa isinya, namum tidak dapat tidak dalam 
hasil kesepakatan Helsinki itu patut diduga tentu ada yang menyangkut masalah 
amandemen Undang Undang No.18/2001 atau Undang Undang No.31/2002, yaitu tentang 
hak partisipasi politik secara adil yang salah satunya melalui partai politik 
lokal di Aceh, maka mau tidak mau pihak DPR harus melakukan amandemen Undang 
Undang tersebut.

Tampaknya ada kartu kuat yang dimiliki oleh pihak Eksekutif dibanding kartu 
yang dimiliki pihak Legislatif terutama dari kelompok PDI-P yang menguasai 
sekitar 109 kursi di DPR ditambah dengan kolaborasinya dari PKB yang menduduki 
52 kursi. Apabila harus terjadi sampai pemungutan suara untuk meratifikasi MoU 
yang ditandatangani 15 Agustus 2005, dan amandemen Undang Undang No.18/2001 
atau Undang Undang No.31/2002, maka melihat secara teoritis pihak PDI-P dan PKB 
akan kalah dalam pemungutan suara. Dan hal ini telah diperhitungkan pihak 
Eksekutif, sehingga Jusuf Kalla berani menyatakan: Kalau yang menolak hanya 
satu partai artinya 80 persen 

Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang

2006-05-25 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Oh, oh, esmosi kodong, asal toles saja
Oh, oh, esmosi karena kagak bisa jawab tantangan ini:
Mengapa ente SAMPAI SAAT INI tidak menjawab yang ini:
Ana pernah baca ente punya mimpi dalam salah satu Seri-nya Abah, yakni ente
mimpi supaya Al-Quran berdamai dengan hermeneutika sebagai berdamainya juga
kitab-sucinya Yahudi dan Kristen. Ente yang ayam-jantannya (jagonya)
hermeneutika, ayuh pakai hermeneutika untuk mendamaikan terjemahan Al-Quran
ayat (35:5) dalam tiga bahasa di bawah. Ayuh damaikan: succeed, beda dengan
cover=overdekken, beda dengan overtake, beda dengan memutar. Ini dia
terjemahan itu:
 ==He maketh night to succeed day, and He maketh day to succeed night
(Mohammed M.Pikthall-USA).
==He makes the night cover the day, and makes the day overtake the night
(M.H.Shakir-Iran).
==Hij laat den nacht de dag overdekken en laat den dag de nacht
overdekken (M.Muhammad Ali-Pakistan, ke dalam Bahasa Belanda oleh Soedewo).
==Dia memutarkan malam kepada siang dan memutarkan siang kepada malam
(Mahmud Junus-Indonesia).

Ente jangan berlindung di balik lalang sehelai. Kalau kagak bisa jawab,
jujurlah bilang kagak tahu, hermeneutika kagak bisa dan kagak perlu dipakai
dalam terjemahan Al-Quran, karena kalau terjemahan itu dari berbagai bahasa
itu simpang siur, ente lihat aje yang aslinya, kagak seperti dengan
terjemahan bible, yang memang semua bible itukan cuma terjemahan saja,
karena kagak ada lagi bahasa aslinya, jadi harus pakai hermeneutika..

Oh oh, kalau kagak bisa jawab, jangan esmosi kodong !

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, May 26, 2006 8:18 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
Imajinasi - Submission - Pendapat Orang


3 artikel yg dikirim bolak balik itu tulisan sendiri atau plagiat juga ?

On 5/25/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote:


 sarinesia toles:
 mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan kepada
 kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional begitu
bagaimana
 anda bisa bicara kempada generasi muda yg pemikirannya semakin canggih.
 --
 MQ: yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt, toles:
 Oh, oh, sarinesia yang mudah, yang canggih, canggih hijau harjin, yang
 syahadatnya Asyhadu anna Nurcholish Nabiyullah

 MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ



 - Original Message -
 From: sarinesia
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Saturday, May 06, 2006 1:25 PM
 Subject: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
 Imajinasi - Submission - Pendapat Orang


 mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan
 kepada kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional
 begitu bagaimana anda bisa bicara kempada generasi muda yg
 pemikirannya semakin canggih. dgn modal sepenggal ayat yg
 penerjemahannya saja salah bagaimana bisa berdiskusi dgn kami.
 kadang2 saya ketawa juga baca ulasan mbah HMNA ini. filsafat kok untuk
 menipu diri. filsafat sebaiknya digunakan untuk mempertebal keimanan.

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  sarinesia toles:
  bagiku Islam bukan nama agama lho, tapi sikap pasrah yg mungkin
 sudah dijelaskan oleh Ustadz Chodjim.
  
  MQ toles:
  sarinesa tidak pernah baca Al-Quran, kasihan kodong !
  Baca baik-baik, dua ayat di bawah ini sudah cukup
  Innad di-na 'indaLla-hil isla-m (s. ali 'imra-n, 19), artinya:
 Sesungguhnya agama di sisi Allah adalah Islam.
 
  Al yawma akmaltu lakum diynakum wa atmamtu 'alaykum ni'matiy wa
 radhiytu lakumul islaama diynan (s. alma-idah, 3), artinya: Pada hari
 ini Kusempurnakan bagimu agama kamu dan Kucukupkan ni'matKu atasmu dan
 Aku berkenan Islam menjadi agama kamu.
 
  Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt
 
  MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ









Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Women
  
  
Different religions beliefs
  
  
Islam
  
  


Muslimah
  
  
Women in islam
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "wanita-mus

Re: [wanita-muslimah] Re: Pelecehan Islam di IAIN

2006-05-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Oh, oh, ana tanya Abah apa beda biblical criticism dgn hermeneutika, Abah
jawab dengan enteng, tunggu saja Seri 729 hari Ahad, 28 Mei 2006 yad.
Oh, oh, apa Ari Condro bisa tulis artikel ttg hermeneutika, bisa kagak.
Oh, oh, ana tanya apa itu pengecer, Abah jawab juga dengan enteng yaitu yang
ngumpul data sekunder
Oh, oh ana tanya apa contohnya? Abah beri contoh, itu penulis buku
Metodologi Bibel: dan penulis artikel Pengaruh Metodologi Bibel Terhadap
Studi Alquran mengecer mengenai data ttg Arthur Jeffery yang diforward
Ikhwah spb:

Introduction

Before we begin it is a nice idea to introduce Arthur Jeffery. He was an
Australian-American Orientalist who conducted research on various aspects of
the Qur'ân. Among his works the most celebrated is his Materials For The
History Of The Text Of The Qur'ân: The Old Codices.

Along with his important work on Biblical studies, he pursued his research
on the Qur'ân while serving in Cairo, Egypt, as the director of the American
Research Centre, as a Professor of Semitic languages at Columbia University,
and as an adjunct Professor at the Union Theological Seminary. Besides his
studies on variant readings, he wrote on topics such as foreign vocabulary
in the Qur'ân (The Foreign Vocabulary Of The Qur'ân: 1938, Arthur Jeffery,
Oriental Institute, Baroda). He also translated selected surahs of the
Qur'ân and devised a new arrangement to establish 'development in Muhammad's
thought' (The Koran - Selected Suras: 1958, Arthur Jeffery, Heritage Press,
New York). Professor Jeffery belongs to that section of Orientalists who, in
post-colonial times, shifted from textual and philological studies and,
unlike their predecessors, had no chance to act as advisor to the colonial
masters of Muslim Asia and Africa.

Arthur Jeffery also holds the dubious distinction of calling Muhammad(P) a
robber chief, second only to Professor David Margoliouth.[1] Jeffery says:
At Medina, he was what might justly call a robber chief, just as David, King
of Israel, was in his early days.[2]
All this was done to compare and contrast Muhammad(P) with the life of our
Lord.[3] Hallmark of a true Christian indeed! If he has so much hatred for
the Prophet(P) of Islam, how is that one can expect him to be objective in
his criticism of what was revealed to him?

This chapter will deal with Professor Arthur Jeffery's work on the Qur'ân
and would also discuss what Gilchrist would not like the readers of his book
to know, i.e., how Arthur Jeffery reaches the conclusion about the rival
Codices and variants in his book as well as other issues on the collection
of variant readings.

Jeffery published the book Materials For The History Of The Text Of The
Qur'ân: The Old Codices in 1937 which contains an impressive body of
material dealing with the variant readings of the Qur'ân in the Companion
codices. A part of the work was taken from Kitâb al-Masâhif of Ibn Abî
Dâwûd. The most striking feature of this book is the regularity with which
the reader encounters _expression_ of Jeffery's scepticism concerning the
reports of the variant readings. This is due to the fact that sufficient
material
... has not survived to enable us to get a real picture of the text of any
of the pre-cUthmânic codices. [4]
Jeffery On The First Collection Of Abû Bakr: The Art Of Juggling Words

Orientalism and juggling of words are synonymous. Jeffery is no exception to
this. The evidence that we have concerning the first collection of the
Qur'ân by Abû Bakr is authentic and strongly supported by the Islamic
history. In spite of this evidence, the image of the Christian
ecclesiastical history, with which the Christian missionaries are much more
familiar, seems to have obsessed Jeffery to such a degree that he has, in
his book, transposed it almost entirely to the Islamic terrain. In fact, he
has tried to show that in the Qur'ânic text there is a certain evolution
resembling in many ways the evolution in the text of the Gospels.

The first one to start off with is denying the official character of the
first collection of the Qur'ân by Abû Bakr:
That Abû Bakr was one of those who collected the revelation material was
doubtless true. He may possibly have inherited material that the Prophet had
stored away in preparation of the Kitâb. That he ever made an official
recension as the orthodox theory demands is exceedingly doubtful. His
collection would have been a purely private affair, just as quite a few
number of Companions of the Prophet had made personal collections as private
affairs.[5]
A simple reminder here would be that Abû Bakr was a Caliph at the time he
ordered the first collection after the loss of reciters on the day of
Yamamah. As was the case with his predecessor Richard Bell, Jeffery failed
to camouflage his prejudiced against Qur'ân when dealing with its
compilation. Like Bell, he declares that the recension of Abû Bakr was his
own purely private affair. [6]

It is interesting to note that he accepts all the variants indicated 

Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang

2006-05-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Oh. oh, malu-malu mengaku terus terang kagak bisa jawab, ya sudah
Oh, oh, yang ana herankan sarinesia ditanya, Ari Condro yang ngejawab.
MQ

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, May 26, 2006 11:31 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
Imajinasi - Submission - Pendapat Orang


 lha wong sampean nanyanya aja gak pas, apa lagi yg mau dijawab. :D

 On 5/26/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Oh, oh, esmosi kodong, asal toles saja
  Oh, oh, esmosi karena kagak bisa jawab tantangan ini:
  Mengapa ente SAMPAI SAAT INI tidak menjawab yang ini:
  Ana pernah baca ente punya mimpi dalam salah satu Seri-nya Abah, yakni
  ente
  mimpi supaya Al-Quran berdamai dengan hermeneutika sebagai berdamainya
  juga
  kitab-sucinya Yahudi dan Kristen. Ente yang ayam-jantannya (jagonya)
  hermeneutika, ayuh pakai hermeneutika untuk mendamaikan terjemahan
  Al-Quran
  ayat (35:5) dalam tiga bahasa di bawah. Ayuh damaikan: succeed, beda
  dengan
  cover=overdekken, beda dengan overtake, beda dengan memutar. Ini dia
  terjemahan itu:
  ==He maketh night to succeed day, and He maketh day to succeed night
  (Mohammed M.Pikthall-USA).
  ==He makes the night cover the day, and makes the day overtake the
  night
  (M.H.Shakir-Iran).
  ==Hij laat den nacht de dag overdekken en laat den dag de nacht
  overdekken (M.Muhammad Ali-Pakistan, ke dalam Bahasa Belanda oleh
  Soedewo).
  ==Dia memutarkan malam kepada siang dan memutarkan siang kepada malam
  (Mahmud Junus-Indonesia).
 
  Ente jangan berlindung di balik lalang sehelai. Kalau kagak bisa jawab,
  jujurlah bilang kagak tahu, hermeneutika kagak bisa dan kagak perlu
  dipakai
  dalam terjemahan Al-Quran, karena kalau terjemahan itu dari berbagai
  bahasa
  itu simpang siur, ente lihat aje yang aslinya, kagak seperti dengan
  terjemahan bible, yang memang semua bible itukan cuma terjemahan saja,
  karena kagak ada lagi bahasa aslinya, jadi harus pakai hermeneutika..
 
  Oh oh, kalau kagak bisa jawab, jangan esmosi kodong !
 
 
  Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt
 
  MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ
 
  - Original Message -
  From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Friday, May 26, 2006 8:18 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
  Imajinasi - Submission - Pendapat Orang
 
 
  3 artikel yg dikirim bolak balik itu tulisan sendiri atau plagiat juga ?
 
  On 5/25/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
  
   sarinesia toles:
   mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan
kepada
   kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional begitu
  bagaimana
   anda bisa bicara kempada generasi muda yg pemikirannya semakin
canggih.
   --
   MQ: yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt, toles:
   Oh, oh, sarinesia yang mudah, yang canggih, canggih hijau harjin, yang
   syahadatnya Asyhadu anna Nurcholish Nabiyullah
  
   MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ
  
  
  
   - Original Message -
   From: sarinesia
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Sent: Saturday, May 06, 2006 1:25 PM
   Subject: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
   Imajinasi - Submission - Pendapat Orang
  
  
   mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan
   kepada kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional
   begitu bagaimana anda bisa bicara kempada generasi muda yg
   pemikirannya semakin canggih. dgn modal sepenggal ayat yg
   penerjemahannya saja salah bagaimana bisa berdiskusi dgn kami.
   kadang2 saya ketawa juga baca ulasan mbah HMNA ini. filsafat kok
untuk
   menipu diri. filsafat sebaiknya digunakan untuk mempertebal
keimanan.
  
   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
   [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
sarinesia toles:
bagiku Islam bukan nama agama lho, tapi sikap pasrah yg mungkin
   sudah dijelaskan oleh Ustadz Chodjim.

MQ toles:
sarinesa tidak pernah baca Al-Quran, kasihan kodong !
Baca baik-baik, dua ayat di bawah ini sudah cukup
Innad di-na 'indaLla-hil isla-m (s. ali 'imra-n, 19), artinya:
   Sesungguhnya agama di sisi Allah adalah Islam.
   
Al yawma akmaltu lakum diynakum wa atmamtu 'alaykum ni'matiy wa
   radhiytu lakumul islaama diynan (s. alma-idah, 3), artinya: Pada
hari
   ini Kusempurnakan bagimu agama kamu dan Kucukupkan ni'matKu atasmu
dan
   Aku berkenan Islam menjadi agama kamu.
   
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt
   
MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ








Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group

[wanita-muslimah] Menjawab al-Mustafa

2006-05-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman




Mustofa toles
1. Tuduhan ust HMNA terhadap buku ust Adnin sebagai pengecer dan fasilitator yang datanya digunakan orang untuk menyerang al-Qur'an, sama dengan menuduh buku al-Ghazali Maqasid al-Falasifah dan Tafahut al-Falasifah sebagai fasilitator orang belajar filsafat dan menggunakannya untuk menyerang Islam. This way of thinking is absurd and needs no further discussion.

2. Ust HMNA kelihatannya 'ngeyel'. Hasil hermeneutika berbentuk penafsiran ayat, bukan metode pengabsahan teks sebagaimana yang dibahas dalam dua kolom bersambungnya di Harian Fajar tsb. Makanya kita katakan {meminjam ungkapannya sendiri} beliau salah 'babat'.



MQ yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt toles:
Sebelum pulang ke pesantren ana menyempatkan diri menyawab al-Mustafa

1. Oh,oh, al-Mustafa, Abah tidak menuduh, ini buktinya:
- Original Message -
From: kecoa
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, March 21, 2006 6:55 PM
Subject: [debat_ islam-kristen] Pengaruh Metodologi Bibel Terhadap Studi
Alquran

Pengaruh Metodologi Bibel Terhadap Studi Alquran

Para Orientalis seperti Ignaz Goldziher (m. 1921), mantan mahasiwa
al-Azhar, Mesir, Theodor Nildeke (m. 1930), Friedrich Schwally (m.
1919), Edward Sell (m. 1932), Gotthelf Bergstresser (m.1933), Leone
Caentani (m. 1935), Alphonse Mingana (m. 1937), Otto Pretzl (m.
1941), Arthur Jeffery (m. 1959), John Wansbrough (m. 2002) dan
muridnya Prof Andrew Rippin, serta Christoph Luxenberg (nama
samaran), dan masih banyak lagi yang lain, membawa pandangan hidup
mereka (world view) ketika mengkaji Islam.

Mereka mengadopsi metodologi Bibel ketika mengkaji al-Quran. Pendeta
Edward Sell, misalnya, menyeru sekaligus mendesak agar kajian
terhadap historisitas al-Quran dilakukan. Menurutnya, kajian kritis-
historis al-Quran tersebut perlu menggunakan metodologi analisa
bibel (biblical criticism). Untuk merealisasikan gagasannya, ia
menggunakan metodologi higher criticism dalam bukunya Historical
Development of the Quran, yang diterbitkan pada tahun 1909 di
Madras, India.

Senada dengan Pendeta Edward Sell, Pendeta Alphonse Mingana di awal-
awal artikelnya menyatakan bahwa: Sudah tiba masanya untuk
melakukan kritik teks terhadap al-Quran sebagaimana telah kita
lakukan terhadap Bibel Yahudi yang berbahasa Ibrani-Aramaik dan
kitab suci Kristen yang berbahasa Yunani. (Alphonse Mingana, Syriac
Influence on the Style of the Kur'an, Manchester Bulletin 11:
1927). Nildeke, Schwally, Bergstresser, dan Pretzl bekerja sama
menulis buku Geschichte des Qorans (Sejarah al-Quran). Buku yang
menggunakan metodologi Bibel ini, mereka tulis selama 68 tahun sejak
edisi pertama dan selama 40 tahun sejak diusulkannya edisi kedua.
Hasilnya, sampai saat ini, Geschichte des Qorans menjadi karya
standar bagi para orientalis khususnya dalam sejarah kritis
penyusunan al-Quran.

Seirama dengan yang lain, Arthur Jeffery mengatakan: Kita
membutuhkan tafsir kritis yang mencontoh karya yang telah dilakukan
oleh orientalis modern sekaligus menggunakan metode-metode
penelitian kritis modern untuk tafsir al-Quran. (Arthur Jeffery,
Progress in the Study of the Quran Text, The Moslem World 25: 1935).
Jeffery selanjutnya menumpukan hasratnya untuk membuat tafsir-kritis
al-Quran. Salah satu caranya dengan membuat kamus al-Quran.
Menurutnya, karya-karya tafsir selama ini tidak banyak memuat
mengenai kosa kata teknis di dalam al-Quran. Menurutnya lagi, para
mufasir dari kalangan Muslim, masih lebih banyak yang tertarik untuk
menafsirkan masih dalam ruang lingkup hukum dan teologi dibanding
untuk menemukan makna asal (original meaning) dari ayat-ayat al-
Quran. Merealisasikan impiannya, pada tahun 1925-1926, ia mengkaji
dengan serius kosa-kata asing di dalam al-Quran. Hasilnya, ia
menulis buku The Foreign Vocabulary of the Quran (Pengaruh Kosa-Kata
Asing di dalam al-Quran), Baroda: Oriental Institute, 1938). Ia
berharap kajian tersebut bisa dijadikan kamus al-Quran, sebagaimana
kamus Milligan-Moulton, sebuah kamus untuk Perjanjian Baru.

Tidak berhenti dengan kajian filologis (philological study), Jeffery
juga mengadopsi analisa teks (textual criticism) untuk mengkaji
segala aspek yang berkaitan dengan teks al-Quran. Tujuannya untuk
menetapkan akurasi teks al-Quran. Analisa teks melibatkan dua
proses, yaitu revisi (recension) dan amandemen (emendation).
Merevisi adalah memilih, setelah memeriksa segala material yang
tersedia dari bukti yang paling dapat dipercaya, yang menjadi dasar
kepada sebuah teks. Amandemen adalah menghapuskan kesalahan-
kesalahan yang ditemukan sekalipun di dalam manuskrip-manuskrip yang
terbaik.

Menurut Jeffery, sejarah teks (textual history) al-Quran sangat
problematis karena tidak ada satupun dari ortografi naskah asli dulu
yang masih ada.

Tidak ada naskah al-Quran yang ada saat ini, yang tidak berubah.
Sekalipun perubahan naskah itu alasannya demi kebaikan, namun tetap
saja, menurut Jeffery, wajah teks asli sudah berubah.

Manuskrip-manuskrip awal al-Quran, misalnya, 

Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pelecehan Islam di IAIN

2006-05-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Sebenarnya Muammar Qaddhafi telah memposting perkara Al-Quran makhluq atau
bukan. Biar saya posting ulang:
Imam Hambali berpendapat Quran itu bukan makhluq, sedangkan kaum Muktazilah
berpendapat bahawa Quran itu adalah makhluq. Siapa yang benar? Menurut saya
kedua pihak benar. Imam Hambali input oriented, kaum Muktazilah output
oriented. Penjelasannya spb:

input, Wahyu, bahasa Allah[ process ] ouput, Makhluq,
bahasa Arab

Quran bersal dari wahyu. Allah SWT membumikan wahyu melalui proses pembumian
dalam diri Nabi Muhammad SAW, lalu berwujud ucapan Nabi Muhammad SAW, itulah
ayat-ayat Al Quran . Diagram di bawah menjelaskan bahasa Allah ditransfer
menjadi Al Quran dalam bahasa Arab.
 +--+
 bahasa Allah-| Al-Quran |-bahasa Arab
 +--+

Disebelah kiri kotak berupa wahyu, qadim, bukan Makhluq, sebelah kanan kotak
adalah Makhluq berupa getaran tali suara manusia merambat melalui udara
menggetarkan selaput gendang telinga ditransfer menjadi pulsa elektris yang
diteruskan oleh saraf ke otak diproses secara musykil, lalu terdengarlah
suara orang melantunkan Al-Quran dalam bahasa Arab. Alhasil
Laisa kamitslihi syai'un tetap berlaku dan juga sekaligus menjelaskan
pertentangan yang sengit apakah A-Quran itu Makhluq atau bukan. Imam Hambali
melihat sebelah kiri kotak, kaum Mu'tazilah melihat sebelah kanan kotak.
Jadi Imam Hambali vs kaum Mu'tazilah, kedua pihak benar, terjadi perbedaan
pendapat berlatar belakang cara pandang, satu pihak melihat ke kiri kotak
dan pihak yang lain melihat sebelah kanan kotak.

Imam Hambali berorientasi input yaitu wahyu, artinya Al Quran masih berwujud
wahyu, sedangkan wahyu itu bukan makhluq, maka Imam Hambali berpendapat Al
Quran itu bukan makhluq.Kaum Muktazilah berorientasi output. Al Quran itu
ucapan atau bacaan. Al Quran adalah hasil pembumian wahyu berupa bacaan. Apa
itu bacaan? Bacaan adalah getaran tali suara Nabi Muhammad SAW diteruskan
getaran itu melalui gelombang udara, menyentuh lalu menggetarkan gendang
telinga para sahabat, lalu mereka mendengarkan bacaan ayat berupa bahasa Al
Quran, yang dibacakan Nabi Muhammad SAW. Tali suara yang bergetar, udara
yang bergelombang, gendang telinga yang bergetar, itu semuanya adalah
makhluq. Maka kaum Muktazilah berpendapat Quran itu makhluq.

===

Bagi oom-oom dan aunty-aunty yang punya waktu dan bukan pemalas membaca
tolesan, silakan dibaca rangkaian mujadalah di mailis Surau di bawah

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: UnICoM
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, March 22, 2006 2:35 AM
Subject: Re: [D~SPAM] RE: [surau] Hadits dhaif atau maudhu' ? Takutlah akan
api neraka.

Alhamdulillah, terima kasih atas penjelasan bang HMNA...
Kalau dari penjelasan beliau ini, saya bisa menerima dengan jelas...

atau . karena pendapatnya cocok dengan apa yang saya pahami, jadi saya
katakan saya bisa menerima dengan jelas ??

he..he..he..

dimanakah letak cocok ?
dan dimanakah letak pemahaman ?

dimanakah letak keyakinan ?
dan dimanakah letak pengertian ?

mmm...tambah lama saya kok tambah krasan di milist surau ya...:)

Saya melihat kekayaan ilmu Islam berada di sini..
ada Bapak HMNA, ada ibu Rahima, ada mas Muhasrul, ada bung Boes, dan ada
yang lainnya masih banyak, tapi senyam senyum sambil ikutan mikir diskusi
ini di pojok..he..he..

Semoga..sekali lagi semoga..
Perbedaan tidak selalu dipahami sebagai sebuah Pertentangan

kita sama-sama mencintai Islam yang indah ini .

Seandainya saja seperti itu terjaga terus,...
pastilah ukhuwah islamiyah benar-benar terwujud..
Dan kembalinya kejayaan Islam tinggal tunggu waktunya saja...

dan warna-warni pelangi, merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu,
akan menjadi satu di dalam cahaya putih..bersih..ikhlas dan fithroh..

Salam hormat saya buat semua yang ada di milist surau ini

yang dhoif
huttaqi

 - Original Message -
 From: H. M. Nur Abdurrahman
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Tuesday, March 21, 2006 1:44 AM
 Subject: Re: [D~SPAM] RE: [surau] Hadits dhaif atau maudhu' ? Takutlah
akan api neraka.

 Asslamu 'alaykum wr.wb.
 Apa yang saya kemukakan di bawah, hanya sekadar sharing information,
bukan untuk didiskusikan. Ada pula sharing
 information yang disisipkan.

 YSM'AWN KLAM ALLH yasma'uwna kalaama Lla-h [2:75]
 YAM'A KLM ALLH yasma'a kala-ma Lla-h [9:6]
 TBDLWA KLM ALLH tubaddiluw kala-ma Lla-h [48 15]
 ANA ANZLNH QRANA 'ARBYA [12:2] Innaa anzalna-hu qura-nan 'arabiyyan

 KLAM ALLH, KLM ALLH = Al-Quran
 QRANA 'ARBYA = Al-Quran itu bahasa Arab

 Jadi Allah sendiri yang berfirman, bahwa KLAM ALLH, KLM ALLH = bahasa
Allah = bahasa Arab.

Imam Hambali berpendapat Quran itu bukan makhluq, sedangkan kaum Muktazilah
berpendapat bahawa Quran itu adalah makhluq. Siapa yang benar? Menurut saya
kedua pihak benar. Imam Hambali input oriented, kaum Muktazilah output
oriented. Penjelasannya spb:

input, Wahyu, bahasa

Re: [wanita-muslimah] Re: [ppiindia] Hubungan Kristen dan Islam dari masa ke masa

2006-05-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Ini terpaksa saya sendiri turun tangan, karena Muammar sudah pulang ke
pesantren. Ari Condro asal menuduh saja. Saya tidak pernah menulis Iskandar
Dzulqarnain, Ayuhlah ayuh, tunjukkan dimana saya pernah menulis Iskandar
Dzulqarnain.
Hei Adi Condro, buka mata lebar-lebar dan baca file lama di bawah
HMNA
**

- Original Message -
From: H. M. Nur Abdurrahman
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, May 09, 2003 18:45
Subject: Re: [wanita-muslimah] Dzulkkarnain, si tanduk dua dan Taurat.
Kepada Pak HMNA

Ini saya posting ulang dua buah postingan ke milis Jamaah-Islamiyah
HMNA


POSTINGAN PERTAMA
- Original Message -
From: H. M. Nur Abdurrahman
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Sunday, May 04, 2003 11:39
Subject: Re: [Jamaah-Islamiyah] Khilafah

Alexader the Great Raja Macedonia (356 - 323)SM menjadi raja (336)SM
menggantikan ayahnya Philip I. Ia menaklukkan Thrace dan Illyria,
membinasakan Thebes, dan menaklukkan seluruh Yunani (335)SM, lalu mulai
berekspedisi ke Timur menyerang Parsi (334)SM, memenangkan pertempuran di
Granicus (334)SM dan Issus (333)SM, menaklukkan Tyrus dan Gaza, menduduki
Mesir dan membangun kota Iskandaria (332)SM, membinasakan kekuatan kerajaan
Parsi dengan memenangkan pertempuran Arbela (331)SM, menududuki keraajaan
Parsi bagian Timur (330 - 327}SM dan India Utara (326)SM, mengalahkan Porus
di Hydraspes (326)SM, menarik pasukan ekspedisinya dari Baktria dan kembali
ke Persia (325 - 324)SM dan meninggal di Babylon (323)SM, karena demam. Jadi
batas Timur yang pernah dikuasai Alexander tidak sampai di Cina, melainkan
hanya di Baktria saja.
HMNA
 - Original Message -
 From: St. Sabri
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Sunday, May 04, 2003 10:55
 Subject: Re: [Jamaah-Islamiyah] Khilafah

 Pusat KERAJAAN Alexander The great berada di Irak, wilayahnya mencakup
Macedonia di barat dan China di timur.

 Justru itulah dituliskan bahwa Alexander The Great dianggap Kandidat
sebagai salah satu Zulqarnain (Bertanduk Dua). Kandidat lain adalah Iskandar
al-Maqduni, Sha'ab Zulqarnain al-Khimyari dan Seorang laki-laki shalih pada
masa Ibrahim yg tidak belum diketahui siapa jati dirinya.

POSTINGAN KEDUA
- Original Message -
From: H. M. Nur Abdurrahman
To: St. Sabri ; [EMAIL PROTECTED]
Cc: Md Azmani Syah Mohamad Ali ; Mia ; [EMAIL PROTECTED] ; Aboe Hanifa
Sent: Wednesday, May 07, 2003 00:16
Subject: Re: [Jamaah-Islamiyah] Khilafah (was : Dzulqarnain)

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

Siapakah Dzulqarnain?

Then I lifted up mine eyes, and saw, and, behold, there stood before the
river a ram which had two horns: and the two horns were high; but one was
higher than the other, and the higher came up last. (Daniel 8:3)

And I heard a man's voice between the banks of Ulai, which called, and said,
Gabriel, make this man to understand the vision (8:16).

The ram which thou sawest having two horns are the kings of Media and Persia
(8:20).

Sha-bii-n adalah agama yang dianut oleh Salman al Farisi RA sebelum masuk
Islam. Salman al Farisi RA bertanya kepada Nabi Muhammad SAW tentang nasib
teman-temannya penganut Sha-bii-n. Maka turunlah ayat (2:62). Sha-bii-n,
dibentuk oleh akar kata Shad, Ba, Alif, artinya meninggalkan. Sha-bii-n
berarti orang-orang yang meninggalkan agama mereka untuk memeluk agama lain.
Sha-bii-n menunjuk kepada sejenis sekte yang bermukim di semenanjung Arabia
dan di negeri-negeri yang berbatasan dengannya. Maka Sha-bii-n adalah (1)
kaum monotheist di Mesopotamia dengan menjadikan bintang-bintang sebagai
perantara, (2) sebuah keyakinan yang berupa potongan-potongan dari agama
Yahudi, Nashrani dan Zarathustra, (3) orang-orang yang bermukim dekat Mosul
di Iraq yang monotheist, namun tidak mempunyai kitab dan syari'at, mereka
berkeyakinan mengikuti agama yang dibawakan Nabi Nuh AS, (4) orang-orang
yang bermukim sekitar Iraq yang beriman kepada semua Nabi-Nabi dan mempunyai
cara bersembahyang dan puasa tersendiri, (5) ada yang berpendapat mereka
tergolong dalam Ahli Kitab. [Seri 570. Surah Al Baqarah, Ayat 62]

Dari kedua belas anak-anak Nabi Ya'qub AS itulah yang menurunkan kedua belas
puak (tribes) Bani Israil. Seperti diketahui dalam sejarah sepeninggal Raja
yang sekaligus Nabi Sulaiman AS, kerajaannya itu pecah dua, 10 puak di
Kerajaan Utara, dan 2 puak di Kerajaan Selatan. [Seri 142. Nabi Yusuf dan
Nabi Musa 'Alaihimassalam dalam Sentuhan Sejarah dengan Penguasa Mesir].

Tahun 998 SM Nabi Daud AS (menantu Thalut) menjadi raja atas seluruh
Palestina, setelah menaklukkan Jeruzalem dan menjadikannya ibu kota
kerajaan. Nabi Daud AS digantikan oleh puteranya yaitu Nabi Sulaiman AS
menjadi raja. Setelah Nabi Sulaiman AS wafat tahun 926 SM, maka Palestina
yang telah dipersatukan oleh Nabi Daud AS, pecah menjadi Kerajaan Israil di
utara dan Kerajaan Yahuza di selatan, masing-masing dengan ibu kota Samaria
dan Jeruzalem. Tahun 721 SM Samaria ditaklukkan oleh bangsa Asysyria dan
penduduknya yang

[wanita-muslimah] TEST

2006-05-27 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



TEST


[Non-text portions of this message have been removed]







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Women
  
  
Different religions beliefs
  
  
Islam
  
  


Muslimah
  
  
Women in islam
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  












[wanita-muslimah] TEST

2006-05-27 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



TEST


[Non-text portions of this message have been removed]







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Women
  
  
Different religions beliefs
  
  
Islam
  
  


Muslimah
  
  
Women in islam
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  












[wanita-muslimah] Fw: [BUGINESE] TEST = 729. Apa itu Binatang yang Disebut Hermeneutika

2006-05-27 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 BKHMRHN 'ALY JYWBHN (S. ALNWR, 24:31), dibaca: 
-- walyadhribna bikhumurihinna 'ala- juyu-bihinna (s. annu-r).
WLYDHRBN - walyadhribna dalam ayat (24:31) terdapat Lam Al Amr (Lam yang menyatakan perintah), maka kata tersebut berarti: Diperintahkan kepada mereka menutupkan, sehingga ayat (24:31) terjemahannya adalah: 
-- Diperintahkan kepada mereka menutupkan khumur mereka ke atas dada mereka. (Khumur adalah bentuk jama' = plural dari khimar, artinya tutup kepala, yang di Indonesia ini tutup kepala yang dipanjangkan menutup dada itu disebut jilbab, padahal dalam bahasa Al-Quran: jalabib, bentuk jama' dari jilbab adalah baju longgar yang panjang sampai mata-kaki yang menutupi lekuk-lekuk tubuh).

Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan paradigma tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas paradigma ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan pendekatan kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya relatif. Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Quran direlatifkan, sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu, dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah mengungguli wahyu. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 28 Mei 2006
 [H.Muh.Nur Abdurrahman]
---
(*)
Injil = Perjanjian Baru minus Surat-surat Paulus
(**)
Kupu-kupu malam sayapnya senantiasa melebar, berbeda dengan kupu-kupu siang yang kalau hinggap sayapnya menutup.



- Original Message - 
From: H. M. Nur Abdurrahman 
To: [EMAIL PROTECTED] ; Sabili ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
Sent: Sunday, May 28, 2006 5:42 AM
Subject: [BUGINESE] TEST


TEST


**
Kembangkan nilai-nilai budaya, adab dan sejarah Bugis bersama kami, jadikan milis BUGINESE sebagai sarana silaturahim dan sharing berita serta informasi aktual Bugis.

# Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED]
# Posting: [EMAIL PROTECTED]
# Berhenti: [EMAIL PROTECTED]
** 


[Non-text portions of this message have been removed]







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Women
  
  
Different religions beliefs
  
  
Islam
  
  


Muslimah
  
  
Women in islam
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



  Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
  To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED]
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  











Re: [wanita-muslimah] Petisi Pembubaran FPI dan Ajakan Bergabung

2006-06-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



1. abu faris toles:
Menurut saya FPI tidak perlu dibubarkan

2. ---=GuN=-- toles:
FPI preman-preman berjubab
===

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt, toles:
1. Untuk abu faris
Ahsantum, betul sekali, ana setuju. FPI tidak perlu dibubarkan FPI perlu
berjalan seiring dengan Aa Gym. Kalau Aa Gym mengetuk hati seseorang dengan
lemah-lembut agar orang itu dengan kesadaran sendiri meninggalkan maksiyat.
Tentu saja ada orang yang tidak bisa terketuk hatinya oleh Ag Gym, maka ybs
diketuk kepalanya dengan keras oleh FPI, jika polisi tidak bertindak apa-apa
memberantas pelacuran dan perjudian.Lebih bermanfaat jika yang dibubarkan
ialah LSM-LSM kaki tangan kapitalis-Imperialis yang mendanai gerakan anti
RUU APP.

2. Jawaban kepada ---=GuN=--
Ana bilang, JIL Utan Kayu sarang penipu.
Ini buktinya:

In the Name of God, the Compassionate, the Merciful
JIL (Jaringan Islam Liberal) kembali tertangkap basah melakukan penipuan
terhadap umat Islam.

Ceritanya dimulai ketika saya
me-http://harry.sufehmi.com/archives/2005-08-12-974/#comment-2191reply
komentar Fina di sebuah artikel disini. Kemudian saya baru menyadari, bahwa
http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1028kutipan tersebut
sudah dilenyapkan dari artikel aslinya di situs JIL !

Padahal, Gus Dur telah menuntut
http://www.republika.co.id/online_detail.asp?id=247985kat_id=23koran
Duta Masyarakat sebesar
http://www.korantempo.com/korantempo/2006/05/15/Nasional/krn,20060515,9.id.
html100
milyar rupiah, karena mengutip ucapan tersebut, dan dianggap ini cuma
fitnah - dan sebagai bukti adalah artikel di situs islamlib.com tersebut
yang sudah di edit (yang sebetulnya Gus Dur memang betul mengatakan
demikian).

Saya kemudian meluangkan waktu untuk menyelidiki hal ini lebih lanjut.

Saya teliti di archive.org, ternyata mereka belum sempat mengarsip artikel
JIL tersebut. Saya coba juga di Google, ternyata mereka telah meng-update
artikel tersebut, sehingga copy mereka juga sudah tidak mengandung ucapan
dari Gus Dur lagi.

Namun ketika saya search di Yahoo, ternyata arsip artikel IslamLib.com
disitu masih menampilkan kutipan Gus Dur yang meledek Al-Quran sebagai
kitab paling porno di dunia.

Karena ini akan berubah lagi jika Yahoo telah meng-update database mereka
dengan artikel JIL yang terbaru, maka saya segera menyimpan screenshot-nya
sebagai bukti.
http://imageserver1.textamerica.com/user.images.x/33/IMG_481833/Big/_0528/T
Z200528175402489.jpgBisa
dilihat disini.

Kini jelas bahwa modus operandi GD  JIL dalam kasus ini sangat mirip
seperti yang dilakukan oleh
http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0904/17/0103.htmTomy Winata versus
Bambang Harymurti, yaitu menteror kebebasan pers di Indonesia.

Saya sekarang sedang berusaha mengkontak koran Duta Masyarakat untuk
menginformasikan mereka mengenai hal ini. Monggo jika ada yang bisa
membantu.

OK JIL, setelah berbagai kelicikan yang Anda lakukan (
[http://harry.sufehmi.com/archives/2005-04-20-887/ 1 ] -
[http://harry.sufehmi.com/archives/2006-02-10-1112/ 2 ]), sekarang ini ­
what's next ?
Slogan Anda (mencerahkan, membebaskan) sepertinya sudah perlu diganti,
karena sudah tidak cocok lagi.

Mengubah artikel sendiri, lalu menuntut orang lain yang mengutipnya - wow,
that's REALLY low.

source:
http://harry.sufehmi.com/archives/2006-05-29-1161/

-muslim voice-
__
BECAUSE YOU HAVE THE RIGHT TO KNOW

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: abu faris [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, May 29, 2006 9:48 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Petisi Pembubaran FPI dan Ajakan Bergabung


Menurut saya FPI tidak perlu dibubarkan walaupun FPI sering membuat
keonaran. Saya melihat FPI jauh lebih besar manfaatnya daripada mudharatnya

---=GuN=-- [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam,
 Kami undang organisasi-organisasi lain untuk bergabung di seluruh pelosok
indonesia untuk bersatu-padu membersihkan negeri tercinta ini dari
preman-preman berjubab.
 Silakah hubungi saya:
 Mohamad Guntur Romli
 Hp: 0813-1917-4019
 email: [EMAIL PROTECTED]
 








Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

   

Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng

2006-06-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain.
Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan anti
RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya
menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Tak ubahnya baru beberapa
waktu Kepala daerahnya dinyatakan bersalah melakukan pidana korupsi, rakyat
Aceh juga ditimpa musibah. Kalau noteo tiotihuacan bilang itu cuma
kebetulan, ana bilang itu ada hubungan kasualitasnya.

Ketua Umum PBNU, KH Hasyim Muzadi, mengatakan ada dua agenda besar di balik
aksi penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Antipornografi dan Pornoaksi
(RUU APP). Yaitu agar penetrasi budaya global tak terhalangi dan industri
pornografi bisa hidup.  Memang mereka ( penolak RUU APP, red ) tidak mau
menampakkan kedua agenda besarnya itu. Mereka membungkusnya dengan tema-tema
budaya, agama, dan gender , kata Muzadi saat berkunjung ke Republika,
Selasa (23/5). Muzadi didampingi Ketua PBNU, Rozy Munir. Penetrasi budaya
global tersebut, kata Muzadi, didukung pula oleh kekuatan politik global.
Dia mencontohkan, saat PBNU mengumumkan sikapnya yang secara resmi mendukung
RUU APP, pimpinan sejumlah negara langsung meneleponnya. Dia juga mengaku
pernah didatangi 21 LSM yang mempersoalkan sikap PBNU yang mendukung RUU
APP.  Saya bilang, bangsa ini mau dilindungi kok kamu marah-marah , ujar
Muzadi. Muzadi mengatakan tudingan bahwa RUU APP merupakan upaya islamisasi
tidak beralasan. 
Saya ini mempelajari semua agama. Pendeta-pendeta kalau bicara tentang
agamanya, pasti tidak akan menolak RUU APP , katanya. Mengingat besarnya
bahaya penetrasi budaya global bagi budaya bangsa, Muzadi mengatakan
kalangan nasionalis seharusnya menjadi pendukung utama regulasi melawan
pornografi.  Saya mengetuk hati kalangan nasionalis. Karena yang
sesungguhnya paling berkepentingan terhadap masalah seperti ini adalah PDIP,
kalau dia Soekarnois , ujar Muzadi. Seperti diberitakan sebelumnya, dari 10
fraksi di DPR, tinggal Fraksi PDIP dan Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS)
yang menolak RUU APP.

mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq

Lain ladang lain belalang, barangkali begitulah yang dilupakan oleh Warga
Negara Indonesia sehingga mengalami nasib sial dan ditangkap di Penang
baru-baru ini. Mereka lupa bahwa Malaysia bukanlah Indonesia. Malaysia dalam
menyikapi hak kebebasan seksual dan hak kebebasan wanita belumlah setara
atau masih jauh tertinggal dibandingkan dengan Indonesia terutama dalam
pencapaian tingkat kemajuan dalam modernitasnya.

Petugas yang menangkap itu, jika di Indonesia tentu sudah menghadapi hujatan
dan kecaman bertubi-tubi dari para pejuang kemajuan peradaban dan budaya
bangsa, tentang pelanggaran HAM, pelanggaran hak kebebasan, pelanggaran
Negara terhadap hak asasi warganegaranya.

Penggerebekan model Malaysia ini tentu tak mungkin diterapkan di Indonesia
karena tidak sesuai dengan pluralisme serta akan menghambat kemajuan
pariwisata yang pada akhirnya dapat memicu gerakan menuntut kemerdekaan dari
beberapa daerahnya, serta pada akhirnya akan menghambat kemajuan ekonomi
Indonesia. Memang dalam banyak hal Malaysia harus banyak belajar kepada
Indonesia.

*
Pasangan WNI Dibekuk dalam Operasi Anti Maksiat Malaysia, Detikcom,
23/5/2006.
Sepasang warga negara Indonesia (WNI) tertangkap basah sedang berduaan di
sebuah hotel di Malaysia. Pasangan bukan suami istri itu langsung dibekuk
aparat penegak hukum Malaysia. Kedua WNI itu terjaring dalam operasi khusus
yang digelar aparat Departemen Urusan Islam Penang. Saat aparat menggerebek
sebuah kamar hotel di Penang, seorang pria WNI kedapatan sedang telanjang.
Pria berusia 50-an tahun itu buru-buru menutupi tubuh bugilnya dengan
selimut ketika petugas merangsek masuk ke kamar hotel. Demikian diberitakan
media Malaysia, Harian Metro dan dilansir The Star, Selasa (23/5/2006).

Muammar Qaddhafi yg pk e-mail Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: noteokrasi [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Sunday, May 28, 2006 9:18 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja  Jateng


 jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Alhamdulillah Allah memberikan ujian dan kasih sayangnya kepada Insan
 Jogja. Dengan ujian ini semoga Insan Jogja makin tebal kesabarannya
 dan rasa sayangnya kepada Allah dan semakin tercerahkan.
 ___

 Piye Ngasem Lik, jarene ana sing mati ketiban bangunan ning Tamansari?
 (Bagaimana Paman, konon ada yang mati kejatuhan bangunan di Tamansari?)

 Ikut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa
 saudara-saudara kita.

 Jangan penderitaan mereka dibebani lagi dengan pemaksaan RUU APP dan
 pembiaran atas teror-teror FPI dan kawan-kawannya.

 Salam,
 Noteo












Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang 

Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga

2006-06-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Oh, oh, Rabiah Adawiyah, sang sufi itu, resah tentang tingkat ketulusan
manusia dalam beribadah. Mereka hanya ingin meraih surga dan mengelak
neraka. Oh, oh, sang sufi itu bersenandung: Jika aku menyembah-Mu karena
berharap surga/jauhkanlah surga itu dariku/jika aku menyembah-Mu karena
takut akan neraka /cemplungkanlah aku ke di kedalamannya.

Oh, oh, ini Rabiah Adawiyah sang sufi itu dan mohamad guntur romli yang
pendukungnya itu, menentang Allah, merasa lebih pintar dari Allah, Yang
menyuruh hambaNya berdo'a RABBANA ATINA FIDDUNYA HASANATAN WA FILAKHIRATI
HASANATAN WAQINA 'ADZABANNAR, wahai Maha Pemelihara, Pengatur, Pendidik,
Pengajar kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di
akhirat, dan jauhkanlah kami dari api-neraka. Sejak dari dauhulu sudah ada
itu Islam Liberal, yang mrasa lebih pintar dari Allah, oh, oh.

Muammar Qaddhafi, yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: P|R|E|N|D|69 [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 01, 2006 10:03 PM
Subject: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga


Imajinasi Surga

 Syahdan, sufi masyhur itu menyusuri jalan-jalan kota Bagdad
yang hiruk-pikuk. Dia menjinjing seember air dan sebuah obor. Ketika ditanya
hendak ke mana, dia menjawab enteng: Aku hendak membakar surga dengan obor
dan memadamkan neraka dengan air!

Konon, Rabiah Adawiyah, sang sufi itu, resah tentang tingkat ketulusan
manusia dalam beribadah. Mereka hanya ingin meraih surga dan mengelak
neraka. Pendeknya, beribadah dengan iming-iming tertentu. Bagi Rabiah, itu
sama saja dengan mental para budak. Agar dapat menanam ketulusan, Rabiah
tergerak membuang iming-iming yang ia anggap telah menggerus nilai
ketulusan.

Ambisi Rabiah itu kini kontras belaka dengan hasrat para pelaku bom bunuh
diri. Lewat jihad versi mereka, mereka mengorbankan manusia-manusia yang
tak langsung bersalah demi mendapatkan surga. Sebuah kontradiksi luar biasa
antara Rabiah yang tak berharap apa-apa dan mereka yang langsung terobsesi
akan surga, kita telah terpampang nyata.

Andai Rabiah masih hidup, dia tentu akan lebih paham betapa bahayanya
imajinasi tentang surga itu. Sebab, bagi dia, tujuan akhir ibadah tak lain
agar kelak dapat menatap wajah, mendapat rida, dan cinta Sang Terkasih.
Prinsip ibadah Rabi'ah adalah cinta, keikhlasan, dan ketulusan hati. Ibadah
tanpa imbalan.

Karena itu, dalam sebuah puisi nan romantis, Rabiah bersenandung: Jika aku
menyembah-Mu karena berharap surga/jauhkanlah surga itu dariku/jika aku
menyembah-Mu karena takut akan neraka /cemplungkanlah aku ke di
kedalamannya.

Antusiasme ibadah seperti itu kini disenandungkan seorang dalang wayang
Suket ternama kita, Ki Slamet Gundono. Dalam kidung Mabuk Gusti, manusia
digambarkan beribadah hingga teler sehingga dia tak peduli lagi akan imbalan
dan ganjaran.

Itu berlainan lagi dengan obsesi para teroris yang dimabuk surga. Imajinasi
akan surga telah menggilakan dan menghilangkan pesona Tuhan yang memberikan
surga itu sendiri. Andaikan surga benar-benar tidak ada -seperti syair lagu
Chrisye dan Dewa (jika surga dan neraka tak pernah ada/masihkah kau sujud
kepada-Nya?- apakah para pemburu surga itu juga akan meneror Tuhan?

Di sinilah kita perlu mendalami hakikat surga (Arab: jannah). Dalam
al-Mu'jam al-Wasîth, kata jannah berpadan makna dengan hadîqah dan bustân.
Semuanya punya makna dasar, yaitu kebun. Konon, dalam panorama alam
masyarakat Arab yang dipenuhi padang pasir nan tandus dan kering, kebun
adalah imajinasi terindah dan sangat diidamkan.

Surga juga digambarkan seperti griya kenikmatan (dârun na`îm) yang kelak
akan dijumpai di akhirat. Di sana ada pepohonan rindang, kuntuman bunga,
sungai-sungai, serta lautan madu dan susu yang mengalir tiada henti. Di sana
juga tersedia bidadari-bidadari nan cantik jelita dan senantiasa siap
melayan; sebuah gambaran yang sangat material sekaligus membangkitkan
gairah.

Tapi, sungguh mengherankan, banyak juga orang yang mengutuk kenikmatan
duniawi demi meraih kenikmatan surgawi. Mereka tidak berpikir hidup di dunia
adalah juga amanah untuk membangun surga yang di sini dan di dunia kini.

Mereka lebih suka mendekat kepada jinnah (Arab: kegilaan) daripada jannah.
Surga juga telah membuat sebagian orang menjadi gila. Membunuh diri sendiri
dan orang lain merupakan aktualisasi kegilaan akan surga tersebut.

Kegilaan itu pula yang tampak ampuh mematikan nalar dan nurani mereka.
Rasanya, jika ini yang terjadi, saya merasa harus nunut dan mendukung Rabiah
untuk membakar surga. (mohamad guntur romli)







Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP 

Re: [wanita-muslimah] LINTASAN HATI ?!

2006-06-01 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Ini ana kirim yang Abah toles sekadar untuk bahan bandingan.
Wassalam,
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah.

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

Wahyu dan Akal - Iman dan Ilmu
[Kolom Tetap Harian Fajar]
306 Puasa Meningkatkan Kecerdasan Perasaan, Pikiran dan Naluri

 Dalam bahasa Makassar dikenal ungkapan: rupa tau, ilalanganna taua dan
ma'nassa tau. Manusia dapat dikenal identitasnya dari tubuh kasarnya,
inilah yang disebut dengan rupa tau, yang dikenal dengan istilah jismun
(jisim). Di dalam jisim ada bagian halus, itulah yang disebut ilalanganna
taua (bagian dalam manusia), yang dikenal dengan istilah nafsun (nafsu).
Lebih dalam dari itu ada bagian yang sangat halus, itulah yang disebut
ma'nassa tau (manusia sesungguhnya), yang dikenal dengan istilah ruwhun
(ruh). Jadi manusia itu terdiri dari tiga tataran, yaitu: jasmani, nafsani
dan ruhani.

 Ilmu yang menyangkut dengan jisim disebut ilmu jasmani, ilmu tubuh
manusia. Ilmu mengenai nafsu disebut ilmu nafsani (ilmu kedirian, ilmu
jiwa, psikologi). Dalam tataran jasmani ada yang disebut Qalb(un). Akar
katanya dari Qaf-Lam-Ba artinya bolak-balik (memompa darah). Dalam tataran
nafsani juga ada Qalb(un). Itu juga bolak-balik, tsumma amanu, tsumma
kafaru, bolak-balik antara beriman dgn kafir. Baik Qalb(un) dalam tataran
jasmani maupun dalam tataran nafsani, sesuai dengan Hadits, apabila rusak
maka rusaklah keseluruhan baik jasmani maupun nafsani.

 Nafsu (diri, jiwa) inilah yang merasa dan berpikir (berakal) serta
berkemauan. Ruh menyebabkan manusia sadar akan existensinya. Ruh itu
menyinari jiwa sehingga jiwa itu menyadari semua aktivitasnya: merasa,
berpikir dan berkemauan. Jadi tidak ada alam bawah sadar, seperti telah
saya bahas dalam OPINI, Harian FAJAR, hari Kamis 31/3-1994 dan Sabtu
2/4-1994 yang berjudul: Psikoanalisis Hasil Iqra Sigmund Freud yang
Diecerkan Secara Global). Hanya itulah pengetahuan manusia yang sedikit
tentang ruh. Tidak ada ilmu ruhani, oleh karena ruh tidak dapat dikaji
oleh manusia.

 WaYasaluwnaka 'ani rRuwhi Quli rRuwhu min Amri Rabby waMa- Uwtiytum
mina l'Ilmi Illa- Qaliylan (S. Bany Isra-iyl, 17:85). Mereka bertanya
kepada engkau tentang ruh, katakan ruh itu urusan Maha Pengaturku dan
tidaklah kamu diberi pengetahuan kecuali sedikit..

 Ada tiga jenis kecerdasan, yaitu kecerdasan perasaan (emosi), kecerdasan
pikiran (akal) dan kecerdasan naluri (instink). Jiwa merasa di dalam
shadrun (dada halus, sadru), berpikir di dalam fuadun (fuad), dan
bernaluri di dalam haway (hawa). Jiwa merasa dan berpikir serta bernaluri
dengan memakai mekanisme perangkat kasar dalam jisim yang disebut otak.
Tingkat kecerdasan perasaan diukur dalam besaran emotional quotient (EQ),
tingkat kecerdasan pikiran diukur dalam besaran intelligence quotient
(IQ), namun sepanjang pengetahuan saya tingkat kecerdasan naluri belum
ada tolok ukurnya. Dalam tataran nafsani di samping Qalb(un) ada pula yang
disebut lubb(un). Dalam tataran nafsani, ada lima substansi yang hubungannya
dapat dijelaskan dalam bentuk rumus:

 qalbu = lub + hawa
 lub = sadru + fuad
 qalbu = sadru + fuad + hawa

 Iman terletak di dalam sadru. Alladziy Yuwaswisu fiy Shuduwri nNa-si
(S. An Na-s, 114:5), yaitu (syaitan) yang membisikkan dalam sadru
manusia. Yang diganggu syaitan dalam sadru manusia ialah iman.

 Puncak kecerdasan emosi ialah rasa cinta dan anNafsu
lMuthmainnah, (S. Al Fajr, 89:27), nafsu (jiwa) yang tenang. DzikruLlah
(ingat akan Allah) bukanlah dengan akal melainkan dengan rasa.
DzikruLlah bagi seorang sufi dalam lapangan tasawuf akan mencapai
puncaknya berupa rasa cinta kepada Allah dan RasulNya. Kecerdasan
berpikir filosof dan pakar dalam lapangan filsafat dan ilmu
pengetahuan akan menghasilkan kepuasan intelektual.

 Apabila dalam diri seseorang tercapai keseimbangan antara perasaan
dengan pikiran, maka dalam Al Quran yang bersangkutan mendapat predikat U
lu lAlbab. Al Albab adalah bentuk jama' dari al Lub. Siapakah Ulu lAlbab
itu?

 Alladziyna Yadzkuruwna Llaha Qiya-man waQu'uwdan wa'alay Junuwbihim
waYatakkaruwna fiy Khalqi sSamawati walArdhi Rabbana- Ma- Khalaqta Hadza
Ba-thilan Subhanaka faQina- 'Adza-ba nNa-ri (S. Ali 'Imra-n, 3:191).
yaitu mereka yang berdzikir akan Allah tatkala berdiri, duduk dan
berbaring, dan memikirkan tentang terciptanya (benda-benda) langit dan
bumi (lalu berkata): Wahai Maha Pemelihara kami tidaklah Engkau jadikan ini
dengan sia-sia, Maha Suci Engkau peliharalah kami dari azab neraka. Ulu
lAlbab ialah mereka yang jiwanya berdzikir dan berpikir secara seimbang,
EQ dan IQnya sama tingginya. Tidak membiarkan EQnya tinggi, sedangkan
IQnya rendah. Juga tidak membiarkan IQnya tinggi, sedangkan EQnya
rendah.

 Naluri mempertahankan diri berwujud mencari makanan kalau lapar,
mencari minuman kalau haus, melawan atau melarikan diri kalau diancam
bahaya, dan hasrat sexual untuk melanjutkan keturunan. Termasuk
dalam naluri mempertahankan diri ialah bernafas, yaitu mengambil O2
dan mengeluarkan CO2 (respirasi). 

Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga

2006-06-02 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



Ana tidak bisa toleS panjang-panjang, karena sudah akan pulang ke
pesantren.. Tolong antum kirimkan ke malist ini doa lengkapnya Rabiah dan
apakah cerita ttg Rabiah menjinjing seember air dan sebuah obor, yang ketika
ditanya hendak ke mana, dia menjawab enteng: Aku hendak membakar surga
dengan obor dan memadamkan neraka dengan air!

Kemudian yang ana maksud Islam Libral, ialah siapa saja yang mengaku Islam
tetapi mendobrak bingkai Nash.
Wassalam
Muammar Qaddhafi yang akan segera pulang ke pesantren

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: Aman FatHa [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 02, 2006 7:42 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga


 Jangan dipotong begitu dong kalimat orang, Muammar. Jangan-jangan nanti
 Wailun lil Mushallin akan dipahami serupa karena senang memotong kalimat
 orang tanpa memahaminya secara utuh. Coba perhatikan komentar saya
 paragraf kedua dan bagaimana hubungannya dengan kalimat Rabiah lengkap,
 bukan dengan kalimatmu yang kau sematkan sebagai kalimat Rabiah.

 Kalau memang ngga bisa, jangan paksakan diri jadi raqib atid lah. Saya
 yakin raqib atid pasti sesuai dengan perintah Allah; mencatatnya secara
 lengkap, ngga sepotong-sepotong. Dan saya yakin, raqib atid juga tidak
 menuliskan Islam Liberal pada Rabiah Adawiyah.. hahaha.

 Barangkali, kamu juga perlu memperhatikan ada perbedaan--meski sangat
 tipis--antara niat ketulusan yang kemudian bisa saja terefleksikan
 dalam munajat dan doa. Orang yang beribadah bukan karena apa-apa;
 termasuk surga atau neraka, bukan berarti tidak berdoa sebagaimana yang
 diperintahkan. Namun satu kata kunci pada mereka dalam kasus-kasus ini
 yaitu berdoa itu sendiri adalah perintah.

 Ya Allah, aku menyembah-Mu karena Kamu. Aku memohon kepada-Mu surga dan
 jauhkan dari neraka. Bukan karena hati tak percaya dengan janji-Mu;
 Engkau Yang Tidak pernah ingkar janji. Semua hanya semata-mata
 perintah-Mu. al-Muhibbu Liman Ahabba muthi'u.

 Wassalam
 Aman

 H. M. Nur Abdurrahman wrote:
  Oh, oh, Allah menyuruh hambaNya berdoa jauhkanlah kami dari azab neraka
  Oh,oh Rabiah:bilang cemplungkanlah aku ke dalam neraka.
  Oh, oh, jadi Rabiah dengan liberal menantang Allah,
  Oh, oh, itulah Islam Liberal zaman baheula.
  Oh, oh, menantang Allah, itu suatu yang negatif tentu saja.
 
  Wassalam,
  Muammar Qaddhafi, yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt
 
  MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ
 
  - Original Message -
  From: Aman FatHa [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Friday, June 02, 2006 9:00 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga
 
 
  Kalau orang seperti Rabiah Adawiyah sampean sebut lebih pintar dari
Allah
  yang menyuruh hamba-Nya berdoa RABBANA ATINA FIDDUNYA HASANATAN WA
  FILAKHIRATI
  HASANATAN WAQINA 'ADZABANNAR.. bahkan dengan entengnya menyebut Islam
  Liberal Klasik yang tentunya negatif di mata sampean kan (Sesuai dengan
  kaidah; kullu mutakallim yuhmalu kalamuhu 'ala lughatihi wa 'urfihi
  al-lafzhi hiina al-takallum).
 
  Sekarang siapa lagi yang lebih pintar dari Allah, sedang Allah s.w.t.
  berfirman, FA MAN KAANA YARJUU LIQAA RABBIHI FAL YA'MAL AMALAN SHAALIHA
WA
  LAA YUSYRIK BI 'IBADATI RABBIHI AHADA.. (QS. al-Kahf: 110). Hehehe
Jangan
  terbiasa jadi Raqib Atid lah...
 
  Wassalam
  Aman
 
  On 6/2/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Oh, oh, Rabiah Adawiyah, sang sufi itu, resah tentang tingkat ketulusan
  manusia dalam beribadah. Mereka hanya ingin meraih surga dan mengelak
  neraka. Oh, oh, sang sufi itu bersenandung: Jika aku menyembah-Mu
karena
  berharap surga/jauhkanlah surga itu dariku/jika aku menyembah-Mu karena
  takut akan neraka /cemplungkanlah aku ke di kedalamannya.
 
  Oh, oh, ini Rabiah Adawiyah sang sufi itu dan mohamad guntur romli yang
  pendukungnya itu, menentang Allah, merasa lebih pintar dari Allah, Yang
  menyuruh hambaNya berdo'a RABBANA ATINA FIDDUNYA HASANATAN WA
FILAKHIRATI
  HASANATAN WAQINA 'ADZABANNAR, wahai Maha Pemelihara, Pengatur,
Pendidik,
  Pengajar kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di
  akhirat, dan jauhkanlah kami dari api-neraka. Sejak dari dauhulu sudah
ada
  itu Islam Liberal, yang mrasa lebih pintar dari Allah, oh, oh.
 
  Muammar Qaddhafi, yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt







Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak

Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

Oh, oh, ana masih remaja, dan bukan ustadz, tas, tas..
Oh, oh, itu darah muda asysybab Muslim dengan muatan lokal pemuda
Bugis/Makassar,
oh, oh, untuk menjawab noteo tiotihuacan yang toles:  Jangan penderitaan
mereka dibebani lagi dengan pemaksaan RUU APP dan pembiaran atas teror-teror
FPI dan kawan-kawannya.
Oh, oh noteo tiotihuacan yang lebih dahulu toles menyerang dgn membawa-bawa
RUU APP dan FPI
Oh, oh, noteo tiotihuacan berhak toles apa-apa di cyber space
Oh, oh, anapun berhak toles apa-apa di dunia maya
Oh, oh, di dunia nyata ana akan bela apa yang ana anggap benar,
Oh, oh, ana bela yang ana anggap benar, kalau perlu secara muatan lokal
Bugis/Makassar
Oh, oh, apa itu? yakni bertikam dalam sarung.

Oh, oh, yang ana heran He-Man meng-cut tolesan noteo tiotihuacan, yang lebih
dahulu toles mengkaitkan gempa dgn FPI
Oh, oh, lalu jawaban ana saja yang diserang He-Man
Oh, oh, hern ana


Oh, oh, oh !
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ



- Original Message -
From: He-Man [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Saturday, June 03, 2006 1:11 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja  Jateng



 Dan anda sebut diri anda orang yang bermoral...?
 Apakah sebuah tindakan bermoral bagi anda memamfaatkan bencana dan
 musibah bagi banyak orang sebagai alat buat menghantam lawan politik..?
 Bila benar apa yang anda katakan kenapa gempa itu tidak terjadi di Bali
 bahkan Jakarta...?

 Inti agama itu bukan masalah fiqh , saya rasa anda yang menganggap diri
 sebagai ustadz juga tau ini..

 Bisakah anda bersikap sedikit peduli bagi saudara kita yang terkena
 musibah dengan bersimpati bukannya menghujat mereka..bahkan
 memamfaatkan Allah dan musibah ini sekedar alat propaganda buat
 menghantam lawan politik.Dimana moral dan etika anda wahai bapak
 tua yang mengaku ustadz..

 - Original Message -
 From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Thursday, June 01, 2006 5:40 PM
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja  Jateng


  Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain.
  Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan
 anti
  RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya
  menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Tak ubahnya baru
beberapa
  waktu Kepala daerahnya dinyatakan bersalah melakukan pidana korupsi,
 rakyat
  Aceh juga ditimpa musibah. Kalau noteo tiotihuacan bilang itu cuma
  kebetulan, ana bilang itu ada hubungan kasualitasnya.
 




 Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet
Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No.
421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI.

 Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links












 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
You can search right from your browser? It's easy and it's free.  See how.
http://us.click.yahoo.com/_7bhrC/NGxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ana toles: Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan
musibah yang lain. Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang
mendanai gerakan anti RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya
beserta isterinya  menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah.
Oh, oh ana toles  itu untuk menjawab noteo tiotihuacan yang toles: Jangan
penderitaan mereka (yang kena musibah gempa)  dibebani lagi dengan pemaksaan
RUU APP dan pembiaran atas teror-teror FPI dan kawan-kawannya.

Oh, oh, ala kulli hal noteo tiotihuacan saenaknye hubung-hubungkan musibah
gempa dengan RUU APP, ana juga punya hak toles sasuka ana mengubungkan
musibah gempa dgn RUU APP.

Oh, oh, yang ana heran, tidak ada komentar L.Meilany dan He-man atas apa
yang ditoles noteo tiotihuacan yang MULAI bejana berhubung-hubungan itu.

Oh, oh, herrraaan ana.

MQ yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: L.Meilany [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Saturday, June 03, 2006 5:34 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja  Jateng


 Waduh MQ itu namanya syirik, klenik.
 Pendapat yg bodo, tidak ilmiah. :-(
 Jadi, nanti Bali, Papua, Manado, NTT juga bakalan kena gempa hebat?
 Kalo orang yg anti RUUAPP bilang Jogya kena gempa karena Ratu Kidul
dilarang pake kemben.
 Ini kata Permadi.
 Jogya gempa karena Sultan ogah poligami padahal anaknya perempuan semua.
 Ini kata penganjur poligami.

 Indonesia itu setiap hari ada gempa. Kita baru sadar setelah tsunami yg
mustinya mawas diri, mengantisipasi.
 Kalo kata pepatah Abah HMNA ; kalo tak mau diterjang ombak jangan berumah
dipinggir pantai.
 Seiring gempa Jogja,  di Papua, Alor juga gempa tapi tak ramai di
beritakan, karena mungkin gak ada korban jiwa.
 Mungkin nanti jakarta, di petamburan yg ada Habib Rizieq idolanya MQ juga
bisa kena gempa
 dari Krakatau atau dari Sukabumi.
 Kalo dah gini mau bilang apa???

 Kata sapa PDI-P tak setuju? Setuju kok.Tapi hari ini Guruh SP berdemo
menolak RUUAPP.
 Artinya orang partai yg setuju itu yg lagi punya urusan RUUAPP/duduk di
DPR :-))

 salam
 l.meilany
   .- Original Message -
   From: H. M. Nur Abdurrahman
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Sent: Thursday, June 01, 2006 5:40 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja  Jateng


   Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain.
   Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan
anti
   RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya
   menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Tak ubahnya baru
beberapa
   waktu Kepala daerahnya dinyatakan bersalah melakukan pidana korupsi,
rakyat
   Aceh juga ditimpa musibah. Kalau noteo tiotihuacan bilang itu cuma
   kebetulan, ana bilang itu ada hubungan kasualitasnya.

   Ketua Umum PBNU, KH Hasyim Muzadi, mengatakan ada dua agenda besar di
balik
   aksi penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Antipornografi dan
Pornoaksi
   (RUU APP). Yaitu agar penetrasi budaya global tak terhalangi dan
industri
   pornografi bisa hidup.  Memang mereka ( penolak RUU APP, red ) tidak
mau
   menampakkan kedua agenda besarnya itu. Mereka membungkusnya dengan
tema-tema
   budaya, agama, dan gender , kata Muzadi saat berkunjung ke Republika,
   Selasa (23/5). Muzadi didampingi Ketua PBNU, Rozy Munir. Penetrasi
budaya
   global tersebut, kata Muzadi, didukung pula oleh kekuatan politik
global.
   Dia mencontohkan, saat PBNU mengumumkan sikapnya yang secara resmi
mendukung
   RUU APP, pimpinan sejumlah negara langsung meneleponnya. Dia juga
mengaku
   pernah didatangi 21 LSM yang mempersoalkan sikap PBNU yang mendukung RUU
   APP.  Saya bilang, bangsa ini mau dilindungi kok kamu marah-marah ,
ujar
   Muzadi. Muzadi mengatakan tudingan bahwa RUU APP merupakan upaya
islamisasi
   tidak beralasan. 
   Saya ini mempelajari semua agama. Pendeta-pendeta kalau bicara tentang
   agamanya, pasti tidak akan menolak RUU APP , katanya. Mengingat
besarnya
   bahaya penetrasi budaya global bagi budaya bangsa, Muzadi mengatakan
   kalangan nasionalis seharusnya menjadi pendukung utama regulasi melawan
   pornografi.  Saya mengetuk hati kalangan nasionalis. Karena yang
   sesungguhnya paling berkepentingan terhadap masalah seperti ini adalah
PDIP,
   kalau dia Soekarnois , ujar Muzadi. Seperti diberitakan sebelumnya,
dari 10
   fraksi di DPR, tinggal Fraksi PDIP dan Fraksi Partai Damai Sejahtera
(PDS)
   yang menolak RUU APP.

   mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq

   Lain ladang lain belalang, barangkali begitulah yang dilupakan oleh
Warga
   Negara Indonesia sehingga mengalami nasib sial dan ditangkap di Penang
   baru-baru ini. Mereka lupa bahwa Malaysia bukanlah Indonesia. Malaysia
dalam
   menyikapi hak kebebasan seksual dan hak kebebasan wanita belumlah setara
   atau masih jauh tertinggal dibandingkan dengan Indonesia terutama dalam
   pencapaian

[wanita-muslimah] Counter Liberalisme Oleh : Armansyah 17 Apr 2006 - 2:00 pm

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Ini ana kirim, bagus untuk dibaca-baca oleh yang rajin membaca.
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

http://swaramuslim.net/more.php?id=2191_0_1_0_M
Menjawab Islam Liberal [Art. Dawam Rahardjo]
Counter Liberalisme Oleh : Armansyah 17 Apr 2006 - 2:00 pm
Assalamu'alaykum Wr. Wb.,
Artikel saya berikut ini merupakan tanggapan maupun jawaban terhadap salah satu 
artikel Sdr. Dawam Rahardjo berjudul : Negara Tak Perlu Mengatur Kepercayaan 
sebagaimana yang dimuat dalam dalam situs Jaringan Islam Liberal. 
 
Artikel ini saya kirim keforum milis MyQuran, dan eramuslim dimana saya aktif 
pada ketiga milis tersebut dan tidak lupa saya juga mengirimkan tulisan ini 
kealamat email Sdr. Ulil Abshar Abdhalla dan juga redaksi situs Islam Liberal 
yang saya temukan dialamat http://islamlib.com/id/kontak.php dengan harapan 
tulisan ini memang sampai ketujuan sebenarnya. 
 
Sebagai sedikit perkenalan bagi anda yang berada dikomunitas Islam Liberal, 
nama saya Armansyah dengan latar belakang pendidikan Komputer dan sekarang 
berdomisili di Palembang. Saya bukan seorang ustadz dan bukan pula santri dari 
salah satu pesantren manapun, tidak juga berasal dari kalangan organisasi 
keagamaan semacam NU ataupun Muhammadiyah (yang merupakan basis dari Sdr. Ulil 
dan Sdr. Dawam), singkatnya saya hanyalah seorang hamba Tuhan yang mempelajari 
agama secara otodidak.

Pemahaman saya tidak terikat atau tersekat oleh madzhab manapun dan sekte 
apapun, saya Muslim yang memandang Islam sebagai sebuah ajaran yang universal 
atau Islam yang Rahmatan lil'alamin (tetapi maaf, saya tidak setuju istilah 
Liberal disamakan dengan istilah Universal), lebih jauh anda bisa melihat 
profile saya pada situs : http://armansyah.swaramuslim.net/biodata.html

Untuk menghemat pembicaraan ... saya akan langsung memulai tanggapan saya ...
Sdr. Dawam Rahardjo menulis :
Kebebasan beragama merupakan hak asasi tiap warganegara Indonesia yang telah 
dilindungi konstitusi NKRI. Hak sipil tiap anak bangsa itu harus tetap 
dilindungi oleh negara yang mengaku demokratis. Namun hak asasi yang paling 
mendasar itu, kini rentan dirampas dengan kekerasan oleh pihak-pihak tertentu. 
Negara yang demokratis tak boleh membiarkan tren itu berlangsung terus.
 
Tanggapan Saya :
Anda benar, setiap orang boleh dan memiliki hak dalam menjalankan syariat agama 
serta keyakinannya secara bebas. Hal ini tidak hanya berlaku bagi tatanan 
negara yang menurut anda bersifat demokratis akan tetapi memang secara dogmawi 
pernyataan ini telah diserukan didalam kitab suci oleh Tuhan sendiri. Bahwa 
Allah mengakui kemajemukan yang ada dalam sebuah masyarakat dan untuk itu tidak 
ada pemaksaan-pemaksaan tertentu atas suatu keyakinan, apalagi misalnya itu 
untuk memeluk ajaran Islam. Nabi Muhammad sendiri dalam menyampaikan dakwah 
senantiasa dengan jalan yang persuasif, beliau tidak mengirimkan armada perang 
untuk memaksa sebuah negara agar memeluk ajaran Islam sebaliknya beliau hanya 
mengirimkan delegasi-delegasi damai yang bertugas sebagai pembawa pesannya 
kepada para pimpinan negara tetangga. 
 
Rujukan ayat-ayat al-Qur'an yang saya maksud adalah : Qs. Huud 11: 118 ; Qs. 
az-Zukhruf 43: 33 ; Qs. al-Baqarah 2: 256 ; Qs. al-Kaafirun 109:6 dan Qs. 
al-Hujuraat 49:13
 
Tapi sayangnya ... ide diberlakukannya Piagam Jakarta yang memuat kewajiban 
menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya malah tidak bisa diwujudkan justru 
dengan alasan konyol kaum kafir.
 
Sdr. Dawam Rahardjo menulis :
Soal pengertian, orang yang menentang kebebasan beragama terkadang mengatakan 
bahwa mereka menolak karena kebebasan itu memang ditafsirkan sebagai kebebasan 
yang sebebas-bebasnya, atau kebebas-bebasan. Padahal yang kita inginkan dari 
kebebasan tidaklah begitu. Kebebasan selalu diikuti dengan tangung jawab, 
sehingga menjadi kebebasan yang bertanggung jawab.
 
Apa itu kebebasan yang bertanggung jawab? Kebebasan yang bertanggung jawab 
adalah kebebasan yang tidak menimbulkan kerugian atau kecelakaan bagi orang 
lain, sekaligus menghargai dan melindungi kebebasan orang lain. Itulah yang 
sesungguhnya bentuk kongkret dari kebebasan yang bertanggungjawab. 
 
Tanggapan Saya :
Secara teori saya setuju dengan apa yang anda maksud sebagai kebebasan yang 
bertanggung jawab ini. Akan tetapi fakta dilapangan berbicara lebih dari apa 
yang terdapat didalam teori tadi. Saya berpendapat bahwa tetap harus ada aturan 
main yang disepakati dalam melakukan kebebasan yang bertanggung jawab tersebut, 
defenisi yang anda berikan masih terlalu luas dan masih bisa dimulti tafsirkan 
sehingga membuat pernyataan anda sangat mungkin disalah terjemahkan oleh 
sebagian orang.
 
Sdr. Dawam Rahardjo menulis :
Kebebasan beragama menyangkut atau termasuk juga kebebasan untuk tidak 
beragama. Bersikap atheis boleh saja. H. Agus Salim, seorang pemimpin besar 
Islam di masa kemerdekaan, pernah mengatakan, orang atheis atau orang tidak 
beragama tetap punya hak hidup di 

Re: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd: [PKS] KODE LEMAK BABI

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Yg dimaksud dgn lahm al-khinzir dalam S. Al-Maaidah, 103, adalah pork,
terdiri atas daging, lemak, jeroan, tulang/kuku, sum-sum, jangat/kulit, bulu
dan bgn lainnya.

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: sarinesia [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 08, 2006 5:20 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd:
[PKS] KODE LEMAK BABI


 yg diharamkan hanya dagingnya kok.. lemaknya tidak. silakan bukak
 al-maidah 103 kalau gak percaya.

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
  emang ada bedanya antara lemak babi ama lemak sapi ? apakah dalam
  level lemak, juga diharamkan. Ribet amat. Dagiing babi haram, kalo
  cuma lemaknya ya kagaklah . kasihan amat si babi terpidana ini.



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Home is just a click away.  Make Yahoo! your home page now.
http://us.click.yahoo.com/DHchtC/3FxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] deteksi dini gempa [keluarga-sejahtera] Re: Rengeng-Rengeng: Mbah Maridjan

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Binatang masih unggul ketimbang manusia dengan teknologi canggihnya utk
mendeteksi tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi. Indera pendeteksi bunyi
pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada binatang jauh lebih
peka dari seismograf.
Ini yang Abah toles ttg gempa bumi, silakan baca Seri 186 bertanggal 23 Juli
1995 di bawah.
Juga yang ditoles seorang yang berada di Jepun tentang gempa bumi dan
prediksinya, yang dibajak dari TV, sent by emabdalaah on April 12, 2005.:

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
186. Gempa-Bumi


Beberapa hari yang lalu saya melihat di televisi penduduk mantan kota Kobe
di Jepang yang masih tinggal di tenda-tenda. Beberapa yang sudah bunuh diri
karena frusturasi. Disebut dengan mantan kota oleh karena Kobe sudah menjadi
bungkahan dan kepingan bangunan-bangunan yang telah runtuh, sehingga
penduduknya tidak dapat lagi bermukim di Kobe yang porak peranda diamuk oleh
gempa-bumi. Akan tetapi dibandingkan dengan gempa-bumi yang melanda
Mino-Owari, juga di Jepang dalam bulan Oktober 1891, kehebatan gempa-bumi
yang menggoncang Kobe masih kalah.

Dari semua jenis bencana alam gempa-bumilah yang paling mengerikan.
Tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi kadang-kadang berupa bunyi yang
mendahului goncangan dan walaupun biasanya terjadi getaran pendahuluan,
namun waktunya sangat singkat. Terhadap gempa-bumi hampir tidak ada
kesempatan untuk meluputkan diri, sehingga menimbulkan teror yang membuat
panik. Orang yang
kurang kuat imannya akan merasa sangat berputus asa. Terhadap banjir,
letusan gunung berapi, dan topan orang dapat berkemas cepat-cepat
menyingkir, karena bencana alam tersebut itu dapat kelihatan, lagi pula
tanda-tanda pendahuluannya dapat memberi peringatan dalam waktu yang cukup.

Indera pendeteksi bunyi pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada
binatang jauh lebih peka dari seismograf. Indera pendeteksi binatang mampu
menangkap bunyi dan gerakan tanah jauh sebelum goncangan gempa yang
sebenarnya. Binatang-binatang ada yang berkelakuan aneh dan ada yang
gelisah. Kuda menolak makanan yang disodorkan pemiliknya, menendang-nendang
kandangnya berusaha untuk lepas, anjing-anjing melolong, burung-burung
gelisah berkepak-kepak sambil berkicau tak karuan. Inilah yang sempat
dicatat orang dari 130 kota kecil, jauh sebelum seismograf mampu mencatat
isyarat gempa yang akan melanda Riviera dalam tahun 1887.

Bagaimanapun dianggap ngeri gempa-bumi yang terjadi di beberapa tempat,
namun pada umumnya manusia yang menjadi korban gempa-bumi bukanlah akibat
langsung dari gempa itu melainkan oleh runtuhan gedung. Gempa-bumi yang
disebutkan dalam Perjanjian Lama dalam Kitab Bilangan lebih ngeri lagi oleh
karena gempa-bumi itu membinasakan secara langsung. Dathan, Korah dan Abiram
beserta orang-orangnya ditelan gempa secara hidup-hidup, berikut sejumlah
dua ratus lima puluh orang penghulu yang mendukungnya dilahap kobaran api
yang menyusul gempa-bumi itu. Gempa-bumi dan kobaran api itu merupakan
hukuman Allah SWT pada ketiga orang itu bersama orang-orangnya beserta para
pendukungnya, karena mendurhaka kepada Allah SWT dengan menentang Nabi Musa
AS dan Nabi Harun AS.
 And they gathered themselves together against Moses and against Aaron
(Numbers 16:3), dan mereka berkolusi bersama menentang Musa dan menentang
Harun.

Pada sisi lain gempa-bumi yang disusul oleh kobaran api itu menunjukkan
bukti ke-Rasulan Nabi Musa AS di mata Bani Israil yang luput dari kebinasaan
itu.
 If these men die the common death of all men, or if they be visited after
the visitation of all men, then the Lord hath not sent me. But if the Lord
make a new thing, and the earth open her mouth and swallow them up, and all
that appertain unto them, and they go down quick into the pit; then ye shall
understand that these men have provoked the Lord (Numbers 16:29-30).
Jikalau orang-orang ini mati seperti biasanya semua orang lain mati, atau
jika didatangkan kesukaran atas mereka seperti terjadi atas semua orang,
maka aku bukanlah utusan Tuhan. Akan tetapi jika Tuhan
membuat sesuatu yang baru, dan bumi mengangakan mulutnya dan menelan mereka,
dan semua yang serta dengan mereka, dan mereka meluncur turun dengan cepat
ke dalam lahad, maka fahamlah kamu bahwa orang-orang ini telah mencela
Tuhan.
 And it came to pass when he had made an end of speaking all these words,
that the ground clave asunder that was under them. And the earth open her
mouth and swallowed them up, and their houses, and all men appertained unto
Korah, and all their goods. They and all appertain to them, went down alive
into the pit, and the earth closed upon them, and they perish from among the
congregation (Numbers 16:31-33). Dan setelah itu tatkala dia telah
mengucapkan semua ucapan ini, maka merekahlah tanah di bawah mereka itu. Dan
bumipun mengangakan mulutnya dan menelan mereka, dan pemukiman mereka, dan
semua 

Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih Kematian

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, orang beriman kalau meninggal karena bencana alam, insya Allah
selamat dalam al-Jannah al-Na'im
Oh, oh, orang jahat yang meninggal karena sebab apa saja insya Allah celaka
masuk fiy Naari Jahannam (neraka jahannam)
Oh, oh bagi orang beriman yang masih hidup kena musibah bencana alam itu
cobaan dari Allah.
Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup luput dari musibah itu peringatan
dari Allah
Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup kena musibah itu azab dari Allah

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMMQMQMMMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: sarinesia [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 08, 2006 5:16 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih
Kematian


gempa ya gempa tdk usah didramatisir.

banyak orang jahat yg selamat dari gempa .. begitu pula orang baik.

tidak sedikit orang jahat yg meninggal.. juga orang baik.

ini masalah fisika biasa.

sedangkan rumah2 yg roboh disebabkan kontruksinya memang tidak kuat.
atau sudah lapuk dimakan usia atau memang salah desain seperti
bangunan STIE Kerja Sama.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Muhkito Afiff
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Berikut sebuah kisah yang saya ambil dari blog seorang senior saya
(Onny
 Hendro Adhiaksono, keluarga alumni teladan yogyakarta 87).
 Semoga dapat kita ambil pelajaran darinya.

 muhkito (katy 93)
 -

 Source:

http://kajiedan.blogspot.com/2006/06/gempa-bumi-jogja-sebuah-gladi-bersih_06
.html
 Tuesday, June 06, 2006
 Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih Kematian

 Based on true story..

 Masih ingat ketika mas Widi GATRA menulis kisah saya yang sempat koma
 sebulan karena kecelakaan di tol cikampek th 1995..??



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Everything you need is one click away.  Make Yahoo! your home page now.
http://us.click.yahoo.com/AHchtC/4FxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] deteksi dini gempa [keluarga-sejahtera] Re:

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Binatang masih unggul ketimbang manusia dengan teknologi canggihnya utk
mendeteksi tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi. Indera pendeteksi bunyi
pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada binatang jauh lebih
peka dari seismograf.
Ini yang Abah toles ttg gempa bumi, silakan baca Seri 186 bertanggal 23 Juli
1995 di bawah.
Juga yang ditoles seorang yang berada di Jepun tentang gempa bumi dan
prediksinya, yang dibajak dari TV, sent by emabdalaah on April 12, 2005.:

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
186. Gempa-Bumi


Beberapa hari yang lalu saya melihat di televisi penduduk mantan kota Kobe
di Jepang yang masih tinggal di tenda-tenda. Beberapa yang sudah bunuh diri
karena frusturasi. Disebut dengan mantan kota oleh karena Kobe sudah menjadi
bungkahan dan kepingan bangunan-bangunan yang telah runtuh, sehingga
penduduknya tidak dapat lagi bermukim di Kobe yang porak peranda diamuk oleh
gempa-bumi. Akan tetapi dibandingkan dengan gempa-bumi yang melanda
Mino-Owari, juga di Jepang dalam bulan Oktober 1891, kehebatan gempa-bumi
yang menggoncang Kobe masih kalah.

Dari semua jenis bencana alam gempa-bumilah yang paling mengerikan.
Tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi kadang-kadang berupa bunyi yang
mendahului goncangan dan walaupun biasanya terjadi getaran pendahuluan,
namun waktunya sangat singkat. Terhadap gempa-bumi hampir tidak ada
kesempatan untuk meluputkan diri, sehingga menimbulkan teror yang membuat
panik. Orang yang
kurang kuat imannya akan merasa sangat berputus asa. Terhadap banjir,
letusan gunung berapi, dan topan orang dapat berkemas cepat-cepat
menyingkir, karena bencana alam tersebut itu dapat kelihatan, lagi pula
tanda-tanda pendahuluannya dapat memberi peringatan dalam waktu yang cukup.

Indera pendeteksi bunyi pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada
binatang jauh lebih peka dari seismograf. Indera pendeteksi binatang mampu
menangkap bunyi dan gerakan tanah jauh sebelum goncangan gempa yang
sebenarnya. Binatang-binatang ada yang berkelakuan aneh dan ada yang
gelisah. Kuda menolak makanan yang disodorkan pemiliknya, menendang-nendang
kandangnya berusaha untuk lepas, anjing-anjing melolong, burung-burung
gelisah berkepak-kepak sambil berkicau tak karuan. Inilah yang sempat
dicatat orang dari 130 kota kecil, jauh sebelum seismograf mampu mencatat
isyarat gempa yang akan melanda Riviera dalam tahun 1887.

Bagaimanapun dianggap ngeri gempa-bumi yang terjadi di beberapa tempat,
namun pada umumnya manusia yang menjadi korban gempa-bumi bukanlah akibat
langsung dari gempa itu melainkan oleh runtuhan gedung. Gempa-bumi yang
disebutkan dalam Perjanjian Lama dalam Kitab Bilangan lebih ngeri lagi oleh
karena gempa-bumi itu membinasakan secara langsung. Dathan, Korah dan Abiram
beserta orang-orangnya ditelan gempa secara hidup-hidup, berikut sejumlah
dua ratus lima puluh orang penghulu yang mendukungnya dilahap kobaran api
yang menyusul gempa-bumi itu. Gempa-bumi dan kobaran api itu merupakan
hukuman Allah SWT pada ketiga orang itu bersama orang-orangnya beserta para
pendukungnya, karena mendurhaka kepada Allah SWT dengan menentang Nabi Musa
AS dan Nabi Harun AS.
 And they gathered themselves together against Moses and against Aaron
(Numbers 16:3), dan mereka berkolusi bersama menentang Musa dan menentang
Harun.

Pada sisi lain gempa-bumi yang disusul oleh kobaran api itu menunjukkan
bukti ke-Rasulan Nabi Musa AS di mata Bani Israil yang luput dari kebinasaan
itu.
 If these men die the common death of all men, or if they be visited after
the visitation of all men, then the Lord hath not sent me. But if the Lord
make a new thing, and the earth open her mouth and swallow them up, and all
that appertain unto them, and they go down quick into the pit; then ye shall
understand that these men have provoked the Lord (Numbers 16:29-30).
Jikalau orang-orang ini mati seperti biasanya semua orang lain mati, atau
jika didatangkan kesukaran atas mereka seperti terjadi atas semua orang,
maka aku bukanlah utusan Tuhan. Akan tetapi jika Tuhan
membuat sesuatu yang baru, dan bumi mengangakan mulutnya dan menelan mereka,
dan semua yang serta dengan mereka, dan mereka meluncur turun dengan cepat
ke dalam lahad, maka fahamlah kamu bahwa orang-orang ini telah mencela
Tuhan.
 And it came to pass when he had made an end of speaking all these words,
that the ground clave asunder that was under them. And the earth open her
mouth and swallowed them up, and their houses, and all men appertained unto
Korah, and all their goods. They and all appertain to them, went down alive
into the pit, and the earth closed upon them, and they perish from among the
congregation (Numbers 16:31-33). Dan setelah itu tatkala dia telah
mengucapkan semua ucapan ini, maka merekahlah tanah di bawah mereka itu. Dan
bumipun mengangakan mulutnya dan menelan mereka, dan pemukiman mereka, dan
semua 

Re: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd:

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Yg dimaksud dgn lahm al-khinzir dalam S. Al-Maaidah, 103, adalah pork,
terdiri atas daging, lemak, jeroan, tulang/kuku, sum-sum, jangat/kulit, bulu
dan bgn lainnya.

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: sarinesia [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 08, 2006 5:20 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd:
[PKS] KODE LEMAK BABI


 yg diharamkan hanya dagingnya kok.. lemaknya tidak. silakan bukak
 al-maidah 103 kalau gak percaya.

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
  emang ada bedanya antara lemak babi ama lemak sapi ? apakah dalam
  level lemak, juga diharamkan. Ribet amat. Dagiing babi haram, kalo
  cuma lemaknya ya kagaklah . kasihan amat si babi terpidana ini.



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Protect your PC from spy ware with award winning anti spy technology. It's free.
http://us.click.yahoo.com/97bhrC/LGxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Yvonne Ridley Ajak Warga Muslim di Inggris Boikot Polisi

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Sedikit tambahan
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

Side lines
Emily Wilson
Guardian
Thursday August 1, 2002

Yvonne Ridley is the burka-clad Express reporter who was captured
donkey-riding on the wrong side of the Afghan border shortly before the US
bombing began last October. She was banged up for 11 days before being set
free by her courteous and respectful Taliban captors.

Ridley wrote a few hundred thousand words on the subject in her paper on her
return, but it was only in her subsequent book that one really got a sense
of how long and truly terrifying those 11 days were, although of course, as
she never fails to point out, the Taliban were very polite. And, as a
comrade who has read her book points out, nothing very exciting actually
happened once she'd been wrestled from her donkey. But the Ridley story does
not end there. First, there was her return to Kabul and a highly-charged
reunion with the two men who guided her into Afghanistan.

Now Ridley is converting to Islam. This week she told the BBC that one of
the conditions of her release was that she read up on the faith. This she
did, and now she is ready to put her drinking days behind her.


- Original Message -
From: Jamilah [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 09, 2006 12:38 AM
Subject: [wanita-muslimah] Yvonne Ridley Ajak Warga Muslim di Inggris Boikot
Polisi



INI berita menarik dari Inggris. Muslim memang
harus berani melawan ketidakadilan! Jangan mau
terus jadi korban stereotiping!

Yvonne Ridley sendiri adalah muslimah mualaf asli Inggris.
Ia pernah ditahan pemerintah Taliban di Afghanistan, tapi
kemudian di bebaskan.

Beberapa waktu lalu, ia menyatakan masuk Islam di Inggris!
Ia mengaku sangat terkesan dengan perlakuan Taliban terhadap
tahanan wanita seperti dia! Juga terhadap tahanan lain.
Katanya, perlakuan baik itu dilakukan Taliban karena
dorongan agamanya. Dari situlah ia merasakan keagungan Islam,
yang kemudian membuatnya masuk Islam setelah proses perenungan
beberapa tahun.

Yvonne Ridley lantas membandingkan perlakuan sadis dan
keji biasa, yang dipertontan Amerika Serikat terhadap tahanan
perang di Afghanistan, baik yang di bawa ke Guantanamo, maupun
ribuan tahanan Taliban yang dibunuh pelan-pelan dalam kontainer
di tengah panas matahari, tanpa setetes air pun

Ternyata orang-orang TALIBAN yang dituding sebagai fundamentalis
dan teroris oleh para teroris sebenarnya itu (AS, Inggris, dan konco2nya),
JAUH LEBIH MANUSIAWI DIBANDING  AS dan INGGRIS!

Yang mau lihat wajah Yvonne Ridley, bisa buka link:

http://www.eramuslim.com/news/int/4486a6ba.htm


Mansyur Alkatiri
www.cordova-bookstore.com
www.SatuJam.com

***

Yvonne Ridley Ajak Warga Muslim di Inggris Boikot Polisi

http://www.eramuslim.com/news/int/4486a6ba.htm


7 Jun 2006 17:13 WIB

Yvonne Ridley, jurnalis dan anggota partai Respect mengajak warga Muslim
Inggris untuk memboikot polisi, karena warga Muslim sudah diperlakukan tidak
adil dan dijadikan target perang melawan terorisme pemerintah Inggris.

Mulai hari ini sampai tindakan 'teroristisasi' terhadap warga Muslim ini
dihentikan sesegera mungkin, saya meyakini bahwa semua warga Muslim harus
menarik dukungan mereka, kata Ridley dalam sebuah pertemuan di London
timur, Selasa (6/6) malam.

Yvonne Ridley yang selama ini dikenal sebagai pendukung kampanye 'Stop Teror
Politik' dalam pertemuan malam itu mengatakan, ia menginginkan warga
masyarakat memboikot polisi dan menolak bekerjasama denga mereka dalam hal
apapun. Ajakan Ridley itu disambut tepuk tangan oleh para hadirin.

Yvonne menambahkan, boikot terhadap polisi yang dilakukan warga Muslim akan
menghambat kerja polisi dalam mendapatkan informasi. Ia merasakan, selama
ini polisi sudah mendapatkan informasi yang tidak akurat.

Warga muslim di London timur hari Selasa malam waktu setempat, memenuhi aula
pertemuan yang terletak di dekat rumah dua warga Muslim yang menjadi korban
penangkapan sewenang-wenang polisi Inggris.

Mereka berkumpul untuk mendengarkan pidato sejumlah tokoh yang isinya
mengkritik aparat kepolisian dan membeberkan taktik-taktik pemerintah
Inggris. Tokoh yang memberikan pidato itu antara lain, John Rees, sekretaris
nasional partai Respect, Moazzam Begg, mantan tahanan Guantanamo dan Yvonne
Ridley sendiri.

Warga di komunitas ini sangat marah dengan aksi penggerebekan itu. Mereka
marah atas penembakan itu. Mereka marah karena ternyata tidak ada bukti,
kata Rees.

Kemarahan warga Muslim Inggris menyeruak, setelah kasus penangkapan
sewenang-wenang terhadap dua bersaudara Muhammad Abdul Kahar yang kena
tembak di bahunya dan Abu Koyair. Keduanya ditangkap dengan tuduhan
terorisme, Jumat (2/6) oleh polisi Inggris.

Kakak beradik itu menolak semua tuduhan tersebut, namun keduanya tetap dalam
pengawasan polisi meski tim penyelidik sendiri nampaknya tidak menemukan
bukti bahwa keduanya terlibat dalam rencana serangan terorisme.

Aksi Unjuk Rasa

Sementara itu, kelompok penekan yang tergabung dalam 

Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Ana setuju 1000 persen dengan pernyataan aunty Flora yang bangga disebut
fundi: I am a fundamentalist moslem.
Dalam Seri 092 yang Abah toles 13 (baca: tiga belas) tahun yang lalu, pada
kalimat akhir Abah toles:
Semestinya pers kita merengguk keluar menjadi milik kita istilah
fundamentalis Islam dari tata-komunikasi barat dengan memberikannya konotasi
yang positif. Sebab bukankah fundamentalis berarti Ahlu sSunnah?
Fundamentalis Islam adalah ahlu sunnah, bukan teokrasi dan bukan pula
diktator, terlebih-lebih lagi bukan terroris.
Yang berminat dan rajin membaca, silakan dibaca selengkapnya Seri 092 tsb di
bawah.

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme
Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris

Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang
lalu? Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan
Kroasia, ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja.
Pengungsi Bosnia yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa
memang sangat potensial untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga
hasilnya. Sejak itu negara-negara Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk
bertindak keras terhadap Serbia, mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak
keras.

Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi
informasi. Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita,
menyebabkan para konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat
istilah terrorisme dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan
mempergunakan isilah terrorisme itu.

Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki
sarana, peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil
membentuk opini sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir
dan sebagian besar dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme,
bahwa tidak semua konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga,
walaupun sebagian kecil, yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut,
yaitu yang mengunyah dan mencerna berita itu secara selektif dan cermat.
Saya teringat sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut
Hitam sebuah film asal Perancis. Sepintas lalu film itu isinya sangat
sederhana, menceritakan hubungan asmara antara Si Bajak Laut dengan seorang
Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri di daratan Brittania. Namun ada
yang menarik untuk disimak dari dialog di antara keduanya. Sang Lady
menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. Si Bajak Laut
menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang berwilayahkan kapalnya.
Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh tata-dunia di antara dua
kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja yang berdaulat atas
wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana lawannya dan yang
mana sekutunya.

Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris.
Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu
membentuk kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas,
dapatkah mereka itu disebut terroris?

Tunggu dahulu!
Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman:
-- Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala
nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa
an yaquwluwna rabbuna Llah, artinya:
-- diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya Allah
berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya
dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami
adalah Allah.

Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya,
ukhrijuw min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah,
Maha Pengatur kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang
menyembah Allah. Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan
sendirian oleh dunia internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang
berkonotif negatif dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk
kelompok-kelompok perlawanan di pelosok-pelosok Eropa?

Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok
pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh
tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel
Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas
dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur tata-komunikasi barat
menyalurkan sangkaan yang dibungkus dengan teori ilmiyah perihal Islam
mengancam demokrasi barat. Dalam Time tersebut dapat kita lihat bagaimana
kacamata guru besar ilmu politik dari Harvard University ini melihat Islam.
Bahwa musuh barat dewasa ini adalah Islam, karena kehadiran Islam akan
mengancam keberadaan demokrasi barat, demikian Huntington, yang konon
kabarnya di Indonesia ini salah 

Re: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar

2006-06-08 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Arcon metermen (=100 sentimen) euih. Inikan ana sudah jawab spb:

- Original Message - 
From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, May 19, 2006 4:52 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar

Sekali-sekali ana minta masukan dari Abah, dan waktu itu tentu punya aroma
Abah.
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

- Original Message -
From: st sabri [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, May 19, 2006 7:31 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar


sejauh saya mengenal postingan Pak HMNA, posting dibawah ini
sepenuhnya punya aroma HMNA, apa cucunya bisa begitu mirip dalam
mengekspresikan pikiran secara tertulis.

aneh aneh aja

salam
st sabri
http://www.roseline-club.com/


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Plagiat? Ana tanya ame Abah, Abah bilangin sudah dibalas secara
langsung dan
 tuntas, tas, tas, tas.

 Hei Ari condro yang pengecut tidak berani mengaku terus terang ttg
 ktidak-mampuannya, karena mengapa ente kaga menjawab yg ini:
 Sampai sekarang Ari Condro bungkam:
 Mengapa ente SAMPAI SAAT INI tidak menjawab yang ini:
 Ana pernah baca ente punya mimpi dalam salah satu Seri-nya Abah,
yakni ente
 mimpi supaya Al-Quran berdamai dengan hermeneutika sebagai
berdamainya juga
 kitab-sucinya Yahudi dan Kristen. Ente yang ayam-jantannya (jagonya)
 hermeneutika, ayuh pakai hermeneutika untuk mendamaikan terjemahan
Al-Quran
 ayat (35:5) dalam tiga bahasa di bawah. Ayuh damaikan: succeed, beda
dengan
 cover=overdekken, beda dengan overtake, beda dengan memutar. Ini dia
 terjemahan itu:
  ==He maketh night to succeed  day, and He maketh day to succeed night
 (Mohammed M.Pikthall-USA).
 ==He makes  the  night cover the day, and makes the day  overtake
the night
 (M.H.Shakir-Iran).
 ==Hij laat den nacht de dag overdekken  en laat  den  dag de nacht
 overdekken (M.Muhammad  Ali-Pakistan, ke dalam Bahasa Belanda oleh
Soedewo).
 ==Dia memutarkan malam  kepada siang dan memutarkan siang kepada malam
 (Mahmud Junus-Indonesia).

 Ente jangan berlindung di balik lalang sehelai. Ana minta jawaban kalau
 kagak bisa secepatnya, kalau kagak bisa ngejawab
 sebelum ana kembali ke pesantren.Jum'at malam (mlm Sabtu), yah, hari
Jum'at
 yad-pun boleh. Kalau kagak bisa jawab, jujurlah bilang kagak tahu,
 hermeneutika kagak bisa dipakai dalam terjemahan Al-Quran, tidak seperti
 dengan terjemahan bible, yang memang semua bible itukan cuma terjemahan
 saja, karena kagak ada lagi bahasa aslinya.

 Muammar Qaddhafi yg pk E-mailnya Abah pd mlm/hr Jum'at.

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 09, 2006 8:17 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar


 mosok gransonnya di plagiat jugak ... :p
 
 On 6/9/06, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  grandsonnya mimikri jadi si abah   si granson udah punya cicit juga
  belum yah :D
 
 
  On 5/19/06, Mia [EMAIL PROTECTED]  wrote:
  
   nggak aneh..like grandpa, like grandson:-)
   salam
   Mia
  
   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED]
  
   wrote:
   
sejauh saya mengenal postingan Pak HMNA, posting dibawah ini
sepenuhnya punya aroma HMNA, apa cucunya bisa begitu mirip dalam
mengekspresikan pikiran secara tertulis.
   
aneh aneh aja
   
salam
st sabri
http://www.roseline-club.com/



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Home is just a click away.  Make Yahoo! your home page now.
http://us.click.yahoo.com/DHchtC/3FxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] test

2006-06-09 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Get to your groups with one click. Know instantly when new email arrives
http://us.click.yahoo.com/.7bhrC/MGxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Abu Musab al-Zarqawi TEWAS

2006-06-15 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Tempat berlabuh,
girang menanti
Patah tumbuh,
hilang berganti

Esa hilang
dua terbilang
Syahid satu
terbit seribu

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message - 
From: Sato Sakaki [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 08, 2006 10:21 PM
Subject: [wanita-muslimah] Abu Musab al-Zarqawi TEWAS


 Abu Musab al-Zarqawi killed in air raid
 
 By PATRICK QUINN, Associated Press Writer 54 minutes
 ago
 
 BAGHDAD, Iraq - Abu Musab al-Zarqawi, the most-wanted
 terrorist in Iraq who waged a bloody campaign of
 beheadings and suicide bombings, was killed when U.S.
 warplanes dropped 500-pound bombs on his isolated
 safehouse, officials said Thursday. His death was a
 long-sought victory in the war in Iraq.

quthi'a---





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih

2006-06-15 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Mangkanye berimanlah.
kapan musibah alam itu menghancurkan seluruh dunia?
Tunggu saatnya, pasti datang gempa global.
Yaitu goncangan yang hebat sebagai prolog hari kiamat,
seperti diinformasikan dalam Al Quran:
 Idza- Zulzilati lArdhu Zilza-laha-.
Wa Akhrajati lArdhu Atsqa-laha-.
Wa Qa-la 'lInsa-nu Ma- Laha-.
Yawmaidzin Tuhadditsu Akhba-raha-.
Bianna Rabbaka Awhay Laha-.
Yawmaidzin Yashduru nNa-su Asyta-tan Liyuraw A'ma-luhum.
Faman Ya'mal Mitsqa-la Dzarratin Kahyran Yarahu.
Waman Ya'mal Mitsqa-la Dzarratin Syarran Yarahu (S. AlZilzal,1-8).
Jika bumi bergoncang segoncang-goncangnya.
Dan bumi mengeluarkan isinya.
Maka berkatalah manusia, ada apa dengan bumi ini?
Pada saat itu bumi memberitakan pekabarannya.
Bahwa sesungguhnya Maha Pengaturmu memerintahkannya.
Pada saat itu manusia keluar cerai berai untuk melihat amalan mereka.
Maka barang-siapa mengerjakan kebaikan sezarrah akan dilihatnya.
Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sezarrah akan dilihatnya
(99:1-8)..

Dalam aqidah ahlussunnah wal jamaah, setiap Muslim dipastikan pada akhirnya
akan masuk surga. Namun tidak ada jaminan bisa lolos begitu saja langsung
tanpa lewat neraka. Tergantung dari dosa dan berat timbangan amal baik dan
buruk, setelah dihisab. Lamanya dalam neraka adalah fungsi berat dosanya.
Setelah itu dikeluarkan dari neraka, jika ia beriman tatkala di dunia.
Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, Dikeluarkan dari neraka orang
yang mengucapkan (Laa Ilaaha Illallah) dan di dalam hatinya ada seberat biji
dari kebaikan (iman). (HR Bukhari 44 dan Muslim 193)

Mangkanye berimanlah.

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt


MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: avatari2006 [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 09, 2006 6:35 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih


  H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
Oh, oh, orang beriman kalau meninggal
  karena bencana alam, insya Allah
  selamat dalam al-Jannah al-Na'im
  Oh, oh, orang jahat yang meninggal karena sebab apa
  saja insya Allah celaka
  masuk fiy Naari Jahannam (neraka jahannam)
  Oh, oh bagi orang beriman yang masih hidup kena
  musibah bencana alam itu cobaan dari Allah.
  Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup luput dari
  musibah itu peringatan dari Allah
  Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup kena
  musibah itu azab dari Allah

 kalau begitu, orang beriman yang meninggal dalam
 bencana alam malah untung sekali ya?



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul

2006-06-15 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Aneh atau kagak aneh, memang ia di Bantul melancar salibisasi.
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: L.Meilany [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 15, 2006 8:38 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di
Bantul


 Menurut seseorang bencana indonesia itu sudah merata
 Waktu di aceh mayoritas kaum muslim yg menderita.
 Waktu bom bali umat hindu yg terluka.
 Gempa Jogja, merapi ngadat, bantul,magelang, klaten mayoritas umat
kristiani, budha dan hindu
 juga menderita...
 Di jogja, bantul itu banyak orang nasrani.

 Jadi kalo ada isu kristenisasi di bantul.kok aneh :-)

 Salam
 l.meilany
   - Original Message -
   From: Nobo
   To: [EMAIL PROTECTED]
   Cc: islamkristen@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] ;
wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Sent: Tuesday, June 13, 2006 4:23 PM
   Subject: [wanita-muslimah] Re: [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di
Bantul



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Check out the new improvements in Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/Lik1AB/fOaOAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi

2006-06-19 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Baru saya lihat Mia menyebut-nyebut nama saya dikaitkan dengan
fundamentalisme. Jadi saya perlu turun rembuq secara langsung. Apa itu
fundamentalisme? Baca Seri 092 di bawah.

Bejo Paijo benar, beda pendapat boleh-boleh saja asal masih dalam cabang, ok
saja. Berbeda pendapat boleh-boleh saja, asal dalam batas-batas tertentu. Di
mana itu batas? Baca Seri 726 di bawah. Bejo juga benar, kalau sudah masalah
yang  prinsip, qath'i, itu perkara lain, harus dilawan. Untuk hal ini
silakan baca Seri 729 di bawah

meilany berpendapat untuk memahami wawasan, way of life seseorang, maka
perlu pendekatan bersemuka (face to face?), itu terlalu ekstrem. Orang bisa
difahami pemahamannya dengan membaca tulisan-tulisannya. Dan tidak mutlak
bahwa melalui milis orang tidak dapat difahami way of lifenya. Saya beri
contoh yaitu ayeye dengan beberapa kali berdiskusi di milis ini, kami berdua
sudah memahami pemahaman masing-masing dan saling menghargai. Tentang
karakteristik Islam Liberal yang meilany pertanyakan silakan dibaca Seri 726
dan 729 di bawah.

Wassalam,
HMNA
***

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme
Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris

Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang
lalu? Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan
Kroasia, ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja.
Pengungsi Bosnia yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa
memang sangat potensial untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga
hasilnya. Sejak itu negara-negara Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk
bertindak keras terhadap Serbia, mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak
keras.

Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi
informasi. Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita,
menyebabkan para konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat
istilah terrorisme dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan
mempergunakan isilah terrorisme itu.

Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki
sarana, peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil
membentuk opini sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir
dan sebagian besar dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme,
bahwa tidak semua konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga,
walaupun sebagian kecil, yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut,
yaitu yang mengunyah dan mencerna berita itu secara selektif dan cermat.
Saya teringat sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut
Hitam sebuah film asal Perancis. Sepintas lalu film itu isinya sangat
sederhana, menceritakan hubungan asmara antara Si Bajak Laut dengan seorang
Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri di daratan Brittania. Namun ada
yang menarik untuk disimak dari dialog di antara keduanya. Sang Lady
menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. Si Bajak Laut
menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang berwilayahkan kapalnya.
Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh tata-dunia di antara dua
kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja yang berdaulat atas
wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana lawannya dan yang
mana sekutunya.

Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris.
Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu
membentuk kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas,
dapatkah mereka itu disebut terroris?

Tunggu dahulu!
Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman:
-- Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala
nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa
an yaquwluwna rabbuna Llah, artinya:
-- diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya Allah
berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya
dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami
adalah Allah.

Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya,
ukhrijuw min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah,
Maha Pengatur kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang
menyembah Allah. Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan
sendirian oleh dunia internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang
berkonotif negatif dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk
kelompok-kelompok perlawanan di pelosok-pelosok Eropa?

Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok
pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh
tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel
Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas
dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur 

Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi

2006-06-19 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Memang selama ini saya pelajari hanya dua cara dalam negara berbentu
Republik menurut demokrasi barat (yang juga dianut di Indonesia) dalam
menyusun kabinet pemerintahan. Kabinet parlementair, yaitu parlemen yang
memegang kekuasaan menyusun kabinet, presiden ataupun raja tidak campur
tangan (De koning is ontschendbaar, de minister is verantwoordelijk),
sebaliknya dalam kabinet prensidensiel, presidenlah yang pilih kabinet,
parlemen tidak ikut campur, seperti di Indonesia.

Kemudian hasil pemilihan anggota parlemen melalui Pemilu baru bisa efektif
kalau ditanda-tangani presiden, UU juga baru bisa sah dijalankan kalau sudah
ditandatangani presiden, lalu apa bedanya hasil pemilihan kabinet oleh
presiden bersama dengan parlemen harus disahkan oleh Imam Khomeini. Memang
ada sedikit bedanya, pernah Imam khomeini menolak seorang yang telah dipilih
oleh presiden bersama parlemen. Alasannya? Yang bersanguktan keluarga dekat
Imam Khomeini.

Btw, tolong diinformasikan bagaimana cara menyusun kabinet sistem
presidensial menutut konstitusi Amerika. Apa konfirmasi oleh presiden kepada
wakil rakyat hanya bersifat konsultatif saja, ataukah seperti di Iran, wakil
rakyat bisa menolak secara resmi kelembagaan yang diajukan oleh presiden.
Terima kasih.
Wassalam
HMNA


- Original Message -
From: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, June 20, 2006 3:49 AM
Subject: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu
Arabisasi


 Terlepas dari perdebatan di topik ini,
 saya terusik dengan forward tulisan2 lama maupun baru pak HMNA dari
 kantong doraemon ini.
 Bagaimana mekanisme ralat dan update seri Wahyu dan Akal ini?

 Seperti seri 092 yang bercerita tentang mekanisme pemilihan menteri
 kabinet yang harus mendapatkan persetujuan parlemen, pak HMNA baru
 mengetahuinya dari Iran dan tidak pernah tahu hal tersebut berlaku di
 demokrasi Barat. Padahal prinsip konfirmasi sudah lama berlaku di
 Amerika dan tercantum dalam Konstitusi mereka.
 Tentu saja hal ini berbeda dengan sistem khilafah yang kekuasaan
 terpusat di tangan khalifah tanpa pernah bisa dibantah. Dan perlu pula
 dijelaskan sistem Wilayat-e-Faqihnya Iran, meskipun sudah ada pemilu,
 presiden dan parlemen, tetap saja kekuasaan tertinggi di tangan
 Ayatullah Khamenei (dulu Ayatullah Khomeini) yang bisa memveto semua
 keputusan pemerintah dan membekukan undang-undang.

 salam,
 DWS



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
See what's inside the new Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/Hik1AB/bOaOAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi

2006-06-19 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Kalau kepada DWS saya sudah jawab. Yang ini biar Muammar saja yang jawab,
insya-Allah pada hari Jum'at depan.
HMNA

- Original Message -
From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, June 20, 2006 3:42 AM
Subject: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu
Arabisasi


 Yang berhak menentukan bahwa sesuatu itu masih cabang, prinsip, qath'i
atau
 tidak itu hanya:
 - mas Bejo
 - Eyang HMNA
 - dan yang sependapat dengan keduanya.
 Selain itu tidak berhak.

 Oh...ohoh...
 Laa hawla wa laa quwwata illa billah...



 - Original Message -
 From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Monday, June 19, 2006 4:52 PM
 Subject: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu
 Arabisasi


 (deleted)
 
  Bejo Paijo benar, beda pendapat boleh-boleh saja asal masih dalam
cabang,
 ok
  saja. Berbeda pendapat boleh-boleh saja, asal dalam batas-batas
tertentu.
 Di
  mana itu batas? Baca Seri 726 di bawah. Bejo juga benar, kalau sudah
 masalah
  yang  prinsip, qath'i, itu perkara lain, harus dilawan. Untuk hal ini
  silakan baca Seri 729 di bawah
 
 (deleted)



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/jDk17A/gOaOAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Ingin Mengadakan Kajian Kristen, Tapi Takut Non Muslim Tersinggung

2006-06-21 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Dwi W. Soegardi wrote:
Lha Anda tersinggung nggak, kalau sebaliknya rekan-rekan Kristen membuat
kajian Islam dengan bahan-bahan yang ditulis oleh orang Kristen

HMNA:
Tentu saja tersinggung, namun ada hikmahnya, itu mendorong saya untuk
mengkaji reasoningnya, lalu saya merespons dengan mempublikasi hasil kajian
saya itu. Contohnya: lihat Seri 727 s/d 731 di bawah.
Wassalam
***


BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
727 Virus Hermeneutika yang Ditebarkan oleh Orientalis

Marilah kita timba dengan mengkopi bagian-bagian yang relevan saja dari
situs Answering Islam dan milis debat_islam-kristen yang mengkritisi
Al-Quran. Dengan menggunakan hermeneutika yaitu alat biblical criticism
sejak abad ke-19, para orientalis telah membuat berbagai teori baru mengenai
sejarah Al-Quran, seperti yang diformulasikan para Orientalis seperti Ignaz
Goldziher, (m. 1921), mantan mahasiwa al-Azhar, Mesir, Theodor Nildeke (m.
1930), Friedrich Schwally (m. 1919), Edward Sell (m. 1932), Gotthelf
Bergstresser (m.1933), Leone Caentani (m. 1935), Alphonse Mingana (m. 1937),
Otto Pretzl (m. 1941), Arthur Jeffery (m. 1959), John Wansbrough (m. 2002)
dan muridnya Prof Andrew Rippin, serta Christoph Luxenberg (nama samaran),
dan masih banyak lagi yang lain,

Inilah antara lain buku-buku yang menebarkan virus hasil hermeneutika itu.

A. Mingana and A. Smith (ed.), Leaves from Three Ancient Qurans, Possibly
Pre-'Othmanic with a List oftheir Variants, Cambridge, 1914;
G. Bergtrasser, Plan eines Apparatus Criticus zum Koran, Sitrungsberichte
Bayer. Akad., Munchen, 1930;
O. Pretzl, Die Fortfuhrung des Apparatus ('riticus zum Koran,
Sitzungsberichte Bayer. Akad., Miinchen, 1934;
A. Jeffery, The Qur'an as Scripture, R.F. Moore Company, Inc., New York,
1952. Christoph Luxenberg (ps.) Die syro-aramaeische Lesart des Koran ; Ein
Beitrag zur Entschlüsselung der Qur'?nsprache. Berlin, Germany : Das
Arabische Buch, First Edition, 2000.
Ternyata Jefferylah yang paling banyak menguras tenaga dalam menebarkan
virus hermeneutika tsb.

Mereka mengadopsi metodologi Bibel dengan alat (tool) hermeneutika ketika
mengkaji al-Quran. Pendeta Alphonse Mingana menulis bahwa sudah tiba masanya
untuk melakukan kritik teks terhadap al-Quran sebagaimana telah kita lakukan
terhadap Bibel Yahudi yang berbahasa Ibrani-Aramaik dan kitab suci Kristen
yang berbahasa Yunani.

Dengan menggunakan hermeneutika, Jeffery mengedit Al-Quran secara kritis,
sebagaimana dilakukan terhadap Bibel. Ia menyimpulkan sebenarnya terdapat
berbagai mushhaf tandingan terhadap mushhaf Uthmani. Arthur Jeffery
menyatakan Al-Quran tidak memuat Al-Fatihah, Al-Nass dan Al-'Alaq, karena
surah-surah tersebut tidak ada dalam mushhaf Abdullah ibn Mas'ud. Arthur
Jeffery juga menyatakan mushhaf Ubayy ibn Ka'b mengandung dua surah ekstra.
Inilah antara lain kata-kata nyeleneh Arthur Jeffery:
Sura I of the Koran bears on its face evidence that it was not originally
part of the text, but was a prayer composed to be placed at the head of the
assembled volume, to be recited before reading the book, a custom not
unfamiliar to us from other sacred books of the Near East [The Muslim World,
Volume 29 (1939), pp. 158-162. The Text of the Qur'an Answering Islam Home
Page]

Pada tahun 1977, John Wansbrough menerapkan hermeneutika literary, source
dan form criticism ke dalam studi Al-Quran. Wansbrough berpendapat
kanonisasi teks Al-Quran terbentuk pada akhir abad ke-2 Hijrah. Oleh sebab
itu, semua hadits yang menyatakan tentang himpunan Al-Quran harus dianggap
sebagai informasi yang tidak dapat dipercaya secara historis. Semua
informasi tersebut adalah fiktif yang punya maksud-maksud tertentu. Semua
informasi tersebut mungkin dibuat oleh para fuqaha' untuk menjelaskan
doktrin-doktrin syariah yang tidak ditemukan di dalam teks, atau mengikut
model periwayatan teks orisinal Pantekosta dan kanonisasi Kitab Suci Ibrani.
Semua informasi tersebut mengasumsikan sebelum wujudnya standar (canon) dan
karena itu, tidak bisa lebih dahulu dari abad ke-3 Hijriah. Menurut
Wansbrough, untuk menyimpulkan teks yang diterima dan selama ini diyakini
oleh kaum Muslimin sebenarnya adalah fiksi yang belakangan yang direkayasa
oleh kaum Muslimin. Teks Al-Quran baru menjadi baku setelah tahun 800 M.

Pemikiran para Orientalis itu mempengaruhi para pengecer antara lain
Mohammed Arkoun dan Nasr Hamid Abu Zayd. Melacak sejarah Al-Quran, Mohammed
Arkoun sangat menyayangkan jika sarjana Muslim tidak mau mengikuti jejak
kaum Yahudi-Kristen. Akibat menolak metode hermeneutika sebagai alat dalam
biblical criticism, maka dalam pandangan Arkoun, studi Al-Quran sangat
ketinggalan dibanding dengan studi Bibel. Ia berpendapat metodologi John
Wansbrough yang menerapkan hermeneutika, memang sesuai dengan apa yang
selama ini memang ingin ia kembangkan. Arkoun mengusulkan supaya
membudayakan pemikiran 

Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !

2006-06-21 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Terjemahan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, itu tidak
tegas. Saya sudah jelaskan dalam postingan barusan ini, yaitu Seri 729. Ini
saya copy paste dari bagian akhir Seri 729 tentang sebagian terjemahan S.
an-Nuwr, 24:31:

Karena hermeneutika epistemologis cakupan muatan
 lokal tersebut, mereka tidak lagi mengenal ayat-ayat Qath'i. Ayat tentang
 wajibnya khimar panjang yang qath'i sudah menjadi relatif.

 -- WLYDHRBN  BKHMRHN  'ALY  JYWBHN  (S. ALNWR, 24:31), dibaca:
 -- walyadhribna bikhumurihinna 'ala- juyu-bihinna (s. annu-r).
 WLYDHRBN - walyadhribna dalam ayat (24:31) terdapat Lam Al Amr (Lam yang
 menyatakan perintah), maka kata tersebut berarti: Diperintahkan kepada
 mereka menutupkan, sehingga ayat (24:31) terjemahannya adalah:
 -- Diperintahkan kepada mereka menutupkan khumur mereka ke atas dada
mereka.
 (Khumur adalah bentuk jama' = plural dari khimar, artinya tutup kepala,
yang
 di Indonesia ini tutup kepala yang dipanjangkan menutup dada itu disebut
 jilbab, padahal dalam bahasa Al-Qur'an: jalabib, bentuk jama' dari
jilbab
 adalah baju longgar yang panjang sampai mata-kaki yang menutupi
lekuk-lekuk
 tubuh).

 Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan
paradigma
 tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas paradigma
 ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan pendekatan
 kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di
 atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya relatif.
 Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Qur'an direlatifkan,
 sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu,
 dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan
 hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah
 mengungguli wahyu. WaLlahu a'lamu bisshawab.

 *** Makassar, 28 Mei 2006
[H.Muh.Nur Abdurrahman]
===
Wassalam
HMNA:


- Original Message -
From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 22, 2006 9:05 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim,
Please !


 Mungkin ada yang bisa menjelaskan maksud ayat dibawah ini?
 S.24. An Nuur 31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah
 mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka
 menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.
 Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah
 menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah
 mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau
 putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka,
 atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara
 perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang
 mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai
 keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang
 aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui
 perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian
 kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Check out the new improvements in Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Makanan Halal atau Haram, [Was] Jangan dinikahi Pria Muslim...

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, kalau ana pilih yang halalan thayyibah (halal, bagus, bermutu,
bergizi), karena itulah yang fundi dan wajar kalau harganya lebih mahal.
Oh, oh, begitu saja kok pusing !
Oh, oh, jadilah fundi supaya kagak suka pusing !
Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: Awan Biru [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 15, 2006 6:09 PM
Subject: [wanita-muslimah] Makanan Halal atau Haram, [Was] Jangan dinikahi
Pria Muslim...


 Sorry saya ganti judulnya, soalnya saya punya pengalaman soal halal dan
haram.

   Suatu waktu, saya sekeluarga mengadakan pesta perpisahan untuk keluarga
yang akan kembali ke Indonesia. Sebelum hari Hnya, teman yang mau dipestakan
titip pesan supaya beli dagingnya ( ayam dan sapi ) ditoko daging muslim,
karena katanya nanti kalau nggak disana, mereka nggak akan sentuh makananya.

   Akhirnya setelah dibeli, saya cuman mikir dan cuma geleng. Hidup di
negara barat, dengan restoran bertebaran, memangnya harus pulang dulu, kalau
mau makan, biar pasti halal.

   Apalagi setelah melihat daging di Toko muslim yang
   - Harganya lebih mahal dibanding normal supermarket
   - Nggak Fresh dibanding normal supermarket
   - Mutunya lebih rendah dari normal super market ( maklum para 'fundies',
nggak mikir mutu karena yang penting halal )

   Setelah dibeli, dalam hati saya cuman bisa bilang, ini daging nggak
halal karena nggak fresh dan kwalitasnya ngak sebaik yang biasa kita beli
( judgenya nggak pakai KS ) walau menurut KS, mungkin ini yang halal dan
yang lain nggak.

   Bagi saya, mendingan pilih yang nggak halal karena dijamin enak, sehat
dan murah. Dan sampai sekarang nggak pernah pusing pusing juga...  he..
he...

   Salam




 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Abu Musab al-Zarqawi TEWAS

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ini orang asal toles saja. Kagak ada bom bunuh diri yang ana toles.
Ini ana salin tempel apa yang telah ana toles:

Tempat berlabuh,
girang menanti
Patah tumbuh,
hilang berganti

Esa hilang
dua terbilang
Syahid satu
terbit seribu

Oh, oh, marratain. Kagak ada bom bunuh diri yang ana toles, ambi !!!
Oh, oh, kagak ada sabda Nabi SAW yang bilang: kagak ada dibilang ada !!!
Oh, oh, ini orang mengada-ada !!!
Oh, oh, siapakah gerangan ini orang ???, ambooi  !!!

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: ma_suryawan [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 16, 2006 8:38 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Abu Musab al-Zarqawi TEWAS


 Kanjeng Nabi Muhammad s.a.w. tidak pernah sekalipun bersabda bahwa
 bunuh diri adalah syahid, dan tidak pula beliau s.a.w. pernah
 mengajarkan/mengkampanyekan agar para pengikutnya berjuang dengan
 cara melakukan (bom) bunuh diri.




 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman

Oh, oh, ana tujukan kepada sarinesia:
Oh, oh, bukan berarti apa yang orang suka karena nyaman itu adalah kebenaran
dan kebaikan, bukan ??? Contohnya pakai koteka, nyaman bagi orang Papua,
tetapi bukankah itu biadab namanya, MENURUT UKURAN UMUM ???.
Oh, oh, apa mau dibiarkan orang Papua terus-terusan biadab? Ambooi !!!
Oh, oh, kalau masih ada etnik dari bangsa kita yang masih biadab, oh, oh,
itu bikin malu bangsa Indonesia. Ambooi !!!

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, June 19, 2006 5:51 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim,
Please !


 Prinsipnya orang Irja pedalaman, nyaman pake koteka
 Prinsipnya orang di salah satu pantai di Bali, nyaman gak pake apa-
 apa
 Prinsipnya orang beriman, nyaman pake...

 Atas dasar apa prinsip kenyamanan tsb dibangun? nafsi-nafsi kah?.

 Idealnya kan emang luar dalemnya kincrong. Ya udah yang ideal itu
 aja yang dijadikan cita-cita. Kecuali kalau mo dikotak-kotakan: Mo
 yang dalemnya ato mo yang luarnya yg kincrong? Kalau bisa
 dipermudah, mengapa dipersulit? Kalo bisa dua-duanya, kenapa satu-
 satu?

 wassalam,

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, sarinesia [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
  baju itu prinsipnya harus nyaman dipake. maka yg pas adalah kaos
  oblong plus celana pendek dan sandal jepit :) .. selain itu refot
 sekali.
 
  lagi pula manusia itu tidak dilihat dari bajunya.. namun amalannya.
  bajunya bagus namun amalannya seperti iblis ya percumah saja.
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wida.Kusuma@ wrote:
  
   Mbak Herni, penentuan aurat itu mana dan mana saya rasa ada di
 dalam
  ilmu
   Fiqih Islam. Nabi mungkin tidak pernah menjelaskan secara
 eksplisit
   batasan-batasan aurat itu kecuali dengan isyarat seperti dalam
 kasus
  Asma.
  
  
   Seingat saya, batasan aurat laki-laki yang antara pusar dan
 lutut itu
   adalah untuk sesama laki-laki. Sedangkan kepada perempuan lebih
  tertutup
   lagi (saya lupa batasannya). Kaum Salafi bahkan mengeluarkan baju
  mereka
   untuk menutupi lekuk -maaf- pantat mereka karena hal itu
 termasuk aurat
   laki-laki, juga bagian depannya. Kalau kita hendak menetapkan
 batasan
   aurat laki-laki yang ideal, kita bisa melihat bagaimana sifat
 malu nabi
   Muhammad dan bagaimana beliau berpakaian. Seumur hidup beliau,
 bahkan
   tidak ada satu laki-laki pun yang melihat beliau hanya memakai
 celana
   pendek antara lutut dan pusar.





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Check out the new improvements in Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Islam Agama Yang Mudah

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ini orang nyindir ya !
Oh, oh, marratain (2x) toles Eslam !
Oh, oh, ini orang bukan dari kayangan
Oh, oh, ini orang dari irawanganna pangngareang tedonga(*)

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Umt
--
(*)
Ungkapan sindiran Bahasa Makssar
artinya: di bawahnya tempat kerbau merumput, maksudnya tempat makhluq di
bawah tanah.

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: labuhan kayangan [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 15, 2006 1:47 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Islam Agama Yang Mudah


setujulah. setuju banget. emang Eslam itu aslinya gitu. meningkatkan ritus
keagamaan gak sekedar berpakaian, atau yang kasat mata aja. emang ang
penting dari dalam sini (otak) dan sini (dada). lalu ditunjukin ke tingkah
laku.. keseharian. gitu aja dah beres! Gusti Alloh itu Maha Melihat dan Maha
Mendengar. nggak usah di gurui deh dengan manusia.

  ornamen dan tetek bengek itu seringkali digunakan seseorang, sekelompok
orang untuk merujuk tujuan pribadi dan kelompoknya. untuk menunjukan
kekuatan identitasnya.

  BRAVO buat wong Eslam sak dunia !!




 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Apa arti falyasumhu dalam ayat (2:185).
Faman syahida minkumu sysyahra falyasumhu.
Apa ini masuk ayat yang qath'i atau tidak, karena cuma pakai lam al amr saja
?
Wassalam
HMNA

- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 22, 2006 11:44 AM
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim,
Please !


 Abah Yth.,



 Pertama, saya tidak pernah diajari untuk mengabsolutkan bahwa makna lam
di situ pasti bermakna perintah. Abah tentu tahu rincian makna lam yang
ditempatkan di depan kata kerja.



 Yang jelas, fiil amr dalam nahwu itu bisa berdiri sendiri, misalnya
idhrib dan sesuai dengan tashrifnya. Maka ya nuwun sewu bila kebanyakan
terjemahan baik dalam bahasa Inggris atau Indonesia menggunakan kata
penjelas hendaklah. Mas Aman akan bisa memberikan penjelasannya.



 Kedua, Abah tentu tahu makna qath'i. Dan, bila sesuatu masih mengandung
makna lain, itu artinya kalimat atau kata itu belum atau tidak qath'i. Tanpa
merelatifkan makna qath'i berdasarkan hermeunetika. :-)



 Wassalam,

 chodjim





 -Original Message-
 From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of H. M. Nur Abdurrahman
 Sent: Thursday, June 22, 2006 10:10
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria
Muslim, Please !



 Terjemahan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, itu tidak

 tegas. Saya sudah jelaskan dalam postingan barusan ini, yaitu Seri 729.
Ini

 saya copy paste dari bagian akhir Seri 729 tentang sebagian terjemahan S.

 an-Nuwr, 24:31:



 Karena hermeneutika epistemologis cakupan muatan

  lokal tersebut, mereka tidak lagi mengenal ayat-ayat Qath'i. Ayat
tentang

  wajibnya khimar panjang yang qath'i sudah menjadi relatif.

 

  -- WLYDHRBN  BKHMRHN  'ALY  JYWBHN  (S. ALNWR, 24:31), dibaca:

  -- walyadhribna bikhumurihinna 'ala- juyu-bihinna (s. annu-r).

  WLYDHRBN - walyadhribna dalam ayat (24:31) terdapat Lam Al Amr (Lam yang

  menyatakan perintah), maka kata tersebut berarti: Diperintahkan kepada

  mereka menutupkan, sehingga ayat (24:31) terjemahannya adalah:

  -- Diperintahkan kepada mereka menutupkan khumur mereka ke atas dada

 mereka.

  (Khumur adalah bentuk jama' = plural dari khimar, artinya tutup kepala,

 yang

  di Indonesia ini tutup kepala yang dipanjangkan menutup dada itu disebut

  jilbab, padahal dalam bahasa Al-Qur'an: jalabib, bentuk jama' dari

 jilbab

  adalah baju longgar yang panjang sampai mata-kaki yang menutupi

 lekuk-lekuk

  tubuh).

 

  Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan

 paradigma

  tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas
paradigma

  ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan
pendekatan

  kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di

  atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya
relatif.

  Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Qur'an direlatifkan,

  sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu,

  dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan

  hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah

  mengungguli wahyu. WaLlahu a'lamu bisshawab.

 

  *** Makassar, 28 Mei 2006

 [H.Muh.Nur Abdurrahman]

 ===

 Wassalam

 HMNA:





 - Original Message -

 From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED]

 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com

 Sent: Thursday, June 22, 2006 9:05 AM

 Subject: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim,

 Please !





  Mungkin ada yang bisa menjelaskan maksud ayat dibawah ini?

  S.24. An Nuur 31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah

  mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka

  menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.

  Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah

  menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah

  mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau

  putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka,

  atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara

  perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang

  mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai

  keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang

  aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui

  perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian

  kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Yahoo! Groups gets a make over. See the new email design.
http://us.click.yahoo.com/XISQkA/lOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang

Re: [wanita-muslimah] Re: Re Tuntutan pembubaran FPI : Bukti derasnya dana asing

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, ngapain cuma FPI, MMI disebut-sebut ?
Oh, oh, apa kritria pembubaran ormas miturut UU No 8 Tahun 1995.?
Oh, oh, ini ada  akhi Muhammad Irsyad yang toles:

Butir kriteria pembubaran ormas dalam UU No 8 Tahun 1995.
Bab VII Pembekuan Dan Pembubaran Ormas

1. melakukan kegiatan yang menganggu keamanan dan ketertiban umum.
pertanyaannya adalah, klo orang yang suka buat geger apa tidka dianggap
mengangu ketertiban umum. tau khan siapa yang dimaksud. Gus Dur cs. betul.
yang pernah mebakar sekolah dan amal usaha muhammadiyah siapa...? yang
bikin geger dan menyebabkan kerusuhan siapa...? yang ngomong al-qur'an
kitab terporno siapa...? kok gak disebut untuk ditindak...?

2. menerima bantuan dari pihak asing tanpa persetujuan pemerintah. Jaringan
Islam Liberal  cs. dengan Asia Foundation (Fundi Asia)  punya Amrik Syarikah
! apakah pernah disetujui depag...? kok gak disebut untuk dibubarin...?

3. memberikan bantuan terhadap pihak asing dan merugikan bangsa sendiri.
Jaringan Islam Liberal cs lagi. yang membantu Amrik Syarikah dan kroninya
merusak akhlaq dan pikiran anak bangsa. apakah tidak merugikan masa depan
bangsa dan kader negara...? kenapa tidak disebut untuk dibubarkan...?

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: labuhan kayangan [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 15, 2006 2:10 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Re Tuntutan pembubaran FPI : Bukti
derasnya dana asing


 FPI, MMI dan lainnya seolah olah berdiri diatas negara (artinya mereka
secara implisit tidak mau mengakui hukum pemerintahan manusia yang berbentuk
negara). rasanya mereka sedang berame rame BERHALUSINASI untuk menjadi
tentara kerajaan Allah. atau merasa menjadi Children of God. pikir mereka
tentara dan polisi kan beragama juga, jadi pasti deh mereka akan dibela oleh
pejabat polisi.

   aparat kita emang memble. ntar bertindak kalau mereka mulai bawa senjata
mesin, membentuk pasukan, melantik panglima, merintis komando.. baru deh
'kebakaran jenggot'. hmm.. ehh... atau malah bisa jadi proyek yang untungnya
bisa trilyunan buat menumpas yaa?? :-p SANGARR !!

   aparat kita nggak pernah siap melawan 'PERANG IDEOLOGI' saat ini. malah
kebanyakan melongo. tengok kanan, tengok kiri. bingung saudara saudara !!
sungguh mereka sedang linglung. hehehe..


 sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote:
   simpel saja.. Indonesia ini khaaan negara hukum. kalau ada pelanggaran
 ya harus ditindak secara hukum.

 sementara ini penegak hukum adalah Polisi.

 kalau ada penegak hukum yg lain (FPI, misalnya) dan itu jelas ilegal.

 tindakan ilegal seharusnya dilarang.

 namun koq dibiarkan saja meraja lela.

 kesimpulannya FPI itu ya peliaraan tentara. jadi FPI bukan kegiatan
 yang baik.

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wrote:
 
  Sekaligus menjawab yg dikirim japri juga :
  Pak Abdi MU, Pak Arland dan Yulia Artati apakah saling mengenal,
 atau orang yg sama atau sesama FPI ?
  :-)) Mohon maaf!




 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Something is new at Yahoo! Groups.  Check out the enhanced email design.
http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, yang paranoid itu ente. Amboi

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message - 
From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 22, 2006 2:38 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan



Ente ini koq paranoid amat..

Misalnya ente adalah seorang jendral di masa perang..
Ente banyak buang-buang waktu dan tenaga hanya untuk melakukan 
pengamatan, observasi tehadap kegiatan musuh..
Ente sibuk sekali untuk menyusun strategi gimana nanti kalo musuh 
menyerang, gimana kalo musuh mendirikan pos-pos nya di daerah 
ente..

Tapi ente lupa..bahwa pasukan ente itu tidak dilatih untuk 
bertempur, tidak terlatih untuk menghadapi musuh yang lebih 
pinter, lebih lengkap persenjataannya..
Ente lupa bahwa pasukan ente juga perlu pendidikan, perlu makan..dll

Di dunia nyata..

Sebagian umat Islam di Indo, disibukkan dengan mengintip 
dan mengobservasi apa yang dilakukan oleh non Muslim setiap detik..
Setiap gerakan orang-orang Non Muslim diartikan sebagai ancaman 
terhadap eksistensi..
Jadi cenderung untuk melupakan the real problem yang dihadapi oleh 
umat Islam di Indonesia, yaitu Korupsi, kemiskinan, kebodohan dan 
masa depan yang lebih suram  dibandingkan bangsa lain (pengangguran, 
penyakit, bencana alam, polusi, dll)

Salam 



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abdi M.U. [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

   Mewaspadai Gerakan Transformasi 2005-2020 (1)   [image: PDF]
javascript:void
 window.open('http://www.percikan-iman.com/mapi/index2.php?
option=contentdo_pdf=1id=229',
 'win2',
 'status=no,toolbar=no,scrollbars=yes,titlebar=no,menubar=no,resizab
le=yes,width=640,height=480,directories=no,location=no');
   [image: Print] javascript:void
 window.open('http://www.percikan-iman.com/mapi/index2.php?
option=contenttask=viewid=229pop=1page=0',
 'win2',
 'status=no,toolbar=no,scrollbars=yes,titlebar=no,menubar=no,resizab
le=yes,width=640,height=480,directories=no,location=no');
   [image: E-mail] javascript:void
 window.open('http://www.percikan-iman.com/mapi/index2.php?
option=contenttask=emailformid=229',
 'win2',
 'status=no,toolbar=no,scrollbars=no,titlebar=no,menubar=no,resizabl
e=yes,width=400,height=200,directories=no,location=no');
 Februari
 2006
 Setelah pada edisi lalu kita membahas latar belakang Trasformasi 
dan
 Penuaian Jiwa di Indonesia, maka pada edisi ini akan dibahas 
mengenai
 transformasi sebagai penggagalan/penghancuran sistem di luar 
kekristenan.
 
 
 
 Ery Prasadja, Dekan Akademi *Institute for Community and 
Development Studies
 * (ICDS), dalam buku Transformasi Indonesia Penginjilan, 
*penjangkauan
 jiwa baru (pemurtadan)* dan perintisan jemaat tetaplah menjadi 
misi dan
 tanggung jawab gereja, --tetapi gereja memiliki misi dan tanggung 
jawab yang
 lain, yaitu *menghancurkan sistem dan struktur yang jahat*, sistem 
dan
 struktur yang berdosa tersebut harus dihancurkan *tanpa menunggu* 
pimpinan
 negara dan seluruh rakyatnya bertobat kepada Tuhan Yesus Kristus- 
ini adalah
 tugas gereja.
 
 
 
 Catatan:
 
 Keyakinan kekristenan: ajaran Islam berasal dari Kuasa Roh Gelap, 
umatnya
 yang berdosa, yang juga akan menghasilkan output yang berlawanan 
dengan
 kebenaran. Konteks di sini juga termasuk sistem dan struktur yang 
dihasilkan
 masyarakat Islam di Indonesia.
 
 
 
 Dalam buku Meraih Kemenangan di Daerah Musuh, Pdt. Dr. Larry 
Keefauver,
 menjelaskan tentang kunjungan Peter Youngren bersama *Global 
Harvest Force*-nya
 ke beberapa negara mayoritas non-Kristen -Asia (termasuk 
Indonesia), Afrika,
 dan sebagian Eropa) dan melaksanakan Festival Yesus. Mereka 
bertujuan
 mendobrak pertahanan jendela 10/40, yaitu pertahanan setan (Roh 
Kuasa
 Gelap). Dalam buku tersebut dengan berani mereka terus melakukan
 gerakan-gerakan terbuka di daerah yang umatnya masih mayoritas 
berdosa
 (belum jadi Kristen).
 
 
 
 Demikian juga bisa diperhatikan pernyataan Robert S. Speer -
dikutip oleh AWF
 Idenburg- untuk membela politik pengkristenan terhadap dunia Islam 
terutama
 di Indonesia, Idenburg (Gedenkboek ARP, 187, 8, p. 220) 
menyatakan, Pilihan
 untuk dunia bukanlah Muhammad dan Kristus. Tapi hanya Kristus. 
Kristus atau
 hancur dan mati. Islam (yaitu penyerahan kepada Tuhan) yang 
seharusnya
 adalah menyerahkan diri kepada Kristus. Baru boleh bicara tentang 
hidup dan
 merdeka.
 
 
 
 *Target Waktu*
 
 Dr. Bambang Widjaja, Gembala Sidang Gereja Kristen Perjanjian 
Baru, dalam
 buku Transformasi Indonesia menjelaskan, Sebab apabila kita 
berbicara
 tentang tuaian, kita sedang berbicara tentang suatu periode, suatu 
kurun
 waktu. Tuaian merupakan suatu periode, *artinya ada batas awalnya 
dan ada
 batas akhirnya.* Bila batas awal belum tiba, kita tidak akan 
memperoleh
 hasil tuaian yang maksimal. Sedangkan apabila batas akhir 
terlampaui, gandum
 yang tidak tertuai, akan membusuk di ladang.
 
 
 
 Pdt. Dr. Yeff Hammond, Pemimpin Gerakan 

Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, anwarhisham toles:
Sebenernya saya pikir kita-kita umat Islam..koq pada usil banget..ya.seneng
banget ngurusin apa yang orang lain percaya dan tidak percaya.Misale orang
kristen mau manggil Yesus itu Tuhan kek..atau Bapak kek atau Boss kek..; ya
udah biarin aja.

mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmmqmmqmq

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah toles:.
Oh. oh, herrraaan ana. anwarhisham itu nama orang Islam. Kalo ente Islam,
berani-beraninya ente bilang Al-Quran, bahkan Allah itu usil. Na'udzubiLlah
min dzalik. SubhanaLlah, Maha Suci Allah dari sifat usil. Bacalah kedua ayat
Al-Quran di bawah:

Janganlah kamu mengatakan: Trinitas, berhentilah dari ucapan itu. (Itu)
lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah
dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya.
Cukuplah Allah sebagai Pemelihara. (S. an-Nisaa', 171)

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: Sesungguhnya Allah
itu ialah Al Masih putera Maryam (al-Maaidah, 17)

Oh, oh jadi ente mencerca ummat Islam itu usil banget, karena melaksanakan
larangan Allah Janganlah kamu mengatakan: Trinitas, berhentilah
(dari ucapan itu)
Oh, oh, jadi ente mencerca ummat Islam itu usil banget, karena meneruskan
peringatan Allah: : Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata:
Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam

Oh, oh, ini di bawah ana sampaikan pula tulisan yang usil banget.,.ya.seneng
banget ngurusin kepercayaan orang lain , he, he.

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

Buku: Misteri Naskah Laut Mati The Dead Sea Scrolls

Kata Pengantar Oleh : Hj. Irena Handono
Pada pertengahan abad 20, sekitar setengah abad yang lalu, terdapat dua
penemuan arkeologi yang menggemparkan bagi dunia Kristen. Pertama, penemuan
teks Injil Thomas di Nag Hamadi-Mesir pad atahun 1945. Dua tahun setelahnya,
1947, terjadi penemuan kedua berupa gulungan manuskrip di Qumran dekat Laut
Mati, yang kemudian dikenal dengan Gulungan Naskah Laut Mati (the Dead Sea
Scroll).**1

Bagi sebagian orang, dua peristiwa besar ini -juga penemuan-penemuan
arkeologis lain yang berkaitan-, terkadang disikapi sebagai peristiwa biasa
yang menghiasi majalah dan koran-koran di Barat -di Indonesia informasi
tentang hal ini amatlah jarang ditemukan-. Namun jika kita mengikuti
perintah Allah dalam Al-Qur'an agar kita selalu melihat dan merenungkan
kejadian di dunia ini, maka dua penemuan itu menjadi hal yang sangat luar
biasa, apalagi bagi para pengkaji agama, khususnya bagi mereka yang getol
menyuarakan paham pluralisme agama.

Sebab dua penemuan tersebut tidaklah berhenti sebatas penemuan arkeologi,
namun berlanjut pada kajian-kajian yang berpengaruh terhadap mainstreem'
kehidupan beragama bagi pemeluk agama tertentu (Kristiani) yang pada
gilirannya mempengaruhi hubungan antar agama, khususnya pada kedekatan
pemahaman teologis.

Nag Hamadi dan Qumran
Desember 1945, seorang Mesir bernama Muhammad Ali pergi ke sebuah karang di
tepian sungai Nile, di pedalaman Mesir dekat wilayah Nag Hamadi. Menemukan
Gentong (bejana dari tanah liat) yang nyata terlihat sangat kuno dan asli.
Dalam gentong tersebut terdapat 13 lembar kulit, berisi 50 risalah. Pada
bagian akhir dari risalah di codex II koleksi risalah, terdapat sebuah judul
teks yang telah hilang selama ribuan tahun: Peuaggelion Pkata Thomas,
Injil menurut Thomas, atau Injil Thomas. Manuskrip Koptik berisikan Injil
Thomas berasal dari tahun 350M, sementara fragmen Yunani berasal dari tahun
200 M. Injil Thomas diperkirakan dari tahun 100 M, edisi paling awal
diperkirakan dari tahun 50-60 M.**2

Perlu diketahui bahwa Injil Thomas tidak berbentuk cerita naratif seperti 4
Injil lainnya, namun berisi perkataan-perkataan Yesus, kalau dibaca oleh
seorang Muslim tampak seperti penulisan Hadits -tapi tanpa sanad-. Melihat
tingkat keaslian dari Injil Thomas -walaupun dianggap gnostik-, serta cara
penyajiannya, para sarjana Bible mulai mengkaji dengan cara membandingkan
isinya dengan 4 Injil sinoptik yang diakui Gereja (Matius, Markus, Lukas,
Yohanes).
Semangat yang mereka bawa adalah, menjawab pertanyaan umum : Apa sebenarnya
yang disabdakan oleh Yesus?
Dari kajian 75 sarjana Bible terkemuka yang bersidang selama 6 tahun,
keluarlah hasil kajian mereka yang dikenal melalui laporan berjudul The
Five Gospel pada tahun 1993.

Pertanyaan itu akhirnya terjawab dalam sebuah kesimpulan dalam laporan
mereka bahwa, dari Injil-Injil yang ada, hanya terdapat 18% saja yang
diperkirakan asli perkataan Yesus, sementara sisanya..???.
Hasil kajian ini tentu saja membuat geger dunia Kristen. Lain daripada itu,
satu hal yang patut dicatat bahwa, dari 114 sabda Yesus dalam Injil Thomas,
tidak satupun ada pernyataan ataupun isyarat terhadap doktrin Penyaliban
atau penebusan dosa melalui kematian Yesus di tiang kayu salib.

Penemuan kedua tahun 1947 di Qumran, oleh seorang anak (Penggembala kambing)
bernama Muhammad Ad-Dib. Gulungan manuskrip yang ditemukan berisi tulisan
kitab Perjanjian 

Re: [wanita-muslimah] [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Oh, oh, sarinsia, ini ada Hadits Shahih:
Almu'miniina fii taraahumihim watawaadihim wata'aa thifihim kamatsalil
jasadi idzasy takaa 'udhwan tadaa'aa lahu saairu jasadihi bissahri walhumma,
artinya: Para mu'min dalam kasih mengasihi, cinta mencintai, tolong
menolong, ibarat tubuh, jika ada salah satu anggota yang terkena luka,
seluruh tubuh ikut menderita tidak dapat tidur dan ditimpa demam. (The
example of the believers in their mutual love, compassion and mercy is like
a single body.If there is a pain in any part of the body, the whole body
feels it. [Bukhari, Muslim]).
Jadi kalo ada saudara seiman yang diganggu/disakiti untuk dimurtadkan, kagak
bisa bilang silakan saja.Bukan di situ tempatnya kagak ada paksaan dalam
agama. Orang Islam kagak boleh paksa orang agama lain masuk Islam, tetapi
orang Islam harus mempertahankan saudara-saudaranya seiman dari umpan
berbuat baik untuk dimurtadkan..

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: Abd. Rahim [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, June 15, 2006 2:55 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul


 kalau terbukti benar ada penyebaran.elok kita tangani bersama secara
baikIslam adalah agama Allah dan penganutnya misti mempertahankan
sahabat-sahabat islamnya jadi murtad dari memeluk agama lain.

 sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote:  kita tidak perlu
menyebarkan fitnah pada saudara2 kita ummat Nasrani
 yg menolong korban gempa dengan membuat berita kristenisasi.

 yang penting mereka telah berbuat baik pada sesama. kalau tokh ada
 orang Islam yang kemudian tertarik pindah agama.. yaaa silakan saja.
 karena tidak ada paksaan dalam memilih agama apapun.





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Great things are happening at Yahoo! Groups.  See the new email design.
http://us.click.yahoo.com/TISQkA/hOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Saya Tanggapi Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Injil adalah bagian dari Perjanjian Baru. Rumusnya:
Perjanjian Baru = Injil + surat-surat Paulus
Itu yang diajarkan kepada para santri

Juga para santri sudah diberi Pekerjaan Rumah untuk mencari pernyataan Jesus
dalam Injil yang empat, yaitu ucapan Jesus secara tegas:
Akulah Jesus Tuhanmu, para santri tidak berhasil mendapatkannya. Yang para
santri dapatkan ialah pernyataan tegas Jesus sebagai hanya seorang Nabi yang
diutus Allah::
Yoh. 17:3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau,
satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau
utus.

Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Umt

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: Sato Sakaki [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 23, 2006 12:03 AM
Subject: Saya Tanggapi Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan


 --- Flora Pamungkas [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pak Chojim yth,
  Yang jelas, tak ada satupun tertulis di kitab
  Injiil, maupun Perjanjian Baru

 Saya betulkan ini sedikit. Injil adalah Perjanjian
 Baru. Alkitab (Bibel) terdiri dari Perjanjian Lama dan
 Perjanjian Baru. Perjanjian Lama adalah semua kitab
 sebelum kelahiran Yesus, jadi disana ada Taurat, Zabur
 (Mazmur), the Song of Solomon, kitab nabi Yehezkiel,
 kitab nabi Yesaya, kitab nabi Yeremia dsbnya.
 Perjanjian Baru adalah kitab suci yang ditulis
 mengenai  aktivitas dan ucapan-ucapan Yesus Kristus
 ditambah kisah penginjilan dan surat-surat yang
 ditulis murid-muridnya.

  bahwa Nabi Yesus mengucapkan dari mulutnya sendiri :
  Akulah Allah/Tuhan,
  maka sembahlah Aku.  Tidak ada itu.  Silakan
  ditanyakan kepada mereka yang meyakininya.

 Silahkan teliti dan renapi ayat-ayat Injil berikut ini
 yang tak akan anda temukan di kumpulan propaganda
 licik ustad Afrika Selatan asal India, Ahmad Deedat
 yang anda jadikan rujukan:

 Yohanes 8:58, Aku berkata kepadamu, sesungguhnya
 sebelum Abraham jadi, Aku telah ada' (Yohanes 8:58).
 Orang Yahudi tanpa ragu-ragu mengerti maksud perkataan
 ini. Mereka tahu bahwa Yesus tidak hanya menyatakan
 keberadaan-Nya sebelum Abraham, tetapi Yesus juga
 menyatakan sama dengan Tuhan. Ini menyebabkan mereka
 mengambil batu hendak melempari Yesus.

 Markus 2:10-11, Yesus melakukan mujizat sekaligus
 memberikan pengampunan dosa:
 'Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak
 Manusia berkuasa mengampuni dosa'.
 Apakah nabi anda berkuasa mengampuni dosa?

 Yesus juga menyatakan bahwa Dia mempunyai
 kuasa kehidupan, kuasa yang hanya dimiliki TUHAN saja.
 'Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang
 mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak
 menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya.'
 (Yohanes 5:21) 'Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya
 saatnya akan tiba dan sudah tiba, bahwa orang-orang
 mati akan mendengar suara Anak Allah, dan mereka yang
 mendengarnya, akan hidup.' (Yohanes 5:25)

 -- OTORITAS perkataan-perkataan Yesus memperlakukan
 perkataan-perkataan-Nya sejajar dengan
 perkataan-perkataan Tuhan yang mempunyai otoritas.

 Yesus mendekati mereka dan berkata: Kepada-Ku
 telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku
 dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh
 Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu
 yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku
 menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.
 (Matius 28: 18-20).

 Tuhan telah memberikan 10 Perintah Allah kepada
 Musa, tetapi Yesus menambahkan, 'Aku memberikan
 perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling
 mengasihi.' (Yohanes 13:34) .

 Yesus memperlakukan perkataan-perkataan-Nya sebagai
 perkataan yang kekal,'Langit dan bumi akan berlalu,
 tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu' (Matius
 24:35).

 Berbicara kepada yang menolak Dia,
 Yesus berkata, 'Barangsiapa menolak Aku, dan tidak
 menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu
 firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan
 menjadi hakimnya pada akhir zaman'. (Yohanes 12:48).

 Yesus MENGAKUI MEMPUNYAI SEGALA KUASA di sorga dan
 di bumi, Yesus memperlakukan perkataan-Nya sejajar
 dengan Firman Tuhan, perkataan-Nya kekal,
 perkataan-Nya akan menjadikan hakim. Siapakah yang
 berani melakukan hal ini kecuali Tuhan sendiri?
 Jelas-jelas Yesus menyatakan diri-Nya sebagai Tuhan.

 -- Yesus memerintahkan berdoa dalam nama-Nya
 Yesus tidak hanya memerintahkan supaya
 manusia percaya kepada Dia (Yohanes 14:1) dan taat
 pada perintah-Nya (Yohanes14:15), tetapi juga berdoa
 di dalam nama Yesus.
 'Apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan
 melakukannya.'(Yohanes 14:13).
 Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku
 akan melakukannya.' (Yohanes 14:14).
 'Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku
 tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu
 kehendaki, dan kamu akan menerimanya.'(Yohanes 15:7)

 Apakah anda berdoa memintakan perlindungan dan
 keselamatan kepada nabi anda? Jadi jelas 

Re: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan

2006-06-22 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Minta maaf oom DWS, kita hanya diperbolehkan ber-e-mail dengan syarat mesti
diawasi pengawas, tidak boleh buka-buka sembarang, karena katanya kita itu
masih remaja QLB bolak-balik, panca roba, nati katanya bisa terjebak yang
porno-porno. Nah yang ditunjuk sebagai pengawas atas Muammar adalah Abah.
Jadi jangan gusar oom.

Wassalam,
Muammar Qaddhafi

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ

- Original Message -
From: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 23, 2006 2:51 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah
Kendaraan


 Muammar,

 sekali lagi sebaiknya Anda bikin account email sendiri,
 soalnya kualitas posting Anda dengan Abah HMNA sangat jauh berbeda.

 Apa sih susahnya? :-(

 Saya lihat beberapa kali Abah kembali terlibat berdiskusi dan
 mengirimkan beberapa artikel berserinya tanpa perantaraan Muammar.
 Demikian pula beberapa tanggapan dari anggota WM lainnya jelas-jelas
 ditujukan kepada Abah HMNA.
 Lha kalau Muammar yang menjawab dengan kualitas seperti di bawah ini,
 ... well, well, well (baca: weleh-weleh-weleh).

 =DWS

 On 6/22/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Oh, oh, yang paranoid itu ente. Amboi
 
  Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt
 
  MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ
 
  - Original Message -
  From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Thursday, June 22, 2006 2:38 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah
Kendaraan
 
 
 
  Ente ini koq paranoid amat..



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Check out the new improvements in Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Perda Antimaksiat Mempertegas KUHP

2006-06-23 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
anwarhisham
Setahu saya KORUPSI tidak dilarang secara jelas di dalam Islam.
---
HMNA:
Apa kowe bilang? KORUPSI tidak dilarang secara jelas di dalam Islam? Jaga
mulutmu, he mulut besar yang pembual, jangan membacot sembarangan.. Sejak
tahun 1988 Seri-Seri di bawah di tulis oleh orang sekali-sekali berserban
dan berjubah. Bahkan dalam Seri 335, disebutkan ikhtisar Seri 249 yang
berjudul Distribusi dan Kepemilikan, Konglomerasi dan Dekonglomerasi,
tanggal 10 November 1996, Seri 318 yang berjudul Reformasi, tanggal 19 April
1998 dan Seri 319 Reformasi Dalam Bidang Ilmu Pengetahuan, tanggal 26 April
1998.



BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

Wahyu dan Akal - Iman dan Ilmu
[Kolom Tetap Harian Fajar]
324. Undang-Undang Anti Korupsi(*) dan Anti Kolusi

Dalam Seri 120 tanggal 20 Maret 1994, yang berjudul: Nuku vs Wieling,
Membuktikan Diri Bersih, vs Praduga Tak Bersalah, antara lain tertulis:

Perselisihan antara Nuku dengan Wieling perihal asas tersangka harus
membuktikan dirinya bersih bertentangan dengan asas praduga tak bersalah
betul-betul pernah terjadi dalam sejarah yang merobek gencetan senjata
menjadi perang yang tidak dimaklumkan pada tahun 1805.

Nuku adalah Sultan Tidore yang membebaskan kerajaannya dari
bagian-bagian wilayah tiga gubernuran Kompeni Belanda (de drie Oostersche
Provintien van Gouvernementen): Ternate, Ambon dan Banda. Nama lengkapnya
Nuku Sulthan Said alJihad Muhammad alMabus Amiruddin Syah Kaicil Paparangan
Gelar Tuan Barakat Sultan Tidore, Papua dan Seram.

Syahdan, 2 orang penghuni istana Tidore, yaitu dayang-dayang puteri Boki
Fathimah yang bernama Sulasi dan Barunarasa mencuri emas, intan-berlian
puteri itu dan melarikan diri ke Ternate. Nuku bersurat kepada Wieling pada
28 Muharram 1220 (18 April 1885) supaya kedua tersangka itu diextradisikan
ke Tidore.

Wieling menolak permintaan extradisi itu oleh karena kedua tertuduh itu
adalah penduduk Ternate, bukan penduduk Tidore, jadi tidak tergolong di
bawah jurisdictie kerajaan Tidore (en dus in geen opsigte tot de Jurisdictie
van het Tidorsche Rijk behooren).

Nuku dapat memahami penolakan itu, namun yang Nuku tidak mau mengerti
ialah bahwa hasil pengadilan Belanda di Ternate menyatakan kedua tersangka
tidak bersalah karena penuntut tidak dapat membuktikan kesalahan mereka.
Seseorang tidak dapat dikatakan bersalah apabila tidak dapat dibuktikan
kesalahannya, yakni asas praduga tak bersalah. Kejaksaan bukan saja bertugas
memberantas kejahatan, tetapi juga melindungi siapa yang tidak bersalah (om
zoo wel de ontschuld te beschermen als het quaad te beteugelen).

Sedangkan dalam Kerajaan Tidore sejak Kolano Kaicil Cire raja Tidore
yang mula-pertama masuk Islam (1450), berlaku hukum acara sesuai yang
diletakkan asasnya oleh Khalifah 'Umar ibn Khattab RA: Anna- laka ha-dza-,
dari mana milikmu ini, tersangka harus membuktikan kebersihan dirinya.

Setiap kali Nabi Zakaria AS, yang mengasuh dan membesarkan Maryam binti
'Imran, masuk ke mihrab senantiasa telah tersedia makanan di hadapan Maryam.
Bertanyalah Nabi Zakariya AS:
-- YMRYM ANY LK HDZA QALT HW MN 'IND ALLH (S. AL 'IMRAN, 37), dibaca:
-- ya- maryamu anna- laki ha-dza- qa-lat huwa min 'indiLLa-h (s. Ali
'imran), artinya: hai Maryam, dari manakah engkau mendapatkan ini, Maryam
menjawab, itu dari sisi Allah (3:37).

Tatkala 'Umar ibn Khattab RA menjadi khalifah, ia memperkembang
pertanyaan Nabi Zakaria AS menjadi Anna- laka ha-dza-. Pertanyaan tersebut
ditujukan Khalifah 'Umar kepada umara, yaitu aparatur negara. [Laki dalam
ayat dikembangkan Khalifah 'Umar menjadi Laka, oleh karena Maryam adalah
perempuan, sedangkan aparat adalah laki-laki]. Khalifah 'Umar mengharapkan
(dan harapannya itu terkabul) bahwa seluruh aparat memberikan jawaban yang
sama dengan jawaban Maryam, bahwa kekayaan para aparat itu adalah rezeki
yang halal dari Allah SWT, bukan harta yang haram dari setan.

  ***

Dalam rangka reformasi Ekonomi dan Hukum, yaitu pembuatan Undang-Undang
Anti Korupsi, maka kolom ini memberikan saran kepada lembaga pembuat
undang-undang (DPR dan Pemerintah) supaya diperlengkap menjadi Undang-Undang
Anti Korupsi dan Anti Kolusi (UUAKK) dengan sistem pembuktian terbalik Ana-
laka ha-dza-.  Berdasarkan UUAKK itu dibentuk pula Lembaga Anti Korupsi dan
Kolusi (LAKK) yang independen. Para mahasiswa sebagai ujung tombak reformasi
damai mulai sekarang hendaknya mengalihkan aktivitasnya pada pendataan
kekayaan para pejabat dan para pengusaha kaya. Apabila insya Allah UUAKK
telah diundangkan, maka data itu sangat berguna bagi LAKK yang dibentuk
berdasarkan UUAKK.  Pemerintah lalu mengamankan harta-harta kekayaan itu.
Maka tinggallah pejabat yang bersangkutan yang harus membuktikan bahwa
hartanya itu bersih dari korupsi dan pengusaha kaya itu hartanya bersih dari
kolusi melalui sogokan ataupun nepotisme. Kalau ada sisanya yang kotor, maka

Re: [wanita-muslimah] Re: Perda Antimaksiat Mempertegas KUHP

2006-06-24 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Kata-kata itu pantas buat kowe titik
HMNA

- Original Message - 
From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Saturday, June 24, 2006 7:11 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Perda Antimaksiat Mempertegas KUHP


 Duh..udah keluar nih warna asli dari si mbah ini..



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Check out the new improvements in Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan

2006-06-24 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 Ketua Dewan Menteri
untuk menyampaikan titah Khalifah: Suruh Dr. Hertzel untuk tidak mengambil
selangkah dari proyeknya itu. Saya tidak dapat memberikan sejemputpun tanah
dari Tempat Suci itu, karena itu bukan milik saya pribadi, itu adalah milik
ummat Islam seluruh dunia. Orang Yahudi silakan menggenggam uangnya
berjuta-juta. Selama saya masih hidup, saya lebih suka menerima tebasan
pedang ketimbang melihat tanah Palestina dipotong dan dikeluarkan dari
wilayah Khilafah Islamiyah. Ini ada suatu yang tidak mungkin saya terima,
saya tidak akan memotong tubuh saya selama saya masih hidup. Setelah itu
gerakan Zionis itu memalingkan upayanya ke Kerajaan Inggris untuk mewujudkan
mimpi mereka menjadi kenyataan. Diminta kesabaran pembaca menunggu Seri
berikutnya bagaimana konspirasi itu meruntuhkan Khilafah Islamiyah. WaLlahu
a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 25 Juni 2006
   [H.Muh.Nur Abdurrahman]

- Original Message -
From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Friday, June 23, 2006 3:53 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan



 Ah..ah..MQ yang keblinger..
 emangnya siape yang bilang Allah itu usil..

 lidah ente ini memang tipikal..deh..
 lempar batu sembunyi tangan..
 (persis kayak preman berjubah lainnya..)

 kalo ente Islam..emangnya anda sendiri yang berhak mengklaim sudah
 Islam..
 jangan kira bahwa dengan banyak menggunakan ayat-ayat Alquran terus
 berarti ente lebih suci dari saya..he.he..
 Kalo disimak dari lagunya sih..anda ini adalah PENGECUT..!!
 (ygn pasti sih..ndak tahu malu gitu lho..ato emang bebal..)
 beraninya sembunyi diselangkangannya abah..; mungkin kalau makanpun
 masih harus disuap..atau dilap iler nya oleh si abah..
 atau dicebokin ama abah..ho..ho

 Buktinya mana ada pemikiran ente yang asli dari kepala
 ente..semuanya berdasarkan pemikiran abah..

 Kacian..kacian..
 mau maunya hidup dibawah selangkangannya si Abah..


 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 
  Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah toles:.
  Oh. oh, herrraaan ana. anwarhisham itu nama orang Islam. Kalo
 ente Islam,
  berani-beraninya ente bilang Al-Quran, bahkan Allah itu usil.
 Na'udzubiLlah
  min dzalik. SubhanaLlah, Maha Suci Allah dari sifat usil. Bacalah
 kedua ayat
  Al-Quran di bawah:

---oh, oh, ayat Al-Quran kok di-cut
Oh, oh, terhadap waang, ana mengucap:
A'udzu billahi minasy syaythanir rajim.-











 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Yahoo! Groups gets a make over. See the new email design.
http://us.click.yahoo.com/XISQkA/lOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
~- 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !

2006-06-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
669. Ukhrawi untuk Duniawi

Nasir al Husaini, koresponden Aljazirah di New York melaporkan pada hari
Jum'at, 18 Maret 2005 sekelompok yang mengaku Muslim dan Muslimah Amerika
sekitar 90 orang melakukan ibadah Jum'at. Ini jum'atan asal-asalan, karena
khatibnya merangkap imam serta muadzzin semuanya perempuan (lahir kosa-kata
baru khatibah, imamah dan muadzzinah, padahal imamah selama ini bukan
berarti imam perempuan). Kosa kata baru ini insya-Allah akan mati colli,
tidak berumur panjang seperti break dance dahulu di Makassar ini. Khatib
dan imam perempuan itu konon bernama Aminah Wadud, seorang doktor berpangkat
Associate Professor dalam filosofi dan kajian agama di Virginia Commonwealth
University, Richmond, VA dengan E-mail: [EMAIL PROTECTED] Sedangkan muadzzin
perempuan itu bernama Suehyla el-Attar yang berucap kepada Al Jazirah bahwa
itu berdasar atas ingatannya tatkala masih kecil yang didengarnya dari
ayahnya sewaktu masih di Mesir. Parahnya lagi muadzzin perempuan ini
betul-betul asal-asalan, karena berkepala telanjang alias tidak bertutup
kain telekung. Brtul=betul liberal, liberte et egalite.

Jum'atan asal-asalan ini diselenggarakan oleh yang mengaku Progressive
Muslim Union bertempat di aula Synod House at the Cathedral of St. John the
Divine, an Episcopal church on 110th Street (maaf susah diterjemahkan).
Khutbah doktor filosofi dan kajian agama ini juga asal-asalan karena,
subhanaLlah, semoga Allah SWT tidak melaknat yang ikut terseret karena
ketidak-tahuannya sehingga ikut juga jum'atan asal-asalan ini, karena,
karena dalam khutbahnya doktor filosofi ini mempergunakan kata ganti He, She
dan It untuk Allah, subhanaLlah. Landasan fiqhnya juga asal-asalan, katanya
karena Nabi Muhammad RasuluLlah SAW pernah menunjuk Ummu Waraqah untuk
mengimami isi rumah Ummu Waraqah yang ada juga laki-laki berstatus budak
kasim (dikebiri). Tidak jelas, apakah cercaan demonstran yang dijaga ketat
oleh polisi, yang membawa spanduk bertuliskan kalimat: Mixed-Gender Prayers
Today, Hellfire Tomorrow (sembahyang campuran gender hari ini, api-neraka
besok), sempat dilihat Aminah Wadud yang doktor filosofi tersebut.

***

Dalam ibadah mahdhah (ritual) berlaku qaidah: Semua tidak boleh kecuali yang
diperintahkan dan dicontohkan oleh Nash. Pada waktu Rasulullah SAW sakit
tidak menyerahkan pimpinan shalat itu misalnya kepada Fatimah RA, atau
Aisyah. Bahkan RasuluLlah SAW waktu sakit itu terlambat masuk masjid ikut
shalat dan membiarkan Abubakar RA mengimami beliau. Perintah Nabi SAW kepada
Ummu Waraqah, itu dirampatkan (generalized) oleh Aminah Wadud meluas keluar
rumah dan shalat wajib biasa dirampatkan meningkat ke shalat Jum'at. Budak
laki-laki yang dikebiri dirampatkan melebar kepada laki-laki yang potensial.
Siapakah yang menjadi pengganti Nabi SAW yang menunjuk doktor filosofi ini
menjadi imam? Kemudian imam itu dirampatkan pula melebar ke khatib! Inilah
dia doktor yang berilmu asal-asalan. Firman Allah:
-- TSM J'ALNK 'ALY SYRY'AT MN ALAMR FATB'AHA WLA TTB'A AHWA^ ALDZYN LA
Y'ALMWN (S. ALJATSYT, 18), dibaca:
-- tsumma ja'alna-ka 'ala- syari-'atim minal amri fattabi'ha-  wala-
tattabi' ahwa-al ladzi-na la- ya'lamu-n (s. alja-tsiyah), artinya:
-- kemudian Kami jadikan engkau (hai Muhammad) atas syari'at di antara
urusan, maka ikutilah syari'at itu dan janganlah engkau turut hawa-nafsu
orang-orang yang  tidak berilmu  (45:18).

Aminah Wadud ini termasuk di antara sosok orang-orang yang merusak Islam
dari dalam, musang berbulu ayam. Dan sosok-sosok seperti ini tentunya
menjadi sasaran empuk yang dimanfaatkan oleh mereka yang tidak suka pada
islam. Kerjasama antara musang dari luar dengan musang berbulu ayam dari
dalam ini akan terjalin hingga Alloh menurunkan keputusanNya, baik melalui
tangan makhlukNya atau atas kehendakNya sendiri. Maka ummat Islam
berhati-hatilah terhadap aktivitas musang berbulu ayam ini yang berkecimpung
menyelam di kawasan bersifat ukhrawi untuk tujuan duniawi, terkhusus dalam
egalite (persamaan) gender yang kebablasan. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 27 Maret 2005
[H.Muh.Nur Abdurrahman]




- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, June 26, 2006 11:09 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim,
Please !


 Saya tidak menyetujui semuanya dari mereka. Sekalipun mereka pemikir Islam
 yang baik, tetapi saya tetap kritis terhadap mereka juga. Untuk kasus
 wanita sebagai Imam Shalat Jum'at saya belum bisa setuju dengan mereka.
 Karena kalau hanya untuk mendengarkan ceramahnya Aminah Wadud, tidak perlu
 dia menjadi Imam dan Khotib Jum'at. Dalam hal ritual ibadah saya berpegang
 ketat kepada apa yang dicontohkan di zaman nabi, ruang interpretasi sangat
 kecil.

 Salam,



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Check 

Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !

2006-06-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
 mendongak ke langit.
Tidak disangka-sangka menitiklah dua tiga titik madu terus masuk ke dalam
mulut Aminah Wadud dan Sueyhla al-Attar. Keduanya mengguman: Fuh manisnya
madu ini, sedapnya, sungguh sedap. Fulan dengan mata batinnya melihat bahwa
kedua perempauan yang sedang dalam bahaya itu lupa kan singa di mulut sumur
dan juga lupa akan buaya yang sedang menantinya di bawah.

***

Apa hubungan antara paragraf pertama yang berisi fakta dan opini atas fakta
itu dengan paragraf berikutnya yang berisikan imajinasi? Wahai hamba-hamba
Allah Aminah Wadud dan Sueyhla al-Attar itu adalah kita semua. Singa yang
mengejar itu adalah Malak al-Maut, ajal memang sentiasa mengejar kita. Dan 2
ekor buaya itu adalah malaikat Munkar Dan Nakir yg menanti kita di alam
kubur nanti. Akar kayu tempat bergantung itu adalah jangka hayat kita kalau
cepat putus digigit tikus pendeklah umur kita, mana-kala lama baru putus
akar itu, panjanglah umur kita. Tikus putih dan hitam itu adalah dunia kita
siang dan juga malam yang sentiasa mengikis habis hari demi hari dari umur
kita. Madu yg jatuh menitik dua tiga titik ke dalam mulut itu adalah nikmat
dunia. Bayangkan dua tiga titik saja madu itu jatuh ke dalam mulut, umumnya
manusia lupa pada Malak al-Maut, Munkar dan Nakir.

Aminah Wadud dan Sueyhla al-Attar itu adalah cermin bagi kita semua. Madu yg
jatuh menitik dua tiga titik ke dalam mulut itu adalah nikmat dunia
kesetaraan gender yang kebablasan yang menjadi tujuan hidup keduanya.
Bayangkan dua tiga titik saja madu kesetaraan gender yang kebablasan itu,
lupalah keduanya pada Malak al-Maut, Munkar dan Nakir. Wahai hamba-hamba
Allah penganut genderisme, janganlah seperti Aminah Wadud yang lupa akan
incaran Malak al-Maut karena hanya terbius oleh titik madu sedapnya nikmat
dunia kesetaraan gender yang kebablasan.


Firman Allah:
-- KL NFS DZAaQt ALMWT (S. AL 'AMRAN, 3:185), dibaca:
-- kullu nafsin dza-ikatul mauti (s. a-li 'imra-n), artinya:
-- Setiap diri mengalami mati. WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 10 April 2005
[H.Muh.Nur Abdurahman]

- Original Message -
From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, June 26, 2006 2:34 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim,
Please !


 BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

 WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
 [Kolom Tetap Harian Fajar]
 669. Ukhrawi untuk Duniawi

 Nasir al Husaini, koresponden Aljazirah di New York melaporkan pada hari
 Jum'at, 18 Maret 2005 sekelompok yang mengaku Muslim dan Muslimah Amerika
 sekitar 90 orang melakukan ibadah Jum'at. Ini jum'atan asal-asalan, karena
 khatibnya merangkap imam serta muadzzin semuanya perempuan (lahir
kosa-kata
 baru khatibah, imamah dan muadzzinah, padahal imamah selama ini bukan
 berarti imam perempuan). Kosa kata baru ini insya-Allah akan mati colli,
 tidak berumur panjang seperti break dance dahulu di Makassar ini. Khatib
 dan imam perempuan itu konon bernama Aminah Wadud, seorang doktor
berpangkat
 Associate Professor dalam filosofi dan kajian agama di Virginia
Commonwealth
 University, Richmond, VA dengan E-mail: [EMAIL PROTECTED] Sedangkan muadzzin
 perempuan itu bernama Suehyla el-Attar yang berucap kepada Al Jazirah
bahwa
 itu berdasar atas ingatannya tatkala masih kecil yang didengarnya dari
 ayahnya sewaktu masih di Mesir. Parahnya lagi muadzzin perempuan ini
 betul-betul asal-asalan, karena berkepala telanjang alias tidak bertutup
 kain telekung. Brtul=betul liberal, liberte et egalite.

 Jum'atan asal-asalan ini diselenggarakan oleh yang mengaku Progressive
 Muslim Union bertempat di aula Synod House at the Cathedral of St. John
the
 Divine, an Episcopal church on 110th Street (maaf susah diterjemahkan).
 Khutbah doktor filosofi dan kajian agama ini juga asal-asalan karena,
 subhanaLlah, semoga Allah SWT tidak melaknat yang ikut terseret karena
 ketidak-tahuannya sehingga ikut juga jum'atan asal-asalan ini, karena,
 karena dalam khutbahnya doktor filosofi ini mempergunakan kata ganti He,
She
 dan It untuk Allah, subhanaLlah. Landasan fiqhnya juga asal-asalan,
katanya
 karena Nabi Muhammad RasuluLlah SAW pernah menunjuk Ummu Waraqah untuk
 mengimami isi rumah Ummu Waraqah yang ada juga laki-laki berstatus budak
 kasim (dikebiri). Tidak jelas, apakah cercaan demonstran yang dijaga ketat
 oleh polisi, yang membawa spanduk bertuliskan kalimat: Mixed-Gender
Prayers
 Today, Hellfire Tomorrow (sembahyang campuran gender hari ini, api-neraka
 besok), sempat dilihat Aminah Wadud yang doktor filosofi tersebut.

 ***

 Dalam ibadah mahdhah (ritual) berlaku qaidah: Semua tidak boleh kecuali
yang
 diperintahkan dan dicontohkan oleh Nash. Pada waktu Rasulullah SAW sakit
 tidak menyerahkan pimpinan shalat itu misalnya kepada Fatimah RA, atau
 Aisyah. Bahkan RasuluLlah SAW waktu sakit itu terlambat masuk masjid ikut
 shalat dan membiarkan Abubakar RA mengimami beliau. Perintah Nabi SAW
kepada
 Ummu Waraqah, itu dirampatkan (generalized) oleh Aminah Wadud

Re: [wanita-muslimah] Diskusi Pemaknaan Baru terhadap Konsep Kitab Suci

2006-06-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
1. Huruf dari teks berfungsi menjaga keaslian teks, tetapi huruf itu sendiri
tidak sakral. Seri 606+607 di bawah contohnya.
2. Harus bertitik tolak dari tekstual murni menuju kontekstual. Seri 732 di
bawah contohnya.
HMNA
**
1
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
606. Kegenitan Intelektual

Sebermula akan dikutip coretan tiga orang:

1. Arthur Jeffery, orientalis campuran Australia-Amerika menulis:
Sura I of the Koran bears on its face evidence that it was not originally
part of the text, but was a prayer composed to be placed at the head of the
assembled volume, to be recited before reading the book, a custom not
unfamiliar to us from other sacred books of the Near East [The Muslim World,
Volume 29 (1939), pp. 158-162. The Text of the Qur'an Answering Islam Home
Page]

2. Luthfi Asysyaukani (LA), dosen Sejarah Pemikiran Islam di Universitas
Paramadina, Jakarta, dan Editor jaringan yang menamakan dirinya Jaringan
Islam Liberal menulis al:
--Alquran kemudian mengalami berbagai proses copy-editing oleh para
sahabat, tabi'in, ahli bacaan, qurra, otografi, mesin cetak, dan kekuasaan.
Kaum Muslim juga meyakini bahwa Alquran yang mereka lihat dan baca hari ini
adalah persis seperti yang ada pada masa Nabi lebih dari seribu empat ratus
tahun silam. Keyakinan semacam itu sesungguhnya lebih merupakan formulasi
dan angan-angan teologis (al-khayal al-dini) yang dibuat oleh para ulama
sebagai bagian dari formalisasi doktrin-doktrin Islam.
--Ibn Mas'ud, seorang sahabat dekat Nabi, misalnya, memiliki mushaf Alquran
yang tidak menyertakan surah al-Fatihah (surah pertama). Al Fatihah hanyalah
ungkapan liturgis untuk memulai bacaan Alqur'an. Ini merupakan tradisi
populer masyarakat Mediterania pada masa awal-awal Islam.
--Kemudian muncul beragam bacaan yang berbeda akibat absennya titik dan
harakat (scripta defectiva).
--Kemungkinan besar hadis tujuh huruf adalah rekayasa para ulama belakangan
untuk menjelaskan rumitnya varian-varian dalam Alquran yang beredar. Saya
kira, varian-varian dan perbedaan bacaan yang sangat marak pada masa-masa
awal Islam lebih tepat dimaknai sebagai upaya kaum Muslim untuk membebaskan
makna dari kungkungan kata. Seperti dikatakan seorang filsuf kontemporer
Perancis, teks --dan apalagi teks-teks suci-- selalu bersifat repressive,
violent, and authoritarian. Satu-satunya cara menyelamatkannya adalah
dengan membebaskannya. Jika ada pelajaran yang bisa diambil dari sejarah
pembentukan Alquran, saya kira, semangat pembebasan terhadap teks itulah
yang patut ditiru, tentu saja dengan melakukan kreatifitas-kreatifitas baru
dalam bentuk yang lain. [Dari: http://www.islamlib.com/id/page.php
Merenungkan Sejarah Alquran Tanggal dimuat: 17/11/2003]

3. Taufik Adnan Amal (TAA), dosen mata kuliah ulumul Quran di IAIN Alauddin
Makassar, aktivis jaringan yang menamakan dirinya Jaringan Islam Liberal, al
menulis:
--Bagi rata-rata sarjana Muslim, keistimewaan rasm utsmani merupakan
misteri ilahi dan karakter kemukjizatan al-Quran. Tetapi, pandangan ini
lebih merupakan mitos.
--Aksara primitif Arab (scriptio defectiva) yang digunakan ketika itu untuk
menyalin al-Quran masih membuka peluang bagi pembacaan teks secara beragam.
Selain ketiadaan tanda vokal, sejumlah konsonan berbeda dalam aksara ini
dilambangkan dengan simbol-simbol yang sama. [www.Islamlib.com Al-Quran
Antara Fakta dan Fiksi Tanggal dimuat: 25/11/2001]
--Ada hal lainnya, yang luput dari pembacaan anda, yakni penyempurnaan
ortografis mushaf utsmani. (Surat TAA kepada Ass. Prof. Dr. Ugi Suharto,
Dosen di Kulliyyat ISTAC-IIUM, Mlaysia, bertanggal 11 Januari 2002).

***

Baik LA maupun TAA kurang jujur, karena tidak menyebutkan dari mana keduanya
mendapatkan sejumlah gagasan, jadi seakan-akan gagasan itu timbul dari benak
keduanya. Ketiadaan Surah Al Fatihah dalam Mushhaf Ibn Mas'ud, ditafsirkan
oleh LA seperti kita lihat dalam kutipan di atas, bahwa Al Fatihah hanyalah
ungkapan liturgis untuk memulai bacaan Alqur'an. Ini merupakan tradisi
populer masyarakat Mediterania pada masa awal-awal Islam. LA menjiplak tanpa
menyebut nama orientalis AJ yang menulis seperti di atas itu, bahwa
(terjemahan bebas): Surah Al Fatihah bukanlah bagian dari teks Al Quran,
melainkan berupa susunan do'a yang ditempatkan pada permulaan kumpulan
volume (maksudnya teks Al Quran), untuk dibaca sebelum membaca Al Quran,
suatu kebiasaan yang lazim seperti pada waktu membaca kitab-kitab suci
lainnya di Timur Dekat. Padahal secara akal sehat, walaupun dalam Mushhaf
Ibn Mas'ud itu tidak ada dituliskan Al Fatihah, tidaklah mungkin Ibn Mas'ud
menganggap bahwa Al Fatihah bukanlah bagian dari Al Quran, karena shalat
tidak shah, jika setiap raka'at tidak dibaca Al Fatihah. Lagi pula bukankah
semua tulisan di luar Mushhaf 'Utsmani semuanya dibakar, lalu dari mana
orang tahu bahwa dalam Mushhaf Ibn Mas'ud itu tidak ada Al Fatihah? (Setiap
turun wahyu, maka penempatan ayat 

Re: [wanita-muslimah] Re: Cara Pendirian Gereja dan Cara Menutupnya !

2006-06-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Silakan saja orang kristen waspada thd Islamisasi. Sama-sama berda'wah (dari
pihak Islam) dan menginjil (dari pihak kristen), serta sama-sama waspada.
Cuma perlu dicatat para penginjil menginjil sasarannya perut ummat Islam,
mempergunakan kesempatan dalam kesempitan (situasi kemiskinan dan bencana
alam) sedangkan muballigh berda'wah sasarannya otak orang kristen, bukan
mempergunakan kesempatan dalam kesempitan.
HMNA


- Original Message -
From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, June 27, 2006 9:26 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Cara Pendirian Gereja dan Cara Menutupnya
!


 LHA KAN SAMA DENGAN UMAT ISLAM YG MENURUT KANG WIDA WAJIB BERDAKWAH.
 ITU HANYA KONSEKUENSINYA SAJA.

 On 6/27/06, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
Kejadian-kejadian seperti ini, kegigihan umat Kristen untuk
  meng-kristenkan umat Islam yang terkesan menggunakan berbagai macam cara
  apapun, memang membuat umat Islam risih dan alergi terhadap
Kristenisasi.
  Dan memburukkan hubungan antara seorang muslim dan seorang kristen.
Tidak
  bisa dihindari, bahwa dalam diri seorang muslim ada dua perasaan
terhadap
  seorang kristen: sebal dengan usaha kristenisasi mereka dan khawatir
kalau
 
  dia juga akan dijadikan sasaran kristenisasinya. Itulah yang membuat
  seorang muslim akan sukar bersahabat dengan seorang kristen. Begitu
  seorang muslim melihat bahwa teman kristennya mengkristenkan seorang
  muslim, atau ada tanda-tanda bahwa ia akan dikristenkan, maka segera
saja
  seorang muslim itu akan menjauh dari teman kristennya. Dan parahnya,
  karena kejadian seperti ini sangat sering terdengar, maka setiap muslim
  cenderung memandang seorang kristen dengan stereotype seperti itu, tanpa
  terhindari lagi. Saya dulu mempunyai teman dekat seorang kristen saat
  kuliah. Tetapi ketika dia sudah mengundang teman kristen lainnya dalam
  pertemanan kami itu, maka saya sudah tidak merasa aman lagi terhadap dia
  dan akhirnya say good bye. Bagi dia mungkin saya adalah target yang
  lolos. Tapi saya terpaksa harus melakukan itu. Kecuali umat Kristen
sudah
 
  tidak berfikir tentang Kristenisasi lagi, yang tampaknya hal itu tidak
  mungkin, maka hubungan antara seorang muslim dan seorang kristen baru
bisa
 
  berjalan tulus tanpa rasa khawatir.
 
  Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] yartati%40yahoo.com
  Sent by:
wanita-muslimah@yahoogroups.comwanita-muslimah%40yahoogroups.com
  06/27/2006 07:35 AM
  Please respond to
  wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com
 
  To
  wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com
  cc
 
  Subject
  [wanita-muslimah] Re: Cara Pendirian Gereja dan Cara Menutupnya !
 
 
  Maaf, saya bukan membela pak Abdi tapi ini dari pengalaman keluarga
  saya (dan mungkin banyak lagi dr kel.muslim lainnya)-ceritera
  lengkapnya sangat panjang, dengan alasan akan diberi pekerjaan oleh
  temannya yang Kristen (cowok) keponakan saya (cewek) sempat hilang
  selama 2-3 tahun dan ternyata dia telah memeluk agama Kristen.
  Coba kalau begini apa kita tidak menjadi paranoid?
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com
wanita-muslimah%40yahoogroups.com,
  Abdi M.U. [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Justru kebodohan (ilmu terbatas/ tahu sedikit/ nggak peduli) akan
  membuat
   orang paranoid. Setiap bulan minimal ane dkk menerima 1 kasus
  pemurtadan
   atau kasus mualaf teraniaya, gimana kalau satu dua kasus ane oper ke
mas
   Condro supaya nggak paranoid...
  
   Salam paranoid,
   Abdi
  
  
  
   On 6/25/06, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
saya rasa tulisan abdi ini flaming dan membuat umat islam makin
  paranoid
dari hari ke hari. bisakah saya protes akan hal ini. karena saya
  capek
dengan posting flaming antar agama seperti ini.
   
diskusi dari hari ke hari dipaksa untuk selalu memfokuskan diri pada
kegiatan paranoid macam ini.
   
itu bulukumba, sinjai dan lain lain kebanjiran. abah hmna masih
  sempat
mengumpat orang di milis ini. abdi m. u masih kirim posting flaming.
alasannya dakwah paranoid. kenapa gak sekalian bikin fuku fikih
  paranoid
atau dakwah paranoid saja ???
   
di segmen milis islam ini juga kan anggotanya macam macam. seperti
kristen,
ada yg karismatik dan pantekosta. lebih baik saudara abdi m.u
  memfokuskan
diri untuk berdakwah di milis yang konsentrasinya dan anggota
  anggotanya
paranoid semua. jadi tepat sasaran.
   
salam prihatin,
   
Ari Condro
   
On 6/24/06, Abdi M.U. [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Yang saya hormati ibu Ida,
 Maaf saya baru saja baca surat ibu.
 Memang tidak semua umat Kristen melakukan kristenisasi,
  kebanyakan hanya
 dari kalangan Pentakosta dan Charismatic. Mungkin ibu bukan dari
kalangan
 mereka, maaf kalau saya terpaksa menyamaratakan karena survey
  yang saya
 dapat sebagian besar umat Kristen berasal dari kedua kelompok
besar
 tersebut. Susah kalau di setiap tulisan 

Re: [wanita-muslimah] Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam

2006-06-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
56 Anggota DPR yang alergi/phobia Syar'at Islam (SI) mendesak Pemerintah
mencabut Perda bernuansa SI. Sebelumnya juga hiruk-pikuk orang-orang yang
berpenyakit sama menolak RUU PP dengan alasan yang sama. Padahal, SI adalah
Rahmatan lil-'alamin, jadi apa saja yang membawa rahmat apakah itu UU atau
Perda yang membawa rahmat niscaya bernuansa SI. Yang saya herankan itu yang
alergi/phobia SI mengapa tidak menolak juga Pembukaan UUD-1945 alinea ke-4
yang berisikan lima nilai (sayangnya cuma lima, mesti di tambah misalnya
seperti nilai persaudaraan, harga-diri dll.) itu kelimanya adalah bagian
dari SI. Kalau mau jujur penganut trinitas dan trimurti mesti menolak juga
nilai pertama yang mengandung kata Maha yang bahagian dari SI. Selanjutnya
nilai kedua kemanusiaan (ya-ayyuhannas), nilai ketiga persatuan (laa
tafarraquw) nilai keempat musyawarah (ini bahasa Al-Quran), nilai kelima
keadilan (setiap khuthbah Jum'at khatib menutup khuthbahnya dengan:
sesungguhnya Allah memerintahkan berbuat adil), ya kesemuanya itu bagian
dari SI. Saya himbau mereka yang berpenyakit alergi/phobia SI agar otaknya
tetap ditaruh dalam batok kepalanya, jangan dipindahkan ke dengkulnya
(deqdeq kulantuq, nakana Mangkasaraka).

HMNA


- Original Message -
From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, June 27, 2006 8:30 AM
Subject: [wanita-muslimah] Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat
Islam



http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/
detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10

 Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam
 Bagus Kurniawan - detikcom
 Yogyakarta - Pro dan kontra pembubaran ormas anarkis
 masih bergema. Sejumlah ormas Islam menolak pembubaran
 tersebut. Bahkan, Majelis Mujahidin Indonesia (MMI)
 menilai wacana pembubaran ormas Islam itu sebagai
 bagian dari operasi intelijen asing di Indonesia.

 Inilah salah satu keputusan Muzakarah MMI yang digelar
 di Yogyakarta, pada 24 Juni 2006 yang berakhir Minggu
 (25/6/2006). Muzakarah berlangsung tertutup dan
 diikuti 150 perwakilan pengurus teras MMI
 se-Indonesia. Acara berlangsung di Gedung Angkatan
 Muda Muhammadiyah (AMM) Kotagede, Yogyakarta dan
 dipimpin langsung Ustad Abu Bakar Ba'asyir.

 Seusai acara muzakarah, pimpinan MMI menggelar jumpa
 pers di Markas MMI, Jl. Karanglo, Kotagede untuk
 menyampaikan hasil Muzakarah MMI tersebut. Jumpa pers
 dipimpin Ketua Departemen Data MMI Fauzan Al Anshari
 dan Sekretaris MMI Sobarin Syakur.

 Ada enam hal yang menjadi keputusan acara tersebut:
 Pertama, Reaksi pemerintah AS dan Australia yang
 menekan pemerintah Indonesia agar selalu mengawasi
 aktivitas sehari-hari Ustad Abu Bakar Ba'asyir pasca
 dibebaskan dari tahanan, merupakan bentuk terorisme
 hukum terhadap kedaulatan hukum di Indonesia. Sebagai
 negara berdaulat, pemerintah Indonesia harus melakukan
 pembelaan terhadap ustad. Jika tidak, berarti
 pemerintah RI telah menggadaikan martabat dan
 kedaulatan bangsa demi kepentingan asing.

 Kedua, tujuan anarkisme yang dijadikan alasan kelompok
 sekularis, pluralis, dan liberal untuk membubarkan
 ormas Islam adalah bagian operasi intelijen asing
 untuk menghalangi umat Islam yang ingin menegakkan
 syariat secara konstitusional

 Ketiga, tindakan inkonstitusional sejumlah anggota DPR
 RI yang menjegal Perda anti maksiat harus diusut
 tuntas sesuai prosedur hukum

 Keempat, reaksi yang cepat pemerintah berkaitan dengan
 tuntutan pembubaran ormas Islam serta pencabutan Perda
 anti maksiat dengan alasan melanggar Pancasila dan UUD
 merupakan tindakan diskriminatif.

 Kelima, tuduhan penerapan syariat Islam akan
 menganulir kebhinekaan adalah fitnah yang keji yang
 dilontarkan oleh pihak-pihak tertentu.

 Keenam, adanya terminologi Islam moderat dan Islam
 fundamentalis adalah politik devide et impera oleh
 kaum imperialis.

 Usai acara Muzakarah, pada pukul 13.00 WIB, akan
 digelar tablik akbar dan pemberian tausiyah oleh Ustad
 Abu Bakar Ba'asyir di Markas MMI. Selain itu, MMI juga
 akan membagikan sembako kepada kaum duafa dan korban
 gempa di sekitar Markas MMI.

 Ba'asyir Pesan Untuk Tegakkan Syariat Islam

 Dalam kesempatan itu, Ba'ayir juga tidak
 bosan-bosannya untuk mengingatkan anggota MMI untuk
 tetap menegakkan syariat Islam. Dirinya pun meminta
 agar anggota MMI hendaknya selalu ikut andil dalam
 membina bangsa dan negara. Serta berusaha mencari
 jalan keluar dari segala bencana.

 Kita yakin semua masalah yang menimpa banghsa ini
 pasti ada jalan keluarnya. Yakni dengan tegaknya
 syariat Islam. Nanti akan terbukti siapa yang akan
 menolong bangsa dan negara ini, dan siapa yang akan
 meninggalkan bangsa ini, ujarnya.(asy)

http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/
detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10

 Banyak Salah Kaprah Soal Perda Anti Kemaksiatan
 Nurfajri Budi Nugroho - detikcom
 Jakarta - 

[wanita-muslimah] Re: 56 Anggota DPR yang alergi/phobia Syar'at Islam (SI) mendesak Pemerintah Islam

2006-06-26 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
56 Anggota DPR yang alergi/phobia Syar'at Islam (SI) mendesak Pemerintah
mencabut Perda bernuansa SI. Sebelumnya juga hiruk-pikuk orang-orang yang
berpenyakit sama menolak RUU PP dengan alasan yang sama. Padahal, SI adalah
Rahmatan lil-'alamin, jadi apa saja yang membawa rahmat apakah itu UU atau
Perda yang membawa rahmat niscaya bernuansa SI. Yang saya herankan itu yang
alergi/phobia SI mengapa tidak menolak juga Pembukaan UUD-1945 alinea ke-4
yang berisikan lima nilai (sayangnya cuma lima, mesti di tambah misalnya
seperti nilai persaudaraan, harga-diri dll.) itu kelimanya adalah bagian
dari SI. Kalau mau jujur penganut trinitas dan trimurti mesti menolak juga
nilai pertama yang mengandung kata Maha yang bahagian dari SI. Selanjutnya
nilai kedua kemanusiaan (ya-ayyuhannas), nilai ketiga persatuan (laa
tafarraquw) nilai keempat musyawarah (ini bahasa Al-Quran), nilai kelima
keadilan (setiap khuthbah Jum'at khatib menutup khuthbahnya dengan:
sesungguhnya Allah memerintahkan berbuat adil), ya kesemuanya itu bagian
dari SI. Saya himbau mereka yang berpenyakit alergi/phobia SI agar otaknya
tetap ditaruh dalam batok kepalanya, jangan dipindahkan ke dengkulnya
(deqdeq kulantuq, nakana Mangkasaraka).

HMNA


- Original Message -
From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, June 27, 2006 8:30 AM
Subject: [wanita-muslimah] Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat
Islam



http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/
detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10

 Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam
 Bagus Kurniawan - detikcom
 Yogyakarta - Pro dan kontra pembubaran ormas anarkis
 masih bergema. Sejumlah ormas Islam menolak pembubaran
 tersebut. Bahkan, Majelis Mujahidin Indonesia (MMI)
 menilai wacana pembubaran ormas Islam itu sebagai
 bagian dari operasi intelijen asing di Indonesia.

 Inilah salah satu keputusan Muzakarah MMI yang digelar
 di Yogyakarta, pada 24 Juni 2006 yang berakhir Minggu
 (25/6/2006). Muzakarah berlangsung tertutup dan
 diikuti 150 perwakilan pengurus teras MMI
 se-Indonesia. Acara berlangsung di Gedung Angkatan
 Muda Muhammadiyah (AMM) Kotagede, Yogyakarta dan
 dipimpin langsung Ustad Abu Bakar Ba'asyir.

 Seusai acara muzakarah, pimpinan MMI menggelar jumpa
 pers di Markas MMI, Jl. Karanglo, Kotagede untuk
 menyampaikan hasil Muzakarah MMI tersebut. Jumpa pers
 dipimpin Ketua Departemen Data MMI Fauzan Al Anshari
 dan Sekretaris MMI Sobarin Syakur.

 Ada enam hal yang menjadi keputusan acara tersebut:
 Pertama, Reaksi pemerintah AS dan Australia yang
 menekan pemerintah Indonesia agar selalu mengawasi
 aktivitas sehari-hari Ustad Abu Bakar Ba'asyir pasca
 dibebaskan dari tahanan, merupakan bentuk terorisme
 hukum terhadap kedaulatan hukum di Indonesia. Sebagai
 negara berdaulat, pemerintah Indonesia harus melakukan
 pembelaan terhadap ustad. Jika tidak, berarti
 pemerintah RI telah menggadaikan martabat dan
 kedaulatan bangsa demi kepentingan asing.

 Kedua, tujuan anarkisme yang dijadikan alasan kelompok
 sekularis, pluralis, dan liberal untuk membubarkan
 ormas Islam adalah bagian operasi intelijen asing
 untuk menghalangi umat Islam yang ingin menegakkan
 syariat secara konstitusional

 Ketiga, tindakan inkonstitusional sejumlah anggota DPR
 RI yang menjegal Perda anti maksiat harus diusut
 tuntas sesuai prosedur hukum

 Keempat, reaksi yang cepat pemerintah berkaitan dengan
 tuntutan pembubaran ormas Islam serta pencabutan Perda
 anti maksiat dengan alasan melanggar Pancasila dan UUD
 merupakan tindakan diskriminatif.

 Kelima, tuduhan penerapan syariat Islam akan
 menganulir kebhinekaan adalah fitnah yang keji yang
 dilontarkan oleh pihak-pihak tertentu.

 Keenam, adanya terminologi Islam moderat dan Islam
 fundamentalis adalah politik devide et impera oleh
 kaum imperialis.

 Usai acara Muzakarah, pada pukul 13.00 WIB, akan
 digelar tablik akbar dan pemberian tausiyah oleh Ustad
 Abu Bakar Ba'asyir di Markas MMI. Selain itu, MMI juga
 akan membagikan sembako kepada kaum duafa dan korban
 gempa di sekitar Markas MMI.

 Ba'asyir Pesan Untuk Tegakkan Syariat Islam

 Dalam kesempatan itu, Ba'ayir juga tidak
 bosan-bosannya untuk mengingatkan anggota MMI untuk
 tetap menegakkan syariat Islam. Dirinya pun meminta
 agar anggota MMI hendaknya selalu ikut andil dalam
 membina bangsa dan negara. Serta berusaha mencari
 jalan keluar dari segala bencana.

 Kita yakin semua masalah yang menimpa banghsa ini
 pasti ada jalan keluarnya. Yakni dengan tegaknya
 syariat Islam. Nanti akan terbukti siapa yang akan
 menolong bangsa dan negara ini, dan siapa yang akan
 meninggalkan bangsa ini, ujarnya.(asy)

http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/
detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10

 Banyak Salah Kaprah Soal Perda Anti Kemaksiatan
 Nurfajri Budi Nugroho - detikcom
 Jakarta - 

  1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   >