Re: [iagi-net-l] TOTAL BALIKPAPAN : PERPISAHAN PAK AUSSIE GAUTAMA

2012-09-22 Terurut Topik Ok Taufik
wah saya tak di undang pak?..kan pernah liwat juga di Total:))
Selamat buat Mas Aussie..semoga sukses di tempat baru dan
Selamat Buat rekan Noor, VP termuda yang pernah ada di total kali ya.

2012/9/22 Sujatmiko m...@cbn.net.id

 Rekan-rekan IAGI yang budiman,



 Dua minggu yang lalu, tak diduga tak dinyana, mang Okim ditelpon oleh Pak
 Aussie Gautama dari Total Balikpapan yang maksudnya  ingin mengundang mang
 Okim dan neng Ai untuk hadir di acara perpisahan  Pak Aussie yang konon
 akan
 menempati pos baru di BP Migas. Alasan mengundang  karena Pak Aussie ingin
 agar acara penting tersebut disaksikan oleh mang Okim yang 30 tahunan yang
 lalu ( 1982 ) merekrutnya masuk ke Total Balikpapan. Mendapat undangan
 tulus
 tersebut mang Okim merasa  terharu, tersanjung, dan sekaligus bangga,
 sehingga langsung  menerimanya - - - apalagi bisa  tinggal sampai hari
 Sabtunya di kota Balikpapan yang bagi mang Okim dan keluarga  merupakan
 kota
 yang penuh dengan kenangan manis.



 Peristiwa perekrutan Pak Aussie di tahun 1982 masih segar terbayang dalam
 ingatan mang Okim. Geologist yang dibutuhkan saat itu bukan hanya yang
 academic recordnya hebat tetapi juga yang punya keberanian berargumentasi
 dengan  expatriates dalam rangka Indonesianisasi. Dengan  CV Pak Aussie
 yang
 luar biasa bobotnya antara lain sebagai mantan Ketua DM ITB, penerjun bebas
 , anggota Wanadri, pendaki puncak Pegunungan Carzten di Irja, pemenang
 karya
 ilmiah mahasiswa ITB, dan lain-lain, maka rekruitmennya harus segera
 diproses. Prosedurnya potong kompas, tidak pakai technical test , cukup
 interview dengan expatriates tentang  keluarga, hobbi, dan  kegiatan
 sehari-harinya. Interviewnya tidak saja  di kantor tetapi juga di meja
 makan
 di rumah, dimana  Pak Aussie diapit oleh dua expatriates yang
 diinstruksikan
 untuk mengajak ngobrol Pak Aussie. Setelah mendapatkan nilai positif dari
 rekan-rekan expatriates, hari itu juga Pak Aussie diterima di Total
 Balikpapan.



 Alangkah bangganya mang Okim bahwa 30 tahun kemudian, Pak Aussie dengan
 jabatannya yang begitu presticious di Total Balikpapan yaitu sebagai Vice
 President  Geo-Science and Reservoir / GSR dengan sekitar 270 personel
 Indonesia dan expatriates di bawah koordinasinya ,  akan meninggalkan
 posnya
 demi meningkatkan pengabdiannya kepada nusa dan bangsanya  melalui  BP
 Migas. Dengan segudang pengalaman internasionalnya di Total antara lain di
 Kantor Pusat Paris sebagai koordinator  proyek-proyek Total di
 Kanada,Pakistan, Norwegia, Myanmar ( 1991-93 ), GG Manager di Libya (
 1998-2000 ), Head Geosciences di Paris yang menangani project deep water
 offshore di Nigeria ( 2005-2007 ), mang Okim berharap dan mendo'akan semoga
 peran dan tanggung jawab Pak Aussie di BP Migas  akan meningkat lagi.



 Acara perpisahan  yang  aduhai



 Acara perpisahan Pak Aussie - Bu Hilda  di Novotel ( ex Hotel Balikpapan )
 pada Kamis malam 13 September sungguh luar biasa. Sekitar 500 undangan
 termasuk banyak expatriates memenuhi meja-meja bundar yang ditata rapih di
 ball-room Novotel. Back-drop nya didesain khusus dengan gambar Pak Aussie -
 Bu Hilda dalam dua versi, yang satu versi  jenaka dan yang satunya lagi
 bernuansa religi. Mang Okim dan neng Ai mendapat kehormatan luar biasa,
 ditempatkan di meja VIP bersama bos Total Balikpapan Pak Hardy Pramono dan
 pasangan Pak Aussie, Pak Dicky ( Eddy Sudigdjo ), serta dua expatriates (
 Vice VP Drilling ). Pak Noor Syarifuddin dan Ibu yang akan menggantikan
 posisi Pak Aussie sebagai VP GSR  menempati meja di  samping meja VIP 1.
 Program acaranya dikemas sedemikian rupa sehingga setiap orang yang hadir
 dapat merasakan betapa berhasilnya Pak Aussie dalam human relationnya
 dengan
 subordinates dan rekan-rekan lintas jabatannya. Seluruh yang hadir terkesan
 cinta dan sekaligus respect kepada pasangan Pak Aussie dan Bu Hilda.



 Keberhasilan acara perpisahan Pak Aussie - Bu Hilda  tentunya tidak
 terlepas
 dari peran serta Pak Dicky yang mengkoordinir  band musik yang mengiringi
 hampir seluruh acara. Seusai penyampaian  sambutan oleh Pak Hardy Pramono
 dan Pak Aussie ( keduanya menyinggung tentang mang Okim - - - sampai malu
 deeh ),  acara dilanjutkan dengan penyerahan cenderamata dan foto bersama
 dengan personel beberapa divisi di bawah koordinasi Pak Aussie. Sebelum
 acara ditutup, Pak Aussie secara mengejutkan menunjukkan kebolehannya dalam
 meniup flute dan menyanyi solo, membawakan lagu romantis yang menyentuh
 hati
 yaitu  Setangkai Bunga ciptaan The Rollies (  diiringi guitar   Pak Eddy
 Sudigdjo, Sr. Geologist yang juga direkrut di masa mang Okim tahun 1984 ).
 Bon voyage Pak Aussie - Bu Hilda, semoga karier di Total yang begitu
 mengesankan akan lebih meningkat lagi di BP Migas, Amiin.



 Salam dalam do'a,



 Mang Okim





 LAMPIRAN  GAMBAR



 DSCN9660-30.jpg

 Gambar  1 : Mang Okim dan neng Ai ditempatkan di meja VIP, bersama Pak
 Hardy
 Pramono

 , Pak Aussie - Bu Hilda, Pak Dicky - Bu Aniek, M.Patrick Bouroumeau, dan M.
 

Re: [iagi-net-l] HAPUSKAN SUARA ANGGOTA, PERKUAT DAN BERDAYAKAN PENGDA DAN KOMISI (ANAK2 ORGANISASI)

2012-09-21 Terurut Topik Ok Taufik
Sangat menarik, yang aktif adalah pengda dan akan banyak anggota di daerah
yang terlibat menggerakkan kegiatan berdasarkan potensi SDM, SDA dan
perangkat organisasinya, yang kalau selama ini terbentur pada hirarki
Top-Down dari IAGI pusat. Popularnya, ini seperti mengotonomikan pengda.

2012/9/21 bob yuris bopol...@yahoo.com

 Usulan Pak ADB patut kita pertimbangkan untuk segera direalisasikan.

 Buat saya pribadi, ide ini tidak hanya cocok buat IAGI, tetapi jg banyak
 organisasi lain yg mungkin kita ikuti.

 Banyak dari Kita lupa sila ke-4 Pancasila, Permusyawaratan Perwakilan,
 pokoknya semua pakai model demokrasi barat yg berorientasi suara
 mayoritas, Kita tanggalkan dan tinggalkan model demokrasi timur yg
 berorientasi kapabilitas.

 Dalam demokrasi timur, tidak akan pernah monyet jadi raja hutan, selalu
 harimau. Tetapi, dalam model demokrasi barat itu mungkin dan sudah terjadi
 kalau monyet jadi rajahutan. Orang tidak fasih Quran tidak mungkin jadi
 Iman Shalat, ini contoh lain demokrasi timur.

 Mari kita hidupkan sila ke-4 Pancasila.

 Salam
 Bob Yuris

 Dikirim dari Yahoo! Mail pada Android

  --
 * From: * Andang Bachtiar abacht...@cbn.net.id;
 * To: * iagi-net@iagi.or.id;
 * Subject: * [iagi-net-l] HAPUSKAN SUARA ANGGOTA, PERKUAT DAN BERDAYAKAN
 PENGDA DAN KOMISI (ANAK2 ORGANISASI)
 * Sent: * Fri, Sep 21, 2012 7:07:32 AM

   REVISI AD-ART IAGI: HAPUSKAN SUARA ANGGOTA, PERKUAT DAN BERDAYAKAN
 PENGDA
 DAN KOMISI (ANAK2 ORGANISASI)
 Andang Bachtiar (IAGI-0800, Dewan Penasehat IAGI)

 Forum tertinggi pengambilan keputusan di organisasi IAGI kita ini masih
 tetap saja yang disebut sebagai Rapat Anggota (pra-2002) atau Munas
 (post-2002). Termasuk tentunya pengambilan keputusan untuk memilih Ketua
 atau Presiden IAGI. Hal tersebut berlangsung bertahun-tahun - paling tidak
 saya amati sejak saya mulai aktif jadi pengurus IAGI di th 1985, termasuk
 jadi Panitia PIT sejak 1994 dan terus menerus mengawal PIT, baik sebagai
 panitia maupun sbg Ketua IAGI, sampai tahun-tahun terakhir ini.

 Dan selama bertahun-tahun itu pula kita selalu melihat dagelan organisasi
 dimana Rapat Anggota atau Munas tidak pernah mencapai quorum 1/2N + 1
 seperti disyaratkan dalam AD-ART. Hal ini kemudian selalu disiasati dengan
 mengumumkan RA atau Munas untuk dilaksanakan sehari sebelum hari
 pelaksanaan
 sebenarnya. Dan ketika pada hari H-1 itu yang datang tidak memenuhi quorum
 (paling beberapa puluh orang dari 3000-4000-an anggota IAGI), maka RA atau
 Munas diskors 1x24 jam dengan sekaligus mengumumkan  bahwa pada pembukaan
 RA
 atau Munas yang tertunda nantinya itu (yaitu hari H), berapapun anggota
 yang
 hadir maka RA atau Munas tersebut dianggap sah!! Hal tersebut sesuai juga
 dengan apa yang tertulis di AD-ART (yang memang dibuat untuk menyiasati
 masalah sepinya keterlibatan anggota dalam RA atau Munas tersebut).

 Belasan - puluhan tahun kita selalu berpura-pura mempunyai Rapat Anggota
 atau Munas, padahal maksimum hanya 180-200-an orang yang pernah hadir dalam
 acara RA/Munas tersebut yang selama ini selalu di-pas-kan dengan hari
 terakhir pada rangkaian pelaksanaan PIT-IAGI, sekaligus ditutup
 bersama-sama
 dengan Penutupan PIT IAGI. Selain karena tidak semua anggota IAGI dapat
 mengikuti PIT IAGI, juga karena meskipun ikut PIT IAGI, tidak semua anggota
 punya minat untuk mengikuti RA atau Munas IAGI. Sehingga pada hari terakhir
 penutupan PIT itu banyak peserta PIT yang anggota IAGI pulang duluan, atau
 sibuk mencari oleh-oleh untuk dibawa pulang balik ke tempat asal pada esok
 harinya. Ngapain juga repot2 ikutan rapat2 anggota atau munas, lebih baik
 jalan2 belanja, atau ketemu2 teman2, reunion dll. Biar saja mereka yang
 ngurusi IAGI dan concern masalah IAGI yang berapat-rapat membahas IAGI
 kita
 sebagai anggota biasa nurut sajalah apa keputusannya, dsb dsb  demikianlah
 biasanya celetukan para anggota di sekitar hari-hari akhir PIT IAGI
 menjelang Rapat Anggota atau Munas IAGI.

 Nah, untuk tidak selalu mengulang-ulang kebodohan, dagelan, hipokrisi, dan
 penyia-nyiaan efisiensi mekanisme organisasi, saya mengusulkan supaya
 masalah Rapat Anggota atau Munas ini direvisi dalam AD-ART IAGI. Yakni,
 forum pengambilan keputusan tertinggi IAGI adalah Munas yang dihadiri oleh
 wakil dari Pengda-Pengda IAGI dan wakil dari anak-anak organisasi, seperti
 FOSI, MGEI, Komisi Geologi Kwarter, MAPEGI (d/h Komisi Geowisata), dll,
 dan
 juga tentunya PP, Dewan Penasehat, dan Dewan Kehormatan IAGI. Masing-masing
 Pengda mempunyai hak satu (1) suara seperti juga wakil dari Komisi/ anak2
 organisasi. PP, Dewan Penasehat, dan juga Dewan Kehormatan juga
 masing-masing punya satu (1) suara secara keseluruhan. Dengan demikian
 tidak
 ada lagi suara langsung anggota. Tetapi lebih ke suara perwakilan anggota
 baik dalam Pengda maupun Komisi2/Anak2 Organisasi.

 Akibatnya nanti: insyaallah Pengda-Pengda akan lebih berdaya, lebih aktif,
 lebih diminati oleh anggota2 di daerah2 untuk dapat berkiprah dan
 

Re: Fw: [iagi-net-l] salam geologi teknik ( geotechnic)

2012-09-21 Terurut Topik Ok Taufik
 matakuliah geologi.

 Untuk keahlian khusus geologi teknik, sebenarnya sudah lama para senior
 geologist kita, salah satunya adalah Pak Bandono, telah bergabung dalam
 national group dari IAEG (International Association for Engineering Geology
 and the Environment). Saat ini group ini bisa dikatakan sedang istirahat,
 hehehe. Bahkan beberapa tahun lalu, group ini juga telah mendeklarasikan
 INAFEG (Indonesian Association for Engineering Geology), namun hanya sempat
 bergulir beberapa tahun saja aktivitasnya, dan sekarang sedang istirahat
 juga (silakan tengok di http://www.inafeg.enggeol.org/). Saya telah
 infokan tentang hal ini ke Presiden IAGI, dan berharap group ini bisa
 bangun kembali, untuk juga bergabung dengan IAGI.

 Ok sementara ini dulu info dari saya, mudah-mudahan bermanfaat.

 Salam,
 Imam A. SADISUN
 ==


 2012/9/20 Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 hanya sedikit ahli geologist di fugro Indonesia..mereka umumnya pakai
 civil engg. (khususnya geotech marine civil engg.)
 karena tadinya pekerjaan utamanya menyangkut struktur konstruksion untuk
 positioning jack up rig.
 akhirnya mereka yang banyak belajar batuan,karena dari kuliah juga sudah
 dapat geologi  dasar.
 Geologistnya agak lemot kalau belajar ilmu stuktur dari civil engg.


 2012/9/20 Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com

 saya ingin share, satu hal yang baru saja saya alami.

 saya terlibat dalam pemngeboran geologi teknik sampai 580m. untuk site
 investigation sumur/platform gas. Dilakukan, karena ada masalah dengan
 keluarnya
 gas dari dasar laut, sehingga kekuatan soilnya/ shallow
 sedimennya dikaji ulang.

 yang dapat proyek adalah Fugro.
 team leadernya orang2 Belanda.

 Karena kegiatan geologi teknik ini dilakukan dengan kapal tersendiri.
 dan mengebor di daerah dangkal/ non hydrocarbon.
 biasanya dari geology subsurface tidak terlibat.
 Malahan repotnya langsung ke bagian konstruksi.

 tetapi yg sdg dilaukan sekarang menggunakan kapal pengeboran semisub.
 sehingga geologi subsurface dilibatkan.

 Yang dikerjakann, mengebor biasa dengan 9 drag bit.
 Terus pada kedalaman2 tertentu stop untuk melakukan
  ; Cone penetration test atau Temperature test,
 Piezzo Probe/ Pressure Test atau dan Coring 1 meter.
 Masing2 dengan interval tertentu.
 Data2 tersebut dievaluasi utamanya oleh civil engineer.

 Tugas saya, wellsite geologist, ikut (ikut-ikutan :-) ) mendeskrisi
 core dan evaluasi pressure yang terekam.
 Mengingat di daerah sini pressurenya sangat tinggi. Pada kedalaman
 300m saja sudah mencapai 1.4sg.
 Bahkan ada rencana juga dilakukan wireline logging.

 Jadi seperti Pak Bandono bilang, ada irisannya dengan dunia oil/gas.
 Dan begitu luasnya ilmu geologi.

 mudah2an bermanfaat,

 Wassalam,

 2012/9/20 Luhkito Hadisoemarto lkt...@gmail.com

 Betul yang disampaikan oleh Pak Yan, bahwa Mine Geotechnic sangat
 menjadi primadona di dunia tambang. Tidak kalah pentingnya juga dengan 
 Mine
 Hydrogeology.
 Hanya berbagi pengalaman saja; Tahun 1982 s/d Th.1987 waktu saya masih
 bekerja di Direktorat Geologi dan Tata Lingkungan, kebetulan pernah
 diperbantukan di Proyek Pengembangan Pertambangan Batubara Sumatera
 Selatan,yang merupakan Proyek Kerjasama antara Departemen Pertambangan dan
 Konsultan dari Jerman (Otto Gold) dan dari Australia (KinHill Sern) yang
 dibiayai oleh Bank Dunia. Untuk menunjang kegiatan tersebut mengingat
 pentingnya disiplin ilmu geoteknik dan hidrogeologi sampai di Tanjung Enim
 dimana pusat kegiatan berada dibangun Laboratorium Geoteknik (Mekanika
 Tanah Batuan). Beberapa akhli waktu itu dari Direktorat Sumber Daya
 Mineral (Sekarang PSDG), dari PPTM (sekarang Tekmira) dan dari Direktorat
 Batubara diperbantukan di Proyek tersebut. Hasilnya sampai sekarang adalah
 PLTU di Tanjung Enim dan bukaan tambang yang dikelola oleh PTBA dan
 penambangannya yang dikerjakan dalam koridor yang berwawasan geologi tata
 lingkungan.

 Setelah pensiun tahun 2006, Alhamdulillah pengalaman tersebut banyak
 bermanfaat dilingkungan tempat saya bekarja yang baru PT.Position
 Consultant *(www.positionconsultant.com)*; masalah geoteknik dan
 hidrogeologi sangat diperlukan sebagai support dalam kegiatan industri
 panas bumi, hal ini kamilakukan untuk mengantisipasi adanya gerakan tanah
 dan penanggulangannya pada areal Well Pad dan jalur infrastruktur lainnya
 seperti jalan dan saluran pipa gas. Hal ini secara rutin sudah menjadi job
 primadona kani di Chevron Geothermal Indonesia Darajat, Chevron Geothermal
 Indonesia Salak, Chevron Geothermal Indonesia Suoh-Sekincau, Supreme 
 Energy
 dan Star Energi Geothermal Wayang Windu.

 Untuk itu semua saya sangat setuju apabila di Millis IAGI ini ada yang
 mensponsori ruang untuk bertukar fikiran, saling tukar informasi, dll.
 untuk masalah yang berkaitan dengan geoteknik, hydrogeologi, geofisika, 
 dan
 lain-lain yang berkaitan.

 Salam IAGI

 (Luhkito-NPA: 3501)

 2012/9/20 yan_adria...@yahoo.com

 Kalau masih berbau 'geo', forum IAGI sangat terbuka, walaupun
 geotechnical ini masih

Re: Bls: FW: [iagi-net-l] Biogenic gas

2012-09-21 Terurut Topik Ok Taufik
itukan cerita lama pak..sama ahli energi selalu dipertanyakan..menjalankan
mesin eloktrilisisnya pakai apa?..balik lagikan pakai BBM, jadinya tetap
saja lebih mahal daripada mesin berbahan bakar konvensional, mobil listrik
juga dari dulu sudah di produksi, ford sudah memproduksi massal, baru-baru
ini di HBO pernah diputar film dokumenter who's killed electric car!,
para pecinta lingkungan menuduh big MNC oil company di belakang semua
kebijakan mundur tersebut. Baca berita online hari, pemerintah juga akan
lebih memilih mobil berbahan gas dari pada mobil listrik yg dipromosikan
Pak DI.

2012/9/22 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Gas H kan banyak mas tinggal ambik di udara atau elektrolisis dari air.
 Kemarin di otomotof Pikiran Rakyat, mercedes, honda, toyota sama hyundai,
 mau road show keliling eropa pakai mobil penggerak hydrogen lho.
 Tunggu saja kabarnya.
 Nampaknya tidak perlu tanki hidrogen yang berat yaa, cukup hasil
 elektrolisanya langsung dimasukkan ke mesin, langsung tancaaap.
 Salam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * mbatack mbat...@yahoo.com
 *Date: *Sat, 22 Sep 2012 11:29:31 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: Bls: FW: [iagi-net-l] Biogenic gas

 Wak Roes,
 Njenengan masih kekurangan gas yo? Podho he he he.
 Di lapangan mangunjaya, shallowest gas ada di formasi Uper Palembang,
 sekitar Pangadang Coal. Sayangnya dulu kita belum sempat bikin analisa
 isotop-nya, saiki, wess.ewess..ewesss...wis babla angin-e
 Bambang'82


   --
 *From:* Ruskamto rsoeri...@yahoo.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Friday, September 21, 2012 10:29 AM
 *Subject:* Re: Bls: FW: [iagi-net-l] Biogenic gas

 Pak Widi,
 Mohon info, shallow gasnya di formasi apa ya. Terimakasih.
 RUS

 -Original Message-
 From: Widi Hartono widipu...@yahoo.com
 Date: Fri, 21 Sep 2012 10:25:38
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Bls: FW: [iagi-net-l] Biogenic gas

 Di Lapangan Mangunjaya juga banyak ditemui shallow gas.
 Lokasinya di sebelah barat Palembang.

 Salam,
 WH


 
 Dari: pak soegiri pak.soeg...@gmail.com
 Kepada: iagi-net@iagi.or.id
 Dikirim: Jumat, 21 September 2012 8:45
 Judul: Re: FW: [iagi-net-l] Biogenic gas


 Pak Iman,

 Di sumsel area Pertamina, sudah terbukti ada biogenic gas di level Muara
 Enim, hal ini bisa ditemukan di daerah-daerah sekitar Sekayu sana. Juga
 beberapa tempat di sub cekungan jambi di daerah muara bahar .


 Tabik,





 2012/9/21 RM Iman Argakoesoemah iman.argakoesoe...@medcoenergi.com

 Mohon diklarifikasi :
 Di Sum Sel yg ada biogenic dimanaya? Pertamina daerah mana?
 
 Thanks. Iman
 
 From:Amin Bunyamin [mailto:amin...@yahoo.com]
 Sent: Wednesday, September 19, 2012 11:35 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 
 Subject: Bls: [iagi-net-l] Biogenic gas
 
 Sepengetahuan saya, biogenic gas di cekungan tersier di Sumatera Tengah
 sudah proven (info pak Frank). Di Sumatera Selatan sudah terbukti (PEP).
 Serta di Sumatera Utara sudah banyak indikasi, setidaknya dari data seismik
 dan data site survey. Di tempat lain mungkin lebih banyak. Memang secara
 konsep geologi masih belum matang. Kegiatan eksplorasi pun masih belum
 banyak, khususnya di Indonesia. Sayang selama in malah masih sering
 dianggap sebagai potensi drilling hazard. Padahal di dalam musibah selalu
 ada berkah (jadi ingat, di dalam kesulitan pasti ada kemudahan :).
 
 Kendala utama pengembangan biogenic gas adalah keekonomiannya. Namun
 dengan kedalaman target yang relatif dangkal dan kualitas gas yang bagus
 seharusnya bisa lebih ekonomis. Apalagi bila berada di onshore dan dekat
 dengan fasilitas produksi atau industri. Walaupun secara teknis, kualitas
 data seismic di onshore tidak sebagus di offshore. Hal ini biasanya
 berhubungan dengan masalah statis pada processing seismik. Selain itu,
 perangkapnya cukup sulit dibedakan antara structural yang 'gentle' dengan
 yang stratigrafis. Solusinya adalah fokus eksplorasi dan produksi untuk
 biogenic gas ini (target dangkal).
 
 Shalow gas, khususnya biogenic gas adalah potensi cadangan yang belum
 banyak digarap (unconvensional?). Di negera kita potensi akumulasinya
 relatif kecil-kecil (sepertinya?), akan tetapi menurut saya potensi
 distribusinya cukup banyak/kaya. Kekayaan atau keanekaramanan yang
 kecil-kecil itulah keunikan potensi alam dan manusia di jamrut katulistiwa.
 Kompleksitas adalah kekurangan sekaligus kelebihan negeri ini, sehingga
 sinergisitas menjadi sesuatu yang sangat penting dan kritis. Kalau meminjam
 jargon dalam tema ultah PHE tahun ini, harmony in diversity. Paradigma
 ini sangat tepat digunakan dalam pengelolaan sumber daya alam Nusantara.
 Selaras juga dengan tema PIT IAGI tahun ini di Yogya yaitu geology living
 with harmony.
 
 in harmonia progressio,
 aminb/3323
 
 teruslah berjalan, ambil kunci-kunciNya, nanti akan kita temukan
 

Re: [iagi-net-l] salam geologi teknik ( geotechnic)

2012-09-20 Terurut Topik Ok Taufik
hanya sedikit ahli geologist di fugro Indonesia..mereka umumnya pakai civil
engg. (khususnya geotech marine civil engg.)
karena tadinya pekerjaan utamanya menyangkut struktur konstruksion untuk
positioning jack up rig.
akhirnya mereka yang banyak belajar batuan,karena dari kuliah juga sudah
dapat geologi  dasar.
Geologistnya agak lemot kalau belajar ilmu stuktur dari civil engg.


2012/9/20 Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com

 saya ingin share, satu hal yang baru saja saya alami.

 saya terlibat dalam pemngeboran geologi teknik sampai 580m. untuk site
 investigation sumur/platform gas. Dilakukan, karena ada masalah dengan
 keluarnya
 gas dari dasar laut, sehingga kekuatan soilnya/ shallow sedimennya dikaji
 ulang.

 yang dapat proyek adalah Fugro.
 team leadernya orang2 Belanda.

 Karena kegiatan geologi teknik ini dilakukan dengan kapal tersendiri.
 dan mengebor di daerah dangkal/ non hydrocarbon.
 biasanya dari geology subsurface tidak terlibat.
 Malahan repotnya langsung ke bagian konstruksi.

 tetapi yg sdg dilaukan sekarang menggunakan kapal pengeboran semisub.
 sehingga geologi subsurface dilibatkan.

 Yang dikerjakann, mengebor biasa dengan 9 drag bit.
 Terus pada kedalaman2 tertentu stop untuk melakukan
  ; Cone penetration test atau Temperature test,
 Piezzo Probe/ Pressure Test atau dan Coring 1 meter.
 Masing2 dengan interval tertentu.
 Data2 tersebut dievaluasi utamanya oleh civil engineer.

 Tugas saya, wellsite geologist, ikut (ikut-ikutan :-) ) mendeskrisi core
 dan evaluasi pressure yang terekam.
 Mengingat di daerah sini pressurenya sangat tinggi. Pada kedalaman
 300m saja sudah mencapai 1.4sg.
 Bahkan ada rencana juga dilakukan wireline logging.

 Jadi seperti Pak Bandono bilang, ada irisannya dengan dunia oil/gas.
 Dan begitu luasnya ilmu geologi.

 mudah2an bermanfaat,

 Wassalam,

 2012/9/20 Luhkito Hadisoemarto lkt...@gmail.com

 Betul yang disampaikan oleh Pak Yan, bahwa Mine Geotechnic sangat menjadi
 primadona di dunia tambang. Tidak kalah pentingnya juga dengan Mine
 Hydrogeology.
 Hanya berbagi pengalaman saja; Tahun 1982 s/d Th.1987 waktu saya masih
 bekerja di Direktorat Geologi dan Tata Lingkungan, kebetulan pernah
 diperbantukan di Proyek Pengembangan Pertambangan Batubara Sumatera
 Selatan,yang merupakan Proyek Kerjasama antara Departemen Pertambangan dan
 Konsultan dari Jerman (Otto Gold) dan dari Australia (KinHill Sern) yang
 dibiayai oleh Bank Dunia. Untuk menunjang kegiatan tersebut mengingat
 pentingnya disiplin ilmu geoteknik dan hidrogeologi sampai di Tanjung Enim
 dimana pusat kegiatan berada dibangun Laboratorium Geoteknik (Mekanika
 Tanah Batuan). Beberapa akhli waktu itu dari Direktorat Sumber Daya
 Mineral (Sekarang PSDG), dari PPTM (sekarang Tekmira) dan dari Direktorat
 Batubara diperbantukan di Proyek tersebut. Hasilnya sampai sekarang adalah
 PLTU di Tanjung Enim dan bukaan tambang yang dikelola oleh PTBA dan
 penambangannya yang dikerjakan dalam koridor yang berwawasan geologi tata
 lingkungan.

 Setelah pensiun tahun 2006, Alhamdulillah pengalaman tersebut banyak
 bermanfaat dilingkungan tempat saya bekarja yang baru PT.Position
 Consultant *(www.positionconsultant.com)*; masalah geoteknik dan
 hidrogeologi sangat diperlukan sebagai support dalam kegiatan industri
 panas bumi, hal ini kamilakukan untuk mengantisipasi adanya gerakan tanah
 dan penanggulangannya pada areal Well Pad dan jalur infrastruktur lainnya
 seperti jalan dan saluran pipa gas. Hal ini secara rutin sudah menjadi job
 primadona kani di Chevron Geothermal Indonesia Darajat, Chevron Geothermal
 Indonesia Salak, Chevron Geothermal Indonesia Suoh-Sekincau, Supreme Energy
 dan Star Energi Geothermal Wayang Windu.

 Untuk itu semua saya sangat setuju apabila di Millis IAGI ini ada yang
 mensponsori ruang untuk bertukar fikiran, saling tukar informasi, dll.
 untuk masalah yang berkaitan dengan geoteknik, hydrogeologi, geofisika, dan
 lain-lain yang berkaitan.

 Salam IAGI

 (Luhkito-NPA: 3501)

 2012/9/20 yan_adria...@yahoo.com

 Kalau masih berbau 'geo', forum IAGI sangat terbuka, walaupun
 geotechnical ini masih sangat jarang didiskusikan di forum ini karena
 memang sangat terbatas juga orangnya yang bergelut di bidang ini.

 Khusus untuk Mine Geotechnial, saat ini sangat menjadi porimadona karena
 bukaan tambang semakin lebar dan dalam sehingga pekerjaan analisis
 geotechnical menjadi hal yang wajib hukumnya untuk dilakukan, bahkan
 Pemerintah/ESDM sedang menggodok pembuatan PP-nya.

 Di Perhapi sendiri sempat bergulir untuk membuat sub-komisi khusus
 geotechnical, namun karena beberapa inisiatornya 'pindah sawah' ke benua
 sebelah maka program ini sedikit terhambat.

 Tahun 2008, dibawah koordinasi dari beberapa dosen senior Tambang ITB
 yang berkecimpung di dunia rock mechanic, kami membentuk IRMS (Indonesian
 Rock Mechanic Society), bahkan waktu itu secara resmi dikukuhkan langsung
 oleh President International Society of Rock Mechanic, Prof. Luis Lamas
 dari Portugal.

 Nah, kita 

Re: [iagi-net-l] Usaha untuk mewujutkan adanya program study kebumian di daerah NUSA TENGGARA

2012-09-20 Terurut Topik Ok Taufik
Maaf ya kalau tak berkenan.

Kesannya seperti mendirikan lembaga kursus saja ya?...comot sana-sini
untuk tenaga pengajar tak tetap untuk menjalankan kuliah jenjang S-1.
Tentunya dikti mempunyai persyaratan untuk meloloskan pendirian suatu prodi
(tak memiliki informasi soal ini), Kalau memang kebutuhan itu mendesak bagi
pemenuhan kebutuhan tenaga kerja saja kenapa tak di buat sejenjang akadem
atau D3/politeknik, sembari menunggu mendirikan S-1 Prodi Geologi. Saya
melihat nya ideal saja, kalau tak ada materi, perpustakaan, lab yg memadai
dan silabus kurikulum yang memadai, serta tenaga pengajar yang baik,
kualitas prodi geologi apa sebenarnya yang di harapkan?, hak warga untuk
mendapatkan pendidikan, hak warga juga untuk mengejar peluang kerja di
bidang Geologi, tapi disatu pihak terlampau membuang ongkos kalau
mendirikan prodi tak ada sasaran, yang  jelas perlu alokasi dana untuk
menjalankan PTN secara berkelanjutan.

2012/9/20 Anggoro Dradjat adradjat@gmail.com

 Selain melalui struktur organisasi formal yang terkait, sekarang masih
 sangat membutuhkan partisipasi masyarakat profesional semacam IAGI - HAGI.
 Jadi langkah selanjutnya adalah mengumpulkan informasi tentang rekan-rekan
 geologist dan geophysicist di Nusatenggara dari kalangan industri yang
 bersedia menjadi pengajar paruh waktu.

 Anggoro Dradjat


 2012/9/20 bpri...@gc.itb.ac.id

 Kalau ada yg lebih spesifik bisa dibantu silakan pak, kami di ITB bersedia
 membantu.
 Btw, di Univ Cendana Kupang sdh ada jurusan Tambang, mungk Geologi bisa
 ditempelkan di sana (untuk awalnya).
 BPriadi ITB
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dedy Kurniawan S dedy_...@yahoo.com
 *Date: *Thu, 20 Sep 2012 08:31:42 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Usaha untuk mewujutkan adanya program study
 kebumian di daerah NUSA TENGGARA

 --
 *From: * Kus Adi kusnad...@yahoo.com
 *Date: *Thu, 20 Sep 2012 12:58:44 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *[iagi-net-l] Usaha untuk mewujutkan adanya program study
 kebumian di daerah NUSA TENGGARA

 Dear All,

 Salah satu misi IAGI  adalah untuk mengembangkan masyarakat dan keilmuan.
 Kami dari PENGDA NUSRA merasa berkewajiban untuk melaksanakan misi tersebut
 dengan berbagai macam program kerja yang salah satunya adalah meningkatkan
 keilmuan dan mengembangkan masyarakat kebumian.

 Nusa Tenggar terdiri dari 2 provinsi yaitu Nusa Tenggara Timur dan Nusa
 Tenggara Barat kedua daerah ini terkenal dengan kekayaan geologi hasil
 gunungapi berupa emas, tembaga dll serta kekayaan geowisata seperti G.
 Rinjani dan Kalimutu, oleh karena itu banyak dilakukan penambangan oleh
 perusahaan – perusahaan besar .
 ** **
 Disana banyak terdapat tenaga ahli geologi dan pertambangan.
 ** **
 Di Nusa Tenggara terdapat Universitas Negeri Mataram terletak di kota
 yang memiliki perkembangan yang cukup pesat sehingga akses dari dan kesana
 cukup mudah.
 Minat masyarakat cukup tinggi di bidang keguruan dan kesehatan walaupun
 tidak memungkiri pentingnya hal tersebut tetapi kita wajib mengembangkan
 sumberdaya manusia yang sesuai dengan potensi daerahnya berupa kegeologian
 baik ekstraksi maupun geowisata.
 ** **
 Di Universitas mataram belum terdapat jurusan yang berkaitan dengan
 kebumian dan adalah tidak mungkin di dalam waktu dekat didirikan karena
 belum mempunyai jurusan yang serumpun.
 ** **
 Setelah kami membicarakan dengan pihak UNRAM satu – satunya cara adalah
 di embriokan di Jurusan Fisika F-MIPA UNRAM.
 Langkah yang cukup potensial menurut kami adalah dengan diadakan kerja
 sama antara IAGI baik pusat dan daerah dengan UNRAM melibatkan stekholder
 terkait.
 ** **
 Langkah – Langkah yang telah kami lakukan secara non-Formal

1. Membicarakan dengan rektor kemungkinan membuka program studi
seperti masih sulit.
2. Satu – satunya cara adalah hanya menambah mata kuliah di program
study fisika yang kita harap jadi embrio untuk perkembangan ilmu kebumian.


 Walaupun demikian kami akan segera melaksanakan  dan kami harapkan ada
 bantuan dari IAGI Pusat.

 Kami belum banyak pengalaman mengenai hal tersebut diatas tentunya senior
 kami yang telah lama berkecimpung di dunia pendidikan dapat memberikan
 advice untuk kelancaran program kami.

 Salam,

 Kusnadi
 Lombok





-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menemukan Emas di Gorontalo.

2012-09-15 Terurut Topik Ok Taufik
War mau beli saham BRMS coba baca2 ini

http://teguhidx.blogspot.com/2012/09/heart-is-only-for-lovers-bro.html

2012/9/15 anwar.tau...@gmail.com

 **
 Berita utama tempo minggu ini mengangkat masalah tsunami utang2 grup
 bakrie (termasuk BR). Apakah ada hubungannya dengan berita emas gorontalo
 ini?


 T. Anwar
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * fatchurza...@yahoo.co.id
 *Date: *Sat, 15 Sep 2012 07:46:17 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
 menemukan Emas di Gorontalo.


 Di Indonesia apapun bisa datur, diurus dan didapatkan, yg penting ada uang
 ada barang, apalagi ditambah punya kuasa, he3 fz
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Ismail lia...@indo.net.id
 *Date: *Sat, 15 Sep 2012 06:39:38 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
 menemukan Emas di Gorontalo.

 Pertanyaan yg lain kenapa kawasan Wilayah Taman Nasional bisa dialih
 fungsikan ?

 { “ area GM yang lain pada waktu itu masih dalam wilayah Taman Nasional “ }

 Sent by Liamsi's Mobile Phone
 --
 *From: * hilma...@yahoo.com.au
 *Date: *Sat, 15 Sep 2012 06:15:20 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
 menemukan Emas di Gorontalo.

 Apakah daerah yang sekarang diketemukan diluar wilayah Taman Nasional?

 Salam
 Hilman
 Sent from my BlackBerry® smartphone on 3
 --
 *From: * Gde Tutuko ght...@gmail.com
 *Date: *Sat, 15 Sep 2012 14:10:17 +0800
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
 menemukan Emas di Gorontalo.

 Mungkin bukan karena potensi prospeknya, melainkan karena area Tombulilato
 dan area GM yang lain pada waktu itu masih dalam wilayah Taman Nasional
 Bogani Nani Wartabone, sehingga BHP pada akhirnya melepas prospeknya..

 Rgds.,
 Gde H. Tutuko

 2012/9/15 anangsk akusuward...@gmail.com

 **
 Sepertinya Newcrest jg sempat eksplorasi di area BRMS ini hampir 10
 tahunan di awal 90an, dan tdk menganggap Cabang Kiri sbg prospek besar.

 -anang-
 -anang-
 --
 *From: * Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 *Date: *Sat, 15 Sep 2012 10:29:42 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
 menemukan Emas di Gorontalo.

 Gayuh,
 Menarik mengetahui bahwa eksplorasi sudah dilakukan sejak tahun 1973.
 Barangkali anda belum lahir ya ?
 Kalau di oil and gas sejak eksplorasi dilakukan (kontrak blok ditanda
 tangani) hingga produksi memakan waktu hingga 10-20 tahun, di mining atau
 pertambangan ini ternyata memerlukan waktu jauuh lebih lama.
 Boleh deh dituliskan sejarah, atau dongengan ringkas tentang eksplorasi
 tambang-tambang di Indonesia yg menarik utk dibaca santai, untuk edisi
 Berita IAGI selanjunya.

 Salam sukses semangat sabtu !

 Rdp


 On Saturday, September 15, 2012, wrote:

 **
 Benar adanya.
 Sebelum dipegang BRM, area itu (Blok Tombulilato) bergantian milik TEI,
 Utah, BHP, dll. Drilling test pertama sudah dimulai sejak 1973.
 Lalu, November 2011-Juli 2012 dilakukan Pre FS study utk Sungai Mak dan
 Cabang Kiri Prospect. Dan yg di bawah ini hasilnya.



 Gayuh Putranto
 IAGI-3583
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 *Date: *Sat, 15 Sep 2012 09:56:56 +0700
 *To: *iagi-netiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *[iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menemukan
 Emas di Gorontalo.


 Betul tidak berita ini?


 http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1904050/brms-temukan-kandungan-emas-tembaga-di-gorontalo#.UFPqQP6pIaU.facebook

 *INILAH.COM, Jakarta - PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
 menyatakan, laporan estimasi sumber daya mineral cukup besar dari konsesi
 tambang tembaga dan emas di Gorontalo, Sulawesi.*

 Demikian seperti dikutip dari siaran pers yang diterima, Rabu
 (12/9/2012). Lokasi tambang di Cabang Kiri dan Sungai Mak memiliki total
 sumber daya bijih sebesar 292 juta ton dengan rata-rata kadar kualitas 0,5%
 (tembaga) dan 0,47% g/t (emas).

 Hal itu berdasarkan laporan SRK Consulting (Australia) Pty ltd,
 Australia (SRK) pada 27 Juli 2012 dan 8 Agustus 2012 di lokasi Cabang Kiri
 dan Sungai Mak yang merupakan bagian dari konsesi tambang yang dioperasikan
 oleh PT Gorontalo Minerals (GM). PT Gorontalo Minerals dimiliki 80% oleh PT
 Bumi Resources Minerals Tbk dan 20% oleh PT Aneka Tambang Tbk.

 Laporan SRK mengenai estimasi sumber daya mineral yang berdasarkan
 standar Joint Ore Reserve Committee (JORC) tersebut, diharapkan dapat
 menambah nilai terhadap konsesi tambang

Re: [iagi-net-l] Kuasai 47% Ladang Minyak RI, Tapi Produksi Pertamina Cuma Nomor 3

2012-09-14 Terurut Topik Ok Taufik
bocoran dari milis sebelah dari RRR

 *Dari:* Rudi Rubiandinil rrratm_2...@yahoo.co.id
 *Kepada:* tm-itb-band...@yahoogroups.com
 *Dikirim:* Jumat, 14 September 2012 23:04
 *Judul:* Re: [TM-ITB-Bandung] Bls: [sinergi-ia-itb] Pernyataan Wamen ESDM
 Tentang Pertamina dan terkait Blok Mahakam


 Temens,

 Membaca komentar ATM di millis mengenai kasus Blok Mahakam, saya tersenyum
 sendiri, sampai istri saya penasaran, disangkanya saya dapet emeil dari
 seseorang yang dia pantas cemburui.

 Bayangkan, variasinya :
 1. yang menganggap RRR jadi wamen karena politis.
 2. yang curiga RRR dapet wani piro.
 3. yang menebak RRR sekolah di perancis.
 4. yang melihat RRR sudah main perawan.
 5. yang menganggap RRR sudah pro asing
 6. yang menghubungkan RRR dengan perubahan direksi pertamina
 7. yang menganalisa RRR meninggalkan keprofesionalannya.
 8. yang mengira RRR ditekan G2G
 9. yang menilai RRR tidak nasionalis
 10. yang percaya RRR tidak berusaha mengisi kemerdekaan.
 11. yang menyimpulkan RRR under estimate bangsa sendiri.
 12. yang menyimpulkan RRR tidak cinta Negara.

 Tapi masih ada yang :
 1. RRR tidak berputar-putar kalau bicara
 2. RRR hanya melakukan trial by the Press
 3. RRR challange pertamina untuk lebih maju dan membuktikan kehebatannya
 4. RRR menggunakan metoda terbalik, untuk tujuan positif

 Walaupun saya menyadari sepenuhnya bahwa ATM sangat bervariasi masa
 lalunya, kecenderungan untuk melihat SIAPA bukan APA yang dibicarakan
 masih melekat, tentu kedepan harus diperbaiki, sehingga kita bisa lebih
 terfokus pada esensi dan tidak terlalu banyak hilang waktu untuk
 membicarakan personifikasi, yang bisa terjerumus pada su'udzon.

 Saya masih percaya bahwa :
 1. ATM yang menjadi teman kuliah saya dan juga sebagian saya turut
 mendidiknya, sangat hebat dan mampu menjadi profesional sejati, jangankan
 yang sudah bekerja di pertamina, KKKS, perusahaan asing, bekerja di
seluruh
 dunia, yang baru lulus pun kini sudah bisa diterima dan bekerja di luar
 negeri tanpa harus ada pengalaman kerjanya.
 2. Hampir seluruh ATM yang melanjutkan sekolah keluar negeri mendapat
 predikat Cum Laude, karena hebat dan tingginya pengetahuan ybs.
 3. Kehadiran KKKS asing adalah KETERPAKSAAN dan bukan keinginan siapapun
 di negeri Indonesia yang merdeka ini.
 4. Negara bukan pemerintah bukan pula Pertamina, artinya cinta negara
 adalah berfikir dan berfihak pada kebaikan negara jangka panjang, tidak
 selalu baik pada pemerintahan saat ini (yang kadang mengedepankan jangka
 pendek), tidak juga selalu menguntungkan BUMN dalam hal ini, bisa saja
kita
 punya beberapa BUMN yang bergerak di bidang migas, tidak harus dipaksakan
 pertamina as it is.
 4. Faktor Modal, adalah kendala terdepan dan menjadi penghadang yang
 menjadikan tidak seluruh lahan migas saat ini dikelola sendiri sejak awal.
 5. Faktor Data, adalah kendala berikutnya dalam pengembangan lapangan,
 terutama untuk proyek baru yang sangat prospek. Terutama data reservoir
dan
 data bawah tanah lainnya, dengan sangat ketat KKKS menyimpan data kunci
 dengan rapat. kita bukan bicara Peraturan atau keharusan ideal, kita lihat
 fakta. Sebagai contoh, dimana yang memegang data penting tadi lapangan
Siak
 yang akan habis tahun depan ? bagaimana dg lapangan Arun, bagaimana dengan
 Lapangan Natuna, dan bagimana dengan data 20 lapangan yang akan habis masa
 kontraknya dalam waktu dekat ini ?

 Maka pelajarannya :
 1. Contohlah Keberhasilan PHE-ONWJ, pengambilalihan dilakukan dengan soft
 landing, sebelum kontrak berakhir pertamina berkorban masuk kedalam
 system BP dengan membeli sharenya, sehingga pada saat kontrak habis
tinggal
 take off dengan enak.
 2. Janganlah contoh cara PHE-WMO menunggu sampai akhir kontrak, karena
 berharap dapat 100%, malah jadi bancakan berbagai pihak, yang korban
 negara, karena produksinya turun diakhir kontrak dan lambat diawal
kontrak.
 3. Kasus BOB-BSP terlalu dominan kedaerahannya mengalahkan Pertamina
 sehingga sistem manajemennya tidak bisa lari.
 4. Kasus Cepu yang sudah mundur lebih dari 4 tahun dari rencana, berapa
 banyak kesempatan negara untuk mendapatkan revenue hilang selama 4 tahun
 tsb, karena Pertamina (BUMN) bukan sebagai operator dan bagian daerah
 tergadaikan pada pemodal asing.

 Maka beberapa skenario yang menguntungkan negara harus diambil dalam kasus
 Mahakan, antara lain pilihan :
 1. Bila punya uang, Lakukan seperti PHE-ONWJ saat ini, sehingga ada waktu
 5 tahun sebelum menjadi Operator. Setelah 2017 Pertamina pemilik 100%,
 karena pemerintah punya kewenangan untuk memberikan kepada BUMN.
 2. Bila TIDAK punya uang, Kerjasama dg operator lama dengan dominasi share
 di BUMN sejak kontrak habis 2017, beri waktu 5 tahun kontraktor asing
untuk
 mengoperasikan maka sisa kontraknya bisa BUMN yang mengoperasikan.

 Perkembangan yang saya tahu adalah :
 1. TEPI dengan Pertamina sudah menjalin hubungan B2B yang harmonis, dan
 memilih versi-2, dimana Domestik dapet 51% dan asing 49%, sehingga
 Pertamina 51%, kemudian Total 24,5% 

[iagi-net-l] PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menemukan Emas di Gorontalo.

2012-09-14 Terurut Topik Ok Taufik
Betul tidak berita ini?

http://pasarmodal.inilah.com/read/detail/1904050/brms-temukan-kandungan-emas-tembaga-di-gorontalo#.UFPqQP6pIaU.facebook

*INILAH.COM, Jakarta - PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menyatakan,
laporan estimasi sumber daya mineral cukup besar dari konsesi tambang
tembaga dan emas di Gorontalo, Sulawesi.*

Demikian seperti dikutip dari siaran pers yang diterima, Rabu (12/9/2012).
Lokasi tambang di Cabang Kiri dan Sungai Mak memiliki total sumber daya
bijih sebesar 292 juta ton dengan rata-rata kadar kualitas 0,5% (tembaga)
dan 0,47% g/t (emas).

Hal itu berdasarkan laporan SRK Consulting (Australia) Pty ltd, Australia
(SRK) pada 27 Juli 2012 dan 8 Agustus 2012 di lokasi Cabang Kiri dan Sungai
Mak yang merupakan bagian dari konsesi tambang yang dioperasikan oleh PT
Gorontalo Minerals (GM). PT Gorontalo Minerals dimiliki 80% oleh PT Bumi
Resources Minerals Tbk dan 20% oleh PT Aneka Tambang Tbk.

Laporan SRK mengenai estimasi sumber daya mineral yang berdasarkan standar
Joint Ore Reserve Committee (JORC) tersebut, diharapkan dapat menambah
nilai terhadap konsesi tambang tembaga dan emas yang dikelola oleh BRMS di
Gorontalo, Sulawesi.

Estimasi sumber daya mineral tersebut telah meningkatkan nilai komersial
dari tambang tembaga dan emas tersebut. Selain di Sungai Mak dan Cabang
Kiri, masih ada beberapa potensi sumber daya mineral di beberapa lokasi
tambang yang dioperasikan oleh GM yang masih belum dieksplorasi lebih
lanjut, seperti di Kayu Bulan, Tubalolo, Cabang Kanan, dan lokasi lainnya.
[hid]
-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] SISTEM SUNGAI MOLENGRAAFF, PAPARAN SUNDA

2012-09-13 Terurut Topik Ok Taufik
Appreciate kang Dany, namanya juga penelitian berdasarkan penafsiran data,
 bisa salah, bisa benar, kalau Moleengraff dengan data yg minim saja
berani berpendapat keberadaan sungai purba di laut jaw-selat
malaka  ..semestinya dengn data yang lebih lengkap, ahli sekarang bisa
lebih luas visinya dan juga bisa kemana-mana penafsirannya.

2012/9/14 Danny Hilman Natawidjaja danny.hil...@gmail.com

 Sungai Purba di Laut Jawa-Selat Malaka memang sudah diketahui sejak
 Moleengraff tahun 1917. Saya salut dengan beliau itu yang hanya dengan
 modal peta-data yan masih sangat terbatas waktu itu dan juga pengetahuan
 tentang sea-level changes masih sedikit pula tapi dapat terinspirasi bahkan
 sudah mencoba memetakan sungai di bawah laut tersebut.  Saya belum pernah
 melihat peta-nya Moleengraf, tapi tentunya masih sangat kasar atau hanya
 berskala kecil atau hanya berdasarkan data di-pinggiran/daratan saja.
 Tidak ada orang yang meneruskan inisiatif ini padahal akan sangat menarik
 dan penting kalau bisa memetakan paleogeografi (termasuk sungainya) dan
 paleo-environment Laut Jawa sejak Jaman Es terakhir.  Singkatnya, sungai di
 bawah Laut Jawa memang sudah diduga/diketahui keberadaannya sejak
 Moleengraff tapi belum pernah di-peta-kan dengan baik (sampai sekarang).
   Rekan Wahyu Triyoso iseng-iseng mengotak-atik data 3-D seismik yang dia
 punya dan ‘menemukan’ image sungai purba yang terlihat jelas dalam
 penampang horisontal 3-D seismik tersebut.  Jadi tidak terlalu salah ocehan
 wartawan atau rekan di FB itu.

 ** **

 Daratan Sunda terpapar terakhir pada waktu Jaman Es 20.000 tahun lalu.
 Sebelumnya  jaman es terjadi pada sekitar 140.000 tahun lalu terus mencair
 dan menjadi Jaman interglasial pada sekitar 130.000 tahun lalu (=airlaut
 sama dengan sekarang).  Setelah itu iklim bergeser lagi ke Jaman es (dan
 air laut turun) sampai mencapai puncak jaman es sekitar 20.000 tahun lalu
 itu (=air laut sekitar 130 meter dari sekarang).  Dari 20.000 tahun sampai
 7000-an air laut naik tapi tidak linier, ada tiga “pulse” besar pada
 sekitar 15.000, 11.600, dan 8000 tahun lalu (data world-wide).  Ada data
 “pulse” kenaikan muka air pada fasa 8000-an dari data bor di Singapore.
 Kenaikkannya cukup tajam tapi kelihatannya memang tidak tiba-tiba.  Dari
 Indonesia setahu saya tidak ada data kenaikkan muka airlaut yang beresolusi
 tinggi sejak 20.000 tahun.  Jadi perihal seberapa bertahap atau seberapa
 mendadak kenaikkan muka air laut di tiga pulse besar di Laut Jawa bagi saya
 belum “proven” benar karena datanya masih sangat sedikit.  Perlu diingat
 juga andaikan ada banjir besar (dan surut lagi) yang temponya hanya bulanan
 saja diantara tiga pulse itu apakah kita dapat mengetahuinya?  Sangat
 sulit, karena perlu data kenaikkan muka airlaut dengan resolusi bulanan ,
 bukankah demikian?  Rasanya sangat sukar kalau berdasarkan  analisa
 stratigrafi – sedimen biasa.

 ** **

 Menghubungkan sungai purba-daratan sunda dengan peradaban(tinggi) masa
 lalu adalah “jump to conclusion”.  Bagi saya, dengan data yang ada saat ini
 keyakinan ‘tidak ada’ versus ‘ada’ peradaban (tinggi) di “Lembah Laut Jawa”
 sama lemahnya atau “equivocal’ kalau dilihat dari sudut “hardfacts”.
  Paling  kita  hanya bisa berhipotesis “If-Then”:  IF antara 20.000 – 8000
 tahun lalu ada peradaban cukup maju di Nusantara (seperti konklusinya
 penelitian Oppenheimer), THEN peradaban itu besar kemungkinan akan
 menjadikan Lembah Laut Jawa yang (“once upon a time”) sangat indah, kaya
 dan strategis sebagai pusat pemerintahannya.  Jadi memang harus diteliti
 dulu IF-nya baru THEN-nya di-eksplorasi.  Tidak perlu Atlantis kok, Lemuria
 juga boleh ...atau “whatever civilization” lah J  

 ** **

 Salam

 DHN

 ** **

 ** **

 *From:* Ruskamto [mailto:rsoeri...@yahoo.com]
 *Sent:* 14 September 2012 7:22

 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] SISTEM SUNGAI MOLENGRAAFF, PAPARAN SUNDA

 ** **

 Betul Pak, dalam mendiskripsi proses geologi mestinya dalam konteks time
 and space. Lah kalau pada space yang sama tapi jauh berbeda timingnya jadi
 gak konek ya Pak.. Kita bicara bencana purba dalam konteks time scale
 peradaban manusia, tapi bicara siklus geologi jaman es terakhir, konteks
 geologic timingnya gak pas.. Bisa dianalogikan, di pantai utara banyak
 struktur sesar, antiklin/sesar besar mestinya terbentuk dg magnitude gempa
 skala SR 10. Menjadi tidak konek kalau kita sebut pantura berbahaya karena
 dulu jaman plio-pliestosin terjadi banyak terjadi gempa bersekala SR 10.
 Ini thought proses saya lho Pak.
 RUS 
 --

 *From: *Bandono Salim bandon...@gmail.com 

 *Date: *Thu, 13 Sep 2012 23:49:53 +

 *To: *Iagiiagi-net@iagi.or.id

 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id 

 *Subject: *Re: [iagi-net-l] SISTEM SUNGAI MOLENGRAAFF, PAPARAN SUNDA

 ** **

 Wah tegas dan jelas menolak Atlantis di paparan Sunda, sejalan dengan
 penuturan Proff. RPK dan Proff.Adjad S.

 Waktu main ke Melak 

Re: [iagi-net-l] BASEMENT SELAT MAKASSAR: AKHIR PERDEBATAN?

2012-09-11 Terurut Topik Ok Taufik
Pak Yanto,

Itu nama sebenarnya dari Saudara Don, jabatannya tdinya di Salamander
sebagai Subsurface Engg. Mngr.

2012/9/11 Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com

 Sdr Anonim yth

 IAGI millis adalah terbuka dan setiap anggota bebas untuk mengemukakan
 pendapatnya !!
 Jadi tidak perlu untuk menyembunyikan identitas bahkan secara profesional
 ini menandakan kurang positp.
 Apakah Anda worry berbeda pendapat dengan sdr Awang Satyana , karena ybs
 adalah staf BPMIGAS ?

 Atau memeng nama Anda Don Dibenedito dan orang Sepanyol hehehehe

 si Abah / alias yanto r sumantri

   --
 *From:* rakhmadi.avia...@gmail.com rakhmadi.avia...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Tuesday, September 11, 2012 11:08 AM

 *Subject:* Re: [iagi-net-l] BASEMENT SELAT MAKASSAR: AKHIR PERDEBATAN?

 Kalo asam malah njlimet menerangkan proses SAGging di Makassar strait bro
 Anomim
 Lah Geologi itu kan nggatuk2 ke ora logis ora isin
 Lah tapi segi rasional memang harus di kedepankan, ato mungkin ga
 sebtulnya oceanic crust yg terkontaminasi cratonic crust?

 Ok lanjut aku enjoy baca tulisan experiences Geologists

 Salam
 Avi
 Bendahara IAGI
 Lagi cari tambahan pemain Golf buat IAGI
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * don dibenedito don.dibened...@gmail.com
 *Date: *Tue, 11 Sep 2012 08:31:31 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BASEMENT SELAT MAKASSAR: AKHIR PERDEBATAN?

 Mohon maaf, ini mungkin hanya pendapat kalangan minoritas.
 Namun sebagai seorang eksplorasionis, saya selalu memposisikan diri berada
 di pihak pesimistis ketimbang overinterpretasi. Data petrochemical rangkong
 satu tersebut, sebenarnya menjelaskan bahwa magma asalnya asam?, atau magma
 asalnya terkontaminasi batuan samping yang asam, atau hasil akhirnya yang
 diinterpretasi bahwa batuan vulkanik yang sitting di basement makassar
 tersebut sudah terkontaminasi sesuatu? Dan mohon koreksi bila pendapat saya
 salah, segregasi lanjut dari magma basa pun banyak menunjukkan produk akhir
 yg membingungkan, sumatera, myanmar, andaman sea mgkn bisa jadi contoh
 (morley et al, 2004; upton, 1999; de smet, lupa tahun berapa).

 Kalau mau makin bingung lagi dengan konsep upwelling dan rifting di
 makasar, mohon lihat kembali sumur2 deepwater yg ada disana, merah  besar,
 glam (15000 ft), gendalo, atau di bagian timurnya Silver, dan Bravo nya
 pasang kayu. Apakah benar dari data Bht demikian dapat kita simpulkan
 secara definitif bahwa thermal gradientnya mencerminkan kerak kontinental
 yang menipis. Mengenai rekonstruksi dan beta faktor sendiri, saya tidak
 terlalu yakin dalam aplikasinya, karena seingat saya hingga saat ini pun
 pengguna pemodelan cekungan masih bertanya-tanya mengenai validitas beta
 model mackenzie dan validitas model wapples.

 Intinya hanya jangan sampai kita eksplorasionis jadi harus terbawa-bawa
 dengan interpretasi pihak yg punya kepentingan untuk farm out di makassar
 deep water.

 Salam
 Anonim



 On Monday, September 10, 2012, Bandono Salim wrote:

 **
 Loh selalu bertanya akan jadi pemicu diri sendiri maupun orang lain to Mas?
 biar aku renung2 dulu, betapa kuatnya rifting di barat sulawesi ini, trus
 terhenti dengan sesar naik diutara sulawesi.
 Apkah tidak ada kemenerusan ke arah. Sangata?
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * rakhmadi.avia...@gmail.com
 *Date: *Mon, 10 Sep 2012 09:26:57 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BASEMENT SELAT MAKASSAR: AKHIR PERDEBATAN?

 Piye toh ra ngantel po pak Bandono, secara teori yo gitu spt diterangin
 pak Awang, lan kalo ben mantep mestine jenengan kongkow dg cah Geofisika pak

 Suwun
 Avi
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Bandono Salim bandon...@gmail.com
 *Date: *Mon, 10 Sep 2012 09:23:06 +
 *To: *Iagiiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BASEMENT SELAT MAKASSAR: AKHIR PERDEBATAN?

 Terimakasih, jadi pendinginan kerak dan sebagian mantle dapat menyebabkan
 subsidence yang luar biasa dalam dan panjang.
 Sangat berTerimakasih (namun masih tertanya-tanya juga)
 Salam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Awang Satyana awangsaty...@yahoo.com
 *Date: *Mon, 10 Sep 2012 15:56:00 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Cc: *Forum HAGIfo...@hagi.or.id; Geo Unpadgeo_un...@yahoogroups.com;
 Eksplorasi BPMIGASeksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] BASEMENT SELAT MAKASSAR: AKHIR PERDEBATAN?

 Pak Bandono,

 Ini permainan thermal vs dinamika kerak dan cekungan. Saat kerak mengalami
 rifting, terdapat mantle upwelling yang naik dan menggerus bagian bawah
 kerak melalui mekanisme mantle delamination, kemudian mengikuti prinsip
 convection cell, thermal ini akan menyebar ke tepi2, sekaligus 

Re: [iagi-net-l] EKSPLORASI PEGUNUNGAN TENGAH PAPUA

2012-09-11 Terurut Topik Ok Taufik
Di PNG mereka sudah exploitasi di sekitar perbatasan papua, kalau kita
masih menunggu terus ada kemungkinan cadangan kita juga terikut tersedot.
Kesulitannya selain kawasan konservasi alam adalah keberadaan GPM, sulit
pemain lokal akan masuk kesana..benar2 keputusan politik ikut berperan
untuk investasi migas di sana, apakah harus major migas company asing saja?.
2012/9/12 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 **
 Pak Awang, secara teoritis memang akan dijumpai minyak di peg tengah
 papua. Di kartenz sudah terintrusi menghasilkan emas dan tembaga.
 Begitu juga di sebelah timurnya.
 Apakah akibat intrusi di irian indonesia berpengaruh pada keterdapatan
 minyak di wilayah pegunungan tengah Irian?

 Saya pikir baik juga tu minyak di Irian barat (papua indonesia) tidak di
 habiskan sekarang.

 Siapa tau persiapan prronil US marinir 25000 di darwin, bertujuan untuk
 itu, selain mengamankan freeport?
 Tunggu 2014 saja pak, bisa2 terjadi perubahan status taman nasional.
 Sehingga petr geol dpt explor n exploit di sana.
 Salam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Awang Satyana awangsaty...@yahoo.com
 *Date: *Wed, 12 Sep 2012 01:47:39 +0800 (SGT)
 *To: *IAGIiagi-net@iagi.or.id; Forum HAGIfo...@hagi.or.id; Geo Unpad
 geo_un...@yahoogroups.com; Eksplorasi BPMIGAS
 eksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *[iagi-net-l] EKSPLORASI PEGUNUNGAN TENGAH PAPUA



 Pegunungan Tengah (Central Ranges) Papua merupakan jalur pegunungan
 lipatan dan sesar paling tinggi di Indonesia dengan gunung-gunungnya
 menjadi puncak-puncak tertinggi di Indonesia, yaitu: Puncak Jaya 5030 mdpl,
 Puncak Trikora 4730 m, Puncak Yamin 4595 m, dan Puncak Mandala 4700 m.
 Puncak Jaya (Carstensz Pyramid) adalah puncak tertinggi di Indonesia, yang
 bersalju abadi karena ketinggiannya di atas tropical snowline 5000 mdpl.

 Jalur Pegunungan Tengah Papua di seluruh pulau ini termasuk Papua dan
 Papua New Guinea (PNG) dari Lengguru di Leher Burung sampai ke sebelah
 timur Port Moresby di Ekor Burung, panjangnya hampir 2000 km. Jalur
 pegunungan ini merupakan pegunungan dengan deformasi sangat kuat dibentuk
 akibat benturan antara tepi utara kontinen Australia yang rifted sebagai
 passive margin dengan busur kepulauan di sebelah selatan Samudera Pasifik.
 Benturan pertama terjadi pada 25 Ma, Late Oligocene. Pada 15 Ma, Middle
 Miocene, kemudian dimodifikasi sesar mendatar besar, Sesar Sorong di tepi
 utaranya. Pada Pliocene, 5 Ma sudah terangkat sebagai jalur deformasi
 lipatan dan sesar. Pada Plistosen, diperkirakan terjadi inversi pada
 sesar2ekstensi yang semula ada sebagai passive margin di tepi utara
 kontinen Australia (Hall, 2007).

 Sebagian besar area Pegunungan Tengah ini disusun oleh batugamping
 Paleogen dan Neogen Kais/Upper Yawee/Darai serta ofiolit dan melange hasil
 benturan. Keberadaan batugamping membuat pemandangan yang spektakular di
 seluruh jalur pegunungan ini akibat efek karstifikasi, tetapi sekaligus
 menyulitkan operasi perminyakan di wilayah pegunungan tertinggi di
 Indonesia ini.

 Operasi perminyakan? Ya, wilayah Pegunungan Tengah Papua adalah wilayah
 kaya akan kandungan minyak dan gasbumi. Tetapi itu hanya terjadi dan sudah
 dibuktikan di Pegunungan Tengah PNG. Di Pegunungan Tengah Papua, potensi
 itu besar, tetapi tidak bisa dibuktikan karena sebagian wilayahnya sudah
 terlarang bagi operasi perminyakan akibat menjadi bagian Taman National
 Lorentz.

 Di Pegunungan Tengah Papua, telah ditemukan minyak dan gas sebesar 3100
 MMBOE   (IHS Energy, 2008) pada play type foldbelt dan faulted foldbelt
 berasal dari reservoir  batupasir Early Cretaceous Toro, Woniwogi dan Late
 Jurassic Digimu; batuan induk utama Late Jurassic Kopai; dan regional
 sealing Middle-Late Cretaceous Piniya/Ieru. Pembentukan perangkap, generasi
 hidrokarbon dan migrasinya terjadi pada Neogen (Eisenberg, 1993; McConachie
 et al, 2000).Ini adalah petroleum system yang khas yang berhubungan dengan
 passive margin Australia dan collision Papua (Satuana et al, 2008). Contoh2
 lapangan terkenal Pegunungan Tengah Papua adalah Gobe, SE Gobe, Kutubu,
 Hedinia, Iagifu, Hides, Juha

 Bagaimana dengan peluang penemuan migas di Pegunungan Tengah Papua
 Indonesia? Besar, sebab secara geologi Pegunungan Tengah PNG menerus ke
 Indonesia.  Apa yang terjadi di PNG akan terjadi di Pegunungan Tengah Papua
 Indonesia. Wilayah pegunungan ini telah dikerjakan sejak 1970 melalui tiga
 Wilayah Kerja, yaitu Mimika-Eilanden, Nauka dan Warim. Sembilan sumur telah
 dibor, semua sumur yang dibor di strukturnya menunjukkan oil dan gas show
 dan sumur Kau-1 di dekat perbatasan Papua- PNG mengalirkan  gas dan
 kondensat berasal dari batupasir Early Cretaceous Woniwogi.

 Tahun 1998 ditetapkanlah Taman Nasional Lorentz di Pegunungan Tengah
 Papua, bagian  barat WK. Sejak itu terhentilah semua operasi perminyakan di
 wilayah ini. Padahal,  ada pendapat  bahwa beberapa BBO akumulasi
 hidrokarbon  bisa terdapat/telah 

Re: [iagi-net-l] Kesempatan untuk dosen geologi pindah ke UI

2012-09-05 Terurut Topik Ok Taufik
kalau sasarannya hanya untuk memenuhi kebutuhan industri bakal tak
berkembang, lihat saja jurusan t.sipil yang menjamur di seluruh PT,
akhirnya over supply dan terjadi stagnasi perkembangan civil engg.
dikarenekan tak adanya projek pembangunan dan riset bagi PT.
Baru-baru ini Dikti juga membentuk Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang
pembangunan dan pengembangannya di bawah ITB, Itera di khususkan untuk
pemenuhan sarjana teknik di kawasan barat Indonesia, dan rencananya kampus
akan didirikan di lampung  (termasuk ilmu kebumian), penerimaan PNS juga
sudah dilakukan dan pengemblengan awal akan di pusatkan di kampus baru ITB
di jatinangor.

Untuk wilayah timur Indonesia akan di tunjuk ITS untuk membentuk Institut
Teknologi Kalimantan, apa pusatnya di balikpapan atau kota lain belum ada
informasinya. Itera dan ITK (kalimantan) jelas dibentuk demi pasaran
kebutuhan industri juga, yang sifatnya bisa lokal dikarenakan banyaknya
perusahaan migas dan pertambangan di Sumatera dan kalimantan.
PT ilmu kebumian lama beruntung karena sasaran pendidikan tidak terpaku
pada satu disiplin, dan untuk menuju kesana jelas butuh kompetensi, focus
dan kesinambungan. kehilangan Alm. Prof. Rubini saja jelas kehilangan besar
dalam keilmuan petrology khususnya dan geology umumnya, butuh waktu dan jam
terbang untuk menggantikan seorang keahlian Petrology yang mumpuni.

Atau lihat juga betapa kekurangannya ahli vulcanology kita, sehingga di Program
S2-S3 Sains Kebumian untuk menyelenggarakan Kuliah Topik Khusus Volkanologi
(Intro., Volcano Seismology, Volcano deformation, Volcanic degassing etc.)
harus mengundang dosen tamu dari Université de Savoie: Prof. Jean-Paul
Toutain, Dr. Philipson Bani, Dr. Jean-Philippe Métaxian, Dr. Virginie
Pinel, Prof. Clive Oppenheimer (Cambridge Univ.), Prof. Chris Bean (Univ.
College Dublin).

sebagai renungan copas dari status FB ADB (Izinnya Yang):
masih mending lho kita ini, di perg-perg tinggi para dosen masih dg
semangat menanamkan pengertian bhw salah satu tugas utama geologist itu
adlh eksplorasi, yaitu mencari dan menemukan cadangan dan sumberdaya migas
dan mineral baru, meskipun pd kenyataannya di bagian akhir dr masa
belajarnya kebanyakan mahasiswa lebih diarahkan u/menguasai gadget-software
dan prosedur operasi rutin dunia industri
u/mengelola cadangan2 yg sdh ditemukan atau eksplorasi paling jauh di
sblah2 lapangan yg sdh ada, shg di dunia kenyataan kerja lebih banyak kita
jumpa geosaintist sekrup dan baut yg menguasai prosedur dan teknologi tapi
miskin ide, konsep, dan pemikiran2 baru ttg eksplorasi...masih mendingnya
adlh: masih bisa kita sadarkan mrk bhw kita harus berubah kalau mau
indonesia keluar dr krisis energi, asal kita bener2 melakukan eksplorasi,
bkn eksplorasi2an; masalahnya: para birokrat - regulator dan pemimpin
politik negeri ini yg kebetulan punya latar belakang geologi juga tdk
begitu faham bgmn harus melakukan eksplorasi itu dan lebih parah lagi para
suhu - suheng di perg2 tinggi juga sdh terlalu lama tenggelam dlm rutinitas
melayani industri, shg lupa bikin riset2 berarti u/gali konsep2 baru
u/nemukan sumberdaya dan cadangan2 yg masih sembunyi;... ayo, monggo dipun
derek-a-ken kampanye perubahan paradigma eksplorasi meniki  salam, adb
#arema-geologistmerdeka#


2012/9/5 kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com

 Lg trend nih ilmu kebumian, sampai banyak yg buka jurusan baru...semoga
 makin berkembang ke depannya...tp kalau minyak udah habis apa masih banyak
 ya yg minat dgn ilmu kebumian..?
 On Sep 5, 2012 3:43 PM, Anggoro Dradjat adradjat@gmail.com wrote:

 Ada kesempatan bagi dosen geologi, PNS, yang  berkeinginan pindah ke UI.

 Saat ini sedang dikembangkan fakultas ilmu kebumian dengan
 memisahkanya dari FMIPA  UI adapun jurusan tersebut adalah:
 1. Geofisika
 2. Geologi
 3. Geografi
 4. Ilmu kelautan

 Bagi rekan-rekan geologist PNS yang bergerak dibidang pendidikan yang
 ingin pindah ke Jakarta silahkan.
 Selain pengajaran saat ini juga terbuka peluang kerjasama penelitian
 dengan industri perminyakan.
 Perlu diketahui bahwa saat ini sebahagian besar dari pengajar adalah
 dari luar universitas seperti: Lemigas, Pertamina, KPS dan perusahaan
 jasa; sehingga terbuka peluang kesempatan yang baik bagi dosen tetap.

 Informasi ini kami dapatkan tadi siang langsung dari Dr Abdul Haris
 sekretaris Dekan FMIPA UI.


 Salam
 Anggoro Dradjat


 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 REGISTER NOW !
 Contact Person:
 Email : pit.iagi.2...@gmail.com
 Phone : +62 82223 222341 (lisa)

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: 

Re: [iagi-net-l] Kedaulatan Energi...HARGA MATI..

2012-09-03 Terurut Topik Ok Taufik
Jangan gitu tan, alm.Soeharto juga meninggal benar-benar memikirkan
rakyatnya (yang kok menolak ku?)

2012/9/3 Nataniel Mangiwa nataniel.mang...@gmail.com

 Saya yakin, suatu hari nanti anak-anak kecil dan generasi muda RI bingung
 kalau di tanya siapa itu Soekarno? Siapa kah presiden RI yang pertama?
 Mereka akan bingung, apa pernah negara RI punya pemimpin yang berani mati
 demi rakyat dan benar-benar memikirkan rakyat.

 Salam,
 Natan
 On Sep 3, 2012 9:27 AM, Hikmatulloh Geologist 
 hikmat_geolog...@yahoo.com wrote:


 Apakah kita mau Indonesia merdeka yang kaum kapitalisnya merajalela,
 ataukah yang semua rakyatnya sejahtera, yang semua orang cukup makan, cukup
 pakaian, hidup dalam kesejahteraan, merasa dipangku oleh Ibu Pertiwi yang
 cukup memberi sandang pangan kepadanya? -Bung Karno
 Jangan Dengarkan Asing..!!
 Itulah yang diucapkan Bung Karno di tahun 1957 saat ia mulai melakukan
 aksi atas politik kedaulatan modal. Aksi kedaulatan modal adalah sebuah
 bentuk politik baru yang ditawarkan Sukarno sebagai alternatif ekonomi
 dunia yang saling menghormati, sebuah dunia yang saling menyadari
 keberadaan masing-masing, sebuah dunia co-operasi, Elu ada, gue ada kata
 Bung Karno saat berpidato dengan dialek betawi di depan para mahasiswa
 sepulangnya dari Amerika Serikat.
 Pada tahun 1957, perlombaan pengaruh kekuasaan meningkat antara Sovjet
 Uni dan Amerika Serikat, Sovjet Uni sudah berani masuk ke Asia pasca
 meninggalnya Stalin, sementara Mao sudah ambil ancang-ancang untuk
 menguasai seluruh wilayah perbatasan Sovjet Uni dengan RRC di utara Peking.
 Bung Karno sudah menebak Amerika Serikat dan Sovjet Uni pasti akan rebutan
 Asia Tenggara. Dulu Jepang ngebom Pearl Harbour itu tujuannya untuk
 menguasai Tarakan, untuk menguasai sumber-sumber minyak, jadi sejak lama
 Indonesia akan jadi pertaruhan untuk penguasaan di wilayah Asia Pasifik,
 kemerdekaan Indonesia bukan saja soal kemerdekaan politiek, tapi soal
 bagaimana menjadiken manusia yang didalamnya hidup terhormat dan terjamin
 kesejahteraannya kata Bung Karno saat menerima beberapa pembantunya sesaat
 setelah pengunduran Hatta menjadi Wakil Presiden RI tahun 1956. Saat itu
 Indonesia merobek-robek perjanjian KMB didorong oleh kelompok Murba, Bung
 Karno berani menuntut pada dunia Internasional untuk mendesak Belanda
 menyerahkan Irian Barat kepada Indonesia Kalau Belanda mau perang, kita
 jawab dengan perang teriak Bung Karno saat memerintahkan Subandrio untuk
 melobi beberapa negara barat seperti Inggris dan Amerika Serikat.
 Gerak adalah sumber kehidupan, dan gerak yang dibutuhkan di dunia ini
 bergantung pada energi, siapa yang menguasai energi dialah pemenang Ambisi
 terbesar Sukarno adalah menjadikan energi sebagai puncak kedaulatan bangsa
 Indonesia, pada peresmian pembelian kapal tanker oleh Ibnu Sutowo sekitar
 tahun 1960, Bung Karno berkata Dunia akan bertekuk lutut kepada siapa yang
 punya minyak, heeejoullie (kalian =bahasa belanda) tau siapa yang punya
 minyak paling banyak, siapa yang punya penduduk paling banyak...inilah
 bangsa Indonesia, Indonesia punya minyak, punya pasar. Jadi minyak itu
 dikuasai penuh oleh orang Indonesia untuk orang Indonesia, lalu dari minyak
 kita ciptaken pasar-pasar dimana orang Indonesia menciptaken kemakmurannya
 sendiri.
 Jelas langkah Sukarno tak disukai Amerika Serikat, tapi Moskow cenderung
 setuju pada Sukarno, ketimbang harus perang di Asia Tenggara dengan Amerika
 Serikat, Moskow memutuskan bersekutu dengan Sukarno, tapi perpecahan Moskow
 dengan Peking bikin bingung Sukarno. Akhirnya Sukarno memutuskan maju terus
 tanpa Moskow, tanpa Peking untuk berhadapan dengan kolonialis barat.
 Di tahun 1960, Sukarno bikin gempar perusahaan minyak asing, dia panggil
 Djuanda, dan suruh bikin susunan soal konsesi minyak Kamu tau, sejak 1932
 aku berpidato di depan Landraad soal modal asing ini? soal bagaimana
 perkebunan-perkebunan itu dikuasai mereka, jadi Indonesia ini tidak hanya
 berhadapan dengan kolonialisme tapi berhadapan dengan modal asing yang
 memperbudak bangsa Indonesia, saya ingin modal asing ini dihentiken,
 dihancurleburken dengan kekuatan rakyat, kekuatan bangsa sendiri, bangsaku
 harus bisa maju, harus berdaulat di segala bidang, apalagi minyak kita
 punya, coba kau susun sebuah regulasi agar bangsa ini merdeka dalam
 pengelolaan minyak urai Sukarno di depan Djuanda.
 Lalu tak lama kemudian Djuanda menyusun surat yang kemudian ditandangani
 Sukarno. Surat itu kemudian dikenal UU No. 44/tahun 1960. isi dari UU itu
 amat luar biasa dan memukul MNC (Multi National Corporation). Seluruh
 Minyak dan Gas Alam dilakukan negara atau perusahaan negara. Inilah yang
 kemudian menjadi titik pangkal kebencian kaum pemodal asing pada Sukarno,
 Sukarno jadi sasaran pembunuhan dan orang yang paling diincar bunuh nomor
 satu di Asia. Tapi Sukarno tak gentar, di sebuah pertemuan para
 Jenderal-Jenderalnya Sukarno berkata Buat apa memerdekakan bangsaku, bila
 bangsaku hanya tetap jadi budak bagi asing, 

[iagi-net-l] Kurtubi: Pengelolaan Bobrok, Bubarkan BP Migas

2012-09-03 Terurut Topik Ok Taufik
Akibat oknum bodoh BP Migas dan Pertamina, energi nasional tergantung terus
oleh impor. BP Migas tidak ada yang mengontrol. Rabu, 21 Maret 2012 07:21 |
[image: Kurtubi: Pengelolaan Bobrok, Bubarkan BP Migas]
'Auto Pilot', Bubarkan BP Migas

 Jakarta, PelitaOnline

PENGAMAT Perminyakan Kurtubi mengungkapkan, sistem pengelolaan migas
Indonesia dari dulu hingga sekarang bersifat auto pilot sehingga ketahanan
energi Indonesia semakin bobrok. Karena itu Kurtubi mendesak pemerintah
untuk segera membubarkan BP Migas. Bubarkan saja BP Migas. Ayo saya tantang
Menteri ESDM dan Wamennya, kata Kurtubi yang juga menjabat sebagai Direktur
Center For Petroleum And Energy Economics Studies (CPEES) kepada
PelitaOnline, di Jakarta, Selasa (20/3). Kurtubi menilai, tidak adanya
jabatan komisaris di BP Migas membuat lembaga tersebut jadi besar kepala
dan bahkan sering bertindak bodoh. Mereka tidak ada yang mengawasi. Dan
mereka langsung menyampaikan pertanggungjawabannya ke Presiden. Nah, apakah
Pak SBY sempat memeriksa detail permasalahan migas di Indonesia? tanya
Kurtubi dengan nada geram. Tidak hanya itu, Kurtubi juga menyebutkan,
akibat tingkah bodoh oknum BP Migas dan PT Pertamina ketahanan energi
Indonesia menjadi tidak terjamin. Pada akhirnya rakyat kembali yang jadi
korban. Akibat oknum bodoh itu. Pertama, produksi minyak sangat amat
rendah, salah kelola industri migas padahal sumber dayanya sangat besar.
Kita harus impor minyak mentah ini sifatnya abadi karena cara kelola minyak
kita ini salah dari tahun ke tahun, paparnya. Kedua, oknum bodoh di
Pertamina membuat subsidi BBM membengkak, akibat korupsi, tambahnnya.
Melihat fakta tersebut, menurut Kurtubi tidak ada jalan lain yaitu bubarkan
BP Migas. Hanya itu solusinya. Bubarkan BP Migas yang hanya mikirin perut
sendiri. Pengelolaannya serahkan ke Pertamina.Tapi dengan syarat Pertamina
juga harus dibenahi dulu strukturnya dari segala aspek dan Pertamina harus
mau membangun kilang minyak di Indonesia agar kita ga impor BBM terus,
tandasnya.
http://politik.pelitaonline.com/news/2012/03/21/kurtubi-pengelolaan-bobrok-bubarkan-bp-migas--12#.UEVITCItHiQ


-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] September Workshop FFI 2012 Bali: THE INDONESIAN PETROLEUM INDUSTRY

2012-08-14 Terurut Topik Ok Taufik
Har,

Ini ada 2 materi courses di tanggal  dan tempat yang sama?


rgds

On Tue, Aug 14, 2012 at 7:05 PM, Biro Kursus IAGI birokursus.i...@gmail.com
 wrote:

  Indonesian Association of
 Geologists (IAGI) has arranged a workshop entitled:

 *THE INDONESIAN PETROLEUM INDUSTRY :*

 *ECONOMIC ISSUES AND CHALLENGES*

 *by *

 *Dr. H.L. ONG *

 *(BPMIGAS)*



 The workshop will be held on:

 *Day/ Date : *

 *Wednesday  Thursday, 5th - 6th September 2012*

 *Venue :*

 *Conrad Hotel, Jalan Pratama 168, Tanjung Benoa, Bali *





 *About The Workshop:** *

 This 2-day workshop is designed as a seminar-type for those who want to
 know “more” about the Indonesian Petroleum Industry from the economic point
 of view and to gain competitive advantage in the industry. This point of
 view cannot be separated from the Global Oil Industry in general. Recently,
 the revolution in geology regarding the concept of tight oil and especially
 unconventional gas will have a significant influence worldwide on the
 energy commodity pricing.

 The evolution of the International Petroleum Fiscal System will be
 discussed. The discussion will start from the development of the Indonesian
 First Production Sharing Contract in 1966 when the “Cost Recovery Limit or
 CRL” was first applied. The CRL was abandoned in 1976 and the “First
 Tranche Petroleum or FTP” was introduced in 1988. In fact, since the FTP is
 more like a royalty, the Indonesian PSC since 1976 should be considered as
 a concessionary system.

 The increasing subsidy of BBM has affected the Indonesian oil industry
 through the Domestic Market Obligation or DMO. This indirectly is related
 to the Indonesian oil and gas reserve, its production, and the Indonesian
 Peak Oil debate. The problem of subsidy eventually evolves into regulatory
 changes, which has indirectly affected the PSC operators. This is
 especially true with the recent gas pricing policy in Java.  It is
 therefore necessary for the Indonesian Oil companies to understand the
 impact of subsidy on the Indonesian economy and to appreciate the policies
 being taken by the Government to prevent unnecessary frustration.

 Finally, is it still worth to consider investing in Indonesia? Where and
 what to invest considering the geological potential of the country?



 *Who should attend:** *

 The workshop will certainly be of benefit to anyone who needs to have an
 overall knowledge and understanding of the business side of the Indonesian
 Petroleum industry. It will help your company avoid some of the
 frustrations and unnecessary delays that are inherent within the industry.
 It is expected that some Government officials will be taking the workshop
 and there should be some networking and interaction among the participants.
 Those recommended to attend include:

 • Explorationists and Petroleum Engineers.

 • Project Managers and Supervisors.

 • New Ventures and Financial Managers.

 • Commercial and Business Development Managers.

 • Service companies and Financial institutions.

 • Government officials and regulators.



 Some of the pertinent issues to be discussed:

 • Global economic outlook of the petroleum industry.

 • The role of Oil and Gas in the Indonesian economy.

 • The effect of Government subsidy on the Oil companies.

 • Oil and Gas Reserves, Production, and Replacement.

 • Economic aspects of the Indonesian PSC system.

 • Plan of Development, PSC Extension, and New investment (e.g.
 EOR).

 • The economics of CBM and shale gas.

 • The Indonesian Petroleum Industry concern.

 • LNG imports and the new gas pricing policy.

 • Input from the participants for the improvement of the
 regulations.

 • Where to invest?



 *Instructor:** *

 After receiving his doctorate from Colorado School of Mines, *Dr. Ong 
 *returned
 to Indonesia where he taught at his Alma Mater, Institut Teknologi Bandung,
 until today.  He was instrumental in setting up P.T.Geoservices, a service
 company devoted to Mineral Resources in 1971, and became the Principle
 Advisor of the company until his semi-retirement in 2002. Since then Dr.
 Ong has run numerous school dealing with the economics of petroleum and
 minerals for various companies. He has been teaching a 5-day workshop on
 investment appraisal for the IPA on a continuous basis for the past 12
 years. In 2008, he joined BPMIGAS as an advisor to the CEO.

 The workshop is unique in that it is presented by a person with extensive
 teaching experience as well as running his own successful company for more
 than 30 years. As a result the speaker has the capability to explain the
 business principles involved with many lively and topical examples
 throughout the workshop.



 *For more information please contact Hari 

Re: [iagi-net-l] MK Pengujian UU Migas

2012-08-11 Terurut Topik Ok Taufik
Tentunya dia mempunyai itikad baik bersama unsur ormas dan komponen
masyarakat lainnya dalam melihat kelemahan UU migas tersebut, Pak Bandono
juga kan suka meributkan UU migas ini (rada tak setuju..bukan begitu?),
kita lebih suka antipati ke oknumnya saja tanpa melihat esensinya.

2012/8/11 suryadi_oe...@yahoo.com

 Dihari baik dan bulan baik Ramadhan ini, sebaiknya gak usahlah kita saling
 salah menyalahkan orang lain, mari saja kita berdoa smg negeri ini jauh
 dari malapetaka dan segera memberikan kemakmuran bagi masyarakat Indonesia.

 Salam,
 SO


 Powered by Telkomsel BlackBerryĀ®
 --
 *From: * rakhmadi.avia...@gmail.com
 *Date: *Sat, 11 Aug 2012 11:52:18 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] MK Pengujian UU Migas

 Itulah mas kok bisa gitu ya saat punya kuasa apa lupa yah
 Sedih mikirin orang kaya dia tuh

 Pas di dalam dulu kaya kuda tunggangan kemana mau nurut aja sekarang ga di
 kusirin jadi Liar

 Quo va dis yah

 Avi
 0666 nomor cantik
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dandy Hidayat dhida...@live.com
 *Date: *Sat, 11 Aug 2012 19:48:18 +0800
 *To: *iagiiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] MK Pengujian UU Migas

 Dengan Hormat

 Coba tengok kebelakang .. waktu Megawati jadi Presiden siapa Menko
 Perekonomiannya ..

 Setalah itu siapa yang menjual Gas dari Tangguh ke China dengan Harga
 murah ... dll

 Maaf saya nggak respek dengan Sdr Dr.Rizal Ramli ..

 Salam

 Dandy

 --
 To: iagi-net@iagi.or.id
 From: anoms...@gmail.com
 Date: Sat, 11 Aug 2012 09:32:52 +
 Subject: Re: [iagi-net-l] MK Pengujian UU Migas

 Rizal Ramli ini dulu ketika jadi menteri jg tdk berbuat apa2 tetapi
 setelah berposisi diluar baru berkoar-koar.
 Mau dirubah seperti apa juga sistem kita ini akan sama aja,,pasti ada lg
 pihak2 yg kontra dan koar2. Akan banyak interpretasi negatif yg lain lagi.
 Hukum itu simple saja yg penting yg menjalankan itu profesional semua.

 Salam ngabuburit
 -seto-
 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT
 --
 *From: * Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 *Date: *Fri, 10 Aug 2012 16:49:54 +0700
 *To: *iagi-netiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *[iagi-net-l] MK Pengujian UU Migas

 Transkrip: DR. Rizal Ramli - MK Pengujian UU Migas (18 Juli 2012)
  *DR. RIZAL RAMLI*
 *Saksi Ahli PERKARA NOMOR 36/PUU-X/2012*
 *PERIHAL PENGUJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2001.*
 *Mahkamah Konstitusi, Rabu, 18 Juli 2012.*

 Yang Mulia Bapak Ketua dan Anggota Mahkamah Konstitusi, Pak Din Syamsudin
 Ketua Muhammadiyah, Pak Amidhan dari MUI, dan kawan-kawan dari Muhammadiyan
 dan NU, dan para tim pembela.
 Inisiatif untuk meminta judicial review tentang Undang-Undang Migas ini
 menurut saya ini suatu hal yang historis yang diminta oleh kawan-kawan
 organisasi sosial kemasyarakatan paling besar di Indonesia.

 Saya ingin menyampaikan beberapa hal. Yang pertama adalah proses pembuatan
 Undang-Undang Migas ini. Undang-Undang Migas ini dibiayai dan disponsori
 oleh USAID dengan motif:
 1.   Agar sektor migas diliberalisasi.
 2. Agar terjadi internasionalisasi harga, agar harga-harga domestik migas
 disesuaikan dengan harga internasional.
 3. Agar asing boleh masuk sektor hilir yang sangat menguntungkan dan
 bahkan  risikonya lebih kecil dibandingkan sektor hulu.

 Pertama kali draft undang-undang ini diajukan oleh Menteri Pertambangan
 Kuntoro Mangunsubroto pada masa pemerintahan Habibie, ditolak oleh DPR atas
 saran kami karena kami pada waktu itu adalah penasihat DPR untuk keempat
 Fraksi, Fraksi Angkatan Bersenjata, Fraksi Golkar, dan PPP dan PDIP.

 Kemudian selama pemerintahan Gus Dur Undang-Undang ini nyaris stak tidak
 ada kemajuan karena tidak mungkin dilewatkan jika Menkonya itu Pak Kwik
 Kian Gie dan kemudian dilanjutkan oleh saya. Begitu pemerintahan Gus Dur
 jatuh, undang-undang ini kemudian diajukan dengan sangat cepat oleh Pak
 Boediono sama Pak Purnomo kawan saya dan diproses di DPR dengan sangat
 cepat.

 Setelah itu, Kedutaan Besar Amerika dan USAID mengirim laporan ke
 Washington telah  berhasil menggolkan undang-undang ini yang sangat penting
 untuk kepentingan bisnis Amerika di sektor migas di Indonesia. Pembuatan
 undang-undang yang dibiayai oleh asing biasanya banyak prasyarat, dan *
 conditionalities*-nya, dan sering diiming-imingi dengan pinjaman, apa
 yang dikenal sebagai *loan-tied laws*, undang-undang yang dikaitkan
 dengan pinjaman.

 Dalam sejarah Indonesia, itu banyak sekali kasusnya. Saya berikan contoh,
 ADB menawarkan U$300.000.000,00 dengan syarat Pemerintah Indonesia membuat
 Undang- Undang Privatisasi BUMN. Jadi, Undang-Undang Privatisasi BUMN ini
 dipesan oleh ADB dan ditukar dengan pinjaman sebesar U$300.000.000,00.
 Undang-Undang Privatisasi Air dipesan oleh Bank Dunia dengan memberikan
 pinjaman U$400.000.000,00

[iagi-net-l] MK Pengujian UU Migas

2012-08-10 Terurut Topik Ok Taufik
 Transkrip: DR. Rizal Ramli - MK Pengujian UU Migas (18 Juli 2012)
 *DR. RIZAL RAMLI*
*Saksi Ahli PERKARA NOMOR 36/PUU-X/2012*
*PERIHAL PENGUJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 22 TAHUN 2001.*
*Mahkamah Konstitusi, Rabu, 18 Juli 2012.*

Yang Mulia Bapak Ketua dan Anggota Mahkamah Konstitusi, Pak Din Syamsudin
Ketua Muhammadiyah, Pak Amidhan dari MUI, dan kawan-kawan dari Muhammadiyan
dan NU, dan para tim pembela.
Inisiatif untuk meminta judicial review tentang Undang-Undang Migas ini
menurut saya ini suatu hal yang historis yang diminta oleh kawan-kawan
organisasi sosial kemasyarakatan paling besar di Indonesia.

Saya ingin menyampaikan beberapa hal. Yang pertama adalah proses pembuatan
Undang-Undang Migas ini. Undang-Undang Migas ini dibiayai dan disponsori
oleh USAID dengan motif:
1.   Agar sektor migas diliberalisasi.
2. Agar terjadi internasionalisasi harga, agar harga-harga domestik migas
disesuaikan dengan harga internasional.
3. Agar asing boleh masuk sektor hilir yang sangat menguntungkan dan
bahkan  risikonya lebih kecil dibandingkan sektor hulu.

Pertama kali draft undang-undang ini diajukan oleh Menteri Pertambangan
Kuntoro Mangunsubroto pada masa pemerintahan Habibie, ditolak oleh DPR atas
saran kami karena kami pada waktu itu adalah penasihat DPR untuk keempat
Fraksi, Fraksi Angkatan Bersenjata, Fraksi Golkar, dan PPP dan PDIP.

Kemudian selama pemerintahan Gus Dur Undang-Undang ini nyaris stak tidak
ada kemajuan karena tidak mungkin dilewatkan jika Menkonya itu Pak Kwik
Kian Gie dan kemudian dilanjutkan oleh saya. Begitu pemerintahan Gus Dur
jatuh, undang-undang ini kemudian diajukan dengan sangat cepat oleh Pak
Boediono sama Pak Purnomo kawan saya dan diproses di DPR dengan sangat
cepat.

Setelah itu, Kedutaan Besar Amerika dan USAID mengirim laporan ke
Washington telah  berhasil menggolkan undang-undang ini yang sangat penting
untuk kepentingan bisnis Amerika di sektor migas di Indonesia. Pembuatan
undang-undang yang dibiayai oleh asing biasanya banyak prasyarat, dan *
conditionalities*-nya, dan sering diiming-imingi dengan pinjaman, apa yang
dikenal sebagai *loan-tied laws*, undang-undang yang dikaitkan dengan
pinjaman.

Dalam sejarah Indonesia, itu banyak sekali kasusnya. Saya berikan contoh,
ADB menawarkan U$300.000.000,00 dengan syarat Pemerintah Indonesia membuat
Undang- Undang Privatisasi BUMN. Jadi, Undang-Undang Privatisasi BUMN ini
dipesan oleh ADB dan ditukar dengan pinjaman sebesar U$300.000.000,00.
Undang-Undang Privatisasi Air dipesan oleh Bank Dunia dengan memberikan
pinjaman U$400.000.000,00. Jadi, air yang di dalam Undang-Undang Dasar kita
dinyatakan sebagai dikuasai oleh negara untuk kepentingan rakyat
sebesar-besarnya, itu pun mau diswastanisasikan. Dan untuk itu, Pemerintah
Indonesia diberikan pinjaman U$400.000.000,00, Undang-Undang Migas
termasuk. Jadi undang-undang yang dikaitkan dengan pinjaman luar negeri,
penuh prasyarat, itu tidak mungkin tujuannya betul-betul untuk
menyejahterakan rakyat dan negara Indonesia. Sudah pasti ada kepentingan
strategis, kepentingan bisnis di belakangnya yang ikut dompleng persyaratan
daripada undang-undang tersebut.

Ini semuanya kebanyakan bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945,
banyak sekali undang-undang begini. Dan ini adalah pintu masuk dari
liberalisasi dan neoliberalisasi di dalam bidang ekonomi. Jadi, kalau zaman
Belanda dulu, Belanda mau berkuasa di Indonesia, itu harus pakai senjata,
harus pakai pasukan. Kalau sekarang itu tidak perlu, siapa saja boleh jadi
presiden ya, siapa saja, partai apa saja boleh berkuasa. Yang penting,
undang-undang dalam bidang ekonominya itu merupakan pesanan dari
kepentingan asing. Dari situlah Indonesia dipaksa mengambil langkah-langkah
dan undang-undang yang bertentangan dengan Undang- Undang Dasar 1945 dan
bertentangan dengan itikad untuk memanfaatkan semua sumber daya alam itu
untuk kesejahteraan rakyat dan bangsa.

Seharusnya, pembuatan undang-undang tidak boleh dibiayai oleh asing, harus
dibiayai sendiri oleh APBN, sehingga undang-undang betul-betul mencerminkan
kepentingan rakyat dan bangsa kita. Tidak mungkin asing membiayai dan
memesan undang-undang tanpa melibatkan kepentingan strategis mereka.
Salah satu adalah menyangkut harga. Menurut UU Migas harga itu harus sama
dengan harga internasional. Saya mengulangi kembali karena ini penting
sekali. Contoh yang sangat sederhana, pulpen ini ongkos produksinya
Rp90,00. Kalau dijual di Indonesia, harganya Rp100,00. Tetapi seandainya
pulpen ini dijual di New York, harganya Rp1.000,00. Para ekonom neoliberal
dan essensi UU Migas akan mengatakan, “Indonesia rugi karena kalau dijual
di dalam negeri hanya Rp100,00, kalau dijual di luar negeri, di New York,
ini Rp1.000,00.” Inilah di belakang dasar dari banyak pikiran supaya harga
Migas di dalam negeri disamakan dengan harga internasional.

Internasionalisasi harga tersebut juga sudah terjadi di dalam bidang
kesehatan, pendidikan, migas, dan sebagainya. Nah harganya, harga
internasional, tapi pendapatan 

Re: [iagi-net-l] Ini Perubahan Iklim atau Cycles

2012-07-29 Terurut Topik Ok Taufik
Ini perkiraan tak berdasar pak, perlu di ketahui perbedaan es kutub utara
dan kutub selatan, pencairan sebagian es di kutub utara tak akan
mempengaruhi kenaikan permukaan air laut dikarenakan es di kutub utara
(laut artik dan sebagin tepian greenland) adalah massa es yang mengambang
di laut (bagaikan es batu di dalam kolak), sementara kutub selatan mencair
..ini yg kemungkinan besar bisa menaikkan permukaan laut, kutub selatan
merupakan daratan yang ditutpin es, kalau es ini mencair akan ada limpahan
massa air kedalam laut.

2012/7/29 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Wah sebentr lagi jkt tenggelam yaa, 97 %, kan tdk sedikit, oh iya berapa
 mtr dalam pencairan es di permukaan greenland?
 Hooi teman2 iagi di jakarta utara cepat pindah ke jaksel deh, atau depok.
 Salam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Prianggito Sulistiono git_m...@yahoo.com
 *Date: *Sun, 29 Jul 2012 14:53:37 +1000
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Ini Perubahan Iklim atau Cycles

 Maaf mas Amien,
 Kalimat anda agak menyesatkan karena dapat dg mudah ditafsirkan sebagai
 97% dari seluruh volume es di Greenland mencair, padahal yg mengalami
 melting itu adalah lapisan es di permukaan  saja (walaupun memang melting
 di 97% dari luas permukaan Greenland memang amat signifikan).
 Apalagi sampeyan menulisnya dg huruf kapital, jadinya mirip gaya
 pemberitaan tabloid.
 Walaupun demikian, terima kasih sudah membuat saya aware akan fenomena
 alam ini

 salam
 Prianggito

 Sent from my iPhone


 On 29/07/2012, at 12:36, amien widodo amienwid...@yahoo.com wrote:

 Ini baru berita,
 HANYA DALAM 4 HARI ES GREENLAND MENCAIR SAMPAI 97%
 Ini berita baru

 Silahkan nikmati disini :
 http://www.nasa.gov/topics/earth/features/greenland-melt.html

 [image: Extent of surface melt over Greenland's ice sheet on July 8, left,
 and July 12. right.]




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Kabar duka istri Pak Chairul Nas

2012-07-06 Terurut Topik Ok Taufik
Innalillahi wainna ilaihi rojiun,

Pak Chairul Nas..turut berduka cita semoga istri husnul khotimah dan
keluarga yng ditinggalkan mendapat ketabahan.

regards

Ok Taufik

2012/7/7 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Innalilahi wainna ilaihi rojiun
 Kabar duka, telah meninggal dunia istri dari Pak Chairul Nas, penggerak
 MGEI-IAGI, pagi ini pukul 8:25 di RS Darmais Jakarta. Almrmh akan
 disemayamkan di rumah duka Jalan Jeruk No 48 RT 6 RW 1 lenteng agung
 Jakarta.
 Kami atas nama Pengurus Pusat IAGI turut berduka, semoga almarhumah
 diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya, dan diterima di sisi terbaikNya,
 dan kluarga yg dtitinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,
 Amien.

 Rovicky Dwi Putrohari
 President IAGI


 --
 *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*




-- 
Sent from my Computer®


[iagi-net-l] OOT: Subject: [Geo_Unpad] Vacant Positions in Total E P Indonesie

2012-06-06 Terurut Topik Ok Taufik
fyi

 Original Message -
From: Fauzan Sadli
Sent: 06/06/12 01:40 PM
To: Geo_Unpad@yahoogrou**ps.com Geo_Unpad%40yahoogroups.com
Subject: [Geo_Unpad] Vacant Positions in Total E  P Indonesie





Dear All,
ada info Loker di Total EP Indonesie, untuk beberapa posisi based Jakarta
dan Balikpapan, Silahkan langsung Mensubmit ke email dibawah apabila
berminat, untuk experience sebenarnya tidak ada batas minimum, tapi akan
menjadi nilai tambah kalau sudah ada experience.

Selamat Mencoba

Regards,
Fauzan'05



From:BETHESDA-**MARPAUNG Sally
Sent: Wednesday, June 06, 2012 1:24 PM
To: Fauzan SADLI
Subject: Vacant Positions in Total E  P Indonesie

Dear Fauzan,
Kindly need your help to broadcast several vacant positions in Total E  P
Indonesie :
1.   Experienced exploration geologist ( with several years experience
in basin analysis, play generation and prospect evaluation, autonomous in
his discipline, capable of mentoring juniors - Jakarta)
2.   Experienced development geologist (with several years experience
in well proposal and evaluation, reservoir characterization and
geomodeling, autonomous in his discipline, capable of mentoring juniors,
some experience of team leadership  - Balikpapan)
3.   Experienced exploration geophysicist (with several years
experience in interpretation and prospect evaluation, autonomous in his
discipline, capable of mentoring juniors - Jakarta)
4.   Experienced development geophysicist (with several years
experience in seismic reservoir characterization and target generation,
autonomous in his discipline, capable of mentoring juniors - Balikpapan)
5.   Experienced petrophysicist (with several years experience in
petrophysics (log and core), autonomous in his discipline, capable of
mentoring juniors and some experience of team leadership - Balikpapan)
6.   Experienced reservoir engineer (with several years experience in
field monitoring, field management, and dynamic modeling/forecastin**g,
autonomous in his discipline, capable of mentoring juniors - Balikpapan)
Interested candidates can send their CV and related documents to my email
: sally.marpaung@**external.**total.comsally.marpaung%40external.total.com



Thank you Fauzan.

-- 
Sent from my Computer®


[iagi-net-l] OOT: alamat email Kang Fariman

2012-06-04 Terurut Topik Ok Taufik
Bisa dijaprikan alamat kang Fariman, yang saya punya adalah  Fariman
Wirahadikusumah fariman.wirah...@medcoenergi.com, dan setahu saya sudah
tidak disana, terimakasih

OK Taufik

-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Sosialisasi Guru Geografi 1 June 2012

2012-06-04 Terurut Topik Ok Taufik
Banyak siswa yang minim informasi salah ambil jurusan saat ke PT, minatnya
mungkin ke Geologi..malah ke Geografy.
Yang report lagi mau masuk Geology (khusus di ITB) setelah keterima dan
harus bersaing di TPB malah terjuruskan ke oceanografi dan bukan jurusan yg
bukan diminatinya.

2012/6/5 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Jaman saya dulu, hanya sedikit yang tau geologi, karena bagian kecil dari
 pelajaran geografi. Geografi lebih luas karena menyangkut kependudukan, dan
 ekonomi juga. Seingat saya hasil tambang, al. timah, aluminium dll di
 ajarkan di geografi.
 Geografi memberikan gambaran umum tentang bumi dan seluk beluknya,
 termasuk gn api, meteorologi, bahaya banjir, dsb.
 Itu seingat saya lho.
 Apa perlu pelajaran rekayasa geografi, untuk mengenalkan geologi sedikit
 lebih detail?
 Nantinya pasti akan menambah jam belajarnya.
 Salam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Arif Zardi Dahlius za...@bdg.centrin.net.id
 Date: Tue, 5 Jun 2012 07:55:34
 To: economicgeol...@yahoogroups.com; iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Sosialisasi Guru Geografi 1 June 2012
 Rekan-rekan semua,

 Seperti telah diinformasikan sebelumnya, pada tanggal 1 Juni 2012, MGEI
 memberikan sosialisasi geologi pertambangan kepada guru-guru Geografi SMA
 Negeri se Provinsi DKI Jakarta.

 Dari 117 SMA Negeri se Jkt, hadir 106 guru Geografi (tiap sekolah
 mewakilkan 1 orang guru), dan Bpk / Ibu Guru Geografi ini sangat antusias
 mengikuti one day seminar geologi pertambangan. Kesan bahwa mereka haus
 akan ilmu kebumian tersirat sekali.

 Yang menjadi ganjalan adalah, belakangan diketahui bahwa mata pelajaran
 Geografi diberikan kepada siswa kelas 1 dan siswa jurusan IPS pada kelas 2
 dan kelas 3.

 Jadi mata pelajaran Geografi yang diberikan ke siswa sekolah lebih
 menekankan masalah sosial ekonomi dan populasi. Padahal background bpk /
 ibu guru Geografi ini adalah (umunya IPA) dan bahkan sudah ada yang
 menempuh S2 di Geografi UGM dan UI yang mata kuliah lebih condong ke
 science (eksak).

 Di akhir seminar, ada permintaan dari para guru geografi SMA Jkt, agar
 MGEI-IAGI bisa menjembatani perubahan kurikulum nasional, dimana Geografi
 menjadi mata pelajaran bagi siswa-siswi IPA.

 Bagaimana? Any idea n suggestion?

 Salam,

 aZd


 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 -




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] LNG of Mozambique

2012-05-24 Terurut Topik Ok Taufik
Pernah ikut drilling Exploration-Well dengan Petronas di offshore
Beira-Mozambique antara Africa-Madagascar, tidak menemukan hydrocarbon. Ini
lokasi gas fieldnya di offshore?

2012/5/24 Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com

 Hallo semuanya,
 tadi pagi dengar berita di TV, bahwa PTT EP dan Shell lagi bersaing untuk
 beli LNG dari Mozambique,  dan tentu saja mereka kebagian dalam membangun
 LNG plant nya.

 Koq Indonesia ngak ikutan ya?  kita kan terkenal sebagai penghasil LNG
 terbesar di era 80 an sampai awal 2000 an.
 dan beberapa negara men train LNG operator + engineer di plant ke Bontang,
  sampai sekarang pun masih berlangsung.  dari Angola juga banyak yang ke
 Bontang untuk onsite training.

 Gas nya baru ketemu pertengahan tahun lalu,  memang besar sekali dari
 turbidite clastics  (oligocene dan Eocene). masih ada terus saja  penemuan
 baru.

 mungkin karena kita tidak bisa menawarkan untuk membeli LNG nya  ya?

 katanya ini gas yang dari block nya Anadarko.   kalau yang dari blok nya
 ENI, mungkin ENI sudah merencanakan memproses nya sendiri, entahlah, ngak
 ada beritanya.

 selain itu saya juga masih berusaha meng ingat ingat, kalau tidak salah
 new venture Pertamina juga pernah menjajaki blok di Mozambique?  apa yang
 terjadi ya?  Petronas juga pernah menganalisa nya dengan detail,  saya kira
 mereka punya share juga di beberapa blok.

 salam,

 frank




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] HARGA GAS !!! tURUN ???

2012-05-15 Terurut Topik Ok Taufik
Angka-angka ini hanya menunjukkan apapun sejak penggunaan BBM dan sekarang
akan beralih ke Gas akhirnya produksi migas kita tidak akan mengejar
konsumsi DN, ada kemungkinan ke depan walaupun kita beralih ke Gas ada
potensi import Gas juga dari LN untuk menutupi domestic consumption,
pertanyaannya memang kembali ke dasar apakah ada pemanfaatan maximal bagi
rakyat dan bangsa ini atas keberadaan migas ini?, sementara dari awal crude
oil di kirim keluar, gas di ekspor ke luar dengan murah dan negara setempat
memenuhi ketersedian gas bagi industri, kesejahteraan rakyatnya dan
kemajuan bangsanya.

2012/5/15 lia...@indo.net.id

 Abah, lha di kita malah naik , berita di Kompas PGN mau
 menaikan harga gasnya ke konsumennya dari 6,7 $/mmbtu ke 10,2 $
 ( naiknya nggak tangung tanggung 55 % ).kalau dikita sebetulnya
 konsumennya di dalam negeri ( listrik 
 industri ) lumayan , namun belum bisa tercukupi. PGN saja yg
 jual ke industri masih tekor , dari Kontraknya dg kkks 1000
 mmscfd hanya dikirim 800 mmscfd , padahal total kebutuhan untuk
 industri mencapai 2100 , belum lagi untuk listrik sekarang
 sekitar 1700 yg bisa terpenuhi baru 40an % nya. dengan
 pertumbuhan listrik 9%/tahun tentunya kedepan juga semakin
 besar kebutuhan energi primernya ( antara lain gas ).dengan tingkat
 produksi gas kira kira 7700 , maka untuk
 kebutuhan dalam negeri saja sudah 50an % saat ini dan akan
 meningkat terus. apalagi kalau semua transportasi pakai
 gas.kalau produksi tdk naik mungkin sebentar lagi akan terserap
 hanya untuk di dalam negeri, belum lagi untuk ke Singapore ,
 singapore ini listriknya lebih 80% pakai gas, dikita listrik
 malah baru 25% nya yg pakai gas. .
 ISM



  Rekan anggota IAGI
 
  Katanya harga narural gas di USA sudah berada dibawah kisran
  US 2.00 per MBtu, apakah ini akan berdampak kepada harga
  natural gas dunia ?
  Sampai dimana hal ini akan berdampak pada harga gas domestik
  ?
 
  Mohon pecerahannya . Terima kasih.
 
  si Abah



 ___
 indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id




 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 -




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] 87 Ribu Mobil Terjual di April 2012

2012-05-11 Terurut Topik Ok Taufik
Kalau mikir-mikir keuangan dari orang non keuangan, kenapa kenaikan BBM
harus dikaitkan dengan APBN, sumbangan migas untuk APBN hanya  15% (berupa
penjualan crude oil dan gas), kalau yg 15% ini ditarik dari APBN apa
jadinya?..paling anggaran belanja dan pembangunan mengecil dan terhenti
untuk sampai bisa hidup dari APBN yang ada. kemudia kenapa harus beli BBM
keluar dengan uang APBN, kalau tak beli minyak dari luar yg terjadi adalah,
pasokan BBM berkurang dan akan stabil sampai masyarakat (industri/konsumen
pribadi dll) dapat hidup dari BBM produk DN yg tersedia, ada penghematan
uang membeli BBM import yang bisa dialokasikan untuk hal lain.

APBN bisa bertambah dari macam2 ekspor dan sektor pajak, dari ekspor
jengkol sampai emas. Kenyataannya India dan Cina yang tak mencukupi
produksi migasnya untuk DN malah lebih besar subsidinya dari RI, kekuatan
mereka adalah barang produksi ekspor mereka sangat besar menyumbang
keuangan negara.
2012/5/11 Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com


   --
 *From:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Sebenernya kalau dicermati seksama, beratnya tugas menteri ESDM dalam
 persoalan subsidi ini bukan soal tehnis. Soal keputusan bukan soal
 hitungan. Ini lebih pada hal politis ketimbang tehnis.
 Jadi keperluan ahli tehnis (Wamen) dalam hal ini mungkin bukan hal yang
 krusial. Mungkin malah perlu seorang yang memiliki daya lobby kuat
 ketimbang kemampuan tehnis yang kuat. Seorang yang dapat diterima oleh
 semua partai dan elit politis.

 Just my 2 cent

 Have a nice week end.
 Be safe !

 RDP


 =

 Loh itukan tugas nya menteri,  ntar menterinya ngak kerja..

 fbs
 --




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] 87 Ribu Mobil Terjual di April 2012

2012-05-11 Terurut Topik Ok Taufik
Betul, itu sebenarnya yang diharapkan hidup menyesuaikan dari keuangan dan
keterbatasan migas, kalau melihat angka kenaikan konsumsi BBM kedepan dan
kekuatan keuangan negara kondisinya akan sama dengan, tetap saja tak akan
mampu menutupi pembelian konsumsi BBM dengan acuan decline produksi migas
kita.

soal jatah daerah bisa saja diatur dari penerimaan sektor lain, selama ini
di jaman orba pembagian untuk daerah dari migas juga tak ada..semua
keuangan daerah di drop dari pusat plus PAD dari pajak dll.

2012/5/11 noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com

   Pak Ok...

 - kalau penerimaan sektor MIGAS dihilangkan, maka dana alokasi daerah juga
 akan hilangmaka daerah penghasil yang umumnya konsumsi BBMnya lebih
 sedikit, akan semakin menderita: nggak dapat bagian dana alokasi dan harus
 mensubsidi daerah non penghasil yang konsumsinya jauh lebih boros (i.e
 Jakarta)
 maukah Kaltim, Riau dll menerima kenyataan ini..?

 - kalaupun mereka dipaksakan untuk menerima, dengan bagian pemerintah yang
 sekitar 600-700 ribu bph (50% dari konsumsi harian kita), maka mungkinkah
 kita dipaksa untuk mengurangi konsumsi kita hanya menjadi separohnya...?
 sudah pasti diperlukan aturan yang sangat drastis untuk hal ini: jumlah
 kendaraan harus dikurangi menjadi separohnya (paling tidak pemakaiannya),
 mungkin listrik akan padam di sebagain area atau pada periode tertentu dll.


 salam,


 --- On *Fri, 5/11/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com* wrote:


 From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 Subject: Re: [iagi-net-l] 87 Ribu Mobil Terjual di April 2012
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Friday, May 11, 2012, 3:23 AM


  Kalau mikir-mikir keuangan dari orang non keuangan, kenapa kenaikan BBM
 harus dikaitkan dengan APBN, sumbangan migas untuk APBN hanya  15% (berupa
 penjualan crude oil dan gas), kalau yg 15% ini ditarik dari APBN apa
 jadinya?..paling anggaran belanja dan pembangunan mengecil dan terhenti
 untuk sampai bisa hidup dari APBN yang ada. kemudia kenapa harus beli BBM
 keluar dengan uang APBN, kalau tak beli minyak dari luar yg terjadi adalah,
 pasokan BBM berkurang dan akan stabil sampai masyarakat (industri/konsumen
 pribadi dll) dapat hidup dari BBM produk DN yg tersedia, ada penghematan
 uang membeli BBM import yang bisa dialokasikan untuk hal lain.

 APBN bisa bertambah dari macam2 ekspor dan sektor pajak, dari ekspor
 jengkol sampai emas. Kenyataannya India dan Cina yang tak mencukupi
 produksi migasnya untuk DN malah lebih besar subsidinya dari RI, kekuatan
 mereka adalah barang produksi ekspor mereka sangat besar menyumbang
 keuangan negara.
 2012/5/11 Franciscus B Sinartio 
 fbsinar...@yahoo.comhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=fbsinar...@yahoo.com
 


   --
 *From:* Rovicky Dwi Putrohari 
 rovi...@gmail.comhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=rovi...@gmail.com
 

 Sebenernya kalau dicermati seksama, beratnya tugas menteri ESDM dalam
 persoalan subsidi ini bukan soal tehnis. Soal keputusan bukan soal
 hitungan. Ini lebih pada hal politis ketimbang tehnis.
 Jadi keperluan ahli tehnis (Wamen) dalam hal ini mungkin bukan hal yang
 krusial. Mungkin malah perlu seorang yang memiliki daya lobby kuat
 ketimbang kemampuan tehnis yang kuat. Seorang yang dapat diterima oleh
 semua partai dan elit politis.

 Just my 2 cent

 Have a nice week end.
 Be safe !

 RDP


 =

 Loh itukan tugas nya menteri,  ntar menterinya ngak kerja..

 fbs
 --




 --
 Sent from my Computer®





-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] PSC Indonesia: CR; PSC Malaysia: revenue over cost

2012-05-06 Terurut Topik Ok Taufik
Paling tanda tanya sebenarnya adalah suatu field yang lagi mengalami
production decline, maka dilakukan lah langkah B untuk menaikkan produksi
field tersebut, baik berupa horizontal well, development well, secondary
recovery method.
Masalahnya dari mana biaya drilling well dan secrec cost ini diambil?,
apakah akan masuk ke cost recovery?..kalau seandainya produksi tetap tidak
naik? terbayang berapa besar porsi negara yang akan digerogoti dari cost
AFE well.
Sementara akan banyak pembagian rejeki buat drilling contractor dan service
company yang sebagian besar PMA.
2012/5/6 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Kata pemborong drilling sih iya, begitu. Kan jadinya pemerintah dpt data
 lebih lengkap mengenai suatu wilayah.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
  *From: *Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com
 *Date: *Sat, 5 May 2012 21:41:15 -0700 (PDT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
  *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] PSC Indonesia: CR; PSC Malaysia: revenue over
 cost

  apa semua operational bisa dimasukkan kedalam cost recovery pak? kalau
 K3S ngebor tp ga dapet minyak atau gasnya apa tetep diganti sm negara?
 mugkin saja ada hal2 yg sbnernya tdk bisa masuk kedalam cost recovery tp
 dimasukan saja dan alhasil bisa diganti juga sm negara.. mungkin dalam hal
 ini kepengawasan yg sangat berperan disini yaitu BP MIGAS..

 Salam Hormat,,

 Hikmat

   --
 *From:* Ong Han Ling hl...@geoservices.co.id
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Saturday, May 5, 2012 8:32 AM
 *Subject:* RE: [iagi-net-l] PSC Indonesia: CR; PSC Malaysia: revenue over
 cost

   Rekan-rekan IAGI,

 Beberapa minggu yang lalu saya pernah menulis lewat IAGI perihal PSC
 Indonesia ditujukan kepada Pak Sugeng. Rupanya tetap simpang siur terutama
 perihal “cost recovery” dan PSC Indonesia. Untuk memperjelas saya ingin
 menambah tulisan saya.

 Istilah cost recovery bukanlah monopoli dari PSC. Semua perusahaan punya
 cost yang harus direcover. Secara umum namanya adalah deduction atau cost
 atau reimbursement atau cost recovery. Tidak ada arti kusus untuk cost
 recovery, hanya terminology (Jargon of the industry). Kita saja yang
 bikin-bikin seakan-akan angker. Seperi momok, padahal disemua accounting
 memang cost harus di recover hingga perlu diteliti. Uang yang dikeluarkan
 untuk biaya projek harus ditagihkan dari revenue yang diterima. Ini berlaku
 untuk semua perusahaan dan tidak terbatas pada PSC.

 Memang banyak terjadi simpang siur antara PSC dan konsesi atau R/T system
 dilingkungan masyarakat migas. Istilah konsesi sekarang jarang dipakai
 karena berbau kolonial dan diganti dengan Royalty dan Tax system atau R/T
 system. Beberapa PSC identik dengan concession, hanya beda terminologi
 saja.  Banyak negara punya keduanya, PSC dan Konsesi. Beberapa sistim
 konsesi bahkan lebih “restrictive” dibandingkan PSC.

 Marilah kita menelusuri sejarah dari PSC, yang dimulai di Indonesia dan
 diprakarsai oleh Bp. Ibnu Sutowo.

 Waktu zaman Ibnu Sutowo, jumlah geologist dan petroleum engineer Indonesia
 sangat terbatas dan bisa dihitung dengan satu tangan. Dalam menghadapi
 perusahaan raksasa, apa yang bisa kita perbuat? Ibnu Sutowo beranggapan
 bahwa biaya operasi atau cost untuk mengeluarkan minyak paling-paling 40%
 dari revenue. Sisanya dia anggap sebagai keuntungan yang bisa di
 dibagi/share antara Pemerintah dan contractor.  Jadi dia batasi,
 pengeluaran K3S maximum 40% dari minyak yang diproduksi tahun itu. Kalau
 pengeluaran lebih dari 40%, kelebihan bisa dikeluarkan tahun anggaran
 berikutnya atau dicangking kedepan, seperti depresiasi atau loss carry
 forward (lih., slides). Cost yang dikeluarkan tidak ada yang hilang, semua
 cost yang telah dikeluarkan oleh K3S akan dikembalikan. Biaya K3S hanya
 tidak kembali jika K3S membuat kesalahan seperti: cadangan jauh lebih kecil
 dari pada yang yang dilaporkan, engineering cost membengkak, “Sunk Cost”
 lebih besar dari minyak yang diperoleh, dan kekeliruan dalam operasi. Bagi
 Pertamina dengan tenaga ahli yang sangat minim pada waktu itu (1966
 penandatanganan dengan IIAPCO), ini adalah konsep yang paling mudah
 dilaksanakan. Tinggal menjaga produksi di Wellhead. Keluar 100, yang bisa
 dibelanjakan 40 saja. Ini menjadi ciri khas suatu PSC dan diadoptasi
 diseluruh dunia (Catatan:istilah Cost Recovery limit yang dipakai oleh DPR
 berlainan sekali dengan istilah CRL yang dipakai di industri perminyakan).

 Sistim PSC dengan cost recovery limit 40% diterapkan oleh Ibnu Sutowo,
 pada zamannya antara 1966-976. Angka CRL 40% dari Ibnu Sutowo sampai
 sekarang masih dianggap “typical” dan dipakai oleh banyak Negara
 (Lih.slides). Ini adalah PSC tulen. Namun setelah 1977, Pemerintah anggap
 sudah cukup banyak tenaga ahli Indonesia tersedia dan ingin memberikan
 insentif lebih banyak kepada K3S karena penemuan cadangan baru mulai
 berkurang. CRL dilepas dan tidak ada pembatasan terhadap cost. Semua cost
 

Re: [iagi-net-l] menurunkan rate pertambahan penduduk/ jumlah penduduk Re: [iagi-net-l] Press release IAGI hari bumi

2012-04-29 Terurut Topik Ok Taufik
seharusnya pindah ke daerah konsesi mereka, chevron harus di sumatra dan
kaltim, freeport di papua, newmont di makasar..banyak keuntungan yg
diperoleh
1. Ada pemasukan dari daerah setempat berupa pajak, bagi hasil dan
peputaran uang di setempat demi ekonomi ril,
2. Aakan ada multi fek lainnya buat daerah konomi, kesjahteraan, bisnis dan
pendidkan, pembangunan infrastruktur
3. Mengurangi kemacatan spihak di jakarta y memboroskan 14% BBM nasional
4. Terjadi perpindahan warga secara mandiri tanpa harus di programkan
pemerintah.

Balikpapan sebagai contoh, kota ini ada karena keberadaan pertamina
dan keryawannya yg menetap di balikpapan, bukan karyawan rotasi. Badak (BP
Vico) sepertinya  tetap menjadi kota nelayan tanpa ada kemajuan berarti.

Masalahnya apa berani? dan mau?, karena perkantoran dan bisnis terkait
adalah pemilik para penguasa dan konco2nya.

2012/4/30 Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com





 Kenapa IAGI tidak usul semua kantor terkait pembinaan Departemen ESDM mis
 Migas, Batubara, Timah dll dipindah ke luar Jakarta misal daerah Jonggol
 atau Karawang atau Purwakarta, kalau terlalu besar bisa dimulai dari
 kantor2 terkait Migas dulu.
 Dengan sendirinya pembangunan perumahan, apartemen dll, kemudian tempat2
 hiburan, termasuk restoran, kafe dll akan menyusul sendiri.
 BK.




 --- On *Sun, 4/29/12, Prakosa Rachwibowo siwo_g...@yahoo.com* wrote:


 From: Prakosa Rachwibowo siwo_g...@yahoo.com
 Subject: Re: [iagi-net-l] menurunkan rate pertambahan penduduk/ jumlah
 penduduk Re: [iagi-net-l] Press release IAGI hari bumi
 To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Date: Sunday, April 29, 2012, 9:20 AM


   sebagaimana ruang lift hanya mampu mengangkut 6-11 orang, demikian pula
 lahan kota daya dukung per km2 nya juga terbatas.perlu kebijakan
 pembatasan kepadatan penduduk untuk per km2 nya, agar (spt lift) mampu
 mengangkat atau mendukung kehidupan oraganisme/manusia di atasnya menuju
 pembangunan yg berkelanjutan..

 siwo72


   --
 *From:* Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Sunday, 29 April 2012 3:36 PM
 *Subject:* [iagi-net-l] menurunkan rate pertambahan penduduk/ jumlah
 penduduk Re: [iagi-net-l] Press release IAGI hari bumi

   Oq  dan yang lainnya,
 KB mulai diprogramkan oleh pemerintah thn 1970 an.
 awal2nya banyak yang kontra,  sebagian harus dipaksa dengan mengurangi
 fasilitas yang didapatkan dari kantor, tetapi mungkin sejak pertengahan 80
 an, orang2 sudah mulai sadar sendiri dan ikut mensukseskan program keluarga
 kecil.

 Kalau setiap pasangan subur hanya punya 2 anak saja, maka tidak ada
 pertumbuhan penduduk,  karena 2 orang tsb hanya menghasilkan dua orang
 saja.  nanti kedua orang tua meninggal maka hanya ada dua orang
 penggantinya.

 justru itu penduduk Indonesia cepat sekali menuju 200 juta jiwa dari thn
 70 an sampai 90 an, tetapi tidak banyak kenaikan sejak saat itu.

 jadi yang punya tiga anak, berpartisipasi menambah jumlah penduduk 50 %.
  Kalau anak nya 4 berarti menambah 100 %  dst.

 jadi yang anaknya lebih dari dua punya utang sama bumi untuk memperbaiki
 keadaan bumi, dan juga punya utang sama pemerintah Indonesia karena
 menambah jumlah orang yang menikmati fasilitas dan subsidi yang diberikan
 ke pemerintah.

 he.. he.. he... balik ke subsidi lagi.


 fbs


   --
 *From:* o - musakti o_musa...@yahoo.com.au
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Sunday, April 29, 2012 3:05 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] Press release IAGI hari bumi


 Bicara daya dukung dll, koq gak ada yang melihatnya dari segi mengurangi
 pertumbuhan penduduk, ya .?

 Jaman pak Harto program keluarga berencana kita jadi acuan dunia dan
 terbukti berhasil menurunkan rate pertumbuhan penduduk Indonesia. Sejak
 reformasi program ini ancur dan kelihatannya belum bangkit lagi.





 --
 On Fri, Apr 27, 2012 3:15 PM ICT Bambang Kartika wrote:

 
 
 Baik2 semua Kang Yanto,
 Teman ayah saya dulu pernah cerita ikut tim survei di Palangkarasa, yang
 orang2 heran kok beliaunya tahu2 ada ide akan memindah Ibukota negara ke
 sana.
 BK.
 
 
 
 --- On Fri, 4/27/12, Yanto R. Sumantri 
 yrs_...@yahoo.comhttp://mc/compose?to=yrs_...@yahoo.com
 wrote:
 
 From: Yanto R. Sumantri 
 yrs_...@yahoo.comhttp://mc/compose?to=yrs_...@yahoo.com
 
 Subject: Re: [iagi-net-l] Press release IAGI hari bumi
 To: iagi-net@iagi.or.id http://mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id 
 iagi-net@iagi.or.id http://mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id
 Date: Friday, April 27, 2012, 8:03 AM
 
 Betul Bang 
 Jaman BK (Bung Karno) , Ibu Kota Negara ada rencana akan dipindah ke
 Palangkaraya , Kalimantan.
 BK (Bambang Kartika)
 kok sama ya singkatannya ?hahahahaBang Piye kabare ?
 si Abah
 
 
   From:  Bambang Kartika 
  bamkart...@yahoo.comhttp://mc/compose?to=bamkart...@yahoo.com
 
 Date: Wed, 25 Apr 2012 11:52:29 +0800 (SGT)To: 
 

[iagi-net-l] Geomagz Vol 1 No 4, berjudul Dekade Teror Gempa Sumatera

2012-04-21 Terurut Topik Ok Taufik
FYI dari redaksi Geomagz

http://www.bgl.esdm.go.id/images/stories/geomagazine/pdf/geomagz201112.pdf

Bagi rekan-rekan yang tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang
potensi kegempaan Sumatera, silahakan dapat ditengok sebuah tulisan dari
pakar gempa Indonesia, Dr. Danny Hilman Natawidjaja, di majalah geologi
populer Indonesia, Geomagz Vol 1 No 4, berjudul Dekade Teror Gempa
Sumatera:
http://www.bgl.esdm.go.id/index.php/jurnal/266-geomagz-volume-i-no-4https://service.mail.com/dereferrer/?target=http%3A%2F%2Fwww.bgl.esdm.go.id%2Findex.php%2Fjurnal%2F266-geomagz-volume-i-no-4lang=en


Melengkapi tulisan p Danny, dalam Geomagz yang sama jg terdapat tulisan
ahli Tsunami Indonesia, Dr. Hamzah Latief, tentang Mitigasi Bencana Tsunami
di Sumatera. Tulisan beliau dilengkapi dengan peta-peta hasil kajian
analisis risiko bencana tsunami. Peta-peta yang dapat dijadikan acuan awal
untuk sosialisasi mitigasi bencana tsunami di kawasan-kawasan pantai
(terutama pantai Barat) pulau Sumatera.

Semoga bangsa Indonesia dapat senantiasa meminimalkan korban akibat bencana.

Salam,
manar
-- 
Sent from my Computer®


[iagi-net-l] Fwd: Kondisi Prof Widjajono di Gunung Tambora

2012-04-21 Terurut Topik Ok Taufik
-- Forwarded message --
From: Joi - EnergyNusantara.com joi.dha...@gmail.com
Date: 2012/4/21



**


Berikut saya copas dari FB Ibu Nenny Dosen ITB tentang kondisi Prof Wid
yang sedang naik gunung Tambora. Mari kita doakan keselamatan beliau.
http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184
 http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
 Nenny Saptadji http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184
 dengar kabar mas Wid kekurangan oksigen saat mendaki gunung. Kabarnya mau
dijemput pake helikopter Newmont utk dibawa ke RS terdekat, tapi tidak bisa
turun, karena kabut. Mari kirim doa utk keselamatan mas Wid. Kl ada kabar
terkini tolong share ya...
Like ·  · 
Sharehttp://www.facebook.com/ajax/sharer/?s=22appid=25554907596p%5B0%5D=1559741184p%5B1%5D=3686320207491
 · 2 hours 
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184
 via BlackBerry http://www.facebook.com/mobile/?v=2254487659 · **

   - **
   -  Fahmi Juber http://www.facebook.com/fahmijuber and 2
othershttp://www.facebook.com/browse/likes/?id=3686320207491 like
   this.
   -
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=1204610996http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Ismiyati Sutarto
http://www.facebook.com/profile.php?id=1204610996 Semoga
  Allah SWT mengangkat semua penyakitnya dan segera disembuhkan.
  2 hours 
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4191956
   · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Nenny Saptadji http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184 Aamiin
  YRA, tks mbak Ismi
  about an hour
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4191959
   · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=1438268072http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Zaenuddin Memang
Zaenuddinhttp://www.facebook.com/profile.php?id=1438268072
   mas Wid lg mendaki d mana mbak? smg ttp kuat..
  about an hour
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4191984
   · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Nenny Saptadji
http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184 Katanya
  Gunung Tambora...
  about an hour
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192000
   · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=13176321267http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Royke Rukmantarsahttp://www.facebook.com/profile.php?id=13176321267
   Mudah2an berhasil n lancar segalanya..Aamiin
  about an hour
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192024
   via mobile http://www.facebook.com/mobile/ · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=575186243http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Zulhendra St http://www.facebook.com/profile.php?id=575186243 semoga
  Mas Wid dlm keadaan selamat.. amin..
  about an hour
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192032
   via mobile http://www.facebook.com/mobile/ · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=1391835698http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Luky Hendraningrat http://www.facebook.com/profile.php?id=1391835698
   moga mas wid selalu dalam lindunganNya.aamiin
  55 minutes
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192071
   · Like
  -  http://www.facebook.com/joi.dharma
  Joi Surya Dharma http://www.facebook.com/joi.dharma ini maksudnya
  Prof Widjajono? wah jadi ikut deg2an. Apalagi pas banget nonton Vertical
  Limit, film ttg para pendaki gunung Everest
  54 minutes
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192075
   · Like
  -  
http://www.facebook.com/dewi.yuliani1http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Dewi Yuliani http://www.facebook.com/dewi.yuliani1 Semoga pak Wid
  selamat dan segera sehat kembali, amiin... tugas2nya yg banyak menunggu...
  50 minutes
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192092
   via mobile http://www.facebook.com/mobile/ · Like
  -  
http://www.facebook.com/profile.php?id=591991120http://www.facebook.com/profile.php?id=1559741184#
  Radya Senoputra http://www.facebook.com/profile.php?id=591991120 ya
  ampun, Mas Wid naik gunung apa? Newmont? berarti Tambora?
  44 minutes
agohttp://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=3686320207491id=1559741184comment_id=4192111
   · Like
  -  

Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-20 Terurut Topik Ok Taufik
hihihi itu kuposting dari ide rekan irsal yang bekerja disana.

2012/4/21 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 **
 Cerdas juga mas taufik yang Ok.
 Hihihi gak pernah jual beli saham, jadi aku gak paham.
 Makasih pencerahannya.
 SalAm, bandono s.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 *Date: *Sat, 21 Apr 2012 06:14:37 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Ide begini yang dilakukan Argentina, jadi kalau mau nasionalisasi Freeport
 perlu sediakan capital yang cukup

 ===

 Pake penawaran langsung aja di NYSE utk Freeport McMoran.  Cukup dengan
 $10 milyar aja udah cukup dapat 30% saham Freeport McMoran (Argentina juga
 perlu sekitar itu hanya utk mengakuisisi cuman cabang perusahaan minyak
 Spanyol), udah bisa mayoritas dan punya cukup power utk mengatur CEOnya:).

 http://finance.yahoo.com/q?s=FCXql=1

 salam,



 -irsal

 Pemegang saham terbesar Freeport McMoran sekarang:
 Top Institutional Holders HolderShares% OutValue*Reported VANGUARD GROUP,
 INC. (THE)37,610,174 3.971,383,678,301 Dec 31, 2011STATE STREET
 CORPORATION 37,011,7443.90 1,361,662,061Dec 31, 2011 BlackRock Group
 Limited29,084,574 3.071,070,021,477 Dec 31, 2011JP MORGAN CHASE  
 COMPANY25,023,990
 2.64 920,632,592Dec 31, 2011 BlackRock Institutional Trust Company, N.A.
 24,253,910 2.56892,301,348 Dec 31, 2011FMR LLC 15,074,9391.59 554,607,005Dec
 31, 2011 PRICE (T.ROWE) ASSOCIATES INC14,260,274 1.50524,635,480 Dec 31,
 2011Bank of New York Mellon Corporation 14,132,1151.49 519,920,510Dec 31,
 2011 Ameriprise Financial, Inc.12,186,875 1.29448,355,131 Dec 31, 2011NORTHERN
 TRUST CORPORATION 11,815,4391.25 434,690,000Dec 31, 2011
 2012/4/17 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Emang nkri berani? Barusan melihat di tv1 bagaimana kerasnya corporate
 diketuai usa, menekan soekarno, sampai usaha asing balik, bgm menekan
 soeharto, bgmn memaksa mega jual bumn, ya sekarang neken sby (blm
 diceritakan hahaha). Sampai penjajahan ekonomi terus berlangsung, negara
 tanpa tentara (?), tanpa pribadi.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * yoga suryanegara yoga_suryaneg...@yahoo.com
 *Date: *Mon, 16 Apr 2012 20:36:45 -0700 (PDT)
 *To: *iagi iagiiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *[iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Nemu berita bagus dari Media Indonesia ttg apa yg dilakukan Argentina dlm
 hal kebijakan migas-nya


 http://www.mediaindonesia.com/read/2012/04/17/313465/39/6/Argentina-Nasionalisasi-Perusahaan-Migas-Asing


 Salam
 *Yoga Suryanegara*




 --
 Sent from my Computer®





-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] ISPG DECLARATION

2012-04-20 Terurut Topik Ok Taufik
Ikut juga

On Sat, Apr 21, 2012 at 11:27 AM, ariadisuband...@yahoo.com wrote:

 Dicatat mas...


 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT

 -Original Message-
 From: Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id
 Date: Sat, 21 Apr 2012 04:25:00
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] ISPG DECLARATION

 Wah ini terobosan, boleh deh saya ikutan.

 Wasalam,
 EAS

 -Original Message-
 From: Andang Bachtiar abacht...@cbn.net.id
 Date: Sat, 21 Apr 2012 11:08:51
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] ISPG DECLARATION
 WE DECLARE THE ESTABLISHMENT OF INDONESIAN SOCIETY OF PETROLEUM GEOLOGIST
 (ISPG) FOR THE BETTERMENT OF PETROLEUM GEOLOGY OF INDONESIA, ADVANCING THE
 EXPLORATION ACTIVITY IN OILGAS INDUSTRY IN INDONESIA, AND TO MAXIMIZE THE
 INVENTORY OF INDONESIA PETROLEUM RESOURCES TO BECOME RESERVES FOR THE
 PURPOSE OF FUTURE STRATEGY.

 JAKARTA, 21 APRIL 2012

 DECLARATORS: ARIS SETIAWAN, ARIADI SUBANDRIO, ANDANG BACHTIAR, ROVICKY
 DWIPUTROHARI, BUDI SATRIO, MOHAMMAD SYAIFUL

 FIRST CARETAKER OF SOCIETY
 ANDANG BACHTIAR



 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 -




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-19 Terurut Topik Ok Taufik
Cristina Fernandes Argentina!

Saya ini ya, kepala negara!
Saya bukan pedagang sayur!
Semua!
Ya Semua perusahaan yang ada di Argentina!
Walau pemegang sahamnya pihak asing!
Adalah
perusahaah Argentina!!!

2012/4/17 yoga suryanegara yoga_suryaneg...@yahoo.com

 Nemu berita bagus dari Media Indonesia ttg apa yg dilakukan Argentina dlm
 hal kebijakan migas-nya


 http://www.mediaindonesia.com/read/2012/04/17/313465/39/6/Argentina-Nasionalisasi-Perusahaan-Migas-Asing


 Salam
 *Yoga Suryanegara*




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-19 Terurut Topik Ok Taufik
di sumsel konsesinya PTBA diserobot bupati diberikan ke konco pating
militer..
what a bupati

2012/4/19 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 **
 Hehehe kenyataan pak, yaa makanya itu, dari gaji, dari uang resmi ndak
 mungkin.
 Mungkin dia juga punya kp sendiri, dikelola rame2 dan/atau dijual.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dedi Rustandi dedi.rusta...@yahoo.co.id
 *Date: *Thu, 19 Apr 2012 16:13:44 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Pak salim,

 Jangan suudzon gitu. Enggak mungkin pak uang gituan buat beli heli pasti
 gampang ketahuan kalau jaman sekarang lagian jumlahnya masih kecil, gak
 tahu kalau dari yang jalur belakang2 hehehe.

 Salam
 DR

 --- Pada *Kam, 19/4/12, Bandono Salim bandon...@gmail.com* menulis:


 Dari: Bandono Salim bandon...@gmail.com
 Judul: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 Kepada: Iagi iagi-net@iagi.or.id
 Tanggal: Kamis, 19 April, 2012, 2:23 PM

 Ooo, saya kira meleg2 (bulat2) untuk pemerintah.
 Wah kan daerah sdh ambil pajak?, pantes bupati bisa beli heli, memang
 hokinya lagi baik.

 Yaa usul saja begitu, spy pln gak usah beli btbr, kan katanya BArang TUhan
 BAgi RAkyat?

 Salam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dedi Rustandi dedi.rusta...@yahoo.co.id
 *Date: *Thu, 19 Apr 2012 15:12:19 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Pak Salim,
 13,5% itu setau saya baru PNBP yang kalo ga salah dari PP PNBP atau Bagi
 Hasil *(PP No. 55 Tahun 2005*) terdiri dari 3-7% royalti (tergantung
 kualitas) yang jumlah totalnya dibagi-bagi pusat 20%, 16% prov, 32 kab
 penghasil dan 32% kab lainnya se provinsi.

 Sisanya Dana pengembangan 13,5% - royalty (3 sd 7%) itu buat pusat doang.
 Kalau ngambil yang 13,5% bisa ngamuk daerah karena berkurang revenuenya.
 Btw tapi itu ide yang bagus kalau bisa diimplementasikan.

 Kalau DMO diluar dari itu. Cuma yah itu PLN disuruh kompetisi sama
 kumpeni2 gede pasti kalah lah. menurut saya bagaimana kalau subsidi listrik
 itu berupa barang (batubara dan gas di tempat) bukan berupa uang. Atau
 aturan DMOnya diubah sehingga harga jual batubara tuk PLN maksimal yang di
 HBA bukan minimal seperti yang diterapkan saat ini.

 Salam,
 DR


 --- Pada *Kam, 19/4/12, Bandono Salim bandon...@gmail.com* menulis:


 Dari: Bandono Salim bandon...@gmail.com
 Judul: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 Kepada: Iagi iagi-net@iagi.or.id
 Tanggal: Kamis, 19 April, 2012, 1:29 PM

 Kenapa gak ambil bagian pemerintah yang 13,5%? Terima di tempat gitu loh.
 Sekalian sdh dioplos sesuai dengan spec teknis yang digunakan pln?
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dedi Rustandi dedi.rusta...@yahoo.co.id
 *Date: *Thu, 19 Apr 2012 13:29:40 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Bicara soal kebijakan DMO, saya denger terhambat sama kebijakan kewajiban
 HBA (harga batubara acuan) atau ICRP (Indonesian Coal Reference Price) yang
 dikeluarkan tiap bulan

 Jadi si PLN disuruh beli dengan harga pasar sedang kemampuan financial PLN
 yah tahu sendiri lah kalau disuruh diadu sama perusahaan2 luar pasti
 kalah...makanya PLN selalu ngeluh kekurangan batubara. Belum lagi masalah
 infrastruktur unloadingnya yang belum memadai

 DR

 --- Pada *Kam, 19/4/12, yoga suryanegara yoga_suryaneg...@yahoo.com*menulis:


 Dari: yoga suryanegara yoga_suryaneg...@yahoo.com
 Judul: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Tanggal: Kamis, 19 April, 2012, 12:01 PM

 Nambahin aja infonya, sejak beberapa tahun yang lalu kita pun sudah
 memiliki apa yang disebut ICP Index = Indonesia Coal Price Index.
 Sebelum itu memang coal price kita mengacu pada info2 price yang
 dikeluarkan oleh beberapa institusi coal trader global, misalnya glencore
 dlsb.
 Saya pikir babapk2 kita yang di esdm juga punya beberapa kebijakan yang
 cukup ketat dalam memonitor inside trading dengan jalan transfer pricing
 yang mungkin dilakukan oleh para pelaku industri ini.
 Buat kumpeni2 besar mungkin sangat mudah untuk memonitornya, tapi yang
 relatif sulit adalah yang terjadi di kp2 kecil dan trader2 lokal.
  Agak sulit memang untuk mengatasi dan membuktikan adanya kebocoran
 resource kita dari proses transfer pricing ini, hal ini terutama mungkin
 disebabkan karena beberapa hal, diantaranya: adanya sister atau head
 kumpeni yang didirikan oleh para pelaku industri di negara tetangga kita
 (singapur) walaupun kenyataannya area kerja mereka ada di indo, biasanya
 sister atau head kumpeni di singapur ini yang kemudian bertindak mengontrol
 proses marketing batubara itu ke customer.
 Yang kedua adalah bahwa sedari dulu, market comoditas tambang, apapun itu
 comoditynya, 

Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-18 Terurut Topik Ok Taufik
Amburadul sekali ya ..selamat deh

2012/4/19 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 MrLaung, krn pemerintah minta dijualkan jatahnya, disini jadi sangat
 menarik. Kpk pernah cek tidak?
 Terus bgmana perusahaan menjual dgn harga murah pada anak perusahaan yang
 berdomisili di luar btas negara, dan anak ini jual mahal diluar? Hehehe
 pemerintah dpt 13,5% dari penjualan ke anak pershaan.
 Ini mrnarik untuk disimak.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * parlaunga...@gmail.com
 *Date: *Wed, 18 Apr 2012 03:08:28 +
 *To: *IAGIiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Royalty adalah PNBP (Pendapatan Negara Bukan Pajak) dan harus disetorkan
 ke Kas Negara bukan ke Kementrian ESDM. Pada pengaturan awal PKP2B, royalty
 yang 13,5% harus disetorkan dalam bentuk in kind atau berupa batubara.
 Ttp karena Pemerintah tdk mau repot aturan tsb dirobah, sehingga Pemegang
 PKP2B menyetorkan dalam bentuk uang (Pemerintah minta perusahaan menjualkan
 bagian negara yg 13,5% tsb lalu menyetorkan ke Kas Negara). Sehingga
 akibatnya jika Negara/Pemerintah perlu batubara harus membeli. Tks
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com
 *Date: *Tue, 17 Apr 2012 19:54:03 -0700 (PDT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 berarti yg di dapat negara adalah royalti ya? masuk kedalam pendapatan
 ESDM? berarti dalam hal ini negara kurang bisa mengarahkan kemana batubara
 akan dijual oleh si perusahaan?
 mungkin perlu adanya regulasi tambahan untuk minerba untuk mengarahkan
 penjualan batubara oleh si perusahaan terhadap kepentingan kesejahteraan
 masyarakat indonesia. contoh,,Mewajibkan melakukan penjualan batubara
 kepada negara lebih dari 50% (misalkan). agar pihak PLN tidak kesulitan
 dalam pencarian batubara guna memperlancar proses operasionalnya,,sehingga
 dari pihak PLN bisa mudah dalam melakukan pengembangan pendirian pembangkit
 listrik dan masyarakat kita bisa merasakan listrik.

 Salam,
 FGMI,

 Hikmatulloh

   --
 *From:* ajis...@ymail.com ajis...@ymail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Wednesday, April 18, 2012 8:53 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Royalti penjualan batubara disesuaikan dg harga batubara yg sesuai HBA
 atau newcastle index.
 Royalti IUP tsb bervariasi dari 3% dr harga jual, 5% dari harga dan
 maksimal 7% tergantung kalori, semakin tinggi kalori maka royalti akan mjd
 7%.
 Sedangkan untuk PKP2B, royalti pemerintah adala 13.5 persen dr harga jual.
 Akan tetapi tidak ada cost recovey spt di migas. Artinya gagal dan
 berhasilnya eksplorasi ditanggung sepenuhnya oleh prshn.

 Salam




 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com
 *Date: *Tue, 17 Apr 2012 18:26:45 -0700 (PDT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 kalau di batubara negara mendapatkan berapa persen batubara yg di keruk
 oleh perusahaan ya? apa sama sekali tidak kebagian karena kontraknya beda
 dengan migas? kalau negara tidak dapat batubara dari perusahaan yg mengeruk
 batubara,,apakah mungkin ini salah satu penyebab pihak negara dalam hal ini
 PLN sangat sulit untuk mendapatkan batubara untuk operationalnya..


 Salam,
 FGMI,

 Hikmatulloh

   --
 *From:* ajis...@ymail.com ajis...@ymail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Wednesday, April 18, 2012 7:54 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Batubara langsung diawasi oleh dirjen minerba pelaksanaannya. Baik untuk
 PKP2B maupun IUP.
 Ada Pengawas Inspektur Tambang (PIT) yang dibagi bbrp zona dan selalu
 berkeliling tambang diseluruh Indonesia unt pengawasan safety, environment
 dan produksi.

 Salam
 SA
 Sekjen IAGI
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * fatchur zamil fatchurza...@yahoo.co.id
 *Date: *Wed, 18 Apr 2012 08:44:41 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 BUMN batubara kayaknya  PTBA = PT Bukit Asam yang mungkin kalah besar dari
 perusahaan lainya.
 Kalau ada BP Migas, kok gak ada ya BP Batubara yang mengontrol
 perusahaan2/PT2 batubara. Fz

 --- Pada *Rab, 18/4/12, Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 * menulis:


 Dari: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Tanggal: Rabu, 18 April, 2012, 7:31 AM

  Setuju dengan usulan Abah Yanto, namun barangkali bukan hanya sektor
 MIGAS yang perlu di-review lagi term  condition kontraknya, 

Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-17 Terurut Topik Ok Taufik
masalah mbulet juga ditemui soal permasalahan Gas buat PLN, dikutip dari
milis sebelah:

bambang@


**


Kalau ditanya kenapa engga membangun? Jawabnya belum dapat izin BP Migas.
Kalau ditanya ke BP Migas, jawabannya sedang diproses. Kalau ditanya ke
teman dekat di BP Migas? Kan sudah ada yang menang tender buat
infrastruktur gas tapi kok belum dibangun? Kalau ditanya ke si pemenang
tender mengapa tak dibangun, dijawab: karena belum dapat jaminan gas nya
ada, jadi kalau dibangun terus engga dipakai kan saya rugi. Sementara itu:
PLN pun terpaksa salah minum. PLTG dan combine minum solar/minyak bakar.
Akibatnya biaya produksi listrik mahal, subsidi besar. Terus harga BBM
naik, subsidi makin membengkak, terus PLN ditanya mengapa engga pakai gas,
PLN bilang tak kebagian gas dari PGN. Terus PGN ditanya kenapa engga
menjual gas ke PLN? Dijawab tak ada infrastrukturnya ?

2012/4/18 sonny t pangestu sonnytpange...@yahoo.com

 Mbak Nuning,
 Pewajiban jual ke dalam Negeri di batubara ada. Dan kalo gak salah sdh ada
 pp atau permen nya.
 Wajib ya tinggal wajib.
 Pada kenyataan terjadi konflik pada masalah kemampuan di setiap pemangku
 kepentingan, mulai dari pemerintahnya, produsennya, hingga konsumennya.
 Wah seru deh kalo mendalami konflik ini.
 Belum lagi masing pihak pemangku kepentingan punya dalih, punya dasar
 peraturan, punya kontrak, punya segala macem deh utk berkilah kata.

 --
 *From: * Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com
 *Date: *Tue, 17 Apr 2012 19:54:03 -0700 (PDT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 berarti yg di dapat negara adalah royalti ya? masuk kedalam pendapatan
 ESDM? berarti dalam hal ini negara kurang bisa mengarahkan kemana batubara
 akan dijual oleh si perusahaan?
 mungkin perlu adanya regulasi tambahan untuk minerba untuk mengarahkan
 penjualan batubara oleh si perusahaan terhadap kepentingan kesejahteraan
 masyarakat indonesia. contoh,,Mewajibkan melakukan penjualan batubara
 kepada negara lebih dari 50% (misalkan). agar pihak PLN tidak kesulitan
 dalam pencarian batubara guna memperlancar proses operasionalnya,,sehingga
 dari pihak PLN bisa mudah dalam melakukan pengembangan pendirian pembangkit
 listrik dan masyarakat kita bisa merasakan listrik.

 Salam,
 FGMI,

 Hikmatulloh

   --
 *From:* ajis...@ymail.com ajis...@ymail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Wednesday, April 18, 2012 8:53 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Royalti penjualan batubara disesuaikan dg harga batubara yg sesuai HBA
 atau newcastle index.
 Royalti IUP tsb bervariasi dari 3% dr harga jual, 5% dari harga dan
 maksimal 7% tergantung kalori, semakin tinggi kalori maka royalti akan mjd
 7%.
 Sedangkan untuk PKP2B, royalti pemerintah adala 13.5 persen dr harga jual.
 Akan tetapi tidak ada cost recovey spt di migas. Artinya gagal dan
 berhasilnya eksplorasi ditanggung sepenuhnya oleh prshn.

 Salam




 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com
 *Date: *Tue, 17 Apr 2012 18:26:45 -0700 (PDT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 kalau di batubara negara mendapatkan berapa persen batubara yg di keruk
 oleh perusahaan ya? apa sama sekali tidak kebagian karena kontraknya beda
 dengan migas? kalau negara tidak dapat batubara dari perusahaan yg mengeruk
 batubara,,apakah mungkin ini salah satu penyebab pihak negara dalam hal ini
 PLN sangat sulit untuk mendapatkan batubara untuk operationalnya..


 Salam,
 FGMI,

 Hikmatulloh

   --
 *From:* ajis...@ymail.com ajis...@ymail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Wednesday, April 18, 2012 7:54 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Batubara langsung diawasi oleh dirjen minerba pelaksanaannya. Baik untuk
 PKP2B maupun IUP.
 Ada Pengawas Inspektur Tambang (PIT) yang dibagi bbrp zona dan selalu
 berkeliling tambang diseluruh Indonesia unt pengawasan safety, environment
 dan produksi.

 Salam
 SA
 Sekjen IAGI
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * fatchur zamil fatchurza...@yahoo.co.id
 *Date: *Wed, 18 Apr 2012 08:44:41 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 BUMN batubara kayaknya  PTBA = PT Bukit Asam yang mungkin kalah besar dari
 perusahaan lainya.
 Kalau ada BP Migas, kok gak ada ya BP Batubara yang mengontrol
 perusahaan2/PT2 batubara. Fz

 --- Pada *Rab, 18/4/12, Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 * menulis:


 Dari: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
 Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 Kepada: iagi-net@iagi.or.id 

Re: [iagi-net-l] Re: Berita duka, ayahanda Mas Ismail Zaini

2012-04-15 Terurut Topik Ok Taufik
Innalillahi wainna ilaihi rojiun.

Turut berlangsukawa, semoga amal ibadahnay diterimaha disi Allah SWT. Amin


OK Taufik

2012/4/16 mohammad syaiful mohammadsyai...@gmail.com

 Saya turut berbela-sungkawa. Semoga almarhum ayahanda om Liamsi
 mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah. Amin.

 Salam,
 Syaiful


 2012/4/16 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Dimakamkan di Kadirejo Klaten. Jawa tengah.

 RDP

 2012/4/16 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Innalillahi wainna ilaihi rojiun.

 Telah meninggal dunia, Abdullah Zaini, ayah dari Ismail Zaini (Anggota
 dan pengurus PP IAGI) dikelan juga Liamsi. Almarhum akan dimakamkan hari
 ini di Solo, berangkat dari rumah duka Jam 16.00 wib.
 Semoga almarhum mendapatkan ampunan atas khilafnya, dilapangkan jalannya
 dan diterima disisi terbaikNya. Dan semoga keluarga yang ditinggalkan
 mendapatkan kesabaran dan ketabahan.

 Amien

 Atas nama keluarga besar PP- IAGI

 Rovicky Dwi Putrohari




 --
 *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*




 --
 Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
 Mobile: 62-812-9372808
 Emails:
 msyai...@etti.co.id (business)
 mohammadsyai...@gmail.com

 Technical Manager of
 Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)




-- 
Sent from my Computer®


[iagi-net-l] Fwd: Bangsa Yang Hemat dan Cerdas

2012-04-08 Terurut Topik Ok Taufik
fyi dari milis sebelah

-- Forwarded message --



**


Bangsa Yang Hemat dan Cerdas

Oleh: Widjajono Partowidagdo (Pendapat Pribadi)


Perlu diketahui bahwa Pendapatan Pemerintah dari minyak kita habis untuk
subsidi harga BBM. Produksi minyak 930.000 B/H dan harga minyak $ 105/B dan
kurs Rp 9.000/ $ menghasilkan Pendapatan Pemerintah sebesar: 60% x 930.000
B/H x 365 H/Tahun $ 105/B x Rp 9.000/$ = Rp 205 Trilyun. Subsidi BBM dengan
asumsi harga BBM naik Rp 1.500/l untuk harga minyak $ 105/B adalah Rp 137
Trilyun dan kalau harga BBM tidak naik maka subsidinya Rp 178 trilyun.
Dengan subsidi listrik Rp 60 Trilyun yang diakibatkan oleh naiknya harga
BBM mengakibatkan seluruh Pendapatan Pemerintah dari minyak hampir habis
(sisa Rp 8 Trilyun) untuk subsidi harga BBM apabila harga BBM dinaikkan Rp
1500 /l dan apabila harga minyak tidak dinaikkan maka kurang Rp 33 Trilyun.
Asumsi harga minyak $ 90/B (APBN 2012) membutuhkan subsidi $ 123 Trilyun.
Artinya kenaikan harga $15/B mengakibatkan kenaikan subsidi Rp 55 trilyun
atau setiap 1$/B mengakibatkan defisit 55/15 atau Rp 3,67 Trilyun.
Bayangkan kalau harga minyak naik $ 25/B atau lebih. Sehingga kita harus
serius melakukan penghematan.

Penghematan yang serius dapat dilakukan dengan penghematan subsidi harga
BBM dimana subsidi lebih diutamakan untuk yang membutuhkan, penghematan
pemakaian energi baik dengan teknologi maupun penggunaan transportasi umum
maupun memakai energi non BBM yang lebih murah dan tersedia di dalam Negeri
sebagai berikut:

1. Perlu peraturan bahwa Pertamax wajib untuk mobil pribadi 1500 cc keatas.

2. Perlu peraturan bahwa Premix wajib untuk mobil pribadi dibawah 1500 cc.
Premix adalah campuran 50% Premium dan 50% Pertamax dengan harga rata2nya.
Cara lain adalah mobil pribadi dibawah 1500 cc harus membeli Pertamax dulu
sebelum membeli Premium dalam jumlah yang sama di SPBU.

3. Perlu peraturan bahwa Premium hanya untuk Angkutan Umum dan Sepeda Motor.

4. Penghematan untuk bensin sampai diatas 30 % oleh HHO dengan alat seharga
Rp. 800 ribu ditemukan oleh Prof. Djoko Sungkono dari ITS.

5. Penghematan untuk diesel dengan larutan Penghemat BBM SF Turbo 1
ditemukan oleh Pak Faisal dari Palembang. Ini bagus untuk transportasi umum
dan truk, termasuk truk batubara.

6. Penggunaan tabung LPG 3 kg untuk nelayan melaut perlu disebar luaskan.

7. Transportasi umum mobil ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya supaya
masyarakat mau pindah dari menggunakan kendaraan pribadi pada hari-hari
kerja ke transportasi umum dan hanya menggunakan pada akhir pekan. Busway
di Jakarta memerlukan armada yang jauh lebih banyak.

8. Pemakaian kereta api ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya baik
untuk dalam kota maupun antar kota termasuk untuk angkutan barang dan
batubara.



9. Medco memberi converter kit untuk CNG (Compressed Natural Gas) yang
harga keekonomian CNGnya Rp 4.100/l (kalau disubsidi Rp 1000 maka harganya
Rp 3100) untuk stafnya dan menyediakan bus kantor untuk pegawainya. Kalau
kebanyakan perusahaan berperilaku seperti Medco maka Jakarta tidak macet.
Daerah luar Jawa penghasil Migas bisa beralih ke BBG lebih cepat.

10. Perlunya penghematan pemakaian listrik dengan memakai lampu dan
peralatan hemat energi dan mematikannya apabila tidak diperlukan.

11. Kamis 5 April 2012 Wakil Menteri Perhubungan dan penulis mengunjungi
SPBG di Surabaya. Pak Marsaid, Technic  Operation Director CNG pemilik
SPBG (Mother Station) menjelaskan bahwa SPBU dapat digunakan untuk Daughter
Station BBG dengan mengijinkannya menjual BBG. Untuk itu hanya dibutuhkan
lahan 3m x 6m buat menaruh trailer dan dispenser. Keuntungan dibagi antara
Mother (Ibu) dan Daughter (Putri) Stations. Pak Marsaid juga menganjurkan
Subsidi Rp 1000 per Isp (liter setara premium) untuk CNG supaja harga
jualnya masih menarik walaupun harga BBM subsidi Rp 4500. Subsidi gas Rp
1000 jauh lebih menghemat dari subsidi BBM Rp 5000 (harga Premium tanpa
subsidi Rp 9500). LNG dari luar Jawa dapat diterima oleh trailer2 LNG
(tanpa diregasifikasi menjadi CNG) di pelabuhan. Mengangkut LNG (cair) ke
konsumen membutuhkan ruangan lebih sedikit dari mengangkut CNG. Juga
dianjurkan menggunakan LNG untuk Truk maupun transportasi umum jarak jauh
di Jawa, Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan. Mohon diingat bahwa
pengalihan minyak tanah ke LPG dimasa lalu menghemat lebih dari Rp 50
Trilyun per tahun. Saat ini tidak ada yang mau menggunakan minyak tanah
untuk memasak apabila ada LPG.

12. Memaksimalkan pemanfaatan batubara, panasbumi, air, bioenergi untuk
listrik dengan diatasi kendala2nya. Harap diingat bahwa biaya listrik dari
batubara, panasbumi dan air hanya seperempat biaya listrik dari BBM.

13. 11 Maret 2012 Wakil Menteri Pertanian dan penulis mengunjungi Pesantren
Sunan Drajat di Lamongan dan melihat pengembangan Kemiri Sunan disana.
Kemiri Sunan ini disamping baik untuk penghijauan sehingga mencegah banjir
dan tanah longsor juga buahnya bisa dibuat biodiesel yang dapat menjadikan
suatu desa 

Re: [iagi-net-l] Migas / BBM lagi

2012-04-08 Terurut Topik Ok Taufik
skak mat, masalahnya jatuh kepada keberanian dan keberpihakan
1. batubara, punya konco di parpol dan militer
2. geothermal, punya investor besar yg harus di untungkan
3. BBM non subsidi, produk punya perusahaan migas dari para sekutu.

2012/4/9 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 **
 Berani lawan parpol yang didukung pengusaha batubara?

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Ismail lia...@indo.net.id
 *Date: *Mon, 9 Apr 2012 01:56:49 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Migas / BBM lagi

 Gimana ya kalau batubara dan mineral ini juga pakai sistem spt di Migas ,
 Bagi Hasil , tidak spt sekarang ini dikeruk habis habisan negara cuma dapat
 sedikit sekali , bahkan PLN yg notabene membawa misi public servic dg
 listrik murah sampai kesullitan mendapatkan batubara untuk pembangkit
 listriknya disisi lain bartubara pada di ekpor untuk memenuhi kebutuhan
 negara lain. Sedangkan pemerintah kelihatan tdk bisa mengontrolnya ,
 padalah batubara mineral seperti migas sama sama SDA nya

 Ism
 Sent by Liamsi's Mobile Phone
 --
 *From: * mhd wafid wafid@gmail.com
 *Date: *Mon, 9 Apr 2012 08:34:33 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Migas / BBM lagi

 Saya dapat memahami kejengkelan pak Wamen, jika dilihat list daftar orang
 paling kaya di Indonesia, urutan awal-awal adalah para pengusaha
 batubara!!!. besarnya jumlah ekspor batubara yang tak ter-record
 sebagai bagian dari pemasukan negara  pengelolaan pengusahaan dan
 perizinan minerba pasca pemberdayaan daerah melalui otonomi memang
 menimbulkan problem yang semakin rumit  belum masalah para ...
 yang terjun dalam bisnis yang membuat kesepakatan-kesepakatan . susah
 Ada baiknya untuk ditinjau ulang lagi besaran royalti (dipoerbesar) dan
 diberlakukan sebagai sumber energi bukan sebagai komoditi saja, sehingga
 dapat dibuat alokasi untuk pembangunan infra struktur energi.

 salam

 Pada 6 April 2012 03:33, Bandono Salim bandon...@gmail.com menulis:

 **
 Ada baiknya, asal dapat mengurangi emosi tingginya.
 Tak kurang penting dpt sinkron dgn birokrat di dunia energi, yang sudah
 mapan, mampu mengarahkan energi dan sumber daya mineral untuk kepentingan
 negara, bukan kepentingan pengusaha, terutama pengusaha asing.
 Slam.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * o - musakti o_musa...@yahoo.com.au
 *Date: *Thu, 5 Apr 2012 06:07:02 -0700 (PDT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Migas / BBM lagi

 Dalam reshuffle yang konon sebentar lagi akan terjadi, saya pengennya pak
 Wakil Menteri ESDM dicopot saja.

 Maksudnya dicopot predikat Wakil nya alias langsung jadi mentri he he he

 --- On *Thu, 5/4/12, a...@geologist.com a...@geologist.com* wrote:


 From: a...@geologist.com a...@geologist.com
 Subject: Re: [iagi-net-l] Migas / BBM lagi
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Received: Thursday, 5 April, 2012, 12:08 PM

 Pak Wamen boleh saja kesal dengan urusan Batubara dan Mineral... Tapi
 beliau itu wakil menteri ESDM, bukan cuma urusi migas... Kalau merasa
 kontribusi batubara dan mineral ke negara kurang, patutlah kita tunggu
 gebrakan beliau dalam meningkatkannya... Entah melalui pengetatan
 pelaksanaan aturan, renegosiasi dll...

 Regards,
 Adie - 3602

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: lia...@indo.net.id http://mc/compose?to=lia...@indo.net.id
 Date: Thu, 5 Apr 2012 10:04:46
 To: iagi-net@iagi.or.id http://mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id http://mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id
 
 Subject: Re: [iagi-net-l] Migas / BBM lagi

 Walaupun agak Emosi, tapi komentarnya valid lho. PSC sudah
 bagus, Cost 30%, net 70%, pemerintah 85% (60% nett) dan
 kontraktor 10-15%. Batubara dan  Mineral ?? Pemerintah
 hanya kebagian 37 % dari Tax 25% dan royalty 12%, pengusaha
 kaya raya dan gak pernah dipersoalkan, bisa jual ke sister
 co dengan transfer price cincai..
 
 Kemarin Pak Wamen juga sempat kesel dg batubara ini .
 Di Kompas pagi ini : Di Kalimantan ada 10.000 Ijin Pertambangan
 Batubara , hanya 349 saja yang sesuai prosedure ( 3 % ? ) , ini
 baru Kalimantan saja dan inipun baru batubara belum mineral yg
 lain ( spt emas ), mungkin kalau dijejer IUP IUP tsb Kalimantan
 itu sudah tertutup dengan Pertambangan semua , atau jangan
 jangan malah sudah melebihi luas daerahnya.Kalau dilihat dari segi
 pemasukan untuk negara dari usaha
 Pertambangan ini bisa dilihat dari profil APBN 2012 , ternyata
 Penerimaan Negara dari sumberdaya alam Non Migas ( Minerba ,
 Kehutanan, dll ) Hanya 17,7 T Rp atau hanya kira kira 10% nya
 saja dari penerimaan Migas ( Migas kira kira 160 T Rp ) disisi
 lain produksi batubara itu sudah kira kira 300 juta Ton ,
 dengan hitungan 1 ton batubara setara dg kira kira 4 BOE 

[iagi-net-l] Dirjen Pajak Tak Percaya Lifting Minyak Indonesia

2012-04-02 Terurut Topik Ok Taufik
*Jakarta* - Pembentukan Kantor Pelayanan Pajak Sektor Minyak dan Gas Bumi
serta Pertambangan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) salah satunya
dikarenakan sampai hari ini, Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Fuad Rahmany
tidak percaya produksi minyak indonesia berapa.

“Ada yang bilang produksi minyak (lifting) 950.000 barel per hari (bph),
bahkan saat ini turun 930.000 bph, atau bahkan pada jaman Presiden Suharto
1,4 juta bph. Jujur saya tidak percaya, pasalnya siapa yang menentukan
lifting produksi minyak kita,” kata Fuad di Kantor Wilayah DJP Wajib Pajak
Besar Gambir, Senin (2/4/2012).

Ketidakpercayaan ini sebelumnya juga didasarkan, pada saat dirinya belum
menjabat sebagai Dirjen Pajak sempat bertanya dengan Dirjen Migas.

“Waktu itu saya belum jadi Dirjen Pajak, ketemu sama Dirjen Migas (tapi
bukan Evita Legowo), bertanya, pak siapa yang nentuin dan periksa berapa
lifting minyak kita kok bisa nentuin 1,4 juta barel atau 950 ribu barel per
hari? Nah Dirjen tersebut bilang dengan nada sedikit kesal, lah saya aja
ngak boleh periksa,” ungkap Fuad didepan para pegawai pajak.

Apalagi Fuad sendiri yang lama di Pasar Modal, hafal benar kelakuan
perusahaan besar di sektor Migas. “Saya itu lama di Pasar Modal jadi tahu
kelakuan perusahan besar di sektor migas entah itu dia perusahaan terbuka
(tbk) atau terbatas, mereka tidak bisa dipercaya,” ujarnya.

Fuad membayangkan kondisi dilapangan, dengan kelakuan perusahaan Migas
seperti itu, mereka tinggal bilang bahwa produksi minyaknya sekian sudah
dipercaya begitu saja. “Mereka tinggal bilang produksi kita sekian, orang
Pertamina atau BP Migas datang lihat dan percaya saja, bayangkan itu,
itukan produksi minyak kita, itu ada pendapatan pajak kita,” tambahnya.

“Mereka bilang kita perusahaan besar Bing Four, ada yang mengawasi, ya yang
mengawasi kan pegawai mereka juga, bisa dicincai lah,” tandasnya.

-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Selam selaman

2012-04-01 Terurut Topik Ok Taufik
fotonya donk pak, link youtube dll...kapan ke wakatobi atau radjaampat:))

2012/4/2 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Hari sabtu kemarin resmi terbentuk club selam gea di pulau pramuka,
 diketuai
 Arya Mulhadijono.
 Klub ini terbuka bukan hanya untuk anggota gea saja tetapi juga untuk
 alumni geologi itb. Rencana awal akan dilakukan fun dive tiap 3 bulan,
 kursus selam bagi yang berminat, bisa di jakrta mupun di bdg.

 Menyelam waktu itu kebetulan laut tenang,air jernih (belum crystal clear
 sih). Banyak alumni yang sduah mahir menyelam, antara lain Arya suami
 istri, Tiur, Yudha, Rina, Romel, Yesica, dan lainnya aku lupa, ada juga
 yang baru dikenalin dunia selam, antara lain Kunto, Syaiful ada 4 orang deh
 Ada juga yang baru belajar snorkling.
 Nampaknya ada yang minat mau kursus, boleh daftar ke boss Arya di jakarta.
 Paling ribut setelah kena stroom ubur2 halus kaya pita/benang. Ya sekedar
 gatal dikit karena blm kenal kadi ribut. Biasa salam kenal dgn laut di
 tanjung penyu, dua ekor penyu jadi teman main, trus makluk kecil,siput
 telanjang dengan warna putih totol biru, kipas laut, tali arus, berbagai
 karang keras dan karang lunak. Sekali menyelam hampir sejam, dengan
 kedalama terdalam 15 mtr.
 Mari joo, nikmati alam bawah permukaan, salam. Bandono.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-04-01 Terurut Topik Ok Taufik
Betul sekali, data copas dari milis migas produksi dari penyulingan Dumai
menunjukkan % produk premium 88 (13.31%), pertamaxnya 0% (?) mungkin kalau
ada data produk BBM penyulingan lain di Indonesia, bisa terbaca peta
keuatan pertamina dalam menyuply pertamax. Jadilah piktor kita bermain,
kalau premium naik banyak orang harus beralih ke pertamax  dan produk
setara pertamax dari Shell dan petronas. (walaupun belum tentu)

Produk BBM:
1. Avtur: 3.2 vol%.
2. Premium 88: 13.31 vol%.
3. Kerosene: 15.04 vol%.
4. ADO (Automotive Diesel Oil) alias Solar: 44.92 vol%.
5. Refinery Fuel: 8.52 vol%.

Produk Non-BBM:
1. LPG: 1.48 vol%.
2. Green Coke: 3.62 vol%
3. LSWR (Low Sulphur Waxy Residue): 13.19 vol%.

2012/4/2 noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com

 - katanya pertamina nggak siap untuk supply Pertamax sebanyak itu
 - jadi kemungkinan sebagian dari konsumen akan dipaksa beli ke SPBU
 non-pertamina..issuenya jadi berubah, bahwa pembatasan itu untuk
 menguntungkan SPBU asing...:-)




 --- On *Sat, 3/31/12, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com* wrote:


 From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Saturday, March 31, 2012, 4:31 AM


 Ada 8 jutaan mobil pribadi di Indonesia, tak tahu berapa persen yang
 beredar di jakarta.
 Total 60% BBM bersubsidi di konsumsi di P.Jawa+Bali dan 30% dari itu
 dikonsumsi di Jabotabek.
 Paling gampang mengalihkan pemakaian BBM subsidi ke non subsidi adalah di
 Jabotabek, batasi supply BBM subsidi ke SPBU di Jabotabek, supply hanya
 pada segelintir SPBU untuk keperluan transportasi umum+rakyat miskin
 (dengan IDnya).
 Lakukan untuk seluruh kota besar di Jawa+Bali, menyusul ke sumatra dan
 pikir2 dulu ke IBT.

 Dana subsidi bisa dialihkan membayar gaji PNS, membangun kantor
 pemerintahan, untuk biaya perbandingan study ke LN aparat dll untuk aparat.

 2012/3/31 kartiko samodro 
 kartiko.samo...@gmail.comhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=kartiko.samo...@gmail.com
 

 Pak Ismail berhubung BBM tidak jadi naik...

 bersedia tidak ditambahin pajak kendaraan pribadi sebesar 40 - 80 ribu /
 hari * 240 hari =  9.6 jt - 19.2 jt / tahun ?

 Bayangkan berapa pendapatan negara kalau pajak kendaraan pribadi bisa
 diterapkan sebagai pengganti kenaikan bbm... kalikan saja dengan berapa
 jumlah kendaraan di jakarta/Indonesia

 Tentunya banyak yang tidak akan keberatan mambayar pajak kalau memang
 digunakan sebesar besarnya untuk kemakmuran rakyat dan bukan hanya
 segelintir orang / golongan.

 2012/3/31 
 lia...@indo.net.idhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=lia...@indo.net.id
 

 Berikut disampaikan perhitungan harga keekonomian per liter
 Bahan Bakar Minyak (BBM) yang mencapai Rp 8.400 per liter:1.Harga dasar
 minyak mentah sebesar kurang lebih Rp 5.940 per
 liter diperoleh dari Harga Minyak Mentah Indonesia (ICP)
 dikalikan kurs dolar (Rp.9.000) dibagi 159 (faktor pembagi dari
 barel ke liter).2.Harga LRT (Lifting, Refinery, Transportation) sebesar
 $24.1
 per barel atau  Rp 1.360 per liter.3.Subtotal dari poin (1) dan (2)
 mencapai Rp 7.300 per liter.
 4.Ditambah pajak dan lain-lain (15%) sebesar Rp 1.100 per
 liter, maka total harga keekonomian BBM mencapai Rp 8.400 per
 liter.
 =
 Trima kasih para pendemo kemarin krn saya masih bisa
 mendapatkan sumbangan dari pemerintah Rp.3900,- perliter kalau
 kita beli bensin ( yg sekrang ini harganya 4500,-perliter ) ,
 padahal satu hari bisa bolak balik pakai mobil habis 10-20
 liter , berarti dapat sumbangan 39000- 78.000 Rp perhari,
 inipun akan naik sumbangan yg saya terima setiap kenaikan harga
 crude 1 dollar/brl.
 Kasihan para tetangga yg tidak punya mobil atau tetangga
 dikampung sono jangankan mobil, motorpun tidak punya shg tidak
 bisa menikmati sumbangan sebanyak itu ( apalagi kalau mobilnya
 lbh dari satu sumbangannya lbh banyak lagi ) ..

 ISM



 ___
 indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id




 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: 
 o...@iagi.or.idhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia

Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-03-31 Terurut Topik Ok Taufik
Ada 8 jutaan mobil pribadi di Indonesia, tak tahu berapa persen yang
beredar di jakarta.
Total 60% BBM bersubsidi di konsumsi di P.Jawa+Bali dan 30% dari itu
dikonsumsi di Jabotabek.
Paling gampang mengalihkan pemakaian BBM subsidi ke non subsidi adalah di
Jabotabek, batasi supply BBM subsidi ke SPBU di Jabotabek, supply hanya
pada segelintir SPBU untuk keperluan transportasi umum+rakyat miskin
(dengan IDnya).
Lakukan untuk seluruh kota besar di Jawa+Bali, menyusul ke sumatra dan
pikir2 dulu ke IBT.

Dana subsidi bisa dialihkan membayar gaji PNS, membangun kantor
pemerintahan, untuk biaya perbandingan study ke LN aparat dll untuk aparat.

2012/3/31 kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com

 Pak Ismail berhubung BBM tidak jadi naik...

 bersedia tidak ditambahin pajak kendaraan pribadi sebesar 40 - 80 ribu /
 hari * 240 hari =  9.6 jt - 19.2 jt / tahun ?

 Bayangkan berapa pendapatan negara kalau pajak kendaraan pribadi bisa
 diterapkan sebagai pengganti kenaikan bbm... kalikan saja dengan berapa
 jumlah kendaraan di jakarta/Indonesia

 Tentunya banyak yang tidak akan keberatan mambayar pajak kalau memang
 digunakan sebesar besarnya untuk kemakmuran rakyat dan bukan hanya
 segelintir orang / golongan.

 2012/3/31 lia...@indo.net.id

 Berikut disampaikan perhitungan harga keekonomian per liter
 Bahan Bakar Minyak (BBM) yang mencapai Rp 8.400 per liter:1.Harga dasar
 minyak mentah sebesar kurang lebih Rp 5.940 per
 liter diperoleh dari Harga Minyak Mentah Indonesia (ICP)
 dikalikan kurs dolar (Rp.9.000) dibagi 159 (faktor pembagi dari
 barel ke liter).2.Harga LRT (Lifting, Refinery, Transportation) sebesar
 $24.1
 per barel atau  Rp 1.360 per liter.3.Subtotal dari poin (1) dan (2)
 mencapai Rp 7.300 per liter.
 4.Ditambah pajak dan lain-lain (15%) sebesar Rp 1.100 per
 liter, maka total harga keekonomian BBM mencapai Rp 8.400 per
 liter.
 =
 Trima kasih para pendemo kemarin krn saya masih bisa
 mendapatkan sumbangan dari pemerintah Rp.3900,- perliter kalau
 kita beli bensin ( yg sekrang ini harganya 4500,-perliter ) ,
 padahal satu hari bisa bolak balik pakai mobil habis 10-20
 liter , berarti dapat sumbangan 39000- 78.000 Rp perhari,
 inipun akan naik sumbangan yg saya terima setiap kenaikan harga
 crude 1 dollar/brl.
 Kasihan para tetangga yg tidak punya mobil atau tetangga
 dikampung sono jangankan mobil, motorpun tidak punya shg tidak
 bisa menikmati sumbangan sebanyak itu ( apalagi kalau mobilnya
 lbh dari satu sumbangannya lbh banyak lagi ) ..

 ISM



 ___
 indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id




 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/IAGI-netArchive 
 2:
 http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 -





-- 
Sent from my Computer®


[iagi-net-l] Wamen ESDM: Minyak RI Cuma 0,3% Cadangan Dunia, Tak Pantas BBM Murah

2012-03-27 Terurut Topik Ok Taufik
*Jakarta* - Pemerintah menyatakan cadangan minyak Indonesia saat ini hanya
3,7 miliar barel atau 0,3% dari cadangan minyak dunia. Tak pantas jika
Indonesia mempertahankan harga BBM tetap murah.

Sebagai Negara net importer minyak dan yang tidak memiliki cadangan
terbukti minyak yang banyak, kita tidak bijaksana apabila mengikuti harga
BBM murah di Negara-negara yang cadangan minyaknya melimpah, tutur Wakil
Menteri ESDM Widjajono Partowidagdo dalam tulisannya berjudul 'Kesalahan
Persepsi tentang Energi di Indonesia' yang dikutip *detikFinance*, Selasa
(27/3/2012).

Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) ini mengatakan, Indonesia
memproduksi minyak 329 juta barel, mengekspor minyak mentah 132 juta barel,
mengimpor minyak mentah 99 juta barel dan Bahan Bakar Minyak (BBM) 182 juta
barel di 2011 lalu, serta mengkonsumsi 479 juta barel. Terdapat defisit
minyak sebesar 150 juta barel per tahun, tegas Widjajono.

Karena itu sangat elok jika harga BBM subsidi harus dinaikkan, karena
selain menghemat anggaran, ketergantungan pada BBM dan impor minyak membuat
energi alternatif dan murah sulit berkembang.

Dikatakan Widjajono, terdapat beberapa kesalahan persepsi mengenai energi
di Indonesia diantaranya:



   1. Indonesia adalah Negara yang kaya minyak, padahal tidak. Kita lebih
   banyak memiliki energi lain seperti batubara, gas, CBM (Coal Bed Methane),
   shale gas, panas bumi, air, BBN (Bahan Bakar Nabati), dan sebagainya
   2. Harga BBM harus murah sekali tanpa berpikir bahwa hal ini menyebabkan
   terkurasnya dana pemerintah untuk subsidi harga BBM, ketergantungan kita
   kepada BBM yang berkelanjutan serta kepada impor minyak dan BBM yang makin
   lama makin besar serta makin sulitnya energi lain berkembang
   3. Investor akan datang dengan sendirinya tanpa perlu kita bersikap
   bersahabat dan memberikan iklim investasi yang baik, padahal tidak
   4. Peningkatan kemampuan nasional akan terjadi dengan sendirinya tanpa
   keberpihakan Pemerintah, padahal tidak
   5. Indonesia diuntungkan dengan kenaikan harga minyak dunia, padahal
   tidak.
   6. Salah mengerti tentang Domestic Use (Penggunaan Domestik) dan
   Domestic Market Obligation (DMO) minyak.

-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-03-27 Terurut Topik Ok Taufik
 saya) hampir setiap hari disuguhuin oleh berita-berita yang menggambarkan
 betapa tidak efesien-nya penyelenggaraan administrasi (kekuasaan) negara
 sekarang ini (baik yang di eksekutif, legislatif atau bahkan yudikatif),
 yaitu dengan banyaknya kebocoran keuangan negara, dan problem yang
 menyakitkan adalah hal-hal tersebut tidak pernah tuntas terselesaikan
 tetapi malah ditimpa dengan penyimpangan (kasus2 korupsi) yang lain! Dan
 kita sudah terlalu muak untuk melihat kondisi ini, tanpa bisa melakukan
 apa-apa hanya bengong2 aja menyaksikan para badut2 tersebut bermain di
 panggung sandiwara. Maka tidak heran, logika para antidemonstran hanyalah
 suatu penolakan yang recessive, lebih2 kalau kemudian ditunggangi oleh
 badut2 politisi yang saat tidak kebagian kue...



 Kalau dibilang bahwa waktunya (untuk menaikkan harga BBM) tidak tepat,
 terus kapan? Kapan republik ini bisa membenahi administrasinya (regardless
 mereka berasal dari existing partai manapun)? Belum lagi masalah
 pembangunan nasional yang tak tahu arah (tak jelas) di hampir semuuuaa
 sektor.



 Kalau mau melogikakan kondisi saat ini apakah harga BBM atau tidak perlu,
 sebaiknya jangan pakai logika!



 Salam



 -abl- (rakyat kecil yang berharap situasi ini tetap dalam koridor damai
 dan tidak mengganggu kepentingan umum)

 NPA 2156

 2012/3/27 PRAKOSO, Anton 
 prakoso.an...@gmail.comhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=prakoso.an...@gmail.com
 

 sebenarnya subsidi BBM itu bisa ditekan kalau sarana dan prasarana yang
 ada itu nyaman, aman dan efisien; misalkan public transportation contohnya



 kalau ini bisa dibikin nyaman, aman dan efisien (tepat waktu), banyak
 mungkin yang nggak ke kantor bawa kendaraan pribadi tetapi naik public
 transport; berapa konsumsi BBM yang bisa dikurangi/ditekan



 lhah di jakarta yang nggak lihat jam dan hari; dimana-mana macet, bahkan
 sempat denger ada yang bilang bahwa jakarta sudah bukan 'macet' lagi
 istilahnya, tapi 'kendaraan parkir di jalan' plus mesin dan AC yang hidup
 terus, berapa konsumsi BBM yg terbuang sia-sia hanya untuk diam di jalan
 ataupun kalau jalan hanya 10 meter/jam apalagi klo hujan



 jalanan sempit dan rusak pun mengakibatkan konsumsi BBM yang tinggi juga,
 truk2 pengangkut sembako yang harusnya bisa sampe tujuan 10 jam, molor jadi
 17 jam; kan sudah agenda rutin tahunan sebelum Lebaran kalau pantura itu
 selalu diperbaiki karena jalan yg banyak lubang, rusak, bocel sana sini

 jadi hemat saya kalau cuman lihat big picture nya bahwa BBM naik karena
 harga minyak mentah naik kok ya kurang pas juga; karena komponen2 lain yang
 membuat subsidi BBM melonjak itu nggak coba diurut satu2, karena nggak cuma
 di jakarta saja tetapi hampir disemua daerah lebarnya ruas jalan
 nggak/kurang berkembang cepat yang mengakibatkan lambatnya perjalanan dari
 satu tempat ke tempat lain, efeknya ke BBM



 pertanyaannya, apakah dengan naikkan BBM ini solusi sesaat atau jangka
 panjang ? ataukah benang kusut konsumsi BBM yang meningkat ini perlu
 dilihat lebih jernih lagi sebabnya...



 monggo kerso


 On 26 Mar 2012, at 21:56, Ok Taufik 
 ok.tau...@gmail.comhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=ok.tau...@gmail.com
 wrote:

  Harga BBM di dunia akan naik terus untuk negara yang kecil cadangannya
 seperti Indonesia dan tergantung atas import, waktu kenaikan BBM juga tak
 bisa di tolak lagi kapan akan dinaikkan, bisa tiap semester. setiap tahun
 sampai negara ini sudah tak mampu mengontrolnya lagi.

 Selama kebanyakan dari bangsa ini life stylenya boros BBM maka kesulitan
 tersebut lebih terasa. Sampai waktunya negara tak bisa lagi mengontrol
 tingkat konsumsi BBM maka swasta akan mengambil alih sepenuhnya harga BBM
 sesuai permintaan. Akankah harga BBM akan bisa lebih tinggi dari saat ini?,
 sangat mungkin bisa 2x lipat dan seterusnya karena pemerintah tak punya
 cadangan devisa untuk menyuplai BBM.



 2012/3/27 noor syarifuddin 
 noorsyarifud...@yahoo.comhttp://us.mc1604.mail.yahoo.com/mc/compose?to=noorsyarifud...@yahoo.com
 

 Dari Detik

 PDI Perjuangan, kata Aria Bima, menolak kenaikan harga BBM lantaran
 meyakini pemerintah sebenarnya masih bisa mencari jalan keluar selain
 menaikkan harga BBM. Misalnya melakukan penghematan anggaran perjalanan
 dinas pejabat, melakukan efisiensi BPH Migas dan Pertamina, serta
 meningkatkan produksi (lifting) minyak dalam negeri.

 === sepakat, tapi seberapa realistis sih hal ini?
 - yang terus ngotot study banding ke LN juga orang-orang DPR
 - BPH MIGAS: apa sih perannya kok sampai in-efisiensinya bisa menekan
 harga BBM?
 - peningkatan produksi dan atau lifting: sepakat, tapi kalau defisit BBM
 sudah sedemikian besar kok rasanya berat untuk swasembada lagi walau
 produksi digenjot habis-habisan (kalaupun bisa)...


 Pemerintah, ujar Aria Bima, juga bisa menekan harga BBM dengan membeli
 langsung minyak mentah kepada negara produsen, bukan melalui makelar dan
 spekulan seperti selama ini. Seiring dengan itu, pemerintah bisa
 menyiapkan

Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-03-26 Terurut Topik Ok Taufik
Harga BBM di dunia akan naik terus untuk negara yang kecil cadangannya
seperti Indonesia dan tergantung atas import, waktu kenaikan BBM juga tak
bisa di tolak lagi kapan akan dinaikkan, bisa tiap semester. setiap tahun
sampai negara ini sudah tak mampu mengontrolnya lagi.
Selama kebanyakan dari bangsa ini life stylenya boros BBM maka kesulitan
tersebut lebih terasa. Sampai waktunya negara tak bisa lagi mengontrol
tingkat konsumsi BBM maka swasta akan mengambil alih sepenuhnya harga BBM
sesuai permintaan. Akankah harga BBM akan bisa lebih tinggi dari saat ini?,
sangat mungkin bisa 2x lipat dan seterusnya karena pemerintah tak punya
cadangan devisa untuk menyuplai BBM.

2012/3/27 noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com

 Dari Detik

 PDI Perjuangan, kata Aria Bima, menolak kenaikan harga BBM lantaran
 meyakini pemerintah sebenarnya masih bisa mencari jalan keluar selain
 menaikkan harga BBM. Misalnya melakukan penghematan anggaran perjalanan
 dinas pejabat, melakukan efisiensi BPH Migas dan Pertamina, serta
 meningkatkan produksi (lifting) minyak dalam negeri.

 === sepakat, tapi seberapa realistis sih hal ini?
 - yang terus ngotot study banding ke LN juga orang-orang DPR
 - BPH MIGAS: apa sih perannya kok sampai in-efisiensinya bisa menekan
 harga BBM?
 - peningkatan produksi dan atau lifting: sepakat, tapi kalau defisit BBM
 sudah sedemikian besar kok rasanya berat untuk swasembada lagi walau
 produksi digenjot habis-habisan (kalaupun bisa)...


 Pemerintah, ujar Aria Bima, juga bisa menekan harga BBM dengan membeli
 langsung minyak mentah kepada negara produsen, bukan melalui makelar dan
 spekulan seperti selama ini. Seiring dengan itu, pemerintah bisa
 menyiapkan kilang-kilang pengolahan BBM di dalam negeri dan mengembangkan
 industri bahan bakar nabati pengganti BBM.

 == sepakat juga, ada yang tahu seberapa besar fee yang diambil mereka
 dan apakah cukup untuk nombok subsidi BBM?
 Menyiapkan kilang = membangun kilang..? lha kha tetap perlu crude juga
 untuk bisa dikilang...kalau crude dalam negeri nggak cukup khan masih harus
 import juga...


 Namun, opsi selain menaikkan harga BBM itu tidak pernah serius
 dilakukan. Pemerintah hanya mau cari gampangnya saja dengan langsung
 menaikkan harga BBM, katanya.

 == sepakat juga, tapi DPR juga saya rasa cuman cari gampangnya:
 menyalahkan pemerintah dan tidak mau tahu permasalahan kronik yang sedang
 kita hadapi ini


 salam,

 NSy
 (pemakai BBM non subsidi, dan setia membeli di SPBU Pertamina)



 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 -




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-03-26 Terurut Topik Ok Taufik
Asik juga kalau crude oil naik BBM tak naik, tapi kayaknya tak wajar karena
untuk menjadi BBM dari crude oil jelas perlu ongkos. Apalgi kalau
mengandalkan crude oil dari import. Distribusi BBM ke pulau dan daerah lain
juga perlu ongkos. Menurut saya menaikkan BBM untuk di indonesia bukan
suatu pilihan, tapi sudah wajib hukumnya. Karena apa?..bisa panjang
ceritanya, politik, ideologi, prioritas pembangunan dsbnya.

2012/3/27 PRAKOSO, Anton prakoso.an...@gmail.com

 sebenarnya subsidi BBM itu bisa ditekan kalau sarana dan prasarana yang
 ada itu nyaman, aman dan efisien; misalkan public transportation contohnya

 kalau ini bisa dibikin nyaman, aman dan efisien (tepat waktu), banyak
 mungkin yang nggak ke kantor bawa kendaraan pribadi tetapi naik public
 transport; berapa konsumsi BBM yang bisa dikurangi/ditekan

 lhah di jakarta yang nggak lihat jam dan hari; dimana-mana macet, bahkan
 sempat denger ada yang bilang bahwa jakarta sudah bukan 'macet' lagi
 istilahnya, tapi 'kendaraan parkir di jalan' plus mesin dan AC yang hidup
 terus, berapa konsumsi BBM yg terbuang sia-sia hanya untuk diam di jalan
 ataupun kalau jalan hanya 10 meter/jam apalagi klo hujan

 jalanan sempit dan rusak pun mengakibatkan konsumsi BBM yang tinggi juga,
 truk2 pengangkut sembako yang harusnya bisa sampe tujuan 10 jam, molor jadi
 17 jam; kan sudah agenda rutin tahunan sebelum Lebaran kalau pantura itu
 selalu diperbaiki karena jalan yg banyak lubang, rusak, bocel sana sini

 jadi hemat saya kalau cuman lihat big picture nya bahwa BBM naik karena
 harga minyak mentah naik kok ya kurang pas juga; karena komponen2 lain yang
 membuat subsidi BBM melonjak itu nggak coba diurut satu2, karena nggak cuma
 di jakarta saja tetapi hampir disemua daerah lebarnya ruas jalan
 nggak/kurang berkembang cepat yang mengakibatkan lambatnya perjalanan dari
 satu tempat ke tempat lain, efeknya ke BBM

 pertanyaannya, apakah dengan naikkan BBM ini solusi sesaat atau jangka
 panjang ? ataukah benang kusut konsumsi BBM yang meningkat ini perlu
 dilihat lebih jernih lagi sebabnya...

 monggo kerso


 On 26 Mar 2012, at 21:56, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:

 Harga BBM di dunia akan naik terus untuk negara yang kecil cadangannya
 seperti Indonesia dan tergantung atas import, waktu kenaikan BBM juga tak
 bisa di tolak lagi kapan akan dinaikkan, bisa tiap semester. setiap tahun
 sampai negara ini sudah tak mampu mengontrolnya lagi.
 Selama kebanyakan dari bangsa ini life stylenya boros BBM maka kesulitan
 tersebut lebih terasa. Sampai waktunya negara tak bisa lagi mengontrol
 tingkat konsumsi BBM maka swasta akan mengambil alih sepenuhnya harga BBM
 sesuai permintaan. Akankah harga BBM akan bisa lebih tinggi dari saat ini?,
 sangat mungkin bisa 2x lipat dan seterusnya karena pemerintah tak punya
 cadangan devisa untuk menyuplai BBM.

 2012/3/27 noor syarifuddin  noorsyarifud...@yahoo.com
 noorsyarifud...@yahoo.com

 Dari Detik

 PDI Perjuangan, kata Aria Bima, menolak kenaikan harga BBM lantaran
 meyakini pemerintah sebenarnya masih bisa mencari jalan keluar selain
 menaikkan harga BBM. Misalnya melakukan penghematan anggaran perjalanan
 dinas pejabat, melakukan efisiensi BPH Migas dan Pertamina, serta
 meningkatkan produksi (lifting) minyak dalam negeri.

 === sepakat, tapi seberapa realistis sih hal ini?
 - yang terus ngotot study banding ke LN juga orang-orang DPR
 - BPH MIGAS: apa sih perannya kok sampai in-efisiensinya bisa menekan
 harga BBM?
 - peningkatan produksi dan atau lifting: sepakat, tapi kalau defisit BBM
 sudah sedemikian besar kok rasanya berat untuk swasembada lagi walau
 produksi digenjot habis-habisan (kalaupun bisa)...


 Pemerintah, ujar Aria Bima, juga bisa menekan harga BBM dengan membeli
 langsung minyak mentah kepada negara produsen, bukan melalui makelar dan
 spekulan seperti selama ini. Seiring dengan itu, pemerintah bisa
 menyiapkan kilang-kilang pengolahan BBM di dalam negeri dan mengembangkan
 industri bahan bakar nabati pengganti BBM.

 == sepakat juga, ada yang tahu seberapa besar fee yang diambil mereka
 dan apakah cukup untuk nombok subsidi BBM?
 Menyiapkan kilang = membangun kilang..? lha kha tetap perlu crude juga
 untuk bisa dikilang...kalau crude dalam negeri nggak cukup khan masih harus
 import juga...


 Namun, opsi selain menaikkan harga BBM itu tidak pernah serius
 dilakukan. Pemerintah hanya mau cari gampangnya saja dengan langsung
 menaikkan harga BBM, katanya.

 == sepakat juga, tapi DPR juga saya rasa cuman cari gampangnya:
 menyalahkan pemerintah dan tidak mau tahu permasalahan kronik yang sedang
 kita hadapi ini


 salam,

 NSy
 (pemakai BBM non subsidi, dan setia membeli di SPBU Pertamina)



 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at] http://gmail.com
 gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at] http://ymail.comymail.com

Re: [iagi-net-l] Fw: [ITB-Solo] Kilang [Senyum-ITB] Indonesia, Lepaskan Ketergantunganmu Kepada BBM

2012-03-24 Terurut Topik Ok Taufik
Singapore itu tak punya lapangan minyak tapi mereka punya pengilangan
minyak, dari mana crude oilnya?, bisa dari Shell atau pertamina(?) dan oil
com lainnya. Lebih gampang mendirikan pengilangan minyak di Singapore,
karena pasokan crude oil nya jelas, pasarnya jelas (Asteng) dan tak ada
kepentingan politik, urusannya hanya bisnis. Mendirikan pengilangan minyak
bukan soal teknis saja seperti jargon temannya Pak Bandono itu.

2012/3/25 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 **
 Ini dari milis tetangga,
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * ari.surhen...@gmail.com
 *Sender: * itbs...@yahoogroups.com
 *Date: *Fri, 23 Mar 2012 01:35:49 +
 *To: *iam...@yahoogroups.com
 *ReplyTo: * itbs...@yahoogroups.com
 *Cc: *IA-ITB ia-...@yahoogroups.comia-...@yahoogroups.com; 
 m76-...@yahoogroups.com; senyum-...@yahoogroups.com; 
 itbs...@yahoogroups.com
 *Subject: *[ITB-Solo] Kilang [Senyum-ITB] Indonesia, Lepaskan
 Ketergantunganmu Kepada BBM



 ** Biasa aja mas Kar.
 Lha wong kecebur disitu, ya wajar aja kalo tahu soal itu.
 Sebetulnya ogut nggak tahu banyak dan menyeluruh soal kilang, tapi karena
 penasaran ingin tahu sekitar, dan dilakukan, jadi agak tahu beneran.
 Saya cuman geli aja, tapi kok nggak ada yang mau ngelurusin ya?
 Mestinya expertnya di bidang ini yang ngelurusin, supaya temen2 tidak
 salah ngomong. Kalo bicara kilang minyak bumi, mestinya temen dari
 pertamina pengolahan yang bagi2 ilmu. Khususnya orang proses.
 Kilang itu rumit, sizenya besar sekali, kompleksitasnya tinggi. Coba
 sampeyan masuk ke dalam kilang minyak (kalo dpt ijin), sampeyan akan merasa
 kecil. Saya dulu waktu pegang fabrikasi, merasa ngejago, tahu semuanya
 (fabrikasi ini pernah terbaik se asian tenggara utk urusan bikin tangki).
 Tapi begitu bikin divisi baru, refinery and petrochemical engineering, dan
 diceburkan kesitu, baru paham saya. Bahwa saya ini kecil, dan perlu orang
 lain.
 Kalo di itb, ada jurusan mesin, sudah cukup. Kalo general mesin, utk
 refinery, kita nggak laku, kita akan kalah dengan 1-mesin spesialis
 stationary, 2-mesin spesialis rotating, 3-mesin spesialis piping,
 4-mesin spesialis pipeline. Bahkan utk oil and gas lainnya, ada 5-mesin
 spesialis material. Dan ada lagi, di tempat lain, spesialis procurement,
 spesialis analysis dll. Betapa kecilnya kita. Betapa tergantungnya kita
 pada orang lain. Itu baru bicara mesin, yang bidang kita (saya). Belum soal
 proses (tk), elektrikal/komunikasi, instrument/control, civil/structure
 dll. Ada lagi subsea. Wuihhh, kompleks deh.
 Benang merah yg kulihat, makin sempit bidang yg digeluti, cenderung merasa
 sok jago. Makin kompleks bidang yg digeluti, cenderung merasa kecil dan
 menghargai orang lain.
 Kembali ke mbangun kilang, memang filosofi dasarnya begitu. Saya nabrak2
 banyak sekali. Tetapi pas ndevelop bersama orang korea, dia menjelaskan dgn
 sangat sederhana, dan itu persis menjawab pengalaman saya yg ber-lembar2.
 Saya kalo suruh njelasin, mungkin bikin tulisan ber-lembar2 dan tdk
 sistematis. Dia cuman nulis selembar, dan terdiri dari 3-4 kotak. Hebat!
 Ssdh itu, ketemu banyak bule utk develop yg mirip, hampir semua approachnya
 spt yg dijelaskan si korea itu. Dan ini berlaku waktu saya develop cukup
 dalam soal power plant. Juga soal water treatment. Tapi paling kompleks
 memang kilang minyak. Dan cari investor papan atas, juga terkait oil and
 gas lebih mudah. Itu pengalaman saya. Soal mudah tidaknya, menurut saya
 debatable. Krn seringkali: jodoh2-an. Kepala jadi kaki, kaki jadi kepala,
 blm tentu dapat. Ehhh, pas goyang2 kaki, ada yg datang sendiri.
 Kembali ke laptop. Kalo mau mbangun kilang, finalkan dulu feed stock
 agreement. Finalkan dulu: 1) crude dari mana, 2) komposisi/specnya spt apa,
 3) kapasitasnya brp (minimal 150 ribu barel per hari*), 4) dijamin stabil
 utk 10-20 tahun, 5) dll.
 *) bayangkan, proyek raksasa mobil cepu limited, kabarnya hari ini baru
 produksi 20 ribu barel per hari dan bisa digenjot menjadi 85 ribu.
 Diharapkan yg menggeluti ini bisa sharing disini. Saya hanya mancing,
 berdasar nguping di warung kopi. Yg tentu saja infonya saya sortir berdasar
 kompetensi saya. Namanya juga penerawangan, bisa salah bisa benar (hahaha,
 jadi ingat arya).
 Kalo ngungkit-ungkit masalah crude setelah FEED selesai, telat pren!
 Apalagi meng ungkit2 soal crude setelah kilang beroperasi. Bagi saya, itu
 sangat menggelikan!.
 Kalo ungkit2 crude, sebaiknya dipakai sebagai dasar utk membangun kilang
 baru berikutnya.
 Soal kotak kedua, offtaker agreement, ini relatif mudah. Kalo proyek
 kita bagus, kadang kita malah bisa milih pembeli papan atas. Bahkan ada yg
 berani ngijon, semua produk kita dibeli mereka.
 Kotak ketiga/keempat, epc/financer, ini proses standar. Kalo kotak 1 dan
 2 beres, mrk datang sendiri.
 Bagi yg ber kali2 punya pengalaman begini, sharing dong.
 Saya kan hanya keliling dari warung kopi satu dan warung kopi lainnya, utk
 nguping soal ini. Dan bikin benang merahnya.
 Utk saya share, supaya 

Re: [iagi-net-l] RE: [pp-iagi-2011] Arief F Lasut .. Pahlawan Geology

2012-03-23 Terurut Topik Ok Taufik
lebih pas Alm sesuai kapasitasnya di arahkan menjadi pahlawan nasional
misalnya, lantas untuk mengenang jasa dan upayanya sudah ada di hari
pahlawan. Hari Geologi (indonesia?) atau dunia, apa maknanya sama dengan
hari bumi, hari air, hari lingkungan hidup?..apa tujuannya?

2012/3/24 Dandy Hidayat dhida...@live.com

  Mas Taufik ..

 Ini Sekedar wacana ...ada atau tidak ada sama saja , apalagi sampai libur
 nasional ...saya juga nggak setuju karena  malah jadi kontra produktive ..

 Latar belakang usulan (hari geology nasional) sekedar menyatukan acara
 tahunan PIT IAGI , Penyerahan piagam Lasut , dan dari sisi publikasi ada
 acara dimana Orang awam (non GTMG (Geologi, Tambang Minyak
 Geofisika.Geografi) bisa nonton TV tentang Geologi Indonesia . Semacam
 acara Dokumenter tentang Geologi dan Manusia atau Geologi Indonesia .

 Tapi ya namanya usul ... dan yang jelas bukan latah - latahan ..

 Salam


 --
 To: iagi-net@iagi.or.id
 From: ok.tau...@gmail.com
 Date: Sat, 24 Mar 2012 02:04:20 +
 Subject: Re: [iagi-net-l] RE: [pp-iagi-2011] Arief F Lasut .. Pahlawan
 Geology


 Kenapa musti ada hari geologi indonesia? Buat apa? Latah2an?
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dandy Hidayat dhida...@live.com
 *Date: *Sat, 24 Mar 2012 09:59:55 +0800
 *To: *Pengurus Pusat IAGIpp-iagi-2...@iagi.or.id; iagi
 iagi-net@iagi.or.id; IAGIiagi...@cbn.net.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *[iagi-net-l] RE: [pp-iagi-2011] Arief F Lasut .. Pahlawan
 Geology

 Mas Syaiful

 Mantap ... Tinggal bikin hari Geology Indonesia mas ..

 Sukses ..

 --
 To: pp-iagi-2...@iagi.or.id; iagi-net@iagi.or.id; iagi...@cbn.net.id
 From: mohammadsyai...@gmail.com
 Date: Sat, 24 Mar 2012 01:57:10 +
 Subject: Re: [pp-iagi-2011] Arief F Lasut .. Pahlawan Geology

 Mas Dandy,

 Sudah ada Piagam Lasut di lingkungan kita.

 Salam,
 Syaiful
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Dandy Hidayat dhida...@live.com
 *Date: *Sat, 24 Mar 2012 09:33:23 +0800
 *To: *iagiiagi-net@iagi.or.id; IAGIiagi...@cbn.net.id; Pengurus Pusat
 IAGIpp-iagi-2...@iagi.or.id
 *ReplyTo: * pp-iagi-2...@iagi.or.id
 *Subject: *[pp-iagi-2011] Arief F Lasut .. Pahlawan Geology

 Sekedar mengingatkan , bahwa ternyata Indonesia punya seorang Pahlawan
 Geology bernama Arie F Lasut . Seorang pegawai jawatan Geology yang harus
 berpindah - pindah dari satu kota ke kota laian dalam upayanya
 menyelamatkan Data Geology Indonesia dan harus mati di ujung pucuk senjata
 Belanda.

 Tiba - tiba saja berpikir .. apakah IAGI punya sejenis Penghargaan pada
 mereka yang memiliki komitment kuta dalam dunia Geologi Indonesia ? ...

 Salam

 Dari negeri Sebrang

 http://www.biografitokohdunia.com/2011/06/biografi-arie-frederik-lasut.html

 *Arie Frederik 
 Lasuthttp://www.biografitokohdunia.com/2011/06/biografi-arie-frederik-lasut.html
 * Lahir di Tondano *Sulawesi Utara* tanggal 6 Juli 1918 Wafat 
 Yogyakartahttp://koleksisejarah.blogspot.com/2011/06/sejarah-daerah-istimewa-yogyakarta.html,
 7 Mei 1949 Di Makamkan Di 
 *Yogyakarta*http://koleksisejarah.blogspot.com/2011/06/sejarah-daerah-istimewa-yogyakarta.html.
 *Arie Frederik 
 Lasuthttp://www.biografitokohdunia.com/2011/06/biografi-arie-frederik-lasut.html
 * menamatkan pendidikan *AMS* di *Jakarta*. kemudian ia bekerja di
 Depatermen Urusan Ekonomi dan meneruskan pendidikanya di sekolah Teknik
 Tinggi Bandung (ITB) dengan beasiswa dari Dinas Pertambangan. namun, dia
 tidak menyelesaikan karena terjadi perang dunia ke 2. Pendidikan di Sekolah
 Teknik Tinggi tersebut akhurnya menjadi bekal bagi Arie untuk bekerja di
 Jawatan Geologi (Chrisitsu Chosayo) sebagai asisten geologi pada jaman
 jepang.


 Saat *Indonesia *Merdeka, Arie mempelopori untuk merebut jawatan tersebut
 dari *Jepang*. Setelah itu, ia diangkat sebagai kepala Jawatan Tambang
 dan Geologi. Jawatan tersebut sempat beberapa kali pindah lokasi karena
 situasi politik yang dirasa tidak aman saat itu, antara lain ke Tasikmalaya
 dan Magelang. Di Magelang, Arie sempat mendirikan Sekolah Laboran Geologi,
 Sekolah Pertambangan Rendah, dan Sekolah Pertambangan Menengah Tinggi.

 *Arie Frederik 
 Lasuthttp://www.biografitokohdunia.com/2011/06/biografi-arie-frederik-lasut.html
 * juga diangkat sebagai anggota KNIP yang berfungsi sebagai DPR sebelum
 pemilihan umum dilaksanakan. Arie yang mengepalai Jawatan Tambang banyak
 mengetahui rahasia pertambangan RI. Karenanya, Belanda yang mencoba
 menguasai kembali RI membujuk agar Arie mau bekerjasama dengan diberi
 imbalan kedudukan dan gaji yang besar. Namun, Arie menolak dan malah
 berunding dengan pengusaha-pengusaha tambang asing yang bukan Belanda. Hal
 ini menyebabkan Belanda menjadi kesal dan kemudian menculik *Arie*.

 *Arie Frederik Lasut* ditembak mati oleh pilisi Militer Belanda di daerah
 Pakem, Yogyakarta. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI No. 021/TK/1969,
 Arie Frederik Lasut 

Re: [iagi-net-l] Stalagmit untuk mempelajari MFS Re: [iagi-net-l] Fwd: ARTIKEL KORAN PR

2012-02-28 Terurut Topik Ok Taufik
Pak Japri saja

2012/2/28 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Jangan gitu, aku minggu kemrin ketemu pak wiranto, dia aku bawa paker mbl
 VW 72 yang tidak ganti-ganti. Apa dia bilang beli th 74? Kalau gitu kamu
 kaya dong.
 Mobil tua dipakai sejak beli sAmpe skrang dibilang kaya? Aku bilang, ya
 terimakasih sama TuhanN mblku awet.
 Yang penting dpt menikmati apa yang ada. Hahaha
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
  *From: *Yustinus Suyatno Yuwono yuw...@gc.itb.ac.id
 *Date: *Tue, 28 Feb 2012 14:28:15 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] Stalagmit untuk mempelajari MFS Re:
 [iagi-net-l] Fwd: ARTIKEL KORAN PR

  Mas Bandono,

 Pak Zaim itu nyindir saya, mobil saya H accord th 1982 gak ganti-2, mobil
 dia kan umurnya lebih muda, jadi yang lebih NINGRAT siapa sih?

 Salam,

 YSY

 ** **

 *From:* Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 *Sent:* Sunday, February 26, 2012 5:02 PM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] Stalagmit untuk mempelajari MFS Re:
 [iagi-net-l] Fwd: ARTIKEL KORAN PR

 ** **

 Jangan gitu prof, masak pening dan melarat. Tar gak bisa mikir lho.
 Yang penting prof selalu cukup, dpt mencapai apa yang di cita2kan.
 Salam.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
  --

 *From: *yahdi zaim z...@gc.itb.ac.id 

 *Date: *Sun, 26 Feb 2012 09:50:57 +

 *To: *iagi-net@iagi.or.id

 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id 

 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Stalagmit untuk mempelajari MFS Re:
 [iagi-net-l] Fwd: ARTIKEL KORAN PR

 ** **

 Rekans,agak panjang sy tulis ini.
 Teman saya mhs S3 di Perancis disertasinya ttg paleoklimatologi dgn
 penelitian stalagtit/mit Kuarter-Holosen gua di selatan Perancis. Ia
 melakukan penelitian dg berbagai metoda, mineralogi,dating,isotop dll,tapi
 yg menarik dan sbg temuan utama disertasinya adalah:BAKTERI! Dng SEM
 lingkaran2 kambium(bkn kambrium spt ditulis Kang Dany) stalagtit/mit dpt
 dideteksi adanya perkembangan bakteri yg pesat pd iklim hangat dan nyaris
 tdk ada bakteri pd iklim dingin. Jenis bakteri (genus dan spesies)nya pun
 berbeda dari tiap lingkaran,yg artinya jg berbeda tiap waktunya. Penelitian
 ini utk manyingkap iklim purba berkaitan dgn temuan manusia purba di Gua
 Tautavel,Perancis Selatan umur datingnya 700-800rb tyl. Jadi,penelitian
 dasar (basic research) geologi dlm pengertian luas,sangat berkembang dan
 banyak peminatnya di Eropa, tapi sebaliknya,kurang peminat di Indonesia
 krn,salah satu contohnya Geologi Kuarter, adalah ilmu NINGRAT sehingga tdk
 diminati,krn artinya: ilmunya PeNING tapi/dan melaRAT??
 Wasalam,
 Zaim yang ningrat

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
  --

 *From: *Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com 

 *Date: *Sun, 26 Feb 2012 00:48:02 -0800 (PST)

 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id

 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id 

 *Subject: *[iagi-net-l] Stalagmit untuk mempelajari MFS Re: [iagi-net-l]
 Fwd: ARTIKEL KORAN PR

 ** **

 Pak Danny dan Pak Argo,

 menarik sekali.  baru kali ini saya dengar penggunaan stalagmit dan
 stalagtit untuk deteksi MFS.  

 Berarti rekamannya hanya yang big cycle nya saja?  

 ** **

 boleh dong di share disini kalau ada artikel lainnya tentang hal ini.

 ** **

 fbs

 ** **

 ** **
   --

 *From:* Danny Hilman Natawidjaja danny.hil...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Sunday, February 26, 2012 3:06 PM
 *Subject:* RE: [iagi-net-l] Fwd: ARTIKEL KORAN PR

 ** **

 Ulasan yang sangat relevan dan sangat menarik dari Pak Argo.

 Seperti di-email saya sebelumnya, penelitian ‘geologi-gua’ ini adalah
 “frontier research” yang luarbiasa.  Seperti halnya terumbu karang di laut,
 karang digua ini adalah “multi-proxy recorder” yang luarbiasa untuk
 reknstruksi paleoclimate dan kejadian katastropik.  Masing-masing punya
 lapisan tahun seperti kambrium di pohon dan juga bisa di-dating dengan
 sangat akurat (+/- beberapa tahun dan bahkan bulan!) oleh metoda U-Th
 radiometric dating.  Bedanya kalau koral lapisan tahun ini 1-3 cm, tapi
 untuk stalagtit hanya 1-3 mm; jadi core stalagtit sepanjang 1 meter saja
 span datanya sampai 1000 tahun!.  TIM RSES-ANU dan LIPI ini berambisi untuk
 merekonstruksi paleoclimate-environment sampai 500.000 tahun kebelakang.
 Dalam beberapa tahun mendatang data geologi-gua-tropis ini akan menjadi
 rival atau lebih tepatnya padanan untuk data dari kutub (ice-core) yang
 selama ini menjadi sumber data utama untuk plaeoclimate-environment.
 Masalahnya, memang tidak banyak ahli geologi atau mahasiswa yang rela
 menjadi ‘manusia gua’ di jaman modern sekarang ini J

  

 Wass

 DHN

  

 *From:* AWY [mailto:masargo...@yahoo.com]
 *Sent:* Sunday, February 26, 2012 1:27 PM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] Fwd: ARTIKEL KORAN PR

  

 

Re: [iagi-net-l] Keterbukaan Informasi -- [Was: IAGI - Ekskursi ke Situs Megalith G Padang (Sabtu 25 Februari 2012)

2012-02-22 Terurut Topik Ok Taufik
ruwet sekali ya tugas dan wewenang komisi2 ini, informasi apa saja yang
mereka garap?..sebatas proyek2 negara atau mencakup semuanya?..keuangan
negara dll, kalau setara KPK tentunya KIP bisa main paksa dan angkut dong
untuk berkas2 yang menyangkut informasi dibiayai negara dan masyarakat?

 2012/2/23 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 2012/2/23 Dandy Hidayat dhida...@live.com

  Karena ada dua pendapat dengan satu pendapat beda , sesuai asas
 demokrasi kita sementara tangguhkan dulu rencana pemanggilan pihak
 TransTV namun saya akan tetap memberikan nomor HP Mas Rovicky, Mas Seno dan
 Mas Syaiful berikut e-mailnya in case kalau mereka ingin menghubungi suatu
 - waktu dapat kita komunikasikan.


 Saya akan berbagi cerita tentang pertemuan tadi malam dengan Salah satu
 anggota (komisioner) dari Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia,
 namanya Dono Prasetyo.

 Komisi Informasi Pusat (KIP) ini dibentuk mirip KPK, jadi berada dibawah
 presiden. Komisi ini dibentuk sebagai konsekuensi dari UU transparansi
 informasi publik. Dibentuk seperti KPK, jadi sebuah Komisi dibawah
 Presiden.
 Nah apa hubungannya dg IAGI ? Komisi ini berbicara soal perlunya informasi
 harus dibuka utk publik. Misal laporan yg dibiayai oleh APBN, sumbangan
 masyarakat, atau sumber luar lainnya disebut sebagai badan publik
 dan tentunya didalamnya mengandung  informasi publik.

 Salah satu informasi (geologi) penting yang ada di lingkungan pertambangan
 dan migas, yang dibiayai oleh pemerintah tentunya bisa masuk kategori
 informasi publik. Artinya dokumennya harus terbuka, walaupun ada informasi
 yang harus ditutup karena alasan tertentu. Nah Komisi ini yg akan
 menjelaskan dan memfasilitasi diskusi bila terjadi perbedaan persepsi
 tentang perlunya keterbukaan-ketertutupan data. Salah satu contoh adalah
 data seismic yang juga memiliki arti penting dalam pemahaman kebencanaan
 semestinya menjadi terbuka untuk publik. Namun sayangnya kita tahu adanya
 UU dan aturan tentang data migas. Komisi ini akan memfasilitasi supaya
 tidak terjadi dispute pemahaman keterbukaan informasi publik.

 Banyak yg saya baru tahu tentang pentingnya keterbukaan informasi dan
 perlunya menutup informasi. Tentunya banyak data (informasi) geologi
 semestinya terbuka karena sdh dibiayai APBN. Tapi karena datanya dibawah
 esdm, seringkali filosofinya informasi migas yg penuh rahasia. Nah, IAGI
 dan anggotanya perlu mengerti ttg hal ini.

 Banyak yg bisa dishare antara kepentingan IAGI dg Komisi ini. Nanti kita
 (IAGI) akan mengadakan kunjungan ke komisi ini. Bahkan bisa meminta mereka
 untuk sosialisasi ttg informasi publik, mungkin lewat lunch talk IAGI.
 Tentunya Mas Syaiful dan staffnya sangat tertarik utk merealisasikan. Ada
 yang tertarik ?
 Sekian sekilat info

 RDP




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] IAGI PENGDA JABAR-BANTEN SUMBANG PANEL GEOLOGI DI GUA BELANDA, BANDUNG

2012-02-22 Terurut Topik Ok Taufik
Mang Okim,

inilah kekurangan kita dalam mengkemas objek wisata ini, beberapa kali
mengunjungi gua jepang dan belanda,terpikir seharusnya kita bisa lebih baik
menjualnya, kebayang turunan londo sama japanis tidur menetap dan
berjaga-jaga di dalam gua tersebut, berperang mempertaruhkan nyawa,  kalau
di kemas baik maka banyak wisatawan belanda dan jepang yang akan
berkunjung. bukan seperti saat ini yg dihadapin hanya penyedia jasa senter
dan guide kampoeng.

2012/2/23 Sujatmiko m...@cbn.net.id

 Rekan-rekan IAGI yang budiman,



 Tiga hari lalu, Senen 20 Februari 2012, Dr. Ade Djumarma,  Ketua Pengda
 IAGI
 Jabar-Banten, meresmikan dan sekaligus  menyerahkan papan panel berlogo
 IAGI kepada pengurus Kawasan Wisata Taman Hutan Rakyat -TAHURA di  Dago
 Pakar, Bandung  . Papan panel tersebut yang berisi penjelasan tentang
 sejarah bebatuan di kawasan Bandung Utara diletakkan di pintu masuk utama
 Gua Belanda.  Tahun lalu, Gua Belanda ini dikunjungi oleh sekitar 15.000 an
 wisatawan dan diharapkan dengan adanya  papan panel tersebut maka jumlah
 pengunjung akan meningkat di masa mendatang . Perlu ditambahkan bahwa dalam
 acara Gowes Bareng IA- Teknik Geologi ITB pada 18 Desember 2011 yang lalu ,
 rombongan yang turun dari G. Tangkuban Perahu menuju Kampus ITB sempat
 singgah di Gua Belanda ini .



 Acara serah terimanya sendiri berlangsung sederhana, dihadiri oleh Direktur
 dan Staf TAHURA, wartawan ( PR,Tempo dll ), Staf Badan Geologi , KRCB  (
 diwakili T. Bachtiar dan mang Okim yang merangkap juga sebagai anggota IAGI
 ), dan lain-lain. Dalam rangkaian acara tersebut, Dr. Ade Djumarma
 menjelaskan tentang maksud dan tujuan pemasangan papan panel tersebut .
 Selain dari itu, disinggung juga sejarah geologi kawasan Bandung Utara
 meliputi antara lain Sesar Lembang dan sejarah letutan Gunung Api Sunda
 berikut jenis bebatuan yang dihasilkan, yang  dapat dilihat langsung di
 sekitar Gua Belanda seperti antara lain batuan  Ignimbrite - batuan gunung
 api yang terbawa  awan panas sekitar 105 ribu tahun lalu, batuan lava,
 batuan bom dan piroklastik , dan juga  ropy lava yang oleh pengurus TAHURA
 disebut  sebagai batu batik.



 Mengenai Gua Belanda tersebut yang dibangun oleh Kolonial Belanda pada
 tahun
 1914 dengan tujuan pertama sebagai terowongan PLTA, fungsinya kemudian
 beralih sesuai dengan situasi kondisi saat itu, antara lain sebagai stasiun
 radio telekomunikasi Belanda tahun 1941, depot logistik, ruang tahanan,
 gudang mesiu, dan lain sebagainya.  Lorong-lorong dan ruangannya banyak
 dengan bekas-bekas jaringan listrik dan rel kereta / lori. Bagi rekan-rekan
 yang liburan ke Bandung, sangat dianjurkan untuk meninjau  Gua Belanda ini
 yang terletak tidak jauh dari Gua Jepang.



 Langkah besar IAGI Pengda Jabar - Banten



 Sumbangan papan panel dari IAGI Pengda Jabar-Banten tersebut yang  menurut
 Dr. Ade Djumarma dapat terlaksana berkat kerjasama dan dukungan dari Badan
 Geologi, konon akan dilanjutkan dengan sumbangan serupa di 5 lokasi
 pariwisata lainnya yaitu  di Situs Gua Pawon,  Kawah Putih / G. Patuha , G.
 Papandayan, G. Galunggung, dan Geyser Cisolok. Kalau hal ini  benar-benar
 terlaksana maka langkah dan terobosan IAGI Pengda Jabar - Banten ini patut
 diapresiasi dan diacungi jempol mengingat hal itu sejalan dengan salah satu
 program PP IAGI dan kita semua yaitu memasyarakatkan ilmu geologi dalam
 rangka  meningkatkan pengertian dan kecintaan masyarakat  akan
 bangunan-bangunan geologi yang diwariskan oleh alam.



 Sehubungan dengan hal di atas maka mang Okim sebagai anggotaIAGI
 langsung  memberikan apresiasi berupa  dasi koboy obsidian berlogo IAGI
 kepada Dr. Ade Djumarma dan Bapak Imam Santoso, Direktur TAHURA ( semoga
 Pak
 Ketum dan rekan-rekan tidak keberatan ya ). Sebagai penutup , mang Okim
 berharap , semoga langkah besar yang dicontohkan oleh IAGI Pengda Jabar -
 Banten ini dapat menular ke Pengda-Pengda IAGI lainnya di Indonesia. Amiin.



 Salam IAGI,



 Mang Okim



 LAMPIRAN  GAMBAR



 DSCN9085-40.jpg

 Gambar 1 :  Dr. Ade Djumarma, Ketua IAGI Pengda Jabar-Banten memberikan

  penjelasan tentang makna gambar-gambar yang tertera di papan panel.

  ( Senen, 20 Februari 2012 )



 DSCN9093-40.jpg

 Gambar 2 : Dr. Ade Djumarma menjelaskan tentang sejarah letusan Gunung Api
 Sunda



 DSCN9105-40.jpg

 Gambar 3 : Dr. Ade Djumarma menyerahkan secara resmi  papan panel kepada

 Direktur Taman Hutan Rakyat ( Tahura ), Bapak Imam Santoso ( 20 Feb. 2012
 ).


 Perhatikan logo IAGI - Badan Geologi  - dan Tahura



 DSCN9099-40.jpg

 Gambar 4 : Sebagai apresiasi  atas langkah IAGI Pengda Jabar Banten,

 Dr. Ade Djumarma dan Bapak Imam Santoso menerima tanda penghargaan berupa
 dasi koboy

  obsidian dengan pin IAGI  ( disaksikan pengurus Tahura , Wartawan, KRCB,
 dan  Staf Badan Geologi ).



 DSCN9113-40.jpg

 Gambar 5 : Direktur Tahura Bapak Imam Santoso, dengan dasi koboy obsidian

 berlogo IAGI, diabadikan di depan pintu keluar Gua Belanda,



 PC180056-40.jpg

 Gambar 6 : 

Re: Bls: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

2012-02-21 Terurut Topik Ok Taufik
kalau batubara dikaitkan dalam kepmen tersebut jelas tak masuk, karena
kategorinya sebagai non logam.
Tapi untuk bahan pemikiran juga, saya belum melihat peluangnya batubara
dapat diolah dalam jumlah besar dan ekonomis untuk diekspor.
liquified coal kemungkinan hanya untuk konsumsi DN. cmiiw.

2012/2/21 koeso...@melsa.net.id

 Kalau batubara, export terbesar, harus diolah jadi apa yah, supaya bisa
 diexpor dan tambangnya tdk ditutup? RPK
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: *Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id
 *Date: *Tue, 21 Feb 2012 15:16:03 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Bls: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07
 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

  Klo dilihat dari semangatnya sih, jelas bagus om Ok dan om2x lainnya,
 mosok udah hari gini jualnya masih raw material aja. klo perlu migas juga
 kayak gitu tuh.
 Apalagi klo bahan galian C, mineral logam dll, harga raw material bila
 dibanding dengan yg sedikit saja kena sentuhan pengolahan, harganya sudah
 naik puluhan bahkan ratusan kali lipat.

 Masalah ke khawatiran Geologist jadi sulit kerja karena ditakutkan
 aktivitas eksplorasi menurun, klo menurut saya terlalu paranoid. Klo nggak
 salah kan wajib melakukan pengolahan di dalam negeri, tapi bukan berarti
 ngolah sendiri, tapi yg penting ngolahnya di dalam negeri. Jadi harusnya
 jika berjalan dengan benar maka akan terbuka lapangan usaha baru, yaitu
 pengolahan barang tambang tsb. Ketika kuliah di S2 Tambang ITB, ini menjadi
 rencana topik penelitian saya juga. Terutama bahan galian gol. C, mudah
 didapat, nggak repot nyari dan bisa padat karya. Harga Raw material
 golongan C sangat memprihatinkan, misalnya Kaolin, bentonit atw Zeolit
 bahkann BARIT yg kebutuhannya cukup tinggi di Indonesia. Hanya dengan
 proses pemurnian sangat sederhana, cuman diayak saja agar besar butir
 Kaolin bisa terpisah secara seragam, harganya sudah beda jauh, raw material
 Kaolin waktu itu hanya IDR 50/kg sementara yang sudah diayak IDR 2500/kg.
 Sudah naik 50 x lipat, ini belum klo kita bikin itu kaolin siap buat
 dipakai pabrik ban dll. yang selama ini konon kita harus impor dari
 berbagai negara tetangga yang justru raw materialnya dari negara kita
 dengan harga SUPER MURAH.

 Lagi pula Geologist sekarang kan udah makin hebat, nggak sekedar
 mencari..ada yg bikin uil kumpeni, perusahaan tambang, pertanian,
 perkebunan, peternakan bahkan mungkin sampai nyari Piramida. Nggak akan
 kuranglah lapangan kerja buat GEOLOGIST.

 cheers,
 HS

   --
 *Dari:* kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com
 *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id
 *Dikirim:* Selasa, 21 Februari 2012 13:44
 *Judul:* Re: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07 thn
 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

  optimis pak ok ,
 makin banyak bahan olahan yang akan diekspor , akan meningkatkan kebutuhan
 bahan bakunya yang akan meningkatkan eksplorasi dan membutuhkan banyak
 geologist yang ok ok...

 2012/2/21 Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 Seperti diketahui, pada 6 Februari 2012, Menteri ESDM Jero Wacik baru
 saja menerbitkan Permen ESDM No.7 Tahun 2012 tentang Peningkatan Nilai
 Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral.
 Dalam Permen tersebut, beberapa tambang mineral termasuk dalam jenis
 komoditas tambang
 mineral logam yang wajib diolah dan/atau dimurnikan di dalam negeri.
 “Pemegang IUP [Izin Usaha Pertambangan] Operasi Produksi untuk mineral
 logam  wajib melakukan pengolahan di dalam negeri.

 Jelas banyak lowongan untuk ekstraksi dan metalurgist, kebutuhan Geologist
 explorasi mungkin akan tergantung akan aktifitas produksi dalam negeri.
 Bahan tambang tidak bisa di ekspor langsung ke LN. Bisa jadi ada penurunan
 kebutuhan tenaga Geologist(?).


 2012/2/21 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Godang yang baik,
 Memangnya ada apanya ?
 Mungkin Mas Godang bisa menuliskan dan memaparkannya disini.

 RDP
 2012/2/21 god...@gmail.com

 Mohon pendapat dr bpk2/ibu2 IAGI :

 Apakah indonesia Siap dgn
 Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012 : oleh menteri ESDM,
 pak jero wacik).

 Dunia pertambangan mineral indonesia akan mati suri.
 Akan banyak geologist yg ngangur.

 GodangS
 Powered by Telkomsel BlackBerry®




 --
 *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*




 --
 Sent from my Computer®








-- 
Sent from my Computer®


Re: Bls: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

2012-02-21 Terurut Topik Ok Taufik
 diolah jadi apa yah, supaya bisa
 diexpor dan tambangnya tdk ditutup? RPK 

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
  --

 *From: *Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id 

 *Date: *Tue, 21 Feb 2012 15:16:03 +0800 (SGT)

 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id

 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id 

 *Subject: *Bls: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07
 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

 ** **

 Klo dilihat dari semangatnya sih, jelas bagus om Ok dan om2x lainnya,
 mosok udah hari gini jualnya masih raw material aja. klo perlu migas juga
 kayak gitu tuh.

 Apalagi klo bahan galian C, mineral logam dll, harga raw material bila
 dibanding dengan yg sedikit saja kena sentuhan pengolahan, harganya sudah
 naik puluhan bahkan ratusan kali lipat.

 ** **

 Masalah ke khawatiran Geologist jadi sulit kerja karena ditakutkan
 aktivitas eksplorasi menurun, klo menurut saya terlalu paranoid. Klo nggak
 salah kan wajib melakukan pengolahan di dalam negeri, tapi bukan berarti
 ngolah sendiri, tapi yg penting ngolahnya di dalam negeri. Jadi harusnya
 jika berjalan dengan benar maka akan terbuka lapangan usaha baru, yaitu
 pengolahan barang tambang tsb. Ketika kuliah di S2 Tambang ITB, ini menjadi
 rencana topik penelitian saya juga. Terutama bahan galian gol. C, mudah
 didapat, nggak repot nyari dan bisa padat karya. Harga Raw material
 golongan C sangat memprihatinkan, misalnya Kaolin, bentonit atw Zeolit
 bahkann BARIT yg kebutuhannya cukup tinggi di Indonesia. Hanya dengan
 proses pemurnian sangat sederhana, cuman diayak saja agar besar butir
 Kaolin bisa terpisah secara seragam, harganya sudah beda jauh, raw material
 Kaolin waktu itu hanya IDR 50/kg sementara yang sudah diayak IDR 2500/kg.
 Sudah naik 50 x lipat, ini belum klo kita bikin itu kaolin siap buat
 dipakai pabrik ban dll. yang selama ini konon kita harus impor dari
 berbagai negara tetangga yang justru raw materialnya dari negara kita
 dengan harga SUPER MURAH.

 ** **

 Lagi pula Geologist sekarang kan udah makin hebat, nggak sekedar
 mencari..ada yg bikin uil kumpeni, perusahaan tambang, pertanian,
 perkebunan, peternakan bahkan mungkin sampai nyari Piramida. Nggak akan
 kuranglah lapangan kerja buat GEOLOGIST.

 ** **

 cheers,

 HS

 ** **
   --

 *Dari:* kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com
 *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id
 *Dikirim:* Selasa, 21 Februari 2012 13:44
 *Judul:* Re: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07
 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

 ** **

 optimis pak ok , 

 makin banyak bahan olahan yang akan diekspor , akan meningkatkan
 kebutuhan bahan bakunya yang akan meningkatkan eksplorasi dan membutuhkan
 banyak geologist yang ok ok...

 2012/2/21 Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 Seperti diketahui, pada 6 Februari 2012, Menteri ESDM Jero Wacik baru
 saja menerbitkan Permen ESDM No.7 Tahun 2012 tentang Peningkatan Nilai
 Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral.

 Dalam Permen tersebut, beberapa tambang mineral termasuk dalam jenis
 komoditas tambang
 mineral logam yang wajib diolah dan/atau dimurnikan di dalam negeri.

 “Pemegang IUP [Izin Usaha Pertambangan] Operasi Produksi untuk mineral
 logam  wajib melakukan pengolahan di dalam negeri.

  

 Jelas banyak lowongan untuk ekstraksi dan metalurgist, kebutuhan
 Geologist explorasi mungkin akan tergantung akan aktifitas produksi dalam
 negeri. Bahan tambang tidak bisa di ekspor langsung ke LN. Bisa jadi ada
 penurunan kebutuhan tenaga Geologist(?).

  

  

 2012/2/21 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

  Godang yang baik,

 Memangnya ada apanya ?

 Mungkin Mas Godang bisa menuliskan dan memaparkannya disini.

  

 RDP

 2012/2/21 god...@gmail.com 

 ** **

 Mohon pendapat dr bpk2/ibu2 IAGI :

 Apakah indonesia Siap dgn
 Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012 : oleh menteri ESDM,
 pak jero wacik).

 Dunia pertambangan mineral indonesia akan mati suri.
 Akan banyak geologist yg ngangur.

 GodangS
 Powered by Telkomsel BlackBerry®




 --
 *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*



 

 --
 Sent from my Computer®
  

 ** **

 ** **

 ** **





-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] BUMN buat siapa? ---Re: [iagi-net-l] Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru

2012-02-21 Terurut Topik Ok Taufik
Di dunia ini, State Owned Entreprise bukan barang haram (BUMN). Dimana-mana
BUMN semakin menggurita, dulu dengan petronas di ethiopia pakai kontraktor
ZPEB (drlling company no.1 in the world..kata orang Republik China) dan
mereka bagian dari CNOOC, semua di urus samapai sekolah, istri pekerja jadi
gurunya, jadi kalau terjadi bisnis diantara mereka jelas bisa jadi low
price.

Contoh:

China: Cnooc
Russia: Gazprom
Singapura: Temasek, Singtel

berikut copy paste bumn dari beberapa negara:

Postal Railways Pharmacy Gambling Alcohol retail Health care Universities
Telephone Television Oil Energy
Australia yes (Australia Post) monopoly on postal delivery of letters to
250g mix varies by State mix (PBSfunding only) (no retail competition) mix
varies by State no mix (Medicare) mix no mix (ABC) (SBS) no mix varies by
State
Brazil yes (Correios) mix (VALEC,CBTU) mix (Hemobras) yes (Caixa Econômica
Federal) no mix (SUS) mix mix (Telebras) mix Mix (Petrobras) mix
(Eletrobras)
Canada yes (Canada Post) mix
(Via Rail), passenger rail. Freight is private. no varies by province
varies by province (LCBO, SAQ,SLGA) mix mix varies by province (Sasktel)
mix (CBC) mix varies by province (Hydro-Québec, BC Hydro,Hydro One,Manitoba
Hydro,Nalcor,**SaskPower)
Finland de facto (Itella) de facto (VR) no yes
(Veikkaus,RAY,**Fintoto) yes (Alko) mix (municipal) yes mix (TeliaSonera)
mix (YLE) de facto (Neste) mix (Fortum)
France yes
(La Poste) yes (SNCF) no mix
(Française Des Jeux) no mix mix mix (France Telecom) mix (France
Television) no mix (EDF)
Germany mix
(Deutsche Post) mix (DB) no no no mix (BG) mix mix (DTAG) mix (ARD) ? ?
Greece de facto
(ELTA) de facto (OSE,TrainOSE) no mix
(OPAP) no mix (ESY) yes mix (OTE) mix (ERT) mix (ELPE) mix (DEI)
Iceland de facto (Íslandspóstur) no railways in Iceland no no gambling in
Iceland yes (ÁTVR) mix mix no mix no oil industry in Iceland mix
India yes (India Post) yes (Indian Railways) yes (IDPL) no no mix mix mix
(BSNL) mix (Doordarshan) mix (ONGC) yes
Ireland yes (An Post) yes (Iarnród Éireann) no no no mix mix no mix
(RTE,TG4) no mix (ESB)
Italy yes (Poste italiane) yes (FS) no no no mix (SSN) mix no yes (RAI) mix
(Eni) mix (Enel)
Indonesia yes (Pos Indonesia) yes (PT Kereta Api) yes no no yes (Asuransi
Jiwasraya) yes yes (Telkom Indonesia) yes (TVRI) yes (Pertamina) yes
(Perusahaan Listrik Negara)
Japan yes
(JapanPost) mix (JR) no yes (JRAand etc) no mix mix mix (NTT) mix (NHK) no
no
Netherlands no yes (Nederlandse Spoorwegen) no yes
(Holland Casino) no mix yes no mix (Netherlands Public Broadcasting) no no
New Zealand yes (NZ Post) yes (Kiwi Rail) no no no mix yes no mix (TVNZ) no
mix (Genesis Power,Meridian Energy,Mighty River Power, Solid
Energy,Transpower New Zealand Limited))
Philippines yes (PhilPost) yes (PNR) no yes (PAGCOR) no yes yes (U.P.) no
yes (PTV) mix (PNOC) mix (NAPOCOR)
Sweden de facto (Posten) de facto (SJ) mix (Apoteket) yes yes
(Systembolaget) mix yes mix (Telia) mix (SVT) no mix (Vattenfall)
Turkey yes (PTT) yes (TCDD) no no no mix mix no mix (TRT) mix (TPAO) mix
United Kingdom yes (Royal Mail) mix
(Northern Ireland Railways,East Coast) (Network Rail) no mix (Premium
Bonds) mix mix (NHS) mix no mix (BBC,Channel 4,S4C) no no
United States yes (USPS, anagency) mix
(Amtrak), passenger rail. Freight is private. no Mix (All State Lotteries
varies by state (ABC store states) mix mix (U.S. military service
academies,public universities no mix (PBS) no mix (TVA)

2012/2/22 abacht...@cbn.net.id

 Tergelitik oleh thread Discovery-nya Pertamina EP, terutama pembahasan ttg
 harga gas dsb, berikut ini sedikit unegh2 tentang BUMN energy kita: punya
 siapa?

 Pertamina kepunyaan negara, PLN kepunyaan negara, PGN juga kepunyaan
 negara. Semuanya BUMN yg bekerja untuk memastikan rakyat Indonesia
 mendapatkan energi listrik, minyak, gas, dan produk industri petrokimia
 secara adil merata.

 Tapi kenapa koq mereka alot tawar menawar alokasi dan harga gas-(minyak)
 yg diproduksi dr tanah air Indonesia? Yg kontrak 2.2$/mmbtu lah, yg
 5$/mmbtu dr kontrak Santos-lah, yg PLN berani bayar 8$/mmntu-lah...
 Se-olah2 mrk itu pedagang yg mencari keuntungan sebesar2nya dg modal
 sekecil2nya: pedagangnya negara? Yang musti diuntungkan itu kan negara -
 rakyat Indonesia? Bukan mrk sebagai lembaga!

 Koq semakin ruwet sih hubungan institusi bisnis-politik - industri milik
 negara kita? Dan kita semua seolah hanyut dalam ketidak-beresan
 ketidak-logisan cara berpikir dan bertindak lembaga2 bisnis negara tsb.
 Coba saja: untuk memastikan pasokan gas: PGN sampai bersusah payah nyari
 blok2 migas sendiri, jangan2 PLN nanti juga akan punya blok migas sendiri
 pula!?

 Ini akan jadi lebih ruwet dan nggak masuk di pemahaman manusia normal
 kalau kita masukkan juga BPMigas dan Ditjen Migas dalam percaturan hubungan
 antar kelembagaan bisnis tersebut. Lha wong semua cadangan migas Indonesia
 dikuasai data, pengelolaan, peruntukan, dan operasinya oleh BPMigas dan
 ultimately Ditjen Migas. Koq masih juga kita 

Re: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

2012-02-20 Terurut Topik Ok Taufik
Waktu itu pak Yatno ada di grup studi petrologi di bawah pak Rubini, Ibu
Emmi dll. Kuliah Vulkanologi dihantarkan oleh pejabat dirjen Dikti sekarang
Bp.Djoko S). Ahli Vulkanologi banyak dikenal kalau ada letusan Gn.Api,
Bapak Adjat Sudradjat saat Gn.Galunggung Meletus (sekarang dosen di Geologi
Unpad), dan baru-baru ini Mbah Rono karena aktivitas Merapi.

2012/2/20 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Lah kan Dany sAma Andang tidak belajar volkanologi dan pemetaannya dari
 pak Yatno. Bisa saja beda persepsi.
 Memang sulit pemetaan di gn api, sudah sulit duitnya dikit.
 Salam, salamat pensiun, mau terus di vkanik atau ilmu perburungan pak?
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Yustinus Suyatno Yuwono yuw...@gc.itb.ac.id
  Date: Mon, 20 Feb 2012 13:20:30
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG  PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO
 Pak Danny yang baik.

 Lho saya tidak menakuti siapapun. Justru senang sekali ada lebih banyak
 yang
 peduli tentang batuan volkanik. Cuma yaitu, hati- hati membuat
 interpretasinya.
 Saya bulan ini pension dari ITB karena memang sudah umur 65 th. Sejak
 kembali dari Prancis 1987 saya sudah galakkan penelitian volkanik, sudah
 banyak lulusan S-1, S-2, dan ada juga S-3 yang mengambil topic pemetaan
 volkanik yang saya bimbing, yang sebelumnya selalu menghindari volcanic
 terrain. Setelah pension mudah-2 an ada yang mau meneruskan usaha saya ini.
 25 th lebih saya menggeluti petrologi volkanik ini, saya sedih bila gak ada
 yang mau meneruskannya. Indonesia kaya gunungapi tapi geologisnya kurang
 peduli tentang volcanic product- nya. Ironis kan??? Berapa % lulusan
 geologi
 kita ini yang tugas akhirnya (pemetaan lapangan S-1) di volcanic terrain
 dan
 mampu memahami prinsip-2 stratigrafi tefra? Mengambil sample dan observasi
 yang baik (tidak sembarangan) di lapangan sampai analisa petrografi, major
 and trace elements chemistry dan isotop sampai kimiawi kristal-nya?

 Dari puluhan mahasiswa yang telah lulus yang saya bimbing malahan gak ada
 yang me- respon milis ini!!! Sudah pada lupa ilmunya barangkali atau sudah
 sibuk dan melupakannya???

 He... he... Pak Danny, selamat berburu volcanic products, dulu saya pernah
 pesan sama Pak Dr Sutikno Bronto ketika beliau baru selesai DR nya (G
 Galunggung) saya ucapkan cuga selamat berburu volcanic product kepada
 beliau. Kalo P Tikno disertasi nya di Volkanik Kwarter, saya di volkanik
 Tersier sampai Plestosen, itu bedanya.
 Salam,
 Yatno (bulan ini pension dari PNS)


 -Original Message-
 From: Danny Hilman Natawidjaja [mailto:danny.hil...@gmail.com]
 Sent: Thursday, February 16, 2012 8:10 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Terimakasih pak Yatno,
 Perfectly understood.  Saya juga dulu belajar kegunung apian cukup intens,
 setahun mengambil course di Geothermal Institute Univ. Auckland NZ waktu
 ngambil S2 di sana, dan juga dapat kuliah-dan lapangan kegunungapian waktu
 ngambil S3 di Caltech.
 Saran saya lebih baik kita encourage orang untuk belajar geologi gunung
 api bukan malah terkesan menakut-nakuti dengan kompleksitasnya.  Dalam dua
 decade terakhir ini penelitian geologi/stratigrafi gunung api di Indonesia
 seperti mati suri... bahkan kelihatannya tidak lagi ada pelajaran mata
 kuliah gunung api di Jurusan Geologi.  Sampai saat ini setahu saya
 pengetahuan bentukan stratigrafi gunung api masih kebanyakan dalam teori
 saja. Contoh atau data aktual-nya sangat sedikit...Ini salah satu hambatan
 besar untuk mencari jejak artefak diantara tumpukan endapan volkanik...
 tapi
 kita tidak ada pilihan.  Harus siap maju menjawab tantangan.

 Salam
 DHN


 -Original Message-
 From: Yustinus Suyatno Yuwono [mailto:yuw...@gc.itb.ac.id]
 Sent: Thursday, February 16, 2012 4:51 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Pak Danny,
 Saya hanya sharing, bahwa genesa dan produk volkanik itu banyak sekali
 aspek
 heterogenitasnya, baik secara lateral maupun vertical. Pesan saya cuma
 hati-
 hati interpretasi di volkanik.
 Salam,
 Yatno

 -Original Message-
 From: Danny Hilman Natawidjaja [mailto:danny.hil...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 14, 2012 11:52 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Referensi dari Pak Yatno ttg contoh cinder cone sangat menarik dan berguna.
 Kalau saja ada survey geophysical subsurface-nya (seperti Geolistrik atau
 Geo-seismictomografi) dari G. Kiamis ini tentu akan lebih bermanfaat lagi
 untuk khasanah ilmu volcano-stratigrafi.  G.Padang, dari penampang
 geolistrik dan georadar, tidak mirip dengan sketsa cinder cone ini.

 Salam
 DHN

 -Original Message-
 From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 14, 2012 11:11 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Wah pAk yatno ini 

Re: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

2012-02-20 Terurut Topik Ok Taufik
Seperti diketahui, pada 6 Februari 2012, Menteri ESDM Jero Wacik baru
saja menerbitkan Permen ESDM No.7 Tahun 2012 tentang Peningkatan Nilai
Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral.

Dalam Permen tersebut, beberapa tambang mineral termasuk dalam jenis
komoditas tambang
mineral logam yang wajib diolah dan/atau dimurnikan di dalam negeri.
“Pemegang IUP [Izin Usaha Pertambangan] Operasi Produksi untuk mineral
logam  wajib melakukan pengolahan di dalam negeri.

Jelas banyak lowongan untuk ekstraksi dan metalurgist, kebutuhan Geologist
explorasi mungkin akan tergantung akan aktifitas produksi dalam negeri.
Bahan tambang tidak bisa di ekspor langsung ke LN. Bisa jadi ada penurunan
kebutuhan tenaga Geologist(?).


2012/2/21 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Godang yang baik,
 Memangnya ada apanya ?
 Mungkin Mas Godang bisa menuliskan dan memaparkannya disini.

 RDP
 2012/2/21 god...@gmail.com

 Mohon pendapat dr bpk2/ibu2 IAGI :

 Apakah indonesia Siap dgn
 Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012 : oleh menteri ESDM,
 pak jero wacik).

 Dunia pertambangan mineral indonesia akan mati suri.
 Akan banyak geologist yg ngangur.

 GodangS
 Powered by Telkomsel BlackBerry®




 --
 *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Volcanic Product -- was: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

2012-02-20 Terurut Topik Ok Taufik
Pak yang bilang kenapa nggak kaderisasi kayaknya saya deh...bukan pak Danny.

2012/2/21 Yustinus Suyatno Yuwono yuw...@gc.itb.ac.id

 Itulah Indonesia Bro!!! Geolog Indonesia adalah Geoduit. Bidang yang basah
 melimpah peminatnya. Bidang Petrologidan basic science lainnya??
 Bahkan di ITB sejak kurikulum 2005 Mata kuliah Mineral Optik digabung
 dengan Petrografi menjadi MK Mineral Optik dan Petrografi, 1 semester 3
 SKS, yang tadinya 6 SKS. Sudah gitu Pak Danny enak aja menyalahkan saya
 kenapa gk kaderisasi Bukan gk kaderisasi, peminatnya
 itu lho..selain alokasi jumlah dosen juga terbatas.
 Salam,
 Yatno


 -Original Message-
 From: Prianggito Sulistiono [mailto:git_m...@yahoo.com]
 Sent: Monday, February 20, 2012 6:05 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Volcanic Product -- was: [iagi-net-l] GUNUNG
 PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Saya amati, geolog2 Australia banyak yg tertarik akan volkanologi karena
 volkanisme itu suatu rangkaian proses alami yg menakjubkan yg di negaranya
 tidak dijumpai. Begitu punya uang sedikit mereka langsung pergi mencari
 volkano di Selandia Baru, Indonesia atau negara Pasifik lainnya utk
 dikagumi dan dipelajari.
 Geolog Indonesia sejak lahir sudah mengenal gunungapi. Anak2 TK-SD selalu
 menggambar volkano berdekatan dengan sawah. Hidup berdampingan dengan
 gunungapi adalah sesuatu yg being taken for granted. Hal ini ternyata
 mengurangi antusiasme utk secara bersungguh2 mempelajari ilmu
 kegunungapian. Mahasiswa geologi melakukan pendakian gunung dg semangat
 pecinta alam, bukan pecinta ilmu kegunungapian
 (salut akan usaha RDP, Budi Brahmantyo dkk dalam menggeologikan masyarakat
 dan memasyarakatkan geologi)

 Wslm
 Prianggito

 Sent from my iPhone


 On 20/02/2012, at 9:43 PM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

  Kapan? Boleh sbg peserta? Ini ilmu sangat menarik (bg pensiunan) krn
 banyak sangkutannya mulai dari. :pembekuan magma sedimentasi, ubahan,
 pelapukan, bahkan struktur geologi akibat letusan gn api maupun dorongan
 intrusinya.
  Selain itu ada hydrothermal dan cebakan mineral.
  Lho iya geologi kerekayasaan (engineering geology) juga ada.
  Powered by Telkomsel BlackBerry®
 
  -Original Message-
  From: S. (Daru) Prihatmoko sd...@indo.net.id
  Date: Mon, 20 Feb 2012 16:35:49
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
  Cc: economicgeol...@yahoogroups.com
  Subject: [iagi-net-l] Volcanic Product -- was: [iagi-net-l] GUNUNG
  PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO
  Pak Yatno (juga gus Ipul)judulnya saya ganti...
 
  Saya ngikuti tautan diskusi pyramide ini on and offtetapi
 berkaitan
  dng volcanic product, MGEI-IAGI akan mengadakan workshop/ kursus ttg
  volcanology and volcanic products sbg pre-convention workshop (PIT IAGI
  Yogya) Sept nanti. Di dunia hard rocker pengetahuan ttg volcanic
 product
  ini adalah esensial sekali, dan kita memang perlu penyegaran kembali ttg
  materi ini. Pembicara/ instruktur yg kita undang dan sedang bersiap-siap
  adalah pak Sutikno Bronto dan Jocyline McPhie (Utas, Tasmania). Mbak
 McPhie
  ini adalah yg menulis buku fenomenal Volcanic Textures yg banyak
 dirujuk
  oleh penggemar volcanic rocks. Kalau pak Yatno bersedia, dengan senang
 hati
  kita akan mengundang untuk menjadi salah satu instruktur-nya..
 
  Lanjut lagi pak...diskusi pyramid-nya, saya ikut menikmati...
 
  Salam - Daru
 
  -Original Message-
  From: Yustinus Suyatno Yuwono [mailto:yuw...@gc.itb.ac.id]
  Sent: Monday, February 20, 2012 1:21 PM
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO
 
  Pak Danny yang baik.
 
  Lho saya tidak menakuti siapapun. Justru senang sekali ada lebih banyak
 yang
  peduli tentang batuan volkanik. Cuma yaitu, hati- hati membuat
  interpretasinya.
  Saya bulan ini pension dari ITB karena memang sudah umur 65 th. Sejak
  kembali dari Prancis 1987 saya sudah galakkan penelitian volkanik, sudah
  banyak lulusan S-1, S-2, dan ada juga S-3 yang mengambil topic pemetaan
  volkanik yang saya bimbing, yang sebelumnya selalu menghindari volcanic
  terrain. Setelah pension mudah-2 an ada yang mau meneruskan usaha saya
 ini.
  25 th lebih saya menggeluti petrologi volkanik ini, saya sedih bila gak
 ada
  yang mau meneruskannya. Indonesia kaya gunungapi tapi geologisnya kurang
  peduli tentang volcanic product- nya. Ironis kan??? Berapa % lulusan
 geologi
  kita ini yang tugas akhirnya (pemetaan lapangan S-1) di volcanic terrain
 dan
  mampu memahami prinsip-2 stratigrafi tefra? Mengambil sample dan
 observasi
  yang baik (tidak sembarangan) di lapangan sampai analisa petrografi,
 major
  and trace elements chemistry dan isotop sampai kimiawi kristal-nya?
 
  Dari puluhan mahasiswa yang telah lulus yang saya bimbing malahan gak ada
  yang me- respon milis ini!!! Sudah pada lupa ilmunya barangkali atau
 sudah
  sibuk dan melupakannya???
 
  He... he... Pak Danny, selamat berburu volcanic products, dulu saya
 

Re: [iagi-net-l] Apakah indonesia Siap dgn Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012)

2012-02-20 Terurut Topik Ok Taufik
ya optimisnya tergantung permintaan hasil olahan dari pasar DN/LN, kalau
dulukan mangan, nickel dll, bisa mentah2 dijual ke LN dengan permen ini tak
bisa lagi.

2012/2/21 kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com

 optimis pak ok ,
 makin banyak bahan olahan yang akan diekspor , akan meningkatkan kebutuhan
 bahan bakunya yang akan meningkatkan eksplorasi dan membutuhkan banyak
 geologist yang ok ok...

   2012/2/21 Ok Taufik ok.tau...@gmail.com

 Seperti diketahui, pada 6 Februari 2012, Menteri ESDM Jero Wacik baru
 saja menerbitkan Permen ESDM No.7 Tahun 2012 tentang Peningkatan Nilai
 Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral.

 Dalam Permen tersebut, beberapa tambang mineral termasuk dalam jenis
 komoditas tambang
 mineral logam yang wajib diolah dan/atau dimurnikan di dalam negeri.
 “Pemegang IUP [Izin Usaha Pertambangan] Operasi Produksi untuk mineral
 logam  wajib melakukan pengolahan di dalam negeri.

 Jelas banyak lowongan untuk ekstraksi dan metalurgist, kebutuhan
 Geologist explorasi mungkin akan tergantung akan aktifitas produksi dalam
 negeri. Bahan tambang tidak bisa di ekspor langsung ke LN. Bisa jadi ada
 penurunan kebutuhan tenaga Geologist(?).


 2012/2/21 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Godang yang baik,
 Memangnya ada apanya ?
 Mungkin Mas Godang bisa menuliskan dan memaparkannya disini.

 RDP
 2012/2/21 god...@gmail.com

 Mohon pendapat dr bpk2/ibu2 IAGI :

 Apakah indonesia Siap dgn
 Permen ESDM No.07 thn 2012 (23 halaman, 6 feb 2012 : oleh menteri ESDM,
 pak jero wacik).

 Dunia pertambangan mineral indonesia akan mati suri.
 Akan banyak geologist yg ngangur.

 GodangS
 Powered by Telkomsel BlackBerry®




 --
 *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*




 --
 Sent from my Computer®






-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

2012-02-19 Terurut Topik Ok Taufik
Pak Yatno,

kalau bapak sedih setelah pension tak ada yang meneruskan petrologi
volcaniknya..ya salah pak Yatno lah tak mempersiapkan kadernya..wah bapak
bisa di class action nih pakai uang negara tak melakukan kaderisasi:)))
2012/2/20 Yustinus Suyatno Yuwono yuw...@gc.itb.ac.id

 Pak Danny yang baik.

 Lho saya tidak menakuti siapapun. Justru senang sekali ada lebih banyak
 yang
 peduli tentang batuan volkanik. Cuma yaitu, hati- hati membuat
 interpretasinya.
 Saya bulan ini pension dari ITB karena memang sudah umur 65 th. Sejak
 kembali dari Prancis 1987 saya sudah galakkan penelitian volkanik, sudah
 banyak lulusan S-1, S-2, dan ada juga S-3 yang mengambil topic pemetaan
 volkanik yang saya bimbing, yang sebelumnya selalu menghindari volcanic
 terrain. Setelah pension mudah-2 an ada yang mau meneruskan usaha saya ini.
 25 th lebih saya menggeluti petrologi volkanik ini, saya sedih bila gak ada
 yang mau meneruskannya. Indonesia kaya gunungapi tapi geologisnya kurang
 peduli tentang volcanic product- nya. Ironis kan??? Berapa % lulusan
 geologi
 kita ini yang tugas akhirnya (pemetaan lapangan S-1) di volcanic terrain
 dan
 mampu memahami prinsip-2 stratigrafi tefra? Mengambil sample dan observasi
 yang baik (tidak sembarangan) di lapangan sampai analisa petrografi, major
 and trace elements chemistry dan isotop sampai kimiawi kristal-nya?

 Dari puluhan mahasiswa yang telah lulus yang saya bimbing malahan gak ada
 yang me- respon milis ini!!! Sudah pada lupa ilmunya barangkali atau sudah
 sibuk dan melupakannya???

 He... he... Pak Danny, selamat berburu volcanic products, dulu saya pernah
 pesan sama Pak Dr Sutikno Bronto ketika beliau baru selesai DR nya (G
 Galunggung) saya ucapkan cuga selamat berburu volcanic product kepada
 beliau. Kalo P Tikno disertasi nya di Volkanik Kwarter, saya di volkanik
 Tersier sampai Plestosen, itu bedanya.
 Salam,
 Yatno (bulan ini pension dari PNS)


 -Original Message-
 From: Danny Hilman Natawidjaja [mailto:danny.hil...@gmail.com]
  Sent: Thursday, February 16, 2012 8:10 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Terimakasih pak Yatno,
 Perfectly understood.  Saya juga dulu belajar kegunung apian cukup intens,
 setahun mengambil course di Geothermal Institute Univ. Auckland NZ waktu
 ngambil S2 di sana, dan juga dapat kuliah-dan lapangan kegunungapian waktu
 ngambil S3 di Caltech.
 Saran saya lebih baik kita encourage orang untuk belajar geologi gunung
 api bukan malah terkesan menakut-nakuti dengan kompleksitasnya.  Dalam dua
 decade terakhir ini penelitian geologi/stratigrafi gunung api di Indonesia
 seperti mati suri... bahkan kelihatannya tidak lagi ada pelajaran mata
 kuliah gunung api di Jurusan Geologi.  Sampai saat ini setahu saya
 pengetahuan bentukan stratigrafi gunung api masih kebanyakan dalam teori
 saja. Contoh atau data aktual-nya sangat sedikit...Ini salah satu hambatan
 besar untuk mencari jejak artefak diantara tumpukan endapan volkanik...
 tapi
 kita tidak ada pilihan.  Harus siap maju menjawab tantangan.

 Salam
 DHN


 -Original Message-
 From: Yustinus Suyatno Yuwono [mailto:yuw...@gc.itb.ac.id]
 Sent: Thursday, February 16, 2012 4:51 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Pak Danny,
 Saya hanya sharing, bahwa genesa dan produk volkanik itu banyak sekali
 aspek
 heterogenitasnya, baik secara lateral maupun vertical. Pesan saya cuma
 hati-
 hati interpretasi di volkanik.
 Salam,
 Yatno

 -Original Message-
 From: Danny Hilman Natawidjaja [mailto:danny.hil...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 14, 2012 11:52 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Referensi dari Pak Yatno ttg contoh cinder cone sangat menarik dan berguna.
 Kalau saja ada survey geophysical subsurface-nya (seperti Geolistrik atau
 Geo-seismictomografi) dari G. Kiamis ini tentu akan lebih bermanfaat lagi
 untuk khasanah ilmu volcano-stratigrafi.  G.Padang, dari penampang
 geolistrik dan georadar, tidak mirip dengan sketsa cinder cone ini.

 Salam
 DHN

 -Original Message-
 From: Bandono Salim [mailto:bandon...@gmail.com]
 Sent: Tuesday, February 14, 2012 11:11 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] GUNUNG PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO

 Wah pAk yatno ini lebih cenderung ke non piramid ya.

 Kata piramider (pendukung piramid), mereka tidak nemukan volkanik neck di
 bawah gn padang maupun sadahurip, berdasar hasil geolistrik.
 Mungkin kecil sehingga tersamarkan  karena rentang geolistriknya cukup
 panjang.
 Powered by Telkomsel BlackBerryR

 -Original Message-
 From: Yustinus Suyatno Yuwono yuw...@gc.itb.ac.id
 Date: Tue, 14 Feb 2012 10:52:02
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] GUNUNG  PADANG : PENCERAHAN PAK YATNO
 Rekan rekan Yth.

 Ini saya coba buat sketsa suatu gunungapi kecil (biasanya tingginya hanya
 ratusan meter 

Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

2012-02-16 Terurut Topik Ok Taufik
Betul sekali. HRD dengan kreatif akan mengandalkan permen Menkeu ini untuk
menjadi salary cap buat proffesional WNI, ini keputusan seperti dari
pihak yg  inferior.

2012/2/17 abacht...@cbn.net.id

 **
 Apakah tdk ada rencana dr IAGI-MGEI untuk secara institusional memprotes
 Permen Menkeu 258/2012 itu? Kalau perlu mempersoalkannya di pengadilan TUN?
 Bersama Perhapi, HAGI, IATMI, dll Sayang sekali kalau kita hanya
 nggrundel di milis saja 
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
  *From: *kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com
 *Date: *Fri, 17 Feb 2012 07:48:57 +0700
  *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

   kalau untuk pegawai lokal apa ada batasannya juga?  kan sering
 dijadikan senjata tuh sama hr bahwa katanya ada pembatasan gaji nasional
 dari pihak berwenang.
 kalau rasio expatnya 1:2:3 , orang indonesianya dibawah 1 atau di atas 3
 ya ?
 2012/2/16 o - musakti o_musa...@yahoo.com.au

   Ganti topik sikit dari piramida aah.

 Baru dapat kiriman permen menkeu no. 258/2011 tentang BATASAN MAKSIMUM
 BIAYA RENUMERASI TENAGA KERJA ASING UNTUK KONTRAKTOR KONTRAK KERJASAMA
 MINYAK DAN GAS BUMI.

 Yang menarik, at least buat saya yang telah terbiasa dengan hal yang sama
 di middle east, terrnyata Negara kita juga menerapkan sistim 'kasta' dalam
 renumerasi berdasarkan warna pasport.

 Ada tiga golongan pasport dalam permen ini :
 1) kawasan Asia (asumsi saya ini mencakup India, pakistan) Afrika dan
 timur tengah
 2) kawasan eropa, australasia (jepun, malaysia masuk sini ?) dan amerika
 selatan
 3) tentunya yang paling tops dari amerika utara.

 Bedanya batas maksimal renumerasi ini cukup signifikan. Muhandis (
 engineer) Aboud misalnya, bisa ber gaji max 287 K per tahun sedangkan untuk
 Senor Diego batasnya 539 K dan Mister Smith sebagai penguasa dunia bisa
 punya gaji sampai 791 K, tentunya dollar semua.

 Kuranglebih rasionya 1:2:3...wow.





-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Re: Tulisan menarik peneliti Budaya UI

2012-02-16 Terurut Topik Ok Taufik
Jelas salah kaprah juga tuh kalau class actionnya dialamatkan ke LIPI,
sepengetahuan saya LIPI tak terlibat tapi ada tokoh LIPI yang yang ikut
sebagai anggota tim bentukan staf khusus keperidenan tersebut.

2012/2/17 Ismail lia...@indo.net.id

 **
 Apakah LIPI terlibat secara institusional , berarti dana nya dari APBN dan
 tentunya karena ini institusi pemerintah sdh berkoordinasi dg instansi
 terkait didaerah tsb

 Persoalan akan lain kalau keterlibatannya bukan secara institusional tapi
 perorangan dalam Tim tsb


 Sent by Liamsi's Mobile Phone
 --
 *From: *yahdi zaim z...@gc.itb.ac.id
 *Date: *Fri, 17 Feb 2012 00:12:00 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Re: Tulisan menarik peneliti Budaya UI

 Pak RDP dan Rekans,
 Di koran Pikiran Rakyat hari ini di halaman 19 di sudut kanan atas ada
 berita: Budayawan Akan Ajukan 'Class Action' ke LIPI yg berita
 singkatnya, Class Action tsb akan diajukan ke LIPI berkaitan dengan
 pemboran Gunung Padang yang dikatakan tanpa ijin.
 Wah bakal tambah ramai nih...
 Wslm,
 Zaim
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: *Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 *Date: *Thu, 16 Feb 2012 22:14:23 +0700
 *To: *e_rid...@yahoo.come_rid...@yahoo.com; IAGIiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
 *Cc: *refere...@yahoogroups.comrefere...@yahoogroups.com;
 alumni_gamais_...@yahoogroups.comalumni_gamais_...@yahoogroups.com
 *Subject: *[iagi-net-l] Re: Tulisan menarik peneliti Budaya UI

 Waaa,
 Kalau skeptis itu memang bawaannya saintist. Sains itu diawali dengan
 keraguan bukan semangat dan keyakinan. Jadi kalau ada yg sekptis pada
 sesuatu penemuan bukan berarti ybs menolak. Secara mudah orang skpetis itu
 baru akan mengikuti atau menyetujui adanya hipotesa baru bila sudah
 menemukan evidence. Tanpa evidence kok sudah meyakini sebauh penemuan
 karena ditemukan si anu yg terkenal berarti itu taklid buta   Sains
 ndak mengenal hal taklid seperti itu. Banyak saintis bergelar doktor yg
 tidak sepaham dengan promotornya  Dan sains itu tidak ada loncatan
 besar yng datangnya ujug-ujug mak pluk.
 Mohon maaf saja  Sains itu jalannya thimik-thimik, bukan berlari
 kencang. Mirip seperti proses evolusi, pelan tapi pasti.

 Nah budaya riset yg menurun itu bukan karena skeptis Tapi mungkin
 pesimistis pada hasil yg akan diperoleh. Saintis murni melakukan penelitian
 seringkali bukan karena tujuan, tapi karena keingintahuan. Ketiadaan rasa
 ingin tahu bukan berarti pesimis atau skeptis loo. Bisa saja tidak menarik
 karema kemasan atau pengungkapan yang rumit.

 Yang penting menurut saya, seorang peneliti sejati seringkali tidak
 memperdulikan dampak dari temuannya ... Sikapnya adalah persistent dalam
 bahasa mudahnya tekun dalam melakukan riset. Jangan membayangkan atau
 memikirkan hasilnya akan menggelegar. Kebanyakan penemuan besar didunia
 tidak disadari oleh penemunya. Jadi kalau anda telah menemukan sesuatu,
 jangan punya harapan anda akan mendapatkan hasilnya secara instant. No. No
  Bukan seperti itu reward atau penghargaan yang diperoleh oleh
 seorang penemu sejati. Ketika nanti manusia menyadari, barulah nama anda
 akan dikenal dan dikenang. Syukur-syukur didoakan, ilmu yg bermanfaat
 adalah sebuah amal jariah.

 Kalau anda menemukan sesuatu ikhlas saja dengan apa yg ditemukan. Memang
 kalau diamati, hanya penemuan yg berlanjut yang bermanfaat. Jadi satu hal
 lain yang penting adalah sikap dari si peneliti ketika menemukan hasil
 risetnya. Sikap low profile, lembah manah, sopan, membuat orang
 memberikan apresiasi atas penemuan dan kalau diteruskan maka penemuan itu
 menjadi sebuah ilmu yg bermanfaat. Yang seperti ditulis diatas, menjadi
 amal jariah.

 So,
 Kalau anda merasa menemukan sesuatu, uNgkapkan saja apa adanya sejujurnya.
 Duniapun Sekarang tahu bahwa bukan Darwin yg menemukan teori evolusi, dia
 Hanyalah mengembangkan dan menuliskan, namun saat ini semua tahu bahwa
 Lamark, juga Wallace lebih duluan mengemukakan ide evolusi yang fenomenal
 ini. Malah Darwin yg akhirnya dicaci oleh orang yg tersinggung karena
 penemuan teori evolusi.

 Salam riset

 Rdp

 On Thursday, February 16, 2012, e_ridzky e_rid...@yahoo.com wrote:
 
  Jangan kapok Jadi Peneliti di Indonesia
  (Quo Vadis Budaya Riset?)
 
  Oleh: Lily Tjahjandari*
 
  Berbagai polemik seputar keberadaan piramida di Garut di ruang media
 massa yang padat dengan aksi serang menyerang antar ilmuwan untuk
 mempertahankan logika hasil riset bahwa ada sesuatu yang bermakna di balik
 gunung Garut patut dicermati dengan perasaan prihatin.
 
  Pertama, prihatin bahwa masyarakat Indonesia tampaknya memang belum siap
 dengan berbagai hipotesa temuan ilmiah yang dinilai mencengangkan dan
 berusaha secara skeptis menolak, kedua yang sangat memprihatinkan adalah
 ketika serangan datang bukan dari masyarakat awam melainkan dari perwakilan
 akademisi yang terlalu dini untuk mengartikulasikan 

Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

2012-02-16 Terurut Topik Ok Taufik
Sebenarnya tak usah sejauh itu dalam mendiskripsi besaran gaji seseorang,
karena hal itu banyak faktor yg mempengaruhinya,
yang penting adalah  kesetaraan itu lho, Manager dari WNI seharusnya setara
dengan mr Smith, Junior Geologist/engineer WNI juga seharusnya setara
dengan jr. WNA, kalau benefit lainnya karena pertimbangan jauh dari negeri
sendiri dll wajarlah di tambahkan dengan range yg tak menyolok.

2012/2/17 Sigit si...@epintl.com

 Ini kan issue lama...yang kita2 hanya bisanya nggrundel di Milis. Usaha
 untuk membawa Expat Indo balik kampung juga gagal beberapa kali. Usaha tsb
 semakin susah dengan kecepatan naiknya renumerasi diluar negeri yg lebih
 cepat dari di Indonesia.

 Jadi sebelum mengangkat menjadi issue nasional, sebaiknya kita2
 (IAGI-IATMI-Perhapi..dll) punya acuan cara penggajian dengan
 mempertimbangkan kondisi pasar ataupun kemampuan  bayar industri, skill
 set, degree dan pengalaman. Bentuk Team-nya...nanti dibantuin kita2 yang
 ada di overseas sebagai bahan perbandingan.

 Piye? Cocok?

 Jangan hanya DPR saja yg gajinya gede...

 Ziggie


 

 From: abacht...@cbn.net.id [mailto:abacht...@cbn.net.id]
 Sent: Fri 2/17/2012 9:02 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia


 Apakah tdk ada rencana dr IAGI-MGEI untuk secara institusional memprotes
 Permen Menkeu 258/2012 itu? Kalau perlu mempersoalkannya di pengadilan TUN?
 Bersama Perhapi, HAGI, IATMI, dll Sayang sekali kalau kita hanya
 nggrundel di milis saja 
 Powered by Telkomsel BlackBerry
 

 From: kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com
 Date: Fri, 17 Feb 2012 07:48:57 +0700
 To: iagi-net@iagi.or.id
 ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

 kalau untuk pegawai lokal apa ada batasannya juga?kan sering dijadikan
 senjata tuh sama hr bahwa katanya ada pembatasan gaji nasional dari
 pihak berwenang.
 kalau rasio expatnya 1:2:3 , orang indonesianya dibawah 1 atau di atas 3
 ya ?

 2012/2/16 o - musakti o_musa...@yahoo.com.au


 Ganti topik sikit dari piramida aah.

 Baru dapat kiriman permen menkeu no. 258/2011 tentang BATASAN MAKSIMUM
 BIAYA RENUMERASI TENAGA KERJA ASING UNTUK KONTRAKTOR KONTRAK KERJASAMA
 MINYAK DAN GAS BUMI.

 Yang menarik, at least buat saya yang telah terbiasa dengan hal yang sama
 di middle east, terrnyata Negara kita juga menerapkan sistim 'kasta' dalam
 renumerasi berdasarkan warna pasport.

 Ada tiga golongan pasport dalam permen ini :
 1) kawasan Asia (asumsi saya ini mencakup India, pakistan) Afrika dan
 timur tengah
 2) kawasan eropa, australasia (jepun, malaysia masuk sini ?) dan amerika
 selatan
 3) tentunya yang paling tops dari amerika utara.

 Bedanya batas maksimal renumerasi ini cukup signifikan. Muhandis (
 engineer) Aboud misalnya, bisa ber gaji max 287 K per tahun sedangkan untuk
 Senor Diego batasnya 539 K dan Mister Smith sebagai penguasa dunia bisa
 punya gaji sampai 791 K, tentunya dollar semua.

 Kuranglebih rasionya 1:2:3...wow.




 --
 This message has been scanned for viruses and
 dangerous content by MailScanner http://www.mailscanner.info/ , and is
  believed to be clean.

 --
 This message has been scanned for viruses and
 dangerous content by MailScanner, and is
 believed to be clean.




 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 

Re: [iagi-net-l] SADAHURIP DARI ATAS SEPEDA

2012-02-03 Terurut Topik Ok Taufik
Yang,

Kelihatannya ada kekacuan komunikasi antara tim TS, oknum ES dan ADB, Danny
di pihak lainnya. Berulangkali ADB mengcounter berita2 yang beredar di
media untuk menyangkal anggapan penemuan Piramida di kawasan Jawa Barat.
Isu ini sebenarnya sudah duluan beredar di milis IA-ITB yang gencar di
thread oleh saudara ES, jadi terjadi kesimpang siuran dimana ES ini apakah
team dari TS atau tim mana?..sementara kalau saya tak salah, postingan
undangan sarasehan yg di forward oleh RDP ke milis IAGI juga di kirimkan
oleh oknum ES ini. Jadi sementara ini ada anggapan yang melenceng  ES
adalah bagian dari tim TS dan saresahan ini juga menjadi pesan terselubung
dari tim dia. Karena tim TS dengan gencar menggunakan media, maka gaung
bangunan piramid di jabar lebih terdengara, sementara ADB dan Danny hanya
menggunakan jalur yg terbatas, milis ini, facebook tak cukup ampuh
meluruskan pseudo berita tersebut.

2012/2/3 abacht...@cbn.net.id

 **
 Luar biasa memang efek pemberitaan Sadahurip ini. Sampai2 meskipun saya
 sudah menuliskan sanggahan di IAGINET 1Feb kmrn ttg tulisan di media yang
 salah dan juga sesudahnya dikoreksi dalam pemberitaan Vivanews, tapi tetap
 saja komunitas di milis ini membayangkan akan terjadi debat yang seru di
 acara Seminar 7Feb nanti ttg Sadahurip piramid vs non-piramid.

 Padahal dlm sanggahan saya dan koreksi berita yg dituliskan Vivanews
 jelas2 saya sebutkan bhw saya dan Danny Hilman akan banyak membahas ttg
 riset2 kami yang jauh lebih banyak progress-nya dibanding Sadahurip - yg
 meski sdh dimulai setahun lalu dg berkali-kali akuisisi data tapi kami
 anggap statusnya masih belum sampai pada kesimpulan ttg piramid atau bukan.
 Kami akan banyak fokus pada Banda Aceh, Batujaya, Trowulan, dan Gunung
 Padang. Sementara u/Sadahurip kami akan tampilkan hasil beberapa kali
 survey: akuisisi GG surface dan subsurface data, mapping, sampling dan lab
 analyses, Jadi yg kami lakukan bukan sehari kunjungan dan bukan sekedar
 surface makro saja. Itupun dari awal kemarin (dan saya tegaskan lagi
 sekarang) kami belum sampai pada kesimpulan piramid atau non-piramid, krn
 masih akan ada akuisisi data lagi yg akan kami lakukan Maret mendatang
 (auger, coring, trenching, dsb).

 Perdebatan seru tentang piramid vs non piramid mungkin akan terjadi minggu
 depan itu kalau saja yg tampil Turangga Seta (TS) yg secara terbuka
 mengumumkan mereka bekerja atas petunjuk gaib dsb. Tapi kami bukan TS dan
 kami tidak punya kaitan dg TS, spt juga sdh dijelaskan oleh Danny Hilman di
 postingnya di thread serupa ini sebelumnya (malah kami jadi korban
 mereka). Makanya kalau konco2 IAGI mengharapkan akan ada debat seru, adu
 argumen membela piramid vs mentah2 menolak piramid, terus ada pengambilan
 keputusan / kesimpulan seminar seperti dulu di 2007 IAGI melakukannya untuk
 kasus Lapindo (yg diprotes terbuka dan jadi berkepanjangan sesudahnya),
 sampeyan semua salah menduga. Para proponen anti piramida gak akan punya
 lawan tanding di seminar itu nanti krn memang TS tdk naik panggung,
 sementara kami hanya akan menampilkan data dan analisis kami serta membahas
 berbagai kemungkinan interpretasinya, tapi blm memutuskan apa2.

 Malahan lebih seru hasil2 riset kami di Gn Padang, Trowulan, Batujaya, dan
 Banda Aceh, lho.

 Dan soal kekuatiran bbrp orang bhw keputusan/kesimpulan seminar sudah
 dipersiapkan sebelumnya, shg yg hadir nanti dianggap menyetujuinya (spt
 kasus Seminar IAGI 2007 Lumpur Lapindo): hal itu benar2 out-of-context. Lha
 wong judul seminarnya saja: “MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA
 KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN
 NASIONAL” koq kesimpulannya ttg Sadahurip itu piramid atau bukan. Saya
 pikir itu kejauhan. Lagi pula, saya dan Danny blm akan menyimpulkan status
 Sadahurip di sarasehan/seminar itu krn riset kami sedang berlangsung,
 ngapain juga ikutan lepas kontrol dg buru2 menyimpulkan kemudian memaksakan
 kesimpulan itu ke publik dengan merekayasa sarasehan? Seminar/sarasehan itu
 nanti bukan event organisasi profesi tertentu dan tidak ada mekanisme yg
 memungkinkan Panitia Sarasehan mengklaim pendapat peserta, karena memang
 tidak akan ada kesimpulan. Biasanya yang suka mengklaim kesimpulan2 ilmiah
 di acara2 sarasehan/diskusi spt ini nanti adalah orang2/pihak2 yg
 menganggap diskusi ilmiah adalah rapat anggota partai, atau para
 pencari/pembuat berita sensasional dg plintiran2, atau mrk yg
 berkepentingan mempengaruhi opini publik dg klaim2 kebenaran sepihak, entah
 untuk rujukan hukum, bisnis, atau politik.

 Makanya agak2 kaget juga ketika tiba2 ada berita ttg seminar khusus IAGI
 Jabar-Banten yg dilakukan di Bandung hari ini tadi membahas ttg Sadahurip
 dan Lalakon, undangannya dibikin hanya 3 hari sebelumnya (31Jan), tidak
 diumumkan di IAGiNET, PP-IAGIpun tdk tahu, dan kesimpulan seminar ilmiahnya
 langsung langsung saja: Vulkanolog-Arkeolog-Geolog Patahkan Teori Piramid
 Sadahurip.

 Mudah2an kita bisa belajar lebih merunduk dan rendah hati.

 ADB
 

Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB

2012-01-30 Terurut Topik Ok Taufik
Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan para
pembicaranya, saya tak habis pikir bagaimana mereka berani mengundng para
ahli kebumian dengan keprofesian yang tak ada hubungannya dengan topik
seminar itu sendiri.
Di samping itu semangat para founder piramida ini memang luar biasa
rancunya, bagaimana mereka bisa menyimpulkan ada piramida?..dari bisikan
gaib dan lantas pendekatan kenampakan visual alam?..mirip-mirip gitu.
Kenapa logika yang rancu begini harus diteruskan, di seminarkan, di kasi
angin pula oleh ahli kebumian dengan berpartisipasi diseminarnya, bagaimana
kegiatan yang keilmiah-ilmiahan ini harus dilanggengkan?, kenapa para
ahli kebumian tak berani katakan kasus ini adalah pepesan kosong mirip
kasus blue Energy terdahulu, apakah besok-besok ada yang mengklaim bahwa
Tangkuban Perahu adalah Kapal Nabi Nuh yang terbalik?..untuk membuktikannya
perlu di survey lah, di geolistrik dan terakhir di bor sekalian, jelas
butuh waktu 30 tahun untuk membektikannya..demi sains jelas perlu waktu,
atau kalau tak terbukti..bisa diseminarkan dan dikemukakan bahwa perbedaan
pendapat diantara earth science adalah rahmat:). Kenapa para geologis
kondang yang diundang sebagai pembicara, tidak menolak saja secara tegas
bahwa isu piramida ini sangat naif dan pepesan kosong, buang waktu dan
biaya saja untuk meneruskan kegiatan sia-sia tersebut.

Dari informasi di milis sebelah bahwa dana penelitian 'ilmiah' tersebut
adalah dana bantingan, tak dirincikan dengan jelas dana bantingan
tersebut berupa apa, dana dari APBN yang dibantingkan di depan tim tersebut
oleh oleh bos mereka atau dana yang terbanting dari langit?:).

2012/1/30 miko m...@cbn.net.id

 **
 Wow, mang Okim ikut diundang juga niih --- pakai gelar DR lagi. Gimana
 cara ngoreksinya yaa ? Btw, semoga undangan dadakan ini membawa manfaat dan
 berkah bagi kita semua khususnya --- IAGI --- ta' iya ( tadi siang mang
 Okim memang ditelpon oleh Pak Andi Arief, mengabarkan tentang acara ini ).

 Wassalam,

 Mang Okim
 --
 *From: * Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 *Date: *Mon, 30 Jan 2012 18:10:06 +0700
 *To: *iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGIfo...@hagi.or.id; 
 geologi...@googlegroups.com
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA
 KATASTROPIK PURBA - SKP BSB

 ACARA SEMINARdan PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’
 JUDUL SEMINAR:
 “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI
 NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL”

 Tanggal 7 Februari 2012
 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta pusat
 Waktu: pk 09.00 sd pk 15.00
 --

 2012/1/30 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com

 Pak Dhe Vikcy, lokasi sarasehan dimana?


 On Mon, Jan 30, 2012 at 5:33 PM, Rovicky Dwi Putrohari
 rovi...@gmail.com wrote:
  Mas Erick
  Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi
 saya
  akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum
  Technology Conference).
  Btw saya fwrd juga ke IAGI
 
  Salam sukses !
 
  RDP
 
  2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com
 
  Mas Rovicky ysh.,
  Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada
  milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas.
 
  Salam,
  ER
 
  --
  ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’
  JUDUL SEMINAR:
  “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI
  NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL”
  --
  1. Sambutan:
 
  2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP)
 
  3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek)
  - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai
  Arkelologi Bandung) –  tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi
 dari
  Gunung Padang.
  - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan
  Arsitek Jabar  arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida
 Maya
  (studi peru).
  - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe:
  musik purba dan astronomi Gunung Padang
  - Pembicara 4:  DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto)
  dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan
  Geomagnet.   -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI)
  aspek
  geologi gn Padang.
  -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba (Periset Ristek
 dan
  timstafsus dkk)
 
  4. Seminar SADAHURIP Moderator Rovicky DP
  - Pembukaan (Oleh stafsus)
  - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen)
  - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen).
  -Pembicara 3. DR. Danny Hilman (Gempa Besar dan Siklus Jawa barat).
 -Pembicara 4. DR. Andang
 Bachtiar
  (Sadahurip, Fenomena alam biasa dalam perspektif Geologi)
  - Pembicara 3: Tim Bencana 

Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini

2012-01-30 Terurut Topik Ok Taufik
Innalilahi wainna ilaihi rojiun

Turut berduka


OK Taufik

2012/1/31 Putri Sari Wisman poetry_me_2...@yahoo.com

 Turut berduka untuk keluarga Alm. Mas Anjar. Semoga keluarga yg
 ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan.

 Salam duka
 Putri
 --
 *From: * Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
 *Date: *Mon, 30 Jan 2012 20:38:23 -0800 (PST)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono
 Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini

 Inalillahi wa inallilahi rojiun
 Semoga Alamrhum diterima disisiNya.

 si Abah

   --
 *From:* Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Tuesday, January 31, 2012 11:29 AM
 *Subject:* Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist
 Lemigas meninggal dunia pagi ini

 Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas
 Anjar dalam keabadian.
 Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.

 Kami Yang Turut Berduka
 HS-ABW-RTM
 PPPTMGBLEMIGAS
 Eksplorasi, Geokimia.

   --
 *Dari:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id
 *Dikirim:* Selasa, 31 Januari 2012 10:43
 *Judul:* Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist
 Lemigas meninggal dunia pagi ini

 Innalilahi wainna ilaihi rojiun

 Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa.
 Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima
 disisi terbaikNya. Amien
 Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan.
 Amien

 Ketua Umum IAGI


 Rovicky Dwi Putrohari

 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com

 **
 Dear all

 Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi
 ke Lemigas Meninggal Dunia.

 Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012
 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung.

 Rumah Duka Kompleks Pondok Safari
 Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang.

 Avi
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *
 *






-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Tanggapan oleh Staf Khusus Presiden was :EKSPEDISI KILAT KE PIRAMIDA GUNUNG SADAHURIP

2012-01-16 Terurut Topik Ok Taufik
Perlu di luruskan, tanggapan tersebut bukan tanggapan resmi dari Andi Arief
hanya tanggapan pribadi Erick Rizky (Alumni Geofisika) yg ketepatan sebagai
ass stafsus Presiden. Lain dari itu mudah2an biaya survey tersebut tak
diambil dari dana bidang bantuan sosial dan bencana (mungkin APBN juga).
Bisa-bisa dana yang terpakai hanya untuk pembiayaan proyek kebohogan
publik kalau memang tak terbukti sebagai piramid buatan manusia.


2012/1/17 Rizqi Syawal syawa...@gmail.com

 Menarik sekali catatan dari pak Andi Arief dan Mang Okim, sekarang tinggal
 bagaimana pembuktian lanjut nya yang terpenting tidak merusak lingkungan
 saja. . . .

 Salam

 Rizqi Syawal


 2012/1/17 Arie Krisna Lopulisa arie_arkhrie...@yahoo.com

 Mang Okim dan IAGI netters,


 Saya belum tau apakah Mang Okim sudah membaca mengenai tanggapan dari
 Erick Rizky, Staf Khusus Presiden bidang bantuan Sosial dan Bencana.
 Ternyata beliau telah membuat artikel yang menanggapi tulisan Mang Okim
 di Pikiran Rakyat/Milis IAGI yang bisa dilihat lewat akun FB beliau.

 Berikut adalah linknya bagi yang belum membacanya :

 https://www.facebook.com/notes/andi-arief-dua/ttanggapan-atas-tulisan-di-pikiran-rakyat-milist-iagi-oleh-erick-rizky-ass-stafs/10150709659118957


 Salam,
 Arie krisna Lopulisa

   --
 *From:* ecep suryana ec...@yahoo.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Tuesday, January 17, 2012 8:29 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net-l] EKSPEDISI KILAT KE PIRAMIDA GUNUNG SADAHURIP
 : SAMBIL MENYELAM MINUM AIR

 Mang Okim Yth,

 Izin copas kiriman mang okim,,,haturnuhun

 wslkm

 ES

   --
 *From:* Sujatmiko m...@cbn.net.id
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Monday, January 16, 2012 1:57 PM
 *Subject:* RE: [iagi-net-l] EKSPEDISI KILAT KE PIRAMIDA GUNUNG SADAHURIP
 : SAMBIL MENYELAM MINUM AIR

 Yth. Pak Yanto Salim,

 Silahkan disebar luaskan Pak, insyaallah mang Okim siap mempertanggung
 jawabkan isinya. Sudah sejak setahun lebih  masyarakat dibuat
 terbengong-bengong oleh issue piramida dan harta karun yang tersimpan di
 hampir semua gunung berbentuk piramida, sementara banyak sekali
 situs-situs
 prasejarah yang sudah lama atau baru ditemukan dibiarkan terbengkalai (
 termasuk kawasan karst Citatah, Bandung ). Semoga dengan shock terapi ini,
 kita khususnya pihak-pihak terkait / berkepentingan , akan lebih sadar
 sehingga dapat menghargai kekuatan science geologi-arkeologi daripada asap
 kemenyan dan bisikan ghoib.

 Salam cinta geologi,

 Mang Okim

 -Original Message-
 From: yanto...@yahoo.co.id [mailto:yanto...@yahoo.co.id]
 Sent: 16 Januari 2012 13:08
 To: iagi-net@iagi.or.id; MGEI
 Cc: SADONO; Feni Kertikasyari; iman santoso; mira buana; GUNARDI
 Subject: Re: [iagi-net-l] EKSPEDISI KILAT KE PIRAMIDA GUNUNG SADAHURIP :
 SAMBIL MENYELAM MINUM AIR

 Mang OKim dan moderator,

 Minta ijin untuk berbagi email atau informasi ini ke grup milis tetangga.

 Terimakasih,

 Salam
 Yanto Salim
 Powered by Telkomsel BlackBerryR




 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
 shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
 direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
 use of any information posted on IAGI mailing list.
 -








 --
 Rizqi Syawal
 Geologist Explorationist
 PT Exploration Think Tank Indonesia
 Business Email : rizqisya...@etti.co.id
 Privacy Email :syawa...@gmail.com
 +6285641058211/+6285759459810




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Lagi tentang Junghuhn: Pecinta Jawa

2012-01-09 Terurut Topik Ok Taufik
 Banyak tokoh kolonial belanda terdahulu yang mau bersumbangsih terhadap
ilmu dan pengetahuan di Indonesia, kita kenal juga Bosscha (lengkapnya
Karel Albert Rudolf Bosscha), seorang tuan tanah di perkebunan teh Malabar
yang mau menjadi penyandang dana utama untuk pembelian alat teropong
bintang, namanya di abadikan untuk observatorium itu. Tak terbayang sama
saya akan niat mereka untuk jaman itu, dan teropong bintang yang mereka
dirikan begitu fenomenalnya sampai saat ini. saya sedikit meragukan niat
pemerintah RI mau membangun sebuah observatorium di sini dikarenakan
prioritas ekonomi jelas lebih penting sejak merdeka sampai sekarang. Sulit
dipahami seorang dari penjajah mau bersumbangsih sebesar itu saat dulu,
sementara membandingkan saat ini para konglomerat kita sendiri malah lebih
suka menyumbang untuk pendidikan ke singapore (group Mayapada baru
menyumbang $30juta dan sbelumnya juga mochtra ryadi dan pengusaha
konglomerat lainnya berlomba2 menyumbang jutaan $ untuk NUS (National
university of Singapore).

Cerita kina dan kebun kina di Bukit Tunggul tersebut, sedikit berubah
kegunaan untuk saat ini, kulit pohon kina sekarang selain dimanfaatkan
untuk obat malarion dan juga untuk  keperluan komestika. Di kawasan Bukit
Tunggul tersebut, pabrik sederhana pengulitan pohon Kina masih beroperasi
dan Bukit Tunggul yang asri mulai dimanfaatkan untuk agrowisata dan
rekreasi lainnya..selain untk tempat DIKSAR anak GEA dulunya.

2012/1/9 anwar.tau...@gmail.com

 Makasih bnyk pak awang. Sangat menginspirasi.

 Taufik

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Awang Satyana awangsaty...@yahoo.com
 Date: Mon, 9 Jan 2012 18:19:41
 To: IAGIiagi-net@iagi.or.id; Geo Unpadgeo_un...@yahoogroups.com;
 Eksplorasi BPMIGASeksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com; Forum HAGI
 fo...@hagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Lagi tentang Junghuhn: Pecinta Jawa
 Sabtu 7 Januari 2012 kemarin, bersama sekitar 80 orang dari suatu
 komunitas yang senang jalan-jalan sambil belajar di lapangan, saya
 mengunjungi makam Junghuhn di Jayagiri Lembang.

 Di depan nisannya yang ditinggikan seperti obelisk, saya membentang poster
 berisi foto diri Junghuhn, biografi singkat, miniatur peta Jawanya yang
 monumental, lukisan-lukisan beberapa gunung yang didakinya, dan tentu saja
 ilmu yang dimuliakannya: botani, termasuk dua spesies kina dan
 geografi/ekologi tumbuhan.

 Para peserta yang sangat beragam latar belakang profesi dan pekerjaannya
 dan umurnya, dari bayi yang masih digendong ibunya sampai seorang kakek
 berusia 78 tahun menyimak dengan khidmat diselingi decak kagum atas karya2
 Junghuhn, duduk di pelataran makam Junghuhn atau berdiri mendekati poster
 dan nisan.

 Mengapa memilih Junghuhn, sebab ia bukan hanya perintis budidaya kina di
 Indonesia, tetapi jauh dari itu, ia adalah perintis penelitian geologi,
 kartografi/geodesi, geografi, botani, bahkan antropologi di Jawa. Dan, hal
 ini tak banyak diketahui masyarakat umum. Umumnya, mereka tahu Junghuhn
 dengan kata kunci kina, padahal bukan hanya kina.

 Saya pernah menulis beberapa kali tentang Junghuhn buat milis2, saya tak
 akan mengulangi menjelaskan kiprahnya sebab itu pernah saya tulis, juga
 pernah ditulis di beberapa majalah. Tetapi ada beberapa hal yang belum
 diketahui selama ini, yaitu tentang kepribadian dan kutipan2 pernyataan
 Junghuhn yang berguna buat kita, itulah yang saya bagikan Sabtu kemarin itu.

 Saya menggali lebih jauh kepribadian Junghuhn dari buku tulisan Rudiger
 Siebert (2002), Deutsche Spuren in Indonesien (Horleman Verlag, Bad
 Honnef). Dalam buku berbahasa Jerman ini, Siebert mengulas biografi 10
 tokoh Jerman yang berkarya di Indonesia, antara lain Junghuhn.

 Saya cantumkan kata-kata Junghuhn yang penting di poster, dan
 membacakannya untuk semua yang mendengar:

 “Di sana aku menghargai dan memelihara ilmuku bagaikan benda keramat,
 selama 12 tahun aku menjelajahi gunung-gunung dan hutan-hutan Kepulauan
 Sunda yang mempesonakan itu. Dengan sengaja aku mengikuti jalan setapak
 yang sepi, dan tidak ada petunjuk jalan lain yang menemaniku kecuali
 KECINTAAN pada pekerjaan itu dan ANTUSIASME.” (dikutip dan diterjemahkan
 dari kata pengantar buku magnum opusnya, Java, seine Gestalt,
 Pflanzendecke und innere Bauart, 1854) (Jawa: Bentuknya, Flora dan
 Struktur-Dalamnya).

 Junghuhn melalukan semua yang dilakukannya terhadap Jawa tanpa berbekal
 pendidikan formal. Pendidikan formalnya adalah dokter medis dan ia
 menjalani profesi sebagai dokter militer di Indonesia selama 3 tahun 7
 bulan, sementara ia memetakan Jawa, mendaki semua gunungnya, meneliti
 geologi dan tumbuhan-tumbuhannya termasuk pembudidayaan kina selama sekitar
 21 tahun, dengan diselingi 2 tahun bekerja memetakan sebagian Sumatra
 Utara. Lalu saat cuti sakit di Belanda, ia mengerjakan semua datanya
 menjadi buku-bukunya yang terkenal, magnum opusnya, dan peta Jawanya yang
 luar biasa, selama 7 tahun. Maka total hampir 30 tahun hidupnya, dari 

Re: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI dan PIT HAGI

2011-10-07 Terurut Topik OK Taufik
Zi, bahasa arabmu sudah lancar belum?..bagus tuh buat gantiin khotib jumatan
berbahasa sunda di bandung

2011/10/8 mufar...@gmail.com

 Lha mbak Vita, suruh aja yg nulis sekalian nerjemahkan sendiri dalam bahasa
 inggris, kok repot2 amat. IAGI bisa bantu sebagai editor saja.
 Kalo yg pernah saya lihat itu penerjemah saat sesi presentasi plus
 fasilitas headphone diruangan, ini yg pernah saya alami di mid-east, ketika
 presenter berbahasa arab kita tinggal minta headphone dan bisa ngerti apa yg
 dia omongkan. (Meski bahasa teknikal kadang kita harus menebak-nebak).

 Salam,
 Razi


 -Original Message-
 From: Parvita Siregar parvita.sire...@salamander-energy.com
 Date: Fri, 7 Oct 2011 00:38:28
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: RE: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI
 dan
  PIT HAGI
 Saya jadi ingat dulu kerja di perusahaan Itali, lalu dileskan bahasa Itali
 supaya mengerti sedikit bahasanya dan budayanya.  Susah lho.  Apalagi
 rekanan Itali nya berbahasa Inggris juga biarpun terpatah2. Males deh
 belajar bahasa Itali (kecuali kata2 yang sehari2 dipakai).  Saya rasa begitu
 juga orang2 expat di Indonesia, mereka bisa bahasa Indonesia tetapi yang
 'asal bisa', bukan bahasa baku.  Asal bisa pun dipakai kalau mereka di luar
 kantor, karena di kantor mereka bisa berkomunikasi dengan rekanan orang
 Indonesia yang bisa berbahasa Inggris.

 Bahasa Inggris itu, musti diakui, adalah bahasa Internasional.  Bahasa yang
 dipakai untuk bisa berkomunikasi dengan bangsa lain.  Sementara Bahasa
 Indonesia adalah bahasa kesatuan negara kita.  Karena itu menurut saya, IAGI
 tidak apa2 memakai bahasa Indonesia.  Malah bagus kalau paper2 terbaiknya
 dibuat terjemahannya supaya bisa berkiprah di forum internasional, atau
 versi bahasa Inggris.  Karena biar bagaimana juga, lebih efektif kalau forum
 Indonesia dilakukan dengan bahasa Indonesia.

 Sekarang, siapa redaktur yang mau terjemahkan paper2 yang bagus2 itu ke
 bahasa Inggris?

 Parvita

 -Original Message-
 From: lia...@indo.net.id [mailto:lia...@indo.net.id]
 Sent: Thursday, October 06, 2011 7:00 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI
 dan PIT HAGI

 Makanya aneh juga kalau seorang expatriat asing yang di
  sudah tahunan di kantor indonesia dan berada di dominan
  komunitas Indonesia tidak bisa berbahasa Indoensia, begitu
  pula di saat  meeting rutin hanya ada seorang expatria, tapi
  kita malah memaksakan bahasa pengantarnya berbahasa asing,
  semestinya expatriat tersebut yg sadar untuk berbahasa
  Indonesia.

 ==

 Apa ini Tidak Berarti Bahasa Indonesia telah Dijajah Bahasa
 Inggris...hik..hik...hikkk

 ISM


  Kita memang perlu menguasai bahasa asing untuk kepentingan
  ilmu,
  perdagangan, pergaulan intenasional dll, demi kemajuan
  pribadi syukur-syukur buat bangsa. Tapi untuk di dalam
  negeri kita harus meningkatkan kualitas pemakaiannya dan
  keutamaan Bahasa Indonesia demi kesatuan bangsa ini, yang di
  khawatirkan Ibu Wulandari memang benar adanya di masyarakat,
  tidak usah jauh-jauh pada pertemuan resmi ataupun
  perkantoran, di pergaulan sehari-hari pemakaian bahasa asing
  lebih populer di banding bahasa Indonesia yang benar.
  Seharusnya pemakaian bahasa Indoensia yang benar harus terus
  di dorong di
  tengah bangsa ini, karena menurut saya pribadi  berbahasa
  Indonesia dengan masyarakat beragam suku saja sering menjadi
  kendala. Rasanya gampang sekali mendapatkan seseorang di
  pelosok Jawa sana yang tidak bisa berbicara bahasa
  indonesia, atau kalaupun bisa sering susah di pahami karena
  campur aduk dengan bahasa lokal dan ungkapan lokalnya. Malah
  berbahasa Indonesia dengan penduduk lokal di Indonesia Timur
  terasa lebih baku dan benar rasanya, kosa kata bahasa
  Indonesia yang tak pernah kita pakai dan dengar di pulau
  Jawa ini malah masih sering digunakan oleh mereka.
 
  Makanya aneh juga kalau seorang expatriat asing yang di
  sudah tahunan di kantor indonesia dan berada di dominan
  komunitas Indonesia tidak bisa berbahasa Indoensia, begitu
  pula di saat  meeting rutin hanya ada seorang expatria, tapi
  kita malah memaksakan bahasa pengantarnya berbahasa asing,
  semestinya expatriat tersebut yg sadar untuk berbahasa
  Indonesia.
  Tindakan pemerintah dengan mengeluarkan aturannya dalam
  pemakaian bahasa Indonesia di forum resmi sudah tepat,
  tinggal kemauan dan kesadaran kita untuk menjalankan dan
  memanfaatkannya.
 
 
  OK Taufik
 



 ___
 indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id




 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro

Re: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI dan PIT HAGI

2011-10-06 Terurut Topik OK Taufik
Kita memang perlu menguasai bahasa asing untuk kepentingan ilmu,
perdagangan, pergaulan intenasional dll, demi kemajuan pribadi syukur-syukur
buat bangsa. Tapi untuk di dalam negeri kita harus meningkatkan kualitas
pemakaiannya dan keutamaan Bahasa Indonesia demi kesatuan bangsa ini, yang
di khawatirkan Ibu Wulandari memang benar adanya di masyarakat, tidak usah
jauh-jauh pada pertemuan resmi ataupun perkantoran, di pergaulan sehari-hari
pemakaian bahasa asing lebih populer di banding bahasa Indonesia yang benar.
 Seharusnya pemakaian bahasa Indoensia yang benar harus terus di dorong di
tengah bangsa ini, karena menurut saya pribadi  berbahasa Indonesia dengan
masyarakat beragam suku saja sering menjadi kendala. Rasanya gampang sekali
mendapatkan seseorang di pelosok Jawa sana yang tidak bisa berbicara bahasa
indonesia, atau kalaupun bisa sering susah di pahami karena campur aduk
dengan bahasa lokal dan ungkapan lokalnya. Malah berbahasa Indonesia dengan
penduduk lokal di Indonesia Timur terasa lebih baku dan benar rasanya, kosa
kata bahasa Indonesia yang tak pernah kita pakai dan dengar di pulau Jawa
ini malah masih sering digunakan oleh mereka.

Makanya aneh juga kalau seorang expatriat asing yang di sudah tahunan di
kantor indonesia dan berada di dominan komunitas Indonesia tidak bisa
berbahasa Indoensia, begitu pula di saat  meeting rutin hanya ada seorang
expatria, tapi kita malah memaksakan bahasa pengantarnya berbahasa asing,
semestinya expatriat tersebut yg sadar untuk berbahasa Indonesia.
Tindakan pemerintah dengan mengeluarkan aturannya dalam pemakaian bahasa
Indonesia di forum resmi sudah tepat, tinggal kemauan dan kesadaran kita
untuk menjalankan dan memanfaatkannya.


OK Taufik




2011/10/6 wulandari.mandrad...@gmail.com

 Ikut nimbrung sedikit bapak dan ibu,,
 Setuju dengan email Pak Adam dibawah,,kenapa selama ini semakin lama bahasa
 Inggris menjadi lebih populer dibanding bahasa Indonesia. Seharusnya expat
 yang bekerja di Indonesia yang belajar bahasa Indonesia,bukan kita yang
 harus selalu menyesuaikan dengan mereka. Saya yakin walau dalam event
 sebesar IAGI yang digunakan bahasa Indonesia tidak akan mengurangi pamor
 dari PIT IAGI. Dan penggunaan bahasa Indonesia di dalam event ini,bukan
 berarti para professional tidak bisa berbahasa Inggris dengan baik dan
 benar.
 Dan saya yakin, dengan 'memaksa' para expat untuk belajar dan menggunakan
 bahasa Indonesia selama mereka bekerja di Indonesia akan membuat mereka
 lebih menghargai bangsa Indonesia.


 Cheers,
 Wulan

 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT
 --
 *From: * rakhmadi.avia...@gmail.com
 *Date: *Thu, 6 Oct 2011 10:22:50 +
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI
 dan PIT HAGI

 Bro and sis

 Rasanya ga tepat kalo anda perwakilan apa aja di LN dan ga bisa bahasa
 Inggris

 Kalo anda president RI aku maklum

 Salam damai
 Avi NPA 0666 (nomor cantik)

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * M-Adam CEPI m-adam.c...@total.com
 *Date: *Thu, 6 Oct 2011 10:47:49 +0200
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *RE: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI
 dan PIT HAGI

  Rekan-rekan,

 ** **

 Penggunaan bahasa Indonesia vs bahasa Inggris hemat saya bisa digunakan
 dalam dua perspektif yaitu ; ‘meng-internasional kan (orang) Indonesia’ dan
 ‘meng-Indonesia kan (teknologi) ilmu pengetahuan’. 

 Dari perspektif pertama ini orang Indonesia hendaknya meningkatkan
 kemampuan berbahasa internasional baik itu percakapan dan tulisan sehingga
 menjadi lebih dikenal dan lebih bersaing dengan negara lain. Saya kira
 rekan-rekan yang rajin menghadiri konferensi dan rajin menulis makalah
 merasakan hal ini dan terutama mereka yang bekerja diluar negeri. 

 Dari perspektif yang kedua, penting juga bahwa para ekspatriat yang bekerja
 di Indonesia untuk sedapat mungkin belajar bahasa Indonesia agar mereka
 menghargai negara dimana mereka bekerja dan pada saat mereka kembali ke
 negara mereka atau pindah ke negara lain, mereka bisa menjadi ‘duta’ untuk
 meng-internasional kan Indonesia. Saat ini saya ditempatkan di UK,
 teman-teman ekspat ‘alumni’ Balikpapan ( dimana mereka diwajibakan mengambil
 kelas bahasa) sekarang selalu berbahasa Indonesia dengan saya, mereka tidak
 ingin kehilangan kemampuan bahasanya. 

 Saya kira tidak ada salahnya para ekspat ini didorong menggunakan bahasa
 pada saat presentasi IPA sementara orang Indonesia didorong untuk rajin
 menulis dan presentasi dalam bahasa internasional dalam pertemuan-pertemuan
 ilmiah (IPA, IAGI, HAGI, SPE dll)

 ** **

 Teman-teman ekspat yang sekarang ‘fasih’ berbahasa, mereka merasakan bahwa
 bahasa Indonesia sangat mudah dipelajari rata-rata mereka bisa berkomunikasi
 dengan baik setelah 3-4 bulan kelas reguler. Bandingkan saya

Re: [iagi-net-l] Issue Sains Kebumian di Masyarakat (was Ekspedisi Cincin Api - Kompas)

2011-09-20 Terurut Topik OK Taufik
issue menarik untuk pelancong, tapi seharusnya ada rekayasa kenampakan objek
yg bisa dikunjungi wisatawan.
Seperti batu gantung di danau toba, objek membatunya malinkundang dll,
legenda lainnya.
Masalahnya siapa yg berani melakukannya?

2011/9/20 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 2011/9/20  asikin_suken...@yahoo.com:

  Menurut saya istilah tidak salah dan sudah dikenal luas. Yang salah
 adalah
  menganggap Indonesia sebagai ring of fire . Yang betul adalah Indonesia
  merupakan bagian dari ring of fire, yaitu Pasific Ring of fire yang
  melingkari samudra Pasifik (s.a.)
 

 Saya sependapat dengan pak Sukendar bahwa Indonesia merupakan *BAGIAN *dari
 Pasific Ring of Fire. Dan seperti yang diungkapkan oleh Pak Awang bahwa
 bagian yang paling aktif dari Ring of Fire ini adalah Indonesia.

 Akan halnya dengan issue Atlantis adalah Indonesia (Sunda), sebenernya Pak
 Koesoema pernah menyinggung ttg hal ini, namun memberikan pandangan yang
 menarik. Yaitu bagaimana supaya kita mampu mengambil *keuntungan finansial
 dari issue ini.* Misalnya membuat kunjungan wisata utk *psudo science*
 ini mirip dengan issue UFO, Lochness, dan juga Naga terbang yg mengeluarkan
 api di UK. JAdi dicari-cari kira-kira daerah mana yang cocok dijadikan site
 untuk wisata atlantis ini. Tentunya bukan dengan background murni sains.
 Jadi hanya seperti layaknya menjual crita Nyiroro kidul. :D

 Saya sepakat dengan alasan ilmiah Pak Awang, bahwa unlikely kalau Indonesia
 (Sunda) adalah benua yang hilang. Namun perlu kita mengambil manfaat lain
 dari issue ini. Memang bukan untuk tujuan science yg menjadi basisnya
 institusi pendidikan atau universitas, tapi untuk tujuan wisata saja.

 Saya kira akan menarik kalau ada yg pingin memiliki usaha Wisata Atlantis
 ini, Tentunya jangan di-endorse organisasi profesi (IAGI). Tapi diendorse
 oleh Departemen Budaya dan Pariwisata (Menbudpar) saja.

 Adakah risiko ilmiahnya ?
 Mungkin saja ada. Mungkin akan banyak orang (termasuk mahasiswa geologi)
 yang percaya klenik ketimbang sains. Lah wong media saja di Indonesia juga
 ga bisa dipercaya juga. upst :)

 rdp




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Re: Berita duka

2011-08-14 Terurut Topik OK Taufik
Turut berdukacita juga atas meninggalnya Bpk.Ir.Peter E Hehanusa
Msc.




2011/8/14 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 Indonesia kehilangan ahli geologi. Atas nama pribadi saya mengucapkan
 turut berduka. Semoga diterima disisi terbaikNya.
 Amien

 Rovicky

 On 14/08/2011, yahdi zaim z...@gc.itb.ac.id wrote:
  Saya turut berduka cita atas meninggalnya Bpk.Ir.Peter E Hehanusa
  MSc.Kembali Geologi Indonesia berduka atas meninggalnya salah seorang
  ahlinya.
  Y.Zaim
  Geologi FITB
  Powered by Telkomsel BlackBerry®
 
  -Original Message-
  From: edi hidayat edi_76...@yahoo.com
  Date: Sat, 13 Aug 2011 20:42:35
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Berita duka
  Turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Peter E. Hehanusa, senior kami
 di
  LIPI.
 
  Edi Hidayat (LIPI Karangsamgung)
 
  --- On Sun, 14/8/11, premonow...@gmail.com premonow...@gmail.com
 wrote:
 
  From: premonow...@gmail.com premonow...@gmail.com
  Subject: [iagi-net-l] Re: Berita duka
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Date: Sunday, 14 August, 2011, 9:36 AM
 
  Berita duka :telah meninggal dunia rekan kita Peter E.Hehanusa pagi ini
  pk.7.17 di Rs.Santosa.jenazah akan disemayamkan di rumah duka
 RS.Borromeous
  (jl.Suryakencana) sampai ketentuan pemakamannya.mhn berita ini
 disampaikan
  ke teman2 lainnya.#Prof.Emmy
  Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
  Teruuusss...!
 

 --
 Sent from my mobile device

 *Everybody is safety leader, You can stop any unsafe operation !*


 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
 September 2011

 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id

 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net 
 http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/%0AIAGI-netArchive 2:
 http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
 on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
 IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
 or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
 of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
 information posted on IAGI mailing list.
 -




-- 
Sent from my Computer®


Re: BLS: [iagi-net-l] Bacaan Ngabuburit: Sains dalam Hadist

2011-08-13 Terurut Topik OK Taufik
saya sudah baca buku Perjalanan Bani Adam (?) dari Pak Agus tersebut,
tulisan yang didukung banyak data, jadi bukan berdasarkan ceunah and
ceunah.

2011/8/13 Agus agushendra...@yahoo.com

 Info tambahan.
 Mas andri dan iiq..
 Ada senior geologist indonesia, lulusan trisakti yg telah menulis buku yg
 juga cukup populer tentang tafsir ilmiah thd quran.
 Buku tsb berjudul : Menyibak Rahasia Sains Bumi dlm Al Quran
 Yg ditulis oleh Ir. Agus Haryo Sudarmojo, seorang geologist lulusan
 Trisakti. Buku tsb merupakan hasil kumpulan makalah makalah beliau dlm
 mengisi pengajian di berbagai forum di JKT dsk. Buku tsb juga sdh beredar di
 gramedia ckup lama.
 Salam, gushend89

 Sent from my iPad

 On 13 Agu 2011, at 09:49, iiq eiqia  aa...@hotmail.com wrote:



 Pak Andri bukunya lihat di mana?
 Ingin juga melengkapi diskusi dan boleh kapan waktu kita berbagi dan
 diskusi pak..
 -Pesan Asli-
 Dari: an...@gc.itb.ac.id
 Terkirim:  12/08/2011 21:57:47
 Ke: do...@itb.ac.id; iagi-net@iagi.or.id
 Subjek:  [iagi-net-l] Bacaan Ngabuburit: Sains dalam Hadist

 Sahabat sekalian yang budiman,

 Saat-saat menanti bedug buka puasa disore hari, mungkin sebagain bisa
 dilanda kebosanan karena tidak ada aktivitas positif yang mesti
 dikerjakan, syukur-syukur kalau ada yang dapat mendatangkan berkah dan
 rahmat. Ketika mengantar anak-anak yang lagi doyan mbaca ke sebuah toko
 buku, tiba-tiba saya lihat ada buku baru yang berjudul SAINS DALAM
 HADIS. Yang membuat saya lebih penasaran lagi, ternyata penulisnya adalah
 Guru besar geologi, Prof. Dr. Zaghlul An-Najjar, guru besar ilmu kebumian
 universitas Kairo yang telah banyak diundang dan mengajar di Eropa dan
 Amrik. Isinya cukup menarik, membahas fakta ilmiah Hadis Nabi yang
 dilantunkan secara ilmiah populer dengan bahasa yang enak dibaca. Disini
 diulas diantaranya tentang kejadian alam semesta, gunungapi sebagai pasak,
 penciptaan Adam yang diulas secaradari sisi ilmu kebumian termasuk juga
 fisika nuklir. Buku ini diterjemahkan oleh Prof Dr. Mulyadi Kartanegara
 dari UIN Syarif Hidayatullah. Diterbitkan oleh Amzah. Nah selamat
 ngabuburit.

 Wassallam wr wb

 Andri Subandrio



 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
 September 2011

 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id

 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
 on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
 IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
 or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
 of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
 information posted on IAGI mailing list.
 -


 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
 September 2011

 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id

 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: 

[iagi-net-l] Selamat untuk Pak Wimpy

2011-08-12 Terurut Topik OK Taufik
Penerima Bintang Tanda Jasa 2011, dari Ibu Ani Sampai Titik Puspa
*Rachmadin Ismail* - detikNews

http://www.detiknews.com/read/2011/08/12/134717/1702381/10/penerima-bintang-tanda-jasa-2011-dari-ibu-ani-sampai-titik-puspa?991101mainnews#detikshare
*Jakarta *- Pemerintah memberikan bintang tanda jasa pada 30 tokoh nasional.
Di antara nama-nama yang terpilih, ada Ibu Negara Ani Yudhoyono, Ketua MPR
Taufiq Kiemas sampai artis senior Titik Puspa.

Tidak hanya itu, Mantan Menkokesra Aburizal Bakrie dan Mantan Menkeu Sri
Mulyani juga mendapatkan bintang kehormatan Mahaputera Adipradana. Dua tokoh
asing yakni mantan Perdana Menteri Jepang Yasuo Fukoda dan Yang Dipertuan
Agung Raja Malaysia Sultan Misan Zainal Abidin juga mendapat penghargaan
serupa.

Rencananya, penyematan akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB di Istana
Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jumat (12/8/2011). Acara dipimpin langsung
oleh Presiden SBY.

Berikut daftar lengkap penerima bintang tanda jasa 2011:

Bintang Republik Indonesia Adipradana:

1. Hj. Kristiani Herrawati Yudhoyono, S.IP (istri Presiden RI)
2. Dra. Hj. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, M.Hum (istri mantan Presiden
RI, Abdurrahman Wahid)
3. H.M. Taufiq Kiemas (suami mantan Presiden RI, Megawati Soekarnoputri)

Bintang Mahaputera Adipradana:

1. Hj. Mufidah Jusuf Kalla (istri mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla)
2. Hj. Asmaniah Hamzah Haz (istri mantan Wakil Presiden RI, Dr.(HC) H.
Hamzah Haz)
3. Dr. Nur Hasan Wirajuda (mantan Menteri Luar Negeri)
4. Ir. H. Aburizal Bakrie (mantan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat)
5. Dr. Sri Mulyani Indrawati (mantan Menteri Keuangan)
6. Dr. Siti Fadilah Supari (mantan Menteri Kesehatan)
7. Prof. Dr. Meutia Farida Hatta Swasono, SS, MA (mantan Menteri
Pemberdayaan Perempuan)
8. Letjen TNI (Purn) Moh. Ma'ruf (mantan Menteri Dalam Negeri)
9. Yasuo Fukoda (Mantan PM Jepang)
10. Sultan Mizan Zainal Abidin

Bintang Mahaputera Utama:

1. Letjen TNI (Purn) H. Bibit Waluyo (Gubernur Jawa Tengah)
2. Mayjen TNI (Purn) Dr. Syamsul Maarif, M.Si (Kepala Badan Nasional
Penanggulangan Bencana)
3. Dr. H. Soekarwo, SH, M.Hum (Gubernur Jawa Timur)
4. Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, SH, M.Si, MH (Gubernur Sulawesi Selatan)

Bintang Jasa Utama:

1. Mayjen TNI (Purn) Sunarso (Kepala Badan Pelaksana, Badan Penanggulangan
Lumpur Sidoarjo)
*2. Dr. Ir. Surono (Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi,
Kementerian ESDM)
*3. Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc (Sekretaris Jenderal DPD RI)
4. Drs. H. Achmad, M.Si (Bupati Rokan Hulu, Prop. Riau)
5. Drs. H. Syarif Hidayat, M.Si (Walikota Tasikmalaya, Prop. Jawa Barat)
6. Ir. H. Joko Widodo (Walikota Solo, Prop. Jawa Tengah)
7. Ir. H. Ilham Arief Sirajuddin, MM (Walikota Makassar, Prop. Sulawesi
Selatan)

Bintang Jasa Nararya:

*1. Dr. Wimpy S. Tjetjep (Deputi Menko Perekonomian Bid. Koordinasi Energi 
Sumber Daya Mineral  Kehutanan)*
2. Drs. Faisal Syam MBA (Direktur Human Capital  General Affair PT Telkom,
Tbk)
3. H. Syarifuddin (Direktur Eksekutif Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman
Ekspres Indonesia (ASPERINDO))
4. Drs. Guritno Kusumo, MM (Sekretaris Kementerian Koperasi  UKM)

Bintang Budaya Parama Dharma:

1. Alm. Basoeki Abdullah (Pelukis)
2. Alm Abdullah Idrus (Sastrawan)
3. Sudarwati/Sumarti/Titik Puspa (Pencipta Lagu, Penyanyi  Aktris Film)
4. Herman Omordow (Pengukir  pemahat asal suku Asmat, Prop. Papua)

*(nal/nal)*

-- 
Sent from my Computer®


Re: Bls: [iagi-net-l] Kabar duka

2011-08-05 Terurut Topik OK Taufik
Innalillahi wa Inna Ilaihi Rojiun..turut berbela sungkawa atas wafatnya
ibunda Andang Bachtiar, ibu Lastri Padmi.. Semoga almarhumah diterima amal
ibadahnya dan mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT.. أَمِِيْن يَا
رَبَّ العَالَمِينَْ

2011/8/6 far...@gmail.com

 ** Buat kang Andang, turut berdukacita atas wafatnya ibunda tercinta,
 semoga arwah almarhumah dtempatkan di tempat yang lapang, diterima amal
 ibadahnya, dampuni dosa2nya dan kepada keluarga yang ditinggalkan
 mendapatkan ketabahan, aamiin Ya Rabb.

 Fariman n kel


 .

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Chairul Nas chairul_...@yahoo.co.id
 *Date: *Fri, 5 Aug 2011 23:43:29 +0800 (SGT)
 *To: *iagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Subject: *Bls: [iagi-net-l] Kabar duka

 Kepada Mas ADB, kami sekeluarga turut BERDUKA CITA atas wafatnya Ibunda
 tercinta. Semoga arwah serta semua amal ibadah beliau diterima dengan baik
 di sisiNYA  amiiin.
 Chairul Nas dan Keluarga

 --- Pada *Jum, 5/8/11, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com* menulis:


 Dari: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 Judul: [iagi-net-l] Kabar duka
 Kepada: IAGI iagi-net@iagi.or.id
 Tanggal: Jumat, 5 Agustus, 2011, 9:02 PM

 Innalillahi wa innailaihi rojiun, ibu Lastri Padmi (ibunya Andang
 Bachtiar), telah menghadap sempurna ke hadiratnya 5 agustus 2011 20:33
 di Malang,..mohon maafkan semua kesalahan,..mohon doanya..

 Turut berduka
 Rovicky dan keluarga.

 --
 Sent from my mobile device

 *Everybody is safety leader, You can stop any unsafe operation !*


 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, 
 lam...@gc.itb.ac.idhttp://mc/compose?to=lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, 
 mohammadsyai...@gmail.comhttp://mc/compose?to=mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
 September 2011

 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id http://mc/compose?to=o...@iagi.or.id

 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
 on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
 IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
 or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
 of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
 information posted on IAGI mailing list.
 -




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Teori Baru Punahnya Nenek Moyang Manusia

2011-07-06 Terurut Topik OK Taufik
Evolusionist juga tak mentah2 menelan penjelasan teori evolusi untuk gejala
alam dan makhluk hidup. Mereka menyandingkan creation  terhadap evolusi. ada
juga kesimpulan bahwa evolusi itu hanya istilah, karena sebenarnya
didalamnya juga ada penjelasan degradasi, deformasi, reformasi, perubahan
fasa, sirkulasi. Contoh entengnya, batuan selalu mencakup semua kondisi di
atas, dari igneous rock ke sediment, sediment ke metamorf dan atau kembali
ke igneous rock.
Natural evolusi (kalau ada) juga susah dibuktikan pada hewan, karena
reptilia yg lebih tua dari dinosourus juga masih bertahan sampai sekarang
tanpa perubahan bentuk, dan contoh2 species lainnya ygmasih berbentuk awal
tetap dijumpai saat ini, adapun kepunahan suatu spesies di waktu tertentu
lebih menggambarkan environment hidup yang tak mendukung untuk spesies
tertentu, bisa karena temperature, air content, water quantity, dengan sifat
kimiawinya juga.
Evolusionost juga mulai bergerak ke evolusi DNA, ntah DNA itu berubah atau
tidak,,padahal jelas perubahan DNA 0.1% juga akan mengubah bentuk fisik
dan  fungsinya untuk makhluk hidup, kata ahli DNA manusia (homo sapiens)
hampir serupa dengan babi (atau apes), tapi yg beda secuil itulah yg
membedakan manusia dengan hewan.
Ada teoi baru yg mengkaitkan dengan fisika kwantum, bahwa panjang gelombang
awal pembentukan alam semesta ini tertanam pada awal pembentukan zat makhluk
hidup, sehingga mahkluk hidup (termasuk manusia) juga terinvestasi dengan
panjang gelombang milyaran tahun lalu, teuing mereka menafsirkan apa dengan
zat pembentukan dari panjang gelombang ini..manusia saudara dengan allien
(mimpi kali), atau manusia makhluk luar angkasa (tanpa penjelasan panjang
gelombang itu Adam logikanya adalah makhluk langit yg dipindahkan ke bumi).
Ilmu agama sebenarnya tak merincikan secarfa eksak waktu pembentukan alam
semesta, di Al Quran hanya mengatakan 6 masa (kalanya yg Maha Kuasa), kalau
sampai keluar 6 hari, 50K tahun ada misinterpretasi atas Kitabullah.

2011/7/7 kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com

 Mas Vicky

 Mungkin yang dimaksud bukan tidak percaya evolusi...tapi natural evolusi
 manusia

 di evolusi manusia kan memang ada missing link, yang tidak/belum  bisa
 dijelaskan secara natural evolusi...terus
 kemudian ada yang berpikir adanya intervensi yang memotong natural evolusi
 manusia tersebut.
 kaum science fiction bilang intervensi alien, kaum agamis bilang intervensi
 tuhan...
 mana yang benar  ? tergantung pada posisi kita masing masing karena memang
 science ( yang bukan fiction) belum bisa membuktikan .
 kemarin buka di youtube , banyak cuplikan film tentang hal tersebut (
 discovery channel ternyata sudah pernah menanyangkan juga  dengan judul 
 giant, mysteris or myth  dan akhirnya kesimpulan dibiarkan pada
 interpretasi masing masing)

 2011/7/7 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 OQ. Banyak geosains yg percaya evolusi tapi ngga percaya bahwa manusia
 juga bagian dari evolusi. Mreka percaya manusia turun ke bumi dari
 langit mak pluk sudah sbg manusia moderen spt ini.

 Rdp

 On 07/07/2011, o - musakti o_musa...@yahoo.com.au wrote:
  Koq bisa geologist tidak percaya sama teori evolusi ya...?
  Lha cabang-cabang utama geologi seperti paleontology, stratigrafy ,
  sedimentology, geology sejarah, geologi minyak bumi dan batubara kalau
 bukan
  didasarkan pada   teori evolusi terus dari mana ?
 
  Atau jangan-jangan rekaman fosil yang kita pakai untuk penentuan umur
  geology, lingkungan pengendapan, source rock analysis dll., Sak dek sak
 nyet
  terbentuk 3 abad yang lalu ?
 
 
 
  Lam-salam...
  O'
 
  --- On Wed, 6/7/11, strivea...@gmail.com strivea...@gmail.com wrote:
 
  From: strivea...@gmail.com strivea...@gmail.com
  Subject: Re: [iagi-net-l] Teori Baru Punahnya Nenek Moyang Manusia
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Received: Wednesday, 6 July, 2011, 7:53 AM
  Dari teori ke teori, saya semakin
  yakin kalo evolusi ini hoax
 
  visit strivearth.com and be entertained
 
  -Original Message-
  From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
  Date: Wed, 6 Jul 2011 07:42:29
  To: IAGIiagi-net@iagi.or.id;
  geologi...@googlegroups.comgeologi...@googlegroups.com
  Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: [iagi-net-l] Teori Baru Punahnya Nenek Moyang
  Manusia
  Mnarik.
  Untungnya nenek moyangku orang pelaut :)
 
  Rdp
  --
 
  Teori Baru Punahnya Nenek Moyang Manusia
 
  
  » Homo erectus, nenek moyang homo sapiens
 
  Muhammad Firman | Rabu, 6 Juli 2011, 05:29 WIB
 
  VIVAnews - Sebuah studi yang diketuai oleh Etty Indriati,
  peneliti
  dari Universitas Gadjah Mada, Indonesia melakukan
  investigasi dari dua
  situs di sungai Bengawan Solo. Dari penelitian, disimpulkan
  bahwa Homo
  erectus kemungkinan tidak tinggal di habitat yang sama
  dengan manusia
  modern.
 
  Temuan ini memunculkan keraguan pada teori evolusi manusia
  sebelumnya
  dan mengindikasikan bahwa nenek moyang manusia modern itu
  punah jauh
  lebih awal dibandingkan 

Re: [iagi-net-l] Lokal Wireline Nasional Co

2011-06-27 Terurut Topik OK Taufik
Pentingnya memang ke berpihakan, dan itu yg dilakukan oleh kebanyakan badan
usaha milik pemerintah China dan afiliasinya di industri migas. gampang di
tebak bahwa Oil Com china akhirnya akan selalau membawa dan memakai servisec
company china lagi (mungkin masih satu bendera..beda bisnis unit), mulai
dari mudlogging, wireline, mud company, cementing company dll. Mereka
seperti melawan aqidah pasar yang berlaku saat sekarang yg melarang
monopoli, proteksi, dump harga.
Pertamina dulu juga melakukan hal yg sama, dengan anak perusahaan mereka
Elnusa yg menjadi support services untuk operasional mereka, namun untuk
saat ini Pertamina juga terjun mengikuti market trend, mereka tidak selalu
memakai anak perusahaan mereka untuk mendukung operasional mereka.

Cukup berat walaupun layak berharap keberpihakan pemerintah terhadap
perusahaan lokal,   dimana untuk beberapa sektor diluar migas saja
pemerintah sudah melepas kebijakan sesuai mekanisme pasar.

2011/6/27 Arya Nuhan nuh...@yahoo.com

 Berat juga kalau misal, Elnusa harus fight head to head dengan market
 leader di teknologi wireline yang hanya Anggaran Risetnya saja sudah sekitar
 4-5 trilyun rupiah pertahun. Sementara Nilai Keseluruhan (Market Cap)
 Perusahaan Elnusa hari ini saja tidak sampai 2 trilyun rupiah.

 Namun untuk mengejar-atau minimal mempersempit jarak- ketertinggalan kan
 tak musti meniti ulang jalan yang sama (sundanya: reinvent the wheel).
 Adalah prosedur yang biasa untuk beli teknologi dari perusahaan/negara lain,
 diaku milik sendiri, lalu dipreteli, diplototi, didesain ulang,
 dimanufaktur, diujicoba di pasar, diambil masukan dari pelanggan yang
 marah-marah, diperbaiki, dilempar lagi ke pasar, dst. Itu prosedur rekayasa
 terbalik, jurus yang biasa digunakan untuk mengejar ketertinggalan. Industri
 otomotif Jepang menerapkannya pada tahun 60-80an, sementara seluruh industri
 China dari 80an hingga sekarang (banyak sekali buku tentang ini, rekomendasi
 saya: Miracle, Asian Quest for Wealth).

 Untuk melakukan semua prosedur itu, kita tahu, perusahaan lokal harus
 memiliki pemasukan dan dengan dukungan kebijakan pemerintah. Teknologi yang
 bisa dibeli dari perusahaan/negara lain tidak mungkin yang paling mutakhir.
 Kalau di wireline nggak mungkinlah rumus campuran blue dye di lumpur
 pemboran yang dikombinasikan dengan pembacaan fluid analyzer di jual ke
 perusahaan lain, atau teknologi star imager dilepas saat2 ini. Sehingga
 teknologi yang dijual ke entitas lain selalu beberapa generasi di belakang.

 Banyak kasus pemboran di Indonesia, dimana tak perlu selalu memakai tool
 yang top of the line. Lain halnya tentu pada kasus eksplorasi di daerah
 frontir. Mustinya BP Migas memfatwakan  penggunaan perusahaan jasa wireline
 lokal untuk afe2 pemboran development/infill well. Ngga usah ngomong
 inovasi  perusahaan lokal kalau pemasukan aja ngga punya.  Tentunya harus
 juga dibarengi dengan kontrol bahwa setelah sekian waktu bisa dibuktikan
 bahwa perusahaan lokal tersebut benar2 melakukan tahapan2 inovasi yang
 nyata, hingga berangsur2 local content tool mereka jadi 100% made in
 Indonesia.

 Contoh saja, perusahaan logging batubara Recsalog dari Bandung kini telah
 memanufaktur dan mengoperasikan lebih dari 50 downhole tool beserta
 operating system pendukungnya. Walaupun teknologinya masih jauh dari
 persyaratan di migas dan geothermal, ini bukti bahwa dalam kondisi yang
 kondusif, industri lokal berbasis teknologi bisa tumbuh.

 Tapi memang selalu menarik untuk  mendengarkan presentasi teknologi
 hardware dan software terbaru sambil dijamu makan siang di hotel bintang
 lima. Kapan ada jadwal makan-makan lagi ya?

 Salam,
 Arya Nuhan
 --
 *From:* OK Taufik ok.tau...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Monday, June 27, 2011 9:33 AM

 *Subject:* Re: [iagi-net-l] Lokal Wireline Nasional Co

 sama juga lah mas Shofi yg dilakukan Snopec IPM di ethiopia itu, semua
 wireline tool beli dari Halliburton, Mudlogging juga bekas ILO punya,
 unit-teknologi beli semua, hanya ada penambahan sedikit sana-sini yg tidak
 menambah keunggulan.

 Jadi susah ya mau menilai wireline atau mudlogging China, dibandingkan
 wireline company lain..analoginya kira-kira lomba F1 dengan mesin Ferrari,
 yg satu Team Ferrari yg lainnya Torro roso.

 Apakah Torro roso local content, tentu tidaklah..pabrikannya kan tetap
 ferrari

 2011/6/27 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com

 Maaf, setahu saya tool yang dipakai adalah punya Schlumberger. kalo
 benar, apa bisa disebut local content?

 shofi

 2011/6/27 Made Sulitra made.suli...@petrochina.co.id:
  Baguslah, moving forward as a Local Content!
 
  - Original Message -
  From: ari nurcahyo
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Sunday, June 26, 2011 12:39 PM
  Subject: Re: [iagi-net-l] Lokal Wireline Nasional Co
  Pak Made,
 
  Elnusa Wireline Logging sampai saat ini masih ada dibeberapa lokasi
 antara
  lain di Pendopo, Rantau, Cirebon, Cepu mungkin juga di Tanjung dengan
  beberapa

Re: [iagi-net-l] Lokal Wireline Nasional Co

2011-06-26 Terurut Topik OK Taufik
sama juga lah mas Shofi yg dilakukan Snopec IPM di ethiopia itu, semua
wireline tool beli dari Halliburton, Mudlogging juga bekas ILO punya,
unit-teknologi beli semua, hanya ada penambahan sedikit sana-sini yg tidak
menambah keunggulan.

Jadi susah ya mau menilai wireline atau mudlogging China, dibandingkan
wireline company lain..analoginya kira-kira lomba F1 dengan mesin Ferrari,
yg satu Team Ferrari yg lainnya Torro roso.

Apakah Torro roso local content, tentu tidaklah..pabrikannya kan tetap
ferrari

2011/6/27 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com

 Maaf, setahu saya tool yang dipakai adalah punya Schlumberger. kalo
 benar, apa bisa disebut local content?

 shofi

 2011/6/27 Made Sulitra made.suli...@petrochina.co.id:
  Baguslah, moving forward as a Local Content!
 
  - Original Message -
  From: ari nurcahyo
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Sunday, June 26, 2011 12:39 PM
  Subject: Re: [iagi-net-l] Lokal Wireline Nasional Co
  Pak Made,
 
  Elnusa Wireline Logging sampai saat ini masih ada dibeberapa lokasi
 antara
  lain di Pendopo, Rantau, Cirebon, Cepu mungkin juga di Tanjung dengan
  beberapa kontrak dengan Pertamina EP dan beberapa perusahaan minyak lain
  TAC/ UBEP.
  Sekedar informasi saja.
 
  Salam,
 
  Ari
 
  
  From: Made Sulitra made.suli...@petrochina.co.id
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Fri, June 24, 2011 8:01:12 AM
  Subject: [iagi-net-l] Lokal Wireline Nasional Co
 
  
  Pak Arya,
  Mengenai Lokal Wireline National Co itu udah ada, salah satunya namanya
  ELNUSA Wirelina dimana dulu pernah mencuat, tapi setelah joint partner
  dengan External kok malah manurung, barangkali yang tahu Elnusa WL
  Services, bisa sharing komentar please!
 
  Yang perlu ditiru dari Chino WL adalah terobosannnya (Simultaneous
  Breakthroughs) baik dari Incentive GOChina, Oiler Technokrat(with limit
  English) maupun $$$ Businessman sambut bergayung dalam kurun waktu kurang
  dari 10thn jatuh bangun, sedangkan kita udah mulai lebih dari 40thn yang
  lalu (Minas  Arun), emang perlu, BANGKITlah spt acara Metro TV.
 
 
  - Original Message -
  From: Arya Nuhan
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Thursday, June 23, 2011 11:38 PM
  Subject: Re: [iagi-net-l] Sharing pengalaman mengenai
  wirelinelogging/LWD/mudlogging company China
  Sorry Om Bow, jadi agak2 OOT.
 
  Diskusi ttg perusahaan WL Log services China ini membuat saya teringat
 nasib
  WL Log nasional, terutama yg bergerak di minyak, gas dan geothermal.
  Bagaimana nasib mereka? Siapa saja pemainnya sekarang? Bisa dishare
  pengalaman menggunakan jasa WL Lokal untuk oil/gas/gethermal?
 
  (Syukurlah) Hingga kini untuk batubara praktis logging services di kuasai
  oleh pemain lokal. Namun, nilai kontraknya kecil sekali dibandingkan di
  oil/gas/gthermal. Daily rate 2 hari untuk service setara PEX ekuivalen
  dengan rental sebulan jasa logging di pemboran batubara. Hingga agak
 sulit
  mengharapkan terobosan teknologi canggih dengan margin yg tipis itu.
  Walaupun mudah2an usaha mereka tetap dapat pahala.
 
  Kembali ke WL company China, pemerintah mereka sekitar 10 tahun lalu
 sempat
  berkelahi dengan WTO perihal proteksi WTO thd hak cipta teknologi utk
  perusahaan investor asing(baca:us  eur) di China. Singkat cerita, China
  akhirnya berhasil memaksa perusahaan yg investasi di sana utk membuka
  blueprint design mereka. Itu salah satu sebab dekade terakhir ini
 dipenuhi
  dengan perusahaan2 teknologi china yg mengandalkan teknologi pampasan
  perang yg sudah di reverse engineered. Tak lupa negara membuat aturan
 dan
  (ini yg terpenting) memastikan bahwa penyedia jasa nasional china harus
  selalu didahulukan.
 
  Kebijakan terakhir ttg penggunaan komponen dan jasa lokal tak asing di
  Indonesia, sudah digadang2 mungkin sejak zaman pangea belum berpisah.
 Namun
  tindak lanjutnya mana?
 
  Dimana peran regulator dalam rapat AFE pemboran misalnya,ketika melihat
  rencana pemboran development atau infill well (yg tentu diikuti logging
 dan
  perforasi) untuk target di section2 yg dangkal, reservoir klastik,
  sandstone, tebal lebih dari 10 ft, berdasarkan log density/porosity
  terdahulu cross overnya besar dan jelas betul, dengan oil/gas show yg
  kentara dari cutting dan mudlog. Dalam situasi demikian seharusnya
 regulator
  yg pro industri dalam negeri mempromosikan wl lokal.Tak apalah run triple
  combo, bisa diakali dengan tambah rathole 10-15 ft, atau bongkar pasang
  probe, lalu run 2 kali. Formation testernya masih ngga ada pompanya,
 cincay
  lah, kalau ngga tight2 bgt dari pressure gradien juga insyaAllah ketahuan
  mana yang hak serta yang mana yg air. Dengan demikian titik perforasi
 tetap
  bisa ditentukan. Geologist2 kita banyak yg handal.
 
  Tentu skenario di atas hanya berlaku untuk sumur hafalan di section yg
  jinak. Tapi mustinya masih banyak sumur/section klasifikasi demikian
 dalam
  rencana2 pemboran di Indonesia utk saat ini. Ini juga berarti seharusnya
  masih banyak porsi kue utk 

[iagi-net-l] Re: [OilGas] OOT - Juara Olimpiade Kebumian yang terbuang

2011-06-06 Terurut Topik OK Taufik
ini kasus yg sering terjadi, perlu di ingat ada acuan dari Dikti dan PTN
soal penghargaan lomba yg menjadi pertimbangan untuk menerima langsung calon
mahasiswa, tidak semua olimpiade sains yg bisa diterima oleh PTN. PTN akan
kembali menanyakan ke dikti apa kriteria olimpiade tersebut memang diakui
oleh dikti. Ada olimpiade yg memang siapa saja bisa ikut. atas biaya
sponsor, biaya sendiri dan sejenisnya.

Saya juga tak menjamin seorang anak yg menang olimpiade sains pasti prestasi
akademisnya baik, untuk ikut perlombaan satu pelajar bisa saja dikarantina
untuk mempeljari materi2 olimpiade tersebut.

Lebih adil memang pelajar tersebut ikut saja SMPTN, bersaing sama ribuan
siswa yg lain..kalau emang mampu..satu kursi bangku kuliah di PTN tak kan
lari kemana-mana.

2011/6/6 Kokok IP kokok...@ymail.com

  Yth bapaks,

 Masalahnya justru di birokrasi sistim pendidikan kita. Dari pihak sekolah
 sudah mendaftarkan ke PTN yang dituju sesuai jalur yang ada namun hanya di
 ping pong tanpa ada tindakan yang nyata sekalipun sudah disodori bukti2
 janji yang disampaikan.

 Selalu ada alasan untuk tidak memproses ybs, mungkin saja pejabat terkait
 cari aman dll. Saya teringat waktu pak JK jadi wapres  beliau pernah bilang
 kalau langsung telp ke salah satu PTN karena tidak memproses juara olimpiade
 untuk masuk PTN yang dituju.
 FYI, sewaktu proses seleksi  lomba olimpiade ybs konsentrasi ke olimpiade
 sehingga tidak masuk 75% siswa yg bisa daftar jalur undangan namun pihak
 sekolah sudah memperjuangkan agar bisa masuk salah satu PTN dengan bekal
 juara olimpiade dan surat rekomendasi tapi itupun tak bisa menembus
 birokrasi masuk PTN.
 Daftar ke NTU pun pernah dicoba namun ada alasan yang cukup memprihatinkan,
 hanya karena olimpiade kebumian internasional diadakan di Yogya maka kurang
 dipercaya hasilnya - OMG.

 Yah, mudah2an doa yang ikhlas dari bapaks bisa membantu agar ybs bisa
 diterima snmptn lewat jalur tulis.

 kokok

  --
 *From:* Muhammad Walfajri fajri.ba...@gmail.com
 *To:* migas_indone...@yahoogroups.com
 *Sent:* Monday, June 6, 2011 6:30 PM
 *Subject:* Re: [OilGas] OOT - Juara Olimpiade Kebumian yang terbuang


  Yth. anggota milist,

 Berikut jawaban dari Dekan salah satu PTN yg saya hubungi, Dekan Fakultas
 yg sesuai dgn minat siswa pemenang olimpiade tadi, yaitu Fakultas Teknik
 Geologi.

 Untuk Pak Kokok yg pertama mem-posting berita ini, mungkin bisa menginfokan
 ke Guru BK ybs untuk ditindaklanjuti (karena disitu dicantumkan no hp-nya).

 Dengan adanya minat kuliah di bagian kebumian yg sudah terpatri sejak
 bangku SMU tentu sangat bagus, karena tidak sedikit pula yg kuliah di
 Geologi tapi sebelumnya tidak tau menahu apa itu Geologi dan kecemplung di
 jurusan tersebut.. Ada yg kecemplung menjadikan keingintahuannya makin
 menyala-nyala utk terus belajar, ada juga yg kecemplung tapi malah
 menganggap salah jurusan dan akhirnya tidak kuliah2 lagi alias jadi
 mahasiswa abadi sampai akhirnya DO.

 Demikian, semoga membantu.

 Salam
 Fajri







-- 
Sent from my Computer®
330.gif

Re: [iagi-net-l] Andang Protes

2011-05-30 Terurut Topik OK Taufik
Sejauh pengetahuan saya dari awal kasus Lusi ini muncul
1. Perdebatan hanya seputar pemicu Luci Gempa vs Drilling
2. Tak ada pernah disinggung atau niatan untuk membangkrutkan perusahaan
Bakrie
3. karena sudah bosan dengan tak kunjung habisnya kepastian pemicu lusi,
banyak pihak lebih concern terhadap upaya penyelesaian sosial terhadap
masyarakat setempat.
4. Tak ada dissharmonisasi hubungan sesama individu terkait,
diskusi..diskusi, argumentasi argumentasi yg bertolak belakang tetap
beterbangan, ..tapi silahturahmi, say hello tetap sama, tetap hangat
5. dst nya yang baik-baik

OK Taufik

2011/5/30 Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com

  Cak Yayang yang juga saya kagumi dan hormati serta Abah, pak Chairul Nas,
 kang Yudi dan rekan2 sekalian,… saya terima pesan melalui bbm dari pak
 Sukendar,…



 “Àšïκïη  ŞυκëηϑαЯ: Ass Beng, saya heran membaca komentar-2 tentang
 simposium. Intinya saya ingin tahu kenapa mereka tidak menyenangi Lapindo?
 Apakah karena ingin jadi pahlawan, iri atau seneng kalau Lapindo dihukum dan
 bangkrut? Terus terang ada beberapa komentar yg secara tidak langsung
 diarahkan ke saya. Saya agak tersinggung karena keterlibatan saya dg Lapindo
 tidak ada niatan macam-2, apalagi komersial. Kemudian saya seakan-akan
 dikadalin/dimanfaatkan oleh TVONE. Padahal saya tidak punya niatan apa-2,
 apalagi pingin beken atau jadi pahlawan. Saya melihat bahwa hanya melalui
 media mungkin saya bisa menyampaikan pikiran-2 saya. Saya tidak peduli apa
 Antv, Tvri atau Metro dsb saya pasti akan konsekuen dg penapat saya. Terus
 terang komentar-2 itu tidak fair dan didasari pada sentimen thd Lapindo

 Àšïκïη  ŞυκëηϑαЯ: Saya bukan orang Lapindo, saya tidak menerima gaji dri
 Lapindo. Kenapa harus saya bela. Saya membela Science”





 Wass,

 Bambang





 *From:* Andang Bachtiar [mailto:abacht...@cbn.net.id]
 *Sent:* Monday, May 30, 2011 9:56 AM

 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* RE: [iagi-net-l] Andang Protes



 Beng, ma broer, yang saya kagumi,…



 Saya juga tergelitik atas persepsi bahwa tidak bisa hadir dan memprotes itu
 dianggap tidak akrab dan tidak biasa2 saja. Minimal, Awang, dirimu, dan mas
 Pras BPLS yang dalam mengomentari berita2 seputar perbedaan konsep itu
 mencoba memberikan ilustrasi betapa rukunnya pihak2 bule yang berseberangan
 pendapat dalam sarapan pagi minum kopi dan situasi sehari-hari, seolah-olah
 kita-kita yang orang Indonesia ini tidak bisa minum2 kopi sama2 dan
 berdiskusi dengan ramah tamah. Memang akan sangat berbeda kalau dibandingkan
 dengan suasana sidang PSSI atau (mungkin) di DPR yang dari mulut2 mereka
 keluar kata2 tidak pantas dsb, tapi sejauh perasaan dan pengetahuan saya
 aku, dirimu, Soffian, Agus Guntoro, Edy Sunardi, Prof Sukendar, dll pihak
 yang berseberangan pendapat: kita semua tidak pernah punya masalah pribadi
 apapun juga. Ingat: ditahun 2006-2007 kita selalu mengadakan pertemuan
 informal membahas Lumpur Lapindo ini berkalikali dalam suasana yang saling
 membangun. Bahkan sampai sekarang. Ungkapan protes itu bukan ke pribdai dan
 sama sekali tidak menyinggung integritas keilmuan masing2, tapi ke panitia
 pelaksana. Jangan salah tangkap, broer. Juga isitilah kadal mengkadali (saya
 menyambut celetukan Prof RPK soal kadal mengkadal-i),..itu semua sama sekali
 tidak terkait dengan pribadi-pribadi saintis yang menghadiri atau tidak
 menghadiri symposium. Itu merujuk pada strategi media dan korporasi yang
 tingkatannya sudah diatas tingkatan pembahasan saintifik. Bagaimana media
 dan korporasi tertentu mencoba untuk mengkooptasi pemikiran dan
 memotong-motong komentar pihak2 saintis yang saling berbeda pendapat untuk
 kepentingan kampanye media dan korporasi tsb: itulah yang dimaksud dengan
 istilah kadal-mengkadal-I oleh Prof RPK. Istilah itu tidak ditujukan ke
 saintis yang bersama2 kita masih bisa minum kopi dan sarapan dan gowes
 bersama. Mudah2an klarifikasi ini bukan malah dianggap bagian dari aleniasi
 perkawanan kita semua selama ini.



 Salam

 ADB



 Arema, geologist juga! temennya bambang bpi, tapi sebrangan pendapat soal
 Lumpur lapindo!


  --

 *From:* Bambang P. Istadi [mailto:bambang.ist...@energi-mp.com]
 *Sent:* Monday, May 30, 2011 9:24 AM
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Subject:* RE: [iagi-net-l] Andang Protes



 Rekan2 sekalian yang saya hormati,..



 Ada pertanyaan mengelitik dari salah satu wartawan pada sesi tanya jawab
 symposium kepada Richard Davies,… Kenapa anda terlihat begitu akrab dan
 biasa2 aja dengan Adriano Mazzini, padahal pendapat kalian bersebrangan,..
 begitu kira2 pertanyaan wartawan,..  saya jadi berfikir, mungkin  orang
 asing lebih dewasa dalam menyikapi perbedaan. Disisi lain kita org Indonesia
 sekalipun yg kita anggap kaum intelektual belum bisa menyikapi perbedaan
 sebagai Anugerah, yang tidak sependapat, berseberangan dan berpendapat lain
 dianggap sebagai kadal dan mengkadali. Kalau saja datang pada simposium yang
 heboh itu mungkin akan berpandangan lain. Dengan

Re: [iagi-net-l] Warga Mandailing Natal Mengamuk, Bakar Perusahaan Tambang

2011-05-30 Terurut Topik OK Taufik
Sangat di sayangkan kalau budaya hidup kekerasan harus di kembangkan dan
didukung pula, kita seperti balik ke jaman batu..kenapa tidak bicara di
ranah hukum sebagai insan yang ingin menegakkan supremasi hukum. Apapun
alasannya merusak fasilitas orang lain sudah dianggap tindakan kriminal,
pelaku, penghasut seharusnya di proses secara hukum. Kasian juga masyarakat
di kampung halaman orang tua ku ini, kok jadi bringas begini?.

2011/5/30 bosman batubara bosman200...@yahoo.com

 PT Sorik Mas Mining ini tak ubahnya seperti penjajah. Bedanya, dulu kita
 dijajah orang bule dari Eropa. Sekarang dijajah kawan sebangsa, sad to
 say... Yah, pemegang saham mayoritas sih tetap investor luar negeri, tetapi
 operatornya di lapangan adalah Jong Indonesia.

 Ya, kita semua butuh makan, ada anak, ada istri yang harus makan. Tetapi,
 kalau kita memberi makan anak2 kita dengan melewati peristiwa seperti ini,
 aku enggak tau lagi deh mau bilang apa. Hidup ini pilihan, gitu kata dosen
 saya dulu di Jogja. Mari masing2 memilih. Sampai ketemu!!! dan mungkin hidup
 akan lebih keras.

 salam
 *bosman batubara
 semoga Dia rendahkan mereka yang berkuasa, dan tinggikan mereka yang
 terhina*


 --
 *From:* Sulastama Raharja sraha...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Sun, May 29, 2011 11:07:17 PM
 *Subject:* [iagi-net-l] Warga Mandailing Natal Mengamuk, Bakar Perusahaan
 Tambang

 Warga Mandailing Natal Mengamuk, Bakar Perusahaan Tambang
  *Khairul Ikhwan* -

  Ratusan warga di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut)
 mengamuk dan membakar kantor, ruang pertemuan, serta barak milik PT Sorik
 Mas Mining (SMM). Tindakan itu dilakukan menyusul tertembaknya seorang warga
 ketika menggelar aksi demo, Minggu (29/5/2011).

 Penembakan itu terjadi di Camp II Sihayo PT SMM yang berjarak sekitar 7
 kilometer dari Desa Godang Muda, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing
 Natal, pada Minggu siang. Korban yang diketahui bernama Solatia (17). Dia
 terkena peluru karet di lengan kiri dan saat ini dirujuk ke Rumah Sakit Umum
 (RSU) Panyabungan, sekitar 480 kilometer dari Medan.

 Saat kejadian, korban dan sekitar 600 warga menggelar aksi demo ke lokasi
 barak perusahaan tersebut untuk menuntut janji sejumlah hal yang tak kunjung
 dipenuhi perusahaan. Namun beberapa kilometer sebelum barak, massa dihadang
 sejumlah karyawan perusahaan yang dikawal Brimob.

 Dalam upaya menghadang dan menghalau massa, tembakan peringatan dilepaskan.
 Entah bagaimana salah satu peluru mengenai Solatiah.

 Salah seorang warga dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lembaga
 Perlawanan Rakyat Madina (LPRM) yang ikut dalam aksi, Muhammad Nuh
 mengatakan, penembakan inilah yang memicu kemarahan warga. Akibatnya,
 terjadi aksi perusakan fasilitas milik PT SMM. Warga membakar bangunan
 kantor, ruang pertemuan serta sepuluh barak pekerja.

 Dari seluruh fasilitas PT SMM, hanya bangunan mesjid yang tidak dirusak
 warga. Sementara kantor dan barak ikut dibakar, kata Muhammad Nuh.

 Sejauh ini dilaporkan tidak ada korban jiwa karena aksi ini, sebab para
 penghuni barak sudah melarikan diri begitu massa mendekat. Demikian juga
 anggota Brimob yang semula melakukan penjagaan.

 Aksi penolakan terhadap keberadaan PT SMM sudah beberapa kali dilakukan
 warga. Hal ini merupakan buntut dari kekecewaan warga akibat sumber mata air
 di Desa Godang tercemar oleh eksploitasi penambangan. Sebelumnya, warga
 sempat melakukan pertemuan dengan manajemen PT SMM, namun tidak mencapai
 kesepakatan.

 http://www.detiknews.com/read/2011/05/29/203732/1649621/10/warga-mandailing-natal-mengamuk-bakar-perusahaan-tambang?9911022




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Fwd: [bencana] Inilah Alasan Mengapa Andi Arief Bicara tentang Potensi Gempa 8,7 SR di Jakarta

2011-05-29 Terurut Topik OK Taufik
Kang Danny,

Apakah kalau Ruhut Sitompul si poltak raja minyak (oles) atau si udin
(nazaruddin) yg bicara ada potensi gempa 8.7SR masyarakat akan percaya?,
mungkin saja kebanyakan masyarakat akan mencibir dan malah melemahkan
kewaspadaan terhadap potensi gempa itu sendiri, masalahnya mind set
masyarakat kepada Andi sudah sama dengan mereka sebagai rombongan yang dekat
di lingkarang penguasa?. (Andi adalah mantan aktivis rekrutan penguasa yg
lebih tertarik pada isu politik).
Sebenarnya ahli gempa seperti kang Danny beginilah yang
 diharapkan berbicara langsung ke masyarakat untuk menjelaskan potensi gempa
di jakarta, apalagi Andi sendiri sdh menembak  para ahli geologi di instansi
terkait seperti kutipan berikutSaya benar-benar kecewa dengan BMKG dan
Badan Geologi di ESDM. Selama ini kedua badan itu tidak memperhatikan
kepentingan publik dan tidak mau mendorong dunia penelitian. Mereka pasif
dan menyimpan semua informasi yang mereka miliki.

Mungkin saja kan Kang Danny melakukan pers release berkaitan potensi suatu
gempa di suatu daerah secara berkala (bulanan misalnya) dengan di fasilitasi
IAGI dan mengundang media massa. Jelas masyarakat akan tidak heboh dan lebih
percaya dengan keterangan yang diperoleh dari sumber ahlinya.



2011/5/29 Danny Hilman Natawidjaja danny.hil...@gmail.com

  Rekan-rekan ysh,

 Perihal isyu potensi gempa 8.7 SR yang mengancam Jakarta kok tafsiran-nya
 kesana-kemari yah?

 Siapapun dan ngomong apapun kalau dilhat dengan kacamata minus dan tebal
 prasangka pasti terlihat buruk.

 Mari kita lebih positif menanggapinya.  Saya akan bahas substansi issue-nya
 saja ( ilmiah-teknis) sesuai dengan bidang saya, seperti di bawah ini:



 1.   Apakah benar wilayah Selat Sunda punya potensi gempa di atas
 magnitude 8 (atau 8 SR-lah istilah populernya)?

 Jawaban: Tentu saja! Silahkan tanya ke para ahli gempa (yang sungguhan)
 siapa saja di seluruh dunia.  Kita memang tidak tahu berapa besar gempa yang
 akan terjadi di “megathrust” Sunda, tapi tidak sulit kalo hanya menghitung
 potensi maksimumnya (= MCE – Maximum Credible Earthquake).  Potensi gempa
 sebanding dengan dimensi sumber gempa. Ukur saja panjang zona subduksi
 (megathrust) dari P. Enggano – Selat Sunda – Pangandaran) = 450 km (tidak
 salah juga kalau diukur sampai JaTim).  Lebar sumber gempa megathrust
 (bidang batas lempeng yang biasa lengket/locked) bisa sampai 150 km.
 Kecepatan relatif lempeng Hindia-Australia menunjam di zona subduksi Selat
 Sunda – Jawa Selatan = 6 cm/tahun.  Apakah gerak lempeng 6 cm/tahun ini
 semuanya diakumulasikan menjadi regangan tektonik (stress), artinya batas
 lempeng terkunci 100%, atau tidak, kita belum tahu karena belum ada
 penelitian/data-analisa-nya yang bagus untuk segmen Sunda.   “Ellapsed time”
 bisa 300 tahun,bahkan 1000 tahun atau lebih (karena selama 300 tahun
 terakhir tidak ada catatan ada gempa besar dalam sejarah -- selebihnya tidak
 ada data--- karena belum ada penelitiannya.

 Besar “moment magnitude” (Mw) maximum di Selat Sunda = (Log Mo-16)/1.5   (
 Hanks and Kanamori, 1971), Mo = u*(LengthxWidth)xDisplacement ; dimana u =
 3*10^11 dyne/cm^2, Length=450*10^5 cm, Width = 150*10^5 cm, Displacement
 (asumsi elapsed time = 500 tahun)= 500*6=3000 cm.Kalo dihitung maka
 hasilnya : Mw = 9.15 (=setara dengan gempa Aceh 2004).  Apabila kita
 asumsikan “locking” selat Sunda hanya 50 %, maka akumulasi slipna hanya=
 500*6*0.5 = 1500 cm, dan hitungan Mw = 9.0.  Apabila locking-nya 25%, Mw-nya
 = 8.7 (atau populer disebut 8.7 SR).

 Catatan:  HERAN JUGA kalau ada instansi terkait atau “ahli kebumian kita”
 yang katanya meragukan potensi gempa Mw 8.7  ini.  Masa iya engga ngerti
 materi kuliah “earthquake geology 101” J



 2.   Pernah terjadi gempa besar megathrust  8SR di wilayah Jakarta di
 masa lalu?

 Jawaban:  TIDAK TAHU.  Kita hanya tahu pernah terjadi gempa besar yang
 kerusakannya serius, yaitu tahun 1699 (tidak tahu sumbernya di mana dan
 berapa magnitudenya), 1852 (intensitas gempa mencapai MMI 8-9 di wilayah
 Selat Sunda), 1908 ( besarnya ~8SR tapi tidak diketahui apakah megathrust,
 Patahan Sumatra, atau patahan lainnya yang belum diketahui).  Data
 pre-historis gempa (paleoseismologi) tidak ada karena belum ada
 penelitiannya.



 3.   Apakah isyu gempa  8.7SR yang dilontarkan Pak Andi Arief itu isyu
 baru?

 Jawaban:  Sama sekali tidak.  Sering saya lemparkan di berbagai seminar
 sejak 5 tahun terakhir.  Bahkan sebulan lalu hal ini pernah saya
 presentasikan pada seminar jembatan Selat Sunda di PU. Pihak PU merespon
 bahwa hal ini sangat perlu diteliti lebih lanjut dan berjanji akan
 menghubungi saya untuk mendiskusikan follow-upnya, tapi belum ada kabar
 sampai sekarang.   Baru-baru ini ada juga mahasiswa Indonesia program S3
 Tektonik Geodesi di Jepang yang coba-coba menghitung Moment Magnitude Segmen
 Sunda ini berdasarkan data pengukuran GPS yang ada, dan hasilnya sekitar 8.5
 SR.  Analisa ini tentu masih sangat prelimineray karena data yang tersedia
 

[iagi-net-l] The Shale Gas Boom: Energy Exploration in Carolina

2011-05-27 Terurut Topik OK Taufik
Adakah potensinya di Indonesia?

http://www.rigzone.com/news/article.asp?a_id=107359

  For now, state geologists are finished with their research in central
North Carolina.

After studying 59,000 acres in the Deep River basin for 15 years, they have
concluded that Lee, Chatham and Moore counties could produce enough natural
gas from shale to make North Carolina self-sufficient for 40 years at
current levels of consumption.

That's what we think, said Kenneth Taylor, chief of the N.C. Geological
Survey. We could become a net exporter.

The geologists recently sent their findings to the U.S. Geological Survey in
Denver, which is being asked to assess the full potential of the Sanford
sub-basin, a shale formation near the center of the Deep River basin. The
sub-basin has the potential to hold the state's richest natural gas
deposits, though exploration will continue elsewhere in the state.

Taylor said an assessment and fact sheet is expected from the U.S.
Geological Survey by July.

The assessment would then be made available to energy companies eager to
explore and begin commercial gas production in the sub-basin.

The findings could one day lead to riches for landowners -- many of whom
already have signed land-lease deals with the energy companies -- and huge
revenues for the state.

The benefits from revenues that the state of North Carolina would gain from
a productive natural gas industry would be immeasurable, said state Rep.
Michael Stone of Lee County. Citizens owning property with natural gas will
benefit directly, while all people in our area will benefit indirectly.

But with the potential rewards come significant risks. The process of
extracting natural gas from shale combines a relatively new technology,
horizontal drilling, with a controversial process called fracturing -- or
fracking -- that involves using chemicals and vast amounts of water to force
natural gas out of the shale.

Earlier this month, a Duke University study concluded that fracking appears
to elevate methane levels in groundwater wells near gas drilling sites. New
York has put a moratorium on the practice.

Fracking and other controversies surrounding natural gas excavation have not
gone unnoticed in North Carolina.

We have to protect the environment in which we live and not at the expense
of having another fuel source, said Russ Patterson, chief geologist with
Patterson Exploration Services of Sanford. We live here. We live on planet
Earth. We have to take care of it.

Before any drilling could occur in North Carolina, state laws would have to
change. The state does not allow horizontal drilling or fracking, though
bills recently introduced in the General Assembly by Stone and other
lawmakers could change that.

Although drilling still may be years away, one thing is becoming clear:
North Carolina has an abundance of high-quality natural gas.

The first thing about it: Do we have a total petroleum system? Taylor
asked. Do you have rocks with high enough total organic carbon above a
certain value. Above 1.4 percent? Our samples are running 3, 5, 15 percent
hydrocarbon.

It's good stuff.
   [image: change text
size]https://mail.google.com/mail/html/compose/static_files/blank_quirks.html#https://mail.google.com/mail/html/compose/static_files/blank_quirks.html#

   - [image: Printer Friendly
Version]https://mail.google.com/news/article_pf.asp?a_id=107359


   - [image: Email this
Page]https://mail.google.com/news/article_email.asp?a_id=107359


   - [image: Save to Favorites] javascript:addFav();


   - [image: Create PDF] javascript:openPDF(107359, 1456,
   '124.81.105.166');


   - [image: Share on Social Bookmarking Sites]
   - [image: Digg]Digg
Ithttp://digg.com/submit?phase=2http%3A%2F%2Fwww%2Erigzone%2Ecom%2Fnews%2Farticle%2Easp%3Fa%5Fid%3D107359title=The+Shale+Gas+Boom%3A+Energy+Exploration+in+Carolina
   - [image: Stubleupon]Stumble
it!http://www.stumbleupon.com/submit?http%3A%2F%2Fwww%2Erigzone%2Ecom%2Fnews%2Farticle%2Easp%3Fa%5Fid%3D107359title=The+Shale+Gas+Boom%3A+Energy+Exploration+in+Carolina
   - [image: 
Newsvine]Newsvinehttp://www.newsvine.com/_tools/seed?popoff=0http%3A%2F%2Fwww%2Erigzone%2Ecom%2Fnews%2Farticle%2Easp%3Fa%5Fid%3D107359title=The+Shale+Gas+Boom%3A+Energy+Exploration+in+Carolina
   - [image: 
Digg]Del.icio.ushttp://del.icio.us/post?http%3A%2F%2Fwww%2Erigzone%2Ecom%2Fnews%2Farticle%2Easp%3Fa%5Fid%3D107359title=The+Shale+Gas+Boom%3A+Energy+Exploration+in+Carolina
   - [image: 
Technorati]Technoratihttp://technorati.com/faves?add=http%3A%2F%2Fwww%2Erigzone%2Ecom%2Fnews%2Farticle%2Easp%3Fa%5Fid%3D107359title=The+Shale+Gas+Boom%3A+Energy+Exploration+in+Carolina
   - [image: 
Reddit]Reddithttp://reddit.com/submit?http%3A%2F%2Fwww%2Erigzone%2Ecom%2Fnews%2Farticle%2Easp%3Fa%5Fid%3D107359title=The+Shale+Gas+Boom%3A+Energy+Exploration+in+Carolina
   - [image: 

Re: [iagi-net-l] Simposium Peringatan 5 Tahun Lusi (was Andang Protes)

2011-05-27 Terurut Topik OK Taufik
Penjelasan Mazzini sendiri juga terlampau normatif, oke lah kalau dia
beranggapan bahwa kegiatan drilling tak bisa dipakai, tapi dari mana dia
bisa pula menyimpulkan ada natural trigger yg menyebabkan
fault-reactivation, dengan anggapan dia mengcollect data setelah jauh
terjadinya lusi ntah apa yg dilakukannya akhirnya sampai kesimpulan
tersebut, apakah Mazzini tak mengetahui bahwa seeps yg terdapat di kelurusan
Watukosek fault juga sdh ada sebelum Lusi?, okelah CO2 merupakan produk
activity volcanic..namun apakah saat terjadi kick, CO2 content dari gas
record di mudlogging apa ada terdeteksi dalam percentage yg dominated?,
menghubung-hubungkan dengan keberadaan gn.api disekitarnya juga terlampau
rough hipotesa, Mazzini tak melakukan bagaimana pemodelan  migrasi CO2 gas
flow ke Lusi?. Berapa sebenarnya geothermal gradien yg terdeteksi saat ini,
kalau memang produk MV Lusi diassosiakan sebagai akibat aktivitas vulkanik
sekitarnya, tentunya ada di range 5-7 deg C/100m..tak jelas Mazzini ini.
2011/5/27 Awang Satyana awangsaty...@yahoo.com

   Pak Rovicky,

 1. Dari presentasi Mark Tingay: (1) mekanisme EQ trigger: sesar Watukosek
 bergerak sebelum erupsi lumpur, bahkan Tingay mencantumkan kapan waktu mulai
 bergeraknya: 27 Mei 2006 pukul 06:02 WIB, (2) mekanisme drilling trigger:
 sesar Watukosek bergerak sebelum erupsi lumpur, yaitu sesaat setelah BOP di
 BJP-1 well ditutup, atau pada 28 Mei 2006 pukul 07.50+ WIB. Jadi pada kedua
 mekanisme itu, sesar Watukosek bergerak sebelum erupsi lumpur, hanya
 trigger-nya saja yang berbeda.

 Apakah selama erupsi lumpur Sesar Watukosek bergerak juga: Ya. Banyak
 buktinya berdasarkan banyak data yang telah diambil di sini seperti GPR,
 microgravity, dll.

 2. Davies menyebutkan Kujung ditembus BJP-1, dikoreksi oleh Tingay bahwa
 Kujung tidak ditembus, yang ditembus adalah Prupuh yang berumur mid-Miosen
 yang ekivalen dengan Tuban.

 Pendapat saya, tak ada Kujung atau Prupuh yang ditembus BJP-1. Ini masalah
 terminologi. Lihat disertasi Pak Harsono Pringgroprawiro (1983) untuk
 stratigrafi Jawa Timur, Prupuh adalah ekivalen dengan Kujung I yang dinamai
 Cities Service (1968) untuk offshore NE Java Sea. Karena tak ada Kujung
 ditembus, maka Prupuh pun tak ada. Ini akan lebih nyata secara absolut kalau
 kita lihat dating umur karbonat yang ditembus Porong-1.

 Seismic interpretation Porong to BJP baik yang diajukan oleh Lapindo
 saat pengusulan sumur dulu, maupun yang muncul di paper Arse Kusumastuti
 dan para pembimbingnya di AAPG Bull 2002, masih berekspektasi bahwa sekuen
 Porong dan BJP bersamaan, hanya Porong tumbuh stage lebih tinggi daripada
 BJP. Ini wajar sebab pengetahuan regional kita untuk semua reefs isolated
 platform di Jawa
 Timur memang begitu karena ridge-nya miring ke BD, sehingga akan terjadi
 backstepping ke TL dan reef paling tinggi akan di timur laut dan reef
 paling rendah stage-nya alias yang paling low relief akan di sisi BD.
 Itu kalau semuanya Kujung I, bagaimana kalau yang duduk di situ ekivalen
 Wonosari ? Belum pernah kita definisikan..

 Apakah gamping di cutting 9283 ft di BJP ekivalen dengan gamping yang
 ditembus Porong-1 ? Dulu SWC gamping di Porong pernah diperiksa
 paleontologinya, tetapi tak ada age-diagnostic fossils yang ditemukan. Ada
 long-ranging nannofossils,
 coralline red algae, coral fragments, dan traces encrusting foram,
 tetapi umurnya tak meyakinkan.

 Hanya, kelebihannya, isotop Strontium pernah dilakukan untuk SWC
 Porong-1 pada red algal fragment di kedalaman 8487 ft. hasil 87Sr/86
 Sr-nya menghasilkan rasio 0.708548 yang kalau dikonversikan ke umur
 absolute menjadi 16 Ma berdasarkan kurva isotop Sr dari Koepnick et al.
 (1985). Sebuah SWC di shales di atas gamping Porong (Kalibeng) pada
 kedalaman 8478 ft menghasilkan umur isotop 3 Ma. Nah...loncat 13 juta
 tahun (!) -menarik sekali.

 Apakah gamping Porong berumur 16 Ma itu Kujung-I yang ekivalen dengan
 Kujung-I lain di Jawa Timur yang produktif itu ? Bukan. Stratigrafi Jawa
 Timur terbaru yang sudah menggunakan umur standar
 absolute berdasarkan 87Sr/86Sr and micropaleontology age dating.
 Beberapa tahun belakangan ini hampir semua operator di Jawa Timur
 melakukan Sr dating, ini sangat membantu pemahaman stratigrafi Jawa
 Timur yang memang kompleks. Kujung I paling muda yang produktif di Jawa
 Timur berumur 22 Ma (itu sedikit masuk ke lowermost Aquitanian). Gamping
 Porong 6 juta tahun lebih muda dari gamping Kujung I. Ia sedikit lebih
 muda dari gamping Mudi di lapangan Mudi dan Sukowati. Maka, kita tak
 bisa lagi menyebutnya Kujung, bukan Prupuh, juga bukan Mudi. Saya cenderung
 menyebutnya ekivalen Jonggrangan (Kulon Progo) atau Wonosari reef bagian
 bawah di Peg Kidul saja sebab ini adalah reef2 yang muncul di selatan
 Kendeng. Gamping yang ditembus Porong-1 itu ekivalen dengan gamping yang
 ditembus sumur Alveolina-1 di offshore selatan Yogya yang dibor Java Shell
 pada tahun 1972.

 3. Fluida dari shale:  sumber air berasal dari kedalaman 1100-1850 m
 

Re: [iagi-net-l] Simposium Peringatan 5 Tahun Lusi (was Andang Protes)

2011-05-27 Terurut Topik OK Taufik
mazzini seharusnya bisa melakukan penelitian yg lebih terukur dari pada
hanya mengeluarkan hipotesa samar-samar, Kalaulah anggapan terbaru dia ada 3
faktor rentetan yang menyebabkan Lusi, dimulai dengan seismicity, jelas
kurang bisa dipahami dengan tidak adanya angka-angka yang keluar dengan
berapa besarnya Magnitute terukur yang bisa mengalterasi chamber magma di
beberapa gn.api sekitar Lusi, ini  penting untuk diperbandingkan  dengan
magnitute gempa jogja sendiri, dimana tentunya akan terjadi reducing
magnitute seismik saat sampai ke chamber magma (belum lagi dia tak
mempertimbangkan rentang waktu dan jarak, ukuran chamber magma, boundery
mekanika batuan, heteroginity dari lapisan batuan dll), dengan umumnya
komposisi magma di gunung api jawa yang bersifat magma basalt yang berada
pada kedalaman 7-17km atau setara dengan tekanan lithostatik
29000-72500psi, tentunya dibutuhkan magnitute seismicity berupa konversi
dinamic pressure yang lebih besar dari lithostatik pressure tersebut untuk
 bisa mengalterasi chamber magma, perlu pula diperhitungkan seberapa besar
efesiensi magnitute seismicity yg direlease mengcover geometri chamber
magma. Apalagi dengan perkiraan umum volume magma di gn.api jawa sebesar
10kml apakah cukup kuat untuk mereaktivasi watukosek fault yang kemudian
berefek terhadap  rheology sedimen?? yang ujungnya menghasilakan
overpressure!!.. wadohh..mustinya ada second opinion dari ahli independen
dalam negeri yg dibiayai BPLS.


2011/5/28 OK Taufik ok.tau...@gmail.com



 Penjelasan Mazzini sendiri juga terlampau normatif, oke lah kalau dia
 beranggapan bahwa kegiatan drilling tak bisa dipakai, tapi dari mana dia
 bisa pula menyimpulkan ada natural trigger yg menyebabkan
 fault-reactivation, dengan anggapan dia mengcollect data setelah jauh
 terjadinya lusi ntah apa yg dilakukannya akhirnya sampai kesimpulan
 tersebut, apakah Mazzini tak mengetahui bahwa seeps yg terdapat di kelurusan
 Watukosek fault juga sdh ada sebelum Lusi?, okelah CO2 merupakan produk
 activity volcanic..namun apakah saat terjadi kick, CO2 content dari gas
 record di mudlogging apa ada terdeteksi dalam percentage yg dominated?,
 menghubung-hubungkan dengan keberadaan gn.api disekitarnya juga terlampau
 rough hipotesa, Mazzini tak melakukan bagaimana pemodelan  migrasi CO2 gas
 flow ke Lusi?. Berapa sebenarnya geothermal gradien yg terdeteksi saat ini,
 kalau memang produk MV Lusi diassosiakan sebagai akibat aktivitas vulkanik
 sekitarnya, tentunya ada di range 5-7 deg C/100m..tak jelas Mazzini ini.
   2011/5/27 Awang Satyana awangsaty...@yahoo.com

   Pak Rovicky,

 1. Dari presentasi Mark Tingay: (1) mekanisme EQ trigger: sesar Watukosek
 bergerak sebelum erupsi lumpur, bahkan Tingay mencantumkan kapan waktu mulai
 bergeraknya: 27 Mei 2006 pukul 06:02 WIB, (2) mekanisme drilling trigger:
 sesar Watukosek bergerak sebelum erupsi lumpur, yaitu sesaat setelah BOP di
 BJP-1 well ditutup, atau pada 28 Mei 2006 pukul 07.50+ WIB. Jadi pada kedua
 mekanisme itu, sesar Watukosek bergerak sebelum erupsi lumpur, hanya
 trigger-nya saja yang berbeda.

 Apakah selama erupsi lumpur Sesar Watukosek bergerak juga: Ya. Banyak
 buktinya berdasarkan banyak data yang telah diambil di sini seperti GPR,
 microgravity, dll.

 2. Davies menyebutkan Kujung ditembus BJP-1, dikoreksi oleh Tingay bahwa
 Kujung tidak ditembus, yang ditembus adalah Prupuh yang berumur mid-Miosen
 yang ekivalen dengan Tuban.

 Pendapat saya, tak ada Kujung atau Prupuh yang ditembus BJP-1. Ini masalah
 terminologi. Lihat disertasi Pak Harsono Pringgroprawiro (1983) untuk
 stratigrafi Jawa Timur, Prupuh adalah ekivalen dengan Kujung I yang dinamai
 Cities Service (1968) untuk offshore NE Java Sea. Karena tak ada Kujung
 ditembus, maka Prupuh pun tak ada. Ini akan lebih nyata secara absolut kalau
 kita lihat dating umur karbonat yang ditembus Porong-1.

 Seismic interpretation Porong to BJP baik yang diajukan oleh Lapindo
 saat pengusulan sumur dulu, maupun yang muncul di paper Arse Kusumastuti
 dan para pembimbingnya di AAPG Bull 2002, masih berekspektasi bahwa sekuen
 Porong dan BJP bersamaan, hanya Porong tumbuh stage lebih tinggi daripada
 BJP. Ini wajar sebab pengetahuan regional kita untuk semua reefs isolated
 platform di Jawa
 Timur memang begitu karena ridge-nya miring ke BD, sehingga akan terjadi
 backstepping ke TL dan reef paling tinggi akan di timur laut dan reef
 paling rendah stage-nya alias yang paling low relief akan di sisi BD.
 Itu kalau semuanya Kujung I, bagaimana kalau yang duduk di situ ekivalen
 Wonosari ? Belum pernah kita definisikan..

 Apakah gamping di cutting 9283 ft di BJP ekivalen dengan gamping yang
 ditembus Porong-1 ? Dulu SWC gamping di Porong pernah diperiksa
 paleontologinya, tetapi tak ada age-diagnostic fossils yang ditemukan. Ada
 long-ranging nannofossils,
 coralline red algae, coral fragments, dan traces encrusting foram,
 tetapi umurnya tak meyakinkan.

 Hanya, kelebihannya, isotop Strontium pernah dilakukan untuk SWC
 Porong

Re: [iagi-net-l] Simposium Peringatan 5 Tahun Lusi (was Andang Protes)

2011-05-26 Terurut Topik OK Taufik
mantap juga asumsi asumsi mas mark tingay ini,
1. kalau sekarang dia berpendapat bahwa batuan di bawah sumur  adalah
batupasir vulkanik tight..dari mana dia mendapatkan datanya? hanya berdasar
seismik atau koleksi cutting (berarti tak percaya sama diskripsi wsg saat
kejadian), kalau hanya berdasarkan interpretasi seimik tentunya
bisa meleset.
2. Kenapa dia harus berasumsi pengukuran BHP di low matrix permeability
tidak valid?, apakah BHP pressure dalam statik? MWxdepthx0.0052? tak ada
hubungannya sama sekali!, atau dalam kondisi dinamik?
FP-Hydro.Press=SIDPP?..jelas lah pengukuran drilling  data saat terjadi kick
lebih VALID dibanding asumsi belakangan, karena tekanan itu nyata, angka
pressure itu terekam..bukan jadi tak ada setelah asumsi dari langit
datang.
3. Kalau Fluid source datang dari high pressure dan high permeability yang
bisa shale bisa karbonat, bagi saya asumsi ini ambigu: shalenya yg high
permeability (?) atau carbonatnya yg high pressure?..apakah ini sesuai
dengan cutting yg muncul saat drilling?
4. Aplikasi Bottom hole pressure juga dipakai dalam geothermal, dimana
pressure dan temperature berperan besar dalam kalkulasinya, apakah mark
tingay mau memodelkan BHP di Lusi kearah aplikasi di geothermal dengan
asumsi tight batupasir vulkanik dibawahnya?.


2011/5/27 Awang Satyana awangsaty...@yahoo.com

   Richard Davies masih tetap berpendapat bahwa drilling BJP-1 adalah
 trigger Lusi eruption sebab menurutnya kick di sumur lebih kuat daripada
 goncangan gempa untuk menyebabkan erupsi Lusi. Tetapi mengenai ini tak
 dibahasnya lebih lanjut sebab Davies lebih konsentrasi ke perkiraan berapa
 lama Lusi akan erupsi, yang menurutnya sekitar 26 tahun (Davies et al.,
 2011) ; tetapi angka ini menurutnya harus dikoreksi lagi setelah sehari
 sebelumnya mengunjungi Lusi dan melihat bahwa pola erupsi Lusi sudah
 intermittent. Di samping itu, Davies mengusulkan jaringan riset
 internasional untuk Lusi yang disebutnya LRN (Lusi research network) yang
 bertemu setahun sekali di Surabaya, dengan dana penelitian perkiraan minimal
 25,000 USD/tahun.

 Mark Tingay mengalami banyak perubahan pemikiran, dia tidak menyimpulkan
 mana mekanisme triggering yang paling dominan di antara gempa dan pengeboran
 BJP-1. Fault reactivation mulai dimasukkannya ke dalam mekanisme drilling
 sebagai trigger, meskipun masih diberi tanda tanya; 'fault-reactivation
 following internal blow out' tulisnya bila drilling sebagai trigger; untuk
 membedakannya dengan 'remote reactivation of Watukosek fault' dalam gempa
 sebagai trigger. Menurut Tingay, sebenarnya kedua mekanisme ini punya
 kesamaan, yaitu keduanya mengaktifkan sesar-sesar berarah SW-NE akibat
 naiknya pore pressure yang banyak terdapat di sisi selatan Sumatra dan Jawa
 akibat konvergensi lempeng-lempeng (kondisi in situ stress). Di wilayah Jawa
 Timur, menurutnya strike-slip faulting stress regime adalah 005 degNE.
 Penemuan baru Tingay yang lain adalah bahwa batupasir volkanik di bagian
 bawah sumur adalah volkanik yang tight (bukan volkaniklastik), serta tak ada
 Kujung carbonates ditembus sumur, yang ditembusnya adalah batugamping
 terumbu mid-Miocene Tuban atau Prupuh. Implikasi tight volcanics ini adalah
 bahwa lapisan ini bertindak sebagai sealing untuk overpressure di karbonat
 juga di dalam volcanics-nya sendiri, dan pengukuran BHP menurutnya menjadi
 tidak valid sebab diukur di low matrix permeability.

 Tingay menambahkan bahwa hal-hal yang sudah diketahui/disimpulkan sampai
 saat ini adalah:

 - sumber lumpur adalah Formasi Kalibeng
 - terdapat reaktivasi sesar berarah BD-TL (Watukosek Fault)
 - Reaktivasi sesar ini searah dengan present-day stress state
 - Tak ada Kujung ditembus sumur, tetapi mid-Miocene carbonates
 - Fluid sources berasal dari interval yang high pressure dan high
 permeability, bisa shales bisa karbonat


   Data lain yang perlu diambil untuk memahami Lusi lebih baik menurut
 Tingay adalah: high quality seismic 3D/4D untuk mengetahui kondisi  evolusi
 bawah permukaan struktur lumpur ini, MT untuk delineasi fluid flow depth,
 analisis geokimia fluida dan gas, monitoring sumur-sumur di sekitarnya
 (pressure monitoring), tiltmeter untuk mengukur surface strain.

 Adriano Mazzini sementara itu membuka presentasinya dengan pernyataan bahwa
 drilling data tak bisa dipakai untuk menginterpretasi dua hipotesis konflik
 ini, man-made atau not man-made. Tetapi berdasarkan penelitian lapangan dan
 pemodelan di laboratorium, terdapat bukti fault-reactivation oleh natural
 trigger. Mazzini juga menegaskan bahwa Lusi bukanlah satu-satunya mud
 volcano di area ini, tetapi banyak MVs lain juga seeps yang lokasinya
 terdapat di kelurusan sesar yang sama (Watukosek fault), yang menunjukkan
 suatu external trigger. Dalam presentasinya kali ini, Mazzini banyak
 membahas hubungan Lusi dengan gunung-gunungapi di selatannya, yaitu
 Penanggungan, Anjasmoro, Welirang dan Arjuna. Dia menduga bahwa Lusi di
 tempat dalam punya hubungan/koneksi ke sistem 

Re: [iagi-net-l] Majelangka Dihantam Meteor Raksasa 4 Juta Tahun Lalu !

2011-04-15 Terurut Topik OK Taufik
dicopas dari FB nya Pak RP Koesoemadinata

Struktur Majalengka, yang (Diduga) Kawah Meteor
by Ma'rufin Sudibyo http://www.facebook.com/profile.php?id=1363776334 on
Thursday, April 14, 2011 at 9:19pm

Struktur Majalengka, demikian nama (resmi) yang (mungkin) akan diberikan
terhadap kawasan di sekitar kota Majalengka (Jawa Barat), yang belakangan
ini menyedot perhatian dunia ilmu kebumian Indonesia. Khususnya setelah
geolog sepuh pak RP. Koesoemadinata memaparkan hipotesisnya yang
menggegerkan pada akhir Maret lalu (tepatnya 28 Maret 2011), yang kemudian
banyak diperbincangkan entah di berbagai milis, blog maupun secara personal.
Hingga akhirnya tim geologi ITB pun diberangkatkan ke lokasi untuk
menyingkap rahasianya.
Struktur Majalengka berdasarkan citra Google Earth, dengan kelima kandidat
kawahnya.

Sumber : Koesoemadinata, 2011



Di sekitar kota Majalengka, tepatnya di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS)
Cilutung, terdapat sejumlah struktur melingkar berukuran besar baik yang
berbentuk nyaris utuh maupun kurang dari separuh. Dalam citra Google Earth
struktur-struktur ini nampak cukup jelas. Ada 5 struktur dengan beragam
ukuran yang tersebar di kawasan seluas 12,7 x 12,7 km persegi. Agar lebih
mudah, saya mencoba melabeli kelima struktur tersebut dan pengukuran
sederhana menggunakan Google Earth dikombinasikan Corel Draw (dengan asumsi
struktur berbentuk lingkaran sempurna) menghasilkan data diameter: kawah A =
8,5 km, kawah B = 3,9 km, kawah C = 4,3 km, kawah D = 3,5 km dan kawah E =
4,9 km. Kawah A dan E relatif terpisah dari yang lain sementara kawah B, C
dan D nampak saling tumpang tindih.
Peta geologi lokasi struktur Majalengka.

Sumber : Koesoemadinata, 2011



Struktur ini sudah terlihat dalam peta geologi yang diterbitkan P3G pada
1973 dan saat itu ditafsirkan sebagai gejala pematahan menanjak/menaik
(thrust-faulting) yang melengkung. Dasar struktur dilapisi oleh sedimen yang
menjadi bagian formasi Citalang yang berumur Pliosen (4 juta tahun). Banyak
geolog yang kemudian menafsirkannya sebagai akibat bekerjanya tektonik
lengseran (gliding tectonic). Namun hipotesis ini sulit untuk dipertahankan
mengingat bentuk struktur tesebut melengkung ke semua penjuru arah mata
angin sehingga sulit dicari lokasi pusat bebannya. Berangkat dari kesulitan
ini pak Koesoemadinata mencoba memecahkannya dengan hipotesis baru yang
ekstraterestrial. Struktur Majalengka diduga merupakan produk hantaman benda
langit berkecepatan tinggi (hypervelocity impact) yang sebelumnya telah
terpecah-belah lebih dulu sebagaimana halnya komet Shoemaker-Levy 9 sebelum
menumbuk Jupiter (16-22 Juli 1994) sehingga membentuk struktur yang saling
tumpang tindih.
Struktur Macha (Russia), salah satu contoh struktur berkawah banyak. Di sini
terdapat 5 buah kawah yang terbentuk 8.000 tahun silam.

Sumber : PASSC, 2011
Struktur Henbury (Australia) dilihat dari udara. Nampak 3 dari 14 kawah yang
ada dalam struktur ini.

Sumber : PASSC, 2011



Planetary Space Science Data Center University of New Brunswick (Canada)
mencatat hingga 2011 di permukaan Bumi terdapat 178 struktur produk tumbukan
benda langit yang berstatus terbukti. Dan masih banyak lagi yang masih
berstatus terduga, menanti untuk dibuktikan. Dari jumlah itu, ada banyak
struktur yang berkawah banyak. Untuk struktur-struktur berusia sangat muda
(Holosen) misalnya, kita bisa sebut nama struktur Macha (Russia), Campo del
Cielo (Argentina), Henbury (Australia), Wabar (Saudi Arabia) maupun
Sikhote-Alin (Russia) yang memiliki lebih dari satu kawah. Sementara
struktur tua berkawah banyak, salah satunya Clearwater (East dan West) di
Canada yang demikian memukau.
Jajaran kawah produk tumbukan benda langit yang membentuk untaian (rantai),
sepanjang 190 km, terekam di permukaan Ganymede (satelit terbesar Jupiter)
oleh wahana Galileo. Beda dengan struktur berkawah banyak di Bumi, struktur
rantai ini ditimbulkan oleh hantaman benda langit yang terlebih dulu
terpecahbelah di angkasa.

Sumber : NASA, 1995



Berkebalikan dengan asumsi pak Koesoemadinata, struktur berkawah banyak
terbentuk oleh benda langit yang mengalami pemecahan justru di dalam
lingkungan atmosfer Bumi, yang terjadi ketika tekanan ram atmosfer (yakni
tekanan udara yang terbentuk di depan obyek berkecepatan sangat tinggi)
telah demikian besar seiring kian masuknya sebuah benda langit asing ke
atmosfer hingga menemui lapisan-lapisan udara yang kian memadat. Sehingga
tekanan ram tersebut melampaui ambang gaya ikat mineral-mineral penyusun
benda langit tersebut. Akibatnya terjadilah fragmentasi (pemecahbelahan),
yang umumnya terjadi di antara ketinggian 70 km hingga 30 km. Fragmentasi
menghasilkan sejumlah pecahan yang selanjutnya jatuh ke Bumi secara
berdekatan. Sebaliknya, bila pemecahan terjadi di angkasa (misalnya akibat
bekerjanya gaya tidal saat benda langit melanggar batas orbit Roche seperti
dialami komet Shoemaker-Levy 9 dua tahun menjelang tumbukannya), struktur
tumbukannya berupa barisan kawah menyerupai untaian tasbih 

Re: [iagi-net-l] Gempa Jepang (Tohoku Chihou Taiheiyou Oki Jishin)

2011-03-11 Terurut Topik OK Taufik
Beberapa tahun lalu ada presenter starsport mengomentari kekalahan salah
satu team dengan skor 7-0? di liga inggris, bahwa team tersebut dibantai
bagaikan gelombang tsunami di asteng, ke esokannya management TV cable
tersebut membuat pernyataan mohon maaf atas komentar sang presenter khusus
untuk penonton di asia karena telah membangkitkan memory kepedihan yg pernah
mereka alami, dan selanjutnya tidak memakai presenter tersebut untuk
selamanya. Bijak sekali empati mereka terhadap masyarakat yg menjadi korban
tsunami aceh, walau alasan nya mungkin demi bisnis.

2011/3/12 far...@gmail.com

 Breaking News: Tsunami gak jadi masuk Indonesia,krn Malaysia meng-claim
 bahwa itu milik mereka =)) =D

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Irwan Meilano irwan.meil...@gmail.com
 Date: Sat, 12 Mar 2011 09:11:23
 To: Forum Himpunan Ahli Geofisika Indonesiafo...@hagi.or.id; IAGI
 iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Gempa Jepang (Tohoku Chihou Taiheiyou Oki Jishin)
 Nama resmi dari gempa ini menurut pemerintah jepang yaitu Tohoku Chihou
 Taiheiyou Oki Jishin,  dengan besarnya magnitud M8,8 (skala JMA jepang).
  Gempa ini terjadi pada bidang kontak antara  lempeng pasifik dengan
 lempeng pada
 daratan Jepang dari mulai Miyagi di utara sampai Ibaraki di selatan.

 Bidang robekan gempa ini meliputi area yang  dimulai dari Miyagi, Fukushima
  sampai Ibaraki,  dengan panjang bidang gempa mencapai 400km dan besarnya
  slip maksimum mencapai 15m, dan menghasilkan tsunami lebih dari 10m
 di pantai timur Jepang.

 Daerah ini menjadi langganan gempa besar, yang disebut dengan gempa Miyagi.
 Gempa besar terakhir yaitu pada 12 Juni 1978, M7,4 dengan jumlah
 korban 28 orang.
 Gempa M8,8 lalu bukanlah gempa miyagi, karena besar magnitudnya jauh
 lebih besar.
 Gempa terbesar yang pernah terjadi di wilayah ini yaitu pada tahun 869
 dengan magnitud 8,3.
 Sehingga memang tidak pernah terbayangkan sebelumnya bisa terjadi gempa
 dengan
 magnitud 8,8 di wilayah ini.

 Peta potensi gempa yang dipublikasi terakhir oleh Jepang menyebutkan
 terdapat
 kemungkinan 99% gempa dengan magnitud 7,5 terjadi di wilayah Japan trench
 di sekitar Miyagi. Sehingga kemungkinan kejadian gempa kemarin telah
 diprakirakan
 sebelumnya dalam peta hazard gempa Jepang tetapi besarnya magnitud tidak
 terantispasi sebelumnya.  Gempa ini merupakan gempa terkuat di Jepang sejak
 mereka melakukan pengamatan gempa yang sistematis seratus tahun lalu.
 Sehingga besarnya dampak kerusakan akibat getaran gempa dan tsunami
  tidak terantisipasi sebelumnya.

 Pengamatan gempabumi di Jepang merupakan yang terbaik di dunia saat ini.
 Jepang memiliki jaringan seismik  di daratan dan lautan (Ocean Bottom
 Seismometer)
 paling rapat di dunia. Jaringan GPS yang memantau deformasi hampir
 setiap 10 km serta sistem pendidikan, penelitian serta upaya penyadaran
 masyarakat yang sangat baik.

 Jepang juga  telah mengembangkan EEW (earthquake
 early warning system) yang terbukti sangat bermanfaat dalam menyelamatkan
 nyawa dan fasilitas penting saat terjadi gempa Niigata 2007.

 Tetapi bencana gempa memang sulit untuk diprediksi dengan detail,
 upaya luar biasa yang telah dilakukan jepang terjadi masih tidak cukup
 untuk
 menghindari mereka dari bencana yang telah terjadi pada hari jumat 11
 maret 2011 lalu.

 Nihon no minna  ganbare, be strong Japan !
 My heart goes out to all of you.

 - irwan meilano -

 --
 Irwan Meilano, Dr.sc
 Lecturer
 Geodesy Research Group
 Faculty of Earth Science and Technology
 Institut Teknologi Bandung (ITB)
 Ganesa 10, Bandung 40132,Indonesia
 irw...@gd.itb.ac.id
 irwan.meil...@gmail.com


 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
 September 2011

 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net 
 http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/%0AIAGI-netArchive 2:
 http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
 on its mailing lists, whether posted by IAGI 

Re: [iagi-net-l] Menjejak Gempa Sumatera dari Nicobar

2010-10-18 Terurut Topik OK Taufik
belakangan ini staf ahli presiden tersebut acap kali berkomentar soal
gempa seperti berikut ini:
http://nasional.vivanews.com/news/read/180360-ada-potensi-gempa-besar-di-jakarta,
yg membuat suasana spekulasi dengan munculnya sms yg meresahkan
rakyat, ADB sendiri menyanggah secara tertulis di FB soal potensi
gempa di jakrta.

Juga berita terkait hasil analisa staf ahli tersebut terkait gempa di Papua
http://nasional.vivanews.com/news/read/180539-habis-papua-timbul-gempa-di-seluruh-dunia

lantas muncul sms akan munculnya gempa besar di jawa selatan, dan
pihak BMKG seperti berikut menyangkalnya.
http://nasional.vivanews.com/news/read/181992-bmkg-tangkis-isu-gempa-besar-di-selatan-jawa

komentar2 staf ahli tersebut mengenai gempa malah menimbulakan
spekulasi di tengah masyaraka.

On 10/19/10, Arif Zardi Dahlius za...@bdg.centrin.net.id wrote:

 Sudah dijawab dengan yang benar2 ahli.

 Ahli Gempa Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Danny Hilman Natawidjaja,
 menilai gempa yang terjadi di Kepulauan Andaman, Nicobar, India, tidak
 akan secara langsung mendorong terjadinya gempa di kawasan Sumatera.

 Lengkapnya di
 http://nasional.vivanews.com/news/read/183345-gempa-nicobar-jauh-dari-sumatera

 Salam,

 azd



 Wah hebatnya tim ahli pak beye ini.
 Knapa ga diteliti secara akademis sebagai diertasi S3 ya ?

 On 18/10/2010, Sulastama Raharja sraha...@gmail.com wrote:
 Menjejak Gempa Sumatera dari Nicobar
 Seandainya dulu kita sudah menemukan teori ini, kita tentu sudah bisa
 prepare.”

 Siswanto
 * *Hasil penelitian selama sepuluh tahun terakhir menunjukkan bahwa pola
 gempa Sumatera selalu dipengaruhi oleh gempa yang terjadi di wilayah
 tetangga dari Utara, yaknidi kepulauan  Andaman, Nicobar, India.


 “Karena tiap kali ada gempa di Andaman, terjadi juga di sekitar
 Sumatera,”
 kata  Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Bidang Sosial dan
 Bencana, Andi Arief, kepada VIVAnews.com, Minggu, 17 Oktober 2010.

 Prediksi Andi bahwa kejadian gempa Nicobar selalu merambat ke kawasan
 Sumatera juga telah didasarkan pada studi ilmiah sepuluh tahun terakhir.

 Ia memberi contoh kejadian terkini. Dini hari tadi, pukul 02.51 WIB,
 terjadi
 gempa berkekuatan 5,8 SR t di Nicobar dengan kedalaman 83 kilometer.

 Setelah peristiwa itu, tim riset terus menerus mengamati dampaknya.
 Ternyata, pada pukul  13.20 WIB , Minggu, 17 Oktober 2010, rembetan
 gempa
 dari Nicobar memang terjadi di dekat Nias dengan kekuatan 4,5 SR dengan
 kedalaman 20 kilometer.

 “Saya ingin mengatakan bahwa kalau seandainya dulu kita sudah menemukan
 teori ini [gempa Nicobar merambat ke Sumatera], kita tentu sudah bisa *
 prepare*,” katanya.

 Seperti sekarang, Sumatera sudah lebih prepare kalau terjadi gempa.

 Sebelumnya,  Andi mengungkapkan dua daerah
 http://nasional.vivanews.com/news/read/180360-ada-potensi-gempa-besar-di-jakartaSumatera
 yang berpotensi terkena gempa rambatan adalah di Bengkulu dan Mentawai.
 Menurut dia, Mentawai diprediksi tak lama lagi berpotensi diguncang
 gempa
 besar berkekuatan 8,1 SR. Namun,  kita tidak bisa tahu itu kapan
 terjadi.

 Saat ini,  yang diteliti baru dua patahan, Sumatera dan Lembang. “Jadi
 masih
 banyak gempa-gempa tak bertuan,

 Sedangkan, pola gempa Indonesia Timur, masih menurut hasil penelitian
 yang
 sama, dipengaruhi oleh gempa tetangga Indonesia mulai dari utara Alaska,
 Rusia, Jepang, Taiwan, Philipina, Mariana. Dari timur yaitu Selandia
 Baru,
 Fiji, Tonga, Vanuatu, Santa Cruz, dan Papua New Geunea.

 Andi berharap dengan terbacanya pola gempa ini masyarakat Indonesia
 dapat
 menjadi lebih waspada. Sehingga, ketika terjadi gempa, masyarakat sudah
 mengetahui apa yang harus dilakukan.

 Menanggapi pola gempa ini, Kepala Sub Bidang Informasi Gempa Bumi, Badan
 Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Rahmat Triyono, menyatakan
 masyarakat Sumatera tidak perlu panik.

 “Seperti kita ketahui lempeng bumi ini kan labil alias tidak stabil.
 Terus
 bergerak dari puluhan juta tahun yang lalu,” kata Triyono.
 “Pergerakannya
 sekitar 7 sentimeter per tahun.”

 Triyono mengingatkan bahwa Indonesia merupakan wilayah yang rawan gempa.
 Itu
 sebabnya masyarakat harus hidup bijaksana. Misalnya, mendirikan bangunan
 yang tahan dari goyangan.

 Selain itu, lanjut Triyono, warga mesti memiliki pengetahuan mengenai
 bagaimana melakukan evakuasi, sebelum, saat, dan sesudah terjadi gempa
 maupun bencana alam lainnya.

 http://fokus.vivanews.com/news/read/183368-membaca-gempa-sumatera


 --
 Sent from my mobile device

 Lomba FOTO - Eksploshoot 2010 http://wp.me/pO3BO-1Q untuk pekerja Migas
 dan Pertambangan !

 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...
 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah PIT ke-39 IAGI, 

[iagi-net-l] Fwd: [xTotal] Berita duka : Ayahanda Pak Ongky

2010-10-13 Terurut Topik OK Taufik
Fyi

Semoga Amal ibadahnya diterima di Sisi Allah SWT. Dan sanak keluarga yang
ditinggalkan mendapat ketabahan dan keikhlasan.

-- Forwarded message --
From: Lucas Nasution lucas.nasut...@gmail.com
Date: 2010/10/14
Subject: [xTotal] Berita duka : Ayahanda Pak Ongky
To: xTotal xto...@googlegroups.com


(saya dapat SMS dari pak Abed)
Ayahanda rekan kita, pak Ongky meninggal dunia pagi ini jam 8 WIB
rumah duka BDN II/21 Cilandak Barat
Jakarta Selatan

HP pak Ongky : 08 111 90 2375

semoga ayahanda pak Ongky diterima disisiNya
dan semoga keluarga mendapat berkat kekuatan dan penghiburan

Lucas

--
VISIT TODAY : http://xtotal.multiply.com/

Join Group in FaceBook : xTOTAL EP Indonesie

You received this message because you are subscribed to the Google
Groups xTotal group.
To post to this group, send email to xto...@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to
xtotal-unsubscr...@googlegroups.com
For more options, visit this group at
http://groups.google.com/group/xtotal?hl=en



-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] lulusan non geologi bekerja sbg WSG?

2010-10-09 Terurut Topik OK Taufik
sekarang dia sudah jadi manager exploration kali ya?

2010/10/9 hse...@gmail.com

 Yang penting capable, sdh teruji, usernya percaya untuk menggunakan, ya
 cukup. Saya punya pengalaman ada seorang draftsman yang biasanya mendraft
 Marked Logs, lalu dia belajar mendiskripsi Cuttings, SWC, mudlogging, dan
 magang mbantuin geologist di wellsite beberapa tahun, dan kursus Log
 Interpretation dan kursus Petroleum Geology for non geologist, korelasi log
 dengan sumur2 di sekitarnya, akhirnya dia piawai jadi Wellsite Geologist.
 Sent via BlackBerry from Maxis

 -Original Message-
 From: Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com
 Date: Sat, 9 Oct 2010 09:47:36
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] lulusan non geologi bekerja sbg WSG?
 Kalau BPMigas hanya mensyaratkan degree dan 8th pengalaman. Ya sudahlah
 Ujung2nya memang yang penting usernya. mau atau enggak.?

 2010/10/8 Yudie yudieiskan...@gmail.com

  Yup.. Geologist itself g ujug bisa pergi ke rig jadi WSG. Perlu +an
  pengetahuan sehingga bisa jadi WSG hebat kayak pak Oka ini. Di Total
 sendiri
  waktu pak Oka, Pak Amir dan lainnya masih WSG, hd dept nya berbackground
 PE.
  Dulu sayapun berpikir yg bisa jadi Geologist itu harus yg pernah sekolah
 di
  jurusan geologi saja, nyatanya kan tidak. Dari BPMIGAS sendiri syaratnya
  berpengalaman at least 8 th di profesi itu ( g tahu sekarang ya)
  Salam
  Yudie
  Sent by myself®
 
  -Original Message-
  From: OK Taufik ok.tau...@gmail.com
  Date: Fri, 8 Oct 2010 15:44:15
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: Re: [iagi-net-l] lulusan non geologi bekerja sbg WSG?
   I'm not sure la itu geologist you bisa analogikan dengan dokter,
  karena kalau berangkat dari degree...profesi WSG/Geologist kan
  learning by doing..lain halnya kedokteran you musti lakukan sejak di
  bangku kuliah, bedah dan lainnya
 
  On 10/8/10, Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com wrote:
   Pak OK,
  
   memang umunya  personel migas di operation bisa lintas degree.
  
   tapi kalau profesi geologi di analogi dengan dokter bagaimana?
   apakah boleh luusan kimia, buka praktek dokter?
   walupun udah kursus membedah dan menjahit.. :-)
  
  
  
  
  
  
   2010/10/8 OK Taufik ok.tau...@gmail.com
  
   sama juga untuk profesi lainnya di lingkungan migas, co'man juga tak
   harus degree dari ? (perminyakan kah?)..bisa mesin, teknik kimia,
   sipil atau geologi sendiri.
   Siapa saja kalau dapat pendidikan/training lanjutan kan bisa saja
   berubah profesi.
On 10/8/10, Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com wrote:
Baru-baru saja saya agak terkejut menemukan WSG expat yang bukan
  lulusan
geology.
Walaupun mempunyai banyak pengalaman sebagai WSG sebelumnya.
   
Kemudian saya jadi ingat kembali th 1997, ada juga seorang expat WSG
yang
lulusan filsafat!
   
Apakah BPMigas tidak memberi prasyarat Geology degree utk WSG? Atau
hanya
degree.?
   
--
***
Amir Al Amin
Operations/ Wellsite Geologist
(62)811592902
amir13120[at]yahoo.com
amir.al.amin[at]gmail.com

   
  
  
   --
   Sent from my Computer®
  
  
  
   --
   Sent from my Computer®
  
  
  
 
 
   PP-IAGI 2008-2011:
   ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
   sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
   * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...
  
  
 
 
   Ayo siapkan diri!
   Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
  
  
 
 -
   To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
   To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
   Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
   Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
   Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
   No. Rek: 123 0085005314
   Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
   Bank BCA KCP. Manara Mulia
   No. Rekening: 255-1088580
   A/n: Shinta Damayanti
   IAGI-net Archive 1:
 http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
   IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
   -
   DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
   posted
   on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
  shall
   IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
  direct
   or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from
   loss
   of use, data or profits, arising out of or in connection with the use
 of
   any
   information posted on IAGI mailing list

Re: [iagi-net-l] lulusan non geologi bekerja sbg WSG?

2010-10-08 Terurut Topik OK Taufik
I'm not sure la itu geologist you bisa analogikan dengan dokter,
karena kalau berangkat dari degree...profesi WSG/Geologist kan
learning by doing..lain halnya kedokteran you musti lakukan sejak di
bangku kuliah, bedah dan lainnya

On 10/8/10, Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com wrote:
 Pak OK,

 memang umunya  personel migas di operation bisa lintas degree.

 tapi kalau profesi geologi di analogi dengan dokter bagaimana?
 apakah boleh luusan kimia, buka praktek dokter?
 walupun udah kursus membedah dan menjahit.. :-)






 2010/10/8 OK Taufik ok.tau...@gmail.com

 sama juga untuk profesi lainnya di lingkungan migas, co'man juga tak
 harus degree dari ? (perminyakan kah?)..bisa mesin, teknik kimia,
 sipil atau geologi sendiri.
 Siapa saja kalau dapat pendidikan/training lanjutan kan bisa saja
 berubah profesi.
  On 10/8/10, Amir Al Amin amir.al.a...@gmail.com wrote:
  Baru-baru saja saya agak terkejut menemukan WSG expat yang bukan lulusan
  geology.
  Walaupun mempunyai banyak pengalaman sebagai WSG sebelumnya.
 
  Kemudian saya jadi ingat kembali th 1997, ada juga seorang expat WSG
  yang
  lulusan filsafat!
 
  Apakah BPMigas tidak memberi prasyarat Geology degree utk WSG? Atau
  hanya
  degree.?
 
  --
  ***
  Amir Al Amin
  Operations/ Wellsite Geologist
  (62)811592902
  amir13120[at]yahoo.com
  amir.al.amin[at]gmail.com
  
 


 --
 Sent from my Computer®



 --
 Sent from my Computer®


 
 PP-IAGI 2008-2011:
 ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
 sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
 * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

 
 Ayo siapkan diri!
 Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010

 -
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted
 on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
 IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
 or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from
 loss
 of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of
 any
 information posted on IAGI mailing list.
 -




 --
 ***
 Amir Al Amin
 Operations/ Wellsite Geologist
 (62)811592902
 amir13120[at]yahoo.com
 amir.al.amin[at]gmail.com
 



-- 
Sent from my Computer®


PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] PT Sorikmas Mining Sedang Merancang Bencana di Madina

2010-09-21 Terurut Topik OK Taufik
Kang Firman,

setahu saya masyarakat beradab adalah masyarakat yang taat hukum, terlepas
suka tak suka dengan produk hukum pertambangan di RI sekarang, jadi kalau
mau menilai tempatkan saja ke dua belah pihak  dalam kerangka hukum, apakah
si PT tersebut melanggar hukum atau si oknum yang againts the law. Kalau
seandainya  si PT telah mentaati hukum yg dikeluarkan pemerintah RI maka
sebagai masyarakat beradab hormati saja dulu, kalau nantinya Pt tersebut
melakukan kesalahan tentutanya ada punishment yang harus dihadapi. Adapun
gembar-gembor PT tersebut mau merencanakan good mining practise silahkan
saja mereka jelaskan terhadap stake holder sesungguhnya, syukur2 kalau mau
dikasi bocoran di milis ini (kalau tak bersdia itu juga hak PT tersebutlah).

mudah2an kita semua beradab


2010/9/21 Firman Fauzi geafi...@yahoo.co.uk

 Pak Yoga,

 Alhamdulillah jika Anda tidak menabukan penolakan dan tetap berpegang kpd
 hukum yg berlaku simultan dgn hati nurani.

 Dan kami yg berdarah sumatera ini sering kali bila membuat pernyataan
 menggunakan istilah yg memiliki penekanan yg kuat. Ini adalah gaya bahasa.
 Dan saya yakin itu pula yg dimaksudkan Pak Bosman, beliau ini ingin
 memberikan penekanan yg lebih atas maksud penolakan perusahaan tambang
 tersebut. Namun saya yakin kelompok ini akan melakukan penolakan tsb dgn
 argumentasi logis mereka dan tentunya dalam koridor hukum yg berlaku. Saya
 yakin itu. Karena saya membaca kampanyenya di link yg diberikan, cukup
 menggunakan bahasa dan argumentasi yg masuk akal. Bukan begitu Pak Bosman?
 :-)

 Salam hangat,
 FF


 On 21 Sep 2010, at 11:42 AM, Yoga Negara yneg...@caledon.com.au wrote:

  Kang Fauzi,
 
  Sama kang saya juga tidak ada sangkut pautnya dengan urusan ini.
  Cuman gatel aja melihat caranya bung Bosman menyuarakan hatinya.
 
  Btw, coba deh buka kamus besar:
  Usir=menyuruh pergi dengan paksa
  Paksa=.
  Akang bisa lihat apa makna kata paksa ini
 
  Saya tidak sedikit pun men-tabu-kan penggalangan penolakan pendirian
 kegiatan industri tambang ini.
  Bahkan di email2 saya yg lalu, saya ungkapkan bahwa jika memang industri
 ini akan menimbulakn dampak lingkungan yang sangat merusak, saya-pun akan
 ikut menyuarakan hati nurani saya (dgn cara yang berbeda tentunya).
 
  Bangsa dan Negara kita ini punya aturan yang jelas tentang segala hal
 menyangkut masalah perikehidupan bernegara.
  Ada aturan2 dan rambu2 yang itu harus kita patuhi dalam segala hal.
  Ataukah saat ini kita lagi berada di fase hukum rimba?
 
  Ahkapan bangkitnya bangsa kita ini?
 
  -Original Message-
  From: Firman Fauzi [mailto:geafi...@yahoo.co.uk]
  Sent: Tuesday, 21 September 2010 2:12 PM
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Subject: RE: [iagi-net-l] PT Sorikmas Mining Sedang Merancang Bencana di
 Madina
 
  Pak Yoga,
 
  Pertama saya ingin menjelaskan dulu saya tidak ada sangkut paut apapun
 mengenai kampanye penolakan PT. Sorikmas Mining ini, saya hanya tergelitik
 dengan pernyataan Anda dan saya ingin sekali menanggapinya.
 
  Menurut saya apa yg diposting oleh Pak Bosman adalah kampanye biasa,
 berisi ajakan untuk tidak menerima sesuatu, tentunya dengan argumen2
 obyektif dan subyektif yg ada. Sejauh kampanye tersebut tidak menyerempet ke
 hal SARA itu tidak mengapa.
 
  Berkampanye menolak sebuah penambangan bukanlah suatu kekuatan kekerasan,
 tidak pula serta merta tak beradab, tak bermartabat, dan tak bertatakrama.
 Jadi terlepas dari substansi yg sedang dikampanyekan oleh Pak Bosman, saya
 tidak melihat ini suatu gerakan yg bersifat seperti yg Anda tuliskan.
 
  Jika melihat ke arah substansi, saya dpt mengerti dengan cita2 yg dibawa
 oleh kelompok ini. Sebagai contoh, di area Samarinda itu banyak sekali
 perusahaan2 batubara skala-skala kecil sampai sedang yg tidak mengindahkan
 tata krama dan jauh dari beradab. Mereka mengeksploitasi batubara dengan
 meninggalkan ceruk2 dalam yg luas, dibiarkan tergenang air menjadi danau tak
 sedap dipandang, tidak dilakukan reklamasi sedikitpun atas apa yg pernah
 mereka lakukan di lahan tersebut. Belum lagi bila lahan yg akan
 dieksploitasi merupakan lahan tadah hujan dan sudah direncanakan dalam cetak
 biru wilayah merupakan hutan lindung misalnya. Mungkin ini concern yg hendak
 diutarakan oleh kelompok Pak Bosman ini.
 
  Saya rasa dialog tentang menolak PT. Sorikmas versus mendukung PT.
 Sorikmas adalah hal yg wajar. Bagi yg menolak, setelah berdialog dan
 berargumentasi mungkin akan lebih membuka mata bahwa bahan tambang tak jua
 tabu untuk dieksploitasi sepanjang itu untuk kemaslahatan rakyat sambil
 menerapkan aturan2 yg ketat tentang pelestarian lingkungan area penambangan
 tersebut dengan melakukan reklamasi yg konsisten, dan ada jaminan bahwa
 dampak buruk dari penambangan tersebut dapat terkontrol dan diatasi
 misalnya. Sementara bagi pihak yg ditolak, setelah berargumen dgn yg menolak
 mungkin akan terbuka pula matanya untuk tidak melulu memikirkan bisnis dan
 keuntungan tak terhingga atas eksploitasi yg mereka lakukan. 

Re: [iagi-net-l] Mengapa Orang Madina Wajib Mengusir Sorik Mas Mining?

2010-09-02 Terurut Topik OK Taufik
Harlan Batubara ini abangnya si Bosman nya sebenarnya, aku tak tahulah mau
maen apa pulak kawan kita satu ini, mudah2an tak ada conflict interest. Jadi
sebenarnya abangnya itu sudah kordinasinya  sama PT SMM itu, sudahnya dikasi
orang itu bahan2 untuk penyusunan MOU antara Pemkab Madina sama PT SMM
melalui abangnya Bosman itu, jadi kalau ngakunya bosman dia mendapatkan
dokumen2 perusahaan dari googling tak tahulah awak soal itu.
Madina ini kampung mamak ku juganya,  banyaknya pamili ku  disana dan bisa
juganya kita goyang semua orang di pemkab sana..jadi kalau ecek-eceknya ada
udang dibalik batu, ajak-ajak awak la, gampangnya itu kita maenkan. kita
buat saja perkara ini jadi soal keluarga dan kampung kita.

2010/9/1 yudie.iskan...@total.com

 Aku juga ikut-ikutan jalan jalan ke TKP.
 Jadi sepertinya informasi yang di dapat abang kita ini berasal dari sumber
 sekunder (2 kawan) dan googling.
 Tapi jawaban dari bang BB atas pertanyaan mas Dibi adalah kuncinya menurut
 saya,  Siapapun boleh bikin landasan ASAL jangan di kampungku. Jadi bukan
 soal lainnya.
 Menurut saya, apapun aktifitas manusia memang akan mengubah keseimbangan
 alam, bikin rumah, bikin jalan, bukankah itu mengurangi surface runoff dari
 curah hujan.
 Berladang, tanam sawit juga begitu, tinggal manusia itu sendiri bijaksana
 menghitung manfaat dan mudaratnya.
 Saya mencoba mencari tahu soal KK PT SMM yang di kab Mandailing Natal.
 Kebetulan Kep. Teknik Tambang nya aku kenal dan dia mengaku yang menemukan
 deposit disana.
 KK ini di award Feb-98 dengan luas asal 202 ribu ha, setelah
 relinquishment, sekarang tinggal sekitar 66,200 ha.
 Pada tahun 2003 dibuat TN Batang Gadis yang arealnya berada di konsesi PT
 SMM, luasnya sekitar 53% dari 66,200 ha ini atau sekitar 35,000 ha. PT SMM
 menggugat sampai ke MA dan (katanya) menang, sehingga keberadaan Taman
 Nasional ini dihapus lagi. Jadi dari sudut hukum NKRI, keberadaan PT SMM
 disanan itu sah dan legal.
 Jika berproduksi tahun 2011 nanti, pemda akan dapat royalti 3.75% dari
 produksi, jadi kalau produksinya katakan lah 3 ton/th, maka pemda akan
 dapat 112 kg, belum pajak lain lainnya.
 Masalahnya, memang tidak ada jaminan bahwa kekayaan ini akan menetes ke
 masyarakat sekitar, negara kita masih menghadapi masalah KKN yang kronis.
 Jadi dalam hal ini saya 100% se7 dengan bang BB.
 Saya sudah meminta temanku itu masuk ke IAGI net untuk turut meramaikan
 diskusi ini (mohon oom momod meng apruf subscriptionnya).
 Saya melihat ini sebagai masalah persepsi alias sudut pandang, Sampai
 kapanpun persepsi dari sudut yang berbeda tidak akan sama, walaupun
 obyeknya itu itu juga. Seperti persepsi buruh - majikan, tentara -
 pemberontak, persepsi posisi 3 petugas KKP antara Malaysia dan Indonesia.
 Ini hanya persepsi saya (yang pernah keluar masuk hutan jadi prospektor
 emas)
 Untuk sumber info lainnya, bang BB bisa nanya Harlan Batubara SH, katanya
 kabag Hukum kab Mandailing Natal.

 Salam,

 yudie



 mohammad syaiful
 mohammadsyaiful@
 gmail.com To
   iagi-net@iagi.or.id
  09/01/2010 12:19   cc
  PM
   Subject
   Re: [iagi-net-l] Mengapa Orang
  Please respond to Madina Wajib Mengusir Sorik Mas
 iagi-...@iagi.or Mining?
   .id









 om bosman,

 aku sempatkan utk berkunjung ke alamat yg disarankan. pernyataan om
 bosman pada kalimat pertama dari kutipan di bawah ini, tentulah memang
 bisa jadi bahan utk diperdebatkan. tapi aku nggak ingin ngobrol
 semalam teler, he..he..

 Dari pengalaman saya bersinggungan dengan dunia pertambangan selama
 sekira 5 tahun tersebut, ada satu kesimpulan yang saya dapatkan,
 bahwa: industri ekstraktif seperti tambang mineral dan migas hanyalah
 memberikan keuntungan pada segelintir orang (terutama pemilik dan
 pejabat pemerintah), sebaliknya, mendatangkan bencana kepada
 masyarakat yang berdiam di sekitar sebuah area pertambangan. Banyak
 kasus dan bukti soal pernyataan saya pada alinea ini. Saya pikir saya
 tidak perlu melanjutkannya, akan tetapi kalau ada yang ingin tahu
 lebih jauh, mungkin di lain waktu kita bisa obrolkan itu semalam
 teler.

 bukankah banyak kawan geolog yg tetap jadi geolog dan berusaha
 memberikan manfaat utk banyak pihak? memang memprihatinkan jika punya
 pengalaman buruk di industri ekstraktif dan akhirnya mempunyai
 kesimpulan negatif ttg dunia tsb.

 salam,
 syaiful

 2010/9/1 bosman batubara bosman200...@yahoo.com:
  Hallo semua, numpang kampanye ya..., kampung kami mau ditambang, kalau
 enggak
  suka del aja:
  
  Pertama-tama saya mohon maaf kepada semua kawan yang di lapangan,  baik
 yang pro
  kepada keberadaan tambang PT Sorik Mas Mining (PT SMM) di  Kabupaten
 

Re: [iagi-net-l] Re: [RadNET-BULK] [iagi-net-l] Re: [Geo_unpad] Jam Kota Mekkah

2010-08-20 Terurut Topik OK Taufik
di ethiopia acuan waktu dari nenek moyang mereka pkl satu dimulai matahari
terbit,  pkl 12 matahari terbenam, malamnya diulang lagi.. kesininya setelah
dikenalkan GMT, mereka masih terbiasa menggunakan 2 jenis waktu, GMT dan
lokal.
Banyak tempat juga tak mengikuti ketentuan meridian walaupun mengacu GMT,
agak aneh juga  waktu di KL sama dengan di balikpapan. Padahal posisi KL
jauh ke barat dari balikpapan..alasan mereka hanya ekonomi saja, spy seragam
dengan pusat keuangan di hongkong dan pusat dagang di timur jauh lainnya.

Kalau waktu Mekkah (MT) berhasil disosialisasikan, lumrah saja berpatokan
pada MT atau memakai ke duanya dengan GMT.. jadi kalau ada janjian pkl 11:00
harus ditanyakan dulu waktunya GMT atau MT (atau pakai 2 jam tangan di kiri
GMT, yg kanan MT)..:)

2010/8/20 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com

 2010/8/20 Eko Prasetyo strivea...@gmail.com

  btw, kok natural rotation itu berlawanan jarum jam ya?
 

 Kata siapa berlawanan ... Tergantung darimana anda melihatnya ?
 Saya kira hanya sekedar kesepakatan saja.
 Termasuk kenapa utara peta itu diatas ?
 http://rovicky.wordpress.com/2006/09/24/utara-peta-ndak-harus-diatas/

 rdp




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] Marhaban Yaa Ramadhan Kareem 1431 H

2010-08-08 Terurut Topik OK Taufik
Bersabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: “Bila tiba malam pertama
bulan Ramadhan para syaithan dibelenggu, maksudnya jin. Dan pintu-2 Neraka
ditutup dan tak satupun yang dibuka dan pintu-2 surga dibuka dan tak satupun
yang ditutup dan ada penyeru yang menyerukan: ”Wahai para pencari kebaikan,
sambutlah (songsonglah) dan wahai para pencari kejahatan, tolaklah
(hindarilah).” (HR Tirmidzi)



Selamat ber saum, semoga mendapat berkahNYA di bulan yg penuh Rahmat
ini..amin.

2010/8/8 yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.id




 Wassalmuallaiukum WW

 Terima kasifh Fik , sama sama .

 Si Abah

 *Assalamu'alaikum Wr Wb,*
 
 
 
  Para sahabat yang insya Allah dirahmati Allah
 SWT.
  Khususnya yang akan menunaikan ibadah Shaum Ramadhan
 
 
 
  *BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM*
 
  If there is a day, there Must Be a night
  If
 there is a black, there must be a white
  If there is a mistake,
 there must be forgiveness
 
  Mata kadang salah
 melihat
  Mulut kadang salah berucap
  Hati kadang
 salah menduga.
  Maafkan segala kekhilafan yang pasti
 ada
 
  
 
  *MARHABAN YAA RAMADHAN*
 
 
 

  *Saya dan keluarga mohon maaf lahir dan bathin*
 

  Taqqobalahu Minna Waminkum, Taqoballahu Ya Karim,
 
  Allaahumma baariklanaa fi Sya'ban wa ballighnaa Ramadhan
 

 
  *SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH SHAUM RAMADHAN 1431
 H.*
 
  *SEMOGA KITA DAPAT MENJALANKAN IBADAH PUASA
 DENGAN OPTIMAL, AMIEN.*
 
 
 
  Insya
 Allah silaturahmi kita tetap terbina selamanya.
 
 
 Semoga sukses dalam karir dimanapun dan keluarga yang bahagia.
 

  Sampai jumpa lagi.
 
 
 
 

  *Wassalamu'alaikum Wr Wb,*
 
 
 
  *Taufik Alif Manan dan keluarga*
 
  *
 
 *
 


 --
 ___
 Nganyerikeun hate
 batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
 ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.




-- 
Sent from my Computer®


Re: [iagi-net-l] S2 Gelogi ITB weekend TA 2011

2010-08-03 Terurut Topik OK Taufik
Menyambung issue yg pernah dilontarkan Mas Andang Bachtiar dimana telampau
minimnya jumlah Msc dan Phd Indonesia yang khusus membawa Delta Mahakam
sebagai thesis/disertasi, padahal data begitu lengkapnya dimiliki Total dan
Oil company lainnya yang berlapangan disana.

2010/8/4 Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id

 Mas Amir,

 Karena ada mata kuliah yang berkaitan dengan sedimentologi/stratigrafi dan
 sistem petroleum, sudah pasti pembahasan tentang batuan di Kaltim termasuk
 dalam kurikulum. Hanya saja kalau data cuttings, log, core dll yang
 dimiliki Total sangat tergantung dari mahasiswanya, apakah mereka akan
 menggunakannya dalam tesis atau tidak.

 Sebagai contoh dari pengalaman yang lalu, sewaktu mengerjakan tesis,
 umumnya mahasiswa yang berasal dari perusahaan minyak mempergunakan data
 dari perusahaannya dengan membawa permasalahan di daerah operasi mereka.
 Jadi, seringkali ada titipan dari perusahaan mereka tentang masalah yang
 akan diangkat sebagai topik tesis. Bisa dikatakan semacam proyek tetapi
 ditangani dengan pendekatan ilmiah.

 Wasalam,
 EAS

  Apakah study dr field Total/Unocal dan outcrop di KalTim, diintegrasikan
  ke
  dalam kurikulum?Atau cuma tempat pengajarannya di BPN/ Kaltim.
 
  Sayang kalau data-data cutting, log,core dll punya Total yang terkenal
  lengkap dan rapih, jika tidak dijadikan bahan pembelajaran. Mungkin bisa
  saja dari field tua macam Bekapai.
  Belum lagi resen/ancient  sediment yang bisa dilihat dalam perjalanan
  sehari
  saja.
 
  Salam,
 
  2010/8/3 Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id
 
  Mas Taufik dan rekan lainnya,
 
  Menyambung pembicaraan soal eksklusivitas program kami, rupanya kemarin
  ada dua peserta dari Chevron Balikpapan yang mendaftar (entah diterima
  atau tidak, saya belum tahu). Jadi yang di Balikpapan ternyata tesnya
  diikuti oleh teman-teman dari Total dan Chevron.
 
  Wasalam,
  EAS
 
   Mas Taufik,
  
   Kebiasaan kami biasanya tidak mengkhususkan ke perusahaan tertentu.
   Misalnya pengalaman masa lalu, ketika kami mengadakan kelas di Jakarta
   untuk Pertamina, terdapat peserta dari pihak lain. Ketika kelas
  BPMIGAS
  di
   Jakarta juga ada mahasiswa dari perusahaan lain, demikian pula ketika
  di
   Jakarta untuk CNOOC terdapat pula mahasiswa dari perusahaan lain.
  
   Kalau untuk yang di CPI kebetulan tidak ada peminat dari yang lain,
  jadi
   seolah-olah eksklusif. Untuk Balikpapan juga seharusnya bisa untuk
  pihak
   lain akan tetapi kalau pertanyaannya diajukan sekarang, jawabannya
  menjadi
   khusus untuk Total, karena proses pendaftaran, tes tertulis, dan
   wawancara telah dilakukan dan pengikutnya kebetulan hanya dari Total
  saja.
  
   Semoga penjelasan saya menjawab pertanyaan Anda.
  
   Wasalam,
   EAS
  
   Pak Eddy,
  
   S2 kerjasama dengan Total di bppn itu untuk internal saja atau
  terbuka
   untuk
   umum?
  
  
   Regards
  
   2010/7/27 Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id
  
   Mas Joseph,
  
   Saya hargai semangan Anda untuk mencintai produk dalam negeri. Untuk
   distance learning atau pembelajaran jarak jauh (PJJ), menurut yang
   saya
   tahu, secara aturan, adalah semacam monopoli Universitas Terbuka
  (UT).
   Kalau perguruan tinggi (PT) selain UT ingin mengadakan hal yang
  sama,
   maka
   PT tersebut harus menjalin kerjasama dengan PT lokal, misalnya kalau
   ITB
   ingin membuka PJJ di Balikpapan atau Riau, maka ITB harus
  bekerjasama
   dengan Unlam atau Unri, jadi boleh dikatakan rumit. Ini adalah
  aturan
   zaman Ditjen Diktinya masih Pak Satrio. Maaf, saya tidak mengikuti
   perkembangan aturan ini.
  
   Wasalam,
   EAS
  
Bagaimana dengan program Distance Learning pak?
   
apakah sudah ada universitas di Indonesia (terutama progam
  Petroleum
Geoscience)
yang melakukannya?
Saya pikir cukup banyak rekan-2 yang berminat mengambil program
  ini
   sebab
mungkin dulu tidak bisa mengambil S2 spt ini karena belum ada.
Sebagai contoh dulu saya berminat ambil program ini, tapi krn
  belum
   buka
di
Balikpapan (padahal sudah banyak usulan dan hanya ada di
  Rumbai/Duri
   saat
itu)
sampai akhirnya meninggalkan tanah air tidak dapat mengikuti
  program
seperti
ini.
   
Mungkin dengan Distance Learning bisa mengakomodasi beberapa rekan
   yang
berminat
melanjutkan pendidikan tapi terkendala dengan jarak ke (Bandung,
  Duri
   atau
Balikpapan). Selain kendala dana dan bahasa jika mengambil DL dari
universitas-2
luar negri. Paling tidak cinta produk tanah air.. :)
   
   
Salam
   
Joseph
   
   
   
   
- Original Message 
From: Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Mon, July 26, 2010 5:32:33 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] S2 Gelogi ITB weekend TA 2011
   
Mas Mualimin,
   
Aduh, maaf ya kalau tampaknya email Anda belum ada yang menjawab
   dengan
baik. Yang dikatakan Mas Wayan memang benar, insya Allah semester
   depan
ini Program Studi (Prodi) Teknik 

Re: [iagi-net-l] RE: Geological Field Trip to Harau West Sumatra

2010-07-30 Terurut Topik OK Taufik
sebagai info saja, ada alumni geologi yang concern dengan keparawisataan di
Sumbar, sdr. Yulnofrin ang.80, khabarnya dengan perjuangan dia ke pemda dan
pemerintah pusat, KA di kawasan bekas pertambangan batubara di sawahlunto
bisa dikembalikan dan dioperasikan, tentunya untuk tujuan keparawisataan di
sumbar.

2010/7/30 MIKO m...@cbn.net.id

 Rekan-rekan pencinta geoheritage yang budiman,

 Seandainya field trip / ekskursi ke Lembah Harau dan geoheritage  lainnya
 di Sumbar jadi, semoga rekan-rekan dapat meluangkan waktu untuk mempelajari
 tentang perjuangan para ahli kebumian di Vietnam dalam upaya menggoalkan (
 ke UNESCO ), kawasan karst Dong Van di Provinsi Ha Giang di perbatasan
 dengan China , sebagai Geopark pertama di negeri Paman Ho tersebut. Mang
 Okim yakin, dengan bantuan dan dukungan para ahli kebumian di negeri kita,
 Lembah Harau insyaallah dapat dipersiapkan untuk diusulkan ke UNESCO sebagai
 Geopark Indonesia yang dapat dibanggakan.

 Untuk tujuan tersebut , cobalah rekan-rekan yang berasal dari Tanah Minang
 mengadakan pendekatan ke para pimpinan daerah ( misalnya diagendakan dalam
 acara field trip ), menjelaskan tentang pentingnya Geopark dalam memajukan
 daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Untuk itu memang perlu
 persiapan yang matang, tetapi kalau sampai berhasil, apalagi diterima oleh
 UNESCO sebagai bagian dari Global Geopark Network, maka ratusan ribu bahkan
 jutaan wisatawan akan tumplek ke kawasan Geopark tersebut . Bisa
 dibayangkan, akan betapa besar dampaknya terhadap pelestarian kawasan dan
 peningkatan  kemakmuran daerah khususnya masyarakat di lokasi  Geopark
 tersebut.

 Salam Cinta Geopark,
 Mang Okim

 - Original Message - From: Zulhelmi U. Iska 
 zulhelmi.i...@petrochina.co.id

 To: iagi-net@iagi.or.id; mohammadsyai...@gmail.com
 Cc: Kurniawan, Rizki (Earth Scientist) rizki.kurnia...@chevron.com;
 Barkah, Raden (rbarkah) rbar...@chevron.com; Amlan, Milla Hayati 
 mam...@chevron.com; Winderasta, Wikan (wikanw) wik...@chevron.com;
 Yarmanto (yarmant) yarm...@chevron.com; totok...@yahoo.com
 Sent: Friday, July 30, 2010 2:09 PM

 Subject: RE: [iagi-net-l] RE: Geological Field Trip to Harau West Sumatra


 Pak Setiabudi,
 Mari Pak bertualang menikmati bumi Allah swt dengan menggunakan ilmu
 geologi di tanah kelahiran saya. Semoga kekaguman kita terhadap hamparan
 alam ini akan menjadikan kita semakin dekat dengan Sang Pencipta.

 Salam,
 Helmi


 -Original Message-
 From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com]
 Sent: Friday, July 30, 2010 02:07 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id; mohammadsyai...@gmail.com
 Cc: Kurniawan, Rizki (Earth Scientist); Barkah, Raden (rbarkah); Amlan,
 Milla Hayati; Winderasta, Wikan (wikanw); Yarmanto (yarmant);
 totok...@yahoo.com
 Subject: RE: [iagi-net-l] RE: Geological Field Trip to Harau West
 Sumatra

 Pak Helmi,

 Terima kasih banyak atas penjelasannya, saya pun baru mendengar
 ceritanya
 Dari Pak Alit sudah terkagum-kagum, apalagi kalau melihat langsung. He
 he belum lihat saja sudah ikut promosi !!

 Salam,
 Setiabudi

 -Original Message-
 From: Zulhelmi U. Iska [mailto:zulhelmi.i...@petrochina.co.id]
 Sent: Friday, July 30, 2010 8:06 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id; mohammadsyai...@gmail.com
 Cc: Kurniawan, Rizki (Earth Scientist); Barkah, Raden (rbarkah); Amlan,
 Milla Hayati; Winderasta, Wikan (wikanw); Yarmanto (yarmant);
 totok...@yahoo.com
 Subject: RE: [iagi-net-l] RE: Geological Field Trip to Harau West
 Sumatra

 Pak Setiabudi,

 Informasi Pak Alit memang benar. Fieldtrip ke daerah Harau ini sudah
 pernah diadakan pada tahun 2006 oleh IPA. Rute perjalanannya: dari
 Bandara Minangkabau Padang, Padang Panjang (ada tempat pengamatan dan
 diskusi), SawahLunto (ada tambang batubara yang lagi tidak aktif waktu
 itu, tetapi banyak singkapan yang sangat menarik, sehingga sangat
 menarik untuk didiskusikan.

 Dari SawahLunto terus ke Bukittinggi. Sepanjang perjalanan kami berhenti
 beberapa kali untuk melakukan pengamatan dan diskusi. Dari Bukittinggi
 baru diteruskan ke Harau. Disana dilakukan pengamatan dan diskusi lagi.
 Disetiap tempat pengamatan dilakukan pemeriksaan sampel dan ada uji yang
 ngambil sampel.

 Hari terakhir, sehabis check out dari hotel di Bukittinggi, perjalanan
 dilanjutkan ke Danau di Atas sambil berhenti dibeberapa titik
 pengamatan. Perasaan waktu selama 5 hari sangat singkat karena singkapan
 geologi yang sangat menarik.

 Moga field trip bersama IAGI akan lebih menarik lagi.

 Salam,
 Helmi

 -Original Message-
 From: Setiabudi Djaelani [mailto:setiabudi.djael...@energi-mp.com]
 Sent: Thursday, July 29, 2010 02:55 PM
 To: iagi-net@iagi.or.id; mohammadsyai...@gmail.com
 Cc: Kurniawan, Rizki (Earth Scientist); Barkah, Raden (rbarkah); Amlan,
 Milla Hayati; Winderasta, Wikan (wikanw); Yarmanto (yarmant);
 totok...@yahoo.com
 Subject: [iagi-net-l] RE: Geological Field Trip to Harau West Sumatra

 Menurut Pak Alit Ascaria yang ketemu saya di acara HAGI-SEG 

Re: [iagi-net-l] S2 Gelogi ITB weekend TA 2011

2010-07-27 Terurut Topik OK Taufik
Pak Eddy,

S2 kerjasama dengan Total di bppn itu untuk internal saja atau terbuka untuk
umum?


Regards

2010/7/27 Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id

 Mas Joseph,

 Saya hargai semangan Anda untuk mencintai produk dalam negeri. Untuk
 distance learning atau pembelajaran jarak jauh (PJJ), menurut yang saya
 tahu, secara aturan, adalah semacam monopoli Universitas Terbuka (UT).
 Kalau perguruan tinggi (PT) selain UT ingin mengadakan hal yang sama, maka
 PT tersebut harus menjalin kerjasama dengan PT lokal, misalnya kalau ITB
 ingin membuka PJJ di Balikpapan atau Riau, maka ITB harus bekerjasama
 dengan Unlam atau Unri, jadi boleh dikatakan rumit. Ini adalah aturan
 zaman Ditjen Diktinya masih Pak Satrio. Maaf, saya tidak mengikuti
 perkembangan aturan ini.

 Wasalam,
 EAS

  Bagaimana dengan program Distance Learning pak?
 
  apakah sudah ada universitas di Indonesia (terutama progam Petroleum
  Geoscience)
  yang melakukannya?
  Saya pikir cukup banyak rekan-2 yang berminat mengambil program ini sebab
  mungkin dulu tidak bisa mengambil S2 spt ini karena belum ada.
  Sebagai contoh dulu saya berminat ambil program ini, tapi krn belum buka
  di
  Balikpapan (padahal sudah banyak usulan dan hanya ada di Rumbai/Duri saat
  itu)
  sampai akhirnya meninggalkan tanah air tidak dapat mengikuti program
  seperti
  ini.
 
  Mungkin dengan Distance Learning bisa mengakomodasi beberapa rekan yang
  berminat
  melanjutkan pendidikan tapi terkendala dengan jarak ke (Bandung, Duri
 atau
  Balikpapan). Selain kendala dana dan bahasa jika mengambil DL dari
  universitas-2
  luar negri. Paling tidak cinta produk tanah air.. :)
 
 
  Salam
 
  Joseph
 
 
 
 
  - Original Message 
  From: Eddy Subroto subr...@gc.itb.ac.id
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Mon, July 26, 2010 5:32:33 PM
  Subject: Re: [iagi-net-l] S2 Gelogi ITB weekend TA 2011
 
  Mas Mualimin,
 
  Aduh, maaf ya kalau tampaknya email Anda belum ada yang menjawab dengan
  baik. Yang dikatakan Mas Wayan memang benar, insya Allah semester depan
  ini Program Studi (Prodi) Teknik Geologi ITB akan mengadakan kelas khusus
  di Balikpapan bekerjasama dengan Total Indonesie. Dengan demikian pada
  semester depan ini kami akan memiliki dua kelas non-reguler, yaitu di
 Duri
  (CPI) dan Balikpapan.
 
  Meskipun demikian, menurut Ketua Prodi Teknik Geologi ITB, insya Allah
  awal tahun 2011 kami akan membuka kelas Jakarta. Silakan menyimak kalau
  ada pengumuman atau Anda dapat mengontak Kaprodi S2 Migas (Pak Dardji) di
  dar...@gc.itb.ac.id.
 
  Semoga berita ini berguna bagi Anda khususnya dan khalayak IAGI pada
  umumnya.
 
  Wasalam,
  Eddy Subroto
  Teknik geologi ITB
 
  Betul Pak Petroleum Geology yg di jakarta, mungkin Bapak dan Ibu anggota
  IAGI
  berminat/sudah terdaftar untuk mengikuti kelas selanjutnya di jakarta
  mohon
  informasinya.
   Terima kasih.
 
  Salam,
 
  Mualimin
 
 
 
 
 
  
  From: Wayan Ismara Heru Young londob...@yahoo.com
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Wed, July 21, 2010 1:42:15 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] S2 Gelogi ITB weekend TA 2011
 
  Maksudnya kelas s2 petroleum geology yang biasa di jakarta ya?
  kalau gak salah 2 tahun kedepan gak ada, karena kelasnya rencananya
  pindah
  ke
  balikpapan..
  CMIIW
 
 
 
  
  From: muhammad mualimin mmuali...@yahoo.com
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Sent: Tue, July 20, 2010 9:39:51 PM
  Subject: [iagi-net-l] S2 Gelogi ITB weekend TA 2011
 
  Bapak-Bapak  Ibu-Ibu,
 
 
  Mohon bantuanya informasi  mengenai S2 Gelogi ITB  untuk tahun ini
  ataupun
  tahun
 
 
  depan (TA 2011) kelas weekend ada tidak ya?
  Terima kasih.
 
  Salam,
 
  Mualimin
 
 
 
 
 
 
 
 
  PP-IAGI 2008-2011:
  ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
  sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
  * 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...
 
 
  Ayo siapkan diri!
  Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
 
 -
  To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
  To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
  Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
  Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
  Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
  No. Rek: 123 0085005314
  Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
  Bank BCA KCP. Manara Mulia
  No. Rekening: 255-1088580
  A/n: Shinta Damayanti
  IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
  IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
  -
  DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
  posted on
  its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall

<    1   2   3   4   >