Re: [wanita-muslimah] Re: Fw: Mengapa Kita Perlu Meniru Barat?
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHITM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 438. Syari'at dan Fiqh Seri ini sesungguhnya masih lanjutan dari Seri 437, yaitu dalam hal sosialisasi Piagam Jakarta. Supaya ada kesinambungan akan dikutip bagian awal dari paragaraf akhir dari Seri 437. Masuknya 7 kata dalam Pasal 29 menimbulkan sikap pro dan kontra dalam kalangan ummat Islam sendiri, bahkan ditanggapi secara emosional. Untuk menghindarkan hal ini perlu sosialisasi Piagam Jakarta secara intensif. Pada waktu Orde Baru kebebasan mengeluarkan pendapat terpasung. AlhamduliLah Presiden Habibie berhasil melepaskan pasungan itu, sehingga orang bebas mengeluarkan pendapat. Dalam alam demokrasi sekarang ini orang sudah leluasa mensosialisasikan Piagam Jakarta. Tap MPRS No.XX/MPRS/1966, yang telah dikukuhkan oleh Tap MPR No.V/MPR/1973, telah menetapkan Dekrit 5 Juli 1960 sebagai sumber hukum, di samping sumber-sumber hukum yang lain seperti Proklamasi 1945, UUD-1945 dan seterusnya. Dekrit 5 Juli 1960 tersebut menyatakan Piagam Jakarta menjiwai UUD-1945 dan adalah merupakan suatu rangkaian kesatuan dengan UUD-1945. Jadi secara konstitusional bukanlah hal yang aneh, jika ke-7 kata dari Piagam Jakarta dijabarkan secara konkrit dalam Pasal 29 Batang Tubuh UUD-1945. Bahkan yang aneh adalah adanya anggota Kaigun yang menyebabkan ke-7 kata itu dicoret/dikeluarkan dari alinea ke-4 Piagam Jakarta yang disahkan menjadi Pembukaan UUD-1945 dalam sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Seperti telah dijelaskan dalam Seri 437 yang lalu, keanehan anggota Kaigun itu spb: pada 17 Agustus 1945 petang hari itu juga sudah ada anggota Kaigun di Jakarta yang membawa aspirasi mencoret 7 kata dari kawasan Indonesia bagian timur, yang pada waktu itu alat komunikasi dan transportasi tidak secanggih sekarang ini. Dalam kalangan ummat Islam sendiri ada yang begitu khawatir, apabila Kewajiban Menjalankan Syari'at Islam bagi Pemeluk-Pemeluknya masuk ke dalam Pasal 29 Batang Tubuh UUD-1945, situasi akan menjadi runyam dalam kalangan ummat Islam sendiri dalam menetapkan hukum agama bagi pemeluk-pemeluknya, oleh beragamnya aliran fiqh yang ada. Ini adalah antara lain tanggapan dalam kalangan ummat Islam sendiri yang terpelajar yang kontra ke-7 kata dari Piagam Jakarta dimasukkan ke dalam Batang Tubuh UUD-1945, Pasal 29. Kalau dalam kalangan yang terpelajar sudah demikian pendapatnya, apatah pula bagi kalangan awwam, lebih-lebih pula dalam kalangan yang non-Muslim. Syari'at berbeda dengan fiqh. Kedua kata itu adalah bahasa AL Quran. Syari'at dalam arti luas adalah aqidah, jalannya hukum dan akhlaq, sedangkan fiqh bermakna kecerdasan dalam memikirkan, mempelajari, atau menyadari jalannya hukum. Mengenai pengertian syari'at, demikianlah Firman Allah SWT: -- TSM J'ALNK 'ALY SYRY'AT MN ALAMR FATB'AHA WLA TTB'A AHWA^ ALDZYN LA Y'ALMWN (S. ALJATSYT, 18), dibaca: tsumma ja'alna-ka 'ala- syari-'atim minal amri fattabi'ha- wala- tattabi' ahwa-al ladzi-na la- ya'lamu-n (s. alja-tsiyah), artinya: kemudian Kami jadikan engkau (hai Muhammad) atas syari'at di antara urusan, maka ikutilah syari'at itu dan janganlah engkau turut hawa-nafsu orang-orang yang tidak berilmu (45:18). Sedangkan mengenai pengertian fiqh, Allah SWT berfirman: -- WMA KAN ALMW^MNWN LYNFRWA KAFT FLWLA NFR MN KL FRQT MNHM THA^FT LYTFQHWA FY ALDYN WLYNDZRWA QWMHM ADZA RJ'AWA ALYHM L'ALHM YHDZRWN (S ALTWBT, 122), dibaca: wama- ka-nal mu'minu-na liyanfiru- ka-ffatan falawla- nafara ming kulli firqatim minhum tha-ifatal liyatafaqqahu- fid di-ni waliyundziru- idza- rajau- ilayhim la'allahum yahdzuru-n (s. attaubah), artinya: tidaklah patut orang-orang beriman keluar semuanya (ke medan perang), mengapakah tidak sebagian di antara mereka yang tinggal berfiqh (memahami) addin (syari'at) dan memberi peringatan kepada kaumnya, supaya mereka itu waspada (9:22). (S. Attaubah ini ayat-ayatnya banyak mengemukakan tentang situasi perang). Dari kedua ayat di atas itu jelas bahwa syari'at antara lain ialah ketentuan hukum menurut Al Quran, para penegak syari'at tidak diperbolehkan mengikuti hawa-nafsu/pendapat orang-orang yang tidak berilmu. Sedangkan fiqh berhubungan dengan pemikiran tentang syari'at itu bagaimana diaplikasikan sesuai dengan kondisi masyarakat. Itulah sebabnya dalam menentukan hukum Imam Syafi'i berbeda waktu di Baghdad, yang dikenal dengan qawlulqadim (kata-kata terdahulu), dengan pada waktu di Qahirah (Cairo), yang dikenal dengan qawluljadid (kata-kata terkemudian). Sebuah contoh populer yang sering dikemukakan: si Fulan meminjam sebuah barang dari si Fulanah, lalu dihilangkan oleh si Fulan. Menurut syari'at, si Fulan wajib menebus barang si Fulanah yang dihilangkannya itu, sebab Firman Allah: -- .FAN AMN B'ADHKM B'ADHA FLYW^D ALDZY AW^TMN AMANTH WLYTQ ALLH RBH .(S. ALBQRT, 283), dibaca: fain amina ba'dhukum ba'dhan falyuaddil ladzi' tumina
[wanita-muslimah] Seri 684. Kedaulatan, Kekuasaan, Kebebasan dan Syura
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 684. Kedaulatan, Kekuasaan, Kebebasan dan Syura Kedaulatan didefinisikan sebagai menangani dan menjalankan suatu kehendak atau aspirasi tertentu. Dalam sistem demokrasi kedaulatan berada di tangan rakyat. Hal ini berarti rakyat sebagai sumber aspirasi (hukum) dan berhak menangani serta menjalankan aspirasi tersebut. Dalam sistem demokrasi, rakyat berfungsi sebagai sumber hukum. Semua produk hukum diambil atas persetujuan mayoritas rakyat, baik secara langsung (demokrasi langsung) maupun melalui wakil-wakilnya di parlemen (demokrasi perwakilan). Inilah cacat terbesar dari sistem demokrasi. Manusia dengan segala kelemahannya dipaksa untuk menetapkan hukum atas dirinya sendiri. Pikiran manusia akan sangat dipengaruhi lingkungan dan pengalaman pribadinya. Pikiran manusia juga dibatasi oleh ruang dan waktu. Dalam sistem demokrasi, jika mayoritas rakyat menghendaki dihalalkannya homo/lesbian , maka negara harus mengikuti pendapat tersebut. Kebiasaan kebanyakan penduduk Turatea misalnya gemar minum balloq (tuak) sampai menjadi tunasaqring (teler), dapat memaksa penguasa setempat untuk menbebaskan perdagangan minuman keras. Dalam sistem demokrasi, masyarakat kehilangan standar nilai baik-buruk. Siapapun berhak mengklaim baik-buruk terhadap sesuatu. Masyarakat bersikap apapun boleh (liberalisme). Dalam Islam, penetapan hukum adalah wewenang Allah SWT. Penetapan hukum tidak bermakna teknis, tetapi bermakna penentuan status baik-buruk, halal-haram, terhadap sesuatu hal. Allah SWT berfirman: -- ALhKM ALA LLH YQSG ALhQ WHW KHYR ALFASHLYN (S. ALAN'AAM, 6:57), dibaca: alhukmu illa- lilla-hi yaqushshu l haqqa wahuwa khairul fa-shili-n, artinya: Hukum itu hanyalah hak Allah, Dia meng-qisahkan kebenaran dan Dialah sebaik-baik Pemerkara. Demikianlah, Islam menempatkan kedaulatan di tangan Allah sebagai Musyarri' (Pembuat Hukum), sebagai pihak yang paling berhak menentukan status baik-buruk terhadap suatu masalah. Segala produk hukum dalam sistem Islam harus merujuk kepada keempat sumber hukum Islam, yaitu al-Qur'an, as-Sunnah, Ijma Shahabat, dan Qiyas (ijtihad). *** Dalam sistem demokrasi, kekuasaan berada di tangan rakyat dan mereka mengontrak seorang penguasa untuk mengatur urusan dan kehendak rakyat. Jika penguasa dipandang sudah tidak akomodatif terhadap kehendak rakyat, penguasa dapat dipecat karena penguasa tersebut merupakan buruh yang digaji oleh rakyat untuk mengatur negara. Konsep inilah yang diperkenalkan oleh John Locke (1632-1704) dan Montesquieu (1689-1755), dikenal dengan sebutan Kontrak Sosial. Dalam sistem Islam, kekuasaan ada di tangan rakyat. Dan atas dasar itu rakyat dapat memilih seorang penguasa (Khalifah) untuk memimpin negara. Pengangkatan seorang Khalifah harus didahului dengan suatu pemilihan dan dilandasi perasaan sukarela tanpa paksaan. Tetapi berbeda dengan sistem demokrasi, Khalifah dipilih oleh rakyat bukan untuk melaksanakan kehendak rakyat, melainkan untuk melaksanakan dan menjaga hukum Islam. Maka seorang Khalifah tidak dapat dipecat hanya karena rakyat sudah tidak suka lagi kepadanya, tetapi dapat dipecat jika tidak lagi melaksanakan hukum Islam walaupun baru sehari menjabat. -- Dari Ubadah bin ash-Shamit berkata: Kami membaiat Rasulullah SAW (sebagai kepala negara) untuk mendengar dan mentaatinya dalam keadaan suka maupun terpaksa, dalam keadaan sempit maupun lapang, serta dalam hal yang tidak mendahulukan urusan kami (lebih dari urusan agama), juga agar kami tidak merebut kekuasaan dari seorang pemimpin, kecuali (sabda Rasulullah): Kalau kalian melihat kekufuran yang mulai nampak secara terang-terangan , yang dapat dibuktikan berdasarkan keterangan dari Allah. (HR Bukhari, Muslim, Ahmad, an-Nasai, dan Ibnu Majah). Untuk memutuskan apakah seorang Khalifah lalai dalam pelaksanaan hukum Islam, negara mempunyai instrumen hukum berupa Mahkamah Mazhalim yang berhak mengadili dan memecat penguasa. Dan kaum muslimin juga didorong untuk selalu mengoreksi penguasa. *** Dalam sistem demokrasi, kebebasan adalah faktor utama untuk memberi kesempatan kepada masyarakat untuk mengekspresikan kehendaknya, apapun bentuknya, secara terbuka dan tanpa batasan atau tekanan. Masyarakat demokratis bebas mengeluarkan pendapat, walaupun pendapat itu bertentangan dengan batasan-batasan agama. Bebas pula memiliki segala sesuatu yang ada di muka bumi, termasuk sungai, pulau, laut, dlsb. Harta dapat diperoleh dari segala sumber, baik dengan berdagang ataupun dengan berjudi. Dalam sistem demokrasi, masyarakat juga bebas bertingkah laku tanpa peduli dengan mengabaikan tata susila dan kesopanan. Islam tidak mengenal kebebasan mutlak. Islam telah merinci dengan jelas apa saja yang menjadi hak dan kewajiban manusia. Islam bukan hanya berorientasi pada hak asasi manusia, tetapi juga kewajiban individu (fardhu 'ain) dan kewajiban bersama (fardhu kifayah). Islam
Re: [wanita-muslimah] Re: Pendapat pribadi soal korupsi, madani dan politik
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang lalu? Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan Kroasia, ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja. Pengungsi Bosnia yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa memang sangat potensial untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga hasilnya. Sejak itu negara-negara Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk bertindak keras terhadap Serbia, mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak keras. Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi informasi. Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita, menyebabkan para konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat istilah terrorisme dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan mempergunakan isilah terrorisme itu. Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki sarana, peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil membentuk opini sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir dan sebagian besar dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme, bahwa tidak semua konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga, walaupun sebagian kecil, yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut, yaitu yang mengunyah dan mencerna berita itu secara selektif dan cermat. Saya teringat sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut Hitam sebuah film asal Perancis. Sepintas lalu film itu isinya sangat sederhana, menceritakan hubungan asmara antara Si Bajak Laut dengan seorang Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri di daratan Brittania. Namun ada yang menarik untuk disimak dari dialog di antara keduanya. Sang Lady menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. Si Bajak Laut menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang berwilayahkan kapalnya. Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh tata-dunia di antara dua kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja yang berdaulat atas wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana lawannya dan yang mana sekutunya. Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris. Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu membentuk kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas, dapatkah mereka itu disebut terroris? Tunggu dahulu! Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman: Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa an yaquwluwna rabbuna Llah, diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya Allah berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami adalah Allah. Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya, ukhrijuw min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah, Maha Pengatur kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang menyembah Allah. Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan sendirian oleh dunia internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang berkonotif negatif dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk kelompok-kelompok perlawanan di pelosok-pelosok Eropa? Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur tata-komunikasi barat menyalurkan sangkaan yang dibungkus dengan teori ilmiyah perihal Islam mengancam demokrasi barat. Dalam Time tersebut dapat kita lihat bagaimana kacamata guru besar ilmu politik dari Harvard University ini melihat Islam. Bahwa musuh barat dewasa ini adalah Islam, karena kehadiran Islam akan mengancam keberadaan demokrasi barat, demikian Huntington, yang konon kabarnya di Indonesia ini salah seorang tokoh narasumber yang buku-bukunya menjadi rujukan para mahasiswa dan dosen dalam ilmu sosial dan politik. Oleh karena itu, demikian Huntington, barat harus mewaspadai gerakan-gerakan kaum fundamentalis Islam. Kalau saya tidak salah dalam sebuah acara sejenis tangkas cerdas di televisi, yang juru omongnya (MC) adalah Rano Karno, ada pertanyaan tentang sebuah negara fundamental Islam, theokrasi, dan dikatator. Remaja kita peserta tangkas cerdas itu tidak ada yang dapat menjawab. Maka dengan rasa bangga Rano Karno membacakan, bahwa itu adalah negara Iran. Itulah prasangka yang dibungkus kemasan teori ilmiyah disalurkan melalui jalur tata-komunikasi
[wanita-muslimah] Seri 685. Demokrasi sebagai Alat Penjajahan
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 685. Demokrasi sebagai Alat Penjajahan Either you accept our offer of carpet of gold, or we bury you under carpet of bomb. (Anda terima tawaran kami, dan hidup di atas karpet emas, atau jika tidak, Anda akan kami kubur di bawah karpet bom). Kalimat di atas adalah bahasa diplomasi yang dipilih Amerika untuk delegasi Thaliban saat berunding di Berlin, Jerman, sebelum mereka membombardir Afghanistan. Cuplikan itu dikutib oleh Jean-Charles Brisard dalam bukunya, Ben Laden, the Forbidden Truth. Kalimat seperti itu ternyata tidak membuat Thaliban surut dari pendirian awal. Dan ternyata Thaliban harus mengakui kebenaran ancaman Amerika tersebut, Afghanistan dikubur di bawah karpet bom. Apa sesungguhnya yang dicari oleh Amerika? Afghanistan memang amat menggiurkan. Selain memiliki cadangan minyak dan gas yang cukup besar dan belum diekplorasi, negeri yang terlihat tandus ini juga satu-satunya negara harapan Amerika untuk menjadi saluran pipa minyak yang akan dibangun untuk menyedot minyak dan gas dari Asia tengah (Turkemenistan, Uzbekistan dan Kazakistan) yang, menurut para ahli, depositnya mencapai 50 billion barel. Cadangan minyak ini nantinya dibawa ke laut India melalui Pakistan. Dibandingkan dengan Saudi Arabia yang hanya memiliki 30 billion barel, dan sisanya saat ini entah tinggal berapa lagi, Afghanistan sungguh sebuah surga tersendiri buat Amerika. Minyak untuk Amerika. Itulah nampaknya kata kunci kedamaian di Afghanistan. Dan menanamkan demokrasi di Afghanistan itulah kata pembenaran Amerika Serikat, sebagai kampiun demokrasi di dunia. Bagaimana dengan Iraq yang masih bergolak sekarang ini. Sama dengan Afghanisran black gold (emas hitam) alias minyak yang juga menjadi kata kunci. Sebermula Presiden George W Bush begitu menggebu-gebu dan berbusa-busa mulutnya meyakinkan dunia bahwa Iraq memiliki senjata kimiawi dan biologis dengan kuantitas yang tidak main-main. Senjata Pemusnah Massal (SPM) = Weapons of Mass Destruction (WMD) yang dimiliki Saddam Husein yang menjadi alat pembenaran untuk menginvasi Iraq dalam upaya ekspansi ekonominya menguasai negeri 1001 malam pemilik kandungan enas hitam itu. Begitu perang dinyatakan selesai, semua titik yang dicurigai sebagai lokasi disimpannya SPM=WMD itu secara intensif segera diperiksa oleh tim khusus AS. Namun, ternyata tidak secuilpun bukti ditemukan. Maka seperti di Afghanistan yang dijadikan pembenaran ialah lagi-lagi demokrasi, menanamkan demokrasi di Iraq, Kalau keluar Amerika menjadikan demokrasi sebagai kata pembenaran yang hakekatnya dijadikan dan sebagai alat penjajahan untuk ekspansi ekonominya, lalu bagaimana dengan wajah demokrasi dalam negeri Ameruka sendiri? Ralph Nader pada tahun 1972 menerbitkan buku Who Really Runs Congress?, yang menceritakan betapa kuatnya para pemilik modal mempengaruhi dan membiayai lobi-lobi Kongres. Diperkuat oleh The Powergame (1986) karya Hedrick Smith yang menegaskan bahwa unsur terpenting dalam kehidupan politik Amerika adalah: money, uang dan fulus. Sehingga benarlah apa yang diteriakkan Huey Newton, pemimpin Black Panther pada tahun 1960-an: Power to the people, for those who can afford it. (kekuasaan diperuntukkan bagi mereka yang mampu membayar untuk itu). Negara adidaya tersebut mempunyai kepentingan untuk membuka pasar global seluas-luasnya sehingga perusahaan Amerika dapat masuk dan menguasai pasar di negara setempat. Untuk mencapai hal itu, dibutuhkan suatu rezim yang lemah, yang dapat ditekan oleh para pemilik modal atau badan-badan keuangan internasional. Untuk menciptakan para penguasa yang lemah di tiap-tiap negara, dikembangkan konsep civil society (masyarakat sipil) yang mengebiri peran negara menjadi seminimal mungkin. Lembaga swadaya masyarakat (LSM) didorong untuk menjadi pemerintah-pemerintah kecil sehingga masyarakat dapat mengurus dirinya sendiri. Dengan demikian tidak hanya pemerintah, lembaga-lembaga swasta pun turut andil dalam penyebaran opini global tentang nilai-nilai demokrasi universal. Sudah terlalu jelas fakta yang dapat disodorkan bahwa Amerika menggunakan demokrasi sebagai alat untuk menekan negara-negara berkembang (terutama negeri-negeri Islam) agar tunduk pada keinginannya. Tidak pernah ada itikad baik Amerika untuk mendorong kesejahteraan negara-negara yang dijadikan sasaran promosi demokrasi dan hak asasi manusia. Amerika (dan negara-negara Barat) mempunyai kepentingan politik dan ekonomi untuk menjaga kelangsungan hidup rezim-rezim penguasa. Jika demokratisasi diartikan sebagai tampilnya kekuatan oposisi (yang didominasi oleh gerakan Islam fundamentalis) sebagaimana terjadi di Kuwait, Aljazair, Yordania, dan Yaman, maka Barat akan menghambat proses demokratisasi itu. Kontinuitas suplai minyak dan keberadaan pangkalan militer Barat adalah sesuatu yang jauh lebih berharga ketimbang demokratisasi. Demokrasi tidak pernah dan tidak
Re: [wanita-muslimah] Saya Berpikir, Maka Saya Muslim
For the sake of keseimbangan informasi. Wassalam, HMNA * BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 655. Jaringan Tangan-Tangan Gurita Dalam Seri 654 ybl telah ditulis bahwa kebudayaan menyembah berhala modern itu ibarat gurita yang menjulurkan tangan-tangannya membentuk jaringan ke seluruh permukaan globa kita ini yang berwujud globalisasi. Cobalah disimak sikap berpikir penyembah berhala modern ini. Berikut contohnya: Berpegang pada teks atau tidak hanya merupakan soal pilihan. Artinya, dengan atau tanpa teks, manusia dengan potensi dasarnya berupa rasionalitas dan kebebasan bisa mengatasi diri serta dunianya jika mampu mengembangkan akalnya seluas-luasnya. Tanpa mempercayai kemampuan manusia, sangat sulit mengharapkan perubahan-perubahan ke arah yang lebih beradab. Dengan mengembalikan fungsi rasio serta kebebasan akal, manusia akan kembali menjadi makhluk dengan kemampuan tak terduga. Demikian pernyataan Masdar Farid Mas'udi pengagas reka-yasa fiqh baru yang telah menulis Meninjau Ulang Waktu Pelaksanaan Haji. Beberapa waktu lalu, juluran tangan gurita itu berwujud sebuah workshop bertemakan 'Kritik Wacana Agama' digelar di Jakarta. Penyelenggaranya, yang menamakan diri Jaringan Islam Liberal (JIL) dan International Center for Islam and Pluralism (ICIP), menghadirkan Nasr Hamid Abu Zayd sebagai pembicara utama. Acara tersebut dilaporkan oleh media masa seperti Suara Merdeka, Media Indonesia, dll. Nasr Hamid Abu Zayd ini, yang berupa pion yang melekat pada ujung jari gurita, adalah salah seorang gembong pemuja berhala modern, yang antara lain berpendapat dan mengatakan bahwa iman kepada perkara-perkara ghaib merupakan indikator akal yang larut dalam mitos. Berpendapat dan mengatakan bahwa patuh dan tunduk kepada teks-teks agama adalah salah satu bentuk perbudakan. Abu Zayd mengakui pengalamannya belajar di Amrik sungguh-sungguh membawa hasil, dan ia menyatakan sangat berhutang budi atas kesempatan yang diberikan kepadanya itu. Di sanalah ia terbelalak matanya bertemu ilmu yang belum pernah terlintas dalam benaknya selama ini, yaitu hermeneutika. Baginya, hermeneutika adalah ilmu baru yang bermanfaat dalam berolah otak. My academic experience in the United States turned out to be quite fruitful. I did a lot of reading on my own, especially in the fields of philosophy and hermeneutics. Hermeneutics, the science of interpreting texts, opened up a brand-new world for me. I owe much of my understanding of hermeneutics to opportunities offered me during my brief sojourn in the United States Seperti anak kecil yang baru dapat pistol mainan, ia segera mencari sasaran tembak di sekitarnya. Kalau pisau hermeneutika bisa dipakai untuk membedah Bibel, maka tentu itu dapat pula digunakan untuk mengkritisi Al Quran. Bukankah keduanya itu sama, sama-sama kitab suci. Demikian logika Abu Zayd yang memakai asas paralelisme. Itulah dia Abu Zayd yang memposisikan akalnya mengatasi wahyu, penyembah berhala modern. Maka hasil benak Abu Zayd tidak lain dari gagasan-gagasan 'nyleneh' yang diisapnya dari tradisi pemikiran dan pengalaman intelektual barat, yang menyembah berhala modern dan suka mengolok-olok dan mengutak-atik Islam. Kegenitan mengkritisi Al Quran dan asas paralelisme ini berimbas pula kepada beberapa orang yang saya jumpai di cyber space, antara lain (cukup dua orang saja). Muh. Syafei dalam gaya bahasa gaul nyleneh: Apa iya kritik matan Hadits bisa dibawa ke tingkat yg lebih tinggi (Quran)? Mestinya sih bisa ya .. cuman, resistensinya itu lho .. mana tahan. Ari Condro yang berlagak seperti juru damai mengoceh: Kalau para penafsir Injil sudah berdamai dengan metode hermeneutika, maka para penafsir Al Quran logikanya secara legowo berdamai pula dengan metode hermeneutika ini. Itu dua orang dari cyber space. Berikut ini saya kemukakan yang bukan dari cyber space, tetapi pernah bertemu dengan saya face to face dalam forum mujadalah (diskusi) bulanan yang diselenggarakan oleh DPP Ikatan Masjid Mushalla Indonesia Muttahidah (IMMIM) di Islamic Centre pada 5 Sya'ban 1423 H / 12 Oktober 2002, namun bukan mengenai hermeneutika, tetapi tentang Islam Liberal. Yaitu Drs. Taufik Adnan Amal MA (TAA), seorang tokoh dari Jaringan Islam Liberal, dosen Institut Agama Islam Negeri Alauddin Makassar. Dalam karya otaknya dengan pisau analisis hermeneutika yang berjudul Al Quran Antara Fakta dan Fiksi TAA antara lain menulis: Sejak pewahyuannya hingga kini, al-Quran telah mengarungi sejarah panjang selama empat belas abad lebih. Rincian perjalanan historis kitab suci ini, terutama pada tahapan awalnya, telah ditempa serta dijalin dengan sejumlah fiksi dan mitos yang belakangan diterima secara luas sebagai fakta sejarah. Selanjutnya, kiraat pra-utsmani terkadang memberikan makna yang lebih masuk akal dibanding kiraat dalam tradisi teks
[wanita-muslimah] Seri 686 Khaatamun Nabiyyin
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 686 Khaatamun Nabiyyin Kampus Mubarak di kawasan Parung Bogor yang diserbu massa pada Jumat (15/7-'05) merupakan sekretariat Pengurus Besar Jamaah Ahmadiyah Qadiyan Indonesia. MUI sebagai penjaga gawang aqidah ummat memfatwakan Ahmadiyah Qadiyan itu sesat. Mengapa? Sebenarnya soal kesesatan Ahmadiyah Qadiyan pertama kali difatwakan oleh Liga Negara Muslim Sedunia. Adapun fatwa MUI yang telah dikeluarkan sejak Musyawarah Nasional MUI, 26 Mei-1 Juni 1980 itu sebenarnya hanya mengacu fatwa Liga Negara Muslim Sedunia. Dinyatakan sesat karena Ahmadiyah Qadiyan mengakui pendirinya Mirza Ghulam Ahmad, sebagai nabi baru setelah Nabi Muhammad SAW. Keyakinan ini bertentangan dengan dasar aqidah Islam. Sebenarnya di samping Ahmadiyah Qadiyan, ada pula Ahmadiyah Lahore (Anjuman). Saya punya Kitab Tafsir dari Ahmadiyah Lahore, tafsir Mawlana Muhammad Ali. Adalah SANGAT berbeda dengan keyakinan Ahmadiyah Qadiyan. Saya kutip terjemahan ayat (33:40): -- Moehammad is de vader van niemand uwer menschen, maar hij is de Apostel God en de laatste der profeten en God is met elk ding bekend. Para pembaca dapat membaca kata-kata de laatste der profeten yang dalam bahasa Indonesianya berarti: Nabi yang paling akhir. Menurut Ahmadiyah Lahore, Ghulam Ahmad tidak pernah menyatakan dirinya Nabi, melainkan hanya sebagai Mujaddid (pembaharu) saja seperti misalnya Imam Al-Ghazali dan Imam Syafi'i. *** Bahasa Al Quran adalah bahasa Arab yang dipakai dalam Al Quran. Bahasa Al Quran adalah bahasa baku, sehingga kalau mau mengerti betul makna Al Quran, jadikanlah Al Quran sebagai kamus, yaitu prinsip ayat menjelaskan ayat. Maka marilah kita telusuri/lacak kata-kata yang dibentuk oleh akar kata KHa, Ta dan Mim dalam Al Quran, yaitu KHA-Ta-Ma (dalam Seri ini tidak dipakai translitersi huruf demi huruf untuk menghemat ruangan): == 1. KHatama Lla-hu 'ala- Quluwbihim wa 'ala- Sam'ihim (s.Al Baqarah, 2:7), artinya: Allah MENUTUP qalbu dan pendengaran mereka. == 2. Qul Ara.aytum in Akhadza Lla-hu Sam'akum wa Abshaarakum wa KHatama Quluwbikum (s. Al An'aam, 6:46), artinya: Katakanlah (hai Muhammad) kabarkanlah kepadaku, jika Allah melenyapkan pendengaran dan penglihatanmu dan MENUTUP qalbumu. == 3. Afara.ayta mani tTakhadza Ila-hahu- Hawa-hu wa Adhallahu Lla-hu 'ala-'Ilmin wwa KHatama 'ala- sam'ihi- wa Qalbihi- (s. Al Jaatsiyah, 45:23), artinya: Adakah engkau lihat orang yang mengambil hawa-nafsunya menjadi tuhannya dan Allah menyesatkannya atas ilmu dan MENUTUP pendengaran dan qalbunya. == 4. Alyawma Nakhtimu 'ala- Afwaahihim (s. Ya-sin, 36:65), artinya: Pada hari (Pengadilan) Kami TUTUP mulut mereka. == 5. Fain Yasyai Lla-hu Yakhtimu (s.AsySyuwra-, 42:24), artinya: Jika Allah menghendaki diTUTUP-Nya qalbumu. == 6. Maa Kaana Muhammadun Abaa Ahadin mmin rRija-likum wa La-kin rRasuwla Lla-hi wa KHaatama nNabiyyi-na (s. Al Ahzab, 33:40), artinya: Muhammad itu bukanlah bapak salah seorang di antara laki-laki kamu, tetapi di Rasul Allah dan PENUTUP Nabi-Nabi. == 7. Yusqawna min rahiyqin Makhtuwm (s. Al Muthaffifin, 83:25), artinya: Mereka diberi minuman (dalam botol) yang DITUTUP. == 8. Khita-muhu- Miskun (s. Al Muthaffifin, 83:26), artinya: PENUTUPNYA (BERBAU) kesturi. Jadi arti bahasa Al Quran yang dibentuk oleh akar kata KHa, Ta, Mim, KHATAMA artinya TUTUP. Seperti kita lihat di atas, ada 8 ayat yang mengandung kata yang berakar dengan KHa, Ta, Mim 1. KHatama 2. KHatama 3. KHatama 4. Nakhtimu 5. Yakhtimu 6. KHaatama 7. Makhtuwm 8. Khita-mu *** Para pembaca, baik ummat Islam main stream, maupun penganut Ahmadiyah Qadiyan (yang di Makassar ini ada juga), ikutilah tenang-tenang uraian tentang Khaatamun. Khaatamun adalah isim (kata benda, noun) dengan penyisipan Alif di antara Kha dengan Ta dalam akar kata Kha-Ta-Mim, sehingga menjadi Kha-Alif-Ta-Mim. Ini mengikuti wazan (pola) Fa-Alif-'Ain-Lam. Ada dua qiraah Faa'ilun dan Faa'alun. Maka Ada dua qiraah untuk ayat dalam Surah al ahzab 33:40 itu. 1. Isim Faa'il (dalam bahasa Indonesia pakai awalan pe-) Khaa-timun nabiyyin, artinya penutup para nabi. 2. Khaa-tamun nabiyyin, artinya cincin stempel para nabi. Maka inilah celah yang dimasuki Ahmadiyah Qadiyan. Rangkaian nabi dianggap seolah-olah jari-jari tangan. Nabi Muhammad SAW adalah jari istimewa, yaitu mulia, karena memakai cincin stempel, sementara yang lain tidak. Jadi Nabi Muhammad SAW adalah Nabi yang termulia, bukanlah Nabi terakhir. Inilah pembenaran Ahmadiyah Qadiyan ada nabi sesudah Nabi Muhammad SAW, yaitu Ghulam Ahmad. Padahal cincin stempel itu fungsi utamanya sebagai zegel (seal). Allah SWT menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai zegel nabi-nabi, ibarat pintu yang disegel tidak boleh dibuka, berarti kembali kepada makna akar kata Kha-Ta-Ma, yaitu tutup. Nabi Muhammad SAW sebagai penutup para Nabi sekaligus adalah
Re: [wanita-muslimah] Teror atas Ahmadiyah dan Problem Kebebasan Beragama
Nohetto HMNA - Original Message - From: abdul latif To: [EMAIL PROTECTED] Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, July 25, 2005 05:09 Subject: [wanita-muslimah] Teror atas Ahmadiyah dan Problem Kebebasan Beragama Assalamu'alaikum wr wb Bismilahirrahmanirrahiim HMNA, walaupun Ahmadiah cut--- [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk
Ass. wr.wb. Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. Anita dan Mia, kok begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Saya katakan impulsif, karena anda berdua menghakimi fatwa MUI tanpa perbekalan ilmu dan informasi yang cukup ttg Qadiyanism. Ini saya beri input: Wassalam HMNA *** Qadiyanism: A Brief Survey (Abstract from QADIYANIAT, AN ANALYTICAL SURVEY, by Ehsan Ilahi Zaheer) Beginning Begun in India, inspired and actively supported by the British colonial power. In the mid-nineteenth century the British thought that Islam as the Deen of Allah was dead, but the War of Independence of 1857 and the leading role of Muslims through the spirit of Jihad scared the British. They actively sought an alternative to real Islam. Among the many things they did, one was the foundation of a new religion in the name of Islam by the hands of Mirza Ghulam Ahmad Qadiyani. The British gave Mirza full support and an outline; and he filled in the details. Mirza Ghulam Qadiyani He said that his name was Ghulam Ahmad, son of Ghulam Murtaza, belonging to the caste of Mughal Barlas who came to India from Samarqand. Later he changed his origins and claimed to be a Persian. He again had a change of mind and claimed to belong to the progeny of Fatima bint Muhammad(S). He was born in 1839-40 in Qadiyan, District of Gordaspur, Punjab, India in a family who were subservient to the British and played a heroic role in defending the British in the War of 1857. Ghulam remained proud of his and his family's services to the British crown and advised his followers to remain loyal to the British Government and the West. Qadiyanis, the followers of Ghulam Ahmad, established good liaison with the State of Israel immediately after its establishment and Israel gave them full protection. Steps to the Prophethood(*) The 1870s was a period of debates between Hindus against Muslims and Christians against Muslims. Muslims did not start those debates but Muslim scholars were winning all of them and winning the hearts of the Muslim masses. Ghulam saw an opening to gain popularity and taught himself the art of debating against Hindus and became popular by 1877. In 1880 he published his first book Baraheen-i-Ahmadiyyah and established himself as a writer. By 1884 he added three more volumes to the same book and in 1885 he claimed himself to be a Mujaddid, a revivalist of Islam. In 1891 he claimed himself to be the Promised Mehdi and a Promised Messiah. During this period he insisted that he was not a prophet declaring that such a claim would make him a kaafir and a liar. Well! In 1901 Ghulam declared, by Allah in Whose grip is my soul it is He Who commissioned me and named me a prophet and he declared that Allah gave him three hundred thousand. Note that Allah's true messengers and prophets received their assignment suddenly not step-wise like Ghulam. By Ghulam's own declarations, now he became a Kaafir and a liar. Qadiyaniat in the Contemporary World Pakistan, the home of the Qadiyani movement, declared the religion of Ghulam Ahmad to be kufr, non-Islam and other governments followed suit. Saudi Arabia stopped giving visas to Qadianis as Muslims. Recently, a South African court has ruled them to be non-Muslims. However, anti-Islam governments give Qadianis protection and provide facilities for their propagation, among them, the U.S. and the British are major protectors. It is interesting to note that Zulfiqar Ali Bhutto helped declare Qadianism as non-Islam but his daughter Benazir Bhutto and Pakistan People's Party (PPP) are actively embracing all enemies of Islam including Qadianis. Beware of deceptively Islamic looking functions and gatherings like Seeratun-Nabi. Interfaith Dialogues serve as bait for simplistic and un-informed Muslims. Attending Qadiani functions under any pretext is helping and promoting their kufr. Hypocrisy of Pacifism Mirza Ghulam Ahmad declared that Jihad, as an instrument of war (defensive or offensive), was forbidden by him. His followers, Qadiyanis, continue to present themselves to the West as pacifists, anti-war Muslims. As recently as Summer 1996 in their annual convention in Washington, D.C., they presented themselves as peaceful Muslims who did not believe in war. The national media in the U.S. took note of it and presented Ahmadiya Muslims as pacifists. The truth is that Qadiyanis entered the armed forces of Pakistan from the time of the formation of the country and rose to the highest ranks of officers corp in all branches, namely, army, air force and navy . With the blessings of their Khalifah they participated in wars against India. When the Khalifah was questioned he defended his position and reiterated that his
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk
Ass. wr.wb. Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. Anita dan Mia, kok begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Saya katakan impulsif, karena anda berdua menghakimi fatwa MUI tanpa perbekalan ilmu dan informasi yang cukup ttg Qadiyanism. Ini saya beri input: Wassalam HMNA *** Qadiyanism: A Brief Survey (Abstract from QADIYANIAT, AN ANALYTICAL SURVEY, by Ehsan Ilahi Zaheer) Beginning Begun in India, inspired and actively supported by the British colonial power. In the mid-nineteenth century the British thought that Islam as the Deen of Allah was dead, but the War of Independence of 1857 and the leading role of Muslims through the spirit of Jihad scared the British. They actively sought an alternative to real Islam. Among the many things they did, one was the foundation of a new religion in the name of Islam by the hands of Mirza Ghulam Ahmad Qadiyani. The British gave Mirza full support and an outline; and he filled in the details. Mirza Ghulam Qadiyani He said that his name was Ghulam Ahmad, son of Ghulam Murtaza, belonging to the caste of Mughal Barlas who came to India from Samarqand. Later he changed his origins and claimed to be a Persian. He again had a change of mind and claimed to belong to the progeny of Fatima bint Muhammad(S). He was born in 1839-40 in Qadiyan, District of Gordaspur, Punjab, India in a family who were subservient to the British and played a heroic role in defending the British in the War of 1857. Ghulam remained proud of his and his family's services to the British crown and advised his followers to remain loyal to the British Government and the West. Qadiyanis, the followers of Ghulam Ahmad, established good liaison with the State of Israel immediately after its establishment and Israel gave them full protection. Steps to the Prophethood(*) The 1870s was a period of debates between Hindus against Muslims and Christians against Muslims. Muslims did not start those debates but Muslim scholars were winning all of them and winning the hearts of the Muslim masses. Ghulam saw an opening to gain popularity and taught himself the art of debating against Hindus and became popular by 1877. In 1880 he published his first book Baraheen-i-Ahmadiyyah and established himself as a writer. By 1884 he added three more volumes to the same book and in 1885 he claimed himself to be a Mujaddid, a revivalist of Islam. In 1891 he claimed himself to be the Promised Mehdi and a Promised Messiah. During this period he insisted that he was not a prophet declaring that such a claim would make him a kaafir and a liar. Well! In 1901 Ghulam declared, by Allah in Whose grip is my soul it is He Who commissioned me and named me a prophet and he declared that Allah gave him three hundred thousand. Note that Allah's true messengers and prophets received their assignment suddenly not step-wise like Ghulam. By Ghulam's own declarations, now he became a Kaafir and a liar. Qadiyaniat in the Contemporary World Pakistan, the home of the Qadiyani movement, declared the religion of Ghulam Ahmad to be kufr, non-Islam and other governments followed suit. Saudi Arabia stopped giving visas to Qadianis as Muslims. Recently, a South African court has ruled them to be non-Muslims. However, anti-Islam governments give Qadianis protection and provide facilities for their propagation, among them, the U.S. and the British are major protectors. It is interesting to note that Zulfiqar Ali Bhutto helped declare Qadianism as non-Islam but his daughter Benazir Bhutto and Pakistan People's Party (PPP) are actively embracing all enemies of Islam including Qadianis. Beware of deceptively Islamic looking functions and gatherings like Seeratun-Nabi. Interfaith Dialogues serve as bait for simplistic and un-informed Muslims. Attending Qadiani functions under any pretext is helping and promoting their kufr. Hypocrisy of Pacifism Mirza Ghulam Ahmad declared that Jihad, as an instrument of war (defensive or offensive), was forbidden by him. His followers, Qadiyanis, continue to present themselves to the West as pacifists, anti-war Muslims. As recently as Summer 1996 in their annual convention in Washington, D.C., they presented themselves as peaceful Muslims who did not believe in war. The national media in the U.S. took note of it and presented Ahmadiya Muslims as pacifists. The truth is that Qadiyanis entered the armed forces of Pakistan from the time of the formation of the country and rose to the highest ranks of officers corp in all branches, namely, army, air force and navy . With the blessings of their Khalifah they participated in wars against India. When the Khalifah was questioned he defended his position and reiterated that his
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk
1. Chae, masih ada kriteria lain mengenai sesat. Coba Chae baca penggalan permulaan S. Al-Maaidah, 5:17. Disitu ada sebuah kriteria ttg orang kafir, sedangkan kafir itu sesat. 2. Bagaimana pendapat Chae, Ahmadiyah Qadiyan percaya bahwa yang di bawah ini diucapkan oleh Ghulam Ahmad, sedangkan Ahmadiyah Lahore tidak mempercayai bahwa itu ucapan Ghulam Ahmad. I saw in my dream that I am Allah and I believed, no doubt I am the one who created the heaven. Aina-e-Kamalat, p.564. Dengan meyakini Ghulam Ahmad itu, who believes himself created the heaven, itu lebih hebat dari kriteria kafir dalam S. Al-Maaidah, 5:17. You have to believe, bahwa MUI tidaklah gegabah mengeluarkan fakta sesat bagi Qdianism. Wasssalam, HMNA - Original Message - From: Chae To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, July 26, 2005 15:44 Subject: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk Abah, masalahnya apa pemakaian kata sesat itu sudah tepat untuk Ahmadiyah Qadiyah? karena berdasarkan Qs.4:136 menyatakan bahwa Ahmadiyah Qadiyah ini tidak bisa di sebut sesat? Chae --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Ass. wr.wb. Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. Anita dan Mia, kok begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Saya katakan impulsif, karena anda berdua menghakimi fatwa MUI tanpa perbekalan ilmu dan informasi yang cukup ttg Qadiyanism. Ini saya beri input: Wassalam HMNA *** Qadiyanism: A Brief Survey (Abstract from QADIYANIAT, AN ANALYTICAL SURVEY, by Ehsan Ilahi Zaheer) Beginning Begun in India, inspired and actively supported by the British colonial power. In the mid-nineteenth century the British thought that Islam as the Deen of Allah was dead, but the War of Independence of 1857 and the leading role of Muslims through the spirit of Jihad scared the British. They actively sought an alternative to real Islam. Among the many things they did, one was the foundation of a new religion in the name of Islam by the hands of Mirza Ghulam Ahmad Qadiyani. The British gave Mirza full support and an outline; and he filled in the details. Mirza Ghulam Qadiyani He said that his name was Ghulam Ahmad, son of Ghulam Murtaza, belonging to the caste of Mughal Barlas who came to India from Samarqand. Later he changed his origins and claimed to be a Persian. He again had a change of mind and claimed to belong to the progeny of Fatima bint Muhammad(S). He was born in 1839-40 in Qadiyan, District of Gordaspur, Punjab, India in a family who were subservient to the British and played a heroic role in defending the British in the War of 1857. Ghulam remained proud of his and his family's services to the British crown and advised his followers to remain loyal to the British Government and the West. Qadiyanis, the followers of Ghulam Ahmad, established good liaison with the State of Israel immediately after its establishment and Israel gave them full protection. Steps to the Prophethood(*) The 1870s was a period of debates between Hindus against Muslims and Christians against Muslims. Muslims did not start those debates but Muslim scholars were winning all of them and winning the hearts of the Muslim masses. Ghulam saw an opening to gain popularity and taught himself the art of debating against Hindus and became popular by 1877. In 1880 he published his first book Baraheen-i-Ahmadiyyah and established himself as a writer. By 1884 he added three more volumes to the same book and in 1885 he claimed himself to be a Mujaddid, a revivalist of Islam. In 1891 he claimed himself to be the Promised Mehdi and a Promised Messiah. During this period he insisted that he was not a prophet declaring that such a claim would make him a kaafir and a liar. Well! In 1901 Ghulam declared, by Allah in Whose grip is my soul it is He Who commissioned me and named me a prophet and he declared that Allah gave him three hundred thousand. Note that Allah's true messengers and prophets received their assignment suddenly not step-wise like Ghulam. By Ghulam's own declarations, now he became a Kaafir and a liar. Qadiyaniat in the Contemporary World Pakistan, the home of the Qadiyani movement, declared the religion of Ghulam Ahmad to be kufr, non-Islam and other governments followed suit. Saudi Arabia stopped giving visas to Qadianis as Muslims. Recently, a South African court has ruled them to be non-Muslims. However, anti-Islam governments give Qadianis protection and provide facilities for their propagation, among them, the U.S. and the British are major
Re: [wanita-muslimah] 'We Muslims need to get out of our intellectual and social ghettos'
http://www.hidayatullah.com/majalah Edisi 04/XVI 2003 - Figur Tariq Ramadan, tokoh Muslim Eropa, cucu Hasan Al-Banna: Apa yang Kau Bawa ke Jakarta? Banyak orang bertanya-tanya, mengapa seorang cucu pendiri Al-Ikhwanul Muslimun, gerakan Islam terbesar yang lahir di Mesir, datang ke Indonesia atas undangan kelompok-kelompok sekular seperti Paramadina dan Jaringan Islam Liberal? Kenapa seorang tokoh Muslim Eropa harus didatangkan ke negeri ini oleh kedutaan besar Swiss di tengah perang terhadap apa yang disebut kaum fundamentalis? Mengapa harus Mizan, yang diasosiasikan sebagai penerbit berhaluan Syi'ah, yang menjadi sponsor utamanya? Adakah ia didatangkan kemari untuk menjinakkan gerakan-gerakan Islam? Berbagai pertanyaan itulah juga yang dibawa redaktur Majalah Hidayatullah Dzikrullah dan kontributor kami Khadijah Hawari, saat di suatu pagi pertengahan Juli lalu mendatangi rumah mungil yang disewakan untuk Tariq Ramadan sekeluarga selama di Jakarta. Iman, isterinya yang ramah, dan anak-anaknya Maryam, Sami, Moussa, dan Najwa ikut menemaninya selama dua pekan sekalian berlibur musim panas, menjauh dari dinginnya Switzerland. Di Eropa, Tariq dikenal sebagai tokoh muda yang semakin diterima luas baik di kalangan Muslim maupun non-Muslim, karena pandangan-pandangannya tentang posisi ummat Islam di benua itu. Lahir di Jenewa, 40 tahun lalu, ia mengaku dibesarkan oleh orang tua yang ketat menjalankan Islam. Ayahnya, Sayyid Ramadhan putera Hasan Al-Banna terpaksa hidup di pengasingan karena tekanan rezim Gamal Abdel Nasser. Kini Tariq yang kalem dan langsing, mengajar filsafat di College of Geneve dan mengajar Kajian Islam di Fribourg University, dan telah menulis tiga buah buku tentang Islam, Muslim dan Barat, serta ratusan makalah. Boleh saja, majalah TIME mengangkatnya sebagai salah satu inovator dunia di bidang spiritualitas. Tapi rupanya tukang copet di Pondok Indah Mal tak peduli siapa korbannya. Baru beberapa hari di Jakarta, tas tangan Tariq raib saat ia dan keluarga berbelanja di pasar mewah itu. Telepon genggam, kartu-kartu kredit, dan uang senilai 35 juta rupiah melayang. Seumur hidup saya tak pernah kecurian, malah dicopet di negara Muslim terbesar di dunia, katanya kepada kawannya yang mengantar. Saat ditanya dua hari kemudian ia cuma tersenyum. Isterinya berkata kepada majalah ini, Alhamdulillaah 'ala kulli haal. Silakan berkenalan dengan Tariq Ramadan. Ceritakan pada kami masa kecil Anda. Kehidupan kami sangat sulit di pengasingan. Ayah saya meninggalkan Mesir karena tekanan Nasser pada tahun 1954 menuju Damaskus, lalu ke Lebanon, kemudian ke Eropa. Tadinya ayah memilih London, tapi kemudian akhirnya tiba di Swiss (1958) di mana masyarakat Muslimnya masih sangat sedikit. Saya merasakan langsung betapa berat tantangan yang dihadapi iman ayah saya di lingkungan Barat. Alhamdulillah, tiga tahun setelah bermukim di Swiss berdirilah Islamic Center dibantu pemerintah Arab Saudi. Waktu itu ayah berhubungan baik dengan Mohammad Natsir. Tahun 1970-an ketika saya memulai masa remaja, ayah mengalami masa yang berat, sendirian dan tak punya uang. Waktu itu saya mulai berpikir untuk kembali ke Mesir saja, sampai akhirnya saya berkesempatan pulang ke Mesir. Tujuan utama ke Mesir meletakkan pondasi keislaman saya tanpa sekolah formal. Saya mempercepat masa belajar yang seharusnya 5 tahun jadi 2 tahun. Waktu itu, saya punya banyak guru untuk berbagai disiplin ilmu, 'Ulumul Quran dan Tafsir, Hadits, bahasa Arab, Sirah Nabawiyah, dan lain-lain. Alhamdulillah apa yang saya dapat di masa itu sangat bermanfaat sampai sekarang. Selain mengajar di dua tempat, apa saja kesibukan Anda sekarang? Dalam 15 tahun terakhir ini saya berkonsentrasi dalam dua pekerjaan utama yang langsung menyentuh masyarakat bawah (grass root). Pertama, saya ikut mendirikan Gerakan Globalisasi Alternatif (The Alter Globalization Movement), yang merupakan kristalisasi gerakan anti-globalisasi. Globalisasi versi para penguasa modal besar sifatnya merusak. Kami menawarkan format globalisasi yang berlandaskan pembangunan berkelanjutan. Saya banyak berkeliling Afrika, Amerika Selatan, dan negara-negara miskin lainnya untuk hal ini. Kegiatan kedua, membina generasi baru bakal pemimpin Muslim di seluruh Eropa. Dalam setahun saya dan teman-teman men-training sekitar 300 pemuda Muslim antara usia 20-30 tahunan sampai yang seusia saya. Kami bertukar pikiran dan menyusun langkah-langkah kongkrit memperkuat wajah Muslim di Eropa. Apa yang Anda sampaikan kepada mereka?Kami mengajak mahasiswa dan para pemimpin Muslim bergerak membangun generasi baru yang bercirikan dua hal: iman yang kuat untuk mengarahkan pemikiran yang kritis, dan pemikiran yang kritis untuk membangun iman yang kuat. Siapa saja tokoh da'wah yang bekerja dengan Anda? Diantaranya Zaid Shakir di Amerika Serikat, Tariq Oubrou, Dubois Hussein, dan Syeikh Zakariya di Prancis, Ataullah Siddiqui di Inggris, Hamzah Picardo di Itali dan banyak lagi. Kami bekerja dengan
[wanita-muslimah] Fw: Islam_liberal Fwd: [Sabili] K.H.Yusuf Hasy im: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu
Ass wr wb Catatan untuk Chae, Abah copy paste bagian dari Siaran Pers K.H.Yusuf Hasyim: dalam Majalah Sinar Islam (terbitan Ahmadiyah)(*) edisi 1 Nopember 1985, dikutip ucapan Mirza Ghulam Ahmad: Dalam wahyu ini Tuhan menyebutkanku Rasul-Nya, karena sebagaimana sudah dikemukakan dalam Brahin Ahmadiyah, Tuhan Maha Kuasa telah membuatkan manifestasi dari semua nabi, dan memberiku nama mereka. Aku Adam, aku Seth, aku Nuh, aku Ibrahim, aku Ishaq, aku Ismail, aku Ya'qub, aku Yusuf, aku Musa, aku Daud, aku Isa, dan aku adalah penjelmaan sempurna dari Nabi Muhammad saw, yakni aku adalah Muhammad dan Ahmad sebagai refleksi Wassalam HMNA --- (*) Sinar Islam adalah Majallah resmi Ahmadiyah Qadiyan -HMNA- - Original Message - From: Kru Hayatul Islam To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, July 27, 2005 18:23 Subject: Islam_liberal Fwd: [Sabili] K.H.Yusuf Hasyim: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu FYI A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:To: media dakwah media-dakwah@yahoogroups.com, sabili [EMAIL PROTECTED], padhang-mbulan [EMAIL PROTECTED], Saksi [EMAIL PROTECTED] From: A Nizami [EMAIL PROTECTED] Date: Tue, 26 Jul 2005 22:01:30 -0700 (PDT) Subject: [Sabili] K.H.Yusuf Hasyim: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu Siaran Pers K.H.Yusuf Hasyim: Yang Mendukung Ahmadiyah, Tertipu atau Penipu K.H. Yusuf Hasyim atau yang lebih dikenal dengan panggilan Pak Ud, Hari Ahad (24/7/2005) mengingatkan umat Islam agar mewaspadai berbagai paham sesat yang sekarang dengan gencer disebarkan di tengah umat Islam Indonesia. Termasuk paham Ahmadiyah. Pak Ud menyesalkan, adanya orang-orang tertentu yang memberikan dukungan terhadap paham-paham sesat. Terhadap para pendukung Ahmadiyah, khususnya dari kalangan ulama, Pak Ud menyatakan, Hanya ada dua alternatif, yang mendukung Ahmadiyah itu tertipu atau penipu. Pernyataan itu disampaikan oleh Pak Ud di depan ribuan jamaah yang memadati Masjid al-Barkah As-Syafiiyah Jakarta, dalam acara Tabligh Akbar memperingati 34 tahun Majlis Taklim As-Syafiiyah. Majelis taklim ini dirintis 34 tahun lalu oleh tokoh ulama Betawi KH Abdullah Syafii, dan sekarang dilanjutkan oleh putranya, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafii. Dalam kondisi kurang sehat (pernah menjalani operasi sebanyak 5 kali), dan pada usianya yang ke-76 tahun, Pak Ud memaksakan hadir dalam Majlis Taklim itu, dengan mengingatkan banyaknya pemikiran, paham, dan tindakan yang membahayakan aqidah Islam, seperti komunisme, Islam Liberal, narkoba, perjudian, dan sebagainya. Karena itu, ia mengimbau agar umat Islam benar-benar melakukan tindakan dan gerakan yang serius dalam menghadapi berbagai paham dan tindakan yang merusak tersebut. Memperjelas keterangan Pak Ud, usai tabligh akbar yang disiarkan langsung oleh Radio RAS FM dan Radio As-Syafiiyah itu, di tempat yang sama, Ketua LPPI Amin Jamaludin membeberkan data-data tentang kesesatan Ahmadiyah kepada wartawan. Disamping Kitab Suci Tadzkirah yang diyakini Ahmadiyah sebagai kumpulan wahyu yang diterima Mirza Ghulam Ahmad, Amin juga menunjukkan majalah-majalah terbitan Ahmadiyah yang jelas-jelas menunjukkan kesesatan dan kebohongan Mirza Ghulam Ahmad, pendiri Ahmadiyah yang mengaku sebagai nabi. Misalnya, dalam Majalah Sinar Islam (terbitan Ahmadiyah) edisi 1 Nopember 1985, dikutip ucapan Mirza Ghulam Ahmad: Dalam wahyu ini Tuhan menyebutkanku Rasul-Nya, karena sebagaimana sudah dikemukakan dalam Brahin Ahmadiyah, Tuhan Maha Kuasa telah membuatkan manifestasi dari semua nabi, dan memberiku nama mereka. Aku Adam, aku Seth, aku Nuh, aku Ibrahim, aku Ishaq, aku Ismail, aku Ya'qub, aku Yusuf, aku Musa, aku Daud, aku Isa, dan aku adalah penjelmaan sempurna dari Nabi Muhammad saw, yakni aku adalah Muhammad dan Ahmad sebagai refleksi (Haqiqatul Wahyi, h. 72). Amin Jamaluddin mengimbau agar umat Islam tidak terkecoh oleh opini-opini yang dikembangkan pihak-pihak tertentu yang mencoba mengecoh, bahwa seolah-olah Ahmadiyah tidak memiliki perbedaan hakiki dengan Islam. Kitab Tadzkirah juga banyak mengacak-acak ayat-ayat al-Quran dan diaku-aku sebagai wahyu oleh Mirza Ghulam Ahmad. Misalnya, disebutkan (yang artinya)Sesungguhnya kami telah menurunkan kitab suci ini (Tadzkirah) dekat dengan Qadian. (Tadzkirah hal. 637). Menyimak berbagai bukti-bukti tentang kesesatan dan kebohongan Ahmadiyah, Pak Ud -- yang merupakan ulama senior NU dan putra pendiri NU KH Hasyim Asy'ari -- mengharapkan agar pemerintah bersikap tegas, dengan segera melakukan pelarangan terhadap ajaran Ahmadiyah secara nasional dan melikuidasi aset-asetnya untuk kepentingan umat Islam. Malaysia, Brunei, Arab Saudi, Pakistan, dan berbagai organisasi Islam internasional, telah melarang penyebaran paham Ahmadiyah, karena jelas-jelas menyesatkan dan menodai ajaran Islam. Kepada ribuan jamaahnya, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafii, yang juga ketua KISDI, menguatkan imbauan Pak Ud, dan
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme
(tanpa kekerasan dan main hakim sendiri) yg dianggap negatif (dalam konteks ini: impulsif). Mau Ahmadiyah versi apapun, mau Islam Sikh, mau Syiah, mau Islam Sufi, bagaimanapun biarkanlah mereka tumbuh tanpa perlu dilabeli SESAT oleh pihak yg berkuasa/tokoh panutan seperti MUI. Kenapa? Karena masyarakat kita bisanya cuma ikut-ikutan apa kata tokoh panutan, lalu main hakim sendiri. Alangkah lebih bijaknya kalau tokoh panutan mendidik masyarakat baik-baik DENGAN ILMU PENGETAHUAN, bukan DENGAN ILMU PENGHAKIMAN. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, muizof [EMAIL PROTECTED] wrote: Oalah mbak Mia, sampeyan dituduh impulsif sama orang tua saja kok sedihnya bukan main. Berbeda pendapat itu biasa, kalau terlalu berharap dipuji orang lain termasuk orang tua seperti Abah HMNA, ya pasti akan ngenes sendiri. Kalau di mata saya sampeyan itu nggak impulsif mbak, masih obyektif kok. Secara historis MUI itu pada awal mulanya bisa menerima kehadiran Ahmadiyah, kalaupun kemudian berubah 180 derajat memusuhi ahmadiyah itu persoalan the man behind the gun. Ada apa dengan MUI ??? bukankah Ahmadiyah jaman dulu (saat diterima MUI) tidak mengalami perubahan hingga era sekarang ??? Pertanyaan ini lumrah diajukan, tidak haram kok bila bertanya demikian, lagian umat berhak tahu mengapa ada perubahan sikap pada lembaga MUI ?? Kalau Allah tidak langsung membinasakan iblis yang nyata-nyata sesat dan ingkar pada perintah-Nya supaya bersujud pada Adam ??? malah negosiasi sang iblis supaya ditangguhkan masuk ke neraka sampai hari kiamat dikabulkan Allah kan ??? Kalau Nabi Nuh dan Luth tidak membinasakan anak dan istrinya yang nyata-nyata menolak beriman kepada Allah kan ??? Nabi Ibrahim tidak membinasakan sang Bapaknya sendiri yang nyata-nyata jadi produsen berhala kan ??? Nabi Muhammad tidak membinasakan pamanda Abu Thalib yang emoh mengucapkan syahadat hingga akhir hayatnya kan ?? malah kematian sang pamanda diperingati sebagai Aamul Huzni = tahun kesusuahan. Lantas mengapa umat islam indonesia yang mayoritas sunni tidak meneladani sikap Allah dan para nabi dan rasul-Nya ??? Memang ada ayat suci al qur'an berbunyi, assyiddaa'u 'alal kuffar = bersikap keras pada orang kafir, yang jadi pertanyaan apakah sembarang orang kafir harus disikapi keras ???, bukankah hanya kafir harby saja yang boleh diperangi ??? lha kalau sembarang orang kafir diperangi wah, tetangga kita orang non muslim pastilah tidak aman dari kita, apa ya begitu cara implementasi dari ayat suci tsb ??? lha buktinya Nabi Muhammad bisa hidup berdampingan dengan damai bersama kaum yahudi dan nasrani serta atheist di madinah, begitu mereka memusuhi ya lain lagi kan ceritanya ?? Wassalam Abdul Mu'iz --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Mia [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya pribadi merasa kecewa dengan Abah HMNA. Bahwa Abah telah menilai saya dan mbak Anita begitu impulsif menghakimi fatwa MUI. Atas dasar apa? Mungkin saya nggak akan terlalu kecewa kalau saja Abah sebelumnya juga menilai bahwa FPI dkk itulah yang impulsif dan menghakimi, bahkan melakukan tindakan kriminal merangsek kampung orang. Kenapa sekarang saya yang dituduh impulsif menghakimi fatwa MUI? Padahal postingan-postingan saya seputar Ahmadiyah cuma mendukung yang dikatakan mbak Anita, dan memberi masukan kepada MUI untuk mengeluarkan fatwa yang obyektif seadanya sesuai kiprah nyata organisasi itu. Tanpa label 'sesat' dan semacam itu. Apalagi MUI Bogor mengendorsenya lagi sesudah kejadian FPI itu. Perhatikan, semua ini saya kaitkan dengan peristiwa merangsek, mengusir dan mengultimatum kelompok Ahmadiyah tsb. BUKAN perbedaan pandangan kita terhadap Ahmadiyah. Saya nggak terlalu paham Ahmadiyah, walaupun sesekali baca tentang mereka. Soalnya merasa nggak punya temen/kenalan orang Ahmadiyah. Yang jelas, Ahmadiyah itu bukannya kelompok cult bunuh diri seperti Wacko yang dirangsek oleh operasi tentara Amerika itu. So yang terpenting bagi saya dalam diskusi WM ini, apakah kita semua bersepakat bahwa tindakan FPI dkk itu kriminal dan harus dituntut??? Kita bukanlah mereka, dan kita membuat garis tegas disini. Soal diskusi ttg Ahmadiyah ini-itu sih lain lagi. Karena itu saya jadi sedih sendiri, kenapa sekarang saya yang malah dituduh impulsif dan menghakimi MUI?.:-(( Salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Ass. wr.wb. Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme
He-Man melawak: lucu juga , apa fatwa MUI ini nggak bakalan diketawain orang. Plural itu artinya majemuk , pluralisme adalah paham yang menghargai dan menghormati kemajemukan. --- HMNA: Piuh, piuh, piuh, piuh, piuh, piuh, piuh, (7x), hebat, hebat, hebat, He-Man, yang menganggap dirinya lebih fintar dari MUI, karunya ! Ibarat pungguk menilai bulan. Pluralisme BUKAN HANYA SEKADAR paham yang menghargai dan menghormati kemajemukan. Teologi pluralisme, nyaeta melihat agama-agama lain dibanding dengan agamanya sendiri dalam rumusan: other religions are equally valid and there will be no truth claim sareng salvation claim, artinya kagak boleh memonopoli kebenaran agama dewe. Itulah yang difatwakan haram oleh MUI. Emangnya MUI seperti He-Man yang tidak bisa bedakan antara pluralitas dengan pluralisme ?! *** Keberagaman (= pluralitas, bukan Pluralisme) yang menjadi kenyataan sebenarnya tidak memerlukan teori berkualitas wishful thinking ala John Harwood Hich, Ibnu Arabi, ataupun Fathimah cs dari Utan Kayu. Firman Allah: -- LKM DYNKM WLY DYN (S. ALKFRWN, 6), dibaca: lakum di-nukum waliya di-n, artinya: Untuk kamu agamamu, dan bagiku agamaku. Keberagaman sebagai suatu kenyataan harus disikapi dengan kesadaran dan kesepakatan dalam hal adanya perbedaan, bukan integrasi. Dalam bingkai kesadaran perbedaan yang tidak mungkin berintegrasi itu, mari kita hidup rukun dan damai terhadap pemeluk agama mana pun. Selama mereka berbuat baik kepada kita, kita balas dengan adil yaitu dengan kebaikan pula, ataupun kalau sanggup dengan ihsan, yaitu kita balas yang lebih baik. Selama mereka tidak mengusik / merusak agama dan memerangi kita, selama itu pula kita pantas menjaga perdamaian dan kebersamaan. [dicuplik dari Seri 609, berjudul: Pluralisme, Teori / Konsep vs Lapangan, bertanggal 11 Januari 2004]. Howgh HMNA === - Original Message - From: He-Man To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, July 29, 2005 20:52 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme Hihihi lucu juga , apa fatwa MUI ini nggak bakalan diketawain orang.Definisi pluralisme seperti dalam fatwa ini adalah definisi dari kalangan garis keras yang mengaburkan makna aslinya , sama aja dengan PKI yang mengatakan celakalah orang yang sholat sambil ngutip ayat. Ada dua partai di Indonesia yang menyatakan diri berideologi plural yaitu PAN dan PKB dan dua-duanya didirikan oleh dua ormas islam terbesar di Indonesia. Plural itu artinya majemuk , pluralisme adalah paham yang menghargai dan menghormati kemajemukan.Dalam bidang agama pluralisme tidak menganggap semua agama itu sama , tapi menganggap kemajemukan agama tidak menghalangi pemeluknya untuk saling menghormati perbedaan masing masing dan bekerja sama dalam hal-hal yang disepakati bersama misal semua agama kan melarang judi , semua agama juga menolak korupsi. Inilah susahnya di MUI , tidak ada kriteria atau tingkatan khusus siapa yang boleh memberi fatwa.Pemilihan ketua MUI termasuk anggota majlis fatwanya sangat liberal , tidak ada ukuran dan standartnya , Makanya bisa muncul fatwa-fatwa aneh seperti ini .Harusnya sebelum bikin fatwa mereka harus merumuskan dulu arti menurut bahasa yang baku bukannya bikin definisi sendiri macam gini.Mbah Sahal memang pintar dalam fiqh tapi menurut saya dia kurang punya wibawa sebagai seorang ulama dan kurang bisa mengaktualkan ilmunya dengan kondisi masyarakat sekarang. Bandingkan dengan tata cara pemilihan mufti besar atau grand syaikh Al Azhar di Mesir dimana tata caranya diatur dengan baku dan terukur , sehingga ulama yang terpilih memang punya kualitas nomor satu dan fatwa-fatwanya juga cukup bergigi .Atau Imam-imam syi'ah yang memiliki standar tingkatannya berdasarkan keilmuan yang mereka kuasai .Sementara di Indonesia gitulah , cuma pinter ngebanyol atau bikin nangis peserta pengajiannya langsung digelari Kyai. - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, July 29, 2005 3:45 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme 7) MUI mengharamkan pluralisme (pandangan yang menganggap semua agama sama), sekularisme dan liberalisme. Fyi, fatwa tentang pemikiran Islam liberalisme, sekularisme dan pluralisme, adalah haram dengan definisi liberalisme adalah pemikiran mengenai Islam yang menggunakan pikiran manusia secara bebas, bukan pemikiran yang dikontrol oleh landasan wahyu. Sedangkan sekularisme adalah paham yang menganggap agama hanya mengatur hubungan antara manusia dengan Allah, sementara hubungan antara manusia dengan manusia tak bisa diatur agama. Sedangkan pluralisme diharamkan karena menganut paham semua agama adalah sama dan bahwa agama
[wanita-muslimah] Fw: [Sabili] Prof. Munawwer Ahmad Malik : Why did I leave Ahmadiyyat?
- Original Message - From: muslim insuffer To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] Sent: Saturday, July 30, 2005 12:50 Subject: [Sabili] Prof. Munawwer Ahmad Malik : Why did I leave Ahmadiyyat? bismi-lLahi-rRahmani-rRahiem In the Name of God, the Compassionate, the Merciful === News Update === Why did I leave Ahmadiyyat? For Ahmadis, but Muslims can also read it! by Prof. Munawwer Ahmad Malik Professor Munawwer Ahmad Malik had been a qadiani for 40 years. In 1999 Allah gave him the hidayah and opened his heart for Islam, after which he denounced Ahmadiyyat. Now he is engaged in exposing the secrets of this cult, so that ordinary Ahmadis can discover that which is hidden from him. My Dear Friends of Jamaat! I want to talk to to you about certain things, draw your attention towards such things which are not only just worth considering, but also worth investigating. Since I have spent 40 years of my life with the Jamaat, therefore you cannot deny those things. As a sincere Ahmadi, I had been engaged in tabligh as a Muballigh of Jamaat, and as an ordinary worker I have been participating actively in every activity of the Jamaat. Lastly I had been the Naib (Assistant) Ameer of Jhelum Jamaat and after developing a relationship with the hierarchy of the Jamaat and experiencing their ways, I thought, investigated and then Allah gave me the guidance to leave the Jamaat and thus entered the fold of Islam. If what I am going to say, you tell me that this is not true, then I will be justified in saying that either you are not aware of the reality of this Jamaat or else you are just a paid 'murabbi'. Dear Jamaati friends! You know that since childhood every Ahmadi child's mind is fed with this belief that Ahmadiyyat is true Islam, that in this last era God has given the task of total victory and domination of Islam to Ahmadiyyat, that the Islam of rest of the Muslims is not only stale but also it has been altered, that that Islam which was present at its advent, Ahmadiyyat is presenting that Islam to the world etc. etc. Dear friends of Jamaat! The basic articles of faith in islam are five, which every follower of the Jamaat accepts. They are Kalima Tayyebah, prayer, fasting, Hajj and Zakaat. These are basic articles of faith and not to accept any one of them is equivalent to not fulfilling the basic conditions of Islam. Dear Friends of Jamaat! There is great stress in the Jamaat on donations. Chanda Aam is that basic donation that is payable by every earning person (rather now it has become compulsory for unemployed persons as well to pay it), its payment is obligatory. Every employed person must compulsarily pay 6.25% of his salary as Chanda Aam. Round the year members' attention is drawn towards this task. Two three times a year inspectors come from the center and make sure the 100% collection of this donation. To facilitate its collection, many 'religious incentives' are given, that those who will make 100% payment, their names will be sent to 'Huzoor' (Mirza Tahir Ahmad Qadiani) for dua, and that at such and such times the names of Jamaat will also be mentioned etc. etc. Before the end of financial year, the leaders of the Jamaat give several sermons on the importance of this Chanda and to draw attention towards its collection; and at the end of the year, the details of this donation is announced, details of promises and next budget is announced. On every person, whether employed or unemployed, donation 'Tehreek Jadeed' is compulsory. Earlier it was optional, but now gradually it has become obligatory. To make 100% collection of Chanda Tehreek Jadeed, separate inspectors come from the center, leaders give separate sermons and the whole machinery of Jamaat gets busy in collecting this donation. 'Chanda Salana' is also a compulsory donation, which is taken annually at the rate of 10% of the monthly income. For its collection as well special sermons are delivered. 'Waqf Jadeed' also was introduced as an optional Chanda but that is also now becoming an obligatory donation. The inspectors of above mentioned four chandas come from the center three times a year to make sure the collection of these chandas. Those on whom the dues of these chandas are outstanding, inspectors even approach their homes to collect the donations. Apart from these, there are other chandas: For instance on young people (Khuddam-ul-Ahmadiyya) there is Chanda Majlis, Chanda Ta'ameer Hall, Chanda Ijtama'a; on aged persons (Ansarullah), there is Chanda Bosnia, Chanda Africa etc. etc. Chanda 100 years Jubilee was collected for 16 years. One Ahmadi whose salary is Rs. 3000 per month, he has to pay at least Rs. 300 per month in these donations. If his wife, children and parents are with him, then their dues will also be collected from the same salary. Thus he is compelled to pay between Rs. 300 to Rs. 500 every month. If he does not pay, then it would be added to
[wanita-muslimah] Seri 687. Mengapa MUI Keluarkan Fatwa Sesat?
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 687. Mengapa MUI Keluarkan Fatwa Sesat? Ada dua cabang Ahmadiyah, yaitu Ahmadiyah Qadiyan dan Ahmadiyah Lahore, MUI memfatwakan sesat hanya pada Ahmadiyah Qadiyan, bukan pada Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad. Ahmadiyah Lahore hanya mengakui klaim Ghulam Ahmad pada tahun 1885 sebagai Mujaddid (revivalist). Syaeful Uyun, Muballigh Ahmadiyah Qadiyan menulis artikel berjudul Fatwa MUI bertentangan (dengan) Al Quran dan Hadits di rubrik OPINI Harian Fajar edisi Rabu, 27 Jili 2005. Ia mengutip dari dalam Majallah Mimbar Ulama No.41, tahun V Juli-Agustus 1980 spb: -- 1. Sesuai dengan data dan fakta yang diketemukan dalam 9 buah buku tentang Ahmadiyah, Maka Majelis Ulama Indonesia (MUI) memfatwakan bahwa Ahmadiyah di luar Islam, sesat dan menyesatkan. -- Dalam menghadapi persoalan Ahmadiyah, hendaknya MUI selalu berhubungan dengan pemerintah. Selanjutnya ia mengkritik MUI tang mengeluarkan fatwa hanya berdasar 9 buah buku karya manusia, bukan berdasar atas Nash (Al Quran dan Hadits). Ia menilai jika ke-9 buku itu ditulis orang Ahmadi, masih rasional, tetapi jika buku itu karya orang non-Ahmadi yang memiliki sikap anti-Ahmadiyah, maka itu irrasional. Itu kritikan terhadap MUI di media gtafika. Di cyber spacepun MUI menuai kritikan, seperti antara lain: Masukan untuk MUI hendaknya menghindarkan kata-kata 'sesat' atau yang tendensius semacam itu. Dengan menggunakan kata-kata tendensius itu. bukanlah cara yang baik untuk mendidik masyarakat. MUI berkewajiban membimbing umat? Apa betul mengeluarkan kata-kata sesat adalah sebuah bimbingan? Hendaknya MUI lebih diplomatis, lebih toleran dalam mengeluarkan bimbingan. Soal Ahmadiyah, sebutkan saja informasi yg lengkap tentangnya, tak usah pakai embel-embel sesat segala. Masyarakat kita memang perlu dibimbing, jangan diprovokasi. Kata sesat jelas-jelas mudah memprovokasi masyarakat. *** Pengasuh kolom ini adalah juga anggota Majelis Pengkajian MUI Sulawesi Selatan, sehingga menjadi tanggung jawab moral, terutama pula tanggung jawab kepada Allah SWT, untuk menyambut kedua gayung itu, ibarat kata pepatah: Gayung bersambut, kata berjawab. MUI tugas utamanya menjaga gawang aqidah ummat Islam, mengeluarkan fatwa apa adanya tegas dan tanpa tedeng aling-aling. Kata-kata bersayap harus dihindari, kalau memang sesat ya dikatakan sesat. Sikap tegas ini mengandung pendidikan dan bimbingan bagi ummat yang masih awwam yang perlu dijaga aqidahnya. Ummat yang awwam dibimbing untuk menjauhi dan menjaga diri untuk tidak berkomunikasi dengan ajaran sesat. Selanjutnya saya akan melayani Syaeful Uyun berdasarkan Al Quran dan dari pulikasi Ahmadiyah Qadiyan sendiri, bukan dari tulisan non-Ahmadi. Since the death of Mirza Ghulam Ahmad Baig Qadiyani in 1908 his followers have been editing out some of the material written by him. Some of the quotes were taken from Qadiyani magazines or newspapers published after the death of Mirza. I saw in my dream that I am Allah and I believed, no doubt I am the one who created the heaven. Aina-e-Kamalat, p.564. Every one can rise to the highest status, he can even surpass the status of Muhammad, the Messenger of Allah. Al-Fadl Qadiyan, 17th July 1922. (Sejak kematian Mirza Ghulam Ahmad Baig Qadiyani dalam tahun 1908, maka para pengikutnya telah mengedit beberapa materi yang ditulis olehnya. Beberapa dari kutipan itu diambil dari majallah dan koran yang diterbitkan setelah kematian Mirza. -- Kulihat dalam mimpiku bahwa diriku adalah Allah dan saya yakin tidak ragu bahwa saya adalah Allah yang mencipta langit. -- Setiap orang dapat meningkat ke atas status yang setinggi-tingginya bahkan dapat melampaui Muhammad, Utusan Allah). Cukup dua kutipan itu saja yang saya jadikan referens. Firman Allah: -- LQD KFR ALDzYN QALWA AN ALLH HW ALMSYhABN MRYM (S. ALMAaDt, 5:17), dibaca: laqad kafaral ladzi-na qa-lu- innaLla-ha huwal masi-hubnu maryam, artinya: Sesungguhnya telah kafirlah mereka yang berkata: Sesungguhnya Allah ialah al-Masih anak Maryam. Para penganut Ahmadiyah Qadiyan yang: 1. Meyakini Ghulam Ahmad itu, adalah Allah yang mencipta langit dan 2. Meyakini bahwa setiap orang dapat meningkat ke atas status yang setinggi-tingginya bahkan dapat melampaui Muhammad, Utusan Allah yang kedua butir itu diambil dari publikasi Qadiyani, itu lebih hebat dari kriteria kafir dalam S. Al-Maaidah, [5:17]. Maka percayalah bahwa MUI tidaklah gegabah mengeluarkan fatwa sesat bagi Qadianism. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 31 Juli 2005 [H.Muh.Nur Abdurrahman] [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme
Dicopy paste dari paragraf terakhir Seri 609, berjudul: Pluralisme, Teori/Konsep vs Lapangan: = Keberagaman (= pluralitas, bukan Pluralisme) yang menjadi kenyataan sebenarnya tidak memerlukan teori berkualitas wishful thinking ala John Harwood Hich, Ibnu Arabi, ataupun Fathimah cs dari Utan Kayu. Firman Allah: -- LKM DYNKM WLY DYN (S. ALKFRWN, 6), dibaca: lakum di-nukum waliya di-n, artinya: Untuk kamu agamamu, dan bagiku agamaku. Keberagaman sebagai suatu kenyataan harus disikapi dengan kesadaran dan kesepakatan dalam hal adanya perbedaan, bukan integrasi. Dalam bingkai kesadaran perbedaan yang tidak mungkin berintegrasi itu, mari kita hidup rukun dan damai terhadap pemeluk agama mana pun. Selama mereka berbuat baik kepada kita, kita balas dengan adil yaitu dengan kebaikan pula, ataupun kalau sanggup dengan ihsan, yaitu kita balas yang lebih baik. Selama mereka tidak mengusik / merusak agama dan memerangi kita, selama itu pula kita pantas menjaga perdamaian dan kebersamaan. Bahwa apa yang dilanser oleh Time dan The Telegraph, itu termasuk mengusik kita, kita hadapi dengan asyidda-u (tegas). Kebersamaan dalam membangun negeri ini, memberantas korupsi, memberantas narkoba, memberantas pelacuran yang nyata dan tersembunyi dan menanggulangi HIV/Aids. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 11 Januari 2004. [H.Muh.Nur Abdurrahman] === - Original Message - From: Ari Condro To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, July 30, 2005 18:58 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme Supaya bisa mengerti hal hal semacam ini, mungkin perlu learning by doing, belajar dari pengalaman, masuk akabri dulu barangkali ??? :)) salam, Ari Condro - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] Ideologi/paham pluralisme tidak tolaknya dari toleransi , dan untuk menumbuhkan semanga toleransi maka tiap pemeluk agama harus bisa memahami dan menghormati penganut agama lain , dan caranya dengan mencari satu titik temu agama-agama dan mempererat hubungan dengan ini, bukan dengan mengeksploitasi segala perbedaannya. Misal semua agam menganggap korupsi itu salah , menyantuni anak Yatim itu baik , mencuri itu jahat dsb.Kenapa bukan keyakinan ini yang dipertemukan . Anda boleh meyakini agama kristen dan doktrin Yesus anak Allah itu salah , karena ini keyakinan anda , tapi mengusik keyakinan orang kristen dengan keyakinan anda tersebut apakah sesuatu yang bijaksana atau sebuah perbuatan yang provokatif.Anda mengatakan keyakinan anda itu sampai berbusa di hadapan orang kristen mereka toh tidak akan bergeming karena keimanan dan keyakinan agama itu bukan sesuatu yang bisa diperdebatkan , sama hal nya kalau ada pendeta berkhotbah di depan anda tentang kebenaran agam kristen toh anda juga tidak akan bergeming .Jadi apa gunanya melakukan hal ini selain menumbuhkan rasa kebencian dan permusuhan.Anda sendiri kan pasti marah kalau agama anda dihina atau dijelek-jelekkan tapi mengapa anda menghina dan menjelek-jelekkan agama lain.Kamu itu cuma penyeru bukan orang yang berkuasa atas mereka , ini juga firman Allah. Agama itu diturunkan Tuhan untuk manusia , Tuhan itu Maha Segalanya , jadi Dia tidak butuh agama , bahkan tidak ada satupun manusia di bumi ini yang menyembahNya Tuhan juga nggak rugi. Jadi buat apa memperdebatkan keyakinan masing-masing agama tentang Tuhannya.Lebih baik menjadikan agama itu menjadi sesuatu yang berguna bagi kemaslahatan sesama ummat manusia, bukan sebagai alasan untuk berperang satu sama lain. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] MUI Salah Pahami Pluralisme
Syafii Anwar wrote: MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu. -- HMNA: Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas). Howgh . - Original Message - From: Ambon To: Undisclosed-Recipient:; Sent: Monday, August 01, 2005 05:34 Subject: [wanita-muslimah] MUI Salah Pahami Pluralisme http://www.suaramerdeka.com/harian/0508/01/nas21.htm MUI Salah Pahami Pluralisme JAKARTA-Soal fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), dinilai salah dalam memahami pluralisme, karena menyamakan semua agama. Padahal arti sebenarnya adalah mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan tersebut. Oleh karena itu Direktur International Center for Islam and Pluralisme (ICIP) Syafii Anwar, menilai keluarnya fatwa MUI dalam Munas yang menyangkut masalah pluralitas akan dicatat dalam sejarah di Indonesia yang berdasarkan Pancasila ini telah terjadi pelanggaran kebebasan beragama yang serius. ''Ini sebuah kemunduran yang luar biasa sekali dalam konteks keberagamaan. Dunia luar akan mencatat kita yang buruk sekali,''ujarnya di Jakarta kemarin, menanggapi fatwa MUI soal pluralisme. Dia menilai MUI salah dalam memahami pluralisme yang menyamakan semua agama. ''Ini kesalahan yang sangat besar. Karena hampir tidak mungkin menyamakan semua agama. Inti pluralisme adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu.'' Dia mengkhawatirkan fatwa MUI, yang di antaranya mengharamkan ajaran Ahmadiyah, pluralisme, sekularisme, dan liberalisme Islam itu itu sebagai ancaman terhadap toleransi antaragama di Indonesia. Fungsionaris DPP PDI-Perjuangan Aria Bima menilai fatwa MUI paradoks dengan nafas ke-Indonesiaan. ''Apa yang menjadi masalah internal jangan dieksternalkan bahwa masing-masing agama mempunyai kebenaran universal, selain membawa norma kontekstual sesuai perkembangan manusia.'' (di-41) [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment -- YAHOO! GROUPS LINKS a.. Visit your group wanita-muslimah on the web. b.. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] c.. Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. -- [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Dien Didesak Mundur dari Kepengurusan MUI
Itukan pendapat yang bukan dari grass root Muhammadiyah. Itukan pendapat sebagian kecil pemuda/remaja yang tidak membumi, yang mendapat tiupan angin liberal, yang kecewa karena tidak masuk dalam nominasi struktur kepemimpinan hasil Muktamar Muhammadiyah / Aisyiyah ke-45 di Malang. Dien Syamsuddin, massugu yuku, jalan terus, di MUI. Mengapa ? Ada dua alasan: 1. Dien Syamsuddin adalah yang paling representative sebagai unsur Muhammadiyah dalam MUI. 2. Saya heran kok Abdul Mu'ti yang sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah sampai berkata: Posisi Ketua Umum PP Muhammadiyah, membutuhkan konsentrasi penuh dan menyita waktu. Mengapa saya heran? Kok Abdul Mu'ti yang sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah tidak faham (atau pura-pura tidak tahu), bahwa model kepemimpinan Muammadiayh, bukanlah model one man show, melainkan model kepemimpinan kolektif. Yang menjadi pertanyaan bagi saya, kepemimpina model apa yang diterapkan oleh Abdul Mu'ti yang sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah itu ??? Howgh HMNA - Original Message - From: Ambon To: Undisclosed-Recipient:; Sent: Monday, August 01, 2005 05:32 Subject: [wanita-muslimah] Dien Didesak Mundur dari Kepengurusan MUI http://www.suaramerdeka.com/harian/0508/01/nas14.htm Dien Didesak Mundur dari Kepengurusan MUI SOLO - Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah meminta Ketua Umum PP Muhammadiyah Dien Syamsuddin mundur sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), periode 2005-2010. Tak hanya dari Pemuda Muhammadiyah, desakan itu juga disampaikan Pimpinan Pusat Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Ikatan Remaja Muhammadiyah (IRM), dan Nasyiatul Aisyiyah (NA). Hal itu disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Abdul Mu'ti sebelum memberikan pengarahan pada Pelatihan Melati Dewasa yang diselenggarakan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah di Balai Muhammadiyah Solo, Sabtu malam (30/7). Pelatihan Melati Dewasa berlangsung 29-31 Juli dan diikuti 25 Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Jawa Tengah. Lebih lanjut Mu'ti menjelaskan, permintaan mundur dari jabatan Wakil Ketua MUI itu merupakan hasil kesepakatan bersama yang baru saja dicanangkan di Jakarta, baru-baru ini. Alasannya, agar Dien bisa sepenuhnya mengurus Muhammadiyah. ''Kami berharap dengan dilandasi jiwa besar, Pak Dien mau mengundurkan diri dari kepengurusan MUI. Namun semuanya memang terpulang kepada beliau,'' ujarnya. Posisi Ketua Umum PP Muhammadiyah, kata dia, membutuhkan konsentrasi penuh dan menyita waktu. Hal itu disebabkan banyaknya masalah organisasi dan kemasyarakatan yang harus diselesaikan. Apalagi di Muhammadiyah juga terdapat ketentuan tidak boleh merangkap menjadi pimpinan organisasi yang amal usahanya sama. ''Padahal amal usaha MUI hampir sama dengan Muhammadiyah.'' Berkaitan dengan kepengurusan MUI periode 2005-2010 yang baru tersusun, Mu'ti menilai bahwa sebagian figur yang memimpin MUI sekarang adalah figur lama. ''Hanya berganti posisi, sehingga tidak ada yang baru, kecuali Yunahar Ilyas. Saya memandang ada regenerasi di tubuh MUI.'' 11 Fatwa Mengomentari 11 fatwa MUI hasil Musyawarah Nasional yang baru saja berlangsung, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah mengemukakan, ada beberapa fatwa yang terlalu teknis yang sebenarnya tidak perlu difatwakan pada kapasitas Musyawarah Nasional sebesar MUI. Namun demikian, dia menilai, ada dua fatwa yang cukup progresif. Misalnya, fatwa tentang kekayaan intelektual, cukup progresif dan memiliki kesesuaian yang cukup tinggi dengan persoalan kebangsaan. Selain itu, fatwa yang terkait dengan Perpres 36 Tahun 2005 tentang Penggunaan Tanah untuk Kepentingan Umum, juga memiliki efek kebangsaan yang luas. Adapun fatwa yang lain, seperti doa bersama, beberapa kriteria maslahat, fatwa mengenai sekulerisme, liberalisme, pluralisme, dan Ahmadiyah, menurutnya sebenarnya tidak perlu dikeluarkan oleh musyawarah sebesar Munas MUI. ''Fatwa seperti itu, cukup diserahkan kepada ulama-ulama tingkat lokal karena terlalu teknis dan kriteria maslahat sudah dibahas di mana-mana. Setiap orang bicara mengenai usul fikih mesti ada kriteria maslahat. Sehingga dalam beberapa hal, fatwa itu menimbulkan reaksi yang negatif dalam masyarakat.''(G13-34v) [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme
Ary Setijadi Prihatmanto bertanya: mengusik, merusak agama dan memerangi kita itu. -- mengusik Islam dan ummat Islam (kaum Muslimin), merusak Islam memerangi ummat Islam Contoh-contoh: mengusik Islam = publikasi dalam rangka Kristianisasi !!! mengusik ummat Islam = sudah dikemukakan, yaitu apa yang dilanser oleh Time dan The Telegraph, dan saya tambah lagi upaya mengkristenkan bocah-bocah Muslim di Aceh !!! merusak Islam = punya nabi sendiri tetapi masih mengaku Islam, merusak Islam dengan filosofi liberalisme !!! memerangi ummat Islam = menyerang dan membantai penduduk dan negeri-negeri mayoritas Muslim seperti Palestina, Chechnya, Bosnia, Iraq, Iran, menyerang dan membantai ummat Islam yang minoritas yang shalat Iyd yang menjadi pemicu konflik Ambon, menyerang berupa pembumi-hangusan Pesantren Walisongo, pembantaian santrinya, pemerkosaan santriwatinya, yang menjadi pemicu konflik Poso !!! Saya minta hal ini tidak perlu diperpanjang, jangan sampai luka yang masih belum sembuh benar akan menjadi menganga lagi, baik di Ambon, maupun di Poso. The case is closed, nohetto. Wassalam, HMNA - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 01:31 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, July 31, 2005 1:19 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme Dicopy paste dari paragraf terakhir Seri 609, berjudul: Pluralisme, Teori/Konsep vs Lapangan: = Keberagaman (= pluralitas, bukan Pluralisme) yang menjadi kenyataan sebenarnya tidak memerlukan teori berkualitas wishful thinking ala John Harwood Hich, Ibnu Arabi, ataupun Fathimah cs dari Utan Kayu. Firman Allah: -- LKM DYNKM WLY DYN (S. ALKFRWN, 6), dibaca: lakum di-nukum waliya di-n, artinya: Untuk kamu agamamu, dan bagiku agamaku. Keberagaman sebagai suatu kenyataan harus disikapi dengan kesadaran dan kesepakatan dalam hal adanya perbedaan, bukan integrasi. Dalam bingkai kesadaran perbedaan yang tidak mungkin berintegrasi itu, mari kita hidup rukun dan damai terhadap pemeluk agama mana pun. Selama mereka berbuat baik kepada kita, kita balas dengan adil yaitu dengan kebaikan pula, ataupun kalau sanggup dengan ihsan, yaitu kita balas yang lebih baik. Selama mereka tidak mengusik / merusak agama dan memerangi kita, selama itu pula kita pantas menjaga perdamaian dan kebersamaan. -- Eyang ysh., Mohon dijelaskan apa yang dimaksud Eyang dengan mengusik, merusak agama dan memerangi kita itu. Supaya jelas mana yang harus dikerasi mana yang tidak. Wassalam Ary -- Bahwa apa yang dilanser oleh Time dan The Telegraph, itu termasuk mengusik kita, kita hadapi dengan asyidda-u (tegas). Kebersamaan dalam membangun negeri ini, memberantas korupsi, memberantas narkoba, memberantas pelacuran yang nyata dan tersembunyi dan menanggulangi HIV/Aids. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 11 Januari 2004. [H.Muh.Nur Abdurrahman] === - Original Message - From: Ari Condro To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, July 30, 2005 18:58 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme Supaya bisa mengerti hal hal semacam ini, mungkin perlu learning by doing, belajar dari pengalaman, masuk akabri dulu barangkali ??? :)) salam, Ari Condro - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] Ideologi/paham pluralisme tidak tolaknya dari toleransi , dan untuk menumbuhkan semanga toleransi maka tiap pemeluk agama harus bisa memahami dan menghormati penganut agama lain , dan caranya dengan mencari satu titik temu agama-agama dan mempererat hubungan dengan ini, bukan dengan mengeksploitasi segala perbedaannya. Misal semua agam menganggap korupsi itu salah , menyantuni anak Yatim itu baik , mencuri itu jahat dsb.Kenapa bukan keyakinan ini yang dipertemukan . Anda boleh meyakini agama kristen dan doktrin Yesus anak Allah itu salah , karena ini keyakinan anda , tapi mengusik keyakinan orang kristen dengan keyakinan anda tersebut apakah sesuatu yang bijaksana atau sebuah perbuatan yang provokatif.Anda mengatakan keyakinan anda itu sampai berbusa di hadapan orang kristen mereka toh tidak akan bergeming karena keimanan dan keyakinan agama itu bukan sesuatu yang bisa diperdebatkan , sama hal nya kalau ada pendeta berkhotbah di depan anda tentang kebenaran
Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme
Lihat di bawah - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 15:45 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 8:21 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tokoh Agama Mengutuk =- 11 Fatwa MUI, Mulai Imam Perempuan Hingga Liberalisme (deleted) mengusik Islam = publikasi dalam rangka Kristianisasi !!! bagaimana dengan keharusan berlaku adil? kalau publikasi dalam rangka Islamisasi boleh ? merusak Islam = punya nabi sendiri tetapi masih mengaku Islam, merusak Islam dengan filosofi liberalisme !!! Kalau orang itu mengaku Islam, apa hak kita untuk bilang sebaliknya? Kalau ini bukannya hanya masalah beda penafsiran ? Lagi pula selama masih bersyahadah kan bukan orang Kafir yang harus dihadapi dengan ketegasan. HMNA: Bukan soal berhak dan tidak berhak, bukan pula soal beda penafsiran. Syahadatnya ditambah: pengakuan Ghulam Ahmad itu Nabi = Dalam hal aqidah, semua tidak boleh kecuali yang digariskan oleh Nash. Tidak boleh ditambah dan tidak boleh dikurangi. Jadi syahadatnya Ahmadiyah Qadiyan batal. Karena batal syahadarnya, Rukun Islam Pertama batal, maka Qadianism bukan Islam. Lain halnya Ahmadiyah Lahore, yang tidak mengakui kenabian Ghulam Ahmad, syahadarnya betul, sesuai Nash. Ahmadiyah Lahore itu Islam. Anda perlu belajar lagi Islam di Ibtidaiyah. Berhentilah berdebat tentang Islam, karena anda asbun saja, wong anak ibtidaiyah lebih nyaho dari anda. Wong cuma jual tampang sebagai pahlawan kesiangan pembela HAM. Saya berhenti melayani anda. Anda itu tidak tulus, bukan mencari kebenaran dalam bersoal-jawab, tetapi hanya mencari pembenaran, orang Makassar, bilang eroq nikana. Waktu saya terbuang percuma. Nohetto. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme
Nyebut apa? abahkan juga menjelaskan peristilahan dengan baik, meluruskan orang yang menyalahkan MUI? Kok mesti nyebut. Mialah yang mesti nyebut ! - Original Message - From: Mia To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 16:21 Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme Kumaha Abah ini, nyebut dong ah. Orang menjelaskan masalah peristilahan dengan niat baek kok malah dianulir. Bukannya lebih baik gitu, menghormati dalam perbedaan, mau disebut pluralism kek, pluralitas kek, keragaman kek. salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Syafii Anwar wrote: MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu. -- HMNA: Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas). Howgh [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme
Pluralisme dan plutalitas saya sudah jelaskan dalam postingan reply saya kepada Chae. Wassalam, HMNA - Original Message - From: Anita Tammy To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 17:49 Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Syafii Anwar wrote: MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu. -- HMNA: Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas). Howgh Pluralitas itu hanya menyadari perbedaan saja. Seorang yg hidup dalam pluralitas tidak akan mengusik orang-orang yang berbeda, namun tetap punya penilaian pribadi terhadap yg berbeda itu lebih jelek tidak selamat dsb. Pluralitas sudah ada di Indonesia sejak dahulu. Sedangkan pluralisme itu ada unsur empati dalam kesadaran itu. Empati ini penting untuk melihat dari sudut pandang orang yg berbeda itu. Karena tanpa empati pasti orang-orang masih punya pendapat kamu lebih jelek daripada saya. Sulit memang untuk berpluralisme, untuk menghilangkan prasangka ini. Pluralisme adalah semua agama adalah baik untuk pemeluknya masing-masing, bukan semua agama adalah baik (untuk saya). Memahami pluralisme, berarti tidak pernah berpikir untuk mengubah agama orang lain. Berarti berpikir Siapapun yg baik karena agamanya, maka agama itulah yg paling cocok untuknya. Siapapun yg pindah agama lalu jadi lebih baik sebagai seorang manusia, maka berarti ia pindah agama karena lebih cocok dengan agama barunya. Orang-orang yg memahami pluralisme tidak akan menghujat orang murtad, juga tidak akan melakukan misi-misi pengalihan agama orang lain (proselytizing). Sekali lagi saya bilang sulit. Ada seorang teman saya Kristen yg sangat bisa memahami pluralisme. Karena di keluarganya ada 3 agama, yaitu Kristen, Islam, Budha. Satu teman lagi juga ada yg Islam dan Katholik dalam keluarganya. Mereka ini melihat kehidupan keluarga besarnya sehari-hari baik-baik saja, melakukan ritual-ritual yg dianggap sebagai pemenuhan kehausan spiritualitas saja, sedangkan sisanya berinteraksi dengan baik menurut ajaran agamanya masing-masing, ternyata kok ya tetap nyambung sebagai sebuah keluarga besar. Orangtua mereka memang agak menyayangkan anaknya pindah agama untuk menikah dengan orang yg beda agama. Maklum, namanya juga orangtua, maunya yg diajarkan ke anak dipegang terus oleh anaknya (hal ini kan juga berlaku dalam prinsip- prinsip lain). Tapi, nggak ada tuh acara kecewa-kecewa apalagi sampai tidak mengaku anak. Coba kita BAYANGKAN. TEMPATKAN DIRI KITA dalam diri mereka (put ourselves in their shoes). Apakah yg bakal kita lakukan jika saya adalah dia? Jika kita adalah mereka? Kalau saya.. kalau saya.. kalau saya.. begitu banyak kalau saya. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme
Plurality = the state ot fact of being numerous Pluralism = a theory that there is more than one basic principle [The Random House Dictionary of the English Language, p.1022] Menurut Utan Kayu = pluralisme yaitu faham yang menganggap semua agama itu sama saja, tujuannya sama, semua mengajarkan kebaikan, semuanya masuk surga, sama dan sejajar, paralel, dan kita tidak boleh memandang agama lain dengan kacamata agama kita sendiri, tidak boleh ada truth claim dan salvation claim yang terjelmakan kepada monopoli kebenaran agama sendiri. Tidak boleh ada truth claim dan salvation claim, itulah titik temu dari faham pluralisme yang dicanangkan oleh John Harwood Hich dalam bukunya God and the Universe of Faiths (1973), dengan faham tokoh sufi Ibnu Arabi (560-638H/1165-1240M) yang mencanangkan Wihdatul Adyan. Kayaknya ini diperkembang dari more than one basic principle. Inilah yang diharamkan dalam fatwa MUI Wassalam HMNA - Original Message - From: Dwi W. Soegardi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 18:27 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme Plurality: the state of being plural Pluralism: a state of society in which members of diverse ethnic, racial, religious, or social groups maintain an autonomous participation in and development of their traditional culture or special interest within the confines of a common civilization (Merriam-Webster Online webster.com) lihat juga: http://en.wikipedia.org/wiki/Pluralism In the social sciences, pluralism is a framework of interaction in which groups show sufficient respect and tolerance of each other, that they fruitfully coexist and interact without conflict or assimilation. http://en.wikipedia.org/wiki/Religious_pluralism Religious pluralism is the belief that one can overcome religious differences between different religions, and denominational conflicts within the same religion. Saya rasa MUI tidak pernah browsing dictionary dan ensiklopedia :-( dan penjelasan mbak Anita sudah sangat memadai. salam, DWS Anita Tammy wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Syafii Anwar wrote: MUI salah dalam memahami pluralisme. . Inti pluralisme adalah bagaimana mengembangkan saling menghormati dalam perbedaan itu. -- HMNA: Ha? Yang salah memahami sebenarnya siapa? Saling menghormati dalam perbedaan, itukan kesadaran tentang keberagaman (pluralitas). Howgh Pluralitas itu hanya menyadari perbedaan saja. Seorang yg hidup dalam pluralitas tidak akan mengusik orang-orang yang berbeda, namun tetap punya penilaian pribadi terhadap yg berbeda itu lebih jelek tidak selamat dsb. Pluralitas sudah ada di Indonesia sejak dahulu. Sedangkan pluralisme itu ada unsur empati dalam kesadaran itu. Empati ini penting untuk melihat dari sudut pandang orang yg berbeda itu. Karena tanpa empati pasti orang-orang masih punya pendapat kamu lebih jelek daripada saya. Sulit memang untuk berpluralisme, untuk menghilangkan prasangka ini. Pluralisme adalah semua agama adalah baik untuk pemeluknya masing-masing, bukan semua agama adalah baik (untuk saya). Memahami pluralisme, berarti tidak pernah berpikir untuk mengubah agama orang lain. Berarti berpikir Siapapun yg baik karena agamanya, maka agama itulah yg paling cocok untuknya. Siapapun yg pindah agama lalu jadi lebih baik sebagai seorang manusia, maka berarti ia pindah agama karena lebih cocok dengan agama barunya. Orang-orang yg memahami pluralisme tidak akan menghujat orang murtad, juga tidak akan melakukan misi-misi pengalihan agama orang lain (proselytizing). Sekali lagi saya bilang sulit. Ada seorang teman saya Kristen yg sangat bisa memahami pluralisme. Karena di keluarganya ada 3 agama, yaitu Kristen, Islam, Budha. Satu teman lagi juga ada yg Islam dan Katholik dalam keluarganya. Mereka ini melihat kehidupan keluarga besarnya sehari-hari baik-baik saja, melakukan ritual-ritual yg dianggap sebagai pemenuhan kehausan spiritualitas saja, sedangkan sisanya berinteraksi dengan baik menurut ajaran agamanya masing-masing, ternyata kok ya tetap nyambung sebagai sebuah keluarga besar. Orangtua mereka memang agak menyayangkan anaknya pindah agama untuk menikah dengan orang yg beda agama. Maklum, namanya juga orangtua, maunya yg diajarkan ke anak dipegang terus oleh anaknya (hal ini kan juga berlaku dalam prinsip- prinsip lain). Tapi, nggak ada tuh acara kecewa-kecewa apalagi sampai tidak mengaku anak. Coba kita BAYANGKAN. TEMPATKAN DIRI KITA dalam diri mereka (put ourselves in their shoes). Apakah yg bakal kita lakukan jika saya adalah dia? Jika kita adalah mereka? Kalau saya.. kalau saya.. kalau saya.. begitu banyak kalau saya. [Non-text
Re: [wanita-muslimah] (SAYA SETUJU SEKALI)SURAT TERBUKA KEPADA PIMPINAN MAJLIS ULAMA INDONESIA
abdul latif, alias taufikmalin, alias sayumi sayu wrote: INILAH HAK AZAZI MANUSIA. -- HMNA: Ente tidak punya apa-apa untuk mengkritik MUI, menulis asasi saja tidak beres, berarti jangankan bahasa Arab yang ente tidak tahu, membaca tulisan Arabpun saja tidak tahu. Asasi, bukan azazi. Bagaimana ente menilai MUI, pengetahuanmu tentang Islam, melalui terjemahan. Howgh - Original Message - From: abdul latif To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, August 04, 2005 04:38 Subject: [wanita-muslimah] (SAYA SETUJU SEKALI)SURAT TERBUKA KEPADA PIMPINAN MAJLIS ULAMA INDONESIA Asalamu'alaikum wr wb Bismilahirrahmanirrahiim. Sdr Ambon, sekiranya tulisan Sdr Johan Efendi dilengkapi dgn peraturan2 Allah dibawah ini, jelaslah bahwa MUI tidak mempunyai kekuatan untuk menghukum golongan islam yang lain. Allah memberi tugas kepada Rasul(Ulama2 MUI, Ulil Amri) bukan untuk membubarkan,bukan untuk menghukum orang2 yang berbeda keyakinan atau agama, tapi hanya untuk memberi peringatan saja. Allah tidak menghendaki semua orang akan beriman kepada islam atau Rasulullah saw, kalau ada yang mau ikut syukur, kalau ada yang tidak mau syukur,tidak ada paksaan sama sekali.INILAH HAK AZAZI MANUSIA. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan = Seri 570
Chae wrote: Sebagai dasar dari pengertian saya bahwa kebenaran itu ada pada semua agama/kepercayaan, silahkan di buka Qs.2:62 -- HMNA: Supaya disimak ayat [2:62], Seri 570 di bawah Wassalam ** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 570. Surah Al Baqarah, Ayat 62 -- AN ALDZYN AMNWA WLDZYN HADWA WALNSHZRY WALSHABaYN MN AMN BALLH WALYWM ALAKHR W'AML SHALhA FLHM AJRAN 'AND RBHM WLA KHWF 'LYHM WLAHM YhZNWN (S. ALBQRt, 62), dibaca: Innal ladzi-na a-manuw wal ladzi-na ha-du- wan nasha-ra- wash sha-bii-na man a-mana biLla-hi wal yawmil a-khiri wa 'amila sha-lihan falahum ajruhum 'inda Rabbihim wa la- khawfun 'alayhim wa la-hum yahzanu-n (s. al baqarah), artinya: Sesungguhnya orang-orang beriman, orang-orang Yahudi (ha-du-), orang-orang Nashrani (nasha-ra-), dan orang-orang Sha-bii-n, barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhirat serta beramal shalih, maka untuk mereka pahala di sisi Rabbnya, tidak ada kekhawatiran atas mereka dan tiada mereka berduka cita (2:62). Siapa-siapa itu: 1. a-manu- 2. ha-du- 3. nasha-ra- 4. sha-bii-n. 1. A-manu-, orang-orang beriman, ini menunjuk kepada ummat Nabi Muhammad SAW, yaitu iman yang dita'rifkan (didefinisikan) menurut Hadits (Shahih Bukhari), Rukun Iman: 1. Allah; 2. Malaikat- malaikatNya; 3. Kitab-KitabNya; 4. Rasul-RasulNya, 5. Hari Kemudian; 6. Qadha dan Qadar. 2. Ha-du- dibentuk oleh akar kata fi'il madhi [Ha, Alif, Dal] atau mashdar [Ha, Waw, Dal] artinya berpaling menuju kepada kebenaran, menuju kepada Allah, dapat pula berarti kembali perlahan-lahan kepada sesuatu. Kata Ha-du- menunjuk kepada ummat Nabi Musa AS. 3. Nasha-ra- dibentuk oleh akar kata [Nun, Shad, Ra] artinya menolong. Nasha-ra- berarti penolong-penolong agama Allah. -- QAL MN ANSHARY ALA ALLH QAL ALhWARYWN NhN ANSHAR ALLH (S.AL 'AMRAN, 52), dibaca: qa-la man ansha-ri- ilaLla-hi qa-lal hawa-riyyu-na nahnu ansha-ruLla-hi (s. ali 'imra-n), artinya: Berkata ('Isa) siapa yang menolongku kepada Allah?, (sahabat-sahabat) hawariyyun berkata kami penolong (-mu kepada) Allah (3:52). Dapat pula kata itu terkait dengan kata Na-sharah (Nazaret), suatu perkampungan tempat 'Isa bnu Maryam menempuh masa kecil beliau. Nasha-ra- menunjuk kepada ummat Nabi 'Isa AS. 4. Sha-bii-n adalah agama yang dianut oleh Salman al Farisi RA sebelum masuk Islam. Salman al Farisi RA bertanya kepada Nabi Muhammad SAW tentang nasib teman-temannya penganut Sha-bii-n. Maka turunlah ayat (2:62). Sha-bii-n, dibentuk oleh akar kata [Shad, Ba, Alif], artinya meninggalkan. Sha-bii-n berarti orang-orang yang meninggalkan agama mereka untuk memeluk agama lain. Sha-bii-n menunjuk kepada sejenis sekte yang bermukim di semenanjung Arabia dan di negeri-negeri yang berbatasan dengannya. Maka Sha-bii-n adalah (1) kaum monotheist di Mesopotamia dengan menjadikan bintang-bintang sebagai perantara, (2) sebuah keyakinan yang berupa potongan-potongan dari agama Yahudi, Nashrani dan Zarathustra, (3) orang-orang yang bermukim dekat Mosul di Iraq yang monotheist, namun tidak mempunyai kitab dan syari'at, mereka berkeyakinan mengikuti agama yang dibawakan Nabi Nuh AS, (4) orang-orang yang bermukin sekitar Iraq yang beriman kepada semua Nabi-Nabi dan mempunyai cara bersembahyang dan puasa tersendiri, (5) ada yang berpendapat mereka tergolong dalam Ahli Kitab. Kalau kita perhatikan sejarah, bahwa Raja Parsi Cyrus yang taat beragama Zarathustra, yang mengembalikan ke Palestina komunitas Bani Israil yang ditawan di Babilonia, maka saya lebih cenderung berpendapat bahwa Sha-bii-n adalah para penganut agama Zarathustra. Boleh jadi (mungkin ya atau tidak) Zarathustra ini seorang Nabi, hanya saja sulit untuk melacaknya, oleh karena Kitab Suci mereka, yaitu Gatha telah ikut terbakar semua tatkala Iskandar Raja Macedonia membakar habis ibu kota Kerajaan Parsi, yaitu Percepolis, sehingga Kitab Suci agama Zarathustra hanya berupa rekaman ingatan dari para pendetanya. Ada aliran agama Zarathustra di Amerika yang bersemboyan: Kembali ke Gatha, mereka ini berkeyakinan Zatahustra tidak mengajarkan dua tuhan: Tuhan Terang Ahura Mazda (ormuzd) dan Tuhan Gelap, Angra Manyu (Ahriman). Zarathustra mengajarkan Satu Tuhan, yaitu Ahura Mazda menciptakan Angra Manyu, seperti Allah menciptakan iblis dalam agama Yahudi, Nashrani dan Islam. Maka makna potongan ayat: barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhirat serta beramal shalih, untuk mereka pahala di sisi Rabbnya, tidak ada kekhawatiran atas mereka dan tiada mereka berduka cita, adalah dalam konteks para penganut agama-agama Yahudi, Nashrani dan Sha-bii-n pada zamannya Nabi mereka itu masing-masing, yaitu penganut agama Yahudi pada zaman rentang waktu dari Nabi Musa AS hingga Nabi 'Isa AS, penganut Nashrani pada rentang waktu dari Nabi 'Isa AS hingga Nabi Muhammad SAW dan penganut Sha-bii-n pada
Re: [wanita-muslimah] Re: dikotomis=iblis?
Chae wrote: sebetulnya muslim yang kaffah itu yang bagaimana? kok bisa pada kesimpulan akan menyandang gelar fundamentalis?;) HMNA: Silakan disimak dari kantong Dora Emon = Semestinya pers kita merengguk keluar menjadi milik kita istilah fundamentalis Islam dari tata-komunikasi barat dengan memberikannya konotasi yang positif. Sebab bukankah fundamentalis berarti Ahlu sSunnah? Fundamentalis Islam adalah ahlu sunnah, bukan teokrasi dan bukan pula diktator, terlebih-lebih lagi bukan terroris. Lengkapnya, baca Seri 092 di bawah. Wassalam BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang lalu? Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan Kroasia, ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja. Pengungsi Bosnia yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa memang sangat potensial untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga hasilnya. Sejak itu negara-negara Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk bertindak keras terhadap Serbia, mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak keras. Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi informasi. Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita, menyebabkan para konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat istilah terrorisme dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan mempergunakan isilah terrorisme itu. Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki sarana, peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil membentuk opini sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir dan sebagian besar dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme, bahwa tidak semua konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga, walaupun sebagian kecil, yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut, yaitu yang mengunyah dan mencerna berita itu secara selektif dan cermat. Saya teringat sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut Hitam sebuah film asal Perancis. Sepintas lalu film itu isinya sangat sederhana, menceritakan hubungan asmara antara Si Bajak Laut dengan seorang Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri di daratan Brittania. Namun ada yang menarik untuk disimak dari dialog di antara keduanya. Sang Lady menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. Si Bajak Laut menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang berwilayahkan kapalnya. Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh tata-dunia di antara dua kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja yang berdaulat atas wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana lawannya dan yang mana sekutunya. Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris. Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu membentuk kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas, dapatkah mereka itu disebut terroris? Tunggu dahulu! Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman: -- Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa an yaquwluwna rabbuna Llah, diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya Allah berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami adalah Allah. Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya, ukhrijuw min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah, Maha Pengatur kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang menyembah Allah. Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan sendirian oleh dunia internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang berkonotif negatif dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk kelompok-kelompok perlawanan di pelosok-pelosok Eropa? Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur tata-komunikasi barat menyalurkan sangkaan yang dibungkus dengan teori ilmiyah perihal Islam mengancam demokrasi barat. Dalam Time tersebut dapat kita lihat bagaimana kacamata guru besar ilmu politik dari Harvard University ini melihat Islam. Bahwa musuh barat dewasa ini adalah Islam, karena kehadiran Islam akan mengancam keberadaan demokrasi barat, demikian Huntington, yang konon kabarnya di Indonesia ini salah seorang tokoh narasumber yang buku-bukunya
Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme
dengan di dalam Perjanjian Baru ( Injil) sbb: Matius 5:22-26 Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum. 5:22 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala. 5:23 Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, 5:24 tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu. 5:25 Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau dilemparkan ke dalam penjara. 5:26 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya engkau tidak akan keluar dari sana, sebelum engkau membayar hutangmu sampai lunas. Bukankah yang terurai di dalam ayat2 di atas adalak konsep pema'afan yang disebutkan dalam Qs.5:45??? dan kedua hukum balasan (keadilan) dan hukum Rahmat (kasih sayang) ada di dalam Qur'an sebagai bukti bahwa Qur'an sendiri adalah konitunuitas/kelanjutan dari hukum/syariat2 yang telah ada pada kitab2 sebelumnya?? Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar. (QS. 16:126) *** HMNA: Dalam perkara syari'at, maka syari'at yang dibawakan oleh Nabi tertentu (Nabi Musa AS membawa Syari'at, Nabi 'Isa AS pakai syari'at Musa) hanya berlaku pada zamannya, sehingga datang Nabi yang membawakan syari'at baru (syari'at Musa berlaku hingga datangnya syari'at yang dibawakan Nabi Muhammad SAW). Maka ini juga bukan pluralisme dalam konteks nowadays, karena syari'at Musa sudah batal setelah kedatangan Nabi Muhammad SAW, seperti yang dijelaskan dalam kurung. ** Abah, di dalam Qs.5:44 Dijelaskan bahwa Allah telah memerintahkan, menetapkan adanya orang-orang yang tetap memelihara kitab2 Allah (Zabur, Taurat dan Injil) sampai hari kiamat Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat didalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), yang dengan kitab itu diputuskan perkara orang-orang Yahudi oleh nabi-nabi yang menyerah diri kepada Allah, oleh orang-orang alim mereka dan pendeta-pendeta mereka, disebabkan mereka diperintahkan memelihara kitab-kitab Allah dan mereka menjadi saksi terhadapnyaQs.5:44 Chae * HMNA: Chae, apa yang anda kutip di atas itu bukanlah ayat, tetapi dari terjemahan ayat. Dan itu berbahaya. Tidak ada di situ kata-kata diperintahkan memelihara, melainkan BMA ASASThFZhWA, arinya dengan menghafal. Dan lebih berbahaya lagi Chae (atau penasihat Chae di belakang layar?) kembangkan menjadi tetap memelihara kitab2 Allah (Zabur, Taurat dan Injil) sampai hari kiamat. Jadi ada penyisipan kata diperintahkan perubahan arti menjadi memelihara dalam terjemahan, dan dari terjemahan dikembangkan substansinya dari hanya Taurat beranak dua yaitu Zabur dan Injil, terakhir manipulasi waktu yaitu sampai hari kiamat. Itulah bahayanya kalau hanya bertitik tolak dari terjemahan saja. Kalau pluralisme bersandar pada terjemahan, misalnya Trinitas dari terjemahan Injil, tentu ini salah sama sekali menurut Islam. Kita hanya bersikap Lakum Diynukum wa liya Diyn, yaitu sikap kesadaran keberagaman (pluralitas), batal aqidah-Islam kita kalau membenarkan Trinitas, ini inklusif bukan pluralisme. ** --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Lakum Diynukum wa Liya Diyn itu bukan pluralisme tetapi keberagaman (pluralitas). Pluralisme itu eksklusif, pluralitas itu inklusif. Lakum Diynukum wa Liya Diyn itu inklusif tidak eksklusif. Memang dalam Qur'an dinyatakan secara tegas mengenai kebenaran dari kitab-kitab Zabur, Taurat dan Injil juga risalah yang dibawa oleh para Nabi sebelum datangnya Nabi Muhammad saw, tetapi mana itu Zabur, Taurat dan Injil? Yang ada sekarang bukan Zabur, Taurat dan Injil, melainkan itu hanya terjemahannya saja, tidak seperti Al Quran, ada bahasa aslinya. Ini inklusif. Tidak bisa diparalelkan antara yang ada bahasa aslinya dan yang ada cuma terjemahannya saja. Kita tidak bisa pegang hanya yang terjemahan saja. Teologi Trinitas, Dosa Warisan dari Adam dan Penebusan itukan dari
[wanita-muslimah] Fw: [Sabili] UNDANGAN DISKUSI PLURALISME AGAMA, LIBERALISME, DAN SEKULARISME
Para netters anggota WM yang getol ngritik MUI, inilah saatnya bagi yang tinggal di Jakarta mengejawantahkan nyalinya dalam majelis (forum) diskusi tsb. Wassalam HMNA - Original Message - From: A Nizami To: media dakwah ; sabili ; padhang-mbulan Sent: Thursday, August 04, 2005 09:21 Subject: [Sabili] UNDANGAN DISKUSI PLURALISME AGAMA, LIBERALISME, DAN SEKULARISME UNDANGAN DISKUSI PANEL Tentang PLURALISME AGAMA, LIBERALISME, DAN SEKULARISME Fatwa MUI tentang haramnya paham Pluralisme Agama,Liberalisme, dan Sekularisme, telah memicu reaksi hebat di kalangan kaum liberal-sekular. MUI tolol, kata Ulil Abshar Abdalla. Mengapa mereka protes dan belingsatan? Apa ada tekanan dan ancaman dari donatur asing? Apa sebenarnya hakikat paham ini? Apa bahayanya bagi Islam dan umat Islam? Bagaimana MUI menyikapi hujatan dan gempuran dari kekuatan liberal? Dan sebagainya. Jawabannya, ikuti diskusi panel yang akan diselenggarakan, pada: Hari/Tanggal : Ahad/7 Agustus 2005 Waktu: Pukul 12-15 WIB Tempat: Menara Dakwah, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Jalan Kramat Raya 45, Jakpus. Pembicara : 1. K.H.A. Khalil Ridwan (Ketua MUI) 2. Dr. Ugi Suharto (Direktur Eksekutif Institute for The Study of Islamic Thought and Civilization (INSISTS)/Dosen Universitas Islam Internasional Malaysia). 3. Adian Husaini, MA (Penulis buku Wajah Peradaban Barat: dari Hegemoni Gereja ke Dominasi Sekular-Liberal). Penyelenggara: Kerjasama DDII, INSISTS, Penerbit Gema Insani Press dan Khairul Bayan Press. Ahlan wa Sahlan, ditunggu kehadirannya! Konfirm : Abdul Hakim (7708891-93, 70834116, 08161379934) Nuim (7708891-93, 0818910905) Ingin belajar Islam? Mari bergabung milis Media Dakwah Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan = Seri 570
Dengan penjelasan shabiin dari Abah dengan sendirinya Abah bisa memahami adanya pluralisme dalam Al-Qur'an? == HMNA: Rupanya Chae tidak menyimak Seri 570, hanta membacanya secara tergeda-gesa, sehingga bikin kesmpulan seperti di atas itu. Chae baca ini baik-baik:= Dicopy paste dari sebuah paragraf dalam Seri 570, Surah Al Baqarah, Ayat 62: Maka makna potongan ayat: barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhirat serta beramal shalih, untuk mereka pahala di sisi Rabbnya, tidak ada kekhawatiran atas mereka dan tiada mereka berduka cita, adalah dalam konteks para penganut agama-agama Yahudi, Nashrani dan Sha-bii-n pada zamannya Nabi mereka itu masing-masing, yaitu penganut agama Yahudi pada zaman rentang waktu dari Nabi Musa AS hingga Nabi 'Isa AS, penganut Nashrani pada rentang waktu dari Nabi 'Isa AS hingga Nabi Muhammad SAW dan penganut Sha-bii-n pada rentang waktu dari Nabi(?) Zarathustra hingga Nabi Muhammad SAW. Tegasnya ayat (2:63) tidak kena mengena dengan para penganut agama Yahudi, Kristen dan penganut Zaratshustra yang hidup setelah Nabi Muhammad SAW membawa Risalah. Abah tekankan yang ini: adalah dalam konteks para penganut agama-agama Yahudi, Nashrani dan Sha-bii-n pada zamannya Nabi mereka itu masing-masing, yaitu penganut agama Yahudi pada zaman rentang waktu dari Nabi Musa AS hingga Nabi 'Isa AS, penganut Nashrani pada rentang waktu dari Nabi 'Isa AS hingga Nabi Muhammad SAW dan penganut Sha-bii-n pada rentang waktu dari Nabi(?) Zarathustra hingga Nabi Muhammad SAW. Tegasnya ayat (2:63) tidak kena mengena dengan para penganut agama Yahudi, Kristen dan penganut Zaratshustra yang hidup setelah Nabi Muhammad SAW membawa Risalah. Jadi dalam konteks nowadays yang shahih, yang benar hanyalah Risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad RasuluLlah SAW, selain itu yakni seperti agama Yahudi, Kristen dan penganut Zaratshustra yang hidup setelah Nabi Muhammad SAW membawa Risalah, itu semua tidak shahih, tidak benar, jadi sama sekali bukan pluralisme. Wassalam - Original Message - From: Chae To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 04, 2005 13:48 Subject: [wanita-muslimah] Re: Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan = Seri 570 Duh Abah, kalau mulai ngeluarin ajian nya dari kantong dora emon serasa jauh di mata jauh di hati;) 2. Ha-du- dibentuk oleh akar kata fi'il madhi [Ha, Alif, Dal] atau mashdar [Ha, Waw, Dal] artinya berpaling menuju kepada kebenaran, menuju kepada Allah, dapat pula berarti kembali perlahan-lahan kepada sesuatu. Kata Ha-du- menunjuk kepada ummat Nabi Musa AS. Chae: sesuatu di sini tidak merujuk pada syariat yang dibawa Nabi Muhammad saw, untuk lebih jelasnya Al-Qur'an menyapa golongan Ahli kitab kepada dua hal: 1. Pertama Ahli kitab (yahudi dan nasrani) yang pasca datangnya nabi Muhammad saw menerima risalah Beliau dan menjadi pengikut Nabi, mereka di anugrahi kenikmatan/pahala dua kali (Marratain). Pada Qs.28:54 Mereka itu diberi pahala dua kali disebabkan kesabaran mereka, dan mereka menolak kejahatan dengan kabaikan, dan sebagian dari apa yang kami rezkikan kepada mereka, mereka nafkahkan. (QS. 28:54) 2. Kedua Ahli kiitab (yahudi dan nasrani) yang tetap pada kepercayaan terhadap Nabi terhadahulu dan tidak menggabungkan diri pada syariat yang dibawa Nabi Muhammad saw seperti yang tertera dalam Qs.3:113-114 (113) Mereka itu tidak sama; di antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam hari, sedang mereka juga bersujud (shalat). (114) Mereka beriman kepada Allah dan hari penghabisan mereka menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar dan bersegera kepada (mengerjakan) pelbagai kebajikan; mereka itu termasuk orang-orang yang saleh. ** 4. Sha-bii-n adalah agama yang dianut oleh Salman al Farisi RA sebelum masuk Islam. Salman al Farisi RA bertanya kepada Nabi Muhammad SAW tentang nasib teman-temannya penganut Sha-bii-n. Maka turunlah ayat (2:62). Sha-bii-n, dibentuk oleh akar kata [Shad, Ba, Alif], artinya meninggalkan. Sha-bii-n berarti orang-orang yang meninggalkan agama mereka untuk memeluk agama lain. Sha-bii-n menunjuk kepada sejenis sekte yang bermukim di semenanjung Arabia dan di negeri-negeri yang berbatasan dengannya. Maka Sha-bii-n adalah (1) kaum monotheist di Mesopotamia dengan menjadikan bintang-bintang sebagai perantara, (2) sebuah keyakinan yang berupa potongan-potongan dari agama Yahudi, Nashrani dan Zarathustra, (3) orang-orang yang bermukim dekat Mosul di Iraq yang monotheist, namun tidak mempunyai kitab dan syari'at, mereka berkeyakinan mengikuti agama yang dibawakan Nabi Nuh AS, (4) orang-orang yang bermukin sekitar Iraq yang beriman kepada semua Nabi-Nabi dan mempunyai cara bersembahyang dan puasa tersendiri, (5) ada yang berpendapat mereka tergolong dalam Ahli Kitab.
Re: [wanita-muslimah] Re: Mba Ade,kebenaran dalam setiap agama dan kepercayaan
Dari kantong Dora Emon/ Wassalam HMNA *** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 071. Pengertian yang Umum dan Khusus Beberapa orang bertanya kepada saya tentang kisah Nabi Ibrahim AS yang ditayangkan RCTI , bahwa agama yang dibawakan Nabi Ibrahim AS adalah Islam. Apakah itu tidak salah? Bukankah agama Islam dibawakan oleh Nabi Muhammad SAW? Boleh jadi pertanyaan yang dikemukakan kepada Pak Kiyai dan Daeng Naba mengenai Islam ini oleh seorang penanya, dilatar belakangi juga oleh tayangan RCTI tersebut. Lalu saya berpikir lebih baik saya tuliskan jawabannya dalam kolom Wahyu dan akal - Iman dan Ilmu. Islam adalah bahasa Al Quran yang dibentuk oleh akar kata yang terdiri dari 3 huruf: sin, lam dan mim, yang berarti patuh, selamat dan murni. Dari segi ruang lingkup, Islam mempunyai pengertian yang teramat umum, umum, khusus dan sangat khusus. Marilah kita mulai dahulu dengan memabahas pengertian Islam dalam ruang lingkup yang teramat umum. Allah SWT sebagai Al Khaliq, Maha Pencipta juga adalah Ar Rabb, Maha Pengatur. Allah mengatur hasil ciptaanNya itu dengan TaqdiruLlah dan SunnatuLlah, aturan Allah. DiaturNya makrokosmos dengan TaqdiruLlah yang dikenal dalam ilmu fisika dan astronomi dengan medan gravitasi. Allah mengontrol gerak matahari misalnya dengan gravitasi ini. Yang menurut penafsiran Newton medan gravitasi ini menyebabkan timbulnya gaya centripetal, yaitu gaya yang menuju ke titik pusat galaxy Milky Way. Atau menurut penafsiran Einstein gravitasi itu adalah garis geodesik berupa alur yang dilalui oleh matahari. Di samping gravitasi ini Allah mengontrol hasil ciptaanNya dengan TaqdiuLlah berupa gaya elektromagnet, seperti misalnya gaya tarik menarik antara proton dengan elektron dalam atom. Juga TaqdiuLlah berupa gaya kuat yang menahan proton dalam inti atom supaya tidak pecah berhamburan akibat gaya elektromagnet yang saling menolak di antara proton yang bermuatan sama itu, yakni bermuatan positif. Juga TaqdiuLlah yang disebut gaya lemah yang menyebabkan inti atom menjadi tidak stabil, menjadi lapuk/luluh dengan mengeluarkan sinar radio aktif. Sampai sekarang ilmu fisika baru mengenal keempat jenis TaqdiuLlah ini, yang tentu saja masih banyak jenis sunnatuLlah yang lain yang belum diketahui oleh manusia, karena Allah hanya memberikan ilmu yang sedikit kepada manusia. Semua makhluq ciptaan Allah tunduk pada keempat jenis TaqdiuLlah tersebut: medan gravitasi, medan elektromagnet, gaya kuat dan gaya lemah. Artinya semua makhluq di langit, makrokosmos dan di bumi termasuk di mikrokosmos adalah Islam, tunduk dan patuh pada TaqdiuLlah. Dengan gaya personifikasi Allah berfirman: -- WLH ASLM MN FY ALSMWT WALARDH (S. AL 'AMRAN, 83), dibaca: wa lahu- aslama mam fis sama-wa-ti wal ardhi (s. ali 'imra-n), artinya: dan Islamlah barang siapa yang ada di langit (makrokosmos) dan di bumi (mikrokosmos). Dikatakan gaya personifikasi, oleh karena benda-benda ciptaan Allah dinyatakan dalam ungkapan man, barang siapa. Selanjutnya kita akan membicarakan pengertian Islam dalam ruang lingkup setingkat di bawah yang teramat umum, yaitu yang umum. Dalam ruang lingkup ini, Islam berarti semua risalah (message) dalam bentuknya yang otentik, asli yang dibawakan oleh para nabi, ada yang disebutkan namanya, ada yang tidak disebutkan namanya dalam Al Quran. Maka dalam ruang lingkup inilah risalah yang dibawakan oleh Nabi Ibrahim AS adalah Islam. Allah berfirman: -- AN ALDYN 'AND ALLH ALASLAM (S. AL 'AMRAN, 19), dibaca: innad di-na 'indaLla-hil isla-m (s. ali 'imra-n), artinya: Sesungguhnya addin menurut Allah adalah Islam. Ayat yang dikutip di atas lebih diperinci dalam Firman Allah: QWLWA AMNA BALLH WMA ANZL ALYNA WMA ANZL ALY ABRHM WASM'AYL WAShQ WY'AQWB WALASBATH WMA AWTY MWSY W'AYSY WMA AWTY ALNBYWN MN RBHM WLA NFRQ BYN AhD MNHM WNhN LH MSLMWN (S. ALBQRt, 136), dibaca: Qu-lu- a-manna- biLla-hi wama- unzila ilayna- wama- unzila ila- ibra-hi-ma wa isma-'i-la wais-haqa waya'qu-ba wal asba-thi wama- u-tiya mu-sa- wa 'i-sa- wama- u-tiya mir rabbihim la- nufarriqu bayna ahadim minhum wa nahnu lahu- muslimu-n (s. albaqarah), artinya: Katakanlah (hai Muhammad) kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, dan Isma'il, dan Ishaq dan Ya'qub dan anak-cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan 'Isa dan apa yang diberikan (kepada para nabi) dari Maha Pengatur mereka, tidak kami bedakan seorangpun di antara mereka (para nabi itu) dan kami kepada Allah adalah para Muslim. Para Muslim, muslimuwn mempunyai sekali gus dua arti yaitu penganut dan bersikap, para penganut Islam dan mempunyai sikap patuh kepada aturan Allah, patuh kepada SunnatuLlah. Semua ummat Islam pengikut para nabi itu jika taat dan melaksanakan masing-masing SunnatuLlah, yaitu Syaria't yang ASLI yang dibawakan oleh para nabi itu akan masuk surga,
Re: [wanita-muslimah] Pro Abah, Reifikasi was pluralisme = kitab2 Allah dipelihara sampai kiamat?
Yahudi yang merasa menjadi umat pilihan sehingga mereka bakhil dalam Qs.4:53 dan mengkritik penghalalan pengambilan harta orang lain secara tidak syah Qs.3:75). Sistem kependetaan yang tertutup pun tidak lepas dari kritik Qur'an pada Qs.57:27. Semua itu dijabarkan di dalam Qur'an agar menjadi pelajaran bagi umat selanjutnya. Seorang peneliti bernama Farid Esack mengatakan bahwa agar kita tidak mengulangi kesalahan yang sama seperti Ahli kitab maka kita dilarang untuk mengharapkan surga tanpa beramal sholeh sebagaimana ahli kitab dalam Qs.4:123, seandainya umat Islam berpaling seperti sebagian ahli kitab maka merekapun akan di musnahkan Qs.9:38 Dalam hal ini Qur'an melancarka kritik sekaligus outokritik kepada umat Islam sendiri. Jadi kalau menurut saya bahwa Yahudi dan Nasrani yang di puji dan dikatakan beriman oleh Al-Qur'an, dikatakan mendapatkan keselamatan itu berlaku sampai sekarang. karena seperti dalam Qs.2:62 yang terpenting dalam konsep ISLAM SEBAGAI ARTI DARI KEDAMAINA/KESELAMATAN ADALAH: 1. PERCAYA KEPADA KONSEP TAUHID , TIADA TUHAN SELAIN ALLAH. 2. PERCAYA PADA HARI AKHIR 3. BERAMAL SHLAEH YAITU MENYERU KEPADA KEBAIKAN DAN MENCEGAH KEMUNGKARAN. Abah, siapa atuh orang di balik layar kalau bukan Abah yang bikin saya senang untuk lebih tahu, lebih mengerti dan lebih memahami;) mengeni apakah Taurat dan Injil sudah tidak ada? sepertinya harus disamakan dulu persepsinya apakah itu Taurat dan Injil. Kalau Taurat dan Injil adalah Wahyu yang datangnya dari Allah, sampai kapnapun tidak akan musnah sedangkan jika yang dimaksud adalah catatan wahyu yang ditulis dalam waktu periode pertama dengan bahasan yang sama dengan bahasa yang diberitakan oleh Nabi yang menyam[aikanya bisa jadi pendapat Abah benar adanya. Kemudian Syariat Nabi Musa as dan syariat yang dibawa Nabi Isa as justru tidak di batalkan begitu saja bukankah Al-Qur'an justru memprovide keduanya, contoh dalam hal keadilan. Hukum balasan yang setimpal dan hukum pema'afan ada dalam Qs. 16:126. mengenai tafsir Qs.5:44, Innama yunthiquhur rijal, kata Sayyidina Ali r.a,; sesungguhnya yang membuat mushaf atau Qur'an itu berbunyi adalah orang-orang. Dalam hal tekstual menurut saya Abah, Qur'an tidak terlepas dari kungkungan dimensi ruang dan waktu. Tentu saja memelihara pada konsep saat itu dengan manghafal karena secara umum menghafal menjadi budaya yang mengakar. Tentu saja dahulu jaman Nabi Muhammad saw Qur'an pun dipelihara dengan menghafal dan kemudian berkembang dengan membukukan atau menjadikan suatu mushaf. Jadi saya pikir dengan menghafal masih sama bertujuan untuk memelihara (dalam konsep yang sama). Dan kemudian mereka menjadi saksi, apakah ini bersifat masa lalu atau sampai sekaang dari segi tata bahasa, Abah? * HMNA: Chae --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Lihat di bawah ! Wassalam HMNA - Original Message - From: Chae To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, August 03, 2005 11:25 Subject: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme Syukur atuh Abah kalau dalam kondisi Fit mah, mudah-mudahan sehat selalu ya Abah;) Terlepas dari definisi yang Abah buat mengenai eksklusif dan inklusif. Menurut Abah sendiri adakah kebenaran dalam agama/kepercayaan lain jika kita merefer kepada Qs.5:42-48. Untuk lebih jelasnya saya kutip Qs.3:199 Dan sesungguhnya di antara ahli kitab ada orang yang beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kamu dan yang diturunkan kepada mereka sedang mereka berendah hati kepada Allah dan mereka tidak menukarkan ayat-ayat Allah dengan harga yang sedikit. Mereka memperoleh pahala di sisi Rabbnya. Sesungguhnya Allah amat cepat perhitungan-Nya. (QS. 3:199) juga pada Qs.59:2 Dia-lah yang mengeluarkan orang-orang kafir di antara ahli kitab dari kampung-kampung mereka pada saat pengusiran kali yang pertama di dalam Qs.2:62 pun di sebutkan tentang kebenaran yang ada dalam agama atau kepercayaan lain di luar islam yang dibawa kanjeng Nabi Muhammad saw sbb Sesungguhnya orang-orang mu'min, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Rabb mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula) meereka bersedih hati. (QS. 2:62) Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, Shabiin dan orang-orang Nasrani, siapa saja (diantara mereka) yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati
Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme = MUI tidak salah faham !
Muslim memprotes tindakan MUI. Bahkan ada yang memaki para ulama di MUI sebagai tolol. Hal itu berbeda sekali ketika ada aliran sesat seperti Sekte Hari Kiamat dalam agama Kristen seperti dibeberkan di atas itu. Itu Gus Dur, beberapa pendeta Kristen. orang-orang dari JIL Liberal serta Non Muslim yang lagi memprotes MUI ketika terjadi amuk massa dan pernyataan sesat DGI itu, itu Gus Dur, beberapa pendeta Kristen. orang-orang dari JIL Liberal serta Non Muslim yang lagi memprotes MUI semuanya memplester mulut mereka, satu pun tidak ada yang protes. Gus Dur, beberapa pendeta Kristen. orang-orang dari JIL Liberal serta Non Muslim yang lagi memprotes MUI, bersikap Islam NO, Kristen YES. Ada apa dibalik ini? Herra, heran, saya jadinya. Howgh Nohetto HMNA *8 - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, August 03, 2005 14:15 Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme Abah, Mengapa kita bersitegang terhadap makna dari kamus dan ingin menganggap yang disampaikan Abah merupakan makna yang benar? Baik yang disampaikan oleh Mas Dwi maupun Abah berasal dari kamus. Seyogyanya tidak perlu dipertentangkan. Dan, bila maknanya berbeda maka kita tidak boleh mengambil keputusan berdasarkan salah satunya. Selanjutnya, kita ini warga negara Indonesia yang sudah menerima UUD 1945 (termasuk amandemennya). Dalam UUD 1945 ini kebebasan berpendapat dan berserikat itu dijamin. Maka, tidak sepatutnya kita melanggar sesuatu yang sudah kita sepakati. Saya percaya Abah termasuk orang yang menerima UUD 1945. Kita harus meminta dan mendukung yang bewajib untuk menangkap yang melakukan kriminalitas di tanah air Indonesia ini. Siapa yang melakukan kriminalitas? Yaitu, mereka yang melakukan penyerbuan, penyerangan dan perusakan hak milik orang lain. Marilah kita membaca Surah al-Hujurat yang di dalamnya ditegaskan bahwa sesama orang mukmin itu bersaudara. Di dalamnya kita dilarang saling merendahkan. Di dalamnya kita diperintah untuk melakukan ishlah atau perdamaian. Dan, bagi yang merusak perdamaian malah harus diperangi! Mengapa kita malah melakukan perusakan kepada mereka yang tidak melakukan perusakan fisik? Wassalam, chodjim -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of H. M. Nur Abdurrahman Sent: Tuesday, August 02, 2005 7:19 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme Plurality = the state ot fact of being numerous Pluralism = a theory that there is more than one basic principle [The Random House Dictionary of the English Language, p.1022] Menurut Utan Kayu = pluralisme yaitu faham yang menganggap semua agama itu sama saja, tujuannya sama, semua mengajarkan kebaikan, semuanya masuk surga, sama dan sejajar, paralel, dan kita tidak boleh memandang agama lain dengan kacamata agama kita sendiri, tidak boleh ada truth claim dan salvation claim yang terjelmakan kepada monopoli kebenaran agama sendiri. Tidak boleh ada truth claim dan salvation claim, itulah titik temu dari faham pluralisme yang dicanangkan oleh John Harwood Hich dalam bukunya God and the Universe of Faiths (1973), dengan faham tokoh sufi Ibnu Arabi (560-638H/1165-1240M) yang mencanangkan Wihdatul Adyan. Kayaknya ini diperkembang dari more than one basic principle. Inilah yang diharamkan dalam fatwa MUI Wassalam HMNA - Original Message - From: Dwi W. Soegardi To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 01, 2005 18:27 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: MUI Salah Pahami Pluralisme Plurality: the state of being plural Pluralism: a state of society in which members of diverse ethnic, racial, religious, or social groups maintain an autonomous participation in and development of their traditional culture or special interest within the confines of a common civilization (Merriam-Webster Online webster.com) lihat juga: http://en.wikipedia.org/wiki/Pluralism In the social sciences, pluralism is a framework of interaction in which groups show sufficient respect and tolerance of each other, that they fruitfully coexist and interact without conflict or assimilation. http://en.wikipedia.org/wiki/Religious_pluralism Religious pluralism is the belief that one can overcome religious differences between different religions, and denominational conflicts within the same religion. Saya rasa MUI tidak pernah browsing dictionary dan ensiklopedia :-( dan penjelasan mbak Anita sudah sangat memadai. salam, DWS Anita Tammy wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Syafii Anwar wrote
Re: [wanita-muslimah] Fatwa di Tengah Problem Bangsa
Mengapa Ari Condro meng-cut BAGIAN POSTINGAN SAYA yang bermuat kata SESAT yang di bawah ini? Ari itu tidak jujur dan tendensius ! Membela PGI menyudutkan MUI ya ! Jawa Barat Pendeta PGI menyatakan sekte Hari Kiamat sesat: PGI Serukan Gereja Waspadai Sekte Sesat Jakarta, Rabu Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) menyerukan kepada seluruh gereja dilingkungannya agar lebih mewaspadai dan berhati-hati terhadap penyebaran ajaran sekte sesat, sekaligus berupaya meningkatkan komunikasi dan pembinaan umat. Ketua Umum PGI pendeta Nathan Setiabudi mengemukakan hal itu di Jakarta, Rabu, berkaitan dengan kemunculan sekte yang menyampaikan ajaran sesat di Bandung. Para pendeta di PGI menyatakan sesat, massa menghancurkan markas sekte tersebut, sementara pimpinan aliran sesat diproses secara hukum dan ditahan. Howgh HMNA - Original Message - From: Ari Condro To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, August 06, 2005 09:38 Subject: Re: [wanita-muslimah] Fatwa di Tengah Problem Bangsa 1. From Yasuaki Kurata : Untuk melihat perbedaan antara Fatwa MUI dan komentar ketua PGI, berikut saya kutip dari swaramuslim.net http://swaramuslim.net/ISLAMKRISTEN/more.php?id=1008_0_7_0_M Sementara itu, Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia Pendeta Nathan Setiabudi mengatakan keyakinan tentang hari kiamat yang dianut Pondok Nabi sangat bertentangan dengan ajaran Kristen. Jalan yang bisa untuk mengembalikan [umat] adalah penggembalaan, ujar Nathan. Namun demikian, ia meminta sekte Sibuea tetap dihargai sepanjang tak mengganggu dan merugikan orang lain. (AWD/Tim Liputan 6 SCTV) Di sana juga bisa dibaca bahwa PGI tidak menggunakan istilah sesat. Lengkapnya : PGI menyatakan keyakinan Pondok Nabi berbeda dengan ajaran Kristen. 2. Usulan dari Partogi Samosir di milis ppiindia : - pak HMNA kenalan juga dong dengan para anggota polisi di polres bandung itu. nanti bapak akan tahu siapa mereka dan apa agama mereka. - pak HMNA jalan2 dong ke RW10, Kampung Cigado, Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung itu. Nanti bapak akan tahu siapa mereka dan apa agama mereka. 3. Dari Pemerhati Bangsa di milis apakabar : Massa yg menyerang seperti berita koran, juga ndak jelas latar belakang mana. Anyone ring a bell soal aksi massa brutal? Not kresten type:). Sekali lagi, posisi kresten tidaklah menghakimi. S/d hari ini, bidat2 yg dianggap melenceng dari aliran mainstream (kayak kata Martha Homegirl dan kang Suryana) buanyak sekali dan aman2 aja. Ini fakta. Regarding sekte kiamat, PGI ambil tindakan karena (mungkin) sekte kiamat itu sudah masuk area sinyalemen kriminalitas karena membujuk jemaat menjual semua properti miliknya dan duitnya diserahkan ke pdt Sibuea. Ini sangat kental faktor penipuan di sini (bukan soal iman kepercayaan). salam, Ari Condro - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] Berikut ini cuplikan dari file lama: http://bethanymmdes.thejln.com/index.php?option=articlestask=viewarticlear tid=4Itemid=3 Massa menghancurkan bangunan milik Sekte Hari Kiamat: Bangunan Milik Sekte Hari Kiamat Dihancurkan Massa Bandung, Jumat Bangunan Sekte Hari Kiamat pimpinan Mangapin Sibuea di Jl Siliwangi Baleendah, Kabupaten Bandung siang ini (Jumat, 14/11) digerebek dan dihancurkan massa. Massa yang berjumlah sekitar 400 orang yang terdiri dari para pemuda, dewasa dan anak-anak dari RW10 Kampung Cigado Kelurahan Baleendah, Kabupaten Bandung, itu datang serentak sekitar pukul 12.45 WIB. Mereka langsung mendatangi dan masuk ke dalam bangunan yang sebelumnya digunakan tempat untuk berkumpulnya jemaah Sekte Hari Kiamat pada 10 November 2003 lalu itu. Aksi massa dimulai dengan merobohkan pagar kayu di depan Pondok Nabi itu. Mereka juga membuka police line yang melilit bangunan itu sejak Senin (10/11) lalu. Tidak puas meruntuhkan pagar depan, massa kemudian masuk ke dalam pondokan dan melakukan perusakan di dalam bangunan. Beberapa kantong tempat penyimpanan pakaian jemaat Sekte Hari Kiamat itu diobrak-abrik, selain itu massa juga membongkar skat-skat pemondokan yang terbuat dari kayu tripleks itu. Sementara itu massa beralih melakukan pengrusakan di rumah yang selama ini digunakan untuk sekretariat Sekte Hari Kiamat itu yang terletak di Jl Siliwangi 55. Massa yang sudah memuncak emosinya itu merobohkan pagar rumah dan melakukan pelemparan dengan batu yang mengakibatkan genting dan kasa rumah itu rusak. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak
Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang
yang menyusukannya, dan kalau usianya panjang, ia akan menjadi nabi yang benar (HR.Ibnu Majah). Peristiwa tersebut terjadi pada tahun 9H, sedangkan ayat khaataman nabiyyiin turun tahun 5H. Jadi ucapan beliau SAW mengucapakan kata-kata tersebut 4 tahun setelah menerima ayat khaataman nabiyyin. Jadi amat jelas bahwa Nabi SAW yang menerima wahyu dan paling mengetahui arti serta makna dari wahyu yang diterimanya dan beliau SAW tidak mengungkapkan pengertian khaatam sebagai penutup atau terakhir. --- Demikian. Wassalamu'alaikum, Ade H. M. Nur Abdurrahman wrote: BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM Seri 688 ini masih merupakan lanjutan dari Seri 686 yang berjudul Khaatmun Nabiyyin. Sebelum membahas judul di atas, ada dua catatan yang akan dikemukakan. ---del--- Jadi jelas, Qadiyanisme memperalat ayat [2:4] sebagai pembenaran akan turunnya wahyu ataupun datangnya nabi setelah Nabi Muhammad SAW. Dalam ayat [2:4] kata ALAKhRt bermakna hari akhirat atau hari kemudian. WaLlahu a'lamu bisshawab. [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Tambahan Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang
Sebenarnya ada jawaban sisipan, terlanjur sudah terposting. Silakan dilihat jawaban sisipan hampir paling di bawah. Wassalam HMNA - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, August 07, 2005 16:45 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Seri 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang Ini saya copy paste dari Seri 686 bagian yang anda tanyakan: =- Sebenarnya yang paling berhak memaknai Khaatamun Nabiyyin adalah Nabi Muhammad SAW sendiri. -- Rasulullah SAW bersabda: Bani Israel dipimpim oleh Nabi-nabi. Jika seorang Nabi meninggal dunia, seorang nabi lain meneruskannya. Tetapi tidak ada nabi yang akan datang sesudahku; hanya para khalifah yang akan menjadi penerusku. (HR Bukhari) -- Rasulullah SAW bersabda: Posisiku dalam hubungan dengan nabi-nabi yang datang sebelumku dapat dijelaskan dengan contoh berikut: Seorang laki-laki mendirikan sebuah bangunan dan menghiasinya dengan keindahan yang agung, tetapi dia menyisakan sebuah lubang di sudut untuk tempat sebuah batu yang belum dipasang. Orang-orang melihat sekeliling bangunan tersebut dan mengagumi keindahannya, tetapi bertanya-tanya, kenapa ada sebuah batu yang hilang dari lubang tersebut? Aku seperti batu yang hilang itu dan aku adalah yang terakhir dalam jajaran Nabi-nabi. (HR Bukhari) ==4. Rasulullah SAW bersabda: Saya Muhammad, Saya Ahmad, Saya Pembersih dan kekafiran harus dihapuskan melalui aku; Saya Pengumpul, Manusia harus berkumpul pada hari kiamat yang datang sesudahku; dan saya adalah yang terakhir dalam arti tidak ada nabi yang datang sesudahku. (HR Bukhari wa Muslim). Silakan baca Seri 686 tersebut secara lengkap di bawah. Wassalam, HMNA ** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 686 Khaatamun Nabiyyin Kampus Mubarak di kawasan Parung Bogor yang diserbu massa pada Jumat (15/7-'05) merupakan sekretariat Pengurus Besar Jamaah Ahmadiyah Qadiyan Indonesia. MUI sebagai penjaga gawang aqidah ummat memfatwakan Ahmadiyah Qadiyan itu sesat. Mengapa? Sebenarnya soal kesesatan Ahmadiyah Qadiyan pertama kali difatwakan oleh Liga Negara Muslim Sedunia. Adapun fatwa MUI yang telah dikeluarkan sejak Musyawarah Nasional MUI, 26 Mei-1 Juni 1980 itu sebenarnya hanya mengacu fatwa Liga Negara Muslim Sedunia. Dinyatakan sesat karena Ahmadiyah Qadiyan mengakui pendirinya Mirza Ghulam Ahmad, sebagai nabi baru setelah Nabi Muhammad SAW. Keyakinan ini bertentangan dengan dasar aqidah Islam. Sebenarnya di samping Ahmadiyah Qadiyan, ada pula Ahmadiyah Lahore (Anjuman). Saya punya Kitab Tafsir dari Ahmadiyah Lahore, tafsir Mawlana Muhammad Ali. Adalah SANGAT berbeda dengan keyakinan Ahmadiyah Qadiyan. Saya kutip terjemahan ayat (33:40): -- Moehammad is de vader van niemand uwer menschen, maar hij is de Apostel God en de laatste der profeten en God is met elk ding bekend. Para pembaca dapat membaca kata-kata de laatste der profeten yang dalam bahasa Indonesianya berarti: Nabi yang paling akhir. Menurut Ahmadiyah Lahore, Ghulam Ahmad tidak pernah menyatakan dirinya Nabi, melainkan hanya sebagai Mujaddid (pembaharu) saja seperti misalnya Imam Al-Ghazali dan Imam Syafi'i. *** Bahasa Al Quran adalah bahasa Arab yang dipakai dalam Al Quran. Bahasa Al Quran adalah bahasa baku, sehingga kalau mau mengerti betul makna Al Quran, jadikanlah Al Quran sebagai kamus, yaitu prinsip ayat menjelaskan ayat. Maka marilah kita telusuri/lacak kata-kata yang dibentuk oleh akar kata KHa, Ta dan Mim dalam Al Quran, yaitu KHA-Ta-Ma (dalam Seri ini tidak dipakai translitersi huruf demi huruf untuk menghemat ruangan): == 1. KHatama Lla-hu 'ala- Quluwbihim wa 'ala- Sam'ihim (s.Al Baqarah, 2:7), artinya: Allah MENUTUP qalbu dan pendengaran mereka. == 2. Qul Ara.aytum in Akhadza Lla-hu Sam'akum wa Abshaarakum wa KHatama Quluwbikum (s. Al An'aam, 6:46), artinya: Katakanlah (hai Muhammad) kabarkanlah kepadaku, jika Allah melenyapkan pendengaran dan penglihatanmu dan MENUTUP qalbumu. == 3. Afara.ayta mani tTakhadza Ila-hahu- Hawa-hu wa Adhallahu Lla-hu 'ala-'Ilmin wwa KHatama 'ala- sam'ihi- wa Qalbihi- (s. Al Jaatsiyah, 45:23), artinya: Adakah engkau lihat orang yang mengambil hawa-nafsunya menjadi tuhannya dan Allah menyesatkannya atas ilmu dan MENUTUP pendengaran dan qalbunya. == 4. Alyawma Nakhtimu 'ala- Afwaahihim (s. Ya-sin, 36:65), artinya: Pada hari (Pengadilan) Kami TUTUP mulut mereka. == 5. Fain Yasyai Lla-hu Yakhtimu (s.AsySyuwra-, 42:24), artinya: Jika Allah menghendaki diTUTUP-Nya qalbumu. == 6. Maa Kaana Muhammadun Abaa Ahadin mmin rRija-likum wa La-kin rRasuwla Lla-hi wa KHaatama nNabiyyi-na (s. Al Ahzab, 33:40), artinya: Muhammad itu bukanlah bapak salah seorang di antara laki-laki kamu, tetapi di Rasul Allah dan PENUTUP Nabi-Nabi. == 7. Yusqawna min rahiyqin Makhtuwm (s. Al
Re: [wanita-muslimah] Suara Hati (perkenalan)
Pendek saja ana punya comment. Dinamika masyarakat dihadapi secara dialektis dalam batas-baras terkendali seperti digariskan dalam usul fiqh. Dalam hal mu'amalaat semua boleh kecuali yang dilarang oleh nash. Kalau ada realitas dalam masyarakat yang menyimpang dari penggarisan nash tidak boleh ngotot memakai pendekatan kontekstual (melanggar penggarisan nash), melainkan dipakai pendekatan social engineering (mengubah realitas menjadi sesuai dengan nash). Pendekatan kontekstual hanya dipakai dalam hal yang zhanni. Wassalam, HMNA - Original Message - From: Aman FatHa To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, August 10, 2005 16:35 Subject: Re: [wanita-muslimah] Suara Hati (perkenalan) Tulisan yang betul-betul menyuarakan hati melihat realitas hiruk pikuk kehidupan yang sedang berlangsung. Mungkin karena itulah kalau kemudian beberapa bagian di antaranya menjadi bias subyektif tergeneralisir. Apakah saya termasuk orang yang berfaham liberal ketika mengatakan ini? apapun jawabannya tidak terlalu penting. Apalah artinya seorang saya. Dalam perjalanan hidup hingga kini saya mengalami pertemanan dan persahabatan dengan berbagai manusia macam ragamnya. Lebih lagi pada dua kelompok yang kita sebut saja kelompok fundamentalis dan kelompok liberal sebagai penyebutan sederhana untuk mewakili unsur-unsur bagian-bagiannya. Dulu sering saya utarakan kedekatan saya dengan para Murabbi dan kelompok usrah.. dengan beberapa bagian kesimpulan yang saya kemukakan; ada yang baik.. lurus.. dan ada juga yang buruk. (Mas Ari Condro nih canggih dokumentasinya). Pada bagian lain saya juga berinteraksi sangat dekat dengan mereka yang berhaluan liberal. Sebut saja misalnya, Zuhairi Misrawi yang sama-sama satu angkatan berbeda fakultas. Taufik Damas yang sekarang berjuang dalam realitas keseharian menjadi editor di salah satu penerbit kanan, katanya menjelaskan sambil tersenyum kecut. Novriantoni yang juga sekarang sering muncul dalam wawancara dan tulisan. M. Hasibullah Satrawi, sekjen PKB Mesir yang harus menanggalkan jabatan karena harus pulang. Dan beberapa teman lainnya. Uniknya lagi mereka ini semua adalah Mantan kru dan menjadi Keluarga Besar Terobosan, sebuah buletin terkenal di kalangan mahasiswa Cairo, di mana saya sendiri termasuk anggota Keluarganya. Selain interaksi keseharian, kita juga terkadang terlibat diskusi lepas yang mengalir begitu saja tentang masalah-masalah faham liberal. Apakah saya ini termasuk berfaham liberal? Ah itu tidak penting. Apalagi saya sendiri mendukung kebebasan berfikir, tapi yang lebih penting lagi saya keras memegang prinsip kemandirian berfikir. Saya tidak perlu mengikat diri harus ikut siapa-siapa; kelompok ini, kelompok itu, faham ini, faham itu. Tidak perlu saya kisahkan panjang lebar apa saja ide-ide dan gagasan yang mengalir. Singkatnya, saya setuju sebagian dan tidak setuju sebagian yang lain, dan yang pasti saya tetap pada prinsip menghormati. Mungkin inilah yang mendorong saya mengamati lebih jauh. Dari fenomena yang saya tangkap dan saya coba pahami secara obyektif tanpa mengkonfontasikannya dengan pendapat saya pribadi, segala wacana dan gagasan yang mereka lontarkan adalah bagian dari proses pencarian yang berlangsung secara terus menerus tanpa ada pembumian yang bersifat final permanen. Mereka menginginkan Islam yang tanggap zaman, bukan bermakna bahwa al-Qur`an harus diubah atau dieliminasi secara total sesuai dengan kebutuhan zaman. Dulu jargon yang selalu dibawa Zuhairi kemana-mana, adalah Shalihun likulli zaman wa makan ini. Kalau kita ingin menelaahnya dari sudut lebih jauh, jargon ini memunculkan dialektika dalam diri mereka antara teks-teks yang pada dasarnya bersifat mapan dan zaman yang terus berubah (Tsawabit wal Mutagayyirat). Dosen saya yang memang penganut sekularisme ekstrim selalu mengajukan pertanyaan yang cukup menohok, Al-Qur`an itu mapan (tetap) sedangkan zaman ini berubah-berubah. Apakah mungkin sesuatu yang tetap mengatur yang berubah-rubah? Pertanyaan ini tidak penting dijawab di tulisan ini. Saya hanya ingin menggambarkan bagaimana dialektika itu muncul dan terjadi. Apalagi dosen saya itu sendiri memang sedari awal sudah menolak. Tapi yang saya temukan pada kawan-kawan saya ini, bukan penolakan tapi pencarian terus menerus yang bersifat dialektis. Makanya muncul istilah-istilah penafsiran ulang (Reinterpretation) bahkan pendekatan hermeneutis pun coba ditelaah dan teliti, penolakan terhadap monopoli penafsiran, dan istilah-istilah lain. Dialektika ini juga sebenarnya yang saya lihat pada kelompok fundamentalis. Tapi mereka sudah menuntaskan dialektika itu dengan mengambil jalan bahwa al-Mutagayyirat itu harus tunduk pada al-Qur`an yang tsabit. Dan pada sisi praksis juga beragam bentuknya karena memang pada dasarnya terjadi dialektika. Sehingga pada
Re: [wanita-muslimah] Re: SBY Pertanyakan Fatwa MUI - kenabian
Mia, istilah Nabi adalah bahasa Al Quran, sehingga orang tidak bisa seenak perut dan benaknya membuat definisi semau gue ttg istilah nabi. Definisi Nabi menurut Al Quran spb: FB'ATs ALLH ALNBYYN MBSyRYN W MNDzRYN W ANZL M'AHM ALKTB BALhQ LYhKM BYN ALNAS FYMA AKhTLFWA [S. ALBQRt, 2:213], dibaca: Faba'atsaLla-hun nabiyyi-na mubasysyiri-na wa mundziri-na wa anzala ma'ahumul kita-ba bil haqqi liyahkuma bainan na-si fi-makh talafu- (s. albaqarah), artinya: FB'ATs = maka dibangkitkan ALLH = Allah ALNBYYN = nabi-nabi MBSyRYN = memberi kabar menggembirakan W= dan MNDzRYN = memberi kabar menakutkan W= dan ANZL = menurunkan M'AHM= bersama mereka ALKTB= Kitab BALhQ= di atas kebenaran LYhKM= untuk menetapkan keputusan hukum BYN = di antara ALNAS= manusia FYMA = tentang apa AKhTLFWA = mereka perselisihkan Maka dibangkitkan Allah (akan) nabi-nabi (untuk) memberi kabar menggembirakan dan memberi kabar menakutkan dan menurunkan Kitab bersama mereka itu di atas kebenaran untuk menetapkan keputusan hukum (siapa yang benar) di antara manusia tentang apa yang mereka perselisihkan (2:213). Jadi menurut ayat [2:213] kriteria seorang Nabi ialah mendapat wahyu dari Allah berupa Kitab sebagai rujukan untuk menetapkan keputusan hukum (yahkum). Ghulam Ahmad tidak memenuhi kriteria nabi menurut ayat (2:213), yaitu Allah tidak menurunkan wahyu berupa Kitab kepadanya. Jadi Ghulam Ahmad bukanlah nabi menurut pengertian yang didefinisikan Allah dalam Al Quran. Para penganut Ahmadiyah Qadiyan mengakui Ghulam Ahmad sebagai nabi menurut definisi yang bukan dari definisi menurut Islam (Al Quran), sehingga Ahmadiyah Qadiyan bukanlah termasuk aliran dalam Islam, melainkan aliran tersendiri di luar Islam. Fyi, Ahmadiyah Lahore tidak mengakui Ghulam Ahmad sebagai nabi, hanya sebagai mujaddid (pembaharu), sebab menurut Ahmadiyah Lahore, Ghulam Ahmad tidak pernah memaklumkan dirinya sebagai nabi. Jadi Ahmadiyah Lahore adalah sebuah aliran dalam Islam. Wassalam, HMNA - Original Message - From: Mia To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 11, 2005 07:34 Subject: [wanita-muslimah] Re: SBY Pertanyakan Fatwa MUI - kenabian Mungkin orang Ahmadiyah sendiri yang bisa bersaksi apa pengertiannya tentang Nabi Gulam Ahmad. Istilah 'nabi' pada gerakan di masyarakat itu konotasinya manusiawi dan membumi. Yaitu individu-individu yang membuat transformasi batin yang luar biasa pada pengikutnya. (kita ngomongin nabi yang baek nih, bukan aliran sesat). Jadi mungkin ada baiknya istilah nabi itu jangan serta merta dibenturkan dengan pengertian kita pada kenabian Muhammad. Kita beriman pada risalah Muhammad, itu nggak dipertanyakan lagi. Dan risalah yang terakhir. Tapi pengertian kita pada 'sosok' Muhammad itu beragam bahkan berpotensi bermasalah. Pengertian kita pada 'sosok' Muhammad yang bermasalah, bisa menyebabkan kita membenturkannya pada istilah 'nabi' yang manusiawi ini, yang barusan saya sebutkan diatas. Kita tahu bahwa orang Kristen 'keliru' karena mempersonalkan Yesus sedemikian rupa. Tapi kita sendiri melakukan hal yang sama dalam derajat yang berbeda, yaitu 'menginsanulkamilkan' sosok Muhammad. Konsep insanul kamil, menurut pengertian saya, adalah konsep 'menjadi manusia', Dimana konsep ideal tentang kemanusiaan ini untuk ummat Islam terfokus pada sosok Muhammad. Konsep saja sih nggak apa-apa, tapi kalau sudah memepersonalkan Muhammad dan membenturkannya pada corak 'kenabian' yang lain, ini yang repot. Disinilah muncul diskusi tentang 'jabatan nabi terakhir' itu. Salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Anita Tammy [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih \(Ning\) [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Anita, kalau misalnya saudara atau anak (wah mbak belum punya anak ya?) tertarik untuk ikutan nabi baru itu gimana? Apa didiemin aja? -NIng Maka itu, mbak Ning. Saya lihat dulu dong nabi macam apa. Kalau nabinya seperti yg di berita ini (http://www.liputan6.com/fullnews/103851.html) ya nggak setuju dong ;-) Ada juga kan sekte pemuja setan, juga ada sekte yg aneh-aneh, naudzubillah. Tapi kalau masih rahmatan lil alamin, apalagi Ahmadiyah itu masih bersyahadat, ya nggak apa-apa. Dengan catatan: nggak fundamentalis. Saya mungkin akan sedih kalau ada saudara yg ikutan kelompok macam HT, atau hardcore PKS. Jangan sampai deh fundamentalis. Karena beragama itu bukan untuk berlebih- lebihan. Saya lebih suka mereka di tengah-tengah, seperti anjuran Rasulullah. Salam, Anita [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI :
Re: [wanita-muslimah] Rushdie urges Islamic reformation
Logika bengkok, seperti logikanya si KrDPLh Howgh HMNA - Original Message - From: Dana Pamilih To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 11, 2005 16:40 Subject: [wanita-muslimah] Rushdie urges Islamic reformation Rushdie argues the Koran should be seen as a historical document Islam needs to be reformed to bring it into the modern era, the Indian-born Muslim novelist Salman Rushdie argues. A broader interpretation of the Koran would lead to better relations and cut alienation, he writes in the Times. This would also combat jihadist ideologies that led to the 7 July London terror attacks, Rushdie argues. Rushdie spent years in hiding because an Islamic fatwa ordered his death over allegedly blasphemous passages in his book The Satanic Verses. The former Iranian spiritual leader Ayatollah Khomeini issued the religious edict calling for his execution in February 1989. The Islamic Reformation has to begin here, with an acceptance that all ideas, even sacred ones, must adapt to altered realities Salman Rushdie In his comment piece for the Times, Rushdie says Muslims in some parts of Britain lead lives separated from the rest of the communities. In such insular circles, young men's alienations can easily deepen, he argues. What is needed is a move beyond tradition - nothing less than a reform movement to bring the core concepts of Islam into the modern age. A Muslim Reformation to combat not only the jihadi ideologues but also the dusty, stifling seminaries of the traditionalists, throwing open the windows of the closed communities to let in much-needed fresh air. He also argues that the Koran should be studied as a historical text rather than treated as infallible. 21st Century This has rendered all scholarly discourse impossible, he says. If, however, the Koran were seen as a historical document, then it would be legitimate to reinterpret it to suit the new conditions of successive new ages. Laws made in the seventh century could finally give way to the needs of the 21st. The Islamic Reformation has to begin here, with an acceptance that all ideas, even sacred ones, must adapt to altered realities. The novelist's forthcoming tale, Shalimar the Clown, is about a young Muslim boy who is guided by a radical mullah to become an Islamic terrorist. _ Musuhnya pak HMNA ini memberikan pandangan yg logis. Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Fat woman Fitness woman Meet woman Man woman Single women -- YAHOO! GROUPS LINKS a.. Visit your group wanita-muslimah on the web. b.. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] c.. Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. -- [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] SBY Pertanyakan Fatwa MUI
MEY Sirajudin bertanya: Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah begitu juga Mirza Ghulam adalah utusan Allah..gimana nich syahadatnya batal atau tdk??? --- HMNA: Silakan dibaca Seri 688 di bawah. Wassalam ** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 688. Namanya Ahmad dan Wahyu yang Akan Datang Seri 688 ini masih merupakan lanjutan dari Seri 686 yang berjudul Khaatamun Nabiyyin. Sebelum membahas judul di atas, ada dua catatan yang akan dikemukakan. -- Pertama, pada malam akhir pekan yang lalu Metro TV mengadakan acara Talkshow, membahas Ahmadiyah, dengan Sandrina Malakiano selaku moderator. Tampaknya pengetahuan Sandrina tentang Ahmadiyah sangatlah sedikit untuk dapat becus menjadi moderator dalam Talkshow itu. Ditambah pula hembusan angin Liberalisme di belakang layar yang menyebabkan Sandrina tidak netral dalam membawakan acara tersebut, yaitu menyudutkan pihak MUI serta pemerintah. -- Kedua, dalam rubrik Surat dari Pembaca Harian Fajar, edisi Kamis 4 Agustus 2005, Wahid Rijal HN menuliskan keinginannya agar IMMIM menjadi mediasi dalam kasus Ahmadiyah, dan supaya DPP IMMIM cq Panitia Diskusi mengagendakan Ahmadiyah dalam diskusi bulanan akhir pekan yang rutin diselenggarakan di Aula-kecil Islamic Centre. Dalam tulisannya itu Wahid Rijal HN mendeskreditkan Allahu Yarham KH Fadli Luran karena sikap tegas beliau dalam kepemimpinannya di DPP IMMIM menolak faham Ahmadiyah, lalu mencoba memprovokasi supaya DPP IMMIM yang sekarang ini bersifat netral terhadap Ahmadiyah. IMMIM tidak pernah bergeser dari sikap semula tentang penolakan Ahmadiyah Qadiyan. Dalam pembicaraan dengan Prof DR Ahmad Sewang MA, penanggung-jawab diskusi bulanan di IMMIM, saya sebagai anggota Dewan Penasihat DPP IMMIM menyarankan tidak ada gunanya mengagendakan Ahmadiyah Qadiyan dalam diskusi bulanan IMMIM. Setelah Ghulam Ahmad meninggal dunia, maka pengikut-pengikutnya terpecah dalam dua kelompok. Ada yang berpusat di Qadiyan menyandang nama Akmadiyah Qadiyan, dan yang satu Akmadiyah Lahore yang berpusat di Lahore. Ahmadiyah Qadiyan di bawah pimpinan Bashiruddin Mahmud Ahmad mengubah Dua Kalimah Syahadat menjadi tiga, yaitu ditambah dengan pengakuan Ghulam Ahmad sebagai nabi, sedangkan Ahmadiyah Lahore di bawah pimpinan Mawli Muhammad Ali tidak mengakui Ghulam Ahmad sebagai nabi hanya sebagai mujaddid saja. Dengan demikian Ahmadiyah Lahore tidak akan dibahas, karena aqidahnya tetap, yaitu tetap Dua Kalimah Syahadat. Ahmadiyah Qadiyan, yang selanjutnya disebut Qadianisme karena menambah-nambah Dua Kalimah Syahadat menjadi tiga, yaitu pengakuan Ghulam Ahmad sebagai nabi, maka rusaklah aqidahnya, syahadatnya Qadiyanisme batal. Karena batal syahadatnya, Rukun Islam Pertama batal, maka Qadianism bukan Islam. Qadianisme mempergunakan tiga ayat dalam Al Quran sebagai pembenaran Tiga Kalimah Syahadat, yaitu: Khatamun Nabiyyin(*) (sudah dibahas dalam Seri 686), namanya Ahmad dan wahyu yang akan datang. -- WADz QAL 'AYSY ABN MRYM YBNY ASRAaYL ANY RSWL ALLH ALYKM MShDQA LMA BYN YDY MN ALRWRAt WMBShRA BRSWL YAaTY MN B'ADY ASMH AhMD (S. ALShF, 61:6), dibaca: waidz qa-la 'i-sa bnu maryama ya- bani- isra-i-la inni- rasu-lu Lla-hi ilaikum mushaddiqal lima- baina yadayya minat tawra-ti wamubasysyuram birasu-liy ya'ti- ismuhu- ahmad, artinya: Ingatlah tatkala 'Isa anak Maryam berkata: Hai Bani Israil, sesungguhnya saya Rasul Allah (yang diutus) kepada kamu sekalian, serta membenarkan apa yang sebelumku yaitu Tawrah dan memberi kabar gembira dengan seorang Rasul, yang akan datang sesudahku namanya Ahmad. Qadianisme ngotot betul bahwa yang bernama Ahmad dalam ayat [61:6] itu ialah Ghulam Ahmad. Dikatakan ngotot, karena Ahmad itu adalah nama lain dari Muhammad SAW(*). Qadianisme dengan lancang melompati Nabi Muhammmad SAW, suatu pembenaran secara lancang bagi Ghulam Ahmad. Khatamun Nabiyin dan namanya Ahmad, sangat getol dikampanyekan misionaris Qadianisme sebagai pembenaran Tiga Kalimah syahadat mereka. Dan juga sangat sengit dibantah oleh ummat Islam. Mengenai wahyu yang akan datang, sepanjang pembacaan saya tidak pernah dikemukakan oleh para misionaris Qadiyanisme. Ini saya dapatkan dalam Tafsir Bashiruddin Mahmud Ahmad, yang kitabnya itu ada dalam perpustakaan pribadi saya. -- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN (S. ALBQRt, 2:4), dibaca: walladzi-na yu'minu-na bima- unzila ilaika wama- unzila min qablika wabil a-khirati hum yu-qinu-n, artinya: Dan orang-orang yang beriman kepada (Kitab) yang diturunkan kepada engkau (hai Muhammad) dan (Kitab-Kitab) yang diturunkan sebelum engkau dan dengan (hari) akhirat mereka itu yakin. Dalam Tafsir Bashiruddin Mahmud Ahmad potongan ayat wabil a-khirati hum yu-qinu-n diterjemahkan: -- and they have firm faith in what is yet to come (dan
Re: [wanita-muslimah] Re: Suara Hati (perkenalan)
Assalamu 'alaykum wr.wb. 'Ani bni 'Umara Anna Nabiyya Sh Qata'a fiy Mijannin Tsamanuhu Tsalatsata Daraahim (Muttafaqun 'alayh), artinya Dari bnu 'Umar bahwa Nabi SAW memotong tangan dalam hal (pencurian) perisai yang harganya tiga dirham. Jadi betul-betul Qata'a dalam Al Quran dimaknai secara tekstual, karena menurut Hadits yang dikutip di atas itu Nabi SAW memotong tangan pencuri perisai. Dalam memaknai Al Quran, harus bertahap, tidak loncat-loncat. Pertama-tama lihat dahulu pada Hadits apa ada penjelasan dari Nabi SAW atau perbuatan beliau, sudah itu apa yang dikatakan / dilakukan al-Khulafa al-Rasyidun barulah pakai akal / kontekstual. Coba para koruptor kelas kerapu (ikan kakap besar) hukumannya adalah sanksi potong tangan, maka korupsi niscaya akan turun secara drastis, sebab yang bersangkutan akan cacat seumur hidup, artinya sanksi potong tangan itu berwujud hukuman seumur hidup bukan dalam penjara tetapi di tengah masyarakat. Hanya orang nekat saja bertebal muka yang berani melakukan korupsi. Wassalam, HMNA - Original Message - From: muizof To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 11, 2005 10:11 Subject: [wanita-muslimah] Re: Suara Hati (perkenalan) Abah HMNA, Ayat Qur'an tentang potong tangan itu apa pasti textual ??? karena ada yang mengartikan kontekstual yakni kekuasaan bukan bermakna tangan (lahiriyah) semata letterlijk (harfiah/literal) sehingga karena dipahami sebagai zhanni maka potong tangan menjadi tidak harus dipancung pergelangan tangan (lahiriah) nya. Mohon pencerahan Abah HMNA. Wassalam Abdul Mu'iz --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Pendek saja ana punya comment. Dinamika masyarakat dihadapi secara dialektis dalam batas-baras terkendali seperti digariskan dalam usul fiqh. Dalam hal mu'amalaat semua boleh kecuali yang dilarang oleh nash. Kalau ada realitas dalam masyarakat yang menyimpang dari penggarisan nash tidak boleh ngotot memakai pendekatan kontekstual (melanggar penggarisan nash), melainkan dipakai pendekatan social engineering (mengubah realitas menjadi sesuai dengan nash). Pendekatan kontekstual hanya dipakai dalam hal yang zhanni. Wassalam, HMNA - Original Message - From: Aman FatHa To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Wednesday, August 10, 2005 16:35 Subject: Re: [wanita-muslimah] Suara Hati (perkenalan) Tulisan yang betul-betul menyuarakan hati melihat realitas hiruk pikuk kehidupan yang sedang berlangsung. Mungkin karena itulah kalau kemudian beberapa bagian di antaranya menjadi bias subyektif tergeneralisir. Apakah saya termasuk orang yang berfaham liberal ketika mengatakan ini? apapun jawabannya tidak terlalu penting. Apalah artinya seorang saya. Dalam perjalanan hidup hingga kini saya mengalami pertemanan dan persahabatan dengan berbagai manusia macam ragamnya. Lebih lagi pada dua kelompok yang kita sebut saja kelompok fundamentalis dan kelompok liberal sebagai penyebutan sederhana untuk mewakili unsur-unsur bagian-bagiannya. Dulu sering saya utarakan kedekatan saya dengan para Murabbi dan kelompok usrah.. dengan beberapa bagian kesimpulan yang saya kemukakan; ada yang baik.. lurus.. dan ada juga yang buruk. (Mas Ari Condro nih canggih dokumentasinya). Pada bagian lain saya juga berinteraksi sangat dekat dengan mereka yang berhaluan liberal. Sebut saja misalnya, Zuhairi Misrawi yang sama-sama satu angkatan berbeda fakultas. Taufik Damas yang sekarang berjuang dalam realitas keseharian menjadi editor di salah satu penerbit kanan, katanya menjelaskan sambil tersenyum kecut. Novriantoni yang juga sekarang sering muncul dalam wawancara dan tulisan. M. Hasibullah Satrawi, sekjen PKB Mesir yang harus menanggalkan jabatan karena harus pulang. Dan beberapa teman lainnya. Uniknya lagi mereka ini semua adalah Mantan kru dan menjadi Keluarga Besar Terobosan, sebuah buletin terkenal di kalangan mahasiswa Cairo, di mana saya sendiri termasuk anggota Keluarganya. Selain interaksi keseharian, kita juga terkadang terlibat diskusi lepas yang mengalir begitu saja tentang masalah-masalah faham liberal. Apakah saya ini termasuk berfaham liberal? Ah itu tidak penting. Apalagi saya sendiri mendukung kebebasan berfikir, tapi yang lebih penting lagi saya keras memegang prinsip kemandirian berfikir. Saya tidak perlu mengikat diri harus ikut siapa-siapa; kelompok ini, kelompok itu, faham ini, faham itu. Tidak perlu saya kisahkan panjang lebar apa saja ide-ide dan gagasan yang mengalir. Singkatnya, saya setuju sebagian dan tidak setuju sebagian yang lain, dan yang pasti saya tetap pada prinsip menghormati
Re: [wanita-muslimah] Panorama Pluralisme Mesir
Hasibullah Satrawi menulis: pengaruh keyakinan Mesir kuno dalam agama-agama samawi. Setidaknya dalam tiga hal. Pertama, adanya kehidupan setelah mati. --- HMNA: Apa ini Hasibullah Satrawi orang Islam? , pengikut Nasr Hamid Abu Zayd ? Adanya kehidupan sesudah mati itu adalah pengaruh paganisme, itukan hasil hermeneutika. Adanya kehidupan sesudah mati itu ada dalam Al Quran: -- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN (S. ALBQRt, 2:4), dibaca: walladzi-na yu'minu-na bima- unzila ilaika wama- unzila min qablika wabil a-khirati hum yu-qinu-n, artinya: Dan orang-orang yang beriman kepada (Kitab) yang diturunkan kepada engkau (hai Muhammad) dan (Kitab-Kitab) yang diturunkan sebelum engkau dan dengan (hari) akhirat mereka itu yakin. Yang benner aje itu hasil ilmu setan hermeneutika, kok bilang ayat [2:4] dibilangin pengaruh keyakinan Mesir Kuno. Apa ini Hasibullah Satrawi shalat? Setiap 1 x 24 jam ummat Islam yang shalat sekurang-kurangnya 17 kali membaca: -- MLK YWM ALDYN (S. ALFATht, 1:4), dibaca: maliki yaumid di-n, artinya Raja atau Pemilik Hari Pengadilan. Apa ayat [1:4] ini juga pengarus agama Mesir Kuno? Jangan karena berkampanye pluralisme lalu secara licik menyelipkan hasil ilmu setan hermeneutika yang menjadi racun aqidah, yaitu mencoba merusak aqidah ABG pembaca tulisannya yang belum mantap aqidahnya. Pantaslah keluar farwa MUI mengharamkan pluralisme yang mengancam aqidah ummat Islam grass root. Howgh *** - Original Message - From: Ambon To: Undisclosed-Recipient:; Sent: Friday, August 12, 2005 05:54 Subject: [wanita-muslimah] Panorama Pluralisme Mesir MEDIA INDONESIA Jum'at, 12 Agustus 2005 Panorama Pluralisme Mesir M Hasibullah Satrawi, alumnus Al-Azhar Kairo, Mesir, peneliti di Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M). ISLAM di Mesir berwajah Suni, berdarah Syiah, berhati Koptik, dan bertulang peradaban Firaun. Begitu dikatakan tokoh terkemuka Kristen Koptik, Dr Milad Hana, dalam sebuah bukunya berjudul Qabûlul Âkhâr (menyongsong yang lain). Pernyataan pemikir asal Mesir di atas menggambarkan wujud dan perjalanan pluralisme di Negeri Piramid ini. Seseorang yang berkunjung ke Mesir dengan mudah bisa membuktikan kebenaran pernyataan di atas. Begitu turun dari pesawat, Anda akan menemukan masyarakat Mesir dalam ragam warnanya. Baik dalam berpakaian, warna kulit, atau tingkah laku. Anda juga bisa menyaksikan peninggalan berwarna di sana sini. Dari yang paling kuno hingga yang modern. Mulai peninggalan Islam, Kristen Koptik, hingga Mesir kuno. Tak jauh dari Sungai Nil yang terbentang luas di tengah Kota Kairo, Anda akan menemukan masjid dengan model bangunan kuno. Itulah Masjid Amru bin 'Ash, masjid pertama di Mesir. Di seberang sungai sana, Anda akan menemukan tiga Piramid yang dibangun antara tahun 2778 dan 2263 SM. Ke selatan dari Kairo (sekitar 6 jam perjalanan darat), Anda akan menemukan Gunung Musa yang disucikan oleh tiga agama samawi (Yahudi, Kristen, dan Islam). Di lereng gunung ini, terdapat gereja yang menjadi tempat berlindung para pendeta dari kejaran orang-orang Romawi. Ke arah barat dari Kairo (sekitar 200 kilometer), Anda akan menemukan Kota Alexandria yang mengombinasikan model modern dengan gaya lokal. Apalagi dengan diresmikannya kembali Perpustakaan Alexandria (pada 18 April 2003) yang menjadi simbol dari setiap peradaban yang pernah tumbuh di sana. Dan 10 jam lagi dengan berkendaraan darat ke arah utara, Anda akan sampai ke Kota Fir'un, Luxor. Di kota ini, Anda akan menemukan peninggalan sejarah yang mencerminkan hakikat pluralitas dan kebersamaan masyarakat Mesir kuno. Di Istana Fir'un terdapat dinding-dinding tinggi menjulang yang terbuat dari batu. Dinding-dinding ini bertuliskan hal-hal penting bagi masyarakat Mesir kuno. Seperti nama-nama Tuhan, cara melakukan ritual dan kalender. Di samping juga tiang penyangga yang tak kalah tingginya. Di halamannya terdapat patung-patung hewan yang dipercayai sebagai Tuhan penjaga mereka. Dapat dipahami bila Will Durant, sejarawan dunia dari Amerika Latin, model pembangunan (arsitektur), dari dulu hingga sekarang, pertama kalinya ditemukan oleh masyarakat Mesir kuno (Sejarah Peradaban: II: 577). Di hari-hari keagamaan seperti Lebaran dan kenaikan Isa Al-Masih, Anda akan menonton tayangan pluralisme yang cukup menyejukkan. Ketika umat Islam berlebaran, masyarakat Kristen Koptik mengucapkan selamat kepada mereka. Begitu juga sebaliknya. Suasana kebersamaan dan persaudaraan ini dicontohkan oleh pimpinan dua agama di Mesir ini. Media massa di pelbagai bentuknya melansir berita kunjungan Baba Syanudah (pemimpin spiritual tertinggi kalangan Kristen Koptik di Mesir) ke kediaman Grand Syaikh Al-Azhar. Begitu juga ketika umat Kristen Koptik
Re: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir
Quran adalah both the Word of God and the word of Muhammad. Al Quran, baik makna maupun teksnya adalah dari Allah SWT. Nabi Muhammad saw hanyalah sekedar menyampaikan, dan tidak mengapresiasi atau mengolah wahyu yang diterimanya. Posisi Nabi Muhammad SAW dalam menerima dan menyampaikan wahyu adalah pasif, hanya sebagai 'penyampai' apa-apa yang diwahyukan kepada beliau. *** Cara membaca ayat (2:2) yang kedua, berhenti pada kata FYH: Dza-likal kita-bu la- rayba fi-hi, berhenti sebentar kemudian dilanjutkan dengan hudal lil muttaqi-n. Cara membaca yang kedua ini bermakna: Itulah Al Kitab tiada keraguan di dalamnya, menunjukkan bahwa tiada keraguan merupakan alat ukur bagi orang-orang taqwa dalam potongan ayat yang selanjutnya: petunjuk bagi para muttaqin. Jadi bobot cara pembacaan kedua ini ialah tiada keraguan adalah alat ukur mengenai ketaqwaan kita. Kita dapat mengukur ketaqwaan diri kita sendiri secara gradual haqqa tuqaatih (sebenar-benarnya taqwa) seberapa jauh qalbu kita istiqamah (konsisten, taat asas), setiap kita menghadapi suatu masalah, tidak terkecuali masalah keranjingan hermeneutika untuk mengkaji Al Quran dalam kalangan kaum intelektual Muslim, yang celakanya, bertitik tolak dari sikap meragukan mushhaf (teks) Al Quran Rasm 'Utsmany. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 2 Mei 2004 [H.Muh.Nur Abdurrahman] - Original Message - From: Ade Suerani To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, August 13, 2005 10:37 Subject: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir Saya mau tanya, saya tidak paham dengan istilah berikut: 1. Paganisme itu apa? 2. Hermeneutika itu apa? Saya agak rada-rada telmi memahami tulisan Abah dibawah. Tapi adanya kalimat, Adanya kehidupan sesudah mati itu adalah pengaruh paganisme, itukan hasil hermeneutika , kesan saya Abah menyanggah pemikiran penulis. Kalau iya, lalu bagaimana al-Baqorah 25 dan 28, bukankah semua itu juga kehidupan? Yang kekal itu cuma di surga dan di neraka (al-Kahfi 108). 4 Alam yang manusia lalui semua itu kan kehidupan. Abah, plis deh jangan cepat menghakimi orang, bukankah itu namanya memfitnah? Pertanyaan Abah kesannya meremehkan penulis, deh. Wassalam, Ade --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Hasibullah Satrawi menulis: pengaruh keyakinan Mesir kuno dalam agama-agama samawi. Setidaknya dalam tiga hal. Pertama, adanya kehidupan setelah mati. --- HMNA: Apa ini Hasibullah Satrawi orang Islam? , pengikut Nasr Hamid Abu Zayd ? Adanya kehidupan sesudah mati itu adalah pengaruh paganisme, itukan hasil hermeneutika. Adanya kehidupan sesudah mati itu ada dalam Al Quran: -- WALDzYN YUaWMNWN BMA ANZL ALYK WMA ANZL MN QBLK WBALAKhRt HM YWQNWN (S. ALBQRt, 2:4), dibaca: walladzi-na yu'minu-na bima- unzila ilaika wama- unzila min qablika wabil a-khirati hum yu-qinu-n, artinya: Dan orang-orang yang beriman kepada (Kitab) yang diturunkan kepada engkau (hai Muhammad) dan (Kitab-Kitab) yang diturunkan sebelum engkau dan dengan (hari) akhirat mereka itu yakin. Yang benner aje itu hasil ilmu setan hermeneutika, kok bilang ayat [2:4] dibilangin pengaruh keyakinan Mesir Kuno. Apa ini Hasibullah Satrawi shalat? Setiap 1 x 24 jam ummat Islam yang shalat sekurang-kurangnya 17 kali membaca: -- MLK YWM ALDYN (S. ALFATht, 1:4), dibaca: maliki yaumid di-n, artinya Raja atau Pemilik Hari Pengadilan. Apa ayat [1:4] ini juga pengarus agama Mesir Kuno? Jangan karena berkampanye pluralisme lalu secara licik menyelipkan hasil ilmu setan hermeneutika yang menjadi racun aqidah, yaitu mencoba merusak aqidah ABG pembaca tulisannya yang belum mantap aqidahnya. Pantaslah keluar farwa MUI mengharamkan pluralisme yang mengancam aqidah ummat Islam grass root. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http
[wanita-muslimah] RESONANSI PREMAN BERJUBAH
Republika 11 Agustus 2005 RESONANSI PREMAN BERJUBAH Tanggapan dari FPI Oleh : Al Habib Muhammad Rizieq Syihab Ketua Umum Majelis Tanfidz DPP FPI Ini adalah tanggapan terhadap Resonansi yang ditulis Prof DR Syafii Maarif berjudul ''Preman Berjubah'' (Republika, Selasa 9 Agustus 2005), sebagai hak jawab umat. Tatkala Revolusi Islam Iran meletus pada 1979, banyak yang terhenyak ketika Pemerintahan Revolusioner Islam Iran membuat kebijakan drastis dan perubahan radikal. Di antaranya menutup gedung bioskop, penghentian produksi film, pelarangan wanita dari sekolah dan bekerja. Orang yang tidak mengerti serta merta menganggap Iran kolot, radikal, dan fundamentalis dalam arti negatif. Tapi 20 tahun kemudian, orang pun terbelalak. Ternyata di Iran muncul produksi film dalam negeri yang mampu menembus pasar internasional. Cerita-cerita rakyat yang menggugah, penampilan peran yang kuat, keindahan artistik pengambilan gambar, bersih dari unsur eksploitasi maksiat, menjadi ciri Islami film-film Iran. Wanita pun bukan saja mulai kembali ke bangku sekolah dan ke tempat pekerjaan, bahkan tampil di panggung politik, bertarung untuk merebut kursi kepresidenan. Begitu pula di Afghanistan. Tatkala Taliban berhasil menggulirkan Revolusi Islamnya, sebelum diserang oleh musuh Islam. Jadi, perubahan radikal dalam awal suatu revolusi adalah hal yang wajar, bahkan harus. Bukankah di awal revolusi Kemerdekaan RI, Bung Karno pernah melarang lagu-lagu cengeng percintaan karena dianggap tidak sesuai dengan semangat perjuangan '45? Bahkan ada sebuah grup band terpaksa dipenjara untuk menjaga semangat revolusi. Ketegasan sikap Iran dan Afghanistan seperti di atas jangan diartikan sebagai radikalisme atau fundamentalisme yang berpaham sempit dan kaku. Itu merupakan proses dari suatu perubahan ke arah yang lebih baik. Begitu pula ketegasan umat Islam Indonesia akhir-akhir ini terhadap berbagai aliran sesat berlabelkan Islam, jangan diartikan sebagai gerakan ''Preman Berjubah'' yang berpaham radikalis dan fundamentalis. Andaikan sejak dini pihak legislatif, eksekutif, maupun yudikatif mau memahami keresahan umat Islam terhadap aliran sesat berlabelkan Islam, lalu segera mengakomodir aspirasi mereka dengan mengambil tindakan tegas terhadap para perusak dan penoda ajaran Islam, sesuai dengan Perundang-undangan --seperti KUHP pasal 156a tentang penistaan suatu agama-- maka tidak akan terjadi gerakan umat yang dituduh sebagai aksi radikal dan anarkis. Apabila harta benda dan jiwa raga seseorang terancam, maka ia berhak melakukan ''bela-paksa'' (overmacht/noodweer). Apalagi jika yang terancam akidah dan keyakinannya, yang jauh lebih berharga daripada harta benda dan jiwa raga. Kekecewaan umat Islam yang bertumpuk-tumpuk telah mencapai klimaksnya, sehingga tanpa dikomando pihak mana pun, mereka bergerak sesuai dengan nurani, untuk menjaga kemurnian dan kesucian agama Islam. Sikap tegas umat Islam bukan tidak berdasar. Sejumlah ayat Al Quran menjadi Hujjah mereka, seperti: QS 9 at-Taubah ayat 73 dan 123, serta QS 66 at-Tahrim ayat 9, begitu pula QS 48, aAl-Fath ayat 29, yang semuanya berintikan sikap tegas terhadap kekafiran, kesesatan, dan kemunafikan. Selain itu berbagai contoh sikap dan tindakan tegas Rasulullah SAW menjadi teladan, antara lain: Memotong tangan pencuri, mencambuk pemabuk, merajam pezina yang muhshon, memerangi kafir harbi, mengerasi kaum munafiqin, membasmi nabi palsu dan pengikutnya, membakar masjid dhiror, dan lain-lain. Karenanya, ada atau tidak fatwa MUI tentang kesesatan Ahmadiyah, Liberalisme, Pluralisme, Sekularisme dan Perdukunan, serta aliran-aliran sesat lainnya, maka gerakan umat Islam melawan kesesatan tetap akan muncul ke permukaan, karena itu sudah merupakan panggilan nurani dan kewajiban agama. Jadi, jangan mengkambing hitamkan Fatwa MUI sebagai provokator bagi kemarahan umat Islam. Bahwa Fatwa MUI tersebut harus dilihat sebagai jawaban bagi keresahan umat Islam selama ini. Al Habib Muhammad Rizieq Syihab Ketua Umum Majelis Tanfidz DPP FPI SURAT TERSEBUT DIATAS MERUPAKAN TANGGAPAN ATAS TULISAN KH. AHMAD SYAFII MAARIF DI KOLOM RESONANSI HARIAN REPUBLIKA 9 AGUSTUS 2005, SEPERTI DIBAWAH INI : Republika, Selasa, 09 Agustus 2005 Preman Berjubah Oleh : Ahmad Syafii Maarif Pada saat tersiar berita bahwa saya dan teman-teman dari lintas agama mau bertemu dengan Presiden Bush pada 22 Oktober 2003 di Bali, dalam masyarakat telah terjadi polarisasi penilaian. Ada yang menuduh bahwa kami akan menjadi corong Bush, tetapi ada pula yang menilainya positif. Jawaban saya waktu itu adalah: Mana yang lebih kesatria, berhadapan langsung dengan musuh atau mengepalkan tinju dari balik gunung? Setelah apa yang kami sampaikan yang kemudian disiarkan media massa, barulah kelompok yang skeptik paham bahwa kami yang memilih opsi pertama berada di jalan yang benar. Pada waktu saya bacakan pernyataan yang sudah disiapkan, Bush mendengar dengan baik, sekalipun menghantam politik imperialistiknya. Bagi saya pertemuan
Re: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir
both the Word of God and the word of Muhammad. = entirely the word of God and, in an ordinary sense, also entirely the word of Muhammad. lebih sederhana: borh = God and Muhammad lebih panjang: both the Word of God and the word of Muhammad aw kamaa qaala, ataupun entirely the word of God and, in an ordinary sense, also entirely the word of Muhammad. aw kamaa qaala Secara substantif kedua perumusan kalimat itu mengandung makna: Al Quran bukanlah teks yang turun dalam bentuk kata-kata aktual secara verbal, melainkan merupakan spirit wahyu yang disaring melalui Nabi Muhammad SAW yang diekspresikan dalam tapal batas intelek dan kemampuan linguistik beliau. HMNA - Original Message - From: Muhkito Afiff To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, August 13, 2005 17:19 Subject: [wanita-muslimah] Re: Panorama Pluralisme Mesir Koreksi dikit ya mbah... HMNA: Ada asumsi spekulasi intelektual dari Fazlur Rahman, gurunya Nurcholis Madjid, yaitu bahwa Al Quran adalah both the Word of God and the word of Muhammad. Kutipan yang tepat adalah: that the Qur'an is entirely the word of God and, in an ordinary sense, also entirely the word of Muhammad. (Fazlur Rahman: Islam, New York, 1987. p 27) [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Seri 689. Memorandum of Understanding
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 689. Memorandum of Understanding The Memorandum of Understanding covers the following topics: governing of Aceh (including a law on the governing of Aceh, political participation, economy, and rule of law), human rights, amnesty and reintegration into society, security arrangements, establishment of the Aceh Monitoring Mission, and dispute settlement. The Government of Indonesia has invited the European Union and a number of ASEAN countries to carry out the tasks of the Aceh Monitoring Mission. (Press Release, Joint statement by the Government of Indonesia and the Free Aceh Movement (GAM), Helsinki, 17 July 2005) Besok, tanggal 15 Agustus 2005, insya Allah, draft Memorandum of Understanding (MoU) akan ditandatangani di Helsinki. Sejak 27 Januari 2005 dimulailah perundingan informal antara NKRI dengan GAM sampai lima babak yang diakhiri pada tanggal 17 Juli 2005 di Helsinki. Pada hari itu telah diparaf draft MoU oleh ketua Juru Runding RI dan Ketua Juru Runding GAM. Dengan adanya tsunami 26 Desember 2005, ternyata telah membuka pintu bagi penyelesaian konflik di Aheh. Baiklah kita kutip paragraf terakhir Seri 657, berjudul Gempa Diikuti Tsunami, Isyarat Allah, bertanggal 2 Januari 2005, seperti berikut: Aceh perlu dibangun dari reruntuhan. Sejarah pertikaian politik dan senjata perlu dilupakan. Blok-blok psikologis ditepis, semuanya memfokuskan perhatian pada kerja berat, dan dana yang tidak sedikit sekitar Rp.10 triliun, serta makan waktu yang panjang untuk membangun Aceh kembali. Ya, semuanya, bukan orang Aceh saja tetapi seluruh rakyat Indonesia, rakyat sipil, birokrat, Polri, ABRI dan GAM. Darurat sipil dicabut disertai amnesti umum dan GAM mundur selangkah, menerima kenyataan Otonomi Khusus Syari'at Islam di Nanggroe Aceh Darussalam dalam pangkuan Republik Indonesia. Semoga isyarat Allah berupa tsunami itu dapat dihayati dengan baik, sehingga terciptalah damai di Aceh. AlhamduliLlah, hal yang penting yang patut disyukuri dalam MoU itu ternyata GAM telah mundur selangkah, yaitu menerima kenyataan Otonomi Khusus Syari'at Islam di Nanggroe Aceh Darussalam dalam pangkuan Republik Indonesia. Wakil Presiden HM Jusuf Kalla, di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat 22 Juli 2005 berkata: Kalau yang menolak MoU Helsinki hanya satu partai artinya 80 persen suara sudah menerima. Jadi selesai. Dan siapa yang tidak ingin damai, silakan ke Aceh sendiri untuk angkat senjata. Wapres rupanya mencium bau-bau tidak enak dari sementara golongan yang tidak senang terhadap MoU yang telah disepakati/diparaf itu. Dan bau tidak enak itu memperihatkan wajahnya, tatkala Ketua Umum DPP PDIP Megawati menunjukkan sikap negatifnya terhadap Kesepakatan Helsinki yang tertuang dalam MoU tersebut. Hal itu terbongkar ketika Megawati di hadapan peserta kursus reguler Lemhanas angkatan 38 di Gedung Lemhanas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis, 28 juli 2005 telah melambungkan salto penentangannya terhadap MoU yang akan ditanda-tangani besok, insya-Allah, 15 Agusutus 2005 tersebut. Penentangan PDIP terhadap MoU itu apapun alasannya mengingatkan kita pada waktu mulai diproses UU tentang otonomi khusus Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Baiklah kita kutip dari Seri 474, bertanggal 13 Mei 2001. PDIP menolak pemberlakuan Syari'at Islam dalam RUU Nanggroe Aceh Darusslam yang kini sedang dibahas dalam Pansus DPR. Demikian ditegaskan Sutjipto, Sekjen yang juga ketua fraksi PDIP di MPR, setelah menghadiri rapat tertutup PDIP yang dipimpin Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. RUU Nanggroe Aceh merupakan salah satu fokus utama pembahasan dalam rapat tertutup itu. Syari'at Islam di bumi Serambi Mekah itu katanya tidak sesuai dengan Pancasila dasar negara dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ada apa sebenarnya antara PDIP dengan Aceh? *** Walaupun MoU itu belum diumumkan apa isinya, namum tidak dapat tidak dalam hasil kesepakatan Helsinki itu patut diduga tentu ada yang menyangkut masalah amandemen Undang Undang No.18/2001 atau Undang Undang No.31/2002, yaitu tentang hak partisipasi politik secara adil yang salah satunya melalui partai politik lokal di Aceh, maka mau tidak mau pihak DPR harus melakukan amandemen Undang Undang tersebut. Tampaknya ada kartu kuat yang dimiliki oleh pihak Eksekutif dibanding kartu yang dimiliki pihak Legislatif terutama dari kelompok PDI-P yang menguasai sekitar 109 kursi di DPR ditambah dengan kolaborasinya dari PKB yang menduduki 52 kursi. Apabila harus terjadi sampai pemungutan suara untuk meratifikasi MoU yang ditandatangani 15 Agustus 2005, dan amandemen Undang Undang No.18/2001 atau Undang Undang No.31/2002, maka melihat secara teoritis pihak PDI-P dan PKB akan kalah dalam pemungutan suara. Dan hal ini telah diperhitungkan pihak Eksekutif, sehingga Jusuf Kalla berani menyatakan: Kalau yang menolak hanya satu partai artinya 80 persen
Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang
Oh, oh, esmosi kodong, asal toles saja Oh, oh, esmosi karena kagak bisa jawab tantangan ini: Mengapa ente SAMPAI SAAT INI tidak menjawab yang ini: Ana pernah baca ente punya mimpi dalam salah satu Seri-nya Abah, yakni ente mimpi supaya Al-Quran berdamai dengan hermeneutika sebagai berdamainya juga kitab-sucinya Yahudi dan Kristen. Ente yang ayam-jantannya (jagonya) hermeneutika, ayuh pakai hermeneutika untuk mendamaikan terjemahan Al-Quran ayat (35:5) dalam tiga bahasa di bawah. Ayuh damaikan: succeed, beda dengan cover=overdekken, beda dengan overtake, beda dengan memutar. Ini dia terjemahan itu: ==He maketh night to succeed day, and He maketh day to succeed night (Mohammed M.Pikthall-USA). ==He makes the night cover the day, and makes the day overtake the night (M.H.Shakir-Iran). ==Hij laat den nacht de dag overdekken en laat den dag de nacht overdekken (M.Muhammad Ali-Pakistan, ke dalam Bahasa Belanda oleh Soedewo). ==Dia memutarkan malam kepada siang dan memutarkan siang kepada malam (Mahmud Junus-Indonesia). Ente jangan berlindung di balik lalang sehelai. Kalau kagak bisa jawab, jujurlah bilang kagak tahu, hermeneutika kagak bisa dan kagak perlu dipakai dalam terjemahan Al-Quran, karena kalau terjemahan itu dari berbagai bahasa itu simpang siur, ente lihat aje yang aslinya, kagak seperti dengan terjemahan bible, yang memang semua bible itukan cuma terjemahan saja, karena kagak ada lagi bahasa aslinya, jadi harus pakai hermeneutika.. Oh oh, kalau kagak bisa jawab, jangan esmosi kodong ! Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, May 26, 2006 8:18 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang 3 artikel yg dikirim bolak balik itu tulisan sendiri atau plagiat juga ? On 5/25/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: sarinesia toles: mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan kepada kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional begitu bagaimana anda bisa bicara kempada generasi muda yg pemikirannya semakin canggih. -- MQ: yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt, toles: Oh, oh, sarinesia yang mudah, yang canggih, canggih hijau harjin, yang syahadatnya Asyhadu anna Nurcholish Nabiyullah MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: sarinesia To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, May 06, 2006 1:25 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan kepada kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional begitu bagaimana anda bisa bicara kempada generasi muda yg pemikirannya semakin canggih. dgn modal sepenggal ayat yg penerjemahannya saja salah bagaimana bisa berdiskusi dgn kami. kadang2 saya ketawa juga baca ulasan mbah HMNA ini. filsafat kok untuk menipu diri. filsafat sebaiknya digunakan untuk mempertebal keimanan. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: sarinesia toles: bagiku Islam bukan nama agama lho, tapi sikap pasrah yg mungkin sudah dijelaskan oleh Ustadz Chodjim. MQ toles: sarinesa tidak pernah baca Al-Quran, kasihan kodong ! Baca baik-baik, dua ayat di bawah ini sudah cukup Innad di-na 'indaLla-hil isla-m (s. ali 'imra-n, 19), artinya: Sesungguhnya agama di sisi Allah adalah Islam. Al yawma akmaltu lakum diynakum wa atmamtu 'alaykum ni'matiy wa radhiytu lakumul islaama diynan (s. alma-idah, 3), artinya: Pada hari ini Kusempurnakan bagimu agama kamu dan Kucukupkan ni'matKu atasmu dan Aku berkenan Islam menjadi agama kamu. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Different religions beliefs Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-mus
Re: [wanita-muslimah] Re: Pelecehan Islam di IAIN
Oh, oh, ana tanya Abah apa beda biblical criticism dgn hermeneutika, Abah jawab dengan enteng, tunggu saja Seri 729 hari Ahad, 28 Mei 2006 yad. Oh, oh, apa Ari Condro bisa tulis artikel ttg hermeneutika, bisa kagak. Oh, oh, ana tanya apa itu pengecer, Abah jawab juga dengan enteng yaitu yang ngumpul data sekunder Oh, oh ana tanya apa contohnya? Abah beri contoh, itu penulis buku Metodologi Bibel: dan penulis artikel Pengaruh Metodologi Bibel Terhadap Studi Alquran mengecer mengenai data ttg Arthur Jeffery yang diforward Ikhwah spb: Introduction Before we begin it is a nice idea to introduce Arthur Jeffery. He was an Australian-American Orientalist who conducted research on various aspects of the Qur'ân. Among his works the most celebrated is his Materials For The History Of The Text Of The Qur'ân: The Old Codices. Along with his important work on Biblical studies, he pursued his research on the Qur'ân while serving in Cairo, Egypt, as the director of the American Research Centre, as a Professor of Semitic languages at Columbia University, and as an adjunct Professor at the Union Theological Seminary. Besides his studies on variant readings, he wrote on topics such as foreign vocabulary in the Qur'ân (The Foreign Vocabulary Of The Qur'ân: 1938, Arthur Jeffery, Oriental Institute, Baroda). He also translated selected surahs of the Qur'ân and devised a new arrangement to establish 'development in Muhammad's thought' (The Koran - Selected Suras: 1958, Arthur Jeffery, Heritage Press, New York). Professor Jeffery belongs to that section of Orientalists who, in post-colonial times, shifted from textual and philological studies and, unlike their predecessors, had no chance to act as advisor to the colonial masters of Muslim Asia and Africa. Arthur Jeffery also holds the dubious distinction of calling Muhammad(P) a robber chief, second only to Professor David Margoliouth.[1] Jeffery says: At Medina, he was what might justly call a robber chief, just as David, King of Israel, was in his early days.[2] All this was done to compare and contrast Muhammad(P) with the life of our Lord.[3] Hallmark of a true Christian indeed! If he has so much hatred for the Prophet(P) of Islam, how is that one can expect him to be objective in his criticism of what was revealed to him? This chapter will deal with Professor Arthur Jeffery's work on the Qur'ân and would also discuss what Gilchrist would not like the readers of his book to know, i.e., how Arthur Jeffery reaches the conclusion about the rival Codices and variants in his book as well as other issues on the collection of variant readings. Jeffery published the book Materials For The History Of The Text Of The Qur'ân: The Old Codices in 1937 which contains an impressive body of material dealing with the variant readings of the Qur'ân in the Companion codices. A part of the work was taken from Kitâb al-Masâhif of Ibn Abî Dâwûd. The most striking feature of this book is the regularity with which the reader encounters _expression_ of Jeffery's scepticism concerning the reports of the variant readings. This is due to the fact that sufficient material ... has not survived to enable us to get a real picture of the text of any of the pre-cUthmânic codices. [4] Jeffery On The First Collection Of Abû Bakr: The Art Of Juggling Words Orientalism and juggling of words are synonymous. Jeffery is no exception to this. The evidence that we have concerning the first collection of the Qur'ân by Abû Bakr is authentic and strongly supported by the Islamic history. In spite of this evidence, the image of the Christian ecclesiastical history, with which the Christian missionaries are much more familiar, seems to have obsessed Jeffery to such a degree that he has, in his book, transposed it almost entirely to the Islamic terrain. In fact, he has tried to show that in the Qur'ânic text there is a certain evolution resembling in many ways the evolution in the text of the Gospels. The first one to start off with is denying the official character of the first collection of the Qur'ân by Abû Bakr: That Abû Bakr was one of those who collected the revelation material was doubtless true. He may possibly have inherited material that the Prophet had stored away in preparation of the Kitâb. That he ever made an official recension as the orthodox theory demands is exceedingly doubtful. His collection would have been a purely private affair, just as quite a few number of Companions of the Prophet had made personal collections as private affairs.[5] A simple reminder here would be that Abû Bakr was a Caliph at the time he ordered the first collection after the loss of reciters on the day of Yamamah. As was the case with his predecessor Richard Bell, Jeffery failed to camouflage his prejudiced against Qur'ân when dealing with its compilation. Like Bell, he declares that the recension of Abû Bakr was his own purely private affair. [6] It is interesting to note that he accepts all the variants indicated
Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang
Oh. oh, malu-malu mengaku terus terang kagak bisa jawab, ya sudah Oh, oh, yang ana herankan sarinesia ditanya, Ari Condro yang ngejawab. MQ MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, May 26, 2006 11:31 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang lha wong sampean nanyanya aja gak pas, apa lagi yg mau dijawab. :D On 5/26/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh, oh, esmosi kodong, asal toles saja Oh, oh, esmosi karena kagak bisa jawab tantangan ini: Mengapa ente SAMPAI SAAT INI tidak menjawab yang ini: Ana pernah baca ente punya mimpi dalam salah satu Seri-nya Abah, yakni ente mimpi supaya Al-Quran berdamai dengan hermeneutika sebagai berdamainya juga kitab-sucinya Yahudi dan Kristen. Ente yang ayam-jantannya (jagonya) hermeneutika, ayuh pakai hermeneutika untuk mendamaikan terjemahan Al-Quran ayat (35:5) dalam tiga bahasa di bawah. Ayuh damaikan: succeed, beda dengan cover=overdekken, beda dengan overtake, beda dengan memutar. Ini dia terjemahan itu: ==He maketh night to succeed day, and He maketh day to succeed night (Mohammed M.Pikthall-USA). ==He makes the night cover the day, and makes the day overtake the night (M.H.Shakir-Iran). ==Hij laat den nacht de dag overdekken en laat den dag de nacht overdekken (M.Muhammad Ali-Pakistan, ke dalam Bahasa Belanda oleh Soedewo). ==Dia memutarkan malam kepada siang dan memutarkan siang kepada malam (Mahmud Junus-Indonesia). Ente jangan berlindung di balik lalang sehelai. Kalau kagak bisa jawab, jujurlah bilang kagak tahu, hermeneutika kagak bisa dan kagak perlu dipakai dalam terjemahan Al-Quran, karena kalau terjemahan itu dari berbagai bahasa itu simpang siur, ente lihat aje yang aslinya, kagak seperti dengan terjemahan bible, yang memang semua bible itukan cuma terjemahan saja, karena kagak ada lagi bahasa aslinya, jadi harus pakai hermeneutika.. Oh oh, kalau kagak bisa jawab, jangan esmosi kodong ! Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, May 26, 2006 8:18 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang 3 artikel yg dikirim bolak balik itu tulisan sendiri atau plagiat juga ? On 5/25/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: sarinesia toles: mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan kepada kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional begitu bagaimana anda bisa bicara kempada generasi muda yg pemikirannya semakin canggih. -- MQ: yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt, toles: Oh, oh, sarinesia yang mudah, yang canggih, canggih hijau harjin, yang syahadatnya Asyhadu anna Nurcholish Nabiyullah MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: sarinesia To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, May 06, 2006 1:25 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission - Pendapat Orang mbah.. sampeyan sudah sepuh kok tidak mampu memberikan pencerahan kepada kami yg masih muda-muda ini. dgn pemahaman yg konvensional begitu bagaimana anda bisa bicara kempada generasi muda yg pemikirannya semakin canggih. dgn modal sepenggal ayat yg penerjemahannya saja salah bagaimana bisa berdiskusi dgn kami. kadang2 saya ketawa juga baca ulasan mbah HMNA ini. filsafat kok untuk menipu diri. filsafat sebaiknya digunakan untuk mempertebal keimanan. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: sarinesia toles: bagiku Islam bukan nama agama lho, tapi sikap pasrah yg mungkin sudah dijelaskan oleh Ustadz Chodjim. MQ toles: sarinesa tidak pernah baca Al-Quran, kasihan kodong ! Baca baik-baik, dua ayat di bawah ini sudah cukup Innad di-na 'indaLla-hil isla-m (s. ali 'imra-n, 19), artinya: Sesungguhnya agama di sisi Allah adalah Islam. Al yawma akmaltu lakum diynakum wa atmamtu 'alaykum ni'matiy wa radhiytu lakumul islaama diynan (s. alma-idah, 3), artinya: Pada hari ini Kusempurnakan bagimu agama kamu dan Kucukupkan ni'matKu atasmu dan Aku berkenan Islam menjadi agama kamu. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group
[wanita-muslimah] Menjawab al-Mustafa
Mustofa toles 1. Tuduhan ust HMNA terhadap buku ust Adnin sebagai pengecer dan fasilitator yang datanya digunakan orang untuk menyerang al-Qur'an, sama dengan menuduh buku al-Ghazali Maqasid al-Falasifah dan Tafahut al-Falasifah sebagai fasilitator orang belajar filsafat dan menggunakannya untuk menyerang Islam. This way of thinking is absurd and needs no further discussion. 2. Ust HMNA kelihatannya 'ngeyel'. Hasil hermeneutika berbentuk penafsiran ayat, bukan metode pengabsahan teks sebagaimana yang dibahas dalam dua kolom bersambungnya di Harian Fajar tsb. Makanya kita katakan {meminjam ungkapannya sendiri} beliau salah 'babat'. MQ yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt toles: Sebelum pulang ke pesantren ana menyempatkan diri menyawab al-Mustafa 1. Oh,oh, al-Mustafa, Abah tidak menuduh, ini buktinya: - Original Message - From: kecoa To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, March 21, 2006 6:55 PM Subject: [debat_ islam-kristen] Pengaruh Metodologi Bibel Terhadap Studi Alquran Pengaruh Metodologi Bibel Terhadap Studi Alquran Para Orientalis seperti Ignaz Goldziher (m. 1921), mantan mahasiwa al-Azhar, Mesir, Theodor Nildeke (m. 1930), Friedrich Schwally (m. 1919), Edward Sell (m. 1932), Gotthelf Bergstresser (m.1933), Leone Caentani (m. 1935), Alphonse Mingana (m. 1937), Otto Pretzl (m. 1941), Arthur Jeffery (m. 1959), John Wansbrough (m. 2002) dan muridnya Prof Andrew Rippin, serta Christoph Luxenberg (nama samaran), dan masih banyak lagi yang lain, membawa pandangan hidup mereka (world view) ketika mengkaji Islam. Mereka mengadopsi metodologi Bibel ketika mengkaji al-Quran. Pendeta Edward Sell, misalnya, menyeru sekaligus mendesak agar kajian terhadap historisitas al-Quran dilakukan. Menurutnya, kajian kritis- historis al-Quran tersebut perlu menggunakan metodologi analisa bibel (biblical criticism). Untuk merealisasikan gagasannya, ia menggunakan metodologi higher criticism dalam bukunya Historical Development of the Quran, yang diterbitkan pada tahun 1909 di Madras, India. Senada dengan Pendeta Edward Sell, Pendeta Alphonse Mingana di awal- awal artikelnya menyatakan bahwa: Sudah tiba masanya untuk melakukan kritik teks terhadap al-Quran sebagaimana telah kita lakukan terhadap Bibel Yahudi yang berbahasa Ibrani-Aramaik dan kitab suci Kristen yang berbahasa Yunani. (Alphonse Mingana, Syriac Influence on the Style of the Kur'an, Manchester Bulletin 11: 1927). Nildeke, Schwally, Bergstresser, dan Pretzl bekerja sama menulis buku Geschichte des Qorans (Sejarah al-Quran). Buku yang menggunakan metodologi Bibel ini, mereka tulis selama 68 tahun sejak edisi pertama dan selama 40 tahun sejak diusulkannya edisi kedua. Hasilnya, sampai saat ini, Geschichte des Qorans menjadi karya standar bagi para orientalis khususnya dalam sejarah kritis penyusunan al-Quran. Seirama dengan yang lain, Arthur Jeffery mengatakan: Kita membutuhkan tafsir kritis yang mencontoh karya yang telah dilakukan oleh orientalis modern sekaligus menggunakan metode-metode penelitian kritis modern untuk tafsir al-Quran. (Arthur Jeffery, Progress in the Study of the Quran Text, The Moslem World 25: 1935). Jeffery selanjutnya menumpukan hasratnya untuk membuat tafsir-kritis al-Quran. Salah satu caranya dengan membuat kamus al-Quran. Menurutnya, karya-karya tafsir selama ini tidak banyak memuat mengenai kosa kata teknis di dalam al-Quran. Menurutnya lagi, para mufasir dari kalangan Muslim, masih lebih banyak yang tertarik untuk menafsirkan masih dalam ruang lingkup hukum dan teologi dibanding untuk menemukan makna asal (original meaning) dari ayat-ayat al- Quran. Merealisasikan impiannya, pada tahun 1925-1926, ia mengkaji dengan serius kosa-kata asing di dalam al-Quran. Hasilnya, ia menulis buku The Foreign Vocabulary of the Quran (Pengaruh Kosa-Kata Asing di dalam al-Quran), Baroda: Oriental Institute, 1938). Ia berharap kajian tersebut bisa dijadikan kamus al-Quran, sebagaimana kamus Milligan-Moulton, sebuah kamus untuk Perjanjian Baru. Tidak berhenti dengan kajian filologis (philological study), Jeffery juga mengadopsi analisa teks (textual criticism) untuk mengkaji segala aspek yang berkaitan dengan teks al-Quran. Tujuannya untuk menetapkan akurasi teks al-Quran. Analisa teks melibatkan dua proses, yaitu revisi (recension) dan amandemen (emendation). Merevisi adalah memilih, setelah memeriksa segala material yang tersedia dari bukti yang paling dapat dipercaya, yang menjadi dasar kepada sebuah teks. Amandemen adalah menghapuskan kesalahan- kesalahan yang ditemukan sekalipun di dalam manuskrip-manuskrip yang terbaik. Menurut Jeffery, sejarah teks (textual history) al-Quran sangat problematis karena tidak ada satupun dari ortografi naskah asli dulu yang masih ada. Tidak ada naskah al-Quran yang ada saat ini, yang tidak berubah. Sekalipun perubahan naskah itu alasannya demi kebaikan, namun tetap saja, menurut Jeffery, wajah teks asli sudah berubah. Manuskrip-manuskrip awal al-Quran, misalnya,
Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pelecehan Islam di IAIN
Sebenarnya Muammar Qaddhafi telah memposting perkara Al-Quran makhluq atau bukan. Biar saya posting ulang: Imam Hambali berpendapat Quran itu bukan makhluq, sedangkan kaum Muktazilah berpendapat bahawa Quran itu adalah makhluq. Siapa yang benar? Menurut saya kedua pihak benar. Imam Hambali input oriented, kaum Muktazilah output oriented. Penjelasannya spb: input, Wahyu, bahasa Allah[ process ] ouput, Makhluq, bahasa Arab Quran bersal dari wahyu. Allah SWT membumikan wahyu melalui proses pembumian dalam diri Nabi Muhammad SAW, lalu berwujud ucapan Nabi Muhammad SAW, itulah ayat-ayat Al Quran . Diagram di bawah menjelaskan bahasa Allah ditransfer menjadi Al Quran dalam bahasa Arab. +--+ bahasa Allah-| Al-Quran |-bahasa Arab +--+ Disebelah kiri kotak berupa wahyu, qadim, bukan Makhluq, sebelah kanan kotak adalah Makhluq berupa getaran tali suara manusia merambat melalui udara menggetarkan selaput gendang telinga ditransfer menjadi pulsa elektris yang diteruskan oleh saraf ke otak diproses secara musykil, lalu terdengarlah suara orang melantunkan Al-Quran dalam bahasa Arab. Alhasil Laisa kamitslihi syai'un tetap berlaku dan juga sekaligus menjelaskan pertentangan yang sengit apakah A-Quran itu Makhluq atau bukan. Imam Hambali melihat sebelah kiri kotak, kaum Mu'tazilah melihat sebelah kanan kotak. Jadi Imam Hambali vs kaum Mu'tazilah, kedua pihak benar, terjadi perbedaan pendapat berlatar belakang cara pandang, satu pihak melihat ke kiri kotak dan pihak yang lain melihat sebelah kanan kotak. Imam Hambali berorientasi input yaitu wahyu, artinya Al Quran masih berwujud wahyu, sedangkan wahyu itu bukan makhluq, maka Imam Hambali berpendapat Al Quran itu bukan makhluq.Kaum Muktazilah berorientasi output. Al Quran itu ucapan atau bacaan. Al Quran adalah hasil pembumian wahyu berupa bacaan. Apa itu bacaan? Bacaan adalah getaran tali suara Nabi Muhammad SAW diteruskan getaran itu melalui gelombang udara, menyentuh lalu menggetarkan gendang telinga para sahabat, lalu mereka mendengarkan bacaan ayat berupa bahasa Al Quran, yang dibacakan Nabi Muhammad SAW. Tali suara yang bergetar, udara yang bergelombang, gendang telinga yang bergetar, itu semuanya adalah makhluq. Maka kaum Muktazilah berpendapat Quran itu makhluq. === Bagi oom-oom dan aunty-aunty yang punya waktu dan bukan pemalas membaca tolesan, silakan dibaca rangkaian mujadalah di mailis Surau di bawah Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: UnICoM To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, March 22, 2006 2:35 AM Subject: Re: [D~SPAM] RE: [surau] Hadits dhaif atau maudhu' ? Takutlah akan api neraka. Alhamdulillah, terima kasih atas penjelasan bang HMNA... Kalau dari penjelasan beliau ini, saya bisa menerima dengan jelas... atau . karena pendapatnya cocok dengan apa yang saya pahami, jadi saya katakan saya bisa menerima dengan jelas ?? he..he..he.. dimanakah letak cocok ? dan dimanakah letak pemahaman ? dimanakah letak keyakinan ? dan dimanakah letak pengertian ? mmm...tambah lama saya kok tambah krasan di milist surau ya...:) Saya melihat kekayaan ilmu Islam berada di sini.. ada Bapak HMNA, ada ibu Rahima, ada mas Muhasrul, ada bung Boes, dan ada yang lainnya masih banyak, tapi senyam senyum sambil ikutan mikir diskusi ini di pojok..he..he.. Semoga..sekali lagi semoga.. Perbedaan tidak selalu dipahami sebagai sebuah Pertentangan kita sama-sama mencintai Islam yang indah ini . Seandainya saja seperti itu terjaga terus,... pastilah ukhuwah islamiyah benar-benar terwujud.. Dan kembalinya kejayaan Islam tinggal tunggu waktunya saja... dan warna-warni pelangi, merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu, akan menjadi satu di dalam cahaya putih..bersih..ikhlas dan fithroh.. Salam hormat saya buat semua yang ada di milist surau ini yang dhoif huttaqi - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, March 21, 2006 1:44 AM Subject: Re: [D~SPAM] RE: [surau] Hadits dhaif atau maudhu' ? Takutlah akan api neraka. Asslamu 'alaykum wr.wb. Apa yang saya kemukakan di bawah, hanya sekadar sharing information, bukan untuk didiskusikan. Ada pula sharing information yang disisipkan. YSM'AWN KLAM ALLH yasma'uwna kalaama Lla-h [2:75] YAM'A KLM ALLH yasma'a kala-ma Lla-h [9:6] TBDLWA KLM ALLH tubaddiluw kala-ma Lla-h [48 15] ANA ANZLNH QRANA 'ARBYA [12:2] Innaa anzalna-hu qura-nan 'arabiyyan KLAM ALLH, KLM ALLH = Al-Quran QRANA 'ARBYA = Al-Quran itu bahasa Arab Jadi Allah sendiri yang berfirman, bahwa KLAM ALLH, KLM ALLH = bahasa Allah = bahasa Arab. Imam Hambali berpendapat Quran itu bukan makhluq, sedangkan kaum Muktazilah berpendapat bahawa Quran itu adalah makhluq. Siapa yang benar? Menurut saya kedua pihak benar. Imam Hambali input oriented, kaum Muktazilah output oriented. Penjelasannya spb: input, Wahyu, bahasa
Re: [wanita-muslimah] Re: [ppiindia] Hubungan Kristen dan Islam dari masa ke masa
Ini terpaksa saya sendiri turun tangan, karena Muammar sudah pulang ke pesantren. Ari Condro asal menuduh saja. Saya tidak pernah menulis Iskandar Dzulqarnain, Ayuhlah ayuh, tunjukkan dimana saya pernah menulis Iskandar Dzulqarnain. Hei Adi Condro, buka mata lebar-lebar dan baca file lama di bawah HMNA ** - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, May 09, 2003 18:45 Subject: Re: [wanita-muslimah] Dzulkkarnain, si tanduk dua dan Taurat. Kepada Pak HMNA Ini saya posting ulang dua buah postingan ke milis Jamaah-Islamiyah HMNA POSTINGAN PERTAMA - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, May 04, 2003 11:39 Subject: Re: [Jamaah-Islamiyah] Khilafah Alexader the Great Raja Macedonia (356 - 323)SM menjadi raja (336)SM menggantikan ayahnya Philip I. Ia menaklukkan Thrace dan Illyria, membinasakan Thebes, dan menaklukkan seluruh Yunani (335)SM, lalu mulai berekspedisi ke Timur menyerang Parsi (334)SM, memenangkan pertempuran di Granicus (334)SM dan Issus (333)SM, menaklukkan Tyrus dan Gaza, menduduki Mesir dan membangun kota Iskandaria (332)SM, membinasakan kekuatan kerajaan Parsi dengan memenangkan pertempuran Arbela (331)SM, menududuki keraajaan Parsi bagian Timur (330 - 327}SM dan India Utara (326)SM, mengalahkan Porus di Hydraspes (326)SM, menarik pasukan ekspedisinya dari Baktria dan kembali ke Persia (325 - 324)SM dan meninggal di Babylon (323)SM, karena demam. Jadi batas Timur yang pernah dikuasai Alexander tidak sampai di Cina, melainkan hanya di Baktria saja. HMNA - Original Message - From: St. Sabri To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, May 04, 2003 10:55 Subject: Re: [Jamaah-Islamiyah] Khilafah Pusat KERAJAAN Alexander The great berada di Irak, wilayahnya mencakup Macedonia di barat dan China di timur. Justru itulah dituliskan bahwa Alexander The Great dianggap Kandidat sebagai salah satu Zulqarnain (Bertanduk Dua). Kandidat lain adalah Iskandar al-Maqduni, Sha'ab Zulqarnain al-Khimyari dan Seorang laki-laki shalih pada masa Ibrahim yg tidak belum diketahui siapa jati dirinya. POSTINGAN KEDUA - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: St. Sabri ; [EMAIL PROTECTED] Cc: Md Azmani Syah Mohamad Ali ; Mia ; [EMAIL PROTECTED] ; Aboe Hanifa Sent: Wednesday, May 07, 2003 00:16 Subject: Re: [Jamaah-Islamiyah] Khilafah (was : Dzulqarnain) BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM Siapakah Dzulqarnain? Then I lifted up mine eyes, and saw, and, behold, there stood before the river a ram which had two horns: and the two horns were high; but one was higher than the other, and the higher came up last. (Daniel 8:3) And I heard a man's voice between the banks of Ulai, which called, and said, Gabriel, make this man to understand the vision (8:16). The ram which thou sawest having two horns are the kings of Media and Persia (8:20). Sha-bii-n adalah agama yang dianut oleh Salman al Farisi RA sebelum masuk Islam. Salman al Farisi RA bertanya kepada Nabi Muhammad SAW tentang nasib teman-temannya penganut Sha-bii-n. Maka turunlah ayat (2:62). Sha-bii-n, dibentuk oleh akar kata Shad, Ba, Alif, artinya meninggalkan. Sha-bii-n berarti orang-orang yang meninggalkan agama mereka untuk memeluk agama lain. Sha-bii-n menunjuk kepada sejenis sekte yang bermukim di semenanjung Arabia dan di negeri-negeri yang berbatasan dengannya. Maka Sha-bii-n adalah (1) kaum monotheist di Mesopotamia dengan menjadikan bintang-bintang sebagai perantara, (2) sebuah keyakinan yang berupa potongan-potongan dari agama Yahudi, Nashrani dan Zarathustra, (3) orang-orang yang bermukim dekat Mosul di Iraq yang monotheist, namun tidak mempunyai kitab dan syari'at, mereka berkeyakinan mengikuti agama yang dibawakan Nabi Nuh AS, (4) orang-orang yang bermukim sekitar Iraq yang beriman kepada semua Nabi-Nabi dan mempunyai cara bersembahyang dan puasa tersendiri, (5) ada yang berpendapat mereka tergolong dalam Ahli Kitab. [Seri 570. Surah Al Baqarah, Ayat 62] Dari kedua belas anak-anak Nabi Ya'qub AS itulah yang menurunkan kedua belas puak (tribes) Bani Israil. Seperti diketahui dalam sejarah sepeninggal Raja yang sekaligus Nabi Sulaiman AS, kerajaannya itu pecah dua, 10 puak di Kerajaan Utara, dan 2 puak di Kerajaan Selatan. [Seri 142. Nabi Yusuf dan Nabi Musa 'Alaihimassalam dalam Sentuhan Sejarah dengan Penguasa Mesir]. Tahun 998 SM Nabi Daud AS (menantu Thalut) menjadi raja atas seluruh Palestina, setelah menaklukkan Jeruzalem dan menjadikannya ibu kota kerajaan. Nabi Daud AS digantikan oleh puteranya yaitu Nabi Sulaiman AS menjadi raja. Setelah Nabi Sulaiman AS wafat tahun 926 SM, maka Palestina yang telah dipersatukan oleh Nabi Daud AS, pecah menjadi Kerajaan Israil di utara dan Kerajaan Yahuza di selatan, masing-masing dengan ibu kota Samaria dan Jeruzalem. Tahun 721 SM Samaria ditaklukkan oleh bangsa Asysyria dan penduduknya yang
[wanita-muslimah] TEST
TEST [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Different religions beliefs Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] TEST
TEST [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Different religions beliefs Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[wanita-muslimah] Fw: [BUGINESE] TEST = 729. Apa itu Binatang yang Disebut Hermeneutika
BKHMRHN 'ALY JYWBHN (S. ALNWR, 24:31), dibaca: -- walyadhribna bikhumurihinna 'ala- juyu-bihinna (s. annu-r). WLYDHRBN - walyadhribna dalam ayat (24:31) terdapat Lam Al Amr (Lam yang menyatakan perintah), maka kata tersebut berarti: Diperintahkan kepada mereka menutupkan, sehingga ayat (24:31) terjemahannya adalah: -- Diperintahkan kepada mereka menutupkan khumur mereka ke atas dada mereka. (Khumur adalah bentuk jama' = plural dari khimar, artinya tutup kepala, yang di Indonesia ini tutup kepala yang dipanjangkan menutup dada itu disebut jilbab, padahal dalam bahasa Al-Quran: jalabib, bentuk jama' dari jilbab adalah baju longgar yang panjang sampai mata-kaki yang menutupi lekuk-lekuk tubuh). Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan paradigma tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas paradigma ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan pendekatan kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya relatif. Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Quran direlatifkan, sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu, dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah mengungguli wahyu. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 28 Mei 2006 [H.Muh.Nur Abdurrahman] --- (*) Injil = Perjanjian Baru minus Surat-surat Paulus (**) Kupu-kupu malam sayapnya senantiasa melebar, berbeda dengan kupu-kupu siang yang kalau hinggap sayapnya menutup. - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: [EMAIL PROTECTED] ; Sabili ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, May 28, 2006 5:42 AM Subject: [BUGINESE] TEST TEST ** Kembangkan nilai-nilai budaya, adab dan sejarah Bugis bersama kami, jadikan milis BUGINESE sebagai sarana silaturahim dan sharing berita serta informasi aktual Bugis. # Untuk bergabung: [EMAIL PROTECTED] # Posting: [EMAIL PROTECTED] # Berhenti: [EMAIL PROTECTED] ** [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Different religions beliefs Islam Muslimah Women in islam YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "wanita-muslimah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
Re: [wanita-muslimah] Petisi Pembubaran FPI dan Ajakan Bergabung
1. abu faris toles: Menurut saya FPI tidak perlu dibubarkan 2. ---=GuN=-- toles: FPI preman-preman berjubab === Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt, toles: 1. Untuk abu faris Ahsantum, betul sekali, ana setuju. FPI tidak perlu dibubarkan FPI perlu berjalan seiring dengan Aa Gym. Kalau Aa Gym mengetuk hati seseorang dengan lemah-lembut agar orang itu dengan kesadaran sendiri meninggalkan maksiyat. Tentu saja ada orang yang tidak bisa terketuk hatinya oleh Ag Gym, maka ybs diketuk kepalanya dengan keras oleh FPI, jika polisi tidak bertindak apa-apa memberantas pelacuran dan perjudian.Lebih bermanfaat jika yang dibubarkan ialah LSM-LSM kaki tangan kapitalis-Imperialis yang mendanai gerakan anti RUU APP. 2. Jawaban kepada ---=GuN=-- Ana bilang, JIL Utan Kayu sarang penipu. Ini buktinya: In the Name of God, the Compassionate, the Merciful JIL (Jaringan Islam Liberal) kembali tertangkap basah melakukan penipuan terhadap umat Islam. Ceritanya dimulai ketika saya me-http://harry.sufehmi.com/archives/2005-08-12-974/#comment-2191reply komentar Fina di sebuah artikel disini. Kemudian saya baru menyadari, bahwa http://islamlib.com/id/index.php?page=articleid=1028kutipan tersebut sudah dilenyapkan dari artikel aslinya di situs JIL ! Padahal, Gus Dur telah menuntut http://www.republika.co.id/online_detail.asp?id=247985kat_id=23koran Duta Masyarakat sebesar http://www.korantempo.com/korantempo/2006/05/15/Nasional/krn,20060515,9.id. html100 milyar rupiah, karena mengutip ucapan tersebut, dan dianggap ini cuma fitnah - dan sebagai bukti adalah artikel di situs islamlib.com tersebut yang sudah di edit (yang sebetulnya Gus Dur memang betul mengatakan demikian). Saya kemudian meluangkan waktu untuk menyelidiki hal ini lebih lanjut. Saya teliti di archive.org, ternyata mereka belum sempat mengarsip artikel JIL tersebut. Saya coba juga di Google, ternyata mereka telah meng-update artikel tersebut, sehingga copy mereka juga sudah tidak mengandung ucapan dari Gus Dur lagi. Namun ketika saya search di Yahoo, ternyata arsip artikel IslamLib.com disitu masih menampilkan kutipan Gus Dur yang meledek Al-Quran sebagai kitab paling porno di dunia. Karena ini akan berubah lagi jika Yahoo telah meng-update database mereka dengan artikel JIL yang terbaru, maka saya segera menyimpan screenshot-nya sebagai bukti. http://imageserver1.textamerica.com/user.images.x/33/IMG_481833/Big/_0528/T Z200528175402489.jpgBisa dilihat disini. Kini jelas bahwa modus operandi GD JIL dalam kasus ini sangat mirip seperti yang dilakukan oleh http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0904/17/0103.htmTomy Winata versus Bambang Harymurti, yaitu menteror kebebasan pers di Indonesia. Saya sekarang sedang berusaha mengkontak koran Duta Masyarakat untuk menginformasikan mereka mengenai hal ini. Monggo jika ada yang bisa membantu. OK JIL, setelah berbagai kelicikan yang Anda lakukan ( [http://harry.sufehmi.com/archives/2005-04-20-887/ 1 ] - [http://harry.sufehmi.com/archives/2006-02-10-1112/ 2 ]), sekarang ini  what's next ? Slogan Anda (mencerahkan, membebaskan) sepertinya sudah perlu diganti, karena sudah tidak cocok lagi. Mengubah artikel sendiri, lalu menuntut orang lain yang mengutipnya - wow, that's REALLY low. source: http://harry.sufehmi.com/archives/2006-05-29-1161/ -muslim voice- __ BECAUSE YOU HAVE THE RIGHT TO KNOW MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: abu faris [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, May 29, 2006 9:48 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Petisi Pembubaran FPI dan Ajakan Bergabung Menurut saya FPI tidak perlu dibubarkan walaupun FPI sering membuat keonaran. Saya melihat FPI jauh lebih besar manfaatnya daripada mudharatnya ---=GuN=-- [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam, Kami undang organisasi-organisasi lain untuk bergabung di seluruh pelosok indonesia untuk bersatu-padu membersihkan negeri tercinta ini dari preman-preman berjubab. Silakah hubungi saya: Mohamad Guntur Romli Hp: 0813-1917-4019 email: [EMAIL PROTECTED] Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS
Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng
Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain. Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan anti RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Tak ubahnya baru beberapa waktu Kepala daerahnya dinyatakan bersalah melakukan pidana korupsi, rakyat Aceh juga ditimpa musibah. Kalau noteo tiotihuacan bilang itu cuma kebetulan, ana bilang itu ada hubungan kasualitasnya. Ketua Umum PBNU, KH Hasyim Muzadi, mengatakan ada dua agenda besar di balik aksi penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Antipornografi dan Pornoaksi (RUU APP). Yaitu agar penetrasi budaya global tak terhalangi dan industri pornografi bisa hidup. Memang mereka ( penolak RUU APP, red ) tidak mau menampakkan kedua agenda besarnya itu. Mereka membungkusnya dengan tema-tema budaya, agama, dan gender , kata Muzadi saat berkunjung ke Republika, Selasa (23/5). Muzadi didampingi Ketua PBNU, Rozy Munir. Penetrasi budaya global tersebut, kata Muzadi, didukung pula oleh kekuatan politik global. Dia mencontohkan, saat PBNU mengumumkan sikapnya yang secara resmi mendukung RUU APP, pimpinan sejumlah negara langsung meneleponnya. Dia juga mengaku pernah didatangi 21 LSM yang mempersoalkan sikap PBNU yang mendukung RUU APP. Saya bilang, bangsa ini mau dilindungi kok kamu marah-marah , ujar Muzadi. Muzadi mengatakan tudingan bahwa RUU APP merupakan upaya islamisasi tidak beralasan. Saya ini mempelajari semua agama. Pendeta-pendeta kalau bicara tentang agamanya, pasti tidak akan menolak RUU APP , katanya. Mengingat besarnya bahaya penetrasi budaya global bagi budaya bangsa, Muzadi mengatakan kalangan nasionalis seharusnya menjadi pendukung utama regulasi melawan pornografi. Saya mengetuk hati kalangan nasionalis. Karena yang sesungguhnya paling berkepentingan terhadap masalah seperti ini adalah PDIP, kalau dia Soekarnois , ujar Muzadi. Seperti diberitakan sebelumnya, dari 10 fraksi di DPR, tinggal Fraksi PDIP dan Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS) yang menolak RUU APP. mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq Lain ladang lain belalang, barangkali begitulah yang dilupakan oleh Warga Negara Indonesia sehingga mengalami nasib sial dan ditangkap di Penang baru-baru ini. Mereka lupa bahwa Malaysia bukanlah Indonesia. Malaysia dalam menyikapi hak kebebasan seksual dan hak kebebasan wanita belumlah setara atau masih jauh tertinggal dibandingkan dengan Indonesia terutama dalam pencapaian tingkat kemajuan dalam modernitasnya. Petugas yang menangkap itu, jika di Indonesia tentu sudah menghadapi hujatan dan kecaman bertubi-tubi dari para pejuang kemajuan peradaban dan budaya bangsa, tentang pelanggaran HAM, pelanggaran hak kebebasan, pelanggaran Negara terhadap hak asasi warganegaranya. Penggerebekan model Malaysia ini tentu tak mungkin diterapkan di Indonesia karena tidak sesuai dengan pluralisme serta akan menghambat kemajuan pariwisata yang pada akhirnya dapat memicu gerakan menuntut kemerdekaan dari beberapa daerahnya, serta pada akhirnya akan menghambat kemajuan ekonomi Indonesia. Memang dalam banyak hal Malaysia harus banyak belajar kepada Indonesia. * Pasangan WNI Dibekuk dalam Operasi Anti Maksiat Malaysia, Detikcom, 23/5/2006. Sepasang warga negara Indonesia (WNI) tertangkap basah sedang berduaan di sebuah hotel di Malaysia. Pasangan bukan suami istri itu langsung dibekuk aparat penegak hukum Malaysia. Kedua WNI itu terjaring dalam operasi khusus yang digelar aparat Departemen Urusan Islam Penang. Saat aparat menggerebek sebuah kamar hotel di Penang, seorang pria WNI kedapatan sedang telanjang. Pria berusia 50-an tahun itu buru-buru menutupi tubuh bugilnya dengan selimut ketika petugas merangsek masuk ke kamar hotel. Demikian diberitakan media Malaysia, Harian Metro dan dilansir The Star, Selasa (23/5/2006). Muammar Qaddhafi yg pk e-mail Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: noteokrasi [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, May 28, 2006 9:18 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Alhamdulillah Allah memberikan ujian dan kasih sayangnya kepada Insan Jogja. Dengan ujian ini semoga Insan Jogja makin tebal kesabarannya dan rasa sayangnya kepada Allah dan semakin tercerahkan. ___ Piye Ngasem Lik, jarene ana sing mati ketiban bangunan ning Tamansari? (Bagaimana Paman, konon ada yang mati kejatuhan bangunan di Tamansari?) Ikut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa saudara-saudara kita. Jangan penderitaan mereka dibebani lagi dengan pemaksaan RUU APP dan pembiaran atas teror-teror FPI dan kawan-kawannya. Salam, Noteo Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang
Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga
Oh, oh, Rabiah Adawiyah, sang sufi itu, resah tentang tingkat ketulusan manusia dalam beribadah. Mereka hanya ingin meraih surga dan mengelak neraka. Oh, oh, sang sufi itu bersenandung: Jika aku menyembah-Mu karena berharap surga/jauhkanlah surga itu dariku/jika aku menyembah-Mu karena takut akan neraka /cemplungkanlah aku ke di kedalamannya. Oh, oh, ini Rabiah Adawiyah sang sufi itu dan mohamad guntur romli yang pendukungnya itu, menentang Allah, merasa lebih pintar dari Allah, Yang menyuruh hambaNya berdo'a RABBANA ATINA FIDDUNYA HASANATAN WA FILAKHIRATI HASANATAN WAQINA 'ADZABANNAR, wahai Maha Pemelihara, Pengatur, Pendidik, Pengajar kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan jauhkanlah kami dari api-neraka. Sejak dari dauhulu sudah ada itu Islam Liberal, yang mrasa lebih pintar dari Allah, oh, oh. Muammar Qaddhafi, yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: P|R|E|N|D|69 [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 01, 2006 10:03 PM Subject: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga Imajinasi Surga Syahdan, sufi masyhur itu menyusuri jalan-jalan kota Bagdad yang hiruk-pikuk. Dia menjinjing seember air dan sebuah obor. Ketika ditanya hendak ke mana, dia menjawab enteng: Aku hendak membakar surga dengan obor dan memadamkan neraka dengan air! Konon, Rabiah Adawiyah, sang sufi itu, resah tentang tingkat ketulusan manusia dalam beribadah. Mereka hanya ingin meraih surga dan mengelak neraka. Pendeknya, beribadah dengan iming-iming tertentu. Bagi Rabiah, itu sama saja dengan mental para budak. Agar dapat menanam ketulusan, Rabiah tergerak membuang iming-iming yang ia anggap telah menggerus nilai ketulusan. Ambisi Rabiah itu kini kontras belaka dengan hasrat para pelaku bom bunuh diri. Lewat jihad versi mereka, mereka mengorbankan manusia-manusia yang tak langsung bersalah demi mendapatkan surga. Sebuah kontradiksi luar biasa antara Rabiah yang tak berharap apa-apa dan mereka yang langsung terobsesi akan surga, kita telah terpampang nyata. Andai Rabiah masih hidup, dia tentu akan lebih paham betapa bahayanya imajinasi tentang surga itu. Sebab, bagi dia, tujuan akhir ibadah tak lain agar kelak dapat menatap wajah, mendapat rida, dan cinta Sang Terkasih. Prinsip ibadah Rabi'ah adalah cinta, keikhlasan, dan ketulusan hati. Ibadah tanpa imbalan. Karena itu, dalam sebuah puisi nan romantis, Rabiah bersenandung: Jika aku menyembah-Mu karena berharap surga/jauhkanlah surga itu dariku/jika aku menyembah-Mu karena takut akan neraka /cemplungkanlah aku ke di kedalamannya. Antusiasme ibadah seperti itu kini disenandungkan seorang dalang wayang Suket ternama kita, Ki Slamet Gundono. Dalam kidung Mabuk Gusti, manusia digambarkan beribadah hingga teler sehingga dia tak peduli lagi akan imbalan dan ganjaran. Itu berlainan lagi dengan obsesi para teroris yang dimabuk surga. Imajinasi akan surga telah menggilakan dan menghilangkan pesona Tuhan yang memberikan surga itu sendiri. Andaikan surga benar-benar tidak ada -seperti syair lagu Chrisye dan Dewa (jika surga dan neraka tak pernah ada/masihkah kau sujud kepada-Nya?- apakah para pemburu surga itu juga akan meneror Tuhan? Di sinilah kita perlu mendalami hakikat surga (Arab: jannah). Dalam al-Mu'jam al-Wasîth, kata jannah berpadan makna dengan hadîqah dan bustân. Semuanya punya makna dasar, yaitu kebun. Konon, dalam panorama alam masyarakat Arab yang dipenuhi padang pasir nan tandus dan kering, kebun adalah imajinasi terindah dan sangat diidamkan. Surga juga digambarkan seperti griya kenikmatan (dârun na`îm) yang kelak akan dijumpai di akhirat. Di sana ada pepohonan rindang, kuntuman bunga, sungai-sungai, serta lautan madu dan susu yang mengalir tiada henti. Di sana juga tersedia bidadari-bidadari nan cantik jelita dan senantiasa siap melayan; sebuah gambaran yang sangat material sekaligus membangkitkan gairah. Tapi, sungguh mengherankan, banyak juga orang yang mengutuk kenikmatan duniawi demi meraih kenikmatan surgawi. Mereka tidak berpikir hidup di dunia adalah juga amanah untuk membangun surga yang di sini dan di dunia kini. Mereka lebih suka mendekat kepada jinnah (Arab: kegilaan) daripada jannah. Surga juga telah membuat sebagian orang menjadi gila. Membunuh diri sendiri dan orang lain merupakan aktualisasi kegilaan akan surga tersebut. Kegilaan itu pula yang tampak ampuh mematikan nalar dan nurani mereka. Rasanya, jika ini yang terjadi, saya merasa harus nunut dan mendukung Rabiah untuk membakar surga. (mohamad guntur romli) Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP
Re: [wanita-muslimah] LINTASAN HATI ?!
Ini ana kirim yang Abah toles sekadar untuk bahan bandingan. Wassalam, Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah. MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM Wahyu dan Akal - Iman dan Ilmu [Kolom Tetap Harian Fajar] 306 Puasa Meningkatkan Kecerdasan Perasaan, Pikiran dan Naluri Dalam bahasa Makassar dikenal ungkapan: rupa tau, ilalanganna taua dan ma'nassa tau. Manusia dapat dikenal identitasnya dari tubuh kasarnya, inilah yang disebut dengan rupa tau, yang dikenal dengan istilah jismun (jisim). Di dalam jisim ada bagian halus, itulah yang disebut ilalanganna taua (bagian dalam manusia), yang dikenal dengan istilah nafsun (nafsu). Lebih dalam dari itu ada bagian yang sangat halus, itulah yang disebut ma'nassa tau (manusia sesungguhnya), yang dikenal dengan istilah ruwhun (ruh). Jadi manusia itu terdiri dari tiga tataran, yaitu: jasmani, nafsani dan ruhani. Ilmu yang menyangkut dengan jisim disebut ilmu jasmani, ilmu tubuh manusia. Ilmu mengenai nafsu disebut ilmu nafsani (ilmu kedirian, ilmu jiwa, psikologi). Dalam tataran jasmani ada yang disebut Qalb(un). Akar katanya dari Qaf-Lam-Ba artinya bolak-balik (memompa darah). Dalam tataran nafsani juga ada Qalb(un). Itu juga bolak-balik, tsumma amanu, tsumma kafaru, bolak-balik antara beriman dgn kafir. Baik Qalb(un) dalam tataran jasmani maupun dalam tataran nafsani, sesuai dengan Hadits, apabila rusak maka rusaklah keseluruhan baik jasmani maupun nafsani. Nafsu (diri, jiwa) inilah yang merasa dan berpikir (berakal) serta berkemauan. Ruh menyebabkan manusia sadar akan existensinya. Ruh itu menyinari jiwa sehingga jiwa itu menyadari semua aktivitasnya: merasa, berpikir dan berkemauan. Jadi tidak ada alam bawah sadar, seperti telah saya bahas dalam OPINI, Harian FAJAR, hari Kamis 31/3-1994 dan Sabtu 2/4-1994 yang berjudul: Psikoanalisis Hasil Iqra Sigmund Freud yang Diecerkan Secara Global). Hanya itulah pengetahuan manusia yang sedikit tentang ruh. Tidak ada ilmu ruhani, oleh karena ruh tidak dapat dikaji oleh manusia. WaYasaluwnaka 'ani rRuwhi Quli rRuwhu min Amri Rabby waMa- Uwtiytum mina l'Ilmi Illa- Qaliylan (S. Bany Isra-iyl, 17:85). Mereka bertanya kepada engkau tentang ruh, katakan ruh itu urusan Maha Pengaturku dan tidaklah kamu diberi pengetahuan kecuali sedikit.. Ada tiga jenis kecerdasan, yaitu kecerdasan perasaan (emosi), kecerdasan pikiran (akal) dan kecerdasan naluri (instink). Jiwa merasa di dalam shadrun (dada halus, sadru), berpikir di dalam fuadun (fuad), dan bernaluri di dalam haway (hawa). Jiwa merasa dan berpikir serta bernaluri dengan memakai mekanisme perangkat kasar dalam jisim yang disebut otak. Tingkat kecerdasan perasaan diukur dalam besaran emotional quotient (EQ), tingkat kecerdasan pikiran diukur dalam besaran intelligence quotient (IQ), namun sepanjang pengetahuan saya tingkat kecerdasan naluri belum ada tolok ukurnya. Dalam tataran nafsani di samping Qalb(un) ada pula yang disebut lubb(un). Dalam tataran nafsani, ada lima substansi yang hubungannya dapat dijelaskan dalam bentuk rumus: qalbu = lub + hawa lub = sadru + fuad qalbu = sadru + fuad + hawa Iman terletak di dalam sadru. Alladziy Yuwaswisu fiy Shuduwri nNa-si (S. An Na-s, 114:5), yaitu (syaitan) yang membisikkan dalam sadru manusia. Yang diganggu syaitan dalam sadru manusia ialah iman. Puncak kecerdasan emosi ialah rasa cinta dan anNafsu lMuthmainnah, (S. Al Fajr, 89:27), nafsu (jiwa) yang tenang. DzikruLlah (ingat akan Allah) bukanlah dengan akal melainkan dengan rasa. DzikruLlah bagi seorang sufi dalam lapangan tasawuf akan mencapai puncaknya berupa rasa cinta kepada Allah dan RasulNya. Kecerdasan berpikir filosof dan pakar dalam lapangan filsafat dan ilmu pengetahuan akan menghasilkan kepuasan intelektual. Apabila dalam diri seseorang tercapai keseimbangan antara perasaan dengan pikiran, maka dalam Al Quran yang bersangkutan mendapat predikat U lu lAlbab. Al Albab adalah bentuk jama' dari al Lub. Siapakah Ulu lAlbab itu? Alladziyna Yadzkuruwna Llaha Qiya-man waQu'uwdan wa'alay Junuwbihim waYatakkaruwna fiy Khalqi sSamawati walArdhi Rabbana- Ma- Khalaqta Hadza Ba-thilan Subhanaka faQina- 'Adza-ba nNa-ri (S. Ali 'Imra-n, 3:191). yaitu mereka yang berdzikir akan Allah tatkala berdiri, duduk dan berbaring, dan memikirkan tentang terciptanya (benda-benda) langit dan bumi (lalu berkata): Wahai Maha Pemelihara kami tidaklah Engkau jadikan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau peliharalah kami dari azab neraka. Ulu lAlbab ialah mereka yang jiwanya berdzikir dan berpikir secara seimbang, EQ dan IQnya sama tingginya. Tidak membiarkan EQnya tinggi, sedangkan IQnya rendah. Juga tidak membiarkan IQnya tinggi, sedangkan EQnya rendah. Naluri mempertahankan diri berwujud mencari makanan kalau lapar, mencari minuman kalau haus, melawan atau melarikan diri kalau diancam bahaya, dan hasrat sexual untuk melanjutkan keturunan. Termasuk dalam naluri mempertahankan diri ialah bernafas, yaitu mengambil O2 dan mengeluarkan CO2 (respirasi).
Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga
Ana tidak bisa toleS panjang-panjang, karena sudah akan pulang ke pesantren.. Tolong antum kirimkan ke malist ini doa lengkapnya Rabiah dan apakah cerita ttg Rabiah menjinjing seember air dan sebuah obor, yang ketika ditanya hendak ke mana, dia menjawab enteng: Aku hendak membakar surga dengan obor dan memadamkan neraka dengan air! Kemudian yang ana maksud Islam Libral, ialah siapa saja yang mengaku Islam tetapi mendobrak bingkai Nash. Wassalam Muammar Qaddhafi yang akan segera pulang ke pesantren MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Aman FatHa [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 02, 2006 7:42 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga Jangan dipotong begitu dong kalimat orang, Muammar. Jangan-jangan nanti Wailun lil Mushallin akan dipahami serupa karena senang memotong kalimat orang tanpa memahaminya secara utuh. Coba perhatikan komentar saya paragraf kedua dan bagaimana hubungannya dengan kalimat Rabiah lengkap, bukan dengan kalimatmu yang kau sematkan sebagai kalimat Rabiah. Kalau memang ngga bisa, jangan paksakan diri jadi raqib atid lah. Saya yakin raqib atid pasti sesuai dengan perintah Allah; mencatatnya secara lengkap, ngga sepotong-sepotong. Dan saya yakin, raqib atid juga tidak menuliskan Islam Liberal pada Rabiah Adawiyah.. hahaha. Barangkali, kamu juga perlu memperhatikan ada perbedaan--meski sangat tipis--antara niat ketulusan yang kemudian bisa saja terefleksikan dalam munajat dan doa. Orang yang beribadah bukan karena apa-apa; termasuk surga atau neraka, bukan berarti tidak berdoa sebagaimana yang diperintahkan. Namun satu kata kunci pada mereka dalam kasus-kasus ini yaitu berdoa itu sendiri adalah perintah. Ya Allah, aku menyembah-Mu karena Kamu. Aku memohon kepada-Mu surga dan jauhkan dari neraka. Bukan karena hati tak percaya dengan janji-Mu; Engkau Yang Tidak pernah ingkar janji. Semua hanya semata-mata perintah-Mu. al-Muhibbu Liman Ahabba muthi'u. Wassalam Aman H. M. Nur Abdurrahman wrote: Oh, oh, Allah menyuruh hambaNya berdoa jauhkanlah kami dari azab neraka Oh,oh Rabiah:bilang cemplungkanlah aku ke dalam neraka. Oh, oh, jadi Rabiah dengan liberal menantang Allah, Oh, oh, itulah Islam Liberal zaman baheula. Oh, oh, menantang Allah, itu suatu yang negatif tentu saja. Wassalam, Muammar Qaddhafi, yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Aman FatHa [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 02, 2006 9:00 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Imajinasi Surga Kalau orang seperti Rabiah Adawiyah sampean sebut lebih pintar dari Allah yang menyuruh hamba-Nya berdoa RABBANA ATINA FIDDUNYA HASANATAN WA FILAKHIRATI HASANATAN WAQINA 'ADZABANNAR.. bahkan dengan entengnya menyebut Islam Liberal Klasik yang tentunya negatif di mata sampean kan (Sesuai dengan kaidah; kullu mutakallim yuhmalu kalamuhu 'ala lughatihi wa 'urfihi al-lafzhi hiina al-takallum). Sekarang siapa lagi yang lebih pintar dari Allah, sedang Allah s.w.t. berfirman, FA MAN KAANA YARJUU LIQAA RABBIHI FAL YA'MAL AMALAN SHAALIHA WA LAA YUSYRIK BI 'IBADATI RABBIHI AHADA.. (QS. al-Kahf: 110). Hehehe Jangan terbiasa jadi Raqib Atid lah... Wassalam Aman On 6/2/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh, oh, Rabiah Adawiyah, sang sufi itu, resah tentang tingkat ketulusan manusia dalam beribadah. Mereka hanya ingin meraih surga dan mengelak neraka. Oh, oh, sang sufi itu bersenandung: Jika aku menyembah-Mu karena berharap surga/jauhkanlah surga itu dariku/jika aku menyembah-Mu karena takut akan neraka /cemplungkanlah aku ke di kedalamannya. Oh, oh, ini Rabiah Adawiyah sang sufi itu dan mohamad guntur romli yang pendukungnya itu, menentang Allah, merasa lebih pintar dari Allah, Yang menyuruh hambaNya berdo'a RABBANA ATINA FIDDUNYA HASANATAN WA FILAKHIRATI HASANATAN WAQINA 'ADZABANNAR, wahai Maha Pemelihara, Pengatur, Pendidik, Pengajar kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan jauhkanlah kami dari api-neraka. Sejak dari dauhulu sudah ada itu Islam Liberal, yang mrasa lebih pintar dari Allah, oh, oh. Muammar Qaddhafi, yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogja melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak
Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng
Oh, oh, ana masih remaja, dan bukan ustadz, tas, tas.. Oh, oh, itu darah muda asysybab Muslim dengan muatan lokal pemuda Bugis/Makassar, oh, oh, untuk menjawab noteo tiotihuacan yang toles: Jangan penderitaan mereka dibebani lagi dengan pemaksaan RUU APP dan pembiaran atas teror-teror FPI dan kawan-kawannya. Oh, oh noteo tiotihuacan yang lebih dahulu toles menyerang dgn membawa-bawa RUU APP dan FPI Oh, oh, noteo tiotihuacan berhak toles apa-apa di cyber space Oh, oh, anapun berhak toles apa-apa di dunia maya Oh, oh, di dunia nyata ana akan bela apa yang ana anggap benar, Oh, oh, ana bela yang ana anggap benar, kalau perlu secara muatan lokal Bugis/Makassar Oh, oh, apa itu? yakni bertikam dalam sarung. Oh, oh, yang ana heran He-Man meng-cut tolesan noteo tiotihuacan, yang lebih dahulu toles mengkaitkan gempa dgn FPI Oh, oh, lalu jawaban ana saja yang diserang He-Man Oh, oh, hern ana Oh, oh, oh ! Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, June 03, 2006 1:11 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng Dan anda sebut diri anda orang yang bermoral...? Apakah sebuah tindakan bermoral bagi anda memamfaatkan bencana dan musibah bagi banyak orang sebagai alat buat menghantam lawan politik..? Bila benar apa yang anda katakan kenapa gempa itu tidak terjadi di Bali bahkan Jakarta...? Inti agama itu bukan masalah fiqh , saya rasa anda yang menganggap diri sebagai ustadz juga tau ini.. Bisakah anda bersikap sedikit peduli bagi saudara kita yang terkena musibah dengan bersimpati bukannya menghujat mereka..bahkan memamfaatkan Allah dan musibah ini sekedar alat propaganda buat menghantam lawan politik.Dimana moral dan etika anda wahai bapak tua yang mengaku ustadz.. - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 01, 2006 5:40 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain. Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan anti RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Tak ubahnya baru beberapa waktu Kepala daerahnya dinyatakan bersalah melakukan pidana korupsi, rakyat Aceh juga ditimpa musibah. Kalau noteo tiotihuacan bilang itu cuma kebetulan, ana bilang itu ada hubungan kasualitasnya. Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- You can search right from your browser? It's easy and it's free. See how. http://us.click.yahoo.com/_7bhrC/NGxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng
Oh, oh, ana toles: Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain. Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan anti RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Oh, oh ana toles itu untuk menjawab noteo tiotihuacan yang toles: Jangan penderitaan mereka (yang kena musibah gempa) dibebani lagi dengan pemaksaan RUU APP dan pembiaran atas teror-teror FPI dan kawan-kawannya. Oh, oh, ala kulli hal noteo tiotihuacan saenaknye hubung-hubungkan musibah gempa dengan RUU APP, ana juga punya hak toles sasuka ana mengubungkan musibah gempa dgn RUU APP. Oh, oh, yang ana heran, tidak ada komentar L.Meilany dan He-man atas apa yang ditoles noteo tiotihuacan yang MULAI bejana berhubung-hubungan itu. Oh, oh, herrraaan ana. MQ yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: L.Meilany [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, June 03, 2006 5:34 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng Waduh MQ itu namanya syirik, klenik. Pendapat yg bodo, tidak ilmiah. :-( Jadi, nanti Bali, Papua, Manado, NTT juga bakalan kena gempa hebat? Kalo orang yg anti RUUAPP bilang Jogya kena gempa karena Ratu Kidul dilarang pake kemben. Ini kata Permadi. Jogya gempa karena Sultan ogah poligami padahal anaknya perempuan semua. Ini kata penganjur poligami. Indonesia itu setiap hari ada gempa. Kita baru sadar setelah tsunami yg mustinya mawas diri, mengantisipasi. Kalo kata pepatah Abah HMNA ; kalo tak mau diterjang ombak jangan berumah dipinggir pantai. Seiring gempa Jogja, di Papua, Alor juga gempa tapi tak ramai di beritakan, karena mungkin gak ada korban jiwa. Mungkin nanti jakarta, di petamburan yg ada Habib Rizieq idolanya MQ juga bisa kena gempa dari Krakatau atau dari Sukabumi. Kalo dah gini mau bilang apa??? Kata sapa PDI-P tak setuju? Setuju kok.Tapi hari ini Guruh SP berdemo menolak RUUAPP. Artinya orang partai yg setuju itu yg lagi punya urusan RUUAPP/duduk di DPR :-)) salam l.meilany .- Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 01, 2006 5:40 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa di Jogja Jateng Ta'ziyah kepada yang ditimpa musibah gempa-bumi dan musibah yang lain. Bubarkan LSM-LSM kaki tangan kapitalis-imperialis yang mendanai gerakan anti RUU APP. Baru dua tiga hari sebelumnya Sultan Yogya beserta isterinya menolak RUU APP, maka rakyatnya ditimpa musibah. Tak ubahnya baru beberapa waktu Kepala daerahnya dinyatakan bersalah melakukan pidana korupsi, rakyat Aceh juga ditimpa musibah. Kalau noteo tiotihuacan bilang itu cuma kebetulan, ana bilang itu ada hubungan kasualitasnya. Ketua Umum PBNU, KH Hasyim Muzadi, mengatakan ada dua agenda besar di balik aksi penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Antipornografi dan Pornoaksi (RUU APP). Yaitu agar penetrasi budaya global tak terhalangi dan industri pornografi bisa hidup. Memang mereka ( penolak RUU APP, red ) tidak mau menampakkan kedua agenda besarnya itu. Mereka membungkusnya dengan tema-tema budaya, agama, dan gender , kata Muzadi saat berkunjung ke Republika, Selasa (23/5). Muzadi didampingi Ketua PBNU, Rozy Munir. Penetrasi budaya global tersebut, kata Muzadi, didukung pula oleh kekuatan politik global. Dia mencontohkan, saat PBNU mengumumkan sikapnya yang secara resmi mendukung RUU APP, pimpinan sejumlah negara langsung meneleponnya. Dia juga mengaku pernah didatangi 21 LSM yang mempersoalkan sikap PBNU yang mendukung RUU APP. Saya bilang, bangsa ini mau dilindungi kok kamu marah-marah , ujar Muzadi. Muzadi mengatakan tudingan bahwa RUU APP merupakan upaya islamisasi tidak beralasan. Saya ini mempelajari semua agama. Pendeta-pendeta kalau bicara tentang agamanya, pasti tidak akan menolak RUU APP , katanya. Mengingat besarnya bahaya penetrasi budaya global bagi budaya bangsa, Muzadi mengatakan kalangan nasionalis seharusnya menjadi pendukung utama regulasi melawan pornografi. Saya mengetuk hati kalangan nasionalis. Karena yang sesungguhnya paling berkepentingan terhadap masalah seperti ini adalah PDIP, kalau dia Soekarnois , ujar Muzadi. Seperti diberitakan sebelumnya, dari 10 fraksi di DPR, tinggal Fraksi PDIP dan Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS) yang menolak RUU APP. mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq Lain ladang lain belalang, barangkali begitulah yang dilupakan oleh Warga Negara Indonesia sehingga mengalami nasib sial dan ditangkap di Penang baru-baru ini. Mereka lupa bahwa Malaysia bukanlah Indonesia. Malaysia dalam menyikapi hak kebebasan seksual dan hak kebebasan wanita belumlah setara atau masih jauh tertinggal dibandingkan dengan Indonesia terutama dalam pencapaian
[wanita-muslimah] Counter Liberalisme Oleh : Armansyah 17 Apr 2006 - 2:00 pm
Ini ana kirim, bagus untuk dibaca-baca oleh yang rajin membaca. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ http://swaramuslim.net/more.php?id=2191_0_1_0_M Menjawab Islam Liberal [Art. Dawam Rahardjo] Counter Liberalisme Oleh : Armansyah 17 Apr 2006 - 2:00 pm Assalamu'alaykum Wr. Wb., Artikel saya berikut ini merupakan tanggapan maupun jawaban terhadap salah satu artikel Sdr. Dawam Rahardjo berjudul : Negara Tak Perlu Mengatur Kepercayaan sebagaimana yang dimuat dalam dalam situs Jaringan Islam Liberal. Artikel ini saya kirim keforum milis MyQuran, dan eramuslim dimana saya aktif pada ketiga milis tersebut dan tidak lupa saya juga mengirimkan tulisan ini kealamat email Sdr. Ulil Abshar Abdhalla dan juga redaksi situs Islam Liberal yang saya temukan dialamat http://islamlib.com/id/kontak.php dengan harapan tulisan ini memang sampai ketujuan sebenarnya. Sebagai sedikit perkenalan bagi anda yang berada dikomunitas Islam Liberal, nama saya Armansyah dengan latar belakang pendidikan Komputer dan sekarang berdomisili di Palembang. Saya bukan seorang ustadz dan bukan pula santri dari salah satu pesantren manapun, tidak juga berasal dari kalangan organisasi keagamaan semacam NU ataupun Muhammadiyah (yang merupakan basis dari Sdr. Ulil dan Sdr. Dawam), singkatnya saya hanyalah seorang hamba Tuhan yang mempelajari agama secara otodidak. Pemahaman saya tidak terikat atau tersekat oleh madzhab manapun dan sekte apapun, saya Muslim yang memandang Islam sebagai sebuah ajaran yang universal atau Islam yang Rahmatan lil'alamin (tetapi maaf, saya tidak setuju istilah Liberal disamakan dengan istilah Universal), lebih jauh anda bisa melihat profile saya pada situs : http://armansyah.swaramuslim.net/biodata.html Untuk menghemat pembicaraan ... saya akan langsung memulai tanggapan saya ... Sdr. Dawam Rahardjo menulis : Kebebasan beragama merupakan hak asasi tiap warganegara Indonesia yang telah dilindungi konstitusi NKRI. Hak sipil tiap anak bangsa itu harus tetap dilindungi oleh negara yang mengaku demokratis. Namun hak asasi yang paling mendasar itu, kini rentan dirampas dengan kekerasan oleh pihak-pihak tertentu. Negara yang demokratis tak boleh membiarkan tren itu berlangsung terus. Tanggapan Saya : Anda benar, setiap orang boleh dan memiliki hak dalam menjalankan syariat agama serta keyakinannya secara bebas. Hal ini tidak hanya berlaku bagi tatanan negara yang menurut anda bersifat demokratis akan tetapi memang secara dogmawi pernyataan ini telah diserukan didalam kitab suci oleh Tuhan sendiri. Bahwa Allah mengakui kemajemukan yang ada dalam sebuah masyarakat dan untuk itu tidak ada pemaksaan-pemaksaan tertentu atas suatu keyakinan, apalagi misalnya itu untuk memeluk ajaran Islam. Nabi Muhammad sendiri dalam menyampaikan dakwah senantiasa dengan jalan yang persuasif, beliau tidak mengirimkan armada perang untuk memaksa sebuah negara agar memeluk ajaran Islam sebaliknya beliau hanya mengirimkan delegasi-delegasi damai yang bertugas sebagai pembawa pesannya kepada para pimpinan negara tetangga. Rujukan ayat-ayat al-Qur'an yang saya maksud adalah : Qs. Huud 11: 118 ; Qs. az-Zukhruf 43: 33 ; Qs. al-Baqarah 2: 256 ; Qs. al-Kaafirun 109:6 dan Qs. al-Hujuraat 49:13 Tapi sayangnya ... ide diberlakukannya Piagam Jakarta yang memuat kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluknya malah tidak bisa diwujudkan justru dengan alasan konyol kaum kafir. Sdr. Dawam Rahardjo menulis : Soal pengertian, orang yang menentang kebebasan beragama terkadang mengatakan bahwa mereka menolak karena kebebasan itu memang ditafsirkan sebagai kebebasan yang sebebas-bebasnya, atau kebebas-bebasan. Padahal yang kita inginkan dari kebebasan tidaklah begitu. Kebebasan selalu diikuti dengan tangung jawab, sehingga menjadi kebebasan yang bertanggung jawab. Apa itu kebebasan yang bertanggung jawab? Kebebasan yang bertanggung jawab adalah kebebasan yang tidak menimbulkan kerugian atau kecelakaan bagi orang lain, sekaligus menghargai dan melindungi kebebasan orang lain. Itulah yang sesungguhnya bentuk kongkret dari kebebasan yang bertanggungjawab. Tanggapan Saya : Secara teori saya setuju dengan apa yang anda maksud sebagai kebebasan yang bertanggung jawab ini. Akan tetapi fakta dilapangan berbicara lebih dari apa yang terdapat didalam teori tadi. Saya berpendapat bahwa tetap harus ada aturan main yang disepakati dalam melakukan kebebasan yang bertanggung jawab tersebut, defenisi yang anda berikan masih terlalu luas dan masih bisa dimulti tafsirkan sehingga membuat pernyataan anda sangat mungkin disalah terjemahkan oleh sebagian orang. Sdr. Dawam Rahardjo menulis : Kebebasan beragama menyangkut atau termasuk juga kebebasan untuk tidak beragama. Bersikap atheis boleh saja. H. Agus Salim, seorang pemimpin besar Islam di masa kemerdekaan, pernah mengatakan, orang atheis atau orang tidak beragama tetap punya hak hidup di
Re: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd: [PKS] KODE LEMAK BABI
Yg dimaksud dgn lahm al-khinzir dalam S. Al-Maaidah, 103, adalah pork, terdiri atas daging, lemak, jeroan, tulang/kuku, sum-sum, jangat/kulit, bulu dan bgn lainnya. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: sarinesia [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 08, 2006 5:20 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd: [PKS] KODE LEMAK BABI yg diharamkan hanya dagingnya kok.. lemaknya tidak. silakan bukak al-maidah 103 kalau gak percaya. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: emang ada bedanya antara lemak babi ama lemak sapi ? apakah dalam level lemak, juga diharamkan. Ribet amat. Dagiing babi haram, kalo cuma lemaknya ya kagaklah . kasihan amat si babi terpidana ini. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Home is just a click away. Make Yahoo! your home page now. http://us.click.yahoo.com/DHchtC/3FxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] deteksi dini gempa [keluarga-sejahtera] Re: Rengeng-Rengeng: Mbah Maridjan
Binatang masih unggul ketimbang manusia dengan teknologi canggihnya utk mendeteksi tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi. Indera pendeteksi bunyi pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada binatang jauh lebih peka dari seismograf. Ini yang Abah toles ttg gempa bumi, silakan baca Seri 186 bertanggal 23 Juli 1995 di bawah. Juga yang ditoles seorang yang berada di Jepun tentang gempa bumi dan prediksinya, yang dibajak dari TV, sent by emabdalaah on April 12, 2005.: Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 186. Gempa-Bumi Beberapa hari yang lalu saya melihat di televisi penduduk mantan kota Kobe di Jepang yang masih tinggal di tenda-tenda. Beberapa yang sudah bunuh diri karena frusturasi. Disebut dengan mantan kota oleh karena Kobe sudah menjadi bungkahan dan kepingan bangunan-bangunan yang telah runtuh, sehingga penduduknya tidak dapat lagi bermukim di Kobe yang porak peranda diamuk oleh gempa-bumi. Akan tetapi dibandingkan dengan gempa-bumi yang melanda Mino-Owari, juga di Jepang dalam bulan Oktober 1891, kehebatan gempa-bumi yang menggoncang Kobe masih kalah. Dari semua jenis bencana alam gempa-bumilah yang paling mengerikan. Tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi kadang-kadang berupa bunyi yang mendahului goncangan dan walaupun biasanya terjadi getaran pendahuluan, namun waktunya sangat singkat. Terhadap gempa-bumi hampir tidak ada kesempatan untuk meluputkan diri, sehingga menimbulkan teror yang membuat panik. Orang yang kurang kuat imannya akan merasa sangat berputus asa. Terhadap banjir, letusan gunung berapi, dan topan orang dapat berkemas cepat-cepat menyingkir, karena bencana alam tersebut itu dapat kelihatan, lagi pula tanda-tanda pendahuluannya dapat memberi peringatan dalam waktu yang cukup. Indera pendeteksi bunyi pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada binatang jauh lebih peka dari seismograf. Indera pendeteksi binatang mampu menangkap bunyi dan gerakan tanah jauh sebelum goncangan gempa yang sebenarnya. Binatang-binatang ada yang berkelakuan aneh dan ada yang gelisah. Kuda menolak makanan yang disodorkan pemiliknya, menendang-nendang kandangnya berusaha untuk lepas, anjing-anjing melolong, burung-burung gelisah berkepak-kepak sambil berkicau tak karuan. Inilah yang sempat dicatat orang dari 130 kota kecil, jauh sebelum seismograf mampu mencatat isyarat gempa yang akan melanda Riviera dalam tahun 1887. Bagaimanapun dianggap ngeri gempa-bumi yang terjadi di beberapa tempat, namun pada umumnya manusia yang menjadi korban gempa-bumi bukanlah akibat langsung dari gempa itu melainkan oleh runtuhan gedung. Gempa-bumi yang disebutkan dalam Perjanjian Lama dalam Kitab Bilangan lebih ngeri lagi oleh karena gempa-bumi itu membinasakan secara langsung. Dathan, Korah dan Abiram beserta orang-orangnya ditelan gempa secara hidup-hidup, berikut sejumlah dua ratus lima puluh orang penghulu yang mendukungnya dilahap kobaran api yang menyusul gempa-bumi itu. Gempa-bumi dan kobaran api itu merupakan hukuman Allah SWT pada ketiga orang itu bersama orang-orangnya beserta para pendukungnya, karena mendurhaka kepada Allah SWT dengan menentang Nabi Musa AS dan Nabi Harun AS. And they gathered themselves together against Moses and against Aaron (Numbers 16:3), dan mereka berkolusi bersama menentang Musa dan menentang Harun. Pada sisi lain gempa-bumi yang disusul oleh kobaran api itu menunjukkan bukti ke-Rasulan Nabi Musa AS di mata Bani Israil yang luput dari kebinasaan itu. If these men die the common death of all men, or if they be visited after the visitation of all men, then the Lord hath not sent me. But if the Lord make a new thing, and the earth open her mouth and swallow them up, and all that appertain unto them, and they go down quick into the pit; then ye shall understand that these men have provoked the Lord (Numbers 16:29-30). Jikalau orang-orang ini mati seperti biasanya semua orang lain mati, atau jika didatangkan kesukaran atas mereka seperti terjadi atas semua orang, maka aku bukanlah utusan Tuhan. Akan tetapi jika Tuhan membuat sesuatu yang baru, dan bumi mengangakan mulutnya dan menelan mereka, dan semua yang serta dengan mereka, dan mereka meluncur turun dengan cepat ke dalam lahad, maka fahamlah kamu bahwa orang-orang ini telah mencela Tuhan. And it came to pass when he had made an end of speaking all these words, that the ground clave asunder that was under them. And the earth open her mouth and swallowed them up, and their houses, and all men appertained unto Korah, and all their goods. They and all appertain to them, went down alive into the pit, and the earth closed upon them, and they perish from among the congregation (Numbers 16:31-33). Dan setelah itu tatkala dia telah mengucapkan semua ucapan ini, maka merekahlah tanah di bawah mereka itu. Dan bumipun mengangakan mulutnya dan menelan mereka, dan pemukiman mereka, dan semua
Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih Kematian
Oh, oh, orang beriman kalau meninggal karena bencana alam, insya Allah selamat dalam al-Jannah al-Na'im Oh, oh, orang jahat yang meninggal karena sebab apa saja insya Allah celaka masuk fiy Naari Jahannam (neraka jahannam) Oh, oh bagi orang beriman yang masih hidup kena musibah bencana alam itu cobaan dari Allah. Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup luput dari musibah itu peringatan dari Allah Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup kena musibah itu azab dari Allah Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMMQMQMMMQMQMQMQMQ - Original Message - From: sarinesia [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 08, 2006 5:16 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih Kematian gempa ya gempa tdk usah didramatisir. banyak orang jahat yg selamat dari gempa .. begitu pula orang baik. tidak sedikit orang jahat yg meninggal.. juga orang baik. ini masalah fisika biasa. sedangkan rumah2 yg roboh disebabkan kontruksinya memang tidak kuat. atau sudah lapuk dimakan usia atau memang salah desain seperti bangunan STIE Kerja Sama. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Muhkito Afiff [EMAIL PROTECTED] wrote: Berikut sebuah kisah yang saya ambil dari blog seorang senior saya (Onny Hendro Adhiaksono, keluarga alumni teladan yogyakarta 87). Semoga dapat kita ambil pelajaran darinya. muhkito (katy 93) - Source: http://kajiedan.blogspot.com/2006/06/gempa-bumi-jogja-sebuah-gladi-bersih_06 .html Tuesday, June 06, 2006 Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih Kematian Based on true story.. Masih ingat ketika mas Widi GATRA menulis kisah saya yang sempat koma sebulan karena kecelakaan di tol cikampek th 1995..?? Yahoo! Groups Sponsor ~-- Everything you need is one click away. Make Yahoo! your home page now. http://us.click.yahoo.com/AHchtC/4FxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] deteksi dini gempa [keluarga-sejahtera] Re:
Binatang masih unggul ketimbang manusia dengan teknologi canggihnya utk mendeteksi tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi. Indera pendeteksi bunyi pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada binatang jauh lebih peka dari seismograf. Ini yang Abah toles ttg gempa bumi, silakan baca Seri 186 bertanggal 23 Juli 1995 di bawah. Juga yang ditoles seorang yang berada di Jepun tentang gempa bumi dan prediksinya, yang dibajak dari TV, sent by emabdalaah on April 12, 2005.: Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 186. Gempa-Bumi Beberapa hari yang lalu saya melihat di televisi penduduk mantan kota Kobe di Jepang yang masih tinggal di tenda-tenda. Beberapa yang sudah bunuh diri karena frusturasi. Disebut dengan mantan kota oleh karena Kobe sudah menjadi bungkahan dan kepingan bangunan-bangunan yang telah runtuh, sehingga penduduknya tidak dapat lagi bermukim di Kobe yang porak peranda diamuk oleh gempa-bumi. Akan tetapi dibandingkan dengan gempa-bumi yang melanda Mino-Owari, juga di Jepang dalam bulan Oktober 1891, kehebatan gempa-bumi yang menggoncang Kobe masih kalah. Dari semua jenis bencana alam gempa-bumilah yang paling mengerikan. Tanda-tanda pendahuluan gempa-bumi kadang-kadang berupa bunyi yang mendahului goncangan dan walaupun biasanya terjadi getaran pendahuluan, namun waktunya sangat singkat. Terhadap gempa-bumi hampir tidak ada kesempatan untuk meluputkan diri, sehingga menimbulkan teror yang membuat panik. Orang yang kurang kuat imannya akan merasa sangat berputus asa. Terhadap banjir, letusan gunung berapi, dan topan orang dapat berkemas cepat-cepat menyingkir, karena bencana alam tersebut itu dapat kelihatan, lagi pula tanda-tanda pendahuluannya dapat memberi peringatan dalam waktu yang cukup. Indera pendeteksi bunyi pendahuluan gempa-bumi yang diberikan Allah SWT pada binatang jauh lebih peka dari seismograf. Indera pendeteksi binatang mampu menangkap bunyi dan gerakan tanah jauh sebelum goncangan gempa yang sebenarnya. Binatang-binatang ada yang berkelakuan aneh dan ada yang gelisah. Kuda menolak makanan yang disodorkan pemiliknya, menendang-nendang kandangnya berusaha untuk lepas, anjing-anjing melolong, burung-burung gelisah berkepak-kepak sambil berkicau tak karuan. Inilah yang sempat dicatat orang dari 130 kota kecil, jauh sebelum seismograf mampu mencatat isyarat gempa yang akan melanda Riviera dalam tahun 1887. Bagaimanapun dianggap ngeri gempa-bumi yang terjadi di beberapa tempat, namun pada umumnya manusia yang menjadi korban gempa-bumi bukanlah akibat langsung dari gempa itu melainkan oleh runtuhan gedung. Gempa-bumi yang disebutkan dalam Perjanjian Lama dalam Kitab Bilangan lebih ngeri lagi oleh karena gempa-bumi itu membinasakan secara langsung. Dathan, Korah dan Abiram beserta orang-orangnya ditelan gempa secara hidup-hidup, berikut sejumlah dua ratus lima puluh orang penghulu yang mendukungnya dilahap kobaran api yang menyusul gempa-bumi itu. Gempa-bumi dan kobaran api itu merupakan hukuman Allah SWT pada ketiga orang itu bersama orang-orangnya beserta para pendukungnya, karena mendurhaka kepada Allah SWT dengan menentang Nabi Musa AS dan Nabi Harun AS. And they gathered themselves together against Moses and against Aaron (Numbers 16:3), dan mereka berkolusi bersama menentang Musa dan menentang Harun. Pada sisi lain gempa-bumi yang disusul oleh kobaran api itu menunjukkan bukti ke-Rasulan Nabi Musa AS di mata Bani Israil yang luput dari kebinasaan itu. If these men die the common death of all men, or if they be visited after the visitation of all men, then the Lord hath not sent me. But if the Lord make a new thing, and the earth open her mouth and swallow them up, and all that appertain unto them, and they go down quick into the pit; then ye shall understand that these men have provoked the Lord (Numbers 16:29-30). Jikalau orang-orang ini mati seperti biasanya semua orang lain mati, atau jika didatangkan kesukaran atas mereka seperti terjadi atas semua orang, maka aku bukanlah utusan Tuhan. Akan tetapi jika Tuhan membuat sesuatu yang baru, dan bumi mengangakan mulutnya dan menelan mereka, dan semua yang serta dengan mereka, dan mereka meluncur turun dengan cepat ke dalam lahad, maka fahamlah kamu bahwa orang-orang ini telah mencela Tuhan. And it came to pass when he had made an end of speaking all these words, that the ground clave asunder that was under them. And the earth open her mouth and swallowed them up, and their houses, and all men appertained unto Korah, and all their goods. They and all appertain to them, went down alive into the pit, and the earth closed upon them, and they perish from among the congregation (Numbers 16:31-33). Dan setelah itu tatkala dia telah mengucapkan semua ucapan ini, maka merekahlah tanah di bawah mereka itu. Dan bumipun mengangakan mulutnya dan menelan mereka, dan pemukiman mereka, dan semua
Re: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd:
Yg dimaksud dgn lahm al-khinzir dalam S. Al-Maaidah, 103, adalah pork, terdiri atas daging, lemak, jeroan, tulang/kuku, sum-sum, jangat/kulit, bulu dan bgn lainnya. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: sarinesia [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 08, 2006 5:20 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [pekerjamuslim] Fw: [forum_2000] Fwd: [PKS] KODE LEMAK BABI yg diharamkan hanya dagingnya kok.. lemaknya tidak. silakan bukak al-maidah 103 kalau gak percaya. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: emang ada bedanya antara lemak babi ama lemak sapi ? apakah dalam level lemak, juga diharamkan. Ribet amat. Dagiing babi haram, kalo cuma lemaknya ya kagaklah . kasihan amat si babi terpidana ini. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Protect your PC from spy ware with award winning anti spy technology. It's free. http://us.click.yahoo.com/97bhrC/LGxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Yvonne Ridley Ajak Warga Muslim di Inggris Boikot Polisi
Sedikit tambahan Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt Side lines Emily Wilson Guardian Thursday August 1, 2002 Yvonne Ridley is the burka-clad Express reporter who was captured donkey-riding on the wrong side of the Afghan border shortly before the US bombing began last October. She was banged up for 11 days before being set free by her courteous and respectful Taliban captors. Ridley wrote a few hundred thousand words on the subject in her paper on her return, but it was only in her subsequent book that one really got a sense of how long and truly terrifying those 11 days were, although of course, as she never fails to point out, the Taliban were very polite. And, as a comrade who has read her book points out, nothing very exciting actually happened once she'd been wrestled from her donkey. But the Ridley story does not end there. First, there was her return to Kabul and a highly-charged reunion with the two men who guided her into Afghanistan. Now Ridley is converting to Islam. This week she told the BBC that one of the conditions of her release was that she read up on the faith. This she did, and now she is ready to put her drinking days behind her. - Original Message - From: Jamilah [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 09, 2006 12:38 AM Subject: [wanita-muslimah] Yvonne Ridley Ajak Warga Muslim di Inggris Boikot Polisi INI berita menarik dari Inggris. Muslim memang harus berani melawan ketidakadilan! Jangan mau terus jadi korban stereotiping! Yvonne Ridley sendiri adalah muslimah mualaf asli Inggris. Ia pernah ditahan pemerintah Taliban di Afghanistan, tapi kemudian di bebaskan. Beberapa waktu lalu, ia menyatakan masuk Islam di Inggris! Ia mengaku sangat terkesan dengan perlakuan Taliban terhadap tahanan wanita seperti dia! Juga terhadap tahanan lain. Katanya, perlakuan baik itu dilakukan Taliban karena dorongan agamanya. Dari situlah ia merasakan keagungan Islam, yang kemudian membuatnya masuk Islam setelah proses perenungan beberapa tahun. Yvonne Ridley lantas membandingkan perlakuan sadis dan keji biasa, yang dipertontan Amerika Serikat terhadap tahanan perang di Afghanistan, baik yang di bawa ke Guantanamo, maupun ribuan tahanan Taliban yang dibunuh pelan-pelan dalam kontainer di tengah panas matahari, tanpa setetes air pun Ternyata orang-orang TALIBAN yang dituding sebagai fundamentalis dan teroris oleh para teroris sebenarnya itu (AS, Inggris, dan konco2nya), JAUH LEBIH MANUSIAWI DIBANDING AS dan INGGRIS! Yang mau lihat wajah Yvonne Ridley, bisa buka link: http://www.eramuslim.com/news/int/4486a6ba.htm Mansyur Alkatiri www.cordova-bookstore.com www.SatuJam.com *** Yvonne Ridley Ajak Warga Muslim di Inggris Boikot Polisi http://www.eramuslim.com/news/int/4486a6ba.htm 7 Jun 2006 17:13 WIB Yvonne Ridley, jurnalis dan anggota partai Respect mengajak warga Muslim Inggris untuk memboikot polisi, karena warga Muslim sudah diperlakukan tidak adil dan dijadikan target perang melawan terorisme pemerintah Inggris. Mulai hari ini sampai tindakan 'teroristisasi' terhadap warga Muslim ini dihentikan sesegera mungkin, saya meyakini bahwa semua warga Muslim harus menarik dukungan mereka, kata Ridley dalam sebuah pertemuan di London timur, Selasa (6/6) malam. Yvonne Ridley yang selama ini dikenal sebagai pendukung kampanye 'Stop Teror Politik' dalam pertemuan malam itu mengatakan, ia menginginkan warga masyarakat memboikot polisi dan menolak bekerjasama denga mereka dalam hal apapun. Ajakan Ridley itu disambut tepuk tangan oleh para hadirin. Yvonne menambahkan, boikot terhadap polisi yang dilakukan warga Muslim akan menghambat kerja polisi dalam mendapatkan informasi. Ia merasakan, selama ini polisi sudah mendapatkan informasi yang tidak akurat. Warga muslim di London timur hari Selasa malam waktu setempat, memenuhi aula pertemuan yang terletak di dekat rumah dua warga Muslim yang menjadi korban penangkapan sewenang-wenang polisi Inggris. Mereka berkumpul untuk mendengarkan pidato sejumlah tokoh yang isinya mengkritik aparat kepolisian dan membeberkan taktik-taktik pemerintah Inggris. Tokoh yang memberikan pidato itu antara lain, John Rees, sekretaris nasional partai Respect, Moazzam Begg, mantan tahanan Guantanamo dan Yvonne Ridley sendiri. Warga di komunitas ini sangat marah dengan aksi penggerebekan itu. Mereka marah atas penembakan itu. Mereka marah karena ternyata tidak ada bukti, kata Rees. Kemarahan warga Muslim Inggris menyeruak, setelah kasus penangkapan sewenang-wenang terhadap dua bersaudara Muhammad Abdul Kahar yang kena tembak di bahunya dan Abu Koyair. Keduanya ditangkap dengan tuduhan terorisme, Jumat (2/6) oleh polisi Inggris. Kakak beradik itu menolak semua tuduhan tersebut, namun keduanya tetap dalam pengawasan polisi meski tim penyelidik sendiri nampaknya tidak menemukan bukti bahwa keduanya terlibat dalam rencana serangan terorisme. Aksi Unjuk Rasa Sementara itu, kelompok penekan yang tergabung dalam
Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi
Ana setuju 1000 persen dengan pernyataan aunty Flora yang bangga disebut fundi: I am a fundamentalist moslem. Dalam Seri 092 yang Abah toles 13 (baca: tiga belas) tahun yang lalu, pada kalimat akhir Abah toles: Semestinya pers kita merengguk keluar menjadi milik kita istilah fundamentalis Islam dari tata-komunikasi barat dengan memberikannya konotasi yang positif. Sebab bukankah fundamentalis berarti Ahlu sSunnah? Fundamentalis Islam adalah ahlu sunnah, bukan teokrasi dan bukan pula diktator, terlebih-lebih lagi bukan terroris. Yang berminat dan rajin membaca, silakan dibaca selengkapnya Seri 092 tsb di bawah. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang lalu? Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan Kroasia, ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja. Pengungsi Bosnia yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa memang sangat potensial untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga hasilnya. Sejak itu negara-negara Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk bertindak keras terhadap Serbia, mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak keras. Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi informasi. Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita, menyebabkan para konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat istilah terrorisme dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan mempergunakan isilah terrorisme itu. Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki sarana, peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil membentuk opini sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir dan sebagian besar dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme, bahwa tidak semua konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga, walaupun sebagian kecil, yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut, yaitu yang mengunyah dan mencerna berita itu secara selektif dan cermat. Saya teringat sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut Hitam sebuah film asal Perancis. Sepintas lalu film itu isinya sangat sederhana, menceritakan hubungan asmara antara Si Bajak Laut dengan seorang Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri di daratan Brittania. Namun ada yang menarik untuk disimak dari dialog di antara keduanya. Sang Lady menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. Si Bajak Laut menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang berwilayahkan kapalnya. Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh tata-dunia di antara dua kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja yang berdaulat atas wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana lawannya dan yang mana sekutunya. Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris. Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu membentuk kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas, dapatkah mereka itu disebut terroris? Tunggu dahulu! Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman: -- Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa an yaquwluwna rabbuna Llah, artinya: -- diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya Allah berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami adalah Allah. Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya, ukhrijuw min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah, Maha Pengatur kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang menyembah Allah. Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan sendirian oleh dunia internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang berkonotif negatif dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk kelompok-kelompok perlawanan di pelosok-pelosok Eropa? Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur tata-komunikasi barat menyalurkan sangkaan yang dibungkus dengan teori ilmiyah perihal Islam mengancam demokrasi barat. Dalam Time tersebut dapat kita lihat bagaimana kacamata guru besar ilmu politik dari Harvard University ini melihat Islam. Bahwa musuh barat dewasa ini adalah Islam, karena kehadiran Islam akan mengancam keberadaan demokrasi barat, demikian Huntington, yang konon kabarnya di Indonesia ini salah
Re: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar
Arcon metermen (=100 sentimen) euih. Inikan ana sudah jawab spb: - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, May 19, 2006 4:52 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar Sekali-sekali ana minta masukan dari Abah, dan waktu itu tentu punya aroma Abah. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt - Original Message - From: st sabri [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, May 19, 2006 7:31 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar sejauh saya mengenal postingan Pak HMNA, posting dibawah ini sepenuhnya punya aroma HMNA, apa cucunya bisa begitu mirip dalam mengekspresikan pikiran secara tertulis. aneh aneh aja salam st sabri http://www.roseline-club.com/ --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Plagiat? Ana tanya ame Abah, Abah bilangin sudah dibalas secara langsung dan tuntas, tas, tas, tas. Hei Ari condro yang pengecut tidak berani mengaku terus terang ttg ktidak-mampuannya, karena mengapa ente kaga menjawab yg ini: Sampai sekarang Ari Condro bungkam: Mengapa ente SAMPAI SAAT INI tidak menjawab yang ini: Ana pernah baca ente punya mimpi dalam salah satu Seri-nya Abah, yakni ente mimpi supaya Al-Quran berdamai dengan hermeneutika sebagai berdamainya juga kitab-sucinya Yahudi dan Kristen. Ente yang ayam-jantannya (jagonya) hermeneutika, ayuh pakai hermeneutika untuk mendamaikan terjemahan Al-Quran ayat (35:5) dalam tiga bahasa di bawah. Ayuh damaikan: succeed, beda dengan cover=overdekken, beda dengan overtake, beda dengan memutar. Ini dia terjemahan itu: ==He maketh night to succeed day, and He maketh day to succeed night (Mohammed M.Pikthall-USA). ==He makes the night cover the day, and makes the day overtake the night (M.H.Shakir-Iran). ==Hij laat den nacht de dag overdekken en laat den dag de nacht overdekken (M.Muhammad Ali-Pakistan, ke dalam Bahasa Belanda oleh Soedewo). ==Dia memutarkan malam kepada siang dan memutarkan siang kepada malam (Mahmud Junus-Indonesia). Ente jangan berlindung di balik lalang sehelai. Ana minta jawaban kalau kagak bisa secepatnya, kalau kagak bisa ngejawab sebelum ana kembali ke pesantren.Jum'at malam (mlm Sabtu), yah, hari Jum'at yad-pun boleh. Kalau kagak bisa jawab, jujurlah bilang kagak tahu, hermeneutika kagak bisa dipakai dalam terjemahan Al-Quran, tidak seperti dengan terjemahan bible, yang memang semua bible itukan cuma terjemahan saja, karena kagak ada lagi bahasa aslinya. Muammar Qaddhafi yg pk E-mailnya Abah pd mlm/hr Jum'at. MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 09, 2006 8:17 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Plagiatisme di kolom tetap harian Fajar mosok gransonnya di plagiat jugak ... :p On 6/9/06, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: grandsonnya mimikri jadi si abah si granson udah punya cicit juga belum yah :D On 5/19/06, Mia [EMAIL PROTECTED] wrote: nggak aneh..like grandpa, like grandson:-) salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: sejauh saya mengenal postingan Pak HMNA, posting dibawah ini sepenuhnya punya aroma HMNA, apa cucunya bisa begitu mirip dalam mengekspresikan pikiran secara tertulis. aneh aneh aja salam st sabri http://www.roseline-club.com/ Yahoo! Groups Sponsor ~-- Home is just a click away. Make Yahoo! your home page now. http://us.click.yahoo.com/DHchtC/3FxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] test
[Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get to your groups with one click. Know instantly when new email arrives http://us.click.yahoo.com/.7bhrC/MGxNAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Abu Musab al-Zarqawi TEWAS
Tempat berlabuh, girang menanti Patah tumbuh, hilang berganti Esa hilang dua terbilang Syahid satu terbit seribu Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Sato Sakaki [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 08, 2006 10:21 PM Subject: [wanita-muslimah] Abu Musab al-Zarqawi TEWAS Abu Musab al-Zarqawi killed in air raid By PATRICK QUINN, Associated Press Writer 54 minutes ago BAGHDAD, Iraq - Abu Musab al-Zarqawi, the most-wanted terrorist in Iraq who waged a bloody campaign of beheadings and suicide bombings, was killed when U.S. warplanes dropped 500-pound bombs on his isolated safehouse, officials said Thursday. His death was a long-sought victory in the war in Iraq. quthi'a--- Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih
Mangkanye berimanlah. kapan musibah alam itu menghancurkan seluruh dunia? Tunggu saatnya, pasti datang gempa global. Yaitu goncangan yang hebat sebagai prolog hari kiamat, seperti diinformasikan dalam Al Quran: Idza- Zulzilati lArdhu Zilza-laha-. Wa Akhrajati lArdhu Atsqa-laha-. Wa Qa-la 'lInsa-nu Ma- Laha-. Yawmaidzin Tuhadditsu Akhba-raha-. Bianna Rabbaka Awhay Laha-. Yawmaidzin Yashduru nNa-su Asyta-tan Liyuraw A'ma-luhum. Faman Ya'mal Mitsqa-la Dzarratin Kahyran Yarahu. Waman Ya'mal Mitsqa-la Dzarratin Syarran Yarahu (S. AlZilzal,1-8). Jika bumi bergoncang segoncang-goncangnya. Dan bumi mengeluarkan isinya. Maka berkatalah manusia, ada apa dengan bumi ini? Pada saat itu bumi memberitakan pekabarannya. Bahwa sesungguhnya Maha Pengaturmu memerintahkannya. Pada saat itu manusia keluar cerai berai untuk melihat amalan mereka. Maka barang-siapa mengerjakan kebaikan sezarrah akan dilihatnya. Dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sezarrah akan dilihatnya (99:1-8).. Dalam aqidah ahlussunnah wal jamaah, setiap Muslim dipastikan pada akhirnya akan masuk surga. Namun tidak ada jaminan bisa lolos begitu saja langsung tanpa lewat neraka. Tergantung dari dosa dan berat timbangan amal baik dan buruk, setelah dihisab. Lamanya dalam neraka adalah fungsi berat dosanya. Setelah itu dikeluarkan dari neraka, jika ia beriman tatkala di dunia. Dari Anas ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, Dikeluarkan dari neraka orang yang mengucapkan (Laa Ilaaha Illallah) dan di dalam hatinya ada seberat biji dari kebaikan (iman). (HR Bukhari 44 dan Muslim 193) Mangkanye berimanlah. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: avatari2006 [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 09, 2006 6:35 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Gempa Bumi Jogja, Sebuah Gladi Bersih H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh, oh, orang beriman kalau meninggal karena bencana alam, insya Allah selamat dalam al-Jannah al-Na'im Oh, oh, orang jahat yang meninggal karena sebab apa saja insya Allah celaka masuk fiy Naari Jahannam (neraka jahannam) Oh, oh bagi orang beriman yang masih hidup kena musibah bencana alam itu cobaan dari Allah. Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup luput dari musibah itu peringatan dari Allah Oh, oh bagi orang jahat yang masih hidup kena musibah itu azab dari Allah kalau begitu, orang beriman yang meninggal dalam bencana alam malah untung sekali ya? Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul
Aneh atau kagak aneh, memang ia di Bantul melancar salibisasi. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: L.Meilany [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 15, 2006 8:38 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul Menurut seseorang bencana indonesia itu sudah merata Waktu di aceh mayoritas kaum muslim yg menderita. Waktu bom bali umat hindu yg terluka. Gempa Jogja, merapi ngadat, bantul,magelang, klaten mayoritas umat kristiani, budha dan hindu juga menderita... Di jogja, bantul itu banyak orang nasrani. Jadi kalo ada isu kristenisasi di bantul.kok aneh :-) Salam l.meilany - Original Message - From: Nobo To: [EMAIL PROTECTED] Cc: islamkristen@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] ; wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, June 13, 2006 4:23 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out the new improvements in Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/Lik1AB/fOaOAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi
Baru saya lihat Mia menyebut-nyebut nama saya dikaitkan dengan fundamentalisme. Jadi saya perlu turun rembuq secara langsung. Apa itu fundamentalisme? Baca Seri 092 di bawah. Bejo Paijo benar, beda pendapat boleh-boleh saja asal masih dalam cabang, ok saja. Berbeda pendapat boleh-boleh saja, asal dalam batas-batas tertentu. Di mana itu batas? Baca Seri 726 di bawah. Bejo juga benar, kalau sudah masalah yang prinsip, qath'i, itu perkara lain, harus dilawan. Untuk hal ini silakan baca Seri 729 di bawah meilany berpendapat untuk memahami wawasan, way of life seseorang, maka perlu pendekatan bersemuka (face to face?), itu terlalu ekstrem. Orang bisa difahami pemahamannya dengan membaca tulisan-tulisannya. Dan tidak mutlak bahwa melalui milis orang tidak dapat difahami way of lifenya. Saya beri contoh yaitu ayeye dengan beberapa kali berdiskusi di milis ini, kami berdua sudah memahami pemahaman masing-masing dan saling menghargai. Tentang karakteristik Islam Liberal yang meilany pertanyakan silakan dibaca Seri 726 dan 729 di bawah. Wassalam, HMNA *** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 092. Arus Informasi Tentang Isu Demokrasi, Fundamentalisme dan Terrorisme Antara Prasangka, Teori dan yang Empiris Masih ingat ancaman Presiden Bosnia Alija Izetbegovic beberapa waktu yang lalu? Jika dunia internasional meninggalkannya sendirian melawan Serbia dan Kroasia, ia akan melancarkan terrorisme di Eropa bahkan di mana saja. Pengungsi Bosnia yang ditaksir sekitar 2,5 juta yang tersebar di Eropa memang sangat potensial untuk itu. Rupanya ancaman Alija ini ada juga hasilnya. Sejak itu negara-negara Eoropa yang enggan mendukung Clinton untuk bertindak keras terhadap Serbia, mulai serius. NATO sudah mau juga bertindak keras. Namun bukan itu yang menjadi pokok pembicaraan, melainkan dari segi informasi. Tata-komunikasi barat ibarat santet yang tukang sirap berita, menyebabkan para konsumen berita terpukau olehnya, lalu melahap bulat-bulat istilah terrorisme dalam berita itu. Kita tidak percaya bahwa Alija akan mempergunakan isilah terrorisme itu. Arus informasi yang didominasi oleh tata-komunikasi barat yang memiliki sarana, peralatan dan jaringan organisasi yang unggul, hampir berhasil membentuk opini sebagian besar konsumen berita. Penggunaan ungkapan hampir dan sebagian besar dalam kalimat di atas menunjukkan secercah optimisme, bahwa tidak semua konsumen melahap berita itu bulat-bulat. Ada juga, walaupun sebagian kecil, yang tidak hanyut oleh arus informasi tersebut, yaitu yang mengunyah dan mencerna berita itu secara selektif dan cermat. Saya teringat sebuah film yang berjudul Le Corsaire Noir, Si Bajak Laut Hitam sebuah film asal Perancis. Sepintas lalu film itu isinya sangat sederhana, menceritakan hubungan asmara antara Si Bajak Laut dengan seorang Lady teras bangsawan penguasa sebuah puri di daratan Brittania. Namun ada yang menarik untuk disimak dari dialog di antara keduanya. Sang Lady menanyai mengapa kekasihnya itu menjadi bajak laut. Si Bajak Laut menjelaskan bahwa ia seorang raja dari kerajaan yang berwilayahkan kapalnya. Saling bunuh dan rampas-merampas diperbolehkan oleh tata-dunia di antara dua kerajaan yang sedang berperang. Sebagai seorang raja yang berdaulat atas wilayahnya ia berhak menentukan sendiri, kerajaan mana lawannya dan yang mana sekutunya. Maka dalam tata-komunikasi kontemporer bajak laut tersebut adalah terroris. Akan tetapi andaikata Bosnia ditinggalkan sendirian lalu mereka itu membentuk kelompok-kelompok perlawanan dalam wilayah yang lebih luas, dapatkah mereka itu disebut terroris? Tunggu dahulu! Dalam S.Al Hajj 39 dan 40 Allah berfirman: -- Udzina lilladziena yuqataluwna biannahum dzhulimuw wa inna Llaha 'ala nashrihim laqadier. Alladziena ukhrijuw min diyarihim bi qhayri haqqin illa an yaquwluwna rabbuna Llah, artinya: -- diizinkan berperang bagi mereka yang dizalimi dan sesungguhnya Allah berkuasa memenangkan mereka. Yaitu mereka yang diusir dari tanah airnya dengan tidak semena-mena, hanya karena mereka berkata Maha Pengatur kami adalah Allah. Orang-orang Bosnia itu dizalimi, dzulimuw, diusir dari tanah airnya, ukhrijuw min diyarihim, karena apa? Karena mereka mengatakan rabbuna Llah, Maha Pengatur kami adalah Allah, kami adalah orang-orang Muslim yang menyembah Allah. Pantaskah orang-orang Bosnia itu apabila ditinggalkan sendirian oleh dunia internasional disebut terroris, kaum fundamentalis yang berkonotif negatif dalam tata-komunikasi barat, jika mereka membentuk kelompok-kelompok perlawanan di pelosok-pelosok Eropa? Mereka tidak pantas disebut terroris. Mareka itu adalah kelompok-kelompok pejuang, regu-regu jihad, bukan teroris! Kita tidak boleh terkicuh oleh tata-komunikasi barat. Maka alangkah sumbangnya omongan Prof Dr Samuel Huntington dalam majallah Time, terbitan 28 Juni 1993. Huntington ini atas dasar prasangka terhadap dunia Islam melalui jalur
Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi
Memang selama ini saya pelajari hanya dua cara dalam negara berbentu Republik menurut demokrasi barat (yang juga dianut di Indonesia) dalam menyusun kabinet pemerintahan. Kabinet parlementair, yaitu parlemen yang memegang kekuasaan menyusun kabinet, presiden ataupun raja tidak campur tangan (De koning is ontschendbaar, de minister is verantwoordelijk), sebaliknya dalam kabinet prensidensiel, presidenlah yang pilih kabinet, parlemen tidak ikut campur, seperti di Indonesia. Kemudian hasil pemilihan anggota parlemen melalui Pemilu baru bisa efektif kalau ditanda-tangani presiden, UU juga baru bisa sah dijalankan kalau sudah ditandatangani presiden, lalu apa bedanya hasil pemilihan kabinet oleh presiden bersama dengan parlemen harus disahkan oleh Imam Khomeini. Memang ada sedikit bedanya, pernah Imam khomeini menolak seorang yang telah dipilih oleh presiden bersama parlemen. Alasannya? Yang bersanguktan keluarga dekat Imam Khomeini. Btw, tolong diinformasikan bagaimana cara menyusun kabinet sistem presidensial menutut konstitusi Amerika. Apa konfirmasi oleh presiden kepada wakil rakyat hanya bersifat konsultatif saja, ataukah seperti di Iran, wakil rakyat bisa menolak secara resmi kelembagaan yang diajukan oleh presiden. Terima kasih. Wassalam HMNA - Original Message - From: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, June 20, 2006 3:49 AM Subject: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi Terlepas dari perdebatan di topik ini, saya terusik dengan forward tulisan2 lama maupun baru pak HMNA dari kantong doraemon ini. Bagaimana mekanisme ralat dan update seri Wahyu dan Akal ini? Seperti seri 092 yang bercerita tentang mekanisme pemilihan menteri kabinet yang harus mendapatkan persetujuan parlemen, pak HMNA baru mengetahuinya dari Iran dan tidak pernah tahu hal tersebut berlaku di demokrasi Barat. Padahal prinsip konfirmasi sudah lama berlaku di Amerika dan tercantum dalam Konstitusi mereka. Tentu saja hal ini berbeda dengan sistem khilafah yang kekuasaan terpusat di tangan khalifah tanpa pernah bisa dibantah. Dan perlu pula dijelaskan sistem Wilayat-e-Faqihnya Iran, meskipun sudah ada pemilu, presiden dan parlemen, tetap saja kekuasaan tertinggi di tangan Ayatullah Khamenei (dulu Ayatullah Khomeini) yang bisa memveto semua keputusan pemerintah dan membekukan undang-undang. salam, DWS Yahoo! Groups Sponsor ~-- See what's inside the new Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/Hik1AB/bOaOAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi
Kalau kepada DWS saya sudah jawab. Yang ini biar Muammar saja yang jawab, insya-Allah pada hari Jum'at depan. HMNA - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, June 20, 2006 3:42 AM Subject: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi Yang berhak menentukan bahwa sesuatu itu masih cabang, prinsip, qath'i atau tidak itu hanya: - mas Bejo - Eyang HMNA - dan yang sependapat dengan keduanya. Selain itu tidak berhak. Oh...ohoh... Laa hawla wa laa quwwata illa billah... - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, June 19, 2006 4:52 PM Subject: Re: Balasan: Re: [wanita-muslimah] Re: Pro dan kontra APP dan isu Arabisasi (deleted) Bejo Paijo benar, beda pendapat boleh-boleh saja asal masih dalam cabang, ok saja. Berbeda pendapat boleh-boleh saja, asal dalam batas-batas tertentu. Di mana itu batas? Baca Seri 726 di bawah. Bejo juga benar, kalau sudah masalah yang prinsip, qath'i, itu perkara lain, harus dilawan. Untuk hal ini silakan baca Seri 729 di bawah (deleted) Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/jDk17A/gOaOAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Ingin Mengadakan Kajian Kristen, Tapi Takut Non Muslim Tersinggung
Dwi W. Soegardi wrote: Lha Anda tersinggung nggak, kalau sebaliknya rekan-rekan Kristen membuat kajian Islam dengan bahan-bahan yang ditulis oleh orang Kristen HMNA: Tentu saja tersinggung, namun ada hikmahnya, itu mendorong saya untuk mengkaji reasoningnya, lalu saya merespons dengan mempublikasi hasil kajian saya itu. Contohnya: lihat Seri 727 s/d 731 di bawah. Wassalam *** BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 727 Virus Hermeneutika yang Ditebarkan oleh Orientalis Marilah kita timba dengan mengkopi bagian-bagian yang relevan saja dari situs Answering Islam dan milis debat_islam-kristen yang mengkritisi Al-Quran. Dengan menggunakan hermeneutika yaitu alat biblical criticism sejak abad ke-19, para orientalis telah membuat berbagai teori baru mengenai sejarah Al-Quran, seperti yang diformulasikan para Orientalis seperti Ignaz Goldziher, (m. 1921), mantan mahasiwa al-Azhar, Mesir, Theodor Nildeke (m. 1930), Friedrich Schwally (m. 1919), Edward Sell (m. 1932), Gotthelf Bergstresser (m.1933), Leone Caentani (m. 1935), Alphonse Mingana (m. 1937), Otto Pretzl (m. 1941), Arthur Jeffery (m. 1959), John Wansbrough (m. 2002) dan muridnya Prof Andrew Rippin, serta Christoph Luxenberg (nama samaran), dan masih banyak lagi yang lain, Inilah antara lain buku-buku yang menebarkan virus hasil hermeneutika itu. A. Mingana and A. Smith (ed.), Leaves from Three Ancient Qurans, Possibly Pre-'Othmanic with a List oftheir Variants, Cambridge, 1914; G. Bergtrasser, Plan eines Apparatus Criticus zum Koran, Sitrungsberichte Bayer. Akad., Munchen, 1930; O. Pretzl, Die Fortfuhrung des Apparatus ('riticus zum Koran, Sitzungsberichte Bayer. Akad., Miinchen, 1934; A. Jeffery, The Qur'an as Scripture, R.F. Moore Company, Inc., New York, 1952. Christoph Luxenberg (ps.) Die syro-aramaeische Lesart des Koran ; Ein Beitrag zur Entschlüsselung der Qur'?nsprache. Berlin, Germany : Das Arabische Buch, First Edition, 2000. Ternyata Jefferylah yang paling banyak menguras tenaga dalam menebarkan virus hermeneutika tsb. Mereka mengadopsi metodologi Bibel dengan alat (tool) hermeneutika ketika mengkaji al-Quran. Pendeta Alphonse Mingana menulis bahwa sudah tiba masanya untuk melakukan kritik teks terhadap al-Quran sebagaimana telah kita lakukan terhadap Bibel Yahudi yang berbahasa Ibrani-Aramaik dan kitab suci Kristen yang berbahasa Yunani. Dengan menggunakan hermeneutika, Jeffery mengedit Al-Quran secara kritis, sebagaimana dilakukan terhadap Bibel. Ia menyimpulkan sebenarnya terdapat berbagai mushhaf tandingan terhadap mushhaf Uthmani. Arthur Jeffery menyatakan Al-Quran tidak memuat Al-Fatihah, Al-Nass dan Al-'Alaq, karena surah-surah tersebut tidak ada dalam mushhaf Abdullah ibn Mas'ud. Arthur Jeffery juga menyatakan mushhaf Ubayy ibn Ka'b mengandung dua surah ekstra. Inilah antara lain kata-kata nyeleneh Arthur Jeffery: Sura I of the Koran bears on its face evidence that it was not originally part of the text, but was a prayer composed to be placed at the head of the assembled volume, to be recited before reading the book, a custom not unfamiliar to us from other sacred books of the Near East [The Muslim World, Volume 29 (1939), pp. 158-162. The Text of the Qur'an Answering Islam Home Page] Pada tahun 1977, John Wansbrough menerapkan hermeneutika literary, source dan form criticism ke dalam studi Al-Quran. Wansbrough berpendapat kanonisasi teks Al-Quran terbentuk pada akhir abad ke-2 Hijrah. Oleh sebab itu, semua hadits yang menyatakan tentang himpunan Al-Quran harus dianggap sebagai informasi yang tidak dapat dipercaya secara historis. Semua informasi tersebut adalah fiktif yang punya maksud-maksud tertentu. Semua informasi tersebut mungkin dibuat oleh para fuqaha' untuk menjelaskan doktrin-doktrin syariah yang tidak ditemukan di dalam teks, atau mengikut model periwayatan teks orisinal Pantekosta dan kanonisasi Kitab Suci Ibrani. Semua informasi tersebut mengasumsikan sebelum wujudnya standar (canon) dan karena itu, tidak bisa lebih dahulu dari abad ke-3 Hijriah. Menurut Wansbrough, untuk menyimpulkan teks yang diterima dan selama ini diyakini oleh kaum Muslimin sebenarnya adalah fiksi yang belakangan yang direkayasa oleh kaum Muslimin. Teks Al-Quran baru menjadi baku setelah tahun 800 M. Pemikiran para Orientalis itu mempengaruhi para pengecer antara lain Mohammed Arkoun dan Nasr Hamid Abu Zayd. Melacak sejarah Al-Quran, Mohammed Arkoun sangat menyayangkan jika sarjana Muslim tidak mau mengikuti jejak kaum Yahudi-Kristen. Akibat menolak metode hermeneutika sebagai alat dalam biblical criticism, maka dalam pandangan Arkoun, studi Al-Quran sangat ketinggalan dibanding dengan studi Bibel. Ia berpendapat metodologi John Wansbrough yang menerapkan hermeneutika, memang sesuai dengan apa yang selama ini memang ingin ia kembangkan. Arkoun mengusulkan supaya membudayakan pemikiran
Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !
Terjemahan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, itu tidak tegas. Saya sudah jelaskan dalam postingan barusan ini, yaitu Seri 729. Ini saya copy paste dari bagian akhir Seri 729 tentang sebagian terjemahan S. an-Nuwr, 24:31: Karena hermeneutika epistemologis cakupan muatan lokal tersebut, mereka tidak lagi mengenal ayat-ayat Qath'i. Ayat tentang wajibnya khimar panjang yang qath'i sudah menjadi relatif. -- WLYDHRBN BKHMRHN 'ALY JYWBHN (S. ALNWR, 24:31), dibaca: -- walyadhribna bikhumurihinna 'ala- juyu-bihinna (s. annu-r). WLYDHRBN - walyadhribna dalam ayat (24:31) terdapat Lam Al Amr (Lam yang menyatakan perintah), maka kata tersebut berarti: Diperintahkan kepada mereka menutupkan, sehingga ayat (24:31) terjemahannya adalah: -- Diperintahkan kepada mereka menutupkan khumur mereka ke atas dada mereka. (Khumur adalah bentuk jama' = plural dari khimar, artinya tutup kepala, yang di Indonesia ini tutup kepala yang dipanjangkan menutup dada itu disebut jilbab, padahal dalam bahasa Al-Qur'an: jalabib, bentuk jama' dari jilbab adalah baju longgar yang panjang sampai mata-kaki yang menutupi lekuk-lekuk tubuh). Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan paradigma tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas paradigma ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan pendekatan kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya relatif. Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Qur'an direlatifkan, sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu, dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah mengungguli wahyu. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 28 Mei 2006 [H.Muh.Nur Abdurrahman] === Wassalam HMNA: - Original Message - From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 22, 2006 9:05 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! Mungkin ada yang bisa menjelaskan maksud ayat dibawah ini? S.24. An Nuur 31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out the new improvements in Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Makanan Halal atau Haram, [Was] Jangan dinikahi Pria Muslim...
Oh, oh, kalau ana pilih yang halalan thayyibah (halal, bagus, bermutu, bergizi), karena itulah yang fundi dan wajar kalau harganya lebih mahal. Oh, oh, begitu saja kok pusing ! Oh, oh, jadilah fundi supaya kagak suka pusing ! Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Awan Biru [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 15, 2006 6:09 PM Subject: [wanita-muslimah] Makanan Halal atau Haram, [Was] Jangan dinikahi Pria Muslim... Sorry saya ganti judulnya, soalnya saya punya pengalaman soal halal dan haram. Suatu waktu, saya sekeluarga mengadakan pesta perpisahan untuk keluarga yang akan kembali ke Indonesia. Sebelum hari Hnya, teman yang mau dipestakan titip pesan supaya beli dagingnya ( ayam dan sapi ) ditoko daging muslim, karena katanya nanti kalau nggak disana, mereka nggak akan sentuh makananya. Akhirnya setelah dibeli, saya cuman mikir dan cuma geleng. Hidup di negara barat, dengan restoran bertebaran, memangnya harus pulang dulu, kalau mau makan, biar pasti halal. Apalagi setelah melihat daging di Toko muslim yang - Harganya lebih mahal dibanding normal supermarket - Nggak Fresh dibanding normal supermarket - Mutunya lebih rendah dari normal super market ( maklum para 'fundies', nggak mikir mutu karena yang penting halal ) Setelah dibeli, dalam hati saya cuman bisa bilang, ini daging nggak halal karena nggak fresh dan kwalitasnya ngak sebaik yang biasa kita beli ( judgenya nggak pakai KS ) walau menurut KS, mungkin ini yang halal dan yang lain nggak. Bagi saya, mendingan pilih yang nggak halal karena dijamin enak, sehat dan murah. Dan sampai sekarang nggak pernah pusing pusing juga... he.. he... Salam Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Abu Musab al-Zarqawi TEWAS
Oh, oh, ini orang asal toles saja. Kagak ada bom bunuh diri yang ana toles. Ini ana salin tempel apa yang telah ana toles: Tempat berlabuh, girang menanti Patah tumbuh, hilang berganti Esa hilang dua terbilang Syahid satu terbit seribu Oh, oh, marratain. Kagak ada bom bunuh diri yang ana toles, ambi !!! Oh, oh, kagak ada sabda Nabi SAW yang bilang: kagak ada dibilang ada !!! Oh, oh, ini orang mengada-ada !!! Oh, oh, siapakah gerangan ini orang ???, ambooi !!! Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: ma_suryawan [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 16, 2006 8:38 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Abu Musab al-Zarqawi TEWAS Kanjeng Nabi Muhammad s.a.w. tidak pernah sekalipun bersabda bahwa bunuh diri adalah syahid, dan tidak pula beliau s.a.w. pernah mengajarkan/mengkampanyekan agar para pengikutnya berjuang dengan cara melakukan (bom) bunuh diri. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !
Oh, oh, ana tujukan kepada sarinesia: Oh, oh, bukan berarti apa yang orang suka karena nyaman itu adalah kebenaran dan kebaikan, bukan ??? Contohnya pakai koteka, nyaman bagi orang Papua, tetapi bukankah itu biadab namanya, MENURUT UKURAN UMUM ???. Oh, oh, apa mau dibiarkan orang Papua terus-terusan biadab? Ambooi !!! Oh, oh, kalau masih ada etnik dari bangsa kita yang masih biadab, oh, oh, itu bikin malu bangsa Indonesia. Ambooi !!! Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, June 19, 2006 5:51 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! Prinsipnya orang Irja pedalaman, nyaman pake koteka Prinsipnya orang di salah satu pantai di Bali, nyaman gak pake apa- apa Prinsipnya orang beriman, nyaman pake... Atas dasar apa prinsip kenyamanan tsb dibangun? nafsi-nafsi kah?. Idealnya kan emang luar dalemnya kincrong. Ya udah yang ideal itu aja yang dijadikan cita-cita. Kecuali kalau mo dikotak-kotakan: Mo yang dalemnya ato mo yang luarnya yg kincrong? Kalau bisa dipermudah, mengapa dipersulit? Kalo bisa dua-duanya, kenapa satu- satu? wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote: baju itu prinsipnya harus nyaman dipake. maka yg pas adalah kaos oblong plus celana pendek dan sandal jepit :) .. selain itu refot sekali. lagi pula manusia itu tidak dilihat dari bajunya.. namun amalannya. bajunya bagus namun amalannya seperti iblis ya percumah saja. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wida.Kusuma@ wrote: Mbak Herni, penentuan aurat itu mana dan mana saya rasa ada di dalam ilmu Fiqih Islam. Nabi mungkin tidak pernah menjelaskan secara eksplisit batasan-batasan aurat itu kecuali dengan isyarat seperti dalam kasus Asma. Seingat saya, batasan aurat laki-laki yang antara pusar dan lutut itu adalah untuk sesama laki-laki. Sedangkan kepada perempuan lebih tertutup lagi (saya lupa batasannya). Kaum Salafi bahkan mengeluarkan baju mereka untuk menutupi lekuk -maaf- pantat mereka karena hal itu termasuk aurat laki-laki, juga bagian depannya. Kalau kita hendak menetapkan batasan aurat laki-laki yang ideal, kita bisa melihat bagaimana sifat malu nabi Muhammad dan bagaimana beliau berpakaian. Seumur hidup beliau, bahkan tidak ada satu laki-laki pun yang melihat beliau hanya memakai celana pendek antara lutut dan pusar. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out the new improvements in Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Islam Agama Yang Mudah
Oh, oh, ini orang nyindir ya ! Oh, oh, marratain (2x) toles Eslam ! Oh, oh, ini orang bukan dari kayangan Oh, oh, ini orang dari irawanganna pangngareang tedonga(*) Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Umt -- (*) Ungkapan sindiran Bahasa Makssar artinya: di bawahnya tempat kerbau merumput, maksudnya tempat makhluq di bawah tanah. MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: labuhan kayangan [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 15, 2006 1:47 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Islam Agama Yang Mudah setujulah. setuju banget. emang Eslam itu aslinya gitu. meningkatkan ritus keagamaan gak sekedar berpakaian, atau yang kasat mata aja. emang ang penting dari dalam sini (otak) dan sini (dada). lalu ditunjukin ke tingkah laku.. keseharian. gitu aja dah beres! Gusti Alloh itu Maha Melihat dan Maha Mendengar. nggak usah di gurui deh dengan manusia. ornamen dan tetek bengek itu seringkali digunakan seseorang, sekelompok orang untuk merujuk tujuan pribadi dan kelompoknya. untuk menunjukan kekuatan identitasnya. BRAVO buat wong Eslam sak dunia !! Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !
Apa arti falyasumhu dalam ayat (2:185). Faman syahida minkumu sysyahra falyasumhu. Apa ini masuk ayat yang qath'i atau tidak, karena cuma pakai lam al amr saja ? Wassalam HMNA - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 22, 2006 11:44 AM Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! Abah Yth., Pertama, saya tidak pernah diajari untuk mengabsolutkan bahwa makna lam di situ pasti bermakna perintah. Abah tentu tahu rincian makna lam yang ditempatkan di depan kata kerja. Yang jelas, fiil amr dalam nahwu itu bisa berdiri sendiri, misalnya idhrib dan sesuai dengan tashrifnya. Maka ya nuwun sewu bila kebanyakan terjemahan baik dalam bahasa Inggris atau Indonesia menggunakan kata penjelas hendaklah. Mas Aman akan bisa memberikan penjelasannya. Kedua, Abah tentu tahu makna qath'i. Dan, bila sesuatu masih mengandung makna lain, itu artinya kalimat atau kata itu belum atau tidak qath'i. Tanpa merelatifkan makna qath'i berdasarkan hermeunetika. :-) Wassalam, chodjim -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of H. M. Nur Abdurrahman Sent: Thursday, June 22, 2006 10:10 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! Terjemahan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, itu tidak tegas. Saya sudah jelaskan dalam postingan barusan ini, yaitu Seri 729. Ini saya copy paste dari bagian akhir Seri 729 tentang sebagian terjemahan S. an-Nuwr, 24:31: Karena hermeneutika epistemologis cakupan muatan lokal tersebut, mereka tidak lagi mengenal ayat-ayat Qath'i. Ayat tentang wajibnya khimar panjang yang qath'i sudah menjadi relatif. -- WLYDHRBN BKHMRHN 'ALY JYWBHN (S. ALNWR, 24:31), dibaca: -- walyadhribna bikhumurihinna 'ala- juyu-bihinna (s. annu-r). WLYDHRBN - walyadhribna dalam ayat (24:31) terdapat Lam Al Amr (Lam yang menyatakan perintah), maka kata tersebut berarti: Diperintahkan kepada mereka menutupkan, sehingga ayat (24:31) terjemahannya adalah: -- Diperintahkan kepada mereka menutupkan khumur mereka ke atas dada mereka. (Khumur adalah bentuk jama' = plural dari khimar, artinya tutup kepala, yang di Indonesia ini tutup kepala yang dipanjangkan menutup dada itu disebut jilbab, padahal dalam bahasa Al-Qur'an: jalabib, bentuk jama' dari jilbab adalah baju longgar yang panjang sampai mata-kaki yang menutupi lekuk-lekuk tubuh). Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan paradigma tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas paradigma ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan pendekatan kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya relatif. Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Qur'an direlatifkan, sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu, dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah mengungguli wahyu. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 28 Mei 2006 [H.Muh.Nur Abdurrahman] === Wassalam HMNA: - Original Message - From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 22, 2006 9:05 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! Mungkin ada yang bisa menjelaskan maksud ayat dibawah ini? S.24. An Nuur 31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Yahoo! Groups gets a make over. See the new email design. http://us.click.yahoo.com/XISQkA/lOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang
Re: [wanita-muslimah] Re: Re Tuntutan pembubaran FPI : Bukti derasnya dana asing
Oh, oh, ngapain cuma FPI, MMI disebut-sebut ? Oh, oh, apa kritria pembubaran ormas miturut UU No 8 Tahun 1995.? Oh, oh, ini ada akhi Muhammad Irsyad yang toles: Butir kriteria pembubaran ormas dalam UU No 8 Tahun 1995. Bab VII Pembekuan Dan Pembubaran Ormas 1. melakukan kegiatan yang menganggu keamanan dan ketertiban umum. pertanyaannya adalah, klo orang yang suka buat geger apa tidka dianggap mengangu ketertiban umum. tau khan siapa yang dimaksud. Gus Dur cs. betul. yang pernah mebakar sekolah dan amal usaha muhammadiyah siapa...? yang bikin geger dan menyebabkan kerusuhan siapa...? yang ngomong al-qur'an kitab terporno siapa...? kok gak disebut untuk ditindak...? 2. menerima bantuan dari pihak asing tanpa persetujuan pemerintah. Jaringan Islam Liberal cs. dengan Asia Foundation (Fundi Asia) punya Amrik Syarikah ! apakah pernah disetujui depag...? kok gak disebut untuk dibubarin...? 3. memberikan bantuan terhadap pihak asing dan merugikan bangsa sendiri. Jaringan Islam Liberal cs lagi. yang membantu Amrik Syarikah dan kroninya merusak akhlaq dan pikiran anak bangsa. apakah tidak merugikan masa depan bangsa dan kader negara...? kenapa tidak disebut untuk dibubarkan...? Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: labuhan kayangan [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 15, 2006 2:10 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Re Tuntutan pembubaran FPI : Bukti derasnya dana asing FPI, MMI dan lainnya seolah olah berdiri diatas negara (artinya mereka secara implisit tidak mau mengakui hukum pemerintahan manusia yang berbentuk negara). rasanya mereka sedang berame rame BERHALUSINASI untuk menjadi tentara kerajaan Allah. atau merasa menjadi Children of God. pikir mereka tentara dan polisi kan beragama juga, jadi pasti deh mereka akan dibela oleh pejabat polisi. aparat kita emang memble. ntar bertindak kalau mereka mulai bawa senjata mesin, membentuk pasukan, melantik panglima, merintis komando.. baru deh 'kebakaran jenggot'. hmm.. ehh... atau malah bisa jadi proyek yang untungnya bisa trilyunan buat menumpas yaa?? :-p SANGARR !! aparat kita nggak pernah siap melawan 'PERANG IDEOLOGI' saat ini. malah kebanyakan melongo. tengok kanan, tengok kiri. bingung saudara saudara !! sungguh mereka sedang linglung. hehehe.. sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote: simpel saja.. Indonesia ini khaaan negara hukum. kalau ada pelanggaran ya harus ditindak secara hukum. sementara ini penegak hukum adalah Polisi. kalau ada penegak hukum yg lain (FPI, misalnya) dan itu jelas ilegal. tindakan ilegal seharusnya dilarang. namun koq dibiarkan saja meraja lela. kesimpulannya FPI itu ya peliaraan tentara. jadi FPI bukan kegiatan yang baik. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wrote: Sekaligus menjawab yg dikirim japri juga : Pak Abdi MU, Pak Arland dan Yulia Artati apakah saling mengenal, atau orang yg sama atau sesama FPI ? :-)) Mohon maaf! Yahoo! Groups Sponsor ~-- Something is new at Yahoo! Groups. Check out the enhanced email design. http://us.click.yahoo.com/SISQkA/gOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan
Oh, oh, yang paranoid itu ente. Amboi Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 22, 2006 2:38 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan Ente ini koq paranoid amat.. Misalnya ente adalah seorang jendral di masa perang.. Ente banyak buang-buang waktu dan tenaga hanya untuk melakukan pengamatan, observasi tehadap kegiatan musuh.. Ente sibuk sekali untuk menyusun strategi gimana nanti kalo musuh menyerang, gimana kalo musuh mendirikan pos-pos nya di daerah ente.. Tapi ente lupa..bahwa pasukan ente itu tidak dilatih untuk bertempur, tidak terlatih untuk menghadapi musuh yang lebih pinter, lebih lengkap persenjataannya.. Ente lupa bahwa pasukan ente juga perlu pendidikan, perlu makan..dll Di dunia nyata.. Sebagian umat Islam di Indo, disibukkan dengan mengintip dan mengobservasi apa yang dilakukan oleh non Muslim setiap detik.. Setiap gerakan orang-orang Non Muslim diartikan sebagai ancaman terhadap eksistensi.. Jadi cenderung untuk melupakan the real problem yang dihadapi oleh umat Islam di Indonesia, yaitu Korupsi, kemiskinan, kebodohan dan masa depan yang lebih suram dibandingkan bangsa lain (pengangguran, penyakit, bencana alam, polusi, dll) Salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abdi M.U. [EMAIL PROTECTED] wrote: Mewaspadai Gerakan Transformasi 2005-2020 (1) [image: PDF] javascript:void window.open('http://www.percikan-iman.com/mapi/index2.php? option=contentdo_pdf=1id=229', 'win2', 'status=no,toolbar=no,scrollbars=yes,titlebar=no,menubar=no,resizab le=yes,width=640,height=480,directories=no,location=no'); [image: Print] javascript:void window.open('http://www.percikan-iman.com/mapi/index2.php? option=contenttask=viewid=229pop=1page=0', 'win2', 'status=no,toolbar=no,scrollbars=yes,titlebar=no,menubar=no,resizab le=yes,width=640,height=480,directories=no,location=no'); [image: E-mail] javascript:void window.open('http://www.percikan-iman.com/mapi/index2.php? option=contenttask=emailformid=229', 'win2', 'status=no,toolbar=no,scrollbars=no,titlebar=no,menubar=no,resizabl e=yes,width=400,height=200,directories=no,location=no'); Februari 2006 Setelah pada edisi lalu kita membahas latar belakang Trasformasi dan Penuaian Jiwa di Indonesia, maka pada edisi ini akan dibahas mengenai transformasi sebagai penggagalan/penghancuran sistem di luar kekristenan. Ery Prasadja, Dekan Akademi *Institute for Community and Development Studies * (ICDS), dalam buku Transformasi Indonesia Penginjilan, *penjangkauan jiwa baru (pemurtadan)* dan perintisan jemaat tetaplah menjadi misi dan tanggung jawab gereja, --tetapi gereja memiliki misi dan tanggung jawab yang lain, yaitu *menghancurkan sistem dan struktur yang jahat*, sistem dan struktur yang berdosa tersebut harus dihancurkan *tanpa menunggu* pimpinan negara dan seluruh rakyatnya bertobat kepada Tuhan Yesus Kristus- ini adalah tugas gereja. Catatan: Keyakinan kekristenan: ajaran Islam berasal dari Kuasa Roh Gelap, umatnya yang berdosa, yang juga akan menghasilkan output yang berlawanan dengan kebenaran. Konteks di sini juga termasuk sistem dan struktur yang dihasilkan masyarakat Islam di Indonesia. Dalam buku Meraih Kemenangan di Daerah Musuh, Pdt. Dr. Larry Keefauver, menjelaskan tentang kunjungan Peter Youngren bersama *Global Harvest Force*-nya ke beberapa negara mayoritas non-Kristen -Asia (termasuk Indonesia), Afrika, dan sebagian Eropa) dan melaksanakan Festival Yesus. Mereka bertujuan mendobrak pertahanan jendela 10/40, yaitu pertahanan setan (Roh Kuasa Gelap). Dalam buku tersebut dengan berani mereka terus melakukan gerakan-gerakan terbuka di daerah yang umatnya masih mayoritas berdosa (belum jadi Kristen). Demikian juga bisa diperhatikan pernyataan Robert S. Speer - dikutip oleh AWF Idenburg- untuk membela politik pengkristenan terhadap dunia Islam terutama di Indonesia, Idenburg (Gedenkboek ARP, 187, 8, p. 220) menyatakan, Pilihan untuk dunia bukanlah Muhammad dan Kristus. Tapi hanya Kristus. Kristus atau hancur dan mati. Islam (yaitu penyerahan kepada Tuhan) yang seharusnya adalah menyerahkan diri kepada Kristus. Baru boleh bicara tentang hidup dan merdeka. *Target Waktu* Dr. Bambang Widjaja, Gembala Sidang Gereja Kristen Perjanjian Baru, dalam buku Transformasi Indonesia menjelaskan, Sebab apabila kita berbicara tentang tuaian, kita sedang berbicara tentang suatu periode, suatu kurun waktu. Tuaian merupakan suatu periode, *artinya ada batas awalnya dan ada batas akhirnya.* Bila batas awal belum tiba, kita tidak akan memperoleh hasil tuaian yang maksimal. Sedangkan apabila batas akhir terlampaui, gandum yang tidak tertuai, akan membusuk di ladang. Pdt. Dr. Yeff Hammond, Pemimpin Gerakan
Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan
Oh, oh, anwarhisham toles: Sebenernya saya pikir kita-kita umat Islam..koq pada usil banget..ya.seneng banget ngurusin apa yang orang lain percaya dan tidak percaya.Misale orang kristen mau manggil Yesus itu Tuhan kek..atau Bapak kek atau Boss kek..; ya udah biarin aja. mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmmqmmqmq Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah toles:. Oh. oh, herrraaan ana. anwarhisham itu nama orang Islam. Kalo ente Islam, berani-beraninya ente bilang Al-Quran, bahkan Allah itu usil. Na'udzubiLlah min dzalik. SubhanaLlah, Maha Suci Allah dari sifat usil. Bacalah kedua ayat Al-Quran di bawah: Janganlah kamu mengatakan: Trinitas, berhentilah dari ucapan itu. (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah sebagai Pemelihara. (S. an-Nisaa', 171) Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam (al-Maaidah, 17) Oh, oh jadi ente mencerca ummat Islam itu usil banget, karena melaksanakan larangan Allah Janganlah kamu mengatakan: Trinitas, berhentilah (dari ucapan itu) Oh, oh, jadi ente mencerca ummat Islam itu usil banget, karena meneruskan peringatan Allah: : Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam Oh, oh, ini di bawah ana sampaikan pula tulisan yang usil banget.,.ya.seneng banget ngurusin kepercayaan orang lain , he, he. MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ Buku: Misteri Naskah Laut Mati The Dead Sea Scrolls Kata Pengantar Oleh : Hj. Irena Handono Pada pertengahan abad 20, sekitar setengah abad yang lalu, terdapat dua penemuan arkeologi yang menggemparkan bagi dunia Kristen. Pertama, penemuan teks Injil Thomas di Nag Hamadi-Mesir pad atahun 1945. Dua tahun setelahnya, 1947, terjadi penemuan kedua berupa gulungan manuskrip di Qumran dekat Laut Mati, yang kemudian dikenal dengan Gulungan Naskah Laut Mati (the Dead Sea Scroll).**1 Bagi sebagian orang, dua peristiwa besar ini -juga penemuan-penemuan arkeologis lain yang berkaitan-, terkadang disikapi sebagai peristiwa biasa yang menghiasi majalah dan koran-koran di Barat -di Indonesia informasi tentang hal ini amatlah jarang ditemukan-. Namun jika kita mengikuti perintah Allah dalam Al-Qur'an agar kita selalu melihat dan merenungkan kejadian di dunia ini, maka dua penemuan itu menjadi hal yang sangat luar biasa, apalagi bagi para pengkaji agama, khususnya bagi mereka yang getol menyuarakan paham pluralisme agama. Sebab dua penemuan tersebut tidaklah berhenti sebatas penemuan arkeologi, namun berlanjut pada kajian-kajian yang berpengaruh terhadap mainstreem' kehidupan beragama bagi pemeluk agama tertentu (Kristiani) yang pada gilirannya mempengaruhi hubungan antar agama, khususnya pada kedekatan pemahaman teologis. Nag Hamadi dan Qumran Desember 1945, seorang Mesir bernama Muhammad Ali pergi ke sebuah karang di tepian sungai Nile, di pedalaman Mesir dekat wilayah Nag Hamadi. Menemukan Gentong (bejana dari tanah liat) yang nyata terlihat sangat kuno dan asli. Dalam gentong tersebut terdapat 13 lembar kulit, berisi 50 risalah. Pada bagian akhir dari risalah di codex II koleksi risalah, terdapat sebuah judul teks yang telah hilang selama ribuan tahun: Peuaggelion Pkata Thomas, Injil menurut Thomas, atau Injil Thomas. Manuskrip Koptik berisikan Injil Thomas berasal dari tahun 350M, sementara fragmen Yunani berasal dari tahun 200 M. Injil Thomas diperkirakan dari tahun 100 M, edisi paling awal diperkirakan dari tahun 50-60 M.**2 Perlu diketahui bahwa Injil Thomas tidak berbentuk cerita naratif seperti 4 Injil lainnya, namun berisi perkataan-perkataan Yesus, kalau dibaca oleh seorang Muslim tampak seperti penulisan Hadits -tapi tanpa sanad-. Melihat tingkat keaslian dari Injil Thomas -walaupun dianggap gnostik-, serta cara penyajiannya, para sarjana Bible mulai mengkaji dengan cara membandingkan isinya dengan 4 Injil sinoptik yang diakui Gereja (Matius, Markus, Lukas, Yohanes). Semangat yang mereka bawa adalah, menjawab pertanyaan umum : Apa sebenarnya yang disabdakan oleh Yesus? Dari kajian 75 sarjana Bible terkemuka yang bersidang selama 6 tahun, keluarlah hasil kajian mereka yang dikenal melalui laporan berjudul The Five Gospel pada tahun 1993. Pertanyaan itu akhirnya terjawab dalam sebuah kesimpulan dalam laporan mereka bahwa, dari Injil-Injil yang ada, hanya terdapat 18% saja yang diperkirakan asli perkataan Yesus, sementara sisanya..???. Hasil kajian ini tentu saja membuat geger dunia Kristen. Lain daripada itu, satu hal yang patut dicatat bahwa, dari 114 sabda Yesus dalam Injil Thomas, tidak satupun ada pernyataan ataupun isyarat terhadap doktrin Penyaliban atau penebusan dosa melalui kematian Yesus di tiang kayu salib. Penemuan kedua tahun 1947 di Qumran, oleh seorang anak (Penggembala kambing) bernama Muhammad Ad-Dib. Gulungan manuskrip yang ditemukan berisi tulisan kitab Perjanjian
Re: [wanita-muslimah] [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul
Oh, oh, sarinsia, ini ada Hadits Shahih: Almu'miniina fii taraahumihim watawaadihim wata'aa thifihim kamatsalil jasadi idzasy takaa 'udhwan tadaa'aa lahu saairu jasadihi bissahri walhumma, artinya: Para mu'min dalam kasih mengasihi, cinta mencintai, tolong menolong, ibarat tubuh, jika ada salah satu anggota yang terkena luka, seluruh tubuh ikut menderita tidak dapat tidur dan ditimpa demam. (The example of the believers in their mutual love, compassion and mercy is like a single body.If there is a pain in any part of the body, the whole body feels it. [Bukhari, Muslim]). Jadi kalo ada saudara seiman yang diganggu/disakiti untuk dimurtadkan, kagak bisa bilang silakan saja.Bukan di situ tempatnya kagak ada paksaan dalam agama. Orang Islam kagak boleh paksa orang agama lain masuk Islam, tetapi orang Islam harus mempertahankan saudara-saudaranya seiman dari umpan berbuat baik untuk dimurtadkan.. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Abd. Rahim [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 15, 2006 2:55 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] [debat-alkitab] Re: Kristenisasi di Bantul kalau terbukti benar ada penyebaran.elok kita tangani bersama secara baikIslam adalah agama Allah dan penganutnya misti mempertahankan sahabat-sahabat islamnya jadi murtad dari memeluk agama lain. sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote: kita tidak perlu menyebarkan fitnah pada saudara2 kita ummat Nasrani yg menolong korban gempa dengan membuat berita kristenisasi. yang penting mereka telah berbuat baik pada sesama. kalau tokh ada orang Islam yang kemudian tertarik pindah agama.. yaaa silakan saja. karena tidak ada paksaan dalam memilih agama apapun. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Great things are happening at Yahoo! Groups. See the new email design. http://us.click.yahoo.com/TISQkA/hOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: Saya Tanggapi Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan
Injil adalah bagian dari Perjanjian Baru. Rumusnya: Perjanjian Baru = Injil + surat-surat Paulus Itu yang diajarkan kepada para santri Juga para santri sudah diberi Pekerjaan Rumah untuk mencari pernyataan Jesus dalam Injil yang empat, yaitu ucapan Jesus secara tegas: Akulah Jesus Tuhanmu, para santri tidak berhasil mendapatkannya. Yang para santri dapatkan ialah pernyataan tegas Jesus sebagai hanya seorang Nabi yang diutus Allah:: Yoh. 17:3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Umt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Sato Sakaki [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 23, 2006 12:03 AM Subject: Saya Tanggapi Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan --- Flora Pamungkas [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Chojim yth, Yang jelas, tak ada satupun tertulis di kitab Injiil, maupun Perjanjian Baru Saya betulkan ini sedikit. Injil adalah Perjanjian Baru. Alkitab (Bibel) terdiri dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Perjanjian Lama adalah semua kitab sebelum kelahiran Yesus, jadi disana ada Taurat, Zabur (Mazmur), the Song of Solomon, kitab nabi Yehezkiel, kitab nabi Yesaya, kitab nabi Yeremia dsbnya. Perjanjian Baru adalah kitab suci yang ditulis mengenai aktivitas dan ucapan-ucapan Yesus Kristus ditambah kisah penginjilan dan surat-surat yang ditulis murid-muridnya. bahwa Nabi Yesus mengucapkan dari mulutnya sendiri : Akulah Allah/Tuhan, maka sembahlah Aku. Tidak ada itu. Silakan ditanyakan kepada mereka yang meyakininya. Silahkan teliti dan renapi ayat-ayat Injil berikut ini yang tak akan anda temukan di kumpulan propaganda licik ustad Afrika Selatan asal India, Ahmad Deedat yang anda jadikan rujukan: Yohanes 8:58, Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada' (Yohanes 8:58). Orang Yahudi tanpa ragu-ragu mengerti maksud perkataan ini. Mereka tahu bahwa Yesus tidak hanya menyatakan keberadaan-Nya sebelum Abraham, tetapi Yesus juga menyatakan sama dengan Tuhan. Ini menyebabkan mereka mengambil batu hendak melempari Yesus. Markus 2:10-11, Yesus melakukan mujizat sekaligus memberikan pengampunan dosa: 'Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa'. Apakah nabi anda berkuasa mengampuni dosa? Yesus juga menyatakan bahwa Dia mempunyai kuasa kehidupan, kuasa yang hanya dimiliki TUHAN saja. 'Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya.' (Yohanes 5:21) 'Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya saatnya akan tiba dan sudah tiba, bahwa orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah, dan mereka yang mendengarnya, akan hidup.' (Yohanes 5:25) -- OTORITAS perkataan-perkataan Yesus memperlakukan perkataan-perkataan-Nya sejajar dengan perkataan-perkataan Tuhan yang mempunyai otoritas. Yesus mendekati mereka dan berkata: Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. (Matius 28: 18-20). Tuhan telah memberikan 10 Perintah Allah kepada Musa, tetapi Yesus menambahkan, 'Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi.' (Yohanes 13:34) . Yesus memperlakukan perkataan-perkataan-Nya sebagai perkataan yang kekal,'Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu' (Matius 24:35). Berbicara kepada yang menolak Dia, Yesus berkata, 'Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman'. (Yohanes 12:48). Yesus MENGAKUI MEMPUNYAI SEGALA KUASA di sorga dan di bumi, Yesus memperlakukan perkataan-Nya sejajar dengan Firman Tuhan, perkataan-Nya kekal, perkataan-Nya akan menjadikan hakim. Siapakah yang berani melakukan hal ini kecuali Tuhan sendiri? Jelas-jelas Yesus menyatakan diri-Nya sebagai Tuhan. -- Yesus memerintahkan berdoa dalam nama-Nya Yesus tidak hanya memerintahkan supaya manusia percaya kepada Dia (Yohanes 14:1) dan taat pada perintah-Nya (Yohanes14:15), tetapi juga berdoa di dalam nama Yesus. 'Apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.'(Yohanes 14:13). Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.' (Yohanes 14:14). 'Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.'(Yohanes 15:7) Apakah anda berdoa memintakan perlindungan dan keselamatan kepada nabi anda? Jadi jelas
Re: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan
Minta maaf oom DWS, kita hanya diperbolehkan ber-e-mail dengan syarat mesti diawasi pengawas, tidak boleh buka-buka sembarang, karena katanya kita itu masih remaja QLB bolak-balik, panca roba, nati katanya bisa terjebak yang porno-porno. Nah yang ditunjuk sebagai pengawas atas Muammar adalah Abah. Jadi jangan gusar oom. Wassalam, Muammar Qaddhafi MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 23, 2006 2:51 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan Muammar, sekali lagi sebaiknya Anda bikin account email sendiri, soalnya kualitas posting Anda dengan Abah HMNA sangat jauh berbeda. Apa sih susahnya? :-( Saya lihat beberapa kali Abah kembali terlibat berdiskusi dan mengirimkan beberapa artikel berserinya tanpa perantaraan Muammar. Demikian pula beberapa tanggapan dari anggota WM lainnya jelas-jelas ditujukan kepada Abah HMNA. Lha kalau Muammar yang menjawab dengan kualitas seperti di bawah ini, ... well, well, well (baca: weleh-weleh-weleh). =DWS On 6/22/06, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Oh, oh, yang paranoid itu ente. Amboi Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah pd mlm/hr Jmt MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ - Original Message - From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 22, 2006 2:38 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Habib Rizieq : FPI Hanyalah Sebuah Kendaraan Ente ini koq paranoid amat.. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out the new improvements in Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Perda Antimaksiat Mempertegas KUHP
anwarhisham Setahu saya KORUPSI tidak dilarang secara jelas di dalam Islam. --- HMNA: Apa kowe bilang? KORUPSI tidak dilarang secara jelas di dalam Islam? Jaga mulutmu, he mulut besar yang pembual, jangan membacot sembarangan.. Sejak tahun 1988 Seri-Seri di bawah di tulis oleh orang sekali-sekali berserban dan berjubah. Bahkan dalam Seri 335, disebutkan ikhtisar Seri 249 yang berjudul Distribusi dan Kepemilikan, Konglomerasi dan Dekonglomerasi, tanggal 10 November 1996, Seri 318 yang berjudul Reformasi, tanggal 19 April 1998 dan Seri 319 Reformasi Dalam Bidang Ilmu Pengetahuan, tanggal 26 April 1998. BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM Wahyu dan Akal - Iman dan Ilmu [Kolom Tetap Harian Fajar] 324. Undang-Undang Anti Korupsi(*) dan Anti Kolusi Dalam Seri 120 tanggal 20 Maret 1994, yang berjudul: Nuku vs Wieling, Membuktikan Diri Bersih, vs Praduga Tak Bersalah, antara lain tertulis: Perselisihan antara Nuku dengan Wieling perihal asas tersangka harus membuktikan dirinya bersih bertentangan dengan asas praduga tak bersalah betul-betul pernah terjadi dalam sejarah yang merobek gencetan senjata menjadi perang yang tidak dimaklumkan pada tahun 1805. Nuku adalah Sultan Tidore yang membebaskan kerajaannya dari bagian-bagian wilayah tiga gubernuran Kompeni Belanda (de drie Oostersche Provintien van Gouvernementen): Ternate, Ambon dan Banda. Nama lengkapnya Nuku Sulthan Said alJihad Muhammad alMabus Amiruddin Syah Kaicil Paparangan Gelar Tuan Barakat Sultan Tidore, Papua dan Seram. Syahdan, 2 orang penghuni istana Tidore, yaitu dayang-dayang puteri Boki Fathimah yang bernama Sulasi dan Barunarasa mencuri emas, intan-berlian puteri itu dan melarikan diri ke Ternate. Nuku bersurat kepada Wieling pada 28 Muharram 1220 (18 April 1885) supaya kedua tersangka itu diextradisikan ke Tidore. Wieling menolak permintaan extradisi itu oleh karena kedua tertuduh itu adalah penduduk Ternate, bukan penduduk Tidore, jadi tidak tergolong di bawah jurisdictie kerajaan Tidore (en dus in geen opsigte tot de Jurisdictie van het Tidorsche Rijk behooren). Nuku dapat memahami penolakan itu, namun yang Nuku tidak mau mengerti ialah bahwa hasil pengadilan Belanda di Ternate menyatakan kedua tersangka tidak bersalah karena penuntut tidak dapat membuktikan kesalahan mereka. Seseorang tidak dapat dikatakan bersalah apabila tidak dapat dibuktikan kesalahannya, yakni asas praduga tak bersalah. Kejaksaan bukan saja bertugas memberantas kejahatan, tetapi juga melindungi siapa yang tidak bersalah (om zoo wel de ontschuld te beschermen als het quaad te beteugelen). Sedangkan dalam Kerajaan Tidore sejak Kolano Kaicil Cire raja Tidore yang mula-pertama masuk Islam (1450), berlaku hukum acara sesuai yang diletakkan asasnya oleh Khalifah 'Umar ibn Khattab RA: Anna- laka ha-dza-, dari mana milikmu ini, tersangka harus membuktikan kebersihan dirinya. Setiap kali Nabi Zakaria AS, yang mengasuh dan membesarkan Maryam binti 'Imran, masuk ke mihrab senantiasa telah tersedia makanan di hadapan Maryam. Bertanyalah Nabi Zakariya AS: -- YMRYM ANY LK HDZA QALT HW MN 'IND ALLH (S. AL 'IMRAN, 37), dibaca: -- ya- maryamu anna- laki ha-dza- qa-lat huwa min 'indiLLa-h (s. Ali 'imran), artinya: hai Maryam, dari manakah engkau mendapatkan ini, Maryam menjawab, itu dari sisi Allah (3:37). Tatkala 'Umar ibn Khattab RA menjadi khalifah, ia memperkembang pertanyaan Nabi Zakaria AS menjadi Anna- laka ha-dza-. Pertanyaan tersebut ditujukan Khalifah 'Umar kepada umara, yaitu aparatur negara. [Laki dalam ayat dikembangkan Khalifah 'Umar menjadi Laka, oleh karena Maryam adalah perempuan, sedangkan aparat adalah laki-laki]. Khalifah 'Umar mengharapkan (dan harapannya itu terkabul) bahwa seluruh aparat memberikan jawaban yang sama dengan jawaban Maryam, bahwa kekayaan para aparat itu adalah rezeki yang halal dari Allah SWT, bukan harta yang haram dari setan. *** Dalam rangka reformasi Ekonomi dan Hukum, yaitu pembuatan Undang-Undang Anti Korupsi, maka kolom ini memberikan saran kepada lembaga pembuat undang-undang (DPR dan Pemerintah) supaya diperlengkap menjadi Undang-Undang Anti Korupsi dan Anti Kolusi (UUAKK) dengan sistem pembuktian terbalik Ana- laka ha-dza-. Berdasarkan UUAKK itu dibentuk pula Lembaga Anti Korupsi dan Kolusi (LAKK) yang independen. Para mahasiswa sebagai ujung tombak reformasi damai mulai sekarang hendaknya mengalihkan aktivitasnya pada pendataan kekayaan para pejabat dan para pengusaha kaya. Apabila insya Allah UUAKK telah diundangkan, maka data itu sangat berguna bagi LAKK yang dibentuk berdasarkan UUAKK. Pemerintah lalu mengamankan harta-harta kekayaan itu. Maka tinggallah pejabat yang bersangkutan yang harus membuktikan bahwa hartanya itu bersih dari korupsi dan pengusaha kaya itu hartanya bersih dari kolusi melalui sogokan ataupun nepotisme. Kalau ada sisanya yang kotor, maka
Re: [wanita-muslimah] Re: Perda Antimaksiat Mempertegas KUHP
Kata-kata itu pantas buat kowe titik HMNA - Original Message - From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Saturday, June 24, 2006 7:11 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: Perda Antimaksiat Mempertegas KUHP Duh..udah keluar nih warna asli dari si mbah ini.. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out the new improvements in Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/6pRQfA/fOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan
Ketua Dewan Menteri untuk menyampaikan titah Khalifah: Suruh Dr. Hertzel untuk tidak mengambil selangkah dari proyeknya itu. Saya tidak dapat memberikan sejemputpun tanah dari Tempat Suci itu, karena itu bukan milik saya pribadi, itu adalah milik ummat Islam seluruh dunia. Orang Yahudi silakan menggenggam uangnya berjuta-juta. Selama saya masih hidup, saya lebih suka menerima tebasan pedang ketimbang melihat tanah Palestina dipotong dan dikeluarkan dari wilayah Khilafah Islamiyah. Ini ada suatu yang tidak mungkin saya terima, saya tidak akan memotong tubuh saya selama saya masih hidup. Setelah itu gerakan Zionis itu memalingkan upayanya ke Kerajaan Inggris untuk mewujudkan mimpi mereka menjadi kenyataan. Diminta kesabaran pembaca menunggu Seri berikutnya bagaimana konspirasi itu meruntuhkan Khilafah Islamiyah. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 25 Juni 2006 [H.Muh.Nur Abdurrahman] - Original Message - From: anwarhisham [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, June 23, 2006 3:53 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Waspadai Pemurtadan Ah..ah..MQ yang keblinger.. emangnya siape yang bilang Allah itu usil.. lidah ente ini memang tipikal..deh.. lempar batu sembunyi tangan.. (persis kayak preman berjubah lainnya..) kalo ente Islam..emangnya anda sendiri yang berhak mengklaim sudah Islam.. jangan kira bahwa dengan banyak menggunakan ayat-ayat Alquran terus berarti ente lebih suci dari saya..he.he.. Kalo disimak dari lagunya sih..anda ini adalah PENGECUT..!! (ygn pasti sih..ndak tahu malu gitu lho..ato emang bebal..) beraninya sembunyi diselangkangannya abah..; mungkin kalau makanpun masih harus disuap..atau dilap iler nya oleh si abah.. atau dicebokin ama abah..ho..ho Buktinya mana ada pemikiran ente yang asli dari kepala ente..semuanya berdasarkan pemikiran abah.. Kacian..kacian.. mau maunya hidup dibawah selangkangannya si Abah.. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] wrote: Muammar Qaddhafi yg pk e-mailnya Abah toles:. Oh. oh, herrraaan ana. anwarhisham itu nama orang Islam. Kalo ente Islam, berani-beraninya ente bilang Al-Quran, bahkan Allah itu usil. Na'udzubiLlah min dzalik. SubhanaLlah, Maha Suci Allah dari sifat usil. Bacalah kedua ayat Al-Quran di bawah: ---oh, oh, ayat Al-Quran kok di-cut Oh, oh, terhadap waang, ana mengucap: A'udzu billahi minasy syaythanir rajim.- Yahoo! Groups Sponsor ~-- Yahoo! Groups gets a make over. See the new email design. http://us.click.yahoo.com/XISQkA/lOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM ~- Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 669. Ukhrawi untuk Duniawi Nasir al Husaini, koresponden Aljazirah di New York melaporkan pada hari Jum'at, 18 Maret 2005 sekelompok yang mengaku Muslim dan Muslimah Amerika sekitar 90 orang melakukan ibadah Jum'at. Ini jum'atan asal-asalan, karena khatibnya merangkap imam serta muadzzin semuanya perempuan (lahir kosa-kata baru khatibah, imamah dan muadzzinah, padahal imamah selama ini bukan berarti imam perempuan). Kosa kata baru ini insya-Allah akan mati colli, tidak berumur panjang seperti break dance dahulu di Makassar ini. Khatib dan imam perempuan itu konon bernama Aminah Wadud, seorang doktor berpangkat Associate Professor dalam filosofi dan kajian agama di Virginia Commonwealth University, Richmond, VA dengan E-mail: [EMAIL PROTECTED] Sedangkan muadzzin perempuan itu bernama Suehyla el-Attar yang berucap kepada Al Jazirah bahwa itu berdasar atas ingatannya tatkala masih kecil yang didengarnya dari ayahnya sewaktu masih di Mesir. Parahnya lagi muadzzin perempuan ini betul-betul asal-asalan, karena berkepala telanjang alias tidak bertutup kain telekung. Brtul=betul liberal, liberte et egalite. Jum'atan asal-asalan ini diselenggarakan oleh yang mengaku Progressive Muslim Union bertempat di aula Synod House at the Cathedral of St. John the Divine, an Episcopal church on 110th Street (maaf susah diterjemahkan). Khutbah doktor filosofi dan kajian agama ini juga asal-asalan karena, subhanaLlah, semoga Allah SWT tidak melaknat yang ikut terseret karena ketidak-tahuannya sehingga ikut juga jum'atan asal-asalan ini, karena, karena dalam khutbahnya doktor filosofi ini mempergunakan kata ganti He, She dan It untuk Allah, subhanaLlah. Landasan fiqhnya juga asal-asalan, katanya karena Nabi Muhammad RasuluLlah SAW pernah menunjuk Ummu Waraqah untuk mengimami isi rumah Ummu Waraqah yang ada juga laki-laki berstatus budak kasim (dikebiri). Tidak jelas, apakah cercaan demonstran yang dijaga ketat oleh polisi, yang membawa spanduk bertuliskan kalimat: Mixed-Gender Prayers Today, Hellfire Tomorrow (sembahyang campuran gender hari ini, api-neraka besok), sempat dilihat Aminah Wadud yang doktor filosofi tersebut. *** Dalam ibadah mahdhah (ritual) berlaku qaidah: Semua tidak boleh kecuali yang diperintahkan dan dicontohkan oleh Nash. Pada waktu Rasulullah SAW sakit tidak menyerahkan pimpinan shalat itu misalnya kepada Fatimah RA, atau Aisyah. Bahkan RasuluLlah SAW waktu sakit itu terlambat masuk masjid ikut shalat dan membiarkan Abubakar RA mengimami beliau. Perintah Nabi SAW kepada Ummu Waraqah, itu dirampatkan (generalized) oleh Aminah Wadud meluas keluar rumah dan shalat wajib biasa dirampatkan meningkat ke shalat Jum'at. Budak laki-laki yang dikebiri dirampatkan melebar kepada laki-laki yang potensial. Siapakah yang menjadi pengganti Nabi SAW yang menunjuk doktor filosofi ini menjadi imam? Kemudian imam itu dirampatkan pula melebar ke khatib! Inilah dia doktor yang berilmu asal-asalan. Firman Allah: -- TSM J'ALNK 'ALY SYRY'AT MN ALAMR FATB'AHA WLA TTB'A AHWA^ ALDZYN LA Y'ALMWN (S. ALJATSYT, 18), dibaca: -- tsumma ja'alna-ka 'ala- syari-'atim minal amri fattabi'ha- wala- tattabi' ahwa-al ladzi-na la- ya'lamu-n (s. alja-tsiyah), artinya: -- kemudian Kami jadikan engkau (hai Muhammad) atas syari'at di antara urusan, maka ikutilah syari'at itu dan janganlah engkau turut hawa-nafsu orang-orang yang tidak berilmu (45:18). Aminah Wadud ini termasuk di antara sosok orang-orang yang merusak Islam dari dalam, musang berbulu ayam. Dan sosok-sosok seperti ini tentunya menjadi sasaran empuk yang dimanfaatkan oleh mereka yang tidak suka pada islam. Kerjasama antara musang dari luar dengan musang berbulu ayam dari dalam ini akan terjalin hingga Alloh menurunkan keputusanNya, baik melalui tangan makhlukNya atau atas kehendakNya sendiri. Maka ummat Islam berhati-hatilah terhadap aktivitas musang berbulu ayam ini yang berkecimpung menyelam di kawasan bersifat ukhrawi untuk tujuan duniawi, terkhusus dalam egalite (persamaan) gender yang kebablasan. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 27 Maret 2005 [H.Muh.Nur Abdurrahman] - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, June 26, 2006 11:09 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! Saya tidak menyetujui semuanya dari mereka. Sekalipun mereka pemikir Islam yang baik, tetapi saya tetap kritis terhadap mereka juga. Untuk kasus wanita sebagai Imam Shalat Jum'at saya belum bisa setuju dengan mereka. Karena kalau hanya untuk mendengarkan ceramahnya Aminah Wadud, tidak perlu dia menjadi Imam dan Khotib Jum'at. Dalam hal ritual ibadah saya berpegang ketat kepada apa yang dicontohkan di zaman nabi, ruang interpretasi sangat kecil. Salam, Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check
Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please !
mendongak ke langit. Tidak disangka-sangka menitiklah dua tiga titik madu terus masuk ke dalam mulut Aminah Wadud dan Sueyhla al-Attar. Keduanya mengguman: Fuh manisnya madu ini, sedapnya, sungguh sedap. Fulan dengan mata batinnya melihat bahwa kedua perempauan yang sedang dalam bahaya itu lupa kan singa di mulut sumur dan juga lupa akan buaya yang sedang menantinya di bawah. *** Apa hubungan antara paragraf pertama yang berisi fakta dan opini atas fakta itu dengan paragraf berikutnya yang berisikan imajinasi? Wahai hamba-hamba Allah Aminah Wadud dan Sueyhla al-Attar itu adalah kita semua. Singa yang mengejar itu adalah Malak al-Maut, ajal memang sentiasa mengejar kita. Dan 2 ekor buaya itu adalah malaikat Munkar Dan Nakir yg menanti kita di alam kubur nanti. Akar kayu tempat bergantung itu adalah jangka hayat kita kalau cepat putus digigit tikus pendeklah umur kita, mana-kala lama baru putus akar itu, panjanglah umur kita. Tikus putih dan hitam itu adalah dunia kita siang dan juga malam yang sentiasa mengikis habis hari demi hari dari umur kita. Madu yg jatuh menitik dua tiga titik ke dalam mulut itu adalah nikmat dunia. Bayangkan dua tiga titik saja madu itu jatuh ke dalam mulut, umumnya manusia lupa pada Malak al-Maut, Munkar dan Nakir. Aminah Wadud dan Sueyhla al-Attar itu adalah cermin bagi kita semua. Madu yg jatuh menitik dua tiga titik ke dalam mulut itu adalah nikmat dunia kesetaraan gender yang kebablasan yang menjadi tujuan hidup keduanya. Bayangkan dua tiga titik saja madu kesetaraan gender yang kebablasan itu, lupalah keduanya pada Malak al-Maut, Munkar dan Nakir. Wahai hamba-hamba Allah penganut genderisme, janganlah seperti Aminah Wadud yang lupa akan incaran Malak al-Maut karena hanya terbius oleh titik madu sedapnya nikmat dunia kesetaraan gender yang kebablasan. Firman Allah: -- KL NFS DZAaQt ALMWT (S. AL 'AMRAN, 3:185), dibaca: -- kullu nafsin dza-ikatul mauti (s. a-li 'imra-n), artinya: -- Setiap diri mengalami mati. WaLlahu a'lamu bisshawab. *** Makassar, 10 April 2005 [H.Muh.Nur Abdurahman] - Original Message - From: H. M. Nur Abdurrahman [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, June 26, 2006 2:34 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Patokan Umum--Jangan Nikahi Pria Muslim, Please ! BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 669. Ukhrawi untuk Duniawi Nasir al Husaini, koresponden Aljazirah di New York melaporkan pada hari Jum'at, 18 Maret 2005 sekelompok yang mengaku Muslim dan Muslimah Amerika sekitar 90 orang melakukan ibadah Jum'at. Ini jum'atan asal-asalan, karena khatibnya merangkap imam serta muadzzin semuanya perempuan (lahir kosa-kata baru khatibah, imamah dan muadzzinah, padahal imamah selama ini bukan berarti imam perempuan). Kosa kata baru ini insya-Allah akan mati colli, tidak berumur panjang seperti break dance dahulu di Makassar ini. Khatib dan imam perempuan itu konon bernama Aminah Wadud, seorang doktor berpangkat Associate Professor dalam filosofi dan kajian agama di Virginia Commonwealth University, Richmond, VA dengan E-mail: [EMAIL PROTECTED] Sedangkan muadzzin perempuan itu bernama Suehyla el-Attar yang berucap kepada Al Jazirah bahwa itu berdasar atas ingatannya tatkala masih kecil yang didengarnya dari ayahnya sewaktu masih di Mesir. Parahnya lagi muadzzin perempuan ini betul-betul asal-asalan, karena berkepala telanjang alias tidak bertutup kain telekung. Brtul=betul liberal, liberte et egalite. Jum'atan asal-asalan ini diselenggarakan oleh yang mengaku Progressive Muslim Union bertempat di aula Synod House at the Cathedral of St. John the Divine, an Episcopal church on 110th Street (maaf susah diterjemahkan). Khutbah doktor filosofi dan kajian agama ini juga asal-asalan karena, subhanaLlah, semoga Allah SWT tidak melaknat yang ikut terseret karena ketidak-tahuannya sehingga ikut juga jum'atan asal-asalan ini, karena, karena dalam khutbahnya doktor filosofi ini mempergunakan kata ganti He, She dan It untuk Allah, subhanaLlah. Landasan fiqhnya juga asal-asalan, katanya karena Nabi Muhammad RasuluLlah SAW pernah menunjuk Ummu Waraqah untuk mengimami isi rumah Ummu Waraqah yang ada juga laki-laki berstatus budak kasim (dikebiri). Tidak jelas, apakah cercaan demonstran yang dijaga ketat oleh polisi, yang membawa spanduk bertuliskan kalimat: Mixed-Gender Prayers Today, Hellfire Tomorrow (sembahyang campuran gender hari ini, api-neraka besok), sempat dilihat Aminah Wadud yang doktor filosofi tersebut. *** Dalam ibadah mahdhah (ritual) berlaku qaidah: Semua tidak boleh kecuali yang diperintahkan dan dicontohkan oleh Nash. Pada waktu Rasulullah SAW sakit tidak menyerahkan pimpinan shalat itu misalnya kepada Fatimah RA, atau Aisyah. Bahkan RasuluLlah SAW waktu sakit itu terlambat masuk masjid ikut shalat dan membiarkan Abubakar RA mengimami beliau. Perintah Nabi SAW kepada Ummu Waraqah, itu dirampatkan (generalized) oleh Aminah Wadud
Re: [wanita-muslimah] Diskusi Pemaknaan Baru terhadap Konsep Kitab Suci
1. Huruf dari teks berfungsi menjaga keaslian teks, tetapi huruf itu sendiri tidak sakral. Seri 606+607 di bawah contohnya. 2. Harus bertitik tolak dari tekstual murni menuju kontekstual. Seri 732 di bawah contohnya. HMNA ** 1 BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 606. Kegenitan Intelektual Sebermula akan dikutip coretan tiga orang: 1. Arthur Jeffery, orientalis campuran Australia-Amerika menulis: Sura I of the Koran bears on its face evidence that it was not originally part of the text, but was a prayer composed to be placed at the head of the assembled volume, to be recited before reading the book, a custom not unfamiliar to us from other sacred books of the Near East [The Muslim World, Volume 29 (1939), pp. 158-162. The Text of the Qur'an Answering Islam Home Page] 2. Luthfi Asysyaukani (LA), dosen Sejarah Pemikiran Islam di Universitas Paramadina, Jakarta, dan Editor jaringan yang menamakan dirinya Jaringan Islam Liberal menulis al: --Alquran kemudian mengalami berbagai proses copy-editing oleh para sahabat, tabi'in, ahli bacaan, qurra, otografi, mesin cetak, dan kekuasaan. Kaum Muslim juga meyakini bahwa Alquran yang mereka lihat dan baca hari ini adalah persis seperti yang ada pada masa Nabi lebih dari seribu empat ratus tahun silam. Keyakinan semacam itu sesungguhnya lebih merupakan formulasi dan angan-angan teologis (al-khayal al-dini) yang dibuat oleh para ulama sebagai bagian dari formalisasi doktrin-doktrin Islam. --Ibn Mas'ud, seorang sahabat dekat Nabi, misalnya, memiliki mushaf Alquran yang tidak menyertakan surah al-Fatihah (surah pertama). Al Fatihah hanyalah ungkapan liturgis untuk memulai bacaan Alqur'an. Ini merupakan tradisi populer masyarakat Mediterania pada masa awal-awal Islam. --Kemudian muncul beragam bacaan yang berbeda akibat absennya titik dan harakat (scripta defectiva). --Kemungkinan besar hadis tujuh huruf adalah rekayasa para ulama belakangan untuk menjelaskan rumitnya varian-varian dalam Alquran yang beredar. Saya kira, varian-varian dan perbedaan bacaan yang sangat marak pada masa-masa awal Islam lebih tepat dimaknai sebagai upaya kaum Muslim untuk membebaskan makna dari kungkungan kata. Seperti dikatakan seorang filsuf kontemporer Perancis, teks --dan apalagi teks-teks suci-- selalu bersifat repressive, violent, and authoritarian. Satu-satunya cara menyelamatkannya adalah dengan membebaskannya. Jika ada pelajaran yang bisa diambil dari sejarah pembentukan Alquran, saya kira, semangat pembebasan terhadap teks itulah yang patut ditiru, tentu saja dengan melakukan kreatifitas-kreatifitas baru dalam bentuk yang lain. [Dari: http://www.islamlib.com/id/page.php Merenungkan Sejarah Alquran Tanggal dimuat: 17/11/2003] 3. Taufik Adnan Amal (TAA), dosen mata kuliah ulumul Quran di IAIN Alauddin Makassar, aktivis jaringan yang menamakan dirinya Jaringan Islam Liberal, al menulis: --Bagi rata-rata sarjana Muslim, keistimewaan rasm utsmani merupakan misteri ilahi dan karakter kemukjizatan al-Quran. Tetapi, pandangan ini lebih merupakan mitos. --Aksara primitif Arab (scriptio defectiva) yang digunakan ketika itu untuk menyalin al-Quran masih membuka peluang bagi pembacaan teks secara beragam. Selain ketiadaan tanda vokal, sejumlah konsonan berbeda dalam aksara ini dilambangkan dengan simbol-simbol yang sama. [www.Islamlib.com Al-Quran Antara Fakta dan Fiksi Tanggal dimuat: 25/11/2001] --Ada hal lainnya, yang luput dari pembacaan anda, yakni penyempurnaan ortografis mushaf utsmani. (Surat TAA kepada Ass. Prof. Dr. Ugi Suharto, Dosen di Kulliyyat ISTAC-IIUM, Mlaysia, bertanggal 11 Januari 2002). *** Baik LA maupun TAA kurang jujur, karena tidak menyebutkan dari mana keduanya mendapatkan sejumlah gagasan, jadi seakan-akan gagasan itu timbul dari benak keduanya. Ketiadaan Surah Al Fatihah dalam Mushhaf Ibn Mas'ud, ditafsirkan oleh LA seperti kita lihat dalam kutipan di atas, bahwa Al Fatihah hanyalah ungkapan liturgis untuk memulai bacaan Alqur'an. Ini merupakan tradisi populer masyarakat Mediterania pada masa awal-awal Islam. LA menjiplak tanpa menyebut nama orientalis AJ yang menulis seperti di atas itu, bahwa (terjemahan bebas): Surah Al Fatihah bukanlah bagian dari teks Al Quran, melainkan berupa susunan do'a yang ditempatkan pada permulaan kumpulan volume (maksudnya teks Al Quran), untuk dibaca sebelum membaca Al Quran, suatu kebiasaan yang lazim seperti pada waktu membaca kitab-kitab suci lainnya di Timur Dekat. Padahal secara akal sehat, walaupun dalam Mushhaf Ibn Mas'ud itu tidak ada dituliskan Al Fatihah, tidaklah mungkin Ibn Mas'ud menganggap bahwa Al Fatihah bukanlah bagian dari Al Quran, karena shalat tidak shah, jika setiap raka'at tidak dibaca Al Fatihah. Lagi pula bukankah semua tulisan di luar Mushhaf 'Utsmani semuanya dibakar, lalu dari mana orang tahu bahwa dalam Mushhaf Ibn Mas'ud itu tidak ada Al Fatihah? (Setiap turun wahyu, maka penempatan ayat
Re: [wanita-muslimah] Re: Cara Pendirian Gereja dan Cara Menutupnya !
Silakan saja orang kristen waspada thd Islamisasi. Sama-sama berda'wah (dari pihak Islam) dan menginjil (dari pihak kristen), serta sama-sama waspada. Cuma perlu dicatat para penginjil menginjil sasarannya perut ummat Islam, mempergunakan kesempatan dalam kesempitan (situasi kemiskinan dan bencana alam) sedangkan muballigh berda'wah sasarannya otak orang kristen, bukan mempergunakan kesempatan dalam kesempitan. HMNA - Original Message - From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, June 27, 2006 9:26 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Cara Pendirian Gereja dan Cara Menutupnya ! LHA KAN SAMA DENGAN UMAT ISLAM YG MENURUT KANG WIDA WAJIB BERDAKWAH. ITU HANYA KONSEKUENSINYA SAJA. On 6/27/06, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote: Kejadian-kejadian seperti ini, kegigihan umat Kristen untuk meng-kristenkan umat Islam yang terkesan menggunakan berbagai macam cara apapun, memang membuat umat Islam risih dan alergi terhadap Kristenisasi. Dan memburukkan hubungan antara seorang muslim dan seorang kristen. Tidak bisa dihindari, bahwa dalam diri seorang muslim ada dua perasaan terhadap seorang kristen: sebal dengan usaha kristenisasi mereka dan khawatir kalau dia juga akan dijadikan sasaran kristenisasinya. Itulah yang membuat seorang muslim akan sukar bersahabat dengan seorang kristen. Begitu seorang muslim melihat bahwa teman kristennya mengkristenkan seorang muslim, atau ada tanda-tanda bahwa ia akan dikristenkan, maka segera saja seorang muslim itu akan menjauh dari teman kristennya. Dan parahnya, karena kejadian seperti ini sangat sering terdengar, maka setiap muslim cenderung memandang seorang kristen dengan stereotype seperti itu, tanpa terhindari lagi. Saya dulu mempunyai teman dekat seorang kristen saat kuliah. Tetapi ketika dia sudah mengundang teman kristen lainnya dalam pertemanan kami itu, maka saya sudah tidak merasa aman lagi terhadap dia dan akhirnya say good bye. Bagi dia mungkin saya adalah target yang lolos. Tapi saya terpaksa harus melakukan itu. Kecuali umat Kristen sudah tidak berfikir tentang Kristenisasi lagi, yang tampaknya hal itu tidak mungkin, maka hubungan antara seorang muslim dan seorang kristen baru bisa berjalan tulus tanpa rasa khawatir. Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] yartati%40yahoo.com Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.comwanita-muslimah%40yahoogroups.com 06/27/2006 07:35 AM Please respond to wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com To wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com cc Subject [wanita-muslimah] Re: Cara Pendirian Gereja dan Cara Menutupnya ! Maaf, saya bukan membela pak Abdi tapi ini dari pengalaman keluarga saya (dan mungkin banyak lagi dr kel.muslim lainnya)-ceritera lengkapnya sangat panjang, dengan alasan akan diberi pekerjaan oleh temannya yang Kristen (cowok) keponakan saya (cewek) sempat hilang selama 2-3 tahun dan ternyata dia telah memeluk agama Kristen. Coba kalau begini apa kita tidak menjadi paranoid? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com, Abdi M.U. [EMAIL PROTECTED] wrote: Justru kebodohan (ilmu terbatas/ tahu sedikit/ nggak peduli) akan membuat orang paranoid. Setiap bulan minimal ane dkk menerima 1 kasus pemurtadan atau kasus mualaf teraniaya, gimana kalau satu dua kasus ane oper ke mas Condro supaya nggak paranoid... Salam paranoid, Abdi On 6/25/06, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: saya rasa tulisan abdi ini flaming dan membuat umat islam makin paranoid dari hari ke hari. bisakah saya protes akan hal ini. karena saya capek dengan posting flaming antar agama seperti ini. diskusi dari hari ke hari dipaksa untuk selalu memfokuskan diri pada kegiatan paranoid macam ini. itu bulukumba, sinjai dan lain lain kebanjiran. abah hmna masih sempat mengumpat orang di milis ini. abdi m. u masih kirim posting flaming. alasannya dakwah paranoid. kenapa gak sekalian bikin fuku fikih paranoid atau dakwah paranoid saja ??? di segmen milis islam ini juga kan anggotanya macam macam. seperti kristen, ada yg karismatik dan pantekosta. lebih baik saudara abdi m.u memfokuskan diri untuk berdakwah di milis yang konsentrasinya dan anggota anggotanya paranoid semua. jadi tepat sasaran. salam prihatin, Ari Condro On 6/24/06, Abdi M.U. [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang saya hormati ibu Ida, Maaf saya baru saja baca surat ibu. Memang tidak semua umat Kristen melakukan kristenisasi, kebanyakan hanya dari kalangan Pentakosta dan Charismatic. Mungkin ibu bukan dari kalangan mereka, maaf kalau saya terpaksa menyamaratakan karena survey yang saya dapat sebagian besar umat Kristen berasal dari kedua kelompok besar tersebut. Susah kalau di setiap tulisan
Re: [wanita-muslimah] Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam
56 Anggota DPR yang alergi/phobia Syar'at Islam (SI) mendesak Pemerintah mencabut Perda bernuansa SI. Sebelumnya juga hiruk-pikuk orang-orang yang berpenyakit sama menolak RUU PP dengan alasan yang sama. Padahal, SI adalah Rahmatan lil-'alamin, jadi apa saja yang membawa rahmat apakah itu UU atau Perda yang membawa rahmat niscaya bernuansa SI. Yang saya herankan itu yang alergi/phobia SI mengapa tidak menolak juga Pembukaan UUD-1945 alinea ke-4 yang berisikan lima nilai (sayangnya cuma lima, mesti di tambah misalnya seperti nilai persaudaraan, harga-diri dll.) itu kelimanya adalah bagian dari SI. Kalau mau jujur penganut trinitas dan trimurti mesti menolak juga nilai pertama yang mengandung kata Maha yang bahagian dari SI. Selanjutnya nilai kedua kemanusiaan (ya-ayyuhannas), nilai ketiga persatuan (laa tafarraquw) nilai keempat musyawarah (ini bahasa Al-Quran), nilai kelima keadilan (setiap khuthbah Jum'at khatib menutup khuthbahnya dengan: sesungguhnya Allah memerintahkan berbuat adil), ya kesemuanya itu bagian dari SI. Saya himbau mereka yang berpenyakit alergi/phobia SI agar otaknya tetap ditaruh dalam batok kepalanya, jangan dipindahkan ke dengkulnya (deqdeq kulantuq, nakana Mangkasaraka). HMNA - Original Message - From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, June 27, 2006 8:30 AM Subject: [wanita-muslimah] Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/ detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10 Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam Bagus Kurniawan - detikcom Yogyakarta - Pro dan kontra pembubaran ormas anarkis masih bergema. Sejumlah ormas Islam menolak pembubaran tersebut. Bahkan, Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) menilai wacana pembubaran ormas Islam itu sebagai bagian dari operasi intelijen asing di Indonesia. Inilah salah satu keputusan Muzakarah MMI yang digelar di Yogyakarta, pada 24 Juni 2006 yang berakhir Minggu (25/6/2006). Muzakarah berlangsung tertutup dan diikuti 150 perwakilan pengurus teras MMI se-Indonesia. Acara berlangsung di Gedung Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kotagede, Yogyakarta dan dipimpin langsung Ustad Abu Bakar Ba'asyir. Seusai acara muzakarah, pimpinan MMI menggelar jumpa pers di Markas MMI, Jl. Karanglo, Kotagede untuk menyampaikan hasil Muzakarah MMI tersebut. Jumpa pers dipimpin Ketua Departemen Data MMI Fauzan Al Anshari dan Sekretaris MMI Sobarin Syakur. Ada enam hal yang menjadi keputusan acara tersebut: Pertama, Reaksi pemerintah AS dan Australia yang menekan pemerintah Indonesia agar selalu mengawasi aktivitas sehari-hari Ustad Abu Bakar Ba'asyir pasca dibebaskan dari tahanan, merupakan bentuk terorisme hukum terhadap kedaulatan hukum di Indonesia. Sebagai negara berdaulat, pemerintah Indonesia harus melakukan pembelaan terhadap ustad. Jika tidak, berarti pemerintah RI telah menggadaikan martabat dan kedaulatan bangsa demi kepentingan asing. Kedua, tujuan anarkisme yang dijadikan alasan kelompok sekularis, pluralis, dan liberal untuk membubarkan ormas Islam adalah bagian operasi intelijen asing untuk menghalangi umat Islam yang ingin menegakkan syariat secara konstitusional Ketiga, tindakan inkonstitusional sejumlah anggota DPR RI yang menjegal Perda anti maksiat harus diusut tuntas sesuai prosedur hukum Keempat, reaksi yang cepat pemerintah berkaitan dengan tuntutan pembubaran ormas Islam serta pencabutan Perda anti maksiat dengan alasan melanggar Pancasila dan UUD merupakan tindakan diskriminatif. Kelima, tuduhan penerapan syariat Islam akan menganulir kebhinekaan adalah fitnah yang keji yang dilontarkan oleh pihak-pihak tertentu. Keenam, adanya terminologi Islam moderat dan Islam fundamentalis adalah politik devide et impera oleh kaum imperialis. Usai acara Muzakarah, pada pukul 13.00 WIB, akan digelar tablik akbar dan pemberian tausiyah oleh Ustad Abu Bakar Ba'asyir di Markas MMI. Selain itu, MMI juga akan membagikan sembako kepada kaum duafa dan korban gempa di sekitar Markas MMI. Ba'asyir Pesan Untuk Tegakkan Syariat Islam Dalam kesempatan itu, Ba'ayir juga tidak bosan-bosannya untuk mengingatkan anggota MMI untuk tetap menegakkan syariat Islam. Dirinya pun meminta agar anggota MMI hendaknya selalu ikut andil dalam membina bangsa dan negara. Serta berusaha mencari jalan keluar dari segala bencana. Kita yakin semua masalah yang menimpa banghsa ini pasti ada jalan keluarnya. Yakni dengan tegaknya syariat Islam. Nanti akan terbukti siapa yang akan menolong bangsa dan negara ini, dan siapa yang akan meninggalkan bangsa ini, ujarnya.(asy) http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/ detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10 Banyak Salah Kaprah Soal Perda Anti Kemaksiatan Nurfajri Budi Nugroho - detikcom Jakarta -
[wanita-muslimah] Re: 56 Anggota DPR yang alergi/phobia Syar'at Islam (SI) mendesak Pemerintah Islam
56 Anggota DPR yang alergi/phobia Syar'at Islam (SI) mendesak Pemerintah mencabut Perda bernuansa SI. Sebelumnya juga hiruk-pikuk orang-orang yang berpenyakit sama menolak RUU PP dengan alasan yang sama. Padahal, SI adalah Rahmatan lil-'alamin, jadi apa saja yang membawa rahmat apakah itu UU atau Perda yang membawa rahmat niscaya bernuansa SI. Yang saya herankan itu yang alergi/phobia SI mengapa tidak menolak juga Pembukaan UUD-1945 alinea ke-4 yang berisikan lima nilai (sayangnya cuma lima, mesti di tambah misalnya seperti nilai persaudaraan, harga-diri dll.) itu kelimanya adalah bagian dari SI. Kalau mau jujur penganut trinitas dan trimurti mesti menolak juga nilai pertama yang mengandung kata Maha yang bahagian dari SI. Selanjutnya nilai kedua kemanusiaan (ya-ayyuhannas), nilai ketiga persatuan (laa tafarraquw) nilai keempat musyawarah (ini bahasa Al-Quran), nilai kelima keadilan (setiap khuthbah Jum'at khatib menutup khuthbahnya dengan: sesungguhnya Allah memerintahkan berbuat adil), ya kesemuanya itu bagian dari SI. Saya himbau mereka yang berpenyakit alergi/phobia SI agar otaknya tetap ditaruh dalam batok kepalanya, jangan dipindahkan ke dengkulnya (deqdeq kulantuq, nakana Mangkasaraka). HMNA - Original Message - From: Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, June 27, 2006 8:30 AM Subject: [wanita-muslimah] Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/ detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10 Diduga Ada Operasi Intelijen Asing Memecah Umat Islam Bagus Kurniawan - detikcom Yogyakarta - Pro dan kontra pembubaran ormas anarkis masih bergema. Sejumlah ormas Islam menolak pembubaran tersebut. Bahkan, Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) menilai wacana pembubaran ormas Islam itu sebagai bagian dari operasi intelijen asing di Indonesia. Inilah salah satu keputusan Muzakarah MMI yang digelar di Yogyakarta, pada 24 Juni 2006 yang berakhir Minggu (25/6/2006). Muzakarah berlangsung tertutup dan diikuti 150 perwakilan pengurus teras MMI se-Indonesia. Acara berlangsung di Gedung Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kotagede, Yogyakarta dan dipimpin langsung Ustad Abu Bakar Ba'asyir. Seusai acara muzakarah, pimpinan MMI menggelar jumpa pers di Markas MMI, Jl. Karanglo, Kotagede untuk menyampaikan hasil Muzakarah MMI tersebut. Jumpa pers dipimpin Ketua Departemen Data MMI Fauzan Al Anshari dan Sekretaris MMI Sobarin Syakur. Ada enam hal yang menjadi keputusan acara tersebut: Pertama, Reaksi pemerintah AS dan Australia yang menekan pemerintah Indonesia agar selalu mengawasi aktivitas sehari-hari Ustad Abu Bakar Ba'asyir pasca dibebaskan dari tahanan, merupakan bentuk terorisme hukum terhadap kedaulatan hukum di Indonesia. Sebagai negara berdaulat, pemerintah Indonesia harus melakukan pembelaan terhadap ustad. Jika tidak, berarti pemerintah RI telah menggadaikan martabat dan kedaulatan bangsa demi kepentingan asing. Kedua, tujuan anarkisme yang dijadikan alasan kelompok sekularis, pluralis, dan liberal untuk membubarkan ormas Islam adalah bagian operasi intelijen asing untuk menghalangi umat Islam yang ingin menegakkan syariat secara konstitusional Ketiga, tindakan inkonstitusional sejumlah anggota DPR RI yang menjegal Perda anti maksiat harus diusut tuntas sesuai prosedur hukum Keempat, reaksi yang cepat pemerintah berkaitan dengan tuntutan pembubaran ormas Islam serta pencabutan Perda anti maksiat dengan alasan melanggar Pancasila dan UUD merupakan tindakan diskriminatif. Kelima, tuduhan penerapan syariat Islam akan menganulir kebhinekaan adalah fitnah yang keji yang dilontarkan oleh pihak-pihak tertentu. Keenam, adanya terminologi Islam moderat dan Islam fundamentalis adalah politik devide et impera oleh kaum imperialis. Usai acara Muzakarah, pada pukul 13.00 WIB, akan digelar tablik akbar dan pemberian tausiyah oleh Ustad Abu Bakar Ba'asyir di Markas MMI. Selain itu, MMI juga akan membagikan sembako kepada kaum duafa dan korban gempa di sekitar Markas MMI. Ba'asyir Pesan Untuk Tegakkan Syariat Islam Dalam kesempatan itu, Ba'ayir juga tidak bosan-bosannya untuk mengingatkan anggota MMI untuk tetap menegakkan syariat Islam. Dirinya pun meminta agar anggota MMI hendaknya selalu ikut andil dalam membina bangsa dan negara. Serta berusaha mencari jalan keluar dari segala bencana. Kita yakin semua masalah yang menimpa banghsa ini pasti ada jalan keluarnya. Yakni dengan tegaknya syariat Islam. Nanti akan terbukti siapa yang akan menolong bangsa dan negara ini, dan siapa yang akan meninggalkan bangsa ini, ujarnya.(asy) http://www.detiknews.com/indexfr.php?url=http://www.detiknews.com/index.php/ detik.read/tahun/2006/bulan/06/tgl/27/time/052258/idnews/623959/idkanal/10 Banyak Salah Kaprah Soal Perda Anti Kemaksiatan Nurfajri Budi Nugroho - detikcom Jakarta -